pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

5
PEMBELAJARAN BANGUN DATAR SEGI ENAM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI GOOGLE EARTH Ika Pratiwi Magister Pendidikan Matematika, Universitas Sriwijaya [email protected] Google Earth yang awalnya dikenal dengan nama Earth Viewer merupakan sebuah program glode virtual yang memetakan bumi dari superimposisi gambar yang dkumpulkan dari pemetaan satelit, fotografi udara, dan globe GIS 3D. Earth Viewer dibuat oleh Keyhole, Inc., sebuah perusahaan yang diambil alih oleh Google pada tahun 2004 sehingga Earth Viewer diganti dengan nama Google Earth pada tahun 2005 hingga sekarang. Selain tersedia untuk komputer pribadi dan FreeBSD, pada peluncuran Google Earth Google juga menambah pemetaan dari basis datanya ke perangkat lunak web. Peluncuran Google Earth ini menyebabkan sebuah peningkatan lebih pada cakupan media mengenai globe virtual dan menarik perhatian publik mengenai teknologi dan aplikasi geospasial. Gogle Earth ini memiliki kemampuan untuk memperlihatkan rumah, warna mobil, dan bahkan bayangan orang dan rambu jalan. Resolusi yang tersedia tergantung pada tempat yang dituju, tetapi mayoritas daerah (kecuali beberapa pulau) dicakup dalam resolusi 15 meter. Pengguna Google Earth dapat mencari alamat yang akan dituju, memasukkan koordinat, atau menggunakan mouse untuk mencari lokasi yang diinginkan. Google Earth mampu menunjukkan semua gambar permukaan bumi dan juga merupakan sebuah klien Web Map Service sehingga dapat memperlihatkan bangunan dan struktur (seperti jembatan) 3D yang meliputi buatan pengguna yang menggunakan Sketch Up, sebuah program pemodelan 3D. Google Earth mendukung pengelolaan data Geospasial tiga dimensi melalui Keyhole Markup Language (KML). Google Earth juga memiliki data model elevasi digital (DEM) yang dikumpulkan oleh Misi Topografi Radar Ulang-Alik NASA. Hal ini bertujuan agar kita dapat melihat suatu objek secara nyata melalui tampilan tiga dimensi (3D), daripada 2D di situs/program peta lainnya. Pada pembelajaran, Google Earth sangat membantu sebagai e-learning resourches. Penggunaan media Google Earth dapat memberi kesempatan siswa untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai lokasi, dan bangunan bangunan terkenal di dunia secara nyata dalam bentuk tiga dimensi. Hal ini membuat siswa lebih tertarik untuk mengikuti

Upload: ika-pratiwi

Post on 23-Jan-2018

134 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

PEMBELAJARAN BANGUN DATAR SEGI ENAM MENGGUNAKAN

TEKNOLOGI GOOGLE EARTH

Ika Pratiwi

Magister Pendidikan Matematika, Universitas Sriwijaya

[email protected]

Google Earth yang awalnya dikenal dengan nama Earth Viewer merupakan sebuah

program glode virtual yang memetakan bumi dari superimposisi gambar yang dkumpulkan

dari pemetaan satelit, fotografi udara, dan globe GIS 3D. Earth Viewer dibuat oleh Keyhole,

Inc., sebuah perusahaan yang diambil alih oleh Google pada tahun 2004 sehingga Earth

Viewer diganti dengan nama Google Earth pada tahun 2005 hingga sekarang. Selain tersedia

untuk komputer pribadi dan FreeBSD, pada peluncuran Google Earth Google juga

menambah pemetaan dari basis datanya ke perangkat lunak web. Peluncuran Google Earth

ini menyebabkan sebuah peningkatan lebih pada cakupan media mengenai globe virtual dan

menarik perhatian publik mengenai teknologi dan aplikasi geospasial.

Gogle Earth ini memiliki kemampuan untuk memperlihatkan rumah, warna mobil, dan

bahkan bayangan orang dan rambu jalan. Resolusi yang tersedia tergantung pada tempat yang

dituju, tetapi mayoritas daerah (kecuali beberapa pulau) dicakup dalam resolusi 15 meter.

Pengguna Google Earth dapat mencari alamat yang akan dituju, memasukkan koordinat,

atau menggunakan mouse untuk mencari lokasi yang diinginkan.

Google Earth mampu menunjukkan semua gambar permukaan bumi dan juga

merupakan sebuah klien Web Map Service sehingga dapat memperlihatkan bangunan dan

struktur (seperti jembatan) 3D yang meliputi buatan pengguna yang menggunakan Sketch Up,

sebuah program pemodelan 3D. Google Earth mendukung pengelolaan data Geospasial tiga

dimensi melalui Keyhole Markup Language (KML).Google Earth juga memiliki data model

elevasi digital (DEM) yang dikumpulkan oleh Misi Topografi Radar Ulang-Alik NASA. Hal

ini bertujuan agar kita dapat melihat suatu objek secara nyata melalui tampilan tiga dimensi

(3D), daripada 2D di situs/program peta lainnya.

Pada pembelajaran, Google Earth sangat membantu sebagai e-learning resourches.

Penggunaan media Google Earth dapat memberi kesempatan siswa untuk meningkatkan

pengetahuan siswa mengenai lokasi, dan bangunan – bangunan terkenal di dunia secara nyata

dalam bentuk tiga dimensi. Hal ini membuat siswa lebih tertarik untuk mengikuti

Page 2: Pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

pembelajaran di kelas sehingga motivasi belajar siswa meningkat ( Riyadi, 2011). Google

Earth merupakan sumber belajar yang bisa digunakan dalam berbagai bidang ilmu yang

dapat dipadukan dengan metode belajar di kelas. Dalam pemanfaatan Google Earth, haruslah

disesuaikan dengan tujuan, materi, dan strategi pembelajaran yang akan dilakukan sehingga

Google Earth menjadi sumber belajar yang bermakna.

Salah satu pembelajaran yang dapat dilakukan dengan bantuan Google Earth adalah

pembelajaran matematika, khususnya pembelajaran geometri. Hal ini dikarenakan Google

Earth dapat membantu siswa untuk mendalami pengetahuan geospasialnya mengenai bentuk,

ukuran, posisi relatif objek, dan sifat ruang. Salah satunya yaitu bangun datar segi enam.

Guru dapat memulai pembelajaran bangun datar segi enam dengan memperlihatkan bentuk

bangun datar segi enam pada bangunan – bangunan terkenal di dunia melalui Google Earth

untuk motivasi siswa, seperti atap gedung Auditorium Rainier III di Monako. Auditorium

Rainier III adalah salah satu bagian dari kompleks bangunan Congress Center Auditorium.

Bangunan heksagonal ini terletak di pinggiran laut Mediterania dengan tampilan atap

bangunan warna – warni mozaik. Tampilan visual segi enam pada atap ini didesain pada

1979 oleh Victor Vasarely. Ia memberi nama “Hexa Grace – Le Ciel, la Mer, la Terre” atau

Hexa Grace-langit, laut, bumi.

Penggunaan Google Earth ini dapat dilakukan dengan langkah – langkah sebagai

berikut :

1. Download terlebih dahulu aplikasi atau software Google Earth. Kita dapat

mendownload pada http://earth.google.com dengan menekan Download Google

Earth kemudian Agree and Download. Kemudian instal aplikasi tersebut dengan

mengikuti langkah – langkah yang ada.

2. Setelah aplikasi Google Earth terinstal dan siap digunakan, masukkan nama tempat

atau bangunan yang akan kita cari seperti Auditorium Rainier III, Monako.

Gunakan fitur – fitur yang tersedia untuk mengeksplorasi pengetahuan kita pada

tempat atau bangunan tersebut.

Berikut ini adalah beberapa tampilan atap bangunan Auditorium Rainier III Monako

saat dilihat melalui Google Earth:

Page 3: Pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

Gambar 1. Auditorium Rainier III Monako tampak atas

Gambar 2. Bentuk segi enam dari Auditorium Rainier III

Melalui gambar atap Auditorium Rainier III tersebut, siswa dapat membuat skesta

bangun datar segi enam seperti pada gambar di bawah ini:

Gambar 3. Sketsa bangun datar segi enam ABCDEF

E D

CF

A B

Page 4: Pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

Berdasarkan gambar sketsa gambar 3, siswa dapat melihat bahwa bangun datar segi

enam memiliki 6 buah sisi yaitu sisi AB, BC, CD, DE, EF, dan FA. Selain itu, bangun datar

segi enam juga memiliki 6 buah titik sudut yaitu sudut A, B, C, D, E, dan F. Selanjutnya,

siswa dapat diarahkan untuk menemukan luas bangun datar segi enam. Karena bangun datar

segi enam terdiri dari dari 6 buah segitiga sama sisi, maka luas bangun datar adalah 6 kali

luas segitiga sama sisi tersebut.

Gambar 4. Sketsa luas bangun datar segi enam

Dari gambar 4, didapat bahwa :

Luas segi enam = 6 x luas segitiga sama sisi

Pertama, kita harus mencari tinggi dari segitiga sama sisi. Misal kita ambil segitiga

sama sisi ∆ABO, dengan konsep teorema pythagoras didapatkan:= += + 12= + = = √3

Dengan t = = √3 , didapatkan luas segitiga sama sisi ABO:= 12= 12 . 12 √3= 14 √3Selanjutnya, kita kembali ke persamaan luas segi enam :

Luas segi enam = 6 x luas segitiga sama sisi

= 6 x √3Luas segi enam = √3

E D

CF

A Bs

ss

½ s

s

BA

t

OO

P

Page 5: Pembelajaran geometri matematika menggunakan teknologi google earth(1)

Jadi, dapat dituliskan bahwa :

Luas segi enam = √3Keterangan:

s = panjang sisi segi enam beraturan.

DAFTAR RUJUKAN

Anonim. (2016). Bangunan segi enam di monako ini sungguh memesona. Diakses dari

http://media.rooang.com/2015/05/hexa-grace-di-monako/

Riyadi, S. (2011). Studi eksperimen penggunaan Google Earth sebagai media pembelajaran

sejarah berbasis E-learning Kelas IX IPS di SMA Negeri 1 Purwodadi. Semarang :

Universitas Negeri Semarang.

Wikipedia. (2016). Google earth. Diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Google_Earth