pontianak post

28
BAGUS DHARMAWAN/RADAR MALANG EVAKUASI: Pencarian korban kecelakaan kereta api di Ka- rangploso, Kab Malang. SELEBRITAS maah yang memasuki masjid mengambil satu atau dua. Benda itu digunakan untuk alas dahi saat sujud shalat, lalu dikembalikan jamaah ke tempat semula ketika keluar masjid. Itulah salah satu ritual warga Iran saat di masjid. Dengan cara itu, mereka mengharapkan bersambung dengan keturunan Nabi serta mengenang penderitaan kedua cucu tercinta Rasulullah yang me- ninggal karena dibunuh secara tragis oleh musuh itu. ’’Tidak hanya itu, Pak. Tanah itu juga digunakan untuk mengatasi kesulitan sujud karena hidung me- reka sangat mancung,’’ kata Heru Misanto, sekretaris pribadi Dubes RI, yang membuat saya terpingkal. Memang, pria dan wanita Iran dikaruniai Allah kulit putih dan hidung yang sangat mancung. Karena itu, menurut warga Indonesia yang sudah lama tinggal di Iran, mereka senang melihat orang Indonesia yang bagi mereka berhidung unik. Bahkan, saat ini ada tren bagi wanita Iran: rambut depan dicat warna terang, berkacamata hitam, dan hidung dipermak. Suatu siang saya melihat sendiri beberapa wanita Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Sabtu 5 September 2009 M / 15 Ramadhan 1430 H PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Eceran Rp. 2.500 Pontianak Post Ramadhan di Negeri Mullah; Merasakan Indahnya Perbedaan dalam Beragama Banyak hal unik dan khas di Iran yang tidak bisa ditemui di negeri lain. Termasuk dalam hal menjalankan ibadah shalat dan puasa Ramadhan. Inilah laboran lanjutan guru besar Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel, Surabaya, Prof Dr Moh. Ali Aziz yang baru pulang dari sana. u Ke Halaman 11 kolom 1 u Ke Halaman 11 kolom 1 u Ke Halaman 11 kolom 1 u Ke Halaman 8 kolom 1 u Ke Halaman 11 kolom 5 u Ke Halaman 11 kolom 5 JURUS aji mumpung dipakai artis Luna Maya selama bulan Ramadhan ini.Dari acara sahur sampai buka selama Ramadhan, wajah Luna sering non- gol di layar kaca. Karuan, Luna keri- betan mengatur jad- walnya yang padat. Sampai-sampai, dia mengorbankan waktu tidurnya un- tuk melancarkan jurus aji mumpung- nya. “Aku hanya tidur 3 jam sehari nih, biasanya cuman 5 jam sehari, un- tungnya nggak ada masalah. Udah biasa. Waktu tidur diakalin aja,” ujar pacar Ariel Peter Pan ini ditemui di sela-sela syuting program acara Sambil Buka Yuk beberapa waktu lalu. Meski mengaku kecapean, Luna nggak khawatir dengan tubuhnya yang terlalu diporsir. Tapi untuk Tidur Tiga Jam Luna Maya MUTIARA RAMADHAN 05-9 04:13 04:23 11:43 14:55 17:47 18:56 06-9 04:12 04:22 11:43 14:54 17:47 19:56 Shalat Jamaah di Masjid Hanya Sehari Tiga Kali u Ke Halaman 11 kolom 1 u Ke Halaman 11 kolom 1 HAMBA berlindung dari godaan syaitan yang terkutuk dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang. Allah berfirman “Hendaklah orang yang mampu, memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disem- pitkan rezkinya, hendak- lah memberi nafkah dari harta yang diberikan Al- lah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepa- da seseorang, melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan. (QS. 65:7) Allah memberikan kemudahan setelah kesulitan, Allah senantiasa bersama orang-orang yang ber- buat kebaikan. Berbuat baik hendaknya tidak dilakukan pada bulan Ramadhan saja, tetapi hen- daknya dilakukan juga sepanjang hayat di kand- ung badan. (Lihat Al-Qur’an Surah. 15:98-99). Salah satu perbuatan baik yang senantiasa diulang- ulang oleh Allah SWT dalam beragam tempat adalah memberikan nafkah menurut kemampuan kita. Bahkan orang yang disempitkan rezekinya oleh Allah sekalipun, dianjurkan oleh Allah untuk mengeluarkan harta yang telah diberikan Allah. Ini tentu saja bertolak belakang dengan kebiasaan yang berlaku di masyarakat, orang yang disempitkan rezekinya justru di tengah masyarakat dianjurkan agar menjadi Tatkala Rezeki Disempitkan Allah Andri Zulfikar 53 Orang Masih Tertimbun Gempa Susulan Goyang Banten CIANJUR – Tim gabungan TNI, Polri, Satkorlak, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tidak mendapat hasil dalam pencarian korban pada hari ketiga pasca bencana longsor karena gempa 7,3 skala Richter (SR), Rabu (2/9), di Kampung Rawahideung, Desa Cikangkareng, Cibinong, Cianjur. Sulitnya medan longsoran yang terdiri atas material bebatuan besar ditambah minimnya alat berat untuk mengevakuasi menghambat pencarian korban yang masih terkubur. Hingga kemarin, hanya ada tiga alat berat, yakni dua ekskavator mini dan satu ekskavator besar. Melihat hal itu, warga mulai mengkhawatirkan tempat longsor tersebut akan menjadi kuburan masal. Sebab, korban yang tertimbun sulit dievakuasi. ’’Kami akan tetap di sini minimal hingga seminggu. Tapi, bila metode pencarian selalu seperti ini, kami pesimistis bisa menemukan korban,’’ ujar salah seorang anggota tim Dokpol Polda Jabar. Diperkirakan, ada 53 jasad yang masih tertimbun longsoran batu dari tebing Bukit Babakan Kidul dan Bukit Pamoyanan setinggi 800 meter itu. Namun, warga sekitar memperkirakan jumlah tersebut bisa bertambah. Sebab, ketika longsor terjadi, ada beberapa pengguna jalan Desa Cikangkareng–Pamoyanan yang Terancam Jadi Kuburan Massal MALANG – Moda transportasi kereta api kembali ditimpa musibah. Kemarin (4/9) KA Penataran jurusan Blitar–Surabaya terguling di Km 42,22, Desa Tunjungtirto, Singosari, Malang. Dalam kecelakaan itu, asisten mas- inis Darsono, 50, tewas di lokasi kejadian. Empat penumpang luka berat dan sembilan orang lain luka ringan. Saat ini, mereka dirawat di RS Saiful Anwar, Malang, dan RS Marsudi Waluyo, Singosari. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.30. Penyebabnya, KA yang membawa tujuh ger- bong dengan 300 penumpang itu menabrak seekor kerbau. Sampai tadi malam, evakuasi masih berlangsung untuk mengembalikan gerbong yang keluar dari rel. Musibah ber- mula saat KA Penataran yang dimasinisi Dwi Ajar Wibowo, 52, itu berangkat dari Sta- siun Kota Baru Malang pukul 13.10 menuju Surabaya. Sampai di lokasi kejadian, seekor kerbau menghalangi jalan. Saat ditabrak, JAKARTA – Para kandidat ketua umum Partai Golkar harus berhitung atas majunya Tommy Soeharto dalam musyawarah nasional (munas) di Pe- kanbaru, Riau, 4–7 Oktober menda- tang. Dukungan sejumlah pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ke- pada putra bungsu mantan Presiden Soeharto itu mulai mengalir. Tiga pengurus DPD Golkar DKI Jakarta kemarin menemui Tommy di ruang kerjanya di Kantor Grup Humpuss di Gedung Granadi, Jakarta Selatan. Mereka adalah Ketua DPD II Jakarta Selatan Sar- wata, Ketua DPD II Kepu- lauan Seribu Bestari Barus, dan Sekretaris DPD II Ja- karta Selatan Ahmad Rid- wan. Tiga pengurus Golkar DKI itu memastikan kesiapan mantan terpidana kasus pembunuhan hakim agung Syafiuddin Kartasasmita tersebut untuk JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyambut positif laporan Abu Ji- bril terkait dugaan penganiayaan anaknya, Muhamad Jibril, oleh interogator Densus 88 Mabes Polri. Kom- nas HAM akan mengirimkan surat klarifikasi yang ditujukan kepada Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri. ’’Pada prinsipnya, kami menerima laporan Ustad Abu. Tindak lanjutnya tentu menunggu jawaban secara resmi dari Kapolri,’’ ujar M. Ridha Saleh, wakil ketua I Bidang Internal Komnas HAM, setelah menerima laporan Abu Jibril di Jakarta kemarin (4/9).Komnas HAM juga akan mengirimkan surat kepada DPD Dekati Tommy Soeharto Kubu Surya Paloh Konsolidasi Kereta Api Penataran Terguling Gara-Gara Tabrak Kerbau, Satu Orang Tewas Komnas HAM akan Bantu Jibril JAKARTA – Setelah ditemukan fakta bahwa deposan kakap mendapatkan bunga simpanan tak wajar (jauh lebih tinggi daripada suku bunga standar), polemik kasus Bank Century semakin panas. Dugaan penyim- pangan di balik suntikan dana bailout Rp 6,7 triliun oleh Lembaga Penjamin Sim- panan (LPS) langsung disorot sejumlah anggota DPR. Ke- marin (4/9), mereka bahkan menyampaikan pernyataan sikap keprihatinan terhadap ka- sus tersebut di gedung DPR. Pernyataan sikap itu ditandatangani sekitar 25 anggota DPR dari seluruh fraksi. ’’Kecuali Fraksi Demokrat. Kasus Century Murni Kriminal Siap Jadi Mediator dengan Kepolisian HAMPIR setiap masjid di Iran terdapat kotak atau rak kecil di dekat pintu. Rak itu berisi benda-benda bulat bergaris tengah lima sentimeter dan tebal setengah sentimeter. Bulatan- bulatan pipih terbuat dari tanah liat itu bukan tembikar biasa. Sebab, tanah liat diambil dari tempat wafatnya cucu Nabi Muhammad SAW Hasan dan Husein. Seperti yang saya lihat, setiap ja- Jusuf Kalla F-MOH. ALI AZIZ UNTUK JAWA POS FAVORIT REMAJA: Moh. Ali Aziz (tengah) bersama Heru Misanto, sekrataris pribadi Dubes RI di Iran, di taman Jamsyidiyeh, Teheran. TEGAR BAGJA/RADAR BOGOR TERHAMBAT: Sulitnya medan longsoran ditambah minimnya alat berat untuk mengevakuasi menghambat pencarian korban yang masih terkubur di longsoran Kampung Rawahideung, Desa Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, kemarin.

Upload: pontianak-post

Post on 10-Mar-2016

397 views

Category:

Documents


20 download

DESCRIPTION

5 September 2009

TRANSCRIPT

Bagus Dharmawan/raDar malang

Evakuasi: Pencarian korban kecelakaan kereta api di Ka-rangploso, Kab malang.

SelebritaS

maah yang memasuki masjid mengambil satu atau dua. Benda itu digunakan untuk alas dahi saat sujud shalat, lalu dikembalikan jamaah ke tempat semula ketika keluar masjid. Itulah salah satu ritual warga Iran saat di masjid. Dengan cara itu, mereka mengharapkan bersambung dengan keturunan Nabi serta mengenang penderitaan kedua cucu tercinta Rasulullah yang me-ninggal karena dibunuh secara tragis oleh musuh itu.

’’Tidak hanya itu, Pak. Tanah itu juga digunakan untuk mengatasi kesulitan sujud karena hidung me-reka sangat mancung,’’ kata Heru Misanto, sekretaris pribadi Dubes RI, yang membuat saya terpingkal.

Memang, pria dan wanita Iran dikaruniai Allah kulit putih dan hidung yang sangat mancung. Karena itu, menurut warga Indonesia yang sudah lama tinggal di Iran, mereka senang melihat orang Indonesia yang bagi mereka berhidung unik. Bahkan, saat ini ada tren bagi wanita Iran: rambut depan dicat warna terang, berkacamata hitam, dan hidung dipermak.

Suatu siang saya melihat sendiri beberapa wanita

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Sabtu 5 September 2009 M / 15 Ramadhan 1430 H peRtaMa dan teRutaMa di kaliMantan baRat Eceran rp. 2.500

Pontianak Post

ramadhan di negeri mullah; merasakan Indahnya Perbedaan dalam Beragama

Banyak hal unik dan khas di Iran yang tidak bisa ditemui di

negeri lain. Termasuk dalam hal menjalankan ibadah shalat

dan puasa ramadhan. Inilah laboran lanjutan guru besar Institut agama Islam negeri

(IaIn) sunan ampel, surabaya, Prof Dr moh. ali aziz yang baru

pulang dari sana.

u Ke Halaman 11 kolom 1

u Ke Halaman 11 kolom 1 u Ke Halaman 11 kolom 1

u Ke Halaman 8 kolom 1

u Ke Halaman 11 kolom 5

u Ke Halaman 11 kolom 5

Jurus aji mumpung dipakai artis Luna Maya selama bulan Ramadhan ini.Dari acara sahur sampai buka selama Ramadhan, wajah Luna sering non-

gol di layar kaca. Karuan, Luna keri-betan mengatur jad-walnya yang padat. Sampai-sampai , dia mengorbankan waktu tidurnya un-tuk melancarkan jurus aji mumpung-nya.

“Aku hanya tidur 3 jam sehari nih, biasanya cuman 5 jam sehari, un-tungnya nggak ada masa l ah . Udah biasa. Waktu tidur diakalin aja,” ujar pacar Ariel Peter Pan ini ditemui di

sela-sela syuting program acara Sambil Buka Yuk beberapa waktu lalu.

Meski mengaku kecapean, Luna nggak khawatir dengan tubuhnya yang terlalu diporsir. Tapi untuk

Tidur Tiga Jam

luna maya

Mutiara raMadhan

05-9 04:13 04:23 11:43 14:55 17:47 18:5606-9 04:12 04:22 11:43 14:54 17:47 19:56

Shalat Jamaah di Masjid Hanya Sehari Tiga Kali u Ke Halaman 11 kolom 1

u Ke Halaman 11 kolom 1

HAMBA berlindung dari godaan syaitan yang terkutuk dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang. Allah berfirman

“Hendaklah orang yang mampu, memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disem-pitkan rezkinya, hendak-lah memberi nafkah dari harta yang diberikan Al-lah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepa-da seseorang, melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan

kelapangan sesudah kesempitan. (QS. 65:7) Allah memberikan kemudahan setelah kesulitan, Allah senantiasa bersama orang-orang yang ber-buat kebaikan. Berbuat baik hendaknya tidak dilakukan pada bulan Ramadhan saja, tetapi hen-daknya dilakukan juga sepanjang hayat di kand-ung badan. (Lihat Al-Qur’an Surah. 15:98-99). Salah satu perbuatan baik yang senantiasa diulang-ulang oleh Allah SWT dalam beragam tempat adalah memberikan nafkah menurut kemampuan kita. Bahkan orang yang disempitkan rezekinya oleh Allah sekalipun, dianjurkan oleh Allah untuk mengeluarkan harta yang telah diberikan Allah. Ini tentu saja bertolak belakang dengan kebiasaan yang berlaku di masyarakat, orang yang disempitkan rezekinya justru di tengah masyarakat dianjurkan agar menjadi

Tatkala rezeki Disempitkan Allah

Andri Zulfikar

53 Orang Masih TertimbunGempa Susulan Goyang Banten

CIANJur – Tim gabungan TNI, Polri, Satkorlak, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tidak mendapat hasil dalam pencarian korban pada hari ketiga pasca bencana longsor karena gempa 7,3 skala Richter (SR), Rabu (2/9), di Kampung Rawahideung, Desa Cikangkareng, Cibinong, Cianjur.

Sulitnya medan longsoran yang terdiri atas material bebatuan besar ditambah minimnya alat berat untuk mengevakuasi menghambat pencarian korban yang masih terkubur. Hingga kemarin, hanya ada tiga alat berat, yakni dua ekskavator mini dan satu ekskavator besar.

Melihat hal itu, warga mulai mengkhawatirkan tempat longsor tersebut akan menjadi kuburan masal. Sebab, korban yang tertimbun sulit dievakuasi. ’’Kami akan tetap di sini minimal hingga seminggu. Tapi, bila metode pencarian selalu seperti ini, kami pesimistis bisa menemukan korban,’’ ujar salah seorang anggota tim Dokpol Polda Jabar.

Diperkirakan, ada 53 jasad yang masih tertimbun longsoran batu dari tebing Bukit Babakan Kidul dan Bukit Pamoyanan setinggi 800 meter itu. Namun, warga sekitar memperkirakan jumlah tersebut bisa bertambah. Sebab, ketika longsor terjadi, ada beberapa pengguna jalan Desa Cikangkareng–Pamoyanan yang

Terancam Jadi Kuburan Massal

MALANG – Moda transportasi kereta api kembali ditimpa musibah. Kemarin (4/9) KA Penataran jurusan Blitar–Surabaya terguling di Km 42,22, Desa Tunjungtirto, Singosari, Malang. Dalam kecelakaan itu, asisten mas-inis Darsono, 50, tewas di lokasi kejadian. Empat penumpang luka berat dan sembilan orang lain luka ringan. Saat ini, mereka dirawat di RS Saiful Anwar, Malang, dan RS Marsudi Waluyo, Singosari.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.30. Penyebabnya, KA yang membawa tujuh ger-bong dengan 300 penumpang itu menabrak seekor kerbau. Sampai tadi malam, evakuasi masih berlangsung untuk mengembalikan gerbong yang keluar dari rel. Musibah ber-mula saat KA Penataran yang dimasinisi Dwi Ajar Wibowo, 52, itu berangkat dari Sta-siun Kota Baru Malang pukul 13.10 menuju Surabaya. Sampai di lokasi kejadian, seekor kerbau menghalangi jalan. Saat ditabrak,

JAKArTA – Para kandidat ketua umum Partai Golkar harus berhitung atas majunya Tommy Soeharto dalam musyawarah nasional (munas) di Pe-kanbaru, Riau, 4–7 Oktober menda-tang. Dukungan sejumlah pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ke-pada putra bungsu mantan Presiden Soeharto itu mulai mengalir.

Tiga pengurus DPD Golkar DKI Jakarta kemarin menemui Tommy di ruang kerjanya di Kantor Grup Humpuss di Gedung Granadi, Jakarta

Selatan. Mereka adalah Ketua DPD II Jakarta Selatan Sar-wata, Ketua DPD II Kepu-lauan Seribu Bestari Barus, dan Sekretaris DPD II Ja-karta Selatan Ahmad Rid-wan. Tiga pengurus Golkar DKI itu memastikan kesiapan mantan terpidana kasus pembunuhan hakim agung Syafiuddin Kartasasmita tersebut untuk

JAKArTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyambut positif laporan Abu Ji-bril terkait dugaan penganiayaan anaknya, Muhamad Jibril, oleh interogator Densus 88 Mabes Polri. Kom-nas HAM akan mengirimkan surat klarifikasi yang ditujukan kepada Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri.

’’Pada prinsipnya, kami menerima laporan Ustad Abu. Tindak lanjutnya tentu menunggu jawaban secara resmi dari Kapolri,’’ ujar M. Ridha Saleh, wakil ketua I Bidang Internal Komnas HAM, setelah menerima laporan Abu Jibril di Jakarta kemarin (4/9).Komnas HAM juga akan mengirimkan surat kepada

DPD Dekati Tommy soehartoKubu surya Paloh Konsolidasi

Kereta Api Penataran TergulingGara-Gara Tabrak Kerbau, Satu Orang Tewas Komnas HAM

akan Bantu Jibril

JAKArTA – Setelah ditemukan fakta bahwa deposan kakap mendapatkan bunga simpanan tak wajar (jauh lebih tinggi daripada suku bunga

standar), polemik kasus Bank Century semakin panas. Dugaan penyim-

pangan di balik suntikan dana bailout Rp 6,7 triliun

oleh Lembaga Penjamin Sim-panan (LPS) langsung disorot sejumlah anggota DPR. Ke-marin (4/9), mereka bahkan menyampaikan pernyataan sikap keprihatinan terhadap ka-sus tersebut di gedung DPR.

