epid penyakit tropis 2014

19
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIZAR, MATARAM SEMESTER VI, TA. 2013/2014 MODUL TROPICAL AND TRAVEL MEDICINE KULIAH : EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TROPIS DOSEN : dr. INDRADJID, MS WAKTU : JUNI 2014

Upload: vanquish-vein

Post on 10-Oct-2015

28 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • FAKULTAS KEDOKTERAN UNIZAR, MATARAMSEMESTER VI, TA. 2013/2014MODUL TROPICAL AND TRAVEL MEDICINEKULIAH : EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TROPISDOSEN : dr. INDRADJID, MSWAKTU : JUNI 2014

  • DEFINISIPenyakit tropis merupakan penyakit yang menjangkit pada area tropisPenyakit ini meliputi penyakit menular maupun tidak menularPenyakit infeksi dan non infeksiIndonesia: tropis, multi ethnik, genetik, sosial budaya

  • FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

    Interaksi host, agen dan lingkungan

    LingkunganAgenHost

  • LINGKUNGANLingkungan merupakan faktor penting yang mempengaruhi keseimbangan antara host dan agen

    Lingkungan terdiri dari faktor fisik dan non fisik. Lingkungan fisik meliputi:Keadaan geografisKelembaban udaraTemperaturLingkungan tempat tinggal

  • Lingkungan non fisik, meliputi:Sosial (pendidikan, pekerjaan)Budaya (adat kebiasaan turun menurun)Ekonomi(kebijakan mikro dan kebijakan lokal) Politik (suksesi kepemimpinan yang mempengaruhi kebijakan pencegahan dan penanggulangan suatu penyakit)

  • AGENFaktor agen penyebab penyakit:bahan kimia, mekanik, stress (Psikologis), dan biologis (infeksi bakteri, virus, parasit, atau jamur)

    Salah satu sifat agen penyakit adalah virulensiVirulensi merupakan kemampuan atau keganasan suatu agen penyebab penyakit untuk menimbulkan kerusakan pada sasaran

  • HOSTHal yang perlu diperhatikan tentang host meliputi:Karakteristik (umur, jenis kelamin, pekerjaan, keturunan, ras, gaya hidup)gizi atau daya tahanpertahanan tubuhkesehatan pribadigejala dan tanda penyakitpengobatan

  • MEKANISME PENULARANKontak Langsung (hubungan seks, kulit, varisela)Udara (percikan ludah, dahak atau bersin)Makanan dan MinumanVektor (nyamuk, pinjal, anjing, kucing, kera)

  • PENCEGAHAN & PENANGGULANGANTindakan terpenting: memutus rantai penularan (menghentikan kontak agen penyebab penyakit dengan host) Menitikberatkan penanggulangan faktor resiko penyakit (lingkungan dan perilaku)

  • JENIS PENYAKIT TROPISPenyakit Infeksi oleh Bakteri (TBC, difteria, pertusis, tetanus neonatorum, demam tifoid, kusta, pes, antraks, leptospirosis)

    Penyakit Infeksi oleh Virus (DBD, chikungunya, campak, hepatitis, rabies, HIV-AIDS, varisela, flu burung, SARS, polio)

    Penyakit Infeksi oleh Parasit (malaria, cacing, filariasis)

  • INFEKSI BAKTERIA. TBC (Tuberculosis)

    Penyebab: Mycobacterium tuberculosis & M. bovisDitularkan lewat udara saat pasien batuk atau percikan ludah.

  • B.Difteri

    adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh corynebacterium diphteriae yang berasal dari membrane mukosa hidung dan nasofaring, kulit dan lesi lain dari orang yang terinfeksi

    Pencegahan:Bayi = imunisasi DPT (difteria, pertusis dan tetanus) Anak usia SD = vaksin DT (difteria, tetanus)

  • Corynebacterium diphteriae Kontak dengan orang atau barang yang terkontaminasi.

    Masuk lewat saluran pencernaan atau saluran pernafasan.

    Aliran sistemik

    Masa inkubasi 2 5 hari.

    Mengeluarkan toksin (eksotoksin)

    Nasal Tonsil/faringeal Laring

    Peradangan mukosaTenggorokan sakit demam Demam suara serak, hidung (flu, secret anorexia, lemah. Membrane batuk obstruksi sal.Hidung serosa). Berwarna putih atau abu-abu napas, sesak nafas, Linfadenitis (bulls neck) sianosis. Toxemia, syok septic. Doc. Arifin Dwi Atmaja, S. Kep.*

    Doc. Arifin Dwi Atmaja, S. Kep.

  • C.Pertusis

    merupakan penyakit infeksi saluran nafas akut = batuk rejan (anak)Penyebab: Bordetella pertussis (haemophilus pertussis)Penularan melalui dropletPencegahan : imunisasi

  • INFEKSI VIRUSD. VARISELAInfeksi virus akut yang ditandai vesikel pada kulit yang menularSinonim = - chicken box - cacar air- varisela zostorPenyebab : - Herpes virus varicellae atau Human (alpha) herpes virus-3.Penularan : - cairan vesikal - droplet .

  • E. FLU BURUNGPenyebab virus A1 (Orthomyxoviridae) = H5N1Penularan : - udarasekret (ingus, urin,kotoran unggas terinfeksi)Pencegahan :Peternak : gunakan masker, baju khusus (+ kacamata) di peternakan, desinfeksi orang, alat dan isolasi kandangMasyarakat umum:Pilih daging yang segar, dimasak minimum 80C, jaga kesehatan tubuhPerawatan penderita diruang isolasi.

  • F. SARSSevere acute respiratory syndromeSindrom pernafasan akut beratAdalah infeksi virus pada paru yang akut disertai ganggguan pernafasanPenyebab : ParamyxovirusPenularan ; droplet pasien terinfeksiPencegahan : menggunakan masker pencegahan melalui udara (choplet) bagi penderitaPerawatan penderita diruang isolasi.

  • INFEKSI PARASITG. MALARIAdisebabkan oleh parasit sporozoa (Plasmodium) yang ditularkan melalui gigitan nyamuk anopheles betina infektifH. CACING

    Penyebab;Cacing tambang: Necator americanus, Ancylostoma duodenale dan Ancylostoma ceylonicumCacing gelang: Ascaris lumbricoides

  • REFERENSI :

    Harijanto, PN, etal (2000) : MALARIA, Epidemiologi, Patogenesis, Klinis, Penanganan. Penerbit EGC, Jakarta

    Manson, B etal (1996) : Mansons Tropical Disease, 20th Ed. ELBS-LONDON

    Widoyo (2005) : Penyakit Tropis, Epidemiologi dan Pemberantasan. Penerbit Erlangga, Surabaya

    ******