laporan pengawasan 2013-2014

8/10/2019 Laporan Pengawasan 2013-2014

1/17

Laporan Kepengawasan TK/SD Semester 2 Th.2013/2014 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang standar kepala sekolah juga mengamanatkan

tentang tugas pokok kepala sekolah pada semua jenjang yang mencakup tiga bidang, yaitu: (a)

tugas manajerial, (b) supervisi dan (c) kewirausahaan Tugas pokok tersebut dalam

implementasinya perlu dikawal oleh pemangku kepentingan untuk mengetahui

keterlaksanaannya

Permendiknas no.41 tahun 2007 tentang standar proses mengamanatkan bahwa setiap

guru wajib merencanakan pembelajaran , melaksanakan pembelajaran ,dan melakukan

penilaian serta tindak lanjut. Di samping itu, pengawasan juga harus dilakukan oleh kepala

sekolah dan pengawas satuan pendidikan.

Guru merupakan salah satu variable yang sangat menentukan mutu pendidikan di

sekolah.Untuk itu pelaksanaan standar proses harus dikawal oleh pemangku kepentingan yaitu

pengawas sekolah, karena hal ini merupakan teknis pendidikan yang mendasar.

Kinerja guru dan kepala sekolah mewarnai kualitas pendidikan dan berujung pada mutu

pendidikan di sekolah .Untuk itu, peraturan peraturan yang telah ada wajib dikawal akan

implementasinya di sekolah .

Eksistensi pengawas sekolah dinaungi oleh sejumlah dasar hukum. Undang-undang

Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 dan PP No.19 Tahun 2005 adalah landasan hukum

yang terbaru yang menegaskan keberadaan pejabat fungsional itu. Selain itu, secara tegas

dikatakan dalam Keputusan Menpan No.118 / 1996 sebagai berikut :Pengawas sekolah

adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, dan wewenang secara penuh

oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan pengawasan pendidikan di sekolah dengan

melaksanakan peni laian dan pembinaandari segi teknis pendidikan dan admin istrasipada

satuan pendidikan prasekolah, dasar, dan menengah.

Permendiknas nomor 12 tahun 2007 mengamanatkan bahwa seorang pengawas sekolah

harus mampu dan menguasai melakukan penilaian kinerja baik kinerja guru ,kepala sekolah

,dan staf (tenaga administrasi sekolah ) merupakan salah satu kompetensi yang harus dikuasai

pengawas sekolah/madrasah. Kompetensi tersebut termasuk dalam dimensi kompetensi

evaluasi pendidikan .

Dalam laporan ini, teknis pendidikan menyajikan penilaian kinerja guru dan kinerja

kepala sekolah hasil pengawasan, sedangkan dalam administrasi pendidikan menyajikan

ketercapaian pelaksanaan 8 (delapan standar nasional Pendidikan ) , monitoring ulangan akhir

semester dan pelaksanaan penerimaan peserta didik . Penulis berharap laporan semester ini


2/17


dapat memberikan kontribusi kepada Dinas Pendidikan untuk memberikan pertimbangan

dalam membuat kebijakan yang lebih tepat untuk meningkatkan mutu pendidikan, khususnya

di Kabupaten Grobogan .

B. FOKUS MASALAH

Sesuai latar belakang di atas ,maka fokus permasalahan pada pengawasan ini adalah :

1. Apakah RPP yang dibuat guru sudah sesuai dengan Permendiknas nomor 41 tahun 2007

tentang standar Proses ?

2. Apakah 8 standar Nasional pendidikan sudah terpenuhi di masing-masing sekolah ?

3. Apakah sekolah dalam melaksanakan ulangan akhir semester sesuai dengan permendiknas

nomor 20 tahun 2007 tentang standar penilaian ?

4.

Apakah sekolah dalam melaksanakan Ujian sekolah sesuai dengan permendiknas nomor

20 tahun 2007 tentang standar penilaian ?

