ujian laporan kasus hnp

7/17/2019 Ujian Laporan Kasus Hnp

http://slidepdf.com/reader/full/ujian-laporan-kasus-hnp 1/29

1

I. IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn, A

Umur : 60 tahunAlamat : Rajabasa, Bandar Lampung

Agama : Islam

Pekerjaan : Wras!asta

"tatus : #enkah

"uku Bangsa : Padang

Tanggal #asuk : $% "eptember &0$'

( Ra!at )e : $, dar P*lklnk+

II. RIWAYAT PENYAKIT

ANAMNESISKeluhan Utama : Ner pnggang kr+

Keluhan Tambahan : )esemutan, baal, terasa panas+

Riwayat Penyakit Sekarang :

Ner pnggang kr drasakan sejak $ tahun ang lalu+ ner menjalar

sampa ke paha kr bagan belakang dan hlang tmbul+ ner dserta

kesemutan, baal dan terasa panas+ a!alna ner drasakan dsebelah kr saja,

lama kelamaan ke sebelah kanan sampa menjalar d kedua ujung kak+

keluhan berkurang saat *s berstrahat dan berbarng+ -s mengaku jka duduk

lama kemudan berdr keluhan semakn memberat+ -s sult untuk berjalan+

-s+ mengaku sebeluma serng marath*n pag+ R!aat trauma dsangkal+

"atu bulan keluhan tak kunjung membak, )emudan -s ber*bat ke p*l

penakt dalam R"PBA, dkarenakan *s juga mau k*ntr*l penakt (# ang

d dertana+ -s+mengaku sudah $' tahun terkena penakt (# dan dar

(*kter penakt dalam menganjurkan untuk d R*ntgen .ertebrae

lumb*sa/ral, kemudan haslna tak tampak ada kelanan+ dan (*kter

penakt dalam memberkan *bat analgetk berupa mel*/am, lalu

menarankan *s untuk berenang dan 1s*terap+

2 bulan ang lalu -s+ ber*bat ke P*l "ara1 R"PBA dan (*kter "ara1

menganjurkan *s untuk melakukan pemerksaan #RI+ )emudan *s+

melakukan #RI d R"+Natar #edka+ dar hasl pemerksaan ddapatkan

pen*nj*lan ds/us nter.ertebrals pada L34"$ dserta herna nu/leus



2

pulp*sus+ dan dsarankan *leh d*kter untuk dlakukan *peras+ Tetap *s tdak

mau d*peras+

5ar masuk Rumah "akt *s dengan keluhan ang sudah berkurang,

ngn melakukan 1s*terap+

Riwayat Penyakit Dahulu

4 -s mempuna R!aat (# $' tahun ang lalu

Riwayat Penyakit Keluarga

4 Tdak ada ang mengalam keluhan ang sama dengan -"+

4 Aah -s mempuna r!aat (#

Riwayat S!"ial Ek!n!mi

-s tnggal dengan str dan anakna, *s se*rang !ras!asta, dan ber*bat ke

R"PBA dtanggung *leh BP"+

Riwayat Kebia"aan

"erng duduk lama dan serng marath*n pag+

III. PEMERIKSAAN #ISIK

Statu" Pre"ent

)eadaan Umum : Tampak "akt Rngan

)esadaran : 7*mp*s #ents

87" : $'

9tal "gn

Tekanan (arah : $30;0 #m5g Nad : ;&ment

Respras : &0ment

"uhu : 36,0 <7

Statu" $enerali"

Ke%ala

Bentuk : N*rm*/ephal

Rambut : 5tam, lurus

#ata : "klera ankterk kak, k*njungt.a ananems kak

Telnga : N*rm*ta kak

5dung : N*rm*nas, se/ret dan de.as tdak ada+

#ulut : Bbr lembab, san*ss tdak ada+

&eher

Pembesaran )8B : Tdak ada pembesaran

Pembesaran Tr*d : Tdak ada pembesaran

9P : Tdak ada penngkatan

Tra/hea : Tdak ada de.as



3

Th!ra' :

(!r

Inspeks : I/tus /*rds tdak terlhatPalpas : I/tus /*rds tdak teraba

Perkus

Batas kanan atas : I7" II lnea parasternal detra

Batas kr atas : I7" II lnea parasternal snstra

Batas kana ba!ah : I7" I9 lnea md/la./ulars snstra

Auskultas : Bj I dan II n*rmal, murmur dan gall*p =4>

Pulm!

Inspeks : "metrs kanan dan kr, stats, dnams

Palpas : ?remtus suara kak sama

Perkus : "*n*r kedua lapang paruAuskultas : "uara na1as .eskuler ka+k

Ab)!men

Inspeks : (atar, tdak ada astes+

Auskultas : Bsng usus =@>

Palpas : "*epel, hepar dan len tdak teraba+

Perkus : Tmpan seluruh lapang abd*men+

Ek"termita"

"uper*r : Akral hangat, edem =4>, san*ss =4>

In1er*r : Akral hangat, edem =4>, san*ss =4>, sult berjalan, ner, kesemutan dan baal =@>+

I*. PEMERIKSAAN NEUR+&+$I

Sara, Kranial Kanan - Kiri

N. +l,at!riu" / N.I0

(aa Pen/uman 5dung N*rm*sma

N. +%tiu" /II0

Tajam Penglhatan 66 -("

