seminar nasional multi disiplin ilmueprints.dinus.ac.id/23786/1/perbandingan_uchi_ni... · iii...

28

Upload: others

Post on 07-Dec-2020

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)
Page 2: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

i

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS

UNISBANK (SENDI_U) KE-2

“Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan

Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya

Saing Global”

SUSUNAN KEPANITIAAN

Penanggung Jawab : Dr. H. Hasan Abdul Rozak, S.H., C.N., M.M.

Pengarah : 1. Pembantu Rektor I

2. Pembantu Rektor II

3. Dekan masing-masing Fakultas

Ketua Pelaksana : Dr. Katharina Rustipa, M.Pd.

Wakil Ketua : Dr. Endang Tjahjaningsih, S.E., M.Kom.

Sekretaris : Dr. Rochmani,S.H., M.Hum.

Sekretariat : 1. Sri Mulyani, S.Kom, M.Kom.

2. Bambang Sudarsono, S.E., M.Si.

3. Adi Suryo Haryono, S.H. 4. Hayati, A.Md.

5. Muntiah, S.Kom.

Sie Acara : 1. Ndaru Prasastono, S.E., M.Par.

2. Atik Rakhmawati, S.P.

Sie Persidangan : 1. Adi Suliantoro, S.H, M.H.

2. Ir. Zuly Budiarso, M.Cs.

3. Rr. Tjahjaning Poerwati, S.E., M.Si.

Moderator Seminar : 1. Dr. Elen Puspitasari, M.Si.

2. Dr. Safik Faozi, S.H., M.Hum.

Moderator CFP : 1. Dr. Edy Winarno, S.T., M.Eng.

2. Dr. Ceacilia Sri Mindarti, M.Si. 3. Dr. Bambang Sudiyatno, M.M.

4. Dr.Eri Zuliarso, M.Kom.

5. Dr. Euis Soliha, S.E., M.Si,.

6. Askar Yunianto, S.E., M.Si. 7. Firman Ardiansyah Ekoanindiyo, S.T., M.T.

Sie Dana : 1. Ida Nurhayati, S.E., M.Si.

2. Dr. Heru Yulianto, M.M. 3. Titiek Suwarti, S.E., M.M., Ak.

4. Agnes Widyaningrum, S.E., S.Pd., M.Pd.

Page 3: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

ii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

5. Fatkul Amin,S.T., M.Kom.

Sie Perlengkapan dan : 1. Septiningsih, S.E.

Konsumsi : 2. Titik Ariningsih, S.Kom., M.M.

3. Sri Iriyanti, S.H.

4. Siti Nurlaily Muallimah Anwar, S.Pt. 5. Teguh Widodo

Sie Keuangan : Yuni Astuti, S.E., Ak.

Sie Publikasi dan : 1. Sukarman, S.H.

Dokumentasi 2. Kristianto, S.E.

Web Publish : Felix Andreas Sutanto, S.Kom., M.Cs.

Sie Keamanan : 1. Koordinator Satpam Kendeng

2. Koordinator Satpam Mugas

Pembantu Umum : 1. Sumaryono

2. Bustam

3. Hadi Sutrisno

Page 4: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

iii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS

UNISBANK (SENDI_U) KE-2

“Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan

Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya

Saing Global”

EDITOR

Prof. Dr. Ir. Soeparno, M.S.I.E

Prof. Dr. FX, Sugiyanto, M.S.

Prof. Dr. FX. Adji Samekto, S.H., M.Hum.

Prof. Dr. Suliyanto, S.E., M.M.

Dr. Hermawan Syahputra, S.Si., M.Si.

Prof. Dr. Y. Sutomo, M.M.

Prof. Dr. MS. Eric Santosa, MBA.

Dr. Katharina Rustipa, M.Pd.

Dr. Sugeng Purwanto, MA.

Dr. Bambang Sudiyatno, M.M.

Dr. Endang Tjahjaningsih, S.E.,.M.Kom.

Dr. Agung Nusantara, M.Si.

Dr. Euis Soliha, S.E., M.Si.

Dr. Ceacilia Srimindarti, M.Si.

Dr. Elen Puspitasari, M.Si.

Dr. Safik Faozi, S.H., M.Hum.

Dr. Rochmani, S.H., M.Hum.

Dr. Edy Winarno, S.T., M.Eng.

Dr. Eri Zuliarso, M.Kom.

Askar Yunianto, S.E., M.Si.

Artin Bayu Mukti, A.Par., M.Par.

Antoni Yohanes, S.T., M.T.

Firman Ardiansyah Eko Anindyo, S.T., M.T.

ITS

UNDIP

UNDIP

UNSOED

UNIMED

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

UNISBANK

Page 5: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

iv

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan ke Hadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat

dan hidayah-Nya acara Seminar Multi Disiplin Ilmu dan Call for Papers dengan tema “Kajian

Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional

Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global” dapat terlaksana

dengan lancar.

Penyelenggaraan Seminar Nasional dan Call for Papers ini merupakan salah satu upaya untuk

berdiskusi dan sharing ilmu pengetahuan pada multi disiplin ilmu.

Kami menyadari bahwa pelaksanaan kegiatan ini masih kurang sempurna, oleh karenanya kami

mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekurangan ini. Kami berharap semoga kegiatan ini

bermanfaat dan dapat berlanjut di tahun mendatang.

Akhir kata kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya

acara Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu dan Call for Papers UNISBANK (SENDI_U) ke-2

tahun 2016.

Wassalamu’ alaikum Wr. Wb.

Semarang, Juli 2016

Ketua Panitia

Dr. Katharina Rustipa, M.Pd.

Page 6: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

v

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

DAFTAR PESERTA SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU &

CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2

“Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan

Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya

Meningkatkan Daya Saing Global”

AKPELNI Semarang

AKPRIND Yogyakarta

AMIK Jakarta Teknologi Cipta Semarang

AMNI Semarang

Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie Jakarta

Institut Bisnis Nusantara Jakarta

Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Politeknik Negeri Malang

Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika (STMIK) IKMI Cirebon

Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto

STIE Insan Pembangunan Tangerang

STMIK AMIKOM Yogyakarta

Unika Soegijapranata Semarang

Universitas Diponegoro Semarang

Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang

Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Universitas Aki Semarang

Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Universitas Bengkulu

Universitas Buddhi Dharma Tangerang

Universitas Ciputra Surabaya

Universitas Dian Nuswantoro Semarang

Universitas Esa Unggul Jakarta

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto

Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Universitas Muria Kudus

Universitas Musamus Merauke

Universitas Negeri Semarang

Universitas Ottow Geissler Papua

Universitas Pancasakti Tegal

Universitas Pekalongan

Universitas Satyagama Jakarta

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Universitas Stikubank Semarang

Page 7: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

vi

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang

Universitas Trunojoyo Madura

Universitas Tulang Bawang Lampung

Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Universitas Widya Kartika Surabaya

Page 8: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

vii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

DAFTAR ISI

Susunan Kepanitiaan …………………………………………………………………………… i

Editor …………………………………………………………………………………………… iii

Kata Pengantar …………………………………………………………………………………. iv

Daftar Peserta Seminar Nasional ………………………………………………………………. v

Daftar Isi ……………………………………………………………………………………….. vii

JUDUL PENULIS Nama

File

Review atas Analisis Sentimen pada Twitter sebagai

Representasi Opini Publik terhadap Bakal Calon

Gubernur

Ahmad Afief Amrullah

Ahmad Tantoni

Nahrowi Hamdani dkk

A1

Sistem Pemantau Suhu dan Kelembaban Ruangan dengan

Notifikasi via Email

Arief Hendra Saptadi

Jaenal Arifin

A2

Optimasi Penyandian File Menggunakan Kriptografi Shift

Cipher

Christy Atika Sari

Eko Hari Rachmawanto

Yani Parti Astuti dkk

A3

E-Learning dengan Aplikasi Edmodo di Sekolah

Menengah Kejuruan

Dwi Kristiani

A4

Kriptografi Vernam Cipher untuk Mencegah Pencurian

Data pada Semua Ekstensi File

Eko Hari Rachmawanto

Christy Atika Sari

Yani Parti Astuti dkk

A5

Sistem Manajemen Dokumen dengan Metode Framework

for The Applications of System Technology (FAST) Studi

Kasus: Unit Pengendali Dokumen Satuan Penjaminan

Mutu ST3 Telkom Purwokerto

Emi Iryanti

Rendy Andriyanto

A6

Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan

Penjurusan SLTA dengan Metode Id3 dan C4.5.