C. TUJUAN DAN SASARAN PENGAWASAN

1. TUJUAN PENGAWASAN

a. Untuk mengetahui kinerja guru dalam pembuatan RPP

b. Untuk mengetahui penampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas

c. Untuk mengetahui ketercapaian Standar Nasional Pendidikan di sekolah

d. Untuk mengetahui pelaksanaan penerimaan peserta didik

2. SASARAN PENGAWASAN

a. Teknis Pendidikan

Untuk fokus masalah nomor 1 dan nomor 2 sasarannya adalah guru kelas dan guru

mata pelajaran.

b. Administrasi pendidikan

Untuk fokus masalah pada nomor 3 dan 4, sasarannya pada administrasi pendidikan

yang berupa bukti fisik .

D. RUANG LINGKUP PENGAWASAN

Sesuai tugas pokok dan fungsi pengawas sekolah , ruang lingkup pengawasan semester 2

tahun pelajaran 2013/2014 meliputi :

1. Penilaian

Penilaian yang dimaksud yaitu penilaian terhadap kinerja guru.Penilaian kinerja guru

mencakup menilai guru dalam merencanakan proses pembelajaran (memmbuat RPP ) dan

menilai guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran .Hal ini sesuai dengan isi pada


3/17


Permendiknas nomor 41 tahun 2007. Dalam penilaian kinerja guru ,pengawas sekolah

menggunakan kemampuan yang dimiliki yaitu kemampuan supervisi akademik.

2. Pemantauan

Tujuan pemantauan yang dilakukan pengawas sekolah adalah untuk mengetahui

ketercapaian program sekolah .Pemantauan tersebut adalah pemantauan 8 standar Nasional

pendidikan dan pemantauan penerimaan peserta didik .

Untuk mengetahui ketercapaian pelaksanaan 8 standar nasional pendidikan dan

transparansi penerimaan peserta didik pengawas sekolah menggunakan kemampuan

supervisi manajerial .

3.

Pembinaan

Pembinaan yang dilakukan oleh pengawas sekolah terhadap sekolah adalah pembinaan

sekolah yang mencakup teknik edukatif dan administratif .


4/17


BAB II

KERANGKA BERPIKIR DAN PEMECAHAN MASALAH

A. KERANGKA BERPIKIR

Siklus Kerangka perpikir pengawasan dan pemecahan masalah yang ditemukan dalam pelaksanaan

pengawasan sekolah sebagai berikut .Kegiatan pengawasan sekolah diawali dengan penyusunan

program kerja yang dilandasi oleh hasil pengawasan pada tahun sebelumnya. Dengan

berpedoman pada program kerja yang disusun, dilaksanakan kegiatan inti pengawasan yang

meli puti peni laian, pembinaan, dan pemantauanpada setiap komponen sistem pendidikan di

sekolah binaannya. Pada tahap berikutnya dilakukan pengolahan dan anali sis data hasil

peni laian, pembinaan, dan pemantauandilanjutkan dengan evaluasi hasil pengawasan dari

setiap sekolah dan dari semua sekolah binaan. Berdasarkan hasil analisis data, disusun laporan

hasil pengawasan yang menggambarkan sejauh mana keberhasilan tugas pengawas dalam

meningkatkan kualitas proses dan hasil pendidikan di sekolah binaannya. Sebagai tahap akhir

dari satu siklus kegiatan pengawasan sekolah adalah menetapkan tindak lanjut untuk program

pengawasan tahun berikutnya. Tindak lanjut pengawasan diperoleh berdasarkan hasil evaluasi

komprehensif terhadap seluruh kegiatan pengawasan dalam satu periode.

Gambar 1.1. Siklus kerangka pikir pengawasan

Prog.Pengawasan

Penilaian

Pembinaan

Pemantauan

AnalisisHasil

Pengawasan

Evaluasi

Laporan

TindakLanjut


5/17


B. PEMECAHAN MASALAH

Optimalisasi pencapaian satuan pendidikan dapat terwujud jika seluruh proses yang

mencakup perencanaan ,pelaksanaan , monitoring , evaluasi dan pelaporannya dapat terlaksana

secara intens,komprehensif dan terjadwal .

Sekolah dan Dinas Pendidikan seyogyanya memiliki kemampuan dalam membuat

kebijakan dan program yang terarah dan tepat sasaran dengan memaksimalkan kekuatan

(strength) dan peluang (opportunity) yang dimiliki serta menanggulangi kelemahan dan

ancaman yang mungkin dapat menjadi faktor penghambat .

