Perjalanan hidup ku

Ini adalah riwayat dan perjalanan hidup ku dari waktu aku di lahirkan hingga sekarang ini

aku beranjak dewasa !!!!

Inlah cerita ku........

Aku di lahirkan di keluar ga sederhana nama ku ARYO SEPTIAN aku lahir di kota Langsa

tepat nya di desa meuraandeh kp.Kloneng di dusun tepian daya,aku lahir

pada tanggal 18 September

1994 aku anak ke dua dari dua orng bersaudara,inilah foto ketika aku masih berumur 3 tahun

dan foto ini berada di studio langsa tepat nya HmMM sudah sudah lupa sih studio nya di

mana yang penting di kota langsa tercinta lah ah wah wah.. imut sekalih kan waktu

kecil ku sangat menggemas kan putih bersih dan mata nya seperti orang cina tak hayal nya

aku sering di ajak oleh tetengga untuk bermain ke rumah nya karna keimutan ku sejak kecil

dan dulu waktu masa kecil qu aku sering di panggl MB karan yaaa mungkin bibir ku membke

kali yah hehehehehe.Sejak kecil dulu aku norak sekalih lo waktu di foto mau nya minta lagi

sampek-sampek di cubiti dengan mamak yang nama nya anak kecil pasti nangis lah yaa

mungkin karna kebandelan aku semasa kecil,pasti setiap pergi ke kota aku selalu meminta

foto dan pasti meminta mainan yang gak ketinggalan aku meminta susu karna memang dulu

aku sangat suka dengan susu,,tak hayal nya pada suatu ketika bapak membelikan kan aku

susu kacang kedelai dan memang itu gak enak sekali,,ya nama nya anak-anak klok gak suka

apa ang dia rasa pasti gak mau lagi minum susu ya tak hayal nya aku juga karna memang gak

suka susu kedelai hampir tiap hari klok bapak pergi kekota gak pernah minta di belika susu di

masa kecil ku pun ak suka mengumpul kan atau mengeloksi barang-barang yaa bisa di bilang

mainan lah seperti kelereng mobil-mobilan karet gelang dan yang paling aku sukai undangan

pernikahan tur benda yang paling aku suka koleksi sampe-sampek aku ambil ja kalok pergi

ke rumah tetangga satu barang lagi yaitu kartu lah yang paling banayak aku koleksi semasa

kecil ku , pernah waktu iu bapak beli kartu ya bisa di bilang banayak la sebenaar nya sih

kartu itu untuk di jual, karna kegemaran ku mengoleksi barang-barang itu kuamabil aja

separoh nya hehehehehe jahat banget lo kecil ku yang berantem lah cakar-cakaran yaa nama

nya anak-anak..Ketika kecil biasa nya aku di panggil ryo karna singkatan dari Aryo tersebut.

Aku sangat di sayang karena aku anak terakhir dari orang tua ku.bapak ku bekerja di kebun

karet nya sendiri dengan penghasilan setidak nya Rp 500.000 ribu per minggu sedangkan ibu

ku berjualan di warung peninggalan nenek semasa hidup dulu hidup penghasilan segtu yaaa

kurang lebih cukup untuk menghidup kan keluarga kami dan bisa membuat rumah yang

lumayan besar yang sekarang aku tempati sekarang ini dengan kerja keras bapak dan mamak

sedikit demi sedikit bapak dam mamak mengumpulkan uang waktu aku berusia 3 tahun usaha

warung amak ku lumayan sukses karna di kampungku baru mamak ku yang berjualan jadi

semua penduduk keloneng membeli sayuran di warung ku.

ini adalah abang ku yang

bernama joko siswanto foto ini di ambil ketika ia berumur 3 tahun dan kekita foto ini di ambil

aku sih belu larih dan watu foto ini di ambil sekitar tahun 1993 dan dia habis sembuh loh dari

sakit nya dan untuk merayakan kesembuhan nya mamak membuat acara syukuran dan

kenduri tak banayk sih yang ku ketahui tentang masa kecl nya abang ku ini tapi menurut yag

ku tanya kepada mamak ialah dulu abang ku kecil gak suka makan makan nya dia

penyakitan gitu ikasih promina makan bayi gak mau di kasih pisang juga gak mau yaa

terpaksah deh di ksih ASI aja oleh mamak ku.

