laporan pkl

35
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. Yaitu Dzat yang maha kuasa, yang telah menciptakan alam semesta beserta isinya, yang menciptakan manusia untuk menjadi sang KHALIFAH di muka bumi ini, dan yang selalu memberikan nikmat dan karunuia-NYA kepada seluruh umat manusia, dan tak ada seorangpun yang mampu untuk menandingi-NYA. Hanya atas idzin ALLAH SWT penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan praktik kerja lapang. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan, guna memperbaiki dan menyempurnakan dalam penyusunan laporan selanjutnya di waktu yang akan datang. Semoga laporan ini bukan hanya sebagai bukti tulisan saja, tetapi bisa menjadi bukti ilmu yang saya dapatkan pada kegiatan penyusunan makalah di waktu yang akan datang.

Upload: bambang-perbancanasuta-melasrana

Post on 25-Dec-2015

248 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

Bab IPendahuluan Kata pengantar PKL

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan PKL

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. Yaitu Dzat yang maha

kuasa, yang telah menciptakan alam semesta beserta isinya, yang menciptakan

manusia untuk menjadi sang KHALIFAH di muka bumi ini, dan yang selalu

memberikan nikmat dan karunuia-NYA kepada seluruh umat manusia, dan tak

ada seorangpun yang mampu untuk menandingi-NYA. Hanya atas idzin ALLAH

SWT penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan praktik kerja lapang.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena

itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan, guna memperbaiki dan menyempurnakan

dalam penyusunan laporan selanjutnya di waktu yang akan datang.

Semoga laporan ini bukan hanya sebagai bukti tulisan saja, tetapi bisa menjadi

bukti ilmu yang saya dapatkan pada kegiatan penyusunan makalah di waktu yang akan

datang.

Page 2: Laporan PKL

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .....................................................................................................

Daftar Isi…………………………………………………………………………

BAB I Pendahuluan

1.1 Latar Belakang ..............................................................................................1

1.2 Tujuan ............................................................................................................1

BAB II Sejarah dan Struktur Organisasi Perusahaan

2.1 Sejarah perusahaan 2

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan ......................................................................3

BAB III Kegiatan yang Dilakukan……………………………………………..4

BAB IV

Pembahasan

4.1 Kondisi pertanian Cigombong (Spesifik) .......................................................5

4.2 Varietas yang di tugaskan ...............................................................................6

4.3 Varietas yang di inginkan ..............................................................................7

BAB V

Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan .....................................................................................................8

5.2 saran ................................................................................................................9

Page 3: Laporan PKL

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kondisi umum pertanian di Indonesia pertanian muncul ketika suatu

masyarakat mampu untuk menjaga ketersediaan pangan bagi dirinya sendiri

pertanian memaksa suatu kelompok orang untuk menetap.Dengan demikian

akan mendorong peradaban.

Pada tahun 2014 merupakan tahun terberat bagi pembangunan

pertanian di Indonesia. Pada tahun lalu, pertanian di Indonesia banyak

menghadapi berbagai kendala, mulai dari konversi lahan pertanian,

keterbatasan lahan, peluasan areal baru, infrastruktur pertanian yang belum

layak,dan macetnya perkembangan industry hilir. Selain itu, Indonesia

dihadapkan dengan anomaly iklim dan gejolak pangan global menurut mentri

pertanian (MENTAN) Suswono mengatakan “tahun tahun yang lalu bukanlah

tahun yang mudah bagi pembangunan pertanian, beberapa komoditas pangan

utama belum berhasil mencapai target pencapaian “.

.............................................................................(republika co.id Jakarta)

Pertanian di jawa barat 50% lahan pertanian telah rusak akibat

eksplolitasdari para petani,anggaran pertanian di kabupaten jawa barat masih

minim, kondisi di sukabumi pada tahun ini sedang terjadi kemarau di wilayah

selatan, menyebabkan beberapa hektar pertanian di wilayah tersebut mulai di

landa kekeringan.

Menurut sahlan ketua kontak tani dan nelayan andalan (KTNA) “Dari

pantauan pihaknya sudah ada beberapa hektar lahan pertanian yang kondisinya

menghawatirkan atau ancaman gagal panen,di akhirnya wilayah ini sangat

mengandalkan hujan,ketika kemarau para petanipun beralih dari menanam

padi ke palawija,disebabkan kondisi lahan yang kering berbeda dengan

wilayah utara kabupaten sukabumi seperti kec.sukaraja,saat ini wilayah

Page 4: Laporan PKL

pertanian masih banyak di Tanami padi karena curah hujan yang cukup tinggi

sepanjang harinya”.

Penulis mengambil 2 data terkini sebagai perbandingan kondisi 2

kabupaten

Kondisi umum pertania kabupaten sukabumi:

Lahan pertanian kota sukabumi menyusut

Wali kota sukabumi mohammad muraz mengetahui hingga saat ini luas

lahan pertanian di daerah yang dipimpinnya sudah semakin menyusut

karena,banyaknya alih fungsi lahan pertanian menjadi pemukiman.

Pada akhir 2011 tercatat luas lahan pertanian kota sukabumi sekiatar

1.751 hektar kemudian akhir 2012 menjadi 1.588 hektar sehingga di duga

telah terjadi alih fungsi lahan sekitar 163 hektar.

Akibat kekeringan pertanian rugi Rp. 127 miliyar, data Dinas Pertanian

Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi menyebutkan selama

musim kemarau ini menyebabkan lahan pertanian sebanyak 2,350h

mengalami Puso (gagal panen) sementara lahan yang mengalami

kekeringan berat mencapai 5,177h, kekeringan sedang mencapai 1,211h,

dan kekeringan ringan 506h.

Menurut Sudrajat, “kekeringan areal persawahan tersebar di sejumlah

Kecamatan terutama daerah Sukabumi bagian selatan diantaranya yaitu

Kec.Cimanggu, Pabuaran,Jampang Tengah,Jampang

Kulon,Ciemas,Cidadap,Cilacap”.

