ppt rinitis

Upload: nafsiyatusysyukriya

Post on 06-Jan-2016

69 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

ppt

TRANSCRIPT

Slide 1

RINITIS ALERGIPembimbing : dr.Pattar Luhut Hamonangan Lumbanraja

Rinitis AlergiDefinisiRinitis alergi adalah penyakit inflamasi yang disebabkan oleh reaksi alergi pada pasien atopi yang sebelumnya sudah tersensitisasi dengan alergen yang sama serta dilepaskannya suatu mediator kimia ketika terjadi paparan ulangan dengan alergen spesifik tersebut.EpidemiologiRinitis alergi merupakan masalah kesehatan global yang memberi dampak 10-20% populasiPrevalensi rinitis alergi di Amerika Utara mencapai 10-20%, di Eropa sekitar 10-15%, di Thailand sekitar 20% dan Jepang 10% (Madiadipoera, 2009). Prevalensi rinitis alergi di Indonesia mencapai 1,5-12,4% dan cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya .GEJALA KURANG DARI 4 HARI ATAU KURANG DARI 4 MINGGUINTERMITENPERSISTENGEJALA LEBIH DARI 4 HARI ATAU LEBIH DARI 4 MINGGURINGANTIDAK DITEMUKAN GANGGUAN TIDUR,GANGGUAN AKTIVITAS HARIAN,BERSANTAI,OLAHRAGA,BELAJAR,BEKERJA,.SEDANG-BERATBILA TERDAPAT SATU ATAU LEBIH DARI GANGGUAN TERSEBUT DIATASEtiologiALERGEN INHALENALERGEN INGESTANALERGEN INJEKTANALERGEN KONTAKTANDEBU,TUNGAU SERPIHAN EPITEL DARI BULU BINATANG SERTA JAMURSUSU,TELUR,COKLAT,IKAN,UDANGPENISILIN,SENGARTAN LEBAHBAHAN KOSMETIK,PERHIASANPatofisiologi

DIAGNOSIS

Pemeriksaan penunjangIn vitroIn vivo

penatalaksanaan

MedikamentosaAntagonis H-1 yang paling sering dipakai sebagai sebagai inti pertama pengobatan rinitis alergi.Pemberian dapat dalam kombinasi atau tanpa kommbinasi dengan dekongestan secara peroral.OperatifPemotongan konka inferior

KomplikasiPolip hidungOMASinusitis paranasal

KesimpulanMenurut WHO ARIA (Allergic Rhinitis and its Impact on Asthma) tahun 2001, rinitis alergi adalah kelainan pada hidung dengan gejala bersin-bersin, rinore, rasa gatal dan tersumbat setelah mukosa hidung terpapar alergen yang diperantarai oleh IgE.Prevalensi di indonesia mencapai 1,5-12,4%Rinitis alergi berdasarkasan sifat berlangsungnya(intermiten, persisten)Berdasarkan cara masuknya alergen dibagi atas alergen inhalen,ingestan,injektan dan kontaktanDiagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis,pemeriksaan fisik,pemeriksaan penunjangPenatalaksanaan rinitis alergi dengan menghindari faktor pencetus,farmakologi,operatif dan imunoterapiKomplikasi yang sering terjadi adalah polip hidung,otitis media akut,sinusitus paranasal.TERIMA KASIH