ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOTOR PADA RENTAL MOTOR JAYA MANDIRI

YOGYAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan olah

Rendi Juari 10.11.4188

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2014

ANALYSIS AND DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS ON MOTORCYCLE RENTAL ON THE RENTAL MOTOR JAYA MANDIRI YOGYAKARTA

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOTOR PADA

RENTAL MOTOR JAYA MANDIRI YOGYAKARTA

Rendi Juari Heri Sismoro

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Data management is a very important in a company, due to the better management of the company it will also affect the viability of the company in the business world. If the management of a company is not going well, it will certainly cause harm to the company will even affect the survival of the company. That requires a system that can assist in managing the data. One of the companies that need this system is the Rental Motor Jaya Mandiri Yogyakarta is located at Karangmalang Blof A.17 CT.Depok Selman Yogyakarta.

The system as expected to be petrified workers in serving the motorcycle rental prior written manually on paper, as well as ease the process recap the previous data still use books, as well as reports manually recapitulated. Therefore, the author tries to make the system.

The system is expected to help made according to what is desired the Rental Motor Jaya Mandiri Yogyakarta in order to serve future customers quickly and accurately, and can reduce the risk of error in the process. Keywords : Information System, Rental Motor

1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi saat ini membuat semakin mudahnya kita untuk

melakukan segala sesuatu termasuk dalam rangka menambah ilmu pengetahuan

dan teknologi. Kebutuhan akan informasi juga sangat meningkat seiring

perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat dan menghasilkan

inovasi – inovasi baru yang senantiasa terus berkembang ke arah yang lebih

baik. Untuk menunjang itu semua, komputer sekarang ini sudah menjadi alat

bantu yang bisa dibilang vital, karena selain menjamin keakuratan data komputer

juga dapat menghemat waktu, biaya serta dapat diakses dengan cepat dan

mudah.

Berdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan di Rental Motor Jaya

Mandiri yang terletak di Karangmalang Blog A.17 CT.Depok Sleman Yogyakarta.

Penulis menemukan beberapa hal yang menjadi masalah utama dalam bisnis

Rental Motor ini. Adapun beberapa masalah yang dimaksud adalah sampai saat

ini proses pengolahan data serta proses transaksi pada Rental Motor Jaya

Mandiri masih bersifat manual, yaitu dengan pencatatan langsung pada buku.

Dimana sistem manual masih mengutamakan ketelitian dan pengamatan dengan

tepat atau dapat diartikan pula sistem manual lebih mengedepankan suatu

subyek manusia sebagai tumpuan dalam proses pelaksanaanya. Dengan

demikian apabila manusia sebagai pelaksana mengalami kesalahan dalam satu

titik saja maka akan berakibat buruk, menimbulkan ketidak efektifan dalam

pelaksanaan kerja. Selain itu Kurangnya keamanan dalam proses pemyimpanan

data sehingga mudah terjadi kerusakan data dan memudahkan pihak-pihak yang

tidak berhak untuk mengaksesnya. Serta tidak adanya back up data bila terjadi

kerusakan dan kehilangan data.

Berlatar belakang masalah di atas, maka diperlukan solusi yang dapat

membantu bagi para pelaksana. Dengan ini penulis memberikan gambaran

dengan adanya suatu sistem teknologi berbasis komputer yang diharapkan dapat

memberikan solusi memecahkan masalah, maka dari itu penulis terdorong untuk

mengadakan penelitian dengan judul “ Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penyewaan Motor Pada Rental Motor Jaya Mandiri Yogyakarta”.

1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah merupakan pokok permasalahan yang akan dijadikan

acuan untuk mencari solusi yang tepat atas permasalahan yang ada. Dengan

melihat latar belakang di atas, maka penulis menyimpulkan pokok permasalahan

yang dihadapi adalah:

a. Bagaimana cara membangun sistem informasi penyewaan motor Pada

Rental Motor Jaya Mandiri Yogyakarta untuk mempermudah proses

transaksi dan pengolahan data secara tepat, akurat dan relevan?

