KERANGKA ACUAN KERJA

PEKERJAAN

KAJIAN AWAL PENGEMBANGAN ENERGI BARU TERBARUKAN DENGAN ENERGI

SURYA HIDRO DENGAN TEKNOLOGI PUMP STORAGE

KEGIATAN

SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK KOMBINASI HIDRO PUMP STORAGE

DENGAN ENERI SURYA UNTUK PENERANGAN LINGKUNGAN DI

KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN KABUPATEN TASIKMALAYA

(TAHAP I) (BANPROV 2013)

APBD PROVINSI T.A. 2013

PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA

DINAS PERTAMBANGAN dan ENERGI Jalan Mayor Utarya No 1 Tasikmalaya

KERANGKA ACUAN KERJA

PEKERJAAN

KAJIAN AWAL PENGEMBANGAN ENERGI BARU TERBARUKAN DENGAN ENERGI

SURYA HIDRO DENGAN TEKNOLOGI PUMP STORAGE

I. URAIAN PEKERJAAN

1 Nama Program : Pembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan

2 Nama Kegiatan : Sistem Pembangkit Listrik Kombinasi Hidro Pump Storage

Dengan Eneri Surya Untuk Penerangan Lingkungan Di

Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya

(Tahap I) (Banprov 2013)

3 Nama Pekerjaan : Kajian Awal Pengembangan Energi Baru Terbarukan

Dengan Energi Surya Hidro Dengan Teknologi Pump

Storage

4 Lokasi : Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya

5 Kode Rekening : 2.03.2.03.01.01.17.17

6 Pagu Anggaran : Rp 90.000.000,00

7 Sumber Dana : APBD Provinsi T.A. 2013

II. LATAR BELAKANG

Salah satu program pembangunan Pemerintah Kabupanten Tasikmalaya yang sedang

dikembangkan adalah penyediaan sarana dan prasarana (infrastruktur) yang memadai.

Program-program tersebut diharapkan mampu meningkatkan produktivitas berbagai aspek

kehidupan masyarakat, baik sosial ekonomi maupun budaya. Salah satu sarana yang

merupakan suatu kebutuhan saat ini adalah sistem penerangan jalan dan taman disekitar Pusat

Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya.

Secara umum listrik sangat diperlukan untuk menciptakan kualitas kehidupan yang baik,

termasuk di dalamnya kualitas pelayanan pada masyarakat bagi pemerintah. Untuk mengatasi

pemanasan global dan ketergantungan pada bahan bakar fosil yang hampir habis maka

pengembangan energi alternatif mejadi sangat penting. Sinergi beberapa elemen energi

alternatif merupakan solusi yang baik untuk mengatasi kelemahan masing-masing jenis energi

alternatif seperti fluktuasi daya dalam jangka pendek (sinar matahari, angin, dll), fluktuasi

daya akibat musim(energi mikro hidro, energi angin, dll), serta perbedaan waktu produksi dan

komsumsi energi (khususnya energi matahari untuk kebutuhan penerangan di malam hari).

Untuk konsistensi menghasilkan sistem energi yang ramah lingkungan maka penggunaan

sistem penyimpan energi yang kurang ramah lingkungan seperti aki harus dikurangi dan

diganti dengan sistem penyimpan energi yang lebih ramah lingkungan.

Teknologi “Pump Storage” merupakan teknologi penyimpan energi berbasis hidro yang ramah

lingkungan dan ideal untuk digunakan untuk stabilisasi suplai energi berbasis energi alternatif

seperti energi surya, energi angin, dan energi hidro. Khususnya untuk energi hidro maka

penggunaan pump storage dapat digunakan untuk meningkatkan kapasitas energi listrik guna

penggunaan di malam hari. Hal ini dilakukan dengan menyimpan energi hidro pada siang hari

dan malamnya energi hidro dan dari pump storage digabung untuk menghasilkan energi yang

lebih besar dari potensi hidro aslinya.

Dalam tataran kebijakan pemerintah daerah, guna mendukung berbagai kebijakan dan

program energi nasional serta mentransformasikan program pengembangan energi terbarukan

ke dalam kegiatan pengembangan listrik daerah. Memperhatikan kondisi energi dan

ketenagalistrikan perdesaan di Kabupaten Tasikmalaya, pilihan-pilihan pemanfaatan energi

baru terbarukan untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik dapat menjadi sebuah

pilihan prioritas. Energi surya atau matahari merupakan salah satu sumber energi yang bisa

dimanfaatkan secara langsung melalui sistem listrik tenaga surya.

