deskripsi mineral

2
Deskripsi mineral Warna : tidak berwarna, putih, putih keunguan, abu - abu Sistem kristal dan perawakan : orthorombic / massive fibrous Kilap : kaca - mutiara Kekerasan : 3,5 skala mohs Gores : putih Belahan / Pecahan : perfect/ choncoidal Tenacity : brittle Berat jenis : 2,97 gr / cm3 Kemagnetan : diamagnetik Derajat ketransparanan : transparant - translucent Nama mineral / rumus kimia : anhidrite / CaSO4 Kegunaan : untuk Genesa / assosiasi mineral : ditemukan di lagoon bagian atas. Deskripsi mineral gypsum 1. GYPSUM (CaSO 4 ·2H 2 O) Deskripsi mineral : Warna : putih, biru muda, hijau muda, Sistem kristal : monoklin Perawakan kristal : menyerat Kilap : mutiara Skala mohs dan densitas : 2 dan 2,36 gram/cm 3 Gores : putih

Upload: achmad-nabil

Post on 01-Jan-2016

274 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

aaaa

TRANSCRIPT

Page 1: Deskripsi Mineral

Deskripsi mineral

Warna : tidak berwarna, putih, putih keunguan, abu - abu

Sistem kristal dan perawakan : orthorombic / massive fibrous

Kilap : kaca - mutiara

Kekerasan : 3,5 skala mohs

Gores : putih

Belahan / Pecahan : perfect/ choncoidal

Tenacity : brittle

Berat jenis : 2,97 gr / cm3

Kemagnetan : diamagnetik

Derajat ketransparanan : transparant - translucent

Nama mineral / rumus kimia : anhidrite / CaSO4

Kegunaan : untuk

Genesa / assosiasi mineral : ditemukan di lagoon bagian atas.

Deskripsi mineral gypsum

1. GYPSUM (CaSO4·2H2O)

Deskripsi mineral :

Warna : putih, biru muda,

hijau muda,

Sistem kristal : monoklin

Perawakan kristal : menyerat

Kilap : mutiara

Skala mohs dan densitas : 2 dan 2,36

gram/cm3

Gores : putih

Pecahan dan belahan : choncoidal / -

Daya tahan : flexible

Sifat kemagnetan : diamagnetik

Derajat ketransparan : transparent to translucent

Nama dan rumus kimia : Gypsum (CaSO4·2H2O)

Page 2: Deskripsi Mineral

Genesa : Gypsum merupakan mineral sedimen kimiawi

(evaporit) yg khas, terbentuk melalui pengendapan langsung dr air garam/ merupakan

hasil hidrasi/alterasi anhidrit selama proses diagenesa. Gipsum dpt juga terbtk oleh

sublimasi langsung dr fumarola/diendapkan mata air panas. Juga diagenesa sebagai

Galian block-block konkresi dlm lempung dan napal, sedang anhidrit merupakan hasil

dehidrasi gypsum.

Kegunaan :Drywall, bahan perekat, Penyaring dan sebagai pupuk

tanah. Campuran bahan pembuatan lapangan tenis. Sebagai pengganti kayu pada

zaman kerajaan-kerajaan. Contohnya ketika kayu menjadi langka pada Zaman

Perunggu, gypsum digunakan sebagai bahan bangunan. Sebagai pengental tofu (tahu)

karena memiliki kadar kalsium yang tinggi, khususnya di Benua Asia (beberapa

negara Asia Timur) diproses dengan cara tradisonal. Sebagai penambah kekerasan

untuk bahan bangunan. Untuk bahan baku kapur tulis. Sebagai salah satu bahan

pembuat portland semen. Sebagai indikator pada tanah dan air