pengembangan media pembelajaran buku …

125
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR PADA MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN SKRIPSI Oleh: Ninuk Hernamaya NIM.15140151 PROGAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2021

Upload: others

Post on 22-Oct-2021

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR

PADA MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN

SKRIPSI

Oleh:

Ninuk Hernamaya

NIM.15140151

PROGAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM

MALANG

2021

Page 2: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

i

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR

PADA MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Ninuk Hernamaya

NIM.15140151

PROGAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM

MALANG

2021

Page 3: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR

PADA MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN

SKRIPSI

Oleh:

Ninuk Hernamaya

15140151

Telah Disetujui Oleh :

Dosen Pembimbing

Dr. Abdul. Gafur, M.Ag

NIP. 197304152005011004

Mengetahui,

Ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Dr. H. Ahmad Sholeh, M.Ag

NIP.197608032006041001

Page 4: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

iii

Page 5: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

iv

MOTTO

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah

kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah

akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah

kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-

orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu

beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.”

( Q.S Al-Mujadilah:11)1

1 Departemen Agama Republik Indinesia, Alqur’an dan Terjemahnya. ( Bandung :

Diponegoro, 2006 ), hlm. 544

Page 6: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

v

Dr. Abdul. Gafur, M.Ag

Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang

NOTA DINAS PEBIMBING

Hal : Ninuk Hernamaya Malang, 04 Maret 2021

Lamp : 4 (Empat) Ekslemplar

Kepada Yth.

Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Di Malang

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Sesudah melaksanakan beberapa kali bimbingan, baik dari segi isi, bahasa

maupun teknik penulisan, dan setelah membaca skripsi tersebut dibawah ini:

Nama : Ninuk Hernamaya

NIM : 15140151

Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Judul Skripsi : Pengembangan Media Pembelajaran Buku Bergambar Pada

Mata Pelajaran Ips Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa

Kelas V Di Mi Nahdlotus Sibyan Sugihan

Maka selaku pebimbing, kami berpendapat bahwa skripsi tersebut sudah layak

diajukan dan diujikan. Demikian, mohon dimaklumi adanya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Pebimbing

Dr. Abdul. Gafur, M.Ag

NIP.197304152005011004

Page 7: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

vi

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS PENELITIAN

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : NINUK HERNAMAYA

NIM : 15140151

Jurusan : PGMI

Fakultas : FITK

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi penelitian dengan judul

“Pengembangan Media Pembelajaran Buku Bergambar Pada Mata Pelajaran Ips

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Mi Nahdlotus Sibyan

Sugihan” benar bebas dari plagiat, dan apabila pernyataan ini terbukti tidak benar

maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.Demikian

surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Tuban, 04 Maret 2021

Yang membuat pernyataan,

NINUK HERNAMAYA

NIM. 15140151

Page 8: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis Panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat

dan rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian yang

berjudul “PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU

BERGAMBAR PADA MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN

HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUS SIBYAN

SUGIHAN” dengan baik. Proposal penelitian ini disusun sebagai persyaratan

guna memperoleh gelar sarjana.

Penyusunan ini tidak terlepas dari do’a, bantuan, perhatian, bimbingan,

arahan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini,

penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Abd. Haris, M.Ag, selaku rektor UIN Maulana Malik

Ibrahim Malang.

2. Bapak Dr. H. Agus Maimun, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

3. Bapak Dr. H. Ahmad Sholeh, M.Ag, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru

Madrasah Ibtidaiyah Fakultas ilmu Tarbiyah dan Keguruan.

4. Bapak Dr. Abd. Gafur, M.Ag, selaku Dosen Pembimbing yang dengan tulus

dan sabar dalam mebimbing penulis dalam menyelesaikan proposal ini.

5. Ibu Imroatus Sholihah, S.Ag selaku Kepala Sekolah di MI Nahdlotussibyan

Sugihan yang telah mengizinkan peneliti melaksanankan penelitian di MI

Nahdlotussibyan Sugihan.

6. Bapak Aminuddin, S.Pd selaku Wali Kelas V, yang telah mengizinkan

peneliti melaksanankan penelitian di MI Nahdlotussibyan Sugihan.

7. Kepada segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, secara

keseluruhan yang ikhlas dan rela membantu selama proses pembuatan

proposal ini.

Page 9: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

viii

Penulis sadar sepenuhnya bahwa proposal ini masih jauh dari klata

kesempurnaan. Untuk itu kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan

penyempurenaan proposal ini sangat penulis harapkan dari seluruh pembaca.

Semoga proposal ini bisa bermanfaat untuk semuanya.

Tuban, 04 Maret 2021

Penulis

Ninuk Hernamaya

15140151

Page 10: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

ix

PEDOMAN TRANSLITERASI

Penulisan transliterasi Arab-Latin dalam skripsi ini menggunakan pedoman

transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan RI no. 158 tahun 1987 dan no. 0543 b/U/1987 yang

secara garis besar dapat diuraikan sebagai berikut:

A. Huruf

q = ق z = ز a = ا

k = ك s = س b = ب

l = ل sy = ش t = ت

m = م sh = ص ts = ث

n = ن dl = ض j = ج

w = و th = ط h = ح

h = ھ zh = ظ kh = خ

, = ء ‘ = ع d = د

y = ي gh = غ dz = ذ

f = ف r = ر

B. Vokal Panjang C. Vokal Diftong

Vokal (a) panjang= â ٲو = aw

Vokal (i) panjang= î ٲي = ay

Vokal (u) panjang= û او = û

اي = î

Page 11: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Orisinalitas Penelitian .................................................................. 8

Tabel 3.1 Persentase Kriteria Kelayakan Produk ........................................ 32

Tabel 4.1 Kriteria penskoran angket Validasi Ahli Materi, Media, dan Ahli

Pembelajaran ............................................................................... 39

Tabel 4.2 Kriteria Penskoran kemenarikan produk bagi siswa kelas V MI ... 40

Tabel 4.3 Data Penilaian Ahli Materi Media Pembelajaran Buku Bergambar

untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh Ahli Materi ........ 40

Tabel 4.4 Saran Ahli Desain ........................................................................ 42

Tabel 4.5 Data Penilaian Ahli Desain Media Pembelajaran Buku Bergambar

untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh Ahli Desain ........ 43

Tabel 4.6 Saran Ahli Desain ........................................................................ 44

Tabel 4.7 Data Penilaian Ahli Pembelajaran Media Pembelajaran Buku

Bergambar untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh Ahli

Pembelajaran ............................................................................... 45

Tabel 4.8 Saran Ahli Pembelajaran .............................................................. 46

Tabel 4.9 Hasil Penilaian Uji Coba Lapangan ............................................. 48

Tabel 4.10 Daftar Nama Responden Penelitian .............................................. 50

Tabel 4.11 Hasil Penelitian Uji Coba Lapangan pada Pre-test. ....................... 51

Tabel 4.12 Hasil Penelitian Uji Coba Lapangan pada Post-test. ..................... 53

Tabel 4.13 Daftar Nilai Siswa kelas V Pre- test dan Post- test ....................... 54

Tabel 4.14 Perhitungan Uji T ........................................................................ 55

Tabel 4.15 Kualifikasi Tingkat Kelayakan Berdasarkan Persentase ............... 59

Tabel 4.16 Kriteria penskoran angket Validasi Ahli Materi, Media, dan Ahli

Pembelajaran ............................................................................... 59

Tabel 4.17 Kriteria Penskoran Kemenarikan Produk

Bagi Siswa Kelas V MI ............................................................... 60

Page 12: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Desain Eksperimen ( Before - After ) ........................................... 30

Page 13: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Surat Izin Penelitian

Lampiran II Surat Keterangan Melakukan Penelitian

Lampiran III Instrumen Validasi

Lampiran IV Angket Validasi

Lampiran V Soal Pre-Test

Lampiran VI Soal Post Test

Lampiran VII Lembar Wawancara Guru

Lampiran VIII Lembar Wawancara Siswa

Lampiran IX Foto Kegiatan Pembelajaran

Lampiran X Hasil Buku Bergambar

Page 14: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN DEPAN........................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... .iii

MOTTO ............................................................................................................ iv

NOTA DINAS .................................................................................................... v

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS PENELITIAN ............................ vi

KATA PENGANTAR ...................................................................................... vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ....................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR......................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

DAFTAR ISI ................................................................................................... xiii

ABSTRAK ...................................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 6

C. Tujuan Pengembangan ............................................................................... 7

D. Manfaat Pengembangan ............................................................................. 7

E. Asumsi Pengembangan .............................................................................. 8

F. Ruang Lingkup Pengembangan.................................................................. 9

G. Spesifikasi Produk ..................................................................................... 9

H. Originalitas Penelitian.............................................................................. 10

I. Definisi Operasional ................................................................................ 16

Page 15: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xiv

J. Sistematika Pembahasan .......................................................................... 17

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................... 19

A. Pengembangan Media Pembelajaran ........................................................ 19

1. Pengertian Pengembangan Media Pembelajaran .............................. 19

2. Fungsi Media Pembejaran ............................................................... 20

3. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran .......................................... 20

4. Manfaat Media Pembelajaran .......................................................... 21

B. Buku Bergambar ...................................................................................... 22

1. Pengertian Buku Bergambar............................................................ 22

3. Fungsi Buku Bergambar ................................................................. 23

4. Kriteria pembuatan buku bergambar ............................................... 24

C. Pembelajaran IPS..................................................................................... 24

1. Pengertian Pembelajaran IPS .......................................................... 24

2. Karakteristik Pembelajaran IPS SD/MI ........................................... 25

3. Tujuan Pembelajaran IPS Di SD/MI................................................ 26

4. Prinsip-Prinsip Pembelajaran IPS di SD/MI .................................... 27

D. Hasil Belajar ............................................................................................ 19

1. Pengertian Hasil Belajar .................................................................. 29

2. Evaluasi Hasil Belajar ..................................................................... 30

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 33

A. Jenis Penelitian ........................................................................................ 33

B. Model Pengembangan.............................................................................. 33

C. Prosedur Pengembangan .......................................................................... 36

D. Validasi Produk ....................................................................................... 39

Page 16: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xv

E. Uji Coba .................................................................................................. 40

BAB IV HASIL PENGEMBANGAN.............................................................. 45

A. Penyajian Data Uji Coba ....................................................................... 45

1. Pengembangan Buku Bergambar ............................................................. 45

2. Penyajian Data Validasi Produk ............................................................... 47

a. Validasi Ahli Materi/Isi Pembelajaran IPS ...................................... 49

b. Validasi Ahli Desain ....................................................................... 51

c. Validasi Ahli Pembelajaran IPS ...................................................... 53

d. Penyajian Data Kemenarikan Produk Oleh Siswa ............................ 55

3. Penyajian Data Hasil Uji Buku Bergambar IPS ........................................ 58

B. Analisis Data .......................................................................................... 66

1. Analisis Hasil Pengembangan Media Buku Bergambar IPS ..................... 66

2. Analisis Hasil Validasi Kelayakan Buku Bergambar ................................ 70

a. Analisis Hasil Validasi Ahli materi/isi............................................. 72

b. Analisis Hasil Validasi Ahli Media ................................................. 73

c. Analisis Hasil Validasi Ahli Pembelajaran ...................................... 74

d. Analisis Hasil Validasi Kemenarikan Produk oleh Siswa ................ 75

3. Analisis Hasil Uji Coba Buku Bergambar ................................................ 76

BAB V PENUTUP ........................................................................................... 77

A. Kesimpulan Hasil Penelitian dan Pengembangan ..................................... 77

B. Saran ....................................................................................................... 78

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 80

LAMPIRAN-LAMPIRAN .............................................................................. 82

Page 17: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xvi

ABSTRAK

Maya, Ninuk Herna.2021. Pengembangan Media Pembelajaran Buku Bergambar Pada Mata Pelajaran Ips Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Mi

Nahdlotus Sibyan Sugihan. Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Maulana Malik

Ibrahim Malang. Pembimbing : Dr. Abdul Gafur, M. Ag.

Pada kegiatan pembelajaran IPS di kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan

menunjukan bahwa siswa kurang dalam memahami materi yang disampaikan oleh guru. Pada kegiatan pembelajaran IPS seharusnya materi disampaikan dengan menarik dan

menggunakan media yang mendukung supaya siswa mudah dalam memahaminya. Guru

dalam menyampaikan materi masih mononton dan menggunakan media buku LKS yang isi materiya kurang menarik perhatian siswa dalam mempelajarinya. Oleh sebab itu perlu

adanya media yang mampu menggugah dan memudahkan siswa dalam memahami materi

yaitu dengan media buku bergambar yang menarik dan memudahkan siswa dalam

mempelajari materi IPS. Tujuan penelitian ini adalah (1) Menjelaskan hasil pembuatan pengembangan

buku bergambar pada mata pelajaran IPS untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V

MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. (2) Menjelaskan kelayakan produk pengembangan media pembelajaran buku bergambar pada mata pelajaran IPS untuk meningkatkan hasil

belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. (3) Menjelaskan perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran buku bergambar dengan yang tidak menggunakan media buku bergambar pada mata pelajaran IPS untuk

meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Penelitian pengembangan ini menggunakan jenis penelitian pengembangan

Research and Development ( R & D ), peneliti meringkas prosedur atau langkah yang dilakukan dengan melalui 4 tahap menurut model penelitian Borg and Gall : (1) tahap

praperkembangan, (2) tahap pengembangan produk, (3) tahap validasi dan revisi, dan (4)

tahap uji lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Pengembangan media pembelajaran ini

menghasilkan buku bergambar dengan gambar-gambar yang di buat melalui aplikasi

corel draw dengan wrana yang menarik (2) media pembelajaran ini memiliki tingkat

kelayakan menurut penilaian beberapa para ahli yaitu dari ahli media dengan presentase 100 %, ahli materi dengan presentase 87,5 % dan ahli pembelajaran dengan presentase

100%. Sedangkan presentase bagi siswa sebagai responden mencapai 94 %. Jadi media

buku bergambar ini dinyatakan layak dengan kualifikasi valid dan tidak revisi. (3) media pembelajaran buku bergambar ini berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

Hal itu dapat dilihat dari hasil pre test siswa dengan rata – rata nilainya adalah 67 dan

nilai dari hasil post test adalah 85,2. Jadi terdapat perbedaan dari nilai pre test dan nilai pos test dengan menggunakan media buku bergambar. Pada uji t manual dengan tingkat

kemaknaan 0,05 diperoleh thitung>ttabel = 14,59 > 2,074 yaitu Ho ditolak dan Ha

diterima. Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan terhadap media pembelajaran yang

dikembangkan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Kata kunci : Pengembangan, Media Pembelajaran, Buku bergambar, Pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 18: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xvii

ABSTRACT

Maya, Ninuk Herna. 2021. Development of Learning Media for Picture Books in

Ips Subjects to Improve Learning Outcomes of Class V Students at Mi Nahdlotus Sibyan Sugihan. Department of Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education. Faculty of Education

and Teacher Training. Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang.

Advisor: Dr. Abdul Gafur, M. Ag.

In social studies learning activities in class V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan, it

was shown that students lacked understanding of the material presented by the teacher. In

social studies learning activities, the material should be presented in an attractive manner and use supporting media so that students can easily understand it. The teacher in

delivering the material still watches and uses the LKS book media whose content does

not attract the attention of students in learning it. Therefore it is necessary to have media that can inspire and facilitate students in understanding the material, namely the media of

picture books that are attractive and make it easier for students to learn social studies

material.

The objectives of this study were (1) to explain the design of the picture book learning media development in social studies to improve the learning outcomes of fifth

grade students of MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. (2) Explaining the feasibility of

developing picture book learning media products in social studies to improve the learning outcomes of fifth grade students of MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. (3) Explaining the

difference in the improvement of student learning outcomes using picture book learning

media and those not using picture book media in social studies subjects to improve student learning outcomes in class V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

This development research uses the Research and Development (R & D)

development research type, the researcher summarizes the procedures or steps carried out

by going through 4 stages according to the model Borg and Gall's research: (1) the pre-development stage, (2) the product development stage, (3) the validation and revision

stage, and (4) the field test stage.

The results show that: (1) The development of this learning media produces picture books with pictures that illustrate events that occurred during the proclamation of

independence. (2) this learning media has a feasibility level according to design experts

with a percentage of 100%, material experts with a percentage of 87.5% and learning experts with a percentage of 100%. While the percentage for students as respondents

reached 94%. So the picture book media is declared feasible with valid qualifications and

not revision. (3) this picture book learning media has an effect on improving student

learning outcomes. It can be seen from the results of the students' pre-test with an average score of 67 and the value of the post-test results of 85.2. So there is a difference between

the pre-test and post-test scores using the picture book media. In the manual t test with a

significance level of 0.05, it was obtained tcount> ttable = 14.59> 2.074, namely Ho was rejected and Ha was accepted. So, there are significant differences in the learning media

developed to improve student learning outcomes.

Keywords: Development, Learning Media, Picture Books, Social Science Learning

Page 19: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

xviii

البحثمستخلص

.2021ميا,نينوكهيرنا لتحسيننتائجالتعلملطلابIPSتطويروسائطتعليميةللكتبالمصورةفيموضوعات.

فيالمدرسةالإبتداءيةنهضةالصبيانسوكييان.بحثجامعي.قسمتعليماللغةالعربية،كليةعلومالفصلالخامس

الغفور عبد الدكتور إشراف: تحت بمالانج. الحكومية الإسلامية إبراهيم مالك مولانا جامعة والتعليم، التربية

الماجستير

الخامسا الفصل في الدراساتالاجتماعية تعلم أنشطة أنفي تبين ، الصبيان نهضة الإبتداءية لمدرسة

الطلابيفتقرونإلىفهمالموادالتيقدمهاالمعلم.فيأنشطةتعلمالدراساتالاجتماعية،يجبتقديمالموادبطريقة

يتمكن حتى الداعمة الوسائط واستخدام يشاهد جذابة المواد تقديم في المعلم يزال لا بسهولة. فهمها من الطلاب

لذلكمنالضروريوجودوسائطLKSتخدموسائطكتبويس فيتعلمها. الطلاب انتباه التيلايجذبمحتواها

يمكنأنتلهمالطلابوتسهلعليهمفهمالمادة،وهيوسائطالكتبالمصورةالجذابةوتسهلعلىالطلابتعلممادة

الدراساتالاجتماعية.

