renja 2020 - jatimprov...bab ii. hasil evaluasi renja dinas perumahan rakyat, kawasan permukiman,...

1

RENJA 2020 DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN CIPTA KARYA

i


DAFTAR ISI

DAFTAR ISI … ....................................................................................................................................... i

DAFTAR TABEL ................................................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1

1.2 Landasan Hukum ........................................................................................................ 2

1.3 Maksud dan Tujuan .................................................................................................... 3

1.4 Sistematika Penulisan ................................................................................................ 4

BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA ............................................................................................................ 5

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra .................................. 5

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman

dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur ....................................................................... 20

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur ..................... 39

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD ................................................................. 43

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat .......................................... 53

BAB 3 TUJUAN DAN SASARAN ......................................................................................................... 58

3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional ....................................................................... 58

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman,

dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur ......................................................................... 59

3.3 Program dan Kegiatan ............................................................................................... 61

BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN ...................................................................................... 77

4.1 Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur yang mendukung Prioritas Provinsi Tahun 2020 .................... 77

4.2 Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur ................................................................................................. 81

BAB 5 PENUTUP ............................................................................................................................... 86

5.1 Kaidah-kaidah pelaksanaan ..................................................................................... 86

5.2 Rencana tindak lanjut .............................................................................................. 87


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala

atas rahmat dan hidayahNya semata, Rencana Kerja (RENJA)

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur Tahun anggaran 2020 dapat diselesaikan.

Rencana Kerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur ini adalah dokumen perencanaan selama 1 tahun

kedepan yang dijadikan sebagai instrumen untuk melakukan pengukuran

kinerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya berdasarkan

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 11 Tahun 2016, Peraturan

Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor 82 tahun 2016, Peraturan Gubernur

Provinsi Jawa Timur Nomor 50 Tahun 2018 dan Peraturan Gubernur Provinsi

Jawa Timur Nomor 103 Tahun 2018. Renja disusun berdasarkan rencana

strategis yang telah di tuangkan di dalam RENSTRA Dinas tahun 2019-2024

dengan mempertimbangkan kebutuhan nyata saat tahun berjalan untuk

mewujudkan target-target Indikator Kinerja yang telah disusun sehingga

pembangunan yang dilaksanakan dapat berguna dan bermanfaat bagi

masyarakat Provinsi Jawa Timur.

Semoga buku ini bermanfaat sebagai pedoman dalam pelaksanaan Program

dan Kegiatan yang efektif dan efisien dalam melaksanakan Anggaran Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

mulai tahun 2020.

Surabaya, Agustus 2019

KEPALA DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN CIPTA KARYA

PROPINSI JAWA TIMUR

MOH. RUDY ERMAWAN Y, ST, M.MT.

Pembina Tk 1 NIP. 19700720 199703 1 004

ii


DAFTAR TABEL

Tabel 1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Dinas

Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur sampai

dengan Tahun 2018 ........................................................................................................... .12

Tabel 2. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman

dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur .................................................................................. 21

Tabel 3. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Provinsi Jawa Timur ...... 44

Tabel 4. Data Kekeringan Provinsi Jawa Timur ................................................................. 54

Tabel 5. Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2020

Provinsi Jawa Timur ............................................................................................................ 56

Tabel 6. Rumusan Tujuan dan Sasaran Renja ..................................................................... 59

Tabel 7. Tujuan dan Sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 .............................................................................. 61

Tabel 8. Sinkronisasi Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Terpilih ................................................................................................................................ 63

Tabel 9. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 dan Prakiraan Maju Tahun

2021 .................................................................................................................................... 68

Tabel 10. Prioritas Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur yang mendukung Prioritas Provinsi Tahun 2020 ............................... 78

Tabel 11. Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 ........................................................................................ 81

1


BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rencana Kerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur yang selanjutnya disingkat Renja adalah dokumen

perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun. Undang-undang No 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur untuk

menyusun Renja sebagai pedoman kerja selama periode 1 (satu) tahun yang

merupakan terjemahan dari perencanaan strategis lima tahunan yang dituangkan

dalam Rencana Strategis kedalam perencanaan tahunan yang sifatnya lebih

operasional.

Sebagai dokumen, Renja mempunyai kedudukan strategis dalam

menjembatani perencanaan Dinas dengan Rencana Kerja Pembangunan Daerah

(RKPD), sebagai implementasi pelaksanaan strategis jangka menengah (RPJMD) dan

Renstra yang menjadi satu kesatuan untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi

Daerah.

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86

Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana

Kerja Pemerintah Daerah, Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman,

dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur disusun dengan tahapan:

a. persiapan penyusunan;

b. penyusunan rancangan awal;

c. penyusunan rancangan

d. pelaksanaan forum /lintas bidang;

e. perumusan rancangan akhir; dan

f. penetapan.

Dalam penyusunannya rancangan Renja mengacu pada kerangka arahan

yang dirumuskan dalam rancangan awal RKPD serta didasarkan pada evaluasi

pelaksanaan Renja tahun sebelumnya dan evaluasi kinerja terhadap pencapaian

2


Renstra dan pada akhirnya Renja digunakan sebagai dasar penyusunan Rencana

Kerja Anggaran (RKA) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur untuk penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah (APBD).

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukun penyusunan Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, Dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, adalah:

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Republik

Indonesia Nomor 2286);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia 4421);

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 49);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4663);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor

82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4817);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara Evaluasi

RRPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD;

3


10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 7 Tahun 2008 tentang Urusan

Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Timur (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur

Tahun 2008 Nomor 4 Tahun 2008 Seri E;

11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2005-

2025 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 Nomor 1 Tahun 2009 Seri

E);

12. Peraturan Daerah Jawa Timur Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2016

Nomor 1 Seri C)

13. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 82 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman Dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

14. Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor 50 Tahun 2018 tentang

Nomenklatur, Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Unit

Pelaksana Teknis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur;

15. Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur nomor 103 Tahun 2018 tentang Perubahan

Atas Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 82 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

16. Peraturan Gubernur nomor 32 tahun 2019 Jawa Timur Tahun 2019 tentang Rencana

Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2020;

1.3 Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Maksud disusunnya Renja adalah untuk merumuskan rencana kerja Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Timur untuk periode 1 (satu) tahun sebagai implementasi pelaksanaan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Renstra.

b. Tujuan

Tujuan disusunnya Renja adalah sebagai pedoman:

1) pelaksanaan pelayanan Perangkat;

2) pelaksanaan dan evaluasi program dan kegiatan;

3) penyusunan rencana anggaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur.

4


1.4 Sistematika Penulisan

Rencana Kerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

Bab ini memuat : Latar belakang, maksud dan tujuan, landasan hukum,

dan sistematika penulisan.

BAB II. HASIL EVALUASI RENJA DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN

PERMUKIMAN, DAN CIPTA KARYA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN

LALU

Bab ini memuat :

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun Lalu dan

Capaian Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD;

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat.

BAB III. TUJUAN DAN SASARAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN

PERMUKIMAN, DAN CIPTA KARYA PROVINSI JAWA TIMUR

Bab ini memuat :

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional;

3.2. Tujuan dan sasaran Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur;

3.3. Program dan Kegiatan.

BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT,

KAWASAN PERMUKIMAN, DAN CIPTA KARYA PROVINSI JAWA

TIMUR

BAB V. PENUTUP

5


BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA

Pelaksanaan evaluasi sebagai sebagai salah satu fungsi peningkatan kualitas

kinerja instansi pemerintah, dilaksanakan guna mengetahui program/kegiatan yang tidak

memenuhi target, telah memenuhi target ataupun melebihi target kinerja yang

direncanakan, sehingga atas dasar evaluasi pelaksanaan tersebut dapat diketahui:

1. Faktor-faktor penyebab tidak tercapainya, terpenuhinya atau melebihi target kinerja

program/kegiatan;

2. Implikasi yang timbul terhadap target capaian program Renstra Perangkat Daerah;

dan

3. Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk

mengatasi faktor-faktor penyebab tersebut.

Evaluasi Renja tahun 2018 didasarkan dan merujuk pada Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Timur Tahun 2019-2024, Renstra Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun

2019-2024.

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra

Evaluasi hasil pelaksanaan Renja tahun 2018 dan pencapaian Renstra sampai

dengan tahun 2018 adalah sebagaimana tabel terlampir.

Capaian target kinerja dan penyerapan dana program / kegiatan Tahun 2018,

adalah sebagai berikut :

Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

a. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi dengan

anggaran (DPA) Rp. 77.795.000.000,- realisasi sebesar Rp. 70.941.842.865,- atau

91,19%. Dengan target indikator kinerja :

• Persentase rumah tangga dengan layanan Sanitasi yang aman sebesar

80,73% dan telah terealisasi sebesar 68,84%

• Presentase Rumah Tangga yang dapat Pelayanan Air Minum yang layak

sebesar 85,56% dan telah terealisasi sebesar 75,2%.

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi terdiri dari 4

(empat) kegiatan yaitu :

6


1. Penyelenggaraan Sarana Prasarana Sanitasi dengan anggaran (DPA) Rp.

2.161.750.000,- realisasi sebesar Rp. 2.007.265.220,- atau 92,85%. Dengan

target kinerja :

• Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Sanitasi

sebanyak 2 dokumen dan terealisasi 2 dokumen.

• Jumlah Sarana Prasarana Sanitasi Terbangun sebanyak 4 unit dan dan

terealisasi 6 unit.

• Jumlah Dokumen Pengawasan sebanyak 2 dokumen dan terealisasi 2

dokumen.

2. Penyelenggaraan Sarana Prasarana Air Bersih Daerah Rawan Air dengan

anggaran (DPA) Rp. 55.322.000.000,- realisasi Rp. 52.724.580.368,- atau

95,3%. Dengan target kinerja :

• Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Air

Bersih sebanyak 49 dokumen dan terealisasi 69 dokumen.

• Jumlah Sarana Prasarana Air Bersih Terbangun sebanyak 125 unit dan

terealisasi 261 unit.


dokumen.

3. Penyelenggaraan Sarana Prasarana Air Bersih dan Sanitasi Regional dengan

anggaran (DPA) Rp. 20.111.118.000,- realisasi sebesar Rp. 16.061.275.227,-

atau 79,86%. Dengan target kinerja :

• Jumlah Sarana Prasarana Air Bersih dan Sanitasi Regional Terbangun

sebanyak 1 unit dan terealisasi 1 unit.


dokumen.

4. Pembinaan Teknis dan Manajemen Penyelenggaraan Air Bersih dan Sanitasi

dengan anggaran (DPA) Rp. 200.132.000,- realisasi sebesar Rp.

148.722.050,- atau 74,31%. Dengan target kinerja :

• Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Sanitasi sebanyak 70 orang dan

terealisasi 60 orang.

• Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Air Bersih sebanyak 70 orang dan

terealisasi 60 orang.

b. Program Pembinaan, Pembangunan dan Pengembangan Penataan

Bangunan dengan anggaran (DPA) Rp. 97.326.275.500,- realisasi sebesar Rp.

79.446.342.009,- atau 81,63%. Dengan target indikator kinerja Persentase

Penyelenggaraan, Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan sebesar 6,58%

dan telah terealisasi sebanyak 26,25%. Program Pembinaan, Pembangunan dan

Pengembangan Penataan Bangunan, terdiri dari 3 (tiga) kegiatan yaitu :

7


1. Penyelenggaraan Bangunan Gedung dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja :

• Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis Bangunan Gedung sebanyak 19

dokumen dan terealisasi 23 dokumen.

• Jumlah Gedung Terbangun sebanyak 19 unit dan terealisasi 21 unit.


dokumen.

2. Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan dengan anggaran (DPA) Rp.

845.650.000,- realisasi sebesar Rp. 689.934.157,- atau 81,59%. Dengan target

kinerja :

• Jumlah Dokumen Penataan Bangunan dan Lingkungan sebanyak 1


3. Pembinaan Masyarakat Jasa Konstruksi dan Rumah Negara dengan anggaran

(DPA) Rp. 824.500.000,- realisasi sebesar Rp. 664.740.350,- atau 80,62%.

Dengan target kinerja Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi peraturan

bangunan gedung sebanyak 218 orang dan terrealisasi 280 orang.

c. Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis, Cepat Tumbuh dan

Perbatasan dengan anggaran (DPA) Rp. 2.193.026.000,- realisasi sebesar Rp.

1.706.253.355,- atau 77,80%. Dengan target indikator kinerja Persentase

perencanaan permukiman yang ditindaklanjuti sebesar 50% dan telah terealisasi

sebanyak 40%. Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis, Cepat

Tumbuh dan Perbatasan, terdiri dari 3 (tiga) kegiatan yaitu :

1. Penyusunan Perencanaan Infrastruktur Wilayah Perbatasan dengan anggaran

(DPA) Rp. 805.251.000,- realisasi sebesar Rp. 697.815.245,- atau 86,66%.

Dengan target kinerja Jumlah dokumen perencanaan pengembangan

infrastruktur wilayah perbatasan sebanyak 3 dokumen dan terealisasi sebanyak

3 dokumen.

2. Penyusunan Perencanaan Infrastruktur Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

dengan anggaran (DPA) Rp. 978.360.000,- realisasi sebesar Rp. 726.312.375,-

atau 74,24%. Dengan target kinerja Jumlah dokumen perencanaan

pengembangan infrastruktur wilayah Strategis dan cepat tumbuh sebanyak 5

dokumen dan terealisasi sebanyak 5 dokumen.

3. Identifikasi Kawasan Kumuh Perkotaan dengan anggaran (DPA) Rp.

409.415.000,- realisasi sebesar Rp. 282.125.735,- atau 68,91%. Dengan target

kinerja Jumlah dokumen Identifikasi Kawasan Kumuh Perkotaan sebanyak 2

dokumen dan terealisasi sebanyak 2 dokumen.

8


d. Program Penataan Ruang dan Pertanahan dengan anggaran (DPA) Rp.


target indikator kinerja :

• Persentase Monitoring dan Evaluasi Atas IPR yang telah dikeluarkan sebanyak

75 dan terealisasi sebesar 100%.

• Jumlah Dokumen Evaluasi Raperda Rencana Tata Ruang (RTR Kab/kota)

sebanyak 12 dokumen dan terrealisasi sebanyak 30 dokumen.

• Persentase bidang tanah lintas Kab/Kota yang sudah mendapat izin lokasi

sebanyak 40 bidang tanah dan terrealisasi sebanyak 0.

Program perencanaan tata ruang, terdiri dari 6 (enam) kegiatan yaitu :

1. Penyusunan RTR Kawasan strategis dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja Jumlah RTR Kawasan Strategis yang tersusun sebanyak 3


2. Penyusunan Peta Dasar Rencana Rinci Tata Ruang dengan anggaran (DPA)

Rp. 872.400.000,- realisasi sebesar Rp. 851.326.484,- atau 97,58%. Dengan

target kinerja Jumlah Peta Dasar RDTR Kab/Kota sebanyak 10 dokumen dan

terealisasi 18.

3. Evaluasi Rencana Rinci Tata Ruang Kab/Kota dengan anggaran (DPA) Rp.

316.050.000,- realisasi sebesar Rp. 312.174.228,- atau 98,77%. Dengan

target kinerja jumlah rencana rinci tata ruang yang sudah dilakukan evaluasi

teknis sebanyak 12 dan terealisasi 30.

4. Penyusunan Petunjuk Pemanfaatan Ruang dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja jumlah petunjuk pemanfaatan ruang yang tersusun sebanyak 1

dan terealisasi 1.

5. Monitoring Evaluasi atas IPR yang telah dikeluarkan dengan anggaran (DPA)

Rp. 1.423.810.000,- realisasi sebesar Rp. 1.240.994.801,- atau 87,16%.

Dengan target kinerja Jumlah monitoring dan evaluasi atas IPR yang telah

dikeluarkan sebanyak 7 dan terealisasi 42.

6. Penataan Pertanahan Lintas Kab/Kota dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja Luas pemanfaatan hamparan tanah lintas Kab/Kota sebanyak

10 dan terealisasi 0.

Urusan Perumahan

a. Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman dengan

anggaran (DPA) Rp. 21.482.560.000,- realisasi sebesar Rp. 19.412.824.022,- atau

90,37%. Dengan target indikator kinerja :

9


• Persentase Penurunan Kekurangan Tempat Tinggal (Backlog) sebesar 7,86%

dan terealisasi sebesar 6,57%.

• Angka luasan kawasan permukiman kumuh (penurunan) sebesar 1.106,14 Ha

dan terealisasi sebesar 411,53 Ha.

Program pengembangan perumahan, terdiri dari 3 (tiga) kegiatan yaitu :

1. Penyusunan Laporan Pelaksanaan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Jawa

Timur dengan anggaran (DPA) Rp. 1.451.070.000,- realisasi sebesar Rp.

1.407.760.230,- atau 97,02%. Dengan target kinerja jumlah dokumen /

laporan pengawasan renovasi RTLH sebanyak 20 dokumen dan terealisasi 24

dokumen. Jumlah rumah yang telah di renovasi dalam program RTLH

kerjasama dengan KODAM sejumlah 10.049 unit.

