responsi mata glaukosa akut lengkap

50
Responsi Glaukoma Akut DM Mata Periode 13 Juni – 17 Juli 2016 Azizah Hamida Ratna Mutumanikam Dimas Rangga Yudyanda Abyan Irzaldy

Upload: yusuf-agung-nugroho

Post on 07-Jul-2016

284 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

r43r34

TRANSCRIPT

Responsi Glaukoma AkutDM Mata Periode 13 Juni – 17 Juli 2016

Azizah HamidaRatna Mutumanikam

Dimas Rangga YudyandaAbyan Irzaldy

ANATOMI MATA

Apa itu Glaukoma ?

• Neuropati optik kronik didapat yang ditandai oleh pencekungan (cupping) diskus optikus dan pengecilan lapangan pandang, biasanya disertai peningkatan TIO

MENGAPA TERJADI GLAUKOMA?

• 1. Produksi Aqueous Humor berlebih

• 2. Outflow Aqueous Humor terganggu

Glaukoma

• Glaukoma merupakan suatu kelainan pada mata yang ditandai dengan:

1. Optik neuropati berupa pencekungan (“cupping”) diskus optikus

2. Defek pada lapang pandang3. Berhubungan dengan timbulnya peningkatan

tekanan intra okular. ( Vaughan, 2007)

Klasifikasi Glaukoma • Glaukoma sudut tertutup1. Sudut tertutup primer akut

– Akut– Subakut– Kronis

2. Sudut tertutup primer akut3. Sudut tertutup sekunder4. Sudut tertutup sekunder

- Dengan blok pupil- Tanpa blok pupil

5. Sindroma plateau iris• Glaukoma sudut terbuka

Glaukoma Sudut Tertutup Primer Akut

• Suatu keadaan peningkatan TIO yang disebabkan penutupan sudut sebagian atau seluruhnya oleh iris perifer sehingga terjadi obstruksi aliran humor akuos.

Epidemiologi

• Usia• Gender• Ras• Adanya kelainan refraksi ( hipertmetrop )• Genetik• Musim

Patofisiologi

1. Blok pupil2. Rotasi prosesus siliaris ke anterior 3. Pendorongan iris ke depan oleh lensa

( konfigurasi volcano )4. Aqueous misdirection ( duafragma lensa-iris

terdorong ke depan )

90% mekanisme dasar disebabkan oleh blok pupil. Sisanya dapat diakibatkan oleh mekanisme lain maupun kombinasi dari beberapa mekanisme

Blok Pupil

Predisposisi blok pupil

• BMD dangkal• Lensa ke depan• Lensa tebal ( eg: pada katarak imatur )• Pupil miosis • Jarak iris ke lensa terlalu dekat

Keadaan-keadaan diatas menciptakan suatu keadaan blok pupil relatif yang sewaktu waktu dapat menjadi blok pupil sesungguhnya apabila terdapat faktor-faktor pencetus

Blok Pupil

Pencetus :- Pupil dilatasi- Pupil miosis hebat- Dim illumination- Stres emosional- Obat-obatan

Iris bombans

Apabila sudah terdapat suatu keadaan blok pupil relatif dan timbul pencetus, maka akan terjadi blok pupil primer. Akuos >>> di BMB, menekan iris perifer ke trabekular meschwork ( iris bombans ) sehingga sudut akan tertutup dan TIO meningkat.

Gejala

• Hiperemi silier• Mata merah• Visus menurun• Pupil lebar• Halo• Atrofi iris sekitar pupil• Nyeri mata• Mual dan muntah

Diagnosis

• Gejala klinis• Tanda klinis pada mata • Pemeriksaan lampu celah biomikroskopi

Terapi Glaukoma Akut

TERAPI MEDIS

TERAPI BEDAH DAN LASER

A. Supresi Pembentukan Aqueous Humor1. Beta-Blocker - Preparat yang tersedia saat ini

* Larutan timolol maleat 0,25% dan 0,50%* Betaxolol 0,25% dan 0,50%* Levobunolol ,.25% dan 0,0%* Metipranolol 0,30%