Lapang Penglhatan Tdak ada penemptan lapang

pandang

Tes Warna dan ?undus -/ul Tdak dlakukan

N. +ul!m!t!riu"1 N. Tr!hleari"1 N. Trigeminu" /III1I*1*0

Kel!%ak Mata

Pt*ss : Tdak Ada

nd*pthalmus : Tdak Ada

ks*pthalmus : Tdak Ada

Pu%il

(ameter : 3mm3mm



4

Bentuk : Bulat

Is*k*rans*k*r : Is*k*r

P*ss :dtengah ,smetrsRe1leks 7ahaa langsung : @@

Re1leks 7ahaa tdak langsung: @@

$erakan 2!la Mata

#edal : @@

Lateral : @@

"uper*r : @@

In1er*r : @@

-blus, super*r : @@

-blus, In1er*r : @@

Re1leks pupl ak*m*das : @@

Re1le pupl k*n.ergens : @@

N. Trigeminu" /N. *0

"ensbltas

Ramus -1talmkus : N*rmal

Ramus #akslars : N*rmal

Ramus #andbulars : N*rmal#*t*rk

#+ #asseter : N*rmal

#+ Temp*rals : N*rmal

#+ Pterg*deus : N*rmal

Re1lek

Re1lek )*rnea : @@

Re1lek bersn : @@

N. #a"iali" /N.*II0

Inspeks !ajah se!aktu

(am : "metrs

Terta!a : "metrs#erngs : "metrs

Bersul : "metrs

#enutup mata : "metrs

Pasen dsuruh untuk mengerutkan dah: "metrs

#enutup mata kuat4kuat : "metrs

#engembangkan pp : "metrs

"ens*rk

Penge/apan &3 ldah : Tdak dlakukan

N. Au"tiu" /N. *III0

N. (!hleari"



5

)etajaman pendengaran: N*rmal

Tntus Tdak Ada

N. *e"tibulari"Tes 9ertg* :Tdak Ada

Nstagmus : Tdak Ada

N. $l!""!%haryngeu" / N.I30 )an N. *agu" /30

"uara bndengnasal :Tdak ada

P*ss U.ula : (tengah

Palatum #*le : "metrs

Ar/us Palat*gl*ssus : "metrs

Ar/us Pharngeus : "metrs

Re1lek batuk : Tdak ada

Re1lek muntah : Tdak ada

Perstaltk usus : AdaBradkard : Tdak ada

Takkard : Tdak ada

N. Ae"!riu" /N.3I0

#+ "tern*/led*mast*deus : N*rmal

#+ TrapeCus : N*rmal

N. 4i%!gl!""u" /N.3II0

Atr*p : Tdak ada

?askulas : Tdak ada

(e.as : Tdak ada

Tan)a Perang"angan Sela%ut +tak

)aku )uduk : Tdak ada

)erng Test : Ada kak

Lassegue Test : Ada kak

BrudCnsk I : Tdak ada

BrudCnsk II : Tdak ada

"stem #*t*rk "uper*r kak In1er*r kak

8erak "metrs "metrs

)ekuatan -t*t '' DD

)l*nus N*rmal N*rmal

Atr*p Tdak ada Ada

Re1leks ?s*l*gs Bsep @@ Patella 44

Tr/eps @@ A/hles 44

T*nus N*rmal N*rmal

Re,lek Pat!l!gi"

• 5*11man Tr*mner : 44

• Babnsk : 44

• 7hadd*/k :44



6

• -ppenhem :44

• "/hae1er :44

• 8*rd*n :44

• 8*nda :44

"ensbltas

kster*sept1 rasa permukaan super*rn1er*r:

• Rasa ner : @@

• Rasa raba : @@

• Rasa suhu panas : tdak dlakukan

• Rasa suhu dngn : tdak dlakukan

Pr*p*sept1rasa dalam

• Rasa skap : bak

• Rasa getar : bak

• Rasa ner dalam : bak

• ?ungs k*rtkal untuk sensbltas

Aster*gn*ss : bak

8ra1*gn*ss : bak

)**rdnas

• Tes tunjuk hdung : bak

• Tes pr*nas supnas : bak

"usunan "ara1 -t*n*m

• #ks : bak dan lan/ar

• (e1ekas : bak

?ungs luhur

• ?ungs bahasa :bak

• ?ungs -rentas :bak

• ?ungs mem*r :bak

• ?ungs em*s :bak

Tes Tambahan

• Tes Lasseue : @

• Tes Braggard : @

• Tes "//ard : @

• Tes Patr/k : @

*. RESUME

Lak4lak 60 tahun dengan keluhan ner pnggang kr drasakan sejak

$ tahun ang lalu+ ner menjalar sampa ke paha kr bagan belakang dan

hlang tmbul+ ner dserta kesemutan, baal dan terasa panas+ a!alna ner

drasakan dsebelah kr saja, lama kelamaan ke sebelah kanan sampa



7

menjalar d kedua ujung kak+ keluhan berkurang saat *s berstrahat dan

berbarng+ -s mengaku jka duduk lama kemudan berdr keluhan semakn

memberat+ -s sult untuk berjalan+ -s+ mengaku sebeluma serng marath*n

pag+ -s kemudan ber*bat dan d ber *bat analgetk namun tdak ada

perubahan+ -s sudah melakukan pemerksaan #RI+ dar hasl pemerksaan

ddapatkan pen*nj*lan ds/us nter.ertebrals pada lumbal dserta herna

nu/leus pulp*sus+ dan dsarankan *leh d*kter untuk dlakukan *peras+ Tetap

*s tdak mau d*peras+ -s+ hana melakukan 1s*terap dan berenang saja+

)eadaan Umum: Tampak sakt rngan

)esadaran : 7*mp*s #ents87" : D9'#6

)ekuatan *t*t : ''''