Abang ku lahir pada taaggal 24 bulan april tahu 1990...wah sangat imut kan

Aku pun semakin besar dan mulai besar aku seperti anak-anak kampung biasa nya bermain

dan bergembira di sini,setiap hari teman-teman ku datang kerumah ku untuk bermain,karna di

warung rumah ku ada televisi,untuk pertama kali nya di rumah ku ada teivisi ,maklum orang

kampung dulu kalau melihat televisi saja harus jauh kalau ada itu telivisi hitam putih,seperti

anak kampung biasa nya aku bermain ,kelereng ,perancis ,singkrong dan banyak lah

permainan kampung.

Dulu kami bermain di kampung tue sangat menyenangkan tidak ada perbedan laki-laki dan

perempuan sama saja kalau urusan bermain,kalau malam ramai orang-orang datag ke rumah

ku untuk melihat televisi karna untuk pertama kali nya orang tua ku mempunyai televisi

berwarna dan sudah memakai parabola,aku dan teman-teman bisa bermain dn bercanda.

Waktu itu sekitar tahun 1999 ketika umur ku beranjak 5 tahun

Inilah foto ketika aku berlibur ke salah satu keajaiban dunia versi dahulu yaitu candi budha

terbesar di dunia yaitu candi borobudur yang berada di Magelang Jawa tengah dan pas waktu

itu aku berumur 5 tahun dan disitu Yang paling atas ada abang ku yang bernama joko,yang di

samping kanan nya ada saudara ku yang bernama elsa dan di bawah nya ada aku dan saudara

ku yang bernama ipug, serta perempuan yang menggendong anak itu adalah mamak ku yang

di gendong dia adalah keponak kan ku dia anak bibi ku yang bernama nisa, dan lelaki yang di

samping mamak ku adalah bapak ku seingat aku sih perlu tenaga ekstra lo menaiki sekitar

150 anak tangga untuk menaiki bangunan candi itu dengan jarak antara tangga satu dengan

tangga lain nya sekitar ½ meter ya ketika itu sih aku masih di gendong dengan bapak karna

gak mungkin kan anak seusiaku berjalan meewati tangga yang jarak nya tinggi,ketika pas

sampai di puncak borobudur wahhh,,,pemandangan nya baguss sekali di sana terlihat ada

perkebunan kelapa yang sangat luas milik penduduk sekitar dan aku melihat seorang

pembersih candi mereka membersih kan candi sekira 2 hari sekali karna memang candi

borodudur pun banayak yang mendatangi nya seperti turis asing dan turis dalam negeri

sendiri tak haya nya candi akan kotor berkat sampah-sampah yang mereka bawa.Tue lah

butuh pembersih candi itu agar candi tetap bersih dan tetap terjaga keaslia nya, kalau kita

kecandi borobur sabaik nya kita bawa lah teman atau saudara kita di sana setidak nya kita

bisa berkumpul dan bisa bersenang-senang di sana di bawah candi borobudur tepat nya di

halama nya terdapat pohon-pohon yang rindang yaa cocok sih untuk keluarga bersantai-santai

dan berkemping ria di sana soalna halaman nya luass banget “ gaak percaya ????

Coba deh datang aja kalau libura ke candi borobudur serruuuu abis ,di pintu keluar halam

candi banyak lo para penjua sovenir-sovenir menarik seperti patung budha replika candi

borobudur dan ada loh replika candi perambanan dan asih banyak lagi lah sovenir-sovenir

yang lain ....

Aku berlibur ke Jawa sekitar 1 bulan dan waktu kami sekeluarga berlibur ke Jawa banyak

tempat-tempat liburan yang kami datengi misal kan saja di pasar gerabak di sana mamak

berbelanja oleh-oleh di karna di pasar itu banyak orang penjual oleh-oleh khas jawa tengah

seperti belangkon,kain batik dan banyak lagi lah buah tangan yang d beli oleh mamak di

sana,tidak hanya berbelanja di pasar gerabak saja mamak pun lanjut kepasar induk di yang

bernama pasar kutoajro disana banyak penjual oleh-oleh karna memang pasar kutoarjo adalah

pasar induk di Magelang,tak terasa aku dan keluarga ku sudah 3 hari di sana,sesampai di

tempat bibi ku kami pun melepas elah dengan meminum es dawet/cendol yang di beli oleh

mamak di pasar induk tadi,waktu pun mula larut aku pun dan keluaga tidur di kamar yang

sudah di sediakan oleh bibiku, walau pun tidak besar kamar nya, tapi nyaman juga di

tiduri,dengan kipas angin yang sudah ada ,karna memang udara di sana memang sangant

panas.

