laporan praktikum pengamatan mikroskopik

Upload: indah-sulistyarini

Post on 07-Jul-2018

312 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    1/20

    LAPORAN PRAKTIKUM

    PENGAMATAN MIKROSKOPIS

    Kelompok 3 :

    1. Eka Handayani (07)

    2. Feni Try Sabdo (08)

    3. Gey !ranalimala (0")

    #. $nda% S&li'yarini (11)

    . a*iila'&l +aliya% (12)

    SMA 1 KEDUNGWUNI

    TAHUN PELAJARAN 2012/2013

    K,T, !E-G,-T, 

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    2/20

    Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan inayah-Nya,

    sehingga kami dapat menyelesaikan laporan praktikum Pengamatan Mikroskopis

    Struktur Sel Tumbuhan. Kami juga menguapkan terima kasih kepada seluruh pihak

    terutama !bu Sri "ekti selaku guru biologi yang telah membimbing kami dalam

     pembuatan laporan hasil pengamatan mikroskopis ini.

    Kami menyadari bah#a dalam penulisan laporan ini masih jauh dari

    sempurna. $ntuk itu kritik dan saran yang bersi%at membangun sangat kami

    harapkan.

    Kami mengharapkan banyak man%aat yang dapat dipetik dan diambil dari

    laporan hasil pengamatan mikroskopis yang telah selesai kami buat.

    Kedung#uni, September &'(&

    Tim Penulis

     

    H,/,+,- !E-GES,H,-

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    3/20

    )aporan praktikum Pengamatan Mikroskopis Struktur Sel Tumbuhan inidisahkan pada *

    +ari * .

    Tanggal * .

    uru Pembimbing,

    Sri "ekti, S.Pd

     N!P. (/('&'0 &''1'2 & '(3

     

    ,FT, $S$

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    4/20

    Kata Pengantar.

    +alaman Pengesahan

    4a%tar !si.

    "A" !. P5N4A+$)$AN..

    A. )atar "elakang

    ". Tujuan Penelitian .

    6. Man%aat Penelitian ...4. Waktu dan tempat ...

    "A" !!. KA7!AN T589!T!K: )AN4ASAN T589! .

    "A" !!!. +AS!) P5N5)!T!AN 4AN P5M"A+ASAN

    A. Alat dan "ahan .". 6ara Kerja .

    6. +asil Penelitian .

    4. Pembahasan ..

    "A" !;. P5N$T$P

    A. Simpulan ". Saran .

    4A

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    5/20

    A. )ATA9 "5)AKANPada kurikulum ini sis#a memang lebih banyak di tuntut untuk menari

    materi sendiri, namun dengan banyaknya materi yang di berikan, banyak sis#a

    yang merasa jenuh. Karena setiap hari sis#a hanya di berikan materi tanpa

     praktek ataupun langsung terjun ke lapangan.

    $ntuk mengatasi masalah itu, maka dalam tiap sub pokok materi ada baiknya

    di lakukan praktek atau penelitian. !tu di lakukan agar sis#a tidak merasa jenuh

    hanya selalu duduk mendengarkan materi dari bapak:ibu guru. 4engan praktek

    maka sis#a bisa lebih mengetahui materi yang sebenarnya.Para sis#a memang di#ajibkan untuk melakukan kegiatan-krgiatan praktikum

    dan menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan bapak:ibu guru agar mampu

    menapai hasil belajar yang baik.

    ". T$7$AN P5N5)!T!AN

    (= Mengamati stomata daun 9hoe disolor &= Mengidenti%ikasi struktur sel-sel yang menyusun jaringan pada akar 

    >= Menjelaskan susunan dan letak jaringan yang mendukung %ungsi akar 

    2= Mengamati struktur anatomi batang tumbuhan monokotil dan dikotil3= Membandingkan mekanisme transport pada membrane ? di%usi, osmosis,

    transport akti%, endositosis, dan eksositosis =

    6. MAN

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    6/20

    ,. arin5an

    1. arin5an +eri'em (6arin5an m&da)

    Merupakan jaringan yang sel-selnya selalu membelah atau bersi%at embrional.

