rausyanfikir - · pdf filebagai hujan yang turun di bumi tropika ... puisi tiga warna dikota...
TRANSCRIPT
RAUSYANFIKIR
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Satu Suara • Art Fazil Tawanan • Khayas
Jika ku tanya pada mu Manakah arah rumah mu Apakah jawaban mu Sama dengan ku
Jika ku tanya pada mu Manakah arah kiblat mu Apakah jawaban mu Samadengan ku
Satu rumpun budaya Satu akar bahasa Satu soalan nak ku tanya Adakah kita Punya Satu Suara
Jika ku tanya pada mu Apa warna bendera mu Apakah jawaban mu Sama dengan ku
Jika ku tanya pada mu Siapakah saudara mu Apakah jawaban mu Sama dengan ku
Satu rumpun budaya Satu akar bahasa Satu soalan nak ku tanya Adakah kita Punya Satu Suara
Lagu & Liriks : Art Fazil / The Soul Library Music Publishing
Musim Bunga • Khayas
Tak pernah terjadi tak pernah disangka Di lembah yang kering di lembah Sahara
Dan bahang mentari bak bahang neraka Akukah bermimpi dilanda dahaga
Seorang pengembara memanjatkan doa agar kekeringan tak berterusan Bagai hujan yang turun di bumi Tropika agar bisa tumbuh mawar yang indah
Musim bunga di lembah Sahara bisakah menjadi nyata
Musim bunga di lembah Sahara mewarnai bumi duka
Lagu & Lirtks: Khayas / Istana Music Publishing
Berdebu mataku melihat keindahan alam yang telah tercemar
Bersarang hatiku merasa keindahan cinta yang telah ternoda
Oleh perubahan minda yang terhumban oleh penjajahan akulah
Tawanan 2X Aku bagai tawanan Tawanan 2X Aku hanya tawanan Tawanan 2X Beri aku saranan Tawanan 2X Hidupku kan brperanan (Ulang dari atas)
Lagu & Liriks : Khayas
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Rindu Abadi • Esham
Akan ku membekukan waktu Andai itu suatu 'daya ku Agar terbelenggu rindu ku Dari mengejar bayangan mu
Akan ku mendustakan hati Setelah ku bekukan naluri Agar terlali dari pedih pedih kasih yang telah tersisih
Putarkan saja Jejarum masa Pulang seketika berhenti disuatu senja Dikala senyum mu Menjadi bunga yang indah .... Mekar
Dan ia menjadi mimpi Menjadi rindu abadi Dan ia menjadi kasih Menjadi cinta sejati
Dan sepi ku pun hilang Dalam mimpi semalam Tapi harapan terpadam Lenyap hilang Dalam kenyataan
Dan ia menjadi mimpi Menjadi rindu abadi Dan ia menjadi kasih menjadi cinta abadi
Lagu & Liriks : Art Fazil / The Soul Llbrary Music Publishing
Ghazal 2020
Art Fazil
Ini bukan zaman mencaci Ini bukan zaman mendengki Ini zaman revolusi Revolusi mentaliti
Sekarang masa mengkaji Membedaah sejarah sendiri Dan kita mempelajari Kesilapan diri sendiri
Oh ... Masa untuk bertindak Oh ... Sebelum bangsa dipajak
Kelmarin kita telah dijajah Dan semalam kita merdeka Tapi mengapa masiih terpenjara Dengan sikap tidak apa
Oh ... Masa untuk bertindak Oh ... Sebelum bangsa terpajak
Ini bukan zaman mencaci Ini bukan zaman mendengki Ini zaman revolusi Revo!usi mentaliti
Oh ... Masa untuk bertindak Oh ... Sebelum bangsa terpajak
Dipajak Dipajak Dihentak da Digelak Dicetak dirompak Dicetak rompak...
