laporan progja mutu
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
1/57
DIREKTORAT KESEHATAN ANGKATAN DARAT RSPAD GATOT SOEBROTO
LAPORAN
PENYUSUNAN INDIKATOR MUTU
STANDAR PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD
Jakarta, Juli 2012
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
2/57
BAB I
PENDAHULUAN
A Latar B!laka"#
Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat ( RSPAD ) Gatot Soebroto Ditkesad telah
mencanangkan untuk menjadi rumah sakit (RS) berstandar internasional melalui
Akreditasi JCI pada akhir tahun !"#$ %ntuk mencapai tujuan tersebut& RSPAD Gatot
Soebroto Ditkesad melakukan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien 'ang
sesuai dengan Standar Akreditasi JCI$ egiatan ini dilakukan di setiap unit kerja instalasi
terkait untuk mengukur kinerja pela'anan RS dan sebagai manajemen kontrol untuk
mendukung pengambilan keputusan$
%ntuk program peningkatan mutu dan keselamatan pasien& rumah sakit RSPAD
menetapkan indikator rumah sakit 'ang sesuai dengan standar QUALITY
IMPROVEMENT AND PATIENT SAFETY (*PS) dari JCI$ +erdasarkan standar *PS #&
dapat diklasi,ikasikann'a indikator rumah sakit sebagai berikut - "" indikator klinik *PS
#$"& . indikator menejerial #$#& dan / indikator keselamatan pasien& serta pemantauan 0
indikator JCI 1ibrar' o, 2easure$
Selain pemantauan 'ang dilakukan oleh instalasi unit kerja& pemantauan juga
dilakukan melalui 3alidasi data$ Pen'ahihan3alidasi data merupakan alat penting untuk
memahami mutu dari data mutu dan untuk mencapai tingkat di mana data tersebut cukup
me'akinkan bagi para pembuat keputusan$ 4itungan keakuratan dilakukan dengan
membandingkan hasil data orang pertama dengan orang kedua$ 4asil data orang kedua
harus 5 .!6 dari hasil data orang petama untuk dikatakan sebagai data 3alid$
Dalam pemaparan ini juga akan dilakukan benchmark hasil pemantauan indikator
RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad dengan standar nasional ('ang sebagian besar
ditetapkan dalam SP2& !!7) dan dengan rumah sakit Siloam 4ospital 1ippo 8illage
ara9aci& RS%P Sanglah Denpasar dan RS%P dr$ Sardjito :og'akarta dan Standar
Pela'anan 2inimal emenkes serta ;4
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
3/57
dilihat perkembangann'a merupakan indikator re3isi 'ang saat ini dipantau rumah sakit
dengan jumlah #" indikator$ 4al ini dilakukan untuk mempersiapkan data 'ang akurat
sejak tahun !" dalam melihat perkembangan kualitas pela'anan rumah sakit secara
umum sesuai indikator 'ang ditetapkan$
B Tu$ua"
1 Tu$ua" U%u%
Diketahuin'a mutu pela'anan dan penerapan keselamatan pasien di RSPAD
Gatot Soebroto Ditkesad$
2 Tu$ua" K&u'u'
a$ Die3aluasin'a peningkatan mutu RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad
memalui pemantauan / (dua puluh tujuh) indikator mutu dan 0 indikator JCI
1ibrar' o, 2easures 'ang telah ditetapkan berdasarkan standar *PS # untuk
periode tahun !"# di tiap>tiap unit pera9atan dan instalasi terkait& dengan
melakukan banch mark dengan rumah sakit Siloam 4ospital 1ippo 8illage
ara9aci& RS%P Sanglah Denpasar dan RS%P dr$ Sardjito :og'akarta dan
Standar Pela'anan 2inimal emenkes serta ;4RS)
c$ Dianalisisn'a tren atau 3ariasi 'ang tidak diinginkan dari data sebagai
berikut (standar *PS ?) -
") Reaksi trans,usi
) ejadian serius akibat e,ek samping obat
#) esalahan pengobatan 'ang signi,ikan
@) Perbedaan besar antara diagnosis pra>operasi dan pasca>operasi0) ,ek samping atau pola e,ek samping selama sedasi moderat atau
dalam dan pemakaian anestesi
/) ;abah pen'akit menular
1. Didapatkann'a rekomendasi dari governing bo! (De9an Penga9as) mengenai
program mutu pela'anan dan penerapan keselamatan pasien di RSPAD Gatot
Soebroto Ditkesad Denpasar$
3
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
4/57
BAB IIKEGIATAN PEMANTAUAN INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT
BULAN JANUARI ( NO)EMBER TAHUN 2012
II1 K!#iata" P*k*k
Seperti telah dijelaskan di atas& kegiatan pemantauan indikator mutu tahun !" dimulai
pada bulan Januari = Bo3ember !" dan kegiatan 3alidasi data mutu 'ang dilaksanakan
pada September>Bo3ember !"$ Adapun indikator mutu 'ang dipantau adalah sebagai
berikut-A I"+ikat*r +i ar!a kli"ik Sta"+ar -PS .1/
"$ Asesmen pasien - Related to JCI’s Library Of Measures, I-STK-10
Pa'i!" 'tr*k! isce!ic +a" e!orra"ic a"# t!la& +ika$i u"tuk
%!"+aatka" !laa"a" r!&ailita'i
$ Pela'anan laboratorium
3aktu Tu"##u Ha'il P!laa"a" La*rat*riu% Pat*l*#i Kli"ik P!%!rik'aa"
Dara& l!"#ka +a" Ki%ia kli"ik#. Pela'anan radiologi dan diagnostic imaging - Related to JCI’s Library Of
Measures, I-$MI-%
A4EI a&"iote&si& co&'erti&" e&(y!e i&ibitor / *r ARB a&"iote&si& rece)tor
bloc*er / u"tuk a'i!" a"# %!"+!rita L)SD Left +e&tricular Systolic
ysfu&ctio&/ '!t!la& %!"#ala%i AMI acute !yocardial i&farctio&/
%. Prosedur bedah - Related to JCI’s Library Of Measures, I-C-0#
P!r'!"ta'! ti"+aka" Sectio Caesarea S4/ a"# +ilakuka" a+a ri%i#ra5i+a
u'ia k!&a%ila" .6(72 %i"##u +!"#a" ai *'i'i "*r%al tu"##al &i+u
. Penggunaan obat - Related to JCI’s Library Of Measures, I-$MI-#
4
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
5/57
A'iri" +ir!'!ka" u"tuk a'i!" +!"#a" acute !yocardial i&farctio& AMI/
'aat ula"# 8 k!luar ru%a& 'akit
/. 2edication error
K!'ala&a" P!"uli'a" R!'! rescri)tio& rrors
2. Penggunaan anestesi dan sedasiP!"#ka$ia" r!(a"a't&!'i +ilak'a"aka" u"tuk a'i!" ra(*!ra'i !l!kti9
+!"#a" a"!'t&!'i u%u%
3. Penggunaan darah dan produk darah
M*"it*ri"# ti+ak t!rakai"a r*+uk +ara& a"# 'u+a& +i *r+!r
4. egunaan& isi& dan pemakaian ,ile pasien
K!ti+akl!"#kaa" P!"#i'ia" R!ka% M!+ik 27 $a% S!$ak S!t!la& S!l!'ai
P!laa"a" Ra:at I"a5. Pencegahan dan pengendalian in,eksi& 3alidasi data& dan pelaporan - Related to
JCI’s Library Of Measures, I-6SC-#
A"#ka k!$a+ia" +!kuitu' #rII8L!i& akiat !ra:ata" +i ru%a& 'akit
10.Penelitian klinis
E5alua'i k!l!"#kaa" i"9*r%!+ ;*"'!"t a"# +ilak'a"aka" u"tuk '!tia
!"!litia" kli"i'
B I"+ikat*r +i ar!a %a"a$!rial Sta"+ar -PS ../
"$ Pengadaan kebutuhan dan obata>obatan esensial
Ju%la& k!k*'*"#a" 't*k *at !'!"'ial
$ Pelaporan kegiatan
K!t!ata" 3aktu P!"#iri%a" La*ra" Bula"a" K! K!%!"t!ria" K!'!&ata" RI
#$ 2anajemen resiko
P!lak'a"aa" Sta"+ar P!"a"#a"a" T!rtu'uk Jaru%
@$ 2anajemen utilisasi
P!%a"9aata" alat 4T(S;a", u"tuk 4T(S;a" k!ala +ala% r*'!' !"!#aka"
+ia#"*'! a'i!" a"# +ilak'a"aka" +i U"it Ra+i*l*#i IGD
0$ 4arapan dan kepuasan pasien dan keluarga
K!ua'a" P!la"##a"
/$ 4arapan dan kepuasan sta,
K!ua'a" P!#a:ai %!"##u"aka" T:*
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
6/57
7$ inansial
4a'& Rati*
.$ Pencegahan dan pengendalian hal>hal 'ang membaha'akan pasien dan keluarga
P!ralata" ukur %!+i' a"# t!rkalira'i t!at :aktu '!'uai +!"#a" k!t!"tua"
kalira'i BP
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
7/57
2 El!%!" P!"ilaia" -PS 6 . @ S!%ua k!$a+ia" '!riu' akiat !9!k 'a%i"#
*at, $ika '!'uai +a" '!a#ai%a"a a"# +i+!9i"i'ika" *l!& ru%a& 'akit,
+ia"ali'i'
Insiden serius akibat e,ek samping obat
. El!%!" P!"ilaia" -PS 6 7 @ S!%ua k!'ala&a" *at a"# 'i#"i9ika", $ika'!'uai +a" '!a#ai%a"a a"# +i+!9i"i'ika" *l!& ru%a& 'akit, +ia"ali'i'
esalahan Dispensing
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
8/57
"$ 2enetapkan Pedoman Pemantauan Indikator 2utu Rumah Sakit dengan
keputusan Direktur %tama 'ang di tetapkan tanggal "? Bo3ember !"$
$ 2embuat Panduan Pemantauan Indikator 2utu Rumah Sakit (dilakuakan sejak
a9al tahun !" dan di tetapkan tanggal "? Bo3ember !")$
#$ 2elakukan perbaikan indikator mutu rumah sakit 'ang sebelumn'a berjumlah /0indikator dan kemudian dire3isi menjadi ## indikator (tanggal "0 2ei !"&
bersamaan dengan indak 1anjut Re3ie9 ahap Eperantia dan Persiapan
2one3 emenekes serta indak lanjut egiatan 2ock Sur3e' JCI /> "! Agustus
!")
