penulisan naskah film anfatirul

27
Dr. Drs. Achmad Noor Fatirul, ST., M.Pd.

Upload: university-of-adi-buana-surabaya

Post on 16-Apr-2017

394 views

Category:

Education


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penulisan naskah film anfatirul

Dr. Drs. Achmad Noor Fatirul, ST., M.Pd.

Page 2: Penulisan naskah film anfatirul

PENULISAN NASKAH FILM

1. Pesan disampaikan melalui 2 saluran (Audio & Visual)

2. Naskah tdk perlu narasi atau percakapan panjang

3. Informasi yg sudah diberikan di visual tdk perlu lagidiberikan narasinya.

Page 3: Penulisan naskah film anfatirul

PENULISAN NASKAH FILM

1. SHOOTING SCRIPT dan STORY BOARD SCRIPT

2. Keduanya lyaembar naskah dibagi 2 kolom yg samabesarnya

3. Kolom kiri untuk Visual dan sebelah kanan untuk Narasidan suara

Page 4: Penulisan naskah film anfatirul

SHOOTING SCRIPT

No. VISUAL AUDIO

1. (MUSIK pembuka)

2. JUDUL

3. LS. Suasana anak berangkat ke sekolah

dengan latar belakang sawah dan

kendaraan lalu lalang

4. MS. Anak sedang berbincang sambil

berjalan

Suara percakapan anak dan suara kendaraan

5. Dst……………. Dst……………………….

Page 5: Penulisan naskah film anfatirul

STORYBOARD SCRIPT

No. VISUAL AUDIO

1. (MUSIK pembuka)

2. JUDUL

3. LS.

4. MS. Suara percakapan anak dan suara kendaraan

5. Dst……………. Dst……………………….

Page 6: Penulisan naskah film anfatirul

Petunjuk Dalam Penulisan Naskah

1. Pesan yg disampaikan dalam bentuk visual, sesuaidgn kondisi asli pesan yg akan disampaikan(sebaiknya kolom visual diisi terlebih dahulu, kemudian narasi disusun)

2. Bahasa yg digunakan dlm narasi adalah Bahasa lisan, BUKAN Bahasa tulis.

3. Fungsi music adalah untuk pembuka dan penutup, terkecuali pd tengah program terdapat gambartanpa narasi-music sebagai selingan

4. FX (Sound Effect) tdk banyak digunakan dlm Film Bingkai

Page 7: Penulisan naskah film anfatirul

Beberap Istilah Teknis Dlm Film Bingkai

VISUAL

Cu (Close Up): Gambar diambil dr jarak dekat (Cth: kalo

objeknya orang, yg diambil hanya muka saja)

ECU/XCU (Extrem Close): lebih dekat dr pengambilan

gambar CU (Cth: kalo objeknya orang, yg diambil hanya hidung)

MS (Medium Shot): Gambar diambil dari jarak sedang (Cth:

kalo objeknya orang, hanya separuh badan)

LS (Long Shot): Gambar yang diambil dr jarrah jauh (Cth:

orang dan objek terkena)

Page 8: Penulisan naskah film anfatirul

Beberap Istilah Teknis Dlm Film Bingkai

VISUAL

ELS/XLS (Extreme Long Shot): Gambar diambil dr jarak lebihjauh lagi (Disini yg dipentingkan bukan mengambil objeknya, ttp latar

belakang objek). Dengan demikian dpt diketahui posisi objek thdplingkungannya

LONG ANGEL: gambar diambil dr bawah. Ini dilakukan untukmemberi kesan pd gambar yg diambil berwibawa, kuat & dominan.

HIGH ANGEL: Gambar diambil dari atas. Dilakukan untukmemperoleh gambar dgn kesan kecil

EYE LEVEL: Kamera setinggi mata objek yg diambil, shg memberikesan wajar.

Page 9: Penulisan naskah film anfatirul

Beberap Istilah Teknis Dlm Film Bingkai

AUDIO

ANN (Annaouuncer): penyiar yg bertugas memberitahu bahwasuatu acara atau suatu program akan disampaikan

NAR (Narrator): penyiar yg memiliki tugas sama dengan tuga ANN, bedanya yg dibaca NAR adalah sdh memasuki pd materi program (menyampaikan pokok bahasan, tujuan yg akan dicapai. NAR jgbertugas menghubungkan adegan satu dgn adegan lainnya)

