pelaksanaan tindakan operasi ok

8/9/2019 Pelaksanaan Tindakan Operasi Ok

1/28


2/28

lalu gosok)gosok sedemikian rupa sehingga ujung jari) jari tangan yang satu membersihkan buku)buku jaritangan yang lain

.osok)gosok ibu jari tangan yang satu dengan inggasemua telapak tangan yang lain secara berputar&lakukan bergantian

Kuncupkan tangan yang satu sehingga semua ujung jari bertemu& lalu gosok)gosokkan telapak tangn yangsatunya &secara berputar kekiri dan ke kanan &lakukanbergantian

.osok)gosok seluruh permukaan pergelanagn tanagnhingga sepertiga tengah lengan ba*ah oleh telapak

tangan yang lain&lakukan bergantian0 eluruh proses - langkah di atas dilakukan selama 1 menit&bisa dibagi)bagi perlangkah atau langkah tadi dilakukanberulang)ulang

2 %iarkan keran air terbuka dan air mengalir sepanjangproses cuci tangan tadi

13 (engan posisi tangan lebih tinggi dari siku& bilaslahseluruh tangan dan lengan dengan air mengalir sedemikianrupa sehingga seluruh permukaan terbasuh dan buih dariantiseptik terbasuh

11 !akukan - langkah cuci tangan seperti diatas denganantiseptik chlorhexidine sekali lagi

1" Tutup keran dengan menggunakan siku1$ Pertahankan posisi tangan lebih tinggi dari siku & bila perlu

jabatkan kedua tangan Posisi tangan jangan terlalu tinggi jangan terlalu dekat dengan *ajah

1' Kenakan jas operasi dan hanscoon dengan lengan dantangan masih berbalur antiseptik

Surgical gown1 Pakain #K dan APP tim operasi sesuai prosedur" 4as *ajib dipakai pada setiap operasi sedang hingga

besar5luar biasa$ etelah cuci tangan selesai& dan petugas sudah di dalam

ruang operasi& buka ikatan jas operasi' Kenkan jas dengan memasukkan tangan dan lengan ke

dalam lengan jas yang sesuai .enggam ujung lengan jasdengan tangan


3/28

+ %iarkan omloop mengikatkan tali di bagian belakang jas, 6katlah tali pada lengan jas sehingga ujung lengan jas

melekat pada pergelangan- Kenakan handscheon dan posisikan tangan selalu diatas

pusar0 6ngat& *alaupun sudah memakai jas & bagian pusar

keba*ah tetap dianggap non sterilHandgloving1 Kenakan handschoen secara hand to hand glo7e to

glo7e" 8andschoen selalu dalam kedaan bagian lengan

terlipat keluar$ Ambil handschoen kanan dengan tangan kiri dengan

memegang bagian lipatan handschoen kanan yangmerupakan sisi yang melekat ke kulit

' Masukkan tangan kanan hingga semua jari masuk ketempatnya masing)masing !epaskan tanagn kiri danbiarkan handschoen masih dalam keadaan terlipat ditangan kanan

+ Ambil handschoen kiri dengan menggunakan tanagnkanan yang sudah memakai handschoen dengan

mengatkan jari tangan kanan kedalam lipatan & yaitusisi yang kelak akan menghadap keluar& tidak melekatke kulit

, Masukkan tangan kiri hingga jari)jari masukketempatnya masing)masing (engan jari tanagn kananyang masih mengait kelipatan handschoen kiri& lipatankemudian di buka sedemikian rupa sehingga bagianlengan handschoen menutupi sepertiga distal lenganba*ah tangan kiri

- 4ari tanagn kiri mengait kelipatan handschoen kananpada sisi yang kelak menghadap keluar& kemudianmembuka lipatan sedemikian rupa sehingga sepertigadistal lengan ba*ah kanan tertutup handschoen