Lagu & Liriks : Art Fazil / The Soul Library Music Publishing
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
KHAYAS ESHAM JAMIL ART FAZIL All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Kaum Kanggaru • Khayas
Bukan mudah untuk memikirkan tentang dirimu Dalam lebat kota dan gangguan lumrah
Masih cuba untuk membayangkan wajah hidupmu Jauh di benua terasing dan pasrah
Bisakah aku menjangkau gara wujud kembarmu Mencari padang perjuangan yang semakin hilang Semakin hilang buatmu
Oh kaum kanggaru inikah hakikat hidup di bumi yang lumpuh Oh kaum kanggaru mungkinkah kakimu semakin lelah dan lenguh
Lagu & Liriks : Khayas
Melodi Untuk Ibu - Esham
Wajah mu yang lembut Melukiskan sejuta cinta Jemari mu berkerutan Menampilkan jasa-jasa Nafas mu yang lelah Membuktikan keikhlasan
Ibu ... dengarkanlah Nyanyian ku persembahkan pada mu Sekadar ku dapat membahgiakan Hati kecil mu
Ibu dengarkanlah Melodi ku peruntukkan buat mu Sekadar ku dapat membahgiakan Hati mu
Atas kesabaran mu Kasih sayang mu Ku kagum dengan kejujuran mu
Ibu ... dengarkanlah Nyayian ku persembahkan pada mu Sekadar ku dapat membahgiakan Hati kecil mu
Ibu dengarkanlah Melodi ku peruntukkan buat mu Sekadar ku dapat membahgiakan Hati mu
Lagu & Liriks : Esham Jamil
Malam dan Siang - Esham
Terdengar suara angin Melagukan malam Terdengar suara ombak Melukiskan pantai
Kelihatan embun Membasahi rumpun Kelihatan malam Rindukan siang
Selalu berpasangan Tapi tak pernah bertemu Selalu berganding bahu Tapi tak pernah bersatu Bagaikan engkau dan aku ...
Mungkin ada hikmahNya Diantara kita Mungkin ada rahsianya Diatas sana Mengapa terjadi Sedemikian rupa
Lagu & Liriks : Esham Jamil
Sesungguhnyalah ku kagum Atas pengorbanan mu Sesungguhnyalah ku kagum
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Puisi Tiga Warna
Dikota kaku Merindu aku Cerila ibu Tentang bangsa ku Yang telah bangun Dan kian sedar Akan hakikat Bersatu suara
Tertawan aku Dibumi lumpuh Namun ku himpun Doa dan restu Tiada sempadan Tiada sengketa Suatu dunia bermusim bunga
Seketika ku Bersyair rindu Warna bertemu Tiga bersatu Semangat baru Generasi maju Mimpi bersama Mengejar rindu
Puisi: Art Fazil, Khayas, Esham /The Soul Library Music Publishing
Blues Gencrasi Baru • Art Fazil
Blues Generasi Baru Generasi maju Blues Generasi Baru Blues kepala batu Blues generasi ku Bukan lagi blues yang dulu
Sudah hampir tahun 2000* Gerbang abad ke 21 Keretapi dah tak pakai arang batu
Puas kita lena tertidur Lalu dikecam sebagai mundur Kini strategi baru perlu diatur
Blues Generasi Baru Generasi maju Blues Generasi Baru Blues kepala batu Blues generasi ku Bukan lagi blues yang dulu
Laju, laju, siapa cepat dia dapat dulu Maju, maju, majulah generasi ku
Blues Generasi Baru Generasi maju Blues Generasi Baru Blues kepala batu Blues generasi ku Bukan lagi blues yang dulu
Lagu & Liriks : Art Fazil / The Soul Library Music Publishing
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Produced by Art Fazil, Esham Jamil & Mohd. Khair Mohd. Yasir Arranged by Ismail Marzuki Engineered by Albert Seah & Hawk Recorded & Mixed at Quad Studio Special Thanks to Guest sessionist -Ibramsha - Blues Harp Johari Tambychik Rebana Ismail Mazuki - Accoustic Guitar Photographs by Wee Khim
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
Esham Jamil "Tanda tanya kenapa begitu dan begini sempat saya luahkan di coretan. Suara hati diiringi petikan guitar senantiasa mendampingi saya mewarnai coretan isi hati agar dapat terus saya berpuisi dan bernyanyi. Insya Allah. Ku rindu pada kebenaran, keindahan,kesucian. Amin."
