laporan cl fraktur
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
1/16
“PRE OP CLOSE FRAKTUR FEMUR 1/3 TENGAH “
A. Konsep Dasar
1. Defns
Patah tulang (fraktur) adalah terputusnya atau hilangnya kontinuitas
dari struktur tulang “Epiphysiel Plate” serta “Cartilago” (tulang rawan
sendi. Dikatakan rawan tulang tertutup bila struktur jaringan kulit diatas
atau disekitar patah tulang masih utuh. (Pedoman Diagnosis dan erapi
!"#$%P& 'lmu #edah * + ,-).
&raktur femur tertutup adalah hilangnya atau terputusnya kontinuitas
dari korteks tulang femur yang berbentuk silindris dan permukaanhalus dapat komplet atau inkomplet tanpa disertai kerusakan kulit pada
tempat fraktur. (&akultas /edokteran %nair 00 + *).
1. Ana!o" fso#o$
ulang femur adalah tulang terpanjang dari tubuh tulang femur
bersendi dengan a2etabilum pada formasi persendian panggul
kemudian menjalar ke medial ke arah lutut dan membentuk sendi
dengan tibia. ulang femur berbentuk pipa yang mempunyai sebuah
batang dan dua ujung tulang femur dapat dibagi , bagian yaitu 3
a. #agian proksimal terdiri dari 3
. Caput &emuris
#erbentuk bulat terletak agak keatas mengarah ke mediall dan
sedikit ke anterior. Caput ini terletak dalam 2aput a2etabulum
dalam tulang pel4is yang mempunyai permukaan yang halus
dan dibagian tengahnya sedikit agak kebawah tampak suatu
2ekunga yang disebut &ossa Capitis &emuris.
1. Colum &emuris
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
2/16
5empunyai panjang sekitar 6 2m menghubungkan 2aput
dengan batang. Colum pada daerah 2aput berbentuk bulat dan
dekat dengan batang 2aput akan nampak lebih besar bagian
anteriornya akan bertemu dengan !inia 'ntertro2hanter
sedangkan 2ekungan yang berbentuk tadi disebut dengan
&ossa ro2hanter.
,. ro2hanter 5ayor dan ro2hanter 5inor
ro2hanter mayor merupakan suatu tonjolan yang besar
terletak antara batang dan 2olum berbentuk persegi letaknya
pada bagian postera superior mengarah ke atas dan sedikit ke
mediall sedemikian rupa sehingga terdapat daerah yang
2ekung yang disebut &ossa ro2hanter.
b. #agian tengah atau batang femur
#agian tengah merupakan batang femur yang berbentuk silinder
permukaannya halus dan bundar di bagian depan sedangkan
pada bagian depan melengkung di belakangnya terdapat !inia
"spira.
2. #agian distal
#agian distal merupakan ujung bawah yang berbentuk lebar dan
mempunyai dua kondil yang keduanya sangat jelas menonjol
dengan mediall lebih rendah daripada bagian lateral yang
keduanya termasuk formasi persendian. 7elain itu terdapat
2ekungan 'nterkondiler sebuah permukaan Politeum dan
permukaan Patellaris. Dibelakang kondil itu dipisahkan olehlekuk 'nterkondiler yang permukaannya memberi kaitan pada
permukaan ligament sendi lutut. #agian kondil dipisahkan oleh
permukaan Patellaris terdapat pada Patella bagian bawah kondil
tibia terdapat permukaan tibia yang terbagi menjadi dua daerah
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
3/16
oleh &ossa 'nterkondiler yang merupakan dasar dari ruang
Popliteum yang merupakan bentuk belah ketupat yang diatasnya
terdapat pembuluh Politeum (E4elin C. Pear2ee , + -- 8 09).
3. Pa!ofso#o$
Pada tulang yang hidup normal jika mendapat kekerasan akan
terjadi patah tulang. Dan timbul kerusakan pada struktur jaringan lunak
yang mengelilinginya. Dibagian poriostium akan membentuk hematom
disekeliling tampak fraktur dan disertai pembengkakan. Pada fraktur
femur tertutup terjadinya kontinuitas struktur tulang dipengaruhi oleh
dua faktor 3
a. &aktor ekstrinsik yaitu gaya dari luar yang bereaksi pada tulang
tergantung pada besarnya waktu dan arah gaya tersebut dapat
menyebabkan fraktur sedangkan kekerasan yang menyebabkan
fraktur antara lain kekerasan langsung dan kekerasan akibat tarikan
otot kekerasan langsung menyebabkan patah tulang yang jauh dari
tempat terjadinya kekerasan. %ntuk patah tulang akibat tarikan otot
2ontohnya adalah patah tulang patella dan oleh :anon karena otot
trisep dan bisep yang mendadak berkontraksi.
b. &aktor intrinsik yaitu kapasitas absorpsi dari energi daya elastis
gaya terhadap kelelahan densitas atau kepadatan.
