daftar kepala negara wanita di dunia
TRANSCRIPT
Daftar kepala negara wanita di dunia██ Kepala negara petahanan
Garis miring Kepala negara sementara
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Khertek Anchimaa-Toka
Templat:Country data Tuvan People's Republic
Ketua Presidium Kural Kecil
6 April 1940
11 Oktober 1944
4 tahun, 188 hari
Sükhbaataryn Yanjmaa
MongoliaPenjabat Ketua Presidium Kural Kecil
23 September 1953
7 Juli 1954 0 tahun, 287 hari
Soong Ching-ling Republik
Rakyat CinaPenjabat Ko-ketua
31 Oktober 1968
24 April 1972
3 tahun, 176 hari
Isabel Martínez de Perón
Argentina Presiden 1 Juli 1974 24 Maret 1976
1 tahun, 267 hari
Lidia Gueiler Tejada Bolivia Penjabat Presiden
16 November 1979
17 Juli 1980
0 tahun, 244 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Vigdís Finnbogadóttir Islandia Presiden 1 Agustus
19801 Agustus 1996
16 tahun, 0 hari
Maria Lea Pedini-Angelini San Marino Wali Kapten 1 April
19811 Oktober 1981
0 tahun, 183 hari
Soong Ching-ling Republik
Rakyat Cina Presiden16 Mei 1981
28 Mei 1981
0 tahun, 12 hari
Agatha Barbara Malta Presiden15 Februari 1982
15 Februari 1987
5 tahun, 0 hari
Gloriana Ranocchini San Marino Wali Kapten 1 April
19841 Oktober 1984
0 tahun, 183 hari
Carmen Pereira Guinea-Bissau
Presiden Dewan Nasional
14 Mei 1984
16 Mei 1984
0 tahun, 2 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Elisabeth Kopp SwissAnggota Dewan Federal Swiss
21 Oktober 1984
12 Januari 1989
4 tahun, 83 hari
Corazon Aquino Filipina Presiden25 Februari 1986
30 Juni 1992
6 tahun, 126 hari
Gloriana Ranocchini San Marino Wali Kapten 1 Oktober
19891 April 1990
0 tahun, 182 hari
Ertha Pascal-Trouillot
Haiti Penjabat Presiden 13 Maret 1990
7 Februari 1991
0 tahun, 331 hari
Sabine Bergmann-Pohl Jerman Barat
Presiden Majelis Dewan
5 April 1990
2 Oktober 1990
0 tahun, 180 hari
Violeta Chamorro
Nikaragua Presiden 25 April 1990
10 Januari 1997
6 tahun, 260 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Mary Robinson Irlandia Presiden3 Desember 1990
12 September 1997
6 tahun, 283 hari
Edda Ceccoli San Marino Wali Kapten 1 Oktober 1991
1 April 1992
0 tahun, 183 hari
Ruth Dreifuss SwissAnggota Dewan Federal Swiss
1 April 1993
31 Desember 2002
9 tahun, 296 hari
Patricia Busignani San Marino Wali Kapten 1 April
19931 Oktober 1993
0 tahun, 183 hari
Sylvie Kinigi Burundi Penjabat Presiden27 Oktober 1993
5 Februari 1994
0 tahun, 101 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Chandrika Kumaratunga
Sri Lanka Presiden12 November 1994
19 November 2005
11 tahun, 17 hari
Ruth Perry Liberia Ketua Konsul Bagian
3 September 1996
2 Agustus 1997
0 tahun, 333 hari
Rosalía Arteaga Serrano
Ekuador Penjabat Presiden 9 Februari 1997
11 Februari 1997
0 tahun, 2 hari
Mary McAleese Irlandia Presiden11 November 1997
Petahana 15 tahun, 169 hari
Janet Jagan Guyana Presiden19 Desember 1997
11 Agustus 1999
1 tahun, 235 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Ruth Metzler-Arnold Swiss
Anggota Dewan Federal Swiss
1 Mei 1999
31 Desember 2003
4 tahun, 295 hari
Rosa Zafferani San Marino Wali Kapten 1 April 1999
1 Oktober 1999
0 tahun, 183 hari
Vaira Vīķe-Freiberga Latvia Presiden 8 Juli 1999 8 Juli 2007
8 tahun, 0 hari
Mireya Moscoso Panama Presiden1 September 1999
1 September 2004
