pand mg biasa iii c (23-24 jan 2016)

4
sampai ke tanah. Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti. Lalu Nehemia, kepala daerah, dan Imam Ezra, ahli kitab itu, serta orang-orang Lewi yang mengajar jemaat, berkata kepada seluruh hadirin, “Hari ini adalah kudus bagi Tuhan Allahmu. Jangan kamu berdukacita dan menangis!" Karena semua orang itu menangis, ketika mendengar kalimat-kalimat Taurat. Lalu berkatalah Imam Ezra kepada mereka, ”Pergilah, makanlah sedap-sedapan dan minumlah minuman manis; dan berikanlah sebagian kepada mereka yang tidak sedia apa-apa! Sebab hari ini kudus bagi Tuhan kita! Jangan bersusah hati sebab sukacita karena Tuhan itulah perlindunganmu!” Demikianlah Sabda Tuhan. U:Syukur kepada Allah. Mzm Tggp: Mzm.19:8-9.10.15; Ul:Yoh. 6:63c R: Sabda-Mu adalah kebenaran, hukum-Mu kebebasan. 1. Sabda Tuhan sempurna, menyegarkan jiwa. Peraturan Tuhan teguh, membuat arif orang bersahaja.Titah Tuhan tepat, menyenangkan hati. Perintah Tuhan jelas, membuat mata berseri. Refr. 2. Takut akan Tuhan itu suci, tetap untuk selama-lamanya. Hukum-hukum Tuhan itu benar, adil selalu. Refr. 3. Mudah-mudahan Engkau sudi mendengarkan ucapan mulutku, dan berkenan akan renungan hatiku, ya Tuhan, Gunung Batu dan Penebusku. Refr. Bacaan II: 1 Kor. 12:12-14.17 (singkat) L: Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus. ”Kamu semua adalah tubuh Kristus, dan masing-masing adalah anggotanya” Saudara-saudari, seperti halnya tubuh itu satu dan anggotanya banyak, dan semua anggota itu, sekalipun banyak merupakan satu tubuh saja, demikian pula Kristus. Sebab kita semua, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, baik budak maupun orang merdeka telah dibaptis dalam satu Roh menjadi satu tubuh dan juga diberi minum dari satu Roh. Karena tubuh pun tidak terdiri atas satu anggota saja, tetapi atas banyak anggota. Kamu semua adalah tubuh Kristus dan masing-masing adalah anggotanya. Demikianlah Sabda Tuhan U: Syukur kepada Allah Bait Pengantar Injil: Luk. 4:I8-I9 - Alleluya (PS 956) Ayat: Tuhan mengutus Aku memaklumkan Injil kepada orang yang hina dina, dan mewartakan pembebasan kepada orang tawanan. Bacaan Injil: Lukas 1:1-4; 4:14-21 ”Pada hari ini genaplah nas Kitab Suci.” Teofilus yang mulia, banyak orang telah berusaha menyusun suatu berita tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita, seperti yang disampaikan kepada kita oleh saudara- saudara yang dari semula adalah saksi mata dan pelayan Firman. Karena itu, setelah menyelidiki segala peristiwa itu dengan saksama dari awal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu. Dengan demikian engkau dapat mengetahui bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar. Sesudah dicobai Iblis di padang gurun, dalam kuasa Roh kembalilah Yesus ke Galilea. Dan tersiarlah kabar tentang Dia di seluruh daerah itu. Selama di situ Ia mengajar di rumah-rumah ibadat dan semua orang memuji Dia. Lalu Yesus datang ke Nazaret, tempat Ia dibesarkan. Dan menurut kebiasaan-Nya, pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat lalu berdiri hendak membaca Kitab Suci. Kepada-Nya diberikan kitab Nabi Yesaya dan setelah membukanya, Ia menemukan nas di mana ada tertulis: Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku untuk menyampaikan

Upload: karangpanas

Post on 23-Jan-2017

816 views

Category:

Spiritual


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pand mg biasa iii   c (23-24 jan 2016)

sampai ke tanah. Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti. Lalu Nehemia, kepala daerah, dan Imam Ezra, ahli kitab itu, serta orang-orang Lewi yang mengajar jemaat, berkata kepada seluruh hadirin, “Hari ini adalah kudus bagi Tuhan Allahmu. Jangan kamu berdukacita dan menangis!" Karena semua orang itu menangis, ketika mendengar kalimat-kalimat Taurat. Lalu berkatalah Imam Ezra kepada mereka, ”Pergilah, makanlah sedap-sedapan dan minumlah minuman manis; dan berikanlah sebagian kepada mereka yang tidak sedia apa-apa! Sebab hari ini kudus bagi Tuhan kita! Jangan bersusah hati sebab sukacita karena Tuhan itulah perlindunganmu!” Demikianlah Sabda Tuhan. U:Syukur kepada Allah.