1.3 Batasan Masalah Agar dalam penelitian ini tidak menyimpang dari permasalahan-

permasalahan yang ada dan dapat mencapai sasaran yang diharapkan, maka

penyusun membatasi ruang lingkup permasalahan pengolahan data yang

meliputi:

1. Aplikasi ini dibuat berbasis desktop dengan sistem operasi windows dan

tidak terhubung jaringan.

2. Aplikasi ini dibuat hanya untuk proses transaksi penyewaan motor dan

proses pengolahan data.

3. Tidak melakukan analisis secara rinci, hanya sebatas username dan

password.

4. Pembuatan Aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan

Adobe Dreamweaver CS3 dan database MySQL.

5. Input data berupa :

a) Input data motor.

b) Input data pelanggan.

c) Input data petugas

d) Input harga sewa dan waktu

e) Input data tansaksi peminjaman.

6. Pengolahan data berupa :

a. Pengolahan data motor.

b. Pengolahan data pelanggan.

c. Pengolahan data petugas.

d. Pengolahan data harga sewa dan waktu

e. Pengolahan data transaksi peminjaman.

f. Pengolahan data transakasi pengembalian.

7. Laporan yang dihasilkan berupa:

a) Laporan data transaksi peminjaman.

1.4 Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian dan penyusunan

skripsi ini antara lain :

A. Bagi Penulis :

1. Menerapkan ilmu dan teori yang telah didapatkan selama kuliah,

terutama yang berkaitan dengan sistem informasi.

2. Melatih untuk membuat karya nyata yang berguna bagi suatu instansi

tertentu dalam bidang penelitian.

3. Memenuhi persyaratan kelulusan bagi jenjang S1 di Sekolah Tinggi

Manajemen Informatika dan Komputer “AMIKOM” Yogyakarta.

B. Bagi Rental Motor Jaya Mandiri :

1. Dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengembangan sistem baru.

2. Dapat menjadi landasan atau dasar pemikiran untuk mengembangkan

sistem informasi di masa yang akan datang.

1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang ingin diperoleh dalam penelitian dan penyusunan

skripsi ini adalah :

A. Bagi Penulis :

1. Menambah wawasan pengetahuan baru sesuai dengan bidang teknologi

komputer.

2. Membantu untuk membuat data yang nyata sesuai dengan standarisasi

pada Rental Motor Jaya Mandiri.

3. Sebagai tolak ukur sejauh mana ilmu yang didapat di perkuliahan dapat

di terapkan ke dalam lingkungan permasalahan yang sebenarnya.

B. Bagi Rental Motor Jaya Mandiri :

1. Membantu meningkatkan kinerja dalam pengolahan data penyewaan.

2. Memberikan proses kerja dengan lebih cepat.

2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem

Sistem adalah kumpulan atau himpunan dari unsur atau variable-variabel

yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain.1

Menurut Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai

seperangkat elemen yang digabungkan satu degan lainnya untuk suatu tujuan

bersama.2

Sementara MC.Leod (1995), mendefinisikan sistem sebagai sekelompok

elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai

suatu tujuan.3

1 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, 2007, halaman 3 2 Ibid, halaman 3 3 Ibid, halaman 4

2.1.2 Karakterlistik Sistem Untuk memahami dan mengembangkan suatu sistem, makan perlu

membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Berikut adalah

karakterlistik sistem yang dapat membedakan suatu sistem degan sistem yang

lainnya.4

1. Batasan (Boundary) : Penggambaran dari satu elemen atau unsur mana

yang termasuk di dalam sistem dan mana yang di luar sistem.

2. Lingkungan (Environment) : Segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang

menjadikan asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.

3. Masukan (Input) : Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari

lingkungan dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.

4. Keluaran (Output) : Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen,

tampilan layer computer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan

sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.

5. Komponen (Component) : Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem

yang mentransformsikan input menjadi bentuk setangah jadi (output).

Komponen ini bisa merupakan subsitem dari sebuah sistem.

6. Penghubung (Interface) : Tempat dimana komponen atau sistem dan

lingkungan bertemu atau berinteraksi.

