laporan lengkap penyiapan sampel (daun buni)

Upload: akmal-alkhawarizmy

Post on 18-Oct-2015

35 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

laporan lengkap fitokimia cara penyiapan sampel daun Buni (Antidesma bnius L.)

TRANSCRIPT

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    1/16

    LABORATORIUM FARMAKOGNOSI FITOKIMIA

    FAKULTAS FARMASI

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    LAPORAN

    PENYIAPAN SAMPEL

    Daun Buni (Antidesma bunius L.)

    OLEH :

    Nama : A K M A L

    NIM : N111 1 !"

    K#$%m&%' : VI (ENAM)

    G%$%nan : KAMIS SIANG

    Ai*#n : MUNA++ARAH

    MAKASSAR

    ,1-

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    2/16

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1 Ma'u an Tu/uan P#0%2aan

    I.1.1 Ma'u P#0%2aan

    Untuk mengetahui dan memahami cara penyiapan sampel daun

    Buni (Antidesma bunius L).

    I.1. Tu/uan P#0%2aan

    Membuat simplisia dari sampel daun Buni (Antidesma bunius L.).

    I. P0ini& P#0%2aan

    Penyiapan dan pengolahan sampel daun Buni (Antidesma bunius

    L.) yang meliputi tahap pengumpulan sampel, sortasi basah, pengeringan,

    perajangan, dan sortasi kering.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    3/16

    BAB II

    TIN3AUAN PUSTAKA

    II.1 T#%0i Umum

    Simplisia merupakan bahan alam yang digunakan sebagai obat

    yang belum mengalami pengolahan apapun juga, kecuali dinyatakan lain

    berupa bahan yang telah dikeringkan. Proses pembuatan simplisia atau

    penyiapan sampel memerlukan berbagai tahapan, yaitu (!)

    !. Pengumpulan bahan baku

    "ahapan pengumpulan bahan baku sangat menentukan kualitas

    bahan baku. #aktor yang paling berperan dalam tahapan ini adalah

    masa panen. Berdasarkan garis besar pedoman panen,

    pengambilan bahan baku tanaman dilakukan sebagai berikut

    a. Biji

    Pengambilan biji dapat dilakukan pada saat mulai

    mengeringnya buah atau sebelum semuanya pecah.

    b. Buah

    Pengambilan buah tergantung tujuan dan peman$aatan

    kandungan akti$nya. Panen buah bisa dilakukan saat menjelang

    masak, setelah benar%benar masak, atau dengan cara melihat

    perubahan &arna atau bentuk buah yang bersangkutan.

    c. Bunga

    Pemanenan bunga tergantung dari tujuan peman$aatan

    kandungan akti$nya. Panen dapat dilakukan pada saat

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    4/16

    penyerbukan, saat bunga masih kuncup, atau saat bunga sudah

    mulai mekar.

    d. 'aun dan herba

    Panen daun dan herba dilakukan pada saat proses $otosintesis

    berlangsung maksimal, yaitu ditandai dengan saat tanaman

    mulai berbunga atau buah mulai masak.

    e. ulit batang

    Pemanenan kulit batang hanya dilakukan pada saat proses

    sudah cukup umur. Saat panen yang paling baik adalah a&al

    musim kemarau.

    $. Umbi lapis

    Panen umbi dilakukan pada saat akhir pertumbuhan.

    g. impang

    Panen rimpang dilakukan pada a&al musim kemarau.

    h. *kar

    Panen akar dilakukan pada saat proses pertumbuhan berhenti,

    atau tanaman sudah cukup umur.

    +. Sortasi basah

    Sortasi basah ialah pemilahan hasil panen ketika tanaman masih

    segar dimaksudkan untuk membersihkan tanaman dari benda

    asing dari luar (tanah, batu, dan sebagainya), serta memisahkan

    bagian tanaman yang tidak diinginkan.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    5/16

    . Pencucian

    Pencucian simplisia dilakukan untuk membersihkan kotoran yang

    melekat, terutama mengurangi cemaran pestisida.

    -. Perajangan (perubahan bentuk)

    Pada dasarnya dilakukan untuk memperluas permukaan bahan

    baku. Semakin luas permukaan, maka proses pengeringan bahan

    baku akan semakin cepat.

    . Pengeringan

    "ujuan utama proses pengeringan simplisia ialah

    a. Menurunkan kadar air sehingga bahan tersebut tidak mudah

    ditumbuhi kapang dan bakteri.

    b. Menghilangkan akti$itas en/im yang bisa menguraikan lebih

    lanjut kandungan /at akti$.

    c. Memudahkan dalam hal pengelolaan proses selanjutnya

    (ringkas, mudah disimpan, dan tahan lama).

    0. Sortasi kering

    Sortasi kering adalah pemilihan bahan setelah mengalami proses

    pengeringan. Pemilihan dilakukan terhadap bahan%bahan yang

    terlalu gosong, bahan yang rusak, atau dibersihkan dari kotoran

    he&an.