Mzm Tggp: Mzm.19:8-9.10.15; Ul:Yoh. 6:63c R: Sabda-Mu adalah kebenaran, hukum-Mu kebebasan.1.Sabda Tuhan sempurna, menyegarkan jiwa. Peraturan

Tuhan teguh, membuat arif orang bersahaja.Titah Tuhan tepat, menyenangkan hati. Perintah Tuhan jelas, membuat mata berseri. Refr.

2.Takut akan Tuhan itu suci, tetap untuk selama-lamanya. Hukum-hukum Tuhan itu benar, adil selalu. Refr.

3.Mudah-mudahan Engkau sudi mendengarkan ucapan mulutku, dan berkenan akan renungan hatiku, ya Tuhan, Gunung Batu dan Penebusku. Refr.

Bacaan II: 1 Kor. 12:12-14.17 (singkat)L: Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus.

”Kamu semua adalah tubuh Kristus, dan masing-masing adalah anggotanya”

Saudara-saudari, seperti halnya tubuh itu satu dan anggotanya banyak, dan semua anggota itu, sekalipun banyak merupakan satu tubuh saja, demikian pula Kristus. Sebab kita semua, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, baik budak maupun orang merdeka telah dibaptis dalam satu Roh menjadi satu tubuh dan juga diberi minum dari satu Roh. Karena tubuh pun tidak terdiri atas satu anggota saja, tetapi atas banyak anggota.

Kamu semua adalah tubuh Kristus dan masing-masing adalah anggotanya. Demikianlah Sabda Tuhan U: Syukur kepada Allah

Bait Pengantar Injil: Luk. 4:I8-I9 - Alleluya (PS 956) Ayat: Tuhan mengutus Aku memaklumkan Injil kepada orang yang hina dina, dan mewartakan pembebasan kepada orang tawanan.

Bacaan Injil: Lukas 1:1-4; 4:14-21”Pada hari ini genaplah nas Kitab Suci.”

Teofilus yang mulia, banyak orang telah berusaha menyusun suatu berita tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita, seperti yang disampaikan kepada kita oleh saudara-saudara yang dari semula adalah saksi mata dan pelayan Firman. Karena itu, setelah menyelidiki segala peristiwa itu dengan saksama dari awal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu. Dengan demikian engkau dapat mengetahui bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar. Sesudah dicobai Iblis di padang gurun, dalam kuasa Roh kembalilah Yesus ke Galilea. Dan tersiarlah kabar tentang Dia di seluruh daerah itu. Selama di situ Ia mengajar di rumah-rumah ibadat dan semua orang memuji Dia. Lalu Yesus datang ke Nazaret, tempat Ia dibesarkan. Dan menurut kebiasaan-Nya, pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat lalu berdiri hendak membaca Kitab Suci. Kepada-Nya diberikan kitab Nabi Yesaya dan setelah membukanya, Ia menemukan nas di mana ada tertulis: Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku untuk menyampaikan Kabar Baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta; untuk membebaskan orang-orang yang tertindas; untuk memberitakan bahwa tahun rahmat Tuhan telah datang. Kemudian Yesus menutup kitab itu, mengembalikannya kepada pejabat, lalu duduk; dan mata semua orang dalam rumah ibadat itu tertuju kepada-Nya. Lalu Yesus mulai

mengajar mereka, kata-Nya, “Pada hari ini genaplah nas tadi sewaktu kamu mendengarnya.”Demikianlah Injil Tuhan. U: Terpujilah Kristus.

