microsoft powerpoint - 3 fm akad rev
DESCRIPTION
akadTRANSCRIPT
-
Fiqh Muamalah dan Fiqh Muamalah dan
Bahan Ajar 3Fiqh Muamalah
Universitas Trisakti
Fiqh Muamalah dan Akad dalam Perbankan
Syariah
Fiqh Muamalah dan Akad dalam Perbankan
Syariah
Nissa Ghulma RatnasariMaret 2010
-
Rukun & Syarat AkadRukun & Syarat Akad
-
PERBEDAAN ANTARA WAAD DENGAN AKAD
WAAD AKAD1. Janji (Promise) antara satu pihak kepada
pihak lainnya (hanya mengikat satu pihak) one way
2. Pihak yang diberi janji tidak memikul kewajiban apapun kepada pihak pemberi janji
1. Mengikat kedua belah pihak yang bersepakat, untuk melaksanakan kewajiban mereka masing-masing secara timbal balik.
2. Term & conditions-nya sudah ditetapkan secara rinci dan spesifik (well defined).
Rukun & Syarat Akad
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
3
janji3. Terms & Condition-nya tidak diajukan
secara rinci dan detail (well defined).4. Belum ada kewajiban yang ditunaikan oleh
pihak manapun, walaupun terms & condition-nya sudah well defined
5. Bila janji tak terpenuhi maka sanksi yang diterima merupakan sanksi moral (moral obligation).
secara rinci dan spesifik (well defined).3. Bila kewajiban tidak dapat dipenuhi maka
sanksi yang diterima sesuai dengan kesepakatan awal akad
4. Akad membuka kemungkinan untuk adanya berbagai jenis khiyar (opsi) sebagai tanda kebebasan transaksi antara para pihak (the freedom of contracts).
-
AKADmenurut TUJUAN
Tijari Dimasudkan untuk
Mencari dan MendapatkanKeuntungan dimana
Rukun dan Syarat
AKADmenurut KEABSAHANNYA
Sahih
(Valid)
Memenuhi semuaRUKUN & SYARAT
Fasid (Voidable)
Semua RUKUNterpenuhi, namunada SYARAT yang
Rukun & Syarat Akad
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
4
Rukun dan Syarattelah terpenuhi
RUKUN & SYARAT
Bathal (Void)
Salah satu RUKUN tidakTerpenuhi, otomatisSYARAT-nya jugaTidak terpenuhi
ada SYARAT yangTidak dipenuhi
Tabarru Dimasudkan untuk
menolong dan murnisemata-mata mengharap
Ridha dan Pahaladari Allah Taala
-
RUKUN AKAD
!(Subject Matters)
Barang (Goods/Services)dan Harga (Price)
Aqil (Sound Mind)Baligh (Mature)
Jelas (Clarity)Ijab & Qabul bersesuaian
"(Two Contracting Parties)
#$% (Ijab & Qabul)(Offer and Acceptance)
Rukun & Syarat Akad
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
5
Baligh (Mature)Mengerti konsekuensiakad yang sedangdilaksanakannyaNiat (Intention)menurutsebagian Ulama(Ahlyatul Ada & Wujub)
Ijab & Qabul bersesuaian(Corresponding/Conformity)Ijab & Qabul bersambung(Connection/Communication)UcapanTulisanIsyarat (Perbuatan) bagi yg bisu
Wujud (Existance)Halal (Lawful)Jelas Jenisnya (Quality)Jumlah (Quantity)Waktu Penyerahannya(Time of Delivery)Berharga (Valuable)Dapat diserahterimakan
SYARAT AKAD & )
-
SYARAT-SYARAT ORANG BERAKAD:
Dibagi berdasarkan kemampuan menangani suatu urusan
1. Pihak Yang Berakad Memang Mampu (Ahliyah ada) adalah Kemampuan bertindak hukum seseorang yang telah dianggap
sempurna untuk mempertanggungjawabkan seluruh perbuatannya, karena orang tersebut sudah aqil, baligh dan cerdas
Contoh: orang dewasa menjadi pihak yang berakad
Rukun & Syarat Akad
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
6
Contoh: orang dewasa menjadi pihak yang berakad
2. Pihak Yang Berakad Belum Mampu (Ahliyatul Wujub) Kemampuan seseorang untuk menerima hak-hak yang menjadi haknya,
tetapi ia belum mampu untuk dibebani seluruh kewajiban. Misalnya : anak kecil menjadi pihak yang berakad
1. Anak yang menerima hibah/hadiah. 2. Anak yang menerima harta warisan karena orang tuannya
meninggal.