* Carteolol 1 % dua kali sehari dan gel timolol maleate 0.1%, 0.25%, 0,50% sekali setiap pagi- Kontradiksi utama: Penyakit obstruksi jalan napas kronik & defek hantaran jantung- Efek samping: depresi, kebingungan dan fatigue

2. Apraclonidine (larutan 0,5% 3x/sehari dan 1% sebelum & sesudah terapi laser)- Dapat menurunkan pembetukan aqueous humor tanpa menimbulkan efek pada aliran keluar.

3. Brimonidine (larutan 0,2% 2x/sehari)- Dapat menghambat pembentukan aqueous humor dan juga meningkatkan pengaliran aqueous

keluar- Sebagai lini pertama atau tambahan- Sering ditemukan reaksi alergi

4. Dorzolamide hydrocloride (larutan 2%) dan Brinzolamide (1% 2 atau 3x/sehari)- Penghambatan hidrase karbonat topikal yang efektif bila diberikan sebagai tambahan- Efek samping: rasa pahit sementara dan blefarokonjungtivitas alergi

5. Penghambat Anhidrase Karbonat- Digunakan bila terapi topikal kurang memuaskan - Digunakan pada glaukoma akut dengan tekanan intraokular yang sangat tinggi dan perlu segera

dikontrol- Menekan pembentukan aqueous humor → 40-60%

TERAPI MEDIS

B. Fasilitasi Aliran Keluar Aqueous Humor

1. Analog Prostaglandin- Larutan bimatoprost 0,003%, latanoprost 0,005%, dan travoprost 0,004%

masing-masing sekali setiap malam & Larutan unoprostone 0,15% 2x/sehari → meningkatkan aliran keluaraqueous melalui uveosklera

- Obat-obatan lini pertama atau tambahan yang efektif- Dapat menimbulkan hiperemia konjungtiva hiperpigmentasi kulit periobita,

pertumbuhan bulu mata, penggelapan iris yang permanen

2. Obat Parasimpatomimetik- Meningkatkan aliran keluar aqueous humor dengan bekerja pada anyaman

trabekular melalui kontraksi otot siliaris- Diberikan dalam bentuk larutan 0,5-6% diteteskan hingga4x/sehari atau

bentuk gel 4% digunakan sebelum tidur

3. Epinephrine- 0,25-2% diteteskan 1-2x/sehari- Meningkatkan aliran keluar aqueous humor dan sedikit banyak diisertai

penurunan pembentukan aqueous humor

“C. Penurunan Volume Vitreus

- Glycerin oral (1 mL/kg bb dalam larutan 50% dingin + jus lemon) → obat-obat

hiperosmotik

D. Miotik, Midriatik, dan Sikloplegik

- Atropin dan Siklopentolat → relaksasi otot siliaris

“A. Iridoplasti, Iridektomi, & Iridotomi Perifer

B. Trabekuloplasti Laser

C. Bedah Drainase Glaukoma

D. Tindakan Siklodestruktif

TERAPI BEDAH DAN LASER

Komplikasi Glaukoma Akut

“Penundaan Terapi

Pelekatan iris perifer ke anyaman trabekular

Oklusi sudut bilik mata depan ireversibel

Bedah

* Sering terjadi kerusakan nervus optikus

Different Diagnose

“1. Sindrom Posner Schlossman

2. Glaukoma Sudut Terbuka Meradang

3. Pendarahan Retrobular

4. Glaukoma Hemolitik

5. Penyakit mata merah lainnya: iritis akut, trauma atau

infeksi kornea

KIE

Menjelaskan kepada pasien:

1. Mengenai penyakit yang diderita

2. Mengenai rencana terapi

3. Segera kembali ke dokter apabila tidak berjalan dengan baik setelah pemberian terapi. Sebab jika tidak mendapatkan penanganan lebih lanjut, glaukoma dapat kambuh kembali.

