biokimia 1.4
TRANSCRIPT
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
1/6
LAPORAN PRAKTIKUM
BIOKIMIA
( AKKC 223 )
PERCOBAAN BENEDICT
Dosen Pengasuh
Dra. Hj. Noorhidayati, M. Si.
Drs. H. Hardiansyah, M. Si.
Asisten
Amalia Rezeki
Erliani, S.Pd
Oleh
Kelompok II
Hadi Siswanto
(A1C209210)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
APRIL 2010
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
2/6
PRAKTIKUM IV
Topik : Percobaan Benedict
Tujuan : Untuk mengetahui apakah dalam suatu bahan mengandung
karbohidrat.
Hari / tanggal : Jumat/26 Maret 2010
Tempat : Laboratorium Biologi FKIP UNLAM Banjarmasin
I. ALAT DAN BAHANAlat : 1. Tabung reaksi 8. Penjepit
2. Rak tabung reaksi 5. Gelas ukur 40 ml3. Tripot + Kasa asbes 6. Pipet tetes4.Lampu spiritus 7.. Kertas label
Bahan :
1. Larutan Uji.2. Reagent benedict3. Larutan amilum 1 %, glukosa 1 %, Sukrosa 1 %,
dekstrosa 1%, Laktosa 1 %
II. CARA KERJA1. Menyiapkan alat dan bahan.2. Memasukkan 2 ml larutan Reagen Benedict ke dalam tabung reaksi.3. Menambahkan 8 tetes larutan uji kedalan tabung reaksi tersebut,
kemudian memanaskan ke dalam di atas api langsung selama 2 menit.
4. Mengamati perubahan warna yang terjadi.5. Dengan prosedur yang sama melakukan uji dengan bahan sukrosa 1%,
dekstrosa1%, laktosa 1%, amilum 1%, glukosa 1%.
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
3/6
III. TEORI DASARKarbohodrat merupakan sumber energi utama bagi organisme hidup.
Manusia menggunakan zat pati sebagai nutrien utama. Zat pati yang terdapat
dalam beras, jagung, gandum, singkong, ubi, sagu dan lain-lain merupakan
polimer dari glukosa yang di sintesis oleh tumbuh-tumbuhan sebagai cadangan
energi/makanan bagi tumbuh-tumbuhan tersebut.
Sifat-sifat kimia karbohidrat antara lain :
a.Banyaknyas isomer ruang suatu karbohidrat adalah 2n dengan nmemyebabkan jumlah atom C simetri.
b.Karbohidrat dapat mereduksi hidroksida hidroksida logam dankarbohidrat itu sendiri akan teroksidasi.
c.Oksidasi pada karbohidrat menghasilkan asam.d.Karbohidrat pada umumnya dapat diragikan menjadi etanol dan
gas.
Sifatsifat fisik karbohidrat ada yang berupa zat padat pada suhu
kamar, ada yang bberupa hablur, tidak berwarna misalnya sukrosa dan
glukosa, zat padat amorf atau pati atau basa serat/selulosa. Sebagian besart
karbohidrat mempunyai sifat dapat memutarbidang polarisasi cahaya.
Sebagai patokan, dapat dilihat gugus OH ke kiri di beri awalan 1 (levo)
berarti memutar bidang polarisasi ke kiri.
Glukosa digunakan baik oleh organisme anaerob maupun aerob. Pada
tahap-tahap awal jalur katabolisme untuk kedua tipe organisme itu mirip satu
sama lain. Organisme anaerob memecah glukosa menjadi senyawa yang
lebih sederhana yang tidak dapat menglami metabolisme lebih lanjut tanpa
bantuan oksigen. Sedangkan organisme aerob selain memiliki enzim yang
dimiliki oleh organisme anaerob, yang memiliki kemampuan lebih yang
dapat memecah senyawa sederhana yaitu menjadi CO2 dan H2O dengan
bantuan oksigen. Karena pemecahannya lebih sempurna, maka energi yang
dihasilkan pun lebih banyak daripada yang dihasilkan oleh organisme
anaerob.