% rauma langsung + ke2elakaan.
% rauma tidak langsung.+ jatuh.
% Penurunan masa tulang.
% 5etastase kanker tulang.
/erusakan &raktur $ patah tulang :esti trauma
'ntegritas kulit
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
4/16
:esti infeksi /erusakan /erusakan
;aringan pembuluh darah
7pasme otot Perdarahan
7pasme otak
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
5/16
erjadi pernafasan proses kemunduran fisiologis dari jaringan itu
sendiri.
*. 7pontan
erjadi karena tarikan otot yang sangat kuat ("4ul 7ifraktur).
6. anda 8 tanda dari fraktur
. =yeri gerak nyeri tekan dan pembengkakan disekitar fraktur.
1. Deformitas dapat berupa 3
a. "ngulasi tidak hanya disebabkan oleh kekerasan tetapi juga
oleh otot 8 otot ekstrenitas yang menarik patah tulang.
b. Pemendekan tonus ekrenitas menarik patah tulang sehingga
ujung patah saling menumpuk misalnya otot 8 otot paha yang
menarik patah tulang pada fraktur tulang femur.
,. /repitasi atau gesekan antara kedua fragmen tulang. =yeri
pada klien pre?operasi disebabkan oleh kerusakan tulang yang
parah dan hilangnya darah serta 2airan seluler ke dalam
jaringan sehingga menyebabkan nyeri pada waktu
pergerakan. Disini letak fraktur dan garis fraktur mempunyai
arti dalam penyembuhan sebab 2aput femoris mendapat darah
dari arteri 2ir2umplek femoris sehingga bila ada fraktur
intra2apsuler maka dari 2ir2umplek femoris tidak dapat
menuju ke daerah fraktur akibatnya daerak proksimal
tersebut hanya mendapat darah dari ligamentum 2ir2umplek
femoris sehingga bila ada fraktur intra2apsuler maka darah
2ir2umplek femoris tidak dapat menuju ke daerah frakturakibatnya daerah proksimal tersebut hanya mendapat darah
dari ligamentum yang minim. "kibatnya terjadi apas2uler
ne2rosis pada proksimal dimana mendekati daerah 2aput
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
6/16
femoris semakin besar pada kemungkinan ne2rosis (&akultas
/edokteran %nair 7urabaya 0 + 09 8 0).
-. Da"pa+ Masa#a
. Pada indi4idu
a. #iologis
"kibat dari patah tulang akan mengakibatkan nyeri. Dan nyeri
tidak diatasi dengan segera akan berdampak lebih fatal.
b. Psikologis
/lien akan mengalami gon2angan jiwa berupa ke2emasan takut
khawatir karena tidak tahu tentang prosedur (persiapan) operasi
perubahan 2ara berjalan dan memerlukan banyak biaya.
2. 7osial
/lien ditempatkan bersama klien lain agar dapat berkomunikasi
dan tidak merasa asing di sekitar lingkungan rumah sakit.
d. 7piritual
5eskipun klien berbaring di tempat tidur klien masih tetap
melakukan sholat 6 waktu dan berdoa untuk kesembuhan.
. Pena!a#a+sanaan
. Pertolongan darurat
a. Pemasangan bidai (spunt)
5en2egah kerusakan jaringan lebih lanjut mengurangi rasa
nyeri kemungkinan terjadinya emboli lemak dan sho2k
memudahkan transpotasi dan pengambilan foti.
1. Pengobatan definitif a. :eposisi
5engembalikan fragmen 8 fragmen tulang pada posisi anatomi.
b. 'mobilisasi
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
7/16
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
8/16
2. :iwayat kesehatan sekarang
@aitu penyakit yang dirasakan sejak terjadinya ke2elakaan sampai
5:7.
d. :iwayat kesehatan dahulu
Penyakit yang diderita oleh klien sebelum mengalami ke2elakaan.
e. :iwayat kesehatan keluarga
"da tidaknya riwayat dari keluarga yang menderita atau yang pernah
mengalami penyakit yang sama atau penyakit lain yang sifatnya
menurun atau menular.
f. Pola 8 pola fungsi kesehatan
. Pola resepsi dan tata laksana hidup sehat
Pada fraktur akan mengalami perubahan atau gangguan pada
personal hiegene misalnya kebiasaan mandi gosok gigi men2u2i
rambut ganti pakaian bak bab.
