panduan profesi keperawatan gerontik 2013

Upload: melina-defita-sari

Post on 02-Mar-2016

85 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PANDUAN PROFESI KEPERAWATAN GERONTOLOGI

BUKU PANDUAN PROFESI

KEPERAWATAN GERONTIK

DISUSUN OLEH:

TIM KEPERAWATAN GERONTIK:

AKHMADI, S.Kp., M.Kes., M.Kep. S.Kom

DWI HARJANTO, S.Kp., M.Sc

EMA MADYANINGRUM, S.Kep, Ns., M.Kes

HERU SUBEKTI, S.Kep. Ns., MPH

PURWANTA, S.Kp., M.Kes

SRI MULYANI, S.Kep,Ns., MNPROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

2013DAFTAR ISI

1. Cover

i

2. Daftar isi

2

3. Indentitas Pemilik..

3

4. Kata Pengantar.

4

5. Panduan profesi keperawatan gerontik..

56. Lampiran Lampiran

11

IDENTITAS PEMILIK

Nama

:

NIM

:

No. Telp

:

Nama Orang tua/wali:

Alamat Orang tua/wali:

Alamat asal

:

Alamat Sekarang:

Angkatan

:

Lulus sarjana(bln/thn):

Tanggal masuk:

Tanggal selesai:

Foto 3x4

Nama Terang&Tanda tangan

__________________

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkah dan karuniaNya sehingga Buku Panduan Tahap Profesi Keperawatan Gerontologi ini bisa diselesaikan.

Buku panduan ini dibuat untuk memudahkan mahasiswa dberikan asuhan keperawatan gerontology pada stase praktek tahap profesi selama 1 minggu di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) dan masyarakat.

Dalam buku panduan ini juga dilengkapi format-format pengkajian, komponen-komponen penilaian, tata tertip, petunjuk pelaksanaan kegiatan untuk kelompok kecil dan besar selama di PSTW dan dimasyarakat.

Diharapkan dengan buku panduan ini akan lebih memudahkan mahasiswa profesi dalam memberikan asuhan keperawatan gerontology kepada klien.

Demikian, penyusun berharap agar buku panduan ini bisa digunakan sebagaimana mestinya.

Yogyakarta, Desember 2013

Tim Penyusun

PANDUAN PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA

A. Deskripsi

Pada praktek pembelajaran ditahap profesi keperawatan gerontik ini mahasiswa ditempatkan di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) dan masyarakat untuk menggelola klien secara individu, kelompok dan di dalam keluarga. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dalam berkolaborasi baik lintas program dan sektoral pada saat memberikan asuhan pada usia lanjut baik individu (di dalam dan di luar panti) dan kelompok khusus (di dalam panti). Mahasiswa juga belajar bekerja sama di kelompok dalam memberikan asuhan keperawatan kelompok khusus di PSTW. Selama praktek di PSTW mahasiswa juga menganalisis tentang pelayanan, fasilitas dan SDM sehingga dapat memberikan masukan kepada PSTW dapat berupa pengetahuan, ketrampilan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan pada usia lanjut.

B. Tujuan

Tahap profesi ini mahasiswa diharapkan menjadi seorang tenaga profesional yang berkemampuan dan berwenang melakukan pekerjaan di bidang pelayanan dan asuhan keperawatan pada klien usia lanjut dengan masalah kesehatan baik secara individu dan kelompok khusus baik yang ada di institusi, keluarga dan masyarakat dengan memperhatikan aspek biopsikososiol dan spiritual cultural.

C. Target Kompetensi

Dalam stase keperawatan gerontik ini diharapkan mahasiswa mampu:

1. Memberikan asuhan keperawatan dengan pendekatan NANDA pada usia lanjut secara individu, kelompok kecil dan kelompok besar.

