borang kinerja jurusan keperawatan program studi s1 ...v1.fk.ub.ac.id/id/spma/ujmpsik/borang kinerja...

i

Borang Kinerja Jurusan Keperawatan

Program Studi S1 Keperawatan

UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

2010

ii

Borang Kinerja Jurusan Keperawatan

Program Studi S1 Keperawatan

Kode Dokumen : 00802 08001

Revisi : 1

Tanggal : 30 Desember 2010

Diisi oleh : Ketua UJM ttd

Dian Susmarini, MN

Disetujui oleh : Ketua Jurusan/PS

ttd

dr. Subandi, Mkes, DAHK, PA(K)

iii

Identitas Jurusan

Nama Jurusan : Jurusan Keperawatan

Alamat : Jl. Veteran Malang

No. Telepon : (0341) 569117 PESAWAT 125

No. Faksimili : (0341) 564755

Homepage dan E-Mail : http://fk.ub.ac.id/id/ dan [email protected]

Nomor dan Tanggal SK Pendirian Fakultas : SK Dirjen Dikti Nomor 236/Dikti/Kep/1999 Tanggal 16 Juni 1999

Pejabat yang Menerbitkan SK : Satrio Soemantri Brodjonegoro

Program Studi yang dikelola oleh Jurusan:

No. Nama PS Jenjang Nama Ketua PS

1. Jurusan Keperawatan S1 dr. Subandi, Mkes, DAHK, PA(K)

2.

3.

4.

5.

iv

Daftar Isi

Daftar Isi .......................................................................................................................................................................................... iv

Standar 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian .......................................................................................................... 1

Standar 2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu ................................................................................. 2

Standar 3. Kemahasiswaan dan Lulusan ...................................................................................................................................................

Standar 4. Sumber Daya Manusia ............................................................................................................................................................

Standar 5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik ..................................................................................................................... 6

Standar 6. Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan Sistem Informasi ...............................................................................................................

Standar 7. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama ........................................................................................

Daftar Lampiran ................................................................................................................................................................................... 30

1

1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian

1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian.

1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran Jurusan, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

Visi misi Jurusan Keperawatan dibuat berdasarkan visi misi fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Visi, misi dan tujuan disusun melibatkan seluruh dosen, karyawan, mahasiswa dan stakeholder. Visi misi disusun secara bertahap dalam beberapa pertemuan melalui keterlibatan pengelola program studi, seluruh dosen, karyawan, mahasiswa dan stakeholder.

Keterlibatan mereka ditunjukkan melalui rekam jejak, notulensi, dan daftar hadir.

Visi: Menjadi institusi pendidikan keperawatan terkemuka dan berstandar internasional pada tahun 2015. Misi:

a. Mengembangkan tata kelola jurusan yang baik (good governance) b. Mengembangkan penyelenggaraan kegiatan pendidikan keperawatan berstandar internasional, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat yang terkini dan tepat guna c. Mempersiapkan pendirian fakultas ilmu kesehatan d. Mempelopori kewirausahaan di bidang kesehatan

Tujuan:

1. Menjadi institusi pendidikan keperawatan yang bertata kelola baik 2. Menjadi institusi pendidikan keperawatan berstandar internasional 3. Menjadi pusat penelitian keperawatan/kesehatan di tingkat lokal/regional Indonesia Timur

4. Menjadi pusat pengembangan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan riset kesehatan 5. Menjadi pusat pengembangan kegiatan kewirausahaan di bidang kesehatan

1.1.2 Apa Sasaran dan bagaimana Strategi Pencapaiannya.

World Class University dan Entreprenurial adalah sasaran yang dituju dengan tersusunnya RENSTRA 2011-2015. Pengertian dari World Class di sini tidak terbatas pada kriteria yang digunakan oleh beberapa institusi yang berkecimpung dalam penilaian World Class University. Penekanan dalam hal ini sesungguhnya ditujukan pada peningkatan kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian

2

masyarakat yang mencakup kualitas dosen dan lulusan yang diakui di tingkat internasional. Sasaran dimaksud akan dicapai secara bertahap dengan dukungan pengembangan Entreprenurial, sehingga Jurusan Keperawatan akan lebih mandiri dalam pengelolaan

keuangan dan penetapan program pengembangan.

Strategi dibuat sedetail mungkin dan penambahan prosentase ketercapaian juga dipertimbangkan sesuai dengan potensi, sumberdaya manusia, kesempatan dan ketersediaan dana. Jurusan Keperawatan mempunyai rencana strategis yang berlaku selama lima tahun dan program kerja setiap tahunnya untuk

penjabaran kegiatan yang lebih detail.

1.2 Sosialisasi.

1.2.1 Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan Jurusan serta pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan.

Terdapat acara sosialisasi visi, misi dan tujuan setelah tersusun semua komponen tersebut. Di website jurusan juga terdapat

dokumen tersebut yang dapat dilihat oleh baik civitas akademik atau pengguna. Pemberitahuan tentang diuploadnya dokumen-dokumen itu dilakukan melalui surat. Telah dilakukan sosialisasi visi, misi dan tujuan melalui laman di web Fakultas Kedokteran http://fk.ub.ac.id/id/file/sosialisasiaim10.pdf dan pembuatan banner tentang visi misi dan tujuan program studi, serta dalam buku

pedoman pendidikan untuk mahasiswa.

2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu

2.1 Sistem Tata Pamong. Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam Jurusan. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan

tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan,

disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

3

2.1.1 Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Jurusan untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel,

transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

Sistem tata pamong di jurusan keperawatan program studi s1 keperawatan dirumuskan dengan persetujuan semua dosen dan karyawan. Unsur-unsur yang terdapat dalam struktur merepresentasikan kebutuhan pengembangan jurusan yang dinamis sehingga peran dari tiap unsur tersebut

strategis dalam rangka mencapai tujuan jurusan. Di Jurusan Keperawatan terdapat Ketua jurusan dan Sekretaris Jurusan, bidang kuruikulum, bidang kemahasiswaan, bidang profesi, bidang penelitian dan Unit Jaminan Mutu.

Semua bidang tersebut melaksanakan tugasnya yang dapat menunjang ketercapaian dari visi misi jurusan. Peran dan tanggung jawab dari masing-masing bidang sudah jelas dan pada standar mutu telah tertulis pencapaian standar dari masing-masing bidang. Pencapaian oleh bidang-bidang tersebut adalah bagian besar yang diaudit pada penjaminan mutu. Fungsi dan peran dari masing-masing bidang dimonitor oleh Ketua

Jurusan, yang hasil kerjanya juga dapat dilihat dari pencapaian standar mutu dari bidang tersebut.

2.2 Kepemimpinan.

Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam Jurusan, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.

Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas

kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi.

2.2.1 Jelaskan pola kepemimpinan dalam Jurusan.

Di Jurusan, semua unsur dalam struktur organisasi berada dalam pengawasan Ketua Jurusan sehingga peran dan tugasnya terpantau dan dapat dipertanggungjawabkan. Formal ataupun informal arahan diberikan kepada masing-masing unsur melalui rapat

ataupun pengawasan langsung. Dalam hal ini, monitoring unsur didasarkan pada target dan jobdesk masing-masing, yang nantinya akan mengarah pada rencana strategi dan sasaran jurusan dalam memberikan pelayanan.

