tugas kuis kwn farhana oktoriana 1102009106
TRANSCRIPT
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
1/11
NAMA : FARHANA OKTORIANA
NPM : 1102009106
KELOMPOK : A 3
ANALISA STRATEGI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TENTANG
BELA NEGARA DALAM MENERAPKAN ILMU KESEHATAN DAN
KEDOKTERAN DENGAN STUDI KASUS DI KABUPATEN SAMOSIR
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang
a. Tentang bela negara
Sumber : Buku Menjelang Sepuluh Tahun Undang - Undang Lingkungan Hidup
a. Pengelolaan lingkungan hidup berasaskan pelestarian lingkungan untuk peningkatan
kesejahteraan.
b. Setiap orang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berkewajiban
memeliharanya.
c. Setiap orang mempunyai hak dan kewajiban untuk berperan serta dalam pengelolaan
lingkungan hidup.
d. Dalam berkehidupan antar bangsa dikembangkan kebijakan melindungi dan
mengembangkan lingkungan hidup.
e. Tujuan pengelolaan lingkungan demi tercapainya pembangunan setempat.
f. Pengendalian pemanfaatan sumber daya alam dengan baik.
g. Terlindunginya negara terhadap dampak kegiatan di luar wilayah negara yang
menyebabkan kerusakan dan pencemaran lingkungan\.
h. Sanksi hukum diterapkan bagi mereka yang mencemarkan lingkungan.
i. Lembaga swadaya masyarakat turut serta dalam pengelolaan lingkungan hidup dan
menggunakan dirinya sebagai sarana untuk mengajak masyarakat memelihara lingkungan.
b. Studi kasus kota / kabupaten
Peta Wilayah :
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
2/11
Luas wilayah : 2.547,15 km2
Sumber daya alam :Perikanan, Perkebunan, dan Wisata alam
Batas wilayah : Utara : Kabupaten Karo dan Kabupaten Simalungun
Selatan : Kab.Tapanuli Utara dan Kab. Humbang HasundutanBarat : Kabupaten Dairi dan Kabupaten Pakpak Bharat
Timur : KabupatenToba Samosir
Kecamatan: Kabupaten Samosir terdiri dari 9 kecamatan.
6 kecamatan berada di Pulau Samosir di tengah Danau Toba
dan 3 kecamatan di daerah lingkar luar Danau Toba tepat pada
punggung pegunungan Bukit Barisan yaitu :
Harian, Sianjur Mula Mula, Nainggolan, Onan Runggu, Palipi,
Pangururan, Ronggur Nihuta, Simanindo, Sitiotio
Perkembangan penduduk : Kabupaten Samosir adalah kabupaten yang baru dimekarkan dari
Kabupaten Toba Samosir sesuai dengan UU RI Nomor 36 Tahun 2003 pada tanggal 18
Desember 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Serdang Bedagai.
Terbentuknya Samosir sebagai kabupaten baru merupakan langkah awal untuk memulai
percepatan pembangunan menuju masyarakat yang lebih sejahtera.
B. Rumusan masalah
Kurangnya kesadaran penduduk di Kabupaten Samosir dalam menjaga lingkungan. Sehingga
tingkat kesehatan penduduk masih rendah dan banyaknya tempat wisata yang tidak terurus.
Kurangnyakesadaranmasyarakatdalammenjagakebersihanlingkunganmenyebabkanwisataalamyang seharusnyadapatmenjadimatapencaharianpenduduksetempatmenjaditidakbermanfaat.
C. Tujuan dan Analisa
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
3/11
1. Kepentingan Mahasiswa
a. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di setiap daerah di Indonesia.
b. Menumbuhkan kesadaran untuk saling tolong menolong dalam menciptakan masyarakatyang sehat dan sejahtera.
c. Meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air Indonesia.d. Menyadarkan para mahasiswa/lulusan dokter untuk mau mengamalkan ilmunya untuk
kepentingan mayarakat.