Ketika semua nya sudah tidur aku pun masih melalun dan memikirkan hal yang tadi aku

datang yaitu candi terbesar di dunia....wah !!!!! rasa nya gak kebayang aja pernah menapaki

salah satu candi terbesar di dunia itu.....sedang asik melamun, tiba-tiba terdenganr suara

gemuru ombak yang sangat kuat,dan hati ku bertanya-tanya,suara apa itu ?????

Aku bertanya dalam hati kulihat semua keluarga ku sudah tertidur pulas,ku urungkan niat ku

untuk bertanya suara apa yang terdengar setiap malam itu,seperti gemuruh ombak gitu,

Pagi hari nya ketika semua sudah berkumpul di meja makan dan ketika itu aku teringat

dengan suara gemuru yang aku dengar tadi malam,Tampa ku bermalu-malu aku pun bertanya

ke bibi ku apa yang aku dengar tadi.

Aku pun bertanya ke bibi ku “ oea bik tadi malam aku dengar suara gemuruh lo di kamar tapi

suara gemuru itu seperti suara ombak,emang ya di sini ada laut ???

Bibi ku pun nenjawab dengan ketawa kecil ,ada lah yo entar habis sarapan ini kita oergi

kesana ya,sama mamak,sama bapak,sama om,sama anak-anak bibi lah,ketik itu aku pun

bertanya-tanya di hati”perasaan waktu 5 hari yang sudah-sudah bibiku gak perna cerita lah

kalak di sana ada laut,

Ketika itu sarapan pagi pun selesai bibi dan lek ku bersiap-siap mengeluarkan motor sebutan

kereta di jawa dan mereka pun siap,ketika itu aku di suruh naik di depan memakai motor

pespa,wah rasa nya gak kebayang perjalan jauh naik di depan berdiri lagi,itu pikir ku,yasudah

aku naik aja ,wahhhh dengan suasana pedesaan yang masih asri dan kabut yang menelimuti

jalan kami pun berbernyanyi-nyanyi di sana, ketika itu banayak para penduduk sekitar yang

pergi ke ladang nya untuk menanam dan memanen hasil kebun nya, dan san sampailah di

perkebunan tebu yang sangat luas,kami pun melewati perkebunan tebu itu,tak lama kemudian

sampailah idi panta lau selatan atau laut kidul orang sekitar menyebutnya wah gac nyangka

aja aku berada di sana tempat nya sangat indan dengan hamparan pasir putih yang sangat

indah dan ombak laut yang sangat besar seperti mencengkram bibir pantai.

Kami mencari kerang yang berjalanan di bibir pantai sambil memegang erat tangan mamak

ku dan ketika sampai di tempat di mana kami beristirahat ada seorang kakek ya bisa di bilang

juru kunci laut kidul yang bernama mbah sutomo bapak ku pun bertanya-tanya tentang

keadaan laut kidul ini dan sejarah nya.

Gak terasa sudah hampir sore kami sekeluarga pun bergegas pulang meninggalk kan pantai

yang banyak mengundang misteri dan mitos itu,kami pun pulang dan ketka sampai di

perkebunan tebu lek ku pun berhenti dan mengambil prang yang ada di bawah tempat duduk

motor nya tampa pikir panjang pun lek ku mengambil beberapa batang tebu untuk di bawa

pulang ke rumah nya,sesudah mengambil beberapa batang tebuh dan kami pun

pulang,sesampai nya di ladang semangka dan sayuran mamak ku minta berhenti karna ingin

membeli semangka dan sayuran untuk di masak dan di makan di rumah,mamak dan bibi ku

langsung turun dari motor dan langsung pergi ke ladang itu dan membeli sedikit sayuran dan

beberapa semangka untuk di makan bersama-sama di rumah.

Dan ketika sudah memilih dan ingim membayar kata yang punya ladan sih bilang gak usah

bayang aja anggap saja perkenalan karena anda pendatang...yang punya kebun itu tau karena

tetangga bibi ku juga sih mjai di anggap perkenalan saja..

Sesudah memilih buah dan sayuran yang ingin kami beli mamak dan bibi ku pun kembali

motor dan melanjut kan perjalanan pulang menuju kampung..Sudam hampin satu bulan

keluarga ku berada di jawa dan ada rasa kangen dengan kampung halaman di aceh dan

mamak pun bilang ke bapak,”gimaya pak kita pulang saja ke aceh udah ampir satu bulan kita

gak da kabar tentang aceh,maklum lah pada tahun 1999 kan belum banyak orang mengnal hp.

Waktu yang di tungguh pun tiba mamak dan bapak bersepakat untuk mengemasih barang dan

pakain kami,maklun perjalan jauh harus teringat apa yang harus di bawa untuk pulang jangan

sampai gak teringat soal nya kan jawa ke aceh kan jarak nya jauh banget memakan perjalanan

5 hari 5 malam kalu kita menaiki bus,dulu sih kalau mau berpergian ke luar kota maupun

keluar pulau masih menaiki bus soal nya dulu peasaw ja gak ada belum lagi misalkan sudah

sampai lampung harus menaiki kapal fery sekitar 1 ½ jam Hmm memang membutuhkan yang

lama lah .

Dan keluarga ku pun berpamitan dengan bibi ku,gak nyangan ya bisa bermain-main kesanak

saudara yang ada di jawa,dan keluarga ku pun pulang meninggal kan tanah jawa 5hari

kemudian aku dan keluarga ku sampai ke tanah aeh yang sangat aku cinta ini,Biasa lah

kebiasaan orang-orang kampung kalu habis berpulanga jauh dari mana saja pasti banyak deh

orang yang hampiri basa kan masih ada adat untuk bebagi oleh-oleh ya lumayan lah mamak

membaw sedikit oleh-oleh untuk para tetangga.

Pada tahun sekitar 2003 abang ku pun mulai memita sunat dan langsung di berkan oleh

bapak dan mamak ku dan itu pun hari yang memang di tunggu dia karena hal yang di sukai

oleh abang adalah pesta, malam sebelum pesta itu ada kenduri tepug tawar dan ketika itu

sebenar nya abang ku yang sunat duduk di tengah-tengah orang kenduri ntah kenapa aku di

suruh sama mamak untuk ikut duduk di tengah-tengah oraang kenduri kata nya sih sekalian

tepung tawar nya aja biar ntar gk paya tepung tawar lagi ntar kalok ntar mawu sunat tinggal

acara makan-makan nya aja ya akupun ikut tilah semua acarah tepung tawar itu dan sudah

hampi 1 jam juga aku duduk di tengan tangah orang kenduri itu.

Dan hari yang di nantikan datang juga ketka itu abang ku naik pelaminan dan mamak

mengusulkan juga biar aku sekalian naik pelaminan juga yaa dengan rasa malu malu gtu aku

naik ke pelaminan seperti pengantin sunat ah heheheh...

Foto ini di ambil ketika abang aku sunat

HmMM mirip gak hehehe mirip za lah emang sih foto nya uda agak koyak-kpyak gitu

maklum lah tue kan foto zaman uda berapa tahun ya,kira-kira sih udah ampir 9 tahun foto nie

uda gak terawat,di situ pun aku menerima sumbangan juga sih karna memang lagi sok nya

befoto jadi di mana pun foto aku selalu ikut,kalu kita lihat foto ini ya aku memang masih

sangt kecil kira-kira aku berumur 9 tahun dan abang ku sekitar 13 tahun ,acara sih memang

lumayan meriah sih kalau tingkat orang kampung aja karna udah ada kamera and kibot

jarang-jarang loh orang kampung mau menanggap kibot kalok pesta sunat aja,gak kerasa aku

duduk di pelaminan sampek jam 2 siang bes tue y melepaskan pakaian lah memang ud gak

enak lagi maluuu,acara pun masih di adakan sampai larut malam karena banyak anak-anak

tau teman-teman bang joko yang ingin menyumbang,dan ketika habis acara teman-teman nya

abang nyumbang mulai deh acara yang di tunggu-tunggu tibah yaitu kibot dong heheheh....

Acara kibo pun di mulai dan para tetangga pun mulai berdatangan dan mulai penuh rumah ku

dengan kedatangan mereka.Acara pun berakhir pada pukul 1 pagi dan pest pu selesai sampai

d sini.

Waktu pun berlalu begitu cepat dan aku pun mulai beranjak besar dan aku pun mulai masuk

sekolah yang ada di kampung ku yaitu SDN 2 Meurandeh ya nama nya sekolah di kampung

ya itu-gitu aja suasana nya dengan pemandagan pohon sawit dan memang jalan nya dulu

memang jalan di kampung ku belum di aspal,yaaa pokok nya kondisi nya masih kampungan

banget lah.

Aku pun termasuk murit yang lumayan pintar lah di kelas pembukaan pertama aku kelas satu

aku mendapat rengkng 5 yaa lumayan lah untuk aku dan memang sih selalu mendapat

rangking 10 besar di sd ku ini dengan murid yang waktu itu memang banyak sih sekitar 52

orang murid yang di terima di sd ku ini suatu kebanggaan juga sih biasa mendapat rengkng

10 besar,setiap perlombaan di sekolah pun aku sering mengikuti perlobaan seperti

perlombaan membaca doa,adzan,mengaji dan masih banyak lagi,tak kurang nya walau pun

dapat juara 2 atau juara 3 pasti aku dapat kan di perlombaan di sekolah itu,snggu

menyenangkan lah sekolah di SDN 2 Meurandeh banyak teman bisa bermain sepuas

nya,pokok nya ada lah yang di ceritakan untuk bekal ku kelak ketika aku sudah beranjak

dewasa dan mulai besar.

Dan waktu itu aku berumur 10 tahun dan aku masih duduk di bangku sekolah dasar yaitu

masih berada di kelas 4 tak ku sangka dengan bertambah nya umur ku dan dengan bertambah

besar na aku Allah tidak mengijin ka bapak melihat ku tubuh karna pada saat tanggal 18

bulan agustus tahun 2004 bapak telah di panggil Allah untuk selamanyadan entah apa yang

kurasa di diriku aku,aku mearasa sedih sedih dan sedih karna di tinggal kan beliau untuk

selama nya betapa idak sedih karna orang yang paling aku sayangi telah pergi meninggal kan

aku untuk selamanya.Dan sebelum bapak meninggal sebenar nya gak ada firasat apapun

yang aku rasakan dan siang hari sebelum bapak meninggal,ketika itu ku sedang mengaji di

tempat pengajian yang biasa orang kampung kami mengaji di situ memng sih tempat nya

kecil dan sederhna karna dulu di kampung kami belum ada mushala jadi kami mengaji di

teras rumah seorang guruh ngaji,dan ketika suaa adzan berbunyi kami pun bergegas

mengambil air sembayang untuk sholat berjamaa dan ketika itu bukan aku yang piket untuk

mnjadi imam di sholat berjamaa itu ketika itu aku pun memilih tempat di paling ujung dan

kalu melihat ke sebelah kanan saja uda menghadap ke jalan,ketika pas sudah mencapai rakaat

kedua tampa sengaja aku melihat ke arah jalan dan pada saat itu karna pikiran ku kacau ntah

sah ntah gak nie shlat ashar ku karana memang resah banget nie hati kayak ada kejadian aneh

saja dan pas aku melihat ke arah jalan ada mobil pick up lewat di jalan itu dan aku melihat

mamak menaiki di depan aku tidak terasa ap-apa di hati ku berkata paling hanya mengantar

orang sakit saja HmMm..tapi gab biasanya mamak berada di dapan ya dengan rasa gak ingin

tau aku pun melanjut kan sholat ku yang memag sudah gak sah.

Ketika itu waktu pun menunjukkan pukul stengan 5 sore dan pengajian pun bubar,sesampai

di depan pagar rumah ku aku melihat kerumunan orang sedang duduk-duduk di teras rumah

ku dan dengan berwajah muram,saat itu juga aku yang menaiki sepada pun langsung menaru

sepeda di dining rumah dan aku berkata ke pada salah stu teman ku yang sedang mengobrol

di sana.Oea tri memang nya ada apa sih kok rame amad dengan hati cemas aku menungg

jaaban dari mulut dia.Dan tri pun menjawab,Bapak mu masuk rumah sakit ,dan ketika itu hati

ku terasa tergetar dan gak terasa air mata ku pun jatuh dan menetes banyak di pipi ku,aku

pum memanggil mamak ku,tak ada jaaban dan kemudia aku pun berkata kepada kakak

sepupu ku yang sedang merapikan pakaian untuk bapak dan mamak ku ya sudah dari tadi

berada di rumah sakt dan air mata ku tak terbendug lagi ,aku pun mengasih mengisak-ngisak

dan langsung di lerai pleh kakak sepupu ku,dan padaa saat itu juga aku bergegas pegi

kerumah sakit Cut mutiah kota langsa dan ketika aku datang bapak sudah di tangani oleh

dokter disa dan aku pun terasa lemas karna melihar keadaan bapak dan aku merasa lemas

ketika aku melihat keadaan mamak ku yang tak berhent menangus karna keadaan bapak ku

yang masih memejam kan mata.

Malam pun tiba aku ,abang ku dan kakak sepupuku sedang asik menonton tv yang memang

telah di sediakan pelh rumah sakit itu dan ketika itu pun ada tetanggak ku yangg memang

datang untuk menjenguk bapak di rumah sakit,dan dia menawarkan aku makan yang ada saat

itu hanya ada penjuala miso dan mulai memesan nya dan ketika penjual miso nya mulai

menaru mie di dalam mangkuk nya,kemudian terdengar lah suara jeritan mamak di kamar

rumah sakit,dan kami pun berlari menuju keruang di mana bapak di rawat,ketika itu mamak

pun sudah tidak bisa menahan tangisan nya dan aku srta abang ku pun di peluk dengan erat

oleh mamak ku, kemudian dokterpun keluar dan berkata ke pada mamak ku”sudah buk

tenang apak gak apa-apa kok Cuma kejang biasa dan mamak pun sudah mulai agak tenang.

10 menit kemudian ketika mamak berada di samping bapak kejang nya pun mlai lagi dan

kakak sepupu ku mulai memanggil dokter nya tuk memeriksa nya lagi,dan tak ku sangka itu

adalah kejang terakhir kali nya badak di dunia ini,dan dokter pun berkata “ maaf buk bapak

tidak bisa di tolong lagi,ketika itu tangis pun mulai pecah dan keluarga yang menunggu

bapak di rumah sakit pun mengais dan gak menyangka kalu bapak begitu cepat meninggal

kan kami yang masih kecil,

Bapak MENINGGAL dan rasa nya hidup ini sudah hampa dan aku pun mulai lemas di

pinggir tempa tidur bapak,dan kemudian pun jenazah bapak pun di bawa ambulan untuk di

bawak keumah duka, sebenar nya yang gak aku sangka kan baru tadi siang aku bermanja-

manja kok mulai malm ini dan seterus nya aku udaa gak akan dapat melihat wajah bapak lagi

di hadapan ku dan itu yang selalu aku pikir kan selama perjalanan ku pulang menujuke

rumah.

Dan kami pun sampai ke rumah sudah banyak sih orang yang menunggu kepulangan kami di

rumah dan sampai lah mobil jenazah itu di depan rumah,banayk orang di rumah ku, krtika

aku turun dari mobil dengan wajah yang sangat lemas dan aku pun langsug di gendong

dengan lek ku yang sedari tadi menjaga rumah ku ketika kami sedang berada di rumah sakit

dan ketika itu, dan jenazah bapak ku di angkat dan langsung di taru di atas kasur yang

memang suah di taru, aku pun duduk dan menangs terus hingga larut malam begitu juga

dengan mamak ku yang tak berhenti nya menangis,kemudian ada seorang abang yang

bernama bang anto ia bisa di bilang orang yang rajin sholat dan ia menyuruh ku untuk tudur

di kamar karena memang waktu itu ud larut malam sekitar jam 12 malam dan dia

mengendongku ke tempat tidur,kemudian dia pun keluar menemui mamak ku yang tetap

menangus di samping jenazah bapak ku.

Di dalam kamar itu bukan nya tidur aku pun memikir kan hal-hal yang memang aku rasakan

dari tadi,aku merasa hidup ini gak adil kenap bapak ku duluan yang di panggil yang maha

kuasa,kenapa bukan bapak lain,dan kata-kata itulah yang aku ucapkan dari tadi di sela-sela

lamunan ku di kamar,dan tak ku sanggka aku pun mulai tidur dan agi nya aku terbangun,aku

bertanya dalam hati apa mungkin ini hanya mimp apa hanya mimpi, itulah kata ku ketika aku

bangun tidur, ketika aku mulai membuka pintu kamar ku,rupanya kejadian ini benar-benar

terjadi dan pada saat itu tangisanku un pecah lagi,dan memang tak bisa aku bendung,sudah

mulai siang jenazah bapak pun mulai di mandikan ,aku meminta ke pada mamak untuk

memboleh kan aku ikut memandikan,yaa akhir nya aku di boleh kan ikut ketika itu pun aku

hanya melihat dari sampingnya,dan sesudah di mandikan kemudian bapak di angkat kembali

untuk di kafan kan, seelum bapak di sholat kan dan kemudian di kebumikan aku harus

melihat dan mencium wajah bapak untuk yang terakhir kali nya ,dan susada itu langsung di

gotong kemesjid dan kemudian di kebumi kan ,setelah pulang dari tempat di mana bapak di

kuburkan dalam hati ku aku merasa takut dan gelisa gimana nanti setelah ini,siapa yang

menjagaku siapa yang menjaga mamak ku,itulah yang aku pikirkan gimana entar makan kami

sekeluarga siapa yang akan mencari nafka nya,dan pikiran kami sekeluarga kelaparan

pun,waktu pun terus berlalu dan aku dan keluarga ku hidup dalam kesederhanaan ya seperti

keadaan seperti semulu mamak dan abang ku setiap pagi pergi ke pasar untuk membeli

sayuran untuk di jual kembali di warung dan begitu seterus nya sampai abang ku tamat

sekolah nya,setiap pagi ntah itu hujan maupun enggak mamak dan abang harus tetap perg ke

oasar karena itulah mata pencarian kami selama di tinggal oleh bapak,ya syukur

alhamdulillah warungku tetap terus ada berkat kegigihan abang dan mamak ,aku salut dengan

mereka karan unuk makan sehari saja susah, kalok hujan kehujanan kaloq pagi kedingnan yaa

memang sudah resiko seperti ini lah.

Kemudian aku lulus di SDN 2 Meurandeh dan melanjut kan sekolah ku menuju ke smp dan

ketika iyu dengan nilai SKHU ku memang sangat rendah yaitu 29,72 itu lah yang membuat

aku gak bersemangat karena gak isa mask di smp yang aku sukai yaitu SMPN 3 Langsa,ya

tetap gak apa lah ,akhir nya aku masuk ke smp ya gak begitu terlalu terkenal sih yaitu SMPN

9 Langsa di situ aku bertemu teman-teman baru yang belum pernah aku jumapi selama

ini,dan ertama kali aku bertemu dengan teman di smp 9 ini wah nampak nya sih pintar-pintar

semua karna aku masuk di kelas 1.2 lumayan lah dengan nilai SKHU segitu , aku jadi minder

gitu,ya 1 bulan belajar nampak nya sih mereka biasa saja gak terlalu pandai dan gak

terlabodoh juga,yaa aku berusaha untuk menjadi yang pertama atau mencoba menyaingi

mereka ya alhamdulillah ketika kenaikan kelas aku mendapat kan rengking 1 wah sangat

kaget banget aku,rasa bangga dan rasa gak percaya timbul di benak kec il ku,aku harus bisa

lebih dari ini,semester satu telah berakhir dan mulai memasuki semester 2,gak ada yang

istimewah sih sama seperti biasanya dengan teman yang sama dan gur mengajar yang sama

pula,waktu terus berjalan dengan seiringnya waktu dan semester 2 pun datang dengan rasa

khawatir akan nilai nya turun aku menunggu hasil rapor di luar kelas,wahhh dengan rasa

bangga nya aku di panggil oleh guru karena aku mendapat rengking 1 lagi,wahh rasa nya

bangga dan senang bisa mendapat rengking 1 kembali dan aku pun pindah kekelas inti yaitu

2. 1 mencoba berbaur dengan teman baru i sana, ternyata seruh juga pindah kelas apa lagi

semua nya orang-orang pilihan dan bergabung dengan orang-orang terbaik di sana waktu pun

terus berjalan dan aku pun lulus dai smp n 9 langsa dan dengan nim yang lumayan tinggi

dengan nilai 35,10 dan aku mencoba asuk ke sma yang memang aku sukai dan itu SMAN

3langsa dan ketika itu aku mencoba tes di sma 3 dan alhamdulillah aku masuk murni ya

dengan peringkat yang cukup jauh,dan aku pun di masukan ke kelas 1 unggul wah rasa nya

senang sekali , ee kejadian smp rupanya terulang lag di sma setelah aku rengking 5 di elas 1

unggul akhir nya aku masuk di kelas SSN 2 yaitu kelas terbaik yaa alhamdulillah bertahan

sampai sekarang.ALHAMDULILLAH.