1. Pola nutrisi dan metabolisme
Pada fraktur tidak akan mengalami gangguan penurunan nafsu
makan meskipun menu berubah misalnya makan dirumah gi>i
tetap sama sedangkan di rumah sakit disesuaikan dengan
penyakit dan diit klien.
,. Pola eliminasi
/ebiasaan miksi atau defekasi sehari 8 hari kesulitan waktu
defekasi upaya untuk mengatasi miksi warna dan konsistensi
miksi dan defikasi
*. Pola tidur dan istirahat/ebiasaan pola tidur dan istirahat mengalami gangguan yang
disebabkan oleh nyeri misalnya nyeri akibat fraktur.
6. Pola akti4itas dan latihan
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
9/16
"kti4itas dan latihan mengalami perubahan atau gangguan akibat
dari fraktur (patah tulang) sehingga kebutuhan klien perlu
dibantu baik oleh perawat atau keluarga.
A. Pola persepsi dan konsep diri
Pada fraktur akan mengalami gangguan persepsi diri karena
terjadi perubahan 2ara berjalan akibat ke2elakaan mengakibatkan
patah tulang dan klien takut 2a2at seumur hidup atau tidak dapat
kembali bekerja.
-. Pola sensori dan kognitif
=yeri yang disebabkan oleh fraktur femur oleh kerusakan
jaringan lunak serta tulang yang parah dan hilangnya darah serta
2airan seluler ke dalam jaringan.
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
10/16
Pada fraktur femur tertutup mengalami perubahan atau gangguan
2ara dan tempat misalnya melakukan sholat dengan 2ara duduk
dan dilakukan diatas tempat tidur.
g. Pemeriksaan fisik
. /eadaan umum
meliputi kesadaran klien keadaan klien se2ara umum tingkat
nyeri dan BC7?nya serta kesadaran klien pada tensi nadi suhu
dan frekuensi tinggi badan dan berat badan.
1. 7istem respirasi
"da tidaknya sesak nafas suara tambahan ada tidaknya
pernafasan 2uping hidung.
,. 7istem kardio4askuler
"da tidaknya nyeri dada berapa tensi dan nadinya bagaimana
perfusi jaringan.
*. 7istem genitourinaria
Produksi urine ada tidaknya pada waktu miksi terpasang kateter
atau tidak bagaimana warna urinenya.
6. 7istem gastrointestinal
=afsu makannya ada tidaknya kembung dan bagaimana
peristaltik ususnya.
A. 7istem muskuluskeletal
"da tidaknya nyeri gerak kekakuan sendi bagaimana tonus otot
ada tidaknya atropi dan keterbatasan gerak atau adanya tanda 8
tanda fraktur misalnya odema nyeri angulasi krepitasi dansebagainya.
-. 7istem endokrin
"da tidaknya kelenjar tiroid atau struma dan ada tidaknya
pembesaran kelenjar limfe.
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
11/16
0. 7istem persarafan
"da tidaknya hemiplegi paraplegi dan bagaimana reflek
patellanya.
h. Pemeriksaan penunjang
. Pemeriksaan laboratorium
1. Pemeriksaan radiologi
,. Pemeriksaan lain 8 lain
1. "nalisa data
Data yang telah dikumpulkan atau dikelompokkan kemudian
dianalisa untuk menentukan masalah klien. 7alah satunya adalah 2ara
"braham 5aslow. "nalisa merupakan proses intelektual yang meliputi
pengelompokkan data yaitu data subyektif dan data obyektif
menyeleksi mengklasifikasi kemudian menginterpretasikan serta
akhirnya menentukan masalah keperawatan. (
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
12/16
*. Bangguan pemenuhan kebutuhan spiritual (7holat) berhubungan
dengan pembatasan gerak.
6. Banganguan perubahan peran berhubungan efek hospitalisasi.
*. Peren2anaan
Peren2anaan merupakan tahap dalam menyusun ren2ana
keperawatan yang dilaksanakan setelah pengumpulan data menganalisa
data dan menetapkan diagnosa keperawatan dan selanjutnya menyusun
ren2ana keperawatan dan melakukan pendekatan yang dilakukan untuk
meme2ahkan masalah klien. (
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
13/16
% #erikan fiksasi pada kaki / misalnya dengan bantal
pasir
% bser4asi F
% /olaborasi dengan dolter dalam pemberian terapi
analgetika dan skin traksi
d. :asional
% %ntuk menentukan kualitas nyeri
% /lien mengerti tentang proses terjadinya nyeri
% %ntuk mengurangi rasa nyeri dengan 2ara pengalihan
% 5engurangi rasa nyeri
% %ntuk menghindari pergerakan kaki sehingga mengurangi
gesekan tulang.
