artikel abon ikan.docx

Upload: maisaroh

Post on 13-Apr-2018

288 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    1/6

    1. Abon

    Abon merupakan hasil olahan dari daging atau ikan yang fungsinya untuk

    mengawetkan daya simpan dari daging atau ikan tersebut. Abon merupakan jenis

    lauk pauk kering berbentuk khas dengan bahan baku pokok berupa daging atau

    ikan. Pengolahan abon dilakukan dengan cara direbus, dicabik-cabik, dibumbui,

    digoreng, dipres. Bahan campuran abon dapat menggunakan bahan nabati,

    misalnya keluwih atau jantung pisang (Fachruddin, !!"#.

    $enurut %&' (!!#, definisi abon adalah suatu jenis makanan kering

    berbentuk khas, dibuat dari daging, direbus, disayat-disayat, dibumbui, digoreng

    dan dipres. Berdasarkan %&' )-*")"-!!+, abon merupakan hasil pengolahan

    yang berupa pengeringan bahan baku yang telah ditambahkan bumbu-bumbu

    untuk meningkatkan cita rasa dan memperpanjang daya simpan. Abon merupakan

    daging kering yang telah disayat-sayat menjadi serat-serat yang halus dan

    umumnya dibuat dari daging sapi (Astawan, ))#.

    Abon umumnya memiliki komposisi gii yang cukup baik karena umumnya

    terbuat dari daging. $anusia menemukan keseimbangan jumlah dan jenis at

    yang diperlukan dalam daging daripada dalam bahan pangan nabati (esrosier,

    !//#.

    $enurut Astawan ())#, proses pembuatan abon belum dibakukan, karena

    banyak cara dan bumbu yang ditambahkan sehingga terdapat 0ariasi macam dan

    jumlah bumbu yang di gunakan, hal ini menyebabkan kualitas abon beraneka

    ragam terutama dalam hal rasa dan warna. Prinsip pembuatan abon adalah

    perebusan daging, penyeratan, pencampuran bumbu, gula merah, garam dan

    penggorengan minyak sampai kering.

    ata BP% (!!*# dalam %ianturi ()))# menunjukan bahwa abon

    merupakan produk nomor empat terbanyak diproduksi. Abon termasuk makanan

    ringan atau lauk yang siap saji. Produk tersebut sudah dikenal oleh masyarakat

    umum sejak dulu. Abon dibuat dari daging yang diolah sedemikian rupa sehingga

    memiliki karakteristik kering, renyah dan gurih. Pada umumnya daging yang

    digunakan dalam pembuatan abon yaitu daging sapi atau kerbau (%uryani et al,

    ))"#.

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    2/6

    Tabel 1. %yarat mutu abon

    &o. 1riteria 2ji %atuan Persyaratan

    . 1eadaan kenampakan 3

    a. Bentuk

    b. Bau

    c. 4asa

    d. 5arna

    -

    -

    -

    -

    &ormal

    &ormal

    &ormal

    &ormal

    . Air 6 b7b $aks. "

    *. Abu (tidak termasuk garam

    dihitung atas dasar bahan

    kering#

    6 b7b $aks. "

    8. Abu yang tidak larut dalam asam 6 b7b $aks. ),

    +. 9emak 6 b7b $aks. *)

    . Protein 6 b7b $in. +

    ". %erat 1asar 6 b7b $aks. ,)8

    /. :ula jumlah - $aks. *)

    !. Pengawet - %esuai dengan

    %&' )-!/"

    ).;emaran logam

    a. 4aksa (n#

    e. =imah (%n#

    f. ;emaran Arsen (As#

    mg7kg

    mg7kgmg7kg

    mg7kg

    mg7kg

    mg7kg

    $aks. ),)+

    $aks. ,)$aks. ),)

    $aks. 8),)

    $aks. 8),)

    $aks. ,)

    .;emaran $ikrobia 3

    a. Angka 9empeng =otal

    b. $P& Coliform

    c. Salmonella

    koloni7g

    koloni7g

    koloni7+ g

    $aks. + ? )8

    $aks. )

    &egatif

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    3/6

    d. Staphylococcus aureus koloni7g )

    %umber 3 %tandar &asional 'ndonesia, !!+

    2. Abon ikan

    Abon ikan adalah jenis makanan awetan yang terbuat dari ikan laut yang

    diberi bumbu, diolah dengan cara perebusan dan penggorengan. Produk yang

    dihasilkan mempunyai bentuk lembut, rasa enak, bau khas, dan mempunyai daya

    simpan yang relatif lama. $enurut %uryani ())"# Abon ikan merupakan jenis

    makanan olahan ikan yang diberi bumbu, diolah dengan cara perebusan dan

    penggorengan. Produk yang dihasilkan mempunyai bentuk lembut, rasa enak, bau

    khas, dan mempunyai daya simpan yang relatif lama. 1aryono dan 5achid (!/#

    menyatakan, abon ikan adalah produk olahan hasil perikanan yang dibuat dari

    daging ikan, melalui kombinasi dari proses penggilingan, penggorengan,

    pengeringan dengan cara menggoreng, serta penambahan bahan pembantu dan

    bahan penyedap terhadap daging ikan. %eperti halnya produk abon yang terbuat

    dari daging ternak, abon ikan cocok dikonsumsi sebagai pelengkap makan roti

    ataupun sebagai laukpauk.

