aapplliikkaassii sal ggiiss ppddpp33dd - pt. lexion indonesia · pdf filesebagai atribut suatu...

Prop

osa

l

GG..II..SS –– PP..DD..PP..33..DD GGeeooggrraapphhiicc IInnffoorrmmaattiioonn SSyysstteemm

PPuussaatt DDaattaa PPeerreennccaannaaaann ddaann PPeennggeennddaalliiaann

PPeemmbbaanngguunnaann DDaaeerraahh

GGIISS PPDDPP33DD AApplliikkaassii

PT. Lexion Indonesia Jl. Bendul Merisi Selatan IV No 72 Surabaya Phone. 031- 8431081. Mobile. 0811 340 7175 www.lexion.co.id - Email: [email protected]

http://www.lexion.co.id/

Aplikasi Geographic Information System Hal. 2 Pusat Data Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah

PPrrooppoossaall AApplliikkaassii

GGIISS PPDDPP33DD SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii GGeeooggrraaffiiss

PPuussaatt DDaattaa PPeerreennccaannaaaann ddaann PPeennggeennddaalliiaann

PPeemmbbaanngguunnaann DDaaeerraahh


BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang didukung dan berbasis pada

data. Semakin lengkap dan akurat data yang diperoleh, maka hasil perencanaan akan

semakin baik, ” Garbage In Garbage Out”. Pemimpin yang bijaksana wisdom adalah

pemimpin yang mampu mengambil keputusan atau menggunakan datanya untuk

meningkatkan kesejahteraan dan martabat manusia.

Dalam Permendagri No. 54 Tahun 2010, Pemerintah Daerah diminta membuat

Bank Data atau Pusat Data Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah

(PDP3D) sebagai bahan perencanaan dan pengendalian kegiatan pembangunan.

Begitu besar jenis dan varian data mengakibatkan kita sering mendapatkan

data yang berbeda antar instansi penyedia data, baik dari BPS, Pemerintah Daerah

maupun Media, untuk itu diperlukan sistem yang akan menyimpan semua data

tersebut dan menyajikannya secara transparan dan standar.

Geographic Information System (GlS) adalah aplikasi untuk menyajikan

informasi kewilayahan berbasis peta. GIS merupakan aplikasi yang terbaik dalam

rangka penyajian dan pengolahan informasi, karena GIS tidak hanya menyajikan data

dalam bentuk peta, tapi bisa juga kita tambahkan multimedia, angka dan text

Untuk itu keberadaan Aplikasi GIS PDP3D yang berbasis internet “web based”

menjadi sebuah kebutuhan dan keharusan bagi pemerintah daerah untuk menyajikan

informasi standar perencanaan berbasis peta yang menarik dan menjadi acuan bagi

perencanaan.


1.2. Landasan Hukum

Adapun landasan hukum dari Pedoman Pembuatan Aplikasi GIS PDP3D ini adalah:

1. Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2001 tentang “Pengembangan Telematika di

Indonesia”;

2. Undang-Undang No.25 Tahun 2004, tentang “Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN)”;

3. Undang-Undang No.14 Tahun 2008, tentang “Keterbukaan Informasi Publik

(KIP) ”

4. PP No. 8 Tahun 2008 tentang ”Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah“;

5. Permendagri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

1.3. Maksud dan Tujuan

1.3.1. Maksud

Maksud dari kegiatan ini adalah Pembuatan Aplikasi GIS PDP3D yang berbasis

internet “web based” .

1.3.2. Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan Pembuatan Aplikasi GIS PDP3D antara

lain:

1. Memiliki Bank Data Spasial Pembangunan Daerah

2. Untuk mempermudah mendapatkan informasi yang telah diolah dan tersimpan

sebagai atribut suatu lokasi obyek, atau yang telah terikat dengan lokasi.

3. Dengan menggunakan Peta maka akan lebih mudah bagi para pemerintah dan

masyarakat untuk menganalis data, karena dengan adanya peta maka akan


digambarkan juga posisi penyebaran data pada kondisi sesungguhnya sehingga

dapat diolah menjadi informasi yang dibutuhkan

4. Perancangan GIS PDP3D bermanfaat untuk mengetahui daerah -daerah yang

mempunyai potensi ekonomi untuk dikembangkan baik oleh Pemerintah

Daerah maupun ditawarkan kepada investor

1.4. Keluaran

Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah :

1. Infrastruktur Aplikasi GIS PDP3D

2. Hasil Survey Peta Administrasi Kewilayahan

3. Peta Digital Kewilayahan bertipe shp

4. Software Aplikasi GIS PDP3D

5. Buku Panduan Menjalankan Aplikasi GIS PDP3D

6. Pelatihan Menjalankan Aplikasi GIS PDP3D

1.5. Lingkup Kegiatan

Lingkup kegiatan pekerjaan Penyusunan Aplikasi GIS PDP3D mencakup :

I. Kegiatan Survey Peta Administrasi Kewilayahan

1. Melakukan inventarisasi dan sinkronisasi beberapa data dasar terkait unsur

kewilayahan dan peta administrasi seperti :

- Peta dasar Administrasi skala 1 : 50.00 dari Bakosurtanal

- Peta ruas jalan primer dan sekunder dari Dinas Teknis

- Peta tata guna lahan / tata ruang dari Dinas Teknis

2. Melakukan pemetaan terhadap seluruh kawasan administrasi

menggunakan GPS dengan cara melakukan pencatatan titik-titik koordinat

di tiap titik strategis ketiga peta dasar tersebut diatas sebagai dasarnya.