@$ 2elakukan sosialisasi kepada seluruh sta, di instalasi unit kerja tentang indiaktor
mutu 'ang dipantau (dilakukan sejak tanggal 7 2ei = " Bo3ember !"&
bersamaan dengan %ji Pemahaman Standar JCI dengan jumlah peserta #@/orang dari ?!. sta, di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Denpasar)$
0$ 2elakukan pen'ampaian hasil pemantauan indikator mutu oleh masing>masing
bagian unit serta sosialisasi tentang impro3ement program dengan teknik PDCA
( "#an& o& check dan ac$ion) kepada seluruh PIC indikator mutu rumah sakit
(tanggal "? Bo3ember !"& dalam acara Re3ie9 Indikator 2utu Rumah Sakit
dengan pemaparan esepakatan eknis Pemantauan dan Peningkatan
Pencapaian Indikator 2utu Rumah Sakit)$
/$ 2elakukan pemantauan indikator mutu (sejak bulan Januari = Bo3ember !")
?$ 2elakukan tabulasi terhadap data hasil pemantauan indikator mutu ( +ulan
Bo3ember !")
7$ 2elakukan pen'ampaian hasil pemantauan indikator mutu dan 3alidasi data mutu
(tanggal ? Bo3ember !")
.$ 2en'usun laporan hasil pemantauan indikator mutu (tanggal #" Bo3ember !")
II7 P!";atata" +a" P!la*ra"
Data hasil pemantauan 'ang ditulis pada orm Pemantauan Indikator 2utu dan
dikumpulkan di %P2 dengan dilengkapi dengan laporan Impro3ement Program dengan
teknik PDCA$ ormat PDCA agar dilengkapi setiap ditemukan suatu permasalahan
disetiap unit kerja dan ditembuskan %nit Penjaminan 2utu (%P2& eEt $//) setiap bulan
selambat>lambatn'a minggu pertama bulan berikutn'a$ Setiap kegiatan 'ang dilaksanakan
perbaikan dibuat laporan tertulis lengkap dengan ,ormat Gugus endali 2utu setiap
tahunn'a minimal " laporan 'ang secara langsung akan diregistrasi sebagai peserta
8
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
9/57
kon,rensi G2 RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Denpasar setiap bulan Agustus$ 1aporan
G2 selambat>lambatn'a diterima %P2 minggu sebelum kon3ensi$
4asil pengolahan dan analisa data dituangkan dalam bentuk laporan 'ang kemudian akan
dilaporkan kepada Direksi setiap # bulan sekali dalam Rapat 3aluasi ri9ulan$ Disampingitu e3aluasi tahunan juga dilakukan guna merangkum hasil pencapaian semua instalasi
dan unit kerja selama setahun$ 3aluasi tahunan menghasilkan laporan tahunan 'ang
disampaikan dilaporkan kepada direksi dalam Rapat Direksi$
BAB III
HASIL KEGIATAN
A I"+ikat*r +i ar!a kli"ik Sta"+ar -PS .1/
1. Asesmen pasien - Related to JCI’s Library Of Measures, I-STK-10
Pa'i!" 'tr*k! isce!ic +a" e!orra"ic a"# t!la& +ika$i u"tuk
%!"+aatka" !laa"a" r!&ailita'i Alasan dan Implikasi penentuan indikator -
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional
dalam upa'a untuk men'elenggarakan kesehatan bagi bangsa Indonesia demi
mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap pendudukn'a$ Indikator
keberhasilan pembanguanan kesehatan adalah angka kesakitan& angka kematian&
dan angka kecacatan$ Stroke menjadi pen'ebab kematian peringkat ketiga setelah
pen'akit jantung dan kanker& bahkan di Indonesia menjadi pen'ebab kematian
peringkat pertama dirumah sakit sejak tahun "../ hingga "...$
9
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
10/57
2eningkatn'a usia harapan hidup didorong oleh keberhasilan pembangunan
nasional dan berkembangn'a modernisasi men'ebabkan usia lanjut bertambah
dan terjadi perubahan pola hidup 'ang berpotensi meningkatkan resiko stroke$
Penatalaksanaan stroke menjadi masalah 'ang sangat penting karena memerlukan
pengorbanan baik dari aspek moril maupun materiil& dan akhirn'a mengakibatkanbia'a 'ang sangat besar& maka diperlukan penatalaksanaan komprehensi, stroke
'ang lebih e,ekti, dan e,isien sehingga mendapatkan perbaikan kualitas hidup&
mecegah kematian dan kecacatan$
+eberapa bukti klinis menunjukkan outcome klinis 'ang lebih baik ketika pasien
stroke dira9at dengan model pera9atan 'ang terkoordinasi dan memberikan
pela'anan multidisiplin 'ang berkaitan dengan stroke$ Inter3ensi rehabilitasi 'ang
e,ekti, perlu diinisiasi lebih a9al mengingat pela'anan stroke dapat meningkatkanproses recover! dan meminimalkan kecacatan$ ujuan utama rehabilitasi pada
pasien stroke adalah untuk meminimalkan komplikasi& kecacatan& dan
memaksimalkan ,ungsi$
2enurut data DPS& jumlah stroke 'ang dira9at di rumah sakit mengalami
kenaikan dari 9aktu ke9aktu& Rumah Sakit Dr$ Ciptomangunkusumo Jakarta&
sampai taghun "..0 rata>rata dira9at seban'ak ?/ penderita stroke dengan case
,atalit' rate rata>rata #?&6& sedangkan pada tahun !!! terdapat "!!! penderita
stroke dira9at& RS%P Djamil padang tahun "..0 jumlah #? pada tahun "...
menjadi ?. penderitaF RS%D Achmad 2octhar +ukittinggi tahun "..0 seban'ak
?& pada tahun "... menjadi 7#! penderita dan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad
+ali pada tahun "... seban'ak ?@7 penderita stroke& dan setelah didirikan stroke
unit pada tahun !!? sampai sekarang & dapat menurunkan angka kematian 'aitu
!!? jumlah pasien stroke iskemik seban'ak "#0 orang dengan angka kematian
sebesar "0&/6& tahun !!7 jumlah pasien meningkat seban'ak @ orang dengan
angka kematian seban'ak ?&7#6& tahun !!. dengan angka kematian sebesar
#&/6& dan tahun !"! seban'ak #&7!6$ Secara keseluruhan kejadian stroke
(insiden) sebesar 0"&/"!!$!!! penduduk& angka kematian berdasarkan umur
adalah- sebesar "0&.6 (umur @0>00 tahun)& /&76 (umur 00>/@ tahun)& dan #&06
(umur /0 tahun)$ Angka kecacatan sebesar "&/6 tidak berubah& @ semakin
memberat$ Penderita laki>laki lebih ban'ak dari perempuan& dan pro,il usia di
ba9ah @0 tahun sebesar ""&76& usia @0>/@# tahun sebesar 0@&6& dan usia diatas
/0 tahun sebesar ##&06$ Stroke juga men'erang usia produkti, dan usia lanjut 'ang
10
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
11/57
berpotensi menimbulkan masalah baru dalam pembangunan nasional di kemudian
hari$
Di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Denpasar sejak bulan April !" telah
dilakukan identi,ikasi a9al mengenai kasus stroke ini di Ruang Bagasari 'ang
khusus mera9at pasien dengan stroke 'ang dapat dgunakan sebagai temapatpengumpulan data di masa 'ang akan datang$ Adapun gambaran jumlah kasus
'ang telah dilakukan penanganan sesuai dengan standar JCI 1ibrar' o, 2easure
dari bulan April sampai dengan Bo3ember !"& adalah sebagai berikut -
Bo Identi,ikasi+ulan !"