5 tahun, 0 hari
Tarja Halonen Finlandia Presiden1 Maret 2000 Petahana
13 tahun, 59 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Maria Domenica Michelotti San Marino Wali Kapten 1 April
20001 Oktober 2000
0 tahun, 183 hari
Gloria Macapagal-Arroyo
Filipina Presiden20 Januari 2001
30 Juni 2010
9 tahun, 161 hari
Megawati Sukarnoputri Indonesia Presiden
23 Juli 2001
20 Oktober 2004
3 tahun, 89 hari
Micheline Calmy-Rey Switzerland
Anggota Dewan Federal Swiss
1 Januari 2003 Petahana
10 tahun, 118 hari
Valeria Ciavatta San Marino Wali Kapten 1 Oktober 2003
1 April 2004
0 tahun, 183 hari
Nino Burjanadze Georgia Penjabat Presiden23 November 2003
25 Januari 2004
0 tahun, 63 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Fausta Morganti San Marino Wali Kapten 1 April 2005
1 Oktober 2005
0 tahun, 183 hari
Ellen Johnson Sirleaf Liberia Presiden
16 Januari 2006 Petahana
7 tahun, 103 hari
Michelle Bachelet Chili Presiden
11 Maret 2006
11 Maret 2010
4 tahun, 0 hari
Doris Leuthard SwissAnggota Dewan Federal Swiss
1 Agustus 2006
Petahana 6 tahun, 271 hari
Dalia Itzik Israel Penjabat Presiden 25 Januari 2007
15 Juli 2007
0 tahun, 171 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Pratibha Patil India Presiden25 Juli 2007 Petahana
5 tahun, 278 hari
Nino Burjanadze Georgia Penjabat Presiden25 November 2007
20 Januari 2008
0 tahun, 56 hari
Cristina Fernández de Kirchner
Argentina Presiden10 Desember 2007
Petahana 5 tahun, 140 hari
Eveline Widmer-Schlumpf Swiss
Anggota Dewan Federal Swiss
1 Januari 2008 Petahana
5 tahun, 118 hari
Rosa Zafferani San Marino Wali Kapten 1 April 2008
1 Oktober 2008
0 tahun, 183 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Assunta Meloni San Marino Wali Kapten 1 Oktober 2008
1 April 2009
0 tahun, 182 hari
Rose Francine Rogombé Gabon Penjabat Presiden 10 Juni
2009
16 Oktober 2009
0 tahun, 128 hari
Dalia Grybauskaitė
Lithuania Presiden 12 Juli 2009
Petahana 3 tahun, 291 hari
Roza Otunbayeva Kirgizstan Presiden 7 April 2010
Petahana 3 tahun, 22 hari
Laura Chinchilla Kosta Rika Presiden 8 Mei 2010
Petahana 2 tahun, 356 hari
Nama Gambar Negara Titel Jabatan Awal Jabatan
Akhir Jabatan
Lama Berkuasa
Simonetta Sommaruga Swiss
Anggota Dewan Federal Swiss
1 November 2010
Petahana2 tahun, 179 hari
Dilma Rousseff Brasil Presiden 1 Januari 2011
Petahana 2 tahun, 118 hari
Maria Luisa Berti San Marino Wali Kapten 1 April 2011
Petahana 2 tahun, 28 hari
Atifete Jahjaga Kosovo Presiden 7 April 2011
Petahana 2 tahun, 22 hari
Para pemimpin wanita dunia yang paling terkenal1. Indira Gandhi - Perdana Menteri India
Lahir ke India's politis berpengaruh keluarga Nehru, ia wanita pertama India Perdana Menteri. Berhidung keras pragmatis, ia memerintah negara dengan keteguhan dan tekad, keras dan mengambil keputusan-keputusan sulit bila diperlukan. Dia dibunuh oleh dua penjaga sendiri pada tahun 1984.
2. Margaret Thatcher - Perdana Menteri Britania Raya
Dijuluki "Wanita Besi" karena sikap keras nya melawan bekas Uni Soviet, ia memimpin negara melalui resesi dan tingkat pengangguran yang tinggi menjadi masa yang relatif kemakmuran, dan peningkatan dalam perawakannya di antara sesama bangsa-bangsa. Dia adalah wanita pertama yang memimpin sebuah partai politik besar di Britania Raya.