Karena itu, setiap satuan pendidikan haruslah memiliki team work yang kompak ,cerdas

dan dinamis serta adanya partisipasi yang tinggi dari seluruh warga sekolah .Mereka wajib

membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan ,baik akademik maupun manajerial

yang dapat mereka peroleh melalui pendidikan dan pelatihan ,workshop, maupun pengkajian

dari pustaka dan dokumentasi .

Sungguhpun demikian dalam kenyataannya tidak semua warga sekolah memiliki

kemampuan dan kesempatan untuk kegiatan yang dimaksud. Begitu pula dalam hal upaya

pengembangan potensi diri melalui studi pustaka pun ternyata belum dapat diharap banyak

dan masih membutuhkan motivasi eksternal .

Dari rtealita di atas ,maka peran pengawas satuan pendidikan dalam menilai dan membina

warga sekolah memiliki arti yang teramat urgen. Pemberian pembinaan, bimbingan, dan

motivasi yang dilakukan secara intensif berkesinambungan merupakan solusi logis pencapaian

program dan acuan dalam upaya mewujutdkan target secara maksimal .


6/17


BAB III

PENDEKATAN DAN METODE

A.

PENDEKATAN

1. Kooperatif

Yaitu kegiatan yang dilakukan dalam suatu kelompok untuk kepentingan bersama (mutual

benefit)

2. Kolaboratif

Yaitu kerja sama dalam pemecahan masalah dan atau penyelesaian tugas di mana tiap

anggota melaksanakan fungsinya yang saling mengisi dan melengkapi.

B.

METODE

Dalam melaksanakan program kepengawasan yang telah dibuat , pengawas sekolah

menggunakan berbagai metode yaitu :

1. Observasi

Observasi diartikan pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang

tampak pada objek penelitian. Keunggulan metode ini adalah banyak gejala yang hanya

dapat diselidiki dengan observasi, hasilnya lebih akurat dan sulit dibantah, banyak objek

yang hanya bersedia diambil datanya hanya dengan observasi.

Kelemahan metode ini adalah observasi tergantung pada kemampuan pengamatan dan

mengingat,

Metode tersebut oleh pengawas digunakan untuk melakukan supervisi kunjungan kelas

untuk mengamati penampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran .

2. Studi dokumen

Studi dokumen merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan

menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik.

Dokumen yang telah diperoleh kemudian dianalisis (diurai), dibandingkan dan dipadukan

(sintesis) membentuk satu hasil kajian yang sistematis, padu dan utuh.

Jadi studi dokumenter tidak sekedar mengumpulkan dan menuliskan atau melaporkan

dalam bentuk kutipan-kutipan tentang sejumlah dokumuen yang dilaporkan dalam

penelitian adalah hasil analisis terhadap dokumen-dokumen tersebut.

Metode tersebut digunakan untuk meneliti RPP untuk dianalisis dibandingkan denganaturan standar proses .


7/17


3. Kuesioner tertutup

Kuesioner tertutup adalah pernyataan atau pertanyaan yang sudah disiapkan jawabannya

sehingga responden mengisi dengan memilih jawaban yang sudah disiapkan .

Metode ini digunakan untuk menggali data tentang keterlaksanaan 8 (delapan standar

nasional pendidikan ) di sekolah yang diisi oleh stakeholder sekolah .

4. Wawancara

Metode ini digunakan untuk menggali data dari beberapa stakeholder sekolah terhadap:

a. pemenuhan delapan standar nasional pendidikan .

b. penerimaan peserta didik

Data tersebut merupakan alat untuk cross check dengan data yang diperoleh dari

pengisian kuesioner tertutup .

Dari beberapa pendekatan dan metode di atas, pada intinya digunakan untuk saling.

melengkapi dalam upaya mendapatkan data yang valid dan akuntabel untuk dijadikan dasar

pembuatan pelaporan


8/17


BAB IV

HASIL PENGAWASAN DAN PEMBAHASAN

A. HASIL PENGAWASAN

1. Penilaian Kinerja Guru

Data hasil penilaian kinerja guru dari setiap sekolah ,oleh penulis disajikan dalam bentuk

tabel /matrik.