Pemerksaan ?sk

kstermtas

In1er*r : Akral hangat, edem =4>, san*ss =4>, sult berjalan, ner,

kesemutan, baal dan terasa panas+

Tes tambahan

• Tes Lasseue : @

• Tes Braggard : @

• Tes "//ard : @

• Tes Patr/k : @

*I. DIA$N+SIS

• )lns : s/halga blateral, parasthesa+

• T*ps : Radks spnals segmen L34 "$ blateral

• t*l*g :5erna Nukleus Pulp*sus Lumb*sa/rals+

*II. DIA$N+SIS 2ANDIN$

• 5erna Nu/le*us Pulp*sus Lumbasa/rals

• "p*ndl*ss

*III. PENATA&AKSANAAN

• #edkament*sa : #e/*balamn &$

#el*/am 3$

• ?s*terap

• -perat1



8

I3. PEMERIKSAAN PENUN5AN$

• R*ntgen 9ertebrae Lumb*sa/ral Ap Lateral• #8

• #RI

3. PR+$N+SA

Eu* Ad 9tam : (uba Ad B*nam

Eu* Ad ?ungs*nam : (uba Ad B*nam

Eu* Ad "anat*nam : (uba Ad B*nam

TIN5AUAN PUSTAKA



9

I. De,ini"i

5NP =5erna Nukleus Pulp*sus> atu keluarna nukleus pulp*sus dar

dskusmelalu r*bekan annulus 1br*sus hngga keluar ke belakang atau d*rsal

menekan medulla spnals atau mengarah ke d*rs*lateral menekan rad spnals

sehngga menmbulkan gangguan+5erna Nu/elus Pulp*sus =5NP> adalah suatu

ner ang dsebabkan *leh pr*ses pat*l*gk dk*lumna .ertebrals pada dskus

nter.ertebrals =dsk*genk> =5ars*n*, $226>+ 5ernas dskus nter.ertebrals ke

segala arah dapat terjad akbat trauma atau stress 1sk

II. Anat!mi *ertebrae

Anat*m tulang belakang perlu dketahu agar dapat dtentukan elemen

angterganggu pada tmbulna keluhan ner punggung ba!ah+7*lumna

.ertebrals adalah plar utama tubuh+ #erupakan struktur 1leksbelang dbentuk

*leh tulang4tulang tak beraturan, dsebut .ertebrae+9ertebrae dkel*mp*kkan

sebaga berkut :

4 7er./ales =;>

4 Th*ra//ae =$&>

4 Lumbales ='>

4 "a/r*les =', menatu membentuk sa/rum>

4 7*//geae =D, 3 ang ba!ah basana menatu>+

Tulang .ertebrae merupakan struktur k*mpleks ang se/ara gars besar

terbag atas & bagan+Bagan anter*r tersusun atas k*rpus .ertebra, dskus

nter.ertebrals =sebaga artkulas>, dan dt*pang *leh lgamentum l*ngtudnal

anter*r dan p*ster*r+"edangkan bagan p*ster*r tersusun atas pedkel, lamna,

kanals .ertebrals, serta pr*sesus tran.ersus dan spn*sus ang menjad tempat



10

*t*t pen*k*ng dan pelndung k*lumna .ertebrale+ Bagan p*ster*r .ertebrae

antara satu dan lan dhubungkan dengan send ap*1sal =1as/et j*nt>+

Tulang .ertebrae n dhubungkan satu sama lanna *leh lgamentum dan

tulang ra!an+ Bagan anter*r /*lumna .ertebrals terdr dar /*rpus .ertebrae

angdhubungkan satu sama lan *leh dskus 1br*kartlag* ang dsebut

ds/usn.ertebrals dan dperkuat *leh lgamentum l*ngtudnals anter*r dan

lgamentum l*ngtudnalsp*ster*r+

(skus n.ertebrals menusun seperempat panjang /*lumna .ertebrals+

(skus n palng tebal d daerah /er./al dan lumbal, tempat dmana banak

terjad gerakan /*lumna .ertebrals, dan ber1ungs sebaga send dan shock

absorber agar k*lumna .ertebrals tdak /edera bla terjad trauma+



11

(skus nter.ertebrals terdr dar lempeng ra!an haln =5aln

7artlagePlate>, nukleus pulp*sus =gel>, dan annulus 1br*sus+ "1at setengah /ar

dar nu/leus pulp*sus, memungknkanna berubah bentuk dan .ertebrae dapat

mengjungkt kedepan dan kebelakang datas ang lan, sepert pada 1le dan

ekstens /*lumna .ertebrals+

(skus nter.ertebrals, bak anulus 1br*sus maupun nukleus pulp*susna adalah

bangunan ang tdak peka ner+

"tabltas .ertebrae tergantung pada ntegrtas k*rpus .ertebra dan

dskusnter.ertebrals serta dua jens jarngan pen*k*ng atu lgamentum =pas1>

dan *t*t=akt1>+ Untuk menahan beban ang besar terhadap k*lumna .ertebrale n

stabltasdaerah pnggang sangat bergantung pada gerak k*ntraks .*lunter danre1leks *t*t4*t*t sakr*spnals, abd*mnal, gluteus maksmus, dan hamstrng+