3. Benazir Bhutto - Perdana Menteri Pakistan
Putri Perdana Menteri Pakistan Zulfikar Ali Bhutto, ia memerintah dengan negara dari 1988-1990, dan 1993-1996. Dia dibunuh pada tahun 2007, selama kampanye pemilu. Secara luas diharapkan bahwa ia akan terus menjadi Perdana Menteri catatan masa jabatan ketiga.
4. Corazon Aquino - Presiden Filipina
Wanita pertama di Asia Presiden, ia adalah seorang pemula ketika ia terpilih menjadi Presiden beberapa saat setelah pembunuhan suaminya. Dia adalah pendukung kuat hak-hak perempuan dan demokrasi sebagai lawan Ferdinand Marcos yang diktatorial.
5. Sonia Gandhi - Pemimpin Partai Kongres India
Dipercaya oleh banyak orang sebagai kekuatan di balik tahta, dia tidak memegang jabatan politik, namun peraturan negara. Kelahiran Italia, ia mengadopsi India sebagai negaranya setelah menikah dengan Rajiv Gandhi. Ia telah dicalonkan sebagai ketiga wanita paling kuat di dunia.
6. Eva Perón - Istri Presiden Argentina
Istri kedua Presiden Juan Peron, ia adalah wanita yang sangat kuat, karena pengaruhnya pada suaminya, dan memperjuangkan hak-hak orang miskin dan para perempuan Argentina. Ia berlari Departemen kesehatan dan Perburuhan, dan menemukan perempuan besar pertama partai politik di negaranya.
7. Golda Meir - Perdana Menteri Israel
Disebut sebagai "orang terbaik dalam kabinet" oleh Daivd Ben Gurion, dia adalah Perdana Menteri keempat negara Israel. Krisis terbesar selama jangka adalah Perang Yom Kippur 1973, di mana dia membuat keputusan untuk menghindari serangan pre-emptive, sehingga memperoleh persetujuan dari sekutu terbesar, Amerika Serikat.
8. Sirimavo Bandarnaike - Perdana Menteri Sri Lanka
Wanita pertama di seluruh dunia untuk menjadi Perdana Menteri sebuah negara, dia aturan Sri Lanka tiga kali, 1960-1965, 1970-1977 dan 1994 sampai 2000. Dia adalah kepala dari Partai Kebebasan Sri Lanka selama 40 tahun sampai kematiannya. Istilah nya melihat negara melihat-lihat melalui baik dan buruk kali, dan selama semester lalu ia lebih populer di luar negeri daripada dirinya di negerinya sendiri.
Gubernur Wanita Pertama di Indonesia yang Dipilih Langsung
Nama Lengkap : Ratu Atut ChosiyahAlias : Ratu | AtutAgama : IslamTempat Lahir : Serang, Banten, Jawa BaratTanggal Lahir : Rabu, 16 Mei 1962Zodiac : TaurusWarga Negara : Indonesia
Suami : Hikmat Tomet
BIOGRAFI
Lahir di Kampung Gumulung, Desa Kadubeureum, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten pada 16 Mei 1962, Ratu Atut Chosiyah, SE adalah Gubernur wanita pertama di Indonesia. Ia maju bersama Djoko Munandar dalam pemilihan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2002-2007.
Dalam pemilihan di DPRD Banten, Ratu Atut dan Djoko menang. Mereka dilantik pada 11 Januari 2002. Atut menjadi wakil gubernur Banten. Namun pada tahun 2006, Djoko terjerat kasus korupsi. Ia dicopot dari jabatannya, dan Ratu Atut ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Banten.