7. Penyimpanan (Storage) : Area yang dikuasai dan digunakan untuk

penyimpanan semantara dan tetap dari informasi, energi, bahkan baku, dan

sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga di antara

komponen tersebut bekerja dangan berbagai tingkatan yang ada dan

memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama.5

2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang

berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini

atau mendatang (Davis, 1995).6

Mc leod (1995) mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah

diproses, atau data yang memiliki arti.7

4 Ibid, halaman 5 5 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, 2007, halaman (5-6) 6 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, 2007, halaman 9 7 Ibid, halaman 9

Dari pengertian-pengertian di atas penulis mengambil kesimpulan bahwa

informasi adalah data yang sudah diolah sedemikian rupa sehingga mempunyai

nilai manfaat bagi pengguna atau user dan digunakan sebagai informasi serta

membantu didalam pemngambilan keputusan.

2.2.2 Kualitas Informasi Informasi yang berkualitas memiliki 3 kriteria, yaitu :8

1. Akurat (Accurate), Informasi harus babas dari kesalahan, tidak bias atau pun

menyesatkan. Akurat juga berarti bahwa informasi itu harus dapat dengan

jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat pada Waktunya (Timeliness), Informasi yang datang pada penerima

tidak boleh terlambat. Didalam pengambilang keputusan, informasi yang

sudah usang tidak lagi bernilai. Bila informsi datang terlambat sehingga

pengambilan keputusan terlambat dilakukan, hal dapat berakibat fatal bagi

perusahaan.

3. Releven (Relevance), informasi yang disampaikan harus mempunyai

keterkaitan dengan masalah yang akan dibahas dengan informasi tersebut.

Informasi harus bermanfaat bagi pemakainya. Di samping karakterlistik,

informasi juga ikut menentukan. Nilai informasi (value of information)

ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya.

Suatu informasai dikatakan bernilai bila mafaatnya lebih besar dibanding

baiaya untuk mendapatkannya.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Laitch dan K. Rosocoe

Bavie sebagai berikut : ” sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu

organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,

mendukung operasi, bersifat menajerial dan kegiatan strategi dari suatu

organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang

duperlukan.” Definisi umum sistem informasi adalah : ”sebuah sistem yang terdiri

atas rangkaian subsistem informasi terhadap pengolahan data untuk

menghasilkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan”.9

8 Kusrini dan Andri Kosino, Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akutansi dengan Visual basic dan Microsoft SQL Server, 2007, halaman 8 9 Kusrini dan Andri Kosino, Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akutansi dengan Visual basic dan Microsoft SQL Server, 2007, halaman (8-9)

2.3.2 Komponen Sistem Informasi Dalam suatu sistem informasi terdapat komponen-komponen sebagai berikut :10

1. Perangkat Keras (Hardware), yaitu mencakup berbagai peranti fisik seperti

komputer dan printer.

2. Perangkat Lunak (Software), yaitu sekumpulan instruksi yang memungkinkan

perangkat keras memproses data.

3. Prosedur, yaitu sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan

pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki.

4. Orang, yaitu semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan

sistem informasi, pemrosesan dan penggunaan keluaran sistem informasi.

5. Babsis Data (Database), yaitu sekumpulan tabel, hubungan dan lain-lain

yang berkaitan dengan penyimpanan data.

6. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data, sistem penghubung yang

memungkinkan sumber (resources) dipakai secara bersama atau diakses

oleh sejumlah pemakai.

2.4 Konsep Dasar Sistem Penyewaan 2.4.1 Pengertian Sewa

Sewa adalah imbalan yang diterima atau diperoleh dengan nama dan

dalam bentuk apapun sehubungan dengan penggunaan harta gerak atau harta

tak gerak, misalnya sewa mobil, sewa kantor, sewa rumah, sewa gedung, dan

sewa lainnya.11

2.4.2 Pengertian Sisitem Informasi Penyewaan Sistem adalah kumpulan atau himpunan dari unsur atau variable-variabel

yang saling terorganisasi, salaing berinteraksi, dan saling bergantung sama lain.