0 Posisikan tanagn diatas pusar

Posisikan tubuh pasien Posisi anestesi

Anestesi umum


4/28

%ila dilakukan anestesi umum& maka sebelumanestesi umum pasien sudah diposisikanterlentang Posisikan senyaman mungkin 6kattungkai pada bagian atas lutut Posisi lenganterlentang dan terikat pada penyanggahAnestesi spinal%ila dilakukan anestesi spinal & maka posisianestesi spinal adalah duduk dengan tungkailurus kedepan atau uncang)uncang padakedua sisi bed operasi& tangan diletakkanpada bed atau tungkai dengan posisi palmardiatas&lemas&kepala tertundukPosisikan pasien sesuai kebutuhan operasisetelah anestesi selesai

Posisi terlentangetelah proses anestesi selesai&maka posisi

lengan disesuaikan kebutuhan apakah akanterlentang dan terikat pada penyanggah &atau terlipat diba*ah kepala& atau lurusdisamping tubuh pasien& tungkai biasanyalurus dan terikat pada bagian atas lutut&tambahan)tambahan lain semisalpenyanggah bahu& penyanggah panggul dsbdisesuaikan dengan kebutuhan

Posisi lotothomiPosisi bokong pasien pada batas bagianbadan dan tungkai bed operasi iapkanpenyanggah tungkai di sisi kiri dan kananbatas tersebut

!etakkan pelindung5 pada penyaggahtungkai& lalu letakkan bagian belakang lututpada penyanggah & sedemikian rupasehingga bagian perineum terekspos denganbaik dan tungkai terposisikan dengannyamanPosisikan lengan terlentang dan terikat padapenyanggah

Tutup pasien dengan baik Posisi miring


5/28

Posisi pasien miring kiri atau kanansedemikian rupa sehingga area operasiterekspos dengan baik& jalan nafas dananestesi tidak terganggu & dan posisi pasienstabil tidak dapat jatuh ke posisi depan ataubelakang

Posisi tengkurapPosisi pasien miring kiri atau kanansedemikian rupa sehingga area operasiterekspos dengan baik& jalan nafas dananestesi tidak terganggu & dan posisi pasienstabil tidak dapat jatuh ke posisi depan atau

belakang

Antiseptik area operasi

setelah proses antisepsis selesai& batasi areaoperasi dengan duk steril

Pertama tutup bagian tungkai hingga batas ba*aharea operasi Pada posisi lotothomi tutup bagian

alas bokong dan bagian ba*ah bed %ila menggunakan duk bolong& maka langkah

selanjutnya hanya memakai duk bolong ini %ila menggunakan duk biasa& maka setelah bagian

tungkai & maka tutup bagian atas pasien hinggabatas atas area operasi 8ati)hati duk menutupi*ajah pasien

etelah itu tutup bagian samping tubuh pasienhingga batas lateral area operasi kiri dan kanan9iksasi duk dengan duk klem Posisikan duk klemsupaya tidak menonjol 5 mengganggu pelaksanaanoperasi

!apisi bagian ba*ah dengan duk satu lagisehingga bila bagian ba*ah dipakai menyimpaninstrumen tidak mudah melorot atau basah danterkena bed operasi

Beberapa petunjuk selama operasi Menggunakan hak


6/28

agar tercipta lapang pandang yang baik sisiluka perlu ditarik ke arah luar atau atas.unakan hak yang sesuai dengan ukuran lukaoperasi dan kedalaman lapang pandang yang

dibutuhkan Contoh untuk ekstirpasi 9AMmungkin hanya dibutuhkan hak gigi ataulangenbeck kecil saja untuk hernia mungkinperlu hak roche dan langenbeck saja ntukhysterectomy pada yang kurus bisa hanyablaas hak saja atau hak cangku5langenbackbesar pada orang gemuk dsb

elalu lepaskan hak dari area operasi bilatangan operator masuk& karena selain bisamenghalangi tanagn juga menyebabkan sakitpada tangan operatorPerhatikan arah operator& gerakkan 5pindahkan hak untuk memberi lapangpandang yang lebih baik bila diperlukan