2. Penyelenggaraan Prasarana Sarana Utilitas Umum Permukiman dengan


atau 93,54%. Dengan target kinerja Panjang jalan lingkungan dan atau

drainase terbangun sebanyak 5.000 meter dan terealisasi untuk jalan

11.565,36 meter dan saluran 423,89 meter.

3. Penyelenggaraan Rumah Susun dengan anggaran (DPA) Rp 7.867.752.000,-

realisasi sebesar Rp. 6.626.524.523,- atau 84,22%. Dengan target kinerja :

• Jumlah unit rusun yang terbangun sebanyak 1 unit dan terealisasi 0 unit.

• Jumlah jenis unit PSU rusun yang terbangun sebanyak 2 unit dan

terealisasi 2 unit.

b. Program Pengembangan Informasi dan Teknologi Perumahan dan Permukiman

dengan anggaran (DPA) Rp. 3.677.410.000,- realisasi sebesar Rp. 2.593.571.580,-

atau 70,53%. Dengan target indikator kinerja Indeks Kepuasan Layanan

Informasi dan Pengujian sebesar 75 dan terealisasi sebesar 78. Program

Pengembangan Informasi dan Teknologi Perumahan dan Permukiman, terdiri dari

3 (tiga) kegiatan yaitu :

1. Pelayanan Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman dengan

anggaran (DPA) Rp. 930.000.000,- realisasi sebesar Rp. 837.059.168,- atau

90,01%. Dengan target kinerja Jumlah Orang yang terlayani akses Informasi

sebanyak 11.150 orang dan terealisasi 7.400 orang.

2. Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan sebanyak 1.150 orang

dan terealisasi 91 orang.

3. Pelayanan Teknologi dan Pengujian Bidang Perumahan dan Permukiman

dengan anggaran (DPA) Rp. 900.000.000,- realisasi sebesar Rp.

461.045.647,- atau sebesar 51,23%. Dengan target Jumlah Pengujian yang

Terlayani sebanyak 120 pengujian dan terealisasi sebanyak 81 pengujian.

10


Program Rutin Dinas

a. Program pelayanan administrasi perkantoran dengan anggaran (DPA) Rp.


target indikator indeks kepuasan masyarakat / aparatur terhadap pelayanan

administrasi perkantoran dan kenyamanan kantor sebesar 100% dan telah

terealisasi sebesar 100%. Program pelayanan administrasi perkantoran terdiri dari

1 (satu) kegiatan yaitu :

1. Pelaksanaan administrasi perkantoran dengan anggaran (DPA) Rp.

2.711.840.000,- realisasi sebesar Rp. 2.669. 677.810,- atau 98,45%. Dengan

target kinerja Persentase Pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran

sebesar 100% dan terealisasi 100%.

c. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur dengan anggaran (DPA) Rp.


target indikator kinerja persentase sarana dan prasarana aparatur yang layak

fungsi sebesar 100,00% dan telah terealisasi sebesar 100%. Program peningkatan

sarana dan prasarana aparatur terdiri dari 2 (dua) kegiatan yaitu :

1. Penyediaan peralatan dan kelengkapan sarana dan prasarana dengan


atau 94,28%. Dengan target kinerja Jumlah peralatan dan perlengkapan

sarana yang tersedia sebanyak 20 unit dan terealisasi 20 unit.

2. Pemeliharaan peralatan dan kelengkapan sarana dan prasarana dengan


atau 97,82%. Dengan target kinerja Jumlah peralatan dan perlengkapan

sarana yang terpelihara sebanyak 20 unit dan terealisasi 20 unit.

d. Program peningkatan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah dengan

anggaran (DPA) Rp. 1.453.470.000,- realisasi sebesar Rp 1.326.214.470,- atau

91,24%. Dengan target indikator kinerja persentase kelembagaan yang tepat

fungsi sebesar 100,00% dan telah terealisasi sebesar 100%. Program peningkatan

kapasitas kelembagaan pemerintah daerah, terdiri dari 2 (dua) kegiatan yaitu :

1. Konsultasi kelembagan pemerintah daerah dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja Jumlah Konsultasi sebesar 36 konsultasi dan terealisasi 36.

2. Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah dengan anggaran (DPA)

Rp. 503.270.000,- realisasi sebesar Rp. 413.336.100,- atau 82,13%. Dengan

target kinerja :

• Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal sebanyak 30

pegawai dan terealisasi 30 pegawai.

• Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM

sebanyak 70 pegawai dan terealisasi sebanyak 70 pegawai.

11


e. Program penyusunan, pengendalian dan evaluasi dokumen penyelenggaraan

pemerintah dengan anggaran (DPA) Rp. 1.508.677.000,- realisasi sebesar Rp.

1.378.249.738,- atau 91,35%. Dengan target indikator persentase dokumen

penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu sebesar 100,00% dan

telah terealisasi sebesar 100%. Program penyusunan, pengendalian dan evaluasi

dokumen penyelengaraan pemerintah, terdiri dari 2 (dua) kegiatan yaitu :

1. Penyusunan laporan hasil pelaksanaan rencana program dan kegiatan dengan


atau 90,77%. Dengan target kinerja jumlah dokumen pelaporan yang

tersusun sebanyak 27 dokumen dan terealisasi 27 dokumen.

2. Penyusunan Laporan Pengeloalaan Keuangan dengan anggaran (DPA) Rp.


target kinerja Jumlah dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun

sebanyak 3 dokumen dan terealisasi 3 dokumen.

12


Tabel 1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur sampai dengan Tahun 2018

KODE

URUSAN/BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN

DAERAH DAN PROGRAM/KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA PROGRAM

(OUTCOME)/KEGIATAN (OUT PUT)

TARGET KINERJA CAPAIAN PROGRAM (RENSTRA PD)

TAHUN 2014-2019

REALISASI TARGET KINERJA HASIL PROGRAM DAN KELUARAN KEGIATAN

S/D/TAHUN 2017

TARGET DAN REALISASI KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2018

TARGET PROGRAM DAN KEGIATAN (RENJA PD)

TAHUN 2019

PERKIRAAN REALISASI CAPAIAN TARGET RENSTRA PD S/D TAHUN BERJALAN

TARGET RENJA PERANGKAT DAERAH

TAHUN 2018

REALISASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN 2018

TINGKAT REALISASI % REALISASI CAPAIAN

PROGRAM DAN KEGIATAN S/D TAHUN BERJALAN 2019

TINGKAT CAPAIAN REALISASI TARGET

RENSTRA

FISIK ANGGARAN FISIK ANGGARAN FISIK ANGGARAN FISIK ANGGARAN % FISIK %

ANGGARAN FISIK ANGGARAN FISIK ANGGARAN FISIK ANGGARAN

1 03 0300 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan administrasi perkantoran dan kenyamanan kantor

100% 12.021.213.339 100% 7.228.566.350 100% 2.711.840.000 100% 2.669.677.810 100 98,45 100% 2.434.386.500 100% 2.434.386.500 100% 100%

1 03 0300 01.019 Pelaksanaan Administrasi Perkantoran

Persentase Pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran

90% 12.021.213.339 90% 7.228.566.350 100% 2.711.840.000 100% 2.669.677.810 100 98,45 100% 2.434.386.500 100% 2.434.386.500 100% 100%

1 03 0300 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Prosentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi

90% 15.294.577.782 90% 9.488.140.544 100% 4.432.645.000 100% 4.245.301.767 100 95,77 100% 2.436.897.500 100% 2.436.897.500 100% 100%

1 03 0300 02.012 Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana

Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia

80 unit 10.017.423.632 40 unit 6.724.242.057 20 unit 2.567.445.000 20 unit 2.420.683.599 100 94,28 20 unit 1.176.197.500 20 unit 1.176.197.500 100% 100%

1 03 0300 02.031 Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana

Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara

80 unit 5.277.154.150 40 unit 2.763.898.487 20 unit 1.865.200.000 20 unit 1.824.618.168 100 97,82 20 unit 1.260.700.000 20 unit 1.260.700.000 100% 100%

1 03 0300 07 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah

Persentase kelembagaan yang tepat fungsi

100% 3.483.440.000 100% 2.880.533.299

1 03 0300 07.001 Koordinasi dan Konsultansi Kelembagaan Pemerintah Daerah

Persentase Pelaksanaan Koordinasi dan Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah

90% 2.794.000.000 90% 2.297.618.999

1 03 0300 07.002 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Persentase pelaksanaan peningkatan SDM Aparatur

90% 689.440.000 90% 582.914.300

1 03 0300 07 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah

Persentase kelembagaan yang tepat fungsi

100% 2.221.452.826 100% 1.453.470.000 100,00% 1.326.214.470 100 91,24 100,% 1.471.150.000 100% 1.471.150.000 100% 100%

1 03 0300 07.001 Konsultansi Kelembagaan Perangkat Daerah

Jumlah Konsultasi 84 lap 1.800.000.000 36 lap 950.200.000 36 lap 912.878.370 100 96,07 36 lap 1.104.600.000 36 lap 1.104.600.000 100% 100%

1 03 0300 07.002 Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah

Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal

40 pns 421.452.826 30 pns 503.270.000 30 pns 413.336.100 100 82,13 30 pns 366.550.000 30 pns 366.550.000 100% 100%

13


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM

140 pns

70 pns 70 pns 100 70 pns 70 pns 100%

1 03 0300 08

Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintah

Persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu

100% 1.811.414.722 100% 158.210.600 100% 1.508.677.000 100,00% 1.378.249.738 100 91,35 100% 823.882.500 100% 823.882.500 100% 100%

1 03 0300 08.002 Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran

Jumlah dokumen Pelaporan yang tersusun

74 dok 1.311.414.722 25 dok 158.210.600 27 dok 1.348.337.000 27 dok 1.223.912.138 100 90,77 27 dok 736.132.500 27 dok 736.132.500 100% 100%

1 03 0300 08.004 Penyusunan Laporan Pengeloalaan Keuangan

Jumlah dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun

6 dok 500.000.000 3 dok 160.340.000 3 dok 154.337.600 100 96,26 3 dok 87.750.000 3 dok 87.750.000 100% 100%

1 03 0300 48 Program Perencanaan Tata Ruang

Persentase RTR Kawasan Strategis Provinsi yang Tersusun

79,40%

10.000.000.000

62,16%

5.221.312.496

Jumlah Rencana Rinci Tata Ruang Kab/Kota

22 dok 18 dok

1 03 0300 48.010 Evaluasi Teknis Rencana Rinci Tata Ruang Kabupaten/Kota

jumlah rencana rinci tata ruang yang sudah dilakukan evaluasi teknis

15 dok 396.429.155

1 03 0300 48.018

Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Provinsi

persentase Jumlah Persetujuan Substansi KSP di Jawa Timur

100% 10.000.000.000 22,22% 4.824.883.341

1 03 0300 49 Program Pemanfaatan Ruang

Persentase ketersediaan petunjuk pelaksanaan pemanfaatan tata ruang

100% 10.875.000.000 62% 5.589.617.524

1 03 0300 49.002 Penyusunan Norma, Standar dan Kriteria Pemanfaatan Ruang

jumlah petunjuk pemanfaatan ruang yang tersusun

65% 775.000.000 10% 1.329.361.589

1 03 0300 49.005 Survey dan Pemetaan jumlah kabupaten/kota yang peta CSRT nya telah terorthorectifikasi

45% 10.100.000.000 55,79% 4.260.255.935

14


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



1 03 0300 50 Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang

Persentase kasus mediasi pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang

45% 1.100.000.000 45% 1.628.640.955

1 03 0300 50.006 Monitoring dan Evaluasi IPR yang telah diterbitkan

jumlah proceeding kegiatan koordinasi dan fasilitasi pengendalian pemanfaatan ruang dan koordinat aparat

2 dok 1.231.551.583

1 03 0300 50.008 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

jumlah laporan Monitoring dan evaluasi yang dilakukan

9 lap 1.100.000.000 22 lap 397.089.372

1 03 0300 54 Program Penataan Ruang dan Pertanahan

Persentase Monitoring dan Evaluasi Atas IPR yang telah dikeluarkan

80 %

10.340.258.995

75%

4.909.670.000

100%

4.561.885.619

133,33

92,92

80%

6.925.000.000

80%

6.925.000.000

100%

100% Jumlah Dokumen Evaluasi Raperda Rencana Tata Ruang (RTR Kab/kota)

24 dok 12 dok 30 dok

250 12 dok 12 dok 100%

Persentase bidang tanah lintas Kab/Kota yang sudah mendapat izin lokasi

40 % 40 % 0 -

40% 40% 100%

1 03 0300 54.011 Penyusunan RTR Kawasan strategis

Jumlah RTR Kawasan Strategis yang tersusun

3 dok 2.972.402.000 3 dok 1.305.230.000 3 1.197.129.245 100 91,72 1 1.941.055.715 1 1.941.055.715 100% 100%

1 03 0300 54.012 Penyusunan Peta Dasar Rencana Rinci Tata Ruang

Jumlah Peta Dasar RDTR Kab/Kota

20 dok 1.626.613.000 10 dok 872.400.000 18 dok 851.326.484 180 97,58 4 dok 631.163.120 4 dok 631.163.120 100% 100%

1 03 0300 54.013 Evaluasi Rencana Rinci Tata Ruang Kab/Kota

jumlah rencana rinci tata ruang yang sudah dilakukan evaluasi teknis

24 dok 736.576.000 12 dok 316.050.000 30 dok 312.174.228 250 98,77 12 dok 371.914.500 12 dok 371.914.500 100% 100%

1 03 0300 54.014 Penyusunan Petunjuk Pemanfaatan Ruang

jumlah petunjuk pemanfaatan ruang yang tersusun

2 lap 1.613.726.000 1 lap 675.780.000 1 lap 652.320.270 100 96,53 1 lap 1.053.257.000 1 lap 1.053.257.000 100% 100%

1 03 0300 54.015 Monitoring Evaluasi atas IPR yang telah dikeluarkan

Jumlah monitoring dan evaluasi atas IPR yang telah dikeluarkan

14 lap 2.190.941.995 7 Lap 1.423.810.000 42 1.240.994.801 600 87,16 7 lap 2.285.859.665 7 lap 2.285.859.665 100% 100%

1 03 0300 54.016 Penatan Pertanahan Lintas Kab/Kota

Luas pemanfaatan hamparan tanah lintas Kab/Kota

20 Ha 1.200.000.000 10 Ha 316.400.000 0 307.940.591 - 97,33 10 Ha 641.750.000 10 Ha 641.750.000 100% 100%

1 03 0300 15 Program Pengembangan Perumahan

Persentase Rusun Terbangun

63,65% 298.900.000.000 54,85% 239.325.508.392

15


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



Jumlah PSU Perumahan Permukiman dan Dokumen Monev RTLH

30 unit 47 unit

1 03 0300 15.012

Pengembangan kawasan siap bangun dan atau lingkungan siap bangun di kota-kota metropolitan dan kota-kota besar

Jumlah kawasan PSU yang mendapat bantuan

52.500 meter

42.000.000.000 30.567,80

meter 21.182.800.524

1 03 0300 15.021

Pengembangan Kawasan Agropolitan, Pembangunan/ Perbaikan sarana prasarana kawasan Agropolitan Jawa Timur

Panjang Jalan usaha tani yang dibangun

9.790 meter

9.500.000.000 7.891,47

meter 4.701.879.769

1 03 0300 15.046 Peningkatan Sarana Prasarana Permukiman Kawasan Khusus

Panjang jalan/saluran yang terbangun

6.625 meter

8.000.000.000 8.634,78

meter 7.325.316.855

1 03 0300 15.050

Pengembangan dan Pengelolaan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)

Pembangunan Rusunawa Gunung anyar Surabaya

100% 99.000.000.000 100% 52.282.111.400

1 03 0300 15.056 Pembangunan/Rehabiltasi bangunan Gedung Pemerintah Propinsi Jatim

Jumlah gedung negara yang dibangun/direnovasi

70 unit 79.000.000.000 60 unit 128.478.328.213

1 03 0300 15.062

Penyusunan Laporan Pelaksanaan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Jawa Timur

jumlah dokumen /laporan pengawasan renovasi RTLH

64 dok 7.500.000.000 64 dok 4.081.178.835

1 03 0300 15.075

Pengembangan Teknologi Tepat Guna Bidang Perumahan dan Permukiman

jumlah penelitian teknologi tepat guna

22 dok 9.500.000.000 136 dok 3.784.533.965

1 03 0300 15.076

Pengembangan Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman

jumlah penyebaran informasi dan data bidang perumahan dan permukiman

11.018 data

10.500.000.000 97 data 3.874.193.219

1 03 0300 15.077 Identifikasi Kawasan Kumuh Perkotaan

Jumlah dokumen data identifikasi kawasan kumuh perkotaan

18 dok 6.000.000.000 18 dok 3.586.863.756

1 03 0300 15.078

Pendidikan Kemasyarakatan Produktif melalui Pembinaan Jasa Konstruksi

jumlah masyarakat yang mendapatkan pelatihan dan sertifikasi bagi pekerja konstruksi