-
SYARAT-SYARAT BENDA AKAD: Wujud (Existance) Halal (Lawful) Jelas Jenisnya (Quality) Jumlah (Quantity) Waktu Penyerahannya (Time of Delivery) Berharga (Valuable) Dapat diserahterimakan
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
7
SYARAT-SYARAT IJAB QABUL Jelas (Clarity) Ijab & Qabul bersesuaian (Corresponding/Conformity) Ijab & Qabul bersambung (Connection/Communication) Ucapan Tulisan Isyarat (Perbuatan) bagi yg bisu
-
Akad Yang Diharamkan karena Cacat
Syarat yang mencegah selesai sempurnanya rukun darisuatu akad. Dimana akad pertama tidak dapat selesaisempurna tanpa akad kedua. (Sehinga akad kedua menjadisalah satu rukun dari akad pertama).
Taaluq
A B
B Jual MOBIL VOLVO kepada A secara cash dengan harga 90 juta
Rukun & Syarat Akad
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
8
2 in 1Bila ada dua akad dalam satu transaksi. 2 in 1 terjadi bila: Pelaku sama Objek sama Periode sama
A B
A Jual MOBIL VOLVO kepada B secara cicilan seharga 100 juta selama 3 bulan
-
Tabarru versus TijarahTabarru versus Tijarah
-
Tijarah
TabarruXTidak boleh
boleh
Perubahan akad sesudah kesepakatan kontrak
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
10
boleh
Akad Tabarru tidak boleh dirubah menjadi akad Tijarah,setelah kesepakatan kontrak
Akad Tijarah boleh dirubah menjadi akad Tabarru,(Al-baqarah : 283)
Jika ia mengalami kesulitan (membayar hutang), maka berilah dia masa tangguh sampai ia mampu membayar, dan bila kamu bersedeqah
Itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui (QS.2: 283)
-
Not-profit transaction Tujuan transaksi adalah tolong-menolong
dan bukan keuntungan komersil Pihak yang berbuat kebaikan tersebut boleh
meminta kepada counter-part-nya untuk sekadar menutupi biaya (cover the cost) yang dikeluarkannya untuk dapat
2. TABARRU (KABAIKAN)
Profit transaction oriented Tujuan transaksi adalah mencari
keuntungan yang bersifat komersiil Akad Tijarah dapat dirubah menjadi akad
tabarru dengan cara bila pihak yang tertahan haknya dengan rela melepaskan haknya, sehingga menggugurkan
1. TIJARAH (KOMERSIL)
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
11
yang dikeluarkannya untuk dapat melakukan akad tabarru tersebut. Tapi ia tidak boleh sedikitpun mengambil laba dari akad tabarru itu.
Tidak dapat dirubah menjadi akad tijarah, kecuali ada persetujuan sebelumnya
Contoh: akad pinjam memimjam uang/benda, akad pemberian (hadiah/hibah)
haknya, sehingga menggugurkan kewajiban pihak yang belum menunaikan kewajibannya.
Contoh: Akad jual beli, sewa menyewa Dilihat dari sifat keuntungan yang
diperoleh, akad tijarah dibagi menjadi dua yaitu: :natural certainty return natural uncertainty return
-
$Al-Bai
Salam
Bai muajjal
Istishna
$ $ $ $
1A. Natural Certainty Contract / NCC
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
12
$
SalamIstishna
Ijarah
no transfer of title
IMBTtransfer of title at the end of
period
promise to sell or hibah at the beginning of period
$ $ $ $
$ $ $ $$ $ $ $
-
AKAD DALAM MUAMALAH
1. AKAD TIJARAH
1A. Natural Certainty Contract(imbal hasilnya pasti
berupa margin)
1B. Natural Uncertainty Contract (imbal hasilnya tidak pasti
tergantung bagil hasil investasi proyek)
2. AKAD TABARRU
Pinjaman
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
13
berupa margin) tergantung bagil hasil investasi proyek)
1. Murabahah2. Salam3. Istisna4. Ijarah dan 5. Ijaraj Muntahiyah Bit Tamlik
1. Musyarakah2. Mudharabah3. Muzaraah4. Musaqah
Teori Percampuran (investasi)Teori Pertukaran (jual beli,sewa)
-
1. Akad-akad TijarahAkad Tijarah
(dilihat dari karakteristik keuntungan)
1B. Natural Uncertainty Contract)
Tingkat pendapatan tidak pasti baik jumlah maupun waktunya
Pihak-pihak yang bertransaksi saling mencampurkan asetnya baik aset riil
1A. Natural Certainty Contract
Tingkat pendapatan pasti baik jumlah maupun waktunya.
fixed and predetermined (maksudnya jumlahnya tetap dan ditentukan)
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
14
mencampurkan asetnya baik aset riil maupun finansial (maksudnya saling mengumpulkan modalnya dalam bentuk kerjasama investasi bisnis/proyek)menjadi satu kesatuan, dan kemudian menanggung resiko bersama-sama untuk mendapatkan keuntungan.