et Apr 2ei Jun Jul Ags Sep
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
12/57
Interpretasi -
;aktu unggu 4asil Pela'anan 1aboratorium Patologi linik Pemeriksaan Darah
lengkap dan imia klinik merupakan 9aktu tunggu hasil pela'anan laboratorium
patologi klinik adalah tenggang 9aktu 'ang dibutuhkan mulai pasien diambil sample
oleh petugas sampling sampai dengan hasil pemeriksaan 'ang sudah diekspertisi
diterima pasien 'ang diukur dalam satuan menit& untuk setiap pasien 'ang
diperiksakan laboratorium Darah lengkap dan imia klinik$ ;aktu tunggu hasil
pela'anan laboratorium patologi klinik pemeriksaan darah lengkap ini dipantauuntuk pasien ra9at jalan dan IGD& dengan standar 9aktu H"@! menit$ +erdasarkan
data di atas& terlihat sejak bulan Januari = Bo3ember !" target belum pernah
tercapai dan hasil pencapaian cenderung meningkat$ 4al ini disebabkan oleh
berbagai ,aktor 'ang berhubungan 'aitu - s'stem& manusia (sta,,) dan alat
(Pneumatic ube)$ Pembahasan lebih lanjut terdapat pada hasil PDCA 'ang dibuat
oleh Instalasi 1aboratorium Patologi linik$ %ntuk selanjutn'a& indicator ini akan
direkomendasikan terus dipantau secara rutin setiap bulan oleh Instalasi
1aboratorium Patologi linik& dengan terus melaksanakan kegiatan peningkatan
sesuai dengan tindakan PDCA 'ang telah dilakukan$ ollo9 = up akan dilakukan
saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
12
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
13/57
%. Pela'anan radiologi dan diagnostic imaging - Related to JCI’s Library Of
Measures, I-$MI-%
A4EI a&"iote&si& co&'erti&" e&(y!e i&ibitor / *r ARB a&"iote&si& rece)tor
bloc*er / u"tuk a'i!" a"# %!"+!rita L)SD Left +e&tricular Systolic
ysfu&ctio&/ '!t!la& %!"#ala%i AMI acute !yocardial i&farctio&/ Alasan dan Implikasi penentuan indikator -
Acute 2'ocardial In,arction (A2I) adalah suatu kematian jaringan 2iokard akibat
oklusi akut pembuluh darah koroner$ A2I terbagi atas S le3asi 2'ocard Acute
(S2I) dan Bon S le3asi 2'ocard Acute (BS2I)$
1aporan badan kesehatan dunia (;4
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
14/57
. Prosedur bedah - Related to JCI’s Library Of Measures, I-C-0#
P!r'!"ta'! ti"+aka" Sectio Caesarea S4/ a"# +ilakuka" a+a ri%i#ra5i+a
u'ia k!&a%ila" .6(72 %i"##u +!"#a" ai *'i'i "*r%al tu"##al &i+u Alasan dan Implikasi penentuan indikator -
Seksio sesarea adalah tindakan operasi untuk melahirkan janin melalui insisi
dinding perut dan uterus$ Seksio sesarea dapat dilakukan secara primer
(berencana) ataupun darurat$
erdapat sejumlah indikasi untuk melakukan seksio sesarea& 'aitu indikasi Ibu
(CPD& kemacetan persalinan)& bekas seksio kali& perdarahan antepartum&
kegagalan induksi& atau bekas operasi lain pada uterus) dan indikasi janin (ga9at janin& malpresentasi& pertumbuhan janin terhambat& makrosomia)$
Ga9at janin dalam persalinan adalah keadaan 'ang menunjukkan hipoksia (kurang
oksigen) pada janin$ anpa oksigen 'ang adekuat& den'ut jantung janin kehilangan
3ariabilitas dasarn'a dan menunjukkan deselerasi (perlambatan) lanjut pada
kontraksi uterus$ +ila hipoksia menetap& glikolisis (pemecahan glukosa) anaerob
menghasilkan asam laktat dengan p4 janin 'ang menurun$ Pada keadaan ga9at
janin 'ang menetap diperlukan tindakan segera untuk melahirkan janin$
Seksio sesaria 'ang dilakukan di IRD umumn'a adalah seksio sesarea darurat& dan
indikasi ga9at janin merupakan # besar pen'ebab dilakukann'a seksio sesaria$
Penelitian menunjukkan bah9a apabila kelahiran dipaksakan saat cer3iE belum
siap& maka outcomen'a akan buruk$ aktor dokter merupakan pemicu utama
adan'a perbedaan angka kelahiran anak pertama dengan induksi dan angka
admisi kelahiran prematur anak pertama dibanding ,aktor karakteristik pasien atau
diagnosa obstetrik$
Pada keadaan ga9at janin kecepatan melakukan tindakan menjadi salah satu
penentu outcome ba'i 'ang lahir$ Di rumah sakit sanglah kematian ba'i 'ang
disebabkan oleh as,iksia neonatorum adalah sebesar 7&?6 dan /&76 dari
kematian ba'i pada tahun !"! dan !""$ Sedangkan kematian perinatal pada
tahun !"" dan !" masing masing sebesar 7@&/? dan /"&"# per seribu
persalinan$ 4al ini menjadi sebab pen'usunan clinical path9a' kasus seksio
sesaria pada ga9at janin menjadi sangat penting$ Selama periode januari>agustus
!"& terjadi !!? persalinan di IRD RS Sanglah$ Dan persalinan dengan seksio
14
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
15/57
sesarea seban'ak 00? (?&7 6)$ Seksio sesaria atas indikasi ga9at janin
merupakan "#&"6 dari keseluruhan indikasi$
/. Penggunaan obat - Related to JCI’s Library Of Measures, I-$MI-#
A'iri" +ir!'!ka" u"tuk a'i!" +!"#a" acute !yocardial i&farctio& AMI/
'aat ula"# 8 k!luar ru%a& 'akit
Alasan dan Implikasi penentuan indikator - Acute 2'ocardial In,arction (A2I) adalah suatu kematian jaringan 2iokard akibat
oklusi akut pembuluh darah koroner$ A2I terbagi atas S le3asi 2'ocard Acute
(S2I) dan Bon S le3asi 2'ocard Acute (BS2I)$
1aporan badan kesehatan dunia (;4in,lamasi (peradangan)$
ac%$e m!ocaria# in&arc$ion (A2I) adalah kematian otot jantung akibat suplai darah
tidak cukup untuk jantung& ac%$e m!ocaria# in&arc$ion (A2I) diidenti,ikasi dengan
kode ICD dalam 1ampiran A& abel "$"$
Aspirin diresepkan untuk pasien dengan ac%$e m!ocaria# in&arc$ion (A2I) pada
saat pulang keluar rumah sakit 'ang dimaksud adalah hasil ukur check dokumen
bah9a setiap pasien acute m'ocardial in,arction (A2I) pada saat pulang keluar
rumah sakit dalam keadaan hidup harus diresepkan Aspirin $
Di Intensi3e Cardiac Care %nit (ICC%) RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Denpasar&
+ali pada tahun !"" terdapat sekitar . orang dira9at karena A2I dan %nstable
15
http://id.wikipedia.org/wiki/Obathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Salisilat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Analgesikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sakithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Antipiretik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Inflamasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Obathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Salisilat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Analgesikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sakithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Antipiretik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Inflamasi
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
16/57
Angina Pectoris (%AP) dari total "7!# pasien$ Dan pasien 'ang meninggal terdapat
""@ orang$
2. 2edication error - K!'ala&a" P!"uli'a" R!'! rescri)tio& rrors
Interpretasi -
esalahan Penulisan Resep ini di pantau oleh Instalasi armasi dalam mengetahui
kinerja dokter dalam penulisan resep 'ang aman$ esalahan Penulisan
Resep 'Pre(cri"$ion Error( adalah kesalahan penulisan resep oleh dokter 'ang
meliputi ketidaklengkapan dan ketidakkejelasan para, dokter& bentuk sediaan& dosis
