musni umar: pelajar dan pentingnya pembangunan wawasan kebangsaan

8
PELAJAR, WAWASAN KEBANGSAAN DAN KETAHANAN NASIONAL

Upload: musniumar

Post on 08-Jun-2015

1.581 views

Category:

News & Politics


4 download

DESCRIPTION

Pelajar adalah masa depan Indonesia. Merekalah pelanjut dan pewaris bangsa ini. Oleh karena itu, pelajar harus terus-menerus meningkatkan kualitas SDM suoaya mampu bersaing dalam seluruh lapangan kehidupan

TRANSCRIPT

Page 1: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

PELAJAR, WAWASAN KEBANGSAANDAN KETAHANAN NASIONAL

Page 2: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Pengantar• Pelajar merupakan harapan dan masa depan Indonesia. Merekalah yang

akan mewarisi dan melanjutkan perjuangan bangsa.

Pelajar menempati kedudukan yang amat strategis. Pertama, di negara manapun di dunia, posisi pelajar, siswa dan mahasiswa sangat penting karena merekalah pemilik masa depan.

Kedua, tantangan di masa depan jauh lebih kompleks dan berat, karena itu pelajar, siswa dan mahasiswa harus dibekali iman yang kuat, dan penguasaan ilmu pengetahuan sebagai sumber kekuatan untuk melanjutkan perjuangan bangsa.

Ketiga, iman yang kuat dan penguasaan ilmu pengetahuan, harus pula dibarengi dengan penanaman nasionalisme kepada generasi muda terutama pelajar, siswa dan mahasiswa. Nasionalisme dalam arti cinta tanah air sangat penting ditanamkan kepada pelajar karena kalau tidak memiliki nasionalisme, maka Indonesia sebagai sebuah bangsa dan negara akan sulit bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

Page 3: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Wawasan Kebangsaan dan Nusantara Kata wawasan berasal dari bahasa Jawa yaitu "wawas" yang berarti

melihat atau memandang. Jika ditambah dengan akhiran "an", maka secara harfiah berarti cara penglihatan, cara tinjau, cara pandang.

Wawasan kebangsaan ialah cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 tentang diri dan lingkungannya dalam mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia ditengah-tengah lingkungan kehidupan global. Unsur-unsur dasar wawasan kebangsaan ialah wadah (organisasi), isi, dan tata laku. Dari wadah dan isi wawasan itu, tampak adanya bidang-bidang usaha untuk mewujudkan kesatuan dan keserasian dalam:* Satu kesatuan bangsa* Satu kesatuan budaya* Satu kesatuan wilayah* Satu kesatuan ekonomi* Satu kesatuan hankam

Page 4: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Adapun nusantara dipahami sebagai konsep kewilayahan nasional dengan penekanan bahwa wilayah negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang dihubungkan oleh laut, laut menghubungkan dan mempersatukan pulau-pulau yang tersebar di seantero khatuliswa.

Adapun wawasan nusantara adalah konsep politik bangsa Indonesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah yang meliputi darat, laut termasuk dasar laut dan tanah dibawahnya dan udara diatasnya secara tidak terpisahkan, yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan

Page 5: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Pelajar dan Wawasan Kebangsaan • Pelajar, siswa dan mahasiswa sebagai pewaris dan pemilik

bangsa Indonesia di masa depan, tidak bisa tidak harus memiliki, menjiwai dan menghayati wawasan kebangsaan.

Penjiwaan dan penghayatan itu harus diwujudkan, pertama, memelihara, menjaga, dan mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.

Kedua, melestarikan dan mengamalkan budaya Indonesia. Budaya Indonesia ialah puncak-puncak budaya yang ada di berbagai suku bangsa yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari pulau Miangat sampai ke pula Rote. Budaya Indonesia harus menjadi modal dasar dan spirit untuk membangun Indonesia yang maju dalam hidup berbangsa dan bernegara.

Page 6: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Ketiga, menjaga, merawat dan mempertahankan kesatuan wilayah Indonesia. Wilayah Indonesia tidak hanya di darat, tetapi juga dilaut dan udara. Untuk bisa memelihara, menjaga dan mempertahankan kesatuan wilayah Indonesia, maka para pelajar, siswa dan mahasiswa harus siap siaga membela dan mempertahankan wilayah Indonesia. Untuk bisa melakukan hal itu, maka wajib bela negara harus dimasyarakatkan dan dibudayakan.

Keempat, kesatuan ekonomi. Masalah ini tidak mudah karena diakui atau tidak penjajahan ekonomi masih berlangsung. Pada hal untuk bisa menjaga, memelihara, mengamankan dan mewujudkan kesatuan ekonomi memerlukan kemauan dan keberanian. Ini tidak mudah, tetapi harus dilakukan karena bangsa yang lemah kesatuan ekonominya, akan mudah diombang-ambingkan oleh kepentingan kekuatan global.

Kelima, mewujudkan ketahanan, pertahanan dan keamanan (Hankam) bangsa Indonesia. Para pelajar, siswa dan mahasiswa, bisa berperan misalnya menjadi siswa akademi angkatan darat, udara dan laut.

Page 7: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Kesimpulan Pelajar, siswa dan mahasiswa harus terus-menerus meningkatkan

kualitas iman dan takwa, dan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Peningkatan kualitas SDM kaum muda, amat diperlukan karena perubahan waktu, tempat dan zaman, akan semakin menciptakan kompetisi antar warga, se kampung, se desa/lurah, se kecamatan, se kota, dan seterusnya antar negara.

Bangsa Indonesia pada abad 21, harus semakin mampu berkompetisi di kawasan ASEAN, Asia Tenggara dan global. Untuk bisa berkompetisi harus memiliki penguasaan ilmu pengetahuan yang ditopang dengan iman dan takwa yang kuat.

Page 8: Musni Umar: Pelajar dan Pentingnya Pembangunan Wawasan Kebangsaan

Disamping itu, keselamatan bangsa dan negara harus selalu menjadi komitmen dan pertaruhan hidup seluruh bangsa Indonesia

Oleh karena itu, pemahaman, penghayatan dan pengamalan wawasan nusantara, serta ketahanan nasional merupakan tanggungjawab seluruh bangsa Indonesia. Tidak hanya TNI dan POLRI, tetapi juga pelajar, siswa dan mahasiswa.

Maka peningkatan kesadaran, pemahaman, pengabdian dan partisipasi pelajar, siswa dan mahasiswa sangat diperlukan untuk bisa menjaga, memelihara, dan mempertahankan Indonesia sebagai satu kesatuan bangsa, kesatuan budaya, kesatuan wilayah, kesatuan ekonomi dan pertahanan keamanan.