2. Kepentingan Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi
VISI
Terwujudnya Fakultas Kedokteran Islam yang bermutu, terpandang, berwibawa dan mampu
berkompetisi di forum nasionaldan internasional
MISI
a. Terwujudnya pendidikan kedokteran yang bermutu yang diakreditasi baik secara nasional
maupun internasional dan menghasilkan dokter muslim yang bermutu dan mengamalkan
profesinya sesuai dengan Islam.
b. Mengembangkan pendidikan kedokteran lanjutan di bidang biomedik.
c. Mengembangkan pendidikan kedokteran terpadu yang menekankan pada belajar berdasarkan
masalah (problem based learning).
d. Melaksanakan kajian dan penelitian yang bermutu, sehingga menghasilkan pengetahuan dan
teknologi baru yang bermanfaat bagi kemanusiaan sesuai dengan Islam.
e. Melaksanakan berbagai bentuk pengabdian kepada masyarakat sehingga mampu
meningkatkan kualitas hidup masyarakat sesuai dengan Islam.
3. Kepentingan Bangsa dan Masyarakat
a. Mewujudkan negara yang bersih, sehat, dan sejahtera.
b. Meningkatkan pemahaman dan kesadaran dalam bidang kesehatan di masyarakat.
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
4/11
c. Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana publik, termasuk
transpotasi, telekomunikasi, energi dan listrik, kesehatan, dan air bersih guna mendorong
pemerataan pembangunan dan melayani kebutuhan masyarakat.
d. Mengembangkan potensi alam sebagai devisa negara.
4. Kepentingan Pemerintah Daerah Kabupaten
a. Mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan dan
kesehatan yang bermutu bagi penduduk.
b. Menjalankan undang-undang yang telah dibuat pemerintah pusat bidang kesehatan
c. Mengupayakan terjaminnya fasilitas kesehatan untuk penduduk
d. Meningkatkan kesadaran penduduk mengenai pemeliharaan lingkungan.
e. Meningkatkan sumber daya manusia agar terciptanya kesejahteraan penduduk.
f. Menumbuhkan kesadaran penduduk dalam menjaga kesehatan.
D. Kontribusi analisa
a. Menganalisa dan membantu Fakultas Kedokteran untuk mengetahui daerah yang masih
kurang mendapatkan tenaga medis.
b. Mengupayakan pemerataan tenaga medis, sarana dan prasana kesehatan yang memadai demi
tercapainya masyarakat yang sehat dan sejahtera di Kabupaten Samosir.
c. Hasil Analisa ini diharapkan akan menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki segala sistem
kesehatan yang dirasa kurang maupun yang sama sekali belum tercapai di Kabupaten
Samosir.
E. Metode analisa
a. Penelitian kepustakaan yaitu penelitian yang dilakukan melalui kepustakaan mengumpulkan
data-data dan keterangan melalui buku-buku dan bahan lainnya dengan masalah-masalah
yang diteliti
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
5/11
b. Metode analisa harus berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.
c. Metode deskriptif yaitu metode yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu
masyarakat atau kelompok orang tertentu atau gambaran tentang suatu gejala atau hubungan
antara dua gejala atau lebih.
BAB II LANDASAN BUKU TENTANG BELA NEGARA
a. Penulis : Prof. Dr. Koesnadi Hardjasoemantri, S. H. , M. l.
Judul Buku : Menjelang Sepuluh Tahun Undang - Undang Lingkungan Hidup
Penerbit : Gadjah Mada University Press
Tahun Terbit : 1992
b. Pengertian Bela Negara
Bela negara dapat diartikan secara fisik dan non-fisik. Secara fisik, dapat diartikan dengan
mengangkat senjata menghadapi serangan atau agresi musuh. Sementara itu, bela negara secara
non-fisik dapat didefinisikan sebagai segala upaya untuk mempertahankan negara dengan carameningkatkan rasa nasionalisme, misalnya kesadaran berbangsa dan bernegara, menanamkan
kecintaan terhadap tanah air, serta berperan aktif dalam memajukan bangsa dan negara.