dan aturan pakai$ +erdasarkan data di atas terlihat insiden kesalahan kesalahan
penulisan resep oleh dokter di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Denpasar sejak
bulan Agustus sampai dengan Bo3ember !" masih terlihat sangat tinggi
(menggunakan !! sample pemantauan)$ Pada indikator ini penerapan PDCA perlu
dilaksanakan lebih mendalam sebagaimana mestin'a& dengan melaksanakan
sosialisasi kembali untuk pencegahan medication error khususn'a penulisan resep
16
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
17/57
dengan melibatkan para dokter 'ang ber9enang dalam penulisan resep$ ollo9 =
up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
3. Penggunaan anestesi dan sedasi - P!"#ka$ia" r!(a"a't&!'i +ilak'a"aka"
u"tuk a'i!" ra(*!ra'i !l!kti9 +!"#a" a"!'t&!'i u%u%
Interpretasi -
Pengkajian pra>anesthesi adalah dimana ahli anestesia melaksanakan penentuan
status medis pasien& membuat rencana pengelolaan anestesi dan memberi
in,ormasi tindakan anestesia kepada pasien dan atau keluargan'a$ Pengkajian pre>
anasthesi dilaksanakan untuk pasien pra>operasi elekti, dengan anesthesi umum
adalah semua pasien operasi elekti, dengan general anasthesi harus menerima
penilaian pra anestesi sebelum operasi dengan ,ormat pengkajian 'ang lengkap
dan benar$ +erdasarkan data di atas ditemukan jika pengkajian pre>anasthesi untuk
pasien pra>operasi elekti, dengan anesthesi umum telah dilaksanakan dengan baik&
seluruh pasien telah dilaksanakan pengkajian pra>anesthesi sebagai mana
17
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
18/57
mestin'a$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana
mestin'a& dengan melaksanakan pendidikan 'ang berkesinambungan untuk
melaksanakan pemberitahuan kepada setiap dokter anasthesi bah9a pentingn'a
prosedur pengkajian pra>anasthesi sesuai dengan standar internasional$ ollo9 =
up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
4. Penggunaan darah dan produk darah - M*"it*ri"# ti+ak t!rakai"a r*+uk
+ara& a"# 'u+a& +i *r+!r
Interpretasi -
Produk darah adalah komponen darah 'ang digunakan untuk memberikan therap'
kebutuhan darah pasien di rumah sakit$
idak terpakain'a produk darah 'ang sudah di order adalah jumlah darah 'ang
sudah disorder 'ang setelah dilakukan pemeriksaan darah serta cro((ma$ch&
sesuai dengan indikasi klinis namun tidak terpakai karena beberapa pen'ebab 'ang
mendukung$ Darah harus dipesan sesuai dengan diagnosis klinis dan harus
digunakan dalam jangka 9aktu 'ang ditentukan$
18
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
19/57
+erdasarkan data di atas terlihat jika produk darah 'ang tidak terpakai sejak
Januari sampai dengan Bo3ember !"& memang masih di atas target ("!6)& dan
datan'a cenderung ,luktuati,$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah
dilaksanakan sebagaimana mestin'a& dengan melaksanakan perbaikan
pen'impanan produk darah& transportasi produk darah& SP< pemberian produkdarah& cross match serta ,ormat penggunaan produk darah$
+ank Darah>RS 'ang memilki tanggung ja9ab men'iapkan darah aman 'ang
berasal dari donor darah sukarela 'ang memiliki resiko rendah terhadap pen'akit
in,eksi serta melakukan pemeriksaan uji saring$ Jika angka tidak terpakain'a
produk darah 'ang sudah diorder cukup tinggi maka akan men'ebabkan
terbuangn'a bia'a untuk pemeriksaan cro(( ma$ch dan golongan darah& serta
terganggun'a stock darah 'ang harusn'a tersedia di bank darah$ ollo9 = up akandilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
5. egunaan& isi& dan pemakaian ,ile pasien - K!l!"#kaa" P!"#i'ia" R!ka% M!+ik
27 $a% S!$ak S!t!la& S!l!'ai P!laa"a" Ra:at I"a
Interpretasi -
Rekam medik 'ang lengkap adalah rekam medik 'ang lengkap diisi oleh sta, medis
'ang meliputi - identitas pasien& anamesis& rencana asuhan& pelaksanaan asuhan&tindak lanjut& dan resume (din'atakan lengkaptidak lengkap oleh petugas IR2)$
19
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
20/57
Rekam medik harus disetor ke IR2 selambat>lambatn'a @ jam setelah selesai
pela'anan ra9at inap$ ujuan Rekam 2edis adalah untuk menunjang tercapain'a
tertib administrasi dalam rangka upa'a peningkatan pela'anan kesehatan$ anpa
didukung suatu sistem pengelolaan rekam medis 'ang baik dan benar& maka tertib
administrasi tidak akan berhasil$ Sehingga kelengkapan rekam medis harusdipastikan dan dipatuhi untuk dilaksanakan$ +erdasarkan data di atas terlihat jika
angka Incomplete 2edical Record (I2R) cenderung meningkat pada bulan 2aret
!" dengan angka lebih dari 06& namun cenderung menurun sejak bulan 2ei
sampai
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
21/57
Bo Identi,ikasi+ulan !"
etJan eb 2ar Apr 2ei Jun Jul Ags Sep
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
22/57
"$ Sebelum dijadikan subjek penelitian& pasien diberikan penjelasan bah9a pasien
boleh menolak menjadi subjek penelitian
$ Sebelum dijadikan subjek penelitian& pasien diberikan penjelasan boleh
mengundurkan diri pada saat penelitian berlangsung& 'ang tidak akan
berdampak terhadap kualitas pela'anan 'ang diberikan$#$ Apabila pasien men'etujui untuk dijadikan subjek penelitian maka& pasien harus
diberikan in,ormasi - eterangan siapa orang 'ang meneliti& 2aksud dan tujuan
penelitian& Prosedur kerja penelitian& ,ek samping penelitian& Risiko penelitian&
indak lanjut jika terjadi insiden saat dilaksanakan penelitian& dan Pern'ataan
persetujuan pasien untuk digunakan sebagai subjek penelitian
Pada gra,ik pencapaian di atas terlihat jika target belum tercapai& karena mulai
melaksanakan pemantauan indikator mutu ini sejak April sampai dengan Bo3ember !"$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana
mestin'a& oleh Diklit melalui bekerja sama dengan bagian 1itbang dengan
memnatua setiap penelitian klinis 'ang dilaksanakan di RSPAD Gatot Soebroto
Ditkesad Denpasar$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan
selanjutn'a$
B I"+ikat*r +i ar!a %a"a$!rial Sta"+ar -PS ../
1 Pengadaan kebutuhan dan obat>obatan esensial - Ju%la& k!k*'*"#a" 't*k *at
!'!"'ial
Interpretasi -
22
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
23/57
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
24/57
Jumlah laporan bulanan 'ang dapat dikirim tepat 9aktu (setiap tanggal "0 bulan
berikutn'a) ke ementerian esehatan RI
1aporan 'ang dikirim setiap bulan ke ementerian esehatan RI 'aitu -
"$ 1aporan R1 0 - Data +ulanan egiatan Rumah Sakit
$ 1aporan +ulanan Jamkesmas$etepatan 9aktu pengiriman laporan merupakan ke9ajiban setiap rumah sakit
untuk memberikan data kepada ementerian esehatan RI$ Sebagai bahan
e3aluasi pen'elenggaraan pela'anan kesehatan pada unit kerja masing>masing$
Pada gra,ik pencapaian di atas terlihat jika masih ,luktuati, sejak bulan Januari dan
Bo3ember !"& namun pada saat bulan Agustus sampai dengan
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
25/57
Insiden tertusuk jarum adalah kondisi cidera 'ang tidak diinginkan 'ang berisiko