Eza Rahmanita

Yeni Kustiyahningsih

A7

Page 9: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

viii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis untuk

Menunjang Penyampaian Informasi Penyebaran Penyakit

Demam Berdarah Dengue dalam Bentuk Peta Tematik

(Studi Kasus RSUD Cengkareng, Jakarta Barat)

Heriyanti

Hasbullah

A8

Rancang Bangun Sistem Simulasi Bursa Kerja Berbasis

Multiagen Cerdas untuk Meningkatkan Efisiensi

Pencarian Kerja

Kristiawan Nugroho

Sugeng Murdowo

A9

Pemodelan Terapan Teknologi Informasi Melalui Produk

Kreatif sebagai Upaya Inspirasi dan Inovasi Usaha Mikro

Kecil Menengah

Malabay

Geggy Gamal

Jhon Viter

A10

Pengembangan Aplikasi Penentuan Tema Tugas Akhir

Berdasarkan Data Abstrak Menggunakan Algoritma

K-Nearest Neighbour

Ramadhan Rakhmat Sani

Junta Zeniarja

Ardytha Luthfiarta

A11

Model Sistem Manajemen Keuangan Terencana Bagi

Start-Up Bisnis UMKM Berbasis Web

Rina Candra Noor Santi

Heribertus Yulianton

A12

Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Aksara Bahasa

Mandarin untuk Anak Pra Sekolah Berbasis Android

Robby Kurniawan Budhi

Minny Elisa Yanggah

Yulius Hari

A13

Sistem Pengolahan Benih Padi (Oryza Sativa L) pada

Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten

Merauke

Tatik M. Tallulembang

Stanley H.D

Loppies

A14

Analisa Bakat Anak melalui Penerapan Sistem Pakar

dengan Metode Forward Chaining

Tri Ginanjar Laksana

Rizki Bintang Utama

Dian Ade Kurnia

A15

Peningkatan Penjualan Produk Rabbani melalui

Penerapan Bisnis Intelijen dengan Metode Olap (Online

Analytical Process)

Tri Ginanjar Laksana

Jubaedah

Nana Suarna

A16

Perancangan Sistem Informasi Persediaan Apotek dengan

Database Management System

Valentine Yesica

A17

Model Pembelajaran Adaptif pada Mata Kuliah Grafika

Komputer

Veronica Lusiana

Budi Hartono

A18

Page 10: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

ix

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Pengembangan Sistem Pakar Pengenalan Kepribadian

Diri dengan Pendekatan Teori Myers-Briggs Type

Indicator

Yan Watequlis Syaifudin

A19

Optimasi Metode Blowfish untuk Mengamankan

Password pada Kriptografi

Yani Parti Astuti

Christy Atika Sari

Eko Hari Rachmawanto

A20

Aplikasi Pengukuran Kinerja UMKM dengan Metode

Fuzzy Anp untuk Menentukan Strategi Inovasi UMKM

Yeni Kustiyahningsih

Eza Rahmanita

A21

Tingkat Adopsi Inovasi Teknologi Sistem M-Learning

dalam Pembelajaran Bahasa Mandarin pada Tingkat SMA

Yulius Hari

Darmanto

Minny Elisa Yanggah

A22

Pemanfaatan Material Plastik dan Mold Bekas untuk

Perancangan Produk Baru di PT.YPTI

Agnes Lilin Damayanti

Teguh Siswantoro

A23

Penerapan Lean Supply Chain pada Proses Loading

Pupuk in Bag di Pelabuhan PT. Petrokimia Gresik

Agus Tri Wibowo

Naniek Utami Handayani

A24

Analisis Performansi Penanganan Keluhan Pelanggan

Pada Sistem Drop Call Melalui Call-Center 147

Menggunakan Value Stream Mapping Studi Kasus pada

PT. Telkom Indonesia TBK

Almira Puan Rachmadhani

Naniek Utami Handayani

A25

Perancangan Ulang Tata Letak PT. Sinar Sakti Kimia Anthonius Budhi Setiawan A26

Perancangan Mesin Pemintal Tali Tampar Bonthang Alfa Adhiguna

A27

Penentuan Atribut Kepuasan Pelanggan dengan

Menggunakan Integrasi Model Kano dan Six Sigma pada

Koperasi Simpan Pinjam

Endang Widuri Asih

A28

Perancangan Sepeda Motor Roda Tiga untuk Kaum

Difabel

Febrian Miarppa Kalmai

B.Kristyanto

A29

Perancangan Alat Bantu untuk Pemindah Coil Sheet

Metal pada Fork Forklift di PT ATMI Surakarta

Gabriel Nukee Ryan Kurniawan

B.Kristyanto

A30

Sistem Pengamanan Penyaluran Energi Listrik Satu Fasa

Tegangan Rendah dengan Menggunakan Fuse Cut Out

ImanSetiono

Dery Prasetyo

A31

Page 11: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

x

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Metode Six Sigma untuk Meningkatkan Produktivitas

pada Produk Element Boiler di PT. XYZ

Jaka Purnama

Suparto

Pramudia Christa Dinata

A32

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Usaha Dagang

X

Kristianto Famsila

A33

Smart Dent’s Pro: Solusi Tepat Snelli Dokter Gigi Hebat Liftia Layyinatus Syifa

Henida Prabawati

Intan Kumala Sari, dkk

A34

Aplikasi Seven Tools dan Analisis 5w+1h untuk

Mengurangi Cacat Produk Galon: Studi Kasus di PT.

Berlina, Tbk., Surabaya

M. Mujiya Ulkhaq

Dyah R. Rasyida

A35

Evaluasi Usabilitas pada Aplikasi Program Simulasi

Warna Batik

Mega Inayati Rif’ah

Muhammad Yusuf

Fadhli Hakim Akbar

A36

Perancangan Mesin Peniris untuk Aneka Makanan Ringan

Hasil Gorengan

Sugeng Wasisto

Ign. Luddy Indra Purnama

Paulus Wisnu Anggoro

A37

Pengembangan Model Kinerja Daya Saing Klaster

Industri Batik Berdasarkan Sistem Dinamik

Suhartini

Elly Ismiyah

A38

Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan

Konsumen di Restoran Bukit Darmo Golf Surabaya

Suparto

Elok Wanodya

A39

Perancangan Ulang Tata Letak PT. Citra Jogja Kreasi

dengan Analisis Activity Relationship Chart

Theodorus Setiyo Marang

Sabdo

A40

Inovasi Desain Mesin Perontok Padi untuk Meningkatkan

Efektifitas Hasil Panen

Twintha Omega Saputra

Paulus Wisnu Anggoro

A41

Memahami Makna dan Konsep Ruang Kawasan dalam

Pengembangan Wisata Budaya Studi Kasus

Pengembangan Wisata Budaya di Pecinan Semarang

Jamilla Kautsary

A42

Pengadministrasian Harta Benda Wakaf di Kecamatan

Wiradesa Kabupaten Pekalongan Sebagai Upaya

Perlindungan Hukum terhadap Aset Publik

Achmad Irwan Hamzani

Mukhidin

A43

Page 12: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xi

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Access to Justice bagi Rakyat Miskin Korban Kejahatan Agus Raharjo

Rahadi Wasi Bintoro

A44

Optimalisasi Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen

(BPSK) Sebagai Lembaga Penyelesaian Sengketa

Konsumen di Luar Pengadilan Berbasis Nilai Keadilan

Agustinus Joko Purwoko

A45

Implementasi Izin Edar Produk PIRT melalui Model

Pengembangan Sistem Keamanan Pangan Terpadu

Bambang Hermanu

A46

Aturan Alih Teknologi dari Perusahaan Swasta Asing

kepada Perusahaan Nasional pada Kegiatan Penanaman

Modal untuk Percepatan Penguasaan Teknologi Maju di

Indonesia

Candra Irawan

A47

Kebijakan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat:

Belajar dari Kabupaten Tangerang

Eko Handoyo

A48

Persepsi Masyarakat Minangkabau terhadap Perceraian di

Pengadilan Agama (Studi Kasus di Nagari Ulakan,

Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman

Sumatera Barat)

Ernawati

Ritta Setiyati

A49

Desa dan Hukum Adat: Persepektif Normativitas dan

Sosiologis Keindonesiaan

Fatkhul Muin

Rully Sachrul Mucahrom

A50

Analisis Hukum Progresif terhadap Hukum Investasi

dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2007 dan Perjanjian

Internasional

Fitika Andraini

Farikhin Juwanda

Safik Faozi

A51

Pembatalan terhadap Putusan Arbitrase yang Diajukan

Kembali ke Pengadilan Negeri

Fitria Olivia

Henry Arianto

A52

Pembangunan Kekayaan Intelektual (KI) berbasis

Teknologi Informasi di Era Global

Mieke Yustia Ayu Ratna Sari

A53

Dinamika Pembangunan Rumah Ibadah bagi Warga

Minoritas di Jawa Tengah

Rini Fidiyani

A54

Page 13: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Budaya Hukum Hakim dalam Penyelesaian Perkara

Lingkungan Hidup di Pengadilan

Rochmani

Safik Faozi

Adi Suliantoro

A55

Analisis Politik Kriminal terhadap Penyebaran Kejahatan

Narkotika

Safik Faozi

Rochmani

Fitika Andraini

A56

Memaknai Pemikiran Jean-Jacques Rousseau tentang

Kehendak Umum Menciptakan Keadilan

Tomy Michael

A57

Faktor-Faktor yang Menyebabkan DPD Kesulitan

Menembus Benteng Amandemen Kelima Konstitusi

Warsito

A58

Efektifitas Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) dalam

Memungut Royalti Berdasarkan Undang-Undang No. 28

Tahun 2014 tentang Hak Cipta

Waspiah

A59

Tinjauan Yuridis Pendaftaran Fidusia bagi Perusahaan

Pembiayaan (Peraturan Menteri Keuangan No.