2. Menerapkan kebijakan pemerintah yang berhubungan dengan masalah usia lanjut baik di institusi dan di masyarakat.

3. Menerapkan ketrampilan yang dimiliki sesuai kewenangannya kepada klien baik di PSTW atau masyarakat.

4. Melaksanakan perannya sebagai health educator secara individu dan kelompok.

5. Berkolaborasi dengan lintas program dan sektoral dalam memberikan asuhan keperawatan pada usia lanjut.

6. Mengenal keyakinan dan nilai-nilai yang dianut klien yang dapat mempengaruhi pemberian asuhan keperawatan.

7. Menghormati nilai, kebiasaan, keyakinan dan kepercayaan/agama individu dan kelompok.

8. Menerapkan komunikasi terapeutik dengan individu, keluarga, dan kelompok khusus.

9. Menggunakan sumber-sumber yang tersedia untuk promosi dan pendidikan kesehatan pada usia lanjut

10. Menerapkan berbagai metode pembelajaran dalam upaya promosi kesehatan pada usia lanjut

11. Mengevaluasi pembelajaran dan pemahaman tentang praktik kesehatan pada usia lanjut.

Adapun target yang harus dicapai selama praktek profesi keperawatan Gerontology seperti dalam tabel dibawah ini.

NOKEGIATANTARGETTANGGAL PENCAPAIANPARAFKETERANGAN

AKOMPETENSI INDIVIDU25

1.Melakukan pengkajian individu secara holistik terhadap kelayan di panti4

2.Menegakan diagnosa keperawatan individu sesuai masalah kelayan di panti3

3.Menyusun rencana asuhan keperawatan untuk 3 masalah utama3

4.Melakukan intervensi dan dilampiri 1 SAP lengkap.3

5.Melakukan evaluasi terhadap intervensi yang diberikan4

6.Membantu lansia dalam memenuhi ADL3

7.Membantu lansia dalam bersosialisasi2

8.Membatu pemenuhan kebutuhan spiritual lansia3

BKOMPETENSI KELOMPOK KECIL15

9.Melakukan pengkajian dan analisis masalah terhadap kelayan di wisma yang dikelola 7

10.Menyusun SAP untuk terapi aktivitas kelompok yang sesuai dengan kebutuhannya5

11.Melakukan terapi aktivitas kelompok di wisma (rabu-sabtu)3

CKOMPETENSI KELOMPOK BESAR15

12.Melakukan presentasi ilmiah atau mendemonstrasikan suatu ketrampilan sesuai dengan permasalahan lansia di Panti.3

13.Menyusun SAP presentasi ilmiah atau demonstrasi ketrampilan3

14.Mengidentifikasi permasalahan lansia di panti3

15.Merencanakan tindakan sesuai dengan permasalahan lansia di panti3

16.Melakukan terapi aktifitas kelompok di panti3

DKOMPETENSI INDIVIDU DI MASYARAKAT25

17.Melakukan pengkajian terhadap lansia di masyarakat5

18.Menetapkan diagnosa keperawatan berdasar NANDA5

17.Menyusun asuhan keperawatan klien lansia di masyarakat5

18.Melakukan intervensi terhadap klien lansia di masyarakat dengan menggunakan media yang representatif5

19.Melakukan evaluasi terhadap implementasi yang telah dilakukan5

EKOMPETENSI INDIVIDU TAMBAHAN20

20.Melakukan kunjungan rumah sesuai dengan kebutuhan8

21.Ikut serta dalam kegiatan posyandu lansia2

23.Melakukan asistensi bimbingan asuhan keperawatan kepada teman dalam satu kelompok.10

D. Materi yang diberikan oleh Pembimbing Lapangan (PSTW)

1. Menerima praktekan dan memberikan informasi tentang PSTW baik dari aspek legal dan sosial.

2. Membagi mahasiswa ke dalam wisma yang ada di PSTW.

3. Memberikan informasi tentang identitas klien kelolaannya jika diminta. 4. Menanamkan sikap disiplin dalam praktek baik jam datang dan jam pulang.