Kepemimpinan dalam program studi keperawatan terbagi menjadi 2 bagian, dengan ketua program studi sebagai pelaksana hubungan keluar program studi dan sekretaris program studi sebagai pelaksana kegiatan internal program studi, dimana proses penyelenggaraan pembelajaran harus dilaporkan kepada sekretaris program studi, tetapi juga tidak meninggalkan ketua program

studi. Sedangkan untuk membangun jejaring di luar program studi dan advokasi dilakukan sepenuhnya oleh ketua program studi. Pengambilan keputusan dalam program studi dilakukan secara musyarawah mufakat atau voting dalam setiap rapat koordinasi

program studi. Kepemimpinan yang demikian diharapkan dapat membawa jurusan menuju visi misi dan tujuan jurusan yang telah dirumuskan.

4

2.3 Sistem Pengelolaan.

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Jurusan mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan internal maupun eksternal.

2.3.1 Jelaskan sistem pengelolaan Jurusan serta dokumen pendukungnya.

Sistem pengelolaan jurusan mengacu pada rencana strategi yang telah dirumuskan. Sebagai contoh, perencanaan pengembangan staf, akan dipertimbangkan siapa dan kapan akan menempuh studi lanjut. Dampak dari hal ini adalah apakah beban kerja dapat dibebankan pada staf lain. Untuk itu, organizing, planning, staffing, leading dan controlling berperan dalam satu contoh aktivitas

rencana strategis ini. Sistem pengelolaan jurusan secara rinci tergambar dalam dokumen struktur organisasi dan tugas pokok dan fungsi program studi S1 Keperawatan serta program kerja tahun 2010 program studi

2.4 Penjaminan Mutu.

2.4.1 Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu di Jurusan? Jelaskan.

Sistem penjaminan mutu di Universitas Brawijaya berada pada tingkat universitas hingga jurusan. Penjaminan mutu di Jurusan Keperawatan dilakukan dengan pembentukan Unit Jaminan Mutu (UJM). Dalam pelaksanaan penjaminan, aspek-aspek yang dilihat antara lain (1) Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran; (2) Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu; (3)

Kemahasiswaan dan Lulusan ; (4) Sumberdaya Manusia ; (5) Kurikulum, Pembelajaran dan suasana Akademik; (6) Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan Sistem Informasi; (7) Penelitian, Pelayanan/Pengbadian kepada Masyarakat, dan Kerja sama.

Bersama dengan Manajement Representative (MR), UJM menelaah tiap butir dari poin di atas untuk kemudian dipenuhi standarnya. Aspek-aspek di atas pada dasarnya bertujuan untuk menjamin mutu dari Jurusan agar dapat menghasilkan pelayanan dan produk yang prima. Pencapaian target dari masing-masing poin diharapkan dapat memenuhi standar yang telah ditetapkan. Oleh karena itu,

terdapat audit untuk menilai pencapaian tersebut.

2.4.2 Keberadaan kebijakan penjaminan mutu, sistem dokumentasi, tindak lanjut terhadap laporan pelaksanaan, dan akreditasi program

studi.

Keberadaan penjaminan mutu di Jurusan didukung oleh Jurusan dan Fakultas dengan dibentuknya UJM, dan dilakukannya penjaminan mutu di Jurusan. UJM diaudit secara internal oleh pihak Universitas dua kali dalam setahun untuk melihat pencapaian target dari standar yang telah

ditetapkan. Apabila terdapat koreksi, maka MR dan UJM akan melakukan tindakan koreksi. Semua elemen di Jurusan akan terlibat karena sudah terdapat pembagian tanggung jawab dan peran seperti bidang akademik, profesi, kurikulum dan penelitian. Bidang-bidang tersebut sangat

5

berperan dalam pelaksanaan penjaminan mutu di Jurusan. Sebagai contoh, penilaian kepuasan mahasiswa dapat dilihat dari evaluasi akhir blok untuk menilai blok dan fasilitator. Tanggung jawab kegiatan ini adalah tim blok yang nantinya akan menyerahkan laporan tertulis kepada bidang

kurikulum untuk dijadikan bahan perbaikan pada blok selanjutnya. Sisten penjaminan mutu di Jurusan selain menjadi kontrol terhadap mutu institusi, diharapkan pula menjadi bahan persiapan untuk akreditasi. Akreditasi program yang dilakukan oleh BAN PT pada tahun 2008 menghasilkan nilai B, dan pada akreditasi selanjutnya diharapkan jurusan akan

mendapatkan nilai yang lebih baik karena jurusan sudah mempunyai sistem penjaminan mutu.

2.5 Umpan Balik.

2.5.1 Apakah Jurusan telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.

Tabel 2.1 Umpan Balik

Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

(1) (2) (3)

Dosen Penempatan mata kuliah dalam blok, dimana harus dilakukan evaluasi agar mata kuliah yang menjadi

prasarat untuk mata kuliah lainnya, harus dibelajarkan terlebih dahulu. Setiap akhir blok

dilakukan evaluasi

Telah dilakukan tindak lanjut berupa rekomposisi mata kuliah dalam blok 1 (komunikasi efektif) dan

blok 2 (kode etik dan keselamatan pasien)

Mahasiswa Terkait dengan pelaksanaan student centre learning tidak didukung oleh pustaka atau referensi yang cukup yang dimiliki oleh program studi.

Telah diupayakan untuk pemenuhan pustaka tetapi dilakukan secara bertahap sesuai anggaran program studi

Alumni Penambahan fasilitas perpustakaan Tracer study, Kemudahan akses jurnal, perpustakaan

pusat dan ruang baca di Jurusan

Pengguna lulusan Mahasiswa bisa menggabungkan antara teori yang

didapat di kampus dan kasus klinik yang ada di rumah sakit

Kemampuan mahasiswa dalam menganalisa kasus di

klinik dapat diasah dengan menggunakan metode pengajaran yang menuntut pemikiran kritis. Oleh

karena itu, metode problem based learning dapat menjadi cara untuk meningkatkan critical thinking dan kemampuan memecahkan masalah. Keterampilan ini

berguna untuk memecahkan kasus di klinik.

6

2.6 Keberlanjutan.

2.6.1 Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) Jurusan ini, khususnya dalam hal:

a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa: Roadshow, pembagian brosur, memperluas lingkup lahan pekerjaan.

b. Upaya peningkatan mutu manajemen: Komunikasi yang intens melalui rapat jurusan

c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:

Pengembangan kurikulum, pengembangan metode pembelajaran d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:

Kerjasama dengan universitas luar negeri dan rumah sakit internasional

e. Upaya dan prestasi memperoleh dana dari sumber selain mahasiswa: Hibah project seperti world class university 2010

5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

5.1 Kurikulum harus memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi Jurusan/Program Studi.

5.1.1 Kompetensi lulusan.

5.1.1.1 Uraikan secara ringkas kelengkapan dan perumusan kompetensi

Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilain hasil belajar, serta Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik

Indonesia Nomor 045/U/2002 tentang kurikulum inti pendidikan tinggi, sehingga kurikulum tahap akademik pendidikan sarjana keperawatan dan tahap profesi merupakan satu kesatuan rangkaian untuk mencapai kompetensi yang harus dimiliki oleh ners

sebagai luaran dari program pendidikan ini. Kompetensi yang perlu dimiliiki oleh lulusan pendidikan ners terdiri dari kompetensi utama, pendukung dan kompetensi lain.