Membersihkan darahntuk darah yang mengenang & gunakan

suction dengan canul ntuk perdarahan yang banyak dan cepatdapat menggunakan suction tanpa canul8indari tanagn terlalu dekat dengan areaoperasi 5 menghilangi pandanagn

ntuk perdarahan yang merembes padadaerah yang sempit 5 dangkal&gunakan kasadepper kecil5 trlipat pada klem kasa

ntuk perdarahan yang merembes padadaerah yang dalam5 luas& gunakan kasadepper besar5 tak terlipat 5 bendera padaklem kasa .unakan hanya 1 kasa saja untukmencegah ketinggalan Menggunakan kasa depper adalah dengan ditekan)tekankan %ukan diusap 5gosokkan padaluka karena gesekan bisa menimbulkankembali perdarahan & terutama pada daerah

yang rapuh


7/28

6ngat&usahakan selalu area operasi dalamkeadaan yang kering dan bersih.unakan kasa untuk membersihkan areaoperasi dan instrumen dari bekuan darah

Menghentikan perdarahan8arus pro aktif dalam menghentikanperdarahan %edakan perdarahan yangmerembes dari jaringan&mengalir daripembuluh 7ena dan menyemprot daripembuluh arteriPerdarahan yang merembes dari jaringanyang robek 5 di sayat& berasal dari pembuluh

darah kecil Coba lakukan pembersihandengan kasa %iasanya lama kelamaanberhenti sendiri %ila masih& coba lakukanpenekanan dengan kasa selama beberapadetik%ila tanpak perdarahan mengalir& atau tidakberhenti dengan tekanan& mungkin berasaldari pembuluh darah 7ena yang ukurannyakecil sampai besar (arah yang mengalirbiasanya lebih gelap dan tidak ada pulsasi.unakan klem untuk menjepit pembuluhdarah %iarkan beberapa saat %ila perdarahanberhenti&maka tidak perlu di jahit 5 cauter Tapibila masih ada perdarahan & maka jepit ulangdengan klem untuk selanjutnya di jahit5diikat5atau di bakar dengan cauterPengikatan5 penjahitan perdarahan pada

bagian tubuh yang menetap dalam tubuhmenggunakan plain gut atau chromic gut

ntuk bagian tubuh yang akan di buangmenggunakan silk5siedeCauterisasi dengan menempeklan ujung penpada klem Tekan tombol coagulate untukmembakar pembuluh darah selama beberapadetik sehingga tampak bagian yang di jepitmenghitam 8indari klem atau cautermenempel pada jaringan epidermis kulit


8/28

!epaskan klem& perhatikan pakah erdarahanberhenti

Tentang jarumelalu memegang benda tajam seperti bisturi

atau jarum dengan alat& pinset & klem ataunailfulder

4arum dapat dipakai kembali sedangkanbisturi harus di buang di tempat sampahbenda tajam

4enis jarum menurut mata jarumnya

4arum taper bermata jaru bulat & bila ditusukkan tidak merobek jaringan yang ditembusnya (igunakan untuk menjahit

jaringan lunak di ba*ah jaringan kutis Kecualipada jaringan yang keras seperti cer7ix uteri&kelenjar payudara yang displastik& bisa dipakai

jarum cutting dengan penga*asan perdarahan 4arum cutting bermata jaru segi tiga & biladitusukkan akan merobek jaringan yang di

tembusnya sehingga bisa menimbulkanperdarahan (igunakan untuk menjahit kulitatau jaringan yang keras

4arum non traumatik& yaitu jarum yanglangsung terhubung denngan benang di ujungbelakang atau pangkalnya Tidak memilikilubang jarum sehingga dapat meembus

jaringan dengan mulus Misal jarum padabenang dalam kemasan saset;kor benang pada lubang jarum jangan terlalupendek sehingga mudah lepas Atau terlalupanjang sehingga mengganggu penjahitan

tandar panjang ekor benang adalah ')+ cm Tentang benang

Mengambil bennag dalam kaset harusmenggunakan nailfulder atau klem Tariksebanyak " kali panjang nalfulder atau kira)