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
4/6
IV. HASIL PENGAMATAN
NO LarutanHasil Pengamatan
Sebelum dipanaskan Sesudah dipanaskan
1.Glukosa +
BenedictBiru bening Merah kecoklatan
2.Sukrosa +
benedictBiru bening Biru tua
3.Amilum +
benedictBiru agak keruh Biru tua
4.Laktosa +
benedictHijau tua bening Hijau keckolatan
5.Dextrosa +
benedictBiru bening Merah keruh
V. ANALISIS DATAPercobaan yang telah di lakukan kali ini adalah mengenai
percobaan benedict pada karbohidrat. Larutan uji yang di gunakan adalah
glukosa, sukrosa, laktosa, dekstrosa dan amilum. Benedict dalam hal ini
digunakan sebagai larutan penguji untuk mengetahui apakah dalam suatu
senyawa mengandung karbohidrat. Benedict ini merupakan larutan yang
mengandung kuprisulfat, natrium karbonat, dan natriun sitrat. Adanya
natrium karbonat dan natrium sitrat membuat pereaksi benedict ini akan
bersifat basa lemah. Endapan yang di hasilkan dapat berwarna hijau, kuning
dan merah muda. Warna endapan tersebut tergantung pada karbohidrat yang
diperiksa.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, dari semua larutan uji
yang di tanbahkan dengan reagen benedict sukrosa, dekstrosa dan glukosa
berwarna biru, sedangkan pada amilun berwrna biru keruh dan terdapat
endapan, pada laktosa berwarna hijau tua bening. Akan tetapi setelah
dipanaskan di atas api secara langsung dapat diketahui perubahan warna
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
5/6
pada masing-masing larutan uji tersebut. Berdasarkan pengamatan,
perubahan warna menjadi merah kecoklatan dan terdapat endapan berwarna
merah hati akan menunjukan bahwa larutan tersebut mengandung
karbohidrat. Dari hasil pengamatan dapat diketahui perubahan warnanya
adalah pada larutan glukosa dan dekstrosa berwarna merah dan terdapat
endapan berwarna merah hati, pada larutan sukrosa berwarna biru tua, pada
larutan amilum berwarna biru tua, pada larutan laktosa berwarna hijau tua
bening dan menjadi hijau kecoklatan.
Larutan glukosa dan dekstrosa tersebut warnanya berubah menjadi
merah kecoklatan dan merah keruh karena glukosa dan dekstrosa tersebut
merupakan gula sederhana (monosakarida) sehingga dapat terurai secara
sempurna. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin banyak rantai
yang di miliki pada karbohidrat maka pemecahannya akan semakin sulit,
begitu pula sebaliknya. Urutan mengenai banyaknya kandungan glukosa
yang terdapat pada larutan uji tersebut adalah glukosa, dekstrosa, laktosa,.
Sukrosa, dan amilum.
VI. KESIMPULAN1. Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi organisme hidup.2. salah satu hasil dari katabolisme karbohidrat adalah glukosa3. Zat pati merupakan polimer dari glukosa yang disentesis untuk tumbuh-
tumbuhan sebagai cadangan energi / makanan bagi tumbuh-tumbuhan
tersebut.
4. Warna yang digukan sebagai indikator untuk mengetahui kandunganglukosa adalah merah bata.
5. Pada glukosa dan dekstrosa terjadi perubahan warna menjadi merah batakarena termasuk dalam monosakarida, sehingga pada pemanasan dapat
terurai sempurna.
-
7/31/2019 Biokimia 1.4
6/6
VII. DAFTAR PUSTAKANoorhidayati dan Hardiansyah. 2010. Penuntun Praktikum BIOKIMIA.
Jurusan PMIPA FKIP UNLAM. Banjarmasin.
Thenawidjaja, Maggy. 1988. Dasar-Dasar BIOKIMIA. IPB-Erlangga.
Bandung.
Peodjiadi, Anna.1994.Dasar-Dasar BIOKIMIA. Jakarta : Universitas
Indonesia.