طويروسائطتعلمالكتبالمصورةفيالدراساتالاجتماعية(شرحتصميمت1كانتأهدافهذهالدراسة)

لطلابالصفالخامس نهضةالصبيانسوكييان.لتحسينمخرجاتالتعلم شرحجدوى(2فيالمدرسةالإبتداءية )

الخامس تطويرمنتجاتوسائطتعلمالكتبالمصورةفيالدراساتالاجتماعيةلتحسيننتائجالتعلملطلابالفصلفي

شرحالاختلاففيتحسيننتائجتعلمالطلابباستخداموسائط (3)فيالمدرسةالإبتداءيةنهضةالصبيانسوكييان

تعلمالكتبالمصورةوأولئكالذينلايستخدمونوسائطالكتبالمصورةفيمواضيعالدراساتالاجتماعيةلتحسين

.ءيةنهضةالصبيانسوكييانفيالمدرسةالإبتدانتائجتعلمالطلابفيالفصلالخامس

،يلخصالباحثالإجراءات(D&R)يستخدمهذاالبحثالتنموينوعالبحثالتنمويللبحثوالتطوير

مرحلةماقبلBorg and Gall (1): وفقالنموذجبحثتنفيذهامنخلالالمروربأربعمراحلأوالخطواتالتيتم

(مرحلةالاختبارالميداني.4(مرحلةالمصادقةوالمراجعة،)3((مرحلةتطويرالمنتج،)2التطوير،)

(تطويرهذهالوسائطالتعليميةينتجكتبمصورةبالصورالتيتوضحالأحداثالتيوقعت1وأظهرتالنتائجأن:)

،وخبراءالمواد٪111هامستوىجدوىوفقالخبراءالتصميمبنسبة(وسائطالتعلمهذهل2خلالإعلانالاستقلال.)

بلغتنسبةالطلابكمستجيبين٪111وخبراءالتعلمبنسبة٪8..5بنسبة .لذلكيعلنأنوسائطالكتاب٪44.بينما

تأثيرعلىتحسيننت3المصورممكنةبمؤهلاتصالحةوليسمراجعة.) ائجتعلم(وسائطتعلمالكتابالمصورلها

.58.2وقيمةنتائجالاختباراللاحق.7درجاتالطلاب.يمكنرؤيتهمننتائجالاختبارالتمهيديللطلاببمتوسط

اليدويtلذلكهناكفرقبيندرجاتالاختبارالقبليومابعدالاختبارباستخداموسائطالكتابالمصور.فياختبار

.HaوتمقبولHo،أيتمرفضtcount>ttable = 14.59>2.1.4،تمالحصولعلى1.18بمستوىدلالة

لذلك،هناكاختلافاتكبيرةفيوسائطالتعلمالمطورةلتحسيننتائجتعلمالطلاب.

الاجتماعية:الكلمات الأساسية العلوم تعلم ، المصورة الكتب ، التعليمية الإعلام وسائل ، التنمية

Page 20: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 1, bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, akhlak mulia

serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.2

Pendidikan dasar tidak dapat terlepas dari kurikulum. Menurut

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 pasal 1 ayat 16 menyatakan

bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

tertentu.3

Kurikulum 2013 memiliki karakteristik sebagai berikut, (1)

mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual dan

sosial, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan intelektual

dan psikomotorik; (2) sekolah merupakan bagian dari masyarakat yang

memberikan 3 pengalaman belajar; (3) mengembangkan sikap, pengetahuan,

dan keterampilan yang diterapkan di sekolah dan masyarakat; (4) memberi

waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai sikap,

pengetahuan dan keterampilan; (5) kompetensi dinyatakan dalam bentuk

kompetensi inti kelas yang dirinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar mata

pelajaran; (6) kompetensi dasar dan proses pembelajaran dikembangkan untuk

mencapai kompetensi yang dinyatakan dalam kompetensi inti; (7) kompetensi

2 Republik Indonesia, Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 Tentang Pendidikan

Nasional,(Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional) 3 Hamalik,manajemen Pengembangan Kurikulum,(Bandung:PT Remaja Rosdakarya,

2010),hal15

Page 21: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

2

dasar dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif, saling memperkuat

dan memperkaya antar mata pelajaran dan jenjang pendidikan.4

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik

kurikulum 2013 adalah setiap pembelajaran memiliki tujuan untuk

mengembangkan sikap spiritual, sosial, pengetahuan, keterampilan sehingga

dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pada pembelajaran kurikulum 2013 terdiri dari beberapa muatan

pelajaran, salah satunya adalah muatan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Ilmu

Pengetahuan Sosial (IPS) mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan

generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata

pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi.

Melalui mata pelajaran IPS, siswa diarahkan untuk dapat menjadi warga

Negara Indonesia yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia

yang cinta damai.5

Martoella mengatakan bahwa pembelajaran Pendidikan IPS lebih

menekankan pada aspek “pendidikan” daripada “transfer konsep”, karena

dalam pembelajaran pendidikan IPS peserta didik diharapkan memperoleh

pemahaman terhadap sejumlah konsep dan mengembangkan serta melatih

sikap, nilai, moral, dan keterampilannya berdasarkan konsep yang telah

dimilikinya.6

Untuk bisa mewujudkan dari tujuan pembelajaran IPS maka guru perlu

menjelaskan materi dengan kreatif dan semenarik mungkin sehingga siswa

dapat menangkap pembelajaran IPS dengan mudah dan terwujudya tujuan dari

pembelajaran IPS itu sendiri. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19

tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 19 ayat 1 (PP,2005)

4 Hamalik,Manajemen Pengembangan Kurikulum,(Bandung:PT Remaja Rosdakarya,

2010),hal17 5 Christi Yanti,Pembelajaran Ilmu Pendidikan Sosial Untuk SD/MI,(http://osf.io.diakses

pada tanggal 20 maret 2021 jam 09.00 WIB) 6 Christi Yanti,Pembelajaran Ilmu Pendidikan Sosial Untuk SD/MI,(http://osf.io.diakses

pada tanggal 20 maret 2021 jam 09.00 WIB

Page 22: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

3

dinyatakan bahwa proses pembelajaran pada satuan pendidikan

diselenggarakan secara interaktif, menyenangkan, menantang, memotivasi

peserta didik untuk berpatisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup

bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan

perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.7

Berdasarkan hasil observasi dengan melalui pengamatan dan

wawancara kepada guru kelas V MI Nahdlotussibyan ditemukan fakta bahwa

guru dalam mengajar dikelas V menggunakan metode pembelajaran

konvensional, buku yang digunakan hanya buku paket dari pemerintah. Guru

juga mengatakan bahwasanya siswa cenderung bosan jika guru menjelaskan

materi yang terlalu panjang, seperti halnya ilmu sejarah. Guru juga

menunjukan dokumen hasil belajar siswa kelas V yang menunjukan rata-rata

nilai IPS masih rendah.8

Peneliti juga melakukan observasi ketika melakukan Praktek Kerja

Lapangan (PKL) dikelas V, dari hasil pengamatan, peneliti mengajar dikelas

menggunakan media pembelajaran menggunakan power point siswa tidak

fokus dengan materi yang disampaikan melalui Power point tersebut. Siswa

cenderung ramai dan hasil belajar siswa juga menunjukan masih rendah.

Setelah peneliti melakukan pengamatan langsung dikelas, peneliti juga

melakukan wawancara kepada siswa kelas V , dari hasil wawancara tersebut

siswa mengatakan bahwa siswa merasa kesulitan dalam memahami materi

yang teksnya panjang seperti materi yang ada pada ilmu sejarah. Siswa susah

dalam membayangkan peristiwa – peristiwa yang ada pada materi sejarah.9

7 Khalid Rahman, Mempertaruhkan PP NO. 19 Tahun 2005 Tentang Standart Nasional

Pendidikan Sebagai Usaha Peningkatan Mutu Pendidikan Indonesia

(http://chocopps.wordpress,di akses tanggal 03 maret 2021 jam 08.00 WIB.) 8 Hasil wawancara dengan bapak Amin S.Pd selaku guru kelas V MI Nahdlotus Sibyan

Sugihan pada tanggal 05 April 2020 pukul 09.30 WIB. 9 Hasil wawancara dengan siswa-siswi kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan pada

tanggal 05 April 2020 pukul 10.30 WIB.

Page 23: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

4

Berdasarkan permasalahan diatas maka peneliti memiliki solusi yaitu

dengan menggunakan media pembelajaran buku bergambar untuk

memudahkan siswa dalam memahami materi IPS.

Media pembelajaran merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan

pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan dan kemauan audio (siswa)

sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya.10 Menurut

gagne yang dikutip oleh arief S.Sadiman mengatakan bahwa media adalah

berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang

untuk belajar.11

Media pembelajaran sangat penting dalam kegiatan pembelajaran guna

membantu guru dalam menyampaikan pesan dan juga memudahkan siswa

dalam memahami materi yang disampaikan oleh guru.

Salah satu media pembelajaran adalah Buku yaitu selembaran kertas

yang memuat isi materi dan ilmu-ilmu pengetahuan. Buku sendiri menurut

kurniasih adalah buah pikiran yang berisi ilmu pengetahuan hasil analisis

terhadap kurikulum secara tertulis.12 Buku berisikan berbagai pengetahuan

yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran.buku juga adalah sumber utama

yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

Salah satu media pembelajaran yang bisa digunakan dalam

pembelajaran adalah buku bergambar. Menurut Levie & Levie dalam Azhar

Arsyad, menjelaskan bahwa belajar melalui stimulus gambar atau visual dapat

membuahkan hasil belajar yang lebih baik untuk materi mengingat, mengenali

dan menghubung-hubungkan fakta dan konsep.13

10 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran,(Jakarta: Raja Grafindo Persada,

2007),hal.15 11 Arief S.Sadiman,dkk.Media Pendiidkan,Pengertian,Pengembangan, dan

Pemanfaatanya.(Jakarta: Raja Grafindo Persada,2006),hal 17 12 Imas Kurniasih dan Berlin Sani. Implementasi Kurikulum 2013 Konsep &

Penerapan. (Surabaya: Kata Pena. 2014),hal 60 13 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta : Raja Grafindo Persada.2009),

hal.9.

Page 24: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

5

Buku bergambar berisikan gambar yang mengilustrasikan suatu isi

ataupun mengambarkan suatu cerita didalamnya. Buku bergambar sangat

cocok digunakan dalam kegiatan pembelajaran terutama di jenjang SD/MI

dimana siswa akan tertarik dengan gambar-gambar serta warna yang ada

dibuku gambar dengan begitu siswa akan mudah dalam memahami materi

yang disampaikan oleh guru.

Kelebihan dari buku bergambar yaitu dapat memudahkan pembaca

muda ataupun tua serta media buku bergambar ini tidak memerlukan peralatan

khusus dalam penggunaanya. Untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran

guru hanya perlu menjelaskan dan menuntun siswa mengenai gambaran-

gambaran yang ada dibuku yang mengilustrasikan suatu peristiwa.

Buku bergambar adalah solusi media pembelajaran yang mampu

membantu guru dalam menyampaikan pesan dan juga memudahkan siswa

dalam memahami isi materi yang disampaikan oleh guru.karena buku

bergambar mampu menarik minat belajar siswa, serta memudahkan siswa

dalam memahami suatu materi.

Media buku bergambar ini memiliki banyak manfaat, yaitu: a). Anak

termotivasi untuk belajar membaca lebih cepat. b). Menumbuhkan rasa

percaya diri anak karena anak telah merasa sukses menjadi pembaca pemula.

c). Anak dapat belajar dengan cara yang menyenangkan. d). mendorong anak

untuk lebih menyukai cerita dengan tema dan cerita yang berbeda. e). secara

perlahan menumbuhkan kebiasaan anak untuk dapat membaca cerita secara

mandiri.14

Berdasarkan uraian diatas maka media buku bergambar ini memiliki

manfaat yang sangat banyak untuk dipakai dalam kegiatan pembelajaran guna

14 Lilis Madyawati, Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak,(Jakarta: Prenadamedia

Group,2016),hal 175

Page 25: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

6

terciptaya tujuan pembelajaran. Yaitu siswa dapat mudah dalam memahami

materi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Hasil penelitian pengembangan dari saudari Sri Rahmawati dengan

judul penelitian “ Pengembangan Buku Cerita Bergambar Berbasis Whole

Language Pada Materi Cerita Rakyat Untuk Kelas V SD/MI telah

membuktikan bahwasanya hasil dari penelitian pengembanganya

menununjukan bahwa buku bergambar mampu memudahkan siswa dalam

memahami materi bahasa Indonesia sehingga hasil belajar siswa meningkat.

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang ada, serta

memanfaatkan salah satu jenis media pembelajaran, dan juga didasarkan oleh

penelitian terdahulu maka peneliti akan melakukan pengembangan media

pembelajaran buku bergambar penelitian pendidikan sesuai dengan kondisi

yang dihadapi oleh guru dan siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan

dengan cara mengembangkan media pembelajaran berupa buku bergambar

dengan judul penelitian “Pengembangan Media Pembelajaran Buku

Bergambar Pada Mata Pelajaran IPS Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa

Kelas V di MI Nahdlotus Sibyan Sugihan”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah penelitian

ini adalah:

1. Bagaimana pembuatan pegembangan buku bergambar pada mata pelajaran

IPS Tema 7 “ Peristiwa Dalam Kehidupan” Subtema 2 “ Peristiwa

Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan “ untuk meningkatkan hasil

belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan?

2. Bagaimana kelayakan produk pengembangan media pembelajaran buku

bergambar pada mata pelajaran Tema 7 “ Peristiwa Dalam Kehidupan”

Subtema 2 “ Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan “

untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan

Sugihan?

Page 26: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

7

3. Bagaimana perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang

mengggunakan produk pengembangan media pembelajaran buku

bergambar dengan media pembelajaran sebelumnya pada mata pelajaran

IPS pada Tema 7 “ Peristiwa Dalam Kehidupan” Subtema 2 “ Peristiwa

Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan “ untuk meningkatkan hasil

belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan?

C. Tujuan Pengembangan

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari penelitian ini

adalah :

1. Menjelaskan pembuatan pengembangan buku bergambar pada mata

pelajaran IPS pada Tema 7 “ Peristiwa Dalam Kehidupan” Subtema 2 “

Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan “ untuk

meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

2. Menjelaskan kelayakan produk pengembangan media pembelajaran buku

bergambar pada mata pelajaran IPS pada Tema 7 “ Peristiwa Dalam

Kehidupan” Subtema 2 “ Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi

Kemerdekaan “ untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan.

3. Menjelaskan perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang

menggunakan media pembelajaran buku bergambar dengan yang

sebelumnya pada mata pelajaran IPS pada Tema 7 “ Peristiwa Dalam

Kehidupan” Subtema 2 “ Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi

Kemerdekaan “ untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan.

D. Manfaat Pengembangan

Adapun manfaat dari penelitian ini sangatlah beragam bila ditinjau dari

banyak aspek yang ada. Diantaranya manfaat penulisan ini adalah:

1. Secara teoritis.

Pengembangan ini mampu membuat guru berinovasi dalam

pengembangan media.

Page 27: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

8

2. Secara praktis.

Pengembangan ini menghasilkan produk yang menarik sehingga

mempermudah pemahaman siswa dan guru dalam penyampaian suatu

tema dalam pembelajaran.

3. Bagi lembaga

Hasil penelitian ini dapat digunakan dalam proses pembelajaran sehingga

dapat dibuat rujukan oleh para pendidik dalam proses pendidikan.

4. Bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Dengan berhasilnya penelitian ini akan menambah investasi produk baru

dalam pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam mempermudah

penyampaian materi kepada siswa yang dikemas dengan menggunakan

buku bergambar.

5. Bagi penulis.

Dengan melakukan pengembangan ini peneliti berharap mampu

memberikan sebuah media sebagai salah satu solusi belajar siswa dan terus

berinovasi untuk belajar membuat bahan ajar dan media yang mampu

melejitkan potensi siswa melalui media yang asyik dan menarik dalam

proses pembelajaran sesuai dengan tema yang diajarkan.

E. Asumsi Pengembangan

1. Dengan pengembangan media buku bergambar yang didesain semenarik

mungkin dengan banyak gambar, siswa akan senang membaca dan hasil

belajar siswa lebih meningkat dalam pembelajaran IPS.

2. Dapat menghilangkan kebosanan siswa karena media yang digunakan

lebih bervariasi.

3. Siswa mengikuti proses pembelajaran dengan sungguh-sungguh, dan

terkontrol.

4. Hasil tes belajar siswa dikerjakan dengan sungguh-sungguh sehingga

media yang digunakan benar-benar mencapai hasil maksimal karena telah

dibuktikan dengan hasil tes belajar siswa yang maksimal.

Page 28: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

9

F. Ruang Lingkup Pengembangan

Untuk memberi gambaran dalam penelitian dan pengembangan ini,

maka peneliti mencantumkan ruang lingkup pengembangan agar lebih

mempermudah dan sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian.

Sesuai dengan judul penelitian dan pengembangan diatas yaitu

Pengembangan Media Pembelajaran Buku Bergambar Pada Mata Pelajaran

IPS Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V MI Nahdlotus Sibyan

Sugihan. Peneliti ingin menggambarkan tingkat kelayakan produk yang telah

diciptakan serta dapat mengukur hasil belajar siswa yang menggunakan

produk dengan yang tidak menggunakan produk.

Pada penelitian dan pengembangan ini, peneliti memilih MI Nahdlotus

Sibyan ,yang beralamat di Desa Sugihan dengan alasan sebagai berikut:

1. Sekolah ini cukup berkompeten karena didukung dengan prestasi-prestasi

yang telah diperoleh siswa sehingga memperoleh kepercayaan dari para

orang tua dan masyarakat untuk mendidik putra-putrinya di sekolah MI

Nahdlotus Sibyan.

2. Terdapat fasilitas taman membaca untuk siswa membaca buku-buku yang

disediakan.

3. Guru/pengajar di MI Nahdlotus Sibyan belum ada yang mengembangkan

buku bergambar untuk mata pelajaran IPS.

4. Perlunya media penunjang untuk kegiatan pembelajaran sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

Berawal dari alasan di atas, maka peneliti ingin mengembangkan media

pembelajaran yang dapat memudahkan siswa dalam kegiatan pembelajaran

mata pelajaran IPS sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.

G. Spesifikasi Produk

Produk pengembangan yang dihasilkan berupa media buku bergambar

yang berisi gambar dan materi peristiwa-peristiwa seputar proklamasi dengan

jelas dan menarik. Buku bergambar ini bernama buku bergambar peristiwa

Page 29: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

10

kebangsaan seputar proklamasi Indonesia yang memiliki spesifikasi sebagai

berikut:

1. Media yang dihasilkan adalah buku bergambar dengan bentuk visual diam

yang jelas, terkini, modern dan menarik.

2. Gambar mampu menggambarkan keadaan atau situasi peristiwa yang ada

pada materi.

3. Bahasa yang digunakan sesuai dengan karakteristik siswa sehingga mudah

dipahami.

4. Terdapat refleksi untuk menerapkan sifat nasionalisme.

5. Terdapat soal latihan untuk mengevaluasi dan mengukur pemahaman

siswa dari buku bergambar yang telah dibaca.