1.712 org

10.500.000.000 1.966

org 3.700.430.326

16


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



1 03 0300 15.083

Penyusunan perencanaan pengembangan infrastruktur wilayah perbatasan

jumlah dokumen data program pada kawasan perbatasan

17 dok 9.000.000.000 17 dok 2.738.363.830

1 03 0300 15.084

Penyusunan Perencanaan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

jumlah dokumen perencanaan pada kawasan strategis dan cepat tumbuh

22 dok 8.400.000.000 22 dok 3.589.507.700

1 03 0300 31

Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

Persentase Penurunan Kekurangan Tempat Tinggal (Backlog)

7,82%

61.832.589.588

7,86%

21.482.560.000

6,57%

19.412.824.022

83,59

90,37

8%

8.370.000.000

8%

8.370.000.000

100%

100%

Angka luasan kawasan permukiman kumuh (penurunan)

884,91 Ha

1106,14

Ha 411,53 Ha

37,20

885 Ha

885 Ha

100%

1 03 0300 31.001

Penyusunan Laporan Pelaksanaan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Jawa Timur

Jumlah dokumen /laporan pengawasan renovasi RTLH

40 dok 3.000.000.000 20 dok 1.451.070.000 24 dok 1.407.760.230 120 97,02 10 dok 700.000.000 10 dok 700.000.000 100% 100%

1 03 0300 31.002 Penyelenggaraan Prasarana Sarana Utilitas Umum Permukiman

Panjang jalan lingkungan dan atau drainase terbangun

8.000 meter

22.536.160.588 5.000 meter

12.163.738.000 11.989,25

meter 11.378.539.269 239,79 93,54

5.000 meter

6.670.000.000 5.000 meter

6.670.000.000 100% 100%

1 03 0300 31.003 Penyelenggaraan Rumah Susun

Jumlah unit rusun yang terbangun

1 unit 36.296.429.000 0 unit

7.867.752.000

-

6.626.524.523

-

84,22

-

1.000.000.000

-

1.000.000.000

100%

Jumlah jenis unit PSU rusun yang terbangun

5 unit 2 unit 2 unit

100

2 unit

2 unit 100%

1 03 0300 32

Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis, Cepat Tumbuh dan Perbatasan

Persentase perencanaan permukiman yang ditindaklanjuti

100% 8.199.767.268 50% 2.193.026.000 40% 1.706.253.355 80,00 77,80 50% 2.717.915.500 50% 2.717.915.500 100% 100%

1 03 0300 32.001 Penyusunan Perencanaan Infrastruktur Wilayah Perbatasan

Jumlah dokumen perencanaan pengembangan infrastruktur wilayah perbatasan

15 dok 2.089.711.000 3 dok 805.251.000 3 dok 697.815.245 100 86,66 6 dok 1.210.521.000 6 dok 1.210.521.000 100% 100%

1 03 0300 32.002

Penyusunan Perencanaan Infrastruktur Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

Jumlah dokumen perencanaan pengembangan infrastruktur wilayah Strategis dan cepat tumbuh

22 dok 2.779.885.000 5 dok 978.360.000 5 dok 726.312.375 100 74,24 7 dok 1.137.817.000 7 dok 1.137.817.000 100% 100%

17


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



1 03 0300 32.003 Identifikasi Kawasan Kumuh Perkotaan

Jumlah dokumen Pendataan kawasan kumuh perkotaan

6 dok 3.330.171.268 2 dok 409.415.000 2 dok 282.125.735 100 68,91 2 dok 369.577.500 2 dok 369.577.500 100% 100%

1 03 0300 45 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Sanitasi

Persentase Tingkat Pelayanan Air Limbah

75,66% 62.350.000.000 65,95% 13.790.566.177

1 03 0300 45.001 Penyediaan Sarana Air Limbah

jumlah mck yang terbangun

74,79% 35.000.000.000 23 unit 3.298.943.589

1 03 0300 45.002 Pembangunan dan Perbaikan Saluran Air/Plengsengan/Drainase

panjang saluran drainase yang terbangun

82,87% 24.000.000.000 11.986 meter

9.621.817.788

1 03 0300 45.003 Penyelenggaraan Sarana Prasarana Sanitasi

jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi kerjasama pengelolaan sampah regional

75,66% 3.350.000.000 13 kab/kota

869.804.800

1 03 0300 46 Program Pengembangan Kinerja Pembangunan Air Minum

Persentase Tingkat Pelayanan Air Bersih

80,34% 140.000.000.000 73,44% 60.997.432.482

1 03 0300 46.001 Pembangunan Sarana Air Bersih di Perdesaan

Panjang pipa yang terbangun

64,96% 80.000.000.000 168.758 meter

35.462.941.738

1 03 0300 46.003 Pembangunan sarana air bersih regional

jumlah tersedianya tanah untuk proyek KSP SPAM Umbulan dan terbangunnya jaringan pipa SPAM regional Mojolamong

2 paket

60.000.000.000 2 paket 25.534.490.744

1 03 0300 33 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi

Persentase rumah tangga dengan layanan Sanitasi yang aman

85,75%

44.128.354.470

80,73%

77.795.000.000

68,84%

70.941.842.865

85,27

91,19

90,07%

50.618.000.000

90,07%

50.618.000.000

100% 100%

Presentase Rumah Tangga yang dapat Pelayanan Air Minum yang layak

90,07% 85,56% 75,20%

87,89 85,75% 85,75% 100%

1 03 0300 33.001 Penyelenggaraan Sarana Prasarana Sanitasi

Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Sanitasi

13 dok 6.379.843.000 2 dok 2.161.750.000 2 dok 2.007.265.220 100 92,85 1 dok 2.027.820.000 1 dok 2.027.820.000 100% 100%

Jumlah Sarana Prasarana Sanitasi Terbangun;

2 unit 4 unit 6 unit 150 1 unit 1 unit 100%

Jumlah Dokumen Pengawasan

31 dok 2 dok 2 dok 100 1 dok 1 dok 100%

18


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



1 03 0300 33.002 Penyelenggaraan Sarana Prasarana Air Bersih Daerah Rawan Air

Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Air Bersih

12 dok 13.199.132.000 49 dok 55.322.000.000 69 dok 52.724.580.368 140,82 95,30 4 dok 3.846.500.000 4 dok 3.846.500.000 100% 100%

Jumlah Sarana Prasarana Air Bersih Terbangun

5 unit 125 unit

261 unit 208,80 13 unit 13 unit 100%


32 dok 49 dok 69 dok 140,82 4 dok 4 dok 100%

1 03 0300 33.003 Penyelenggaraan Sarana Prasarana Air Bersih dan Sanitasi Regional

Jumlah Sarana Prasarana Air Bersih dan Sanitasi Regional Terbangun

2 unit 23.149.379.470 1 unit 20.111.118.000 1 unit 16.061.275.227 100,00 79,86 1 unit 44.559.180.000 1 unit 44.559.180.000 100% 100%


2 dok 1 dok 1 unit

100,00 1 dok 1 dok 100%

1 03 0300 33.004

Pembinaan Teknis dan Manajemen Penyelenggaraan Air Bersih dan Sanitasi

Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Sanitasi

300 org

1.400.000.000 70 org 200.132.000 60 org 148.722.050 85,71 74,31 60 org 184.500.000 60 org 184.500.000 100% 100%

Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Air Bersih

300 org

70 org 60 org 85,71 60 org 60 org 100%

1 03 0300 34

Program Pembinaan, Pembangunan dan Pengembangan Penataan Bangunan

Persentase Penyelenggaraan, Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

32,90% 22.064.177.235 6,58% 97.326.275.500 26,25% 79.446.342.009 398,94 81,63 6,58% 192.639.644.900 6,58% 192.639.644.900 100% 100%

1 03 0300 34.001 Penyelenggaraan Bangunan Gedung

Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis Bangunan Gedung

16 dok 14.513.194.235 19 dok 95.656.125.500 23 dok 78.091.667.502 121,05 81,64 28 dok 191.510.846.600 28 dok 191.510.846.600 100% 100%

Jumlah Gedung Terbangun 16 unit 19 unit 21 unit 110,53 26 unit 26 unit 100%


16 dok 19 dok 21 dok 110,53 26 dok 26 dok 100%

1 03 0300 34.002 Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

Jumlah Dokumen Penataan Bangunan dan Lingkungan

6 dok 4.719.426.000 1 dok 845.650.000 1dok 689.934.157 100,00 81,59 2 dok 820.978.800 2 dok 820.978.800 100% 100%

1 03 0300 34.003 Pembinaan Masyarakat Jasa Konstruksi dan Rumah Negara

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi peraturan bangunan gedung

418 org

2.831.557.000 218 org 824.500.000 280 org 664.740.350 128,44 80,62 203 org

307.819.500 203 org

307.819.500 100% 100%

1 03 0300 35

Program Pengembangan Informasi dan Teknologi Perumahan dan Permukiman

Indeks Kepuasan Layanan Informasi dan Pengujian

305 4.774.704.395 75 3.677.410.000 78 2.593.571.580 104,00 70,53 80 6.925.000.000 80 6.925.000.000 100% 100%

19


KODE






TAHUN 2014-2019


S/D/TAHUN 2017



TAHUN 2019



TAHUN 2018





RENSTRA



1 03 0300 35.001 Pelayanan Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman

Jumlah Orang yang terlayani akses Informasi

22300 org

1.874.704.395 11150

org 930.000.000 7400 org 837.059.168 66,37 90,01

11.150 org

587.900.000 11.150

org

587.900.000 100% 100%

1 03 0300 35.002

Pendidikan Kemasyarakatan Produktif melalui Pembinaan pelaku pembangunan perumahan dan permukiman

Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan

2300 org

2.000.000.000 1150 org

1.847.410.000 91 org 1.295.466.765 7,91 70,12 100

org 201.000.000

100 org

201.000.000

100% 100%

1 03 0300 35.003

Pelayanan Teknologi dan Pengujian Bidang Perumahan dan Permukiman

Jumlah Pengujian yang Terlayani

270 uji

900.000.000 120 uji 900.000.000 81 uji 461.045.647 67,50 51,23 100 uji 671480000 100 uji 671480000 100% 100%

1 03 0300 35.004 Penataan dan Pemeliharaan Rumah Susun

Jumlah KK yang Terlayani

752 kk 5464620000 752 kk 5464620000 100% 100%

20


2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur didasarkan pada kajian capaian kinerja pelayanan sesuai

indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam NSPK, SPM dan IKK sesuai dengan

Peraturan pemerintah Nomor 6 Tahun 2008

Jenis Indikator yang dikaji berdasarkan tugas dan fungsi dari Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur antara lain terkait

dengan persentase capaian pelayanan infrastruktur dasar perumahan dan permukiman,

persentase cakupan pelayanan akses sanitasi aman dan air minum layak, presentase

penanganan Kawasan permukiman kumuh, dan presentase penyelenggaraan penataan

ruang yang secara rinci disajikan pada tabel, sebagai berikut:

21


Tabel 2. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

NO



SPM/STANDAR NASIONAL

IKK

TARGET RENSTRA REALISASI CAPAIAN PROYEKSI CATATAN ANALISIS

2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

1

Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan administrasi perkantoran dan kenyamanan kantor

100% 100% 100% 100% 100% 100%

2 Persentase Pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran

90% 100% 100% 90% 100% 100%

3 Prosentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi

90% 100% 100% 90% 100% 100%

4 Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia

40 unit 20 unit 20 Unit 40 unit 20 unit 20 Unit

5 Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara

40 unit 20 unit 20 Unit 40 unit 20 unit 20 Unit

6 Persentase kelembagaan yang tepat fungsi

100% 100%

7 Persentase Pelaksanaan Koordinasi dan

90% 90%

22


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah

8 Persentase pelaksanaan peningkatan SDM Aparatur

90% 90%

9 Persentase kelembagaan yang tepat fungsi

100% 100% 100% 100%

10 Jumlah Konsultasi 36 lap 36 Kali 36 lap 36 Kali

11

Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal

30 pns 30 Orang 30 pns 30 Orang

12

Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM

70 pns 70 Orang 70 pns 70 Orang

13

Persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu

100% 100% 100% 100% 100.00% 100%

14 Jumlah dokumen Pelaporan yang tersusun

10 dok 27 dok 27

Dokumen 10 dok 27 dok

27 Dokumen

15 Jumlah dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun

3 dok 3

Dokumen 3 dok

3 Dokumen

16 Indeks profesionalitas 89.86% 89.86%

23


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

ASN

17 Persentase realisasi anggaran

90% 90%

18 Persentase indikator program yang tercapai

60% 60%

19

Jumlah dokumen ketatausahaan dan kepegawaian yang tersusun

3

dokumen

3 dokumen

20 Jumlah laporan keuangan yang tersusun

5 laporan 5 laporan

21 Jumlah dokumen perencanaan dan anggaran yang tersusun

9

dokumen

9 dokumen

Presentase Luas Kawasan yang peruntukannya sesuai dengan RTRW

56.06 62.81 48 90 85.62% 143.29%

22 Persentase RTR Kawasan Strategis Provinsi yang Tersusun

62.16% 62.16%

23 Jumlah Rencana Rinci Tata Ruang Kab/Kota

18 dok 18 dok

24 jumlah rencana rinci tata ruang yang sudah dilakukan evaluasi teknis

15 dok 15 dok

25 persentase Jumlah 22.22% 22.22%

24


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

Persetujuan Substansi KSP di Jawa Timur

26 Persentase ketersediaan petunjuk pelaksanaan pemanfaatan tata ruang

62% 62%

27 jumlah petunjuk pemanfaatan ruang yang tersusun

1 1

28 jumlah kabupaten/kota yang peta CSRT nya telah terorthorectifikasi

16 23

29

Persentase kasus mediasi pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang

100% 100%

30

jumlah proceeding kegiatan koordinasi dan fasilitasi pengendalian pemanfaatan ruang dan koordinat aparat

2 dok 2 dok

31 jumlah laporan Monitoring dan evaluasi yang dilakukan

7 lap 21 lap

32 Persentase Monitoring dan Evaluasi Atas IPR yang telah dikeluarkan

75% 80% 100% 80%

25


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

33

Jumlah Dokumen Evaluasi Raperda Rencana Tata Ruang (RTR Kab/kota)

12 dok 12 30 dok 12

34

Persentase bidang tanah lintas Kab/Kota yang sudah mendapat izin lokasi

40% 40% 0 40%

35 Jumlah RTR Kawasan Strategis yang tersusun

3 dok 1 RTR 3 1 RTR

36 Jumlah Peta Dasar RDTR Kab/Kota

10 dok 4 peta 18 dok 4 peta

37 jumlah rencana rinci tata ruang yang sudah dilakukan evaluasi teknis

12 dok 15

Dokumen 30 dok

15 Dokumen

38 jumlah petunjuk pemanfaatan ruang yang tersusun

1 lap 1

Dokumen 1 lap

1 Dokumen

39 Jumlah monitoring dan evaluasi atas IPR yang telah dikeluarkan

7 Lap 20 IPR 42 20 IPR

40 Luas pemanfaatan hamparan tanah lintas Kab/Kota

10 Ha 10 Ha 0 10 Ha

Persentase dokumen inventarisasi data pertanahan yang telah

20 20

26


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

tersusun

Jumlah dokumen inventarisasi data pertanahan yang tersusun

1

dokumen

1 dokumen

41 Indeks Kepuasan Layanan Informasi Tata Ruang

60% 60%

42

Persentase Penyelesaian Evaluasi Teknis Rencana Tata Ruang Kabupaten/Kota

85% 20%

43

Persentase Ijin Pemanfaatan Ruang yang telah dilakukan Monitoring dan Evaluasi

75% 75%

44 Jumlah informasi tata ruang yang dipublikasikan

10

Dokumen

10 Dokumen

45 Jumlah Rencana Tata Ruang Provinsi yang telah disusun

1

dokumen

1 dokumen

46

Jumlah Dokumen Monitoring dan Evaluasi Program Pembangunan terhadap Rencana Tata Ruang

1

dokumen

1 dokumen

27


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

47

Jumlah dokumen evaluasi Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) Kab/Kota dalam rangka rekomendasi Gubernur

3

dokumen

3 dokumen

48

Jumlah dokumen evaluasi Rencana Rinci Tata Ruang (RRTR) Kab/Kota dalam rangka rekomendasi Gubernur