    1. Pengepakan dan Penyimpanan

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    6/16

    Setelah tahap pengeringan dan sortasi kering selesai, maka simplisia

    pada suatu &adah tersendiri agar tidak saling bercampur antara simplisia

    satu dan yang lainnya.

    II. K$ai4i'ai

    ingdom Plantae

    Subkingdom "racheobionta

    Super 'i2isi Spermatophyta

    'i2isi Magnoliophyta

    elas Magnoliopsida

    Sub elas osidae

    3rdo 4uphorbiales

    #amili 4uphorbiaceae

    5enus *ntidesma

    Spesies Antidesma bunius L. (+)

    II. " D#'0i&i Tanaman

    Sinonim Buni adalah Antidesma crassifolium (4lmer) Merr6

    Antidesma dallachyanum Baillon6 *ntidesma rumphii "ulasne6 Stilago

    bunius L. 7ama Umum8'agang yang dipakai adalah buni. Sedangkan

    nama daerah yang digunakan adalah Buni, &uni (Banyu&angi)6

    Barune, gedeh, &era, boni, huni (Sunda)6 Burneh (Madura)6 Buni,

    katakuti, kutikata (Maluku)6 Bune tedong (Makasar). 7ama *sing buni

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    7/16

    adalah Bignay, Chinese laurel, Salamander tree (9nggris)6 *ntidesme

    (#rancis) (3r&a dkk., +::;).

    Susunan daun buni adalah daun tunggal berseling, berbentuk

    lanset memanjang8lonjong, panjang !;%+ cm dan lebar -%!: cm.

    'asar daun tumpul atau membulat, ujung daun runcing atau

    tumpuldengan tepi daun rata, pangkal runcing, permukaan daun

    mengkilap, pertulangan menyirip,tulang daun utama jelas tampak di

    permukaan ba&ah daun, panjang tangkai daun mencapai !cm dan

    ber&arna hijau (3r&a dkk., +::;).

    Bunga buni terbagi dua yaitu bunga jantan bertangkai pendek,

    kelopak bentuk ca&an, sedangkan bunga betina bertangkai serta

    benang sari kuning kemerahan. Perbungaan terminal atau aksiler,

    berbentuk bulir, memiliki banyak bunga, panjangnya 0%+: cm, bunga

    jantan duduk, kelopak bunga berbentuk mangkuk yang terdiri dari %-

    kelopak pendek, tiap kelopak berbentuk bulat, benang sari %-,

    ber&arna kemerahan, bunga betina bertangkai, kelopak bunga

    berbentuk mangkuk%lonceng (3r&a dkk., +::;).

    Buah buni berbentuk bulat telur atau bulat berkendaga dan beruang

    tiga, bergaris tengah

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    8/16

    tersusun dalam satu tangkai panjang. Buah buni mentah ber&arna

    merah berasa asam dan setelah matang ber&arna ungu kehitamanan

    berasa manis asam. Buah buni matang biasanya dimakan dalam keadaan

    segar. Biji, berbentuk bulat telur memanjang8lonjong, berukuran panjang

    0%< mm dan lebar -,=, mm, putih kotor (3r&a dkk., +::;).

    II. - Kanunan Kimia

    'aun, kulit batang, dan akar Antidesma bunius L. mengandung

    saponin dan tanin, disamping itu kulit batangnya juga mengandung

    flavonoida.

    II.! K#unaan

    Buni memiliki berbagai macam man$aat. Buah buni yang

    matang dapat dimakan segar. >airan buahnya meninggalkan bekas

    &arna di jari dan mulut. Buah ini juga berpotensi dijadikan minuman

    yang segar. 'aun mudanya juga dapat dimakan dengan nasi, baik

    mentah atau dimasak terlebih dahulu. ulit batang dan daun

    mengandung alkaloid yang berkhasiat obat, &alaupun menurut

    beberapa laporan juga dapat beracun. 'i #ilipina, tumbuhan ini biasa

    ditanam di tempat%tempat terbuka atau di hutan%hutan sekunder.

    Seperti *. 5haesembilla 5aertner yang dapat menekan in2asi lalang

    dan penting dalam mencegah kebakaran rumput setiap tahunnya.

    Antidesma bunius (L.) Sprengel berperan penting dalam proses

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    9/16

    reklamasi lahan%lahan terdegradasi. 'aun, kulit batang, dan akar

    Antidesma bunius L. mengandung saponin dan tanin. disamping itu

    kulit batangnya juga mengandung $la2onoida. 'apat digunakan untuk

    tekanan darah tinggi, daun muda bisa dimakan untuk lalapan. 'aun dan

    buah dapat digunakan sebagai obat kurang darah, darah kotor, raja

    singa, dan kencing nanah. 'aunnya berkhasiat sebagai obat penutup

    luka dan buahnya yang telah matang berkhasiat untuk manambah air

    susu ibu (3r&a dkk., +::;).

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    10/16

    BAB III

    METODE KER3A

    III.1 A$a* an Ba5an

    III.1.1 A$a*

    *lat%alat yang digunakan adalah o2en simplisia, timbangan analitik,

    gunting, cutter dan &adah simplisia.