H. Originalitas Penelitian

Dalam penelitian ini peneliti melakukan pra-research dengan

melakukan survei dan juga jurnal penelitian terdahulu yang berkaitan dengan

judul penelitian, terdapat tiga penelitian terdahulu yang memiliki kesamaan

tema dengan penelitian ini, yaitu sebagai berikut :

1. Erlita Nugrahaningtyas pada tahun 2018, dengan judul “Pengembangan

Buku Bergambar Sebagai Media Pembelajaran Pola Hidup Sehat

Untuk Anak Kelas 1 SD”. Pada penelitian ini, peneliti menunjukan

bahwa media yang digunakan peneliti mampu menyadarkan Siswa untuk

menjaga lingkungan dan kesehatan tubuh siswa.15

2. Pramaishella Saraswati pada tahun 2017, dengan judul “ Pengembangan

Media Buku Bercerita Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa

Kelas V SD, Gugus Dr.Mawardi, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten

Kendal” .Pada penelitian ini, peneliti menunjukan bahwa media yang

15 Erlita Nugrahaningtyas, Pengembangan Buku Bergambar Sebagai Media

Pembelajaran Pola Hidup Sehat Untuk Anak Kelas 1 Sd ( Yogyakarta: Ilmu Pendiidkan,

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,2018), hal.5.

Page 30: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

11

digunakan peneliti mampu meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran IPS muatan Sejarah.16

3. Emi Wulandari pada tahun 2017, dengan judul “Pengembangan Buku

Cerita Bergambar Sebagai Sumber Belajar Pada Pembelajaran

Tematik Untuk Siswa SD/MI”. Pada penelitian ini peneliti menunjukan

bahwa media yang digunakan peneliti mampu meningkatkan ketertarikan

siswa dalam proses pembelajaran.17

Berdasarkan penelitian terdahulu dengan penelitian yang peneliti

lakukan dapat disimpulkan dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 2.1 Orisinalitas Penelitian

No Jenis

Penelitian,

Judul

Skripsi,

Nama

Peneliti,

Tahun

Fokus Metode Perbedaan Persamaan Orisinalitas

Peneliti

1. R&D,

“Pengemban

gan Buku

Bergambar

Sebagai

Media

Pembelajaran

Pengemba

ngan

media

pembeljar

an dalam

bentuk

buku

Kualitatif

dan

Kuantitatif

Perbedaan

terdapat

pada materi

pembelajar

an dan

subyeknya,

dimana

Persamaan

terdapat

pada jenis

media

pembelajara

n, yaitu

buku

Berdasarkan

karakteristik

mata

pelajaran

yang

menjadi

tema dalam

16 Pramaishella Saraswati, Pengembangan Media Buku Bercerita Untuk Meningkatkan

Hasil Belajar Ips Siswa Kelas V Sd, Gugus Dr.Mawardi, Kecamatan Kaliwungu,

Kabupaten Kendal ( Semarang: Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri

Semarang, 2017),hal.9. 17 Emi Wulandari, Pengembangan Buku Cerita Bergambar Sebagai Sumber Belajar Pada

Pembelajaran Tematik Untuk Siswa Sd/MI ( Yogyakarta: Pendidikan Guru Madrasah

Ibtidaiyah, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2017),hal.4

Page 31: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

12

Pola Hidup

Sehat Untuk

Anak Kelas 1

Sd”, Erlita

Nugrahaningt

yas, 2018

cerita

bergambar

dengan

judul

“Stop

Jajan

Sembaran

gan”.

materi

pembelajar

an yang di

angkat

dalam

penelitian

yang

dilakukan

oleh Erlita

Nugrahanin

gtyas

adalah

“Stop Jajan

Sembarang

an” dengan

subyek

penelitian

kelas 1 SD.

Sedangkan

materi

pembelajar

an yang

diangkat

dalam

penelitian

ini adalah

Peristiwa

Kebangsaa

n Seputar

Proklamasi

Kemerdeka

bergambar

dan jenis

penelitian

yaitu R & D

penelitian

ini yaitu

IPS, maka

peneliti

mencoba

membuat

produk

buku

bergambar

yang

menggamba

rkan

peristiwa-

peristiwa

proklamasi

kemerdekaa

n yang

sesuai

dengan

materi

pelajaran

IPS kelas 5

MI / SD

pada Tema

7 yaitu “

Peristiwa

Dalam

Kehidupan”

Subtema 2

yaitu “

Peristiwa

Page 32: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

13

an dengan

subyek

penelitian

kelas 5 MI

Kebangsaan

Seputar

Proklamasi

Kemerdeka

an “ dengan

bentuk

visual diam

yang jelas,

terkini,

modern dan

menarik,

serta

refleksi

untuk

menerapkan

sifat

nasionalism

e dan soal

latihan

untuk

mengevalua

si dan

mengukur

pemahaman

siswa dari

buku

bergambar

yang telah

dibaca.

2. R&D, “

Pengembang

an Media

Buku

Bercerita

Untuk

Meningkatka

n Hasil

Belajar IPS

Siswa Kelas

V SD, Gugus

Dr.Mawardi,

Kecamatan

Kaliwungu,

Kabupaten

Kendal”,

Pramaishella

Saraswati,

2017

Pengembn

gan media

buku

bergambar

pada

materi

“Pertempu

ran Dalam

Rangka

Perjuanga

n

Memperta

hankan

Kemerdek

aan

Indonesia”

.

Kualitatif

dan

Kuantitatif

Perbedaan

terdapat

pada materi

pembelajar

an, dimana

materi

pembelajar

an yang di

angkat

dalam

penelitian

yang

dilakukan

oleh

Pramaishell

a Saraswati

adalah

“Pertempur

an Dalam

Rangka

Perjuangan

Mempertah

ankan

Kemerdeka

an

Indonesia”.

Sedangkan

Persamaan

terdapat

pada jenis

media

pembelajara

n, yaitu

buku

bergambar

dan jenis

penelitian

yaitu R &

D, serta

menggunak

an subyek

yang sama

yaitu kelas

V MI / SD.

Page 33: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

14

materi

pembelajar

an yang

diangkat

dalam

penelitian

ini adalah

Peristiwa

Kebangsaa

n Seputar

Proklamasi

Kemerdeka

an

3. R&D,

“Pengemban

gan Buku

Cerita

Bergambar

Sebagai

Sumber

Belajar Pada

Pembelajaran

Tematik

Untuk Siswa

SD/MI”, Emi

Wulandari,

2017

Pengemba

nganmedi

a buku

bergambar

pada tema

“Kegiatan

ku” Sub

Tema “

Kegiatan

Pagi

Hari”.

Kualitatif

dan

Kuantitatif

Perbedaan

terdapat

pada materi

pembelajar

an dan

subyeknya,

dimana

materi

pembelajar

an yang di

angkat

dalam

penelitian

yang

dilakukan

oleh Emi

Wulandari

adalah

Persamaan

terdapat

pada jenis

media

pembelajara

n, yaitu

buku

bergambar

dan jenis

penelitian

yaitu R &

D.

Page 34: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

15

tema

“Kegiatank

u” Sub

Tema “

Kegiatan

Pagi Hari”

dengan

subyek

penelitian

kelas 1 SD.

Sedangkan

materi

pembelajar

an yang

diangkat

dalam

penelitian

ini adalah

Peristiwa

Kebangsaa

n Seputar

Proklamasi

Kemerdeka

an dengan

subyek

penelitian

kelas V

MI.

Page 35: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

16

Dengan melihat beberapa penelitian diatas, peneliti memilih mengembangkan

penelitian dari saudari pramaishella yaitu buku bergambar yang dikembangkan

peneliti terdahulu menggunakan gambar yang ada di internet dengan warna yang

masih dominan satu warna.

Disini peneliti mengembangkan buku bergambar dengan membuat gambar

dengan aplikasi corel draw dan warna yang disesuaikan dan menarik untuk dilihat

anak-anak,serta refleksi untuk menerapkan sifat nasionalisme dan soal latihan

untuk mengevaluasi dan mengukur pemahaman siswa dari buku bergambar yang

telah dibaca.

I. Definisi Operasional

1. Pengembangan

Pengembangan dalam bahasa inggris disebut development

mempunyai makna pengolahan frase-frase dan motif-motif dengan detail

terhadap tema atau yang dikemukakan sebelumnya.

Dalam penelitian ini pengembangan lebih terfokus pada

pengembangan media buku bergambar untu meningkatkan hasil belajar

siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

2. Media Pembelajaran

Media pembelajaran adalah sesuatu yang menghantarkan pesan

pembelajaran antara pemberi pesan kepada penerima pesan. Media

pembelajaran juga bisa dikatakan sebagai alat bantu yang membantu

penyampaian pesan.

3. Buku bergambar

Buku bergambar ini adalah buku yang berisikan gambar-gambar

yang menggambarkan isi didalam buku. Seperti halnya buku cerita

bergambar yaitu buku bacaan cerita yang menampilkan teks narasi secara

verbal dan disertai gambar-gambar ilustrasi.

Page 36: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

17

4. Hasil Belajar

Menurut Dimyati dan Mudjiono hasil belajar ialah hasil dari suatu

interaksi tindak belajar dan tindak mengajar . dari sisi guru tindak

mengajar diakhiri dengan proses evaluasi belajar. Dari sisi siswa, hasil

belajar merupakan berakhirnya penggal dan puncak proses belajar.

5. Pembelajaran IPS

Pembelajaran IPS merupakan proses pembelajaran siswa dalam

kegiatan mengubah karakteristik siswa yang diinginkan sesuai dengan

kriteria yang diharapkan dalam mata pelajaran IPS.

J. Sistematika Pembahasan

Sistematika pembahasan ini terbagi menjadi lima bab yang masing-

masing bab memiliki sub-sub tersendiri.

Pada BAB I Pendahuluan yaitu memaparkan tentang latar belakang

maslah penelitian pengembangan media pembelajaran buku bergambar pada

mata pelajaran IPS untu meningkatkan hasil belajar kelas V di MI Nahdlotus

Sibyan Sugihan. Kemudian dengan rumusan masalah untuk mempertegas dan

memfokuskan pembahasan. Selanjutya juga terdapat tujuan pengembnagan

sebagai jawaban atas rumusan masalah penelitian pengembangan. Kemudian

juga dipaparkan manfaat dari pengembangan penelitian. Asumsi

pengembangan berisi tentang asumsi pengembangan kemudian juga ruang

lingkup pengembangan. Setelah itu spesifikasi produk yang menjelaskan

tentang gambaran produk yang dikembangkan. Dalam bab I ini juga terdapat

originalitas penelitian, bahwasanya penelitian yang dilakukan benar-benar

terbukti. Setelah itu juga terdapat definisi operasional yang menjelaskan

istilah-istilah yang terdapat di dalam penelitian. Yang terakhir adalah

sistematika pembahasan yang memuat gambahan keseluruhan yang akan

dibahas di dalam penelitian.

Page 37: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

18

Bab II Kajian Pustaka, yang memaparkan kajian teori yang berisi

tentang definisi pengembangan media pembelajaran, buku bergambar,

pembelajaran IPS, dan hasil belajar.

Bab III Metode Penelitian ini memaparkan metode pene;itian yang

berisi metode pengembangan, model pengembangan, prosedur

pengembangan, desain uji coba, subyek uji coba, jenis data, instrument

pengumpulan data, dan analisis data penelitian pengembangan.

Bab IV bab ini memaparkan Hasil Paparan Data Penelitian

Pengembangan yaitu sebagai berikut: (1) penyajian data uji coba, (2) Analis

data.

Bab V, pada bab ini berisikan kesimpulan dan saran pengembangan

media buku bergambar.

Page 38: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

19

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Pengembangan Media Pembelajaran

1. Pengertian Pengembangan Media Pembelajaran

Istilah pengembangan adalah suatu proses yang dipakai untuk

mengembangkan dan memvalidasi produk pendidikan baik berupa proses,

produk, dan rancangan.18 Jadi pengembangan bisa diartikan sebagai suatu

inovasi atau perubahan berupa mengembangkan suatu produk. Sedangkan

istilah media berasal dari bahasa latin yaitu medius yang berarti tengah,

perantara atau pengantar.19

Sedangkan menurut Sadiman media adalah segala sesuatu yang

dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima

sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta

perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi.20

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa media adalah

suatu alat bantu yang memudahkan untuk menyampaikan pesan kepada

penerima pesan. Sedangkan pengertian pembelajaran menurut UU No. 20

Tahun 2003 Pengertian pembelajaran menurut Undang-Undang No. 20

Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa

pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan

sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

Jadi dapat disimpulkan pengembangan media pembelajaran adalah

suatu pengembangan media atau alat bantu dalam belajar mengajar untuk

memudahkan guru dan siswa dalam melakukan interaksi belajar mengajar.

18 Punaji Setyosari, Metode Penelitian Pendiidkan dan Pengembangan

(Jakarta:Prenamedia Group, 2013), hlm.277 19 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2005), hlm. 3 20 Arief Sadiman, Proses Belajar Mengajar, Pengertian Pengembangan dan

Pemanfaatannya (Jakarta: Raja Grafindo Persada ,2002), hlm.6

Page 39: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

20

2. Fungsi Media Pembejaran

Menurut Sudjana dan Rifai, beberapa fungsi media pembelajaran

diantaranya adalah:

a. Dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa karena pengajaran akan

lebih menarik perhatian mereka.

b. Makna bahan pengajaran akan menjadi lebih jelas sehingga dapat

dipahami Siswa dan memungkinkan terjadinya penguasaan serta

pencapaian tujuan pengajaran.

c. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-semata

didasarkan atas komunikasi verbal melaalui kata-kata.

d. Siswa lebih banyak melakukan aktivitas selama kegiatan belajar, tidak

hanya mendengarkan, tetapi juga mengamati, mendemonstrasikan,

melakukan langsung dan memerankan.21

3. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

Dalam pemilihan media pembelajaran terdapat kriteria yang harus

dimiliki dalam media tersebut unutk keefektifan dan keefisien media

pembelajaran tersebut.

Dalam pemilihan dan pemanfaatan media ada beberapa

pertimbnagan yang perlu diperhatikan antara lain:

a. Media yang dipilih hendaknya selaras dan menunjang tujuan

pembelajaran yang telah ditetapkan.

b. Aspek materi menjadi pertimbangan yang dianggap penting dalam

pemilihan media. Sesuai atau tidaknya antara materi dengan media

yang digunakan akan berdampak pada hasil pembelajaran siswa.

c. Kondisi siswa dari segi subjek belajar menjadi perhatian yang serius

bagi guru dalam memilih media yang sesuai dengan kondisi siswa.

Faktor umur, intelegensi, latar belakang pendidikan, budaya dan

21 Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran ( Bandung: Sinar

Baru,1991),hlm.43.

Page 40: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

21

lingkungan Siswa menjadi titik perhatian dan pertimbangan dalam

memilih media pengajaran.

d. Karakteristik media di sekolah atau memungkinkan bagi guru

mendesain sendiri media yang akan digunakan merupakan hal yang

perlu menjadi pertimbangan seorang guru.

e. Media yang dipilih seharusnya dapat menjelaskan apa yang akan

disampaikan kepada siswa secara tepat dan berhaisl guna, dengan kata

lain tujuan yang ditetapkan dapat dicapai secara optimal.

f. Biaya yang akan dikeluarkan dalam pemanfaatan media harus

seimbang dengan hasil yang akan dicapai.22

4. Manfaat Media Pembelajaran

Manfaat media pembelajaran diantataranya dalah:

a. Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat

menumbuhkan moitvasi belajar.

b. Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih

dipahami oleh Siswa dan memungkinkanya menguasai dan mencapai

tujuan pembelajaran.

c. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi

verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga Siswa tidak

bosan dan guru tidak kehabisan tenaga.

d. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak

hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti

mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan.23

22 Arief S.Sadiman,dkk, Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan, dan

Pemanfaatanya (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,1984),hlm.10. 23 Nana sudjana dan Ahmad Rivai, op.cit., hlm.2

Page 41: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

22

B. Buku Bergambar

1. Pengertian Buku Bergambar

Buku bergambar merupakan buku yang menyampaikan pesan

dengan dua cara yaitu dengan ilustrasi dan tulisan. Buku bacaan cerita

yang menampilkan teks narasi secara verbal disertai gambar-gambar

ilustrasi itu disebut sebagai buku bergambar atau buku cerita bergambar.24

Jadi buku bergambar ini merupakan media pembelajaran yang berisi

gambar ilustrasi dengan tulisan-tulisan yang memudahkan dalam kegiatan

pembelajaran.

Menurut Elizabeth Kennedy (dalam Yuis Iwan) buku cerita

bergambar merupakan salah satu sumber belajar yang dapat dikembangkan

oleh pendidik sebagai media grafis dalam proses pembelajaran. Buku

cerita bergambar atau buku bergambar adalah sebuah cerita yang ditulis

dengan gaya bahasa ringan, cenderung dengan gaya obrolan,kemudian

dilengkapi dengan sebuah gambar yang merupakan kesatuan dari cerita itu

sendiri untuk menyampaikan suatu fakta atau gagasan.25

Buku bergambar ini sangat penting digunakan dalam kegiatan

pembelajaran untuk memperjelas suatu pengertian kepada siswa, sehingga

siswa mudah dalam memahami suatu materi yang disampaikan oleh guru.

Gambar pada buku mampu mengilustrasikan suatu cerita ataupun isi yang

ada dibuku, sehingga siswa tidak hanya membayangkan namun bisa

melihat gambaranya langsung didalam buku bergambar.

2. Ciri-ciri Buku Bergambar

Ciri-ciri buku bergambar yang baik untuk siswa adalah sebagai berikut:

a. Buku cerita bergambar dapat membantu peserta didik belajar tentang

keberadaan di dunia di tengah masyarakat dan alam.

24 Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak ( Yogyakarta:

Gajah Mada University Press, 2005 ), hlm.153 25 Sri Rahmawati, Pengembangan Buku Cerita Bergambar Berbasis Pendekatan Whole

Language Pada Materi Cerita Rakyat Untuk Kelas V Sd/MI ( Lampung: Pendidikan

Guru Madrasah Ibtidaiyah, Universitas Islam Negeri Raden Intan, 2018),hal.15

Page 42: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

23

b. Buku cerita bergambar dapat membantu peserta didik belajar tentang

mengenal orang lain, hubungan yang terjadi dan pengembangan

perasaan.

c. Buku cerita bergambar dapat membantu peserta didik untuk

mengapresiasi keindahan.

Dari uraian ciri-ciri diatas menunjukan bahwa buku bergambar

sangat menarik diberikan kepada siswa sekolah dasar yaitu melihat

berdasarkan karakteristik anak yang menyukai gambar-gambar dan

warna-warna.