(engan bertambahna usa, kadar ar nukleus pulp*sus menurun dan

dgant*leh 1br*kartlag*+ "ehngga pada usa lanjut, dskus n tps dan kurang

lentur, dansukar dbedakan dar anulus+ Lgamen l*ngtudnals p*ster*r d bagan

L'4"$ sangatlemah, sehngga 5NP serng terjad d bagan p*ster*

lateral+"ebagan besar 5NP terjad pada LD4L' dan L'4"$ karena:



12

• ( a e r a h l u m b a l , k h u s u s n a d a e r a h L ' 4 " $ m e m p u n a

tugas ang berat, atumenangga berat badan+ (perkrakan ;'F berat badan dsangga *leh send L'4"$+

• #*bltas daerah lumbal terutama untuk gerak 1leks dan

ekstens sangat tngg+(perkrakan hamper ';F akt.tas 1leks dan

ekstens tubuh dlakukan pada sendL'4"$

• Lumbal terutama L'4"$ merupakan daerah ra!an karena

l gamentuml*ngtudnal p*ster*r hana separuh menutup permukaan

p*ster*r dskus+ Arahhernas ang palng serng adalah p*ster* lateral+

III. Pat!,i"i!l!gi

?akt*r41akt*r ang menebabkan tmbulna 5NP :

$+ Alran darah ke dskus berkurang

&+ Beban berat

3+ Lgamentum l*ngtudnals p*ster*r menempt

ka beban pada ds/us bertambah, annulus 1br*sus tdak kuat menahan

nu/leus pulp*sus =gel> akan keluar, akan tmbul rasa ner *leh karena gel

ang berada d kanals .ertebrals menekan radks+

Bangunan peka ner mengandung resept*r n*ssept1 =ner> ang

terangsang*leh berbaga stmulus l*kal =mekans, termal, kma!>+ "tmulus

n akan dresp*ndengan pengeluaran berbaga medat*r n1lamas ang akan

menmbulkan persepsner+ #ekansme ner merupakan pr*teks ang

bertujuan untuk men/egah pergerakan sehngga pr*ses penembuhan

dmungknkan+ "alah satu bentuk pr*teks adalah spasme *t*t, ang

selanjutna dapat menmbulkan skema+

Ner ang tmbul dapat berupa ner n1lamas pada jarngan dengan

terlbatna berbaga medat*r n1lamasG atau ner neur*patk ang

dakbatkan les prmer pada sstem sara1+Irtas neur*patk pada serabut sara1

dapat menebabkan & kemungknan:

• Pertama, penekanan hana terjad pada selaput pembungkus sara1 ang

kaa n*ssept*r dar ner. ne.*rum ang menmbulkan ner



13

n1lamas+Ner drasakan sepanjang serabut sara1 dan bertambah dengan

pereganganserabut sara1 msalna karena pergerakan+• )emungknan kedua, penekanan mengenaserabut sara1+ Pada k*nds n

terjad perubahan b*m*lekuler d mana terjad akumulas saluran *n Na

dan *n lanna+Penumpukan n menebabkan tmbulna me/han*4h*t

sp*t ang sangat peka terhadap rangsang mekankal dan termal+ 5al n

merupakan dasar pemerksaan Laseue+

I*. Eti!l!gi

5erna nukleus pulp*sus dapat dsebabkan *leh beberapa hal berkut :

H (egeneras dskus nter.ertebrals

H Trauma mn*r pada pasen tua dengan degeneras

H Trauma berat atau terjatuh

H #engangkat atau menark benda berat

$>R!aat trauma

&>R!aat pekerjaan ang perlu mengangkat beban beban berat, duduk,

mengemuddalam !aktu lama+

3>"erng membungkuk+

D> P*ss tubuh saat berjalan



14

'> Pr*ses degenerat1 =usa 304'0 tahun>+

6> "truktur tulang belakang+

;>)elemahan *t*t4*t*t perut, tulang belakang+ka beban pada ds/us bertambah,

annulus 1br*sus tdak kuat menahan nu/leus pulp*sus =gel> akan keluar, akan

tmbul rasa ner *leh karena gel ang berada d/anals .ertebrals menekan

radks+

*I. #akt!r Re"ik!

?akt*r rsk* ang tdak dapat drubah :

$ Umur: makn bertambah umur rsk* makn tngg

& ens kelamn: lak4lak lebh banak dar !anta

3 Ra!aat /edera punggung atau 5NP sebelumna

?akt*r rsk* ang dapat drubah

$+ Pekerjaan dan akt.tas: duduk ang terlalu lama, mengangkat atau

menark barang4barang berta, serng membungkuk atau gerakan memutar

pada punggung, lathan 1sk ang berat, paparan pada .bras ang

k*nstan sepert supr+

&+ -lahraga ang tdak teratur, mula lathan setelah lama tdak berlath,

lathan

ang berat dalam jangka !aktu ang lama+

3+ #er*k*k+ Nk*tn dan ra/un4ra/un lan dapat mengganggu kemampuan

dskus untuk menerap nutren ang dperlukan dar dalam darah+

D+ Berat badan berlebhan, terutama beban ekstra d daerah perut dapat

menebabkan stran pada punggung ba!ah+

'+ Batuk lama dan berulang

*II. $e6ala Klini"

