tugas bahasa indonesia pragraf
TRANSCRIPT
TUGAS KELOMPOK ENAM PARAGRAF
NAMA KELOMPOK :
1. WIWIN HENDRAWAN 12108249069
2. DASMIWATI 12108249072
3. LIDIA UTU LENDI 12108249066
4. MARLIN LIKA INGA 12108249074
5. YOLANDA YUNITA MNUOM 12108249064
PARGRAF
A. Pengertian paragraf
Paragraf atau alinea merupakan sekumpulan kalimat yang saling berkaitan
antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lain.
Paragraf juga disebut sebagai karangan singkat, karena dalam bentuk inilah
penulis menuangkan ide atau pikirannya sehingga membentuk suatu topik atau
tema pembicaraan
Dalam 1 paragraf terdapat beberapa bentuk kalimat,kalimat-kalimat itu ialah:
1. kalimat pengenal
2. kalimat utama (kalimat topik)
3. kalimat penjelas, dan
4. kalimat penutup
Kalimat-kalimat ini terangkai menjadi satu kesatuan yang dapat membentuk
suatu gagasan. Panjang pendeknya suatu paragraf dapat menjadi penentu seberapa
banyak ide pokok paragraf yang dapat diungkapkan.
B. Jenis-jenis paragraf
1. Jenis Paragraf Berdasarkan Sifat dan Tujuannya
a. Paragraf Pembuka
Tiap jenis karangan akan mempunyai paragraf yang membuka atau
menghantar karangan itu, atau menghantar pokok pikiran dalam
bagian karangan itu.
b. Paragraf Penghubung
Yang dimaksud dengan paragraf penghubung adalah semua paragraf
yang terdapat di antara paragraf pembuka dan paragraf penutup.
c. Paragraf Penutup
Paragraf penutup adalah paragraf yang dimaksudkan untuk
mengakhiri karangan atau bagian karangan.
2. Jenis parrgraf berdasarkan Letak Kalimat Utama
Letak kalimat utama juga turut menentukan jenis paragraf, dari dasar tersebut penulis
menetapkan letak kalimat utama dalam paragraf sebagai salah satu criteria penjenisan
paragraf.
a. Paragraf Deduktif
Paragraf dimulai dengan mengemukakan persoalan pokok atau kalimat utama.
Kemudian diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas yang berfungsi menjelaskan
kalimat utama.
b. Paragraf Induktif
Paragraf ini dimulai dengan mengemukakan penjelasan-penjelasan atau perincian-
perincian, kemudian ditutup dengan kalimat utama.
c. Paragraf Gabungan atau Campuran
Pada paragraf ini kalimat topik ditempatkan pada bagian awal dan akhir paragraf.
3. Jenis kalimat berdasarkan isi atu pemaparanya
1. Narasi
Narasi atau cerita adalah jenis karangan yang menceritakan suatu pokok
persoalan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam narasi adalah: Biasanya cerita
disampaikan secara kronologis, Mengandung plot atau rangkaian peristiwa, Ada
tokoh yang menceritakan, baik manusia maupun bukan.
2. Diskripsi
Diskripsi adalah jenis karangan yang dibuat untuk menyampaikan gambaran
secara objektif suatu keadaan sehingga pembaca memiliki pemahaman yang
samadengan informasi yang disampaikan.
3. Eksposisi
Eksposisi adalah karangan yang dibuat untuk menerangkan suatu pokok
persoalan yang dapat meperluas wawasan pembaca. Untuk mempertegas masalah
yang disampaikan biasanya dilengkapi dengan gambar, data, dan statistik.
4. Argumentasi
Argumentasi adalah jenis karangan yang berisi gagasan lengkap dengan bukti
dan alasan serta dijalin dengan proses penalaran yang kritis dan logis. Argumentasi
dibuat untuk mempengaruhi atau meyakinkan pembaca untuk menyatakan
persetujuannya.
5. Persuasi
Persuasi meruoakan jenis karangan yang disampaikan dengan menggunakan
bahasa yang singkat, padat, dan menarik untuk mempengaruhi pembaca sehingga
pembaca terhanyut oleh siratan isimya.
C. Ciri-ciri dari paragraf
1. Kalimat pertama bertakuk (block style) ke dalam lima ketukan spasi untuk jenis karangan biasa,
misalnya surat, dan delapan ketukan untuk jenis karangan ilmiah formal, misalnya: makalah, skripsi,
desertasi, dll. Karangan berbentuk lurus dan tidak bertakuk ditandai dengan jarak spasi merenggang,
satu spasi lebih banyak daripada antar baris lainnya
2. Paragraf menggunakan pikiran utama (gagasan utama) yang dinyatakan dalam kalimat topik
3. Setiap paragraf menggunakan sebuah kalimat topik dan selebihnya merupakan kalimat pengembang
yang berfungsi menjelaskan, menguraikan, atau menerangkan pikiran utama yang ada dalam kalimat
topik
4. Paragraf menggunakan pikiran penjelas (gagasan penjelas) yang dinyatakan dalam kalimat
penjelas. Kalimat ini berisi detail - detail kalimat topik. Paragraf bukan kumpulan kalimat - kalimat
topik. Paragraf hanya besiri satu kalimat topik dan beberapa kalimat penjelas. Setiap kalimat
penjelas berisi detail yang sangat spesifik, dan tidak mengulang pikiran penjelas lainnya.
Ciri-ciri paragraf yang baik.
1. Hanya mengandung satu ide pokok atau gagasan
2. Ada kepaduan dan kesatuan antar kalimat pembentuk paragraf
3. Paragraf dikatakan padu (kohesif) jika kalimat pembentuknya berkaitan satu
sama lain.
4. Paragraf dikatakan ada kesatuan (koherensif) jika kalimat-kalimat
pembentuknya tidak terlepas dari ide pokok.
5. Berunsur kalimat topik (kalimat utama) dan kalimat pengembang (kalimat
pendukudukung yang berisi ide pokok ide pokok yang terbentang dalam
kalimat topik)
D. Struktur pargraf
Kalimat-kalimat yang membangun paragraf pada umumnya dapat
diklasifikasikan atas dua macam, yaitu:
1. kalimat topik atau kalimat utama, dan
2. kalimat penjelas atau kalimat pendukung.
Paragraf yang efektif memenuhi dua syarat, yaitu:
1. adanya kesatuan makna (koherensi),
2. adanya kesatuan bentuk (kohesi), dan hanya memiliki satu pikiran
utama.
E. Persaratan paragraf
F. Fungsi pargraf
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahsa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta :
Depdiknasa.
Dini, Dahlia dan Sitorus. 2004. Bimbingan Pemantapan Bahasa Indonesia.
Bandung : CV Yrama Widya.
(www.susandi.wordpress.com/2010/02/09/paragraf, diakses 12 maret 2013)
Pujiono, Setyawan.2013.Terampil Menulis Cara Mudah dan Praktis dalam
Menulis. Jogjakarta : graha ilmu