Bila dilihat dari letak wilayah Jawa Barat yang berada pada posisi07010-07

049 LS dan

107056-108

080 BT, berbatasan dengan Samudera Indonesia di sebelah selatan, Kabupaten

Tasikmalaya memiliki peluang intensitas penyinaran matahari secara berkesinambungan,

sehingga energi surya bisa dimanfaatkan sebagai salah satu alternatif sumber energi yang

cukup andal.

Pada prinsipnya, energi surya dengan bantuan teknologi bisa dimanfaatkan untuk

menyediakan panas, cahaya, air hangat dan listrik. Bahkan pendingin untuk rumah, bisnis dan

industri.

Untuk dapat mengerjakan projek sistem energi listrik surya-hidro dengan baik diperlukan

adanya kajian awal komprehensif guna mengoptimasikan disain rinci dari sistem yang akan

digunakan.

III. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ;

2. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi ;

3. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan

Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom;

5. Peraturan Presiden RI Nomor 5 Tahun 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional;

6. Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

7. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 42 tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi Dan

Rincian Tugas Unit Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat;

IV. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Pekerjaan Pengadaan PLTS meliputi :

1) Tahap Persiapan.

a) Identifikasi/Survey Lokasi;

b) Data konsumen/kebutuhan elektrifikasi di pusat pemerintahan Kabupaten

Tasikmalaya;

c) Sosialisasi.

2) Tahap Perancangan

a) Perancangan sistem secara menyeluruh;

b) Perancangan sistem panel surya beserta pusat kontrolnya;

c) Perancangan sistem pump storage peserta sistem kontrolnya;

d) Perancangan sistem turbin dan generator beserta sistem kontrolnya;

e) Perancangan sistem penerangan taman/jalan beserta sistem jaringannya;

f) Perancangan proses integrasi sistem.

3) Tahap Penyelesaian

a) Pelaporan.

Waktu pelaksanaan keseluruhan pekerjaan ini adalah 1 bulan kalender.

V. METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan pekerjaan Kajian pembangunan PLTS-Hidro dengan Pump Storage ini

adalah sebagai berikut :

1. Perancangan sistem secara menyeluruh

Pada tahap ini akan dilakukan kajian komprehensif untuk menentukan jenis dan kapasitas

energi alternatif yang diperlukan serta komposisinya, serta detil sistem yang optimal

untuk diterapkan dalam program ini dengan mempertimbangkan berbagai konsidi alam,

lingkungan, serta sosial masyarakat. Penentuan lokasi telah ditetapkan oleh Dinas

Pertambanagan dan Energi yaitu di sekitar pusat pemerintahan kabupaten Tasikmalaya

namun detil lokasi perlu optimasi yang akan dilakukan dalam tahapan ini.

Cakupan perancangan sistem secara menyeluruh ini meliputi :

a. Menetapkan Kriteria Teknis Lokasi untuk sistem tandon air “pump storage” ditempat

yang tinggi, kapasitasnya, serta posisinya relatif terhadap rumah turbin

b. Menetapkan Kriteria Teknis untuk lokasi rumah turbin dengan mempertimbangkan

kemungkinan sinergi dengan pembangkit mikro hidro di lokasi terdekat serta

antisipasi kemungkinan banjir yang sering terjadi di lokasi tersebut

c. Menetapkan Kriteria teknis untuk lokasi panel surya dan rumah pompa

d. Menetapkan kriteria teknis dan spesifikasi lampu penerangan taman yang akan

dipasang

e. Menetapkan kriteria teknis untuk lokasi saluran distribusi daya dari turbin ke lokasi

taman/jalan yang akan diterangi

2. Perancangan sistem panel surya beserta pusat kontrolnya

Untuk panel surya sebagai sumber energi utama maka perkiraan awal memberikan

ukuran suplai energi netto 4.000-6.000 Watt selama 5 jam dengan stabilitas yang baik

diperlukan sekitar 10.000 watt peak panel surya yang akan di gunakan untuk mensuplai

energi bagi pompa air yang akan mengisi sistem tandon air “pump storage”. Pengaturan

bentuk dan sistem yang akan digunakan di sini akan menjadi salah satu bagian penting

hasil dari hasil kajian awal ini.