5

dokumen

5 dokumen

49 Jumlah IPR yang telah dilakukan pemantauan

5 IPR 5 IPR

50 Jumlah IPR yang telah dilakukan evaluasi

25 IPR 25 IPR

51

Persentase luas tanah lintas Kabupaten/Kota yang telah diinventarisasi

20% 20%

52 Jumlah luas tanah lintas kab/kota yang diinventarisasi

5 Ha 5 Ha

Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB

18.48% 18.48% 18.48% 18.48% hasil agregasi

kabupaten/kota

53 Persentase Rusun Terbangun

54.85% 54.85%

28


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

54 Jumlah PSU Perumahan Permukiman dan Dokumen Monev RTLH

25 unit 25 unit

55 Jumlah kawasan PSU yang mendapat bantuan

17.500 meter

6.101,04

meter

56 Panjang Jalan usaha tani yang dibangun

3.000 meter

845,19 meter

57 Panjang jalan/saluran yang terbangun

5.000 meter

7.009,

78 meter

58 Pembangunan Rusunawa Gunung anyar Surabaya

100% 100%

59 Jumlah gedung negara yang dibangun/direnovasi

15 unit 15 unit

60 jumlah dokumen /laporan pengawasan renovasi RTLH

24 dok

24 dok

61 jumlah penelitian teknologi tepat guna

136 dok 136 dok

62

jumlah penyebaran informasi dan data bidang perumahan dan permukiman

97 data

97 data

63 Jumlah dokumen data identifikasi kawasan kumuh perkotaan

9 dok 9 dok

29


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

64

jumlah masyarakat yang mendapatkan pelatihan dan sertifikasi bagi pekerja konstruksi

492 org 566 org

65 jumlah dokumen data program pada kawasan perbatasan

6 dok 6 dok

66

jumlah dokumen perencanaan pada kawasan strategis dan cepat tumbuh

8 dok 8 dok

Persentase Capaian Infrastruktur Dasar Perumahan dan Permukiman

68.75 73.69 54.36 73.72

67 Persentase Penurunan Kekurangan Tempat Tinggal (Backlog)

7.86% 7.82% 6.57% 7.82%

68 Angka luasan kawasan permukiman kumuh (penurunan)

Penurunan Kawasan Kumuh

Kawasan Kumuh (Perkotaan)

1106,14

Ha 884.91

411,53 Ha

884.91

69 Jumlah dokumen /laporan pengawasan renovasi RTLH

20 dok 10

Dokumen

24 dok

10 Dokumen

70 Panjang jalan lingkungan dan atau drainase terbangun

5.000 meter

7000 meter

11.989,25 meter

7000 meter

30


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

71 Jumlah unit rusun yang terbangun

0 unit 0 unit - 0 unit

72 Jumlah jenis unit PSU rusun yang terbangun

2 unit 2 unit 2

unit 2 unit

73 Persentase penanganan kawasan permukiman kumuh

81.64% 81.64%

74 Jumlah backlog kepemilikan rumah

1.353.000

unit

1.353.000 unit

75 Jumlah luasan kawasan permukiman kumuh yang ditangani

14 Ha 14 Ha

76

Jumlah dokumen monitoring evaluasi pelaksanaan renovasi RTLH dan rumah swadaya yang tersusun

20

dokumen

20 dokumen

77

Jumlah dokumen monitoring evaluasi pelaksanaan pembangunan rumah khusus yang tersusun

1

dokumen

1 dokumen

78 Jumlah panjang PSU lingkungan permukiman yang terbangun

10.000 meter

10.000 meter

79 Jumlah dokumen monitoring evaluasi

5

dokumen

5 dokumen

31


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

pelaksanaan pembangunan rumah susun umum yang tersusun

80 Jumlah unit PSU rumah susun yang terbangun

2 unit 2 unit

81

Jumlah dokumen monitoring evaluasi pembangunan rumah komersial yang tersusun

5

dokumen

5 dokumen

Rumah Layak Huni

97.23% 98.48% 97.23% 98.48% hasil agregasi

kabupaten/kota

82 Persentase perencanaan permukiman yang ditindaklanjuti

50% 50% 40% 50%

83

Jumlah dokumen perencanaan pengembangan infrastruktur wilayah perbatasan

3 dok 6

dokumen 3 dok

6 dokumen

84

Jumlah dokumen perencanaan pengembangan infrastruktur wilayah Strategis dan cepat tumbuh

5 dok 7

dokumen 5 dok

7 dokumen

85 Jumlah dokumen Pendataan kawasan

2 dok 2

dokumen 2 dok

2 dokumen

32


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

kumuh perkotaan

86 Persentase Tingkat Pelayanan Air Limbah

Penyediaan pelayanan pengolahan air limbah domestic regional lintas kabupaten/kota

Rumah tangga bersanitasi

75.66% 65.95%

87 jumlah mck yang terbangun

2 unit 9 unit

88 panjang saluran drainase yang terbangun

1.700 meter

1.282 meter

89

jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi kerjasama pengelolaan sampah regional

12 kab/kota

2

90 Persentase Tingkat Pelayanan Air Bersih

Pemenuhan kebutuhan air minum curah lintas kabupaten/kota

Rumah tangga pengguna air bersih

80.34% 73.44%

91 Panjang pipa yang terbangun

23.100 meter

34.310 meter

92

jumlah tersedianya tanah untuk proyek KSP SPAM Umbulan dan terbangunnya jaringan

2 paket 0

33


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

pipa SPAM regional Mojolamong

93 Persentase rumah tangga dengan layanan Sanitasi yang aman



80.73% 90.07% 68.84% 90.07%

94

Presentase Rumah Tangga yang dapat Pelayanan Air Minum yang layak



85.56% 85.75% 75.20% 85.75%

95

Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Sanitasi

2 dok 1

dokumen 2 dok

1 dokumen

96 Jumlah Sarana Prasarana Sanitasi Terbangun;

4 unit 1 unit 6 unit 1 unit

97 Jumlah Dokumen Pengawasan

2 dok 1

Dokumen 2 dok

1 Dokumen

98

Jumlah Dokumen Perencanaan Pengembangan Sarana Prasarana Air Bersih

49 dok 9

dokumen 69 dok

9 dokumen

99 Jumlah Sarana Prasarana 125 unit 39 unit 261 unit 39 unit

34


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

Air Bersih Terbangun


49 dok 8

dokumen 69 dok

8 dokumen

101 Jumlah Sarana Prasarana Air Bersih dan Sanitasi Regional Terbangun

1 unit 1 paket 1 unit 1 paket


1 dok 1

dokumen 1 unit

1 dokumen

103 Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Sanitasi

70 org 60 orang 60 org 60 orang

104 Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan Air Bersih

70 org 60 orang 60 org 60 orang

105 Persentase cakupan pelayanan akses sanitasi



74.23% 74.23%

106 Persentase cakupan pelayanan akses air minum



79.47% 79.47%

107 Jumlah dokumen 15 15

35


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

perencanaan air limbah dan drainase yang tersusun

dokumen dokumen

108 Jumlah infrastruktur air limbah dan drainase yang terbangun

15 unit 15 unit

109

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang air limbah dan drainase

360

orang

360 orang

110

Jumlah dokumen monitoring evaluasi air limbah dan drainase yang tersusun

10

dokumen

10 dokumen

111 Jumlah pendampingan teknis perencanaan air limbah dan drainase

3

kegiatan

3 kegiatan

112

Jumlah dokumen perencanaan persampahan yang tersusun

1

dokumen

1 dokumen

113 Jumlah infrastruktur persampahan yang terbangun

0 unit 0 unit

114 Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang persampahan

360

orang

360 orang

36


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

115

Jumlah dokumen monitoring evaluasi persampahan yang tersusun

10

dokumen

10 dokumen

116 Jumlah pendampingan teknis perencanaan persampahan

3

kegiatan

3 kegiatan

117 Jumlah dokumen perencanaan air minum yang tersusun

63

dokumen

63 dokumen

118 Jumlah infrastruktur air minum yang terbangun

63 unit 63 unit

119 Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang air minum

360

orang

360 orang

120 Jumlah dokumen monitoring evaluasi air minum yang tersusun

10

dokumen

10 dokumen

121 Jumlah pendampingan teknis perencanaan air minum

3

kegiatan

3 kegiatan

122

Persentase Penyelenggaraan, Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

6.58% 6.58% 100% 26.25% 6.58% 100%

123 Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis

19 dok 66

dokumen 23 dok

66 dokumen

37


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

Bangunan Gedung

124 Jumlah Gedung Terbangun

19 unit 50

gedung 12 Unit 21 unit

50 gedung

12 Unit


19 dok 50

dokumen 21 dok

50 dokumen

126 Jumlah Dokumen Penataan Bangunan dan Lingkungan

1 dok 2

dokumen 1dok

2 dokumen

127

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi peraturan bangunan gedung

218 org 203

orang 500

orang 280 org

203 orang

500 orang

128 Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi jasa konstruksi

300

Orang

300 Orang

129 Indeks Kepuasan Layanan Informasi dan Pengujian

75 80 78 80

130 Jumlah Orang yang terlayani akses Informasi

11150

org 11150 orang

11000 Orang

7400 org 11150 orang

11000 Orang

131 Jumlah Orang yang Mendapat Pelatihan

1150 org

100 orang

91 org 100

orang

132 Jumlah Pengujian yang Terlayani

120 uji 100

pengujian 81 uji

100 pengujian

133 Jumlah KK yang Terlayani 752 KK 752 KK

134 Indeks Kepuasan Pengguna Informasi

81 81

38


NO




IKK


2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020

Teknologi dan Layanan Perumahan dan Permukiman

136 Jumlah Pengujian Konstruksi dan Bahan Bangunan yang terlayani

100

pengujian

100 pengujian

137 Jumlah unit hunian rumah susun yang dikelola

919 unit 919 unit

39


2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23

tahun 2014 tentang Pemerintahaan Daerah, mengamanatkan mekanisme perencanaan

pembangunan daerah ke depan dituntut untuk semakin mengedepankan pendekatan

perencanaan pembangunan yang transparan, partisipatif dan akuntabel.

Dalam menyelesaikan permasalahan di bidang pekerjaan umum-tata ruang,

perumahan-kawasan permukiman dan pertanahan, solusi yang dilakukan harus

disesuaikan dengan isu-isu strategis yang berkembang dimasyarakat. Isu strategis

menjadi titik proiritas penanganan permasalahan yang ada. Isu strategis dapat dijadikan

acuan bagi pemerintah dalam menentukan langkah-langkah penyelesaian pembangunan

yang berpihak kepada masyarakat, sehingga pembangunan yang dilaksanakan tepat

sasaran.

a. Isu Strategis Bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman

1. Rendahnya tingkat pemenuhan kebutuhan perumahan yang layak huni dan

terjangkau.

2. Menurunnya kualitas bangunan rumah dan lingkungan permukiman sehingga

tumbuh kawasan kumuh di perkotaan.

3. Mitigasi bencana dan penanganan pasca bencana dan relokasi

b. Isu Strategis Bidang Keciptakaryaan dan Penataan Ruang

1. Belum optimalnya pelayanan air minum dan sanitasi khususnya di kawasan

strategis Provinsi, kawasan kumuh dan rawan air.

2. Masih terdapat daerah-daerah yang terdampak kekeringan terutama di musim

kemarau. Hal ini menjadi tugas penting bagi pemerintah untuk dapat

mengentaskan persoalan penyediaan air bersih dimasyarakat. Berkerja sama

dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya melakukan

pengentasan permasalahan air minum.

3. Belum Optimalnya Pelayanan air minum dan sanitasi secara regional

4. Penurunan kapasitas air baku serta pemanfaatan air baku untuk berbagai

kepentingan

5. Kecepatan pembangunan sarana prasarana air minum dan sanitasi belum dapat

mengimbangi pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan ekonomi

6. Kebutuhan pokok minimal manusia akan air bersih adalah 60 liter/orang/hari.

Hal tersebut harus didukung oleh peran Kabupaten/Kota dengan memiliki SPAM

perpipaan dan bukan jaringan perpipaan yang terlindungi (sesuai dengan

standar teknis yang berlaku) dengan penyelenggara baik BUMN, BUMD,

40


swasta, koperasi, maupun kelompok masyarakat. Dengan dasar kebutuhan

pokok air bersih minimal 60 liter/orang/hari, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan

Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur berharap dapat

meningkatkan cakupan pelayanannya dengan menerapkan program dan

kegiatan yang tepat sasaran. Dengan asumsi tersebut, Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya menargetkan untuk dapat

melayani kurang lebih 13.500 KK baru yang terlayani akses air minum layak,

yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Tmur, dengan asumsi sumber air minum

mempunyai debit air minimal 0.5 L/det di setiap lokasi

7. Perluasan pemangku kepentingan dalam pembangunan dan pengelolaan

sarana prasarana air minum sanitasi

8. Optimalisasi pemanfaatan air minum regional Pencapaian target SPM untuk

sektor Air Minum dan Sanitasi.

9. Belum tersedianya TPA Regional dan pengolahan limbah B3 di Provinsi Jawa

Timur;

10. Indikasi program dalam RTRW Jawa Timur belum menjadi acuan bagi

penyusunan RPJMD.

c. Isu Strategis Bidang Pertanahan

Reforma Agraria (Land Reform) di hamparan tanah lintas Kabupaten/Kota

belum tertangani dengan optimal.

d. Isu Kebijakan Penataan Bangunan dan Lingkungan

1. Meningkatkan standar pelayanan di bidang penataan bangunan dan

lingkungan

2. Menempatkan sumber daya manusia sesuai dengan kompetensi dan keahlian

yang dibutuhkan

3. Peningkatan keahlian sumber daya personil dan masyarakat Jasa Konstruksi

melalui sosialisasi, pelatihan dan kursus-kursus

4. Memanfaatkan perkembangan teknologi yang memadai untuk mendukung

pelayanan

5. Kurang handalnya infrastruktur perkotaan

e. Isu Percepatan Penerapan SPM

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2018 tentang Standar

Pelayanan Minimal, Jenis Pelayanan Dasar pada SPM Pekerjaan Umum Daerah

provinsi terdiri atas:

a. Pemenuhan kebutuhan air minum curah lintas kabupaten/kota,

b. Penyediaan pelayanan pengolahan air limbah domestic regional lintas

kabupaten/kota.

41


Sedangkan SPM Perumahan Rakyat daerah provinsi terdiri atas :

1. Penyediaan dan rehabilitasi rumah korban bencana provinsi.

Penyediaan rumah layak huni bagi korban bencana alam ditentukan setelah

terjadinya bencana dan ditargetkan sesuai dengan rencana aksi akan paling lama

diselesaikan dalam kurun waktu 3 tahun anggaran dengan dua tahap pelaksanaan

yaitu persiapan ( Pembentukan Satuan tugas penanganan rumah korban bencana,

Penetapan fasilitator dan pendamping masyrakat, Pembentukan kelompok

masyarakat, Terdatanya kebutuhan rumah yang rumah layak huni bagi korban

bencana, Tersusunnya rencana aksi penyediaan rumah bagi korban bencana) dan

pelaksanaan pembangunan rumah layak huni bagi korban bencana.

2. Fasilitasi penyediaan rumah bagi masyarakat yang terkena relokasi program

pemerintah Daerah provinsi.

Tingkat keberhasilan Fasilitasi penyediaan rumah bagi masyarakat yang terkena

relokasi program pemerintah Daerah provinsi ditentukan dari presentase (%)

jumlah rumah yang telah tersedia/terbangun dan dimanfaatkan terhadap rumah

keseluruhan yang seharusnya disediakan dalam rangka memfasilitasi masyarakat

yang terkena program pemerintah.

Dasar Penyediaan Rumah Layak Huni bagi korban bencana dan relokasi program

pemerintah adalah sebagai berikut:

a. Memberikan prioritas dan menumbuhkan kepedulian masyarakat untuk dapat

memberikan bantuan kepada msyarakat yang lebih menderita dan lebih

memerlukan,

b. Kesepakatan masyarakat dengan dilandasi nilai-nilai kemanusiaan, kearifan

lokal dan kegotong royongan menjadi dasar untuk melakukan penyediaan

rumah layak huni bagi masyrakat korban bencana dan terkena relokasi

program pemerintah.

c. Memberikan stimulan agar masyarakat bergotong royong menyediakan rumah

layak huni dan ramah bencana serta mengutamakan kepada masyarakat yang

terkena bencana dan dan tidak mampu dari segi pembiayaan.

d. Keswadayaan masyarakat yaitu dalam pelaksanaan perbaikan/rehabilitasi

rumah dapat dikerjakan sendiri atau secara gotong-royong, dan sekiranya

dikerjakan dengan memanfaatkan tenaga sendiri, dan bila pengerjaan tidak

dapat dikerjakan sendiri atau dengan gotong royong maka dapat

menggunakan tukang yang profesional atas beban biaya sendiri.

e. Memberi pengenalan dan pemahaman kepada masyarakat terkait dengan

pembangunan/penyediaan rumah layak huni yang bertumpu pada

masyarakat.