3. Fungsi Buku Bergambar

Fungsi buku bergambar diantaranya:

a. Buku cerita bergambar dapat membantu anak terhadap pengembangan

dan perkembangan emosi.

b. Buku cerita bergambar dapat membantu Anak untuk belajar tentang

dunia, menyadarkan Anak tentang keberadaan didunia ditengah

masyarakat dan alam.

c. Buku cerita bergambar dapat membantu Anak belajar tentang orang

lain, hubungan yang terjadi, dan pengembangan perasaan.

d. Buku cerita bergambar dapat membantu Anak untuk memperoleh

kesenangan.

e. Buku crita bergambar dapat membnatu Anak untuk mengapresiasi

keindahan.

f. Buku cerita bergambar membantu Anak untuk menstimulasi imajinasi.

g. Fungsi media buku bergambar atau buku cerita bergambar ini bisa

membantu Siswa dalam belajar dengan penuh kemudahan.26

Dari uraian fungsi diatas bahwasanya buku cerita sangat menarik

untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran siswa kelas V yang

sesuai dengan karakteristik anak yang menyukai gambar-gamabar

dengan disertai warna yang menarik.

26 Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak ( Yogyakarta:

Gajah Mada University Press, 2005), hlm.159.

Page 43: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

24

Dalam pembuatan buku bergambar juga harus memperhatikan

beberapa hal atau kriteria yang harus ada pada buku bergambar.

Berikut adalah kriteria pembuatan buku bergambar.

4. Kriteria pembuatan buku bergambar

Kriteria dalam pembuatan buku bergambar diantaranya:

a. Tujuan pengarang dan ilustrasi menulis buku itu harus jelas.

b. Gambar objek dan binatang yang ditampilkan harus jelas menunjukan

identitasnya.

c. Gambar objek dan binatang yang ditampilkan harus familiar supaya

anak mudah mengidentifikasinya.

d. Gambar-gambar yang ditampilkan dipergunakan untuk ilustrasi huruf,

angka atu konsep dan kata-kata yang menyertai gambar haruslah

mempunyai asosiasi yang jelas.

e. Jika mempergunakan huruf alphabet dan angka untuk

mempresentasikan sebuah topic, informasi yang ingin disampaikan

harus akurat.

f. Format harus dapat diprediksikan dan konsisten, pola dan tata letak

penulisan huruf, angka dan kata-kata yang menyertainya harus

diusahakan sedemikian rupa sehingga mudah dikenali oleh pembaca

anak.27

C. Pembelajaran IPS

1. Pengertian Pembelajaran IPS

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan ilmu yang mengkaji

seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan

dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat materi

27 Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak ( Yogyakarta:

Gajah Mada University Press, 2005 ), hlm.159

Page 44: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

25

Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS,

siswa diarahkan untuk dapat menjadi warga Negara Indonesia yang

demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai.

Fakih Samlawi & Bunyamin Maftuh menyatakan bahwa IPS

merupakan mata pelajaran yang memadukan konsep konsep dasar dari

berbagai ilmu sosial disusun melalui pendidikan dan psikologis serta

kelayakan dan kebermaknaannya bagi siswa dan kehidupannya.28

Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek sebagai

berikut: (1) manusia, tempat, dan lingkungan; (2) waktu, keberlanjutan,

dan perubahan; (3) sistem sosial dan budaya; (4) perilaku ekonomi dan

kesejahteraan.

2. Karakteristik Pembelajaran IPS SD/MI

Karakteristik pembelajaran IPS di SD/MI bisa dilihat dari materi dan

strategi pembelajaranya.

a) Materi IPS

Terdapat 5 macam sumber materi IPS, yaitu:

1. Segala sesutau apa saja yang ada dan terjadi di sekitar anak sejak

dari keluarga, sekolah, desa, kecamatan sampai lingkungan yang

luas Negara dan dunia dengan berbagai permasalahanya.

2. Kegiatan manusia misalnya: mata pencaharian, pendidikan,

keagamaan, produksi, komunikasi, transportasi.

3. Lingkungan geografi dan budaya meliputi segala aspek geografi

dan antropologi yang terdapat sejak darii lingkungan anak yang

terdekat sampai yang terjauh.

4. Kehidupan masa lampau, perkembangan kehidupan manusia

sejarah yang dimulai dari sejarah lingkungan terdekat sampai yang

trejauh, tentang tokoh-tokoh dan kejadian-kejadian yang besar.

5. Anak sebagai sumber materi meliputi berbagai segi, dari makanan,

pakaian, permainan, keluarga.Dengan demikian masyarakat dan

28 Christi Yanti,Pembelajaran Ilmu Pendidikan Sosial Untuk SD/MI(http://osf.io.diakses

pada tanggal 20 maret 2021 jam 09.00 WIB)

Page 45: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

26

lingkunganya selain menjadi sumber matrei IPS juga sebagai

laboratoriumnya. Untuk pengetahuan konsep dan teori-teori yang

telah diperoleh anak di dalam kelas dapat ditepakan di dalam

kehidupanya sehari-sehari di masyarakat.

b) Strategi Penyampaian Pengajaran IPS

Strategi penyampaian pengajaran IPS menurut mukminan adalah

dalam penyampaian pengajaran IPS sebagian besar didasarkan pada

suatu tradisi, yaitu materi disusun dalam urutan, anak (diri sendiri),

keluarga, masyarakat/tetangga, kota, region, negara dan dunia. Tipe

kurikulum ini disebut “The Wedining Horizon or Expanding

Enviroment Curriculum” jadi tipe kurikulum tersebut didasarkan pada

asumsi bahwa anak pertama tama dikenalkan atau memperoleh konsep

yang berhubungan dengan lingkungan terdekat, selanjutya bertahap

berhubungan di lingkungan masyarakat, dan juga akan menghadpai

unsur-unsur dunia yang lebih luas.29

3. Tujuan Pembelajaran IPS Di SD/MI

Tujuan pembelajaran IPS di MI adalah untuk member bekal

kemampuan dasar kepada peserta didik untuk mengembangkan diri sesuai

bakat, minat, kemampuan dan lingkunganya dalam bidang pembelajaran

di MI. Tujuan yang lebih spesifik bias ditelaan dibawah ini :

a. Mengembangkan konsep-konsep dasar sosiologi geografi, ekonomi,

sejarah, dan kewarganegaraan melalui pendekatan peadagogis dan

psikologis.

b. Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif, inkuiri,

memecahkan masalah, dan keterampilan sosial.

c. Membangun komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan

kemanusiaan.

29 Freddy Widya Ariesta, karakteristik IPS Di Sekolah Dasar ( http://pgsd.binus.ac.id

diakses pada tanggal 17 April 2020 pukul 11.30 WIB)

Page 46: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

27

d. Meningkatkan kemampuan bekerjasama dan kompetensi dalam

masyarakat yang majemuk, baik secara nasional, maupun

internasional.

4. Prinsip-Prinsip Pembelajaran IPS di SD/MI

Prinsip-prinsip atau pedoman dasar pembelajaran IPS di MI

sebagaimana yang terdapat pada buku lapis PGMI antara lain :

a. Intregrated (terpadu)

Dalam konteks ini integrasi adalah satu kesatuan antar disiplin

ilmu sosial yang saling terkait, dengan demikian dalam penyampaian

materi pembelajaran IPS dilaksanakan dengan memadukan antar

disiplin ilmu yang terkait. Sehingga pembelajaran IPS dapat dilakukan

berdasarkan topik yang terkait, misalnya kegiatan ekonomi penduduk

dalam hal ini ditinjau dari persebaran dan kondisi fisis-geografis yang

tercakup dalam disiplin geografi.

b. Interaksi

Interaksi merupakan hubungan timbal balik antara individu

dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok

dengan kelompok. Timbulnya interaksi disebabkan oleh dorongan

saling membutuhkan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,

baik itu kepuasan, ingin diperhatikan, dan ingin mendapat kasih

sayang.

c. Kesinambungan dan perubahan

Dalam kehidupan bermasyarakat manusia akan selalu terikat

dengan adat dan tradisi yang sudah ada dan diwariskan dari generasi

sebelumnya. Pewarisan ini akan berlangsung dari satu generasi ke

generasi yang selanjutnya. Sebagai contoh kesinambungan kehidupan

itu terjadi karena lembaga perkawinan.

Page 47: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

28

Seperti halnya uraian diatas pembelajaran IPS juga harus

bersinambung karena pada dasarnya materi dan pemahaman peserta

didik harus sambung-menyambung, sehingga peserta didik lebih

mudah dan cepat memahami materi yang disampaikan. Sebagai contoh

materi sejarah ketika tidak berkesinambungan akan membuat peserta

didik kebingungan memahami alur dan hubungan sebab akibat

peristiwa sejarah tertentu.

a. Kooperatif

Dalam cooperative learning ada struktur dorongan atau tugas yang

bersifat kooperatif, sehingga memungkinkan peserta didik untuk

berinteraksi secara terbuka dan hubungan yang bersifat interdependensi

efektif diantara anggota kelompok. Dalam pembelajaran IPS siswa dilatih

memahami hubungan sosial secara langsung dalam proses pembelajaran,

dan pendidik dapat menggunakan system/strategi cooperative learning ini

sebagai salah satu pembelajaran langsung dalam proses pebelajaran.

b. Kontekstual

Salah satu prinsip dasar pembelajaran IPS adalah kontekstual yaitu

dalam proses pembelajaran peserta didik diarahkan untuk belajar tidak

hanya dari materi yang bersumber dari buku akan tetapi dari materi yang

bersifat ada disekitar peserta didik baik lingkup keluarga, teman sebaya,

maupun lingkungan lain. Dengan belajar dari segi lingkungan dan

kehidupan disekitar peserta didik, diharapkan mereka mampu menjadi

peserta didik yang mandiri.

c. Problem solving

Dalam pembelajaran IPS di SD/MI peserta didik juga di didik supaya

mampu mengetahui, memahami, mencari solusi dalam masalah sosial

yang terjadi pada diri peserta didik beserta lingkungan disekitarnya.

Page 48: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

29

Karena dalam pembelajaran berbasis masalah peserta didik dilibtkan

meneliti informasi yang spesifik untuk sampai pada kesimpulan yang

belum ditetapkan sebelumnya.30

d. Inkuiri

Prinsip inkuiri merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang

menuntut peserta didik untuk mencari dan menemukan sendiri sesuatu

yang baru sebagai hasil belajar.

e. Keterampilan sosial

Pendekatan keterampilan proses, bertujuan menumbuhkan

keterampilan yang berkaitan dengan sutu proses tertentu yang perlu

dilatihkan. Menanamkan perilaku tertentu biasanya perlu dilatih dan

dibiasakan sehingga nanti akan muncul perilaku yang diharapkan dalam

bermasyarakat. Keterampilan proses bisa dimulai dari mencari informasi

sampai nanti bisa menginformasikannya. Sumber-sumber menumbuhkan

keterampilan proses dalam pembelajaran IPS antara lain peta, globe,

gambar atau foto, grafik, diagram dsb.

D. Hasil Belajar

1. Pengertian Hasil Belajar

Hasil belajar siswa yaitu sesuatu yang didapat oleh siswa setelah

proses belajar mengajar yang dapat diukur dalam proses evaluasi.31 Belajar

dikatakan berhasil apabila memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Daya serap terhadap bahan pengajaran yang diajarkan mencapai

prestasi tinggi, baik secara individu maupun kelompok.

b. Perilaku yang digariskan dalam Tujuan Pengajaran Khusus (TPK)

telah dicapai oleh siswa baik secara individu maupun kelompok.

30 Christi Yanti,Pembelajaran Ilmu Pendidikan Sosial Untuk SD/MI(http://osf.io.diakses

pada tanggal 20 maret 2021 jam 09.00 WIB 31 Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran (Jakarta: Rineka Cipta,2006),

hlm.200.

Page 49: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

30

c. Terjadinya proses pemahaman materi yang secara sekuensial

mengantarkan materi tahap berikutya.32

Hasil belajar dalam pendidikan memiliki fungsi sebagai berikut:

a. Untuk diagnosis dan pengembangan penggunaan hasil belajar dijadikan

sebagai alat mendiagnosis kelemahan dan keunggulan siswa beserta

sebab- sebabnya. Berdasarkan diagnosis inilah guru mengadakan

pegembangan kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar

siswa.

b. Untuk seleksi hasil belajar yang diperoleh siswa, seringkali dijadikan

sebagai dasar untuk menentukan siswa-siswa ketika naik pada jenjang

pendidikan selanjutnya.

c. Untuk kenaikan kelas bisa dilihat dari hasil belajar yang diperoleh,

apakah hasil belajar dibawah KKM atau sama dengan KKM atau juga

diatas KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Jika dibawah KKM maka

siswa dinyatakan tidak naik kelas, sedangkan jika diatas atau sama

dengan KKM maka siswa dinyatakan naik kelas.

d. Untuk penempatan ruang kelas bisa ditentukan dengan melihat dan

atau menilai kemampuan dan potensi yang dimiliki oleh oleh siswa.

Hal ini dilakukan supaya siswa dapat mengembangkan kemampuannya

secara lebih optimal.

2. Evaluasi Hasil Belajar

Evaluasi menurut KBBI adalah upaya penilaian secara teknis dan

ekonomis terhadap suatu cebakan bahan galian untuk kemungkinan

pelaksanaan penambangannya. Sedangkan menurut beberapa ahli salah

satuya Tardif dkk, Evaluasi berarti proses penilaian untuk

32 Pupuh Fathurrohman & M,Sobry Sutikno,Strategi Belajar Mengajar

(Bandung:PT.Refika Aditama,2011)hlm.113

Page 50: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

31

menggambarkan prestasi yang dicapai seorang siswa sesuai kriteria yang

telah ditetapkan.33

Jika melihat dari Undang-Undang Sisdiknas No. 20 Tahun 2003

Pasal 58 menyebutkan bahwa evalusi hasil belajar peserta didik dilakukan

untuk memantau proses, kemajuan dan perbaikan hasil belajar peserta

didik, secara berkesinambungan. Dengan demikian, maka evaluasi belajar

harus dilakukan guru secara continue, bukan pada musim-musim ulangan

terjadwal atau ujian semata.34

Terdapat tujuan evaluasi dalam proses pembelajaran, antara lain :

a. Mengetahui tingkat kemajuan yang telah dicapai oleh siswa dalam

suatu kurun wkatu proses belajar tertentu. Hal ini berarti, dengan

evaluasi guru dapat mengetahui kemajuan perubahan tingkah laku

siswa sebagai hasil proses belajar dan mengajar yang melibatkan

dirinya selaku pebimbing dan pembantu kegiatan belajar siswanya.

b. Mengetahui posisi atau kedudukan seorang siswa dalam kelompok

kelasnya.

c. Mengetahui tingkat usaha yang dilakukan siswa dalam belajar.

d. Mengetahui siswa telah menggunakan kapasitas kognitifnya untuk

keperluan belajar.

e. Mengetahui tingkat daya guna dan hasil guna metode mengajar yang

telah digunakan guru dalam proses mengajar belajar.35

Evaluasi sangat penting untuk dilakukan dalam kegiatan pembelajaran,

dengan mengevaluasi maka guru akan mengetahui tingkat keberhasilan

dalam kegiatan pembelajaran. Selain memiliki tujuan evaluasi

pembelajaran juga memiliki fungsi sebagai berikut :

33 Muhibbin, Syah, Psikologi Belajar (Jakarta: Grafindo Persada,

2004).hlm195. 34 Muhibbin, Syah, Psikologi Belajar (Jakarta: Grafindo Persada,

2004).hlm197. 35 Muhibbin, Syah, Psikologi Belajar (Jakarta: Grafindo Persada,

2004).hlm196.

Page 51: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

32

a. Fungsi administrasi untuk penyusunan daftar nilai dan pengisian

buku rapor.

b. Fungsi promosi untuk menetapkan kanaikan dan kelulusan.

c. Fungsi diagnosistik untuk mengidentifikasi kesulitan belajar siswa

dan merencanakan progam remedial theaching (pengajaran

perbaikan).

d. Sebagai sumber data BP yang dapat memasok data siswa tertentu

yang memerlukan bimbingan atau penyuluhan (BP).

e. Sebagai bahan pertimbangan pada masa yang akan datang yang

meliputi pengembangan kurikulum, metode dan alat-alat untuk

proses pembelajaran.

f. Evaluasi hasil belajar merupakan kegiatan berencana dan

berkesinambungan. oleh karena itu,ragamnya pun banyak, berikut

adalah ragam dari evaluasi pembelajaran, yaitu pre-test dan post-

test, evaluasi prasyarat, Evaluasi Diagnostik, Evaluasi Formatif,

Evaluasi Sumatif dan Ujian Akhir Sekolah (UAN).

Page 52: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

33

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode

penelitian dan pengembangan, atau disebut juga dengan Research &

Deveploment (R &D). Istilah Research & Deveploment (R&D) menurut

Sugiyono adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan

produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut.36

Metode penelitian ini menghasilkan sebuah produk yang telah

dikembangkan untuk nantiya menjadi media yang bermanfaat bagi dunia

pendidikan.

B. Model Pengembangan

Pada penelitian ini model pengembangan yang digunakan adalah

model prosedural. Model prosedural merupakan model deskriptif yang

menggambarkan alur atau langkah-langkah yang harus diikuti untuk

menghasilkan produk tertentu. Prosedur ini dipilih karena memiliki langkah-

langkah yang cukup terperinci. Prosedur pengembangan ini terdiri dari

sepuluh langkah, berikut adalah langkah-langkah penelitian dan

pengembangan model prosedural oleh Borg & Gall.37

1) Penelitian dan pengumpulan informasi awal

Pada langkah awal penelitian dan pengumpulan informasi awal ini

peneliti melakukan observasi kelas untuk menganalisis kebutuhan, yang

kemudian dilanjutkan dengan wawancara kepada guru kelas V.

36 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatid dan R&D (Jakarta: Alfhabeta,

2011),hlm.407

37 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatid dan R&D (Jakarta: Alfhabeta,

2011),hlm.407

Page 53: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

34

2) Perencanaan

Tahap perencanaan ini mencakup perencanaan dalam menentukan

materi media pembelajaran dan uji coba skala kecil untuk menyesuiakan

media belajar yang akan dikembangkan bisa menyesuaikan karakteristik

siswa. Berdasarkan tahap informasi awal peneliti akan mengembangkan

sebuah buku bergambar yang memuat gambar-gambar menarik dalam

pembelajaran IPS kelas V.

3) Pengembangan format produk awal

Tahap pengembangan format produk awal ini yaitu memepersiapkan

bahan pembelajaran dan alat evaluasi yang akan digunakan dalam

mengembangkan media pembelajaran buku bergambar. Dalam

pengembangan produk ini diperlukan evaluasi dari para ahli untuk menilai

kelayakan dasar konsep teori yang digunakan.

4) Uji coba awal

Uji coba awal ini dilakukan pada 1-3 sekolah yang melibatkan 6-12

subyek dan data hasil wawancara, observasi dan angket dikumpulkan dan

dianalisis. Hasilnya menjadi bahan masukan atau melakukan revisi produk

awal.

5) Revisi produk

Tahap revisi produk ini merupakan hasil dari uji coba awal yang sudah

dilakukan, revisi produk bertujuan untuk memperoleh informasi dan

masukan – masukan untuk melakukan perbaikan pada produk.