Saat Pilkada 2006, Ratu Atut kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur Banten. Kali ini ia berdampingan bersama Mohammad Masduki sebagai calon wakilnya. Mereka didukung oleh Partai Golkar, PDI-P, PBR, PBB, PDS, Patriot, dan PKPB. Sebelum Pilkada berlangsung pun nama mereka berada dalam posisi puncak survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Hingga akhirnya terbukti meraih hasil 1.445.457 (40,15%) dari total 3.599.850 suara sah. KPU Provinsi Banten lalu
menetapkan mereka sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Sayangnya, kemenangan itu bukan tanpa hambatan. Ketiga calon gubernur lainnya yaitu Zulkieflimansyah - Marissa Haque, Tryana Sjam'un - Benyamin Davnie, dan Irsjad Djuwaeli - Mas A. Daniri menyatakan menolak dan menggugat Komisi Pemilihan Provinsi Banten, Biro Pemerintahan Provinsi Banten, dan Dinas Kependudukan Provinsi Banten. Bahkan, selain itu, pasangan Irsjad-Daniri juga mengajukan gugatan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Suasana semakin memanas. Hingga akhirnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengirim radiogram pada 4 Januari 2007 tentang keputusan presiden (Keppres) penetapan gubernur melalui Depdagri. Radiogram No 121.36/04/SJ tertanggal 4 Januari 2007 ditandatangani Sekjen Depdagri, Progo Nurjaman. Presiden meminta kepada Ketua DPRD Banten untuk mengagendakan dan menetapkan jadwal rapat paripurna istimewa dalam rangka pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Melalui Sidang Paripurna Istimewa di kawasan Cipocok Jaya yang dipimpin oleh Ketua DPRD Banten, Ady Surya Dharma, inilah Ratu Atut pertama kali menoreh sejarah. Ia resmi menjabat sebagai Gubernur wanita pertama di Indonesia dan didampingi wakil gubernur terpilih Mohammad Masduki pada 11 Januari 2007 sampai 2012.
Di Pilkada 2011, sekali lagi Ratu Atut kembali berjaya. Ia yang maju bersama Rano Karno dipastikan menang dan menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2012-2017. Jumlah suara mereka mengalahkan pasangan Wahidin Halim-Irna Nurulita di nomor urut 2 dan Jazuli Juwaeni-Makmun Muzzaki di nomor urut 3.
Kiprahnya dipucuk pimpinan pemerintahan Banten telah menghantarkannya sebagai sosok perempuan pemimpin yang Cakap, Bijaksana dan Teruji. Dalam pandangan banyak tokoh dan masyarakat Banten, Ratu Atut dinilai sebagai putri asli Banten yang merakyat, toleran, dan relegius. Ia juga dipandang peduli terhadap kelompok masyarakat marjinal, kaum dhuafa serta pejuang hak-hak perempuan.
Kepala daerah
Nama Jabatan Awal Jabat Akhir Jabat
Pemerintahan
Ratu Atut Chosiyah Gubernur Banten 11 Januari 2007
Petahana Susilo Bambang Yudhoyono
Rustriningsih Wakil Gubernur Jawa Tengah
23 Agustus 2008
Petahana Susilo Bambang Yudhoyono
Tri Risma Harini Walikota Surabaya Susilo Bambang Yudhoyono
Airin Rachmi Diany Walikota Tangerang Selatan
Susilo Bambang Yudhoyono
Rina Iriani Bupati Karanganyar Susilo Bambang Yudhoyono
Sri Suryawidati Bupati Bantul Susilo Bambang Yudhoyono
Ni Putu Eka Wiryastuti Bupati Tabanan Susilo Bambang Yudhoyono
Juliarti Bupati Sambas Susilo Bambang Yudhoyono
Rustriningsih Bupati Kebumen Susilo Bambang Yudhoyono
Widya Kandi Susanti Bupati Kendal Susilo Bambang Yudhoyono
Christian Euginia Paruntu
Bupati Minahasa Selatan Susilo Bambang Yudhoyono
Idza Priyanti Bupati Brebes Susilo Bambang Yudhoyono
Rita Widyasari Walikota Kutai Susilo Bambang
Kartanegara Yudhoyono
1. Bupati Minahasa Selatan - Provinsi Sulawesi Utara
Christiany Eugenia Paruntu, SE
Biodata Nama : Christiany Eugenia Paruntu, SE Tempat tanggal lahir : Minahasa 25 September 1967Jabatan : Bupati Minahasa Selatan - Provinsi Sulawesi Utara
Pendidikan : SD dan SMP : Sekolah Budi Mulia, Bogor, Jawa BaratSMA : Harry Carlton Comprehensive School, Suthon Bomington – Notingham, Inggris.
Kuliah :
Jurusan Business Management, Pitman College - London, Inggris (1984) Jurusan Management Information System, West London College - Inggris (1986) Institute Pengembangan Sumber Daya Manusia MAYAGITA – LPI, 1990.