5. Nilai- nilai sikap yang harus ditunjukkan selama praktek di PSTW (format penilaian terlampir)

6. Memberikan fasilitas selama praktek di panti.

E. Pelaksanaan Praktek Profesi

1. Tata Tertib Praktek

a. Jam praktek mengikuti ketentuan akademik dan panti.

b. Apabila mahasiswa tidak bisa hadir mohon ada keterangan secara tertulis yang jelas sebelum atau setalahnya dan lebih baik didahului lewat sms kepada dosen pembimbing dan penanggung jawab di PSTW.

c. Berpakaian yang rapi dengan pakaian profesi (biru).

d. Ujian praktek dan response individu dilaksanakan pada saat mahasiswa melaksanakan asuhan keperawatan gerontik.

e. Format laporan asuhan keperawatan gerontik adalah:

1) Pengumpulan tugas dengan diketik dengan ukuran 1,5 spasi dengan huruf Courier new ukuran huruf 11 (standar) kemudian dijilid dengan sampul depan plastic bening dan belakang kertas warna hijau.

2) Halaman sampul/depan diberi judul LAPORAN PRAKTEK PROFESI dibawahnya di tulis Asuhan Keperawatan Gerontik Tn/Nydengan Masalah Kesehatan .. (cantumkan penyakit yang menonjol) di PSTW dengan menggunakan pendekatan..(NANDA), diberi lambang UGM, Nama mhs/NIM, dan tulisan Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM tahun sekarang.

3) Pada saat pengumpulan tugas, mahasiswa wajib menuliskan: nama, laporan yang dikumpulkan, jam dan tanggal pengumpulan dibuku PENGUMPULAN TUGAS PROFESI dan meminta paraf salah satu dosen Komunitas yang ada.

4) Cantumkan Referensi yang digunakan minimal ada 3 referensi (maksimal 10 tahun terakhir)

f. Ketentuan mengumpulkan laporan asuhan keperawatan Gerontik adalah:

1) Laporan Askep Gerontik diserahkan bersamaam dengan pengumpulan Askep keluarga di meja yang ada di ruang Komunitas pada hari Senin-Jumat minggu berikutnya

2) Apabila penyerahan laporan Askep Gerontik diluar ketentuan diatas maka akan diberikan penilaian minimal.

2. Tempat dan waktu praktek

a) Waktu Praktek

Waktu pelaksanaan praktek keperawatan gerontik selama satu minggu di PSTW dan terintegrasi dengan keperawatan keluarga di masyarakat.

b) Tempat Praktek

Tempat Praktek stase profesi keperawatan gerontologi di PSTW Abiyoso atau Budi luhur Yogyakarta dan di puskesmas.

F. Evaluasi

1. Syarat Mahasiswa Mengikuti Evaluasi

a. Sudah membuat asuhan keperawatan secara tertulis dan sudah dikonsultasikan.

b. Kehadiran 100%.

2. Pelaksanaan Evaluasi

Evaluasi dilaksanakan selama mahasiswa mengikuti proses pembelajaran praktek profesi keperawatan gerontik

3. Syarat Evaluator:

a. Staf akademik PSIK-FKUGM atau yang telah mendapatkan rekomendasi berdasarkan kompetensinya.

b. Pendidikan minimal S1 Keperawatan dan mendalami masalah keperawatan gerontology.

4. Persentase Penilaian:

a. Hasil Ujian (media pendidikan) .: 20 %

b. Laporan asuhan keperawatan .: 15 %

c. Penilaian target kegiatan .: 10 %

d. Lap. kelompok (kecil/besar).: 20 %

e. Presentasi ilmiah/jurnal..: 10 %

f. Profesional behavior (kedisiplinan, kesopanan dan keaktifan: 10 %

g. Kerjasama dalam kelompok.: 5 %

Jumlah

100 %

LAMPIRAN 1: (Info tentang Log Book)PENGANTARBuku ini adalah buku mahasiswa untuk menggambarkan kegiatan mahasiswa selama praktek di stase gerontik dan keluarga. Buku ini selalu dibawa oleh mahasiswa setiap hari dan pembimbing berhak melakukan evaluasi kegiatan mahasiswa dan memberikan paraf pengesahan setelah mahasiswa melakukan suatu kegiatan.