6) Uji coba lapangan

Tahap uji coba lapangan adalah produk yang telah di revisi kemudian

akan diuji cobakan lagi kepada subyek yang lebih besar dari uji coba

sebelumnya. Uji coba lapangan terhadap 5-15 sekolah yang melibatkan

Page 54: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

35

30-100 subyek. Hasil uji coba lapangan ini akan dianalisis dengan uji coba

awal untuk dilakukan revisi produk lebih lanjut lagi.

7) Revisi produk

Pada tahap revisi produk ini adalah revisi dari hasil uji coba lapangan

untuk perbaikan tahap berikutnya.

8) Uji lapangan

Setelah produk direvisi, apabila pengembangan menginginkan produk

yang lebih layak, maka diperlukan uji coba lapangan yang melibatkan 10-

3- sekolah yang melibatkan 40-200 subyej. Hasilnya dikumpulkan dan

dianalisis untuk revisi produk akhir.

9) Revisi produk akhir

Setelah melakukan uji lapangan maka peneliti perlu merevisi produk

guna mendapatkan hasil yang maksimal.

10) Desiminasi dan implementasi

Tahap terakhir dari penelitian pengembangan ini adalah menuliskan

laporan penelitian berdasarkan prosedur sebelumnya.

Berdasarkan langkah-langkah pengembangan Borg and Gall di atas

ada beberapa langkah yang peneliti reduksi karena keterbatasan peneliti,

antara lain :

1. Uji coba awal

Menurut Borg and Gall, uji coba awal dilakukan pada 1-3 sekolah

yang melibatkan 6-12 subyek dan data hasil wawancara, observasi dan

angket dikumpulkan dan dianalisis. Kemudian peneliti meminimalisir

jumlah sekolah dan siswa yang ada pada langkah tersebut, yaitu uji

coba awal dilakukan pada 1 sekolah yang melibatkan 10 subyek dan

Page 55: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

36

data berupa angket dikumpulkan dan dianalisis sebagai bahan

masukan.

2. Uji coba lapangan

Menurut Borg and Gall, produk yang telah direvisi akan diuji cobakan

lagi pada subyek uji coba yang lebih besar yaitu 5-15 sekolah yang

melibatkan 30-100 subyek.

Pada uji coba lapangan ini peneliti mereduksi jumlah sekolah dan juga

jumlah siswa yaitu peneliti melakukan uji coba lapangan pada 1

sekolah yang melibatkan satu kelas yang berjumlah 23 siswa dan data

berupa angket dikumpulkan dan dianalisis sebagai bahan masukan.

3. Uji lapangan

Menurut Borg and Gall, setelah produk direvisi, untuk mendapatkan

produk pengembangan yang lebih layak maka diperlukan uji coba

lapangan yang melibatkan 10-30 sekolah yang melibatkan 40-200

subyek.

Pada uji lapangan ini peneliti mereduksi jumlah sekolah dan siswa,

yaitu uji lapangan dilakukan pada 1 sekolah dengan subyek satu kelas

yang berjumlah 23 siswa. Pada uji lapangan ini mengumpulkan data

berupa soal latihan untuk mengetahui keberhasilan media

pembelajaran.

C. Prosedur Pengembangan

Berdasarkan model penelitian Borg & Gall yang telah dipilih dan

dijelaskan, peneliti meringkas prosedur penelitian, yaitu melalui empat tahap

1) tahap praperkembangan, 2) tahap pengembangan produk, 3) tahap validasi

dan revisi, 4) tahap uji lapangan :

Page 56: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

37

1. Tahap pra- pengembangan produk

Pada tahap pra pengembngan ini bertujuan untuk mempelajari dan

mendalami karakteristik materi yang akan dikembangkan di dalam media

pembelajaran yang akan di rencanakan dan juga mengumpulkan bahan-

bahan materi yang dibutuhkan di dalam merancang media pembelajaran.

Kegiatan pada tahap pra pengembangan produk diantaranya :

a. Mengkaji kurikulum

Dalam menganalisis kurikulum ini bertujuan untuk menentukan

indikator dan kompetensi dasar. Dalam tahap mengkaji kurikulum ini

yaitu menentukan jumlah indikator dan kompetensi dasar pada mata

pelajaran IPS kelas V yang akan digunakan dalam mengembangkan

media pembelajaran buku bergambar.

b. Melakukan studi lapangan

Studi lapangan ini bertujuan untuk mengidentifikasi

karakteristik siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan,

menganalisis kesulitan belajar siswa, dan menganalisis kebutuhan

media pembelajaran pada mata pelajaran IPS di kelas V. Kegiatan ini

dilakukan dengan wawancara guru kelas V dan siswa kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan serta mengamati media buku belajar yang

digunakan di dalam kegiatan belajar, khususya mata pelajaran IPS.

Hasil dari kegiatan wawancara dan juga pengamatan yang

dilakukan yaitu menunjukan bahwa siswa masih kurang termotivasi

dalam kegiatan belajar mata pelajaran IPS yang berdampak nilai yang

masih dibawah KKM. Hasil pengamatan media pembelajaran yang

digunakan juga menunjukan bahwa buku yang dipakai adalah buku

LKS yang menggunakan kertas buram, serta gambar yang tidak jelas

dan penuh dengan materi yang membuat siswa tidak tertarik untuk

melakukan kegiatan belajar.

Page 57: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

38

c. Pengumpulan data dan pemilihan bahan

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data pemilihan buku

ajar yang akan dikembangkan, dengan pemilihan bahan materi pada

sub tema “ Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan”.

d. Menyusun kerangka media pembelajaran

Dalam penyusunan kerangka media pembelajaran ini yaitu

mengelompokan indikator, materi evaluasi dan kompetensi pada sub

tema “ Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan’.

2. Tahap pengembangan produk

Pada tahap pengembangan produk ini yaitu mengembangkan media

pembelajaran kurikulum 2013. Dalam mengembangkan media

pembelajaran ini peneliti melakukan konsultasi dengan guru mata

pelajaran IPS dan juga pihak yang kompeten di dalam bidang mata

pelajaran IPS.

Materi dalam media ini disajikan dengan berbagai gambar yang

memperjelas keadaan maupun penokohan yang ada di dalam materi dan

juga terdapat evaluasi.

3. Tahap revisi produk

Pada tahap revisi produk ini bertujuan untuk dilakukan perbaikan dan

penyempurnaan produk berdasarkan analisis data dan informasi yang

didapat dari para ahli dan siswa. Apabila media pembelajaran sudah

dikatakan valid maka media pembelajaran siap untuk di implementasikan

di lapangna, namun jika media pembelajaran belum dikatakan valid maka

perlu adanya revisi terlebih dahulu.

Page 58: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

39

4. Tahap uji coba produk

Pada kegiatan tahap ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan draf

awal yang dihasilkan dari tahap pengembangan sehingga bisa dilakukan

perbaikan untuk peyempurnaan produk yang berupa media belajar.

Pada tahap ini terdapat dua langkah yaitu validasi ahli dan uji coba

lapangan.pada validasi produk ini dilakukan dengan berkonsultasi kepada

beberapa ahli yaitu ahli desain, ahli materi dan ahli paraktisi

pembelajaran.kemudian hasil dari validasi para ahli digunakan untuk

perbaikan produk serta penyempurnaan produk.setelah penyempurnaan

produk dilakukan uji coba lapangan untuk mengetahui kelayakan dan

kemenarikan produk media pembelajaran yang telah dikembangkan.

D. Validasi Produk

Validasi produk ini dilakukan untuk revisi produk guna mendapatkan

kelayakan produk yang siap untuk untuk digunakan. Dalam revisi produk ini

terlebih dahulu produk di konsultasikan kepada para ahli, setelah mendapatkan

informasi dari para ahli maka produk akan dinilai oleh guru kelas V. Para ahli

dalam pembuatan produk pengembangan ini diantaranya:

1. Validasi Ahli Materi (Isi)

Ahli materi merupakan Dosen ahli yang menguasai

pembelajaran.adapun kualifikasi ahli dalam penelitian pengembangan ini

adalah :

a. Menguasai karakteristik pembelajaran

b. Memiliki wawasan keilmuan yang berkaitan dengan produk yang

dikembangkan.

c. Bersedia sebagai penguji produk media pembelajaran buku bergambar

untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Page 59: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

40

2. Validasi Ahli Desain

Validasi ahli desain ini ditetapkan untuk menguji tingkat kevalidan

produk media pembelajaran buku bergambar dan pada dasarnya tugas ini

mempunyai kriteria yang sama dengan ahli materi namun dalam ahli

desain ini harus memiliki kemampuan dalam bidang desain pembelajaran.

3. Praktisi Pembelajaran.

Praktisi pembelajaran ini adalah salah satu penguji kevalidan dari

produk pengembangan buku bergambar. Berikut adalah kualifikasi dari

praktisi pembelajaran:

a. Guru sedang mengajar di tingkat lembaga SD/MI

b. Memiliki pengalaman dalalm mengajar

c. Bersedia sebagai penguji produk pengembangan buku bergambar

untuk sumber perolehan data hasil pengembangan.

E. Uji Coba

Uji coba ini dilakukan untuk mendapatkan data yang akurat dengan cara

melakukan percobaan terhadap beberapa siswa untuk mengetahui kelemahan

dan kekurangan dari pengembangan media pebelajaran ini. Dengan uji coba

ini diharapkan produk pengembangan dapat sesuai dengan minat dan

kebutuhan siswa di kelas V MI Nahdlotus Sibyan, sehingga mampu

meningkatkan hasil belajar siswa.

1. Desain Uji Coba

Tahap uji coba dalam pengembangan ini adalah uji coba ke lapangan,

tetapi dilakukan setelah tahap validasi yang terdiri dari tahap konsultasi,

tahap validasi ahli materi, tahap validasi ahli desain dan media, tahap

validasi guru bidang studi dan tahap uji coba lapangan.

Dalam pengujian media ajar ini dilakukan dengan cara membandingkan

pada keadaan sebelum dan sesudah menggunakan sistem baru ( before –

after ).

Page 60: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

41

X

Gambar 3.1 Desain Eksperimen ( Before – After )

Keterangan :

X = pembelajaran menggunakan media pembelajaran

O1 = tes awal / pre - test

O2 = tes akhir / post – test

2. Subyek Uji Coba

Subyek uji coba ini dilakukan pada siswa kelas V yang berjumlah 23

di MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. Peneliti melakukan perbandingan hasil

belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan media pembelajaran.

3. Jenis Data

Data dapat diartikan sebagai keterangan atau bahan nyata yang dapat

dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan).38 Jenis data yang

dikumpulkan ini dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

a. Data kuantitatif, data ini diperoleh dari hasil penskoran prosentase

melalui angket penialaian ahli, angket penilaian guru mata pelajaran

IPS, dan hasil tes belajar siswa.

b. Data kualitatif, data ini dapat berupa:

1) Hasil pengamatan pembelajaran siswa yang menggunakan media

pembelajaran dan tidak menggunakan media pembelajaran yang

dikembangkan.

2) Masukan, tanggapan, dan saran perbaikan berdasarkan hasil

penialaian ahli isi, ahli pembelajaran, dan ahli praktisi

pembelajaran IPS kelas V di MI Nahdlotus Sibyan Sugihan

38 Ayu Muhayyinah, Pengembngan Bahan Ajar Ilmu Pengetahuan Alam Materi Gaya Dengan Model Learning Cycle Fase untuk Siswa Kelas IV MI Islamiyah Pakis-

Tumpang.,(Malang:Progam Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah,UIN

Malang.2012),hlm.62.

O1 O2

Page 61: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

42

4. Instrumen Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data ini, peneliti mengumpulan data berupa

angket dan tes perolehan hasil belajar. Yaitu sebagai berikut :

a. Angket

Angket ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang

ketepatan komponen media pembelajaran, ketepatan perancangan atau

desain pembelajaran, ketepatan isi media pembelajaran, kemenarikan

dan keefektifan penggunaan media pembelajaran.

Adapun angket yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

1) Angket penilaian atau tanggapan ahli isi media pembelajaran.

2) Angket penilaian atau tanggapan ahli desain media pembelajaran.

3) Angket penilaian atau tanggapan siswa melalui uji coba lapangan.

4) Angket penilaian atau tanggapan guru kelas V MI Nahdlotus

Sibyan Sugihan.

Pengumpulan instrument pengumpulan data berupa angket ini

berupa angket skala likert dengan 4 alternatif jawaban, yaitu sebagai

berikut :

1) Skor 1, jika sangat tidak tepat, sangat tidak sesuai, sangat tidak

jelas, sangat tidak menarik, sangat tidak mudah.

2) Skor 2, jika kurang tepat, kurang sesuai, kurang jelas, kurang

menarik, kurang mudah.

3) Skor 3, jika tepat, sesuai, jelas, menarik, mudah.

4) Skor 4, jika sangat tepat, sangat sesuai, sangat jelas, sangat

menarik, sangat mudah.

Setelah data angket dikonversi kedalam data berupa nilai

berdasarkan tabel tersebut, langkah selanjutya adalah menentukan rata-

rata skor. Rata-rata pernyataan angket dengan skala likert, adalah:39

39 Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Dan R&D. (Bandung :CV

ALFABETA), hlm.94.

Page 62: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

43

Nilai prosentase = ∑ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛

∑ 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑡𝑒𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 x 100%

Hasil presentase kemudian diinterpretasikan berdasarkan skala kategori

keefektifan sebagai berikut: 40

Tabel 3.1 Persentase Kriteria Kelayakan Produk

b. Tes Pencapaian Hasil Belajar

Tes ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang hasil post-

test yang menunjukkan keefektifan belajar siswa setelah menggunan

media pembelajaran buku bergambar.

c. Observasi

Observasi ini adalah kegiatan mengamati kegiatan siswa yang

kemudian hasil observasi di analisis untuk mengetahui kelemahan dan

kekurangan untuk di perbaiki.

Observasi dilakukan pada siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan

yang berjumlah 23 siswa.Observasi ini dilakukan saat kegiatan

pembelajaran IPS.

40 Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Dan R&D. (Bandung :CV

ALFABETA), hlm.94.

Tingkat pencapaian Kriteria kelayakan Keterangan

85% - 100 % Valid Tidak revisi

70% - 84 % Cukup Valid Tidak revisi

55% - 69 % Kurang Valid Sebagian revisi

40 % - 54 % Tidak Valid Revisi Total

Page 63: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

44

d. Wawancara

Wawancara ini dilakukan untuk mengetahui informasi tentang

keefektifan media pembelajaran yang dikembangkan dan juga

informasi mengenai kesulitan siswa dalam kegiatan pembelajaran IPS.

Wancara dilakukan kepada guru kelas V dan juga kepada siswa

kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.Peneliti melakukan wawancara

dengan guru mengenai keefektifan belajar siswa kelas V pada materi

IPS dan juga mengamati buku ajar yang digunakan dalam

pembelajaran.

Peneliti juga melakukan wawancara dengan siswa kelas V

tentang kesulitan mereka dalam kegiatan pembelajaran khususnya

pada Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

5. Teknik Analisis Data

Pada uji coba lapangan, data dihimpun menggunakan angket dan

tes atau tes pencapaian belajar. Data uji coba lapangan ini dikumpulkan

dengan menggunakan pre-test dan post-test dalam rangka untuk

mengetahui perbandingan efektifnya belajar siswa antara kelompok uji

coba lapangan yaitu siswa kelas V yang menggunakan dan yang tidak

menggunakan produk pengembngan media buku bergambar. Kemudian

untuk menghitung tingkat perbandingan tersebut menggunakan rumus t-

test. Adapun rumus yang digunakan dengan tingkat kemaknaan 0,05

adalah:41

𝑡 =𝐷

√𝑑2

𝑁(𝑁 − 1)

41 Subana dkk,Statitiska Pendidikan (Bandung: Pustaka Seta,2005), hlm.131

Keterangan:

t : uji t

D : Different (X2-X1)

d2 : Variasi

N : Jumlah Sampel

Page 64: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

45

BAB IV

HASIL PENGEMBANGAN

A. Penyajian Data Uji Coba

1.Pengembangan Buku Bergambar

Hasil dari pengembangan media ini adalah buku bergambar pada

sub tema “Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan”

untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V di MI Nahdlotus

Sibyan Sugihan. Adapun deskripsi dari produk pengembangan buku

bergambar ini yaitu:

a. Identitas Produk

Bentuk Fisik : Bahan cetak (material printed).

Judul : Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi

Indonesia.

Tema : Tema 7 “Peristiwa Dalam Kehidupan”.

Sub Tema : Sub Tema 2 “Peristiwa Kebangsaan Seputar

Proklamasi Kemerdekaan”.

Sasaran : Kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Nama Pengarang : Ninuk Hernamaya.

Tebal Halaman : 27 Halaman.

Cetakan : Pertama.

Ukuran Kertas : A4.

Jenis Kertas : HVS 100 Gram.

b. Sampul Buku

Sampul buku ini memiliki 2 bagian yaitu bagian depan dan

bagian belakang.

Page 65: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

46

1) Sampul Depan

Sampul depan buku bergambar ini terdiri dari judul

buku yang disesuaikan dengan pokok bahasan yang

dikembangkan yang berjudul “Peristiwa Kebangsaan

Seputar Proklamasi Indonesia”. Sampul buku ini juga

menyajikan ilustrasi yang menarik dan sesuai dengan isi

dari materi dan sub tema yang akan dibahas di dalamnya.

2) Sampul Belakang

Sampul belakang berisikan sinopsis, supaya pembaca

tertarik dalam membaca buku bergambar ini.

c. Kata Pengantar

Kata pengantar terdapat pada halaman awal yang berisi tiga

hal, yaitu: 1) memberikan kesan bahwa buku bergambar yang

dikembangkan layak untuk digunakan sebagai media

pembelajaran, 2) arahan pada hal-hal yang diasumsikan sesuai

dengan kebutuhan pembaca, 3) harapan penulis berkaitan dengan

prospek dalam pendidikan dan kesempurnaan buku bergambar.

d. Daftar Isi

Daftar isi berisikan rangkuman bab yang dibahas didalam

buku bergambar beserta halaman dari setiap bab-nya untuk

Page 66: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

47

memudahkan pembaca dalam menemukan pokok bahasan yang

ingin dipelajari.

e. Materi Pembelajaran

Pada materi pembelajaran ini berisi tentang Kompetensi

Dasar, Indikator dan tujuan pembelajaran, yang bertujuan untuk

mengetahui tujuan yang akan dicapai dalam pembelajaran.

f. Isi Buku Bergambar

Isi buku bergambar ini berisi materi IPS dengan disertai

gambar yang menarik yang mengilustrasikan tokoh pada materi.

g. Soal

Soal latihan ini diberikan untuk mengukur pemahaman

konsep siswa terhadap materi yang telah dipelajarinya.

h.Biografi Penulis

Biografi penulis ini berisi tentang seputar profil penulis.

2. Penyajian Data Validasi Produk

Dalam penelitian yang telah dilakukan, peneliti menyajikan data yang

telah dikumpulkan yaitu berupa data kualitatif dan data kualitatif. Hasil

dari data kualitatif ini didapat dari observasi di kelas V Dan juga

wawancara kepada guru kelas V MI Nahdlotussibyan Sugihan.