Tabel 1.1

Hasil Pelaksanaan Penilaian kinerja Guru SD Se Dabin III UPTD Pendidikan Kecamatan

Gabus Pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014

No Nama Sekolah Nama GuruNilai Nilai Kinerja

GuruPembuatan

RPP

Pelaksanaan

Pembelajaran

1 SDN 1 Karangrejo Hj Sustini,S.Pd 75 72 82 B

Suwanto,S.Pd 82 72 86 B

2 SDN 2 Karangrejo Sasmiriyanto,S.Pd 83 75 89 B

Isa Aliyanti,S.Pd.SD 82 74 82 B

3 SDN 3 Karangrejo Sudalto,S.Pd 82 76 82 B

Jumadi,S.Pd 77 74 82 B

4 SDN 1Banjarejo Suyatmi,S.Pd 85 70 88 BBinita Anggraeni,S.Pd 82 74 87 B

5 SDN 2 Banjarejo Suparsi,S.Pd 77 70 88 B

supadmi,S.Pd 82 72 82 B

6 SDN 3 Banjarejo Inda Risnani,S.Pd 77 74 85 B

Nanik Sri Amiyati,S.Pd 82 72 82 B

7 SDN 4 Banjarejo Sapto Murahap,S.Pd 80 74 84 B

Wahyu Candra W,S.Pd 82 71 82 B

8 SDN 1 Kalipang Suprapti,S.Pd 77 74 88 B

Radi 80 75 88 B9 SDN 2 Kalipang Sri Winarsih 77 70 82 B

Yeni Eka Dyah P ,S.Pd 80 74 86 B

10 SDN 3 Kalipang Sunarti,S.Pd 82 72 82 B

Wartono,S.Pd 80 73 84 B

Rata-Rata 80,2 72,9 84,5

2. Penilaian Kinerja Kepala Sekolah

Penilaian kinerja kepala sekolah di dabin III pada semester II tahun pelajaran

2013/2014 dapat kami laporkan sebagai berikut :


9/17


Tabel 1.2

Hasil Pelaksanaan Penilaian kinerja Kepala Sekolah TK/SD Se Dabin III UPTD

Pendidikan Kecamatan Gabus Pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014

NoNama Kepala Sekolah

Nilai Komponen Nilai

Akhir1 2 3 4 5 6

1 Suyitno,S.Pd.M.Pd 89 90 382 75 95 83 86

2 Suwarno,S.Pd 89 92 82 66 95 83 85

3 Wasti,S.Pd.M.Pd 85 87 71 63 90 83 80

4 Sujono,S.Pd 89 87 71 63 95 83 81

5 Dulsalam,S.Pd 89 93 86 75 95 83 87

6 Sudarjo,S.Pd 89 90 82 66 95 83 84

7 Rubiyati,S,Pd 86 87 71 63 90 83 81

8 Agus Pujiono.S.Pd 89 90 82 66 95 83 84

9 Sri Jumani,S.Pd 89 90 82 66 95 83 84

10 Paruji,S.Pd 85 87 82 66 95 83 82

Jumlah 880 895 709 594 845 748 834

Rata-rata 88 89,5 70,9 59,4 84,5 74,8 83,4

Keterangan :Nilai Komponen 1 = Kepribadian dan Sosial

2 = Kepemimpinan

3 = Pengembangan Sekolah4 = Pengelolaan Sumber Daya

5 = Kewirausahaan

6 = Supervisi

3. Pemantauan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan

Hasil pemantauan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan di wilayah binaan kami

pada semester II tahun pelajaran 2013/2014 meliputi pemantau standar isi, standar

proses, standar pendidik dan tenaga pendidikan dan standar. Adapun secara lengkap

laporan pemantauan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan dari setiap sekolah dapat

kami laporkan sebagai berikut :

Tabel 1.3

Hasil Pelaksanaan Pemantauan 8 Standar Nasional Pendidikan Dabin III UPTD

Pendidikan Kecamatan Gabus Pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014