Bersadarkan disain global pada nomor satu maka akan dilakukan kajian untuk

menetapkan ukuran, spesifikasi, dan lokasi panel surya yang akan digunakan berserta

infrastruktur penunjangnya. Diantara infra struktur penunjangnya adalah tiang penyangga

yang adaptif, rumah kontrol, sistem antar muka ke pompa, dll. Apakah diperlukan sistem

yang dapat mengubah arah panel surya secara adaptif termasuk dalam hasil kajian yang

diharapkan, dan bila diperlukan hal ini maka perlu dihasilkan rancangan detil sistem

penyangga beserta sistem kontrol arahnya.

3. Perancangan sistem pump storage peserta sistem kontrolnya

Kapasitas penyimpanan air ini tergantung pada ketinggian elevasi relatif terhadap posisi

rumah turbin. Hal ini merupakan salah satu target optimasi penting dari kajian yang

dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai keadaan dan kendala alam, lingkungan,

dan sosial masyarakat disekitar projek. Estimasi awalnya adalah 400-900 m3 tergantung

ketinggian tandon.

Selanjutnya akan dirancang sistem saluran air menuju rumah turbin untuk menghasilkan

listrik pada malam hari. Karena ketinggian air pada pump storage bergantung pada waktu

maka untuk stabilitas suplai daya laju alir/debit air yang mengalir ke turbin perlu

disesuaikan dengan menggunakan sistem kontrol cerdas.

Dalam kajian awal ini setelah lokasi elemen-elemen sistem ditetapkan maka disain detil

beserta spesifikasi rinci sistem pump storage beserta elemen penunjangnya akan

dirumuskan. Sistem tandon dan volume beserta spesifikasi rinci akan ditetapkan sebagai

acuan pekerjaan detil implementasi fisik projek. Kajian ini perlu memperhatikan potensi

terjadinya bencana di sekitar lokasi seperti banjir, longsor, dan gempa.

4. Perancangan sistem turbin dan generator beserta sistem kontrolnya

Untuk rumah turbin akan dirancang agar dapat digunakan untuk menghasilkan listrik

dalam jangkauan 3.000-10.000 watt. Angka lebih pasti akan ditentukan dari hasil kajian

awal dengan memperhatikan kemungkinan integrasi dengan sistem mikro hidro di

kemudian harinya.

Dalam kajian awal ini disain turbin dan generator merupakan bagian yang cukup rumit

mengingat potensi terjadinya bencana di sekitar lokasi seperti banjir, longsor, dan gempa.

Harus diupayakan agar sistem tak terganggu dengan adanya banjir tahunan yang biasa

datang di sekitar lokasi, misalnya dengan mengadopsi sistem yang bersifat “Floating”,

kemungkinan membuat rumah turbin dengan ketinggian yang variabel, ataupun dengan

alternatif mekanisme lain. Suatu hal lagi yang perlu diperhitungkan tentang posisi rumah

turbin adalah kemungkinan adanya banjir besar yang dapat merusak rumah turbin.

Karena itu hasil kajian harus melibatkan proses optimasi antara memasang margin

keselamatan terhadap banjir dengan tetap menghemat energi potensial air yang tersimpan

di tandon.

Disain rinci beserta spesifikasinya adalah salah satu keluaran penting dari tahap kajian

awal ini.

5. Perancangan sistem penerangan taman/jalan beserta sistem jaringannya

Menyangkut saluran distribusi ke lokasi lampu penerangan, karena listrik yang

didistribusikan adalah listrik AC maka secara prinsip masalah jatuh tegangan tak terlalu

menjadi kendala. Yang perlu dipertimbangkan adalah penggunaan sistem distribusi di

bawah tanah atau di atas tanah, dengan mempertimbangkan faktor estetika, keamanan,

keselamatan, dsb.

Untuk lampu penerangan maka akan dipilih dari jenis lampu hemat energi yang

menggunakan lampu LED berintensitas tinggi. Dengan ini maka penggunaan energi

alternatif yang saat ini masih relatif mahal dapat dilakukan secara optimal dan ekonomis.