Hasil yang didapat menunjukan bahwa siswa kelas V motivasi belajar

dalam pembelajaran IPS ini sangat kurang, dan hal itu menyebabkan hasil

belajar siswa masih banyak yang dibawah KKM. Kurangya semangat

Page 67: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

48

siswa dalam belajar IPS ini juga karena mereka tidak tetarik dengan sajian

materi yang terdapat didalam buku LKS yang kurang menarik dan gambar

yang kurang jelas.

Selain itu data kualitatif juga berasal dari validator media

pembelajaran yang telah dikembangkan untuk mendapatkan media buku

bergambar yang memiliki kelayakan untuk digunakan dalam kegiatan

pembelajaran,

Selanjutya data kuantitatif diperoleh dari angket validator, angket

siswa kelas V, angket guru kelas V, dan hasil belajar siswa yang akan

dipaparkan sebagai berikut. Sebelum memaparkan hasil angket, berikut

adalah kriteria penskoran nilai yang digunakan dalam angket yang

menggunakan skala likert.

Tabel 4.1 Kriteria penskoran angket Validasi Ahli Materi, Media, dan

Ahli Pembelajaran

Jawaban Skor

Sangat Tepat 4

Tepat 3

Kurang Tepat 2

Sangat Tidak Tepat 1

Sedangkan untuk angket kemenarikan produk pada siswa kelas V

MI, kriteria penskoran nilainya adalah sebagai berikut :

Page 68: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

49

Tabel 4.2 Kriteria Penskoran kemenarikan produk bagi siswa kelas V

MI

Jawaban Keterangan Skor

A Sangat mudah 4

B Mudah 3

C Kurang mudah 2

D Sulit 1

Berikut ini merupakan penyajian dan analisis data penilaian angket

oleh ahli materi, ahli media dan guru kelas V beserta kritik dan sarannya.

a. Validasi Ahli Materi/Isi Pembelajaran IPS

1) Data kuantitatif

Data kuantitatif dari hasil ahli materi dapat dilihat pada tabel

di bawah ini :

Tabel 4.3 Data Penilaian Ahli Materi Media Pembelajaran Buku

Bergambar untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh Ahli

Materi

No Pernyataan ∑x ∑xi Persen Kriteria

Ket. ( % ) Kevalidan

1 Materi yang

diberikan

sesuai dengan

media

pembelajaran

yang

dikembangkan.

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

2 Bahasa yang

digunakan

sesuai dengan

materi

3 4 75 Cukup

Valid

Tidak

Revisi

Page 69: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

50

3 Media

pembelajaran

dapat menarik

belajar

terhadap

materi

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

4 Media

pembelajaran

dapat

membantu

meningkatkan

pemahaman

siswa kelas V

terhadap

materi

3 4 75 Cukup

Valid

Tidak

Revisi

Jumlah 14 16 87,5 Valid

Tidak

Revisi

Keterangan :

∑x = Jumlah jawaban penilaian

∑xi = Jumlah jawaban tertinggi

P = Persentase tingkat kevalidan

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 14

16 × 100 %

= 87,5 %

Pada tabel diatas menunjukan data hasil validasi ahli materi

pada media pembelajaran buku bergambar mata pelajaran IPS

kelas V MI adalah sudah baik dengan persentase tingkat

kevalidan 87,5%. Maka media ini sudah valid dan layak

digunakan untuk kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

2) Data Kualitatif

Data kualitatif yang dihimpun dari masukan saran dan

komentar ahli materi mata pelajaran IPS yang berkenaan dengan

media pembelajaran buku bergambar.

Page 70: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

51

Tabel 4.4 Saran Ahli Desain

Nama Subyek Ahli Materi Pendapat dan Saran

M. Irfan Islamy,M.Pd Secara umum semuanya

sudah baik, sesuai

karakteristik siswa,

bahasanya mudah

dimengerti, alur ceritanya

jelas.

Sebaiknya diberikan KI

dan KD pada buku

bergambar.

Semua data dari hasil data kualitatif berupa masukan saran /

komentar dijadikan landasan untuk merevisi guna

penyempurnaan komponen media ajar tersebut sebelum diuji

cobakan pada peserta didik pengguna produk pengembangan

berupa Buku bergambar.

b. Validasi Ahli Desain

Pada produk pengembangan media pembelajaran diserahkan

kepada ahli desain media pembelajaran. Penyajian deskriptif hasil

validasi ahli desain media pembelajaran terhadap produk

pengembangan diajukan melalui metode kuesioner dengan instrumen

angket.

1) Data kuantitatif

Data kuantitatif dari hasil ahli materi dapat dilihat pada tabel

di bawah ini :

Page 71: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

52

Tabel 4.5 Data Penilaian Ahli Desain Media Pembelajaran Buku

Bergambar untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh Ahli

Desain

No Pernyataan ∑x ∑xi Persen Kriteria

Kevalidan Ket.

( % )

1 Desain dan

tampilan media

pembelajaran “

buku bergambar”

sesuai dengan

karakteristik

siswa.

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

2 Tampilan warna

media

pembelajaran

sesuai dengan

karakteristik

siswa.

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

3 Gambar pada

media bergambar

jelas dan menarik

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

4 Bahasa pada

media

pembelajaran

mudah dipahami.

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

5 Ukuran dan

bentuk font yang

digunakan tepat

dan jelas.

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

Keterangan :

∑x = Jumlah jawaban penilaian

∑xi = Jumlah jawaban tertinggi

P = Persentase tingkat kevalidan

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 20

20 × 100 %

= 100 %

Page 72: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

53

Pada tabel diatas menunjukan data hasil validasi ahli materi

pada media pembelajaran buku bergambar mata pelajaran IPS

kelas V MI adalah sudah baik dengan persentase kevalidan 100

%. Maka media ini sudah valid dan layak digunakan untuk kelas

V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

2) Data kualitatif

Data kualitatif yang dihimpun dari masukan saran dan

komentar ahli materi mata pelajaran IPS yang berkenaan dengan

media pembelajaran buku bergambar.

Tabel 4.6 Saran Ahli Desain

Nama Subyek Ahli Materi Pendapat dan Saran

Ahmad Makki Hasan,M.Pd Tanbahkan logo dan Kop

UIN Malang

Cantumkan nama mata

pelajaran, jenjang, kelas

dan identitas media

pembelajaran lainya.

Tambahkan bahan latihan

walaupun sekedar soal

uraian.

Semua data dari hasil data kualitatif berupa masukan saran /

komentar dijadikan landasan untuk merevisi guna penyempurnaan

komponen media ajar tersebut sebelum diuji cobakan pada peserta

didik pengguna produk pengembangan berupa Buku bergambar.

c. Validasi Ahli Pembelajaran IPS

Pada produk pengembangan media pembelajaran diserahkan

kepada ahli pembelajaran. Penyajian deskriptif hasil validasi ahli

Page 73: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

54

pembelajaran media pembelajaran terhadap produk pengembangan

diajukan melalui metode kuesioner dengan instrumen angket.

1) Data kuantitatif

Data kuantitatif dari hasil ahli materi dapat dilihat pada taebl

di bawah ini :

Tabel 4.7 Data Penilaian Ahli Pembelajaran Media Pembelajaran

Buku Bergambar untuk siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan oleh

Ahli Pembelajaran

No Pernyataan ∑x ∑xi Persen Kriteria

Ket. ( % ) Kevalidan

1 Pengoperasian media

pembelajaran mudah 4 4 100 Valid

Tidak

Revisi

2

Tampilan warna

media pembelajaran

sesuai dengan

karakteristik siswa

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

3

Desain dan tampilan

media pembelajaran

sesuai dengan siswa

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

4

Latihan soal pada

media pembelajaran

sesuai dengan materi

4 4 100 Valid Tidak

Revisi

5

Media pembelajaran

menarik minat belajar

siswa

4 4 100 Cukup

Valid

Tidak

Revisi

Keterangan :

∑x = Jumlah jawaban penilaian

∑xi = Jumlah jawaban tertinggi

P = Persentase tingkat kevalidan

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 20

20 × 100 %

= 100 %

Page 74: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

55

Pada tabel diatas menunjukan data hasil validasi ahli materi

pada media pembelajaran buku bergambar mata pelajaran IPS

kelas V MI adalah sudah baik dengan persentase kevalidan 100 %.

Maka media ini sudah valid dan layak digunakan untuk kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan.

2) Data kualitatif

Data kualitatif yang dihimpun dari masukan saran dan

komentar ahli materi mata pelajaran IPS yang berkenaan dengan

media pembelajaran buku bergambar.

Tabel 4.8 Saran Ahli Pembelajaran

Nama Subyek Ahli Materi Pendapat dan Saran

Fatimatuz zahrok, S.Pd Buku bergambar ini sesuai

dengan materi dan anak-anak

sangat tertarik dengan buku

bergambar ini. Semoga

kedepanya akan lebih baik lagi

da nada buku bergambar

dengan materi yang lain.

Semua data dari hasil data kualitatif berupa masukan saran /

komentar dijadikan landasan untuk merevisi guna penyempurnaan

komponen media ajar tersebut sebelum diuji cobakan pada peserta

didik pengguna produk pengembangan berupa Buku bergambar.

d. Penyajian Data Kemenarikan Buku Bergambar

Data validasi diperoleh dari hasil uji coba terhadap bahan ajar

terhadap 23 siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. Paparan data

kuantitatif dari hasil uji lapangan adalah sebagai berikut:

Page 75: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

56

Tabel 4.9 Hasil Penilaian Uji Coba Lapangan

N

O Pernyataan

X

1

X

2

X

3

X

4

X

5

X

6

X

7

X

8

X

9

X

10

X

11

X

12

X

13

X

14

X

15

X

16

X

17

X

18

X

19

X

20

X

21

X

22

X

23 ∑x

∑x

i

P Kriteria

Kevalida

n

Ket %

1

Tingkat kemudahan dalam belajar

4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 88 92 96 Valid Tidak

Revisi

2 Tingkat pemahaman materi

3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 86 92 93 Valid Tidak

Revisi

3 Tingkat motifasi siswa

4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 86 92 93 Valid Tidak

Revisi

4 Kejelasan

Gambar 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 85 92 92 Valid

Tidak

Revisi

5 Penggunaan

bahasa 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 86 92 93 Valid

Tidak

Revisi

6 Tingkat kemudahan media

4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 88 92 96 Valid Tidak

Revisi

7

Tingkat kemenarikan dalam penyajian materi

3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 85 92 92 Valid Tidak

Revisi

8

Tingkat

kesesuaian kata

4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 89 92 97 Valid Tidak

Revisi

Page 76: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

57

9 Tingkat pemahaman isi

3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 86 92 93

Valid

Tidak

Revisi

10 Tingkat pengoperasi

an media

3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 86 92 93

Valid

Tidak

Revisi

JUMLAH 865 92

0 94 Valid

Tidak

Revisi RATA-RATA

86,

5 92

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

Keterangan :

P = Persentase tingkat kelayakan

∑x = Jumlah jawaban penilaian

∑xi = Jumlah jawaban tertinggi

X1-23 = Koresponden 1-23, adalah siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan

Page 77: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

58

Dalam analisa data dilakukan dari data hasil penilaian siswa

di kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan pada mata pelajaran IPS.

Berdasarkan hasil penilaian siswa terhadap media ajar berupa Buku

Bergambar pada tabel 4.9 yang sudah dicantumkan, maka hasil

persentase tingkat kelayakan media ajar sebagai berikut :

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

P = 865

920 × 100 %

P = 94 %

Jadi, tingkat kemenarikan dalam media ajar Buku

Bergambar untuk kelas V MI berjumlah 94 %. Apabila

dikonversikan dengan tabel konversi skala 4 persentase tingkat

kevalidan 94 % berada pada kualifikasi valid / tidak revisi.

3. Penyajian Data Hasil Uji Buku Bergambar IPS

Pada produk pengembangan buku bergambar diujikan kepada

siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. Berikut adalah daftar

nama – nama siswa yang akan dipaparkan pada tabel 4.10

Tabel 4.10 Daftar Nama Responden Penelitian

Responden Nama Responden

1. Ahmad falih A

2. Ainaira khoirunnisa putri

3. Andina rahmah sahlah

4. Balqis Nabila maulida afifah

5. Danang arianto

6. Eriska artalita

7. Esty putri setyaningsih

Page 78: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

59

8. Humam syarif alfawaz

9. Hutomo dwi L

10. Maulida rahma

11. Milla syarifah

12. Moh. Fahrizal

13. Moh. Kevin putra

14. Moh. Sukron jazilla

15. Nafisa risky aulia

16. Nasywa hilytaul auliya

17. Naya lubna najiya

18. Nurisna ramadhani

19. Shofiatul mardliah

20. shofiyaturrohmah

21. Ugik putra

22. Ulil ardiansyah

23. Yulia saniatur

Dari pelaksanaan pre test dan pos test siswa kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan, berikut adalah hasil pre-test dan post-test

yang akan di paparkan dalam tabel :

1) Penyajian Data Hasil Nilai Pre-test dan Post-test

Tabel 4.11 Hasil Penelitian Uji Coba Lapangan pada Pre-test.

No. Nama Pre – Test

1. Ahmad Falih A 70

2. Ainaira Khoirunnisa Putri 70

3. Andina Rahmah Sahlah 60

4. Balqis Nabila Maulida Afifah 65

5. Danang Arianto 60

Page 79: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

60

6. Eriska Artalita 65

7. Esty Putri Setyaningsih 75

8. Humam Syarif Alfawaz 70

9. Hutomo Dwi L 65

10. Maulida Rahma 60

11. Milla Syarifah 70

12. Moh. Fahrizal 70

13. Moh. Kevin Putra 65

14. Moh. Sukron Jazilla 70

15. Nafisa Risky Aulia 65

16. Nasywa Hilytaul Auliya 65

17. Naya Lubna Najiya 60

18. Nurisna Ramadhani 75

19. Shofiatul Mardliah 70

20. Shofiyaturrohmah 70

21. Ugik Putra 65

22. Ulil Ardiansyah 70

23. Yulia Saniatur 65

Jumlah 1540

Rata - rata 67

Pada pertemuan berikutya, kegiatan pembelajaran menggunakan

media buku bergambar. Pada saat kegiatan pembelajaran siswa

membaca buku bergambar IPS dan kemudian peneliti menjelaskan

materi dengan menggunakan media buku bergambar IPS. Setelah

pembelajaran selesai peneliti memberikan soal post-test untuk

mengetahui hasil belajar siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Berikut adalah hasil post-test yang akan dipaparkan pada tabel :

Page 80: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

61

Tabel 4.12 Hasil Penelitian Uji Coba Lapangan pada Post-test.

No. Nama Post – Test

1. Ahmad Falih A 75

2. Ainaira Khoirunnisa Putri 80

3. Andina Rahmah Sahlah 75

4. Balqis Nabila Maulida Afifah 80

5. Danang Arianto 85

6. Eriska Artalita 75

7. Esty Putri Setyaningsih 90

8. Humam Syarif Alfawaz 95

9. Hutomo Dwi L 80

10. Maulida Rahma 80

11. Milla Syarifah 85

12. Moh. Fahrizal 90

13. Moh. Kevin Putra 95

14. Moh. Sukron Jazilla 90

15. Nafisa Risky Aulia 85

16. Nasywa Hilytaul Auliya 90

17. Naya Lubna Najiya 85

18. Nurisna Ramadhani 85

19. Shofiatul Mardliah 95

20. Shofiyaturrohmah 90

21. Ugik Putra 90

22. Ulil Ardiansyah 85

23. Yulia Saniatur 80

Jumlah 1960

Rata - rata 85,2

1) Analisis Data

Analisis data kuantitatif dari hasil uji coba lapangan

dipaparkan dalam tabel sebagai berikut:

Page 81: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

62

Tabel 4.13 Daftar Nilai Siswa kelas V Pre- test dan Post- test

No. Nama Pre – Test Post - Test

1. Ahmad Falih A 70 75

2. Ainaira Khoirunnisa Putri 70 80

3. Andina Rahmah Sahlah 60 75

4. Balqis Nabila Maulida Afifah 65 80

5. Danang Arianto 60 85

6. Eriska Artalita 65 75

7. Esty Putri Setyaningsih 75 90

8. Humam Syarif Alfawaz 70 95

9. Hutomo Dwi L 65 80

10. Maulida Rahma 60 80

11. Milla Syarifah 70 85

12. Moh. Fahrizal 70 90

13. Moh. Kevin Putra 65 95

14. Moh. Sukron Jazilla 70 90

15. Nafisa Risky Aulia 65 85

16. Nasywa Hilytaul Auliya 65 90

17. Naya Lubna Najiya 60 85

18. Nurisna Ramadhani 75 85

19. Shofiatul Mardliah 70 95

20. Shofiyaturrohmah 70 90

21. Ugik Putra 65 90

22. Ulil Ardiansyah 70 85

23. Yulia Saniatur 65 80

24. Jumlah 1540 1960

25. Rata-rata 67 85,2

2) Langkah Uji T

Setelah dilakukan pengolahan data, berikut adalah langkah

perhitungan uji t tes secara manual dengan tingkat kepercayaan

95%.

Page 82: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

63

Langkah 1. Membuat Ha dan Ho dalam bentuk kalimat

Ha : Terdapat perbedaan pada nilai siswa sebelum dan sesudah

menggunakan media pembelajaran Buku Bergambar IPS

Ho : Tidak terdapat perbedaan pada nilai siswa sebelum dan

sesudah menggunakan media pembelajaran Buku

Bergambar IP

Langkah 2. Mencari t hitung dengan rumus

Dan db = N – 1 = 23-1 - 22

Langkah 3. Menentukan kriteria.

Ho diterima apabila thitung2<t2 tabel

Ha diterima apabila thitung2 ≥t2

tabel

Langkah 4. Perhitungan

Tabel 4.14 Perhitungan Uji T

Responden X1 X2 D = ( X2-X1

) D2

1 70 75 5 25

2 70 80 10 100

3 60 75 15 225

4 65 80 25 625

5 60 85 25 625

6 65 75 10 100

7 75 90 25 625

8 70 95 25 625

9 65 80 25 625

10 60 80 20 400

11 70 85 15 225

Page 83: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

64

12 70 90 20 400

13 65 95 30 900

14 70 90 20 400

15 65 85 20 400

16 65 90 25 625

17 60 85 25 625

18 75 85 10 100

19 70 95 25 625

20 70 90 20 400

21 65 90 25 625

22 70 85 15 225

23 65 80 25 625

Total 1540 1960 460 10150

Rata-rata 67 85,2 20 441,3

d2 =

= 10150 – (𝟒𝟔𝟎 )𝟐

𝟐𝟑

= 10150 – 𝟐𝟏𝟏𝟔𝟎𝟎

𝟐𝟑

= 10150 – 9200

= 950

= 𝟐𝟎

√𝟗𝟓𝟎

𝟐𝟑 ( 𝟐𝟑−𝟏 )

= 𝟐𝟎

√𝟗𝟓𝟎

𝟐𝟑 ( 𝟐𝟑−𝟏 )

Page 84: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

65

= 𝟐𝟎

√𝟗𝟓𝟎

𝟓𝟎𝟔

= 𝟐𝟎

√𝟏,𝟖𝟕𝟕𝟒

= 𝟐𝟎

𝟏,𝟑𝟕

= 14,59

Langkah 5. Membandingkan t hitung dan t tabel

T tabel = ta:db

Db = N-1

= 23-1

= 22

Pada tabel = t 0,05 : 22 = 2,074

t hitung = 14,59

t tabel = 2,074

Langkah 6. Kesimpulan

Hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa t hitung lebih

besar daripada t tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, sebab

terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai siswa sebelum dan

sesudah menggunakan media pembelajaran buku bergambar.