130/PMK.010/2012)

Widaningsih

A60

Penyelesaian Sengketa Akibat Pemakaian Produk

Teknologi Kesehatan pada Layanan Kesehatan dalam

Perspektif Perlindungan Konsumen

Yatini

A61

Pengaruh Leader Member Exchange(Lmx) dan Person-

Organization Fit(Po-Fit) terhadap Organization

Citizenship Behaviour(Ocb) dengan Komitmen

Organisasional dan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel

Intervening (Studi pada pegawai di lingkungan BKD

Provinsi Jawa Tengah)

Aditya Jati Prabawa

Hasan Abdul Rozak

A62

Strategi Pembentukan Koperasi Syariah di Jawa Tengah:

Pendekatan Analytical Network Process (ANP)

Arif Pujiyono

Hari Susanta Nugraha

A63

The Effect of Attitude and Experience of Young Micro

Entrepreneurs in Understanding Accounting Information

on Business Success

Ayu Dwidyah Rin

A64

Page 14: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xiii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Pengaruh Kualitas Layanan dan Reputasi terhadap

Kepercayaan Serta Dampaknya pada Komitmen Partner

Kerja (Studi pada Layanan Perbendaharaan Biro

Keuangan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah)

Ayunda Rhameswari

EndangTjahjaningsih

A65

Studi Perbandingan Kualitas Pelaksanaan Sertifikasi

Keterampilan Pelaut pada Lembaga Pendidikan dan

Pelatihan (Diklat) Pelaut dengan Pendekatan Total

Quality Management in Education

Cahya Fajar Budi Hartanto

A66

Potret Perencanaan Karir pada Mahasiswa (Studi terhadap

Mahasiswa di Sebuah Perguruan Tinggi di Jawa Tengah)

David Ozora

Lieli Suharti

Hani Sirine

A67

Insider Trading dalam Perspektif Fraud Diamond Dianing Ratna Wijayani A68

Analisis Kinerja Pemasaran Usaha Kecil Menengah Batik

di Provinsi Jawa Tengah

Gita Sugiyarti

A69

Korelasi Komunikasi Antarpribadi dalam Keluarga

dengan Motivasi Belajar Anak di Sekolah (Studi Kasus

SMAN 57 Jakarta Barat)

Heriyanti

Safiani A Faaroek

A70

Analisis Faktor yang Mempengaruhi Financial Statement

Fraud

Ika Listyawati

A71

Pengaruh Kinerja Bauran Pemasaran Jasa Pendidikan

terhadap Citra Universitas (Studi Kasus pada Fakultas

Ekonomi Universitas Muria Kudus)

Indah Dwi Prasetyaningrum A72

Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen, Citra Merek dan

Persepsi Harga terhadap Perpindahan Merek Sepeda

Motor Yamaha ke Honda

Inka Nuromavita

Euis Soliha

A73

Pertumbuhan Ekonomi sebagai Variabel Pemoderasi

Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Khusus

terhadap Belanja Modal

Jaeni

Greg. Anggana L

A74

Pengaruh Profitabilitas dan Firm Size terhadap Firm

Value dengan Tax Avoidance sebagai Variabel

Pemoderasi

Jonathan

Vivi Adeyani Tandean

A75

Pelayanan Publik dalam Kerangka Otonomi Daerah Kabir

A76

Page 15: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xiv

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Persepsi Pelaku Usaha Mikro Kecil Muda terhadap

Pemahaman Akuntansi

Kazia Laturette

A77

Pengaruh Motivasi dan Self Efficacy terhadap Kinerja

Guru Dimoderasi Gaya Kepemimpinan Transformasional

(Studi pada Guru-Guru SMP Negeri Se-Kecamatan

Bojong Kabupaten Pekalongan)

Lie Liana

Tristiana Rijanti

Herdiyanto

A78

Potret Proses Kewirausahaan dari Perintisan sampai

Pengembangan Usaha Sebuah UKM dalam Menuju Pasar

Internasional

Lieli Suharti

Hendy Untoro

A79

Analisis Pengaruh Customer Experience dan Intensitas

Periklanan terhadap Minat Beli Gramedia.com dengan

Brand Awareness sebagai Variabel Intervening (Studi

pada Pelanggan Gramedia Semarang)

Mardhi Masyhuri

A80

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Pantai Melalui

Pendekatan ICZM (Integrated Coastal Zone

Management)

Mariana Kristiyanti

A81

Pengaruh Cost Inefficiency, Capitalization,

Diversification, Size, dan, Profitability terhadap Loan

Quality

Melisa Turnip

Taswan

A82

Knowledge Sharing sebagai Sumber Inovasi dan Kinerja

pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Sektor Batik

Mochamad Asegaff

Wasitowati

A83

Dampak Collaborative Networks pada Peningkatan

Kinerja Industri Kreatif

Mulyana

Sutapa

A84

Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi dan Pengendalian

Intern terhadap Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten

Kudus

Nafi’ Inayati Zahro

A85

Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Minat Perilaku Wajib

Pajak untuk Menggunakan E-Filling (Survei pada Wajib

Pajak Orang Pribadi di Kabupaten Pati)

Nanik Ermawati

Amin Kuncoro

A86

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penduduk Lanjut Usia

untuk Tetap Bekerja dan Perlindungan Hukum terhadap

Eksistensinya

Nina Nurhasanah

A87

Page 16: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xv

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Strategi Pengembangan Industri Kreatif Sebagai

Penggerak Destinasi Pariwisata di Kabupaten Semarang

Nurchayati

Andalan Tri Ratnawati

A88

Dampak Kebijakan Peningkatan Techno-Economy pada

Industri Tekstil sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas

dan Daya Saing Bangsa

P. Eko Prasetyo

A89

Faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Strategik

terhadap Kinerja Pemasaran (Studi Empiris pada UMKM

Bordir dan Konveksi Kudus)

Ratih Hesty Utami Puspitasari

A90

Studi Eksploratori terhadap Profesi Pemasar dan

Kaitannya dengan Lowongan, Posisi, Deskripsi dan

Persyaratan Pekerjaan Pemasar (Studi Kasus pada Situs

Pencari Kerja Karir.com dan Loker.web.id)

Rizal Hari Magnadi

A91

Analisis Pengaruh Promosi, Desain Produk, dan

Kelompok Referensi terhadap Keputusan Pembelian

dengan Citra Merek sebagai Variabel Intervening

Rizky Ayuningtyas

Rizal Hari Magnadi

A92

Tanggapan Buruh Wanita terhadap Manajemen

Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Industri Garmen

(Studi pada Industri Garmen di Karangjati, Ungaran-Jawa

Tengah)

Sekar Harum Buana Damai

Yustina Ertie Pravitasmara

Dewi

Lieli Suharti

A93

Analisis Matriks BCG Sektor-Sektor Ekonomi Papua Sidik Budiono

A94

Kesadaran Dosen Akuntansi FE UII terhadap Sertifikasi

Profesi: Sebuah Analisis Deskriptif

Siti Afidatul Khatijah

Suwaldiman

A95

Pengembangan Sumber Daya Manusia yang Unggul

melalui Assessment Center

Susi Adiawaty

A96

Pemasaran Sosial Iuran Publik pada Gerakan Indonesia

Mengajar melalui Media Sosial

Tri Susanto

Pawito

Sudarmo

A97

Scorecard Pengukuran Kinerja Fungsional Sistem

Informasi Pemerintah Daerah

Usman

Piji Pakarti

A98

Page 17: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xvi

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Organizational

Citizenship Behaviour (OCB) dengan Komitmen

Organisasi Sebagai Mediasi

Wahyu Triwibowo

Tutuk Ari Arsanti

A99

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Return Saham

Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Widia Cahya Rahmawati

Titiek Suwarti

A100

Pengaruh CSR Disclosure dan GCG terhadap Nilai

Perusahaan dengan Kinerja Keuangan sebagai Variabel

Intervening di Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (2012-2014)

Yokhebed

Susanto Wibowo

Lambok DR Tampubolon

A101

Pengaruh Tekanan Anggaran, Partisipasi Anggaran,

terhadap Kinerja Manajerial

Zaenal Afifi

Zuliyati

A102

Peran Kejreun Blang terhadap Perilaku Petani dalam

Pengelolaan Air Pertanian di Nanggroe Aceh Darussalam

Andrian Wira Syah Putra

Sunarru Samsi Hariadi

Subejo

A103

Diseminasi Model Film Animasi Berbasis Revitalisasi

Bahasa Rupa Relief Lalitavistara Borobudur pada Industri

Kreatif

Dwi Budi Harto

A104

Penerapan Metode Problem Solving pada Pembelajaran

IPA untuk Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis

Siswa (Penelitian Tindakan Kelas Siswa Kelas V di SDN

3 Kreo Tangerang)

Harlinda Syofyan

Abdul Halim

A105

Akuisisi Bahasa Anak Umur 5 Tahun dari Sebuah

Tayangan Serial Televisi

Liya Umaroh

Neni Kurniawati

A106

Perbandingan Uchi Ni dan Aida Ni (Kajian Semantik) Miftahuddin

Irma Winingsih

A107

Mood Realized in the Letter to the Editor by

Nytimes.com on March, 28th 2016

Putri Maharani Nur Shanjiwani

Agnes Widyaningrum

A108

Page 18: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

xvii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016 Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB) sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global ISBN: 978-979-3649-96-2

Si Pelita (Superhero Lingkungan Penyelamat Limbah

Rumah Tangga) sebagai Media Penanaman Karakter 4c

(Conscious, Care, Creative, Cheer) di SDN 01 Sendang

Mulyo

Rezki S.

