tata letak (layout)

31
LAYOUT (TATA LETAK) Syifa S. Mukrimaa 1104176 Pend. Manajemen Bisnis UPI - Bandung

Upload: syifa-mukrimaa

Post on 26-May-2015

28.173 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

TRANSCRIPT

Page 1: Tata Letak (Layout)

LAYOUT (TATA LETAK)

Syifa S. Mukrimaa

1104176

Pend. Manajemen Bisnis

UPI - Bandung

Page 2: Tata Letak (Layout)

KONSEP DASAR LAYOUT

Pengertian layout menurut beberapa ahli

Prinsip-prinsip layoutFungsi dan tujuan layoutManfaat layoutFaktor-faktor yang mempengaruhi

layoutJenis-jenis layout

Page 3: Tata Letak (Layout)

LAYOUT (TATA LETAK)PENGERTIAN LAYOUT MENURUT BEBERAPA AHLI

Page 4: Tata Letak (Layout)

Menurut James M. Apple perancangan tata letak didefinisikan sebagai perencanaan dan integrasi aliran komponen-komponen suatu produk untuk mendapatkan intelerasi yang paling efektif dan efisien antar operator, peralatan, dan proses transformasi material dari bagian penerimaan sampai ke bagian pengiriman produk jadi

Page 5: Tata Letak (Layout)

Littlefield dan Peterson (1956) lebih dulu menjelaskan tentang pengertian layout. Menurut mereka, layout merupakan penyusunan perabotan dan perlengkapan kantor pada luas lantai yang tersedia.

Page 6: Tata Letak (Layout)

Terry (1966), layout dipandang sebagai proses penentuan kebutuhan akan ruang dan tentang penggunaan ruangan secara terperinci guna menyiapkan susunan yang praktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu untuk pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang layak.

Page 7: Tata Letak (Layout)

PRINSIP-PRINSIP LAYOUT

Page 8: Tata Letak (Layout)

Ensiklopedi Perancangan Tata Letak yang penulis kutip dari Ensiklopedi Eka Marissa (2010),

berikut prinsip-prinsip dasar penyusunan tata

letak (layout):

Page 9: Tata Letak (Layout)

Integrasi secara total terhadap faktor-faktor produksi.

Jarak pemindahan bahan paling minimum. Material diusahakan bergerak terus tanpa

adanya interupsi oleh gangguan jadwal kerja (menghindari gerakan balik (back tracking), gerakan memotong (cross movement), dan gerak macet (congestion)).

Kepuasan dan keselamatan kerja, sehingga memberikan suasana kerja yang menyenangkan.

Fleksibilitas, yaitu dapat mengantisipasi perubahan teknologi, komunikasi, kebutuhan konsumen.

Page 10: Tata Letak (Layout)

TUJUAN LAYOUT

Page 11: Tata Letak (Layout)

Nu’man A. Haris, Ir. tujuan Penataan

Ruang di Indonesia adalah sebagai

berikut :

Page 12: Tata Letak (Layout)

Terselenggaranya pemanfaatan ruang berwawasan lingkungan yang berlandaskan wawasan nusantara dan ketahanan nasional.

Terselenggaranya pengaturan pemanfaatan ruang kawasan lindung dan kawasan budi daya.

Tercapainya pemanfaatan ruang yang berkualitas

Page 13: Tata Letak (Layout)

suatu usaha untuk menilai antara pelaksanaan rencana tata ruang pada kurun waktu tertentu setelah disahkan dengan perkembangan menurut kenyataan yang terjadi (antara keinginan dengan kenyataan).

untuk menilai kemajuan kegiatan pemanfaatan ruang dalam mencapai tujuan rencana tata ruang.