Penghargaan terima kasih kepada emak dan bapak atas doa dan restu, adik Lina-Wati dan Charlotte. Tidak ketinggalan Zainal, Miss Tay, Taufik, Reiko, Hiroshi, Masako, Azizi, Roshaidi, Hamid, Suwandi, Abang Azmi dan semua anggota Malay Combo ( PA ), Perkumpulan Seni, I.K, Bay C. H, Alangbojamas dan semua yang telah memberi peluang dan sokongan untuk saya terus bernafas dalam dunia seni. Penghargaan yang tidak terhingga untuk abang Ismail Marzuki yang telah membantu mewarnakan puisi dan lagu ini. Jasa dan keikhlasan beliau tidak terbalas.
Khayas bermula dengan pernulisan puisi dan penghayatan terhadap alam tabii, saya berhijrah ke dunia seni muzik Buat saya muzik adalah suatu tanggung- jawab dan mesti memainkan peranan yang penting dalam pembangunan budaya, bangsa dan masyarakat. "Murilah berpindah minda ke era yang lebih mulia agar bisa bertemasya di landasan budaya."
Penghargaan kepada ibu tercinta yang senantiasa mendoakan, isteri yang memahami perjalanan seniku, keluarga tersayang yang mengikuti lagu-lagu yang terus berkumandang, teman-teman karibku, Bussorah Connection dan tidak lupa Abang Ramli Sarip dan Abang Ismail Marzuki yang telah memperkenalkan saya ke dunia musik.
Art Fazil Terima kasih kepada emak, abah dan Farid kerana sabar dengan "all my nonsense" Juga kepada Abang Ramli, Abang Faris, Abang Mail, Fandi, Malek, Gail, lan , Dr Wan Zawawi, Ismail Husein , Bussorah Connection, Allahyarham Yusri Hamdi, Mimik, Ijam, Opet, Asri, Lan, Subari, Toleh, dan semua teman yang nama nya tidak di sini atas memberi sokongan dan dorongan sehingga kini. "Blues generasi baru, blues kepala batu...."
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
S K I N
CS 00012
RAUSYANFIKIR 1.Satu Suara - Art Fazil 2.Musim Bunga - Khayas 3.Tawanan - Khayas
4.Rindu Abadi - Esham 5.Ghazal 2020 - Art Fazil 6.Kaum Kanggaru • Khayas 7.Melodi Untuk Ibu - Esham 8.Malam dan Siang - Eaham
9.Puisi Tiga Warna • Art Fazil / Esham / Khayas 1O.BIues Generasi Baru - Art Fazil
All songs copyright controlled.
©1992 PONY CANYON SINGAPORE PTE LTD
©1992 PONY CANYON SINGAPORE PTE LTD
STEREO COMPACT
DIGITAL AUDIO
All rights reserved. Unauthorised copying, public performance and broadcasting of this recording isforbidden.
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore
RAUSYANFIKIR SATU SUARA MUSIM BUNGA TAWANAN RINDU ABADI GHAZAL 2020 KAUM KANGGARU MELODI UNTUK IBU MALAM DAN SIANG PUISI TIGA WARNA
BLUES GENERASI BARU
1992 PONY CANYON SINGAPORE PTE LTD
1992 PONY CANYON SINGAPORE PTE LTD
All rights reserved. Unauthorised copying. public pertormance and broadcasting of this recording is forbidden. "All songs under lstana Muzik Publishing except those indicated."
S K I N PONY CANYON SINGAPORE
CS
000
12
RA
US
YA
NF
IKIR
P
ON
Y C
AN
YO
N
CS 00012 R
AU
SY
AN
FIK
IR
PO
NY
CA
NY
ON
All Rights Reserved, National Library Board, Singapore