Vivi Ulfa

Sutan Nur Ahmad dkk

A109

Revitalisasi Kurikulum Jurusan Pendidikan Bahasa

Inggris Sebagai Upaya Mencetak SDM Berdaya Saing

Global

Rizka Hayati

A110

Implementasi Prinsip Pembelajaran Anak Berkebutuhan

Khusus dalam Novel Aku Terlahir 500 Gram dan Buta

Karya Miyuki Inoue

Sri Oemiati

A111

Makna Simbolisme dalam Mantra Asmaragama Sang

Arjuna

Sugeng Purwanto

A112

Konstruksi Identitas Budaya Banyumasan dalam Kaus

Dablongan

Sulyana Dadan

A113

The Implementation of Japanese Work Ethic by

Indonesian Ex-Intern in Japan

Tri Mulyani Wahyuningsih

Bayu Aryanto

A114

Heteroglossia in Sophie Kinsella’s The Undomestic

Goddess

Yulistiyanti

A115

Page 19: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

977PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U) KE-2 Tahun 2016Kajian Multi Disiplin Ilmu dalam Pengembangan IPTEKS untuk Mewujudkan Pembangunan Nasional Semesta Berencan (PNSB)sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Global

PERBANDINGAN UCHI NI DAN AIDA NI(KAJIAN SEMANTIK)

Irma Winingsih 1, Miftahudin 2

Program Studi Bahasa Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Dian NuswantoroJalan Imam Bonjol 207 Semarang

Telp (024) 3560582E-mail: [email protected]

ABSTRAKPenelitian ini berjudul ‘perbedaan dan persamaan uchi ni dan aida ni’. Alasan peneliti memilih judul ini karenapembelajar bahasa Jepang khususnya di Universitas Dian Nuswantoro masih sering melakukan kesalahanpemakaian ungkapan. Hal ini disebabkan terbatasnya referensi yang membahas perbedaan dan persamaankeduanya. Salah satunya adalah ungkapan yang menyatakan waktu tertentu yaitu uchi ni dan aida ni. Keduanyasekilas mempunyai makna yang sama, tetapi berbeda penggunaan. Penelitian ini menggunakan sumber data novelYukiguni, karya Yasunari Kawabata dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Jumlah data yang digunakandalam penelitian ini adalah sebanyak 16 kalimat. Kalimat yang menggunakan ungkapan uchi ni sebanyak 9 kalimat,yang menggunakan ungkapan aida ni sebanyak 7 kalimat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ungkapan uchi nidan aida ni digunakan untuk menyatakan dua kejadian, di mana kejadian kedua terjadi sebelum kejadianpertamaselesai. Perbedaan uchi ni dan aida ni, uchi ni berdasarkan emosi pembicara, ada rasa penyesalan jika terlambatdilakukan, sedangkan dalam aida ni tidak ada rasa penyesalan. Selain itu batasan jangka waktu yang dinyatakan olehuchi ni adalah titik terjadinya perubahan waktu, sedangkan batasan jangka waktu yang dinyatakan oleh aida niadalah titik selesai dilakukannya kegiatan.

Kata Kunci : uchi ni, aida ni, semantic

1. PENDAHULUAN

Dalam struktur kalimat bahasa Jepang selain berupa ’subjek–objekpredikat’ di dalam pembentukannya bahasaJepang membutuhkan beberapa unsur, salah satu unsur kalimatnya terdapat joshi atau partikel. Namun Joshi initidak dapat berdiri sendiri, akan tetapi harus digabungkan dengan jenis kata yang lain sehingga makna pada suatukata akan menjadi berubah tergantung pada partikel yang melekat pada kata tersebut. Oleh karena itu partikel-partikel dalam bahasa Jepang mempunyai peranan yang sangat penting dalam sebuah kalimat bahasa Jepang. Dalambahasa Jepang sendiri joushi atau partikel tidak memiliki makna leksikal, tetapi memiliki makna gramatikal, sebabbaru jelas maknanya jika digunakan dalam sebuah kalimat. Seperti pada partikel「に/ni」Secara leksikal maknanyatidak jelas, tetapi baru jelas apabila digunakan dalam kalimat yang utuh, seperti pada uchi ni dan aida ni ini yangmasing-masing katanya mempunyai makna leksikal yaitu uchi [rumah/dalam] dan aida [selama, sementara,selagi],namun akan menjadi makna yang berbeda apabila digabungkan dengan partikel ni yang secara leksikal tidakmempunyai makna yang jelas.

Hal yang berkaitan dengan kedekatan makna namun mempunyai maknayang berbeda adalah ungkapan uchi nidan aida ni. Ungkapan uchi ni dan aida ni memiliki kaidah umum penggunaan yang sama, yakni untukmenunjukkan dua peristiwa yang terjadi secara bersamaan, sehingga dapat dipahami bahwa peristiwa kedua terjadidi saat peristiwa pertama masih berlangsung. Namun dalam penggunaannya ada beberapa perbedaan yangmenyebabkan keduanya tidak dapat saling menggantikan, salah satu perbedaanya adalah jangka waktu yangdinyatakan keduanya berbeda.

Contoh :a) Gakusei no uchi ni, shitai koto wo shite okinasai (Okamoto, 2008: 40)

‘selama menjadi pelajar, silahkan memilih apa yang ingin dilakukan’b) Gakusei no aida ni, shitai koto wo kimete okinasai(Okamoto, 2008: 40)

‘selama menjadi pelajar, silahkan memilih apa yang ingin dilakukan’

Penggunaan uchi ni dan aida ni pada kedua kalimat di atas memiliki makna umum yang sama yaitu menunjukkandua peristiwa yang terjadi secara bersamaan, namun pada kalimat (a) terkesan jangka waktu perubahannya tidakjelas sehingga mengandung unsur penyesalan apabila peristiwa pertama terlambat dilakukan, yaitu tidak dapat

Page 20: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

978ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

melakukan apa yang diinginkan apabila sudah tidak lagi menjadi pelajar. Sedangkan kalimat (b) yang menggunakanaida ni mengandung kesan bahwa perubahan jangka waktunya jelas sehingga sebelum peristiwa pertama selesai iasudah menentukan pilihan tentang apa yang akan ia lakukan setelah tidak lagi menjadi pelajar. Berlatang belakangdi atas, meski berdekatan secara makna uchi ni dan aida ni memiliki kaidah penggunaan yang berbeda. Maka dariitu, penulis tertarik untuk menganalisis lebih jauh mengenai persamaan dan perbedaan uchi ni dan aida ni ditinjaudari semantik. Berdasarkan latar belakang dan permasalahannys maka penelitian ini bertujuan :(1) Untukmengetahui persamaan medan makna dan perbedaan makna antara uchi ni dan aida ni yang terdapat dalam novelYukiguni, (2). Untuk mengetahui komponen apa saja yang dapat diletakkan di depan uchi ni dan aida ni yangterdapat dalam novel Yukiguni, (3). Untuk mengetahui apakah uchi ni dan aida ni dapat saling menggantikan atautidak apabila ditukarkan dalam satu kalimat yang sama.

2. KAJIAN PUSTAKA

2.1.SemantikSemantik yaitu salah satu cabang linguistik yang mengkaji makna (Sutedi, 2003: 103), semantik mempunyai

peranan yang sangat penting karena bahasa yang digunakan dalam komunikasi tiada lain hanya untukmenyampaikan suatu makna. Dalam menyampaikan suatu makna semantik menggunakan objek kajian antara lainmakna kata, relasi makna antar satu kata dengan kata yang lain, makna frase dan makna kalimat. Makna dibedakanmenjadi makna leksikal dan makna gramatikal (Chaer, 1990: 59). Makna leksikal adalah makna kata yangsesunggunya sesuai dengan referensinya sebagai hasil observasi alat indera dan terlepas dari unsur-unsurgramatikalnnya, atau bisa juga dikatakan sebagai makna asli suatu kata (Sutedi,2003: 106). Sedangkan maknagramatikal dalam bahasa Jepang disebut bumpouteki-imi yaitu makna yang muncul akibat proses gramatikalnya(Sutedi, 2003: 107). Hal tersebut sesuai dengan yang dinyatakan oleh Pateda (2001: 71) bahwa makna gramatikaladalah makna yang muncul sebagai akibat adanya proses gramatikal yang ditentukan oleh adanya hubungan maknaruntutan kata-kata yang membentuk kalimat tersebut (Parera, 2004: 90).

2.2.Medan MaknaMenurut Chaer (2003: 315-316), medan makna atau semantik domain atau semantik field merupakan

seperangkat unsur leksikal yang maknanya saling berhubungan, karena menggambarkan bagian dari bidangkebudayaan atau realitas dalam alam semesta tertentu. Dalam suatu medan makna, antara kata yang satu dengan katalainnya menunjukkan hubungan makna yang dapat dikelompokkan ke dalam 2 golongan yaitu golongan kolokasidan golongan set. Kolokasi menunjuk pada hubungan sintagmantik yang terdapat antara kata-kata atau unsur-unsurleksikal. Kata-kata yang berkolokasi ditemukan bersama atau berada bersama dalam satu tempat atau satulingkungan. Misalnya, dalam kalimat ‘Supir bus mengintruksikan kepada kernet agar meminta ongkos kepenumpang’. Dalam kalimat tersebut kita dapati kata-kata supir, bus, kernet, dan penumpang yang merupakan kata-kata dalam satu lokasi, satu tempat atau lingkungan yang sama, yang berkenaan dengan lingkungan darat (dalambus). Sedangkan set menunjuk pada hubungan pradigmatik, karena kata-kata yang berada dalam satu kelompok setbiasanya mempunyai kelas yang sama dan tampaknya merupakan satu kesatuan. Setiap kata dalam set dibatasi olehtempatnya dalam hubungan dengan anggota-anggota lain dalam set tersebut, umpamanya kata “remaja” merupakantahap perkembangan dari ‘anak-anak’ menjadi ‘dewasa’. Medan makna selain ditentukan secara kolokasi dan set,juga dapat ditentukan dengan melihat hiponim suatu kata. Sebagai contoh, kata membawa memiliki jangkauanmakna: ada sebuah aktivitas; aktivitas dilaksanakan oleh manusia; orang yang melakukan kegiatan menggunakantangan, bahu, atau kepala; ada benda yang menjadi sasaran kegiatan; dan kegiatan itu dilaksanakan dari satu tempatke tempat yang lain. Jangkauan makna tersebut dikenal dengan istilah medan makna suatu kata. Dengan demikian,banyak kata yang dapat dimasukkan ke dalam jangkauan makna tersebut, seperti kata memikul, menggendong,menjinjing dan menjunjung . Kata-kata tersebut dikatakan sebagai kata yang memiliki medan makna yang samadengan kata membawa, sehingga kata membawa dapat dikatakan mempunyai anggota yang disebut hiponim, karenakata membawa mempunyai medan makna yang terikat dalam hubungan dengan jaringan medan makna yang lebihluas. (Pateda 2001: 254-256, dalam Rachman , 2011: 10).