Selain itu, dari rata- rata diketahui X2 lebih besar daripada X1 (67<

85,2), yang mana menunjukkan bahwa post-test lebih bagus

daripada pre-test. Hal tersebut menunjukkan bahwa media

pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Page 85: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

66

B. Analisis Data

Produk pengembangan buku bergambar ini adalah media

pembelajaran buku yang terdapat sebuah gambar-gambar yang

menjelaskan isi materi pembelajaran IPS di tema 7 yaitu yaitu “

Peristiwa Dalam Kehidupan” dan di subtema 2 yaitu “ Peristiwa

Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan “ sebagai buku

penunjang belajar siswa dan guru MI Nahdlotus Sibyan Sugihan untuk

mencapai hasil belajar yang memuaskan.

1. Analisis Hasil Pengembangan Media Buku Bergambar IPS

Pada Pengembangan media buku bergambar materi IPS kelas

V ini merupakan pengembangan yang didasari oleh permasalahan

yang ada di sekolah MI Nahdlotus Sibyan Sugihan, yaitu kurang

tertariknya siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS dan juga

belum ada media pembelajaran untuk penunjang kegiatan

pembelajaran. Dengan demikian hasil pengembangan buku

bergambar IPS ini dimaksudkan supaya dapat memudahkan siswa

dalam memahami materi IPS dan menunjang ketertarikan siswa

dalam kegiatan pembelajaran.

Berdasarkan model yang telah dipilih dan dijelaskan, maka

prosedur penelitian meliputi:

1. Penelitian dan pengumpulan informasi awal

2. Perencanaan

3. Pengembangan format produk awal

4. Uji coba awal

5. Revisi produk

6. Uji coba lapangan

7. Revisi produk

8. Uji lapangan

9. Revisi produk akhir

10. Desiminasi dan implementasi

Page 86: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

67

Yang dirangkum menjadi beberapa langkah yaitu: (1) tahap pra-

pengembangan, (2) tahap pengembangan produk, (3) tahap uji coba

produk, (4) tahap revisi.

1. Tahap pra-pengembangan produk

Pada tahap pra pengembangan ini adalah mempelajari dan mendalami

karakteristik materi yang akan dikembangkan ke dalam media

pembelajaran yang akan dibuat. Kemudian juga mengumpulkan bahan-

bahan materi yang dibutuhkan pada pengembangan media

pembelajaran. Pada tahap ini diantaranya:

a. Mengkaji kurikulum

Mengkaji kurikulum ini bertujuan untuk menentukan Kompetensi

Dasar dan Indikator yang akan dikembangkan di dalam media

pembelajaran. Berikut adalah kompetensi dasar dan indikator pada

materi yang dipilih:

3.4 mengidentifikasi faktor-faktor penting penyebab penjajahan

bangsa Indonesia dan upaya bangsa Indonesia dalam

mempertahankan kedaulatanya.

4.4 menyajikan hasil identifikasi mengenai faktor-faktorbpenting

penyebab penjajahan bangsa Indonesia dan upaya bangsa

Indonesia dalam mempertahankan kedaulatanya.

Berikut adalah indikator materi yang dipilih :

3.4.1 mengidentifikasi factor-faktor penting penyebab penjajahan

bangsa Indonesia dan upaya bangsa Indonesia dalam

mempertahankan kedaulatanya.

4.4.1 menyajikan hasil identifikasi mengenai faktor-

faktorbpenting penyebab penjajahan bangsa Indonesia dan

upaya bangsa Indonesia dalam mempertahankan

kedaulatanya.

Page 87: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

68

b. Melakukan studi lapangan

Pada studi lapangan ini adalah mengidentifikasi perilaku dan

karakteristik siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan. Untuk

mengetahui kebutuhan dan kesulitan siswa dalam kegiatan

pembelajaran. Studi lapangan ini dilakukan dengan cara

wawancara kepada guru kelas V dan siswa serta observasi kegiatan

pembelajaran siswa.

Hasil pengamatan dan juga hasil wawancara menunjukan bahwa

buku yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran hanya

menggunakan buku dari pemerintah. Hasil wawancara dengan

siswa kelas V MI Nahdlotus Sibyan bahwa mereka mengalami

kesulitan dalam memahami banyak teks yang terdapat didalam

buku ajar yang digunakan. Hasil wawancara dengan guru kelas V

mengatakan bahwa siswa cenderung kurang semangat dalam

mengikuti kegiatan pembelajaran IPS, sehingga hasil belajar IPS

belum maksimal.

c. Pengumpulan data dan pemilihan bahan

Pengumpulan data dan pemilihan bahan ini adalah mengumpulkan

data dan juga memilih bahan materi yang akan dikembangkan.

Materi yang dipilih adalah tema 7 yaitu yaitu “ Peristiwa Dalam

Kehidupan” dan di subtema 2 yaitu “ Peristiwa Kebangsaan

Seputar Proklamasi Kemerdekaan “

d. Menyusun kerangka media pembelajaran

Penyusunan kerangka media pembelajaran ini adalah

mengelompokan indikator, materi evaluasi dari kompetensi di sub

tema 2 yaitu Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi

Kemerdekaan.

Page 88: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

69

2. Tahap pengembangan produk

Tahap pengembangan produk ini dilakukan dengan konsultasi kepada

beberapa pihak yang kompeten didalam bidang Ilmu Pengetahuan

Sosial (IPS). Materi yang disajikan adalah sebuah cerita peristiwa-

peristiwa yang ada didalam proklamasi kemerdekaan.

Berikut adalah proses pengembangan media buku bergambar : (a)

melakukan penataan isi dan struktur media pembelajaran, (b)

menyusun narasi dan dialog, (c) pembuatan gambar yang menjelaskan

peristiwa yang ada di materi, (d) penyusunan soal evaluasi.

3. Tahap uji coba produk

Kegiatan tahap uji coba produk ini bertujuan untuk mengetahui tingkat

kelayakan draf awal yang dihasilkan dari tahap pengembangan

sehingga dapat dilakukan perbaikan dari masukan-masukan dan

pendapat dari para ahli. Pada tahap ini terdapat dua langkah yang

pertama yaitu tahap validasi ahli yaitu ahli isi atau materi, ahli desain,

dan ahli pembelajaran. Kemudian diuji cobakan dilapangan untuk

mengetahui kelayakan dan kemenarikan produk buku bergambar yang

sudah dikembangkan.

4. Tahap revisi

Tahap revisi ini dilakukan untuk penyempurnaan produk berdasarkan

analisis dari ahli dan siswa. Apabila media pembelajaran sudah

dinyatakan valid maka peneliti tidak perlu melakuka revisi dan produk

siap untuk diimplementasikan. Sedangkan jika media buku bergambar

belum dikatakan valid maka perlu dilakuakn revisi sebelum menjadi

produk akhir pengembangan.

Media pembelajaran buku bergambar ini terdiri atas beberapa

bagian, diantaranya yaitu : halaman depan (cover), kata pengantar, daftar

isi, kompetensi dasar dan indikator pencapaian serta tujuan dari

pembelajaran, kemudian isi dari buku bergambar ini berupa gambar –

gambar yang mengilustrasikan materi IPS yang dirancang dengan

Page 89: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

70

gambar yang menarik dan menggugah semangat siswa dalam kegiatan

pembelajaran IPS.

Peneliti memilih menggunakan media buku bergambar ini karena

diadasari oleh hasil pengamatan dan observasi di lapangan bahwa siswa

merasa sulit dalam memahami isi materi pada buku ajar yang digunakan.

Siswa juga mengatakan merasa jenuh dan bosan karena guru dalam

menyampaikan materi masih menggunakan metode konvensional yaitu

siswa hanya disuruh mendengarkan dan guru menjelaskan. Senada

dengan hasil wawancara dengan guru kelas V juga mengatakan bahwa

siswa cenderung kurang semangat dan bosan dalam mengikuti

pembelajaran IPS. Guru juga belum ada yang mengembangkan media

pembelajaran yang dapat memudahkan siswa dalam kegiatan

pembelajaran IPS.

Pengembangan media buku bergambar ini telah dilakukan

penyempurnaan secara bertahap melalui pendapat dan saran dari ahli

materi/isi, ahli desain media, dan dari ahli pembelajaran yaitu guru yang

mengajar di sekolah MI Nahdlotus Sibyan.

Hasil tanggapan dari para ahli akan menjadi tolak ukur unuk

menyempurnakan produk pengembangan sebelum dilakukan uji coba

lapangan.Hasil pengembangan buku bergambar ini dapat dimanfaatkan

dalam kegiatan pembelajaran IPS pada tema 7 di sub tema 2 tentang

peristiwa proklamasi kemerdekaan, dengan harapan dari peneliti yaitu

dapat memudahkan guru dalam menyampaikan materi dna juga

memudahkan siswa dalam memahami isi materi sehingga hasil belajar

IPS siswa bisa maksimal.

2. Analisis Hasil Validasi Kelayakan Buku Bergambar

Hasil dari analisis validasi ini adalah hasil validasi dari ahli

materi/isi, ahli desain media, dan juga ahli pembelajaran.sebelum

memaparkan analisis hasil validasi berikut adalah tabel kualifikasi

Page 90: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

71

tingkat kelayakan dan kriteria penskoran angket validasi serta kriteria

penskoran kemenarikan produk bagi siswa.

Tabel 4.15 Kualifikasi Tingkat Kelayakan Berdasarkan Persentase

Tabel 4.16 Kriteria penskoran angket Validasi Ahli Materi, Media,

dan Ahli Pembelajaran

Sedangkan untuk angket kemenarikan produk pada siswa kelas V

MI, kriteria penskoran nilainya adalah sebagai berikut :

Tingkat

pencapaian

Kriteria

kelayakan Keterangan

85% - 100 % Valid Tidak revisi

70% - 84 % Cukup Valid Tidak revisi

55% - 69 % Kurang Valid Sebagian revisi

40 % - 54 % Tidak Valid Revisi Total

Jawaban Skor

Sangat Tepat 4

Tepat 3

Kurang Tepat 2

Sangat Tidak

Tepat 1

Page 91: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

72

Tabel 4.17 Kriteria Penskoran Kemenarikan Produk Bagi Siswa

Kelas V MI

Jawaban Keterangan Skor

A Sangat mudah 4

B Mudah 3

C Kurang mudah 2

D Sulit 1

a. Analisis Hasil Validasi Ahli materi/isi

Berikut paparan data analisis data hasil validasi ahli materi

pada pelajaran IPS terhadap media buku bergambar untuk kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan..

1) Materi yang diberikan sesuai dengan media pembelajaran yang

dikembangkan sudah sangat sesuai.

2) Bahasa yang digunakan sesuai dengan materi sudah tepat

3) Media pembelajaran dapat menarik belajar terhadap materi sudah

sangat menarik.

4) Media pembelajaran dapat membantu meningkatkan pemahaman

siswa kelas V terhadap materi sudah sangat sesuai.

Dari angket tanggapan yang diisi oleh ahli materi, dapat

dihitung persentase tingkat kevalidan media ajar sebagai berikut :

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 14

16 × 100 %

= 87,5 %

Berdasarkan hasil di atas diperoleh 87, 5 %. Sesuai dengan tabel

konversi skala di atas menyatakan bahwa tingkat persentase 87,5%

berada pada kualivikasi valid dan tidak perlu revisi. Menurut ahli isi

Page 92: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

73

atau materi pengembangan buku bergambar ini sudah baik dan sesuai

dengan karakteristik nak SD/MI.Bahasa yang dgunakan juga mudah

dimengerti serta alur cerita juga jelas.

b. Analisis Hasil Validasi Ahli Media

1) Desain dan tampilan media pembelajaran “ Buku Bergambar”

sesuai dengan karakteristik siswa, sudah sangat sesuai.

2) Tampilan warna media pembelajaran sesuai dengan karakteristik

siswa, Sudah sangat sesuai

3) Gambar pada media bergambar jelas dan menarik sudah sangat

menarik.

4) Bahasa pada media pembelajaran mudah dipahami.sudah sangat

tepat.

5) Ukuran dan bentuk font yang digunakan tepat dan jelas.sudah

sangat jelas.

Dari angket tanggapan yang diisi oleh ahli desain, dapat

dihitung persentase tingkat kevalidan media ajar sebagai berikut :

P =∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 20

20 × 100 %

= 100 %

Berdasarkan hasil di atas menunjukan data hasil validasi ahli

desain pada media pembelajaran buku bergambar mata pelajaran IPS

kelas V MI adalah sudah baik dengan persentase kevalidan 100 %.

Maka media ini sudah valid dan layak digunakan untuk kelas V MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Menurut ahli desain media pembelajaran buku bergambar

sudah baik hanya perlu adanya penambahan logo serta identitas buku

yang jelas.

Page 93: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

74

c. Analisis Hasil Validasi Ahli Pembelajaran

Berikut adalah hasil tanggapan dari guru MI Nahdlotus Sibyan

sebagai ahli pembelajaran.

1) Pengoperasian media pembelajaran mudah, sangat mudah.

2) Tampilan warna media pembelajaran sesuai dengan karakteristik

siswa. Sangat sesuai.

3) Desain dan tampilan media pembelajaran sesuai dengan siswa.

Sangat sesuai.

4) Latihan soal pada media pembelajaran sesuai dengan materi.

Sangat sesuai

5) Media pembelajaran menarik minat belajar siswa.sangat menarik.

Dari angket tanggapan yang diisi oleh ahli pembelajaran, dapat

dihitung persentase tingkat kevalidan media ajar sebagai berikut :

P = ∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

= 20

20 × 100 %

= 100 %

Pada angket tanggapan di atas menunjukan data hasil validasi

ahli pembelajaran pada media pembelajaran buku bergambar mata

pelajaran IPS kelas V MI adalah sudah baik dengan persentase

kevalidan 100 %. Maka media ini sudah valid dan layak digunakan

untuk kelas V MI Nahdlotus Sibyan Sugihan.

Menurut ahli pembelajaran untuk keseluruhan sudah baik dan

layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

Page 94: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

75

d. Analisis Hasil Validasi Kemenarikan Produk oleh Siswa Kelas V Nahdlotus

Sibyan

Berikut adalah paparan dari hasil validasi kemenarikan oleh siswa

kelas V MI Nahdlotus Sibyan.

1) Tingkat kemudahan dalam belajar menggunakan buku bergambar

persentasenya 96 %

2) Tingkat pemahaman materi menggunakan buku bergambar persentasenya

93 %

3) Tingkat motifasi siswa dengan menggunakan buku bergambar

persentasenya 93 %

4) Kejelasan Gambar di dalam buku bergambar persentasenya 92 %

5) Penggunaan bahasa dalam buku bergambar persentasenya 93 %

6) Tingkat kemudahan media buku bergambar persentasenya 96 %

7) Tingkat kemenarikan dalam penyajian materi pada buku bergambar

persentasenya 92 %.

8) Tingkat kesesuaian kata pada buku bergambar persentasenya 97 %.

9) Tingkat pemahaman isi pada buku bergambar persentasenya 93 %

10) Tingkat pengoperasian media buku bergambar persentasenya 93 %

Berikut ini persentase dari tingkat kemenarikan produk oleh 23

responden atau 23 siswa MI Nahlotus Sibyan Sugihan.

P =∑𝑥

∑𝑥𝑖 × 100 %

P =865

920 × 100 %

P = 94 %

Jadi, tingkat kemenarikan dalam media ajar Buku Bergambar untuk

kelas V MI berjumlah 94 %. Apabila dikonversikan dengan tabel

konversi skala 4 persentase tingkat kevalidan 94 % berada pada

kualifikasi valid / tidak revisi. Hal ini menunjukan tingkat ketertarikan

siswa sangta baik dan dilihat dari antusias mereka saat membaca buku

bergambar sangat baik.

Page 95: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

76

3. Analisis Hasil Uji Coba Buku Bergambar

Dalam penggunaan media pembelajaran dapat membantu

meningkatkan hasil belajar siswa atas pemahamannya terhadap materi

pembelajaran yang dipelajari.

Pada hasil penelitian terdapat pemanfaatan buku bergambar dalam

pembelajaran sehingga meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan

pengelolaan tabel 4.13 yakni hasil post- test kelas V MI di MI

Nahdlotus Sibyan Sugihan yang dinalisis menggunakan rumus uji t,

yang diperoleh thitung 14,59. Hasil perolehan thitung kemudian dilakukan

uji hipotesis agar signifikan ( 0,05 ) (5 % ) . Pada tabel distribusi t

bahwa taraf signifikan 0,05 (5%) dengan db = 22 adalah 2,074 Jadi, t

hitung lebih besar daripada t tabel.

Jadi, kesimpulannya terdapat perbedaan yang signifikan pada

hasil pembelajaran IPS siswa kelas V MI ketika menggunakan media

pembelajaran buku bergambar nilainya meningkat. Karena hasil

hipotesisnya menyatakan bahwa Ha diterima sebab t hitung lebih besar

daripada t tabel.

Page 96: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

77

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan Hasil Penelitian dan Pengembangan

Berdasarkan hasil pengembangan produk yang telah direvisi dan

divalidasi adalah sebagai berikut :

1. Hasil produk pengembangan yang dikembangkan adalah berupa buku

bergambar IPS pada TEMA 7 Peristiwa Dalam Kehidupan Sub Tema 2

Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan.

2. Tingkat kelayakan media pada pembelajaran buku bergambar ini sudah

diukur oleh uji ahli kelayakannya. Berikut adalah tingkat kualifikasi

kelayakan penilaian oleh ahli validasi. Penilaian dari ahli materi

persentasenya 87,5 % artinya tidak perlu revisi, dari penilaian ahli desain

persentasenya 100 % artinya tidak perlu revisi , serta dari ahli

pembelajaran perolehan persentasenya adalah 100 % artinya tidak perlu

revisi. Selanjutnya, diukur oleh 23 siswa kelas V MI dengan memberikan

angket yang mana perolehan persentasenya adalah 94 %. Jadi, dari

beberapa penilaian ini menyatakan bahwa produk ini layak untuk dipakai.