NO NAMA SEKOLAHNilai Standar

KET.1 2 3 4

1 SD Negeri 1 Karangrejo 88 82 78 84


10/17




4 SD Negeri 1 Banjarejo 76 77 80 84




8 SD Neger 1 Kalipang 78 78 82 87

9 SD Negeri 2 Kalipang 70 72 80 88

10 SD Negeri 3 Kalipang 78 76 80 83

Rata-rata 76 78 81 82

Keterangan :1 = Standar Kelulusan

2 = Standar Sarana Prasarana

3 = Standar Pengelolaan

4 = Standar Penilaian

4. Pemantauan Guru Pasca Sertifikasi

Hasil pemantauan guru Pasca Sertifikasi di Dabin III pada semester II tahun pelajaran

2011/2012 meliputi administrasi program pengajaran. Adapun secara lengkap laporan

pemantauan pelaksanaan administrasi sekolah dari setiap sekolah dapat kami laporkan

sebagai berikut :

Tabel 1.4

Hasil Pemantauan Guru Pasca Sertifikasi Se Dabin III UPTD Pendidikan Kecamatan

Gabus Pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014

No Nama Guru Nama Sekolah

Tahun

Sertifi

kasi

Hasil

Monev Ket

1 Agus Pujiono,S,Pd SD Negeri 1 Kalipang 2007 Baik -

2 Suprapti,S,pd SD Negeri 1 Kalipang 2008 Baik

3 Sri jumani,S.Pd SD Negeri 2 Kalipang 2011 Baik -

4 Sri Winarsih SD Negeri 2 Kalipang 2011 Baik -

5 Parudji,S.Pd SD Negeri 3 Kalipang 2007 Baik -

6 Sunarti,S.Pd SD Negeri 3 Kalipang 2011 Baik -

7 Sugondo SD Negeri 3 Kalipang 2011 Baik -

8 Dulsalam,S.Pd SD Negeri 2 Banjarejo 2007 Baik -

9 Suparsi,S.Pd SD Negeri 2 Banjarejo 2011 Baik -

10 Sudarjo,S.Pd SD Negeri 3 Banjarejo 2008 Baik -

11 Suyitno,S.Pd.M.Pd SD Negeri 1 Karangrejo 2008 Baik -

12 Suwito,S.Pd SD Negeri 1 Karangrejo 2010 Baik -

13 Suwarno,S.Pd SD Negeri 2 Karangrejo 2010 Baik -

14 Sudalto,S.Pd SD Negeri 3 Karangrejo 2008 Baik


11/17


15 Subadi,S.Pd TK DW Banjarejo 1 2012 Baik -

16 Jumiatiningrum,S.Pd SD Negeri 2 Banjarejo 2012 Baik -

17 Supadmi,S.Pd SD Negeri 2 Banjarejo 2012 Baik -

18 Sujono,S.Pd SD Negeri 1 Banjarejo 2012 Baik -

19 Sulasih,S.Pd SD Negeri 1 Banjarejo 2012 Baik -

20 Nanik Sri Amiatri,S.Pd SD Negeri 3 Banjarejo 2012

Baik -

21 Inda Risnani,S.Pd SD Negeri 3 Banjarejo 2012 Baik -

22 Rubiyati,S.Pd SD Negeri 4 Banjarejo 2012 Baik -

23 Sapto Murahap,S.Pd SD Negeri 4 Banjarejo 2012 Baik -

24 Radi SD Negeri 1 Kalipang 2012 Baik -

25 Siranto,S.pd SD Negeri 2 Kalipang 2012 Baik -

26 Kasrumi,S.pd SD Negeri 2 Kalipang 2012 Baik -

27 Wartono,S.Pd SD Negeri 3 Kalipang

2012

Baik

28 Sasmiriyanto,S.Pd SD Negeri 2 Karangrejo 2012 Baik -

29 Budi Rahwati,S.Pd SD Negeri 3 Karangrejo 2012

Baik -30 Suyatmi,S.Pd SD Negeri 1 Banjarejo 2012 Baik -

31 Wahyono,S.Pd SD Negeri 1 Karangrejo 2013 Baik -

32 Suwanto,S.pd SD Negeri 1 Karangrejo 2013 Baik -

33 Sustini,S.Pd SD Negeri 1 Karangrejo 2013 Baik -

34 Jumadi,S.Pd SD Negeri 3 Karangrejo 2013 Baik -

5. Pemantauan Pelaksanaan Administrasi Sekolah

Hasil pemantauan pelaksanaan administrasi sekolah di Dabin IV pada semester II tahun