Homili – Syahadat ImanDoa UmatI: Kita dipanggil untuk mewartakan Kabar Gembira kepada sesama teristimewa yang menderita. Marilah dengan rendah hati, kita berdoa kepada Bapa di surga:L: Ya Bapa, sadarkanlah kami, umat-Mu agar mempunyai perhatian dan cinta kasih kepada sesama yang menderita, semakin tulus dan tanpa pamrih. Kami mohon: U: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.L: Ya Bapa, berkatilah masyarakat kami agar selalu peka terhadap keprihatinan kemanusiaan secara lebih luas dibandingkan dengan kepentingan pribadi dan golongan. Tumbuhkanlah kesadaran akan pentingnya kerukunan dan persaudaraan. Kami mohon: U: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.L: Ya Bapa, terangilah para orang tua dengan Sabda-Mu dan teguhkanlah iman mereka agar dengan tekun dan setia mengusahakan pendidikan dan pendampingan yang baik bagi anak-anak mereka. Kami mohon:U: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.L: Ya Bapa, bukalah hati kami, agar kami semakin meyakini penyertaan-Mu dan mampu melaksanakan tugas perutusan kami dengan gembira serta penuh tanggung jawab. Kami mohon:U: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

--------mendoakan ujud-ujud khusus/intensi--------I: Allah Mahabaik, dengarkanlah doa-doa permohonan kami, dan bersabdalah dengan kekuasaan-Mu dalam hidup kami. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. U: Amin.

LITURGI EKARISTILagu Persiapan Persembahan Doa Persiapan PersembahanI: Allah Bapa di surga, terimalah persembahan ini yang kami unjukkan sebagai ungkapan syukur karena boleh mengalami pemenuhan janji keselamatan-Mu dalam diri Yesus Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. U: Amin

Page 2: Pand mg biasa iii   c (23-24 jan 2016)

Prefasi – Kudus-kudus (PS 394)Doa Syukur Agung - Bapa KamiDoa Damai – Salam DamaiI: Tuhan Yesus bersabda, “Pada hari ini genaplah nas tadi sewaktu kamu mendengarnya”: Tuhan Yesus Kristus.... U: Amin Anak Domba Allah (PS 415) – Penerimaan KomuniDoa Sesudah KomuniI: Allah Bapa Mahakasih, kami bersyukur atas Ekaristi ini. Berilah kami kekuatan untuk melaksanakan Sabda-Mu, terutama dalam membangun persekutuan dan pertobatan sehingga terwujudlah Kerajaan-Mu di tengah-tengah kami, sampai kami menerima kepenuhannya di surga mulia. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. U: Amin.

RITUS PENUTUPPengumuman – Berkat Pengutusan

Lagu Penutup: Alangkah Bahagianya (PS 619)JADWAL PETUGAS LITURGI Minggu Biasa III – C

23-34 Januari 201617.30 05.30 07.30 17.30

PS Kelompok 8 KOMIPA Ratu Rosari Sisingamangarj

Pmz Ibu Lisa Ibu Dhanik Sdr Ujang Sdri LuckyOrg Ibu Dian Agg Sdr Aldi Sdri Rosa Sdri TasiaTatib Jatingaleh I Jatingaleh II AKPOL Sanggung II

Lektr Ibu Teguh Sdr Boni

Ibu Nur MSdri Yohana

Ibu RM Airy Sdri Artha

Ibu DiniIbu Lily

Relung-relung RenungSekelompok pelajar sedang mempelajari geografi dengan topik “Tujuh Keajaiban Dunia” saat ini. Oleh gurunya, mereka diminta menuliskan apa yg terlintas di pikiran mereka terkait “Tujuh Keajaiban Dunia” tsb. Walaupun ada ketidaksesuaian dg daftar resmi dunia, tetapi sebagian besar menulis: 1) Piramida Mesir, 2) Taj Mahal, 3) Tembok Besar Cina, 4) Menara Pisa, 5) Kuil Angkor Wat, 6) Menara Eiffel, 7) Borobudur. Ketika mengumpulkan daftar pilihan tsb, sang guru memperhatikan seorang pelajar yg belum mengumpulkan kertas kerjanya. Guru itu bertanya apakah dia mempunyai kesulitan dg daftarnya. Ia menjawab, “Ya, saya tdk bisa memilih krn sangat banyaknya.” Sang guru berkata, “Baik, katakan saja kpd kami. Siapa tahu kami bisa membantumu memilihnya.” Pelajar itu ragu sejenak lalu