9/28

kira '3 cm Atau sesuaikan dengan kebutuhanatau karakter operatorMengambil benang dari saset jugamenggunakan naldfulder buka lipatan danambil jarum dengan naldfulder& dan tarikhingga benang keluar seluruhnya

ecara umum benang operasi di bagi menjadi" golongan besar yaitu benang absorbbable


10/28

instrumen dan membantu mengarahkaninstrumen(alam hal gunting&untuk menjaga agartangan tidak goyah yang bisa berakibat fatalmaka jari pada tangan kiri ikut membantumenopang gunting saat pengguntingandilakukan

PA CA #P; A 6Pengelolaan pasien

Perawatan luka operasi egera setelah selesai tindakan operasi& area operasi di

cuci bersih dengan BaC! 3&2 steril Pembersihandilakukan mulai dari luka sayatan meluas kesekitarnya!uka operasi di tutup dengan kasa kompres betadine&lalukasa steril polos Dixasi kasa dengan hypa?x atau plester

etelah masuk ra*at inap pera*atan luka sebagaimanastandar asuhan kepera*atan

Membersihkan pasien dan memberikan pakaian etelah area operasi dan sekitarnya di bersihkan pasien

di pindahkan ke brankar dengan hati)hati %ersihkan bagian tubuh pasien yang menempel pada bed

operasi dengan air bersih dan *aslhlap Miring)miringkanpasien untuk mencapai bagian itu

ambil di bersihkan pakaian pasien di siapkan kenakanpakaian pada pasien& beri sarung atau kain bersih&sertaselimuti ia

Pasien pindah ke bedpasien dalam keadaan sadar atautidak& pakaian dan tempat tidur rapi

eco7ery room < = dan penga*asan di ruang ra*at inap Tempatkan pasien dalam sampai pasien sadar

betul petugas #K melakukan tugas pasca operasi sambilmenga*asi pasien setelah selesai atau setelah pasienstabil dan sadar betul& pasien di transfer ke ra*at inap

Kemungkinan lain adalah setelah selesai operasi pasienlangsung di transfer ke ra*at inap dan di tempatkan di

8C untuk beberapa jam sampai pasien sadar betul dan


11/28

dia*asi petugas ra*at inap %ila sudah sadar betul ataustabil& dapat di pindahkan ke ruangan inapnya

Pengelolaan linen egera dekatkan baskom berisi chlorine 3&+ untuk cuci

handschoen operator Mintalah operator melepaskanhandschoen untuk direndam pada baskom tsb

egera buka jas operasi operator !etakkan di dalamember linen kotor berpenutup

emua duk dimasukkan ke ember linen kotor janganmembiasakan menjatuhkan duk di lantai

4ika ada kain alas kaki di lantai juga dimasukkan kedalamember tsb

4ika apron terbuat dari plastik saja dan tidak ada bagianyang menyerap cairan tubuh pasien cukup di bersihkandengan cairan klorin saja Tapi bila terbuat dari parasit danatau ada bagian yang menyerap cairan tubuh pasienharus di perlukan di buang sebagaimana linen

Pakaian #K setelah berganti pakaian diletakkan di dalamember jangan dibiasakan berserakan di lantai

Penutup kepala dan masker di buang ke dalam tempatsampah infeksius elanjutnya transport linen kotor kedalam ember tertutup menggunakan troli kusus dengan

jalur yang sudah di tentukan& langsung keluarloundri jangan berhenti atau mampir kemana)mana