42


f. Isu Kesetaraan Gender

Bidang infrastruktur pada umumnya didominasi oleh laki-laki karena

secara jumlah, teknisi laki-laki lebih banyak daripada perempuan. Hal tersebut

membuat peran perempuan di bidang ini, khususnya sebagai pengguna

infrastruktur, kurang perhatian. Padahal, dengan meningkatkan kepekaan gender

dalam pembangunan infrastruktur, perempuan dapat merasa nyaman sebagai

pengguna infrastruktur. Di bidang transportasi misalnya, hal-hal kecil, seperti

pegangan di dalam unit bus yang terlalu tinggi, membuat perempuan merasa

risih. Jika infrastruktur dibangun atau diadakan dengan kepekaan terhadap isu

gender, maka hal-hal seperti ini bisa dihindari. Penyedian ruang laktasi di gedung,

taman penitipan anak, lingkungan yang juga didesain ramah bagi penyandang

difabel dengan dibangunnya jalur landai dan jalur kuning tuna netra di area

pejalan kaki dan memiliki taman dengan bangku-bangku sebagai ruang terbuka

hijau adalah beberapa hal yang mendesak dilakukan dalam rangka penerapan

kesetaraan gender ini. Bahkan sampai pada hal-hal internal pemerintahan seperti

penentuan pejabat. Keterlibatan perempuan juga wajib diperhitungkan dan beri

kesempatan seluas-luasnya meskipun secara rasio pegawai laki-laki lebih besar

dari pada pegawai perempuan.

Sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur nomor 66 Tahun

2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender dalam

Pembangunan Provinsi Jawa Timur, setiap OPD berkewajiban untuk

mengintegrasikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan, dan permasalahan

perempuan dan laki-laki dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan

evaluasi dari seluruh kebijakan, program, dan kegiatan di berbagai bidang

kehidupan dan pembangunan. Pelaksanaan PUG-PUPR memiliki tujuan yaitu

memastikan bahwa penyelenggaraan pembangunan infrastruktur bidang PUPR

telah responsive gender, artinya tidak adanya kesenjangan antara laki-laki dan

perempuan dalam mengakses dan mendapatkan manfaat dari hasil-hasil

pembangunan infrastruktur PUPR serta meningkatkan partisipasi dan ikut

mengontrol proses pembangunan infrastruktur PUPR. Pengarusutamaan Gender

adalah strategi yang dibangun pemerintah untuk mengatasi berbagai kesenjangan

baik antara laki-laki dan perempuan. Selain itu juga ingin mengukur seberapa

besar akses yang diberikan antara laki-laki dan perempuan serta kelompok-

kelompok masyarakat seperti kelompok diabilitas, kelompok lansia dan kelompok

–kelompok lainnya.

Atas upaya dan komitmen terhadap Gender, Pemerintah Provinsi Jawa

Timur telah menerima penghargaan Anugrah Parahita Ekapraya (APE) di tahun

2017 yakni penghargaan pemerintah yang diberikan pada Kementerian/Lembaga

dan Pemerintah Daerah yang berhasil melaksanakan pembangunan

43


Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Di dalam Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur sendiri telah

memiliki Tim Pengarusutamaan Gender. Tim ini (Tim Focal Point Gender) terdiri

dari beberapa staf di dalam Dinas yang tugasnya :

a. Mempromosikan Pengarusutamaan Gender pada unit kerja

b. Memfasilitasi penyusunan rencana kerja yang berperspektif Gender

c. Mempersiapkan pembiayaan dalam rangka pelaksanaan survey lapangan,

monitoring dan evaluasi serta pelaksanaan sosialisasi berkaitan dengan

kegiatan

d. Melaksanakan pendokumentasian terhadap seluruh kegiatan yang

dilaksanakan oleh Tim

e. Mendorong pelaksanaan analisis Gender terhadap kebijakan, program dan

kegiatan pada unit kerja

f. Melaporkan seluruh kegiatan kepada Kepala Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur secara berkala

setiap 6 (enam) bulan dengan tembusan Ketua Kelompok kerja.

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Berdasarkan Rancangan awal RKPD serta memperhatikan sasaran dan prioritas

pembangunan, program dan kegiatan, indikator dan target kinerja serta pagu indikatif

Perangkat Daerah, maka analisis kebutuhan Rencana Kerja Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, adalah

sebagaimana tabel berikut:

44


Tabel 3. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Provinsi Jawa Timur

Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Hasil Analisi Kebutuhan

No Program /

Kegiatan Lokasi

Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Target

Capaian Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi

Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Target

Capaian Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.1.

03.01

Program

Pelayanan Kesekretariatan

Indeks

profesionalitas ASN 90% 11.600.000.000 Program

Pelayanan Kesekretariatan

Indeks

profesionalitas ASN 89,86% 10.918.160.000

Persentase realisasi anggaran

90% Persentase realisasi anggaran

90%

Persentase

indikator program yang tercapai

80% Persentase

indikator program yang tercapai

60%

001 Ketatausahaan dan kepegawaian

Surabaya Jumlah dokumen ketatausahaan dan

kepegawaian yang tersusun

3 dokumen 3.000.000.000 Ketatausahaan dan

kepegawaian

Surabaya Jumlah dokumen ketatausahaan dan

kepegawaian

3 dokumen

3.123.000.000

002 Pengelolaan administrasi keuangan

Surabaya Jumlah laporan keuangan yang tersusun

5 laporan 4.600.000.000 Pengelolaan administrasi keuangan

Surabaya Jumlah laporan pertanggungjawaban keuangan

5 laporan 5.295.160.000

003 Penyusunan

dokumen perencanaan dan anggaran PD

Surabaya Jumlah dokumen

perencanaan dan anggaran yang tersusun

9 dokumen 4.000.000.000 Penyusunan

dokumen perencanaan dan anggaran PD

Surabaya Jumlah dokumen

perencanaan dan anggaran

9

dokumen 2.500.000.000

1.1.03.

34

Program Penataan Ruang

Indeks Kepuasan Layanan Informasi

Tata Ruang

55 8.128.400.000

Program Penataan Ruang

Indeks Kepuasan Layanan Informasi

Tata Ruang

60 8.165.954.000

45



No Program /

Kegiatan Lokasi

Indikator Kinerja Program /

Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Persentase

Kesesuaian Implementasi Sektor Infrastruktur

dengan Rencana Tata Ruang

20 Persentase

Penyelesaian Evaluasi Teknis Rencana Tata

Ruang Kabupaten/Kota

85

Persentase Pemberian

Rekomendasi Gubernur terhadap Rencana Tata


75 Persentase Ijin Pemanfaatan

Ruang yang telah dilakukan Monitoring dan

Evaluasi

75

001 Pelayanan Informasi

Penataan Ruang

Jawa Timur Jumlah orang yang mendapatkan

informasi penataan ruang

150 orang 750.000.000 Pelayanan Informasi

Penataan Ruang

Jawa Timur Jumlah informasi tata ruang yang

dipublikasikan

10 dokumen

820.284.000

002 Penyusunan Rencana Tata Ruang Provinsi

Jawa Timur Jumlah Rencana Tata Ruang Provinsi yang telah disusun

1 dokumen 758.400.000 Penyusunan Rencana Tata Ruang Provinsi

Jawa Timur Jumlah Rencana Tata Ruang Provinsi yang telah disusun

1 dokumen

2.522.671.000

003 Evaluasi

Pemanfaatan Penataan Ruang

Jawa Timur Jumlah Dokumen

Evaluasi Pemanfaatan Ruang di Sektor

Infrastruktur

1 dokumen 1.320.000.000 Monitoring dan

Evaluasi Pemanfaatan Penataan Ruang

Jawa Timur Jumlah Dokumen

Monitoring dan Evaluasi Program Pembangunan

terhadap Rencana Tata Ruang

1

dokumen 1.368.853.000

46



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

004 Evaluasi Rencana

Tata Ruang

Jawa Timur Jumlah evaluasi

Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) Kab/Kota dalam

rangka rekomendasi Gubernur

5 dokumen 2.700.000.000

Evaluasi Teknis

Rencana Tata Ruang Kabupaten/Kota

Jawa Timur Jumlah dokumen

evaluasi teknis Rencana Umum Tata Ruang (RUTR)

Kab/Kota dalam rangka rekomendasi

Gubernur

3

dokumen 483.354.000

Jumlah evaluasi Rencana Rinci Tata Ruang (RRTR)

Kab/Kota dalam rangka rekomendasi

Gubernur

5 dokumen Jumlah dokumen evaluasi teknis Rencana Rinci Tata

Ruang (RRTR) Kab/Kota dalam rangka

rekomendasi Gubernur

5 dokumen

005 Pemantauan dan Evaluasi Ijin

Pemanfaatan Ruang (IPR)

Jawa Timur Jumlah IPR yang telah dilakukan

pemantauan

5 IPR 2.600.000.000

Pemantauan dan Evaluasi Ijin

Pemanfaatan Ruang

Jawa Timur Jumlah IPR yang telah dilakukan

pemantauan

5 IPR 2.970.792.000

Jumlah IPR yang

telah dilakukan evaluasi

15 IPR Jumlah IPR yang

telah dilakukan evaluasi

25 IPR

1.1.

10.21

Program

Pertanahan

Persentase luas

tanah lintas Kabupaten/Kota yang telah

diinventarisasi

20% 740.000.000 Program

Pertanahan

Persentase

dokumen inventarisasi data pertanahan yang

telah tersusun

20% 834.046.000

47



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

001 Penataan

Pertanahan Lintas Kabupaten/Kota

Jawa Timur Jumlah luas tanah

lintas kab/kota yang diinventarisasi

5 Ha 740.000.000 Penataan

Pertanahan Lintas Kabupaten/Kota


inventarisasi data pertanahan yang tersusun

1

dokumen 834.046.000

1.1.

03.35

Program

Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air

Minum dan Sanitasi

Persentase cakupan

pelayanan akses sanitasi

72,07% 39.350.000.000

Program

Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air

Minum dan Sanitasi

Persentase cakupan

pelayanan akses sanitasi

74,23% 52.800.000.000

Persentase cakupan pelayanan akses air minum

77,76% Persentase cakupan pelayanan akses air minum

79,47%

001 Penyelenggaraan

Sistem Pengolahan Air Limbah dan

Drainase


perencanaan air limbah dan drainase yang

tersusun

5 dokumen 6.200.000.000

Penyelenggaraan

Sistem Pengolahan Air Limbah dan

Drainase


perencanaan air limbah dan drainase yang

tersusun

15

dokumen

10.000.000.000

Jumlah infrastruktur air limbah dan

drainase yang terbangun

5 unit Jumlah infrastruktur air limbah dan

drainase yang terbangun

15 unit

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang

air limbah dan drainase

150 orang Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang


360 orang

Jumlah dokumen monitoring evaluasi

air limbah dan

10 dokumen


air limbah dan

10 dokumen

48



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

drainase yang

tersusun

drainase yang

tersusun

Jumlah

pendampingan teknis perencanaan


20 kegiatan Jumlah

pendampingan teknis perencanaan


3

kegiatan

002 Penyelenggaraan Sistem Persampahan

Jawa Timur Jumlah dokumen perencanaan persampahan yang

tersusun

2 dokumen 3.150.000.000

Penyelenggaraan Sistem Persampahan

Jawa Timur Jumlah dokumen perencanaan persampahan yang

tersusun

1 dokumen

2.800.000.000

Jumlah infrastruktur persampahan yang

terbangun

2 unit Jumlah infrastruktur persampahan yang

terbangun

0 unit

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang

persampahan

150 orang Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang

persampahan

360 orang

Jumlah dokumen

monitoring evaluasi persampahan yang tersusun

10

dokumen

Jumlah dokumen

monitoring evaluasi persampahan yang tersusun

10

dokumen

Jumlah

pendampingan teknis perencanaan persampahan

20 kegiatan Jumlah

pendampingan teknis perencanaan persampahan

3

kegiatan

49



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

003 Penyelenggaraan

Sistem Penyediaan Air Minum

Jawa Timur

Jumlah dokumen

perencanaan air minum yang tersusun

10

dokumen

30.000.000.000 Penyelenggaraan


Jawa Timur

Jumlah dokumen

perencanaan air minum yang tersusun

85

dokumen

40.000.000.000

Jumlah

infrastruktur air minum yang terbangun

10 unit Jumlah

infrastruktur air minum yang terbangun

85 unit

Jumlah orang yang mendapatkan

sosialisasi bidang air minum

150 orang Jumlah orang yang mendapatkan

sosialisasi bidang air minum

360 orang


air minum yang tersusun

10 dokumen


air minum yang tersusun

10 dokumen

Jumlah pendampingan

teknis perencanaan air minum

20 kegiatan Jumlah pendampingan

teknis perencanaan air minum

3 kegiatan

1.1.04.

19

Program Penyelenggaraan Perumahan dan

Kawasan Permukiman

Persentase penanganan kawasan

permukiman kumuh

79,83% 21.950.000.000

Program Penyelenggaraan Perumahan dan

Kawasan Permukiman

Persentase penanganan kawasan

permukiman kumuh

81,64% 39.955.000.000

Jumlah backlog kepemilikan rumah

1.034.000 unit


1.353.000 unit

50



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

001 Penyelenggaraan

Kawasan Permukiman

Jawa Timur Jumlah luasan

kawasan permukiman kumuh yang ditangani

10 Ha 9.800.000.000 Penyelenggaraan

Kawasan Permukiman

Jawa Timur Jumlah luasan

kawasan permukiman kumuh yang ditangani

14 Ha 13.655.000.000

002 Penyelenggaraan

Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah Swadaya


monitoring evaluasi pelaksanaan renovasi RTLH dan

rumah swadaya yang tersusun

20

dokumen

11.250.000.000 Penyelenggaraan

Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU)

Rumah Swadaya


monitoring evaluasi pelaksanaan renovasi RTLH dan

rumah swadaya yang tersusun

20

dokumen

13.150.000.000

Jumlah dokumen monitoring evaluasi pelaksanaan

pembangunan rumah khusus yang

tersusun

1 dokumen Jumlah dokumen monitoring evaluasi pelaksanaan

pembangunan rumah khusus yang

tersusun

1 dokumen

Jumlah panjang

PSU lingkungan permukiman yang terbangun

3.500

meter

Jumlah panjang

PSU lingkungan permukiman yang terbangun

10.000

meter

003 Penyelenggaraan Prasarana Sarana

dan Utilitas (PSU) Rumah Susun

Jawa Timur Jumlah dokumen monitoring evaluasi

pelaksanaan pembangunan rumah susun umum

yang tersusun

5 dokumen 900.000.000 Penyelenggaraan Prasarana

Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah Susun

Jawa Timur Jumlah dokumen monitoring evaluasi

pelaksanaan pembangunan rumah susun umum

yang tersusun

5 dokumen

13.150.000.000

51



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Jumlah unit PSU

rumah susun yang terbangun

2 unit Jumlah unit PSU

rumah susun yang terbangun

2 unit


pembangunan rumah komersial yang tersusun

5 dokumen Jumlah dokumen monitoring evaluasi


5 dokumen

1.1.03.

33

Program Pembinaan,

Pembangunan, Pengembangan dan Penataan

Bangunan

Persentase Penyelenggaraan

Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

100% 11.700.000.000 Program Pembinaan,

Pembangunan, Pengembangan dan Penataan

Bangunan

Persentase Penyelenggaraan

Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

100% 82.200.000.000

001 Pembinaan Teknis Pembangunan Bangunan Gedung

dan Rumah Negara

Jawa Timur Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi

peraturan bangunan gedung

500 orang 2.500.000.000 Pembinaan Teknis Pembangunan

Bangunan Gedung dan Rumah Negara

Jawa Timur Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi

peraturan bangunan gedung

500 orang 1.072.000.000

002 Pembangunan


Jawa Timur Jumlah gedung

yang terbangun

5 unit 8.200.000.000 Pembangunan


Jawa Timur Jumlah gedung

yang terbangun

5 unit 77.378.000.000

003 Pembinaan

Masyarakat Jasa Konstruksi dan Rumah Negara

Jawa Timur Jumlah orang yang

mendapatkan sosialisasi jasa konstruksi

300 orang 1.000.000.000 Pembinaan

Masyarakat Jasa Konstruksi dan Rumah Negara


mendapatkan sosialisasi jasa konstruksi

300 orang 3.750.000.000

52



No Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

(Rp.)

Program /

Kegiatan Lokasi


Kegiatan

Target Capaian

Kinerja

Kebutuhan

Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.1.