Nama ayah : Jopie Paruntu (Ketua Komisi D DPRD Provinsi Sulawesi Utara)Nama ibu : Jenny J Tumbuan (Ketua DPD Partai Golkar Minahasa Selatan)
Jabatan dalam perusahaan :
Presiden Direktur PT.Chandra Eka Karya Presiden Direktur PT.Puspita Adiniaga Indonesia Direktur PT.Partim Indomakmur Komisaris PT Chandra Ekakarya Pratama Komisaris PT Trutama Star
Organisasi :
Ketua Eugenia Ministry Pimpinan Yayasan Eugenia Ministry President Lions Club Jakarta Ketua PBVSI Minahasa Selatan Bendahara Lemkari Anggota KNPI Jakarta Pengurusan Kerukunan Keluarga Kawanua
Penghargaan :
Best Dressed Woman Indonesia Lions Club International Ibu Pembangunan Desa - Manado Pos
2. Walikota Tangerang Selatan - Provinsi Banten
Hj. Airin Rachmi Diany SH, MH.
Nama : Hj. Airin Rachmi Diany SH, MH.Jabatan : Walikota Tangerang Selatan - Provinsi Banten
Tempat tanggal lahir : Banjar, 28 Agustus 1976
Pendidikan :
SD Negeri Cibodas Banjar (1988) SMP Negeri 5 Bandung (1991) SMA Negeri 20 Bandung (1994) Universitas Parahyangan Bandung, Fakultas Hukum (1999) Universitas Padjadjaran Bandung, Spesialis Satu Program Studi Notariat (2002) Universitas Padjadjaran Bandung, Magister Hukum (2005)
Organisasi :
PMI Kota Tangsel (2009-sekarang) Pembina KNPI Kota Tangsel (2010-2013) Pembina PRAMUKA Kota Tangerang Selatan Ketua KPAID Kota Tangsel daerah Ikatan Notaris Indonesia (INI) Kota Tangerang selatan Relawan Banten Bersatu (RBB) untuk Wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota
Tangerang Selatan Dewan Penyantun Kaukus Perempuan Peduli Kesehatan Kota Tangsel Forum Masyarakat Peduli Pendidikan dan kesehatan Provinsi Banten Wilayah Ikatan Notaris Indonesia (INI) Provinsi Banten Dewan Koperasi Indonesia (DEKOPIN) Wilayah Banten Ikatan Alumni Notariat UNPAD (IKANO) Bidang Hubungan Antar Lembaga (2007-2011)
Prestasi
Putri Pariwisata & Putri Favorit pada pemilihan Puteri Indonesia tahun 1996 Mojang Provinsi Jawa Barat tahun 1995 (Juara ke I) Mojang dan Jajang Parahyangan Kodya Bandung tahun 1995 (juara ke I) PASKIBRAKA Provinsi Jawa Barat tahun 1992 Peserta The 2nd Pacific Asia Travel Association Youth Forum
3. Dra. Hj. Rustriningsih, M. Si
Dra. Hj. Rustriningsih, M.Si.
Dra. Hj. Rustriningsih, M.Si.
Wakil Gubernur Jawa Tengah
Petahana
Mulai menjabat23 Agustus 2008
Gubernur Bibit Waluyo
Didahului oleh
Ali Mufiz
Digantikan oleh
masih menjabat
Informasi pribadi
Lahir 3 Juli 1967 (umur 45)Kebumen, Jawa Tengah
Partai politik PDIP
Suami/istri H. Soni Achmad Saleh Ashar(2004-Sekarang)
Anak Indra Fahmi MahendraMuhammad Alif Daneswara(2005)Shabira Helmalianingsih(2008)Muhammad Nafi Bagaswara(2010)
Profesi PolitikusBupati Kebumen (2000-2008)
Agama Islam
Rustriningsih (lahir di Kebumen, Jawa Tengah, 3 Juli 1967; umur 45 tahun) adalah Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2008-2013. Ia menyelesaikan studi S1 di Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto pada tahun 1991, lalu melanjutkan S2 di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Sebelumnya ia, menjadi Bupati Kebumen untuk periode 2000-2005 dan 2005-2010, tetapi tidak terselesaikan disebabkan dirinya terpilih menjadi wakil gubernur mendampingi Bibit Waluyo dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Tahun 2008. Ia juga di Juluki Srikandi Masa Kini[1]
Namanya dikenal semenjak ia menjadi Bupati Kebumen. Berbagai dobrakan program dilakukannya untuk mendekatkan pada warga kabupatennya. Ia mendirikan stasiun televisi lokal yang mengudara hanya pada siang hari, dan setiap hari melakukan dialog kepada warga melalui siaran langsung. Selain itu, ia juga memanfaatkan laman web sebagai sarana berkomunikasi dengan warganya. Tidak mengherankan, ia dengan mudah terpilih kembali untuk periode kedua.