!inen diolah diruang londri sesuai prosedurPengelolaan instrumen

egera rendam instrumen kedalam larutan klorin 3&+yang terdapat dalam *adah atau ember plastik

ebaiknya instrumen direndam sekaligus& jangan sedikit)

sedikit endam selama 13 menit (irendan sedikit)sedikit&maka

hitunglah 13 menit sejak instrumen terahir dimasukkan ntuk selang dan atau canul& maka sebelum direndam

dilakukan spooling dulu dengan larutan klorin3&+ untukkemudian direndam selama 13 menit

etelah 13 menit lakukan pencucian dengan ditergen danpembilasan dengan air bersih mengalir dan penyakitan

jika di perlukan ntuk canul dispooling dengan airditergen dan dispooling dengan air bersih dan bilas


12/28

Keringkan dengan menggunakan handuk bersih atau dianginkan menggunakan hairdryer

%ila instrumen termasuk dalam packing maka setelahkering dilakukan packing kembali dan dilakukan sterilisasisegera %ila instrumen tidak termasuk yang di packingmaka instrumen di simppan dalam lemari kca yangdilengkapi kantung karbon hydrophilik dan penerangansekaligus pemanasan dengan lampu pijar 13 *att

Pengelolaan peralatan dan fasilitas %ed operasi

eluruh permukaan bed operasi dibersihkan denganklorin3&+

%uka kunci roda & dan pindahkan bed agar lantai diba*ah bed bisa dibersihkan gulirkan roda diatasgenangan larutan klorin bollak balik & keringkanlantai& kemudian kembalikan bed ke tempat semuladan kunci roda

TrolleyPerlakuan sama dengan bed operasi

Trolley diletakkan di ruang peralatan %rankar dan standar

Perlakuan sama dengan bed operasi tandar di letakkan di ruang peralatan &brankar

dikoridor transport5 !ampu operasi

eluruh permukaan lampu operasi dibersihkandengan klorin 3&+Periksa adakah bola lampu yang rusak segeralaporkan kepada bagian pemeliharaan untuk segera

di ganti Alat anestesi

Permukaan trolley di bersihkan dengan klorin 3&+DaporiEer di tutup&3" dan B"3 di tutup9acemask dibersihkan dengan klorin 3&+

elang& canul&;TT&Mayo diperlakukan sebagaimanainstrumen

Monitor ;K.Matikan monitor ;C.&cabut kabel dari stekker


13/28

.ulung dengan bai semua kabel dan letakkan padagantungannya

ACMatikan AC

Pengelolaan ruangan !antai dibersihkan dengan klorin 3&+ (inding dibersihkan dengan klorin 3&+ Tempat cuci tangan diperiksa kebersihannya poolhoek diperiksa kebersihanya uang ganti pakaian dan ruang dokter diperiksa

kebersihannya

Kamar mandi diperiksa uang instrumen diperiksa uang diperiksa uang sterilisasi diperiksa

Pengelolaan spesimen 8al yang harus diperhatikan pada penanganan spesimenadalah label yang benar& penga*etan


14/28

c Tanggal operasid Bama specimen

1 Apabila diambil lebih dari satu specimen& specimen)specimen itu harus diberi nomer label sesuai dengan

urutan diangkatnyadan tempatkan dalam tempat yangterpisah kecuali dokter meminta untuk menyimpandalam satu *adah

" #rgan)organ solid seperti : hati& limpa& uterus dan lai)lain biasanya di potong dahulu oleh dokter sebelumdisimpan pada tempat yang sudah berisi penga*et

$ #rgan yang berbentuk pipa seperti : jaster&colon&7esika*inara harus dibuka dulu agar bahan penga*etmengenai sisi luar dan dalamnya

' 4angan membuat trauma pada jarinagn specimenseperti biopsi nosofaringeal

+ Tidak boleh memasukkan dengan paksa kedalamtempat yang sempit

, 4angan membuang specimen kecuali doktermemintanya untuk di buang

a Prosedur khusus penanganan specimen untukpemeriksaan histologi

1 endam specimen dalam formolir 13


15/28

sebelumnyadiberitahu oleh dokter ahli bedah yangakan mengoperasi pasien

" Perintahlah seseorang untuk bersiap)siap pergimengantarkan specimen kebagian patologi

anatomi$ 6ngatkan dokter untuk mengisi formulir histologi

dengan tepat&misalnya ri*ayat klinis danpenemuan operasi

' impan specimen dalam *adah yang dudah diberilabel&untuk pemeriksaan ini tidak perlu bahanpenga*et