membacakan, “Tujuh Keajaiban Dunia saat ini, menurut saya adalah: 1) Rendah hati, 2) Mau melayani, 3) Mau mendengarkan, 4) Mau berkorban, 5) Tetap mencintai meski dimusuhi, 6) Mengampuni mereka yg bersalah, 7) Tetap jujur dalam segala situasi.” Tiba-tiba, suasana yg semula gaduh saat pelajar itu membacakan daftarnya, berubah menjadi sunyi senyap. Alangkah mudahnya bagi kita utk melihat pada hasil karya manusia sebagai “keajaiban”. Sementara, keutamaan-keutamaan yg telah Tuhan karuniakan dlm diri kita utk melakukan kebaikan dan kebenaran justru kita sebut sebagai “biasa” saja. Hari ini, kita diingatkan betapa kita telah diurapi oleh Allah dengan Roh-Nya. Sudahkah aku melakukan karya-karya baik dan benar utk orang-orang di sekitarku terutama mereka yang kecil, lemah, miskin, tersingkir dan difabel? Semoga “keajaiban-keajaiban” seperti itu terus terjadi sebab, genaplah nas itu sewaktu aku mendengar dan melaksanakan perintah-Nya.***d2t

Untuk para calon mempelai dan umat semuanya:1) Minimal 3 bulan sebelum hari H perkawinan diharap

segera mendaftarkan diri ke sekretariat kantor paroki. Akan lebih baik jika jauh-jauh hari sebelumnya telah mendaftarkan diri dan berkonsultasi dengan Romo.

2) Mereka yang akan menikah dg calon pasangan Beda Agama (non baptis) dan Beda Gereja (Protestan) diharap secepatnya bertemu dengan Romo untuk berkonsultasi jauh-jauh hari agar dapat diteliti adakah halangan-halangan mendasar yang kemungkinan menyertai dan bisa menggagalkan rencana perkawinan tsb.

3) Untuk Catatan Sipil, para calon mempelai harus mengurusnya sendiri ke kantor Catatan Sipil. Petugas sekretariat kantor paroki St. Athanasius tidak diperkenankan mengurusnya.

4) Demi tertib administrasi, mintalah bukti resmi pembayaran yang Anda lakukan dari petugas sekretariat paroki dan teruskan informasi Anda ke layanan SMS Umat: 081-1277-1277. Tuliskan informasi dengan lengkap supaya dapat diperiksa ulang.

--0O0—

MINGGU BIASA III-C, 23-24 Januari 2016

GEREJA ST. ATHANASIUS AGUNG Jl. Dr Wahidin 108 (024) 8312595; 8505288

SMS UMAT: 081-1277-1277 Website: karangpanas.org“Roh Tuhan ada pada-Ku.”

Lagu Pembuka:Yesus Lihat Umat-Mu (PS 337) Tanda Salib – Salam Tuhan Kasihani (PS 355) – Kemuliaan (PS 356)Doa Pembuka I: Allah Bapa Mahakasih, melalui Yesus Kristus Putra-Mu, Engkau telah menggenapi karya penyelamatan-Mu. Kami mohon, anugerahkanlah Roh-Mu agar kami dapat menerima pengajaran Putra-Mu yang menuntun kami sampai kepada-Mu. Sebab, Dialah Tuhan dan Pengantara kami, yang bersama Dikau dan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. U: Amin

LITURGI SABDABacaan I: Neh. 8:3-5a.6-7.9-11L: Pembacaan dari Kitab Nehemia.“Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas,

dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti.”

Sesudah umat Israel kembali dari pembuangan, pada hari pertama bulan ketujuh, Imam Ezra membawa Kitab Taurat ke depan jemaat, pria, wanita dan semua yang dapat mendengar dan mengerti. Ia membacakan beberapa bagian dari kitab itu di halaman di depan Gerbang Air dari pagi sampai tengah hari di depan pria, wanita, dan semua orang yang dapat mengerti. Dengan penuh perhatian seluruh umat mendengarkan pembacaan kitab Taurat itu. Adapun Ezra, ahli kitab itu, berdiri di atas mimbar kayu yang dibuat khusus untuk peristiwa itu. Ezra membuka kitab itu di depan mata seluruh umat, karena ia berdiri lebih tinggi dari semua orang. Pada waktu ia membuka kitab itu, semua orang bangkit berdiri. Lalu Ezra memuji Tuhan, Allah Yang

Page 3: Pand mg biasa iii   c (23-24 jan 2016)

Mahaagung, dan semua orang menyahut, “Amin! Amin!” sambil mengangkat tangan. Kemudian mereka berlutut dan sujud menyembah kepada Tuhan dengan muka