Pernyataan sikap itu ditandatangani sekitar 25 anggota DPR dari seluruh fraksi. ’’Kecuali Fraksi Demokrat.

Kasus Century Murni Kriminal

Siap Jadi Mediatordengan Kepolisian

HAMPIr setiap masjid di Iran terdapat kotak atau rak kecil di dekat pintu. Rak itu berisi benda-benda bulat bergaris tengah lima sentimeter dan tebal setengah sentimeter. Bulatan-bulatan pipih terbuat dari tanah liat itu bukan tembikar biasa. Sebab, tanah liat diambil dari tempat wafatnya cucu Nabi Muhammad SAW Hasan dan Husein.

Seperti yang saya lihat, setiap ja-

Jusuf Kalla

F-moh. alI azIz unTuK Jawa Pos

FavORiT REMaJa: moh. ali aziz (tengah) bersama heru misanto, sekrataris pribadi Dubes rI di Iran, di taman Jamsyidiyeh, Teheran.

TEgar BagJa/raDar Bogor

TERHaMBaT: sulitnya medan longsoran ditambah minimnya alat berat untuk mengevakuasi menghambat pencarian korban yang masih terkubur di longsoran Kampung rawahideung, Desa Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, kemarin.

Ekonomi Bisnis2 Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

Hadirkan Guru BesarUI, Prof DR Robert MZ Lawang

PROGRAM Magister Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Untan kembali menggelar kuliah umum, Minggu (6/9). Kegiatan besok dipusatkan di rektorat Untan lt.3 mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai. Sekitar 150 ma-hasiswa baru akan mengikuti kuliah umum, jika ditambah undangan lain dapat mencapai 170 peserta.

Materi kuliah umum bakal disampaikan Prof Dr Robert MZ Lawang, sosiolog UI Jakarta. Tema ‘sosiologi lingkungan dan penerapan pada masyarakat’ yang disampaikan guru besar UI itu, selama sekitar satu jam. Sebe-lum pemberian materi, Rektor Untan Prof Dr Chairil Effendy MS dan Dekan FISIP Prof Dr AB Tangdililing MA direncanakan memberi-kan sambutan.“Kuliah perdana ini sekaligus membuka semester baru, ini kegiatan wajib bagi mahasiswa baru S2. Tapi, mahasiswa lama dan para dosen juga dapat ikut dalam kuliah umum ini untuk menambah wawasan,” kata Ketua Pengelola Program Magister FISIP Untan Prof Dr AB Tangdililing MA di ruangan-nya kemarin (4/9).

Kuliah perdana mahasiswa S2 itu sudah menjadi agenda FISIP Untan setiap semes-ternya bagi mahasiswa baru. Topik yang dis-ampaikan berbeda sesuai prodi yang dimiliki S2 FISIP, yaitu ilmu sosiologi, administrasi

negara dan politik. Pemateri pun tidak hanya dari UI, ada pula dari UGM atau Unpad bahkan luar negeri seperti Serawak, Denmark dan Semenanjung Malaya.

“Walau materinya khusus sosiologi, pent-ing bagi prodi lain untuk ikut. Karena bidang politik dan administrasi negara juga berkaitan dengan sosiologi,” ujarnya.

Ditambahkannya, materi Prof Dr Robert MZ Lawang lebih bersifat terapan. Dalam materinya diberikan juga contoh pekerjaan pengabdian masyarakat yang ia lakukan di NTT. Pada 2007, ia berhasil mendapat dana Rp100 juta untuk penelitian ‘pengembangan model hutan masyarakat melalui pendekatan saling menunjang antara air untuk pengadaan listrik mikro hidro dan hutan desa untuk kon-servasi air’ di Dusun Rotok Desa Hilihintir, Kecamatan Satar Mese Kabupaten Manggarai, Flores Barat NTT.

“Apa yang dilakukan Prof Robert dapat dijadikan contoh nyata, bagi mereka yang masih bertanya-tanya pekerjaan apa yang dapat dilakukan sebagai lulusan sosiologi,” katanya.

Ditambahkan Prof Tangdililing, isu lingkungan berkaitan erat dengan kehidu-pan masyarakat. Sosiologi menjadi wadah masyarakat untuk memanfaatkan lingkungan demi meningkatkan kesejahteraan mereka. “Ini momen baik bagi mahasiswa di Pontianak untuk mereka bertanya lebih baik pada Prof Robert. Kalau memungkinkan pun FISIP akan memintanya memberikan materi perkuliahan pada mahasiswa,” pungkasnya. (mde/ser)

KETERANGAN: Ketua Pengelola Magister FISIP Untan (kiri) didampingi Wakil Ketua Magister FISIP yang juga ketua panitia kuliah umum Drs Gusti Suryan-sah Msi membekan keterangan seputar kuliah umum.

Magister FISIP Untan Bakal Gelar Kuliah

Made Frans/pontianak post

TVS Motor Company, 10 BesarSepeda Motor di Dunia

TVS Group, adalah kelom-pok industri besar yang didirikan pada 1911, terdiri atas 37 anak perusahaan dengan omset lebih dari USD24,7 triliun, serta lebih dari 45.000 karyawan diseluruh dunia. Pendirinya adalah Shri, TV Sundaram Iyengar, yang bidang usahanya terdiri dari: Finance, Component Part, Two Wheels Cycle, Consultant, Banking, Property dll.

TVS Motor Company, se-bagai bagian dari TVS group, TVS Motor Company adalah perusahaan sepeda motor roda dua terbesar ke tiga di India dan termasuk 10 besar sepeda motor di Dunia. Dan sejak TVS Motor Company didirikan pada 1980 hingga 2005 ( 25 tahun) sudah mencapai prestasi yang luar biasa. Diantaranya:

* Peningkatan investasi dari USD50 juta menjadi USD750 juta dan omset penjualan Rp6,6 triliun/tahun.

* Sudah memiliki 4 pabrik berkelas dunia (Mysore India, Hosur India, Himachal, Pradesh India).

* Tahun 2003 mendirikan pabrik ke 5 berkelas dunia ada di Indonesia pada areal 40 Ha, terletak di kawasan industri Surya Cipta, Kerawang Timur, sebagai pabrik induk untuk mengekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dengan nilai investasi sebesar USD50 juta, dan beroperasi pada 2007. Se-jak didirikan 2003-2007, TVS melakukan serangkaian survei dan uji coba produk-produk TVS untuk wilayah dan medan-medan daerah Indonesia.

* Telah mengekspor ke lebih dari 40 negara dengan pen-

jualan lebih dari 12.000.000 unit yang tersebar diseluruh dunia. Pada 2007 mencapai penjualan 1.800.000 unit/tahun diseluruh dunia.

* Memiliki jaringan yang luas, lebih dari 3.000 jaringan penjualan, perawatan, dan suku cadang yang menjangkau kota-kota besar dengan cakupan populasi lebih dari 5.000 orang

per kota-nya.* TVS Motor Company

juga menjadi perusahaan supplier komponen spare part motor roda dua kepada beberapa merk sepeda motor terkenal di dunia.

*Mendapatkan berba-ga i peng- har-

gaan-penghar-gaan dunia antara lain: (1). Deming Award tahun 2002 dari JUSE, Jepang. Yaitu peng-hargaan total kualitas dan mutu produk serta management quality TVS tingkat “Kelas Dunia”. Oleh negara Jepang, TVS adalah negara ke-2 yang mendapatkan penghargaan Total Quality Award dari Jepang untuk produk-produk di luar negara Jepang, dan yang pertama di India. (2). Otomotif Award 2009, Indonesia: o TVS Neo “ Best Fitur & Teknologi Award” Kelas Bebek 110-115 cc Jakarta 2009, TVS Apache “ Best Design Award” , Kelas Sport 150-180cc, Jakarta 2009. (3). International Award For TVS APACHE :

o “Design Of The Year 2006”

( BBC TopGear Award ), “Bike Of The Year 2006” ( CNBC Au-toCar auto Award ), “Indigenous Design of The Year” (Overdrive Award 2006), “Bike of The Year 2006” (Business Standar Motor-ing Award) ,”Bike Of The Year 2006” Dari OverDrive Award 2006.

Dengan pengalaman produksi motor roda dua selama lebih dari 25 tahun dan adanya pabrik berkelas dunia di Indonesia, mer-upakan suatu bukti bahwa TVS Motor menjamin kelangsungan dari pemasaran dan pasca jual dengan seksama. Dengan ino-vasi dan teknologi yang mengerti akan kebutuhan dan inspirasi masyarakat Indonesia. Oleh karena itu TVS Motor mengem-bangkan jaringan-jaringan pen-

jualan, service dan spare part di seluruh nusantara, termasuk

Kalimantan Barat. Kuali-tas spare part, dan service

dijamin. Sehingga kami

juga berani Men-jamin kualitas produk TVS Neo Dan TVS Rockz, di mana :

* Komponen paling penting pada mesin yaitu cilinder blok kami garansi 5 tahun.

* Komponen paling penting pada

rangka yaitu sasis/swing arm kami garansi 5 tahun.

* Frame/rangka tahan karat dan telah teruji “salt spray test” (test air asin) selama 750 jam tidak menimbulkan karat pada rangka motor TVS (hasil pengujian tingkat ketahanan rangka terhadap karat dari team R&D TVS Motor Company Indonesia).

Informasi lebih lanjut hubun-gi: TVS Tanjungpura Ptk 0561-741169, TVS Penjara Ptk 0561-736215, TVS Ketapang 0534-33011, TVS Singkawang 0562-632949, TVS Sekadau 0564-41919, TVS Sanggau 0564-23352. Akan segera dibu-ka TVS Sintang.(biz)

bilateral

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009 Lokomotif kemajuan ekonomi kaLbar 3

INDEKS SEKTORAL BEI SAHAMIHSG INDEKS GLOBALTOP VALUE Stock Harga %BUMI 2825 -2.58INCO 4300 1.77BNBR 129 -2.27PGAS 3425 -1.43TLKM 8350 -0.59ANTM 2250 -1.09

TOP FREQ Stock Harga % BUMI 2825 -2.58BNBR 129 -2.27INCO 4300 1.77ANTM 2250 -1.09LPKR 650 1.56ELTY 350 1.44

TOP GAINERS Stock Harga %ASII 30600 1.49AUTO 5200 7.21ADES 850 25.00BBCA 4375 2.94MYOR 2500 5.26INCO 4300 1.77

AGRI 1774.09 -1.28MINING 2122.63 -0.83BASIC-IND 224.42 -2.04MISC-IND 546 1.47CONSUMER 557.62 -0.27

PROPERTY 157.19 -0.48INFRASTRUC 668.65 -0.81FINANCE 278.85 -0.57TRADE 257.05 -1.07MANUFACTUR 450.77 -0.20

26/08 27/08 28/08 31/08 1/09

Selasa 1/09-09Selasa 1/09-09

0.62

2380.09

2356.06

2377.25 2341.54

2326.91

Valas dan Index SahamValas Jual Beli USD 9.620 10.620AUD 8.114 8.960EUR 13.787 15.226JPY 103.00 114.00SGD 6.675 7.372

Index Nilai (+/-) DOW JONES 9475.5 -0.22NASDAQ 2011.24 0.11HANG SENG 19872.3 0.75NIKKEI 10530.06 0.36STI 2596.39 0.13Sumber: eTrading.co.id 1/09/2009 19:0:0 wib

PONTIANAK- Pelaku properti minta suku bunga Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) bisa turun ke level di bawah 10%, dari tingkat suku bunga yang saat ini bertengger di 13-14%. Kes-epakatan penurunan suku bunga oleh 14 bank besar diharap-kan berdampak ter-hadap penurunan suku bunga kredit terutama KPR.

“Penurunan BI rate yang berlaku saat ini, mes-tinya suku bunga yang berlaku bisa pada rentang 7-10%. Jika hal ini terealisasi, maka akan berdampak positif, dan kita sangat senang akan hal ini,” kata Wakil Koordinator Jawa-Kalimantan DPP REI Christ Hamsi kepada Pontianak Post, ketika dihubungi via telepon, kemarin.

Menurut mantan ketua DPD REI Kalbar, suku bunga per-bankan yang ideal harus sama dengan BI rate. “Jika saat ini BI rate berkisar di angka 6,75%, maka suku bunga perbankan harus dikisaran angka yang sama,” ujarnya. Sampai saat ini, untuk memper-tahankan rasio kredit perbankan yang sama di angka 6,75%, pihak pengembang member-

lakukan subsidi bagi bank yang bekerja sama dengan mereka. Meskipun pemberian subsidi fix

12 bulan, namun hal ini cukup sig-nifikan mendong-krak penjualan unit properti.

Sebab itu, kata Christ, sudah saat-nya perbankan tidak hanya men-gucurkan kred-itnya di sektor hilir (konsumer). Jika tingkat op-timisme pelaku

pasar semakin membaik, sek-tor riil layak jadi sokongan. Menurut dia, BI rate yang ter-pangkas menciptakan likuiditas yang baik. Ini juga meng-indikasikan optimisme pemer-intah. Terlebih kondisi ekonomi makro pun cenderung stabil, dengan suku bunga dan tingkat inflasi di Amerika yang rendah. Tentu ini akan mengamankan inflasi dalam negeri. ‘’Sudah tidak ada lagi alasan bagi perbankan untuk tidak men-gucurkan kreditnya ke sektor properti dan sektor riil lainnya seperti produksi,” tambah dia. Saat ini, lanjut Christ, op-timisme pelaku perbankan harus terus ditanamkan. Ak-selerasi kredit sektor riil harus didorong agar ekonomi dalam negeri semakin membaik.(abu)

SOLUSI keuangan yang baik dari perbankan menjadi hal yang dicari-cari para nasabah. Hal itu berlaku bagi semua nasabah di Indonesia, tidak terkecuali di Kalimantan Barat. Bank Buko-pin Pontianak merupakan bank umum nasional yang mampu

menyediakan berbagai fasilitas bagi nasabahnya.

Fasilitas-fasilitas itu disiapkan Bank Bukopin untuk menjawab kebutuhan nasabah di Pontianak. Fasilitas yang memberikan so-lusi keuangan lengkap bagi para nasabah. Mulai dari kemudahan bertransaksi hingga perlindungan bagi nasabah.

Mulai dari bunga harian, asuransi kecelakaan bebas premi, autodebet pembayaran tagihan (listrik, telepon, Matrik dan Telkomsel), transfer gratis antara rekening Bank Bukopin se-Indonesia dan biaya administrasi rendah Rp7.500 per bulan. Nasa-bah pun langsung mendapatkan Kartu Siaga Vista Electron (kartu segala bayar) gratis. Kartu itu untuk penarikan tunai gratis di lebih dari 37 ribu ATM, seperti ATM Bank Bukopin, ATM BCA/PRIMA, ATM berlogo ALTO dan ATM bersama.

Kartunya satu, ATMnya ban-yak, sangat cocok untuk ATM Siaga Bukopin. Tarik tunai yang dilakukan di ATM bank mana saja tidak dikenakan biaya (gratis) dari Bukopin. Transaksi belanja pun dapat dilakukan dengan kartu itu di tempat berlogo Visa/ Visa Electron. Disamping itu, real

time online system yang digu-nakan Bukopin memungkinkan nasabah menarik dan menyetor dananya di semua kantor cabang Bank Bukopin seluruh Indonesia secara gratis. Penabung dapat pula langsung menikmati laya-nan SMS Banking dan Internet Banking, dengan registrasi di ATM Bukopin.

Bank Bukopin juga kembali menjalankan program Tabungan Siaga Bukopin berhadiah BMW 320i periode V, 1 Juni - 30 No-vember 2009. Sebuah program apresiasi Bank Bukopin bagi para nasabahnya di Indonesia. Program itu dapat diikuti nasabah Tabungan Siaga Bukopin, Tabungan Siaga Bukopin Bisnis, Tabungan Siaga Bukopin Premium, Tabungan Rencana Bukopin dan Tabungan Siaga Bukopin Kerjasama (pay-roll). Tag line ’Bukopin Memang Wokee...!!!’ digunakan dalam pro-gram itu. Selama periode berjalan, satu unit BMW 320i bakal diundi tiap bulannya.

Satu poin undian diterima nasabah dengan saldo rata-rata tabungan Rp5 juta. Poin hanya berlaku pada bulan perhitungan dan tidak berlaku kumulatif atau kelipatannya. Sedangkan untuk mengikuti undian, nasabah perlu memiliki mininal 10 poin atau saldo rata-rata tabungan Rp50 juta dalam bulan perhitungan. (mde/biz)

iStimewa

HANDAL: Pegawai Bank Bukopin memberikan pelayanan handal pada transaksi keuangan nasabahnya.

Tabungan Siaga Bukopin Jawab Kebutuhan NasabahSatu Unit BMW 320i bagi Nasabah Beruntung Tiap Bulannya

Bunga KPR Harus Diturunkan Di Bawah 10%

Bisa Hapus TagihJAKARTA - Kabar gembira

bagi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mulai tahun depan, pemerintah bakal melakukan restrukturisasi terh-

adap semua kredit macet sektor UMKM di bank BUMN.

Wakil Ketua Panitia Anggaran DPR Suharso Monoarfa menga-takan, untuk mengoptimalkan kinerja bank-bank BUMN dan penerimaan negara dari dividen atas laba BUMN perbankan, DPR memberi wewenang kepada Menteri Keuangan untuk melaku-kan pengaturan penyelesaian piutang bermasalah atau kredit macet di BUMN. “Prioritasnya adalah kredit macet UMKM,” ujarnya saat Rapat Panitia Ang-garan di DPR kemarin. Selama ini, bank BUMN memang tidak bisa melakukan restrukturisasi atas kredit macet sebagaimana bank swasta, karena terbentur oleh aturan UU No.49/1960 ten-tang piutang negara. Akibatnya, bank BUMN harus mencadang-kan dana lebih besar untuk kredit macet, sehingga tidak lagi leluasa melakukan ekspansi kredit.

Menurut Suharso, sembari menunggu amandemen UU No.49/1960, DPR meminta pemerintah untuk memasukkan substansi tentang restrukturi-sasi kredit macet bank BUMN dalam UU APBN 2010. “Jadi, payung hukum restrukturisasi kredit macet itu nanti adalah UU APBN,” katanya.

Suharso mengatakan, dalam proses restrukturisasi kredit, khususnya untuk UMKM, bank BUMN dimungkinkan untuk melakukan berbagai upaya ter-masuk hapus tagih atau hair cut. “Untuk hapus tagih, prioritas tetap UMKM. Tapi, kredit non UMKM memungkinkan juga,” terangnya. Sekretaris Kemen-terian Negara BUMN Said Didu menambahkan, pihaknya menyambut positif langkah DPR untuk memberikan ru-ang bagi restrukturisasi kredit macet, khususnya kepada sek-tor UMKM. “Ini akan sangat menyehatkan bank BUMN,” ujarnya.

Saat ini, kata Said, di bank BUMN ada sekitar Rp80 triliun kredit macet yang harus dir-estrukturisasi. “Sebagian dari kredit macet itu berasal dari sek-tor UMKM,” imbuhnya. (owi)

Kredit Macet UMKM Direstrukturisasi

KAmAR Dagang dan Industri (Kadin) meminta pemerintah Indonesia untuk mendekati India, terkait perundingan putaran Doha di Pertemuan Informal Tingkat Menteri (PITM) Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Anggota WTO sendiri sepakat untuk menyelesaikan putaran Doha tahun depan.

“Kadin sudah menyampaikan sikap secara tertulis kepada pemer-intah. Putaran Doha sebenarnya sarat dengan politis,” ujar Ketua Umum Kadin Indonesia, M.S. Hidayat kemarin (4/9). Dalam surat tertulisnya, Kadin meminta pemerintah untuk tegas menentukan posisi. Sebab, putaran Doha didominasi negara besar, sehingga Indonesia harus berada di blok negara berkembang seperti India.