#an1estas klns ang tmbul tergantung l*kas lumbal ang terkena+

5NP dapat terjad kesegala arah, tetap kenataanna lebh serng hana pada &

arah, ang pertama ke arah p*ster*4lateral ang menebabkan ner pnggang,

sciatica, dan gejala dan tanda4tanda sesua dengan radks dan sara1 mana ang



15

terkena+ Berkutna ke arah p*ster*4sentral menebabkan ner pnggang dan

sndr*ma kauda euna+

8ejala klns ang palng serng adalah skhalga =ner radkuler

sepanjang perjalanan ner.us skhadkus>+Ner basana bers1at tajam sepert

terbakar dan berdenut menjalar sampa d ba!ah lutut+ Bla sara1 sens*rk ang

besar =A beta> terkena akan tmbul gejala kesemutan atau rasa tebal sesua dengan

dermat*mna+8ejala ang serng dtmbulkan akbat s/halga adalah

H Ner punggung ba!ah+

H Ner daerah b*k*ng+

H Rasa kaku atau tertark pada punggung ba!ah+

H Ner ang menjalar atau sepert rasa kesetrum dan dapat dserta baal,

angdrasakan dar b*k*ng menjalar ke daerah paha, bets bahkan sampa

kak,tergantung bagan sara1 mana ang terjept+

H Rasa ner serng dtmbulkan setelah melakukan akt1tas ang

berlebhan,terutama banak membungkukkan badan atau banak berdr dan

berjalan+

H Rasa ner juga serng dpr*.*kas karena mengangkat barang ang berat,

batuk,bersn akbat bertambahna tekanan ntratekal+

H ka dbarkan maka lama kelamaan akan mengakbatkan kelemahan

angg*tabadan ba!ah tungka ba!ah ang dserta dengan menge/lna *t*t4*t*t

tungkaba!ah dan hlangna re1leks tend*n patella =)PR> dan a/hlles =APR>+

H Bla mengena k*nus atau kauda ekuna dapat terjad gangguan de1ekas,

mksdan 1ungs seksual+ )eadaan n merupakan kega!atan neur*l*gs

angmemerlukan tndakan pembedahan untuk men/egah kerusakan 1ungs

permanen+

H )ebasaan penderta perlu damat, bla duduk maka lebh naman duduk pada

ss ang sehat+

*III. Diagn!"i"



16

44444 (agn*ss dtegakkan berdasarkan amaness, pemerksaan klns umum,

pemerksaan neur*l*gk dan pemerksaan penunjang+

$ Anamness

4 #ula tmbul ner: apakah ddahulu trauma atau akt.tas 1sk,

ataukah sp*ntan+

4 "1at ner: ner tajam, menusuk dan berdenut serng bersumber dar

send, tulang dan lgamenG sedangkan pegal, basana berasal dar *t*t+

4 L*kas ner: ner ang dserta penjalaran ke arah tungka

menunjukkan keterlbatan radks sara1+4

4 5al4hal ang merngankan atau mempr*.*kas ner: bla berkurang

setelah melakukan trah barng mungkn 5NP tetap bla bertambah,

mungkn dsebabkan tum*rG bla berkurang setelah berjalan jalan

mungkn tum*r dalam kanals .ertebralsG ner dan kaku !aktu

bangun pag dan berkurang setelah melakukan gerakan tubuh mungkn

dsebabkan sp*ndlts ankl*p*etkaG batuk, bersn dan mengejan akan

mempr*.*kas ner pada 5NP+

4 )laudkas* ntermtens dbedakan atas jens .askuler dan neur*genk,

jens neur*genk memperlhatkan pulsas pembuluh darah per1er ang

n*rmal dan ner berkembang menjad parestesa dan kelumpuhan+

4 Adana demam selama beberapa !aktu terakhr men*k*ng adana

n1eks, msalna sp*ndlts+

4 Ner bers1at stas*ner mungkn karena gangguan mekank kr*nkG

bla pr*gres1 mungkn tum*r+

4 Adakah gangguan 1ungs mks dan de1ekas, 1ungs gentala+

4 Ner berpndah4pndah dan tdak !ajar mungkn ner psk*genk+

4 R!aat keluarga dapat djumpa pada artrts remat*d dan *ste*artrts+

& Pemerksaan ?sk umum

• P*ss berdr:



17

4 Perhatkan /ara penderta berdr dan skap berdrna+

4 Perhatkan bagan belakang tubuh: adakah de1*rmtas, gbus, sk*l*ss,

l*rd*ss lumbal =n*rmal, mendatar, atau hperl*rd*ss>, pel.s ang

mrng

tulang panggul kanan dan kr tdak sama tngg, atr*1 *t*t+

4 (erajat gerakan (range of motion) dan spasmus *t*t+

4 5persenst1 dener.as =pl*ereks terhadap ha!a dngn>+

4 Palpas untuk men/ar trigger zone, n*dus m*1asal, ner pada send

sakr*laka, dan lan4lan+

4 Perhatkan /ara penderta berjalangaa jalanna+

•

P*ssduduk:

4 Perhatkan /ara penderta duduk dan skap dudukna+

4 Perhatkan bagan belakang tubuhna+

• P*ss berbarng :

4 Perhatkan /ara penderta berbarng dan skap berbarngna+

4 Pengukuran panjang ekstremtas n1er*r+

4 Pemerksaan abd*men, rektal, atau ur*gental+

4 Adana ner =tenderness> pada kult bsa menunjukkan adana

kemungknan suatu keadaan psk*l*gs d ba!ahna =ps/h*l*g/al

*.erla>+



18

4 )adang4kadang bsa dtentukan letak segmen ang menebabkan ner

dengan menekan pada ruangan nter.ertebrals atau dengan jalan

menggerakkan ke kanan ke kr pr*sesus spn*sus sambl melhat

resp*ns pasen+

4 Pada sp*ndl*lstess ang berat dapat draba adana ketdak4rataan

=step4*11> pada palpas d tempatle.el ang terkena+

4 Penekanan dengan jar jemp*l pada pr*sesus spnals dlakukan untuk

men/ar adana 1raktur pada .ertebra+

4 Pemerksaan 1sk ang lan mem1*kuskan pada kelanan neur*l*gs+

4 Re1leks ang menurun atau menghlang se/ara smetrs tdak begtu

berguna pada dagn*ss LBP dan juga tdak dapat dpaka untuk

mel*kalsas le.el kelanan, ke/ual pada sndr*ma kauda ekuna atau

adana neur*pat ang bersamaan+

4 Re1leks patella terutama menunjukkan adana gangguan dar radks LD

dan kurang dar L& dan L3+ Re1leks tumt pred*mnan dar "$+

4 5arus d/ar pula re1leks pat*l*gs sepert babnsk, terutama bla ada

hpere1leksa ang menunjukkan adana suatu gangguan upper motor

neuron =U#N>+

4 (ar pemerksaan re1leks n dapat membedakan akan kelanan ang

berupa U#N atau L#N+

3 Pemerksaan neur*l*gk,

a Pemerksaan sens*rk

b Pemerksaan m*t*rk d/ar apakah ada kelemahan, atr*1 atau

1askulas *t*t

/ Pemerksaan tend*nd Pemerksaan ang serng dlakukan

4 Tes untuk meregangkan sara1 s/hadkus =tes laseue, tesbragard,

tes "/ard>

4 Tes untuk menakkan tekanan ntratekal =tes Na1Cgger, tes

9alsa.a>

4 Tes Patr/k dan Tes 7*ntra Patr/k

4 Tes (straks dan Tes )*mpres

Tan)a7tan)a %erang"angan meningeal



19

4 Tanda Laseue atau m*d1kasna ang p*st1 menunjukkan

adana ketegangan pada sara1 spnal khususna L' atau "$+

4 "e/ara klns tanda Laseue dlakukan dengan 1leks pada lutut

terlebh dahulu, lalu d panggul sampa 200 lalu dengan perlahan4

lahan dan gradul dlakukan ekstens lutut dan gerakan n akan

menghaslkan ner pada tungka pasen terutama d bets =tes ang

p*st1> dan ner akan berkurang bla lutut dalam keadaan 1leks+

Terdapat m*d1kas tes n dengan mengangkat tungka dengan

lutut dalam keadaan ekstens =strght leg rsng>+ #*d1kas4

m*d1kas tanda laseue ang lan semua danggap p*st1 bla

menebabkan suatu ner radkuler+ 7ara laseue ang

menmbulkan ner pada tungka k*ntra lateral merupakan tanda

kemungknan hernas dskus+

4 Tanda laseue, makn ke/l sudut ang dbuat untuk menmbulkan

ner makn besar kemungknan k*mpres radks sebaga

penebabna+ (emkan juga dengan tanda laseue k*ntralateral+

4 Tanda Laseue adalah tanda pre4*perat1 ang terbak untuk suatu

5NP, ang terlhat pada 26,%F dar &$'; pasen ang se/ara

*perat1 terbukt menderta 5NP dan pada herna ang besar dan

lengkap tanda n malahan p*st1 pada 26,%F pasen+

4 Adana tanda Laseue lebh menandakan adana les pada LD4'

atau L'4"$ darpada hernas lan ang lebh tngg =L$4D>, dmana

tes n hana p*st1 pada ;3,3F penderta+

4 5arus dketahu bah!a tanda Laseue berhubungan dengan usa

dan tdak begtu serng djumpa pada penderta ang tua

dbandngkan dengan ang muda =J30 tahun>+

4 )arena tanda Laseue tdak pat*gn*m*ns untuk suatu 5NP, maka

bla tdak djumpa pada sese*rang ang umurna kurang dar 30

tahun dengan sangat mungkn akan menngkrkan dagn*ss 5NP+

4 Tan)a &a"e8ue k!ntralateral =/*ntralateral Laseue sgn>

dlakukan dengan /ara ang sama, namun bla tungka ang tdak

ner dangkat akan menmbulkan suatu resp*ns ang p*st1 pada



20

tungka k*ntralateral ang sakt dan menunjukkan adana suatu

5NP+

4 Tan)a &a"e8ue terbalik =1em*ral ner.e stret/h test re.erse

Laseue sgn> :

4 Tes n dapat menmbukan ner akbat ketegangan sara1 ang

mengalam rtas ataupun k*mpres, terutama pada lumbal bagan

tengah dan atas+ Bla tes n p*st1, maka d/urga adana

ketegangan pada radks L&, L3 atau LD dan tes n dlakukan pada

pasen ang terlungkup dengan jalan meng4ekstenskan paha

dmana lutut dalam keadaan 1leks dan bsa juga dlakukan dengan pasen tdur pada ss ang sehat dan meluruskan paha ang terkena

dengan lutut dalam keadaan 1leks dan suatu tes ang p*st1 akan

menghaslkan ner pada paha medal atau anter*r+

4 Tan)a Neri =NerKs sgn> : bsa dtmbulkan bla pasen

membungkuk ke depan dan dkatakan p*st1 bla akan terjad

1leks lutut pada ss ang terkena+

D Pemerksaan penunjang

a Pemerksaan neur*1s*l*g+ Terdr dar: lektr*m*gra1 =#8>

Bsa mengetahu akar sara1 mana ang terkena dan sejauh mana

gangguanna, mash dalam tahap rtas atau tahap k*mpres

b Somato Sensoric Evoked Potential (SSEP)