03.36

Program

Pengembangan Informasi Teknologi dan

Layanan Perumahan Permukiman

Indeks Kepuasan

Pengguna Informasi Teknologi dan Layanan

Perumahan dan Permukiman

75 8.250.000.000 Program

Pengembangan Informasi Teknologi dan

Layanan Perumahan Permukiman

Indeks Kepuasan

Pengguna Informasi Teknologi dan Layanan


81 8.200.000.000

001 Pelayanan

Data/Informasi Bidang Perumahan dan

Permukiman


terlayani akses informasi

11000

orang 650.000.000 Pelayanan

Data/Informasi Bidang Perumahan dan

Permukiman


terlayani akses informasi

11000

orang 750.000.000

002 Pelayanan

Pengujian Konstruksi dan

Bahan Bangunan Bidang Perumahan dan

Permukiman

Jawa Timur Jumlah Pengujian

Konstruksi dan Bahan Bangunan

yang terlayani

100

pengujian 600.000.000 Pelayanan

Pengujian Konstruksi dan

Bahan Bangunan Bidang Perumahan dan

Permukiman

Jawa Timur Jumlah Pengujian

Konstruksi dan Bahan Bangunan

yang terlayani

100

pengujian

950.000.000

003 Pelayanan

Pemanfaatan dan Pemeliharaan Rumah Susun

Jawa Timur Jumlah unit hunian

rumah susun yang dikelola

919 unit 7.000.000.000 Pelayanan

Pemanfaatan dan Pemeliharaan

Rumah Susun

Jawa Timur Jumlah unit hunian

rumah susun yang dikelola

919 unit 6.500.000.000

101.718.400.000

203.073.160.000

53


2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Program/kegiatan usulan pemangku kepentingan sebagaimana ketentuan Peraturan

Meteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 merupakan suatu hasil kajian yang diusulkan

pemangku kepentingan sebagai bagian dari pendekatan perencanaan menggunakan

sistem perencanaan bawah atas (bottom-up planning) berdasarkan asas demokratisasi

dan desentralisasi, baik dari kelompok masyarakat, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan

tinggi maupun dari Perangkat Daerah kabupaten/kotamaupun berdasarkan hasil

pengumpulan informasi Perangkat Daerah provinsi dari penelitian lapangan dan

pengamatan pelaksanaan musrenbang kabupaten/kota yang langsung ditujukan kepada

Perangkat Daerah. Untuk selanjutnya dilakukan penelaahan kesesuaian usulan dikaitkan

dengan isu-isu penting penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah dan

mengakomodasi usulan yang sesuai dengan program/kegiatan dalam Renja Perangkat

Daerah.

Penelaahan usulan pemangku kepentingan yang ditujukan kepada Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur diperoleh

dari pokok-pokok pikiran DPRD Provinsi Jawa Timur, adalah sebagai berikut:

1. Perlu adanya peningkatan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan air minum yang

layak, mengingat masih tingginya jumlah penduduk di Jawa Timur yang masih

mengkonsumsi air minum yang tidak layak serta banyaknya sumber-sumber mata air

yang belum dimanfaatkan secara optimal, kerja sama antar daerah atau kawasan

dalam pemenuhan pelayanan air bersih, sanitasi dan persampahan menjadi peluang

agar target pelayanan infrastruktur kecipta karyaan dapat tercapai. Pemenuhan

kebutuhan masyarakat akan air minum dapat dilakukan antara lain dengan

pengembangan pengelolaan air minum dimasing-masing Kabupaten/Kota maupun

lintas wilayah(regional). Peluang pengembangan SPAM Regional di Jawa Timur

antara lain:

• SPAM Regional Pantura, memanfaatkan Sungai Bengawan Solo (Kab.Bojonegoro,

Tuban, Lamongan, Gresik, dan Bangkalan).

• SPAM Regional Lintas Tengah, memanfaatkan Sungai Brantas (Kab./Kota Kediri,

Nganjuk, dan Jombang) SPAM Regional Malang Raya, memanfaatkan mata air

Ngepoh, Wendit, Waduk Karangkates (Kab/Kota Malang, dan Kota Batu).

• SPAM Regional Umbulan, memanfaatkan mata air Umbulan (Kab/Kota Pasuruan,

Sidoarjo, Gresik, dan Kota Surabaya).

• SPAM Regional Lintas Madura, memanfaatkan waduk dan sungai (Kab.Bangkalan,

Sampang, Pamekasan, dan Sumenep)

• SPAMRegionalTimur(Kab.Situbondo,Bondowoso,Jemberdan Banyuwangi).

• SPAM Regional Selatan (Kab. Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung)

• SPAM Regional Mojolamong.

54


2. Pengentasan daerah-daerah yang terdampak kekeringan terutama di musim

kemarau. Hal ini menjadi tugas penting bagi pemerintah untuk dapat mengentaskan

persoalan penyediaan air bersih dimasyarakat. Berkerja sama dengan Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman dan Cipta Karya melakukan pengentasan permasalahan air

minum.

Tabel 4. Data Kekeringan Provinsi Jawa Timur

KABUPATEN

TAHUN 2017 TAHUN 2018

POTENSI TERDAMPAK PEMETAAN POTENSI DESA BARU

KEC DESA KEC DESA KEC DESA KEC DESA KEC DESA

BAKORWIL MADIUN

1 Ngawi 8 30 7 17 8 45 8 30 7 15

2 Pacitan 11 28 10 25 11 28 11 28 0 0

3 Ponorogo 9 17 7 10 7 11 6 10 1 1

4 Trenggalek 13 34 6 15 13 34 13 29 4 5

5 Tulungagung 2 4 2 4 5 15 2 4 5 11

Jumlah 43 113 32 71 44 133 40 101 17 32

BAKORWIL BOJONEGORO

6 Bojonegoro 9 19 10 19 10 17 10 17 0 0

7 Gresik 7 32 7 32 6 26 6 25 1 1

8 Jombang 4 6 4 6 4 6 4 6 0 0

9 Lamongan 10 19 10 19 13 54 7 19 12 35

10 Mojokerto 2 4 2 4 2 4 2 4 0 0

11 Tuban 4 21 4 21 10 45 4 17 10 28

12 Nganjuk 3 6 4 6 4 10 4 6 2 4

Jumlah 39 107 41 107 49 162 37 94 25 68

BAKORWIL MALANG

13 Blitar 5 13 2 8 5 16 5 13 3 3

14 Pasuruan 3 11 3 11 5 17 3 11 3 6

Jumlah 8 24 5 19 10 33 8 24 6 9

BAKORWIL PAMEKASAN

15 Pamekasan 10 18 10 18 10 36 10 18 8 18

16 Sumenep 7 15 8 15 10 27 7 15 7 12

17 Sampang 12 42 12 42 12 42 12 42 0 0

18 Bangkalan 12 25 4 25 12 25 12 25 0 0

Jumlah 41 100 34 100 44 130 41 100 15 30

BAKORWIL JEMBER

19 Lumajang 6 17 6 17 6 19 6 17 2 2

20 Probolinggo 8 19 6 19 10 18 7 15 3 3

21 Bondowoso 10 12 3 4 10 17 8 11 5 6

22 Banyuwangi 9 21 1 5 8 23 8 17 4 6

23 Situbondo 6 9 6 9 6 9 6 9 0 0

Jumlah 39 78 22 54 40 86 35 69 14 17

Jumlah 170 422 134 351 187 544 161 388 77 156

(Sumber:BPBD Provinsi Jawa Timur)

55


3. Peningkatan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan Sanitasi yang layak, mengingat

masih banyaknya penduduk di Jawa Timur yang ber sanitasi yang tidak layak maka

diperlukan kerja sama antar daerah atau kawasan dalam pemenuhan pelayanan

sanitasi dan persampahan. Hal ini menjadi peluang pembangunan agar target

pelayanan infrastruktur kecipta karyaan dapat tercapai. Pemenuhan kebutuhan

masyarakat akan sanitasi dapat dilakukan antara lain dengan pengembangan dan

pembangunan yang masif dan masal yang langsung menyentuh masyarakat seperti

MCK Komunal, pembangunan saluran drainase rumah tangga, drainase lingkungan,

IPLT serta TPS3R dengan skala kawasan.

4. Pengentasan kawasan kumuh melalui keterpaduan program dan kegiatan.

Pengetasan kawasan kumuh tidak bsa dilakukan oleh satu program atau satu pihak

saja. Pengentasan kawasan kumuh harus dilakukan melalui keterpaduan program

dan kegiatan dengan melibatkan semua steakholder yang terlibat di kawasan

tersebut. Sehingga dalam satu kawasan kumuh ada intervensi pembangunan Air

bersih, pembangunan saluran drainase, pembangunan jalan lingkungan,

pembangunan sanitasi, RTLH serta persampahan. Dengan keterpaduan tersebut,

kawasan kumuh akan berkurang tuntas dan tidak akan kembali menjadi kawasan

kumuh.

5. Perlunya peningkatan kerjasama anatara pihak Pemerintah Daerah dan Swasta

dalam penyediaan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah di Jawa Timur

sehingga dapat memungkinkan penyediaan rumah layak huni dengan harga

terjangkau. Selain itu perlunya peningkatan penanganan permukiman kumuh skala

kawasan seperti peremajaan, dan pembangunan baru melalui pembangunan dan

peremajaan Rumah Susun Sewa (Rusunawa)dapat menjadi potensi yang dapat

dikerjasamakan dan dilaksanakan bersama oleh pemerintah dan dunia usaha.

56


Tabel 5. Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun

2020 Provinsi Jawa Timur

NO PROGRAM / KEGIATAN

LOKASI KEGIATAN INDIKATOR

KINERJA BESARAN /

VOLUME CATATAN

1

Pembangunan

sarpras air bersih pedesaan

Sambong,

Plumbungan, Kledung, Sudimoro,

Petungsinarang, Kemuning, Pringkuku,

Widoro, Nogosari

Kab. Pacitan

Jumlah sarpras

air bersih yang terbangun

9 Unit

2

Pembangunan saluran drainase/gorong -

gorong kawasan permukiman kumuh

sirnoboyo, ploso Kab. Pacitan Panjang saluran drainase

terbangun

2.800 meter

3

Pembangunan Sumur

Bor Daerah Darurat Bencana Kekeringan

Kec. Slahung, Balong, Bungkal,

Sawoo, Pulung, Badegan dan Jambon Kab.

Ponorogo

Kab. Ponorogo

Jumlah sumur bor terbangun

15 Paket

4 Pengembangan Kawasan Perbatasan

Kab. Ponorogo

Panjang jalan

lingkungan terbangun

109,688 m'

5

Pembinaan dan Pengembangan

Sistem Penyediaan Air Minum - 40 SR

Kab.

Trenggalek

Jumlah orang

yang mengikuti sosialisasi

1 Paket

6

Kegiatan

Pembangunan dan Peningkatan Jalan Lingkungan -

Panjang 3.550M, Lebar 3M

Kec. Trenggalek:

Kel. Ngantru , Kel. Surodakan,

Kel. Sumbergedong, Kel. Tamanan;

dan Kec. Panggul : Desa Nglebeng Dsn.

Joketro dan Dsn. Nglumpang

Kab. Trenggalek

Panjang jalan lingkungan

terbangun

1 Paket

9 Penyusunan RTBL Perkotaan Srengat

Kab. Blitar

Jumlah dokumen

perencanaan yang tersusun

1 Paket

10

Pembangunan TPA Regional antara

Kabupaten Kediri dengan Kota Kediri

Kab. Kediri Jumlah dokumen perencanaan

yang tersusun

1 Paket

tahap awal

melakukan FS dulu

12 Penyusunan peta baku skala 1:5000

Kab. Malang jumlah peta yang tersusun

2 Peta

13 pembangunan PSU perumahan

Kab. Lumajang


terbangun

4 Paket

17 Penyediaan Prasarana dan

Kab. Bondowoso

jumlah MCK terbangun

40 Unit

57


NO PROGRAM / KEGIATAN

LOKASI KEGIATAN INDIKATOR

KINERJA BESARAN /

VOLUME CATATAN

Sarana Air Limbah (MCK)

18

Penyediaan Prasarana dan

Sarana Air Limbah Pembangunan Saluran Air Limbah

(SPAL )

Kab. Bondowoso

jumlah SPAL terbangun

1.500 meter

19 Penanganan Kawasan Kumuh Skala Kawasan

Kab. Bondowoso

jumlah pengurangan kawasan kumuh

1 Paket

21

Pembangunan dan

Rehabilitasi MCK Komunal Desa Ngepung Kec.

Sukapura

Kab. Probolinggo

jumlah MCK terbangun

7 Unit

22 Pemugaran kawasan permukiman kumuh

Kab. Pasuruan

jumlah

pengurangan kawasan kumuh

1 Paket

31

Pembangunan Infrastruktur Sanitasi

(IPAL Komunal) Ds. Sendangrejo Kecamatan

Ngimbang

Kab. Lamongan

jumlah IPAL Komunal terbangun

1 Paket

32 Peningkatan Jalan Lingkungan

Kab. Lamongan

Panjang jalan lingkungan terbangun

4.900 m'

35 Pembangunan IPAL KOMUNAL

Kab. Gresik jumlah ipal terbangun

17 Unit

45

Pembangunan TPA

Regional Kota Blitar dan Kabupaten Blitar

Kota Blitar jumlah TPA terbangun

1 Unit

52

Jalan Paving Kelurahan

Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru

Kota Malang

Panjang jalan

lingkungan terbangun

1.046 m2

53

Pembangunan dan

Pengembangan Kawasan Permukiman Khusus

Nelayan Desa Pinggir Papas

Kab. Sumenep

Panjang jalan lingkungan terbangun

1 Paket

54

Pembangunan dan Pengembangan Kawasan

Permukiman Khusus Kelurahan Bangselo

Kab.

Sumenep


terbangun

1 Kawasan

58


BAB 3 TUJUAN DAN SASARAN

Dalam perumusan tujuan dan sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur selain didasarkan pada rumusan isu-

isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur yang dikaitkan dengan sasaran target

kinerja pada Renstra juga dilakukan penelaahan terhadap Kebijakan Nasional.

3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

Tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Nasional tahun 2020 adalah Peningkatan

Sumber Daya Manusia untuk Pertumbuhan Berkualitas yang bersinergi dengan

Rancangan tema RKPD Tahun 2020 yaitu Peningkatan Kapasitas sumber Daya Manusia

Jawa Timur untuk Pertumbuhan Berkualitas dan Berdaya Saing. Pemerintah (RKP) tahun

2019, adalah:

Arah kebijakan pembangunan nasional pada RKP 2020 adalah Prioritas Nasional 1

yang berisikan Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan, terkonektivitas

dengan Prioritas Jatim1 pembangunan manusia melalui peningkatan kualitas

Pendidikan dan kesehatan serta pengentasan kemiskinan dengan arah kebijakan:

a. Meningkatkan kualitas vokasional dan keahlian khusus, meningkatkan kualitas

Pendidikan menengah dan PK-PLK kompetensi guru dan sarana prasarana

b. Meningkatkan kualitas kesehatan dalam penurunan AKI, stunting,

pemberantasan penyakit menular dan tidak menular serta penyediaan sarana

sanitasi dan air bersih

c. Mempercepat penanggulangan kemiskinan dan pengurangan luasan Kawasan

kumuh

d. Meningkatkan kualitas hidup perempuan dan penguatan kapasitas

kelembagaan pengarusutamaan gender

e. Meningkatkan kualitas perumahan dan permukiman dan mengurangi

Kawasan kumuh

Keterkaitan dan kesesuain arah Kebijakan Nasional tahun 2020 dengan

peran, tugas dan fungsi serta dengan mempertimbangkan pencapaian pembangunan

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya untuk perumusan

Rencana Strategis 2019-2024 adalah tercapaianya peningkatan infrastruktur dasar

perumahan dan permukiman melalui program penyediaan sanitasi dan air minum

serta peningkatan kualitas perumahan dan permukiman dan mengurangi Kawasan

kumuh dengan melakukan sinkronisasi dan harmonisasi perencanaan pembangunan

Pusat dan Daerah yang dituangkan dokumen Rencana kerja Pemerintah Daerah

59


(RKPD) yang merupakan penjabaran dari RPJMD dan mengacu pada RKP (Nasional)

yang memuat rencangan kerangka ekonomi daerah, rencana kerja dan

pendanaannya, baik dilaksanakan secara langsung oleh pemerintah daerah maupun

ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting

penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur serta mengacu pada tujuan dan sasaran target kinerja

Rencana Strategis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 – 2024, yaitu:

Tabel 6. Rumusan Tujuan dan Sasaran Renja

MISI 1 :

Mewujudkan keseimbangan pembangunan ekonomi, baik antar kelompok, antar sektor, dan

keterhubungan wilayah.

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

Tujuan :

Meningkatkan akses

masyarakat terhadap

infrastruktur dasar

perumahan dan

permukiman yang

layak huni dan

berkelanjutan

Meningkatnya

akuntabilitas kinerja

perangkat daerah

Pelayanan

Kesekretariatan Dinas

Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman

dan Cipta Karya

Penyusunan dokumen

perencanaan dan anggaran

dinas

Pengelolaan administrasi

keuangan

Ketatausahaan dan

kepegawaian

Meningkatnya

kontribusi terhadap

pemenuhan

kebutuhan hunian

dan permukiman

yang layak

Pengembangan Kinerja

Pengelolaan Air Minum

dan Sanitasi

Penyelenggaraan Sistem

Pengolahan Air Limbah dan

Drainase


Persampahan


Penyediaan Air Minum

Penyelenggaraan

Perumahan dan

Kawasan Permukiman

Penyelenggaraan Kawasan

Permukiman

Penyelenggaraan Rumah

Khusus dan Swadaya

Penyelenggaraan Rumah Umum

dan Komersial

60


MISI 1 :

Mewujudkan keseimbangan pembangunan ekonomi, baik antar kelompok, antar sektor, dan

keterhubungan wilayah.