Selain itu, Kadin juga menitipkan pembahasan masalah anti-dumping pada Menteri Perdagangan yang kemarin bertolak ke New Delhi, India. “Saya minta RI memperjuangkan antidumping di WTO. Banyak pengusaha kita merasakan, instrumen antidumping dijadikan alat negara-negara pesaing untuk merintangi komoditi Indonesia, sehingga sulit masuk ke sana dengan alasan yang se-bagian besar mengada-ada,” kata dia.

PITM WTO yang berlangsung di New Delhi, 3-4 September 2009, digagas pemerintah India dan dihadiri menteri dan wakil menteri dari 35 negara anggota WTO serta Dirjen WTO Pascal Lamy. Menurut Hidayat, pemerintah perlu menyertakan pengacara internasional dalam setiap kasus yang dihadapi pengusaha nasional. “Kalau pemerintah alasannya tidak punya anggaran untuk fee, Kadin siap bantu, sepanjang targetnya jelas,” tuturnya.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam teleconference-nya kemarin, menyatakan bahwa pertemuan itu akan memperkuat komitmen negara anggota WTO untuk menyelesaikan perundingan putaran Doha. “Para menteri sepakat bahwa chief negotiator atau senior official bertemu di Jenewa pada 14 September 2009, untuk membuat program aksi yang harus dijalankan dalam dua atau tiga bulan ke depan, supaya perundingan dapat selesai pada 2010,” ungkapnya. Secara politis, Mari mengatakan, Chair’s Summary akan menjadi masukan yang berharga bagi Pertemuan Kepala Negara G-20 yang akan dilakukan di Pittsburgh pada minggu ketiga September 2009. (wir/bas)

RI Diminta Dekati India

Christ Hamsi

Pontianak Post Sabtu 5 September 20094

UKA Puasa bersama oleh keluarga besar Oesman Sapta, dise-lenggarakan di halaman

Hotel Grand Mahkota, Jumat (04/9) kemarin. Mengundang sekitar 300 orang anak yatim dari panti asuhan Aisyah Tunas dan Mu’tasin Billah. Selain itu buka puasa kali ini juga dihadiri oleh Gubernur Kalbar, Kapolda, Pejabat Provinsi, Rektor Untan, dan Kota Pontianak, Ormas serta beberapa pengurus partai.

Acara diawali dengan sam-butan oleh Oesman Sapta. Dalam sambutannya tersebut, ia mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya sahabat karib, sekaligus Ketua Umum Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat Almarhum H.Abang Imien Thaha. ”Saya pribadi dan Masyarakat Kali-mantan Barat merasa sangat kehilangan Almarhum, Beliau banyak memberikan kontri-busi terhadap Kalimantan Barat, terutama dalam hal budaya melayu,” kenangnya.

Setelah kata sambutan dari tuan rumah, acara dilanjutkan dengan tausiah oleh Ustadz Said

Agil Siraj. Dalam ceramahnya, dia mengajak umat islam untuk selalu menuntut ilmu. Karena dengan ilmu, maka umat islam dapat berkembang seperti yang terjadi di zaman Rasulullah Mu-hammad SAW dan para sahabat. ”Rasulullah menyatukan umat islam bukan dengan kekuatan, tetapi dengan ilmu. Begitu juga zaman sahabat, banyak terdapat penemu-penemu islam yang terkenal, diantaranya Ibnu Sina yang terkenal dengan ilmu Kedokteran, dan Aljabar dengan ilmu matematikanya,” ungkap Said.

Sampai waktunya azan maghrib, maka dilaksanakan berbuka puasa bersama dila-njutkan dengan sholat maghrib berjamaah dan doa bersama untuk almarhum H. Abang Imien Thaha.

Diakhir acara dilaksanakan makan malam bersama para tamu undangan dan anak yatim. Sebelum pulang, para anak ya-tim tersebut diberikan bingkisan lebaran oleh Oesman Sapta.

Narasi : Wahyu IsmirFoto-Foto: Shando Safela

Buka Puasa Bersama Keluarga Besar Oesman Sapta

Undang Anak Yatim, Bersilaturrahmi di Bulan Ramadhan B

IBU-IBU : Meskipun di shaf belakang, Ibu-ibu terl ihat antusias mengikuti tausiah.

RATUSAN UNDANGAN : Sekitar 350 tamu undangan ter-diri dari Muspida Kalbar dan Kota Pontianak, Ormas serta beberapa pengurus partai memenuhi tenda lapangan Parkir Grand Mahkota Hotel.

ANAK YATIM : 500-an anak yatim dari panti asuhan Aisyah Tunas dan Mu’tasin Billah ikut serta dalam acara buka puasa bersama.

OSO DAN KAPOLDA : Oso dan Kapolda Kalbar Erwin TPL Tobing terlihat khusuk mendengar tausiah ustadz Said Agil Siraj.

MUSPIDA : Raja Sapta Oktohari beserta undangan dari Muspida turut mendengarkan Tauziyah.

KATA SAMBUTAN : Dalam kata sambutannya DR. Oesman Sapta menceritakan jasa Alm. H. Abang Imien Thaha, Ketua Umum Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat.

SAMBUT GUBERNUR : Raja Sapta Oktohari menyambut Gubernur Kalimantan Barat Drs Cornelis MH.

PUKUL BEDUG : Bedug dipukul menandai azan magrib dan dimulainya waktu berbuka puasa.

SHOLAT BERJAMAAH : setelah berbuka puasa, seluruh hadirin memenuhi tenda untuk melaksanakan sholat maghrib berjama’ah.

OSO DAN GUBERNUR : Oesman Sapta mendampingi Gu-bernur Kalimantan Barat Drs. Cornelis, MH mengambil makan malam di meja prasmanan.

OSO DAN MUSPIDA : Suasana akrab terlihat pada saat makan malam antara Oesman Sapta dengan jajaran Muspida.

MUSPIDA : Di meja terpisah, terlihat suasana akrab Wakil Walikota Paryadi dan Rektor Untan Chairil Effendi beserta muspida.

GELAR Pengobatan ALAT VITALHj. MA IROT

Ditangani Langsung Cucu AsliMAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & WanitaPRIA :• Menambah ukuran Alat

Vital, Besar Panjang• Kuat, Keras, Tahan

Lama• Impoten Total Normal

Kembali• Lemah Syawat (Ejakulasi Dini)• Kencing Manis • Mani EncerWANITA :• Mengencangkan

menambah besarPayudara

• Mengobati Mandul,Takpunya Keturunan

• PenglarisPastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPAEFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama,Usia, Bukan Bahaya Kimia. MenggunakanRamuan TRADISIONAL disertai Penerapianyang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUKPUTAR GILING

Hubungi : HOTEL JERUJU BARUJl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente

No 1 B Depan Hotel JerujuHP. 081345616640, 081345642992

0561 7182194Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam)

Bisa dibuktikan di tempat

MAHARRp. 350.000

• UMUR TANAMAN 3 TAHUN RP. 806.70,-• UMUR TANAMAN 4 TAHUN RP. 868.51,-• UMUR TANAMAN 5 TAHUN RP. 932.21,-• UMUR TANAMAN 6 TAHUN RP. 964.76,-• UMUR TANAMAN 7 TAHUN RP. 997.78,-• UMUR TANAMAN 8 TAHUN RP. 1.030.33,-• UMUR TANAMAN 9 TAHUN RP. 1.063.34,-• UMUR TANAMAN 10 S/D 20 TAHUN RP. 1.096.83,-

Harga Kernel/Kg :Rp. 2.201.43,- (tidak termasuk PPN)Indeks “K” : 84.96 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Juli 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

Harga CPO/ Kg Rp. 5,557.29(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 1 BULAN AGUSTUS 2009 Komoditi Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.900,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.800,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.100,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.000,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 5.950,-Kulit Sapi / Kg Rp. 10.000,-Kulit Kambing / Kg Rp. 25.000,-

Komoditi Harga

Doc Broiler FS/Ekor Rp. 7.000,-Broiler Hidup/kg Rp. 17.500,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 35.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 69.000,-Daging Babi/Kg Rp. 30.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 60.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 18.500,-

5.8006.500

10.25012.250

8.75072.20024.50034.75017.300

7.82524.925

3.875750

7.4007.7501.175

14.00012.00046.250 11.50012.375

2.3753.000

30.15027.50013.200

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPABAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis Putih Cap BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram BeryodiumTepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

123456789

1011121314151617181920212223242526

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKSKGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

Luar Negeri

Kualitas A

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

Sumber Data :Dinas Perindag

Prop. Kalbar

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR ASBANK (Rp) 1 bulan (%) 3 bulan(%) 6 bulan (%) 12 bulan (%)Bank Panin 8,00 8,00 8,00 8,00

* (Nisbah utk Nasabah)

Bank Muamalat -- -- -- --Bank Centradana Kapuas 8.25 8.25 8.25 8.25BPR Lokadana 7,5% 8.5% 9,5% 10,5%

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009 5komunikasi bisnisAdvertorial

BERTEPATAN dengan hari pelanggan nasional, PT Indosat Tbk. (Indosat) kembali meresmikan 2 Galeri Indosat New Look yaitu Galeri Indosat Mall Ambassador dan Galeri Indosat Depok. Peresmian Galeri Indosat Mall Ambassador dilakukan oleh President Director & CEO Indosat Harry Sasongko, didampingi oleh Chief Sales Officer, Syakieb A. Sungkar dan Head of Jabodetabek & Banten Region, Asep Suhendi, yang ditandai dengan penabuhan gendang.

Di hari yang sama, Indosat memberikan program istimewa “One Fine Day Serving Customer” sebagai bentuk apresiasi atas kepercayaan dan kesetiaan para pelanggan yang telah menggunakan berbagai layanan dan produk Indosat. “Kami mengucapkan selamat hari pelanggan nasional 2009, dan terima kasih serta apresiasi yang tinggi atas kepercayaan dan kesetiaan pelanggan da-lam menggunakan layanan telekomunikasi Indosat. Kami sangat bangga dapat mem-persembahkan layanan dan produk yang semakin memberi kemudahan bagi pelang-gan, sebagai wujud komitmen kami sebagai perusahaan yang fokus pada pelanggan,” ujar President Director & CEO Indosat, Harry Sasongko saat meresmikan Galeri Indosat New Look di Mall Ambassador.

Beberapa program yang dihadirkan dalam ”One Fine Day Serving Customer” bertepatan pada hari pelanggan antara lain:

One Fine Day @ Galeri. Setiap Galeri Indosat di seluruh kantor cabang mem-berikan kejutan-kejutan pada pelanggan, seperti penataan ruang galeri sedemikian rupa, ucapan selamat hari pelanggan pada running text, serta manajemen Indosat juga turun langsung untuk mendengarkan pesan kesan pelanggan. Setiap pelanggan yang berinteraksi berkesempatan menda-patkan hadiah menarik. Khusus di Galeri

Sarinah dan Ambassador-Jakarta, Indosat menyediakan hidangan buka puasa bagi pelanggan.

One Fine Day @ Contact Center. Nikmati biaya gratis ke Contact Center 100 bagi IM3 serta penambahan jumlah poin di Poin Plus Plus untuk seluruh pelanggan seluler Indosat yang memberi masukan, ide maupun keluhan.

One Fine Day Free GPRS. Fasilitas GPRS gratis bagi pelanggan Matrix tepat di tanggal 4 September, berlaku pada pu-

kul 08.00 s/d 20.00, program ini khusus untuk APN IndosatGprs, SatelindoGprs dan IndosatM3Gprs dan tidak berlaku roaming GPRS.

One Fine Day Free Weekly i-Ring. Nikmati layanan i-Ring Mingguan secara gratis dengan lagu-lagu terbaru seperti: (1).Kapan Bilang I Love You – Dewi San-dra. Ketik MG<spasi>616698 kirim ke 808. (2). I’m Yours-Jason Mraz. Ketik MG<spasi>702762 kirim ke 808. (3).Terlanjur Cinta – Rossa & Pasha. Ketik MG<spasi>613635 kirim ke 808. (4).Menghujam Jantungku – Tompi. Ketik MG<spasi>1802903 kirim ke 808.

Free i-ring Weekly ini berlaku bagi seluruh pelanggan Indosat jika diaktifkan pada 4 September 2009. Untuk free I-Ring, pelanggan yang memenuhi kriteria akan menerima sms broadcast berisi informasi akan mendapatkan free I-Ring pada hari pelanggan. Pelanggan diharapkan mer-espon dengan mengirimkan keyword Set Free dan mengirimkan ke nomor 808, yang akan mendapatkan sms balasan daftar 10

lagu pilihan (6 lagu pop dan 4 lagu bertema Ramadhan). Pelanggan memilih salah satu lagu yang diinginkan sebagai I-Ring selama 1 bulan. Benefit berlaku 4-10 September 2009 dan untuk satu kali ganti. Pelang-gan yang mengganti lagu setelah tanggal tersebut dan lebih dari sekali, dikenakan bea tambahan. Program ini hanya berlaku bagi pelanggan yang telah mendaftar I-Ring, jika belum mendaftar akan dikenakan biaya langganan normal.

One Fine Day Free Entry Airport Lounge

Bekerjasama dengan 23 lounge yang tersebar di seluruh Indonesia, pada tgl 4 September 2009, Indosat menawarkan fasilitas khusus bagi pelanggan Indosat baik VIP maupun Non VIP (Matrix Regular, Mentari, IM3 & StarOne) untuk menikmati fasilitas Airport Lounge secara gratis. Pe-langgan hanya perlu memperlihatkan logo operator, memperlihatkan tiket boarding pass dan mengisi sales voucher yang telah disediakan di kasir masing-masing lounge dengan menuliskan: Nama, No. HP dan Kota Tujuan.

Sementara itu, peresmian New Look Gal-eri Indosat Mall Ambassador di Mall Am-bassador lantai.1, Jl. Prof. Satrio, Jakarta Selatan dan Galeri Indosat Depok di Ruko Pesona Kayangan Blok 5, Jl. Margonda Raya No. 45, Depok, merupakan komitmen Indosat menyediakan service point dengan sistem online yang memberikan kemu-dahan bagi pelanggan seperti informasi produk seluler prabayar (Mentari, IM3, StarOne), pasca bayar (Matrix, StarOne), aktivasi pelanggan baru, aktivasi fitur baru (MMS,CLIR,GPRS,Voice Mail), pem-blokiran, penggantian SIM/RUIM Card, perubahan MISDN, pembayaran tagihan, penjualan paket perdana dan voucher, serta migrasi kartu prepaid ke postpaid serta registrasi pelanggan baru.(biz)

Pengeroposan Tulang Dapat Diatasi dengan Maureen* Maureen Kaya Nutrisi, Serat dan Vitamin* Pengalaman Nyeri Tulang Belakang dan Pinggang

Hadirkan ”One Fine Day Serving Customer” di Hari Pelanggan

Indosat Resmikan Galeri Indosat Ambassador & Depok

SUDAH 2 tahun keluhan nyeri tulang belakang yang dialami Yusmiati, 53 tahun tinggal di Kota Cirebon-Jawa Barat. Keluhan ini terjadi hampir setiap pagi dari punggung sampai kepinggang terasa nyeri dan panas, walau saya seorang ibu rumah tangga, namun keluhan nyeri tulang ini sangat mengganggu aktivitas, ber-bagai cara telah saya lakukan baik diurut dan kedokteran dan hasil pemeriksaan dokter saya mengalami nyeri tulang akibat gejala osteoporosis, gejala ini mengharuskan saya setiap hari harus minum obat, sehingga saya takut efek sampingnya.

Untuk mengatasi keluhan osteoporosis Yusmiati tidak mau menyerahkan ketergan-tungan hanya minum obat, justru ia tertarik manfaat susu kedelai Maureen dari sebuah media massa, dari pengalaman seorang ibu yang mengatasi keluhan osteoporosis dengan minum susu bubuk kedelai Maureen, karena kaya akan kal-sium dan fosfor yang cocok untuk kebutuhan kalsium pada tulang saya beli 1 kotak dan minum secara rutin 2 samapi 3 kali sehari, setelah 3 bulan mengkonsumsi Maureen secara perlahan rasa nyeri yang diidap telah mulai berkurang bah-kan jarang kambuh lagi. Tidurpun terasa nyenyak, BAB lancar, badan terasa ringan dan segar dan aktifitas pagi pun tidak terganggu lagi dan dengan manfaat yang ditunjukan oleh Maureen pada tubuh saya, saya tidak ragu untuk mengkon-sumsinya sampai sekarang. Terima kasih dan coba buktikan khasiatnya

seperti saya.Osteoporosis (pengeroposan

tulang) umumnya penderita tidak mengeluhkan sakit kecuali nyeri pada tulang, penyebabnya kar-ena pola makan yang tidak sehat, kurang memperhatikan kadar kalsium sehingga timbul kelu-

han nyeri ditulang. Si penderita walaupun cedera ringan, bisa me-nyebabkan patah tulang. Mengapa susu bubuk kedelai Maureen cocok bagi penderita Osteoporosis? Dra. Emma S Wirakusumah seorang ahli gizi mengatakan salah satu cara pencegahan Osteoporosis adalah melakukan dengan pola makan yang baik, serta memperhatikan jumlah kalsium yang dikonsumsi setiap hari dan untuk proses peny-erapan kalsium menjadi maksimal harus disertai asam amino.

Susu kedelai Maureen me-nawarkan solusi yang terbaik karena kaya akan kalsium dan fosfor, serta 8 asam amino teru-tama senyawa isoflavon untuk membantu memaksimalkan pe-nyerapan kalsium pada saat proses pencernaan, sehingga tubuh dapat menyerap lebih banyak kalsium

dan pada akhirnya dapat menekan timbulnya nyeri ditulang akibat pengeroposan tulang. Selain Mau-reen kaya kalsium dan fosfor juga kaya enzyme, zat besi, lisetin, 8 asam amino, magnesium, serta kaya vitamin A, B komplek, E dan vitamin K. Dengan kelengkapan unsur gizinya sehingga tubuh men-jadi lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit kronis lainnya.

Produk Maureen diolah secara higienis dengan formula yang telah disempurnakan.

Susu kedelai Maureen alami, tanpa bahan pen-gawet, memiliki sertifikat halal MUI, sertifikat mutu barang, rasanya enak dan lezat harga Rp27.000, isi 200gr. Dapatkan di toko-toko obat (TO) dan apotik hubungi 0561-7562277. Apt Makmur I/II, Apt Gajahmada, Apt

Merdeka Timur, Apt Mandiri I/II, Apt Mulia, Apt Amelia, Apt Imam Bonjol, Apt Sui Raya Dalam, Apt Murni, Apt Vega, Apt Sha-sha, Apt Fajar, Apt Cipta, Apt Bersama, Apt Sejahtera. TO Jenaka, TO Sinar Abadi I/II, TO Sinar Mutiara, TO Seruni, TO Batara, TO Ericia.

Sui Pinyuh: TO Ceria. Mem-pawah: Toko Sakura, TO Sumber Sehat, TO Vitalitas, Apt Mem-pawah. Nanga Pinoh: TO Lestari I/II. Jungkat: TO Patent. Sambas: TO The Santos. Bengkayang: TO Berkat. Singkawang: Apt Dipo Farma, Apt Asean, TO Rasa, RM Vegetarian Maitreya. Putussibau: MM Tita. Sintang: 081345190089, Intan Market, Apt Husada I/II, Ista-na Mitra Glend. Tebas: TO Vitalitas. Ketapang: 081345957546, MM Sunkist. Sanggau: 085252375008, TO Mandiri, Apt. Matahari.(biz)

Yusmiati

Hari ini, Datangkan Ustadz Ahmad Al Habsyi Ceramah di Masjid Mujahidin

Pontianak Post Sabtu 5 September 20096 KomuniKasi bisnisAdvertorial

SONGGOLANGIT Kaplet terbuat 100% dari tridax Procumbern yang sudah teruji aman dan telah lulus uji pra klinis.Ijin BPOM Penelitian yang dilakukan 2 universitas ternama di Surabaya membuktikan bahwa Tridax Procumbern mengandung mineral kalium, magnesium, kalsium unuk menjaga kondisi tulang, men-gandung tanin, saponin dan flavanoid yang bekerja secara simultan menghasilkan efek analgetik. Yakni meredakan rasa sakit dan nyeri serta mempunyai efek anti inflamasi, yakni mengurangi radang dan

pembengkakan pada sendi. Selain itu menurunkan ka-

dar asamurat, memperbaiki metabolisme fungsi hati & ginjal serta meningkatkan stamina tubuh, aman untuk lambung, pemakaian rutin sangat baik untuk menjaga stamina.