Kompetensi yang dimuat dalam kurikulum inti merupakan kompetensi utama yang harus dimiliki oleh setiap lulusan dan terstandarisasi di seluruh Indonesia.Kompetensi pendukung dan lainnya merupakan kompetensi yang mencirikan institusi dan

program studi dimana lulusan berasal. Kompetensi ini kemudian diuraikan kedalam elemen kompetensi sebagai berikut : 1. Landasan Kepribadian

7

2. Penguasaan Ilmu dan Keterampilan 3. Kemampuan Berkarya

4. Sikap dan Perilaku Dalam Berkarya 5. Pemahaman Kaidah Berkehidupan Bermasyarakat

Kelima elemen kompetensi ini merupakan hasil dari kegiatan belajar peserta didik dan mengacu pada konsep pembelajaran

yang ditetapkan UNESCO (2000) untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan harapan masyarakat pengguna kelak.

Selain kompetensi utama, lulusan keperawatan dapat menjadi tenaga ahli di bidang lain yang meliputi kompetensi di bidang:

Educator

Manager Researcher

Advocator

Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/U/2002.

5.1.1.2 Jelaskan orientasi dan kesesuaian dengan visi dan misi

Kurikulum Jurusan Keperawatan telah sesuai dengan visi dan misi jurusan serta sudah berorientasi ke masa depan.

Visi Jurusan adalah menjadi institusi pendidikan keperawatan terkemuka dan berstandar internasional pada tahun 2015.

Misi Jurusan adalah:

e. Mengembangkan tata kelola jurusan yang baik (good governance)

f. Mengembangkan penyelenggaraan kegiatan pendidikan keperawatan berstandar internasional, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat yang terkini dan tepat guna

g. Mempersiapkan pendirian fakultas ilmu kesehatan

h. Mempelopori kewirausahaan di bidang kesehatan

8

5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

5.1 Kurikulum harus memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi Jurusan/Program Studi.

5.1.1 Kompetensi lulusan.

5.1.1.1 Uraikan secara ringkas kelengkapan dan perumusan kompetensi

Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilain hasil belajar, serta Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik

Indonesia Nomor 045/U/2002 tentang kurikulum inti pendidikan tinggi, sehingga kurikulum tahap akademik pendidikan sarjana keperawatan dan tahap profesi merupakan satu kesatuan rangkaian untuk mencapai kompetensi yang harus dimiliki oleh ners

sebagai luaran dari program pendidikan ini. Kompetensi yang perlu dimiliiki oleh lulusan pendidikan ners terdiri dari kompetensi utama, pendukung dan kompetensi lain.

Kompetensi yang dimuat dalam kurikulum inti merupakan kompetensi utama yang harus dimiliki oleh setiap lulusan dan terstandarisasi di seluruh Indonesia.Kompetensi pendukung dan lainnya merupakan kompetensi yang mencirikan institusi dan

program studi dimana lulusan berasal. Kompetensi ini kemudian diuraikan kedalam elemen kompetensi sebagai berikut : 6. Landasan Kepribadian 7. Penguasaan Ilmu dan Keterampilan

8. Kemampuan Berkarya 9. Sikap dan Perilaku Dalam Berkarya 10. Pemahaman Kaidah Berkehidupan Bermasyarakat

Kelima elemen kompetensi ini merupakan hasil dari kegiatan belajar peserta didik dan mengacu pada konsep pembelajaran yang ditetapkan UNESCO (2000) untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan harapan masyarakat pengguna kelak.

Selain kompetensi utama, lulusan keperawatan dapat menjadi tenaga ahli di bidang lain yang meliputi kompetensi di bidang:

Educator Manager

Researcher Advocator

Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/U/2002.

5.1.1.2 Jelaskan orientasi dan kesesuaian dengan visi dan misi

9

Kurikulum Jurusan Keperawatan telah sesuai dengan visi dan misi jurusan serta sudah berorientasi ke masa depan.

Visi Jurusan adalah menjadi institusi pendidikan keperawatan terkemuka dan berstandar internasional pada tahun 2015.

Misi Jurusan adalah:

a. Mengembangkan tata kelola jurusan yang baik (good governance)

b. Mengembangkan penyelenggaraan kegiatan pendidikan keperawatan berstandar internasional, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat yang terkini dan tepat guna

c. Mempersiapkan pendirian fakultas ilmu kesehatan

d. Mempelopori kewirausahaan di bidang kesehatan

5.2 Kurikulum memuat matakuliah yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi

dengan deskripsi matakuliah, silabus dan rencana pembelajaran.

5.2.1 Struktur Kurikulum.

Tabel 5.1 Jumlah sks minimum untuk kelulusan.

No. Jenis Mata Kuliah sks Keterangan

(1) (2) (3) (4)

1 Mata Kuliah Wajib 142

2 Mata Kuliah Pilihan 2

3 Jumlah Total 144

5.2.1.1 Jelaskan kesesuaian matakuliah dan urutannya dengan standar kompetensi.

Mata kuliah di Jurusan Keperawatan per semesternya telah sesuai dengan standar kompetensi dan sudah berorientasi ke

masa depan. Contohnya mahasiswa mendapatkan mata kuliah national ideology and civic pada semester satu untuk memenuhi salah satu kompetensi utama yaitu mempunyai landasan kepribadian. Contoh yang lain mahasiswa mendapatkan mata kuliah nursing research pada semester enam untuk memenuhi salah satu kompetensi pendukung yaitu menjadi researcher.

10

Mata kuliah di Jurusan Keperawatan juga sudah berorientasi ke masa depan. Hal ini bisa dilihat dari diberikannya mata kuliah

English for nursing dan foreign language untuk bekal mahasiswa saat mereka bekerja nanti.

5.2.1.2 Persentase mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau makalah) (PTGS)

Tabel 5.2 Struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi semester (buat tabel terpisah untuk masing-masing program studi).

Smt Kode MK

Nama Mata Kuliah *

Bobot sks

sks MK dalam Kurikulum

Bobot Tugas ***

Kelengkapan**** Unit/ Jur/ Fak Penyelenggara

Inti** Insti-

tusional Deskripsi Silabus SAP

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

I DBP

4101

Foundation of

Nursing I 4 √ - √ √ √ √ Keperawatan

DBP 4102

English for Nursing 3 √ - √ √ √ √

Keperawatan

DBP 4103

Scientific Method 2 √ - √ √ √ √

Keperawatan

DBP 4104

Religion 2 √ - - - - -

Rektorat

DBP

4105

National Ideology

and Civic 2 √ -

- - - - Rektorat

DBP

4106 Foreign Language 2 - √

- - - - Bahasa

DBP 4107

Indonesian 2 √ - - - - -

Bahasa

II DBP 4208

Foundation of Nursing II

4 √ - √ √ √ √ Keperawatan

DBP 4209

Communication in Nursing


DBP

4210

Legal Ethic in

Nursing 2 √ -

√ √ √ √ Keperawatan

DBP Bioscience 4 √ - √ √ √ √ Keperawatan

11

4211

DBP

4212

Fundamental of Pathophysiology

Integument System

2 √ -


DBP 4213

Nursing Care in Integument System


III DBP

4114


Cellular Alteration & Hematology System

3 √ -


DBP 4115

Nursing Care in Cellular Alteration & Hematology System


DBP 4116

Fundamental of

Pathophysiology Musculoskeletal

System

2 √ -


DBP

4117

Nursing Care in

Musculoskeletal System

2 √ -


DBP 4118

Fundamental of Pathophysiology Imune System


DBP

4119

Nursing Care in

Imune System 2 √ -


DBP 4120

Fundamental of

Pathophysiology Nervous System

3 √ -


DBP 4121

Nursing Care in Nervous System


IV DBP

4222


Cardiovascular


12

System

DBP

4223

Nursing Care in Cardiovascular

System

4 √ -


DBP 4224


Respiration System 4 √ -


DBP

4225

Nursing Care in

Respiration System 4 √ -


DBP 4226

Fundamental of Pathophysiology Renal System


DBP 4227

Nursing Care in Renal System


V DBP

4128


Endocrine System


DBP 4129

Nursing Care in Endocrine System


DBP 4130


Reproductive System


DBP 4131

Nursing Care in

Reproductive System

5 √ -


DBP 4132

Primary Health Care 4 √ - √ √ √ √ Keperawatan

VI DBP

4233


Gastro Intestinal Tract

3 √ - - - - -

DBP 4234

Nursing Care in Gastro Intestinal

3 √ - - - - -

13

Tract

DBP 4235

Emergency Nursing 3 √ - - - - -

DBP 4236

Mental Health Nursing

4 √ - - - - -

DBP

4237 Nursing Research I 4 √ - - - - -

DBP

4238

The Family in Health

and Illness 2 √ -

- - - - -

DBP 4239

Community Health Nursing I

2 √ - - - - -

VII DBP 4040

Nursing Research II (Tugas Akhir)