2.3.Komponen MaknaDalam sebuah kalimat sering kali terdapat kata-kata yang berdekatan makna, ataupun yang berjauhan, ada yang

mirip, bahkan ada yang bertentangan. Untuk mengetahui seberapa jauh kedekatan, kemiripan, dan ketidaksamaanmakna, perlu diketahui komponen maknanya. Analisis komponen makna dapat dilakukan dengan menguraikanmakna luas suatu kata sampai komponen makna yang sekecil-kecilnya. Komponen makna atau komponen semantikmengajarkan bahwa setiap kata atau unsur leksikalnya terdiri dari satu atau beberapa unsur yang bersama - samamembentuk makna kata atau makna unsur leksikal tersebut. Komponen makna ini dapat dianalisis, dibutir, satu persatu, berdasarkan pengertianpengertian yang dimilikinya (Chaer, 2003: 318). Analisis komponen makna terutamaberkaitan dengan penentuan perbedaan makna dan hubungan makna antar kata. Perbedaan makna dapat ditentukan

Page 21: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

979ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

oleh perbedaan bentuk suatu kata dan perbedaan makna dasar suatu kata. Sedangkan perubahan bentuk secaragramatikal mengakibatkan adanya hubungan makna (Pateda 2001: 260-261). Analisis seperti ini dapat dimanfaatkanuntuk mencari perbedaan dari bentuk-bentuk yang bersinonim. Selain itu dapat pula digunakan untuk membuatprediksi makna-makna gramatikal afiksasi, reduplikasi, dan komposisi dalam bahansa Indonesia (Chaer, 2003: 320-323) Dalam analisis ini diambil beberapa contoh kata yang akan dianalisis menurut komponen maknanya, yaitukata ‘ayah’ dan ‘ibu’. Berikut ini contoh hasil analisis komponen makna dari kata-kata tersebut :

Ciri Pembeda Ayah Ibu1. Manusia + +2. Dewasa/ Berumur + +3. Menikah + +4. Jantan + =

Dari analisis di atas, tampak bahwa kata ‘ayah’ memiliki komponen makna manusia /+dewasa /+menikah /+, danjantan. Sedangkan kata ibu memiliki komponen makna manusia /+dewasa /+menikah /-jantan. Dari analisis tersebutterlihat perbedaan makna kata ayah dan ibu hanya pada komponen makna /jantan/. Dari contoh analisis di atasdiketahui bahwa komponen makna digunakan sebagai sarana pembeda antara dua hal yang hampir sama.

2.4.Uchi NiDalam kalimat bahasa Jepang, uchi ni merupakan pola kata sambung yang menunjukkan bahwa terdapat dua

peristiwa yang terjadi secara bersamaan sehingga uchi ni digunakan sebagai batasan waktu perubahan antaraperistiwa pertama dan peristiwa kedua. Namun penggunaan uchi ni sendiri memiliki beberapa aturan karena uchi nimemiliki beberapa makna. Berikut ini adalah pendapat Okamoto dalam bukunya Nihongo Hyougen Bunkei Jiten(2008: 39-41) tentang beberapa makna yang dimiliki uchi ni :

1. Menunjukkan dua peristiwa, yang mana peristiwa kedua terjadi atau selesai sebelum peristiwa pertamaberubah, atau selama kejadian (A) belum berubah, kejadian (B) selesai.

Contoh : Akarui uchi ni, katta hou ga ii.’Selama masih terang, lebih baik pulang’,2, Permulaan yang dinyatakan uchi ni tidak jelas, selain itu saat keadaan (A) selesai, kesempatan untuk

melakukan (B) yang seharusnya melakukan (B) jadi hilang.Contoh : Gakusei no uchi ni, shita koto wo shite okinasai.‘Selama masih menjadi pelajar, silahkan memilih apa yang ingin dilakukan’..3. [A uchi ni B] memikirkan suatu hal yang terjadi setelah kejadian (A), dan selama kejadian (A)

berlangsung ada pertimbangan bahwa (B) merupakan pilihan yang baik.Contoh : Karada ga ugoku uchi ni, hataraita hou ga ii.‘Selagi badan masih bergerak, lebih baik bekerja’4. Selama keadaan (A) berlangsung, secara alami keadaan (B) terjadi.Contoh : Sensei no hanasu wo kite iru uchi ni, nemuku natte shimatta.‘Saat mendengarkan guru bicara, saya menjadi ngantuk’5. Menunjukkan bahwa peristiwa (B) terbungkus pada suasana (A).Contoh : Shinsha no tenjikai wa seikou no uchi ni owatta.‘Pameran mobil terbaru berakhir dalam kesuksesan’6. [A uchi ni B] (A) pada (A) uchi ni (B) tidak hanya keadaan yang terperinci tetapi menunjukkan suasana

keseluruhan, dalam (B) suasana tersebut selesai.Contoh : Maeda san wa Amerika ni iru uchi ni eigo ga jouzuni natta (Makino,1986: 512)‘Tuan Maeda menjadi pandai bahasa Inggris saat berada di Amerika’7. Merupakan ungkapan yang lazim atau sudah biasa, seperti miru uchi ni dan merupakan ungkapan yang

menyatakan perubahan cepat di (B).Contoh : Oame ga futte, miru miru uchi ni kawa kasa ha mashite itta.‘Karena hujan besar, dalam sekejap air sungai meluap’

2.5. Pola Pembentukan Uchi ni.Makna uchi ni akan berubah sesuai dengan bentuk pola yang melekat pada uchi ni, dalam pembentukannya uchi

ni memilik 6 pola penggunaan. Masing-masing pola penggunaan memiliki makna yang berbeda-beda. Adapun polapenggunaan uchi ni berdasarkan klasifikasi Makino yang ditulis dalam bukunya A Dictionary Of Basic JapaneseGrammar (1986: 513) adalah sebagai berikut:

a. Vinf+ tak lampau+uchi ni (V: futsutai).Iru+uchi ni

Page 22: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

980ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

Hanaseru uchi ni‘Selama berbicara’b. Vinf+negatif+ tak lampau +uchi ni.Hanasanai uchi ni.‘Sebelum seseorang berbicara’c. Vte iru+uchi ni.Hanashite iru uchi ni.‘Saat seseorang berbicara’d. K.sifat (i)+tak lampau+uchi ni.Takai uchi ni.‘Ketika mahal’e. K.sifat (na)+uchi ni.Shizuka na uchi ni.‘Selama suasana sepi’f. K.benda+no+uch ni.Yasumi no uchi ni‘Selama liburan’

2.6.. Penggunaan Uchi NiPenggunaan uchi ni dalam sebuah kalimat bahasa Jepang memiliki beberapa aturan, yaitu seperti yang telah

dijelaskan di atas, bahwa uchi ni selain memiliki macam-macam makna, uchi ni juga memiliki 6 macam polapenggunaan, yang tiap-tiap pola penggunaanya memiliki makna dan kaidah penggunaan yang bebeda-beda. Berikutini adalah penjelasan penggunaan uchi ni pada kalimat bahasa Jepang:

1. Klausa uchi ni menunjukkan bahwa uchi ni didahului oleh kata kerja yang menyatakan kejadian yangtetap atau kejadian yang berkembang /bergerak, atau kata sifat, atau oleh kata benda yang menyatakan durasi seperti‘musim semi, siang hari, hari minggu’. (Makino. 1986: 514 ).

Contoh : hasshitte iru uchi ni onaka ga ikunatta/narimashita‘Perut saya menjadi sakit saat sedang berlari’

.2. Bentuk uchi ni tidak dapat digunakan untuk situasi dimana kata bendanya merupakan kata bendaperistiwa seperti jugyou (kelas), kaigi (rapat) dan shiai (pertandingan) (Makino, 1986: 515).

Contoh : jugyou no aida ni/chuu (ni)/no uchi ni yoku shitsumon wo shita.‘Selama masih pelajaran, lebih baik bertanya’.

.3. Waktu yang dinyatakan uchi ni selalu tak lampau, tanpa memperhatikan waktu pada klausa utama(Makino, 1986: 514 ).

Contoh : Maeda san wa Amerika ni uchi ni eigo ga jouzuni natta‘Selama tuan Maeda ada di Amerika, bahasa Inggrisnya menjadi bagus’

4. Kata kerja sebelum uchi ni lebih sering negatif (Makino, 1986: 514 ).Contoh : Ame ga furanai uchi ni tenisu wo shite kimasu.

‘Selagi belum turun hujan, saya pergi bermain tenis’.5. Pola v-te iru / v-iru uchi ni menunjuk pada arti [shi te iru aida ni-selama melakukan]. Sesudahnya,

dilanjutkan dengan ungkapan tentang perubahan dan terjadinya suatu peristiwa. Bentuk [v-te iru] banyak digunakan,tetapi penggunaan [v-ru uchi ni] juga ada (Yuriko, 1998: 48).

Contoh: Kanojo wa hanashite iru uchi ni kao ga makka ni natta.‘Saat kekasih saya sedang berbicara, muka saya menjadi merah’

.6. Pada saat mengulang kata kerja yang sama, berarti [nani ka wo shite hajimete mada hotondo jikan gatatte inai toki ni-ketika memulai melakukan sesuatu dan waktu hampir-hampir belum berlalu] (Yuriko,1998: 48).