Simak pengalaman Mar-fuatin, warga Surabaya seka-rang merasakan nikmatnya shalat tanpa nyeri pada lutut yang diderita “Dulu saya

heran kok lutut tiba-tiba kaku dan nyeri untuk bersujud. Untuk naik tangga rumahpun sakit sekali. Takut minum obat karena lambungnya. Suatu hari ada penawaran obat herbal Songgoalangit. Karena sudah uji khasiat dan toksisitasnya, saya jadi tertarik untuk mencoba. Alhamdulillah dalam dua hari sudah terasa manfaatnya, saya teruskan konsumsi hingga sembuh total. Kini dapat merasakan nikmatnya shalat dihari tua”. Songgolangit kaplet dikemas praktis & higinis perbotol isi 30 kaplet bisa diminum pria & wanita aman harga sangat terjangkau, tidak ada efek samping untuk pemakaian jangka panjang. Gratis setiap pembelian 1 botol Songgolangit kaplet dapat 1 botol balsem api Sampilin. Info lebih lanjut hubungi Yusuf 0561-7512569. Dicari apotik dan toko obat (TO) yang minat kerjasama.

Sudah tersedia diapotik dan toko obat: Pontianak: tersedia di Jl. Sungai Raya Dalam, Apt Murni, Apt Sei Raya Dalam, Apt Amelia, Apt Arwana. Jl. Imam Bonjol Apt Imam Bonjol, Jl. Tanjungpura Apt Kimia Farma, Apt Sehat dan TO Murni. Jl. Gajahmada Apt Gajah Mada, Apt Makmur 2, Apt Bintang, TO Sinar Abadi. Jl. Serayu Apt Makmur. Jl. Diponegoro Apt Abadi. Jl. Cokroaminoto Apt Merdeka Timur. Jl. Jend Urip Apt Mulya. Jl. Merdeka Barat Apt Mandiri. Jl. Komyos Sudarso TO Fajar, Jl. KH Dahlan TO Jenaka, Apt Mandiri 2. Jl. Rais A Rahman TO Segi Delapan, Jl. Paris II TO Paris, Jl. Tanjung-raya 2 Apt Pretty. Tanjung Hulu Apt Utama Farma. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Diponegoro, Apt Tira Farma Jl. Jend Sudirman. Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka.(biz)

Shalat Lebih KhusukNyeri Lutut Bertekuk Lutut

UNIVERSITAS Muhammadiyah (Un-muh) Pontianak memberikan kesempatan kepada lulusan SLTA, para karyawan dan pegawai untuk melanjutkan pendidikan-nya di perguruan tinggi dengan biaya terjangkau dan mutu akademik yang terjamin.

Unmuh Pontianak menyadari pen-didikan adalah hak bagi setiap insan, bahkan Islam mewajibkan menuntut ilmu sehingga menyediakan pendidikan dengan biaya terjangkau adalah amal sholeh. Di samping itu, kami menyadari pentingnya mutu pendidikan untuk men-ingkatkan kompetensi dan daya saing lulusan. Fakta menunjukkan, sebagai sebuah institusi persyarikatan yang be-sar, Muhammadiyah saat ini memiliki lebih dari 170 perguruan tinggi tersebar di seluruh propinsi di Indonesia. Hal ini menunjukkan, kualitas dan jaringan pendidikan yang dimiliki Universitas Muhammadiyah sangat luas, sehingga terus dipercaya masyarakat Indonesia.

Unmuh Pontianak berdiri kurang lebih selama 18 tahun, menghasilkan alumni yang telah bekerja dan berkiprah di berbagai bidang baik sektor pendidikan, kesehatan, perusahaan swasta nasional, BUMN dan wiraswasta. Unmuh Pon-tianak memiliki 6 Fakultas dengan 7 prodi yang telah terakreditasi, yaitu: (1) Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) den-gan prodi kesehatan masyarakat, Status

terakreditasi BAN-PT berdasarkan SK BAN-PT No.001/BAN-PT/Ak-X/S1/I/2007. (2) Fakultas Ekonomi (FEKON) Prodi Manajemen, Status terakreditasi SK BAN-PT No. 009/BAN-PT/Ak-X/S1/VII/2006. (3) Fakultas Teknik Prodi Teknik Mesin, terakreditasi SK BAN-PT No.007/BAN-PT/Ak-X/S1/VI/2006. (4) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), memiliki 2 prodi, Pendidikan Kimia dan Pendidikan Guru Anak Usia

Dini (PG-AUD) dengan izin operasional SK.Dirjen Dikti No. 2929/B/T/2007 & No.2929/D/T/2007. (5) Fakultas Agama Islam (PAI) Prodi Pendidikan Agama Islam, terakreditasi SK BAN-PT No. 019/BAN-PT/Ak-X/S1/XII/2006. (6) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, terakreditasi SK BAN-PT No. 009/BAN-PT/Ak-X/S1/VII/2006.

Unmuh Pontianak juga membuka 2 pilihan kelas perkuliahan yaitu reguler dan

non reguler dengan pilihan kelas pagi, sore dan malam. Bagi yang sudah bekerja dan ingin atau dituntut melanjutkan pendidi-kan S-1, Unmuh Pontianak memberikan kesempatan dengan membuka kelas ek-stensi/khusus PNS dan karyawan swasta. Fasilitas yang disediakan diantaranya : Manajemen Perguruan Tinggi dengan tenaga professional yang telah memiliki pengalaman dalam bidang pendidikan dan pelaksanaasn Tri dharma perguruan tinggi yang berkualitas lulusan S-2, S-3.

Kurikulum berbasis kompetensi yang berlandaskan ilmu pengetahuan dan teknologi, akhlak, kemampuan berkarya, dan kemampuan soft skill. Tersedia bea-siswa bagi mahasiswa tidak mampu baik dari pemerintah (BBM, PPA, dll) maupun swasta. Ruang kuliah yang representatif dilengkapi Laptop dan LCD dalam setiap perkuliahan. Pepustakaan yang luas, dengan aneka koleksi buku klasik dan komtempo-rer. Lokasi kampus strategis, saat ini sedang dibangun auditorium dan ruang perkuliahan baru tiga lantai. Tersedia jaringan internet yang mendukung proses pembelajaran. Jaringan kerjasama antar perguruan tinggi Muhammadiyah se Indonesia.

Pendaftaran dibuka hingga 15 Sep-tember 2009 bertempat di Universitas Muhammadiyah Pontianak Jl. A. Yani No.111 setiap jam kerja. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi telp (0561) 7532833.(agus/biz)

Unmuh Pontianak Terima Mahasiswa Baru

MEGAH: Auditorium Universitas Muhammadiyah Pontianak berdiri megah.

PERCAYAKAH Anda bahwa konsumsi susu kedelai bagi pend-erita osteoporosis dan nyeri persendian dapat memulihkan keluhan mereka? Setidaknya demikianlah kesimpulan Dr John Anderson dari University of North Carolina.

Serbuk Minuman Kedelai mengandung kalsium 3 kali lipat lebih tinggi dan mampu mempertahankan kadarnya untuk mencegah keropos tulang. Isoflavon kedelai dapat memperkuat massa tulang. Sedangkan senyawa genistin kedelai mempunyai efek pencegah keropos tulang, lebih baik dari premarin. Demikian kesimpulan penelitian. Kini, semua kandungan terbaik kedelai seperti isoflavon, berbagai asam amino dan lesitin ada pada susu kedelai Natoya kemasan 200 gram. Dengan kandungan utama isoflavon dan lesitin, Natoya membantu Anda yang mengalami masalah dengan tulang. Berkaitan dengan proses remodelling atau proses perusakan dan pembentukan tulang, setelah usia 30 tahun fungsi osteoblast tulang (penggantian jaringan tulang yang rusak dengan jaringan tulang baru) menurun fungsinya.

Sebagai solusi, Sari Kedelai Natoya dengan isoflavon dan genistin dapat menstimulasi aktivitas pembentukan tulang (osteoblastik) melalui aktivitas reseptor estrogen. Untuk Anda ketahui bahwa peran lain isoflavon adalah meningkatkan produksi hormon per-tumbuhan insulin like growth factor 1 (IGF-1) yang berperan aktif dalam meningkatkan aktivitas osteoblastik tersebut.

Karena itu, bagi Anda yang berusia di atas 30 tahun dan terutama Anda di masa menopause, sari kedelai Natoya adalah pilihan tepat meningkatkan kualitas tulang Anda. Selain tentu saja berbagai penyakit degenaratif yang banyak menyerang masyarakat.

Sekarang, demi kepraktisan, Natoya memanjakan Anda dengan kemasan sepuluh sachet 20 gram. Artinya Anda dapat membawa Natoya dengan mudah dan menyeduhnya di manapun tanpa perlu membawa satu dus sekaligus. Misalnya pagi atau siang hari di kantor atau tempat kerja Anda.

Natoya kini hadir dengan kemasan baru: tampilan luks dan cerah. Tampilan baru pada kemasan ini dimaksudkan untuk memberikan kesan lebih tegas dan berbeda dari produk sejenis, selain tentu saja untuk menghindari pemalsuan. Kekhasan yang menonjol pada Na-toya kemasan baru ini adalah tampilan lebih cerah dengan kesan luks; sedangkan pada tulisan “Natoya” didapatkan huruf timbul dengan latar hijau mengkilat dan; Anda juga akan melihat tulisan Natoya di bagian belakang atas dengan cara diterawang yang sekilas memang tidak terlihat. Obat saja memang tidak cukup, Natoya melengkapi proses percepatan pemulihan kesehatan Anda. Buktikan!

Segera dapatkan Natoya di supermarket, swalayan, apotik & toko obat (TO) ternama di kota Anda. Untuk informasi dapat menghubungi perwakilan Pontianak: (0561) 7559489 / 081522515978, Asoka Baru Swalayan, Tk A.C.I, Tk Ada Mari, MM Citra Abadi, MM Mitra Jaya, Tk Swalayan Pesona, King Mart Swalayan, MM Simpang Sepakat, MM Aman Jaya, MM Rezeki Pal, MM 818, MM Mitra Jaya, Kop-erasi Bank Kalbar, Garuda Mitra Swalayan, Apt Damai, Apt Imam Bonjol, Apt Irma, Apt Sahabat, Apt Mitra Setia, Apt Zam-Zam Parma, Apt Tanjung Pura, Apt Utama, Apt Cipta, Apt Pelangi, Apt Husada, Apt Seroja, Apt Anda, Apt Makmur 2, Apt Mulya, Apt Mandiri, Apt Mandiri 2, Apt Sadar, Apt Puspa, Apt Merdeka Timur, Apt Murni, Apt Serdam, TO Asia, TO Batara Serdam, TO Segi 8, TO Devin, TO Jenaka, TO Mitra Mandiri, Ketapang: 081256138089, Citra Jeruju Swalayan, Citra Niaga Swalayan, MM Makmur Kencana, MM Sim Jaya Abadi, H Mart Swalayan, TO Sumber Mandiri, TO Meriah, TO Asia Mitra Usaha, TO Seruni, TO Fajar, TO Segar Bugar, TO 168, TO Bintang Jaya. Terdafar di Depkes RI P-IRT 80632170106.(biz)

Khawatir Tulang Rapuh dan Nyeri Sendi?

TELKOMSEL melihat pe-langgan memberikan pengaruh dan kontribusi besar bagi pe-rusahaan. Tidak mengher-ankan jika suasana pelayanan di Grapari Telkomsel Branch Pontianak Jalan Ahmad Yani sedikit berbeda. Balon-balon dengan warna yang menggam-barkan Telkomsel dirangkaikan di beberapa sudut ruangan Grapari. Suasana khusus itu disiapkan untuk memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh kemarin (4/9).

“Pelayanan pada pelanggan sudah menjadi amanah wajib bagi para pegawai Telkomsel. Karena itu, khusus hari ini (kemarin) semua karyawan itu memberikan pelayanan pada pelanggan untuk lebih menin-gkatkan intimasi. Bukan hanya sekedar dekat tapi akrab,” ujar Thomas Anda Siaga Manager Telkomsel Branch Pontianak.

Grapari Pontianak juga me-nyiapkan beberapa souvenir bagi pelanggan yang berkun-jung pada pagi hari. Selain souvenir cantik, Telkomsel juga memberikan pulsa gratis untuk menggunakan telkom-sel flash di handphone senilai

Rp5 ribu. Pelanggan dapat mengunakan layanan internet telkomsel dengan kuota 5Mb yang aktif satu minggu. “Kita memang mengkhususkan bagi pelanggan yang berkunjung pagi hari, mengingat jumlah yang terbatas,” katanya.

Selain itu dalam momen Ra-madan, para pimpinan Telkom-sel di Pontianak dan sekitarnya juga melakukan safari Ramadan ke Sambas dan Singkawang. Di sana mereka bersilahturahmi dan berbuka puasa bersama para pelanggan Telkomsel. Moment untuk mempererat hubungan dengan pelanggan tidak pernah disia-siakan Telkomsel.

Disamping itu, Telkomsel juga mengundang para pelang-gannya untuk bersama-sama mendengarkan ceramah dari Ustadz Ahmad Al Habsyi di Masjid Mujahidin sore hari ini. Ustadz Ahmad Al Habsyi sengaja diminta Telkomsel untuk memberikan ceramah di Pontianak. Jadi warga dapat mendengarkan ceramah sam-bil menunggu waktu berbuka puasa. “Kegiatan ini terbuka bagi semua pelanggan Telkom-sel, terutama mereka yang

beragama islam,” ujarnya.Disampaikan Thomas pula,

jaringan Telkomsel telah men-cakup 96 persen kecamatan di Kalimantan Barat. Jumlah pe-langgannya di Kalbar mencapai dua juta jiwa. Sisa empat persen yang belum tercover termasuk

kecamatan pemekaran baru dan belum memiliki suplai listrik dari PLN.

Sementara itu, Telkomsel tidak hanya memanfaatkan hari pelanggan nasional untuk meningkatkan intimaasi atau keakraban dengan pelanggan-

nya. Berbagai kegiatan dan komunitas pun diciptakan untuk menciptakan hal serupa. Antara lain customer gathering, simpati zone, genz asik untuk pengguna kartu AS , hai sobat untuk anak sekolah dan campus community. (mde/biz)

TURUT MELAYANI: Karyawan Grapari Telkomsel Pontianak ikut melayani pelanggan di perin-gatan hari pelangaan nasional.

Telkomsel Tingkatkan Intimasi di Hari Pelanggan Nasional

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009 7komunikasi bisnisAdvertorial

SAMBUTAN warga Ponti-anak pada produk Daalderop water heater sangat antusias. Itu diakui Herman, Store Manager PD Modern Décor, agen tunggal produk built up Belanda di Kali-mantan Barat itu. “Saat pertama terbit di koran, sudah banyak yang menghubungi kami. Banyak pula yang langsung memesan, bahkan beberapa harus indent,” ujar dosen di Widya Dharma Pontianak itu belum lama ini.

Menurut lulusan Untan itu, besarnya antusias warga lebih dikarenakan kualitas Daalderop yang tidak akan ditemui di produk lain sejenis. Bagaimana tidak, Daalderop built up Be-landa itu berani memberikan garansi tabung selama delapan tahun dan lima tahun untuk spare part. Selain itu, perawatan Daalderop mudah, jika terjadi kerusakan mudah diperbaiki. “Itu tidak dimiliki produk sejenis yang kebanyakan jika rusak harus diganti baru,” kata ayah satu anak itu.

Kualitas Daalderop yang tinggi diakui Ir Joko Nurwa-thoni, Supervisor Daalderop Indonesia. Daalderop satu-satunya produk water heater atau pemanas air untuk mandi dengan tabung tembaga. Peng-

gunaan tabung tembaga sangat cocok untuk kondisi air payau di Pontianak. Tabung juga sangat kuat karena telah diuji pada tekanan 16 bar, tekanan mesin pompa air di rumah atau hotel saja maksimal enam bar. “Bahan tembaga membuat tabung aman dari karat dalam usia lama,” ujarnya sambil menunjukkan gambar bagian dalam tabung Daalderop pada salah satu brosur yang tidak mengalami karat walau telah dipakai 10 tahun.

Jaminan kualitas yang dita-warkan Daalderop bukan hanya garansi dan tabung tembaga. Tapi juga temperatur panas maksimal air dapat mencapai 85 derajat celcius, dimana produk lain sejenis rata-rata 65 derajat celcius. Daalderop juga aman dari konselting atau setruman di bagian luar produk. Elemen yang digunakan terbuat dari keramik dan tidak bersentuhan langsung dengan air dalam tabung. “Produk ini lengkap dari sisi kualitas dan keamanan-nya,” ujar pria kelahiran Treng-galek Jawa Timur itu.

Disamping itu, Daalderop hadir dengan berbagai ukuran penggunaan air, yaitu 15 liter, 30L, 50L, 80L, 120L dan 150L. Varian itu disesuaikan dengan

banyak penggunaan air dan kapasitas energy listrik di rumah

tangga. Ukuran terkecil 15L hanya membutuhkan tenaga lis-

trik 350 watt. Besaran itu bakal sangat cocok untuk kebanyakan rumah warga Pontianak. Garansi ukuran 15L sedikit berbeda, tabung delapan tahun dan spare parts dua tahun. “Satu produk Daalderop dapat pula diguna-kan untuk lebih dari satu kamar mandi, yang 150 liter bisa untuk 10 kamar mandi dan sangat cocok digunakan untuk hotel. Banyak yang sudah memesan ke kami di seluruh Indonesia,” katanya.

Pengakuan mutu tingkat In-ternasional yang telah diterima Daalderop, antara lain ISO 9001, BS 5750 dari Inggris, CEBEC dari Belgia, IEC, SISIR dari Singapura, KEMA dari Belanda, BEAB dari Inggris, VDE dari Jerman dan SASO dari Arab. Disamping itu, Daalderop juga masih memberikan harga khusus selama Septermber 2009 dalam bulan promosi di Pontianak dan sekitarnya. Warga yang tertarik dapat langsung mengunjungi PD Modern Décor Jalan Ahmad Yani Komp.Villa Palma No.4, disamp-ing Kantor BCA Pontianak. Dapat pula menghubungi 0561-761158 atau 0561-7985198. Segera ganti water heater lama anda dengan Daalderop dan buktikan slogannya “SEKALI BELI UNTUK SELAMANYA”. (mde/biz)

Antusiame Warga Pontianak Sambut Daalderop Water Heater

Kampus ABA Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

InformAsI dAn PendAftArAn Kampus ABA* Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak* Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

Ijin Penyelenggaraan : sK dirjen dikti depdiknas no 3746/d/t/2007, dan sK mendikbud no. 064/d/o/94

Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl)Konsentrasi: * Bisnis & Office Management* Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD)Prospek Karir LulusanTenaga profesional di perbankan,

travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event or gani zer, customer relation, presenter TV/radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris)

Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS meru-pakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut.

Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut:1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris.2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya.3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali

kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain).

4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll.

Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak:1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B

(Baik) Badan Akreditasi Nasional/BAN-PT SK. No. 006/BAN-PT/AK-VI/DPL-III/VII/2006

2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh ma-hasiswa/i (SPP Rp 225.000, per bulan)

3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di

tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama men-empuh perkuliahan di ABA Pontianak.

Gratis satu buah

HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan

lain-lain.

Pontianak Jurusan BHs Inggris terAKredItAsI B (BAIK) BAn-PtABA

daftarkan segera !!!