4 √ - - - - -

DBP 4141

Community Health Nursing II

4 √ - - - - -

DBP 4142

Clinical Studies I 6 - √ - - - -

DBP

4239 English TOEFL 2

VIII DBP 4243

Leadership,

Management and Entrepreunership in

Nursing

4 √ - - - - -

DBP

4244 Clinical Studies II 6 - √ - - - -

DBP

4245 PKNM (KKN) 3 √ - - - - -

Total SKS 146

* Tuliskan mata kuliah pilihan sebagai mata kuliah pilihan I, mata kuliah pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah pilihan yang dilaksanakan dicantumkan dalam tabel 5.1.3.)

** Menurut rujukan peer group / SK Mendiknas 045/2002 (ps. 3 ayat 2e)

*** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau makalah) ≥ 20%. **** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau SAP. Sediakan dokumen pada saat visitasi.

14

PTGS = 29/33 x 100% = 87,9%

Presentase mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas – tugas (PR atau makalah) di Jurusan

Keperawatan sebesar 87,9% atau 29 mata kuliah dari total 33 mata kuliah yang telah dilaksanakan mulai semester satu sampai semester 5. Kurikulum Berbasis Kompetensi di Jurusan Keperawatan baru dilaksanakan pada tahun ajaran 2008/2009 sehingga sampai tahun

ajaran 2010/2011 semester ganjil ini baru dilaksanakan sampai semester 5. Data presentase tugas diperoleh dengan mengevaluasi pencantuman bobot penugasan pada silabus / teacher guidance / student

guidance.

15

5.2.1.3 Jelaskan berapa persen matakuliah yang dilengkapi dengan deskripsi matakuliah, silabus dan Satuan Acara Perkuliahan (SAP).

Mata kuliah semester 1 – 5 Kurikulum Berbasis Kompetensi 87,9% telah dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah, silabus

(teacher/student guidance) dan modul pembelajaran.

5.2.1.4 Fleksibilitas mata kuliah pilihan.

Tabel 5.3 Daftar mata kuliah pilihan yang dilaksanakan dalam tiga tahun terakhir (buat tabel terpisah untuk masing-masing

program studi).

Semester Kode MK Nama MK (pilihan) Bobot sks Bobot Tugas* Unit/ Jur/ Fak

Pengelola

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Satu DBP 4106 Foreign Language : Arab 2 - Jurusan Bahasa

DBP 4106 Foreign Language : Jepang 2 - Jurusan Bahasa

Total sks 4

* beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau makalah) ≥ 20%.

5.2.2 Substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum.

Tabel 5.4 Daftar praktikum (buat tabel terpisah untuk masing-masing program studi).

No. Nama Praktikum/Praktek Isi Praktikum/Praktek Tempat/Lokasi

Praktikum/Praktek Judul/Modul Jam Pelaksanaan

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pemeriksaan kesehatan dan Pemeriksaan fisik

Pemeriiksaan Fisik Head to Toe,

Pemeriksaan Tanda – Tanda Vital 3 jam Lab Skill

2 Keselamatan dan pengendalian infeksi

Cuci tangan bersih, cuci tangan steril,

Pemakaian sarung tangan steril, Prinsip steril

3 jam Lab Skill

3 Kebersihan diri Memandikan; Bed making; perawatan rambut, kuku & kaki ; Perineal hygiene;

Oral hygiene

3 jam Lab Skill

4 Pemberian obat Pemberian obat oral, topikal, suppositoria, intravena, intradermal, intramuskular, subkutan

3 jam Lab Skill

5 Mobilisasi Memindahkan pasien, Posisi pasien di 3 jam Lab Skill

16

tempat tidur, penggunaan alat bantu gerak

6 Perawatan Luka Perawatan luka standart, hecting 3 jam Lab Skill

7 Plebotomy Pengambilan darah vena, Pemasangan infus

3 jam Lab Skill

8 Terapi insulin Pemeriksaan gula darah, injeksi insulin 3 jam Lab Skill

9 Kardiovaskular Pemasangan EKG, Suara jantung 6 jam Lab Skill

10 Renal Kateterisasi, Perawatan cistostomy, bladder training

6 jam Lab Skill

11 Pernafasan Suara paru, nebulizer, suction, terapi

oksigen 6 jam Lab Skill

12 Kehamilan Antenatal Care. Intranatal Care,

Postpartum Care 6 jam Lab Skill

13 Tumbuh Kembang DDST 2 jam Lab Skill

5.3 Kurikulum dan seluruh kelengkapannya harus ditinjau ulang dalam kurun waktu tertentu oleh Jurusan/Program Studi

bersama pihak-pihak terkait (relevansi sosial dan relevansi epistemologis) untuk menyesuaikannya dengan perkembangan Ipteks dan kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders).

5.3.1 Pelaksanaan peninjauan kurikulum selama 5 tahun terakhir.

Tabel 5.5 Peninjauan kurikulum (buat tabel terpisah untuk masing-masing program studi).

No. No. MK

Nama MK MK Baru/

Lama/Hapus

Perubahan pada Alasan

Peninjauan

Atas usulan/ masukan

dari

Berlaku mulai

Sem./Th. Silabus/SAP Buku Ajar

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 DBP 4101

FN 1 MK lama

- v

Content lama

kurang untuk mencapai

kompetensi

Tim blok Sem. 1/ 2010

2 DBP

4104

Religion MK lama Jumlah SKS -

Surat edaran

rektorat

- Sem 1/2011

3 National ideology &

civic

MK lama Jumlah SKS

Surat edaran

rektorat

Sem 1/2011

4 Indonesian MK lama

Jumlah SKS Surat edaran

rektorat Sem 1/2011

17

5

Nursing relationship Communication in nursing

Perubahan nama mata kuliah

Nama MK lama tidak

mencerminkan isi

Tim kurikulum Sem 2/2011

5.3.2 Jelaskan upaya jurusan untuk menyesuaikan kurikulum dengan perkembangan Ipteks dan kebutuhan pemangku kepentingan.

Pada Tahun Akademik 2001/2002 kurilkulum yang digunanakan adalah integrasi antara kurikulum nasional (kurikulum inti

pendidikan sarjana keperawatan tahun 1998) dengan kurikulum Australia ditambah muatan lokal dengan tahap akademik 146

sks dan tahap profesi 25 sks

Sejak Agustus 2008 Jurusan Keperawatan telah menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk menyesuaikan dengan

perkembangan ipteks dan memenuhi kebutuhan stake holders. Upaya tersebut dilakukan melalui inovasi dalam penyusunan

kurikulum berbasis kompetensi dan implementasinya berupa perbaikan strategi pembelajaran dan proses belajar-mengajar

dengan metode pendekatan PBL. Pelaksanaan KBK direncanakan mulai tahun akademik 2008/2009.