    6iri-iri *- bentuk dan ukuran selnya sama

    - dinding selnya tipis

    - Selnya penuh dengan protoplasma

    - !si sel tidak mengandung at makanan7aringan meristem dibedakan menjadi &, yaitu *

    a. !romeri'em

    Adalah jaringan meristem yang telah ada ketika tumbuhan masih berada dalam

    masa embrional.

    b. +eri'em primer

    Adalah jaringan meristem pada tumbuhan de#asa dan masih bersi%at membelah

    diri, sehingga merupakan lanjutan dari pertumbuhan embrio.

    Terdapat pada ujung akar dan ujung batang sehingga disebut meristem apikal .AktiBitasnya mengakibatkan batang dan akar tumbuh memanjang disebut

     pertumbuhan primer . 4itemukan pada tumbuhan dikotil dan monokotil.

    . +eri'em ek&nder

    Adalah jaringan meristem yang berasal dari meristem primer yang telah

    mengadakan di%erensiasi. Terdapat pada kambium dan kambium gabus.

    AktiBitasnya meng-akibatkan pertumbuhan sekunder yaitu menyebabkan batang bertambah besar. 4itemukan pada tumbuhan dikotil.

    Ada & maam kambium *

    -  Kambium vaskuler  * kambium yang terdapat di dalam berkas pengangkutan ?diantara phloem dan Cylem=.

    -  Kambium intervaskuler  * kambium yang terdapat di antara dua berkas

     pengangkutan: di luar berkas pengangkutan.

    2. arin5an !ermanen (6arin5an deaa)

    Merupakan jaringan yang telah mengalami de%erensiasi dan tidak meristematis

    lagi ?tidak tumbuh dan memperbanyak diri=.6iri-iri *

    - sel-selnya sudah tidak membelah

    - bentuknya tetap- Bakoula besar 

    - dinding sel sudah mengalami penebalan

    Maam-maam jaringan permanen, meliputi *

    a. Epidrmi

    Adalah jaringan atau lapisan terluar yang menutupi permukaan tubuh tumbuhan,

    seperti akar, batang, daun dan bunga. Karena %ungsinya untuk melindungi jaringan

    lain maka beberapa epidermis mengalami modo%ikasi, seperti rambut ?trikoma=,duri, dan muluit daun ? stomata=. 5pidermis umumnya tertutup lapisan lilin

    ?kutikula= pada daun dan at gabus pada batang, keuali lentisel yang ber%ungsi

    untuk pertukaran gas.6iri-iri *

    - terdiri atas satu lapis sel

    - tidak berkloro%il- susunan sel rapat

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    7/20

    - tidak ada ruang antar sel

    - dinding sel sangat tipis

    b. !arenkim (6arin5an daar)

    Merupakan jaringan yang ber%ungsi untuk memperkuat kedudukan jaringan yanglain. 4isebut jaringan dasar karena terbentuk dari meristem dasar yang terdapat

    hampir di semua tumbuhan dan mengisi jaringan tumbuhan baik pada akar, batang,

    daun, biji maupun buah.

    6iri-iri *- sel umumnya berukuran besar dan berdinding tipis

    - sel hidup dan mengandung kloro%il

    - banyak mengandung rongga antar sel

    - banyak mengandung Bakuola- letak selnya tidak rapat

    Maam-maam jaringan parenkim *- klorenkim * parenkim untuk %otosintesis, karena selnya mengandung kloro%il.

    Misal * parenkim palisade ?jaringan pagar= dan parenkim spon ?bunga karang=.

    - aerenkim * parenkim untuk menyimpan udara sehingga dapat digunakan untukmengapung.

    - parenkim air  * parenkim untuk menyimpan air 

    - parenkim penimbun * parenkim untuk menyimpan adangan bahan makanan.

    - parenkim untuk transportasi 

    . arin5an !enyokon54 pen5&a'4 pen&n6an5

    Merupakan jaringan yang ber%ungsi untuk menujang agar tanaman dapat berdiridengan kokoh dan kuat.

    7aringan penunjang dibedakan menjadi *

    - kolenkim * adalah jaringan penunjang pada tumbuhan muda dan belum berkayuyang dinding sel di bagian sudut-sudutnya mengalami penebalan dan tersusun

    atas sel-sel yang hidup.

    6ontoh * pada batang bayam

    - sklerenkim * adalah laringan penguat yang dinding selnya melami penebalan dariat kayu ?lignin= sehingga bersi%at lebih kuat.

    Ada & maam sklerenkim *

    - sklereida ?sel batu= * pada tempurung kelapa dan tempurung kenari- serabut sklerenkim ?serat: %iber= * pada serat rami.

    d. arin5an !en5an5k&'

    Merupakan jaringan yang berguna untuk transportasi hasil %otosintesis dari daun ke

    seluruh bagian tumbuhan serta mengangkut air dan garam mineral dari akar ke

    daun.

    7aringan pengangkut terdiri dari *- xylem (pembuluh kayu) * sel penyusunnya berupa trakeid, trakea dan parenkim

    Cylem. Terdapat pada bagian kayu.

     

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    8/20

    Adalah ikatan pembuluh yang tersusun dari Cylem dan phloem yang letaknya

     bersebelahan di dalam satu jari-jari. Dylem sebelah dalam dan phloem sebelah

    luar.- kolateral terbuka * bila Cylem dan phloem terdapat kambium. Misal pada

     batang dikotil.

    - kolateral tertutup * bila Cylem dan phloem tidak terdapat kambium. Misal pada batang monokotil.

     b. !katan pembuluh radial

    Adalah ikatan pembuluh dengan phloem dan Cylem yang letaknya bersebelahan, tetapi tidak berada di dalam jari-jari yang sama. Misal pada akar.

    . !katan pembuluh konsentris

    Adalah ikatan pembuluh yang Cylem dan phloemnya berbentuk inin silindris.- amfikribal  * letak Cylem di tengah dan di kelilingi phloem

    - amfivasial * letak phloem di tengah dan di kelilingi Cylem

    d. !katan pembuluh bikolateral

    Sama dengan kolateral tetapi phloem terdapat di sisi luar dan dalam.

    e. arin5an Gab&

    Tersusun atas sel-sel gabus. "er%ungsi melindungi jaringan lain yang terdapat disebelah ba#ahnya agar tidak kehilangan air yang berlebihan. Pada tumbuhan

    dikotil jaringan gabus dibentuk oleh kambium gabus ? felogen=. Sel-sel hidup yang

    dibentuk oleh %elogen ke arah dalam disebut feloderm, sedangkan sel-sel mati yangdibentuk oleh %elogen ke arah luar disebut felem.

    . r5an T&mb&%an

     

    7aringan pada tumbuhan tidak berdiri sendiri-sendiri melainkan bersama

     jaringan lain untuk membentuk suatu organ. 8rgan pada tumbuhan tinggi berupaakar, batang, daun, bunga, buah dan biji.

     

    Akar"atang organ pokok 

    4aun

    "unga"uah organ khusus

    "iji

    4uri

    Sulur organ tambahan9ambut

    1. ,kar (radik)

    Akar berkembang dari meristem apikal di ujung akar yang ditutupi tudung akar

    ?kaliptra= di mana pada dinding sel sebelah luarnya berlendir untuk memudahkan

    menembus tanah.

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    9/20

    - alat perkembangbiakan Begetati% 

    - berna%as ?akar na%as=

    Sistem perakaran *- akar serabut, pada monokotil

    - akar tunggang, pada dikotil

     Struktur akar *

    a. Struktur luar *

    - rambut akar , merupakan perluasan sel epidermis akar dan ber%ungsi

    memperluas daerah penye-rapan mineral dan air.- tudung akar  ?kaliptra=, melindungi sel-sel meristem di ujung akar

     b. Struktur dalam *

    - epidermis, sel berdinding tipis, tersusun rapat, tetapi mudah dilalui air.Sebagian selnya mengalami modi%ikasi menjadi bulu-bulu akar untuk

    memperluas bidang penyerapan. 4inding sel tidak dilapisi kutikula.- korteks, letaknya disebelah dalam epidermis, tersusun atas beberapa lapis

    sel yang tidak teratur dan banyak ruang antar sel yang penting untuk

     pertukaran udara.- endodermis, merupakan lapisan pemisah antara kortek dengan stele.

    4inding selnya mengalami penebalan gabus ?suberin= yang membentuk

    rangkaian pita yang disebut pita kaspari.

    -  stele ?silinder pusat=, merupakan bagian terdalam dari akar yang terdiri atas jaringan *

    Perisikel: perikambium, merupakan lapisan terluar stele yang berperan dalam

     pembentukan abang akar."erkas pengangkutan ?Baskuler=

    7aringan parenkim, merupakan jaringan pengisi di antara Basis disebut

    empulur .

    2. a'an5 (a&li)

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    10/20

    3. a&n (9oli&m)

    4aun sesungguhnya adalah abang atau ranting yang mengalami modi%ikasi. Pada

    tumbuhan tingkat tinggi daun merupakan tempat penting untuk %otosintesis.

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    11/20

    • Tissue

    • Silet yang tajam

    • Wadah berisi air "ahan *

    • 4aun 9hoe disolor 

    • 9hoo disolor: ba#ang merah

    • )arutan gula

    • Preparat a#etan

    • "atang tumbuhan dikotil dan moonokotil

    • Akar tumbuhan monokotil

    ". 6A9A K597A

    Pengamatan Struktur Sel Penyusun 7aringan 5pidermis 4aun(. 6uilah daun 9hoe disolor.

    &. Siapkan mikroskop serta kaa obyek.

    >. Sayatlah lapisan tipis permukaan ba#ah daun 9heoe disolor.2. )etakkan sayatan tersebut pada kaa obyek, berilah setetes air menggunakan

     pipet, kemudian tutuplah dengan kaa penutup.

    3. Amatilah preparat tersebut.

    Pengamatan Struktur Sel Penyusun 7aringan Akar Tumbuhan Monokotil

    (. 6uilah akar tumbuhan monokotil.

    &. Siapkan mikroskop serta kaa obyek.>. Sayatlah lapisan tipis akar tumbuhan monokotil.

    2. )etakkan sayatan tersebut pada kaa obyek, berilah setetes air menggunakan

     pipet, kemudian tutuplah dengan kaa penutup.

    3. Amatilah preparat tersebut.

    Pengamatan Struktur Sel penyusun 7aringan "atang 4ikotil dan Monokotil

    (. 6uilah batang tumbuhan dikotil dan monokotil.&. Siapkan mikroskop serta kaa obyek.

    >. Sayatlah lapisan tipis batang tumbuhan dikotil dan monokotil.

    2. )etakkan sayatan tersebut pada kaa obyek, berilah setetes air menggunakan

     pipet, kemudian tutuplah dengan kaa penutup.3. Amatilah preparat tersebut.

    Pengamatan Transpor Membran(. "uatlah preparat epidermis ba#ang merah atau epidermis daun 9heoe

    disolor.&. Amatilah preparat tersebut dengan menggunakan mikroskop, mula-mula

    dengan perbesaran lemah kemudian dengan perbesaran kuat.>. Tetesilah seara hati-hati salah satu sisi kaa penutup dengan larutan gula

    ? sirop =, dengan menggunakan pipet, sedangkan pada sisi lain kaa penutup

    letakkan kertas isap atau tissue.

    6. +AS!) P5N5)!T!AN

    (. Struktur sel penyusun jaringan epidermis daun 9heoe disolor 

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    12/20

    Keterangan *

    &. Struktur akar monokotil

    Keterangan *

    >. Struktur batang dikotil

    Keterangan *

    2. Struktur batang monokotil

    Keterangan *

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    13/20

    3. Transport membran

    Keterangan *

    4. P5M"A+ASAN

    Pada gambar di atas, ada beberapa organel sel ba#ang merah yang terlihat di ba#ah mikroskop yaitu *

    - 4inding Sel

    - 5pidermis- Nukleus

    - Membran inti

    - Sklereid

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    14/20

    - Mengatur kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai, dijalankan, dan

    diakhiriF

    - Tempat terjadinya replika ? perbanyakan 4NA = dan trankripsi ? pengutipan 4NA =.

    +embran $n'i

    terdiri atas dua lapis, yaitu membran luar ?membran sitosolik= dan membrandalam ?membran nukleo-plasmik=. 4i antara kedua membran tersebut terdapat

    ruangan antar membran ?perinuklear spae= selebar (' @ (3 nm. Membran luar inti

     bertautan dengan membran 59. Pada membran inti juga terdapat enim-enim seperti

    yang terdapat pada membran 59, misalnya sitokrom, trans%erase, dan glukosa-1-%os%atase. Permukaan luar membran inti juga berikatan dengan %ilamen intermediet

    yang menghubungkannya dengan membran plasma sehingga inti terpanang pada

    suatu tempat di dalam sel.

    Pada membran inti terbentuk pori-pori sebagai akibat pertautan antaramembran luar dan membran dalam inti. 4iameter pori berkisar antara 2' @ ('' nm.

    7umlah pori membran inti berBariasi tergantung dari jenis sel dan kondisi %isiologi sel.

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    15/20

    4inding sel terbuat dari berbagai maam komponen, tergantung golongan organisme.

    Pada tumbuhan, dinding-dinding sel sebagian besar terbentuk oleh polimer  

    karbohidrat ? pektin, selulosa, hemiselulosa, dan lignin sebagai penyusun penting=.Pada bakteri, peptidoglikan ?suatu glikoprotein= menyusun dinding sel. . "eragam bentuk, ukuran dan susunannya, tetapi biasanya tersusun rapat tidak adaruang antar sel.

    2. Tidak memiliki kloro%il.3. 4inding sel jaringan epidermis bagian luar yang berbatasan dengan udara

    mengalami penebalan , sedangkan dinding sel jaringan epidermis bagian dalam yang

     berbatasan dengan jaringan lain dinding selnya tetap tipis.1. Mengalami modi%ikasi membentuk deriBat jaringan epidermis, misal stomata,

    trikomata ?rambut-rambut=, spina ?duri=, Bilamen , sel kipas, sel kersik ?sel silika=.

    S'oma'a

    adalah suatu elah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel penutup yang berisi

    kloroplas dan mempunyai bentuk serta %ungsi yang berlainan dengan epidermis.F&n5i 'oma'a*

    • -Sebagai jalan masuknya 68& dari udara pada proses %otosintesis

    • -Sebagai jalan penguapan ?transpirasi=G

    • -Sebagai jalan perna%asan ?respirasi=

    Sel yang mengelilingi stomata atau biasa disebut dengan sel tetangga berperan dalam

     perubahan osmotik yang menyebabkan gerakan sel penutup.

    Sel penutup letaknya dapat sama tinggi, lebih tinggi atau lebih rendah dari sel

    epidermis lainnya. "ila sama tinggi dengan permukaan epidermis lainnya disebut

    %aneropor, sedangkan jika menonjol atau tenggelam di ba#ah permukaan disebutkriptopor. Setiap sel penutup mengandung inti yang jelas dan kloroplas yang seara

     berkala menghasilkan pati. 4inding sel penutup dan sel penjaga sebagian berlapislignin.