MUSIK: Menunjukkan pada sutradara bahwa dibaris tsb harusdiselipkan musik

FX (Sound Effect: Suara yg akan dimasukkan dlm program untmendukung suasana atau situasi tertentu. FX jg digunakan untmenunjukkan setting (mis: bunyi kambing, ayam berkotek dll, ygmenunjukkan suasana/lingkungan gambar diambil)

Page 10: Penulisan naskah film anfatirul

Beberap Istilah Teknis Dlm Film Bingkai

AUDIO

FADE IN: Petunjuk bagi sutradara & pemain hrs diciptakan situasiseolah-olah ada orang yg mendekat. (CARANYA: pelaku hrs membacaTeks, mula2 jauh dr MIC makin lama makin mendekat MIC)

FADE OUT: Petunjuk bagi sutradara & pemain hrs diciptakan situasiseolah-olah ada orang yg menjauh. (CARANYA: pelaku membaca Teks, mula2 mendekat dr MIC makin lama makin menjauh dr MIC)

OFF MIC: diciptakan seolah-oleh ada orang berbicara dr jauh(CARANYA: Pelaku berbicara dgn menjauh dari MIC)

CROSS FADE: 2 BUNYI YG BERPAPASAAN (Dpt berpapasan music dgnmusic, atau music dgn FX) Bunyi pertama makin melemah, bunyi keduamakin mengeras/menguat, shg bunyi pertama hilang bunyi kedua ygterdengar.

Page 11: Penulisan naskah film anfatirul

Beberap Istilah Teknis Dlm Film Bingkai

AUDIO

MUSIK (IN-UP-DOWN-OUT): Musik dimasukkan dgn lemah, suara diperkuat, kemudian turun lagi, akhirnya hilang dengan halus.

MUSIK (IN-UP-DOWN-UNDER): Setelah music diperlemah ditahan terusmelatar belakangi adegan.

MUSIK: Background, Smash, Tema, Transisi, Jembatan

CAPTION: Tulisan grafis yang perlu dipotret untuk penjelasan

CREDIT TITLE: Sederetan caption yang dinyatakan judul program, penulisan naskah, sutradara, pengambil gambar, pembaca naskah dll.

Page 12: Penulisan naskah film anfatirul

Jenis Musik Yang Digunakan Dlm AUDIO

MUSIK TEMA: Musik yg menggambarkan watak/situasi suatu program. Musik inibiasanya sering dimunculkan & diulang-ulang bila situasi yg diinginkan ditonjolkan(menjadi ciri khas ttg program tsb).

MUSIK TRANSISI: Musik yg digunakan unt penghubung 2 adegan. Musik ini tdkterlalu panjang. Musik ini jg dpt menggunakan Musik Tema.

MUSIK JEMBATAN (Bridge): Musik ini bentuk khusus dr music transisi, jguntuk menjembatani 2 adegan.Bila music terdahulunya sedih dan kemuadiangembira, Bridge ini diawali dgn music gembera dan dikahiri dgn gembira.

MUSIK LATAR BELAKANG: Musik unt mengiringi pembacaanTeks/percakapan (maksudnya: agar musik dpt merasuk dihati). Musik betul-betuldipilih sesuasana yg ingin diciptakan. Tdk terlalu keras atau lemah atau berubah-ubah keras dan lemah.

MUSIK SMASH: Musik unt memberi kesan kejutan atau tekanan. Musik inisingkat tp dgn waktu yang tepat. Tidak baik Smash digunakan sering.

Page 13: Penulisan naskah film anfatirul

KETERBATASAN DAYA KONSENTRASI

A. Daya Konsentrasi Orang Dewasa unt mendengarkan antara 25 s/d 45 menit

B. Daya konsentrasi Anak-anak antara 15 s/d 25 menit

C. Shg tdk bijaksana membuat program terlalu panjang

D. Bila program terlalu panjang, hendaknya dapat disajikan bertahap

Page 14: Penulisan naskah film anfatirul

CONTOH PENILISAN NASKAH

Page 15: Penulisan naskah film anfatirul
Page 16: Penulisan naskah film anfatirul
Page 17: Penulisan naskah film anfatirul
Page 18: Penulisan naskah film anfatirul
Page 19: Penulisan naskah film anfatirul
Page 20: Penulisan naskah film anfatirul
Page 21: Penulisan naskah film anfatirul
Page 22: Penulisan naskah film anfatirul
Page 23: Penulisan naskah film anfatirul
Page 24: Penulisan naskah film anfatirul
Page 25: Penulisan naskah film anfatirul
Page 26: Penulisan naskah film anfatirul
Page 27: Penulisan naskah film anfatirul