(foto: mAde frAns)

menJeLAsKAn: Ir Joko nurwathoni memberikan penjelasan seputar bagian elemen kering yang pakai pada daalderop Water Heater.

MENYAMBUT Idul Fitri 1430 hijriah yang jatuh pada 21-22 September 2009, PT Dharma Lautan Utama mengajak mudik lebih awal. Bagi penumpang akan mendapatkan paket murah bagi yang membawa sepeda motor tarif promosi Rp200 ribu dan kendaraan keluarga (mo-bil) tarif promosi Rp2 juta yang mengikuti pelayaran bersama armada kami KM Dharma Kencana II & KM Kirana III dengan tujuan Pontianak-Semarang.

Salah satu kebanggaan provinsi Jawa Tengah adalah Candi Borobudur, yakni monumen Budha terbesar di dunia yang dibangun abad ke 9, terdapat di Kabupaten Magelang. Candi Mendut dan Pawon juga terletak satu kompleks dengan Borobudur.

Candi Prambanan di perbatasan Ka-bupaten Klaten dan Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia. Di kawasan Dieng terdapat kelompok candi-candi Hindu, yang diduga dibangun sebelum era Mataram Kuno. Kompleks candi Gedong Songo terletak di lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang.

Bagian selatan Jawa Tengah juga menyimpan sejumlah obyek wisata alam menarik, diantaranya Goa Jatijajar dan Pantai Karangbolong di Kabupaten

Kebumen, serta Baturraden di Kabupa-ten Banyumas. Di bagian utara terdapat Obyek Wisata Guci di lereng Gunung Slamet,; serta Kota Pekalongan yang dikenal dengan julukan ‘kota batik’.

Kawasan pantura barat banyak me-nyimpan wisata religius. Masjid Agung Demak yang didirikan pada abad ke-16 merupakan bangunan artistik dengan pa-duan arsitektur Islam dan Hindu. Demak adalah kerajaan Islam pertama di Pulau

Jawa. Kawasan pantura barat terdapat tiga makam wali sanga, yakni Sunan Kalijaga di Demak, Sunan Kudus di kota Kudus, dan Sunan Muria di Kabupaten Kudus. Kudus juga dikenal sebagai ‘kota kretek’, dan kota ini juga terdapat museum kretek.

Daerah Istimewa Yogyakarta dan se-ringkali disingkat DIY sebuah provinsi terletak di bagian selatan Pulau Jawa dan berbatasan dengan Jawa Tengah di

sebelah utara. Secara geografis Yogyakarta terletak di

pulau Jawa bagian tengah. Propinsi Yo-gyakarta memiliki lembaga pengawasan pelayanan umum bernama Ombudsman Daerah Yogyakarta yang dibentuk dengan Keputusan Gubernur DIY Sri Sultan HB X pada tahun 2004.

Objek wisata menarik di Yogyakarta antara lain Malioboro, Istana Air Taman Sari, Monumen Jogja Kembali, Museum Keraton, Museum Sonobudoyo, Lereng Merapi, Kaliurang, Pantai Parangtritis, Pantai Baron, Pantai Samas, Goa Se-larong, Candi Prambanan, Candi Sewu, Candi Mendut. Yogyakarta terkenal dengan makanan yang enak, murah, bergizi sekaligus membuat kangen orang-orang yang pernah singgah atau berdomisili di kota ini.

Ada angkringan dengan menu khas mahasiswa, ada bakmi godhog di Pojok Beteng, sate kelinci di Kaliurang plus jadah Mbah Carik, sate karang Kota-gedhe, sego abang Njirak Gunung Kidul dan masih banyak tempat wisata kuliner yang lain.

Di wilayah selatan kota Yogyakarta, tepatnya di daerah Wonokromo, terdapat Sate Klathak.

Segera Hubungi PT.Dharma Lautan Utama cabang Pontianak Jalan Pakasih 42 F ( Depan Kantor KPLP ) Area Pela-buhan Dwikora Untuk Informasi Di Telp : 0561-765021

Kami Buka Setiap Hari Dari Jam 08.00 – 22.00 wib.(riq/biz)

sejumlah objek wisata di Jawa tengah dan Yogyakarta.

Nikmati Obyek Wisata Seni dan Budaya Jawa Tengah PT Dharma Lautan Utama Siap Layani Anda

KOLAM Renang & Rekreasi Air J.C Oevaang Oeray yang su-dah merupakan pilihan tempat rekreasi favorite bagi keluarga maupun anak muda ini, kembali menggelar program promosi sebagai bentuk apresiasi kepada pengunjung setia kolam renang ini. Ada pun promosi beli 2 tiket gratis 1 tiket ini, akan dimulai sejak Jumat (28 Agustus 2009) hingga 18 September 2009 selama 3 minggu.

Adapun harga tiket masuk yang berlaku sangat terjangkau yakni Rp15.000/orang (Senin-Jumat) dan Rp25.000/orang (Sabtu, Minggu & hari libur nasional), karena fasilitas serta pelayanan yang disediakan oleh pihak pengelola diyakini dapat membuat setiap pengunjung baik anak-anak maupun dewasa, un-tuk betah berenang dan bermain air sepanjang hari sepuasnya.

Kolam renang yang telah dimiliki saat ini sebanyak 4 buah yakni 1 buah kolam renang dewasa dengan ukuran standard olympic, dan kemudian 2 buah kolam renang anak yang dilen-gkapi dengan berbagai jenis per-mainan air, serta di tambah pula baru-baru ini yakni 1 buah kolam renang yang mana dilengkapi dengan wahana air terjun.

Berbagai jenis wahana per-mainan anak yang sangat di gemari yakni wahana Ember Tumpah, Luncuran Mini Spiral, Luncuran Balap serta Luncuran Lebar membuat anak-anak semakin menggemari kegiatan berenang menjadi sangat me-nyenangkan. Dan tidak hanya anak-anak yang ketagihan akan permainan air yang di sediakan ini, bahkan orang dewasa pun tidak sungkan-sungkan ikut serta menikmati wahana per-

mainan air ini.Dan yang baru saja menjadi

primadona Kolam Renang J.C Oevaang Oeray ini, telah hadir Luncuran Giant Spiral yang mana merupakan Luncuran Ter-tinggi dan Terpanjang yang ada di Kalbar ini. Dengan ukuran luncuran sepanjang 61 meter ini, di pastikan akan memompa adrenalin serta menguji nyali pengunjung yang mencoba!

Berlokasi strategis di kom-pleks GOR Pangsuma, Jalan A.Yani, Kolam Renang J.C Oevaang Oeray selalu mem-prioritaskan kenyamanan serta kepuasan pengunjung yang be-rekreasi di tempat ini. Ditambah pula ada nya program promosi Beli 2 Tiket Gratis 1 Tiket, ayo segera berkunjung dan bere-kreasi bersama sahabat-sahabat serta keluarga di Kolam Renang J.C Oevaang Oeray.(biz)

Promo Beli 2 Gratis 1 TiketHanya di Kolam Renang J.C Oevaang Oeray

DI bulan Ramadhan 1430 H ini, Telkom Kalbar kembali meng-gulirkan berbagai kegiatan yang berbau Islami. Semua rangkaian kegiatan tersebut dirangkum dalam tema Semarak Ramadhan Bersama Telkom dan dipusatkan di Masjid Raya Mujahidin.

Ada Bazar Ramadhan yang dihelat tanggal 5-6 September, mulai pukul 07.00-18.00 WIB. Juga digelar lomba mewarnai usia 4-6 tahun. Pendafataran dapat dilakukan di Radio Mujahidin 1-4 Spetember 2009. Untuk technical meeting dilaksanakan tanggal 5

September 2009. Sementara untuk perlombaan akan digelar pada hari Minggu 6 Sep-tember, mulai pu-kul 09.00-10.00 WIB di lokasi Plasa Masjid Raya Mujahidin.

Sela in i tu , juga dilaksana-kan lomba busa-na muslimah, usia 5-7 tahun. Pendaftaran di Radio Mujahidin 1-4 September.

Technical meeting Sabtu, 5 September. Sementara untuk perlom-baan dihelat pada Hari Minggu 6 September mulai pukul 10.00 WIB-12.00 WIB.

Kemudian juga digelar lomba fotografi. Pendaftaran dapat di-lakukan di Radio Mujahidin 1-4 September. Lomba dilaksanaklan Hari Minggu tanggal 6 September mulai pukul 10.00 WIB-12.00 WIB. Khusus untuk technical meeting bagi fotografer dilaksanakan pukul 09.00 WIB. Juga dihelat acara talkshow yang bertemakan Islam dan Teknologi. Acara digelar pada Minggu, 6 September pukul 13.00 WIB. Selain itu acara puncak akan dilaksanakan buka puasa bersama 1000 anak yatim. Kegiatan dilaksanakan Minggu, 6 September, mulai pukul 16.00 sampai dengan selesai.

Telkom Juga Gelar BazarSelain menggulirkan acara diatas, PT Telkom juga menggelar

bazar di halaman kantor Telkom, Jalan Teuku Umar Pontianak. Kegiatan bazar dilaksanakan dari tanggal 4 hingga 13 September. Bazar tersebut akan melibatkan Telkom bersama Axio, Adira dan Yes TV. Dengan bandling keempat paket yang ditawarkan tersebut.

Selama bulan Ramadhan ini juga Telkom Speedy kembali menggelar paket murah. Pemasangan internet speedy gratis tanpa biaya aktifasi. Pelanggan hanya perlu membeli modem seharga Rp170.000. Bagi yang belum memiliki telpon kabel rumah, me-nambah biaya pemasangan Rp75 ribu.

Tunggu apalagi, ini penawaran yang sangat murah dari Telkom Speedy di bulan yang penuh berkah ini. Untuk biaya bulanan, para pelanggan hanya perlu membayar abodemen Rp25 ribu, plus biaya kapasitas penggunaan internet Speedy. Abodemen khusus tersebut hanya berlaku selama empat bulan. Karena paket yang ditawarkan sangat terbatas, bagi yang ingin berlangganan segera menghubungi kantor Telkom terdekat di seluruh Kalbar. (bdi/biz)

Semarak Ramadhan Bersama Telkom

Gelar Buka Bersama dengan 1.000 Anak Yatim Piatu

PENJUALAN mobil di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat (AS), Jerman, Korea Selatan (Korsel), dan Republik Raky-at Tiongkok (RRT), melambung (booming) pada Agustus 2009. Penjualan kendaraan di AS pada periode itu melonjak saat insenstif pemerintah senilai US$ 3 miliar merangsang penjualan Hyundai Motor, Ford Motor, dan Honda Motor.

Ford melaporkan lonjakan penjualan bu-

lanan sebesar 17%, Selasa (1/9). Kesuksesan pemerintah AS mengucurkan insentif dana tunai untuk memproduksi kendaraan ramah lingkungan telah memicu lonjakan penjua-lan bulanan tertinggi sejak 2007. Hyundai Motor asal Korsel membukukan kenaikan level penjualan sebesar 47%. Sementara penjualan produk mereka sedang Elantra membukukan peningkatan penjualan lebih dari dua kali lipat. Program insentif

pemerintah juga membantu Honda Jepang membukukan kenaikan penjualan sebesar 10%. Sedangkan penjualan kendaraan merek Toyota menanjak 6%. Sebaliknya, pangsa pasar penjualan kedua produsen kendaraan AS yang mendapat suntikan dana talangan dari pemerintah AS, General Motors dan Chrysler, menurun pada Agustus lalu. Penjualan kendaraan GM melorot 20%, sementara Chrysler longsor 15%.(rtr/afp)

Penjualan Mobil Dunia

Booming

KALBAR8 Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

AGUS (40 tahun) adalah perokok berat. Dalam sehari bisa menghabiskan 2 bungkus rokok. Saya mulai merokok sejak usia 18 tahun hingga saat ini. Sekitar 5 tahun yang lalu saya sering merasakan napas agak sesak dan dahak sulit keluar. Saya periksa ke dokter, dan dokter menya-takan saya tidak ada penyakit serius, saya hanya diberi obat batuk biasa. Tetapi setiap malam tiba saya selalu merasakan susah untuk bernapas, dan saya juga merasakan setiap pagi ada lendir yang susah keluar.

Waktu saya membaca koran dan melihat ada iklan Teh Bron-zil 9, lalu keesokan harinya saya ke toko obat untuk mencari Teh Bronzil lalu saya membelinya. Setelah beberapa hari saya

PONTIANAK – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Pontianak mengadakan peleta-kan batu pertama pembangunan kampus 2 Gedung STKIP Jalan Ampera Pontianak, Jumat (4/9), pukul 06.30 WIB.

Perhelatan yang berlangsung di halaman pembangunan kam-pus 2 Gedung STKIP Pontianak tersebut merupakan implemen-tasi peningkatan kualitas tenaga kependidikan dan pengabdian masyarakat serta dalam upaya penyiapan program Studi baru Pendidikan Fisika, Geografi, Bahasa Inggris, Bahasa Indo-nesia dan Pendidikan Teknologi Informasi dan Komputer.

Walikota Pontianak Sutarmi-ji, SH.M.Hum dalam sambutan singkatnya mengatakan, bahwa dia menyambut dengan baik pembangunan perluasan kam-pus STKIP 2 tersebut, karena

pendidikan memerlukan per-luasan. ”Pendidikan memang memerlukan perluasan dan peningkatan mutu. Dan kita menyambut baik perluasan pembangunan sekolah ini. Se-moga bisa menjadi awal jaya dari cita-cita yang diharapkan sejak awal,” ujarnya di hadapan para undangan.

Sutarmiji menekankan per-baikan mutu pendidikan, ter-masuk dilakukannya perluasan bangunan kampus, sangatlah penting dan merupakan pondasi bagi kemajuan daerah. ”Yang penting adalah perbaikan mutu dan peningkatan prestasi. Se-moga para alumni yang dihasil-kan bisa memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat khususnya dan bangsa umum-nya,” terangnya.

Dikatakan dia, pemerintah tidak pernah membedakan pendidikan negeri dengan

Teh Bronzil 9 Anti Oksidasi Peletakan Batu Pertama Kampus 2 Gedung STKIP

ingin pasang iklan di...

Pontianak Post

Call aja...disini...

735071Gedung GRAHAPENA Lt.2

Jl. Gajahmada No. 2Pontianak

KAMISIAP DATANG

*Keluarkan Dahak Akibat Rokok dan Paru-paru*Legakan Pernapasan Baik untuk Olahragawan dan Penyanyi

minum Teh Bronzil 9, ternyata hasilnya memuaskan. Dahak

cepat keluar, napas saya lebih panjang dan saya merasakan

nyaman tidur di malam hari. Sampai sekarang saya selalu minum Teh Bronzil 9 untuk pencegahan.

Terima kasih produsen Teh Bronzil 9 yang menemukan ramuan Teh Bronzil 9 ini. Berkat Teh Bronzil 9 saya dapat berna-pas dengan lega, dan dahak saya dapat keluar sekarang.

Teh Bronzil 9 diramu dari bahan-bahan alami dan telah diuji klinis ternyata dapat mengobati sesak napas (asma), bagus untuk mendetoxkan paru-paru akibat polusi udara dan dapat pula mengeluarkan dahak akibat rokok.

Teh Bronzil 9 ini sudah terse-dia di supermarket, minimarket, apotik, toko obat (TO), dan warung-warung kopi terdekat di kota Anda. Teh Bronzil 9 telah terdaftar dengan No. BPOM TR. 043.430.631.(biz)

IST

BATU PERTAMA: Walikota Pontianak Sutarmiji melakukan peletakan batu pertama kampus 2 STKIP-PGRI Pontianak.

pendidikan swasta. Semuanya diberikan mutu yang sama yang harus ditingkatkan se-cara keseluruhan. ”Semoga pembangunan ini dapat cepat selesai dengan disertai tata penghijauan yang cukup serta sarana dan prasarana kampus yang baik sehingga menjadi awal dari peningkatan kualitas STKIP kedepan,” tandasnya yang disambut tepuk tangan meriah hadirin.

Setelah itu, Sutarmiji pun melakukan peletakan batu pertama dengan didampingi oleh Ketua STKIP PGRI Pon-tianak, lalu disusul dari pihak kepolisian, sesepuh, alim ulama, ketua RT serta tokoh masyarakat lainnya.

Ketua STKIP PGRI Pontianak Prof. DR. Samion AR, M.Pd menjelaskan pembangunan kampus 2 STKIP PGRI Pon-tianak direncanakan mentar-getkan pembangunan gedung utama 46 ruangan kelas dan pengerjaannya mulai sekarang akan dilakukan bertahap dan berkesinambungan dengan dana mandiri dari mahasiswa dan sumbangan dari pihak lain.

” U n t u k p e m b a n g u n a n pengembangan kawasan keselu-ruhan kampus 2 gedung STKIP yang meliputi gedung utama, kelas, aula, tempat ibadah, lapangan olahraga dan sarana penunjang lainnya diperkirakan akan menghabiskan + Rp 100 miliar dan memakan waktu 5 s.d 10 tahun. Untuk Gedung Utama kita targetkan rampung dalam 1 tahun kedepan,” tambahnya.(fen/ser)

Kasus Century Murni Kriminal

KEPOLISIAN Resor (Pol-res) Sintang menyiapkan 194 orang personil untuk pengaman-an pelantikan anggota DPRD Sintang periode 2009—2014, 7 Setember mendatang. Sejumlah personil akan ditempatkan pada berbagai sudut Gedung DPRD, baik di luar maupun dalam gedung tersebut.

“Untuk pelantikan dewan yang baru (DPRD periode 2009—2014), telah kita siapkan langkah antisipasi. Langkah itu kita lakukan agar pada pelanti-kan nanti berjalan aman dan lan-car,” ucap Kepala Polres Sintang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Agus Mandarwanto kepada Pontianak Post di ru-

ang kerjanya, Jumat (4/9) kemarin.

Dikatakan Agus, sejumlah personil pengamanan yang ditempatkan untuk pengamanan itu, termasuk anggota intel Polres Sintang. Sedangkan untuk anggota Brimob, akan tetap diper-siapkan untuk an-tisipasi bila terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan. “Pada pelantikan nanti, kita juga tidak menyiap-kan pengamanan khusus. Walau-pun demikian, anggota kita tetap siaga untuk mengantisipasi

segala kemungki-nan apapun. Ter-masuk apabila ada kemungkinan pihak lain yang ingin mengagal-kan pelantikan,” terangnya.

Lebih jauh figur asal Sulawesi Ba-rat ini menambah-kan bahwa situasi keamanan menje-lang pelantikan, saat ini masih da-

lam kondisi kondusif, aman, lancar, dan berjalan normal. Dia memprediksi belum ada gejolak yang berarti di masyarakat yang mungkin timbul. Termasuk,

kemungkinan demo pada waktu pelantikan nanti. “Saat ini, be-lum ada informasi akan adanya demo. Walaupun demikian, kita semua berharap semua pihak dapat menahan diri untuk men-jaga situasi kondusif seperti saat ini. Terimalah apa yang terjadi dengan lapang dada. Anggap saja kesempatan menjadi dewan saat ini belum rezeki kita. Dan kesempatan itu masih terbuka untuk tahun-tahun berikutnya, ” kata Agus.

Untuk menjaga keamanan Sintang dari segala kemungki-nan, kata Kapolres, pihaknya rutin melakukan pemantuan pada pintu-pintu masuk ke da-lam Kota Sintang. (zal)

AKBP Agus Mandarwanto

Amankan Pelantikan DPRD, Siapkan 194 Personil

Sambungan dari halaman 1

Mereka tidak mau menanda-tangani,’’ kata anggota Fraksi Ke-bangkitan Bangsa Effendy Choirie di gedung DPR.

Dalam pernyataan sikap terse-but, dia juga didampingi Happy Bone Zulkarnaen dari Fraksi Gol-kar. Effendy mengaku tidak tahu jelas alasan Fraksi Demokrat tidak membubuhkan tanda tangan. Pa-dahal, mereka sudah menjelaskan bahwa kasus Bank Century itu

tidak langsung berhubungan den-gan SBY atau Demokrat. ’’Kami mencoba memahamkan bahwa ini soal rakyat. Bukan soal SBY,’’ tegasnya.

