4. bab 2 pippard
TRANSCRIPT
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 1/15
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 2/15
Jembatan ketiga, &'!, adalah batuan ringan yang dibangun dengan pusat
lengkung yang lebih kuat. Jembatan ini selesai pada bulan #eptember, dan terus
dilanjutkan untuk pembangunan spandrel dan diisi untuk membuat jalan.
#ementara pekerjaan tersebut dilakukan, pada bulan 1oember, lengkungan
runtuh karena crown terdesak ke atas.
)illiam *dward mengetahui akibat keruntuhan pada jembatan, dan dia
mengubah desainnya keempat yang merupakan jembatan terakhir yang masih
berdiri ambar 2.2. #truktur pelengkung yang dihasilkan sangatlah ramping,
memiliki ketebalan hanya sekitar '( mm di crown dan sedikit lebih besar
dipangkal jembatan, dimana isian dilubangi untuk memberikan silinder yang
terbuka. Tembok pembatas membuat eleasi jembatan pada gambar 2.2 tampak
lebih besar dari kenyataan. 4tu mungkin baik untuk menganggap bahwa batas
keamanan sutruktur ramping ini sangat ke"il, dan mungkin tidak menyebabkan
kejutan seperti jembatan ketiga yang runtuh saat konstruksi. Jika jembatan ketiga
memang runtuh seperti yang dijelaskan dikarenakan dislokasi besar tanpa
overstressing pada material, maka akan tampak bahwa setiap perkiraan keamanan
jembatan tidak bergantung pada kekuatan material. #ebaliknya, keamanan
pelengkung mungkin bisa dinyatakan berhubungan dengan bentuk, hal itu akan
menjadi salah satu masalah geometri, dan bukan dari 5tekanan dan tegangan6
sebuah teori struktur modern.
ambar 2.2 Jembatan keempat )illiam *dward di -ontypridd
sumber7 The Masonry Arch 1982, Jacques Heyman, MA, !h", #$%&, #'A
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 3/15
2.2 Pengertian Jembatan Pelengkung ( Arch Bridge)
Jembatan lengkung/busur arch (ridges) adalah suatu tipe jembatan yang
menggunakan prinsip kestabilan dimana gaya%gaya yang bekerja di atas jembatan
di trans$ormasikan ke bagian akhir lengkung atau a(utment . #ebagaimana dapat
dilihat pada ambar 2.&, jembatan lengkung dapat dibagi menjadi && ma"am
yaitu7
ambar 2.& Tipe%tipe jembatan lengkung
1 #i*ed arch,
2 +nehinged arch,
- Trussed dec. arch,
/ Trussed through arch 0tied arc),
Twohinged arch,
Threehinged arch,
3 Trussed through arch,
8 %losed spandrel dec. arch,
9 'olid ri((ed arch 0tied arch),
14 'pandrel (raced 0cantilever)
arch,
11 +pen spandrel dec. arch
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 4/15
Jembatan lengkung dapat dibuat dari bahan batu, bata, kayu, besi "or, baja
maupun beton bertulang dan dapat digunakan untuk bentang yang ke"il maupun
bentang yang besar. Jembatan lengkung tipe closed spandrel dec. arch biasa
digunakan untuk bentang hanya sekitar . m sampai 2 m dan biasa disebut
dengan gorong%gorong. Untuk bentang besar jembatan lengkung dapat digunakan
untuk bentang sampai m.
sumber7 http566e7ournalua7yacid6-1896-62T'148-pd
2.4 Jembatan Pelengkung Batu ( Masonry Arch Bridge)
Jembatan pelengkung batu dibangun diatas peran"ah sementara, atau
terpusat. -usat ini se"ara tradisional terbuat dari balok kayu dengan potongan atau
beberapa perangkat yang sama, untuk menghilangkan peran"ah setelah
pelengkung selesai dibuat.
in"in pelengkung itu sendiri yang membentuk komponen struktur dasar
jembatan, terdiri dari voussoirs berbentuk baji ambar 2.3. oussoir akan harus
menjadi sangat hati%hati saat memotong pada lengkungan dengan bentang yang
besar dan dirakit dengan sedikit mortar. 9alam kasus -ontypridd, voussoir sangat
tipis ambar 2.!, dan voussoir tersebut tidak perlu berbentuk baji untuk
men"apai kelengkungan "in"in lengkung.
ambar 2.3 Bagian%bagian jembatan pelengkung batu
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 5/15
ambar 2.! oussoir dan parapet pada -ontypridd photographed (y Ted:uddo"k, reprodu"ed by permission o$ ambridge Uniersity -ress
#ebaliknya, biasanya voussoir jembatan pelengkung memiliki "in"in yang
relati$ terbentuk dari batu tebal ambar 2., seperti Jembatan lare ollage
&(38. :eystone mempunyai signi$ikansi kontruksi khusus yang merupakan batu
terakhir yang ditempatkan pada pelengkung. :eystone sering, tapi isualisasi
tidak selalu ditekankan oleh peren"ana karena $ungsi struktur ini, bahkan tindakan
struktural tidak berbeda dari voussoir yang lain, hanya sebagai lin. dalam
rangkaian besi tidak berbeda dari lin. yang lain. ;in. akan mengirimkan tegangan
sepanjang rangkaian, voussoirs akan mengirimkan tekanan sepanjang pelengkung.
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 6/15
ambar 2. lare ollege Bridge, ambridge; Thomas rumbold , &(38%!.
#etelah pelengkung selesai dirakit, maka centering dapat dihapus.
0emudian beberapa pengisi urugan dapat ditempatkan diatas e*trados diwilayah
a(utment , dalam rangka menstabilkan pelengkung. 0eseimbangan pelengkung
mungkin lemah, dan perawatan harus dilakukan untuk menjaga keseimbangan
beban diseluruh bentang. Jembatan ketiga di -ontypridd terlalu banyak urugan
atau beban dipangkal jembatan dan kurang dibagian crown lare ollage Bridge
ambar 2., dibangun dengan "ara yang tidak seimbang, dan tiang jembatan
paling barat miring selama konstruksi.
-ada jembatan pelengkung ke"il, urugan terdiri dari puing%puing, tanah
ataupun kerikil. Urugan dipertahankan oleh spandrel yang dibangun pada dua sisi
pelengkung. Urugan tidak dapat bertindak se"ara struktural, walaupun dalam
kenyataannya beban diaplikasikan kepermukaan jalan kemudian menyebar
melalui urugan dan diteruskan ke e*trados jembatan. Jembatan yang lebih besar,
serangkaian dinding bata paralel dapat dibangun diatas pelengkung dan dinding%
dinding ini yang akan memuat jalan.
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 7/15
*leasi ambar 2.3 dapat disamakan diseluruh jembatan. in"ing
lengkungan paralel tidak dapat selalu berdiri sendiri, voussoirs biasanya memiliki
panjang a*ial yang berbeda, jadi antara "in"ing pelengkung satu dengan yang lain
akan berpuaut atau mengikat satu sama lain sehingga membentuk pelengkung
prismatik yang terus%menerus.
2. !aterial Bet"n
Beton adalah "ampuran antara semen portland atau semen hidraulik yang
lain, agregat halus, agregat kasar dan air, dengan atau tanpa bahan tambahan yag
membentuk masa padat #14 3%28!'%227 (. -eneilitian ini menggunakan
material yang tahan terhadap gaya tekan, karena sistem kerja dari balok lengkung
yang menerima beban akan mengalami pemampatan atau tekanan. #alah satu
material yang tahan terhadap tekan adalah beton. <elihat latar belakang dari
penelitian ini maka digunakan balok lengkung yang terbuat dari beton precast
untuk memudahkan pembuatan dan pemasangan di lokasi yang akan dibangun
jembatan.
2.# Bet"n Pra$etak% Precast Bet"n
Beton -ra"etak/ !recast Beton adalah beton pra%"etak yang di buat di"etakan
dengan ukuran yang sudah ditentukan atau disesuaikan dengan aplikasi kerja
sehingga bisa menghemata biaya dan e$isien waktu.
2.(.& -roses -embuatan !recast Beton
Untuk precast beton atau disebut beton pra"etak proses pembuatanya
dengan menggunakan "etakan sesuai bentuk yang di inginkan, pertama yang
disiapkan untuk men"etak beton precast adalah "etakan yang sesuai ukuran dan
bentuk yang diinginankan dengan menggunakan "etakan.