Kondisi umum pertanian kabupaten cianjur :

Pembangunan pertanian tanaman pangan dan holtikultura di kabupaten

cianjur 5 tahun kedepan berlandasan visi yaitu “cianjur lebih sejahtra dan

berakhlakul karimah” dan visi sejahtra dijabarkan pada misi ke-3 yaitu

“meningkatkan daya beli masyarakat” sehingga berdasarkan pertanian tnaman

pangan dan holtikultura dengan visi yaitu “terwujudnya pembangunan pertanian

berwawasan agribisnis”

Page 5: Laporan PKL

(tahun 2011-2016) program pembangunan pertanian tanaman pangan dan

holtikultura terdiri atas padi dan sayur-mayur, pesawahan yang menghasilkan

beras asli, hanya disekitar kecamatan warung kondang, cianjur.

Kecamatan cianjur luas-nya sekitar 10,392 H atau 10,30 H. di luas lahan

pesawahan di kabupaten cianjur produksi rata/ha 6,3 ton dan produksi per tahun

65,089 ton, Kec. Pacet, Cipanas menghasilkan sayuran antara lain : wortel, daun

bawang, brokoli, buncis, kol, terong, aneka cabe, bit, paprika merah dan hijau,

jagung manis, poling, jamur, lada, timun jepang dll.

1.2 Tujuan dan Manfaat Magang

Tujuan magang :

Ingin memahami cara bertanam dengan baik.

Ingin mengetahui jenis-jenis sayuran.

Ingin memahami bersosialisasi dengan masyarakat di tempat magang

dalam hal bertani.

Ingin mengetahui bibit yang layak di tanam dan tidak layak.

Ingin mengetahui cara panen dan pasca panen dengan baik.

Manfaat magang :

Menambah ilmu pertanian baik itu dalam hal mencangkul, mengolah

tanah, menanam, mencabut gulma, panen dan pasca panen.

Dapat bersosialisasi dengan masyarakat di tempat magang.

Menjadi tidak ragu-ragu untuk kerja di lapangan.

Menambah ilmu untuk uji KOM di Bani Yasin.

1.3 waktu dan tempat

Awal kerja PKL pada tanggal 11 januari 2015 – 11 maret 2015 bertempat di

PT.MENARA GROUP kp.cigombong Desa mekar mukti kecamatan cibinong

Kabupaten cianjur selatan provinsi jawa barat.

PT.MENARA GROUP Adalah tempat dataran tinggi yang memiliki luas tanah

sekitr 2000 ha dengan ketinggian 2000-1200 dpl. Dan memiliki curah hujan

sekitar 2500/thn keadaan tanah subur gembur. Kp.cigombong termasuk daerah

perkebunan karna seluruh daerah ini adalah daerah perkebunan PT.MENARA

GROUP.

Page 6: Laporan PKL

1.4 metode

Data yang penulis dapatkan untuk bahan laporan melalui study pustaka dan

penelitian langsung kelapangan.

BAB II

SEJARAH PERUSAHAAN

PT. Menara Group tepatnya di Kp. Cigombong, Des. Mekar Mukti, Kec.

Cibinong, Kab. Cianjur adalah daerah dataran tinggi yang memiliki luas tanah

sekitar 2.000 ha, dan ketinggian 1.000-1.200 mdpl, dan memiliki curah hujan

sekitar 2.500/tahun.

Sebelum PT. Menara Group memasuki perkebunan yang ditempati

sekarang, perkebunan PT. Menara Group ini ditempati oleh PT. Pemandangan

dari 1965 sampai tahun 1970-an, kemudian beralih fungsi pada PT. Cikencreng

nama pemiliknya yaitu R.A.A.H Djunaedi asli dari Tasik Malaya. Setelah itu,

barulah masuklah PT. Menara Group pada tahun 2013 sampai sekarang, nama

pemilik dari PT.Menara Group yaitu Sugiono berasal dari Jakarta. PT. Cikencreng

diganti oleh PT. Menara Group karena PT. Cikencreng dibeli oleh PT. Menara

yang kemudian nama PT. Cikencreng diganti menjadi PT. Menara Group.

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan

1. Manajer Penanaman : Sulaiman

2. Saprodi dan Alat-alat Pertanian : Dodi Darmawan, S.IP

3. Persemaian : Ety Rohaeti

4. Budidaya : Sofyan, S.IP

5. Pemasaran/pasca panen : Abang

6. Holtikultura : Uum

7. Tanaman keras ; Ido

8. Buah-buahan : Eruk

9. Sosial Agama Pendidikan : Wandi Irfandi

10. Peternakan : Adi Mulyadi

Page 7: Laporan PKL

BAB III

KEGIATAN YANG DI LAKUKAN

3.1 kegiatan yang di lakukan

Hari pertama PKL tanggal 11 januari 2015 melakukan kegiatan panen

tomat dengan runutan kerja memetik buah tomat dari jam 07.00-09.30,

pengumpulan buah tomat dengan keranjang, pembersihan buah tomat dilakukan

dengan mengelap buah tomat menggunakan kain lap, hal ini di lakukan supaya

tomat bersih dari kotoran, dan tidak basah sekaligus melakukan penyortiran yang

dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan buah tomat yang sehat, baik, tidak

busuk, besar dan kecilnya dengan grade A yang menghasilkan 807kg, grade B

menghasilkan 36kg, yang dilakukan dari jam 10.00-12.00 kemudian melakukan

pengepakan dengan menggunakan kardus, tiap kardusnya 17-18kg selanjutnya

siap untuk di pasarkan. jenis tomat yang ditanam tomat Marta dan Warani dengan

jumlah tanam 7.592 pohon untuk lahan 1.873 m3, panen tomat dari hari pertama

sampai hari ketujuh di kerjakan oleh 26 pekerja.