Para wakil rakyat tersebut me-nilai kasus itu sebagai penyalahgu-naan uang rakyat oleh pemerintah. Jumlah dana yang digunakan ter-lalu besar untuk menyelamatkan segelintir orang saja. Padahal, dana itu bisa dimanfaatkan untuk kebu-tuhan rakyat yang lebih banyak. ’’Ini tragedi nasional,’’ ujarnya.

Kasus tersebut, kata Effendy, sebenarnya bisa diseret lebih se-rius oleh DPR. Yakni, mengaju-kan hak angket atau interpelasi. ’’Bank Indonesia bisa dipanggil ke sini (DPR, Red). Siapa pun yang terlibat bisa dipanggil ke sini. Tapi, karena prosesnya bermacam-macam, kami hanya bisa menyata-kan prihatin,’’ ungkapnya.

Karena itu, kata Effendy, DPR mendesak agar tindakan hukum kasus bailout Bank Century itu bisa rampung sebelum Lebaran.

Dengan demikian, ada kepastian mengenai siapa yang bertanggung jawab atas penyalahgunaan uang rakyat tersebut. ’’Ini harus ada tindakan hukum. Kasus ini sudah ceto welo-welo (sangat jelas, Red) merugikan rakyat. Harus selesai sebelum Lebaran atau paling lama sebelum kabinet terbentuk,’’ tegas-nya.

Bagaimana dengan isu aliran dana deposan Bank Century ke par-pol? Effendy mengaku mendapat informasi adanya deposan kakap Bank Century yang mengalirkan dana ke parpol. ’’Tapi, itu nantilah. Kita bahas yang ini dulu,’’ ungkap mantan ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa tersebut.

Menurut dia, setidaknya ada empat indikator ketidakberesan bailout Bank Century. Pertama, payung hukum yang digunakan BI dan pemerintah dalam mengu-curkan dana penyertaan modal ke Bank Century adalah Perpu No 4/2008 tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan (JPSK). Pada-hal, perpu yang diajukan pemerin-tah pada 15 Agustus 2008 tersebut ditolak DPR pada 18 Desember 2008.

Alasannya, selain mengancam kepentingan negara, perpu tersebut tidak urgen. ’’Perpu itu juga men-dorong terjadinya BLBI jilid ked-ua karena pelaku sektor perbankan ceroboh,’’ jelasnya.

Kedua, pemerintah dinilai tidak terbuka kepada DPR mengenai be-sarnya dana bailout Bank Century.

Angka yang disepakati pemerin-tah, kata Effendy, adalah Rp 1,3 triliun. Namun, LPS ternyata men-gucurkan dana penyertaan modal ke Bank Century hingga Rp 6,7 triliun.

Ketiga, pengambilalihan kasus Bank Century tersebut tidak dis-ertai kondisi yang membenarkan. Di antaranya, adanya ancaman rush alias penarikan dana secara besar-besaran. Terakhir, indikasi yang jelas adalah penyehatan Bank Century dilakukan secara tertutup. Tanpa disertai informasi tentang daftar nasabah atau pihak ketiga yang layak dijamin LPS. ’’Itu rentan memicu korupsi da-lam pencairan dana nasabah,’’ te-gasnya.Pada saat bersamaan, Ke-jaksaan Agung menyatakan terus mengawasi setiap perkembangan audit dana bailout oleh Badan Pe-meriksa Keuangan (BPK). ’’Ke-jaksaan juga memonitor perkem-bangan itu,’’ kata Jaksa Agung Hendarman Supandji di Kejagung kemarin.

Dia meminta secara khusus kepada Jaksa Agung Muda (JAM) Intelijen Iskamto dan JAM Pidana Khusus Marwan Effendy untuk memonitor perkembangan audit pengucuran dana tersebut. Teru-tama jika ada indikasi korupsi da-lam kasus itu. ’’Seumpama kasus itu diserahkan ke kejaksaan, kami siap. Kalau ditangani KPK, sila-kan,’’ tuturnya.

Mantan JAM Pidsus itu menya-takan sudah berkoordinasi dengan

kepolisian dalam menangani ka-sus Century terkait penggelapan nasabah. Salah satu yang sudah disidangkan adalah pemegang sa-ham Robert Tantular.

Bagaimana dengan aset Robert di luar negeri? Hendarman mem-inta penyidik kepolisian mengusut karena uang itu merupakan hasil kejahatan. Namun, dia menya-takan belum ada koordinasi soal pencucian uang. ’’Sikap kejak-saan baru memonitor,’’ katanya. Berdasar informasi dari PPATK, aset Robert di luar negeri menca-pai Rp 11 triliun.

Di tempat terpisah, Wakil Pres-iden Jusuf Kalla membantah telah mengintervensi penanganan Bank Century. Instruksi kepada Ka-polri agar menangkap Komisaris Utama Bank Century Robert Tan-tular merupakan bagian dari tugas sebagai kepala pemerintahan un-tuk bertindak preventif mencegah kerugian nasabah.

’’Siapa bilang intervensi? Apa yang salah? Saya kan pejabat presiden. Memerintah Kapolri be-rarti melaksanakan tugas, bukan intervensi,’’ tegasnya setelah salat Jumat di Istana Wakil Presiden kemarin.

Wartawan sebelumnya mem-inta komentar tentang tudingan Robert dalam sidang yang me-nyebutkan bahwa pemerintah te-lah mengintervensi. Perintah ke-pada Polri agar menahan Robert dan lima direksi Century adalah tindakan preventif mencegah per-

soalan tersebut melebar, sehingga merugikan nasabah.

’’Krisis (finansial) bisa ter-jadi kapan saja. Waktu itu tinggal meletus saja sebenarnya. Karena itu (tindakan pencegahan), harus keras,’’ katanya.

JK kembali menegaskan bah-wa kasus Century murni kriminal, bukan bagian dari krisis ekonomi. Karena itu, dalam pertemuan den-gan sejumlah pimpinan Nahdlatul Ulama (NU), dia menegaskan se-jak awal menolak bailout untuk Century.

’’Wapres bilang sejak awal menolak bailout karena itu peram-pokan. Beliau juga mengatakan, NU tanya, berarti NU peduli,’’ ungkap Ketua PB NU Said Agil Siraj.

Dalam pertemuan tersebut, JK juga mengungkapkan bahwa ka-sus itu ibarat kotak pandora. Bila kasus Century terungkap, akibat-nya akan sangat panjang. ’’Akan melebar ke mana, kami tidak tahu,’’ jelas Said.

Meski demikian, JK enggan berkomentar tentang dugaan ket-erlibatan kelompok di Bank Indo-nesia yang diduga memengaruhi pembengkakan dana penyelama-tan hingga 10 kali lipat. Dia juga enggan menanggapi pernyataan Said Agil.

’’Saya kira nggak usah saya (komentar). Saya mendoakan saja supaya (kasus ini) tidak merugi-kan rakyat,’’ ujarnya. (aga/fal/noe/iro)

KULINER 9Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

PISANG Goreng, siapa sih yang tidak suka? Jajanan den-gan bahan dasar berupa pisang gepok yang dilapisi dengan tepung terigu ini memang banyak digemari orang. Ham-pir setiap orang suka pisang goreng. Apalagi bila dinikmati saat masih panas dengan teman secangkir kopi atau teh manis. Kerenyahan pisang goreng juga menjadi hidangan yang pantas untuk teman berbuka.

Berbicara mengenai pisang goreng, saat ini bukan hanya di Pontianak, nun Jakarta sana, ternyata sedang dilanda ‘demam’ pisang Pontianak. Setiap sudut Kota Jakarta dengan mudah bisa dijumpai penjualan pisang goreng Ponti-

anak. Hampir setiap penjualan pisang goreng Pontianak selalu penuh dengan antrean pem-beli. Selain ada pembeli yang sekedar coba-coba dengan makan di tempat, ada juga yang membelinya untuk dibawa pulang atau sebagai oleh-oleh. Tak tanggung-tanggung, mer-eka membeli 2—3 bungkus dengan isi setiap bungkus sekitar 10 pisang goreng.Ada pun pisang yang digu-nakan untuk membuat pisang goreng Pontianak adalah pisang gepok. Aslinya pisang goreng Pontianak, setelah disayat (slice) tipis-tipis 4—7 potong, pisang dibentuk menyeru-pai kipas. Kemudian diberi tepung lalu digoreng. Hanya

saja untuk pisang goreng Pontianak hasil ‘modifikasi’ baru ini, dua potong pisang ditumpuk menjadi satu sebe-lumnya akhirnya digoreng. Umumnya orang buat pisang goreng dibuat setipis mungkin. Yang menarik, pisang goreng Pontianak digoreng dua kali. Bahkan agar lebih garing, ada yang digoreng 3 kali. Kegar-ingannya ini yang menjadikan pisang goreng Pontianak terasa nikmat dalam setiap gigitan. Jenis makanan ini termasuk menu favorit yang begitu diburu oleh mereka yang akan berbuka. Semula makanan ini berada di pinggir-pinggir jalan untuk diperdagangkan, tapi kini pisang goreng Pontianak

merupakan makanan ‘wah’ yang bisa dijumpai di hotel-hotel di Pontianak. (int)

Berbuka dengan Kerenyahan Pisang Goreng Pontianak

GUGAH SELERA:Sajian pisang goreng Pontianak yang me-mang menggugah sel-era

SEDANG DIGORENG: Pisang-pisang yang

sedang digoreng dan bakal disajikan menjadi

hidangan renyah dan enak untuk dinikmati

PISANG GEPOK: Pisang ge-pok atau pisang nipah, bahan untuk membuat pisang goreng Pontianak

UMUM:Sajian pisang goreng Ponti-anak yang umum dihidang-kan kepada masyarakat

10 RAMADHAN Pontianak Post l Sabtu 5 September 2009

Dr. H. Wajidi Sayadi, M.Ag

Sedekah dan zakat merupakan ibadah sosial kemanusiaan dalam Islam. kebanyakan umat Islam berpaham pada

kuantitas paha-la sehingga bu-lan Ramadhan yang penuh pahala dijadi-kan momen yang tepat un-tuk bersedekah dan berzakat. W a l a u p u n sebe tu lnya ,

bagi orang mam-pu bersedekah itu kapan saja dan dimana saja terutama ketika ada orang yang sangat membutuhkannya.

Sedekah adalah berasal dari bahasa arab Shadaqa, yang arti dasarnya adalah benar dan jujur. Maksudnya dengan sedekah itu kita harus meyakini kebenarannya dan harus jujur terhadap diri sendiri bahwa sebagian dari harta kekayaan kita ada milik orang lain yang tidak mampu.

dalam al-Qur’an, allah berfirman: ”dan pada harta-harta mereka ada hak un-tuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bahagian. (QS. adz-dzariyat/51: 19). Sedekah tidak hanya sekedar memberi begitu saja. Sedekah yang diharapkan adalah yang bisa menyelesaikan masalah atau sedikitnya bisa mengurangi masalah.

Sedekah itu umumnya diberikan ke-pada fakir miskin, sebab mereka ini salah satu faktor munculnya masalah sosial. Jadi, sedekah atau zakat yang diperin-tahkan adalah untuk menyelesaikan atau mengurangi masalah termasuk masalah sosial. Oleh karena itu, dalam al-Qur’an allah berfirman: ”ambillah sedekah dari sebagian harta mereka, dengan sedekah itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka. (QS. at-Taubah/9: 103). kata sedekah dalam ayat ini dimaksudkan ialah zakat. Penyebutan sedekah dan zakat da-lam al-Qur’an pengertiannya sama.

Oleh karena itu, sungguh sangat tidak layak, kalau kita tidak pernah bahkan tidak

mau mengeluarkan sebagian harta kita hanya karena selalu menghitung angka pahala dan hitungan fikih. Misalnya harta dan gaji saya kan tidak cukup nisab dan be-lum sampai haul setahun. kalau selalu berpaham angka dan hitungan fikih seperti ini, kapan mau bersedekah dan berzakat. Padahal dalam al-Qur’an, ciri-ciri orang bertakwa ialah mengeluarkan sebagian hartanya pada waktu senang dan pada waktu susah. (QS. ali ’Imran/3: 134). Tu-juan pemberian sedekah atau zakat adalah untuk membersihkan dan mensucikan. apa yang dibersihkan? Sifat-sifat kikir dan sombong yang dimiliki pemilik harta.

Biasanya orang kalau sudah banyak harta dan kaya mudah sombong dan ber-sifat kikir, dan sifat-sifait negatif lainnya. Begitu juga, boleh jadi harta yang dimiliki sebagiannya diperoleh dengan jalan yang tidak baik, mungkin melalui pemerasan dari orang lain, terkadang diperoleh karena bohong dan menipu, dan berbagai macam cara yang tidak diridhai allah.

dengan sedekah atau zakat, maka kotoran-kotoran seperti itu dibersihkan. demikian juga, ”kotoran-kotoran” sosial di antaranya fakir dan miskin. keduanya terkadang menjadi sumber munculnya masalah sosial. Orang mencuri, meram-pok, membunuh,.dan lain-lain, salah sa-tunya faktornya karena tekanan ekonomi, yaitu kemiskinan.

Penyakit-penyakit seperti inilah yang in-gin dibersihkan dengan zakat dan sedekah. Oleh karena itu, kalau memberi sedekah atau zakat salurkanlah pada tempatnya yang tepat bukan sembarangan.

apalagi, kalau kita memberi kepada pengemis yang pura-pura miskin, justru memberi motivasi dan merasa mendapat pembenaran terhadap apa yang dilakukan-nya, berarti tujuan dari perintah sedekah itu tidak tercapai. Jadi, sebaiknya salurkanlah pada lembaga yang terpercaya, nanti amil atau panitianya yang mendistribusikannya pada sasaran yang tepat, termasuk para korban bencana alam, gempa bumi, dan lain-lain. (*)

Sedekah dan Zakat Zakat investasi adalah zakat yang dikenakan terhadap harta yang diperoleh dari hasil investasi. diantara bentuk usaha yang masuk investasi adalah bangunan atau kantor yang disewakan, saham, rental mobil, rumah kontrakan, investasi pada ternak atau tambak, dll.

dilihat dari karakteristik investasi, biasanya modal tidak berg-erak dan tidak terpengaruh terhadap hasil produksi maka zakat investasi lebih dekat ke zakat pertanian. Pendapat ini diikuti oleh ulama modern seperti Yusuf Qordhowi, Muhammad abu Zahrah, abdul Wahab khalaf, abdurahman hasan, dll.

dengan demikian zakat investasi dikeluarkan pada saat meng-hasilkan sedangkan modal tidak dikenai zakat. kadar zakat yang dikeluarkan sebesar 5 % atau 10 %. 5 % untuk penghasilan kotor dan 10 untuk penghasilan bersih.

Zakat Hadiah dan SejenisnyaJika hadiah tersebut terkait dengan gaji maka ketentuannya

sama dengan zakat profesi/pendapatan. dikeluarkan pada saat menerima dengan kadar zakat 2,5 %. Jika komisi, terdiri dari 2 bentuk : pertama, jika komisi dari hasil prosentasi keuntungan perusahaan kepada pegawai, maka zakat yang dikeluarkan sebesar 10 % (sama dengan zakat tanaman), kedua, jika komisi dari hasil profesi seperti makelar, dll maka digolongkan dengan zakat pro-fesi. aturan pembayaran zakat mengikuti zakat profesi.Jika berupa hibah, terdiri dari dua kriteria, pertama, jika sumber hibah tidak di duga-duga sebelumnya, maka zakat yang dikeluarkan sebesar 20 %, kedua, jika sumber hibah sudah diduga dan diharap, hibah tersebut digabung kan dengan kekayaan yang ada dan zakat yang dikeluarkan sebesar 2,5 %. (*xkt)

Zakat Investasi dan Hadiah

ANEKAPontianak Post Sabtu 5 September 2009 11Kereta Api Penataran Terguling

Komnas HAM akan Bantu Jibril

Tatkala Rezeki Disempitkan Allah

Shalat Jamaah di Masjid Hanya Sehari Tiga Kali

Tidur Tiga Jam

Sambungan dari halaman 1

kerbau tidak terpental, tapi malah nyungsep di bawah lokomotif.

Akibatnya, lokomotif tergul-ing dan terlepas dari rangkaian gerbong. Lokomotif itu me-nabrak tembok pabrik rokok Bentoel yang berada sekitar 20 meter dari lintasan rel. Tembok batu bata setebal kurang lebih 40 sentimeter itu jebol ketika diseruduk lokomotif berbo-bot 97 ton tersebut. Rangkaian gerbong lain juga keluar dari jalur.

Kondektur KA Sukardjo mengatakan, saat itu dia se-

dang berada di gerbong nomor tiga untuk mengecek karcis penumpang. ”Mendadak laju kereta tidak normal, nyendat-nyendat kayak diguncang gem-pa,’’ katanya.

Kerasnya guncangan mem-buat semua penumpang berte-riak histeris. Penumpang yang berdiri terjatuh ke kursi dan lantai. Saat memandang ke luar jendela, Sukardjo melihat lokomotif berwarna putih itu nyungsep ke sawah dan tem-bok yang hancur.

Dwi Ajar Wibowo bercerita, sebenarnya dari jarak 200 me-ter dia sudah melihat dua ekor kerbau bertubuh gemuk ber-

jalan di dekat rel. Seekor ber-jalan di sisi barat rel dan satu lagi di timur. Melihat binatang yang menghalangi jalan KA, Darsono –satu-satunya korban yang meninggal– membunyi-kan klakson.

Namun, salah satu kerbau malah pindah jalur. ’’Dia tidak menepi, namun malah masuk ke rel. Kelihatannya kerbau itu akan pindah, ikut kerbau yang satunya,’’ tuturnya. Melihat po-sisi sudah dekat, Wibowo pas-rah dan meyakinkan Darsono untuk menabrak kerbau yang menghalangi laju KA.

Saat ditabrak, kerbau tidak terpental, tapi malah nyung-

sep di kolong loko dan hancur digilas roda KA. Beberapa detik setelah kerbau masuk ke kolong loko, mendadak loko terangkat keluar rel dan pindah halauan 90 derajat. ’’Awal-nya loko menghadap ke utara, berubah belok arah ke timur,’’ katanya.

Kapolwil Malang Kombes Pol Rusli Nasution mengatakan akan mencari informasi pemi-lik kerbau yang berjalan di rel KA. ”Tentu kerbau itu bukan kerbau liar dan ada pemiliknya. Nah, kenapa kerbau itu tidak dikawal atau diawasi sehingga berjalan di jalur KA,’’ katanya. (jpnn/oki)

Sambungan dari halaman 1

Polres Jakarta Selatan su-paya keluarga Abu diberikan perlindungan. ’’Supaya tidak ada lagi teror dan memberi-kan jaminan agar Abu Jibril bisa memberikan dakwah sesuai dengan norma,’’ tutur Ridha.

Dalam kasus itu, Komnas HAM bakal menjadi media-tor. Sebab, posisi lembaga yang berkantor di bilangan Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat, itu netral. ’’Kami ikut menegakkan asas-asas hukum berdasar prinsip-prinsip umum hak asasi manusia,’’ kata komi-ioner yang pernah aktif di Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) itu.

Abu Jibril yang punya nama asli Fihiruddin Awwas kemarin datang dengan mo-bil Kijang B 8634 ZC sekitar pukul 14.35. Dia didampingi pengacaranya, Yusuf Sembir-ing dan Farid Ghazali. ’’Tadi (kemarin) saya melaporkan anak saya yang telah diper-lakukan tidak baik oleh orang yang menangkapnya. Ada indikasi melanggar HAM,’’ kata Abu Jibril yang men-genakan gamis dan serban putih.

Menurut ulama yang men-jadi imam Masjid Al Munaw-waroh, Pamulang, itu, saat dirinya menengok anaknya tujuh hari setelah penangka-pan, wajah Muhamad lebam, hidungnya berdarah, dan di matanya ada bintik berdarah.