4. Tri Rismaharini
Tri Rismaharini
Wali Kota Surabaya ke-23
Petahana
Mulai menjabat28 September 2010
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Gubernur Soekarwo
Deputi Bambang D.H.
Didahului oleh Bambang D.H.
Informasi pribadi
Lahir 20 Oktober 1961 (umur 51) Kediri, Jawa Timur, Indonesia
Kebangsaan Indonesia
Partai politik PDI Perjuangan
Suami/istri Djoko Saptoadji
Alma mater ITS
Profesi Birokrat di Pemkot Surabaya
Agama Islam
Ir. Tri Rismaharini, M.T. atau terkadang ditulis Tri Risma Harini adalah Wali Kota Surabaya yang menjabat sejak 8 Juni 2010[1]. Ia adalah Wali Kota Surabaya wanita yang pertama dan alumnus Arsitektur ITS [2] Ia menggantikan Bambang Dwi Hartono yang kemudian menjabat sebagai wakilnya. Mereka berdua diusung oleh partai PDI-P [1] dan memenangi pilkada dengan jumlah suara 358.187 suara atau sebesar 38,53 persen. Pasangan ini dilantik pada tanggal 28 September 2010.[3]
Prestasi
Sebelum terpilih menjadi wali kota, Risma pernah menjabat Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) dan Kepala Badan Perencanaan Kota Surabaya hingga tahun 2010. Di masa kepemimpinannya di DKP, bahkan hingga kini menjadi Walikota Surabaya, Kota Surabaya menjadi lebih asri dibandingkan sebelumnya, lebih hijau dan lebih segar. Sederet taman kota yang dibangun di era Tri Risma adalah pemugaran taman Bungkul di Jalan Raya Darmo dengan konsep all-in-one entertainment park, taman di Bundaran Dolog, taman Undaan, serta taman di Bawean, dan di beberapa tempat lainnya yang dulunya mati sekarang tiap malam dipenuhi dengan warga Surabaya. Selain itu Risma juga berjasa membangun pedestrian bagi pejalan kaki dengan konsep modern di sepanjang jalan Basuki Rahmat yang kemudian dilanjutkan hingga jalan Tunjungan, Blauran, dan Panglima Sudirman.
5. Bupati Bantul Hj. Sri Surya Widati
Bupati Bantul Hj. Sri Surya Widati dilantik sebagai Bupati Bantul periode 2010 - 2015 pada Selasa, 27 Juli 2010. Lahir di Jakarta,26 Maret 1951, merupakan putri dari pasangan Budiman Adiyono (Alm) dan Mien Sariatun. Bersuamikan Drs. HM. Idham Samawi, memiliki putra-putri yakni Intan Titisari, Mohamad Wirmon Samawi SE, MIB dan Adi Karang, S.Psi.Pendidikan
SD Tanah Abang Jakarta (1958-1963) SMP DAPENA Surabaya (1964-1966) SMA Negeri 6 Yogyakarta (1967-1969)
Pengalaman Pekerjaan : Dewan Komisaris Harian Kedaulatan Rakyat (Juni 1996-April 2009)
Pengalaman Organisasi :Bidang Pers :
Ketua IKWI (Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia) Cabang Yogyakarta (1994-2011)Bidang Kesehatan :
Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Bantul (2000-2010) Ketua PMI Cabang Bantul (2003-2013) Dewan Kehormatan PPTI (Perkumpulan Pemberantasan Tubekulosis Indonesia) Kabupaten Bantul
(2009-2013)Bidang Kesejahteraan Keluarga :
Ketua POKJA Posdaya (Pos Pemberdayaan Keluarga) (12 Januari 2009- Sekarang) Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantul (2008-2013) Pembina PJOK Keterpaduan BKB - Posyandu - PADU (2009 - Sekarang ) Penasehat GOW (Gabungan Organisasi Wanita)Kabupaten Bantul (2006-2009) Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Bantul (2000-2005) Ketua Forum Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (PKKPA) (9 Oktober