Page 14: Tata Letak (Layout)

MANFAAT TATA LETAK (LAYOUT)

Page 15: Tata Letak (Layout)

Menurut Sritomo dalam bukunya Tata Letak

Pabrik dan Pemindahan Bahan, Layout yang

efektif akan memberikan manfaat sebagai berikut:

Page 16: Tata Letak (Layout)

Mengoptimalkan penggunaan ruang yang ada secara efektif

Mengembangkan lingkungan kerja yang nyaman bagi pegawai

Memberikan kesan yang positif terhadap pelanggan perusahaan

Menjamin efisiensi dari arus kerja yang ada

Meningkatkan produktivitas kerja pegawai

Mengantisipasi pengembangan organisasi di masa depan dengan melakukan perencanaan layout yang fleksibel.

Page 17: Tata Letak (Layout)

FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI LAYOUT

Page 18: Tata Letak (Layout)

Efektifitas dari pengaturan tata letak

tata letak suatu kegiatan produksi dipengaruhi oleh beberapa faktor sebagai berikut :

Page 19: Tata Letak (Layout)

Penanganan Material Utilisasi Ruang Mempermudah Pemeliharaan Kelonggaran Gerak Orientsi Produk Perubahan Produk atau Desain

Produk

Page 20: Tata Letak (Layout)

JENIS-JENIS LAYOUT

Page 21: Tata Letak (Layout)

Handoko (1993) dalam bukunya

Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi, antara

lain :

Page 22: Tata Letak (Layout)

Tata letak dengan posisi tetap Tata letak yang berorientasi pada

proses (“job shop”, atau produksi terputus)

Tata letak kantor Tata letak ritel Tata letak gudang Tata letak yang berorientasi pada

produk

Page 23: Tata Letak (Layout)

Tata Letak Kantor

Tata Letak Kantor yaitu menempatkan para pekerja, peralatan mereka, dan

ruang kantor yang melancarkan aliran informasi. Perbedaan utama tata letak

kantor dan pabrik adalah pada kepentingan informasi namun demikian

ada beberapa lingkungan kantor di bidang manufaktur produksi sangat

bergantung pada aliran bahan

Page 24: Tata Letak (Layout)

Tata Letak Ritel

Tata Letak Ritel yaitu menempatkan rak-rak dan

memberikan tanggapan atas perilaku pelanggan

Page 25: Tata Letak (Layout)

Tata Letak Gudang

Tata Letak Gudang yaitu melihat kelebihan dan kekurangan antara ruangan dan system penanganan bahan.Tujuan tata letak gudang

(warehouse layout) adalah untuk menemukan titik optimal diantara

biaya penanganan bahan dan biaya-biaya yang bekaitan dengan luas

ruang dalam gudang

Page 26: Tata Letak (Layout)

TIPE TATA LETAKBerdasarkan Posisi Tetap dan Berorientasi Proses

Page 27: Tata Letak (Layout)

Tata Letak Dengan Posisi TetapTata letak dimana

proyek/kegiatan berada dalam satu tempat

sementara pekerja dan peralatan datang pada

tempat tersebut

Page 28: Tata Letak (Layout)

Permasalahan Pokok Dalam Tata Letak Posisi Tetap

• Tempat terbatas pada lokasi produksi/proyek

• Diperlukan volume bahan yang dibutuhkan diatur secara dinamis

• Setiap tahapan berbeda memerlukan bahan berbeda.

Page 29: Tata Letak (Layout)

Tata Letak Berorientasi

Prosesyaitu berhubungan dengan

produksi dengan volume rendah dan bervariasi tinggi ( juga di sebut job shop atau produksi

terputus)

Page 30: Tata Letak (Layout)

Kelebihan dan Kelemahan

• Kelebihan utama pada tata letak ini adalah adanya fleksibilitas peralatan dan penugasan tenaga kerja

• Kelemahan utama dalan tata letak ini adalah terletak pada peralatan yang biasanya di gunakan secara umum sehingga apabila ada kerusakan atas alat tersebut akan mempengaruhi siklus produksi.

Page 31: Tata Letak (Layout)

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH