epidemiologi sistem muskuloskeletal
DESCRIPTION
kuliah muskuloskeletalTRANSCRIPT
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT SISTEM MUSKULOSKELETAL
• Reumatologi mencakup peny autoimun, artritis & kelainan muskuloskeletal
• Jenis, berat dan penyebaran peny rematik dipengaruhi o/ bbrp faktor risiko spt faktor umur, sex, genetik & lingkungan
• Ada sekitar 110 jenis peny rematik dgn gbran klinik yg hampir sama
• Yg banyak dijumpai ad osteoartritis, artritis rematoid, artritis Gout, osteoporosis, spondiloartropati seronegatif, LES serta rematik jaringan lunak
• Pelayanan kesehatan di seluruh dunia akan menghadapi tekanan biaya yg yg berat pd 20 thn ke depan krn peningkatan yg cepat orang yg terkena peny muskuloskeletal
• WHO menyatakan bahwa bbrp juta orang tlh menderita krn peny sendi & tulang, dan akan meningkat tajam seiring dgn banyaknya orang yg berumur > 50 thn pd thn 2020
• Ajakan sekjen PBB & WHO pd 10 thn yg dis bone & joint decade menghimbau pd pemerintah di seluruh dunia utk melakukan pencegahan & penatalaksanaan peny muskuloskeletal
Epidemiologi & masalah peny rematik di Indonesia
• OSTEOARTRITIS• Merup peny yg plg banyak dijumpai &
prevalensinya semakin meningkat dgn bertambahnya usia
• Masalah OA di Indonesia meningkat krn banyaknya kegiatan/aktivitas sehari2 terutama jongkok dan menekuk lutut spt sholat dan BAB
• ARTRITIS REUMATOID• Prevalensi & insidensi peny ini bervariasi
sesuai antara populasi satu dgn lainnya• Di US, Eropa, Kanada prevalensinya sekitar 1%• Di Indonesia pd usia > 40 thn prevalensinya
0,5%• AR sering mengenai penduduk pd usia
produktif shg memberi dampak sosial & ekonomi yg besar
• GOUT• Prevalensi di Eropa & Amerika Utara 0,3%,
sedang di Asia Tenggara & Selandia Baru prevalensinya lbh tinggi
• > 90% serangan Gout primer tjd pd laki2, pd wanita jarang tjd sebelum menopause
• Dikenal scr umum o/ masyarakat sbg peny asam urat (mispersepsi)
• LUPUS ERITEMATOSUS SISTEMIK/SLE• Prevalensinya di US 1 : 1000 dgn ratio sex wanita
> yi 9-14 : 1• Data di RSU Cipto Jakarta didptkan 1,4% kasus dr
total kunjungan pasien di poli reumatologi• Mortalitas akibat SLE 3x> dibanding populasi
umum• Harapan hidup penderita 67,5% utk 5 thn dan
48,65% harapan hidup 10 tahun• Faktor sosek spt tingkat pendidikan &
penghasilan berperan penting pd timbulnya perbedaan ini. Selain itu juga faktor genetik
• OSTEOPOROSIS• Dgn meningkatnya usia harapan hidup mk
berbagai peny degeneratif dan metabolik tmsuk osteoporosis akan mjd masalah muskuloskeletal
• Peny ini meningkat scr bermakna stl usia > 45 thn dr hsl survei epidemiologi di Jawa Tengah
• Penelitian di klinik reumatologi RSU Cipto mendapatkan faktor risiko osteoporosis meliputi umur, lamanya menopause & kadar estrogen yg rendah
Ketidak mampuan pd peny rematik• Penyakit rematik pertama2 akan menyebabkan
gangguan fungsi fisik, yg kemudian gangguan fungsi sosial
• Osteoartritis merup penyebab plg sering dr ketidak mampuan di US
• Ketdk mampuan kerja/hambatan aktivitas merup bagian terbesar dr biaya tdk langsung dr peny rematik
• Ketdk mampuan kerja timbul dgn cepat pd pend AR
• Hsl lit di Malang menunjukkan bahwa cukup banyak orang yg tdk dpt aktif krn peny rematik
• Di seluruh dunia peny sendi merupakan 50% dr semua peny menahun pd orang > 60 thn
• OA dgn nyeri nyata dijumpai pd 25% masy usia > 60 thn di US
• Nyeri pinggang merup penyebab hambatan aktivitas yg plg sering pd usia muda dan pertengahan
• Berdasar hsl lit peny rematik merup peny dan penyebab ketidak mampuan yg plg besar di berbagai negara