terjadi pada seluruh sta, 'ang berada di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad baik sta,
medis& penunjang atau non medis$ Penanganan ini sesuai dengan prosedur
tindakan penanganan pajanan di tempat kerja oleh Risk 2anagement$ ujuan dari
pemantauan indikator ini adalah mengetahui peran menejemen rumah sakit dalammenangani sta,, 'ang tertusuk jarum serta kualitas manajemen dalam perlindungan
petugas$ +erdasarkan data di atas 'ang di dapatkan dengan men'ebarkan
kuesioner secara retrospekti, kepada seluruh sta, klinis atas pengalamann'a
dengan kejadian tertusuk jarum& terlihat jika han'a @.6 responden 'ang pernah
tertusuk jarum dilaksanakan program penanganan pajanan dengan sesuai
standard$ +erdasarkan kondisi tersebut perlu dilaksanakan upa'a>upa'a untuk
mencegah terjadin'a insiden 'ang terus menerus& dengan melaksanakan 2A$Pencegahan ini dapat terlaksana jika data insiden ini dapat teridenti,ikasi secara
rutin oleh Risk 2anagement$
7 2anajemen utilisasi - P!%a"9aata" alat 4T(S;a", u"tuk 4T(S;a" k!ala +ala%
r*'!' !"!#aka" +ia#"*'! a'i!" a"# +ilak'a"aka" +i U"it Ra+i*l*#i IGD
25
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
26/57
Interpretasi -
Peman,aatan alat C>Scan adalah angka 'ang menunjukkan jumlah pemakaian
alat C>Scan sesuai dengan indikasi dan urgensi keperluan penggunaan alat C>
Scan$ Alat C>Scan 'ang digunakan memang benar>benar sesuai dengan indikasi
pera9atan 'ang dibutuhkan untuk melihat gambaran 'ang lebih baik dari ,otokon3ensional$ Dalam pengukuran indikator ini akan di,okuskan untuk C>Scan
kepala dalam proses penegakan diagnose pasien 'ang dilaksanakan di %nit
Radiologi$ Peman,aatan alat C>scan ini harus dipantau untuk mengurangi unit cost
pengeluaran rumah sakit& sehingga sumber da'a rumah sakit dapat dihemat secara
e,ekti, dan e,isien$ Pada gra,ik pencapaian di atas terlihat jika masih ,luktuati, sejak
bulan 2aret dan Bo3ember !"& namun pada bulan
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
27/57
Interpretasi -
epuasan pelanggan adalah pern'ataan puas oleh pelanggan terhadap pela'anan
Rumah Sakit dengan indeks kepuasan 5 # berdasarkan elemen = elemen tingkat
kepuasan pelanggan 'ang ditetapkan$ Pelanggan 'ang dimaksud adalah pasien
de9asa 'ang telah dira9at inap minimal tiga hari& tanpa diit khusus dan pulanghidup setiah hari Senin dan amis$ epuasan pelanggan menggambar kan kualitas
pela'anan 'ang diberikan$ ualitas harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan
berakhir pada presepsi pelanggan (otler& "..@)$ 4al ini berarti bah9a citra kualitas
'ang baik bukanlah berdasarkan sudut pandang atau persepsi pihak pen'edia jasa&
melainkanberdasarkan sudut pandang atau presepsi pelanggan$ Persepsi
pelanggan terhadap kualitas jasa merupakan penilaian men'eluruh atas
keunggulan suatu jasa$ Pada gra,ik pencapaian di atas terlihat jika data hasilpencapaian memang cenderung meningkat dan di atas target sejak bulan Januri
dan Bo3ember !"$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan
sebagaimana mestin'a& oleh Sub$ +agian P# dengan melaksanakan pemantauan
kepuasan pasien 'ang secara spesi,ik untuk pasien ra9at inap& dan membenahi
teknis dalam pengolahan dan pelaporan hasil pemantauan kepuasan dengan
bekerja sama dengan DP$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada
tri9ulan selanjutn'a$
C 4arapan dan kepuasan sta, - K!ua'a" P!#a:ai %!"##u"aka" T:*
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
28/57
?$ Ada hubungan koordinasi 'ang harmonis antara sta, dan rekan kerja dalam
melaksanakan tugas
7$ etersediaan peralatan kerja mendukung pen'elesaian pekerjaan
.$ Suhu 'ang n'aman mendukung pen'elesaian pekerjaan
"!$Penerangan 'ang memadai mendukung pen'elesaian pekerjaan""$ Sirkulasi udara 'ang bersih mendukung pen'elesaian pekerjaan
"$Penataan ruangan 'ang baik mendukung pen'elesaian pekerjaan
"#$Pembagian uang jasa pela'anan sesuai dengan beban pekerjaan
"@$Pelaksanaan jenjang karier dilaksanakan dengan ob'ekti, sesuai dengan
prestasi
+erdasarkan hasil pemantauan diperoleh hasil sur3e' terhadap tingkat kepuasan
sta, pada tahun !" rata>rata sebesar ??$06$ 4asil sur3e' tersebut belum
memenuhi standar 'ang telah ditetapkan 'aitu 5 .!6 sehingga dapat disimpulkan
target pemantauan !lu% t!r;aai$
6 Demogra,i pasien dan diagnosis - I+!"ti9ika'i a'i!" *t!"'ial :aa&
!r+a'arka" ala%at t!%at ti"##al
DH< Rai!'
28
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
29/57
Interpretasi -
Diagnosa pen'akit potensial 9abah adalah pen'akit 'ang mempun'ai resiko
menjadi pandemi dan atau endemi terkait dengan demogra,i pasien atau tempat
terjadin'a kasus$ Pencatatan 'ang regular sangat diperlukan untuk memberikan
in,ormasi kepada unit kesehatan mas'arakat dalam rangka kegiatan pre3enti, untuk
mengurangi pen'ebaran 9abah 'ang dapat terjadi$ +erdasarkan gar,ik di atas
terdapat dua diagnosa potensial 9abah 'aitu D4 dan rabies$ Sebagain besar
kasus D4 muncul berasal dari daerah Denpasar$ %ntuk kasus rabies muncul
paling ban'ak di daerah karangasem$
inansial - 4a'& Rati*
29
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
30/57
Interpretasi -
Cast Ratio merupakan Perbandingan kas dan setara kas dengan ke9ajiban lancer$
+erdasarkan gra,ik di atas angka cast ratio sudah mulai meningkat sejak bulan
tahun !" (Per> 2aret dan Bo3ember)$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah
dilaksanakan sebagaimana mestin'a& oleh Direktorat euangan dengan
melaksanakan - dengan membuat tim penagih hutang& mempercepat proses klaim&
menjad9alkan proses pemba'aran& membuat unit terintegrasi (DP& Accounting&
2edical Record and inance Department)$ ollo9 = up akan dilakukan saat
pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
Pencegahan dan pengendalian hal>hal 'ang membaha'akan pasien dan keluarga
30
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
31/57
P!ralata" ukur %!+i' a"# t!rkalira'i t!at :aktu '!'uai +!"#a"
k!t!"tua" kalira'i BKhal 'ang tidak diinginkan$ Setiap tahunn'a bedasarkan
hasil pemantauan 'ang dilaksanakan oleh IPS2BP& ditemukan data 'ang
cenderung meningkat sejak tahun !"!>!" dengan pencapaian target mulai
tahun !"$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan
sebagaimana mestin'a& oleh IPS2BP dengan melaksanakan - mengumpulkan
in,ormasi masing>masing unit tentang alat 'ang dibutuhkan untuk kalibrasi&
men'usun program kalibrasi tahunan dan melatih sta,, internal untuk
melaksanakan kalibrasi internal$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan
pada tri9ulan selanjutn'a$
31
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
32/57
R!'*" ti%! u"tuk !"!l!'aia" '!%ua *r+!r k!ru'aka" ri"#a" k&u'u'
u"tuk ra'ara"a
Interpretasi -
Respon time untuk pen'elesaian semua order kerusakan ringan khusus
untuk prasarana adalah rentang 9aktu sejak order diterima sampai
kerusakan dapat diatasi& 'ang harus dilaksanakan dalam jangka 9aktu /!