Hari kedua PKL tanggal 12 januari 2015 melakukan kegiatan persiapan

lahan kentang yang dilakukan dari jam 07.00-12.00, dengan runutan kerja

pencangkulan pada lahan yang kemudian di bentuk menjadi guludan, yang pada

guludannya di buat lubang memanjang di kanan dan kiri guludan lalu melakukan

pemupukan dengan pupuk UREA, TSP, KCL , ZA, NPK mutiara, setelah

pemupukan di lakukan, kemudian melakukan pemberakan dengan pupuk kandang

pada lapisan kedua, setelah itu di tutup lagi dengan tanah sekaligus di rapikan.

Hari ketiga PKL tanggal 13 januari 2015 masih dikegiatan yang sama di

hari kedua yaitu persiapan lahan kemudian melakukan pemasangan mulsa dengan

cara pemotongan mulsa PHP dengan panjang sesuai guludan dan lebar..... yang

ujung mulsa PHP menggunakan bambu sesuai ukuran lebar mulsa kemudian di

Page 8: Laporan PKL

tarik satu sama lain supaya kencang lalu di jepit menggunakan kawat. setelah itu

melakukan pembolongan dengan kaleng bekas yang sudah di asah supaya runcing

ujungnya, lalu membuat lubang pada mulsa PHP untuk lubang tanam, dengan

jarak tanam 50cmX30cm. Setelah melakukan kegiatan tersebut kami

membersihkan gulma dilahan cengek dengan cara dicabut menggunakan tangan.

Hari keempat PKL tanggal 14 januari 2015 melakukan kegiatan yang

masih sama yaitu panen tomat dan dengan runutan kerja memetik buah tomat dari

jam 07.00-09.30, pengumpulan buah tomat dengan keranjang, pembersihan buah

tomat dilakukan dengan mengelap buah tomat menggunakan kain lap, hal ini di

lakukan supaya tomat bersih dari kotoran, dan tidak basah sekaligus melakukan

penyortiran yang dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan buah tomat yang

sehat, baik, tidak busuk, besar dan kecilnya dengan grade A yang menghasilkan

1279kg, grade B yang menghasilkan 170kg, dengan jumlah 1873 m2 lahan tomat

dari 7.592 pohon total menghasilkan 1449 kg, 14 kw, 0,14 ton. dilakukan dari

jam 10.00-12.00 kemudian melakukan pengepakan dengan menggunakan kardus,

tiap kardusnya 17-18kg selanjutnya siap untuk di pasarkan.

Hari kelima PKL tanggal 15 januari 2015 melakukan pemberakan di lahan

kentang yang di selesaikan pada saat itu juga.

Hari ketujuh PKL tanggal 17 januari 2015 melakukan kegiatan penanaman

kentang dengan tahapan kerja yaitu menugal tanah pada lubang mulsa dengan

kedalaman 10-15cm supaya bibit kentang mudah tumbuh, kemudian penanaman

bibit kentang yang tunasnya diarahkan keatas agar tidak sulit untuk menembus

tanah, ditanam dengan kedalaman maksimal 15cm dari permukaan tanah.

Hari kedelapan PKL tanggal 18 januari 2015 melakukan kegiatan yang

masih sama yaitu panen tomat dan dengan runutan kerja memetik buah tomat dari

jam 07.00-09.30, pengumpulan buah tomat dengan keranjang, pembersihan buah

tomat dilakukan dengan mengelap buah tomat menggunakan kain lap, hal ini di

lakukan supaya tomat bersih dari kotoran, dan tidak basah sekaligus melakukan

penyortiran yang dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan buah tomat yang

sehat, baik, tidak busuk, besar dan kecilnya dengan grade A yang mynghasilkan

1162kg, grade B yang menghasilkan 300kg, dalam 1873 m2 lahan tomat dari

Page 9: Laporan PKL

7.592 pohon total menghasilkan 1462 kg, 14 kw, 0,14 ton. yang dilakukan dari

jam 10.00-12.00 kemudian melakukan pengepakan dengan menggunakan kardus,

tiap kardusnya 17-18kg selanjutnya siap untuk di pasarkan.

dilakukan dari jam 10.00-12.00 kemudian melakukan pengepakan dengan

menggunakan kardus, tiap kardusnya 17-18kg selanjutnya siap untuk di pasarkan.

Hari kesembilan PKL tanggal 19 januari 2015 melakukan kegiatan

pembrsihan gulma di lahan cabai rawit dengan cara mencabut gulma dari bagian

bawah yang ada di sekitar tanaman cabai supaya batang cabai tidak terbawa .

Hari kesepuluh PKL tanggal 20 januari 2015 melakukan kegiatan

membersihkan gulma dilahan kentang. Mencabut rumput di pinggir guludan

kentang menggunakan cungkir karna rumput di sekitar kentang cukup besar-besar.

Hari kesebelas PKL tanggal 21 januari 2015 memetik tomat,

membersihkan dan pengemasan. Memetik tomat di masukka ke wadah lalu di

kumpulkan di gren house, di bersihkan dengan mengelap menggunakan kain agar

bersih dari pestisida dan menyortir tomt grade A, tomat grade B, dan tomat grade

C. dan di masukkan ke kardus yang bisa menampung tomat sebanyak 8kg.

Hari ke empat belas PKL tanggal 24 januari 2015 melakukan kegiatan

penggemburan tanah dan mengisi ke polybag. kegiatan yang di lakukan memilih

tanah yang layak di gunakan dan tidak layak digunakan. Tanah yang warnanya

kuning tidak layak di gunakan karna itu bisa memperlambat pertumbuhan

tanaman dan kandungan hara yang ada di tanah itu sedikit tidak seperti tanah yang

berwarna coklat yang layak di gunakan karna mengandung unsur hara yang baik.

Dan bisa mempercepat pertumbuhan tanaman. Stelah tanah gembur lalu di

masukkan ke poly bag dengan mengisi stengah tanah ke polybag. Karna, belum di

campur dengan pupuk dan sekam.

Hari ke lima belas tanggal 25 januari 2015 melakukan kegiatan memenuhi

polybag dengan mencampurkan pupuk kandang dan sekam. Kegiatan yang

dilakukan menggemburkan tanah dan mencampurkan pupuk kandang dan sekam

dengan perbandingan 2:1:1 stelah semuanya di campurkan dan rata. dengan

menggunakan cangkul lalu measukkan nya ke poly bag dengan penuh dan di

Page 10: Laporan PKL

usahakan untuk tidak terlalu padat. Karna akan memperlambat pertumbuhan

tanaman.