5.4 Persyaratan dalam mengikuti pendidikan magister dan doktor serta persyaratan kelulusannya.

5.4.1 Uraikan persyaratan yang harus dipenuhi mahasiswa selama mengikuti pendidikan, proses pelaksanaan dan persyaratan kelulusannya. PS Keperawatan hanya menyelenggarakan pendidikan hanya S1 Keperawatan saja dan belum menyelenggarkan pendidikan magister

dan doktor.

5.4.2 Jelaskan persyaratan penguasaan bahasa Inggris. Untuk bahasa Inggris standarnya adalah TOEFL.

Untuk bahas Inggris mahasiswa sebelum lulus dipersyarati TOEFL > 450

18

5.4.3 Jelaskan persyaratan perkuliahan dan ujian mata kuliah yang isinya berupa perkembangan ilmu mutakhir dalam bidangnya. Berikan

pula penjelasan tentang pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.

PS Keperawatan hanya menyelenggarakan pendidikan hanya S1 Keperawatan saja dan belum menyelenggarkan pendidikan magister

dan doktor

5.4.4 Jelaskan ujian kualifikasi program doktor: cara/bentuk ujian dan mutu soal ujian.

PS Keperawatan hanya menyelenggarakan pendidikan hanya S1 Keperawatan saja dan belum menyelenggarkan pendidikan magister dan doktor.

5.4.5 Jelaskan cara penyajian dan penilaian rencana penelitian.


5.4.6 Jelaskan peraturan tentang kewajiban penyajian hasil penelitian dalam seminar (internasional, nasional, wilayah, lokal PT) serta pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.


dan doktor.

5.4.7 Jelaskan peraturan tentang publikasi hasil penelitian.


5.4.8 Jelaskan peraturan tentang penilaian kelayakan disertasi.


19

5.4.9 Jelaskan sistem penjaminan mutu tesis, pelaksanaan serta kendala yang dihadapi.


5.4.10 Jelaskan peraturan tentang keanggotaan tim penguji dalam ujian akhir studi, pelaksanaan serta kendala yang dihadapi.


dan doktor.

5.5 Sistem pembimbingan penelitian dan penulisan hasil penelitian. 5.5.1 Uraikan ketersediaan panduan, sosialisasi, dan pelaksanaan pembimbingan penelitian dan penulisan hasil penelitian.

Pada awal semester 7 tim Tugas Akhir (TA) masuk kelas dam memberikan penjelasan tetang mekanisme pengajuan judul, setelah judul disetujui kemudian Mahasiswa diberikan Dosen pembimbing sesui dengan kelompok keilmuan pembimbing. Pelaksanaan

proses bimbingan berdasarkan hasil kesepakatan antara dosen pembimbing dan mahasiswa yang dilaksanakan pada hari kerja. Mahasiswa dalam penulisan tugas akhir menggunakan buku pedoman penulisan tugas akhir yang sudah dibuat oleh Fakultas mulai dari bab satu sampai bab terakhir. Selama proses bimbingan mahasiwa membawa lembar proses bimbingan yang ditandatangani

pembimbing setiap konsultasi.

20

No Nama Dosen Pembimbing TA Jumlah Mahasiswa

Bimbingan

Rata-rata Banyaknya

Pertemuan/mhs/semester

(1) (2) (3) (4)

1 Ahsan, S.Kp., M.Kes. 4 8

2 Ns. Dian Susmarini, S.Kep., M.N. 6 8 3 Ns. Kumboyono, S.Kep., M.Kep., Sp. Kom. 5 8 4 Titin Andri Wihastuti, SKp., M.Kes. 7 8 5 Yulian Wiji Utami, s.Kp., M.Kes. 6 8 6 Kuswantoro Rusca Putra, S.Kp., M.Kep. 4 8 8 Ns. Dina Dewi Sartika LI, S,Kep., M.Kep. 5 8 10 Ns. Heni Dwi Windarwati, S.kep., M.Kep., Sp. Jiwa 3 8 11 Ns. Heri Kristatnto, S.kep., M.Kep. 2 8 13 Ns. Laily Yuliatun, S.Kep., M.Kep. 6 8 16 Ns. Retno Lestari, S.Kep., M.Nurs 4 8 18 Ns. Septi Dwi Rahmawati, S.Kep., M.Ng 5 8 19 Ns. Setyoadi, S.Kep., M.Kep. 6 8 20 Ns. Suryanto, S.kep., M.Nurs 1 8 21 Ns. Fransiska IV, S.Kep., MN 2 8

23 Ns. M. Fathoni, MNS 2 8 24 Dr. Siswanto, MSc 1 8 25 Dr. Sri Andarini, M.Kes 1 8 25 Dr. Nanik Setyowati, M.Kes 1 8 27 DR. Sri Winarsih 1 8 28 DR. Nurdiana 1 8

29 29 Dr. Arif Alamsyah, MMAR 2 8 30 Dr. Wening Prastowo, Sp. F 2 8 31 Dr. Achdiat Agoes, Sp. S 7 8 32 Dr. Arlik Rio J, M.Kes. 1 8 33 Dr. Retty S, MS 1 8 34 Tri Yudhani DR, Rer. Nat, Ph.D 2 8 35 Prof. dr. Soemarmo 1 8 36 Drg. Poerwani, MPd 1 8 37 Dr. Chusnul Chuluq, MS 2 8 38 Dr. Hepi H, Sp.Kj 2 8 39 Dr. Sri Fuad, Sp.Kj 1 8 40 Dr. Bachtiar Budianto, Sp.B 1 8 41 DR. dr. Siti Candra Sp.OG 1 8 42 Dr. Soebandi, M.Kes 1 8 43 Asmika Majri, S.Psi, M.Kes 1 8 44 Dr. Viera Wardani, M.Kes 1 8

21

Tuliskan nama dosen pembimbing dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya dengan mengikuti format tabel berikut:

Tabel 5.6 Daftar pembimbingan penelitian dan penulisan hasil penelitian (buat tabel terpisah untuk masing-masing program

studi).

5.5.3 Tuliskan nama dosen pembimbing penelitian tesis dan disertasi serta jumlah mahasiswa yang dibimbingnya pada TS dengan mengikuti

format tabel berikut:

Tabel 5.7 Daftar pembimbingan penelitian tesis dan disertasi (buat tabel terpisah untuk masing-masing program studi).

No Nama Dosen Pembimbing Pendidikan Tertinggi

Jabatan Akademik Dosen

Banyaknya Mahasiswa yang Dibimbing dan Status Pembimbing

Ketua Anggota

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

5.5.4 Uraikan secara ringkas rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan selama penyelesaian skripsi

Pertemuan bimbingan rata-rata 1 kali per minggu dengan waktu yang telah disepakati antara pembimbing dan mahasiswa.