Untuk men"etak precast beton menggunakan bahan dasar pasir yang pilihan
kemudian di"u"i bersih untuk menghilangkan endapan lumpur, pasir yang telah di
"u"i di"ampur dengan semen sesuai takaran yang ditentukan kemudian di"etak
dengan "etakan. #etelah itu akan menghasilkan yang disebut !recast Beton.
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 8/15
2.(.2 0eunggulan <enggunakan !recast Beton
Beberapa keunggulan menggunakan beton pra"etak/ precast beton adalah
sebagai berikut7
&. <emudahkan pekerjaan struktur maupun inishing .
2. <enghemat biaya pekerjaan bangunan sampai dengan 3 = di banding
dengan "ara konensional / manual karena tidak ada pekerjaan ulang.
3. Beton precast sebelum bangunan didirikan sudah bisa dilihat bentuk atau
designnya.
!. Bentuk dan ukuran sudah pasti, lebih ringan dan rapi.
. 9engan precast beton tidak perlu memakai (egisting lagi.
(. Bisa di bentuk sesuai design yang kita inginkan.
2.& Pi''ar* +la*ti$ !eth"
-ippard dimulai dari pengamatan yang sedikit bahwa penyebaran ke
a(utment dari lengkungan voussoir biasanya akan menghasilkan >sendi> atau
engsel di a(utment . 1amun, -ippard mengabaikan $akta bahwa engsel ketiga juga
akan terbentuk, mengubah lengkungan ke dalam statis % tertentu struktur tiga%
sendi lihat ambar 2.(.a; sebaliknya, -ippard menganalisis dua%pin
lengkungan.
ambar 2.( <asalah #truktur Jembatan -elengkung
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 9/15
Jembatan yang akan diberlakukan ditunjukkan pada ambar. 2.';
permukaan urugan dibuat rata dan untuk tujuan analisis, "in"in lengkungan yang
digantikan oleh dua pin disematkan pusat%garis ambar. 2.8. 4ni adalah yang
pertama dalam serangkaian penyederhanaan yang dibuat oleh -ippard dalam
rangka untuk memperoleh nilai yang wajar untuk jumlah struktural; asumsi nya
tidak selalu eksplisit, tetapi analisis dirangkum pada tahun &?!8 yang
direkonstruksi dari bukunya &?!3.
Jadi -ippard, seperti astigliano sebelumnya, prihatin dengan solusi >elastis>
untuk masalah pelengkung. Tidak seperti astigliano, namun, -ippard adalah
konten untuk menganalisis ri( coinciding hipotetis bertepatan dengan garis tengah
lengkungan, dan -ippard tidak mengikuti se"ara detail retak batu pada a(utment .
Bahkan, solusi astigliano untuk berbagai asumsi%asumsi alternati$ untuk aturan
mortar semua memberikan nilai hingga != dari nilai rata%rata.
ambar 2.'
ambar 2.8
@leh karena itu, beban titik < ditempatkan di pun"ak lengkungan,
ambar.2.8 dan ini adalah kasus yang dianggap oleh -ippard maka momen
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 10/15
lentur M* di setiap bagian dapat ditulis dengan sebutan nilai gaya horiAontal pada
a(utment H . Bentuk keharusan lengkungan tentu saja diketahui, dan -ippard
mengambil lengkungan menjadi parabola; yaitu analisis terbatas untuk kasus yang
r /r " C 3/! pada ambar. 2.'. *nergi regangan = untuk lengkungan sekarang
dapat dirumuskan dengan "ara biasa yaitu7
= > 2 ∫ x=0
x= 1
2l
Mx2
2 EI ds 2.&
9i mana ds adalah elemen dari panjang busur lengkungan. #ehingga nilai H
diberikan oleh solusi dari persamaan7
∂U
∂H C ∫ x=0
x=1
2l
Mx2
EI
∂ Mx
∂ H ds C 2.2
Untuk menyederhanakan integral, -ippard mengira bahwa bagian dari pelengkung
berariasi sedemikian rupa sehingga7
$ > $o
ds
dx 2.3
#ehingga persamaan 2.2 menjadi7
∫ x=0
x=1
2l
Mx ∂ Mx
∂ H d* C 2.!
-ersamaan 2.3 mengartikan bahwa bagian dari pelengkung meningkat dari
crown menuju a(utment .