Hari ke enam belas PKL tanggal 26 januari 2015 masih di kegiatan yang

sama di tanggal 25 januari 2015 yaitu memenuhi polybag dengan mencampurkan

pupuk kandang dan sekam. Kegiatan yang dilakukan menggemburkan tanah dan

mencampurkan pupuk kandang dan sekam dengan perbandingan 2:1:1 stelah

semuanya di campurkan dan rata. dengan menggunakan cangkul lalu measukkan

nya ke poly bag dengan penuh dan di usahakan untuk tidak terlalu padat. Karna

akan memperlambat pertumbuhan tanaman.

Hari ke tujuh belas tanggal 27 januari 2015 melakukan kegiatan

penanaman varietas masing-masing yang telah di tentukan. kegiatan yang di

lakukan adalah menanam varietas yang telah di tentukan pada polybag yang

sudah di penuhi dan tercampur pupuk dan sekam. Penanaman di lakukan dengan

kedalaman tanah 2-3 cm atau satu buku jari. di tanam dengan memasukkan bibit

varietas masing-masing maksimal 3biji di satu polybag, lalu tutup perlahan

dengan lapisan tanah.

Hari ke delapan belas tanggal 28 januari 2015 melakukan kegiatan

pemupukan, merapihkan dan pemasangan mulsa di lahan kentang. pemupukan

dasar dengan menggunakan pupuk kandang dan pupuk kimia. Pupuk kandang

mengunakan kotoran ayam. Pupuk kimia menggunakan KCL, TSP, UREA,ZA.

Dengan cara di taburkan ke guludan di campur dengan pupuk kandang kemudian

di tutup dengan tanah. Merapikan guludan dengan mengunakan kayu. Satu

guludan di rapikan oleh 2 orang, agar saat di pasang mulsa menjadi rapi.

Memasang mulsa dengan menarik ujung dan ujung mulsa pada ujung guludan lalu

di jepit pinggir dan pinggir guludan agar mulsa yang sudah di pasang tidak lepas.

Hari ke sembilan belas PKL Tanggal 29 januari 2015 melakukan kegiatan

pemupukan di lahan kentang pemupukan dasar dengan menggunakan pupuk

kandang dan pupuk kimia. Pupuk kandang mengunakan kotoran ayam. Pupuk

kimia menggunakan KCL, TSP, UREA,ZA. Dengan cara pupuk kandang sebagai

dasarnya di taburkan di dasar lahan, kemudian pupuk kimia untuk lapisan kedua

Page 11: Laporan PKL

dengan cara ditaburkan juga, lalu tutup dengan tanah supaya waktu hujan baik

pupuk kandang maupun kimia tidak terbawa air.

Hari ke dua puluh satu PKL tanggal 31 januari 2015 masih di kegiatan

yang sama di hari pertama, ke empat, ke delapan, dan ke sebelas yaitu panen

tomat Hari pertama PKL tanggal 11 januari 2015 melakukan kegiatan panen

tomat dengan runutan kerja memetik buah tomat dari jam 07.00-09.30,

pengumpulan buah tomat dengan keranjang, pembersihan buah tomat dilakukan

dengan mengelap buah tomat menggunakan kain lap, hal ini di lakukan supaya

tomat bersih dari kotoran, dan tidak basah sekaligus melakukan penyortiran yang

dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan buah tomat yang sehat, baik, tidak

busuk, besar dan kecilnya dengan grade A yang berdiameter ....... yang

menghasilkan…..kg, grade B yang berdiameter ...... menghasilkan ….kg, grade C

yang berdiameter ... yang dilakukan dari jam 10.00-12.00 kemudian melakukan

pengepakan dengan menggunakan kardus, tiap kardusnya 17-18kg selanjutnya

siap untuk di pasarkan. jenis tomat yang ditanam tomat Marta dan Warani dengan

jumlah tanam 7.592 pohon untuk lahan 1.873 m3, panen tomat dari hari pertama

sampai hari ketujuh di kerjakan oleh 26 pekerja.

Hari ke dua puluh dua PKL tanggal 1 februari 2015 melakukan kegiatan

penanaman cabai rawit dengan tahapan kerja sebagai berikut :

o Pencabutan bibit cabai rawit yang sudah tumbuh 10-15cm di green

house, pencabutan bibit di lakukan dengan hati-hati agar batang cabai

rawit tidak patah.

o Bibit yang sudah di cabut di masukan ke keranjang, untuk dibawa

kelahan yang akan di tanami karna jarak antara persemaian dan lahan

sangat jauh.

o Penanaman bibit cabai rawit dilakukan dengan cara menanam 1 bibit di 1

lubang, dengan jarak tanam 50X30cm.

Hari ke dua puluh enam PKL tanggal 5 februari 2015 melakuka kegiatan

menyiram tanaman sesuai varietas masing-masing,penyiraman dilakukan

dengan cara menggunakan emrat yang ukuran lubang saringannya sangat

kecil agar air yang dituangkan pada tanaman tidak berlebihan sehingga tidak

Page 12: Laporan PKL

mengganggu atau menghambat tanaman yang baru tumbuh dan ukuran air

yang masuk pada tanah pas dengan kebutuhan,takaran penyiraman yang pas

yaitu keluarnya air pada lubang-lubang poly bag,tanah yang keras atau

menggumpal sebaiknya di gempurkan karena akan menghambat pada

pertumbuhan tanaman.