Total

22

5.5.5 Jelaskan kelayakan dosen dalam proses pembimbingan

Pembimbing pertama rata-rata sudah memiliki kuaifikasi yang dipersyaratkan, tetapi untuk pembimbing dua masih ada yang belum memenuhi kualifikasi, hal ini dikarenakan masih kurangnya jumlah dosen dan juga sebagai proses belajar bagi dosen baru untuk

melakukan bimbingan tugas akhir

i. Rata-rata lama penyelesaian tugas akhir/tesis pada tiga tahun terakhir : 6 bulan. (Menurut kurikulum tugas akhir direncanakan 1 semester)

5.6 Pelaksanaan proses pembelajaran.

5.6.1 Jelaskan mekanisme untuk memonitor, mengkaji, dan memperbaiki setiap semester tentang: (a) kehadiran mahasiswa; (b) kehadiran

dosen; (c) materi kuliah.

a. Monitoring kehadiran mahasiswa

Kehadiran Proses belajar diawali dengan cara lembar kehadiran mahasiswa diambil kebagian akademik setiap akan memulai

perkuliahan dan setelah perkuliahan dikumpulkan kembali ke bagian akademik untuk direkap kahadiran mahasiswa, sehingga mekanisme monitoring dilakukan setiap hari oleh bagian administrasi akademik. Pada tengah semester akan dilakukan

teguran pada mahasiswa yang akan melewati batas toleransi yaitu 80% kehadiran, dan pada akhir semester akan dilakukan rekap ulang ulang untuk mengetahui mahasiswa yang absensinya lebih dari 20% tidak diperbolehkan untuk mengikuti ujian akhir semester

b. Monitoring kehadiran Dosen

Kehadiran dosen dimonitor dari lembar kehadiran dosen yang harus ditandatangani oleh dosen yang bersangkutan setelah memberikan materi kuliah. Jika dosen berhalangan hadir saat memberikan kuliah sesuia dengan jadwal, maka dosen yang bersangkutan wajib melaporkan kepada PJMK dan selanjutnya PJMK akan mencarikan dosen pengganti.

c. Monitoring materi kuliah

Upaya memonitor, mengkaji dan memperbaiki materi kuliah sudah dilaksanakan secara berkala setiap akhir semester melalui

masukan dari fasilatator dan mahasiswa. Hasil evaluasi dikumpulkan kepada PJMK untuk diserahkan kepada Koordinator Bidang Kurikulum untuk ditindak lanjuti.

23

5.6.2 Jelaskan mekanisme penyusunan materi perkuliahan.

Penyusunan materi perkuliahan diperoleh berdasarkan hasil Lokakarya penyusuanan Kurikulum. Lokakarya ini dihadiri oleh seluruh

dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan. Selanjutnya disusun materi perkuliahan dan metode pembelajaran untuk setiap mata kuliah. Program Studi Ilmu keperawatan sudah membentuk Tim Kurikulum yang mempunyai tugas merancang dan mengkaji

ulang kurikulum. Setiap Awal semester, kelompok dosen bidang peminatan akan melakukan rapat untuk mengkaji ulang materi perkuliahan yang diberikan pada mata kuliah dari bidang peminatan tersebut. Hasil dari masukan rapat kelompok dosen peminatan akan diberikan pada Tim Kurikulum untuk ditindak lanjutkan bersamaan dengan koordinator Akademik pada dosen Penanggung

jawab Mata Kuliah. Mekanisme pengkajian ulang akan dilakukan setiap akhir dan awal semester.

5.6.3 Jelaskan bagaimana mutu soal ujian, dengan melampirkan contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata kuliah keahlian berikut silabusnya.

Soal ujian dikumpulkan dari dosen pengampu. Setelah diujikan, setiap soal dilakukan item analisis melalui komputerisasi oleh

Dosen/Tim Pengampu. soal yang memenuhi kriteria “baik” dimasukkan dalam Bank Soal dan yang tidak memenuhi tidak digunakan lagi atau diperbaiki/revisi untuk diujikan pada tahun-tahun berikutnya.

5.7 Sistem Pembimbingan Akademik (PA): banyaknya mahasiswa per dosen PA, pelaksanaan kegiatan, rata-rata pertemuan per semester, efektivitas kegiatan perwalian.

5.7.1 Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen Pembimbing Akademik (PA) per semester.

Tabel 5.8 Daftar dosen PA dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya (buat tabel terpisah untuk masing-masing program studi).

No Nama Dosen Pembimbing Jumlah Mahasiswa

(1) (2) (3)

DR. SUBANDI, DAHK, M.KES PA(K) 25

NS.AHMAD HASYIM WIBISONO,S.KEP 25

YULIAN WIJI U., S.KP, M.KES 25

NS.ENDAH PANCA LYDIA FATMA,S.KEP 25

NS.RIDHOYANTI HIDAYAH,S.KEP 25

NS. RETNO LESTARI S.KEP, MN 25

NS. SETYOADI,S.KEP,M.KEP 27

24

NS. TINA HANDAYANI, S.KEP 25

NS. DIAN SUSMARINI, S.KEP, MN 25

ALFRINA HANY, S.KP, MN 25

NS. HERI KRISTANTO, S.KEP., M.KEP. 25

KUSWANTORO RUSCA PUTRA, SKP., M.KEP 25

NS.MULADEFI CHOIRIYAH.S.KEP 25

NS. LAILY YULIATUN, S.KEP, M.KEP 25

NS.KUMBOYONO,S.KP,M.KEP,SP.KOM 31

NS. DINA DEWI SARTIKA L.I., S.KEP., M.KEP. 32

NS. IKHDA ULYA,S.KEP 25

NS. MIFETIKA LUKITASARI,S.KEP 25

NS. SEPTI DEWI R,S.KEP,MN 25

NS. FATHONI,S.KEP,MNS 25

NS. FRANSISKA IMAVIKE,S.KEP,MN 28

NS.HENI DWI WINDARWATI,S.KEP,M.KEP,SP.JIWA 25

Rata-rata 25

5.7.2 Jelaskan pelaksanaan pembimbingan akademik: ketersediaan panduan, sosialisasi dan pelaksanaannya.

Penetapan dosen Penasehat akademik berdasarkan Surat Tugas dan dilakukan seluruhnya oleh Dosen. Proses pembimbingan akademik sudah diatur pada Manual Prosedur pembimbingan Akademik. Sosialisasi tentang mekanisme proses pembimbingan dilakukan baik melalui sosialisasi langsung pada mahasiswa, penempelan pengumuman di kelas, surat pada dosen PA maupun

melalui laman atau website Pemantauan pembimbingan akademik akan dilakukan melalui buku kendali akademik dan kartu kendali konsultasi akademik. Pada akhir semester diharapkan dosen PA membuat laporan tertulis pada ketua Program Studi untuk mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam prosses belajar (mahasiswa kritis masuk kategori evaluasi)

5.7.3 Berapakah jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan per mahasiswa per semester (PP).

PP = 2 Data tersebut diperoleh berdasarkan informasi frekuensi konsultasi dari kartu konsultasi mahasiswa yang dikumpulkan setiap akhir

semester pada Koordinator Pembimbing Akademik

25

5.7.4 Jelaskan bagaimana efektifitas kegiatan perwalian.

Efektifitas perwalian dievaluasi melalui pelaporan yang dibuat oleh masing-masing pembimbing akademik atas temuan masalah pada mahasiswa bimbingan akademiknya. Kegiatan perwalian dilakukan melalui proses pembimbingan dan pemberian solusi terhadap

masalah yang dihadapi oleh mahasiswa yang berhubungan atau berdampak pada proses belajar mengajar.

5.8 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran.

5.8.1 Jelaskan bagaimana pelaksanaan monitoring dan evaluasi proses penyusunan usulan penelitian dan pelaksanaan penelitian.