menit$ erusakan prasarana ringan adalah kerusakan 'ang men'angkut
mechanical dan electrical (2) 'ang terdiri dari -
"$ 1ampu mati
$ Pesa9at telephone rusak
#$ Saklarstop kontak rusak
@$ 2C+ rusak
erusakan mechanical dan electrical (2) 'ang tidak dapat ditanganisegera& akan mengakibatkan risiko cedera sta, atau pasien dan pengunjung
beserta meningkatkan kemungkinan kejadian kebakaran akibat arus pendek$
ondisi ini juga dapat menghambat komunikasi di intern rumah sakit karena
kerusakan telephone 'ang tidak ditangani$ +erdasarkan gra,ik diatas terlihat
data 'ang ,luktuati, sejak bulan Januari>Bo3ember !"& namun data belum
pernah tercapai$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan
sebagaimana mestin'a& oleh IPSPGS dengan melaksanakan - 2endidik sta,
bah9a bah9a respon lambat untuk masalah 2 akan mengakibatkan risiko
cedera pada sta, atau pasien dan juga pengunjung juga meningkatkan
32
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
33/57
kemungkinan untuk kejadian kebakaran$ ollo9 = up akan dilakukan saat
pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
4 I"+ikat*r I"t!r"ati"al Pati!"t Sa9!t G*al' IPSG 1 ( C/
1 P!r'!"ta'! !%!ria" #!la"# i+!"tita' a'i!" u"tuk a'i!" ra:at i"a,a'i!" HD, O!ra'i +a" E%!r#!"; Baru
Interpretasi -
Pelaksanaan standar identi,ikasi pasien pada pemberian identitas pasien untuk
pasien ra9at inap merupakan kegiatan untuk memastikan identitas pasien dengan
menggunakan gelang identi,ikasi sebagai berikut - Identitas pada gelang minimal
dua in,ormasi 'aitu nama (dengan dua nama)& tanggal lahir dan nomor R2$ ;arna
gelang identi,ikasi 'aitu - +iru - untuk pasien laki>laki dan Pink - untuk pasien
perempuan$ Semua standar pemberian gelang identitas pasien harus dilakukan
dengan tepat dan benar& apabila ada salah satu atau lebih elemen 'ang tidakdilaksanakan maka din'atakan insiden n'aris cedera$ +erdasarkan gra,ik diatas
terlihat bah9a data sejak bulan Januari sampai dengan Bo3ember !" telah
dipantau dan han'a bulan 2aret serta April targetn'a tercapai$ Pada indikator ini
penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana mestin'a& oleh im P>RS
dengan melaksanakan - sosialisasi kepada sta, tentang identi,ikasi pasien dan
menumbuhkan buda'a patient sa,et'$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan
pada tri9ulan selanjutn'a$
33
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
34/57
2 K!atu&a" !lak'a"aa" Read 7ac* Di5!ri9ika'i Ol!& P!%!ri I"'truk'i Dala%3aktu 1 ? 27 Ja%
Interpretasi -
epatuhan prosedur pemberian obat pada instruksi 3erbal 'ang dimaksud adalahkesesuaian antara order dan tindakan ketika dilakukan instruksi 3erbal dengan
dilakukan read back dengan tepat dan benar untuk instruksi obat$ Prosedur Read
back adalah kegiatan untuk memastikan setiap intruksi 3erbal agar dilakukan
dengan benar dan sesuai instruksi& melalui kegiatan membacakan kembali
instruksiF dan mengkon,irmasi bah9a apa 'ang sudah dituliskan dengan dibaca
ulang danatau dengan ejaan huru, apabila instruksi bersi,at sound a like$ egiatan
dilanjutkan dengan memberikan stempel Read back pada catatan instruksi dan
pemberi instruksi harus segera menandatangi intruksi tersebut paling lambat dalam
" E @ jam$ +erdasarkan gra,ik diatas terlihat bah9a data sejak bulan Januari
sampai dengan Bo3ember !" telah dipantau& namun semuan'a belum mencapai
target$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana
mestin'a& oleh im P>RS dengan melaksanakan - sosialisasi kepada sta, tentang
pentingn'a komunikasi e,ekti, khususn'a untuk instruksi 3erbal dan menumbuhkan
buda'a patient sa,et'$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan
selanjutn'a$
34
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
35/57
. K!atu&a" !%!ria" la!l *at &i#& al!rt *l!& 9ar%a'i
Interpretasi -
epatuhan pemberian label obat high alert oleh ,armasi 'ang dimaksud adalah
ketepatan pemberian label obat high alert sesuai dengan standar 'ang ditetapkan
rumah sakit dengan memperhatikan prinsip keselamatan pasien$ obatan 'ang
perlu di9aspadai (high alert medication) adalah obat 'ang sering men'ebabkan
terjadi kesalahan serius (sentinel e3ent) dan obat 'ang beresiko tinggi
men'ebabkan dampak 'ang tidak diinginkan (ad3erse e3ent)$ :ang termasuk obathigh alert adalah sebagai berikut - 4eparin injeksi& ontras radiologi& Insulin injeksi&
DeEtrose @!6& C1 ?$/@6& BaCl #6& Batrium +icarbonat dan Ca$ Gluconas$ 1abel
harus diisi pada obat>obat diatas pada bagian obat 'ang tidak menutupi identitas
obat$ Apabila obat diatas tidak diberikan label high alert sesuai standar maka harus
dilaporkan sebagai BC$ Pada gra,ik di atas terlihat jika data sejak bulan Januari
sampai dengan Bo3ember !" telah dipantau& dengan gambaran data cenderung
meningkat$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana
mestin'a& oleh im P>RS dengan melaksanakan - sosialisasi kepada sta, ,armasi
untuk melaksanakan labeling pada obat>obatan high alert dan menumbuhkan
35
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
36/57
buda'a patient sa,et'$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan
selanjutn'a$
7 K!atu&a" !lak'a"aa" r*'!+ur 'it! %arki"# a+a a'i!" a"# aka"
+ilakuka" ti"+aka" *!ra'i
Interpretasi -
Site marking 'ang dimaksud adalah tindakan pemberian tanda identi,ikasi khusus
untuk penandaan sisi kanan atau kiri pada pasien 'ang akan dilakukan tindakan
operasi dengan prosedur 'ang tepat dan benar$ Prosedur site marking harusdilakukan oleh dokter operator dengan penandaan sebagai berikut -
Surgical site marking 'ang tepat dan benar akan -
"$ 2eminimalkan resiko insiden salah tempat operasi
$ 2eminimalkan risiko insiden prosedur 'ang salah 'ang dilakukan
36
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
37/57
#$ 2engin,ormasikan dan membimbing ahli bedah untuk melaksanakan operasi
dengan tepat dan benar sesuai rencana
Pada gra,ik diatas jika data sejak bulan Januari sampai dengan Bo3ember !"
telah dipantau& dengan gambaran data cenderung meningkat& dan pada bulan
2aret !" mencapai target$ Pada indikator ini penerapan PDCA telahdilaksanakan sebagaimana mestin'a& oleh im P>RS dengan melaksanakan -
sosialisasi kepada setiap operator bedah untuk melaksanakan surgical site marking
dan membuat SP< penandaan area operasi serta menumbuhkan buda'a patient
sa,et'$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
P!r'!"ta'! k!atu&a" !tu#a' k!'!&ata" +ala% %!lakuka" k!!r'i&a"
ta"#a" +!"#a" %!t*+! !"a% la"#ka& +a" li%a %*%!"
Interpretasi -
epatuhan cuci tangan adalah ketaatan petugas dalam melakukan prosedur cuci
tangan dengan menggunakan metode / langkah dan lima momen$ 1ima momen
'ang dimaksud adalah -
"$ Sebelum kontak dengan pasien
$ Sebelum melaksanakan tindakan aseptic
#$ Setelh kontak dengan pasien
@$ Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien
0$ Setelah kontak dengan alat dan lingkungan sekitar pasien
+erdasarkan gra,ik diatas terlihat jika data sejak bulan Januari sampai dengan
Bo3ember !" telah dipantau& dengan gambaran data cenderung meningkat& dantelah mencapai target$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan
37
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
38/57
sebagaimana mestin'a& oleh im P>RS bekerja sama dengan tim PPI>RS dengan
melaksanakan - kampan'e cuci tangan& serta monitoring dan super3ise terhadap
kepatuhan cuci tangan$ ollo9 = up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan
selanjutn'a$
C I"'i+!" a'i!" $atu& '!la%a !ra:ata" ra:at i"a +i ru%a& 'akit
Interpretasi -
Pasien jatuh adalah pasien 'ang mengalami insiden secara cepat dan tiba>tiba
berpindah posisi dari tempat tidur ke lantai sampai setengah atau lebih bagian
tubuh berada di lantai& sehingga memungkinkan pasien mengalami cedera ringan
sampai berat atau tidak menimbulkan cedera$ +erdasarkan gra,ik diatas terlihat