Hari ke dua puluh delapan PKL tanggal 7 febuari 2015 melakukan kegiatan

yang sama dengan hari ke tiga yaitu pemasangan mulsa dilahan kentang dan

pencabutan gulma dilahan cengek,pemasangan mulsa dilakukan dengan cara

pemotongan mulsa PHP dengan panjang sesuai guludan dan lebar..... yang

ujung mulsa PHP menggunakan bambu sesuai ukuran lebar mulsa kemudian

di tarik satu sama lain supaya kencang lalu di jepit menggunakan kawat.

setelah itu melakukan pembolongan dengan kaleng bekas yang sudah di asah

supaya runcing ujungnya, lalu membuat lubang pada mulsa PHP untuk

lubang tanam, dengan jarak tanam 50cmX30cm. Penabutan gulma dilahan

cengek berguna untuk mempercepat pertumbuhan tanaman cengek.

Hari ke dua puluh sembilan PKL tanggal 8 febuari melakukan kegiatan yang

sama dengan hari ke dua, dua delapan PKL melakukn kegiatan pemasangan

mulsa di tambah dengan kegiatan penyulaman, dengan cara pemotongan

mulsa PHP dengan panjang sesuai guludan dan lebar..... yang ujung mulsa

PHP menggunakan bambu sesuai ukuran lebar mulsa kemudian di tarik satu

sama lain supaya kencang lalu di jepit menggunakan kawat. setelah itu

melakukan pembolongan dengan kaleng bekas yang sudah di asah supaya

runcing ujungnya, lalu membuat lubang pada mulsa PHP untuk lubang

tanam, dengan jarak tanam 50cmX30cm. Setelah melakukan kegiatan

tersebut melakukan penyulaman sesuai varietas masing-masing, penyulaman

bertujuan mengganti tanaman yang tidak tubuh atau tumbuh jelek.

Pada hari ke tiga puluh tanggal 09 febuari 2015 melakukan kegiatan yang

sama dengan hari ke tiga, dua delapan, dua sembialan penyiraman dan

pemasangan mulsa. cara pemotongan mulsa PHP dengan panjang sesuai guludan

dan lebar..... yang ujung mulsa PHP menggunakan bambu sesuai ukuran lebar

mulsa kemudian di tarik satu sama lain supaya kencang lalu di jepit menggunakan

Page 13: Laporan PKL

kawat. setelah itu melakukan pembolongan dengan kaleng bekas yang sudah di

asah supaya runcing ujungnya, lalu membuat lubang pada mulsa PHP untuk

lubang tanam, dengan jarak tanam 50cmX30cm,penyiraman dilakukan

menggunakan emrat yang ukuran lubang saringnya sangat kecil dikrenakan jika

teralu besar dapat mengganggu pada pertumbuhan tanaman.

Pada hari ke tiga puluh satu tanggal 12 februari 2015 melakukan kegiatan

pembukaan tali dan pecabutan ajir pada tanaman kentang.

Pada hari ke tiga puluh dua-empat puluh dua tanggal 14-23 februari 2015

melakukan kegiatan panen kentang.mulai dari penggalian umbi,

pengumpulan, penyortiran dan grading.pemanenan kentang dilakukan

dengan cara membongkar tanah di sekitar umbi yang dilakukan secara hati-

hati, jangan sampai melukai umbi yang di panen lalu mengangkatnya

sehingga umbi keluar dari dalam tanah,umbi yang baru dipanen itu ditaruh di

permukaan tanah agar terjemur sinar matahari kemudian umbi tersebut di

kumpulkan dan di lakukan sortasi(pemilihan) sesuai kualitasnya.

Sortasi adalah peroses pemilihan dan pemisahan umbi berdasarkan kualitas

umbi, tujuannya untuk memperoleh umbi yang seragam dalam ukuran dan

kualitasnya. pemilahan umbi yang baik dan jelek berdasarkan:

Ada tidaknya cacat pada umbi

Normal tidaknya bentuk dan ukuran umbi

Ada tidaknya serangan hama atau penyakit pada umbi

Umbi yang telah di pilih itu dipiih lagi berdasarkan kualitas dan ukuran

(Grading/pengkelasan), grading umbi kentang digolongkan menjadi tiga golongan

yaitu golongan A,B,C,D setelah itu kentang di kemas memggunakan bahan

pengemasan sesuai dengan tujuan pasar tujuannya untuk memudahkan dan

melindungi umbi dari kerusakan mekanis dan dan fisiologis.

3.2 Kegiatan diluar lapangan

Hari pertama-tiga tanggal 16,23,30 januari 2015 melaksanakan kegiatan

besosialisasi dengan masyarakat yaitu menginap di rumah karyawan Pt Menara di

ci pelah 1 tempatnya berbeda dengan tempat tinggal kami sehari-hari,disana kita

Page 14: Laporan PKL

melakukan kegiatan seperti bersilaturahmi dengan masyarakat sekitar dengan cara

bersilaturrahmi kerumah masyarakat,mengikuti pengajian mingguan.

Pada pengajian minggu pertama menjelaskan tentang Maulid Nabi

Muhammad Saw.

Pengajian minggu kedua menjelaskan tentang di bangkitkannya dari

kubur,

Pengajian minggu ketiga menjelaskan tentang menghormati yang lebih

tua dan menyayangi yang lebih tua.

Hari keempat-enam tanggal 02-04 februari 2015 melaksanakan kegiatan

evaluasi(tidak kerja ke lapangan melainkan kumpul di bedeng) .

Hari ke tujuh tanggal 06 januari 2015 melakukan kegiatan refreshing ke situ

patenggang dan kawah putih.

Hari ke delapan tanggal 10 februari 2015 melakukan kegiatan mengikuti repsesi

pernikahan salah satu warga ci gombong.

Hari ke sembilan tanggal 13 februari 2015 melakukan kegiatan “putri” belanja ke

pasar ciwidey, “putra” menjaga lahan kentang karena akan dilakukannya

pemenan.

Hari ke sepuluh tanggal 20 februari 2015 melasanakan kegiatan penyuluhan di

kandang sapi yaitu mengenai cara penggemukan sapi melalui pakan

Ada beberapa cara penggemukan sapi yaitu sebagai berikut:

Bakteri M4 atau stadio yang di campur susu fullcrim yang dapat

mengurangi bau dan tumbuh bakteri.