+ Tuliskan nomer telpon yang harus dihubungi olehahli patologi pada sebelah atas kanan formulirsehingga hasil dapt diperoleh dengan cepat

, pecimen dikirim ke laboratorium P A- Catatkan hasil pemeriksaan dengan nama pasien &

nomor rekam medikbila cocok laporkan segera kedokter

0 4ika specimen dikembalikan kekamar bedah &rendam specimen itu Ffortion section sudahdilakukanG

d Prosedur khusus penanganan specimen untuk di foto1 Tempatkan specimen pada sebuah tempat yangdatar&kalau perlu yang dilapisi duk

" ebelum dilakukan pemeriksaan specimen tidakboleh diberi bahan penga*et

e Prosedur khusus penanganan benda asing1 impan dalam kotak kontainer seperti

stoples&kemudian kembalikan pada psien&bendaasing ini dapat berupa : tulang& ikas& gigi palsu&dsb

" %enda asing jika perlu dibungkus dengan kertaskasa & kemudian masukkan kedalam *adahstoples & catat dalam buku catatan benda asing&kemudian serahkan kepada polisi srbagai tanda

$ (ata yang dibentuk dalam tubuh dimasukkankedalam kantong palstik tanpa bahan penga*etdan diberi label Tanyakan pada dokter apakah datatersebut di perlukaan oleh analisa atau diserahkankekeluargaCatatan:


16/28

emua specimen harus dikirim denganformulir yang tepat dan sudah di tandatangani

pecimen pada bagian yang menularmisalnya: hepatitis % harus di tangani lebhhati)hati

impan specimen ini pada stoples yangberlabel khusus & sehingga orang)orang yangmenanganinya akan lebih hati)hati

DEKONTAMINASI, DESINFEKSI,STRERILISASI

A (;96B6 6 Pada dasarnya ada banyak usaha kita untukmeminimaslisir potensi infeksi di % dalam rangkapenegendalian infeksi nosokomial (ari sekian banyak usaha tersebut tidak adasatupun yang bisa secara mandiri dipergunakan tanpadibantu usaha lain& tidak ada satupun cara yang bisadigunakan untuk semua komponen benda hidup danbenda mati semua merupakan saatu kesatuan usaha yang

bertujuan satu : menghilangkan sebanyak mungkin


17/28

mikroorganisme dalam proses infeksi pasien dalamproses pelayanan medis di ecara umum usaha)usaha tersebut dapatdikelompokkan sebagai berikut:

Dekontaminasiadalah suatu proses 5 kegiatan yang berusahamenghilangkan kontaminasi suatu benda oleh benda lainyang potensial menjadi sumber infeksi yang sekaligus jugamenghilangkan sebagian mikroorganisme penting

(esinfksiAdalah suatu proses5 kegiatan yang berusaha membasmisebagian besar mikroorganisme pada benda matiPenegrtian yang sama pada mahluk hidup disebutantisepsis

terilisasiAdalah suatu proses yang berusaha membasmi semuamikroorganisme pada benda mati

% (ekontaminasi(i % proses dekontaminasi dilakukan paling a*al yaitusegera setelah benda terpapar atau potensial terpaparcairan tubuh pasien yang potensial mengandungmikroorganisme yang berbahaya (ekontaminasi dapat

juga dilakukan sebagai tindakan pencegahanPelaksana :8andschoen dan instrumen : paramedik5bidan5aspar!inen : bagian laundryPerlengkapan:Pasca operasi 5 pasca bersalin : masih memakai APP danmemakai sarung tangan karet 5 rumah tanggaPetugas laundry memekai APP sesuai prosedurpengelolaan linen kotor