pelajaran 2011/2012 meliputi program pengajaran, kesiswaan, kepegawaian, keuangan

dan perlengkapan.. Adapun secara lengkap laporan pemantauan pelaksanaan

administrasi sekolah dari setiap sekolah dapat kami laporkan sebagai berikut :

Tabel 1.5

Hasil Pemantauan Pelaksanaan Administrasi Sekolah Se Dabin III UPTD PendidikanKecamatan Gabus Pada Semester II Tahun Pelajaran 2031/2014

No Nama Sekolah

Nilai Administrasi

JumlNilai

Rata-Rata

Nilai

Pro

g

Pen

gj

Kesis

waanKepeg

Keua

nganPrlkp

1 SD Negeri 1 Karangrejo 7 7 7 8 7 36 7.2



4 SD Negeri 1 Banjarejo 8 8 8 7 7 38 7.6


6SD Negeri 3 Banjarejo

8 8 7 7 7 37 7.4


8 SD Neger 1 Kalipang 8 7 8 8 7 38 7.6

9 SD Negeri 2 Kalipang 8 8 7 7 7 37 7.4


12/17


6. Pemantauan Kegiatan UTS, Ulangan Semester, Ulangan Kenaikan Kelas, UAS, dan

Ujian Sekolah

Adapun secara lengkap laporan pemantauan kegiatan UTS, Ulangan Semester,

Ulangan Kenaikan Kelas, UAS, dan Ujian Sekolah dari setiap sekolah dapat kami

laporkan sebagai berikut :

Tabel 1.6

Hasil Pelaksanaan Pemantauan Kegiatan UTS, Ulangan Semester, Ulangan Kenaikan

Kelas, US, dan Ujian Sekolah Se Dabin III UPTD Pendidikan Kecamatan Gabus PadaSemester II Tahun Pelajaran 2013/2014

No Nama SDHasil Pantauan Kegiatan

KetUTS UUS UKK US

1 SD Negeri 1 Karangrejo Baik Baik Baik Baik -

2 SD Negeri 2 Karangrejo Baik Baik

Baik Baik -

3 SD Negeri 3 Karangrejo Baik Baik Baik Baik -

4 SD Negeri 1 Banjarejo Baik Baik Baik Baik -




8 SD Negeri 1 Kalipang Baik Baik Baik Baik -

9 SD Negeri 2 Kalipang Baik Baik Baik Baik -

10 SD Negeri 3 Kalipang Baik Baik Baik Baik ;

B. Pembahasan Hasil Kepengawasan

1. Penilaian Kinerja Guru

Penilaian kinerja guru yang dimaksud adalah penilain kinerja guru dari sisi pembuatan RPP

(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dan Penampilan Guru dalam pelaksanaan

pembelajaran . Hal ini sesuai dengan Permendiknas nomor 41 tahun 2007 tentang standar

Proses yang mengamanatkan seorang guru wajib merencanakan proses pembelajaran,

melaksanakan proses pembelajaran, melakukan proses penilaian, serta melakukan tindak

lanjut

Penilaian pada RPP difokuskan pada komponen :

a. Tujuan pembelajaran ,

10 SD Negeri 3 Kalipang 7 7 7 8 7 36 7.2

Rata-rata7,7 7,4 7,5 7,4 7,1 37,1 7,42


13/17


b.bahan belajar ,

c. metode pembelajaran ,

d. media pembelajaran dan

e. evaluasi .