Contoh : Sono tegami no saishou no ichi gyou wo yomu ka yomanai uchi ni, mou nani ga kaite aru no kadaitai bun katte shimattta. ‘Saat baru membaca baris pertama pada surat itu saya sudah tahu apayang ditulis’

.7.. Bentuk v-nai uchi ni menunjukkan arti [shi nai joutai ga suzuite iru aida niselama suatu kondisi tidakberlangsung (Yuriko, 1998: 48).

Contoh : Shiranai uchi ni tonari ha hikkoshite ita.‘Tetangga telah pindah sebelum saya mengetahuinya’

Selain menunjukkan peristiwa atau kondisi yang ‘tidak berlangsung’ seperti yang dikemukakan di atas penggunaanbentuk nai uchi ni sendiri memiliki banyak makna, yaitu seperti penjelasan yang dikemukakan oleh Okamoto dalambukunya Nihongo hyougen bunkei Jiten (2008: 39-41) di bawah ini :

a) Melakukan kegiatan pertama sebelum keadaan kedua berubah.

Page 23: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

981ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

Contoh: Waruku naranai uchi ni byouin itta hou ga ii.‘Lebih baik saudara pergi ke rumah sakit sebelum keadaannya menjadi parah’

b) Menyangka dengan pasti menjadi keadaan (A), sebelum itu melakukan (B).Contoh: Sensei ga konai uchi ni, kokuban no rakugaki wo kesou.

‘Selama guru belum datang , menghapus coretan di papan tulis’c) Waktu terjadinya tidak diketahui, tapi karena ada kemungkinan terjadi (A) dari melihat keadaan,

maka sampai saat itu harus melakukan (B).Contoh : Sakura ga chiranai uchi ni, hanami ni ikimasyou.

‘Selama bunga sakura belum gugur, ayo pergi melihat sakura (hanami)’d) Biasanya urutan dimulai dari (A) baru kemudian (B), (B) yang di depan (A) memiliki kesan bahwa

(B) nya cepat.Contoh: Kono shyouhin wa senden moshinai uchi ni, yoyaku ga sattoushita.

‘Barang ini belum dipromosikan, tapi sudah banjir pesanan’e) Ada kesan kejadian (B) lebih dari satu kali.Contoh : Ano hito wa chichi ga shinanai uchi ni, soushiki no youi wo shita.

‘Orang itu mempersiapkan upacara kematian sebelum ibunya meninggal’.

2.7.Aida NiDalam kalimat bahasa Jepang, aida ni merupakan pola kata sambung yang memiliki makna umum yang sama

dengan uchi ni, yaitu keduanya menunjukkan bahwa terdapat dua peristiwa yang terjadi secara bersamaan sehinggaaida ni digunakan sebagai batasan jangka waktu perubahan antara peristiwa pertama dan peristiwa kedua. Namunpenggunaan aida ni sendiri memiliki beberapa aturan pemakaian yang berbeda dengan uchi ni. Oleh sebab itumeskipun sama, namun tetap terdapat beberapa perbedaan yang menyebabkan aida ni tidak dapat digantikandengan uchi ni dalam satu kalimat yang sama. Berikut ini adalah makna yang terkandung dalam aida ni :

1. Menunjukkan sebuah periode atau masa suatu kondisi dan aktifitas yang sedang berlangsung, sesudah itudilanjutkan dengan kalimat yang menunjukkan situasi yang terjadi di dalam periode itu. Predikat kalimat berikutnyamerupakan kata kerja seperti [suru] [shi hajimeru] [ni naru] dan sebagainya, menjadi bentuk yang tidakmenunjukkan kelangsungan atau kelanjutan ( Yuriko, 1998: 2).

Contoh : Juugyou no aida ni san kai oshaberi wo shita.‘ Selama pelajaran, saya bertanya sebanyak tiga kali’

2. Menunjukkan dua aktifitas yang terjadi secara bersamaan, namun dilakukan oleh dua orang yangberbeda. Atau pada saat pelaku sebelum dan sesudah aida ni tak sama, menjadi memiliki arti dua orang melakukanaktifitas secara bersamaan pada waktu yang sama (Yuriko, 1998: 2).

Contoh : Watashi ga tenpura wo ageru aida ni haha wa ohitashi to su no mon to misoshiru madetsukutte shimashita. ‘Pada waktu saya membuat tempura, secara bersamaan ibu merebus sayurmenggunakan kuah bumbu kacang yang diberi cuka’.3. Menunjukkan titik selesai dilakukannya kegiatan.Contoh : Rusu no aida ni dorobou ga haitta (Yuriko, 1998: 2)

‘Pencuri telah masuk, di saat saya tidak ada’4. Menunjukkan bahwa batasan jangka waktu peristiwa yang dinyatakan oleh aida ni jelas.Contoh : 4 ji kara 5 ji made no aida ni ichido denwa wo kudasai (Yuriko,1998: 2)

‘Harap menelfon sekali lagi pada jam 4 sampai jam 5’.5. Menunjukkan bahwa perubahan yang dinyatakan oleh aida ni dilakukan dengan sengaja atau tidak

secara alamiah.Contoh : Kazoku ga minna nete iru aida ni ie wo deru koto ni shita (Yuriko,1998: 2)

‘Saat semua keluarga sedang tidur, saya keluar rumah’..6. Menunjukkan kegiatan yang akan dilakukan secara bersamaan.

Contoh : Risa ga nihon ni iru aida ni issyou ni ryokou shita katta no da ga, zannen nagara dekinakatta(Yuriko, 1998: 2)

‘Selagi Risa berada di Jepang, saya ingin mengajaknya wisata bersama, tapi sayangnya tidak bisa’7. Menunjukkan bahwa peristiwa (B) ada terus selama peristiwa (A) berlangsung, atau (B) terjadi lebih

dari satu kali.Contoh : Soba ga genki na aida ni iroiro hanashi wo kiite okou (Yuriko, 1998:

‘ Selama nenek sehat banyak mendengarkan perkataannya’8. Batasan jangka waktu yang ditentukan aida ni yaitu (A) (jangka waktu yang jelas dari permulaan hingga

selesai) kemudian melakukan (B), atau (B) terjadi (Okamoto, 2008: 40).Contoh : Gakusei no aida ni, shita koto wo kimete okinasai

Page 24: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

982ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

‘Selama menjadi pelajar, silahkan memilih apa yang ingin dilakukan’

Makna aida ni akan mengalami perubahan sesuai dengan bentuk pola pembentukan yang melekat sebelum aida ni,dalam pembentukannya aida ni memilik 4 macam pola penggunaan. Masing-masing pola penggunaan memilikimakna yang berbeda-beda. Klasifikasi bentuk struktur kalimat yang menggunakan aida ni menurut Makino dalambukunya A Dictionary Of Basic Japanese Grammar (1986: 68) adalah sebagai berikut:

1. Vte+iru+aida (ni) Hanashite iru aida ni‘Selama berbicara’

2. K.sifat (i)+aida (ni) Takai aida ni‘Selama masih mahal’

3. K.sifat (na)+aida (ni). Shizukana aida ni.‘Selama masih sepi.’

4. K.benda+no+aida (ni). Natsuyasumi no aida ni.‘Selama libur musim panas’

2.8. Penggunaan Aida NiPenggunaan aida ni dalam sebuah kalimat bahasa Jepang memiliki beberapa aturan, yaitu seperti yang telah

dijelaskan di atas bahwa aida ni selain maknanya, aida ni juga memiliki 4 macam pola yang tiap polanya memilikimakna dan kaidah penggunaan yang bebeda-beda. Berikut ini adalah penjelasan penggunaan aida ni pada kalimatbahasa Jepang.

1.Subjek (pelaku) untuk klausa aida (klausa subordinat) dan klausa utama bisa jadi berbeda seperti padacontoh (b), (d) dan (e) atau bisa jadi sama seperti pada contoh (a) dan (c). Ketika subjeknya berbeda, subjek padaklausa aida ditandai bukan dengan wa tapi dengan ga (Makino, 1986: 69)Contoh : (1) Sumisu san wa nihon ni iru aida eigo wo oshite imashita.

‘Tuan Smith mengajar bahasa Inggris ketika berada di Jepang’(2) Kodomotachi ga terebi wo mite iru aida watashi wa hon wo yonde imashita.

‘Saya membaca buku saat anak-anak sedang melihat televisi’(3) Takashi san wa Amerika ni iru aida ni gorufu wo oboemashita.

‘Ketika tuan Takashi berada di Amerika teringat golf’(4) Nakagawa san no okaasan wa nakagawa san ga Pari ni ryuugakushite iru aida ni byouki ni

narimashita.‘Ibunya Nakagawa jatuh sakit, ketika tuan Nakagawa menjadi mahasiswa di Paris’

(5) Akiko wa kodomo ga inai aida ni hon wo yomu.‘Akiko ketika tidak ada teman membaca buku’.

2. Kata Kerja sebelum aida biasanya atau normalnya adalah kata kerja tidak lampau V te iru atau iru, tanpamemperhatikan waktu pada klausa utama (Makino, 1986: 69). Contoh : Watashi ga gohan wo tabete iru aida niYamada san wa terebi wo mite ita.‘Ketika saya sedang makan, Yamada menonton televisi’

3. Aida jika diikuti dengan ni partikel penunjuk waktu tertentu, berarti bahwa waktu yang berputar dari suatuperistiwa ditandai oleh klausa utama yang merosot pada peristiwa selanjutnya (Makino, 1986: 70). Contoh: Yamadasan ga Pari ni ryuugaku shite iru aida wo okasan ga byoukini natta. ‘Selama tuan Yamada menjadi mahasiswa diParis, ibunya jatuh sakit’.