(ekontaminasi dapat dilakukan dengan beberapa tahap:

Tahap 1:

jika benda mati terkontaminasi cairan atau jaringan tubuhpasien dalam bentuk yang lebih padat & atau keras atau


18/28


19/28

c 8andschoen sebelum dilepaskan di cuci dahuludalam larutan klorin baru dilepaskan sesuai aturandan direndam dalam keadaan terbalik

d 6nstrumen di rendam dalam keadaan terbuka

kuncinya& dan sebaiknya direndam sekaligus tidaksedikit)sedikit ebab sifat korosif klorin makamasalah lama perendaman menjadi penting biladirendam sedikit)sedikit& maka hitungan 13 menit dimulai sejak instrumen terahir dimasukkan

e !inen langsung direndam dalam bak berisi larutanklorin& serta diaduk)aduk sebentar agar semua linenterbasahi dengan baik

f endam selama 13 menitg 6nstrumen kemudian diangkat& dicuci dan disikat

dengan air detergent& dan dibilas dengan airmengalir

h 8andschoen diangkat&dicuci dan di kucek dengan airdetergent& dan dibilas bersih dengan air mengalir

i !inen diangkat & diperas& dan dibilas bersih denganair mengalir

j elanjutnya sesuai prosedur pengelolaan masing)

masingCatatan: larutan klorin 3&+ dapat juga dipakaisebagai usaha desinfeksi dengan membasuhpermukaan seperti permukaan lantai&kaca& meja&meja operasi

A (; 6B9;K 6(esinfeksi di % dilakukan dengan beberapa cara :menggunakan bahan kimia&dengan perebusan &dandesinfeksi ruangan dengan sinar ultra 7iolet


20/28

(esinfeksi dengan bahan kimiayarat bahan desinfektan yang baik:

Potensi desinfeksi 5antisepsis baik5kuat&spektrum luas

Tidak bersifat toksik5 karsinogenik5 korosif5iritatif5nonalergenikMudah di dapat harga ekonomis

no jenis karakteristik Penggunaan1 abun

antiseptikAntiseptik lemah;fektif melepaskankotoran pada tubuhatau benda mati

Cuci tanganbiasa

" Karbol


21/28

n peroksida= namun karenamelapaskan ion dapatmembasmi kuman anaerob iritatif padaluka ekonomin

n linen daridarah

- formalin Antisepsis dandesinfektan kuat&sangat iritatif dankarsinogenik bila dicampur alkohol bisasporisidal ekonomis

Menga*etkanspesimen(esinfeksihandschoendaur ulang(esinfeksiinstrumen

0 .lutaraldehyde


22/28

Keluarkan semua alat mobile etelah ruangan dibersihkandan didesinfeksi permukaan& ruangan ditutup dan lampu

D dinyalakan terus menerus selama "' jam

% T; 6!6 A 6

Ada ' cara sterilisasi yang dilakukan di % ;;1 terilisasi steam pressure


23/28

terbakar karena air di ba*ah le7el tabungpemanas

c PenyegelanMasukkan tangki sterilisasi kedalam tangki utama

isipkan pipa lunak yang terdapat pada tutup kecelah setengah lingkaran disisi tangkisterilisasi kemudian tutup Paskan posisi antaracekungan pada tutup dengan yang pada tangkiutama (an kuatkan penutupan dengan kunci *ingsearah jarum jam sedemikian sehingga kedapudara

d PemanasanColokkan kabel listrik ke stekker P!B& maka tabungpemanas akan menjadi makin panas elamapemanasan& katup penegluaran dalam posisiterbuka & sampai tampak adanya uap menyemprotkeluar & maka katup pengeluaran di tutup6ndikator tekanan akan segera bergeraksearah

jarum jam petanda tekanan di dalam tangki makinnaik

e terilisasi

Ketika tekanan mencapai batas yang diharapkan&mulailah hitung *aktu yang dibutuhkan untuksterilisasi !ihatlah tabel di ba*ah ini 6ngat&tekanan dalam tangki tidak boleh diba*ah 3&1'Mpa& dan bila kita tidak mengontrol tekanandengan menyesuaikan 7oltase listrik & katuppenagaman akan membuka sendiri bila tekananmelebihi 3&1,+ Mpa