    "erdasarkan hubungan ontogenetik antara sel penjaga dan sel tetangga, stomata

    dapat dibagi menjadi tiga tipe, yaitu*(. Stomata mesogen, yaitu sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama.

    &. Stomata perigen, yaitu sel tetangga berkembang dari sel protoderm yang

     berdekatan dengan sel induk stomata.

    >. Stomata mesoperigen, yaitu sel-sel yang mengelilingi stomata asalnya berbeda, yang satu atau beberapa sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama,

    sedangkan yang lainnya tidak demikian.Pada tumbuhan dikotil, berdasarkan susunan sel epidermis yang ada di samping sel penutup dibedakan menjadi empat tipe stomata, yaitu*

    (. Anomositik, sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak beda ukuran

    dan bentuknya dari sel epidermis lainnya. $mum pada 9anuulaeae,6uurbitaeae, MaBaeae.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Polimerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Karbohidrathttp://id.wikipedia.org/wiki/Pektinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selulosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hemiselulosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ligninhttp://id.wikipedia.org/wiki/Peptidoglikanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Glikoproteinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kitinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sakaridahttp://id.wikipedia.org/wiki/Polimerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Karbohidrathttp://id.wikipedia.org/wiki/Pektinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selulosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hemiselulosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ligninhttp://id.wikipedia.org/wiki/Peptidoglikanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Glikoproteinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kitinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sakarida

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    16/20

    &. Anisositik, sel penutup diiringi > buah sel tetangga yang tidak sama besar.

    Misalnya pada 6rui%erae, Niotiana, Solanum.

    >. Parasitik, setiap sel penutup diiringi sebuah sel tetangga:lebih dengan sumbu

     panjang sel tetangga itu sejajar sumbu sel penutup serta elah. Pada9ubiaeae, Magnoliaeae, 6onBolBulaeae, Mimosaeae.

    2. 4iasitik, setiap stoma dikelilingi oleh & sel tetangga yang tegak lurus terhadap

    sumbu panjang sel penutup dan elah. Pada 6aryophylaeae, Aanthaeae.

    Sel !en6a5a

    sel penjaga ber%ungsi untuk mengatur, membuka dan menutupnya stomata. Pada

    epidermis terdapat suatu lubang yang sangat keil, bernama stoma ?stomata=. bagian

    ini adalah elah yang dibatasi oleh dua sel khusus yang disebut sel penjaga. 7adi,stomata terdiri atas sel penjaga yang berkloroplas, sel tetangga yang tidak

     berkloroplas dan elah stomata.

    !er'anyaan :

    (. "agaimanakah bentuk-bentuk sel pada jaringan akar tersebut H

    7a#ab *

    Pada jaringan *(. 5pidermis

    Sel epidermis akar berbentuk pipih dan berdinding tipis. Pada daerah

    dekat ujung akar, sel-sel epidermis ini termodi%ikasi menjadi rambut akar,

    lapisan kutikulannya sangat tipis, sesuai dengan %ungsinya sebagai penyerap air.

    &. KorteksKorteks terdiri dari sel-sel parenkima yang tersusun melingkar, teratur dan

    memiliki ruang-ruang udara.

    )apisan luar *

    4inding selnya mengandung suberin:lignin terdiri dari selapis sel ataulebih, terdiri atas sel panjang dan sel pendek berselang-seling atau satu

     jenis saja

    >. 5ndodermisterdiri dari selapis sel-sel yang tebal. Pada sel endodermis muda terdapat

     penebalan dinding oleh at suberin:lignin mengelilingi dinding radial

    2. Stele?silinder pusat=Tersusun atas *

    Dilem

    . Apa %ungsi jaringan apial pada kortek HParenkima asimilasi ?jaringan parenkim tempat pembuatan at-at

    makanan melalui proses %otosintesis=.