Hasil pemetaan lapangan yang masih berupa titik-titik koordinat dan

tersebar di banyak GPS tersebut, dikumpulkan jadi satu dan diolah


sedemikian rupa sehingga terbentuklah peta kawasan administrasi yang

berbentuk digital dengan format .shp

3. Melakukan pendataan secara general terhadap kondisi kewilayahan

tersebut.

4. Menyusun dokumen hasil survey tiap kawasan dan dokumen rekapitulasi

seluruh kawasan untuk tiap-tiap kecamatan.

II. Kegiatan Pembuatan Aplikasi GIS PDP3D

1. Melakukan inventarisasi dan sinkronisasi beberapa data dasar terkait unsur

kewilayahan dan peta administrasi Kota Surakarta seperti :

- Peta dasar Administrasi skala 1 : 50.00 dari Bakosurtanal

- Peta ruas jalan primer dan sekunder dari Dinas Teknis

- Peta tata guna lahan / tata ruang dari Dinas Teknis

- Peta hasil Survey Peta Administrasi Kewilayahan terbaru dengan skala 1

: 5.000

- Format laporan yang diminta terkait kebutuhan yang ada

2. Melakukan proses overlay keempat data dasar diatas sehingga akan

membentuk sebuah peta administrasi baru yang telah dilengkapi dengan

batas administrasi kecamatan, data jalan poros primer maupun sekunder

serta layout kawasan strategis. Peta tersebut memiliki format .shp yang

akan digunakan dalam proses penyusunan aplikasi.

3. Melakukan rancang design Aplikasi Sistem Informasi Geografis PDP3D

dengan memperhatikan :

- Kebutuhan akan jenis laporan yang diminta oleh pihak Bappeda yang

merupakan output aplikasi

- Tingkat ketelitian dan kejelasan peta hasil gabungan beberapa data

dasar diatas

- Kondisi infrastruktur baik kondisi hardware maupun jaringan internet

pihak Bappeda saat ini


III. Kegiatan Pengadaan Infrastruktur Aplikasi GIS PDP3D

1. Server

2. Komputer PC Dekstop

3. UPS

4. Jaringan Internet

1.6. Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan pekerjaan Aplikasi GIS PDP3D ini ditetapkan selama 7 (Tujuh)

bulan, dengan rincian:

1. Kegiatan Survey Peta Administrasi Kewilayahan selama 1 (satu) Bulan

2. Kegiatan Pembuatan Aplikasi GIS PDP3D selama 3 (tiga) Bulan

3. Kegiatan Pengadaan Infrastruktur Aplikasi GIS PDP3D 3 (tiga) Bulan


BAB II

APLIKASI GIS PDP3D

2.1. Spesifikasi Platform Sistem Operasi

Aplikasi GIS PDP3D ini dapat dijalankan menggunakan operating system Client

OS Linux di sisi server dan Windows/Linux di sisi klien. Alasan Pemilihan operating

sistem Linux disebabkan Linux mempunyai keunggulan multiuser dibadingkan dengan

sistem operasi lainnya :

a. Open Source : Pemakai tidak dipungut biaya untuk membayar lisensi,

berbeda dengan sistem operasi lainnya dimana setiap

komputer yang menggunakan sistem operasi tersebut

diwajibkan untuk membayar lisensi

b. Linux Aman : Digunakan dalam jaringan dan aplikasi desktop serta

aman dari virus apapun

c. Linux Handal : Banyak komputer dengan sistem operasi Linux yang

berjalan tahunan tanpa pernah sekalipun crash dan ini

menunjukkan kehandalannya karena terhindar dari blue

sreen dan reboot yang terlalu sering

d. Linux Fleksibel : Linux tidak bermasalah walaupun dipakai dengan

komputer sederhana dan linux sudah banyak dipakai

dalam sistem informasi perusahaan karena

keunggulannya yang stabil dan tahan terhadap virus


2.2. Spesifikasi Kebutuhan Data/Informasi

Aplikasi GIS PDP3D yang akan dikembangkan melaksanakan lima fungsi utama,

yaitu pengumpulan data, pemrosesan data, manajemen data, pengendalian data

(termasuk security), dan penghasil informasi.

1. Pengumpulan Data

Fungsi pengumpulan data terdiri atas memasukkan data peta spasial untuk

memastikan ketepatan dan kelengkapannya.

2. Pemrosesan Data

Pemrosesan data terdiri atas proses pengubahan input menjadi output. Fungsi

pemrosesan data langkah-langkahnya terdiri atas :

a. Pengklasifikasian atau menetapkan data berdasar kategori yang telah

ditetapkan.

b. Menyalin data ke dokumen atau media lain.

c. Mengurutkan, atau menyusun data menurut karaktersitiknya.

d. Mengelompokkan atau mengumpulkan transaksi sejenis.

e. Menggabungkan atau mengkombinasikan dua atau lebih layer peta

f. Peringkasan, atau penjumlahan data kuantitatif.