3. Media pembelajaran buku bergambar untuk kelas V MI Nahdlotus Sibyan

Sugihan dapat memudahkan siswa dalam memahami materi IPS yang

diterangkan oleh guru .serta menimbulkan timbal balik yang baik antara

guru dan siswa yaitu dengan guru menerangkan menggunakan buku

bergambar IPS dan siswa mudah dalam memahami apa yang disampaikan

oleh guru. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa mulai dari

perlakuan pre – test sebelum menggunakan produk dan post – test

setelah menggunakan produk, dan hasil belajar siswa meningkat saat

melakukan post test dan rata- rata nilainya 85,2 Pada uji t manual dengan

tingkat kemaknaan 0,05 diperoleh thitung>ttabel = 14,59 > 2,074 yaitu Ho

ditolak dan Ha diterima. Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan terhadap

Page 97: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

78

media pembelajaran yang dikembangkan. Produk yang dikembangkan

peneliti dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu, peningkatan ini

juga didukung oleh isi materi yang jelas dan sesuai dengan Kompetensi

Inti dan Kompetensi Dasar serta dengan Indikator yang dicapainya, bahasa

yang digunakan di dalam buku bergambar sangat mudah dipahami oleh

siswa, serta soal – soal dalam evaluasi yang mudah dipahami oleh siswa.

B. Saran

Pada media pembelajaran yang dikembangkan diharapkan dapat

menunjang pembelajaran pada pelajaran IPS Kelas V MI Nahdlotus Sibyan

Sugihan. Berdasarkan kesimpulan di atas, beberapa saran dapat dikemukakan

adalah sebagai berikut :

1. Saran Pemanfaatan

Berdasarkan hasil uji coba lapangan yang sudah dilaksanakan untuk

mengoptimalkan pemanfaatan media pembelajaran dengan menggunakan

buku bergambar, pengembang memberikan saran sebagai berikut :

a. Media buku bergambar ini sudah dilakukan uji coba melalaui beberapa

tahap sehingga telah terbukti keefektifan dan kemenarikannya dalam

pembelajaran IPS.

b. Bagi guru media buku bergambar ini dapat dimanfaatkan untuk

membantu dalam penyampaian materi pada mata pelajaran IPS dengan

mudah untuk memahami peristiwa – peristiwa pada masa proklamasi

kemerdekaan.

2. Saran Pengembangan Produk Lebih Lanjut

a. Produk pengembangan ini hanya terbatas pada materi “peristiwa –

peristiwa seputar proklamasi kemerdekaan” oleh karena itu, perlu

adanya pengembangan lebih lanjut terkait materi pembelajaran IPS

yang lain. .

Page 98: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

79

b. Media pembelajaran ini dapat dijadikan rujukan oleh guru untuk

mencoba menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan

karakteristik siswa.

Page 99: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

80

DAFTAR PUSTAKA

Anitah, Sri. 2010. Media Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka.

Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:

Bumi Aksara.

Arsyad , Azhar. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada.

Arsyad, Azhar. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafindo

Persada.

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka

Cipta.

Dimyati dan mudjiono. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka

Cipta.

Komaruddin dan Yoke Tjuparnah S. Komaruddin. 2000. Kamus Istilah

Karya Tulis Ilmiah. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Muhayyinah, Ayu. 2012. Pengembngan Bahan Ajar Ilmu Pengetahuan

Alam Materi Gaya Dengan Model Learning Cycle Fase untuk

Siswa Kelas IV MI Islamiyah Pakis-Tumpang. Malang: Progam

Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah,UIN Malang.

Nugrahaningtyas, Erlita. 2018. Pengembangan Buku Bergambar Sebagai

Media Pembelajaran Pola Hidup Sehat Untuk Anak Kelas 1 Sd.

Yogyakarta: Ilmu Pendiidkan. Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Nurgiyantoro, Burhan. 2005. Sastra Anak. Yogyakarta: Gadjah Mada

University Press.

Rahman, Khalid. Mempertaruhkan PP No 19 Tahun 2005 Tentang

Standard NASIONAL Pendidikan Sebagai Usaha

peningkatan Mutu Pendidikan Indonesia (http:

//chocopps.Wordpress).

S.Sadiman, Arief,dkk. 1984. Media Pendidikan Pengertian,

Pengembangan, dan Pemanfaatanya. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

Page 100: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

81

S.Sadiman, Arief. 2002. Proses Belajar Mengajar, Pengertian

Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Saraswati, Pramaishella. 2017. Pengembangan Media Buku Bercerita

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Siswa Kelas V Sd, Gugus

Dr.Mawardi, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal.

Semarang: Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas Negeri

Semarang.

Setyosari, Punaji. 2013. Metode Penelitian Pendidikan dan

Pengembangan.Jakarta:Prenamedia Group.

Subana dkk. 2005. Statitiska Pendidikan. Bandung: Pustaka Seta.

Sudjana, Nana dan Ahmad Rivai. 1991. Media Pengajaran. Bandung:

Sinar Baru.

Sugiono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV.Alfabeta.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatid dan R&D.

Jakarta: Alfhabeta.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2007.Metode Penelitian Pendidikan.

Bandung: Remaja Rosdakarya.

Susanto, Ahmad.2014. Pengembangan Pembelajaran IPS di Sekolah

Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group.

Syah, Muhibbin. 2004. Prikologi Belajar. Jakarta:Raja Grafindo Persada.

Wulandari, Emi. 2017. Pengembangan Buku Cerita Bergambar Sebagai

Sumber Belajar Pada Pembelajaran Tematik Untuk Siswa Sd/MI.

Yogyakarta: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Universitas

Islam Negeri Sunan Kalijaga.

Page 101: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 102: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

SURAT IZIN PENELITIAN

Page 103: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

SURAT KETERANGAN TELAH MELAKUKAN PENELITIAN

ANGKET VALIDASI AHLI MATERI

INSTRUMEN VALIDASI MEDIA PEMBELAJARAN BUKU

BERGAMBAR MATA PELAJARAN IPS UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DIMI

NAHDLOTUSSIBYAN SUGIHAN UNTUK AHLI MATERI

Page 104: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

INSTRUMEN VALIDASI MEDIA PEMBELAJARAN BUKU

BERGAMBAR MATA PELAJARAN IPS UNTUK

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI MI

NAHDLOTUSSIBYAN SUGIHAN UNTUK AHLI ISI / MATERI

A. Biodata

Nama : M. Irfan Islamy,M.Pd

NIP : -

Instansi :

B. Petunjuk Pengisian Angket

1. Sebelum mengisi angket / indtrumen ini, Bapak/Ibu diharapkan untuk

mengamati media pembelajaran yang dikembangkan terlebih dahulu.

2. Instrument ini berisi kolom pertanyaan dan kolom jawaban.

3. Berikan tanda centanh (√) pada salah satu kolom jawaban yang sesuai

dengan kriteria pernyataan Bapak/Ibu.

4. Keterangan skor dan kriteria penilaianya adalah sebagai berikut:

No Keterangan Skor

1 Sangat tidak (Jelas, Tepat,

Sesuai, Menarik, mudah) 1

2 Kurang (Jelas, Tepat, Sesuai,

Menarik, mudah) 2

3 Tepat (Jelas, Tepat, Sesuai,

Menarik, mudah) 3

4 Sangat (Jelas, Tepat, Sesuai,

Menarik, mudah) 4

Page 105: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

C. Pertanyaan

Berilah tanda centang (√) pada jawaban yang dianggap paling sesuai!

No Keterangan Skor

1 2 3 4

1.

Materi yang

diberikan sesuai

dengan media

pembelajaran yang

dikembangkan.

2.

Bahasa yang

digunakan sesuai

dengan materi

3.

Media

pembelajaran

dapat menarik

belajar terhadap

materi

4.

Media

pembelajaran

dapat membantu

meningkatkan

pemahaman siswa

kelas V terhadap

materi

D. Lembar Kritik dan Saran

Tulislah komentar secara keseluruhan mengenai media pembelajaran buku

bergambar pada mata pelajaran IPS

Malang,11 Desember 2

( M. Irfan Islamy,M.Pd )

- Secara umum semuanya sudah baik, sesuai

karakteristik anak, bahasanya

mudah dimengerti, alur ceritanya jelas.

- Sebaiknya diberikan kid an kd nya pada buku

bergambar

Page 106: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

INSTRUMEN VALIDASI MEDIA PEMBELAJARAN BUKU

BERGAMBAR MATA PELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN

HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI MI NAHDLOTUSSIBYAN

SUGIHAN UNTUK AHLI DESAIN

A. Biodata

Nama : Ahmad Makki Hasan,M.Pd

NIP : -

Instansi : UIN Malang

B. Petunkuk Pengisian Angket

a. Sebelum mengisi angket / indtrumen ini, Bapak/Ibu diharapkan untuk

mengamati media pembelajaran yang dikembangkan terlebih dahulu.

b. Instrument ini berisi kolom pertanyaan dan kolom jawaban.

c. Berikan tanda centanh (√) pada salah satu kolom jawaban yang sesuai dengan

kriteria pernyataan Bapak/Ibu.

d. Keterangan skor dan kriteria penilaianya adalah sebagai berikut:

No Keterangan Skor

1

Sangat tidak (Jelas,

Tepat, Sesuai,

Menarik, mudah)

1

2

Kurang (Jelas, Tepat,

Sesuai, Menarik,

mudah)

2

3

Tepat (Jelas, Tepat,

Sesuai, Menarik,

mudah)

3

4

Sangat (Jelas, Tepat,

Sesuai, Menarik,

mudah)

4

Page 107: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

C. Pertanyaan

Berilah tanda centang (√) pada jawaban yang dianggap paling sesuai!

D. Lembar Kritik dan Saran

Tulislah komentar secara keseluruhan mengenai media pembelajaran buku

bergambar pada mata pelajaran IPS kelas

No Keterangan Skor

1 2 3 4

1.

Desain dan

tampilan media

pembelajaran “

buku bergambar”

sesuai dengan

karakteristik

siswa.

2.

Tampilan warna

media

pembelajaran

sesuai dengan

karakteristik

siswa.

3.

Gambar pada

media bergambar

jelas dan

menarik

4.

Bahasa pada

media

pembelajaran

mudah dipahami.

5.

Ukuran dan

bentuk font yang

digunakan tepat

dan jelas.

- Tanbahkan logo dan kop uin malang

- Cantumkan nama maple, jenjang, kelas dan

identitas media pembelajaran lainya.

- Tambahkan bahan latihan walaupun sekedar

soal uraian.

Page 108: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

32

ANGKET VALIDASI AHLI PEMBELAJARAN

Page 109: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

ANGKET VALIDASI SISWA INSTRUMEN VALIDASI SISWA/UJI

LAPANGAN INSTRUMEN PENILAIAN MEDIA

PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR MATA PELAJARAN IPS

UNTUK SISWA

A. Biodata

Nama :

Kelas :

Sekolah :

B. Petunjuk Pengisian Angket

1. Sebelum mengisi angket ini, mohon terlebih dahulu adik

mengamati media pembelajaran yang ditampilkan

2. Berilah tanda silang ( x ) pada salah satu huruf a, b, c atau d, pada

jawaban yang sesuai dengan penilaian yang adik anggap paling

tepat.

3. Kecermatan dalam penilaian ini sangat diharapkan.

C. Pertanyaan – pertanyaan Angket

1. Apakah media pembelajaran buku bergambar dapat memudahkan adik

dalam belajar ?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

2. Apakah adik mudah memahami materi dalam media pembelajaran

ini?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

3. Apakah dengan menggunakan media pembelajaran ini dapat memberi

motifasi dalam belajar adik ?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

Page 110: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

4. Apakah gambar pada buku bergambar jelas dan mudah dipahami ?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

5. Apakah bahasa yang digunakan dalam media pembelajaran buku

bergambar ini mudah dipahami?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

6. Selama menggunakan media pembelajaran buku bergambar ini, apakah

adik mudah dalam menggunakan media pembelajaran autoplay ini ?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

7. Apakah penyajian materi dalam media pembelajaran buku bergambar

ini menarik ?

a. Sangat menarik

b. Menarik

c. Kurang menarik

d. Sangat kurang menarik

8. Selama mempelajari media ini, apakah adik menemukan kata-kata

yang sulit ?

a. Tidak menemukan

b. Jarang menemukan

c. Cukup banyak menemukan

d. Sering menemukan

9. Saat menggunakan media pembelajaran buku bergambar ini, apakah

adik mudah memahami isi yang terdapat di dalam media?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

Page 111: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

10. Apakah adik mudah menggunakan media pembelajaran buku

bergambar tanpa bantuan guru / teman ?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

Page 112: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

SOAL PRE TEST

SOAL LATIHAN PRE TEST

A. BERILAH TANDA SILANG (X) PADA HURUF A, B, C ATAU D

PADA JAWABAN YANG BENAR!

1. Naskah teks proklamasi diketik oleh ….

a. Ahmad Soebardjo

b. Latief Hendraningrat

c. Drs. Moh Hatta

d. Sayuti Melik

2. Bendera Sang Saka Merah Putih dijahit oleh ….

a. Ibu Fatmawati

b. Ibu Cut Nyak Dien

c. Ibu Kartini

d. Ibu Rahmawati

3. Sebelum peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia yaitu pada

tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, dua kota di Jepang dijatuhi bom atom

oleh sekutu. Dua kota tersebut adalah ….

a. Tokyo dan Kyoto

b. Hiroshima dan Nagasaki

c. Nagasaki dan Nagoya

d. Hiroshima dan Osaka

4. Pada tanggal 16 Agustus 1945 para pemuda membawa Ir. Soekarno

dan Drs. Moh. Hatta ke Rengasdengklok dengan tujuan agar ….

a. Indonesia menyerah kepada sekutu

b. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruh Jepang

c. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta segera membantu Jepang

d. Indonesia ikut berperang melawan Jepang

5. Para pemuda menyebarkan kabar proklamasi kemerdekaan dengan

cara berikut ini, kecuali ….

Page 113: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

a. Menyebar pamflet

b. Menulis di tembok-tembok

c. Siaran lewat televisi

d. Mengadakan pertemuan

6. Konferensi Meja Bundar terjadi pada tanggal 23 Agustus sampai 2

November 1949 yang bertempat di ….

a. Jakarta, Indonesia

b. Zurich, Swiss

c. Deen Haag, Belanda

d. London, Inggris.

7. Proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi pada tanggal ….

a. 20 Mei 1908

b. 21 April 1946

c. 17 Agustus 1945

d. 28 Oktober 1928

8. Salah satu tokoh pejuang yang menggerakkan semangat rakyat untuk

melawan tentara sekutu pada pertempuran 10 November 1945 di

Surabaya adalah ….

a. I Gusti Ngurah Rai

b. Bung Tomo

c. Kolonel Isdiman

d. Dr. Karyadi

9. Peristiwa pertempuran Ambarawa yang dipimpin oleh Jenderal

Soedirman berakhir dengan ….

a. Kekalahan para pejuang

b. Sekutu berhasil menguasai Ambarawa

c. Kemenangan pihak tentara Jepang

d. Tentara sekutu mampu terusir dari Ambarawa

10. Sidang pertama PPKI tanggal 18 Agustus 1945 antara lain membuat

keputusan penting yaitu ….

a. Menjadikan tanggal 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan

Page 114: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

b. Segera mengadakan pemilu untuk memilih presiden Indonesia

c. Mengesahkan Undang-Undang Dasar 1945

d. Membentuk komite nasional untuk membantu tugas presiden

B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI

DENGAN BENAR!

1. Tempat pembacaan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah di

jalan ….

2. Teks proklamasi kemerdekaan Indonesia ditulis tangan oleh ….

3. Rakyat Bandung menolak permintaan sekutu untuk menyerahkan

senjata yang diperoleh dari Jepang kemudian membakar kota Bandung

dengan tujuan ….

4. Peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya diperingati

sebagai hari ….

5. Sesuai dengan keputusan PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 bahwa

tugas presiden dibantu oleh ….

Page 115: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

SOAL POST TES

Page 116: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …
Page 117: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …
Page 118: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS V MI

NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN

No Pertanyaan Jawaban

1

Apakah bapak/ibu guru sudah

pernah mngembngkan media

pembelajaran?

Belum pernah mengembangkan

2

Media pembelajaran apa yang

digunakan bapak/ibu guru

dalam mengajar pembelajaran

IPS?

Media pembelajaran yang digunakan

hanya bahan ajar berupa buku Paket /Lks

dari pemerintah.

3

Bagaimana respon siswa dalam

kegiatan pembelajaran IPS

pada materi sejarah

kemerdekaan?

Siswa cenderung bosan dan antusias

dalam mengikuti pembelajaran masih

kurang.

4

Apakah siswa mengalami

kesulitan dalam memahami

materi pada mata pelajaran IPS

khusunya materi sejarah?

Iya, siswa mengalami kesulitan dlam

memahami materi dengan bahasan yang

banyak dan buku yang tersedia juga

relative banyak teks di dalamnya,

sehingga nilai siswa masih banyak yang

kurang.

5

Apakah buku bergambar

mampu menarik siswa dalam

kegiatan pembelajaran IPS?

Iya menarik, karena dengan gambar-

gambar dan warna warna akan menarik

siswa dalam mempelajari materi IPS dan

juga siswa mudah dalam memahami

materi IPS.

6

Apakah ada fasilitas untuk

pengembangan buku

bergambar disekolah MI

Nahdlotus Sibyan?

Iya, disini terdapat perpustakaan untuk

fasilitas siswa membaca.

Page 119: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

LEMBAR WAWANCARA DENGAN SISWA KELAS V MI

NAHDLOTUS SIBYAN SUGIHAN

No Pertanyaan Jawaban

1.

Apakah adik-adik mudah

memahami materi IPS pada

materi sejarah dengan buku

Paket atau Lks yang digunakan

Selama ini?

Tidak, isinya terlalu banyak teks.

2. Metode apa yang digunakan

bapak/ibu guru dlama mengajar?

Bapak/ibu guru hanya

menerangkan sesuai dengan

materi yang ada dibuku?

3. Apakah adik-adik bosan dengan

pelajaran ips?

Iya, karena sulit memahami

materi dan ngantuk mendengarkan

bapak/ibu guru menerangkan.

4.

Apakah adik-adik tertarik belajar

dengan buku bergambar dan

warna yang menarik?

Iya,tertarik dengan buku

bergambar dengan warna-warna.

5. Apakah adik-adik senang

membaca buku?

Senang, jika teksya tidak terlalu

banyak.

Page 120: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

FOTO KEGIATAN PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MEDIA

PEMBELAJARAN BUKU BERGAMBAR

SISWA MEMBACA BUKU BERGAMBAR IPS

SISWA MENYIMAK PENJELAASAN DARI GURU

Page 121: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

HASIL BUKU BERGAMBAR

1. SAMPUL BUKU

2. KATA PENGANTAR

Page 122: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

3. DAFTAR ISI

4. KI/KD

Page 123: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

5. ISI

Page 124: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

6. REFLEKSI

Page 125: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU …

7. BIOGRAFI