TUJUAN LOG BOOK

Tahap profesi ini mahasiswa diharapkan menjadi seorang tenaga profesional yang berkemampuan dan berwenang melakukan pekerjaan di bidang pelayanan dan asuhan keperawatan pada klien usia lanjut dengan masalah kesehatan baik secara individu dan kelompok khusus baik yang ada di institusi, keluarga dan masyarakat dengan memperhatikan aspek biopsikososiol dan spiritual cultural.

CARA PENGGUNAAN LOG BOOK:

1. Isilah log book sesuai dengan kegiatan yang anda lakukan selama praktek pada target kompentensi

2. Mintalah tanda tangan pada pembimbing lapangan atau pembimbing akademik sebagai bukti anda telah melaksanakan kegiatan tersebut

3. Tulis nama terang pembimbing atau dosen yang mendampingi setiap kali anda meminta tanda tangan

4. Bawalah buku panduan ini setiap melaksanakan bimbingan dengan dosen.

5. Dalam pengisian log book tidak boleh menggunakan tipe-x atau pensil. Jika terjadi kesalahan harus dicoret dan diparaf.

6. Setelah akhir stase mohon lembar target kompetensi difoto copy dan ditandatangani untuk diserahkan kepada koordinator profesi gerontik dan keluarga. (mohon dijadikan satu dengan laporan askep individu).

Lampiran 2: Format Pengkajian

FORMAT PENGKAJIAN

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIKPADA...................DENGAN...............

Nama mahasiswa :

Tempat praktek :

Tanggal :

I. Identitas diri klien:

Nama :

Umur :

Jenis kelamin :

Alamat :

Status perkawinan:

Agama :

Suku :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Lama bekerja :

II. Struktur keluarga:

NoNamaUmurJKHub dg klienPekerjaanKeterangan

III. Genogram:

IV. Riwayat Kesehatan Keluarga

V. Riwayat Penyakit

1. Keluhan utama saat ini:

2. Apa yang dipikirkan saat ini:3. Siapa yang paling dipikirkan saat ini: 4. Riwayat penyakit dahulu:VI. Riwayat Masuk Panti (jika di PSTW)

(kapan, alasan, pengangung jawab dll)

VII. Pengkajian1. Kebutuhan Nutrisi: (jumlah, jenis, pantangan dan frekuensi dll)2. Pola eliminasi (jumlah, frekuensi, warna dll)

3. Pola aktivitas dan latihan

Kemampuan perawatan diri01234

Makan / minum

Mandi

Toileting

Berpakaian

Mobilitas di tempat tidur

Berpindah / berjalan

Ambulasi / ROM

Keterangan:

0 : mandiri, 1: alat bantu, 2: dibantu orang lain

3: dibantu orang lain dan alat, 4: tergantung total.

4. Pola tidur dan istirahat

(lama tidur/hari, kebiasaan tidur siang/malam, kesulitan tidur dll)

5. Pola perceptual:

Penglihatan : Pendengaran :

Pengecap :

Sensasi :

6. Konsep diri Klien:

a. Gambaran diri

b. Ideal diri

c. Peran diri

d. Harga diri

e. Identitas diri

7. Pola peran hubungan

8. Pola managemen koping stress

9. Sistem nilai dan keyakinan dalam hidup

VIII. Pemeriksaan Fisik

1. Pemeriksaan fisik

(Tingkat kesadaran, TD, Nadi, Respirasi, Temperatur, BB, TB, Kepala, Leher, Thorak (Bentuk dada, retraksi otot dada, turgor kulit baik), Abdomen (Ascites, kembung, nyeri tekan), Ekstremitas, Kulit dll.