4. Hindari stress dan emosi karena dapat menimbulkan serangan akut

5. Setelah membaca dekat selama 30 menit, hendaknya beristirahat agar tidak mengalami kekambuhan.

6. Makan makanan yang bergizi dan hindari makanan yang berlemak.

7. Segera berobat ke dokter, apabila pasien memiliki riwayat darah tinggi.

LAPORAN KASUS

Nama : Ny. RUsia : 51 tahunJenis Kelamin : PerempuanAlamat : SurabayaPekerjaan : Ibu Rumah TanggaAgama : IslamSuku Bangsa : JawaStatus Pernikahan : MenikahNo. DMK : 12.51.07.97

Riwayat Penyakit Sekarang

Keluhan Utama: Nyeri Mata KiriPasien mengeluh mata sebelah kiri nyeri sejak 1,5

bulan yang lalu. Nyeri dirasakan cekot-cekot pada bola mata, kemudian pasien ke dokter umum, diberi obat tetes namun pasien tambah merasakan nyeri, sehingga keesokan harinya pasien ke RS. Di RS pasien diminta melanjutkan obat dan dirujuk ke RSDS. Tiak ada keluhan mual muntah, tidak ada keluhan mata seperti pelangi, namun pasien mengeluh penglihatannya kabur.

Mata merah -, silau -, kotoran di mata -, pengunaan kacamata sebelumnya -

Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien tidak pernah sakit seperti ini sebelumnya. Riwayat trauma, darah tinggi, dan kencing manis disangkal.

Sebelumnya pasien belum pernah MRS atau dioperasi

Riwayat Penyakit Keluarga

Riwayat sakit serupa pada keluarga disangkal

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum : CukupTekanan darah : 140/80 mmHg, posisi duduk,

lengan kananNadi : 80 x/menit, regular, kuat angkatRR : `18 x/menit regularStatus generalisK/L : a-/i-/c-/d-, pKGB (-)Thorax : simetris (+), retraksi (-) CorS1S2 tunggal,murmur(-),gallop (-) Pulmo sonor/sonor, vesikuler/vesikuler,

Rhonki -/- ; wheezing -/-Abdomen : flat, soepel, BU (+) NormalExtrimitas: akral hangat kering merah; edema (-)

Status Lokalis Mata

VOD :6/6VOS :2/40TIOD: 12,2 mmHgTIOS : 37,2 mmHg

Pemeriksaan segmen anterior

Kanan Kiri

edema - spasme - Palpebra edema - spasme -

hiperemi -, sekret - Konjungtiva hiperemi +, sekret -

jernih + Kornea udem

VH II BMD Dangkal VH I

radier +, atropi - Iris radier +, atropi -

bulat +, RC +, diameter 3 mm,

Pupil bulat +, RC +, diameter 7 mm,

keruh + Lensa Keruh +

OD dengan senter

OD dengan slit lamp

OD Dengan Slit Lamp

OS Dengan Slit Lamp

PROBLEM LIST

Temporary Problem List◦Nyeri Mata OS◦Mata Kabur OS◦Diameter pupil kiri 7mm◦Hiperemi mata kiri◦Kedua lensa keruh◦VOS :2/40◦TIOS : 37,2 mmHg

Permanent Problem List◦OS Glaukoma Akut

PLANNING

Diagnosis : OS Glaukoma AkutTerapi : Bedah : TrabekulektomiAsetazolamide 4x250mgKSR 1x1Timolol 2 dd gtt I OSTobroson 4dd gtt I OSMonitoring

◦ Visus◦ Tekanan intra okuli◦ Segmen anterior dan posterior

EdukasiMenjelaskan tentang penyakit yang

diderita dan prognosisnya.Menjelaskan tentang pemeriksaan yang

akan dilakukan serta resiko dari pemeriksaan.

Menjelaskan tentang terapi, tujuan terapi, dan komplikasi terapi yang dapat terjadi pada pasien.

Terima Kasih