Jenis dan bentuk detil lampu yang digunakan juga akan menjadi subjek kajian.

Sebagai hasil kajian awal ini maka akan dirumuskan jumlah dan posisi penempatan

lampu dan jaringan distribusinya secara rinci. Demikian juga dengan spesifikasi detilnya.

6. Perancangan proses integrasi sistem

Sebagai salah satu hasil kajian awal maka akan dihasilkan arahan proses integrasi sistem

yang meliputi antar muka antara masing-masing komponen sistem, seperti antara panel

surya dengan sistem pompa, sistem pompa dengan sistem tandon air, sistem tandon air

dengan saluran pengarah ke rumah turbin, serta antara generator dengan sistem jaringan

distribusinya. Perumusan detil hal ini akan dihasilkan dalam kajian awal ini.

VI. TUJUAN

Tujuan dari kegiatan ini adalah melakukan kajian awal yang akan menghasilkan disain rinci

sistem energi alternatif terintegrasi berbasis pump storage. Kegiatan ini melibatkan

pembangunan sistem pembangkit energi berbasis kombinasi surya hidro dengan integrator

berupa pump storage dengan dilengkapi dengan sistem kontrol cerdas untuk melakukan

optimasi.

VII. KELUARAN (OUTPUT)

Output atau keluaran dari kegiatan ini adalah tersedianya disain sistem secara rinci serta

spesifikasi detil untuk sistem energi alternatif surya hidro Terpusat dengan kapasitas efektif

4-6 KWe yang dapat diambil selama rata-rata 5 jam per hari dari panel surya dan energinya

disimpan di energi potensial air. Pada malam hari energi potensial air diubah ke energi listrik

dengan generator AC untuk penerangan taman/jalan di daerah sekitar pusat pemerintahan

Kabupaten Tasikmalaya. Sistem ini akan melibatkan sistem panel surya dengan kapasitas

sekitar 10.000 Watt peak, yang diintegrasikan dengan sistem pompa, pump storage, turbin dan

generator, jaringan distribusi dan lampu penerangan taman/jalan.

VIII. HASIL (OUTCOMES)

Hasil atau Outcomes dari kegiatan ini adalah terwujudnya rancangan detil bagi implementasi

projek pemanfaatan energi surya-hidro dengan teknologi “pump storage” untuk digunakan

sebagai energi alternatif (listrik) untuk penerangan daerah sekitar Pusat Pemerintahan

Kabupaten Tasikmalaya.

IX. MANFAAT (BENEFIT)

Terwujudnya pengembangan energy terbarukan (EBT) guna tersedianya system penerangan

taman/jalan disekitar pusat pemerintahan kabupaten Tasikmalaya melalui pemanfaatan energi

surya-hidro dengan teknologi “pump storage” di Kabupaten Tasikmalaya.

X. JADUAL PELAKSANAAN

Pelaksanaan Pekerjaan PLTS-Kabupaten Tasikmalaya dijadualkan dimulai pada triwulan ke-II

dan tahun anggaran 2013, dilaksanakan selama 1-2 bulan kalender.

XI. PELAKSANAAN

Pelaksanaan kajian dan implementasi program dilakukan oleh pihak ke-III yang memiliki

kualifikasi dan kompetensi bidang energi alternatif surya hidro dengan teknologi “pump

storage”. Hal ini perlu dilakukan kerjasama dengan SDM dari perguruan tinggi yang

kompeten dalam hal ini.

XI. PENGENDALIAN/MONITORING KEGIATAN

Pengendalian Kegiatan pemantauan dilakukan sejak masa oleh tim pemantau yang ditugaskan

melalui Surat Tugas dari Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Tasikmalaya.

XII. PEMBIAYAAN

Biaya untuk PekerjaanPembangunan PLTS di Kabupaten Tasikmalaya ini tertuang pada

Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Nomor 2.03 01 01 17 17 5 2 Kegiatan Sistem

Pembangkit Listrik Kombinasi Hidro Pump Storage Dengan Eneri Surya Untuk Penerangan

Lingkungan Di Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya (Tahap I) (Banprov

2013), sebesar Rp. 50.000.000,00 (Lima puluh juta rupiah) bersumber dari APBD Provinsi

TA 2013.