Sedangkan penilaian pada penampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran difokuskan

pada :

a. kemampuan membuka pembelajaran

b. sikap guru dalam proses pembelajaran

c.penguasaan bahan belajar

d. kegiatan belajar mengajar

e. kemampuan menggunakan media pembelajaran

f.

evaluasi pembelajaran

Setiap sekolah binaan diambil 2 orang guru untuk dinilai kinerjanya, sehingga dari 10

sekolah binaan ada guru yang dinilai .Dari hasil penilaian kinerja 20 guru didapatkan hasil

pengolahan data sebagai berikut :

a)Nilai rata-rata pembuatan RPP guru Dabin III adalah 85,16 (kategori Baik), dan

b)Nilai rata-rata penampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran di Dabin III adalah

82,97 (kategori Baik) .

(2 x Nilai RPP) + (3 x Nilai penampilan guru)

c)

Nilai Rata-rata kinerja guru = = 83,8465

2.

Pemantauan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan.

Pemantauan 8 standar nasional meliputi Standar Kelulusan, Standar Sarpras, Standar

Pengelolaan, Standar Pembiayaan. Dari hasil pemantauan yang telah dipaparkan di atas,

bisa kita lihat ketercapaian 8 standar nasional pendidikan di setiap sekolah .

Berikut ini akan dibahas mengenai permasalahan atau kendala yang dihadapi sekolah

sekaligus memberi alternatif untuk pemecahan masalah /tindak lanjut dalam upaya

tercapainya pemenuhan 8 standar nasional pendidikan .

a. Rata-rata hasil skor pemantauan standar kompetensi lulusan adalah 49, dari hasil tersebut

dapat dikatakan bahwa pelaksanaan standar kompetensi lulusan SD-SD di wilayah

binaan kami adalah cukup. Hal ini disebabkan rata-rata SKKM SD di wilayah binaan

kami masih terlalu rendah, kondisi para pendaftar peserta didik baru, rata-rata UN yang

sedikit sekali menduduki peringkat di kabupaten serta prestasi akademis/non akademis

yang dicapai masing-masing sekolah. Keadaan seperti itu, menunjukkan bahwa prestasi

kerja guru-guru di wilayah binaan kami belum maksimal dan perlu ditingkatkan pada

periode tahun yang akan datang.


14/17


b.Rata-rata hasil skor pemantauan standar sarana prasarana adalah 54 , dari hasil tersebut

dapat dikatakan bahwa pelaksanaan standar sarana prasarana SD-SD di wilayah binaan

kami adalah cukup. Hal ini disebabkan SD-SD di wilayah binaan kami kondisi sarana

prasarana masih banyak yang belum memiliki seperti yang terdapat dalam instrumen

supervisi komponen standar sarana prasarana

c. Rata-rata hasil skor pemantauan standar pembiayaan adalah 65 , dari hasil tersebut

dapat dikatakan bahwa pelaksanaan standar pembiayaan SD-SD di wilayah binaan kami

adalah baik. Hal ini disebabkan sebagian besar SD-SD di wilayah binaan kami masih

mengandalkan sumber keuangan dari dana pemerintah yaitu BOS.

d. Rata-rata hasil skor pemantauan standar penilaian adalah 68 , dari hasil tersebut dapat

dikatakan bahwa pelaksanaan standar penilaian SD-SD di wilayah binaan kami adalah

baik. Hal ini disebabkan kinerja guru dalam melaksanakan penilaian selalu dipantau

oleh pengawas sekolah pada saat kunjungan kelas.

3.Pemantauan Pelaksanaan Administrasi Sekolah

Faktor-faktor yang mempengaruhi sebuah SD di wilayah binaan berhasil/sedang/

kurang berhasil dalam melaksanakan administrasi sekolah adalah sbb:

a. Guru : diberi motivasi oleh Kepala Sekolah untuk melaksanakan tugas administrasi

secara baik dan rutin sehingga tidak merasa berat apabila tugas administrasi numpuk

tidak dikerjakan secara rutin hal ini butuh keteladanan dari Kepala Sekolah setiap hari

Sabtu diluar jam KKG Gugus.

b. Kepala Sekolah : diberi motivasi oleh Pengawas Sekolah untuk mengerjakan

administrasi Kepala Sekolah bersama guru di sekolah masing-masing.

c. Pengawas Sekolah : memberi motivati kepada Kepala Sekolah untuk mengerjakan

administrasinya dengan memberi keteladanan tak lupa memonitor tugasnya secara

berkala dan kontinu tak lupa memberi reward dan punisment yang wajar danmanusiawi.