#olusi dari 2.! untuk kasus beban gambar. 2.8 memberikan nilai H ; beban
hidup reaksi horiAontal a(utment 7
H ;>25
128 ( la ) < 2.
#ejalan dengan itu, nilai momen lentur pada crown lengkungan adalah7
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 11/15
M ;>−7
128 <l 2.(
di mana tanda negati$ menunjukkan bahwa garis dorong terletak di atas
lengkungan momen lentur; solusinya diilustrasikan pada gambar. 2.?.
-ersamaan 2. dan 2.( adalah hasil yang penting, bila dikombinasikan
dengan ekspresi yang sesuai dihasilkan dari berat sendiri dari lengkungan 2.'
dan 2.8 di bawah ini, yang digunakan oleh -ippard untuk memperkirakan nilai
yang aman dari beban hidup untuk pelengkung dengan bentuk apapun. -erlu
di"atat, bagaimanapun, bahwa hasil ini telah diperoleh dengan menggunakanmetode elastis analisis untuk dua%pin lengkungan, untuk pelengkung bentuk
parabola, dan untuk ariasi penampang sesuai persamaan 2.3. 9alam
kenyataannya tidak ada asumsi ini akan banyak berpengaruh pada nilai dorong
a(utment H ;D 1amun, momen lentur pada mahkota lengkungan ditentukan oleh
perbedaan dalam koordinat antara garis leleh dan pusat garis pelengkung yaitu,
oleh dimensi 'a/2 pada ambar. 2.?, perubahan yang relati$ ke"il dalam nilai H ;
dapat memiliki e$ek yang jauh lebih besar pada nilai momen lentur.
ambar 2.?
#elanjutnya, analisis -ippard terbatas untuk beban titik di pertengahan
bentang. Eokasi >terburuk> untuk beban titik diselidiki lebih lanjut di bawah.
-ippard menyadari bahwa dalam teori pada lengkungan paling lemah saat beban
titik di sekitar seperempat bentang dari di crown. 1amun, ia berpendapat%"ukup%
untuk penggunaan hasilnya untuk beban terpusat pada distribusi beban dari
permukaan jalan melalui urugan ke pelengkung. Jika sudut baji konentional
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 12/15
diambil ?F untuk penyebaran beban, maka lebar e$ekti$ pelengkung ketika beban
terjadi di crown adalah 2h. Eebar pelengkung yang lebih besar akan mampu untuk
menahan beban titik di seperempat bentang, karena beban akan tersebar melalui
ketebalan urugan yang lebih besar.
1ilai%nilai numerik yang dihasilkan dari persamaan 2. dan 2.( harus
sesuai jumlah yang timbul dari beban mati dari pelengkung dan urugan. -ippard
mengambil lebar jembatan yang sesuai 2h; maksudnya, ia menganalisis >rusuk>
yang terkandung dalam jembatan, setidaknya pada crown, dengan menahan beban
hidup. Eebih lanjut dia menganggap bahwa urugan tidak memiliki kekuatan
struktural, sehingga beban ertikal dianggap langsung membebani pada
pelengkung ini adalah asumsi yang dibuat oleh 4nglis, tertulis dalam Bab 3,
ambar. 3., dan urugan memiliki unit yang sama berat sebagai "in"in
pelengkung. Eebih lanjut analisis energi regangan kemudian memberikan nilai%
nilai gaya horiAontal beban mati dan momen lentur pada mahkota sebagai berikut7
H " Cσ l
2
h
a ( a
21+
h+d
4 ) 2.'
9an
M " C1
168σ l
2h
2.8
#ehingga akibat dari kombinasi titik beban hidup di mahkota dan beban mati dari
pelengkung lebar 2h adalah gaya horiAontal dan momen lentur pusat dengan
nilai%nilai sebagai berikut7
H >1a {
σlh( a21 + h+d4 )+ 25128
W
} 2.?
