anggitzz ganteng .docx

2
 Berkemih : proses pengosongan kandung kemih, diatur oleh dua mekanisme: reflex berkemih dan control volunter. Tiga proses dasar di ginjal: A. Fil tra si Glomer ulus e!aktu darah mengalir melalui glomerulus, plasma bebas p rotein tersaring melalui kapiler glomerulus ke dalam kapsul Bo!man. "alam keadaan normal, #$% plasma &ang masuk ke glomerulus tersaring. Filtrasi glomerulus adalah langkah pertama dalam pembentukan urin. ecara rerata, '#( ml filtrate glomerulus )cairan &ang difiltrasi* terbentuk secara kolektif dari seluruh glomerulus setiap menit. +umlah ini sama dengan '$ liter setiap hari. "engan mempertimbangkan bah!a volume rerata plasma pada orang de!asa adalah #,-( liter, maka hal ini berarti bah!a ginjal men&aring keseluruhan volume  plasma sekitar ( kali sehari. +ika semua &ang difiltrasi keluar sebagai uri n, semua plasma akan menjadi urin dalam !aktu kurang lebih setengah jam. B. /eabs or psi Tubulus e!aktu filtrasi mengalir melalui tubulus, bahan0bahan &ang bermanfaat bagi tubuh dikembalikan ke plasma kapiler peritubulus. 1erpindahan selektif  bahan0bahan dari bagia dalam tubulus )lumen tubulus* ke dalam darah ini disebut reabsorpsi tubulus. Bahan0bahan &ang direabsorpsi tidak keluar dari tubuh melalui urin tetapi diba!a oleh k apiler peritubulus ke sistem vena kemudian ke jantung untuk diresirkulasi. ecara umum, bahan0bahan &ang  perlu dihemat oleh tubuh secara selektif di reabsorpsi, sementara bahan0bahan &ang tidak dibutuhkan dan harus dikeluarkan tetap berada di urin. 2. ek resi Tubul us Adalah pemindahan selektif bahan0bahan dari kapiler peritubulus ke dalam lumen tubulus. 1roses ini merupakan rute kedua bagi masukn&a bahan kedalam tubulus ginjal dari darah, sedangkan &ang pertama adalah melalui filtrasi glomerulus. ekresi tubulus merupakan mekanisme untuk mengeluarkan bahan dari plasma secara cepat dengan mengekstrasikan sejumlah tertentu bahan dari $% plasma &an g tidak terfiltrasi di kapiler  peritubulus dan memindahkann&a ke bahan &ang sudah ada d i tubulus sebagai hasil filtrasi. Tekanan dalam filtrasi glomerulus : '. Te kanan d arah ka piler glomer ulus a dalah tekanan caira n &ang ditimbulkan oleh darah di dalam kapiler g lomerulus. Te kanan ini pada akhirn&a bergantung pada kontraksi jantung )sumber energ& &ang mneghasilkan filtrasi glomerulus* dan resistensi terhadap aliran darah &ang ditimbulkan oleh arteriol aferen dan eferen. Tekanan darah kapiler glomerulus, dengan nilai rerata diperkirakan (( mm3g, lebih tinggi dari pada tekanan darah kapiler di tempat lain. 1en&ebab lebih tinggin&a tekanan di kapiler glomerulus adalah garis tengah arteriol aferen &ang lebih besar dibandingkan dengan arteriol eferen. 4arena

Upload: api-rosela-alfi

Post on 14-Jan-2016

234 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

vhgvhgh

TRANSCRIPT

7/18/2019 anggitzz ganteng .docx

http://slidepdf.com/reader/full/anggitzz-ganteng-docx 1/2

• Berkemih : proses pengosongan kandung kemih, diatur oleh dua mekanisme:

reflex berkemih dan control volunter.

• Tiga proses dasar di ginjal:

A. Filtrasi Glomeruluse!aktu darah mengalir melalui glomerulus, plasma bebas protein tersaringmelalui kapiler glomerulus ke dalam kapsul Bo!man. "alam keadaan normal,

#$% plasma &ang masuk ke glomerulus tersaring. Filtrasi glomerulus adalah

langkah pertama dalam pembentukan urin. ecara rerata, '#( ml filtrateglomerulus )cairan &ang difiltrasi* terbentuk secara kolektif dari seluruh

glomerulus setiap menit. +umlah ini sama dengan '$ liter setiap hari. "engan

mempertimbangkan bah!a volume rerata plasma pada orang de!asa adalah#,-( liter, maka hal ini berarti bah!a ginjal men&aring keseluruhan volume

 plasma sekitar ( kali sehari. +ika semua &ang difiltrasi keluar sebagai urin,

semua plasma akan menjadi urin dalam !aktu kurang lebih setengah jam.