Contoh: untuk kerjasama bisnis pulsa membutuhkan modal dari si A=5 juta, B=10 juta dan C=2juta. Bisnis pulsa itu kadang untung kadang rugi (tidak pasti), begitupun imbal hasil dari modal yang ditanam (tergantung kinerja bisnis pulsa)
TEORI PERCAMPURAN
jumlahnya tetap dan ditentukan)
Pihak-pihak yang bertransaksi saling menukarkan asetnya (maksudnya berjual beli atau sewa menyewa), baik aset riil maupun aset finansial
Contoh: setiap jual beli, penjual pasti mengambil margin untung dari biaya produksi. Gado-gado dibuat dengan biaya 3000, dijual dengan harga 5000, sehingga mengambil untung 2000
TEORI PERTUKARAN
-
SYIRKAH
atau
$ X $ X
Syirkah Mufawadah
Syirkah Inan
$ X $ Y
1B. Natural Uncertainty Contract / NUC
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
15
Bila untung, pembagian berdasarkan kesepakatan nisbah.
Bila rugi, pembagian berdasarkan porsi modal.
atau
MUSYARAKAH
Syirkah Wujuh
Syirkah Abdan
Syirkah Mudharabah
$ Abdan$ wujuh
-
Akad Tabarrugiving/lending something
Lending $ Lending Your Self Giving Something
lending $ Qard Wakalah
lending yourself now to do
something on behalf of others
Hibah, ShadaqahWaqf
Akad-akad Tabarru
Akad Tabaru vs. Tijarah
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
16
Rahnlending $ +
collateral
Hiwalahlending $ to take over loan from other party
behalf of others
Wadiah
wakalah, by specifying the job, i.e. to provide custody
Kafalah
contingent wakalah,i.e.
preparing yourself to do something if something happens
Waqf
-
Pertukaran & PercampuranPertukaran & Percampuran
-
Teori Pertukaran dan
Teori Percampuran
Waktu Pertukaran/ Percampuran
ObjekPertukaran / Percampuran
Resume
Teori Pertukaran PercampuranAyn Dayn
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
18
Dayn (Financial Asset)
Ayn (Real Asset)
Barang &Jasa
Uang & Surat Berharga
Ghairu Naqdan
(Deferred Delivery)
Naqdan (Immediate Delivery)
-
TimeObject
Now for now
Now for deferred
Deferred for deferred
Ayn for Ayn
Matriks Pertukaran
Teori Pertukaran PercampuranAyn Dayn
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
19
AynAyn for
DaynDayn for
DaynKecuali sharf
-
TimeObject
Now for now
Now for deferred
Deferred for deferred
Ayn +Ayn
Matrik Percampuran
Teori Pertukaran PercampuranAyn Dayn
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
20
Ayn + Dayn
Dayn + Dayn
-
Hal-hal Yang Diharamkan dalam Muamalah
Hal-hal Yang Diharamkan dalam Muamalah
-
TAGHRIR ( Ketidakpastian )Definisi :Transaksi pertukaran yang mengandung ketidakpastian bagi kedua pihak (uncertainty to both parties ).Taghrir ini terjadi bila kita merubah sesuatu yang seharusnya bersifatpasti (certain) menjadi tidak pasti (uncertain).
Taghrir
Uncertainty(Tidak Pasti)
Certainty(Pasti)
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
22
Uncertainty to both parties dalam bahasa fikihnya disebut taghrir (ketidakpastian), dan dapat terjadi dalam 4 (empat) hal, yakni dalam:
1. Kuantitas; jual beli ijon2. Kualitas; jual beli anak sapi yang masih dalam perut induknya3. Harga; adanya dua harga dalam satu akad4. Waktu Penyerahan: jual beli onta yang hilang (delivery time tidak pasti bagi kedua pihak )
Taghrir
-
Game Of Chance
ZeroSum Game
Non ZeroSum Game
Salah satu pihak harus Salah satu pihak tidak
Maisir (Definisi: suatu permainan peluang atau suatu permainan ketangkasan, dimana salah satu pihak (beberapa pihak) harus menanggung beban pihak lain (beberapa pihak lain) sebagai suatu konsekuensi keuangan akibat hasil dari permainan tersebut).