9an
M c >1
4l ( σlah42
− 7
32W ) 2.&
-ernyataan tentang sensitiitas dari nilai momen lentur pada asumsi%asumsi
yang telah dibuat untuk menggunakan nilai yang berlaku bahkan lebih untuk
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 13/15
analisis beban mati. aris leleh beban mati adalah kura simetris halus yang
terletak dekat dengan garis pusat pelengkung parabola karena harus untuk
meminimalkan energi regangan; untuk nilai%nilai h, d dan a, 2.' dan 2.8
menunjukkan bahwa garis leleh terletak di bawah garis tengah lengkungan di
crown dengan hanya beberapa persen dari kenaikan a. 9engan demikian untuk
jembatan ke"il dengan hCd C&/!a, mengatakan bahwa persamaan 2.' dan 2.8
memberikan M " 6H " C a/2?.
#elain itu, dua jumlah sensiti$ kombinasi dalam persamaan 2.&, dan itu
adalah nilai ini momen lentur yang digunakan oleh -ippard untuk memperoleh
aturan tentang penilaian. 1ilai < yang besar dan lebih besar dikenakan pada
crown jembatan, sehingga resultan garis leleh menyimpang lebih dan lebih dari
garis tengah pelengkung; istilah pertama dalam persamaan 2.& tetap konstan,
sedangkan yang kedua peningkatan. 4mplikasinya adalah bahwa tegangan tarik
akhirnya akan berkembang.
Jadi kriteria pertama diterapkan oleh -ippard berasal dari middlethird rule.
Gtau lebih tepatnya, -ippard berpendapat bahwa kriteria bersi$at membatasi
mungkin didasarkan pada middlehal rule, dimana kasus tersebut membatasi nilai
< yang akan diberikan oleh solusi
Mc
Hd C−1
4 d
2.&&
Hang mengarah ke
< 1>
32σlh {2a2+4ad+21d (h+d ) }21(28a−25d)
2.&2
1amun, -ippard juga meneliti kasus di mana tegangan tekan di batu yang
men"apai nilai maksimal yang diiAinkan, dan dengan demikian ia menganggap
kondisi kedua. 0arena "in"in lengkungan memiliki kedalaman d dan lebar e$ekti$
2h, batas tegangan akan ter"apai bila
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 14/15
> H
2dh−
3 M c
hd2 2.&3
9an subtitusi persamaan 2.? ke dalam persamaan 2.& adalah
w2>
256 fhd
l +128σlh( a28d− 1
21−h+d
4a )(25a + 42d )
2.&!-ippard mempelajari ekspresi 2.&2 dan 2.&!, yang memberikan nilai
batas dari < pada asumsi tegangan tarik sama dengan nol pada kenyataannya
dengan aturan Imiddlehal untuk memungkinkan beberapa tegangan tarik yang
tidak ditentukan dan tegangan tekan terbatas. 9ia mengambil berbagai "ontoh
numerik, dan dia telah memiliki hasil tes skala penuh yang dibuat oleh ?esearch
'tation @uilding . #ebagai akibatnya, ia menganggap itu aman untuk membuang
persamaan 2.&2, dan menggunakan si$at batas persamaan 2.&!. Grtinya, nilai
< 2 untuk nilai%nilai konstanta yang dipilih oleh -ippard umumnya lebih besar
dari < 1, dan -ippard bahkan memperbolehkan middlethird rule untuk diabaikan.
Untuk pelengkung ke"il penutup h sering kurang dari 2 $t, sehingga e$ekti$
sesuai pelengkung akan kurang dari ! $t lebar; dua rusuk tersebut dapat dianggap
seperti yang ada se"ara mandiri disepanjang pelengkung sebenarnya.
9engan demikian beban gandar < A aman untuk kendaraan dari lebar
lintasan yang normal dapat diambil sebagai7
< A > 2< 2 2.&
9ari persamaan 2.&! dan 2.& -ippard membuat tabel untuk pelengkung
standar tunggal pro$il parabola dengan bentang/rasio l /a C !. Berat isi pelengkung
dan bahan urugan/pengisi diambil sebesar σ C ,(2 ton/$t3, dan membatasi
tegangan tekan sebesar C &3 ton/$t2.
9ari tabel ini dapat diba"a nilai < A untuk berbagai nilai rentang l ,
kedalaman "in"in d dan tinggi urugan/pengisi h.
7/21/2019 4. BAB 2 pippard
http://slidepdf.com/reader/full/4-bab-2-pippard 15/15
sumber7 The Masonry Arch 1982, Jacques Heyman, MA, !h", #$%&, #'A