Fakultas Kedokteran sudah membentuk Tim Pengelola Tugas Akhir Fakultas yang terdiri dari Koordinator Tugas AKhir dari

Jurusan/Program Studi. Setiap Jurusan/Program Studi terdapat dua orang perwakilan dosen yang akan melakukan monitoring dan evaluasi penulisan Tugas Akhir yang tertuang dalam Manual Prosedur Monitoring dan Evaluasi Penulisan Tugas Akhir. Mekanisme

Monitoring dan Evaluasi diharapkan dapat mendeteksi semua kemungkinan ketidaksesuaian dengan topik penelitian PS Ilmu Keperawatan, duplikasi topik, maupun proses pembimbingan yang tidak berjalan dengan baik. Pelaksaan MONEV proses penyusunan usulan dan pelaksanaan penelitian antara lain

a. Pengkajian terhadap usulan topik penelitian dengan ruang lingkup penelitian di PS Ilmu Keperawatan dan memastikan tidak ada duplikasi topik oleh Koordinator Tugas Akhir PS sebelum pemberian calon dosen pembimbing

b. Adanya kartu kendali konsultasi atau pembimbingan Tugas Akhir oleh Dosen Pembimbing c. Penyebaran Kuesioner Evaluasi Tugas Akhir pada mahasiswa sebelum Yudisium

5.8.2 Jelaskan bagaimana pelaksanaan monitoring dan evaluasi proses penulisan skripsi, tesis dan disertasi.

Monev juga dilakukan pada proses penulisan Tugas Akhir/Skripsi antara lain memastikan format tugas akhir sesuai dengan format pedoman penulisan tugas akhir oleh dosen pembimbing, setiap akhir semester koordinator TA akan melakukan evaluasi lama

penulisan TA dan akan memanggil mahasiswa yang mengalami ketertundaan penyelesaian tugas akhir

5.8.3 Jelaskan bagaimana pelaksanaan monitoring dan evaluasi kelayakan dosen dalam proses pembimbingan penelitian skripsi, tesis dan disertasi.

Pelaksanaan monev kelayakan dosen dalam proses pembimbingan Tugas Akhir sudah tertuang dalam Manual Prosedur MONEV TA.

26

Setiap tahun koordinator TA Jurusan Ilmu Keperawatan memberikan laporan pada Ketua PS tentang pelaksanaan Tugas Akhir diantaranya jumlah pembimbingan TA dan kualifikasi dari dosen pembimbing baik pembimbing utama (I) maupun pendamping (II).

Mekanisme MONEV untuk memastikan dosen pembimbing sudah melaksanakan tugas pembimbingan dapat dilihat dari hasil penyebaran kuesioner TA pada mahasiswa yang telah melakukan ujian TA yang diberikan sebelum mahasiswa di Yudisium dan kartu

atau form konsultasi pembimbingan TA

5.8.4 Jelaskan bagaimana pelaksanaan monitoring dan evaluasi ujian akhir studi.

Prosedur pelaksanaan evaluasi tugas akhir sudah dijelaskan dalam Manual Prosedur Tugas Akhir, setiap ujian disertai dengan Berita acara Ujian yang akan dilaporkan pada Tim TA Fakultas. Ketentuan dari kehadiran tim Penguji dijelaskan dalam Manual Prosedur.

Setiap ujian akhir TA wajib dihadiri oleh ketua penguji dan minimal salah satu anggota penguji. Ketua penguji adalah dosen yang memenuhi persyaratan sebagai penguji dan ditunjuk oleh koordinator TA sebagai penguji. Sementara anggota penguji terdiri dari

dosen pembimbing Tugas Akhir.

5.8.5 Jelaskan bagaimana pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan ujian kualifikasi: (1) mutu SOP monev, (2) komisi/lembaga monev, dan

(3) kemampuan monev mendeteksi penyimpangan dalam ujian kualifikasi doktor.

Program Studi Ilmu Keperawatan belum menyelenggarakan program S2 dan S3

5.9 Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir.

5.9.1 Jelaskan upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: (a) materi; (b)

metode pembelajaran; (c) penggunaan teknologi pembelajaran; (d) cara-cara evaluasi.

Pada Tahun Akademik 2001/2002 sampai dengan 2007/2008 kurilkulum yang digunanakan adalah integrasi antara kurikulum

nasional (kurikulum inti pendidikan sarjana keperawatan tahun 1998) dengan kurikulum Australia ditambah muatan lokal dengan

27

tahap akademik 146 sks dan tahap profesi 25 sks dengan menggunakan sistem TCL (Teacher Learning Centre).

Sejak Agustus 2008 Jurusan Keperawatan telah menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk menyesuaikan dengan

perkembangan ipteks dan memenuhi kebutuhan stake holders. Upaya tersebut dilakukan melalui inovasi dalam penyusunan

kurikulum berbasis kompetensi dan implementasinya berupa perbaikan strategi pembelajaran dan proses belajar-mengajar

dengan metode pendekatan PBL. Pelaksanaan KBK di Jurusan keperawatan dilaksananakan mulai tahun akademik 2008/2009.

(a) Materi pembelajaran sebelumnya menggunakan pendekatan departemental kemudian diganti dengan menggunakan

Kurikulum berbasis Kompetensi melalui pendekatan sistem tubuh manusia.

(b) Metode yang dulu menggunakan klasikal TCL (Teacher Learning Centre) dengan kelas yang berjumlah besar kemudian diganti

dengan Student centre learning (SCL) dengan kelas berjumlah kecil/kelompok diskusi berjumlah 10-16 Mahasiswa,

menggunakan PBL (Problem Base Learning) sebagai metode pembelajarannya.

(c) Sekarang menggunakan teknologi Audio Visual (AV), Internet acces/WIFI, LCD Projector,Computer, Flip chart/lembar balik,

Meja melingkar beserta kursinya untuk 10-16 Mahasiswa dengan kelompok kecil dan setiap mahasiswa menggunakan laptop

dengan fasilitas ruang ber AC.

(d) Evaluasi digunakan dengan cara dosen memberikan umpan balik/feed back berupa penilaian kepada setiapa mahasiswa dlam

proses pembelajarn dalam satu kelompok dan mahasiswa juga memberikan umpan balik/feed back dengan memberikan

penilaian kepada dosen terhadap ketepatan waktu kedatangan, cara memfasilitasi dan materi yang didiskusikan yang

merupakan evaluasi proses dan evaluasi akhir diadakan ujian setiap akhir blok PBL dan setiap tahunnya ada progress report

untuk PB, angket dan sarasehan antara dosen, karyawan dan mahasiswa minimal setiap semester.

5.9.2 Jelaskan bagaimana keberadaan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan lulusan program doktor dalam beradaptasi dengan perubahan/perkembangan atau kemampuan melakukan beragam pekerjaan (versatility), berupa kuliah, seminar, pelatihan, workshop

dll.

Saat ini PS Keperawatan belum ada lulusan doktor untuk dosen PS Keperawatan baru menjalani studi S3/doktoral di FIK (Fakultas Ilmu Keperawatan ) di UI Jakarta

28

5.10 Upaya peningkatan suasana akademik: Kebijakan tentang suasana akademik, Ketersediaan dan jenis prasarana,

sarana dan dana, Program dan kegiatan akademik untuk menciptakan suasana akademik, Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, serta pengembangan perilaku kecendekiawanan.

5.10.1 Uraikan kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, kemitraan dosen-mahasiswa). Siapkan dokumen terkait.