B. /eabsorpsi Tubuluse!aktu filtrasi mengalir melalui tubulus, bahan0bahan &ang bermanfaat bagi

tubuh dikembalikan ke plasma kapiler peritubulus. 1erpindahan selektif

 bahan0bahan dari bagia dalam tubulus )lumen tubulus* ke dalam darah inidisebut reabsorpsi tubulus. Bahan0bahan &ang direabsorpsi tidak keluar dari

tubuh melalui urin tetapi diba!a oleh kapiler peritubulus ke sistem vena

kemudian ke jantung untuk diresirkulasi. ecara umum, bahan0bahan &ang perlu dihemat oleh tubuh secara selektif di reabsorpsi, sementara bahan0bahan

&ang tidak dibutuhkan dan harus dikeluarkan tetap berada di urin.

2. ekresi Tubulus

Adalah pemindahan selektif bahan0bahan dari kapiler peritubulus ke dalam

lumen tubulus. 1roses ini merupakan rute kedua bagi masukn&a bahankedalam tubulus ginjal dari darah, sedangkan &ang pertama adalah melalui

filtrasi glomerulus. ekresi tubulus merupakan mekanisme untukmengeluarkan bahan dari plasma secara cepat dengan mengekstrasikan

sejumlah tertentu bahan dari $% plasma &ang tidak terfiltrasi di kapiler

 peritubulus dan memindahkann&a ke bahan &ang sudah ada di tubulus sebagaihasil filtrasi.

Tekanan dalam filtrasi glomerulus :'. Tekanan darah kapiler glomerulus adalah tekanan cairan &ang

ditimbulkan oleh darah di dalam kapiler glomerulus. Tekanan ini padaakhirn&a bergantung pada kontraksi jantung )sumber energ& &angmneghasilkan filtrasi glomerulus* dan resistensi terhadap aliran darah

&ang ditimbulkan oleh arteriol aferen dan eferen. Tekanan darah

kapiler glomerulus, dengan nilai rerata diperkirakan (( mm3g, lebihtinggi dari pada tekanan darah kapiler di tempat lain. 1en&ebab lebih

tinggin&a tekanan di kapiler glomerulus adalah garis tengah arteriol

aferen &ang lebih besar dibandingkan dengan arteriol eferen. 4arena

7/18/2019 anggitzz ganteng .docx

http://slidepdf.com/reader/full/anggitzz-ganteng-docx 2/2

darah dapat lebih mudah masuk ke glomerulus melalui arteriol aferen

&ang lebih besar daripada keluar melalui arteriol eferen &ang lebih

sempit, maka tekanan darah kapiler glomerulus tetap tinggi akibatterbendungn&a darah di kapiler glomerulus. elain itu , karena

tinggin&a resistensi &ang dihasilkan oleh arteriol eferen maka tekanan

darah tidak memiliki kecenderungan untuk turun di sepanjang kapilerglomerulus seperti dikapiler lain. Tekanan darah glomerulus &ang

tinggi dan tidak menurun ini cenderung mendorong cairan keluar

glomerulus menuju kapsul bo!man di seluruh panjang kapilerglomerulus, dan merupakan ga&a utama &ang menghasilkan filtrasi

glomerulus. ementara tekanan darah kapiler glomerulus mendorong

filtrasi, dua ga&a lain &ang bekerja menembus membrane glomerulus

)tekanan osmotic koloid plasma dan tekanan hidrostatik kapsul bo!man* mela!an filtrasi.

#. Tekanan osmotic koloid plasma ditimbulkan oleh distribusi tak

seimbang protein0protein plasma di kedua sisi membrane glomerulus.

4arena tidak dapat difiltrasi maka protein plasma terdapat diglomerulus tetapi tidak di kapsul bo!man. 4arena itu, konsentrasi

3#5 lebih tinggi di kapsul bo!man daripada di kapiler glomerulus.Timbul kecenderungan 3#o untuk berpindah melalui osmosis

menuruni gradient konsentrasin&a sendiri dari kapsul bo!man ke

dalam glomerulus mela!an filtrasi glomerulus. Ga&a osmotik oposaini rata0rata 6$ mm3g, &aitu sedikit lebih tinggi daripada di kapiler

lain. Tekanan ini lebih tinggi karena 3#5 &ang difiltrasi keluar darah

glomerulus jauh lebih ban&ak sehingga konsentrasi protein plasma

lebih tinggi daripada di tempat lain.6. Tekanan 3idrostatik 4apsul Bo!man, tekanan &ang ditimbulkan oleh

cairan di bagian a!al tubulus ini, diperkirakan sekitar '( mm3g.

Tekanan ini &ang cenderung mendorong cairan keluar kapsul bo!man,mela!an filtrasi cairan dari glomerulus menuju kapsul Bo!man.

umber semuan&a dari 37/855555555"99999

)her!ood, ;auralee. #$'#. Fisiologi Manusia: Dari Sel ke Sistem. +akarta:7G2*