Landasan pembentukan bela negara adalah wajib militer. Bela negara merupakan pelayanan
seorang individu atau kelompok dalam tentara atau milisi lainnya, baik sebagai pekerjaan yang
dipilih atau sebagai akibat dari wajib militer yang diwajibkan oleh suatu negara kepada
warganya. Beberapa negara, misalnya Israel dan Iran, meminta jumlah tertentu untuk dinas
militer. Jumlah tertentu tersebut diambil setiap warga negara yang telah memenuhi syarat wajib
militer (kecuali untuk kasus khusus seperti fisik atau gangguan mental dan keyakinan
keagamaan). Sebuah bangsa atau negara yang memiliki militer lebih dari cukup, biasanya tidak
membutuhkan layanan dari wajib militer warganya, kecuali dihadapkan dengan krisis perekrutan
selama masa perang.
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
6/11
Bela negara merupakan sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya pada
Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya. Setiap warga
negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara, dan syarat-syarat tentang
pembelaan diatur dengan undang-undang.
Kesadaran bela negara pada hakikatnya adalah kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan
berkorban membela negara. Ruang lingkup bela negara sangat luas, dari yang paling halus,
hingga yang paling keras. Mulai dari hubungan baik sesama warga negara sampai bersama-sama
menangkal ancaman nyata musuh bersenjata. Selain itu, dalam bela negara pun harus bersikap
dan berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.
Unsur Dasar Bela Negara :
- Cinta tanah air.
- Kesadaran berbangsa dan bernegara.
- Yakin terhadap pancasila sebagai ideologi negara.
- Rela berkorban untuk bangsa dan negara.
- Memiliki kemampuan bela negara.
- Dasar Hukum Bela Negara di Indonesia
Berikut ini dasar hukum dan peraturan mengenai wajib bela negara:
- Tap MPR No.VI Tahun 1973 tentang konsep Wawasan Nusantara dan Keamanan
Nasional.
- Undang-Undang No.29 Tahun 1954 mengenai Pokok-Pokok Perlawanan Rakyat.
- Undang-Undang No.20 Tahun 1982 mengenai Ketentuan Pokok Hankam (Pertahanandan Keamanan) Negara RI. Diubah oleh Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1988.
- Tap MPR No.VI Tahun 2000 mengenai Pemisahan TNI dengan POLRI.
- Tap MPR No.VII Tahun 2000 mengenai Peranan TNI dan POLRI.
- Amandemen UUD 1945 Pasal 30 ayat 1-5 dan Pasal 27 ayat 3.
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
7/11
- Undang-Undang No. 3 Tahun 2002 mengenai Pertahanan Negara.
Hari Bela Negara
Di Indonesia, Hari Bela Negara ditetapkan setiap 19 Desember. Penetapan tersebut
berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2006. Hari Bela Negara
ditetapkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
c.Kasus yang terjadi di Kabupaten Samosir adalah kurangnya kesadaran penduduk dalam
menjaga kebersihan lingkungan. Dan masih kurangnya penggunaan air bersih oleh penduduk
setempat. Sehingga kasus diare masih sangat tinggi di kabupaten tersebut. Akibat dari
kurangnya kesadaran masyarakat setempat untuk menjaga kelestarian alam di Kabupaten
Samosir menyebabkan banyak tempat wisata alam disana yang tidak terurus, sehingga terjadipenurunan pengunjung yang berwisata kesana.
d. Pemecahan kasus di Kabupaten Samosir berdasarkan buku undang undang lingkungan
hidup ini yaitu harus diberlakukannya sanksi pada setiap penduduk yang tidak melakukan
kewajibannya dalam menjagadan melestarikan lingkungan daerahnya. Dan juga pemerintah
melakukan upaya upaya untuk meningkatkan kesadaran pada masyarakat dalam bidang
kebersihan dan kesehatan
BAB III POLA PIKIR
UNDANG UNDANG DASAR 1945
HAK DAN KEWAJIBAN SEBAGAI WARGA NEGARA
BELA NEGARA
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
8/11
MASYARAKAT KABUPATEN SAMOSIR
BAB IV
HASIL ANALISA
ANALISA STRATEGI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TENTANG
BELA NEGARA DALAM MENERAPKAN ILMU KESEHATAN DAN
KEDOKTERAN DENGAN STUDI KASUS DI KABUPATEN SAMOSIR
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
9/11
BAB V PENUTUP
KESIMPULAN
a. Sumber daya manusia yang masih kurang menyebabkan tingkat kesadaran penduduk untuk
menjaga kebersihan dan kesehatan masih rendah.
b. Tingginya angka kejadian diare menunjukan pemakaian air bersih yang masih kurang.