Otonomi keilmuwan : PS Keperawatan memberikan kebebasan secara akademik dalam otonomi keilmuwan keperawatan dibidangnya Kebebasan akademik : PS Keperawatan memberikan kebebasan akademik bagi dosen dan mahasiswa dalam menjalankan tugas dan

kewajibannya mewujudkan tri dhama perguruan tinggi. Kebebsan mimbar akademik : Adanya kebebasan mimbar akademik bagi para dosen dan mahasiswa di PS Keperawatan Kemitraan dosen-mahasiswa : adanya kemitraan dosen dalam melaksanan tugas baik secara akademik maupun extra kurikuler untuk

mewujudkan tugas tri dharma perguruan tinggi. Mahasiswa sebagai stake holder juga dilibatkan dalam penyusunan kurikulum dan sarasehan.

5.10.2 Jelaskan ketersediaan dan kelengkapan jenis prasarana (laboratorium, ruang kerja mahasiswa, ruang seminar, perpustakaan, common room, prasarana olah raga dan seni, ibadah dll.), sarana (koleksi jurnal ilmiah dan buku, akses internet, fasilitas komputer, fasilitas lab., sarana olah raga dan seni dll.) dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.

Laboratorium lengkap untuk PS Keperawatan dari : Lab Computer, Lab Bahasa, Lab Anatomi, Lab Faal, Lab Mikro dan Paraistologi, Lab Skill untuk praktikum keperawatan.

Terdapat ruang kerja mahasiswa yang memadai dengan jaringan wifi/hot spot internet baik di indoor maupun outdoor (gazebo, GPP, Griya Mahasiswa, Graha Medika,Biomedik dan ruang kelas) Terdapat ruang seminar yang memadai di PS Keperawatan (Ruang kelas, Gedung biomedik lantai 2, Graha Medika)

Ruangan perpustakaan : Perpustakaan pusat UB, Perpustakaan RS dr.Saiful Anwar, Perpustakaan di Pemkot Kota Malang dan Ruang baca di PS Keperawatan.

Terdapat ruang common room yang bersih dan terjaga rapi Terdapat sarana dan prasarana olah raga : Lapangan bulu tangkis, Lapangan Voli , Lapangan Basket sharing dari Fakultas dan Fasilitas olahraga lengkap di tingkat Unversitas

Terdapat sarana dan prasarana seni untuk band, tari dan paduan suara di UKM Universitas Terdapat dana yang memadai dari jurusan, dan PS Keperawatan untuk maintenance sarana dan prasarana

29

5.10.3 Uraikan program dan kegiatan akademik untuk menciptakan suasana akademik (seminar, simposium, lokakarya, bedah buku,

penelitian bersama dll).

Terdapat seminar, simposium, lokakarya, bedah buku regional dan nasional yang diselenggarakan oleh para dosen dan mahasiswa di

PS Keperawatan Penelitian bersama baik di tingkat regional dan nasional

5.10.4 Jelaskan interaksi akademik berupa program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang dilaksanakan baik di dalam

maupun di luar kelas, untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan temu dosen-mahasiswa-alumni).

Seminar dilaksanakan baik atas prakrasa baik dosen dan mahasiswa, setiap 1 semster ada acara simposium, lokakarya, bedah buku yang melibatkan mahasiswa dan dosen.

Ada beberapa dosen yang melibatkan mahasiswa untuk penelitian bersama. Pengenalan mahasiswa baru diberikan sebelum memasuki kegiatan perkuliahan dan untuk progaram B ada program matrikulasi Ada acara temu dosen-mahasiswa –alumni dilaksanakan seriap tahun terakhir dilaksanakan pada pada tahun 2009

5.10.5 Jelaskan upaya PS untuk mengembangkan perilaku kecendekiawanan dalam hal kepedulian terhadap lingkungan dan kemampuan

untuk memberikan tanggapan dan solusinya.

Pengiriman relawan baik dari dosen dan mahasiswa ke pelbagai bencana di tanah air

- Gempa Yogya 2006

- Gempa Situbondo 2007 - Gunung Kelud 2007

- Gunung Merapi 2010 - Pengambdian masyarakat dengan melakukan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan sampah untuk dijadikan kompos - Pembinaan anak jalanan

- Program pembinaan UKS

30

Daftar Lampiran

A. LAMPIRAN YANG HARUS DIKIRIM BERSAMA BORANG

No. Nomor Butir Keterangan

1 - Fotokopi SK pendirian PS

2 - Fotokopi SK izin operasional PS

3 4.3.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS.

4 4.3.2 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS.

5 4.4.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tidak tetap.

6 5.3.2 Contoh soal ujian dalam satu tahun terakhir untuk lima mata kuliah keahlian berikut silabusnya.

7 7.1.4 Surat paten HaKI atau keterangan sejenis.

B. LAMPIRAN YANG HARUS DISEDIAKAN JURUSAN PADA SAAT VISITASI


1 2.1 Dokumen tentang aturan etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan

sanksi, serta pedoman dan prosedur pelayanan.

2 2.4 Dokumen tentang jaminan mutu.

3 2.5 Dokumen (kuesioner dan hasil) kajian proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni,

dan pengguna lulusan.

4 3.1.1 Daftar lulusan dalam lima tahun terakhir (termasuk IPK)

5 3.2 Dokumen pendukung pelayanan kepada mahasiswa.

6 3.3.1 Dokumen (kuesioner dan hasil) kinerja lulusan oleh pihak pengguna.

7 3.4 Laporan kegiatan himpunan alumni.

8 4.1 Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi dan pemberhentian

dosen dan tenaga kependidikan.

9 4.2.1 Pedoman tertulis tentang monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik dosen dan tenaga

kependidikan.

10 4.2.2 Bukti tentang kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat

31


11 4.5.3 Bukti kegiatan dosen tetap dalam seminar ilmiah/ lokakarya/ penataran/ workshop/ pagelaran/pameran/peragaan.

12 4.5.4 Bukti pencapaian prestasi/reputasi dosen.

13 4.5.5 Fotocopi bukti keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi keilmuan/profesi.

14 4.6.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat tenaga kependidikan.

15 5.1.2.2 Silabus dan SAP tiap mata kuliah.

16 5.1.4 Modul praktikum/praktek untuk setiap kegiatan praktikum/praktek.

17 5.2 Dokumen pendukung kegiatan peninjauan kurikulum.

18 5.3.1 Dokumen pendukung monitoring perkuliahan.

19 5.5.1 Panduan pembimbingan tugas akhir.

20 5.5.2 Dokumen pendukung untuk memperoleh data rata-rata lama studi mahasiswa.

21 6.1 Notulen rapat/ bukti keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran dan pengelolaan dana.

22 6.2.2 Kontrak penelitian.

23 6.4.1 Daftar pustaka yang relevan dengan PS, yang dipilah berdasarkan kategorinya.

24 6.5.1 Daftar software yang berlisensi, petunjuk pemanfaatan SIM.

25 7.1.1 Hasil penelitian (rekapitulasi judul dan dokumen laporan penelitian) yang jumlah judulnya ada dalam borang.

26 7.1.2 Daftar nama mahasiswa, dosen dan judul tugas akhir yang dilibatkan dalam penelitian dosen.

27 7.2.1 Hasil pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (rekapitulasi judul dan dokumen laporan PkM) yang jumlah

judulnya ada dalam borang.

28 7.3.1 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi dalam negeri

29 7.3.2 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi luar negeri

borang kinerja jurusan keperawatan program studi s1 ...v1.fk.ub.ac.id/id/spma/ujmpsik/borang kinerja...

Documents