    3. Bahan yang digunakan

    Berikut ini adalah bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan abon ikan

    menurut %uryani ())"#3

    a. 'kan

    'kan yang digunakan untuk pembuatan abon harus ikan yang masih

    segar atau dalam fase pre-rigor atau rigor mortis. Apabila ikan telah

    masuk ke fase pasca-rigor, maka dagingnya akan lunak dan rusak. %elain

    itu pada fase ini, ikan telah mengalami pembusukan oleh mikroba.

    b. %antan kelapa

    %antan kelapa merupakan emulsi lemak dalam air yang terkandung

    dalam kelapa yang berwarna putih yang diperoleh dari daging buah

    kelapa. 1epekatan santan kelapa yang diperoleh tergantung pada tua

    atau muda kelapa yang akan digunakan dan jumlah dalam pembuatan air

    yang ditambahkan. Penambahan santan kelapa akan menambah cita rasa

    dan nilai gii suatu produk yang akan dihasilkan oleh abon. %antan akan

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    4/6

    menambah rasa gurih karena kandungan lemaknya yang tinggi.

    Berdasarkan hasil penelitian abon yang dimasak dengan menggunakan

    santan kelapa akan lebih gurih rasanya dibandingkan abon yang dimasak

    tidak menggunakan santan kelapa.

    c. 4empah-rempah

    4empah-rempah (bumbu# yang ditambahkan pada pembuatan abon

    bertujuan memberikan rasa dan aroma yang dapat membangkitkan selera

    makan. @enis rempah-rempah yang digunakan dalam pembuatan abon

    adalah bawang merah, bawang putih, kemiri, sereh dan daun salam.

    $anfaat lain penggunaan rempahrempah adalah sebagai pengawetdikarenakan beberapa rempah-rempah dapat membunuh bakteri.

    d. :ula dan garam

    Penggunaan gula dan garam dalam pembuatan abon bertujuan

    menambah cita rasa dan memperbaiki tekstur suatu produk abon. Pada

    pembuatan abon, gula mengalami reaksi millard. %ehingga menimbulkan

    warna kecoklatan yang dapat menambah daya tarik suatu produk abon

    dan memberikan rasa manis. :aram dapur (&a;l# merupakan bahan

    tambahan yang hampir selalu digunakan untuk membuat suatu masakan.

    4asa asin yang ditimbulkan oleh garam dapur berfungsi sebagai penguat

    rasa yang lainnya. :aram dapat berfungsi sebagai pengawet karena

    berbagai mikroba pembusuk, khususnya yang bersifat proteolitik sangat

    peka terhadap kadar garam.

    e. $inyak goreng

    Fungsi minyak goreng dalam pembuatan abon adalah sebagai pengantar

    panas, penambah rasa gurih dan penambah nilai gii, khususnya kalori

    yang ada dalam bahan pangan.4. Proses pembutan

    Proses pembuatan abon ikan secara singkat menurut 1usumayanti ()#

    adalah ikan yang sudah dicuci bersih kemudian disiangi, dikukus dan dicabik-

    cabik, setelah itu ikan dimasukkan ke dalam wajan, diberi bumbu, santan, lalu

    digoreng hingga kering, abon yang sudah jadi kemudian ditiriskan7dipress,

    diangin-anginkan dan siap untuk dikemas.

    5. Reaksi yang terjadi

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    5/6

    Pada proses pembuatan abon akan terjadi reaksi $aillard sehingga

    menimbulkan warna kecoklatan yang dapat menambah daya tarik produk abon.

    Perubahan warna pada proses pengolahan seperti penggorengan disebabkan oleh

    reaksi maillard, pada reaksi ini, terjadi reaksi antara asam amino dan gula

    pereduksi. 4eaksi maillard diawali dengan reaksi gugus amino pada asam amino,

    peptida atau protein dengan gugus hidroksil glikosidik pada gula. 4angkaian

    reaksi diakhiri dengan pembentukan polimer nitrogen berwarna coklat (e $an,

    !!"#.

    Faktor yang mempengaruhi laju atau kecepatan reaksi pencoklatan

    diantaranya kandungan air. $enurut 9abua (!"#, laju reaksi pencoklatan

    nonenimatis akan berjalan lambat pada akti0itas air (aw# yang rendah dan akan

    meningkat bersamaan dengan meningkatnya aw sampai tercapai titik maksimum,

    kemudian reaksi akan berjalan lambat. $enurut e $an (!!"#, pengendalian

    reaksi pencoklatan ini dapat dilakukan dengan pengendalian kandungan air dalam

    sistem, dengan penambahan bahan-bahan lain dalam makanan.

    :ula yang ditambahkan pada bahan pangan olahan berperan sebagai

    humektan, yang dapat menurunkan kadar air dan memberi rasa produk olahan.

  • 7/26/2019 artikel Abon ikan.docx

    6/6

    Astawan, $.5., dan Astawan, $. )). Teknologi Pengolahan Pangan Hewani

    Tepat Guna. @akarta3 Akademika Pressindo.

    e $an. @.$. !!".Kimia Makanan. Bandung3 Penerbit '=B.

    esrosier. &. 5., !//. Teknologi Pengawetan Pangan. @akarta3 2ni0ersitas

    'ndonesia Press.

    Fachruddin, 9. !!".Membuat Aneka Abon. ogyakarta3 1anisius.

    1aryono dan 5achid. !/.Petunjuk Praktek Penanganan an Pengolahan !kan.

    @akarta3 epartemen Pendidikan dan 1ebudayaan.

    1umayanti,