4.. Kata benda dan kata sifat dapat digunakan sebelum aida/aida ni (Makino,1986:70) Contoh :1) Natsuyasumi no aida ni garufurendo ga dekimashita. ‘Selama liburan saya bisa bermain golf’2) Wakai aida ni hon wo dekiru dake takusan yominasai.‘Selama masih muda bacalah buku sebanyaknya’.

5.. Kata Kerja iru adalah (untuk benda hidup) dapat digunakan dengan dirinya sendiri. Beberapa kata sifat sepertitakai (mahal), yasui (murah), atatakai (hangat), suzushii (sejuk), wakai (muda) juga dapat digunakan pada aida ni

(Makino.1986: 71). Contoh : Wakai aida ni supotsu wo iroiro shita hou ga ii desu. ‘Selama masih muda lebihbaik banyak melakukan olah raga’

2.9.Kerangka TeoriPenelitian ini memilih objek penelitian yakni persamaan medan makna dan perbedaan makna uchi ni dan aida ni

dalam novel Yukiguni karya Yasunari Kawabata. Pembahasan dikaji berdasarkan pendapat Okamoto dalam bukunya

Page 25: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

983ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

Nihongo Hyougen Bunkei Jiten (2008) tentang ketentuan pemakaian uchi ni dan aida ni. Analisis pembentukkalimat menggunakan pendapat Makino dalam bukunya A Dictionary Of Basic Japanese Grammar (1986) danYuriko dalam bukunya Nihongo Bunkei Jiten (1998). Sedangkan pembahasan data pada penelitian ini akan dikajiberdasarkan teori Chaer (2002) tentang medan makna dan Chaer (2003) tentang komponen makna. Teori-teoritersebut akan diterapkan untuk mengetahui persamaan medan makna dan perbedaan makna dari uchi ni dan aida ni.Berdasarkan pada teori tersebut akan diketahui bahwa uchi ni dan aida ni mempunyai padanan makna secarasemantik atau tidak. Padanan tersebut dapat memiliki medan makna yang sama, karena mempunyai komponenmakna utama yang sama. Meski demikian, makna uchi ni dan aida ni dapat mempunyai komponen makna tambahanyang berbeda. Hal tersebut dapat disebabkan ragam makna uchi ni maupun aida ni yang bergantung pada susunankalimat yang menyertainya atau unsur-unsur dan komponen yang melekat pada uchi ni dan aida ni.

3. METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan ancangan analisis semantik yang meliputi analisis medan makna dan komponenmakna. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu penelitian kualitatifyang menggunakan metode penelitian deskriptif. Dalam analisis semantik yang dijadikan fokus kajian adalah maknagramatikal maupun leksikal dan unsur-unsur pembentuk kalimat pada pemakaian uchi ni dan aida ni yangterkandung dalam setiap kalimat yang terdapat dalam sumber data yang akan dianalisis. Data-data yang diperolehdalam penelitian ini merupakan data-data yang tidak dirusak atau diubah keadaan dan kondisinya, sehingga dalampengumpulan data, peneliti mengambil data apa adanya. Penelitian ini akan membahas tentang persamaan medanmakna dan perbedaan makna antara uchi ni dan aida ni yang dianalisis secara semantik yang terdapat dalam novelYukiguni karya Yasunari Kawabata. Sumber data dipilih pada pertimbangan bahwa di dalam sumber data tersebutterdapat cukup banyak kalimat yang menggunakan ungkapan uchi ni dan aida ni dengan penggunaan dan maknayang berbeda-beda, sehingga dari sumber data tersebut dapat untuk mengetahui persamaan dan perbedaan yangdimiliki oleh uchi ni maupun aida ni.

Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan teori medan makna dan komponen makna untukmengetahui persamaan dan perbedaan makna antara uchi ni dan aida ni. Pada tahap ini uchi ni dan aida ni dalamkalimat yang ada di dalam sumber data akan dianalisis makna gramatikalnya sesuai dengan susunan pola kalimatyang melekat sebelum uchi ni dan aida ni dengan menggunakan teori Makino (1986) dan Yuriko (1998). Sedangkanuntuk pembahasan makna menggunakan teori Okamoto (2008). Kemudian masing-masing kalimat yangmengandung uchi ni dan aida ni tersebut akan saling dipertukarkan dalam satu kalimat yang sama denganmenggunakan teknik ganti. Dalam teknik ganti tersebut unsur yang diganti dalam kalimat hanyalah uchi ni dan aidani saja. Dalam inti kalimat yang sama uchi ni digantikan dengan aida ni, demikian pula sebaliknya aida nidigantikan dengan uchi ni. Penggunaan teknik linguistik semacam ini mengacu pada teori yang menyebutkan bahwateknik ganti merupakan teknik yang digunakan untuk menyelidiki adanya kepararelan atau kesejajaran distribusiantara satuan lingual yang satu dengan satuan lingual lainnya. Contoh: “Mereka pergi ke sekolah”, dan “Amin pergike sekolah”. Kata “Mereka” sekelas, sekategori, dan sejenis dengan kata “Amin”, maka pernyataan itu berdasarkanfakta bahwa dalam satuan kalimat dan kata tertentu, keduanya saling menggantikan atau saling digantikan(Sudaryanto, 1993, dalam Wijaya, 2009: 27). Dengan menggunakan teknik ganti seperti ini akan dapat diketahuikepadanan atau persamaan makna dan perbedaan makna antara keduanya. Dari proses analisis tersebut akan dapatmenjadi kesimpulan kapan uchi ni dan aida ni dapat saling menggantikan dan kapan uchi ni dan aida ni tidak dapatsaling menggantikan dalam satu kalimat yang sama, karena antara uchi ni dan aida ni mempunyai beberapakedekatan makna sehingga analisis keduanya harus dilakukan dengan memperhatikan makna secara keseluruhandalam sebuah kalimat

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

Keseluruhan data yang terkumpul dari novel Yukiguni karya Yasunari Kawabata sebanyak 38 macam pemakaianuchi ni dan aida ni. Data tersebut terdiri dari 28 kalimat yang menggunakan uchi ni dan 10 kalimat yangmenggunakan aida ni. Jumlah keseluruhan data yang dianalisis sebanyak 16 data, yang masing-masing terdiri dari 9data yang menggunakan uchi ni dan 7 data yang menggunakan aida ni. Pada masing-masing data tersebut akandianalisis komponen komponen yang melekat sebelum uchi ni dan aida ni. Adapun ke-16 data tersebut adalahsebagai berikut :

Data 1 ( yang menggunakan uchi ni )Makka ni natte Shimamura wo nira mitsukenagara kitsumon suru uchi ni,‘Memerah menjadi Shimamura Part membelalak sambil (V-suru) menanyai +uchi ni

Page 26: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

984ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

Komako no kata wa hageshii ikarifuruete kita suutto aozameru to, namida wo boru boru otoshitaKomako Part pundak Part keras kemarahan, menjadi pucat Part air mata Part lambat laun jatuh

(Kawabata, 1937: 125)‘Selama Shimamura bertanya sambil memelototkan matanya, seketika mukanya menjadi merah,

kemudian menepuk pundak Komako, Komako pun tiba-tiba menjadi pucat dan air matanya mulai jatuh’.

Penggunaan KK kitsumon suru uchi ni pada kalimat di atas menunjukkan bahwa uchi ni dapat mengikuti KK bentuksuru. Dalam penggunaan KK kitsumon suru uchi ni pada kalimat di atas menunjukkan arti ‘selama melakukan yaitubertanya’. Sesudahnya dilanjutkan dengan ungkapan tentang perubahan dan terjadinya suatu peristiwa. Sebenarnyapola kalimat pada data di atas akan terlihat lebih alamiah apabila menggunakan bentuk [V-te iru] karena pada saatmenunjukkan peristiwa yang sedang berlangsung lebih sering menggunakan bentuk ~ te iru. Secara semantik bentukKK kitsumon suru uchi ni mempunyai makna ‘selama melakukan’, atau peristiwa yang sedang berlangsung yaitu‘selama bertanya’. Secara keseluruhan suasana makna pada kalimat di atas sudah tergambar pada peristiwa pertama,yaitu ‘selama Shimamura bertanya sambil memelototkan matanya, seketika mukanya memerah’, sehinggamengandung suasana yang tegang yang menjadikan muka Shimamura menjadi merah. Wajah merah sendirimempunyai banyak makna, bisa memerah dalam arti marah, malu atau sedih, kemudian peristiwa kedua terjadikarena menjadi akibat atas peristiwa pertama, yaitu ‘setelah Shimamura menepuk pundak Komako, seketikaKomako menjadi pucat dan air matanya mulai jatuh’. Dari analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa kalimat di atasmenunjukkan bahwa suasana pada peristiwa pertama menjadi penyebab atas terjadinya peristiwa kedua, yaitu wajahKomako menjadi pucat dan menjadikan air matanya keluar setalah Shimamura menepuk pundak Komako sambilbertanya dan memelototkan matanya sebagai ekspresi marah. Apabila uchi ni digantikan dengan aida ni padakalimat yang sama akan menjadi kalimat seperti di bawah ini:

Makka ni natte Shimamura wo nira mitsuke nagara kitsumon suru aida ni, Komako no kata wa hageshiiikarifuruete kita. ‘Selama Shimamura bertanya sambil memelototkan matanya, seketika mukanyamemerah, kemudian menepuk pundak Komako, Komako pun tibatiba menjadi pucat dan air matanya mulaijatuh’.