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

Pembinaan,

Pembangunan,

Pengembangan dan

Penataan Bangunan

Pembinaan Teknis

Pembangunan Bangunan

Gedung dan Rumah Negara

Pembangunan Bangunan

Gedung dan Rumah Negara

Pembinaan Masyarakat Jasa

Konstruksi dan Rumah Negara

Pengembangan

Informasi Teknologi dan

Layanan Perumahan

Permukiman

Pelayanan Data/Informasi

Bidang Perumahan dan

Permukiman

Pelayanan Pengujian Konstruksi

dan Bahan Bangunan Bidang


Pelayanan Pemanfaatan dan

Pemeliharaan Rumah Susun

Terwujudnya

penyelenggaraan

penataan ruang yang

berkelanjutan

Penataan Ruang

Pelayanan Informasi Penataan

Ruang

Monitoring dan Evaluasi

Pemanfaatan Ruang

Penyusunan Rencana Tata

Ruang Provinsi

Evaluasi Teknis Rencana Tata


Pemantauan dan Evaluasi Ijin

Pemanfaatan Ruang

Pertanahan Inventarisasi Data Pertanahan

61


Target tujuan dan sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Provinsi Jawa Timur tahun 2020, adalah sebagaimana

tabel berikut:

Tabel 7. Tujuan dan Sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman

dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020

Tujuan Indikator Tujuan Target Tujuan

Sasaran Indikator Sasaran Target Sasaran

Meningkatkan akses masyarakat terhadap infrastruktur dasar perumahan dan permukiman yang layak huni dan berkelanjutan

Persentase capaian pelayanan infrastruktur dasar perumahan dan permukiman yang layak huni

78,44% Meningkatnya kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan hunian dan permukiman yang layak

Persentase rumah tangga yang bertempat tinggal di rumah layak huni

44,84%

Terwujudnya penyelenggaraan penataan ruang yang berkelanjutan

Persentase penyelenggaraan penataan ruang

50,00%

Meningkatnya akuntabilitas kinerja perangkat daerah

Nilai evaluasi implementasi SAKIP perangkat daerah

86,09

3.3 Program dan Kegiatan

a. Faktor- faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program

dan kegiatan :

1. Pencapaian visi dan misi Gubernur

Visi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, adalah terwujudnya

masyarakat Jawa Timur yang adil, sejahtera, unggul dan berakhlak

dengan tata kelola pemerintahan yang partisipatoris inklusif melaluai

kerja bersama dan semangat gotong royong. Misi Gubernur dan Wakil

Gubernur yang sesuai dengan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur adalah misi pertama mewujudkan

keseimbangan pembangunan ekonomi, baik antar kelompok, antar

sektor, dan keterhubungan wilayah yang bertujuan meningkatnya

Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi yang didukung Konektivitas

Antar wilayah yang memiliki sasaran meningkatnya Kualitas Infrastruktur

Dasar dan Sumber Daya Air sehingga diharapkan dapat memudahkan akses

masyarakat terhadap pekerjaan dan keterhubungan antar wilayah. Kesesuaian

program Nawa Bhakti Satya sesuai dengan peran, tugas dan fungsi serta dengan

mempertimbangkan pencapaian pembangunan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan

Permukiman dan Cipta Karya untuk perumusan Rencana Strategis 2019-2024

adalah Bhakti 4 Jatim Akses – membangun infrastruktur menuju pengembangan

wilayah terpadu dan berkeadilan. Adanya tiga urusan pelayanan dasar dalam

62


meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur yang selaras dan

berkesinambungan yaitu :

1. Urusan Perumahan dan permukiman yang layak huni dan berkelanjutan melalui

program Rusun Sewa, penyediaan PSU dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni

yang difokuskan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah.

2. Urusan Pekerjaan Umum dan Tata Ruang melalui program infrstruktur dalam hal

pengentasan kemiskinan yang berkeadilan sejahtera social dengan peningkatan

akses air minum yang layak dan sanitasi yang aman serta pemenuhan kesesuaian

pembangunan infrastruktur terhadap Rencana Tata Ruang di Jawa Timur.

3. Urusan pertanahan melalui kegiatan penataan pertanahan lintas kabupaten/kota.

63


Tabel 8. Sinkronisasi Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

No Visi Misi Program Pelayanan OPD Faktor Yang Mempengaruhi

Penghambat Pendorong 1 Terwujudnya Masyarakat

Jawa Timur yang Adil, Sejahtera, Unggul dan Berakhlak dengan Tata Kelola Pemerintahan yang Partisipatoris Inklusif melalui Kerja Bersama dan Semangat Gotong Royong

Misi 1 : Mewujudkan keseimbangan pembangunan ekonomi, baik antar kelompok, antar sektor, dan keterhubungan wilayah

Bhakti 4: Jatim Akses – membangun

infrastruktur menuju pengembangan

wilayah terpadu dan berkeadilan

Bidang perumahan dan kawasan permukiman meliputi : a) Program Penyelenggaraan

Perumahan dan Kawasan Permukiman dengan kegiatan penyelenggaraan Kawasan Permukiman, Penyelenggaran Rumah Khusus dan Swadaya serta Penyelenggaraan Rumah umum dan komersial.

b) Prgram Pengembangan Informas Teknologi dan Layanan Perumahan Permukiman melalui kegiatan Pelayanan Pengujian Konstruksi dan Bahan Bangunan Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan Pemanfaatan dan Pemeliharaan Rumah Susun

- Rendahnya kemampuan masyarakat terhadap tingkat pemenuhan kebutuhan perumahan yang layak huni dan terjangkau

- Menurunnya kualitas bangunan rumah dan lingkungan permukiman sehingga tumbuh kawasan kumuh di perkotaan

- Terbatasnya pengembangan PSU RSH/RST pada kawasan permukiman bagi masyarakat berpenghasilan rendah

- Dukungan Peraturan pemerintah sesuai dengan Pasal 18 ayat 2 Undang-Undang no 23 Tahun 2014, pelaksanaan pelayanan dasar pada urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar

- Tujuan capaian dalam meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur yang selaras dan berkesinambungan

- Gubernur dan wakil gubernur terkait Smart province dengan infrastruktur ICT, Tagana, Keterkaitan desa-kota yang proporsional, infrastruktur terpadu Kawasan lingkar wilayah

Bidang Keciptakaryaan dan Penataan Ruang meliputi: a) Program Pengembangan

Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi dengan Kegiatan Penyelenggaraan Sistem pengelolaan Air Limbah dan Drainase, Penyelenggaraan Sistem Persampahan dan Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum

b) Program Pembinaan,

- Belum optimalnya pelayanan, kinerja lembaga pengelolaan dalam pelayanan air minum dan sanitasi

- Belum optimalnya penyediaan RTR Kawasan Strategis Provinsi, Evaluasi RDTR Kabupaten/Kota, dan NSPK Pemanfaatan Ruang

- Belum optimalnya ketersediaan tenaga ahli yang memiliki kompetensi dalam pembangunan

- Adanya data dari BNPB terkait daerah rawan kekringan

- Optimalisasi pemanfaatan air minum

regional dalam rangka pencapaian target

SPM untuk sektor Air Minum dan Sanitasi.

- Tujuan capaian dalam meningkatkan

kualitas pembangunan infrastruktur yang

selaras dan berkesinambungan

64



Penghambat Pendorong Pembangunan, Pengembangan dan Penataan Bangunan dengan Kegiatan Pembinaan Teknis Pembangunan Bangunan Gedung dan Rumah Negara, Pembangunan Bangunan Gedung dan Rumah Negara, Pembinaan Masyarakat Jasa konstruksi dan Rumah Negara

c) Prgram Pengembangan Informas Teknologi dan Layanan Perumahan Permukiman melalui kegiatan Pelayanan Pengujian Konstruksi dan Bahan Bangunan Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan Pemanfaatan dan Pemeliharaan Rumah Susun

d) Program Penataan Ruang dengan Kegiatan Pelayanan Informasi Penataan Ruang, Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan Ruang, Penyusunan Rencana Tata Ruang Provinsi, Evaluasi Teknis Rencana Tata Ruang Kab/Kota, Pemantauan dan Evaluasi Ijin Pemanfaatan Ruang

gedung negara, belum optimalnya penanganan revitalisasi Kawasan

- Belum optimalnya penyediaan informasi di bidang teknologi bangunan

65



Penghambat Pendorong Bidang pertanahan meliputi :

a) Program Pertanahan dengan Kegiatan Inventarisasi Data Pertanahan terdiri dari ijin lokasi, perencanaan dan pengadaan tanah untuk kepentingan umum, identifikasi sengketa tanah dan santunan tanah, inventarisasi tanah ulayat, tanah absentee serta subyek obyek reditribusi tanah

- Ijin lokasi di Lintas Kabupaten/Kota belum tertangani secara optimal

- Hamparan tanah di lintas Kabupaten/Kota belum termanfaatkan dengan benar

- Reforma Agraria (Land Reform) di hamparan tanah lintas Kabupaten/Kota belum tertangani dengan optimal

- Penggabungan antara pertanahan dan tata ruang memungkinkan pembangunan agraria untuk pengaturan tanah dan ruang secara bersamaan

- Dukungan pendanaan yang sangat besar dari masyarakat (PNBP) dalam percepatan pembangunan

- Kebutuhan akan tanah dan ruang yang semakin strategis

66


2. Pencapaian SDG’s

Sesuai dengan Rencana Aksi Daerah (RAD) pencapaian Tujuan Pembangunan

Berkelanjutan (TPB) Sustainble Development Goals (SDG’s) Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun

2018-2019 antara lain tujuan menjamin ketersediaan dan manajemen air dan

sanitasi secara berkelanjutan melalui program Pengembangan Kinerja

Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi baik dari segi kegiatan Sarana Prasarana

Sanitasi/Regional dan Air Bersih maupun pembinaan teknis. Tujuan Air bersih

dan sanitasi layak. Tujuan membuat kota dan permukiman penduduk yang

inklusif, aman, Tangguh dan berkelanjutan melalui program penyelenggaraan

perumahan dan Kawasan permukiman untuk mendukung capaian infrastruktur

dasar perumahan dan permukiman.

3. Pencapaian SPM (Standar Pelayanan Minimal)

Jenis pelayanan dasar bidang urusan pekerjaan umum yaitu pemenuhan

kebutuhan air minum curah lintas kabupaten/kota dan penyediaan pelayanan

pengolahan air limbah domestik regional lintas kabupaten/kota sedangkan

pelayanan dasar bidang perumahan rakyat adalah penyediaan dan rehabilitasi

rumah yang layak huni bagi korban bencana provinsi dan fasilitasi penyediaan

rumah yang layak huni bagi masyarakat yang terkena relokasi program

Pemerintah Daerah Provinsi.

b. Uraian garis besar rekapitulasi program dan kegiatan

Terdapat 7 Program yang mencakup 21 kegiatan Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 antara

lain Program Pelayanan Kesekretariatan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Cipta Karya (kegiatan Ketatausahaan dan kepegawaian,

Pengelolaan administrasi keuangan, Penyusunan dokumen perencanaan dan

anggaran PD), Program Penataan Ruang (Kegiatan Pelayanan Informasi Penataan

Ruang, Penyusunan Rencana Tata Ruang Provinsi Evaluasi Pemanfaatan Penataan

Ruang, Evaluasi Rencana Tata Ruang, Pemantauan dan Evaluasi Ijin Pemanfaatan

Ruang (IPR)), Program Pertanahan (kegiatan Penataan Pertanahan Lintas

Kabupaten/Kota), Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan

Sanitasi (kegiatan Penyelenggaraan Sistem Pengolahan Air Limbah dan Drainase,

Penyelenggaraan Sistem Persampahan, Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air

Minum) Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

(Kegiatan Penyelenggaraan Kawasan Permukiman, Penyelenggaraan Prasarana

Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah Swadaya, Penyelenggaraan Prasarana Sarana

dan Utilitas (PSU) Rumah Susun), Program Pembinaan, Pembangunan,

Pengembangan dan Penataan Bangunan (kegiatan Pembinaan Teknis

67


Pembangunan Bangunan Gedung dan Rumah Negara, Pembinaan Teknis

Pembangunan Bangunan Gedung dan Rumah Negara, Pembinaan Masyarakat

Jasa Konstruksi dan Rumah Negara), Program Pengembangan Informasi

Teknologi dan Layanan Perumahan Permukiman (kegiatan Pelayanan

Data/Informasi Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan Pengujian

Konstruksi dan Bahan Bangunan Bidang Perumahan dan Permukiman, Pelayanan

Pemanfaatan dan Pemeliharaan Rumah Susun).

c. Penjelasan Rumusan Program

Rumusan program dan kegiatan sudah sesuai dengan rancangan awal

RKPD baik dari jenis program/kegiatan, pagu indikatif dengan sumber pendanaan

APBD Provinsi Jawa Timur.

d. Penjelasan tabel rencana program Kegiatan

Rumusan rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk

mendukung pencapaian tujuan dan sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 adalah

sebagaimana tabel berikut:

68


Tabel 9. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

Tahun 2020 dan Prakiraan Maju Tahun 2021

Kode

Urusan / Bidang Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program

/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan Penting

Prakiraan Maju Tahun 2021

Lokasi Target

Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana / Pagu

Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 URUSAN WAJIB

PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

1 1 03 01 Program Pelayanan Kesekretariatan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya

Indeks profesionalitas ASN

89,86 10.918.102.300

APBD

90,05 11.889.951.800

Persentase realisasi anggaran

90 APBD

90%

Persentase indikator program yang tercapai

60 70%

001 Ketatausahaan dan kepegawaian

Jumlah dokumen ketatausahaan dan

kepegawaian

Jawa Timur 3 dokumen

3.123.000.000 APBD 3

dokumen

3.208.967.000

002 Pengelolaan administrasi keuangan

Jumlah laporan pertanggungjawaban keuangan

Jawa Timur 5 laporan 5.295.102.300 APBD 5 laporan 5.980.984.800

003 Penyusunan dokumen perencanaan dan

Jumlah dokumen perencanaan dan

Jawa Timur 9 2.500.000.000 APBD 9 2.700.000.000

69


Kode

Urusan / Bidang Urusan Pemerintahan

Daerah Dan Program / Kegiatan

Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

anggaran PD anggaran dokumen dokumen

1 1 03 34 Program Penataan Ruang

Indeks Kepuasan Layanan Informasi Tata Ruang

60 8.165.954.000

APBD

65 8.438.153.000

Persentase Penyelesaian Evaluasi Teknis Rencana Tata Ruang Kabupaten/Kota

85% APBD

90%

Persentase Ijin Pemanfaatan Ruang yang telah dilakukan Monitoring dan Evaluasi

75% APBD

80%

001 Pelayanan Informasi

Penataan Ruang

Jumlah informasi tata

ruang yang dipublikasikan

Jawa Timur 10 orang 820.284.000 APBD

200 orang 150.000.000

002 Penyusunan Rencana Tata Ruang Provinsi

Jumlah Rencana Tata Ruang Provinsi yang

telah disusun

Jawa Timur 1 RTR 2.522.671.000 APBD

1 RTR 2.606.760.000

003 Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan Penataan Ruang

Jumlah Dokumen Monitoring dan Evaluasi Program Pembangunan

terhadap Rencana Tata Ruang

Jawa Timur 1

dokumen

1.368.853.000 APBD

1

dokumen

1.414.482.000

70


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

004 Evaluasi Teknis Rencana Tata Ruang Kabupaten/Kota

Jumlah dokumen evaluasi Teknis Rencana Umum Tata Ruang

(RUTR) Kab/Kota dalam rangka rekomendasi Gubernur

Jawa Timur 3 RUTR 483.354.000

APBD

7 RUTR 1.197.093..000

Jumlah dokumen evaluasi Teknis Rencana

Rinci Tata Ruang (RRTR) Kab/Kota dalam

rangka rekomendasi Gubernur

Jawa Timur 5 RRTR APBD 15 RRTR

005 Pemantauan dan Evaluasi Ijin Pemanfaatan Ruang

Jumlah IPR yang telah dilakukan pemantauan

Jawa Timur 5 IPR 2.970.792.000 APBD

5 IPR 3.069.818.000

Jumlah IPR yang telah

dilakukan evaluasi

Jawa Timur 25 IPR APBD

25 IPR

1 1 10 21 Program Pertanahan Persentase dokumen inventarisasi dta pertanahan yang telah tersusun

20% 834.046.000 APBD 40% 861.847.000

001 Inventarisasi Data Pertanahan

Jumlah dokumen inventarisasi data

pertanahan yang tersusun

Jawa Timur 1

dokumen

834.046.000 APBD 1

dokumen

861.847.000

71


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 1 03 35 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi

Persentase cakupan pelayanan akses sanitasi

74,23% 52.800.000.00

0

APBD

76,92% 53.600.000.000

Persentase cakupan pelayanan akses air minum

79,47% APBD 81,60%

001 Penyelenggaraan Sistem

Pengolahan Air Limbah dan Drainase

Jumlah dokumen

perencanaan air limbah dan drainase yang tersusun

Jawa Timur 15

dokumen

10.000.000.000 APBD

15

dokumen

10.000.000.000

Jumlah infrastruktur air

limbah dan drainase yang terbangun

Jawa Timur 15 Unit APBD 15 Unit

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang air limbah dan

drainase

Jawa Timur 360

Orang

APBD 360

Orang

Jumlah dokumen monitoring evaluasi air limbah dan drainase

yang tersusun

Jawa Timur 10

dokumen

APBD 10

dokumen

Jumlah pendampingan teknis perencanaan air limbah dan drainase

Jawa Timur 3 APBD 3

72


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

kegiatan kegiatan

002 Penyelenggaraan Sistem Persampahan

Jumlah dokumen perencanaan

persampahan yang tersusun

Jawa Timur 1

dokumen

2.800.000.000

APBD

1

dokumen

10.600.000.000

Jumlah infrastruktur persampahan yang

terbangun

Jawa Timur 0 unit APBD 0 unit

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang persampahan

Jawa Timur 360

Orang

APBD 360

Orang

Jumlah dokumen monitoring evaluasi persampahan yang

tersusun

Jawa Timur 10

dokumen

APBD 10

dokumen

Jumlah pendampingan teknis perencanaan

persampahan

Jawa Timur 3

kegiatan

APBD 3

kegiatan

003

Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum

Jumlah dokumen perencanaan air minum

yang tersusun

Jawa Timur 85

dokumen

40.000.000.000 APBD

82

dokumen

33.000.000.000

Jumlah infrastruktur air minum yang terbangun

Jawa Timur 85 unit APBD

82 unit

73


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi bidang air minum

Jawa Timur 360

Orang

APBD 360

Orang

Jumlah dokumen monitoring evaluasi air minum yang tersusun

Jawa Timur 10

dokumen

APBD 10

dokumen

Jumlah pendampingan teknis perencanaan air minum

Jawa Timur 3

kegiatan

APBD 3

kegiatan

1 1 04 19 Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

Persentase penanganan kawasan permukiman kumuh

81,64% 39.955.000.00

0

APBD

83,90% 41.216.000.000


1.353.00

0 Unit

APBD 1.345.500

unit

001

002

Penyelenggaraan Kawasan Permukiman

Jumlah luasan kawasan permukiman kumuh

yang ditangani

Jawa Timur 14 Ha 13.655.000.000 APBD

14 Ha 14.616.000.000

Penyelenggaraan Rumah Khusus dan Swadaya

Jumlah dokumen monitoring evaluasi pelaksanaan renovasi

RTLH dan rumah swadaya yang tersusun

Jawa Timur 20

dokumen

13.150.000.000

APBD

20

dokumen

13.300.000.000

74


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10


pembangunan rumah khusus yang tersusun

Jawa Timur 1

dokumen

APBD 1

dokumen

Jumlah panjang PSU lingkungan permukiman yang terbangun

Jawa Timur 10.000

meter

APBD 10.000

meter

003 Penyelenggaraan Rumah Umum dan Komersial


pembangunan rumah susun umum yang tersusun

Jawa Timur 5

dokumen

13.150.000.000

APBD

5

dokumen

13.300.000.000

Jumlah unit PSU rumah

susun yang terbangun

Jawa Timur 2 Unit APBD 2 Unit



Jawa Timur 5

dokumen

APBD 5

dokumen

1 1 03 33 Program Pembinaan, Pembangunan, Pengembangan dan Penataan Bangunan

Persentase Penyelenggaraan Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan

100% 82.200.000.00

0

APBD

100% 81.800.000.000

75


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

001 Pembinaan Teknis Pembangunan Bangunan Gedung dan

Rumah Negara

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi peraturan bangunan

gedung

Jawa Timur 500

Orang

1.072.000.000 APBD

500

Orang

1.100.000.000

002 Pembangunan


Jumlah gedung yang

terbangun

Jawa Timur 5 Unit 77.378.000.000 APBD

5 Unit 76.700.000.000

003 Pembinaan Masyarakat Jasa Konstruksi dan

Rumah Negara

Jumlah orang yang mendapatkan sosialisasi

jasa konstruksi

Jawa Timur 300

Orang

3.750.000.000 APBD

300

Orang

4.000.000.000

1 1 03 36 Program Pengembangan Informasi Teknologi dan Layanan Perumahan Permukiman

Indeks Kepuasan Pengguna Informasi Teknologi dan Layanan Perumahan dan Permukiman

81 8.200.000.000 APBD

82 8.300.000.000

001 Pelayanan Data/Informasi Bidang Perumahan dan

Permukiman

Jumlah orang yang terlayani akses informasi

Jawa Timur 11000

Orang

750.000.000 APBD

11200

Orang

800.000.000

002 Pelayanan Pengujian Konstruksi dan Bahan Bangunan Bidang


Jumlah Pengujian Konstruksi dan Bahan Bangunan yang terlayani

Jawa Timur 100

pengujian

950.000.000 APBD

110

pengujian

1.100.000.000

76


Kode



Indikator Kinerja

Program / Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting


Lokasi Target

Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

Sumber

Dana

Target Capaian

Kinerja


Indikatif (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

003 Pelayanan Pemanfaatan dan Pemeliharaan Rumah Susun

Jumlah unit hunian rumah susun yang dikelola

Jawa Timur 919 Unit 6.500.000.000 APBD

919 Unit 6.400.000.000

TOTAL 203.073.102.300

206.105.951.800

77


BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN

Rencana kerja dan pendanaan tahun 2020 berisi program dan kegiatan serta pagu

indikatif, yang dirancang untuk mendukung terwujudnya capaian visi, misi dan tujuan

RPJMD Provinsi Jawa Timur 2019-2024 dan untuk mendukung prioritas pembangunan

daerah, dan prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur dalam pemenuhan standar pelayanan minimal, maupun untuk

pemenuhan pelayanan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur dalam menyelenggarakan urusan pemerintah daerah.

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Timur dalam mendukung terwujudnya capaian visi, misi dan tujuan RPJMD Provinsi Jawa

Timur 2019-2024 yaitu mendukung terwujudnya capaian pada Misi 1: “MEWUJUDKAN

KESEIMBANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI, BAIK ANTAR KELOMPOK, ANTAR

SEKTOR, DAN KETERHUBUNGAN WILAYAH”

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Timur dalam mendukung Prioritas Pembangunan sebagaimana tertuang dalam Rencana

Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2020 adalah mendukung pada sisi prioritas

penunjang yaitu melaksanakan tugas dan mengoordinasikan penyusunan, pengendalian,

dan evaluasi pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Daerah yang efektif, efisien dan

terintegrasi melalui proses perencanaan secara teknokratik, partisipatif, politik, bottom up

dan top down dan pendekatan tematik, holistik, integratif, dan spasial yang dilakukan

dalam rangka mengupayakan integrasi substansi antara hulu-hilir, integrasi spasial

(keterkaitan kegiatan dalam suatu lokasi, dan pembagian sumber pendanaan (APBD dan

Non APBD).

4.1 Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur yang mendukung Prioritas Provinsi Tahun

2020

Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi

Jawa Timur mendukung sinkronisasi Program Prioritas Provinsi (Peningkatan kualitas SDM

melalui peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan dan

penanggulangan kemisikinan) dengan mewujudkan kemudahan akses terhadap lapangan

pekerjaan dan keterhubungan wilayah sedangkan Prioritas Nasional Tahun 2020

(Pembangunan Manusia Melalui Pengurangan Kemiskinan dan Peningkatan Pelayanan

Dasar), sebagaimana dijelaskan dalam tabel berikut:

78


Tabel 10. Prioritas Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur yang mendukung Prioritas Provinsi

Tahun 2020

Kegiatan

Prioritas Target/Satuan Lokasi Program Nomenklatur

Kegiatan Nomenklatur

Pagu Dana

Prioritas

Povinsi Jawa Timur

Sanitasi 74,23 %

Program Pengembangan

Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi

52.800.000.000 Air Minum 79,47 %

Prioritas Povinsi Jawa

Timur

15 dokumen Bondowoso, Kediri, Blitar,

Probolinggo, Situbondo, Ngawi, Ponorogo,

Gresik, Lamongan,

Situbondo

Penyelenggaraan Sistem Pengolahan Air

Limbah dan Drainase

10.000.000.000

15 Unit

360 Orang

10 dokumen

3 kegiatan


Timur

1 dokumen

Kediri, Blitar, Probolinggo


2.800.000.000

0 unit

360 Orang

10 dokumen

3 kegiatan

Prioritas

Povinsi Jawa Timur

85 dokumen Pacitan, Gresik, Mojokerto, Blitar,

Malang, Nganjuk, Lamongan, Banyuwangi,

Lumajang,

Penyelenggaraan


40.000.000.000 85 unit

360 Orang

79


10 dokumen Pamekasan, Pasuruan, Probolinggo,

Sampang, Situbondo, Sumenep,

Mojokerto, Jombang,

Bojonegoro, Tuban, Bondowoso,

Bangkalan, Ponorogo

3 kegiatan

Prioritas Povinsi Jawa Timur

Penurunan Kumuh 81,64 %

Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

39.955.000.000

Backlog 1.353.000 unit

Prioritas Povinsi Jawa Timur

14 Ha Tulungagung, Trenggalek,

Malang, Sidoarjo, Mojokerto,

Lamongan, Magetan, Probolinggo,

Pamekasan, Blitar, Situbondo,

Pamekasan, Kediri


13.655.000.000

Prioritas

Povinsi Jawa Timur

20 dokumen Sidoarjo,

Mojokerto, Madiun, Ngawi, Magetan,

Penyelenggaraan

Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah Swadaya

13.150.000.000 1 dokumen

10.000 meter

80


Ponorogo, Pacitan, Lamongan,

Tuban, Bojonegoro, Pasuruan,

Probolinggo, Situbondo,

Lumajang, Jember, Banyuwangi,

Malang, Kediri, Blitar,

Tulungagung, Trenggalek, Bangkalan,

Sampang, Pamekasan, Sumenep


Timur

5 dokumen Malang, Blitar,

Kediri, Lamongan,

Mojokerto, Jember,

Penyelenggaraan Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah

Susun

13.150.000.000 2 unit

5 dokumen


Timur

100%

Program Pembinaan, Pembangunan,

Pengembangan dan Penataan Bangunan

82.200.000.000


Timur

5 unit 5 bakorwil, OPD Jawa Timur

Pembangunan Bangunan Gedung

dan Rumah Negara

77.378.000.000

81


4.2 Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

Berdasarkan uraian diatas, rencana kerja dan kegiatan prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Timur Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, adalah sebagaimana tabel berikut:

Tabel 11. Prioritas Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020

Kegiatan



Pagu Dana

Prioritas Dinas Sanitasi 74,23 %

Program Pengembangan

Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi

52.800.000.000 Air Minum 79,47 %

Prioritas Dinas

15 dokumen Bondowoso, Kediri, Blitar,

Probolinggo, Situbondo, Ngawi, Ponorogo,

Gresik, Lamongan,

Situbondo

Penyelenggaraan Sistem Pengolahan Air

Limbah dan Drainase

10.000.000.000

15 Unit

360 Orang

10 dokumen

3 kegiatan

Prioritas Dinas

1 dokumen

Kediri, Blitar, Probolinggo


2.800.000.000

0 unit

360 Orang

10 dokumen

3 kegiatan

Prioritas Dinas 85 dokumen Pacitan, Gresik,

Mojokerto, Blitar,

Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air

40.000.000.000

82


Kegiatan



Pagu Dana

85 unit Malang, Nganjuk,

Lamongan, Banyuwangi, Lumajang,

Pamekasan, Pasuruan,

Probolinggo, Sampang, Situbondo,

Sumenep, Mojokerto,

Jombang, Bojonegoro, Tuban,

Bondowoso, Bangkalan, Ponorogo

Minum

360 Orang

10 dokumen

3 kegiatan

Prioritas Dinas Penurunan Kumuh 81,64 %

Program Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan

Permukiman

39.955.000.000

Backlog 1.353.000 unit

Prioritas Dinas 14 Ha Tulungagung,

Trenggalek, Malang, Sidoarjo, Mojokerto,

Lamongan, Magetan,


13.655.000.000

83


Kegiatan



Pagu Dana

Probolinggo,

Pamekasan, Blitar, Situbondo, Pamekasan,

Kediri

Prioritas Dinas

20 dokumen Sidoarjo, Mojokerto, Madiun, Ngawi,

Magetan, Ponorogo,

Pacitan, Lamongan, Tuban,

Bojonegoro, Pasuruan,

Probolinggo, Situbondo, Lumajang,

Jember, Banyuwangi, Malang, Kediri,

Blitar, Tulungagung,

Trenggalek, Bangkalan, Sampang,

Pamekasan, Sumenep

Penyelenggaraan

Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah

Swadaya

13.150.000.000

1 dokumen

10.000 meter

84


Kegiatan



Pagu Dana

Prioritas Dinas 5 dokumen Malang, Blitar,

Kediri, Lamongan, Mojokerto,

Jember,

Penyelenggaraan

Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) Rumah

Susun

13.150.000.000 2 unit

5 dokumen

Prioritas Dinas 100%

Program Pembinaan, Pembangunan, Pengembangan dan Penataan

Bangunan

82.200.000.000

Prioritas Dinas 5 unit 5 bakorwil, OPD Jawa Timur


dan Rumah Negara

77.378.000.000

500 orang

Jawa Timur

Pembinaan Teknis


dan Rumah Negara

1.072.000.000

Prioritas Dinas 300 orang

Jawa Timur

Pembinaan

Masyarakat Jasa Konstruksi dan Rumah

Negara

3.750.000.000

Prioritas Dinas 60

Program Penataan Ruang 8.165.954.000 20%

75%

Prioritas Dinas 10 informasi Jawa Timur

Pelayanan Informasi Penataan Ruang

820.284.000

Prioritas Dinas 1 RTR Jawa Timur Penyusunan Rencana 2.522.671.000

85


Kegiatan



Pagu Dana

Tata Ruang Provinsi

Prioritas Dinas

1 Dokumen Jawa Timur

Monitoring dan

Evaluasi Pemanfaatan Penataan Ruang

1.368.853.000

Prioritas Dinas 3 RUTR Jawa Timur

Evaluasi Teknis Rencana Tata Ruang

Kab/Kota

483.354.000

5 RRTR

Prioritas Dinas 5 IPR

Jawa Timur

Pemantauan dan

Evaluasi Ijin Pemanfaatan Ruang

2.970.792.000 25 IPR

Prioritas Dinas 20 % Program Pertanahan 834.046.000

Prioritas Dinas

1 dokumen Lintas

Kabupaten/Kota Provinsi Jawa

Timur

Inventarisasi Data Pertanahan

834.046.000

86


BAB 5 PENUTUP

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 disusun dengan mengacu pada sasaran

dan prioritas pembangunan Daerah, program dan kegiatan, indikator dan target

kinerja serta pagu indikatif Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Timur sebagaimana tercantum dalam RKPD Provinsi Jawa Timur

Tahun 2020.

Dalam pelaksanaan tahun berjalan Renja Tahun 2020 menunjukkan adanya

ketidaksesuaian dengan hal-hal sebagaimana tercantum dalam RKPD Provinsi Jawa

Timur Tahun 2020, akan dilakukan penyesuaian-penyesuaian dalam bentuk Renja

Perubahan dengan tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

5.1 Kaidah-kaidah pelaksanaan

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, merupakan perencanaan tahunan yang

sifatnya lebih operasional dan mempunyai yang strategis yaitu menjembatani antara

perencanaan pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya

Provinsi Jawa Timur dengan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), sebagai

implementasi pelaksanaan strategis jangka menengah (RPJMD) daerah dan Renstra

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur

yang menjadi satu kesatuan untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi Daerah

Untuk itu, dalam rangka menjaga kesinambungan pencapaian tujuan dan

sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi

Jawa Timur, ditetapkan kaidah-kaidah pelaksanaan sebagai berikut:

1. Sekretariat, Bidang-bidang dan seluruh staf Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Provinsi Jawa Timur secara

bersama-sama mempunyai tanggung jawab untuk:

a. melaksanakan Renja Tahun 2020 dengan sebaik-baiknya sesuai tugas dan

kewenangannya;

b. menjaga konsistensi antara RKPD, Renja dan Dokumen Pelaksanaan

Anggaran.

87


2. Dalam rangka efektivitas pelaksanaannya akan dilakukan pemantauan dan

evaluasi kinerja secara berkala terhadap pelaksanaan Renja Tahun 2020.

5.2 Rencana tindak lanjut

Dengan ditetapkannya Renja Tahun 2020, selanjutnya Renja Tahun 2020 akan

dipergunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA)

dengan berpedoman pada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon

Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

renja 2020 - jatimprov...bab ii. hasil evaluasi renja dinas perumahan rakyat, kawasan permukiman,...

Documents