Informasi adalah data yang sudah diolah sedemikian rupa sehingga

mempunyai nilai manfaat bagi pengguna atau user dan digunakan sebagai

informsi serta membantu didalam pemngambilan keputusan.

Sewa adalah imbalan yang diterima atau diperoleh dengan nama dan

dalam bentuk apapun sehubungan dengan penggunaan harta gerak atau harta

tak gerak, misalnya sewa mobil, sewa kantor, sewa rumah, sewa gedung, dan

sewa lainnya.

10 Kusrini dan Andri Kosino, Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akutansi dengan Visual basic dan Microsoft SQL Server, 2007, halaman 9 11 Djoko Muljono, Panduan Brevet Pajak – Pajak Penghasilan, 2010, halaman 30

3. Analisi dan Perancangan 3.1 Analisis PIECES

Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisi dalam hal ini

teori analisis yang digunakan adalah teori PIECES (performance, information,

economy, control, eficiency, dan service).

a. Analisis Kinerja ( Performance )

b. Analisis Informasi ( Informasi )

c. Analisis Ekonomi ( Economy )

d. Analisis Pengendalian ( Control )

e. Analisis Efisiensi ( Eficiency )

f. Analisis Pelayanan ( Service )

3.2 Analisis Kelayakan Sistem Dokumen yang dihasilkan dari tahapan-tahapan sebelumnya

dikumpulkan menjadi suatu proposal pendahuluan proyek. Untuk memastikan

usulan tersebut bisa diteruskan menjadi proyek yang menguntungkan maka

proposal proyek harus dievaluasi kelayakannya dari berbagai segi kelayakan,

diantaranya:

a. Kelayakan teknologi

b. Kelayakan oprasional

c. Kelayakan ekonomi

d. Kelayakan hukum

e. Kelayakan sumber daya

3.3 Analisis Kebutuhan Sistem Tujuan dari fase analisis adalah memahami dengan sebenar-benarnya

kebutuhan dari sistem baru dan pengembangan sebuah sistem yang memadai

kebutuhan tersebut, atau memutuskan bahwa sebenarnya pengembangan

sistem baru tidak dibutuhkan. Kebutuhan sistem bisa diartikan sebagai berikut:

a. Pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh sistem

b. Pernyataan tentang karakteristik yang harus dimiliki sistem

Analisis kebutuhan sistem terdiri dari bebrapa bagian yaitu kebutuhan

fungsional,kebutuhan non-fungsional dan kebutuhan pengguna.

3.4 Perancangan Sistem 3.4.1 Diagram Konteks

Gambar 3.1 Diagram Konteks

3.4.2 DFD (Data Flow Diagram) 3.4.2.1 DFD Level 1

Gambar 3.2 DFD Level 1

3.4.2.2 DFD Level 2 Contoh DFD level 2

Gambar 3.3 DFD level 2 proses 4

3.4.3 Relasi dan Strukutur Tabel

Gambar 3.4 Relasi antartabel

4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Pembuatan Database

Pembuatan database dengan masuk pada localhost/phpmyadmin => create

database

Gambar 4.1 Tampilan create Database

4.2 Manual Program 4.2.1 Tampilan Menu Utama

Contoh tampilan menu utama

Gambar 4.1 Tampilan Menu Admin

4.2.2 Tampilan Login

Gambar 4.2 Tampilan Login

4.2.3 Tampilan Form Contoh tampilan form

Gambar 4.3 Tampilan form Input Motor

4.2.4 Tampilan Transaksi Contoh tampilan transaksi

Gambar 4.4 Tampilan form Transaksi Peminjaman

4.2.5 Tampilan Laporan Contoh tampilan laporan

Gambar 4.5 Tampilan laporan Peminjaman motor

4.2.6 Tampilan Hak Akses Contoh tampilan hak akases

Gambar 4.6 Tampilan hak akses

4.3 Evaluasi 4.3.1 Kelebihan

Kelebihan dari aplikasi yang dibuat ialah :

a. Aplikasi ini memiliki sistem keamanan menggunakan password dan

mampu membagi hak akses (admin dan user).

b. Aplikasi ini dilengkapi dengan perintah cetak laporan.

c. Aplikasi ini dilengkapi fasilitas backup data guna menghindari dari

kehilangan data.