% %ntuk mengetahui perkembangan klien se2ara dini.
% epat dalam pemberian terapi dan mengurangi rasa nyeri
1. Diagnosa keperawatan kedua
Cemas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang
penyakitnya ditandai dengan klien sering melamun sering
menanyakan tentang penyakitnya.
a. ujuan
/e2emasan berkurang dalam waktu 1 jam.
b. /riteria hasil
% /lien mengatakan tidak 2emas lagi
% /lien tidak menanyakan lagi tentang penyakitnya
% /lien tidak melamun lagi2. :en2ana tindakan
% /aji tingkat ke2emasan.
% unjukan pada / orang yang pernah mengalami sakit
yang sama dan akhirnya pulang karena sudah sembuh
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
14/16
% 5oti4asi dan libatkan keluarga untuk mmemberikan
dorongan mental
% ;elaskan pada klien tentang penyakitnya
% #eri kesempatan pada klien untuk bertanya
% "njurkan klien untuk selalu berdoGa kepada uhan @ang
5aha Esa.
d. :asional
? %ntuk mengetahu persepsi klien terhadap an2aman diri
? "gar klien tahu dan dapat mengurangi ras 2emasnya
? "gar klien tidak mudah putus asa
? "gar klien mengetahui tentang sakitnya
? 5embuka wawasan klien tentang sakitnya
? "gar klien merasa lebih tenang.
,. Diagnosa keperawatan ketiga
Bangguan pemenuhan kebutuhan diri se2ara mandiri berhubungan
dengan pembatasan gerak
a. ujuan
/lien seminimal mungkin memerlukan bantuan orang lain dalam
memenuhi kebutuhannya.
b. /riteria hasil
% /lien mengatakan tidak memerlukan bantuan orang lain dalam
memenuhi kebutuhannya.
% /eadaan umum baik klien dapat makan minum tanpa bantuan
orang lain.2. :en2ana tindakan
% #antu k.ien dalam pemenuhan kebutuhan sebatas ketidak
mampuan klien.
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
15/16
% Dekatkan alat $ kebutuhan yang sekiranya dapat diambil oleh
klien se2ara mandiri.
% 5oti4asi klien untuk memenuhi kebutuhannya semaksimal
mungkin.
% !ibatkan keluarga dalam pemenuhan kebutuahn klien sebatas
ketidak mampuan klien.
d. :asional
% %ntuk mengurangi pergerakan kaki sehingga nyeri berkurang
% 5elatih klien agar tidak selalu bergantung pada orang lain
% "gar klien mau dan dapat mengurangi ketergantungan pada
orang lain.
% "gar klien merasa diperhatikan dan mengurangi rasa nyeri
*. Diagnosa keperawatan keempat
Bangguan pemenuhan kebutuhan spiritual (sholat) berhubungan
dengan pembatasan gerak
a. ujuan
terpenuhinya kebutuhan spiritual (sholat) setelah dilakukan
tindakan keperawatan
b. /riteria hasil
% /lien mengatakan dapat sholat dengan posisi terlentang
% /eadaan umum membaik
2. :en2ana tindakan
% #eri penjelasan pada klien pentingnya pendekatan diri kepada
uhan @ang 5aha Esa% "jarkan 2ara sholat dengan posisi terlentang
% "jarkan klien mengenai 2ara bertayamum.
d. :asional
% %ntuk memberikan ketenangan hati
-
8/18/2019 Laporan Cl Fraktur
16/16
% "gar klien dapat mengerjakan sholat meskipun dalam keadaan
terlentang
% "gar dapat melaksanakan sholat meski tidak wudhu.
6. Diagnosa keperawatan kelima
Bangguan perubahan peran berhubungan dengan efek dari
hospitalisasi
a. ujuan
/lien kembali pada perannya seperti semula
b. /riteria hasil
% /lien mengatakan dapat mengajar lagi.
% /eadaan umum baik.
2. :en2ana tindakan
% #eri penjelasan tentang pentingnya kesehatan
% @akinkan klien dapat mengajar kembali.
d. :asional
% "gar klien mengerti dan memahami keadaan dirinya
% "gar klien merasa tenang dan tidak punya beban.