Bab 1

Hanya ada satu TUHAN : Bapa, Anak dan Roh Kudus, satu kesatuan dari tiga pribadi-abadi. ALLAH yang abadi,

mahakuasa, mahatahu di atas segala-galanya, dan mahahadir. Ia tidak mengenal batas dan diluar kemampuan pemahaman manusia, namun dapat dikenal karena pernyataan diri-Nya

sendiri. Ia layak disembah untuk selama-lamanya, dipuja dan dilayani oleh seluruh makhluk ciptaan

Telah banyak teori yang menjelaskan ihwal Allah, banyak pula sanggahan dan pertentangan tentang Dia, hal ini menunjukkan bahwa akal budi manusia tidak mampu menembus yang Ilahi.

Kalau bergantung kepada akal budi manusia saja untuk menyelidiki mengenai Tuhan sama saja dengan menggunakan sebuah kaca pembesar untuk mempelajari ilmu perbintangan.

A. CIPTAAN

▪ Matahari

▪ Pohon

▪ Binatang

B. PATUNG

DIA tidak kelihatan (karena dosa) namun kita bisa merasakan kehadiranNya

Sama seperti

▪ Angin

▪ Listrik

▪ Pikiran

…

A. Mengenal ALLAH tidak dapat menggunakan Logika tetapi menggunakan Iman

1. Mengenalnya tidak seperti belajar ilmu pengetahuan biasa

2. Kita tidak bisa memperlakukan-Nya seperti objek analisis dan objek ukuran

3. Tidak perlu sekolah tinggi untuk mengenal-Nya

B. Kalau kita ingin memperoleh pengetahuan mengenai Dia, kita harus tunduk kepada otoritas penyataan diri-Nya, Alkitab.

C. Harus ada keterbukaan terhadap Roh Kudus dan kemauan untuk melakukan kehendak Allah

Yoh. 17:3

“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan

mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”.

1. Alam atau Kehidupan sehari-hari

Mzm. 19:2“Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya”

2. Alkitab

Alkitab tidak mencoba membuktikan adanya Allah; tetapi menganggapnya memang ada. Di bawah ini diberikan hal-hal pernyataan adanya Allah

▪ Kejadian 1:1 - pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi

▪ Roma 1:18,19 - Allah menyatakan diri-Nya

I. SIFAT DASAR

1. Omnipresence

▪ Maz. 139.7-12 “Kemana saja aku pergi Kamu ada di sana.”

▪ Yunus 2, Allah hadir ketika Yunus dalam perut ikan

2. Omniscience

▪ Maz. 139.2-4 ALLAH tahu apa yang kita inginkan

▪ Maz 147:4 Ia menentukan jumlah & menyebut nama bintang semuanya.

▪ Matius 10:30 Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya.

3. Omnipotent

▪ Mat. 19.26 "Bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin”

▪ Kitab Yohanes : Orang lumpuh disembuhkan; Memberi makan 5000 orang; membangkitkan orang mati Lazarus

4. Immubility

▪ Mal. 3.6 “Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah,”

II. SIFAT PRIBADI ALLAH

1. Mazmur 99:9 – Allah itu suci

2. Keluaran 9:15 – Benar

3. Wahyu 22:12 – Adil

4. Yesaya 55:7 –Berpengasihan

5. Yeremia 31:3 – Baik hati

6. Titus 2:11 – Berkemurahan

7. 1 Yohanes 4:8 – Kasih

Daniel 4:35“Ia berbuat menurut kehendak-Nya.... Dan tidak ada seorang pun yang dapat menolak tangan-Nya”.

Yakobus 4:15 (ATL) Melainkan patutlah kamu berkata, "Insya Allah, kita akan hidup membuat ini atau itu."

I. Perjanjian Lama:

a. Ul. 4:35; kecuali TUHAN yang esa tiadalah yang lain lagi.

b. Ul. 6:4; sesungguhnya Hua, ALLAH kita, Hua itu esa adanya.

c. Yes. 45:5; 5 Bahwa Akulah TUHAN dan tiada lain lagi; kecuali Aku tiadalah yang ilah adanya

II. Perjanjian Baru menekankan juga mengenai keesaan Allah

a. Yoh. 17:3; satu ALLAH yang Esa dan benar

b. 1 Kor. 8:4; kita mengetahui bahwa berhala itu satu pun tidak di dalam dunia ini, dan tiadalah ada ALLAH lain hanya Yang Esa itu.

c. 1 Tim. 2:5 Karena ALLAH itu hanya Satu

Alkitab menyinggung mengenai kemajemukan dalam Ke-Allah-an. Kata “ALLAH” menggunakan kata ganti jamak, misalnya:

1. “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut. Gambar dan rupa Kita” (Kej. 1:26);

2. “Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita”(Kej. .3:22);

3. “Baiklah Kita turun” (Kej. 11:7).

ALLAH itu tiga pribadi namun satu inilah yang disebut dengan Trinitas

1. Satu didalam hubungan yang penuh kasih

2. Satu didalam hubungan pekerjaan

a. BAPA : Sumber

b. ANAK : Mediator / Pengantara

c. ROH KUDUS : Pewujud / pemelihara

3. Anggota Keallahan dengan pribadi yang berbeda melaksanakan tugas-tugas yang jelas dalam upaya menyelamatkan manusia, inilah yang disebut dengan Dewan Musyawarah TUHAN Yeremia 23:18

Qur-an 50 QAF no. 38 : Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antarannya dalam enam masa, dan

Kami tak lelah.

Bab 1