Berguna untuk menla pasen spnal sten*ss atau mel*pat

/+ #el*gram

Berguna untuk menjelaskan ukuran dan l*kasdar herna+ Bla

*peras

dpertmbangkan maka mel*gram dlakukanuntuk menentukan tngkat

pr*trus dskus+ uga dgunakan untuk membedakan k*mpres radks dar

neur*pat per1er+

d+ #RI tulang belakang

Berman1aat untuk dagn*ss k*mpres medulla spnals atau kauda

euna+ Alat n sedkt kurang telt darpada 7T s/andalam hal

menge.aluas gangguan radks sara1+#RI merupakan standar baku

emas untuk 5NP+



21

e+ Pemerksaan Rad*l*g

4 ?*t* r*ntgen tulang belakang+ Pada penakt dskus, 1*t* n

n*rmal atau memperlhatkan perubahan degenerat1 dengan

penemptan sela n.ertebrata dan pembentukan *ste*1t+

1+ #el*47T untuk melhat l*kas 5NP

g+ pemerksaan Lab*rat*rum klnk

h+ Pemerksaan lan,msalnaG b*ps, term*gra1, zygapophyseal joint

block‘

=melakukan bl*k langsung pada send ang ner atau pada sara1 ang

menuju ke sana>+

I3. Tera%i

Pada prnspna penanganan LBP dapat men/akup :

$+ #edkament*sa

Pemberan *bat ant n1lamas n*n ster*d =-AIN"> dperlukan untuk

jangka !aktu pendek dserta dengan penjelasan kemungknan e1ek



22

sampng dan nteraks *bat+Tdak danjurkan penggunaan mus/le relaan

karena memlk e1ek depresan+Pada tahap a!al, apabla ddapat pasen

dengan depres prem*rbd atau tmbul depres akbat rasa ner,

pemberan ant depresan danjurkan+Untuk peng*batan smpt*mats

lanna, kadang4kadang memerlukan /ampuran antara *bat analgesk,

antn1lamas, -AIN", dan penenang+

&+ Penanganan *perat1

Tndakan *perat1 pada 5NP harus berdasarkan alasan ang kuat atu

berupa:

4 "katka dengan terap k*nser.at1 selama lebh Dmnggu: ner berat

ntra/table menetappr*gres1+

4 (e1st neur*l*gk memburuk

4 " n d r * m a k a u d a e k u n a + " t e n * s s k a n a l G s e t e l a h t e r a p

k* ns er .a t 1 tak berhasl+

4 Terbukt adana k*mpres radks berdasarkan pemerksaanneur *1s *l*gk dan rad*l*g

3+ Rehabltas #edk

a+ igh fre!uency current = 5?7 7?#>Arus k*ntnu elektr*magnetk

=7#> ber1rekuens &;#5C dan panjang gel*mbang $$,06 m, dapat

memberkan e1ek l*kal antara lan :

4 #emper/epat res*lus n1lamas kr*nk

4 #engurang ner4 #engurang spasme

4 #enngkatkan ekstensbltas jarngan 1br*us

b+ Traks #ekank

Traks merupakan pr*ses mekank menark tulang sehngga send salng

menjauh+

1ek mekans traks pada tulang belakang adalah :

4 #engulur *t*t4*t*t para.ertebrals, lgamen dan kapsul send

4 Peregangan terhadap dskus nter.ertebrals

4 Peregangan dan penambahan gerakan send ap*1sal pada pr*sesus



23

4 artkulars+

4 #engurang ner sehngga e1ek relaksas akan lebh mudah

dper*leh

/+ Bugnet er/ses

"ugnet e#ercises =terap tahanan skap> adalah met*de peng*batan

berdasarkan kesanggupan dan ke/enderungan manusa untuk

mempertahankan skap badan mela!an kekuatan dar luar+ )emampuan

mempertahankan skap tubuh melbatkan akt.tas sens*m*t*rk dan

mekansme re1leks skap+Akt.tas m*t*rk terap n bers1at umum ang

dkut *leh 1ungs sens*rk untuk bereaks mempertahankan skap tubuh+

Tujuan terap n:

4 #emelhara dan menngkatkan kualtas p*stur tubuh dan gerakan

tubuh

4 #eng*reks skap tubuh ang mengalam kelanan

4 #emelhara dan menngkatkan kekuatan dan kemampuan 1sk dan

psks sehngga tdak mudah lelah melalu perbakan srkulas

darah dan perna1asan+

4 #engurang ner

D!uble knee7t!7he"t "trethPel9i tilt e'eri"e

Pel9i tilt e'eri"e

(url7u% e'eri"e



24

&!wer trunk r!tati!n "treth(url7u% e'eri"e

Alternate arm7leg e'ten"i!n e'eri"e

Alternate leg e'ten"i!n

Trunk ,le'i!n "trethAlternate arm7leg e'ten"i!n e'eri"e

Pr!ne &umbar E'ten"i!nAlternate leg e'ten"i!n



25

4am"tring "treth while "tan)ing

3+ Pembedahan G merupakan tndakan ang palng jarang d lakukan+ Pada

umumna dlakukan bla ner karena t*nj*lan ds/us = hernia nucleus

pulposus $ %P >+ Bla ner tdak teratas dan kelemahan tungka

beranjak memburuk, karena tekanan pada sara1+

3. Penegahan

Lathan Punggung "etap 5ar

$+ Berbarnglah terlentang pada lanta atau matras ang keras+ Tekukan satu

lutut dan gerakkanlah menuju dada lalu tahan beberapa detk+ )emudanlakukan lag pada kak ang lan+ Lakukanlah beberapa kal+