Pada kalimat uchi ni yang digantikan dengan aida ni secara struktur pembentuk kalimat dapat saling menggantikan,karena pada aida ni juga dapat melekat KK bentuk suru. Sedangkan secara semantik keduanya tetap memiliki satumedan makna yang sama, yaitu menunjukkan hubungan sebab dan akibat. Namun pada kalimat di atas, uchi ni tidakdapat digantikan dengan aida ni karena antara uchi ni dan aida ni memiliki komponen makna berbeda. Perubahanperistiwa setelah uchi ni merupakan perubahan yang tidak terduga atau tidak disengaja. Pada data di atas, aktifitasyang dilakukan oleh Shimamura yaitu menepuk pundak Komako adalah hal yang tidak sengaja atau terencana.Idiom makka ni natte maknanya adalah marah ( dalam konteks ini yang memerah adalah wajah Shimamura). Dalamkondisi marah, Shimamura bertanya kepada Komako dan selanjutnya menepuk pundak Komako dengan keras.Menepuk pundak Komako dengan keras adalah rangkaian dari kemarahan Shimamura, yang ditandai dengan bentukkata kerja ~ ni natte. Kata kerja ~ni natte adalah bentuk ~te dari naru ( menjadi ), yang maknanya adalah setelah,karena dan kemudian. Dengan penggunaan kata kerja ~ ni natte ini, menunjukkan bahwa kalimat setelahnya masihmerupakan rangkaian yang tidak terpisahkan, bahkan dapat menjadi akibat. Karena marah maka Shimamuramenepuk pundak Komako dengan keras. Pada data di atas, uchi ni jelas tidak dapat digantikan oleh aida ni karenaperistiwa kedua yang dinyatakan oleh aida ni adalah perubahan yang dilakukan dengan kesengajaan.

Data 2Yubi de oboete iru onna to me ni to moshi hi wo tsukete onna to no aida ni nani ga aru no

kaJari Part ingat perempuan Part mata Part Part Mod api Part menyala K.Benda + aida ni apa Part ada

Part Partnani ga okoru no ka, Shimamura wa naze ka sore ga shi kokoro no doko ka de mieru youna kimochisuru.

Part Part marah Part Shimamura Part mengapa Part K.Tunjuk Part Mod hati Part tempat Part Partterlihat Mod perasaan (Kawabata,1937:13)‘Shimamura membayangkan seandainya perempuan yang sekarang sedang diingatnya, semisalmenghidupkan api (unggun), kemudian bersama (duduk) di samping perempuan itu, (dan kemudianbertanya ), ada apakah gerangan, mengapa marah, mengapa hal itu seolah terbayang jelas di jantung danhatinya’

Penggunaan Kata Benda onna to no aida ni pada data di atas menunjukkan bahwa aida ni dapat mengikuti KataBenda. Jika Kata Benda pada aida ni dilekatkan di depan aida ni maka harus disertai dengan partikel no karena

Page 27: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

985ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

aida ni dianggap Kata Benda juga. Secara semantik penggunaan Kata Benda +aida ni tidak memiliki makna khusus,namun tetap menggunakan makna asli yang terdapat di dalam kamus, yaitu ‘di samping’. Secara keseluruhankalimat di atas menunjukkan bahwa ada dua peristiwa yang terjadi secara bersamaan, yaitu kalimat sebelum aida nimerupakan peristiwa pertama dan kalimat setelah aida ni merupakan peristiwa kedua Peristiwa pertama terjadibersamaan dengan peristiwa kedua.

Pada kalimat aida ni yang digantikan dengan uchi ni secara struktur pembentuk kalimat dapat salingmenggantikan karena uchi ni juga dapat mengikuti Kata Benda yang berada sebelum uchi ni. Selain itu dari segimakna kalimat yang menggunakan uchi ni tersebut tidak mengalami pergeseran makna, karena uchi ni dan aida nipada kalimat di atas tetap di dalam satu medan makna yang sama, yaitu tetap pada makna awal yang menunjukkanbahwa peristiwa pertama dan peristiwa kedua terjadi secara bersamaan. Namun ternyata karena menurut komponenmaknanya, tampak perbedaan pada makna riil dari Kata Benda aida ni dan uchi ni , yang menunjukkan letak, tidakdapat saling menggantikan. Aida ni berarti ‘di samping’, sedangkan uchi ni berarti ‘di dalam/di rumah’. Pada data diatas, onna no to no aida ni berarti di samping/di sebelah perempuan (itu)’ jelas tidak dapat digantikan dengan uchini, karena akan terjadi perubahan makna. Dalam bayangan Shimamura, dia melihat dan merasa seolah-olah duduk disamping perempuan yang diingatnya saat sedang memandangi jarinya, kemudian perempuan itu menghidupkan api,mereka saling bicara. Shimamura juga membayangkan pertanyaan apa yang akan diajukannya seperti mengapamarah, ada apa gerangan, yang mana Apa yang dibayangkan dari jantung dan hati Shimamura tentu saja merupakanekspresi dari perasaannya yang sedang jatuh cinta atau rindu dengan seorang perempuan. Jika kata aida ni digantidengan uchi ni yang bermakna di dalam, maka menjadi tidak berterima. Bagaimana mungkin Shimamura dapatberada di dalam perempuan itu. Jika dimaknai di rumah perempuan itu, penulisan yang benar adalah onna no uchini. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa kalimat aida ni dan uchi ni pada kalimat di atas tidak dapatsaling menggantikan

5. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan oleh penulis pada novel Yukiguni karya Yasunari Kawabata,maka diperoleh kesimpulan bahwa baik uchi ni maupun aida ni memiliki persamaan makna umum yaitu digunakanuntuk menjelaskan tentang dua peristiwa yang terjadi secara bersamaan di mana kejadian kedua terjadi di saatkejadian pertama masih berlangsung atau sedang berlangsung. Namun dalam pemakaian uchi ni dan aida ni tersebutmemiliki beberapa perbedaan. Perbedaan tersebut adalah : Pada uchi ni mengandung unsur penyesalan jikaterlambat melakukan sesuatu, sedangkan aida ni tidak ada unsur penyesalan. Batasan jangka waktu yang dinyatakanoleh uchi ni adalah titik terjadinya perubahan waktu, sedangkan batasan jangka waktu yang dinyatakan aida niadalah titik selesainya suatu aktifitas. Permulaan yang dinyatakan uchi ni jelas, mulai dari permulaan hinggaselesainya suatu aktifitas, sedangkan permulaan yang dinyatakan aida ni tidak jelas dari permulaan hinggaselesainya suatu aktifitas.

Adapun penggunaan uchi ni yang tidak dapat digantikan dengan aida ni dalam satu kalimat yang sama adalah:Saat uchi ni menyatakan perubahan yang belum terjadi, namun sudah dapat diketahui kapan perubahan itu akanterjadi sehingga akan mengalami penyesalan apabila terlambat melakukan sesuatu di saat perubahan situasi tersebuttelah terjadi. Perubahan pada peristiwa kedua terjadi secara alamiah dan tidak disengaja. Sedangkan dari segigramatikal atau dari segi struktur pembentuk kalimat, uchi ni tidak dapat digantikan dengan aida ni apabila uchi nimengikuti bentuk negatif nai uchi ni, dan di saat terjadi pengulangan Kata Kerja pada kalimat sebelum uchi ni.Sebaliknya aida ni tidak dapat digantikan dengan uchi ni apabila menyatakan kegiatan yang disengaja.menunjukkan bahwa peristiwa kedua hanya bisa terjadi apabila peristiwa pertama telah selesai dilakukan. Batasperubahan yang dinyatakan aida ni jelas. Sedangkan dari segi pembentuk kalimat aida ni tidak dapat digantikandengan uchi ni apabila sebelum aida ni melekat bentuk lampau atau ta aida ni. Sedangkan dari segi makna baik uchini maupun aida ni tidak ditemukan makna baru, semua pemahaman makna dalam sumber data telah sesuai denganteori yang penulis gunakan.

PUSTAKA

Chaer, Abdul. (1994). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rhineka Cipta.

Kanagawa, Yuriko. (1998). Nihongo Bukei jiten. Tokyo: Kuroshi Publisher.

Kawabata, Yasunari. (1937). Yukiguni. Tokyo, Japan: Nikkou Insatsu Kabushiki Kaisha.

Makino, Seiichi. (1986). A dictionary Of Basic Japanese Grammar. Tokyo: Japan Times, Ltd.

Okamoto, Makiko. (2008). Nihonggo Hyougen Bunkei Jiten. Osaka: Jresearch.

Parera, J.D. (2004). Teori Semantik. Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga.

Page 28: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMUeprints.dinus.ac.id/23786/1/Perbandingan_Uchi_ni... · iii PROSIDING SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU & CALL FOR PAPERS UNISBANK (SENDI_U)

986ISBN: 978-979-3649-96-2 Unisbank Semarang, 28 Juli 2016

Pateda, Mansoer. (2001). Semantik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta.

Rachman, Yuliana.(2011). Persamaan Medan Makna Gairaigo dan Sinonimnya Dalam Wago Kango Pada Novel

Hanazakari No Kimitachi e Karya Nakajo Hiyasa. Semarang: Universitas Dian Nuswantoro.

Sudjianto.(1996). Gramatika Bahasa Jepang Modern. Jakarta: Kesaint Blanc.

Sutedi, Dedi. (2003). Dasar-Dasar Linguitik Bahasa Jepang. Bandung: Humaniora Utama Press.