terjadi insiden hamper setiap bulan dari Januari = Bo3ember !"$ Pera9at
bertanggung ja9ab dalam mengidenti,ikasi pasien 'ang beresiko jatuh dan
membuat suatu rencana pera9atan untuk meminimalkan resiko$ ekurangan sta,&
pera9at 'ang tidak berpengalaman& serta tidak memiliki pengetahuan 'ang cukup
dapat membuat pasien beresiko untuk jatuh dan mengalami perlukaan$ Salah satu
38
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
39/57
upa'a untuk mengurangi resiko pasien jatuh adalah dengan menempatkan pera9at
pro,esional pada bangsal>bangsal tempat pera9atan pasien$ Pada indikator ini
penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana mestin'a& oleh im P>RS
bekerja sama dengan +idang Pela'anan epera9atan dengan melaksanakan -
membuat SP< pengkajian risiko jatuh& membuat tindak lanjut pada pasien berisiko jatuh serta men'usun ,ormat pelaporan Insiden P>RS untuk pasien jatuh$ ollo9 =
up akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
D A"ali'i'"a tr!" atau 5aria'i a"# ti+ak +ii"#i"ka" +ari +ata i"+ikat*r '!a#ai
!rikut 'ta"+ar -PS 6/
a$ Reaksi trans,usi
+erdasarkan hasil pemantauan indikator mutu K!$a+ia" r!ak'i tra"'9u'i a+a
'aat k!#iata" tra"'9u'i +ara&, masih ditemukan beberapa insiden reaksi
trans,use sebagai berikut -
Interpretasi -
ejadian reaksi trans,usi pada saat kegiatan trans,usi darah merupakan Reaksi
trans,usi akibat trans,usi adalah kejadian tidak diharapkan (D) 'ang terjadi
akibat trans,usi darah dalam bentuk -
39
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
40/57
"$ Reaksi alergi
$ In,eksi akibat trans,use
#$ 4emolisis akibat golongan darah tidak sesuai
@$ Gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian trans,usi darah$
Reaksi ini din'atakan terjadi pada saat " jam pertama sejak pemberian darah$+erdasarkan data di atas terlihat insiden reaksi trans,usi selalu muncul secara
,luktuati, sejak bulan Januari sampai dengan Bo3ember !"& 'ang kondisin'a
di atas target seharusn'a$ Pada indikator ini penerapan PDCA telah
dilaksanakan sebagaimana mestin'a& dengan melaksanakan perbaikan
pen'impanan produk darah& transportasi produk darah& SP< pemberian produk
darah& cross match serta ,ormat pelaporan insiden reaksi tran,usi$ ollo9 = up
akan dilakukan saat pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
b$ ejadian serius akibat e,ek samping obat
%ntuk kejadian serius akibat e,ek samping obat belum ditemukan selama tahun
!"$
c$ esalahan pengobatan 'ang signi,ikan
+erdasarkan pemantauan indikator K!'ala&a" Di'!"'i"# Oat *l!&
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
41/57
terjadi& insiden ini harus teridenti,ikasi sebelum obat diberikan kepada pasien (saat
distribusi ke ruangan pasien) untuk menghindari cedera kepada pasien$
+erdasarkan data di atas terlihat insiden kesalahan dispensing obat oleh ,armasi
'ang cenderung masih meningkat sejak 2aret sampai dengan Bo3ember !"$
Pada indikator ini penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana mestin'a&dengan melaksanakan sosialisasi kembali untuk pencegahan medication error
khususn'a dispensing melalui& menejemen 1ASA& redisign tempat pen'impanan
obat serta penerapan doble checking s'stem$ ollo9 = up akan dilakukan saat
pelaporan pada tri9ulan selanjutn'a$
d$ Perbedaan besar antara diagnosis pra>operasi dan pasca>operasi
+erdasarkan Indikator K!'!'uaia" Dia#"*'a M!+ik Pr! +a" P*'t O!ra'i &
masih ditemukan beberapa insiden ketidak sesuaian diagnose pre dan post
operasi dengan hasil pemantauan sebagai berikut -
Interpretasi -
esesuaian Diagnosa 2edik Pre dan Post
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
42/57
dengan mem,okuskan pada pasien operasi elekti, dan tidak menggunakan
pasien dengan tindakan operasi 'ang bertujuan untuk diagnostik$ +erdasarkan
data di atas terlihat hasil 'ang cenderung meningkat sejak bulan Januari sampai
dengan Bo3ember !"& namun belum mencapai target$ Pada indikator ini
penerapan PDCA telah dilaksanakan sebagaimana mestin'a& denganmelaksanakan pemberian in,ormasi tentang pelaksanaan penulisan diagnosa
pre dan post operasi 'ang dilakukan melalui ,orm pemantauan dan buku register
pasien operasi$ Saat ini data 'ang di dapatkan masih berasal dari Instalasi
+edah Sentral$ %ntuk selanjutn'a& indikator ini akan direkomendasikan terus
dipantau secara rutin setiap bulan oleh Instalasi +edah Sentral& ruang
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
43/57
ejadian de>saturasi
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
44/57
memberikan in,ormasi kepada unit kesehatan mas'arakat dalam rangka
kegiatan pre3enti, untuk mengurangi pen'ebaran 9abah 'ang dapat terjadi$
+erdasarkan gar,ik di atas terdapat dua diagnosa potensial 9abah 'aitu D4
dan rabies$ Sebagain besar kasus D4 muncul berasal dari daerah Denpasar$
%ntuk kasus rabies muncul paling ban'ak di daerah karangasem$
E Ha'il )ali+a'i Data I"+ikat*r Mutu
egiatan 3alidasi data pemantauan indikator mutu untuk periode ini khusus
di,okuskan pada indikator kepera9atan& karena setelah dilakukan interpretasi hasil
pemantauan serta 3alidasi dengan mengkomparasi hasil data dari sumber 'ang
berbeda dengan teknis 'ang sama masih ada beberapa permasalahan 'ang muncul
dalam proses pengumpulan dan interpretasi data hasil pemantauan indikator mutu
tersebut$ +eberapa hasil pemantauan indikator mutu masih din'atakan belum 3alid
karena dari beberapa sumber data 'ang dikomparasi masih terlihat adan'a
perbedaan angka (0!6)$ 4al ini disebabkan karena persepsi tentang teknis
pengumpulan data& pemahaman instrumen dan interpretasi data 'ang belum sama$
+eberapa data 'ang sementara ini din'atakan belum 3alid adalah I"+ikat*r Mutu
A"#ka K!$a+ia" D!kuitu' +a" P&l!iti'& berdasarkan data original dengan total
sampling ditemukan angka kejadian dekubitus sebesar !$!06 sedangkan hasil
sur3eilans mutu menemukan angka 'ang cukup tinggi (dengan accien$a# (am"#ing )$
ondisi ini juga terjadi pada indikator kejadian phlebitis$
1 A"#ka k!$a+ia" +!kuitu' #rII8L!i& a+a a'i!" !ri'ik* +!;uitu'
44
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
45/57
Interpretasi -
Dekubitus adalah istilah 'ang digunakan untuk menggambarkan gangguan
integritas kulit$ erjadi akibat tekanan& gesekan dan atau kombinasi di daerah kulit
dan jaringan di ba9ahn'a$
Jumlah kejadian dekubitus adalah 'ang merupakan jumlah pasien 'ang
teridenti,ikasi dekubitus baru 'ang terjadi selama periode pera9atan$ Pasien 'ang
berisiko terjadi dekubitus adalah pasien baru setelah dilakukan pengkajian memiliki
satu atau lebih ,aktor risiko sebagai berikut - %sia lanjut lebih dari ?0 tahun& etidak
mampuan bergerak pada bagian tertentu dari tubuh tanpa bantuan& seperti pada
cedera medulaspinalis atau cedera kepala atau mengalami pen'akit
neuromuskuler& 2alnutrisi atau status gii& +erbaring lama& mengalami penekanan
disalah satu atau lebih area tubuh lebih dari jam ditempat tidur atau penggunaan
kursi roda& 2engalami kondisi kronik seperti D2& pen'akit 3askuler dan Inkontinen
urine dan ,eses& 'ang dapat men'ebabkan iritasi kulit akibat kulitn'a lembab$
+erdasarkan hasil pemantauan 'ang dilaksanakan oleh +idang Pela'anan
epera9atan sejak bulan Januari = Bo3ember !"& ditemukan data 'ang
cenderung meningkat setiap bulann'a$ Dalam upa'a melaksanakan program
Kualit' impro3ement& bidang pela'anan kepera9atan melaksanakan in3estigasi
lebih lanjut tentang akar masalah terjadin'a dekubitus 'ang sebenarn'a dapat
dicegah& dan melakukan e3aluasi manajemen s'stem dari segi-
a$ Input - pengkajian risiko dekubitus saat assesmen kepera9atan ra9at inap a9al
'ang perlu ditingkatkan kualitasn'a$ Pemahaman pasien>pasien dengan risiko
decubitus perlu ditingkatkan$
b$ Proses - penanganan pasien 'ang berisiko dekubitus dengan protokol
pemantauan harian serta menetapkan prioritas kebutuhan pasien berdasarkan
ketergantungan pasien$ 2elaksanakan e3aluasi kondisi sta, kepera9atan ra9at
inap dari kualitas dan kuantitas 'ang masih perlu ditingkatkan$
45
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
46/57
c$
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
47/57
a$ Input -e3aluasi persiapan prosedur aseptik saat akan dilakukan pemasangan
catheter intra3ena dari segi kesterilan perlengkapan& bahan desin,ektan& dan
produk 'ang digunakan$
b$ Proses -e3aluasi dan monitoring teknis pemasangan catheter intra3ena oleh
pera9at dari segi ketepatan prosedur& prinsip hand h'giene& teknik aspetik sertakemampuan pera9atan selama pemakaian catheter intra3ena$ Persiapan serta
pengetahuan mengenai pengobatan dari jenis& kepekatan& serta e,ek samping
obat 'ang diberikan melalui I8 harus benar>benar diketahui oleh sta,
kepera9atan$
c$ RS RSPAD
Gatot Soebroto Ditkesad& ditemukan beberapa insiden dengan klasi,ikasi sebagai
berikut -
Interpretasi -
+erdasarkan gra,ik di atas di temukan jika pemantauan pelaporan insiden telah
dilaksanakan sejak bulan Januari = Bo3ember !"& dengan insiden 'ang paling
47
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
48/57
ban'ak adalah insiden BC (ejadian B'aris Cedera) seperti kesalahan identitas&
kesalahan dispensing obat oleh ,armasi dan lain>lain$
%ntuk Sen$ine# Even$ terjadi pada saat bulan April " kejadian dan bulan Bo3ember
tahun !" satu kejadian$ Adapun gra,ik trend untuk insiden terban'ak adalah
sebagai berikut -
+erdasarkan gra,ik di atas terlihat jika insiden 'ang selalu terjadi setiap bulann'a
adalah kesalahan identitas identi,ikasi& kesalahan dispensing obat dan tidak
terlabeln'a obat high alert$ esalahan identitas identi,ikasi dan kesalahan
dispensing obat cenderung meningkat pada bulan 2ei !"& namun insiden tidak
terlabeln'a obat high alert cenderung menurun$
48
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
49/57
1#.Prosedur bedah - K!'!'uaia" Dia#"*'a M!+ik Pr! +a" P*'t O!ra'i
Interpretasi -
esesuaian Diagnosa 2edik Pre dan Post
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
50/57
BAB I)
PEMBAHASAN
I)1 P!";aaia" I"+ikat*r Mutu
Jumlah total indikator mutu 'ang dipantau selama bulan Junuari > Bo3ember !" adalah
? (dua puluh tujuh) indikator$ Bamun demikian tidak semua indikator mutu 'ang dipantau
mencapai target atau sesuai dengan standar 'ang telah ditetapkan$ Adapun perinciann'a
sebagai berikut-
"$ Indikator 'ang cenderung belum mencapai target dan perlu dilaksanakan
peningkatan mutu dengan PDCA adalah -
• ;aktu unggu 4asil Pela'anan 1aboratorium Patologi linik Pemeriksaan
Darah lengkap dan imia klinik
• ;aktu unggu 4asil Pela'anan horaE oto untuk Pasien Ra9at Jalan dengan
9aktu target H"! menit$
• esesuaian Diagnosa 2edik Pre dan Post
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
51/57
I)2 7e&c!ar* Data Ha'il P!%a"taua" I"+ikat*r Mutu
)enchmark dilakukan dengan tujuan membantu rumah sakit dalam memahami perubahan
dan pen'ebab perubahan 'ang tidak diinginkan serta membantu mem,okuskan upa'a
perbaikan$ %pa'a membandingkan data dilakukan dengan membandingkan data dengan
rumah sakit sejenis& dengan standar>standar& serta dengan praktik>praktik 'ang menurut
literatur digolongkan sebagai be($ "rac$ice* Rumah sakit Sanglah melakukan benchmark
dengan cara-
"$ 2embandingkan dengan Rumah Sakit Siloam (Siloam 4ospital 1ippo 8illageS418)
$ 2embandingkan dengan RS Sardjito :og'akarta
#$ 2embandingkan dengan standar 'ang ditetapkan oleh ;4< dan Departemen
esehatan RI
I)21 7e&c!ar* Data +!"#a" Ru%a& Sakit Lai" +a" Sta"+ar a"# +it!taka" *l!&3HO +a" D!art!%!" K!'!&ata" RI
Data 'ang dibandingkan dengan S418& RS Sardjito :og'akarta dan standar 'ang
ditetapkan oleh ;4< dan Departemen esehatan RI dengan rincian benchmark sebagai
berikut-
B
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
52/57
*PS linik@
esesuaian Diagnosa 2edik Predan Post > "!!6
*PS linik0
Penulisan Resep > H"&06
Insiden in,eksi daerah operasi(ID "$6 !$!!6 H"&06
Insiden In,eksi Saluran emih (IS)akibat pemasangan kateter urine
> #$6 !$76 H"&06
Insiden 8entilator AssociatedPneumonia (8AP)
> ""$!06 > H"&06
Insiden 4ospital AssociatedPneumonia (4AP)
> > !$?#6 H"&06
Insiden In,eksi Aliran Darah Primer(IADP) Akibat Pemasangan Central8ena Catheter (C8C)
> #$76 > H"&06
*PS linik
""
3aluasi kelengkapan in,ormed
consent 'ang dilaksanakan untuksetiap penelitian klinis
#0$06 > > 57!6
*PS2enejemen"
ekosongan stok obat esensial!$"@7/
6!6 !6 !6
*PS2enejemen
etepatan ;aktu Pengiriman1aporan +ulanan e ementerianesehatan RI
@$70?"@6
"!!6 > "!! 6
*PS2enejemen#
egiatan ailure 2ode and ,,ect Anal'sis (2A) dilaksanakan danditindaklanjuti
"tahun "tahun > " tahun
*PS2enejemen@
Peman,aatan alat C>Scan& untukC>Scan kepala dalam prosespenegakan diagnose pasien 'angdilaksanakan di %nit Radiologi IGD
."$@6 > "!!6 5 .!6
*PS2enejemen0
epuasan Pelanggan#$!? point 706 7$!#6 5 .!6
*PS2enejemen/
epuasan Pega9ai (menggunakan9o actor eor' L4'gieneM danL2oti3asiM)
??$06 ??$06 > 5 .!6
*PS2enejemen?
Identi,ikasi pasien potensial 9abahberdasarkan alamat tempat tinggal BC > > BC
52
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
53/57
*PS2enejemen7
Cash Ratio#"$#.//?
606 > 5#06
*PS2enejemen.
Peralatan ukur medis 'angterkalibrasi tepat 9aktu sesuaidengan ketentuan kalibrasi +P
76 "!!6 "!!6 57!6
*PS2enejemen"!
Respon time untuk pen'elesaiansemua order kerusakan ringankhusus untuk prasarana
/0$!06 "!!6 > 5.!6
IndikatorIPSG "
Persentase pemberian gelangidentitas pasien untuk pasien ra9atinap& pasien 4D& 5/!6
IndikatorIPSG /
Insiden pasien jatuh selamapera9atan ra9at inap di rumah sakit
!$!""!.6
!6 "6 !6
abel$ 4asil benchmark Seperti terlihat pada tabel diatas& tidak semua indikator mutu 'ang dipantau RSPAD Gatot
Soebroto Ditkesad menjadi indikator S418 maupun RS Sardjito& sehingga ada beberapa
indiaktor 'ang tidak bisa di>benchmark* Adapun data 'ang tidak dapat di>benchmark
antara lain-
"$ esesuaian Diagnosa 2edik Pre dan Post saturasi
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
54/57
Bo 2asalah indak1anjut +atas ;aktuPen'elesaia
n
PIC
" +elum seragamn'ateknis PDCA setiapindikator mutu 'angakan dilaksanakanKualit' impro3ementprogram$
Semua kegiatan PDCA akandikoordinasikan ke %P2& dandilaksanakan kegiatan G2
Agustus!"
a$ %P2
Data 'angditampilkan harusbenar>benarmenggambarkankegiatanimpro3ement 'ang
dilakukan
Data akan dilihat kembali& denganmelaksanakan persiapan kertaskerja 'ang akan disiapkan olehmasing>masing PIC
" 2inggu 2asing>masingPICindikatormuturumah
sakit
54
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
55/57
55
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
56/57
I)7 K!'i%ula" Ri"#ka'a" Ha'il P!%a"taua" I"+ikat*r Mutu
-
8/16/2019 LAPORAN PROGJA MUTU
57/57
BAB )
PENUTUP
egiatan pemantauan indikator mutu dan 3alidasi data mutu 'ang sesuai standar JCI telah
berjalan sejak 2aret !"$ Secara garis besar kegiatan ini telah berjalan dengan baik
meskipun ada beberapa kekurangan$ %pa'a perbaikan akan dilakukan sesuai dengan
rekomendasi dan rencana tindak lanjut 'ang diberikan saat acara Pemaparan 4asil
Pemantauan Indikator 2utu$ Diharapkan dengan adan'a aksi tindak lanjut dari instalasi
unit kerja terkait upa'a perbaikan dapat berjalan dengan maksimal$
Pemantauan inidkator mutu untuk tri9ulan # (bulan Bo3ember sd September !") akan
dilaksanakn e3aluasi tentang indikator mutu 'ang akan diganti atau dire3isi$ 2eskipun
demikian terdapat sejumlah perbaikan terhadap kertas kerja& alat ukur indikator& dan
kalimat indikator sehingga diharapkan data 'ang diperoleh bisa lebih 3alid$ Selain itu juga
ketiadaan sumber data pada beberapa indikator mutu 'ang dipantau dapat dihindari$
Denpasar, Agustus 2012Kepala Unit Penjaminan Mutu,
Ni Nyoman Ayuningsih,SKp.,MM!P"196705091990032001
Mengeta#ui,Dire$tur Utama %&PAD 'at(t
&(e)r(t( Dit$esa*,
Dr. I Wayan Sutarga, MPHM