Pemberian pakan jangan terlalu panjang rumputnya sehingga akan habis

semua,pemberian makan pada sapi setiap pagi,siang dan sore dengan

menggunakan rumput yang telah di simpa satu hari supaya rumput tidak

terlal tajam jika dimakannya.

Pemberian makan pada sapi bisa juga menggunakan dedak di campur

dengan garam dan di tambah denga air,selain dengan huut bisa juga

menggunakan singkong.

Kegiatan rutin setiap harinya kami melaksanakan sholat berjamaah di

mesjid dan mengadakan pengajian anak-anak pada waktu setelah magrib hingga

Page 15: Laporan PKL

menjelang isya, kami mengajarkan mereka membaca iqra bagi yang belum bisa

membaca dan al-qur’an bagi yang telah lncar, setelah itu kami berbagi ilmu

kepada anak-anak mulai dari belajar menulis arab menghapal doa-doa pendek

surat-surat pendek,tata cara sholat dll.

Setiap hari selasa sore kami mengadakan acara qultum dengan

menggunakan metode bergilir.

Setiap hari jum’at dan minggu sore kami mengadakan les untuk anak-

anak. Pada harijum’at yaitu les bahasa inggris dan hari minggu les bahasa

arab.

Setiap hari selasa siang kami mengadakan evaluasi terhadap apa yang

telah di lakukan

selama menjalani praktek kerla lapang PKL.

Page 16: Laporan PKL

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Kondisi pertanian di cigombong

Jika lahan perusahaan yang dipakai oleh seorang petani dan akan di ambil

alih oleh perusahaan maka diganti uang tenaga sebesar 100 rb perpatok Dari luas

wilayah PT. Menara Group 2.000 ha, pemanfaatannya meliputi 50 ha perkebunan

teh dan .....ha sayuran.

Untuk perkebunan PT. MG menanam beberapa jenis sayuran meliputi tomat,

kentang, cabe rawit, cabe, buncis, pecai, kol.

Tomat merupakan salah satu varietas yang unggul diantara varetas yang lain

karena tomat adalah salah satu tanaman yang bernilai ekonomis tinggi, luas lahan

yang digunakan untuk menanam tomat adalah 1873 m2 dan jenis tomat yang

ditanam ada 2 jenis varietas yaitu Marta dan Warani, yang paling dominan di

tanam yaitu jenis Warani sebab selain ukuran buahnya yang besar juga kuat di

dataran tinggi sangat cocok untuk kondisi perkebunan PT. Menara Group.

Selain PT. Menara warga cigombong juga mengelola lahan sendiri.

4.2 varietas yang di inginkan

Keinginnan penulis pertama ke PT.MENARA GROUP yaitu menginginkan

varietas BUNCIS. Karna, penulis belum memahami benar varietas buncis ini,

buncis sangat akrab dengan masyarakat indonesia. Tetapi, buncis yang bernama

latinkan phaseolus vulgaris L. bukan asli indonesia, Buncis berasl dari amerika.

Penyebar luasan tanaman buncis dari amerika ke eropa dilakukan sejak abad-16.

Daerah pusat penyebaran di mulai dari inggris (1594), menyebar ke negara eropa

amerika, sampai ke indonesia.

Pembudidayaan tanaman buncis di indonesia telah meluas. Tahun1961-1967 luas

areal penanaman buncis di indonesia sekitar 3.2 ha. Tahun 1969-1970 seluas

20.000 ha dan tahun 1991 mencapai 79.254 ha dengan produkski 168.829 ton.

Daerah yaang sejak lama menjadi sentra penanaman bncis antara lain: bogor.

Lembang ( bandung) dan cipanas (cianjur).

a) Manfaat buncis

Page 17: Laporan PKL

Mengontrol glukosa

Buncis memiliki kadar protein yang cukup tinggi dan protein yang di

milikinya itu tidak jauh beda dengan protein yang ada pada telur.

Mejaga jantung tetap sehat

Mengkonsumsi buncis minimal 4 kali dalam minggu, bisa membantu

organ jantung untuk tetap dalam kondisi terbaiknya. Hal ini terjadi karna

mengandung asam folat di dalamnya.

Melancarkan sistem pencernaan

Sistem pencernaan yang baik dapat mengurangi jumlah kolestrol dalam

darah sehingga jantung tetap sehat.

Terlihat lebih awet muda

Buncis mengandung antioksidan yang cukup bermanfaat untuk menanggal

radikal bebas dan paparan sinar matahari.

Meningkatkan sistem metabolisme

Kandungan mineral yang terkandung dalam buncis . sperti mangan

kalium, zat besi, dan magnesium semua senyawa tersebut dapat berfungsi

untuk meningkatkan sistem metabolisme tubuh.

Mengatasi batu ginjal

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ada vitamin B1,B6 dan vitamin C. yang terdapat pada buncis bermanfaat

untuk meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh.

Rendah kalori

b) Kandungan gizi sayuran buncis.

Buncis mempunyai kandungan gizi yang sangat banyak setiap 100 gram buncis

cukup untuk memenuhi kebutuhan harian 20% vitamin C, 18% vitamin K, dan

13% vitmin A.

Selain itu ada banyak serat dan sejumlah vitamin B1,B2,B3,B6,dan B11. Buncis

mengandung mineral seperti, mangan, molib denum, magnesium, potasium, zat

besi, fosfor, kalsium dan tembaga.

c) persyratan tumbuh

Page 18: Laporan PKL

Tanaman buncis tegak dapat tumbuh optimum pada suhu 20-25 derajat C di

ketinggian 300-600 mdpl, dengan ph tanah 5,8-6 .sedangkan buncis rambat

tumbuh baik pada daerah bersuhu dingin dengan ketinggian 1000-1500 mdpl.

Buncis peka terhadap kekeringan dan kegenangan air, sehingga sebaiknya

ditanam pada daerah dengan irigasi dan drainase yang baik. Tanaman ini sangat

cocok tumbuh ditanah lempung ringan dengn drainasi yang baik.

d) budidaya tanaman

1) varietas yang dianjurkan

Varietas yang dianjurkan antara lain adalah :

HORTI-1 dengan potensi hasil 32-48 ton/ha, rasa manis, bentuk bulat

masif berwarna hijau dan berserat halus, panjang buah 16-18cm, umur

panen 52-54 hari, peka terhadap karat daun dan antraknose, sesuai untuk

ditanam di dataran tinggi dan medium terutama pada musim kemarau.