2. Pemeriksaan Panca Indera

a. Penglihatan (bola mata, konjunctiva, Sklera, Reflek pupil, dan Visus)

b. Pendengaran (Bentuk telinga, Nyeri tekan, Liang telinga, gangguan pendengaran, menggunakan alat bantu dengar)

c. Pengecapan/mulut (Gigi, lidah, sensasi rasa)

d. Sensasi (kulit) (Sensasi nyeri dan suhu,turgor kulit dll)

e. Penciuman (hidung): (Lubang hidung,septum nasi, secret)CATATAN: Mohon pengkajiannya identitas responden harus lengkap (bisa ditambah item sendiri bila diperlukan) dan format pengkajian diisi yang berhubungan dengan focus masalahnya saja. Ingat format pengkajian ini bukan acuan yang kaku tetapi bisa dimodifikasi dengan format yang lain yang diperlukan,IX. Analisa data

DATAPROBLEMETIOLOGI

DDO:

DDS:

X. Rumusan Diagnosa Sesuai Prioritas (minimal 3 masalah)

XI. RENCANA KEPERAWATAN

DIAGNOSA

KEPERAWATANRENCANA KEPERAWATAN

TUJUANINTERVENSI

XII. CATATAN PERKEMBANGANDXJAMIMPLEMENTASIEVALUASI

(SOAP)

Lampiran 3: Format penilaian seminar Kelompok

FORMAT PENILAIAN PRESENTASI KELOMPOK

Judul /Tema:

Nama anggota kelompok:

1.

5.

2.

6.

3. 7.

4.

8.

NoItem yg dinilaiBobot

NilaiNilai

1Konsultasi tema dan materi dengan pembimbing15

2Kesiapan dan sistematika makalah10

3Kesesuaian materi dengan kebutuhan PSTW25

4Kesesuaian media yang digunakan10

5Penguasaan materi20

6Kerjasama kelompok20

Total Nilai100

Yogyakarta, 20

Penilai

(

)

Lampiran 4: Format Penilaian Terapi Aktivitas Kelompok

FORMAT PENILAIAN

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

Judul /Tema:

Jenis Aktivitas: ..

NoItem yg dinilaiBobot

NilaiNilai

1Konsultasi tema dan materi dengan pembimbing10

2Kesiapan materi10

3Kesesuaian materi dengan kebutuhan kelayan di PSTW20

4Kesesuaian antara masalah dan teknik TAK10

5Kesesuaian media dan fasilitas yang digunakan10

6Kejelasan penyampaian pesan10

7Kemampuan meningkatkan partisipasi peserta TAK20

8Kerjasama kelompok10

Total Nilai100

Yogyakarta,

Penilai

(

)

Lampiran 5: format penilaian Pembimbing secara keseluruhan

FORMAT PENILAIAN UNTUK PEMBIMBING

PROFESI KEPERAWATAN GERONTOLOGI

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UGM

NoKomponen PenilaianB

O

B

O

T

(%)Nama Mahasiswa dan Nilai

1Ujian 20

2Laporan askep di panti15

3Laporan askep diluar panti

4Pencapaian target10

5Laporan & SAP Kelompok Kecil10

6Laporan & SAP Kelompok Besar10

7Presentasi Journal atau simulasi keterampilan10

8Profesional behavior (Kedisiplinan, kesopanan & Keaktifan)10

9Kerja sama dalam kelompok5

Catatan:

Yogyakarta, ..

Penilai

(.)

Lampiran 6: Format Penilaian Profesional Behavior oleh petugas PSTW

FORMAT PENILAIAN UNTUK PEMBIMBING PSTW

PROFESI KEPERAWATAN GERONTOLOGI

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UGM

NoKomponen PenilaianB

O

B

O

T

Nama Mahasiswa dan Nilai

1Kedisiplinan25

2Kesopanan25

3Kerapihan berpakaian25

4Keaktifan25

Jumlah Nilai

Catatan:

..

Yogyakarta, ..

Penilai

(.)

18