2008-Sekarang) Ketua Umum BPC Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Kabupaten Bantul (2008-2012)
Bidang Pendidikan : Pembina PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Kabupaten Bantul (Juli 2009-Sekarang) Ketua PJOK ADITUKA (Asuhan Dini Tumbuh Kembang Anak) (21 Juli 2009-Sekarang)
Bidang Perindustrian dan Perdagangan : Ketua DEKRANAS Kabupaten Bantul (2007-2012) Ketua DPD APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia) Kab. Bantul (2008-2011) Penjasehat IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Kabupaten Bantul (2007-2012)
Pengalaman Lainnya Pelatihan Kepemimpinan Kerjasama Forum Perempuan Indonesia Bersatu dengan Tim Penggerak
PKK Kab.Bantul; Sabtu 12 Juli 2008 di Bangsal Rumah Dinas Bupati Bantul Nara Sumber Work shop Peningkatan peran Perempuan dalam Pengambilan Keputusan; Selasa 15
Juli 2008 di Bangsal Rumah Dinas Bupati Bantul Nara Sumber Penguatan Peran Orang Tua dalam Rangka Mensukseskan Program PAUD melalui Akse
Taman Bacaan Masyarakat ; Jum’at 7 November 2008 di Balai Desa Trimulyo, Kretek, Bantul Nara Sumber Festival Jantung Sehat 2008 dengan Topik “ Generasi Muda Sehat Kualitas Bangsa
Meningkat “; Sabtu 22 Desember 2008 di Kompleks Parasamya Pemda Bantul Nara Sumber Seminar Nasional Peran Perempuan dalam Pembangunan Daerah di Kabupaten Bantul
; Selasa 2 Desember 2008 di Operation Room Gedung Induk Lt.III Parasamya Komplek Pemda Bantul Nara Sumber Taman Gabusan tentang Gerbang Daya / Posdaya; Selasa 17 Februari 2009 di Studio
TVRI Stasiun Yogyakarta Nara Sumber Dialog Interaktif dan Gelar Budaya “ Kebangkitan dan Peranan Wanita pasca Gempa
Bumi dan Pemilu; Selasa 28 April 2009 di Pendopo Parasamya Komplek Pemda Bantul Nara Sumber Taman Gabusan “Anak dan Masa Depan Bangsa” Selasa 21 Juli 2009 di Studio TVRI
Stasiun Yogyakarta Nara Sumber Festival Bantul Sehat; Kamis 12 November 2009 di Pendopo Parasamya Komplek
Pemda Bantul Nara Sumber ‘Strategi Pengembangan PAUD di Kabupaten Bantul; Selasa 3 November 2009 di
Gedung Induk Lt.III Parasamya Komplek Pemda BantulPenghargaan :
Manggala Karya Kencana dari BKKBN Pusat Tahun 2002 Ksatria Bhakti Husada Kartika dari Menteri Kesehatan Tahun 2007 Anugrah Ristek dari Wapres RI Tahun 2010 Transmigration Award Tahun 2011 Mendiknas Atas Keberhasilan Penyaluran Dana BOS TA 2011 di Jakarta, 16 Agustus 2011 DPP APKLI (Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia) Award 2012 Atas Jasa Kepedulian dalam
pemberdayaan pedagang kaki lima; Yogyakarta 30 Januari 2012
Pencapaian sasaran Kontrak Kerja Propinsi (KKP) di Atas 100 % dalam Program Kependudukan KB Tahun 2011 di Ambarukmo Hotel, Kamis, 1 Maret 2012.
Satya Lencana Pembangunan Koperasi, Kamis 12 Juli 2012 di Palangkaraya Kalteng, oleh Wapres. Pengelolaan Rusunawa Terbaik Tingkat Nasional ; Jum’at 5 Oktober 2012 di Hotel Bidahara Jakarta
oleh Menpora Penghargaan Energi Prabawa 2012 oleh Menteri ESDM; Jum’at 12 Oktober 2012 di Dharma Wangsa
Jakarta