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
23
Maisir(Gambling)
Hadiah(Non Commercial)
Salah satu pihak harus menanggung beban pihak lain akibat dari
game of change
Salah satu pihak tidak menanggung beban pihak lain akibat dari game of change
Dalam pertandingan sepak bola, para pemain sepakat yang kalah
bayar sewa lapangan,
Dalam pertandingan sepak bola, panitia menyediakan hadiah bagi pemenang
-
Setiap transaksi dalam Islam harus didasarkan pada prinsip kerelaan antara kedua belah pihak (sama-sama ridha). Mereka harus mempunyai informasi
Definisi :Transaksi yang mengandung suatu hal yang tidak diketahui oleh salah satu pihak unknown to one party.
TADLIS ( Penipuan )
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
24
kedua belah pihak (sama-sama ridha). Mereka harus mempunyai informasi yang sama (complete information) sehingga tidak ada pihak yang merasa dicurangi/ditipu karena ada sesuatu yang unknown to one party (keadaan di mana salah satu pihak tidak mengetahui informasi yang diketahui pihak lain, ini merupakan asymmetric information). Unknown to one party dalam bahasa fikihnya disebut tadlis (penipuan), dan dapat terjadi dalam 4 (empat) hal, yakni dalam:1. Kuantitas; mengurangi takaran2. Kualitas;meneyembunyikan cacatnya barang3. Harga; memanfaatkan ketidaktahuan pembeli akan harga pasar4. Waktu Penyerahan: menyanggupi delivey time padahal tidak sanggup
-
BAY NAJASY ( Manipulasi demand)Upaya mengambil laba diatas keuntungan normal dengan menciptakan permintaan palsu.
Harga
Saham XPenawaran
Saham
Titik
keseimbangan
pasar
Titik
keseimbangan
P
MC=S
Upaya mengambil keuntungan diatas keuntungan normal dengan menjual lebih sedikit untuk harga lebih tinggi.
IKHTIKAR ( Manipulasi Supply )
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
25
Jumlah SahamO
D0
DF
Q0 QF
PF
P0
keseimbangan
pasar krn
manipulasi
demand
O
MR AR
=D
Q
m
P
m
X
YZ
PiAB
C
D
Q
i
Q
AC
-
Pak Budi berprofesi sebagai seorang pedagang buah-buahan dikota. Ia mengambil barang dagangannya dari para petani buah didesa. Buah-buahan tersebut biasanya ia beli dengan hargasetengah dari harga pasar yang kemudian akan dijualnya di kotasesuai dengan harga pasar. Ketika menjual, para petani tersebuttidak pernah menanyakan harga pasar dari buah-buahan yangdijualnya, sehingga Pak Budi pun tidak pernah menyampaikan
LATIHAN
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
26
dijualnya, sehingga Pak Budi pun tidak pernah menyampaikankepada para petani di desa berapa harga pasar buah-buahantersebut. Para petani sudah cukup puas dengan harga beli daripak Budi dan juga mereka tidak mempunyai kemampuan untukmenjual buah-buahannya ke kota.
Apakah transaksi yang dilakukan oleh Pak Budi tergolong tadlis ? Jelaskan !
-
Bank BSA adalah bank yang beroperasional dengan prinsipsyariah, rata-rata tingkat return atau imbal bagi hasil kepadanasabah adalah 12% dan return paling tinggi adalah 15%.Pak Rinto, adalah seorang AO bank BSA yang mengetahui secaradetail tentang kinerja keuangan BSA tersebut. Suatu hari adaseorang calon nasabah yang tertarik untuk menyimpan dananya
LATIHAN
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
27
di bank BSA tersebut asalkan tingkat bagi hasil yang diberikanBSA adalah 17%. Dan untuk menyakinkan nasabah tersebut, PakRinto menjanjikan bahwa BSA mampu memberikan return atauimbal bagi hasil sebesar 17%.
Buatlah analisa fiqih terhadap tindakan Pak Rinto tersebut? Apakah upaya untuk menarik nasabah tersebut
dilarang atau tidak ?
-
Pak Andi ingin membeli sebuah sepeda motor Honda Suprabekas (second) dengan cara murabahah kepada sebuah banksyariah. Pihak bank syariah kemudian menyatakan kepada PakAndi bahwa mereka akan menjual motor tersebut denganmengambil margin 15% untuk 1 tahun atau 30% untuk 2 tahunyang kemudian disepakati oleh Pak Andi. Kesepakatan tersebut
LATIHAN
Nissa Ghulma Ratnasari Fiqh Muamalah
28
yang kemudian disepakati oleh Pak Andi. Kesepakatan tersebutdibuat pada saat kedua belah pihak belum mengetahui kondisifisik dan kualitas dari motor tersebut.
Apakah transaksi di atas tergolong taghrir atau tidak? Jelaskan jawaban saudara !