’’Dia bilang mukanya ditu-tup, lalu dipukuli. Tidak tahu siapa yang memukul. Keja-diannya di mobil. Tapi, tidak tahu di mana karena beberapa kali pindah mobil,’’ ujarnya.

Hal kedua yang diadukan Abu adalah tindakan polisi yang dinilai tidak sesuai den-gan hukum saat menggeledah rumahnya dan mengambil ba-rang miliknya. ’’Dikatakan itu adalah hak Densus 88. Saya tidak mau terima perlakuan seperti itu,’’ ungkap Abu.

Dia dan keluarganya mera-sa diancam dan ditekan. Abu sendiri tinggal di Kompleks Witana Harja Blok C No 137, Pamulang, Tangerang. ’’Kami dituduh sebagai keluarga tero-ris. Kami hendak diusir Abdul Haris Umarela alias Abdulr-

rahman Assegaf yang mem-provokasi massa,’’ katanya. Selain itu, Abu mengaku be-berapa masjid melarang dirin-ya bersiar. ’’Saya melihat ada indikasi pelanggaran HAM untuk menyebarkan agama Islam,’’ katanya.

Dikonfirmasi secara ter-pisah, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna menilai laporan Abu Jibril ke Komnas HAM wajar-wajar saja. ’’Itu hak yang bersangkutan, silakan saja,’’ katanya.

Mantan Kapolda Sumut itu menegaskan, polisi tak mung-kin melanggar HAM saat me-meriksa tersangka. ’’Penyidik dibatasi aturan yang sangat ketat dan patuh prosedur,’’ tegasnya. (rdl/oki)

Sambungan dari halaman 1

dan pria yang hidungnya di-perban setelah operasi mengu-rangi kemancungan. ’’Bersyu-kurlah jamaah (Indonesia) yang berhidung tidak mancung,’’ kata saya dalam selingan ceramah tarawih di aula KBRI Teheran malam harinya.

Saat di masjid, saya sering melihat orang mengusap air mata sewaktu shalat atau sedang mendengarkan Alquran. Sebagai orang Syiah yang hikayat ten-tang sebagian besar imam me-reka meninggal karena dibunuh, orang Iran sejak kecil dididik un-tuk ibadah dengan nuansa kese-dihan. Mereka mudah menangis ketika mendengar ayat-ayat suci. Apalagi, mendengar nama Nabi Muhammad, Ali bin Abi Thalib, serta Hasan-Husein dan turunan-nya.

Setiap mendengar nama Nabi, termasuk dalam azan, mereka membaca salawat bersama deng-an nada khas yang belum pernah saya dengar di Timur Tengah atau di Indonesia. Salawat mereka memang sedikit berbeda, yakni tanpa menyebut sahabat Nabi. Mereka hanya mengucapkan, ’’Allahumma shalli ala Muham-mad wa’ala alih (Semoga salawat untuk Nabi Muhammad dan kelu-arganya)’’.

Pada hari pertama Ramadan, saya diajak mengunjungi taman Jamsyidiyeh di tengah kota Te-heran. Di sana saya menjumpai beberapa muda mudi yang duduk ’’berpacaran’’. Bahkan, beberapa orang yang beristirahat di sana menawarkan makanan kepada saya di tengah hari itu. Itu peman-dangan yang menarik bagi saya. Sebab, di Iran terdapat polisi khu-sus pengawas susila yang berada di semua penjuru kota.

Jika ada wanita yang mengena-kan pakaian tidak islami, misal-nya, polisi memberikan peringa-

tan. Bahkan, kalau perlu, mereka menangkap orang itu. Tapi, tak jarang, petugas hanya menyuruh wanita membetulkan kerudung yang sedikit terbuka. Namun, po-lisi membiarkan anak-anak muda ’’berpacaran’’ di taman selama wanita tidak membuka kerudung. Bahkan, mereka tidak ditegur jika hanya bercakap-cakap atau berpegangan tangan.

Warung dan restoran di Tehe-ran juga buka seperti biasa selama Ramadhan. Beberapa kebab Turki tetap ramai didatangi pengunjung. Bahkan, saya melihat wanita ber-cadar dan berbaju hitam mem-berikan uang kepada pengemis sambil memegang botol air yang baru saja diminumnya.

Pertanyaan tentang longgar-nya aturan puasa itu akhirnya terjawab ketika bertemu dengan Sirojuddin, ustad asal Jawa Barat yang sudah puluhan tahun tinggal di Teheran dengan istri asli Iran. ’’Bagi muslim Iran, setiap orang yang bepergian dari rumah dan berangkat sebelum duhur, dia haram berpuasa. Jika berangkat setelah duhur, dia tetap harus berpuasa,’’ katanya.

Saat saya pulang dari Isfa-han menuju Teheran, sopir yang mengantar saya –orang asli Iran– meminta izin untuk sarapan. Ka-rena itu, saya mengantarkan dia ke restoran. Pagi itu saya (me-ski saya tergolong musafir dari Indonesia) tetap berpuasa dan menunggu sopir saya lahap me-nyelesaikan sarapan.

Mungkin karena ketentuan hu-kumnya seperti itu, polisi susila mengabaikan orang yang makan minum pada siang di bulan Ra-madhan. Yang paling mencolok apa yang saya lihat di Restoran Mahtab. Saya kaget, siang pada hari kelima Ramadhan restoran yang berada di jalan tol –sekitar 90 kilometer selatan Teheran– sekitar pukul 14.00 malah penuh sesak. Pengunjung tampak asyik

menikmati iga kambing bakar, makanan khas restoran itu.

Demikianlah, beberapa hal yang sedari kecil kita pahami sebagai ’’wajib’’ di tanah air ternyata kadang ’’tidak wajib’’ bagi mereka. Contoh lain, ketika saya didapuk untuk memberikan khotbah Jumat sehari sebelum Ramadan, saya menjumpai be-berapa orang yang tidak shalat Jumat. Menurut pandangan mus-lim Iran, ibadah shalat Jumat ti-dak wajib.

Tidak seperti di Indonesia yang hampir setiap kampung atau ba-hkan setiap RW menyelenggara-kan shalat Jumat, di kota Teheran shalat Jumat yang jamaahnya da-tang secara ’’sukarela’’ hanya di satu tempat: kampus Universitas Teheran. Pengantar khotbah juga selalu diisi dengan pidato politik. Patut disyukuri bahwa khotbah Jumat di tanah air justru tidak mendapatkan apresiasi dari ja-maah jika khotbah berisi agitasi politik.

Pada hari ketiga Ramadan, saya mengunjungi Masjid Imam Jakfar Shodiq di Jalan Tajrisy, Teheran, untuk shalat berja-maah Duhur. Kondisi masjid yang menggunakan nama imam keenam kaum Syiah itu terli-hat kurang terawat. Karpet dan beberapa temboknya tampak memprihatinkan. Di masjid yang dibangun pada 1472 H itu saya shalat berjamaah Duhur.

Karena baru kali ini menjadi makmum shalat Duhur di masjid kaum Syiah, saya mengalami be-berapa kekeliruan. Seperti shalat pada umumnya, pada rakaat ke-dua saat imam mengumandang-kan takbir (sebelum rukuk), saya langsung rukuk. Ternyata saya rukuk sendirian. Takbir itu terny-ata untuk membaca doa qunut.

Saat rukuk dan sujud, sang imam membaca doa dengan keras dan diakhiri salawat untuk Nabi dan keluarganya. Ketika bangkit

dari rukuk, saya mendengar su-ara keras imam lagi: ’’Bihaulihi waquwwatihi aqumu wa- aq’udu (Dengan kekuatan dari Allah aku bisa berdiri dan duduk)’’. Setelah membaca sederetan doa bersama setelah shalat, sang imam yang berjubah cokelat beserban putih mengumandangkan iqamat (iqa-mat selalu dibaca imam shalat, bukan oleh muazin sebagaimana di Indonesia) untuk shalat Asar.

Tak seperti umumnya tun-tunan shalat di negeri muslim Sunni, di Iran shalat Asar selalu dikerjakan berjamaah persis sete-lah shalat Duhur. Demikian juga, shalat Isya selalu dikerjakan se-telah shalat Magrib. Jadi, hanya ada tiga kali shalat berjamaah: Subuh, Duhur (sekaligus Asar), dan Magrib (sekaligus Isya).

Selama di Teheran, saya tidak melihat satu pun masjid yang mengadakan shalat Tarawih. Ba-rangkali karena shalat Isya telah dikerjakan sekaligus bersama Magrib dan tadarus juga sudah dilakukan menjelang shalat Du-hur. Di lingkungan kedutaan negara asing, hanya KBRI yang mengadakan shalat Tarawih ber-jamaah. Kedutaan Mesir pun ti-dak mengadakan shalat Tarawih.

Hari kelima Ramadhan adalah hari paling menegangkan bagi saya. Sebab, hari itu saya men-jadi imam untuk shalat Tarawih bersama di Wisma KBRI. Iba-dah shalat berjamaah itu diikuti semua duta besar muslim yang berpaham Sunni, seperti Dubes Yaman, Sri Lanka, Kenya, dan Brunei Darussalam.

Syukurlah, semua akhirnya berjalan lancar. Para diplomat asing pun memberikan apresiasi atas keramahtamahan Indonesia menggelar shalat Tarawih ber-sama itu. ’’Ini baik sekali agar kita bisa shalat Tarawih sekaligus merasakan masakan Indonesia,’’ kata Dubes Yaman yang malam itu berpakaian full-dress. (el)

Sambungan dari halaman 1

penerima zakat (musta-hik), namun Al-Qur’an men-gajarkan sebaliknya. Mer-eka yang disempitkan reze-kinya justru dihimbau agar lebih banyak bersedekah. Pertanyaannya mengapa? Ternyata, jawabannya adalah, sedekah itu membuka begitu banyak pintu-pintu kesulitan. Kesulitan apapun akan disele-saikan oleh Allah kepada orang yang bersedekah. Apalagi jika yang disedekahkan itu adalah harta yang paling dia cintai. (Lihat Al-Qur’an Surah. 2:177). Manusia punya kecintaan yang kuat terhadap harta. Harta disini bukan hanya uang se-mata, namun harta benda, uang, rumah, kendaraan. “Dan kamu mencintai harta

benda dengan kecintaan yang berlebihan”. (QS. Al-Fajr:20) Dan kecintaan pada harta itu akan menjadi batu ganjalan un-tuk meraih takwa, sebab orang yang bertakwa, menyedeka-hkan hartanya di jalan Allah untuk meraih keridhoannya, mereka menyedekahkan untuk membersihkan hartanya, ke-cintaan mereka kepada Allah mengalahkan kecintaan mer-eka kepada harta. Maka dia tidak sungkan-sungkan untuk menyedekahkan hartanya un-tuk mendekatkan diri kepada Allah, mengharap ridho-Nya. Dan kelak akan dijauhkan orang yang paling takwa dari neraka itu, yang menafkahkan hartan-ya (di jalan Allah) untuk mem-bersihkannya, padahal tidak ada seseorangpun memberikan suatu nikmat kepadanya yang

harus dibalasnya, tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tu-hannya yang Maha Tinggi. Dan kelak dia benar-benar mendapat kepua-san. (QS. Al-Lail : 17-21) Bulan Ramadhan adalah kes-empatan emas untuk memu-lai berbuat baik, dan berbuat baik itu dapat dimulai dari sedekah. Sedekah mampu me-nyelesaikan kesulitan yang kita temui seperti yang telah diterangkan ayat di atas. (Li-hat Al-Qur’an Surah 65:7). Kini kita bertanya, kepada siapa sedekah itu mesti disalurkan? Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak,

kaum kerabat, anak-anak ya-tim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.” Dan apa saja ke-baikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya. (QS. 2:215) Dahulukan lah ibu-bapak, ter-masuk mertua kita, sebab dia juga ibu bapak kita, kaum kera-bat, orang terdekat kita, istri, anak baru anak yatim, orang miskin dan terakhir musafir di Jalan Allah. Semoga sedekah yang ditunaikan, mengeluarkan kita dari persoalan yang kita hadapi. Sesungguhnya sesudah kesulitan pasti ada kemudahan. Amin.

(Penulis: Trainer and Con-ceptor Financial Revolutions Through Sholah Waz-Zakah, Anggota DPRD Kota Ponti-anak Fraksi PKS)

Sambungan dari halaman 1

antisipiasi, ia beberapa kali menyempatkan diri check up ke rumah sakit.

“Kemarin sempet cek liver,

tifus, dan DBD, tapi Alhamdul-lilah semuanya negatif,” kata Luna.

Padatnya kegiatan diamini Luna sebagai berkah di bulan Ramadhan. Tapi, ia tak mau

mengambil pusing dan bersung-ut-sungut lantaran kelelahan.

“Semuanya dibikin fun dan happy, jadinya semangat. Dibil-ang capek, ya emang capek. Aku nggak punya pantangan makanan.

Semua aku makan,” kata Luna.Tapi supaya tetap fit, Luna

rajin menjaga pola makannya. “Aku sih minum vitamin aja dan banyakin minum air putih,” jelasnya. (aal)

Terancam Jadi Kuburan Massal

DPD Dekati Tommy Soeharto Kubu Surya Paloh Konsolidasi

Sambungan dari halaman 1

ikut terjebak saat itu.’’Saya sempat melihat mobil

boks berikut sopir dan rekan-nya terjebak. Belum lagi ada warga Desa Pamoyanan yang ikut terseret ketika mencari rumput,’’ ungkap Siraj, 26, warga Desa Pamoyanan.

Pencarian hari ketiga dilaku-kan menggunakan alat seadan-ya mulai pukul 08.00 hingga 16.00. Puluhan personel tim pencari korban bekerja den-gan mengendus bau mayat dan menjadikan lalat sebagai pen-deteksi.

Konsentrasi petugas terpecah setelah ratusan warga dari ber-bagai penjuru berduyun-duyun mendatangi TKP. Mereka in-gin mencari kerabatnya yang menjadi korban. Tim anjing pelacak (K-9) Polda Jabar ter-lambat datang karena hari telah gelap.

Kemarin, truk bantuan logis-tik dari pemerintah maupun pe-rusahaan lain yang berisi paka-ian dan makanan merapat ke posko satlak bencana. Bantuan itu akan dibagi rata ke 11 ti-tik tenda pengungsian. Sampai saat ini, ada 3.444 pengungsi yang tercatat di satlak bencana. Kebanyakan di antara mereka masih trauma untuk pulang ke rumah.

Petugas satlak bencana dan pengungsi juga mengeluhkan dapur darurat yang tidak rep-resentatif. Selain itu, para pen-gungsi membutuhkan air ber-sih. ’’Sebanyak 650 pengungsi tidur di tempat tersebut. Kami juga membutuhkan pembalut serta perlengkapan bayi,’’ un-gkap Wati Ruhyati, 26, salah seorang pengungsi.

Di tempat lain, gempa berkekuatan 5,6 skala Richter (SR) kemarin menggoyang wilayah Banten bagian selatan pukul 07.52. Gempa tersebut terjadi pada 6,2 Lintang Sela-tan (LS); 104,68 Bujur Timur (BT); dan berada di 95 kilo-

meter Barat Laut (BL) Ujung Kulon, Kecamatan Sumur, Ka-bupaten Pandeglang.

’’Gempanya termasuk kecil karena di bawah 6 skala Rich-ter dan hanya terjadi sekali,’’ jelas Kepala Badan Meteorolo-gi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Serang Nanang Pur-nadi.

Dia mengungkapkan, sangat mungkin gempa yang terjadi merupakan sisa-sisa pergeser-an lempengan di Tasikmalaya. Sebab, di sekitar perairan Selat Sunda wilayah Banten terdapat garis lempengan. ’’Banten me-mang memiliki potensi gempa karena di sekitar Selat Sunda ada garis lempengan. Besar atau tidaknya belum bisa dike-tahui karena gempa tidak bisa diprediksi,’’ tuturnya.

Kepala Balai Taman Na-sional Ujung Kulon (TNUK) Agus Priambudi menuturkan, gempa itu terasa hingga Keca-matan Labuan. Namun, tidak ada laporan kerusakan di ka-wasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dan sekitarnya. ’’Tidak akan berpengaruh ter-hadap populasi badak karena getarannya tidak terlalu besar,’’ katanya.

Oman Aryaman, warga Ke-camatan Pagelaran, Pandeg-lang, mengungkapkan, ketika terjadi gempa, dirinya sedang berada di dalam rumah. ’’Saya langsung lari ke luar rumah karena khawatir rumah roboh. Tapi, guncangannya memang sangat kecil. Tak seperti ketika gempa di Tasik,’’ ujar Oman yang juga anggota DPRD Pan-deglang tersebut.

Gubernur Jawa Barat Ah-mad Heryawan menjelaskan, saat ini rumah rusak akibat gempa di Jawa Barat menca-pai 85 ribu lebih. Jumlah itu semakin bertambah menyusul masuknya sejumlah laporan ke Satkorlak Penanggulangan Bencana Jabar.

Di Kabupaten Bandung, ru-mah yang rusak mencapai 37

ribu lebih yang tersebar di 26 kecamatan. Pemda berusaha meringankan beban para kor-ban dengan membantu pengo-batan, penyediaan bahan pan-gan, dan rehabilitasi rumah.

’’Semua biaya yang mun-cul dibebankan pada APBN, APBD provinsi, serta APBD kabupaten/kota serta sumber lain yang tidak mengikat. Se-muanya harus dilaksanakan dengan rasa tanggung jawab dan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku,” tegas Heryawan.

Sekretaris Satkorlak PB Jabar Udjwalaprana Sigit mengatakan, tanggap darurat berlangsung selama 14 hari pasca kejadian gempa. Karena itu, penyisiran terhadap para korban gempa yang tertimpa reruntuhan terus dilakukan. ’’Ada ketentuannya dan ber-gantung kondisi di lapangan,” ujarnya.

Menurut Sigit, walau pusat gempa di Tasikmalaya, korban jiwa justru lebih banyak dari Kabupaten Cianjur. ’’Banyak rumah rusak di Tasikmalaya, tapi kalau korban meninggal dunia lebih banyak di Kabu-paten Cianjur,” tandasnya.

Upaya recovery (pemuli-han), kata Sigit, hingga kini belum bisa dilaksanakan kar-ena masih dalam batas waktu tanggap darurat, yaitu 14 hari. Recovery dilakukan jika status tanggap darurat dihentikan. ’’Dalam tanggap darurat, kita sisir wilayah gempa. Seandain-ya dipastikan tidak ada lagi warga yang tertimbun, akan masuk recovery,” jelasnya.

Pasca penanganan gempa, tambah dia, hal yang cukup signifikan adalah tempat ting-gal korban gempa. Saat ini para korban terpaksa harus berdesa-kan dalam tenda yang dihuni banyak kepala keluarga (KK). ’’Idealnya, satu tenda dihuni 1 KK, tapi kini satu tenda dihuni lebih dari 10 KK,” tandasnya. (adj/gar/caf/dni/jpnn/iro)

Sambungan dari halaman 1

menjadi orang nomor satu di Golkar.

Setelah pertemuan, Bestari bersama dua koleganya memu-ji sikap Tommy yang tetap be-rada di Golkar dan kini tengah mempersiapkan diri menyong-song munas. Mereka juga salut terhadap pemahaman dan pen-guasaan persoalan Golkar serta visi ke depan yang dikemuka-kan Tommy. ’’Tommy sangat paham betul apa yang terjadi dalam tubuh Golkar saat ini dan menjelaskan apa yang harus di-ubah dan dilakukan Golkar ke depan untuk bisa eksis dan be-sar,’’ kata Bestari kemarin.

Menurut dia, Tommy juga menjelaskan sejarah, maksud dan pendirian Golkar, serta visinya dalam membangun partai ke depan. ’’Golkar har-us kembali pada jati dirinya sebagai kekuatan sosial dan politik yang sangat peduli ke-pada kepentingan rakyat. Ka-lau kepedulian terhadap rakyat ditinggalkan, Golkar pun akan ditinggalkan. Jadi, kita harus kembali ke khitah Golkar, yakni abdi masyarakat,’’ ujar Bestari mengutip pernyataan Tommy.