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    17/20

    Parenkim penimbun ?jaringan parenkim yang menyimpan adangan

    makanan karena memiliki Bakuola yang besar=.

    Parenkim air ?jaringan parenkim yang mampu menyimpan air=.Parenkim pengangkut ?jaringan parenkim yang terdapat disekitar

    Cylem yang mengangkut unsure hara, serta disekitar %loem yang mengedarkan

    at-at makanan hasil %otosintesis.

    2. Perhatikan dengan teliti , apakah sel-sel endodermis semuannya mempunyai

     penebalan dinding sel yang tersusun atas at gabus ?subern=H

    7a#ab*Tidak semua sel-sel endodermis mengalami penebalan, dan sel

    endodermis yang tidak mengalami penebalan disebut sel penerus, hanya pada

    monokotil yang mengalami penebalan.

    , $<

    !E-T!

    A. K5S!MP$)ANDari praktikum diatas, maka dapt disimpulkan:

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    18/20

    Setelah dilakukan pengamatan terhadap irisan tipis daun

    Rhoe discolor dan bawang merah, dapat disimpulkan bahwa

     jaringan yang terdapat pada daun Rhoe discolor terdiri daristomata, epidermis, dan sitoplasma.

    Perbedaan akar tumbuhan monokotil dan dikotil

    Karakteristik Monokotil DikotilSystem

    perakaran

    • Serabut   •  unggang

    Struktur anatomi   • batas antara

    ujung akar

    dengan kaliptra

     jelas

    • batas antara

    ujung akar

    dengan kaliptra

    tidak jelas• periskel terdiri

    dari beberapa

    lapis sel

    berdinding tebal

    • periskel terdiri

    dari satu lapis sel

    berdinding tebal

    • letak berkas

    pengangkut

    antara !ylem dan

    "oem pada akar

    tua tetapberselang seling

    • letak berkas

    pengangkut pada

    akar sekunder

    bersi#at kolateral,

    !ylem di dalamdan "oem diluar

    • mempunyai

    empulur yang

    luas pada pusat

    akar

    • mempunyai

    empulur sempit

    atau tidak

    mempunyai

    empulur pada

    pusat akar

    • periskel hanya

    membentuk

    cabang akar

    • periskel

    membentuk

    cabang akar danmeristem

    sekunder seperti

    cambium dan

    cambium gabus

    • tidak mempunyai

    cambium

    • cambium tampak

    sebagai meristem

    sekunderan gula

    • mempunyai

    lengan proto!ilem

    •  jumlah lengan

    proto!ilem antara$ sampai %.

    Pada irisan daun bawang terdapat jaringan parenkim dan

    sklerenkim. &ika ditetesi dengan air warnanya bening. Dan jika ditetesi dengan larutan gula maka warnanya menjadi

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    19/20

    kemerah'merahan, karena adanya transport molekul darihipertonik ke hipotonik.

    ". SA9AN

    (. Masuk dan keluar laboratorium dengan tertib

    &. Saat meneliti semua sis#a dalam keadaan tenang

    >. 7angan eroboh saat menggunakan alat laboratorium

    2. 7agalah kebersihan laboratorium

  • 8/19/2019 LAPORAN PRAKTIKUM PENGAMATAN MIKROSKOPIK

    20/20

    ,FT, !ST,K,

    − Aryulina, 4iah,dkk. &''/. Biologi 2. 7akarta* 5sis.

    − Prati#i, 4.A,dkk. &''/. Biologi 2. 7akarta * 5rlangga.

    −  file:///D:/biology/!/"arisman amin laporan praktikum biologi (#$%&'''%

     !K*+,K+#!,).htm

    − %ile*:::4*:biology:D!:Mengamati sel-sel epidermis ba#ang merah I Praktikum

    "iologi "M6.htm

    http://d/biology/XI/Harismanhttp://d/biology/XI/Mengamatihttp://d/biology/XI/Harismanhttp://d/biology/XI/Mengamati