HORTI-2 dengan potensi hasil 24-37 ton/ha, rasa manis, bentuk bulat

masif berwarna hijau dan berserat halus, panjang buah 15-17cm umur

panen 53-57cm tahan terhadap penyakit karat daun sesuai untuk dataran

tinggi dan medium pada musim kemarau.

HORTI-3 dengan ptensi hasil 36ton/ha, rasa manis, bentuk agak bulat

masif berwarna hijau dan berserat halus panjang buah 15,5-17cm, umur

panen 55-58 hari, tahan karat daun dan antraknose, sesuai untuk

ditanman di dataran tinggi dan medium terutama pada musim kemarau.

d) Pola tanam

Di beberapa daerah tanaman buncis ditumpang sarikan dengan jagung

dengan memanfaatkan tanaman tersebut sebagai lanjaran.

e) Penyiapan lahan

Pengolahan tanah dilakukan kurang lebih satu minggu sebelum tanam dan

dibuat bedengan dengan ukura lebar 120-150 cm dan panjang disesuaikan

dengan kondisi lahan, ketinggian bedengan dibuat parit sebesar 50 cm.

f) Penanaman

Waktu tanam

Page 19: Laporan PKL

Produksi dapat berkurang jika pada saat pembangunan terjadi

hujan,karna bunga akan berguguran, sehingga sebaiknya waktu

tanam ditentukan dengan mempertimbangkan hal tersebut.

Jark tanam dan populasi tanaman

Jarak tanam hendaknya mempertimbangkan produksi yang akan

dicapai,kemudahan pemeliharaan dan kemudahan saat panen.jarak

tanam untuk buncis tegak 30 cm x 40 cm, sedangkan untuk buncis

rambat 70cm x 40cm.

g) Cara penanaman

Kedalam tanaman berkisar 3-8 cm, dengan cara ditugal dan setiap lubang

tanam tanam diisi dua biji.

h) Pupuk yang digunakan dalah pupuk kandang sapi atau ayam. Pupuk kimia

TSP, KCL. Sebagai pupuk dasar . pemberian pupuk kandang dilakukan

dengan cara disebar dan diratakan bersamaan dengan pengolahan tanah.

Pupuk berupa Urea dan Za dengan perbandingan 1:2 diberikan pada

umur 1 dan 3 minggu setelah tanam masing-masing1/2 dosis pembeian

pupuk susulan idberikan dengan cara melatakkan pupuk dalam tanah yang

telah di tugal sedalam 10 cm dan sekitar 10 cm dari tanaman. Setelah

pupuk dimasukkan lubang di tutup kembali dengan tanah.

i) Pemeliharaan

Penyulaman, dilakukan jika ada benih yang rusak atau tidak

tumbuh, dan dilakukan sampai sekitar 7-10 hst. Penyulaman

dilakukan agar jumlah tanaman persatuan luas tetap optimum

sehinga target produksi dapat tercapai.

Penyiangan, dilakukan dengan cara mencabut gulma dengan cara

mencabut gulma dengan tangan atau menggunakan alat.

Pembumbunan, bertujuan untuk menutup akar yang terbuka

dengan membuat pertumbuhan tanman menjadi tegak serta kokoh.

Pembumbunan dilakukan dengan cara menaikkan atau enimbunkan

tanah pada pokok tanaman. Kegiatan ini dilakukan beramaan

dengan penyiangan pertama.pengairan, pada tahap awal dilakukan

Page 20: Laporan PKL

penyiraman setiap sore sampai benih tumbuh, sedangkan

penyiraman selanjutnya disesuaikan dengan kondisi lahan

pertanaman dan kondisi tanaman.

j) Pengendalian Organisme

Untuk mencegah serangan hama dalam penyakit perlu diperhatikan

sanitasi lahan dan drainase yang baik dan kalau menggunakan pestisida,

sebaiknya menggunakan pestisida yang aman dan mudah terurai seperti

insktisida biologi dan pestisida nabati. Dalam penggunaan pestisida harus

dapat pemilihan jenis, dosis, volume semprot, cara aplikasi, interval dan

maupun waktu aplikasinya.

k) Panen dan pasca panen

Pada kondisi pertanaman yang optimum, tanaman buncis tipe semak atau

tegak dapat dipanen pada umur 60 – 70 hari, sedangkan tipe merambat pada

umumnya memerlukan 10 – 20 hari lebih lama untuk dapat dipanen. Interval

panen 4 – 5 kali panen, sehingga umur tanaman hanya sampai 3 bulan. Produksi

polong buncis rambat mencapai 24 – 40 ton per hektar.

Panen polong dilakukan pada sat masih muda, dan bijinya masih kecil

belum menonjol pada permukaan polong dan biasanya itu terjadi pada saat 2 – 3

minggu sejak bunga mekar. Apabila panennya terlambat, hasilnya akan

meningkat, tetapi kualitasnya cepat menurun karena biji dalam polong

berkembang dan menyebabkan permukaan polong bergelombang. Penyimpanan

pada suhu 5 - 100 C dan 95 % dapat menjaga umur simpan polong pada kualitas

layak jual selama 2 – 3 minggu.

(holtikultura.litbang.com)

4.3 varietas yang di tanam ( brasicca chinesis L. )

Petsai di kenal sebagai sayuran olahan dalam masakan tionghoa. Karna itu di

sebut sawi cina. Sebutan lainnya adalah petsai, di sebut sawi putih karna daunnya

yang cenderung kuning pucat dan tangkai daunnya putih. Sawi putih dapat di lihat

penggunaanya pada asinan sawi puih beraroma khas namun netral.