    III.1. Ba5an

    Bahan%bahan yang digunakan adalah air, kertas koran dan sampel

    daun Buni (Antidesma bunius L.).

    III. 6a0a K#0/a

    !. *lat dan bahan disiapkan.

    +. 'aun Buni dipilih yang segar dan berkualitas baik.

    . 'aun Bandotan dicuci dengan air suling yang mengalir hingga

    bersih.

    -. 'aun Bandotan diangin%anginkan kemudian dikeringkan di ba&ah

    panas matahari langsung atau dapat pula dilakukan dengan

    menggunakan o2en pada suhu -%:?.

    . Setelah kering, dilakukan sortasi kering.

    0. 'aun Bandotan kemudian dirajang dengan cara meremas% remas

    1. 'itimbang bobot kering.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    11/16

    BAB IV

    HASIL PENGAMATAN

    IV.1 O0an%$#&*i Sim&$iia

    @arna Aijau "ua

    Bau has

    asa Sepat

    Bentuk Serbuk asar

    IV. Ta2#$ P#nama*an

    Nama Sam$ B%2%* Baa5 B%2%* K#0in 7 R#nam#n

    Bandotan 10: gram !: gram -:,1;

    IV. " P#05i*unan

    C !: g810: D !::

    C -:,1;

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    12/16

    IV. -. Gam2a0

    5ambar !. "anaman Utuh 5ambar +. Bagian yang diambil (daun)

    5ambar . Simplisia kering 5ambar -. Serbuk

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    13/16

    BAB V

    PEMBAHASAN

    Pada praktikum ini, dilakukan proses penyiapan dan pengolahan

    sampel dari daun Buni (Antidesma bunius L). Pada proses ini, dilakukan

    beberapa tahapan meliputi pengambilan sampel dan pengolahan sampel

    hingga menjadi simplisia.

    Pada proses pengambilan sampel, hal yang perlu diperhatikan

    adalah &aktu pengambilan. Proses selanjutnya yaitu pengolahan sampel

    yang meliputi sortasi basah, pencucian, pengeringan, sortasi kering,

    perajangan dan pengepakan. Sampel yang digunakan adalah daun Buni

    (Antidesma bunius L.) yang ber&arna hiaju tua dan segar, diambil dari

    Uni2ersitas Aasanuddin, Makassar.

    Sampel yang telah diambil dari pohonnya dipilih lagi yang masih

    layak digunakan. Aal ini ditandai dengan mengambil daun kelima dari

    pucuk yang tidak terlalu tua dan muda, ber&arna hijau tua.

    Selanjutnya daun akan dicuci dengan air suling yang mengalir. *ir

    suling dibiarkan mengalir agar semua kotoran%kotoran langsung terba&a.

    Pencucian dilakukan hingga dapat diperkirakan tidak ada lagi kotoran

    yang menempel. Selanjutnya daun dikeringkan dengan pemanasan

    menggunakan o2en dengan suhu -? % :?> atau langsung dijemur di

    ba&ah sinar matahari hingga kering dan mudah dihancurkan hanya

    dengan remasan ringan atau dilakukan perajangan.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    14/16

    adar air simplisia pada daun yang ideal adalah sebesar .

    Setelah kering daun dipilah lagi yang mana yang masih dapat

    digunakan dalam proses ekstraksi nantinya. Proses ini disebut sortasi

    kering. daun kemudian dapat dirajang lagi hingga menjadi bagian yang

    lebih kecil. Setelah itu ditimbang dan dilakukan pengepakan.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    15/16

    BAB VI

    PENUTUP

    VI.1 K#im&u$an

    'ari praktikum yang dilakukan dapat disimpulkan bah&a penyiapan

    sampel daun Buni (Antidesma bunius L.) melalui beberapa tahap, yaitu

    sortasi basah, pencucian, pengeringan, sortasi kering, perajangan serta

    pengepakan. 'ari 10: gram bobot basah diperoleh bobot kering sebanyak

    !: gram dengan rendamen sebesar -:,1; .

    VI. Sa0an

    !. 9nteraksi antara asisten dan praktikan sebaiknya lebih ditingkatkan.

    +. *lat = alat laboratorium ditambah, misalnya o2en simplisia agar

    lebih memudahkan dalam proses pengeringan.

  • 5/28/2018 Laporan Lengkap Penyiapan Sampel (Daun Buni)

    16/16

    DAFTAR PUSTAKA

    !. &&&.biojana.com8tag8khasiat%daun%buni8

    +. &&&.iptek.net.id8ind8pd%tanamanobat82ie&.phpEidC1:

    . *nonim. +::;. Taksonomi dan Morfologi Pohon Buni.pdf.

    Uni2ersitas Sumatra Utara.

    -. 3r&a et al., +::;. orld Agroforestry Centre. enya

    http://www.biojana.com/tag/khasiat-daun-buni/http://www.iptek.net.id/ind/pd-tanamanobat/view.php?id=70http://www.biojana.com/tag/khasiat-daun-buni/http://www.iptek.net.id/ind/pd-tanamanobat/view.php?id=70