STRATEGI PANCASILA
SWOT
KESEHATAN KABUPATEN SAMOSIR
a. a.
S
KEKUATAN
I
a. Mempunyai fasilitas kesehatan yang memadai.
b. Pemerintah mempunyai subsidi kesehatan untukmasyarakat.
c. Terjalinnya hubungan kemitraan terhadap
pemerintah, masyarakat, dan tenaga ahli
kesehatan.
d. Tenaga medis cukup untuk pelayanan kesehatan
penduduk.
a. Kekayaan alam yang melimpah di Kabupaten
Samosir.b. Memiliki keindahan alam sebagai potensi pariwis
Indonesia
c. Pemerintah daerah sangat peduli terhadap
penduduknya dengan berusaha meningkatkan fas
umum.
d. Banyaknya sumber mata pencaharian bagi pendu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
W
KELEMAHAN
II
a. Penduduk masih belum menggunakan air bersih
dalam kehidupan sehari hari.
b. Kurangnya kesadaran penduduk menjaga
kebersihan dan kesehatan diri.c. Sanitasi lingkungan sangat kurang, sehingga kasus
diare masih sangat tinggi.d. Pemerintah setempat kurang tegas dalam
himbauan penggunaan air bersih kepada
penduduk.
a. Pemerintah kurang tegas dalam menjaga kebersih
lingkungan.
b. Tidak meratanya akses komunikasi di beberapa
kecamatan.c. Masih Ada beberapa kecamatan yang sulit dijang
baik dengan transportasi darat atau air.d. Penggunaan air bersih masih sangat kurang.
O
PELUANG
III
a. Pemerintah mewujudkan dokter-dokter terampil.
b. Memungkinkan stok obat didaerah tersebut habis
dan di pasok dari daerah lain.
c. Meningkatkan sarana rumah sakit swasta dan
puskesmas.
d. Membuka lapangan kerja bagi tenaga ahli
kesehatan untuk mencari pengalaman kerja.
a. Mengelola kebijakan makro dan mikro ekonomi
secara terkoordinasi dan sinergis..
b. Mengembangkan wisata alam sebagai sumber de
c. Mengembangkan potensi alam sebagai sumber m
pencaharian penduduk.
d. Perdagangan yang dapat meningkatkan mata
pencaharian penduduk setempat.
T
ANCAMAN
IV
a. Tingginya angka kejadian penyakit diare akibat
kurangnya pemakaian air bersih.
b. Menurunnya angka kesehatan akibat kurangnyasanitasi lingkungan.
c. Kurangnya ketersediaan obat obatan akibat
banyaknya pemakaian obat tapi tidak di tunjang
dengan penyediaan dari pemerintah.
d. Meningkatnya angka kejadian penyakit infeksi
akibat sanitasi lingkungan yang buruk.
a. Menurunnya pendapatan penduduk akibat penuru
lapangan kerja.
b. Meningangkatnya pengangguran akibat sektorpariwisata yang mengalami penurunan pengunju
c. Pemerintah kurang menjangkau penduduk yang
tinggal di kecamatan yang memiliki akses menuju
kesana.
d. Kurangnya sumber daya manusia akibat kurang
meratanya pendidikan.
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
10/11
-
7/28/2019 Tugas Kuis Kwn Farhana Oktoriana 1102009106
11/11
DAFTAR PUSTAKA
1. Hardjasoemantri, Koesnadi, MenjelangSepuluhTahunUndang UndangLingkunganHidup,
CetakanKedua, GadjahMada University Press, 1992.
2. http://id.wikipedia.org
3. http://syadiashare.com/bela -negara.html
http://id.wikipedia.org/http://id.wikipedia.org/