pelajaran sekolah sabat ke-6 triwulan 2 2016

8
Matius 11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. www.gmahktanjungpinang.org Adapted from : www.fustero.es Pelajaran 6 untuk 07 Mei 2016

Upload: david-syahputra

Post on 15-Apr-2017

29.796 views

Category:

Spiritual


0 download

TRANSCRIPT

Matius 11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.

www.gmahktanjungpinang.org

Adapted from : www.fustero.es

Pelajaran 6 untuk 07 Mei 2016

PERHENTIAN DALAM KRISTUS“Marilah kepada-Ku,

semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan

memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk

yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku,

karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan

jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak

dan beban-Ku pun ringan.”(Mat. 11:28-30)

Yesus mendatangi kota-kota yang tidak menerima-Nya bahkan setelah Ia melakukan mujizat di sana (Matius 11:20-24).Kemudian, Ia memuliakan Bapa-Nya karena orang-orang rendah hati menerima keselamatan sementara orang-orang bijaksana menolaknya (Mat. 11:25-26).

YESUS mengundang kepada semua mereka yang bekerja keras untuk memperoleh keselamatan mereka sendiri namun terbeban oleh dosa untuk mendapatkan Perhentian dalam keselamatan yang Ia hendak berikan. Ia menawarkan sebuah keselamatan yang “Cuma-Cuma” dan “Ringan/Mudah didapatkan”Perhentian yang Ia tawarkan melibatkan suatu hubungan pribadi dengan ALLAH pada hari perhentian-Nya. (Mat 11:27).

“Pada waktu itu, pada hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum. Karena lapar, murid-murid-Nya memetik bulir gandum dan memakannya. Melihat itu, berkatalah orang-orang Farisi kepada-Nya: "Lihatlah, murid-murid-Mu berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat." (Matius 12:1-2)Kitab-kitab injil menjelaskan beberapa tindakan yang YESUS lakukan pada hari SABAT.Hampir semua yang dilakukan-Nya pada hari SABAT bertolak belakang dengan pemahaman orang-orang Farisi dan para ahli taurat selama ini.

Apakah boleh memanen pada hari SABAT? Apakah boleh menyembuhkan orang pada hari SABAT? Apakah boleh mengangkat tandu pada hari SABAT?

BEKERJA PADA HARI PERHENTIAN

Sejak orang Yahudi kembali dari Babel, orang-orang Farisi lebih berhati-hati untuk tidak melanggar hukum SABAT daripada menikmatinya sebagai suatu hari berkat yang ALLAH berikan.

“Atau tidakkah kamu baca dalam kitab Taurat, bahwa

pada hari-hari Sabat, imam-imam melanggar hukum

Sabat di dalam Bait Allah, namun tidak bersalah?”

(Matius 12:5)

Orang-orang Farisi meletakkan suatu beban yang berat ke atas Hukum

SABAT. Beban itu adalah peraturan yang mereka buat sendiri. YESUS menyampaikan dua contoh dari

Alkitab untuk menunjukkan bagaimana sesungguhnya

memelihara SABAT yang benar.

Daud dan Roti Sajian (1 Samuel 21:1-6). Daud dan tentaranya yang kelaparan adalah lebih penting

daripada tujuan sesungguhnya roti sajian itu disajikan.

Para imam boleh bekerja pada hari SABAT di Bait Suci karena pekerjaan

mereka berhubungan dengan pelayanan

kepada ALLAH.YESUS bukan hendak membebaskan umat-Nya dari hukum SABAT, namun Ia hendak membebaskan mereka dari peraturan-peraturan

yang tidak bermakna yang elah membuat hukum SABAT itu menjadi suatu beban.

TULISAN DAN HATI

“Di situ ada seorang yang mati sebelah tangannya. Mereka bertanya kepada-Nya: "Bolehkah menyembuhkan orang pada hari Sabat?" Maksud mereka ialah supaya dapat mempersalahkan Dia.” (Matius 12:10)Adalah jelas bahwa orang Farisi percaya

bahwa penyembuhan seseorang pada hari SABAT merupakan pelanggaran terhadap Hukum SABAT.YESUS menunjukkan suatu bukti bahwa mereka tidak konsisten terhadap argumen mereka sendiri, yaitu: pada hari SABAT mereka boleh mengeluarkan hewan mereka yang jatuh ke dalam lobang namun tidak boleh menolong orang.Mereka begitu buta sampai-sampai “... keluarlah orang-orang Farisi itu dan bersekongkol untuk membunuh Dia.” (Matius 12:14).

PENYEMBUHAN PADA HARI SABAT

Kita tidak sepatutnya menghakimi perbuatan saudara kita dengan cara pandang kita dalam memelihara hukum SABAT

E.G.W. (Testimonies for the Church, vol. 7, cp. 22, pg. 106)

“Apabila engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat dan tidak melakukan urusanmu pada hari kudus-Ku; apabila engkau menyebutkan hari Sabat "hari kenikmatan", dan hari kudus TUHAN "hari yang mulia"; apabila engkau menghormatinya dengan tidak menjalankan segala acaramu dan dengan tidak mengurus urusanmu atau berkata omong kosong,” (Yesaya 58:13-14)YESUS hendak memulihkan SABAT kepada makna sesungguhnya. Hal-hal apa yang boleh dilakukan pada hari SABAT? (Matius 12:12).Ia telah menggunakan nabi-Nya, Yesaya, untuk memelihara hari SABAT agar berkenan kepada-Nya: Jangan lakukan kehendakmu sendiri. Menerimanya sebagai suatu hal yang

menyenangkan. Menghormatinya melalui meninggalkan urusan

pekerjaan. Bahkan jangan bicarakan hal-hal tentang

pekerjaan.Setelah itu, barulah kita dapat menikmati waktu

yang indah bersama saudara-saudari kita pada

hari yang indah ini.

MEMELIHARA HUKUM SABAT

E.G.W. (Testimonies for the Church, vol. 2, No. 20, cp. 71, pg. 583)