&+ Berbarnglah terlentang dengan kedua kak dtekuk lalu luruskanlah ke

lanta+ )en/angkanlah perut dan b*k*ng lalu tekanlah punggung ke lanta,

tahanlah beberapa detk kemudan relaks+ Ulang beberapa kal+



26

3+ Berbarng terlentang dengan kak dtekuk dan telapak kak berada 1lat d

lanta+ Lakukan st up parsal,dengan melpatkan tangan d tangan dan

mengangkat bahu setngg 6 4$& n/ dar lanta+ Lakukan beberapa kal+

Berhat45atlah "aat #engangkat

$+ 8erakanlah tubuh kepada barang ang akan dangkat sebelum

mengangkatna+

&+ Tekukan lutut , bukan punggung, untuk mengangkat benda ang lebh

rendah

3+ Peganglah benda dekat perut dan dada

D+ Tekukan lag kak saat menurunkan benda

'+ 5ndar memutarkan punggung saat mengangkat suatu benda

Lndung Punggung "aat (uduk dan Berdr

$+ 5ndar duduk d kurs ang empuk dalam !aktu lama

&+ ka memerlukan !aktu ang lama untuk duduk saat bekerja, pastkan

bah!a lutut sejajar dengan paha+ 8unakan alat Bantu =sepert

ganjalanbantalan kak> jka memang dperlukan+

3+ ka memang harus berdr terlalu lama,letakkanlah salah satu kak pada

bantalan kak se/ara bergantan+ Berjalanlah sejenak dan mengubah p*ss

se/ara per*d/+

D+ Tegakkanlah kurs m*bl sehngga lutut daapt tertekuk dengan bak tdak

teregang+



27

'+ 8unakanlah bantal d punggung bla tdak /ukup menangga pada saat

duduk dkurs

Tetaplah Akt1 dan 5dup "ehat

$+ Berjalanlah setap har dengan menggunakan pakaan ang naman dan

sepatu berhak rendah

&+ #akanlah makanan sembang, dt rendah lemak dan banak

mengk*nsum saur dan buah untuk men/egah k*nstpas+

3+ Tdurlah d kasur ang naman+D+ 5ubunglah petugas kesehatan bla ner memburuk atau terjad trauma+

3I. Pr!gn!"i"

(engan *peras 20F perbakan 1ungs se/ara bak dalam $ tahun+

"ebagan besar pasen sembuh se/ara /epat dan tanpa gangguan 1ungs*nal+Rata4

rata 604;0F sembuh dalam 6 mnggu, %0420F dalam $& mnggu+ Penembuhan

setelah $& mnggu berjalan sangat lambat dan tak past+

+(ar peneltan Weber, tahun pertama terdapat perbakan se/ara sgn1kan

pada kel*mp*k angd*peras dbandng tanpa *peras, namun kedua kel*mp*k

bak d*peras maupun tdak, pada*bser.as tahun ke D4$0 terlhat perbakan ang

ada tdak berbeda se/ara sgn1kan+



28

2A2 III

KESIMPU&AN

5erna Nukleus Pulp*sus merupakan salah satu dar sekan banak L*!

Ba/k PanM akbat pr*ses degenerat1+ Penderta penakt n serng mengeluh

sakt pnggang ang menjalar ke tungka ba!ah terutama pada saat akt1tas

membungkuk =sh*lat, men/angkul>+ Penderta ma*rtas melakukan suatu

akt1tas mengangkat beban ang berat dan serng membungkuk+

5NP lumbals palng serng =20F> mengena dskus nter.ertebrals L'4"$

dan LD4L'+ Basana 5NP lumbals akan membak dalam !aktu kra4kra 6

mnggu++Terapna melput medkament*sa dan rehabltas medk+ Terap

medkament*sa sepert *bat AIN" untuk pemberan jangka pendek+Pr*gn*ssna

pada sebagan besar pasen akan membak dalam 6 mnggu dengan terap

k*nser.at1+



29

DA#TAR PUSTAKA

$+ Pur!ant* T+5erna Nukleus Pulp*sus Lumbals+ akarta: Perd*ss

&+ Putraltha1unnsa, &0$0+ Rehabltas #edk Pada Penderta 5erna Nukleus

Pulp*sus+ In http:putraltha1unnsa+!*rdpress+/*m&0$00;0Drehabltas4

medk4

pada4penderta4herna4nukleus4pulp*sus

3+ "dharta Prguna, &00D+ Beberapa "eg )lnk dan Penatalaksanaan Ner

Pnggang Ba!ah+ In :http:!!!+kalbe+/*+d

D+ "dharta Prguna, &00'+ Tata Pemerksaan )lns (alam Neur*l*g+ akarta : PT

(an Rakat+

http://putrialthafunnisa.wordpress.com/2010/07/04/rehabilitasi-medik-




ujian laporan kasus hnp

Documents