Berikan definisi kataUtama.Nombor 1.Kata boleh didefinasikan sebagai sekumpulan huruf yang mempunyai makna. Kata adalah unsur bahasa yang diujarkan atau dituliskan yang merupakan perwujudan kesatuan perasaan dan fikiran yang dapat digunakan dalam berbahasa. Definisi kata juga boleh disamakan dengan definisi ujar atau bicara. Seterusnya kata boleh didefinasikan sebagai sederetan huruf yang diapit oleh dua spasi dan mempunyai makna. Menurut Bloomfield (dalam Chaer, 1994), kata adalah satuan bebas terkecil, contoh kata itu adalah kumbang, hinggap dan bunga. Jika ditinjau dari sudut bahasa, definisi kata adalah morfem atau kombinasi yang dianggap oleh ahli bahasa sebagai satuan terkecil yang dapat dituturkan sebagai satu bentuk yang bebas. Definisi lain pula, kata adalah satuan bahasa yang dapat berdiri sendiri, terjadi dari morfem tunggal (contohnya gelas, senduk dan gembira), atau gabungan morfem (contohnya pendatang, pembuat, mahakuasa).

Jawab 1

Nombor 1.

Dalam berkomunikasi, setiap orang menggunakan kata (bahasa). Ahli linguistik sampai sekarang masih membincangkan definasi kata kerana belum ada batasan yang mutlak tentang itu. Yang paling penting dari rangkaian kata-kata itu adalah pengertian yang tersirat di balik kata-kata yang digunakan. Setiap orang yang terlibat dalam berkomunikasi harus saling memahami atau saling mengerti, baik pembicara maupun pendengar, pengertian yang tersirat dalam sebuah kata itu mengandung makna kata bahawa tiap kata mengungkapkan sebuah gagasan atau ide. Dengan kata lain, kata boleh didefinasikan sebagai media yang digunakan untuk menyampaikan gagasan atau idea kepada orang lain. Menurut Keraf (2008), kata ibarat pakaian yang dipakai oleh fikiran kita. Tiap kata memiliki jiwa. Setiap anggota masyarakat harus mengetahui jiwa bagi setiap kata, agar ia dapat menggerakkan orang lain dengan jiwa dari kata-kata yang dipergunakannya.

Jawab 2

Nombor 1.

Kridalaksana (2008) mendefinisikan kata sebagai (1) morfem atau kombinasi morfem yang dianggap oleh ahli bahasa sebagai satuan terkecil yang dapat diujarkan sebagai bentuk yang bebas, (2) kata merupakan satuan bahasa yang berdiri sendiri, terjadi dari morfem tunggal (contohnya batu, rumah, datang dan sebagainya) atau gabungan morfem (contohnya pejuang, mengikuti, rukun negara dan sebagainya), (3) satuan terkecil dalam sintaksis yang berasal dari leksem yang telah mengalami proses morfologis. Keraf (2010) menyebutkan bahawa kata merupakan suatu unit dalam bahasa yang memiliki kestabilan dalaman dan mobiliti posisional, yang bermakna ia memiliki komposisi tertentu (mungkin fonologis maupun morfologis) dan secara relatif memiliki penyebaran yang bebas (contoh penyebaran yang bebas dalam ayat saya memukul anjing itu; anjing itu aku pukul; aku pukul anjing itu).