3. Manajemen Data

Fungsi manajemen data terdiri atas tiga tahap, yaitu: penyimpanan,

pemutakhiran dan pemunculan kembali (retrieving).

4. Pengendalian Data

Fungsi pengendalian data mempunyai dua tujuan dasar :

a. Untuk menjaga dan menjamin keamanan data, dan

b. Untuk menjamin bahwa data yang diperoleh akurat dan lengkap serta

diproses dengan benar. Berbagai teknik dan prosedur dapat dipakai untuk

menyelenggarakan pengendalian dan keamanan yang memadai.

5. Penghasil Informasi

Fungsi penghasil informasi ini terdiri atas tahapan pemrosesan informasi seperti

penginterpretasian, pelaporan dan pengkomunikasian informasi. Identifikasi


kebutuhan pengguna maupun pihak terkait untuk tujuan informasi akan lebih

tepat sasaran dalam menganalisa aplikasi GIS PDP3D ini.

2.3. Hirarki Pengguna Informasi

Adapun hirarki pengguna aplikasi Pengembangan Aplikasi GIS Potensi Ekonomi

dan Peluang Investasi terdiri atas

1. Administrator Sistem

Pada tingkatan ini, pengguna memiliki kewenangan dalam mengatur kebutuhan

data yang akan digunakan dalam Aplikasi ini. Kewenangan tersebut meliputi

membuat, mengubah dan atau menghapus data.

2. Umum

Pengguna pada tingkat ini, hanya memiliki akses untuk menerima/membaca

informasi sebagaimana yang disajikan pada tampilan, seperti melihat, pencarian

data dan lain-lain.

2.4. Aspek Dalam Menyusun Aplikasi GIS PDP3D

1. Berbasis PETA

Memudahkan dalam mengetahui lokasi, baik dari sisi deografis, demografis

maupun infrastruktur wilayah sekitarnya.

2. Berbasis TEMA

Memudahkan dalam mencari informasi berdasarkan tema, misalnya tema

bisnis, industri, pariwisata, dll.

3. Berbasis INTERNET

Memudahkan dalam mengakses informasi dan berkomunikasi

4. Media INTEGRASI

Memudahkan integrasi data informasi dengan Aplikasi PDP3D atau SIPD

5. Media INTERAKTIF

Memudahkan masyarakat berkomunikasi langsung dengan pemerintah


.

BAB III

FEATURE APLIKASI GIS

1. GIS Potensi Ekonomi dan Peluang Investasi

Menampilkan Isi dalam Aplikasi Tampilan Ergonomis yang memudahkan dalam

melihat dan mencari data Ekonomi dan Investasi


Menu Utama:

1. Peta untuk informasi

peta wilayah hingga 2

Level (Kab/Kota &

Kec)berbasi Web GIS

/GIS Online

2. Profile untuk informasi

umum tentang daerah

3. Sektor untuk informasi

sektor unggulan

4. Ekonomi untuk

menampilkan potensi

ekonomi daerah

5. Investasi untuk

informasi peluang

investasi yang potensial


Zoom In Lokasi di Kec. Banyumanik

Layer Peta GIS

Web GIS adalah aplikasi Pengolahan Peta yang

berbasis Internet, sehingga sering disebut

GIS Online, sangat informatif, real, up to date

dan menarik.

Kemampuan GIS Online: 1. Menampilkan Peta dengan Sklala 1: 1000 m

2. Zoom In, Zoom Out dan Tampilan Normal

3. Menampilkan 2 atau lebih Layer/Tema Peta

bersamaan

4. Mencetak Peta dengan Ukuran, Format dan

Jenis Keluaran yang fleksibel

5. Mengedit dan update Peta secara langsung,

mudah dan cepat.

6. Memberikan tambahan informasi pada

object peta berupa: Text (Narasi), Foto dan

Film.

7. Bisa diintegrasikan dengan Aplikasi Lain

yang Berbasis Peta, misalnya GIS

Jalan/Jembatan, Irigasi, Listrik, Air,

Kawasan, dll.


2. GIS Jalan


3. GIS Profil Daerah


BAB IV

PENUTUP

Demikian proposal ini kami sampaikan sebagai bahan pertimbangan bagi

Pemerintah Pemerintah Daerah baik secara teknologi maupun ekonomi untuk

meningkatkan kualitas perencanaan dan keterbukaan indormasi serta menumbuhkan

perekonomian daerah. Atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan terimakasih.

PT. LEXION Indonesia

Direktur,

Moch. Alimin, ST, MBA Hp. 0811 340 7175 Emai. [email protected] Web. www.lexion.co.id

mailto:[email protected]

http://www.lexion.co.id/


Leading in Innovation of Technology and Information

aapplliikkaassii sal ggiiss ppddpp33dd - pt. lexion indonesia · pdf filesebagai atribut suatu...

Documents