4enis benda *aktu tekanan uhu%enda karet 1+ 3&1)3&11 1"1linen $3)'+ 3&1)3&1+ 1"1)1",instrumen 1+ 3&1)3&1+ 1"1)1",Cairan dalambotol

"3)'3 3&1)3&1+ 1"1)1",

f Pengeringan


24/28

%enda)benda seperti instrumen & linen&dsb akansegera kering dengan cepat etelah sterilisasiselesai& bukalahkatup pemuangan Ketika jarumindikator menunjukkan angka 3 Tunggu 1)" menitlalu buka penutupnya dan teruskan pemanasanhingga 13)1+ menit untuk menguapkan sisa airKemudian matiakan pemanas dengan menekansaklar ke posisi #99

g Pendinginan 4ika yang di sterilisasi adalah cairan& maka tidakakan cepat kering Karenanya jangan segeramembuka katup pembuangan ketika *aktusterilisasi selesai& untuk menghindari cairan yangmendidih itu tumpah atau meledakkan*adahnya karena itu ketika sterilisasi selesai &matikan listriknya & dan biarkan tangki mendingin&sampai jarum indikator tekanan menunjukkanangka 3 Tunggu beberapa menit& kemudian bukakatup pembangun& lalu buka penutup

h Pemeliharaan ebelum dioperasikan& periksalah apakah

airnya cukup


25/28


26/28

Aturlah panas yang ingin kita capai& nyalakanlampu D dengan menekan tombol .! startAturlah *aktu yang ingin kita pakai sesuai standarsterilisasi pada tabel jika suhu yang kita inginkantercapai& maka lampu indikator akanmenyala hitunglah *aktunya

4enis benda *aktu uhu%enda karet 1+)"3 1"3linen $3)'+ 1"3instrumen 1+)"3 1"3

c Pemeliharaan %ersihkan dan keringkan bagian dalam

sterilisator setelah selesai pemakaian Pintu harus selalu tertutup Periksa kondisi sterilisator secara berkala

$ terilisasi dengan bahan kimia%ahan kimia yang digunakan adalahglutaraldehyde


27/28


28/28

etelah selesai tromol diangkat dan kisi)kisiditutup

Tromol diberi label tanggal pelaksanaan steril 4ika linen hendak langsung dipakai linen dapat

langsung di simpan dalam tangki serilisasi danbaru dimasukkan kedalam autocla7e

e terilisasi kasa 5 7erband Menggunkan sterilisator kering atau autocla7e usun kasa dalam tromol dengan posisi berjajar

bukan menumpuk %uka kisi)kisi & tutup tromol& lakukan sterilisasi etelah selesai& tutup kisi)kisi& tromol diberi

label tanggal pelaksanaan sterlisasif terilisasi rubber

Menggunakan autocla7e&dryheat atau cidex Tidak menggunkan *adah

g terilisasi air Menggunakan autocla7e Air disimpan di dalam botol kaca & berpenutup

sumbat kain dan kasa

%otol ditaruh diatas *adah logam !akukan sterilisasi sesuia petunjuk autocla7e etelah selesai & botol diangkat& sumbat di

perkuat dengan plester 5 hypa?x

ADMINISTRASI%eberapa catatan administrastif yang harus dilengkapi:

1 9ormulir persetujuan tindakan medik" 9ormulir inform ed consent$ 9ormulir berita acara serah terima pasien operasi' 9ormulir hasil pemeriksaan laboratorium+ 9ormulir laporan operasi, 9ormulir perincian kamar operasi- %uku register kamar operasi0 9ormulir pengumpulan data indikator mutu pelayanan

kamar operasi

pelaksanaan tindakan operasi ok

Documents