4.Pemantauan Kegiatan UTS, Ulangan Semester, Ulangan Kenaikan Kelas, UAS, dan Ujian

Sekolah

a. Hasil pelaksanaan pemantauan kami terhadap kegiatan UTS, Ulangan Semester,

Ulangan Kenaikan Kelas, UAS, dan Ujian Sekolah berjalan dengan baik baik dari sisi

perencanaan, pelaksanaan dan laporan hasil.

b.

Keberhasilan tersebut tidak lain disebabkan karena pekerjaan tersebut merupakan

pekerjaan rutin, dan dilaksanakan setiap tahun sehingga kepala sekolah, guru dan

pegawai sekolah terbiasa dengan kegiatan tersebut.


15/17


Peran dari KKKS sangat besar sekali dalam keberhasilan pelaksanaan tersebut di atas,

sebab kegiatan tersebut, KKKS ikut terlibat dalam hal mengkoordinir kegiatan kepala

sekolah dalam melaksanakan kegiatan rutin tersebut di atas.


16/17


BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. SIMPULAN

Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya dapat ditarik kesimpulan bahwa tupoksi

pengawas sekolah melakukan penilaian , pembinaan dan pemantauan yang dilaksanakan secara

intens dan berkesinambungan melalui pendekatan dan berbagai metode yang sesuai dapat

meningkatkan hasil kepengawasan baik akademik maupun managerial . Dari menganalisa dan

mengevaluasi hasil kepengawasan kami selama satu semester dengan teknik-teknik supervisi

yang kami pilih dalam melaksanakan kegiatan kepengawasan, maka dapat kami simpulkan :

1. Sebagian besar permasalahan kepengawasan yang kami hadapi di wilayah binaan kami

dapat kami pecahkan dengan baik dan berhasil dengan baik sesuai dengan indikator

keberhasilan yang telah kami rencanakan dalam program kepengawasan kami.

2. Namun demikian masih ada beberapa program kepengawasan kami yang belum berhasil

sesuai indikator keberhasilan program kepengawasan kami, yaitu :

a. Pelaksanaan delapan standar nasional pendidikan belum mencapai standar yang telah

ditentukan oleh BSNP.

b. Pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler belum berjalan sesuai dengan jadwal kegiatan

ekstra kurikuler yang telah disusun oleh masing-masing sekolah.

b. Pelaksanaan MBS dengan biaya swadana belum menunjukkan tingkat keberhasilan

yang diharapkan.

c. Pelaksanaan supervisi kepala sekolah belum berjalan sesuai dengan harapan.

d. Kondisi lingkungan sekolah sebagian SD di wilayah binaan kami masih perlu

ditingkatkan.

B. Saran

1. Pihak Guru :

a. Agar para guru secara sadar memperbaiki kinerjanya dalam melaksanakan

pembelajaran di kelas sesuai dengan standar proses yang telah ada.

b. Agar pelaksanaan Pakem dilaksanakan dengan baik oleh guru-guru pelaksana

program MBS swadana.

c.

Agar para guru berusaha untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya.

d. Agar para guru yang diberi tugas melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler,

bertanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler.


17/17


2. Pihak Kepala Sekolah

a. Agar kepala sekolah memprogramkan kegiatan supervisi dan melasanakannya serta

menindaklanjuti hasil kegiatan supervisi secara ruitn.

b. Agar kepala sekolah melaksanakan pengelolaan keuangan sekolah secara akuntabel,

transparan, dan partisipatif.

c. Agar kepala sekolah mampu mengkoordinasikan guru-gurunya dan karyawan sekolah

yang lain dalam usaha untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif.

d. Agar kepala sekolah selalu memantau kegiatan ekstra kurikuler yang telah

diprogramkan.

3. Dinas Pendidikan

a. Agar Dinas Pendidikan mengusulkan kepada pemerintah untuk secara bertahap

melengkapi sarana prasarana yang belum lengkap masing-masing sekolah.

b. Agar Dinas Pendidikan mengadakan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan upaya

peningkatan profesional guru.

laporan pengawasan 2013-2014

Documents