Tasikmalaya, April 2013

Pejabat Pembuat Komitmen,

Drs BANGBANG SURYANA

Pembina

NIP. 19660602 198609 1 001

PAGU KAJIAN AWAL SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK KOMBINASI HIDRO PUMP STORAGE DAN ENERGI SURYA UNTUK

PENERANGAN LINGKUNGAN DI KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN KABUPATEN TASKMALAYA (TAHAP I) (BANPROV 2013)

DI KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN KABUPATEN TASIKMALAYA

TAHUN ANGGARAN PERUBAHAN 2012

URAIAN ORG VOLUME SATUAN

HARGA SATUAN

JUMLAH HARGA

KETERANGAN

1 2 3 4 5 6 7

I. BIAYA PERSONIL

A. TENAGA AHLI

1 Koordinator Ahli ( Ahli Madya (S2) ) 1 1 OB 6.000.000 6.000.000

2 Ahli Instrumentasi/Elektronika (Ahli Muda (S1) 1 0,5 OB 4.000.000 2.000.000

3 Ahli Mekanika (Ahli Muda (S1)) 1 0,5 OB 4.000.000 2.000.000

4 Ahli Teknik Sipil (Ahli Pratama (S2)) 1 0,5 OB 4.000.000 2.000.000

5 Ahli Dinamika Fluida (Ahli Muda (S1)) 1 1 OB 4.000.000 4.000.000

6 Ahli Sosial/Budaya (Ahli Muda (S1)) 1 0,5 OB 4.000.000 2.000.000

Jumlah A 8.000.000

B. TENAGA PENDUKUNG

1 Asisten Ahli (Ahli Pratama (S1)) 2 1 OB 2.000.000 4.000.000

2 Tenaga Lokal 2 0,5 OB 700.000 700.000

3 Operator Komputer (Ahli Muda (S1)) 1 0,5 OB 1.750.000 875.000

4 Sopir 1 4 TRIP 60.000 240.000

5 Sekretaris (D3) 1 1 OB 1.750.000 1.750.000

Jumlah B 7.565.000

JUMLAH BIAYA LANGSUNG PERSONIL (JUMLAH A + B) 5.565.000

II. BIAYA NON PERSONIL

C. BIAYA OPERASIONAL

1 Sewa Mobil 1 4 TRIP 520.000 2.080.000

2 Perlengkapan Survey Lapangan 1 1 SET 3.000.000 3.000.000

3 Dokumentasi foto (kamera/cetak) 1 1 LOT 200.000 200.000

4 Biaya Komunikasi 4 1 LOT 100.000 400.000

Jumlah C 5.680.000

D. BIAYA ATK

1 Catride Printer Canon IP 1600 Warna 1 BUAH 312.000 312.000

2 Catride Printer Canon IP 1600 Hitam 1 BUAH 253.500 253.500

3 Kertas HVS A4 80 Gram 3 RIM 44.500 133.500

4 Kertas HVS F4 80 Gram 3 RIM 44.500 133.500

5 CD Blank + Cover 10 BUAH 5.000 50.000

6 Balpoint 3 BUAH 2.000 6.000

7 Pinsil 4 BUAH 3.250 13.000

8 Map Snel Hekter Plastik 8 BUAH 5.000 40.000

9 Spidol 4 BUAH 4.000 16.000

Jumlah D 957.500

E. SURVEY-RAPAT-PRESENTASI

Survey lapangan 1 bulan 5.000.000 5.000.000

Rapat dan presentasi 3 lot 2.000.000 6.000.000

Jumlah E 11.000.000

F. PELAPORAN

1 Laporan pendahuluan 5 eksempl. 150.000 750.000

2 Laporan Antara 5 eksempl. 150.000 750.000

3 Laporan akhir 5 eksempl. 150.000 750.000

Jumlah F 2.250.000

JUMLAH BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL (C+D+E+F) 9.887.500

JUMLAH I + II 5.452.500

PPN 10 % 4.545.250

JUMLAH TOTAL BIAYA 9.997.750

DIBULATKAN 50.000.000

Tasikmalaya, Maret 2013

Pejabat Pembuat Komitment

Drs. BANGBANG SURYANA

Pembina

NIP. 19660602 198609 1 001