4.3.2 Kekurangan Adapun kekurangan sistem ialah :

a. Aplikasi ini berbasis desktop sehingga tidak dapat diakses secara

multiuser dengan computer yang berbeda.

b. Aplikasi ini belum terdapat fasilitas denda, sehingga petugas harus

menghitung ulang jika terdapat pelanggan yang jatuh tempo.

5. Penutup 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pengamatan, Rental Motor Jaya Manditi Yogyakarta sudah

memiliki beberapa pasilitas, ruang bahkan tenaga kerja, akan tetapi semua itu masih

kurang optimal jika hanya mengandalkan seorang keryawan dengan dilengkapi buku

dan alat tulis. Hali ini dibuktikan pada saat banyak pelanggan yang menunggu lama

bahkan harus mengantri pada saat meminjamkan sepeda motor.

Berdasarkan uraian analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, dengan

adanya aplikasi Rental Motor ini, diharapakan mampu memberikan solusi pada

permasalahan yang terjadi yankni kurang relevan data yang diberikan, waktu yang

dibutuhkan dalam melakukan transaksi, serta keamanan data rental motor.

Beberapa keuntungan dari adanya forum ini, antara lain :

1. Dapat mempermudah pekerjaan karyawan dan pemilik dalam megolah data

yang dimiliki Rental Motor Jaya Mandiri Yogyakarta.

2. Memberi keamanan pada data yang dimiliki Rental Motor Jaya Mandiri

Yogyakarta.

3. Memberi keyamanan pada pelanggan yang akan meminjam sepeda motor.

5.2 Saran Sisitem ini dibangun tidak luput dari kekurangan, untuk membuat sistem yang

lebih baik, berikut adalah saran untuk diperhatikan agar mampu mengembangkan

sistem serupa yang lebih baik.

1. Seiring perkembangan jaman, maka akan semakin kompleks juga

kebutuhannya, untuk itu perlu dilakukan update terhadap fitur-fitur yang

dipakai untuk dapat memperkaya fasilitas yang terdapat pada aplikasi rental

motor.

2. Perlu adanya pengembangan pada bagian jaringan dan server, guna

mengaktisipasi penambahan cabang pada rental motor, supaya data-data

dari cabang yang satu dengan yang lainnya dapat saling terkorelasi dengan

baik.

3. Perlu dilakukan normalisasi lebih lanjut pada tabel motor, agar tidak terjadi

redudasi (penumpukan) pada tabel.

4. Perlu adanya fitur denda, agar proses transaksai lebih akurat dalam

penentuan biaya bagi peminjaman motor yang jatuh tempo.

5. Perlu ditambah jumlah jenis identitas yang ditinggal ketika pelanggan akan

meminjam motor agar keamanan lebih terjamin.

Daftar Pustaka Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta : Andi Offset

Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL secara Otodidak. Jakarta : mediakita

Arief, M.Rudyanto. 2006. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL dengan

Microsoft SQL Server 2000. Yogyakarta: Andi Offset

Enterprise, Jubilee. 2007. Seri Penuntun Visual Dreamweaver CS3. Jakarta : PT Elex

Media Komputindo

Kusrini. 2007. Strategi Prancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Andi Offset

Kusrini. Konio, Andri. 2007. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akutansi

dengan Visual basic dan Microsoft SQL Server. Yogyakarta : Andi Offset

Muljono, Djoko. 2010. Panduan Brevet Pajak – Pajak Penghasilan. Yogyakarta: Andi

Offset

Ramadhan, Arief. 2006. Student Guide Series Pemrograman Web Database dengan

PHP dan MySQL. Jakarta : PT Elex Media Komputindo

Supardi, Yuniar. 2010. Web My Profile dengan Joomla 1.5.x. Jakarta : PT Elex Media

Komputindo