Tumbuhan ini mudah di kenali. Memanjang seperti slinder dan pangkal membulat

rapat satu sama lain. Sawi putih tumbuh baik pada tempat-tempat sejuk. Sehingga

Page 21: Laporan PKL

di indonesia di tanam di dataran tinggi. Tanaman ini dipanen selagi masih pada

tahap vegetatif.bagian yang di panen adalah keseluruhan bagian tubuh yang

berada di permukaan tanah produksinya tidak terlalu tinggi di indonesia.

Sawi putih di populerkan di tiongkak, jepang dan korea. Dipakai sebagai bahan

baku kimchi. Makanan khas korea.

Sawi putih merupakan tanaman sayuran daun dri keluarga cruciferae yang

memilih nilai ekonomis tinggi dan cocok untuk di kembangkan di daerah sub

tropis. Petsai di duga berasal dari tiongkak (cina) dan asia timur tanaman ini telah

di budidayakan sejak 2.500 tahun yang lalu, kemudian menyebar ke philipina dan

taiwan.

a. Manfaat sawi putih :

Banyak di gunakan sebagai bahan masakan, padahal banyak manfaat yang

di dapatkan.

Sawi putih untuk mencegah osteoporosis mengatur protein tulang dan

kalsium di dalam tulang.

Sawi putih untuk mencegah penyakit jantung karna mengandung vitamin

E vitamin C.

Sawi putih untuk menjaga kornea mata agar sehat karna mengandung

vitamin A yang mengeluarkan keratin.

Sawi putih untuk mencegah Anemia karna mengandung asam folat.

Sawi putih untuk menghaluskan kulit dengan kandungan vitmin E.

Sawi putih untuk menyembuhkan luka dan daya tubiuh karna mengandung

vitamin C.

b. Kandungan sawi putih:

Vitamin K

Vitamin E.K

Vitamin A

Asam folat

Kalsium

Goitroen

Hama atau penyakit sawi putih :

Page 22: Laporan PKL

Penyakit pada sawi putih jarang di jumpai. Namun hama yang sering menyerang

adalah ulat daun, ulat tanah, busuk daun, dan akar tidak ada.

(www.sunpride.co.id)

c. Syarat tumbuh

Iklim

a) Pada stadia pembibitan di perlukan insensitas cahaya lemah sehingga

memerlukan naungan. Untuk mencegah cahaya matahari langsung

yang dapat membahayakan pertumbuhan bibit. Pada stadia

pertumbuhan di perlukan insensitas cahya kuat. Shingga tidak

membutuhkan naungan atau secara umum memerlukan penyinaran 10-

13 jam/hari.

b) Suhu udara untuk budidaya sawi putih adalah 15-25 derajat C dan

masih toleran pada 27-32 derajat C ( varietas dataran rendah )

c) Daerah dengan kelembaban antara 80-90 % merupakan daerah yang

cocok untuk tanaman sawi putih.

Media tanam

a ) syarat yang paling penting adalah tanahnya subur, gembur, kaya bahan

organik dan tidak mudah becek seperti pada tanah lempung berpasir tetapi

dapat hidup dengan baik pada tanah jenis latosol.

b ) keasaman yang cocok adalah ph 6-7 tetapi pada kisaran ph 5,9-8,2

petsai masih dapat tumbuh dengan baik.

c ) kandungan air tanah tanah yang baik adalah pada kandungan air

tersedia, yaitu PF antara 2.5-4, dengan demikian lahan tanaman sawi putih

memerlukan pengairan yang cukup baik ( irigasi maupun drainase ). Sawi

putih tidak dapat hidup dengan baik pada tanah yang berlebihan air atau

tergenang.

d ) sawi putih dapat hidup pada tanah dengan kemiringan 0-2%, pada

tanah dengan kemiringan lebih 20% lahan harus di bentuk dalam

terasering.

e ) sawi putih dapat di tanam di media polybag atau pada sistem

hidroponik.

Page 23: Laporan PKL

Ketinggian tempat

Umumnya sawi putih tumbuh baik di daerah dataran pada ketinggian

1000-2000 mdpl. Tetapi berkat penelitian yang dilakukan terhadp

tanaman ini, sawi putih dapat pula di tanam di tempat dataran rendah.

Pembibitan

Persyaratan benih :

Benih yang baik harus memenuhi syarat sebagai berikut :

A ) benih utuh tidak luka atau tidak cacat

B ) benih harus bebas hama dan penyakit

C ) benih harus murni, tidak tercampur dengan biji-biji atau benih lain

serta bersih dari kotoran.

D ) benih di ambil dari jenis yang unggul.

E ) mempunyai daya kecambah minimal 80%

F ) benih yang baik akan tenggelm bila di rendam dalam air.

Pemeliharaan

Penyulaman

Penyulaman dilakukan apabila ada tanaman yang mati atau berpenyakit

Penyiangan

Penyiangan dilakukan terhadap tanaman lain yang di anggap mengganggu

pertumbuhan bibit, dilakukan dengan mencabuti rumput-rumput atau

gulma lainnya yang tumbuh disela-sela tanaman pokok.

penimbunan

Penimbunan disekitar tanaman dilakukan apabila terlihat, perlakuan ini

akan meningkat kesuburan tanaman.

Pemupukan susulan

Pemupukan yang dimaksudkan ini adalah pemberian pupuk susulan

sebagai tambahan yang diberikan setelah bibit disemaikan. Dilakukan 2

kali pada umur 2-4 minggu setelah tanam.

Penyiraman

Page 24: Laporan PKL

Dilakukan 1-2 hari sekali pada musim kemarau, di sesuaikan dengan

kondisi tanah dan tanaman. Pemyiraman dilakukan dengan menggunakan

alat gembor yang mempunyai lubang halus.

Hama dan penyakit

Hama yang menyerang biji yang belum tumbuh dan tanaman muda adalah

semut, siput, bekicot, ulat tritip dan ulat pucuk. Sedangkan penyakitnya

adalah penyakit layu. Pencegahan dan pemberantasan di gunakan

insektisida dan fungisida seperti puradan 36 antrocol, dithane, hostathion

dll.