Sarwata menambahkan, Tommy punya konsep strat-egis untuk mengembalikan kejayaan Golkar. ’’Saya sendiri tidak menduga, ternyata dia begitu siap dengan konsep, pemikiran, dan langkah yang akan dijalankan ke depan,’’ tu-turnya.

Pada bagian lain, salah satu kandidat ketua umum, Surya Paloh, juga makin intens meng-galang kekuatan. Tim sukses Paloh kemarin mengadakan pertemuan dengan sedikitnya 78 ketua dan sekretaris DPD II Golkar di Hotel Shangri-La, Surabaya. Mereka berasal dari enam provinsi, yakni DI Jogja-karta, Jateng, Jatim, sebagian Kaltim, Maluku, dan Maluku Utara.

Tim sukses Paloh bahkan mulai berani mbelejeti kelema-han salah satu kandidat, yakni Aburizal Bakrie. ’’Pak Ical –panggilan Aburizal– berdasar AD/ART sebenarnya terganjal aturan belum pernah menjadi ketua DPP maupun memimpin organisasi sayap Golkar,’’ kata pengurus DPP Partai Golkar Edison Betaubun saat mema-parkan ringkasan materi per-temuan tadi malam. Organisasi sayap yang dimaksud, antara lain, Kosgoro 1957, MKGR, AMPI, Al Hidayat, AMPG, dan KKPG.

Persyaratan tersebut, menu-rut anggota Departemen Hu-kum dan HAM DPP Partai Golkar itu, merupakan hal yang mutlak. Sebab, pengalaman memimpin organisasi tersebut membuktikan bahwa yang ber-sangkutan mampu memperkuat basis dan membangun soliditas partai. Dia lantas membanding-kan dengan Paloh. ’’Sebelum menjadi ketua DPP, Pak Surya pernah menjabat ketua Sekber Medan dan DPP AMPI ke-tika menggantikan Agung Lak-

sono,’’ beber Edison.Bukan hanya segi pengala-

man yang dipermasalahkan. Soal perbedaan umur pun di-usik. ’’Dalam konteks regen-erasi, hanya Pak Surya Paloh dan Yuddy Chrisnandi yang layak maju dalam pencalonan ketua umum. Idealnya, umur ketua umum nanti di bawah 60 tahun,’’ cetus Edison. Dengan umur 58 tahun, menurut dia, Paloh lebih menjanjikan dari-pada Ical yang lebih tua tiga tahun. Edison menilai, faktor usia sangat berpengaruh dalam mendorong pergerakan partai.

Mengenai klaim dukungan, kubu Paloh pun tak mau kalah. Ketua Tim Sukses Surya Paloh, Sugeng Suprawoto, bahkan mengklaim telah mengantongi dukungan 70 persen DPD I dan II se-Indonesia. Klaim itu seakan mematahkan iklan du-kungan Akbar Tandjung yang menyatakan bahwa Ical telah didukung 33 DPD I se-Indone-sia. ’’Dalam pertemuan di Band-ung kemarin, 11 DPD tingkat I sudah menyatakan kesediaan mendukung Pak Surya secara tertulis,’’ imbuh Sugeng.

Pertemuan di Surabaya tadi malam merupakan rangkaian acara konsolidasi tim Surya Paloh. Sebelumnya, mereka mengadakan pertemuan serupa di Makassar. ’’Setelah ini, kita adakan di Bali (6/9) dan Me-dan (7/9),’’ imbuh Sugeng. Per-temuan itu juga menghadirkan pengamat politik CSIS Rizal Sukma. (fas/sep/jpnn/oni/agm)

LOS ANGELES - Setelah dua bulan lebih sejak kematian-nya pada 25 Juni lalu, King of Pop Michael Jackson berbaring di tempat peristirahatan-nya yang terakhir. Jenazah Jackson di-makamkan di Forest Lawn Memorial Park, Glendale, sekitar 8 mil atau 13 km utara pusat kota Los An-geles, Kamis malam (3/9) waktu setempat atau Jumat siang WIB (4/9).

Keluarga dan kolega dekat mengantar jenazah ikon musik pop tersebut dalam sebuah upac-ara perpisahan yang menyedihkan dan mengharukan. Sekitar 200 pelayat --dipimpin oleh keluarga Jackson dan ikon Hollywood Elizabeth Taylor-- berkumpul di tempat pemakaman untuk mem-beri penghormatan terakhir.

Tiga anak Jack-son --Prince Mi-chael, 12; Paris, 11; dan Prince Michael II, alias Blanket, 7 - meletakkan sebuah mahkota di atas peti jenazah sang ayah yang bertabur bunga sebelum pe-makaman. Mereka juga meninggalkan tulisan di peti mati Jackson. “Ayah,

kami menyayangi dan merin-dukanmu.”

Ratusan wartawan dan sejumlah penggemar ikut me-nyaksikan upacara pemakaman dari jauh. Mereka hanya diberi izin melihat dari kejauhan kar-ena acara itu memang bersifat tertutup dan pribadi.

Ini bertolak belakang dengan upacara pemakaman Jackson di Staples Center, Los Ange-les, Juli lalu. Saat itu, upacara

dihadiri oleh lebih dari 20 ribu penggemar dan disiarkan tele-visi secara langsung ke seluruh dunia.

Setelah upacara pemakaman, lima saudara lelaki Jackson mengusung peti jenazah saat diturunkan dari mobil. Saat itu, semua secara seragam mengena-kan jas hitam dan dasi merah serta bersarung tangan putih untuk menghormati sang ikon musik pop.

“Michael Jackson berbaring di peristirahatannya terakhir malam ini pukul 21.43 (sekitar pukul 11.43 WIB Jumat) di The Great Mausoleum, Glendale Forest Lawn Memorial Park,” bunyi pernyataan yang dibaca-kan keluarga setelah pemaka-man. “Keluarga Jackson sekali lagi ingin menyampaikan terima kasih kepada para penggemar di seluruh dunia atas dukungan tanpa henti selama masa sulit ini.”(AFP/AP/Rtr/dwi)

Pemakaman Jackson Terlambat 90 Menit

Michael Jackson

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak PostSabtu 5 September 2009 M / 15 Ramadhan 1430 H12

3Pontianak Post Kamis 28 Mei 2009 NasioNal

Tembak di Tempat Bagi Perusuh PONTIANAK — Rentetan fakta tentang sikap kurang terpuji Malaysia kini mulai menyulut kemarahan Bangsa Indonesia. Emosi kian memuncak manakala Malaysia penggunaan lagu ‘Rasa Sayange’ pada kampanye promosi pariwisatanya. Selain itu mereka juga melakukan klaim terhadap kesenian Reog Ponorogo (yang mereka sebut ‘barongan’), dan terakhir klaim terhadap Tari Pendet yang aslinya dari Bali.

Menyikapi gejolak sosial yang ada, Presiden diminta bisa bersikap tegas kepada Malaysia. Aksi klaim terhadap sejumlah karya anak bangsa jelas-jelas telah memicu timbulnya sentiment negative antar dua negara serumpun. Munculnya aksi anti Ma-laysia di sejumlah daerah, murni merupakan aktualisasi dari rasa kekecewaan masyarakat Indonesia. “Hal ini terbilang wajar karena Malaysia kerap kali mengulang kesala-han yang sama,” kata Gusti Suryansah, pengamat politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tan-jungpura Pontianak.

Guna menyikapi persoalan yang cukup kontoversi ini, Presiden diminta untuk bersikap tegas. Sikap ini dapat diutarakan ke parlemen melalui penawaran dua opsi, yakni pemutusan hubungan diplomatik atau melancarkan agresi militer. Opsi perta-ma dapat dilakukan, jika Malaysia terbukti

PONTIANAK – Polisi me-mastikan penanganan keributan yang terjadi di Jalan Tanjung Raya II, Kecamatan Pontianak Timur, Kamis (3/9) malam akan terus diusut. Namun, pelakunya, Bi Wong, tak dapat ditahan karena hanya melakukan pen-ganiayaan ringan.

“Pelaku tidak dapat kita tah-an, hanya dapat dikenakan pasal 352. Tapi kasus ini tetap kita usut hingga pengadilan,” tegas Kepala Satuan (Kasat) Reserse dan Kriminal (Reskrim) Kepoli-sian Kota Besar (Poltabes) Pon-tianak Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sunario, kemarin.

Kepolisian memastikan ha nya dikenakan pasal penganiayaan ringan atas dasar pemeriksaan kepada korban. Tidak ada terdapat tanda kekerasan berat yang dia-lami Tri Andika. Saat di periksa,

Andika mengaku hanya terkena tamparan Bi Wong. “Memang pertama pelaku memukul, tapi korban mengaku berhasil me-nangkisnya. Korban hanya terkena tamparan,” terang Sunario.

Meski demikian, hingga ke-marin sore polisi masih mena-han Bi Wong. Alasannya untuk menjaga keamanan diri pelaku. Kepada masyarakat sekitar dan Kota Pontianak umumnya, Su-nario meminta tetap menahan diri. Dia meyakinkan kasus ini akan diselesaikan secara propo-sional oleh kepolisian. “Lagi-lagi saya imbau kepada masyarakat untuk menyerahkan persoalan ini kepada polisi,” tuturnya.

Jika ada yang tetap ingin mengeruhkan keamanan dan ke-tertiban Pontianak, apalagi mem-provokasi massa untuk berbuat anarkis, Sunario menegaskan bahwa mereka tidak akan ragu bertindak tegas. Kepolisian akan melakukan tembak di tempat. “Jangan main-main. Pontianak

sudah kondusif, jangan lagi di-ganggu. Kalau ada yang anarkis, kami tidak segan menembaknya di tempat,” kata Sunario.

Sebelumnya, keributan terjadi di Jalan Tanjung Raya II, Kecamatan Pontianak Timur, Kamis (3/9) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Tepatnya di depan Gang Bersatu. Dipicu perlakuan pemilik toko, Bi Wong kepada Tri Andika, 17, yang melarang memarkirkan sepeda motor di depan tokonya. Namun Bi Wong memperingatkan Tri Andika dengan cara memukulnya. Teman-teman Andika tidak terima dan melakukan pembalasan. Hanya sesaat informasi keributan tersebut menyebar, Warga Gang Bersatu RT 2 RW 14 berhamburan. Se-bagian tetap ingin menghakimi Bi Wong, sebagian lagi justru melerai. Kepolisian sempat men-geluarkan beberapa kali tembakan peringatan saat mengevakuasi Bi Wong ke Poltabes, karena massa semakin mendesak ingin mendekati Bi Wong. (hen)

Kericuhan Tanjung Raya II

Tinjau Ulang Diplomatik Indonesia-Malaysiatelah beberapa kali menunjukkan sikap yang merugikan Indonesia. Opsi kedua berlaku bila Malaysia tidak mengindahkan pemberlakuan opsi pertama. Langkah ini merupakan sikap terakhir jika semua jalur rekonsiliasi menemui jalan buntu.

Penentuan opsi yang paling pantas untuk diberlakukan kepada Malaysia sepenuhnya berpulang pada kebijakan Presiden. Ini menyangkut hak prerogatif

Presiden. Ditilik dari latar belakang ke-jadian yang ada, tidak sepantasnya jika Malaysia melakukan pengakuan terhadap hasil cipta, rasa, dan karsa dari bangsa lain. “Malaysia telah menunjukkan sikap-sikap yang kurang bersahabat. Terakhir, saya mendengar lagu kebangsaan Indonesia Raya yang diplesetkannya. Sikap seperti ini jelas-jelas telah melecehkan harga diri bangsa,” tegas Suryansyah.(go)

BEARING/PONTIANAK POST RAZIA LAYANG-LAYANG: Dua orang dan puluhan layangan beserta tali dan benang kawat diamankan Polsek Pontianak Selatan, kemarin (04/09) ketika mengelar razia khusus layangan di wilahnya.

ROSARIO - Dari rangkaian laga kualifikasi Piala Dunia 2010 akhir pekan ini, gibol sejagat bakal tercurah perhatiannya ke Estadio Gigante de Arroyito di Kota Rosario. Di stadion berkapasitas 41.654 penonton itu, Argentina menjamu musuh bebuyu-tannya, Brazil, Minggu pagi WIB (siaran langsung Vision 1-Indovision pukul 07.30).

Gibol dunia sudah membayangkan bakal seru, ketat, dan panasnya bentrok dua kekuatan tra-disional sepak bola dunia itu. Bagaimana tidak, demi reputasi, gengsi, dan tentunya kans lolos ke putaran final Piala Dunia 2010, kedua tim mengerahkan segala daya dan upaya.

Sejak enam pekan lalu, pelatih Argentina Diego Maradona tidak pernah berhenti berkoar mengenai laga di Rosario. Maradona paham Tango - julukan Argentina - boleh kalah melawan negara lain seperti dua kali kekalahan di tiga laga tera-khir kualifikasi, masing-masing 1-6 lawan Bolivia (1/4) dan 0-2 dari Ekuador (10/6), tapi tidak lawan Brazil.

Terlebih menilik posisi Argen-tina di klasemen sementara zona CONMEBOL yang belum aman. Jawara Piala Dunia 1978 dan 1986 itu kini menghuni peringkat keempat dengan 22 poin dari 14 laga. Tango terpaut lima poin dari Samba - julukan Brazil - di urutan teratas.

Itu berarti Argentina punya tugas lebih berat dibandingkan Brazil. Tango belum pasti lolos sekalipun mengalahkan Brazil

plus masih harus melawat ke kandang Paraguay Kamis pagi WIB (10/9). Sebaliknya, Brazil akan mem-booking satu tempat di Afrika Selatan pada 11 Juni-11 Juli tahun depan seandainya mempermalukan Argentina di

Rosario.”Ketika bertemu pe-

main, saya mengatakan jika kemenangan tak sekadar tiga poin di klasemen dan menunda lolosnya Brazil. Melainkan bagaimana mer-eka menunjukkan Argen-tina tetap Argentina (masih disegani lawan, Red),” urai Maradona seolah tak lelah

ber-psywar sebagaimana dilansir harian lokal Daily Ole.

Maradona menepis anggapan bahwa psywar sengaja terus dilancarkan Tango demi men-gurangi tekanan timnya. Pelatih yang semasa membela Argentina pernah mencetak ”Gol Tangan Tuhan” itu merasa kesulitan mer-acik strategi yang pas bagai Javier Mascherano dkk.

“Lebih mudah menjadi pemain. Saya hanya perlu turun ke lapan-gan dan mengocek bola. Beda de-ngan pelatih yang harus mengatur 25 pemain,” sambung pelatih 48 tahun itu.Kesulitan Maradona itu tercermin dari strategi yang bakal dimainkannya melawan Brazil. Berstatus tuan rumah dan ditarget menang, Maradona berencana memilih skema 4-4-2. Padahal, Argentina memiliki banyak stok penyerang dan biasanya memilih skema 4-3-3.

”Skema itu (4-4-2) akan meng-hadirkan serangan lewat sayap dari Maxi (Rodriguez) dan (Jesus) Da-

tolo serta (Juan Sebastian) Veron di tengah dengan (Lionel) Messi berduet dengan (Carlos) Tevez di lini depan. Saya juga memi-lih pasangan baru di pertahanan (duet defender Velez Sarsfield Nicolas Otamendi dan Sebastian Dominguez, Red),” jelas Mara-dona kepada TyC Sports.

Bagaimana dengan Brazil? Pelatih Carlos Dunga enggan terpancing dengan psywar Mara-dona. Dunga menolak diban-dingkan dengan Maradona tentang siapa yang lebih cerdik. Ada ang-gapan Maradona lebih hebat dari Dunga semasa pemain, tapi Dunga lebih hebat dari Maradona dalam urusan kepelatihan.

”Sepak bola dengan sebelas Maradona dalam satu tim di lapangan tidak akan berfungsi, begitu pula dengan 11 Dunga. Saya dan Maradona memiliki karakter masing-masing dan semoga itu yang membuat laga kami berjalan menarik,” tutur Dunga kepada The Star.

Terkait strategi Brazil, Dunga mengaransi Samba siap meladeni permainan agresif tuan rumah. Kondisi terakhir Lucio dkk me-mang dilaporkan fresh. Robinho misalnya. Bintang Manchester City itu sengaja izin tidak turun saat saat City menang 1-0 atas Portsmouth di Premier League Minggu lalu (30/8) demi laga lawan Argentina.

”Selain saya masih punya sedikit masalah di engkel, laga Brazil lawan Argentina lebih penting,” ungkap Robinho yang siap beradu dengan Tevez yang notabene rekannya di City itu kepada Sky Sports. (dns)

ARGENTINA tidak hanya merancang persiapan teknis jelang menghadapi Brazil. Tuan rumah tak ketinggalan memper-siapkan nonteknis. Apa - Tak lain menggelar doa bersama di markas latihan tim di Rosario, kota berjarak 300 km arah barat laut ibu kota Buenos Aires.

Sebagaimana dilansir situs resmi Federasi Sepak Bola Ar-

gentina (AFA) dan dikutip Otago Daily Times, doa bersama itu dilangsungkan seusai sesi latihan kemarin (4/9). Pimpinan doa ada-lah Nelida Pariani, istri Presiden AFA Julio Grondona.

Dalam prosesi religius itu, Pariani memberikan Maradona sebuah kalung rosario. Tapi, tidak dijelaskan dengan detail apa yang disampaikan Pariani kepada Ma-radona. Selain wartawan dilarang meliput, keamanan di sekitar area tempat latihan lumayan ketat.

“Kemenangan atas Brazil sangat bergantung pada diri kami sendiri. Acara ini (doa bersama) perlu dilangsungkan demi mem-beri keyakinan tinggi bagi para pemain,” kata Gabriel Heinze, defender Argentina yang musim ini membela Olympique Marseill itu kepada Daily Ole.

Heinze juga memberi tangga-pan perihal keputusan Argentina yang memindahkan kandangnya

dari Buenos Aires ke Rosario. Keputusan itu memicu polemik karena Argentina memiliki rekor buruk kala menjamu Brazil di Rosari. Yakni kalah 0-1 di Copa America 1975 dan imbang 0-0 di putaran kedua Piala Dunia 1978.

“Saya mendukung ide tersebut. Alasan saya, timnas Argentina milik semua kota di negara ini dan bukan hanya satu kota (Bue-nos Aires). Semua pemain tidak bermasalah dengan pemindahan itu,” tutur Heinze yang memiliki 56 caps dan dua gol itu.

Sebagai catatan, laga di Ro-sario nanti bakal dipimpin wasit Osacr Ruiz yang notabene pe-ngadil yang sama di pertemuan pertama kedua tim di kualifikasi pada 18 Juni tahun lalu di Belo Horizonte. Kala itu, laga berakhir 0-0. Apakah bakal terjadi skor kaca mata di Rosario - Kita tunggu saja. (dns)

13LFP

WORLD CUP

ArgentinA v BrAzil

Pontianak Post l Sabtu 5 September 2009

limA Bentrok terAkhir

18-06-2008 (Kualifikasi Piala Dunia 2010)

Brazil v Argentina 0-0 15-07-2007

(Final Copa America)Brazil v Argentina 3-0

03-09-2006 (Friendly)Brazil v Argentina 3-0

29-06-2005 (Piala Konfederasi

Brazil v Argentina 4-108-06-2005

World Cup Qual. CONMEBOLArgentina v Brazil 3-1

PerkirAAn PemAin

Argentina (4-4-2)Andujar (g); Zanetti, Otamendi, Dominguez, Heinze; Maxi, Mascherano, Veron, Datolo; Messi, TevezCadangan : Carrizo, Burdisso, Coloccini, Battaglia, Lisandro, Milito, Aguero Pelatih : Diego Maradona

Brazil (4-2-3-1)Julio Cesar (g); Maicon, Lucio, Juan, Andre Santos; Gilberto Silva, Melo; Elano, Kaka, Robinho; Luis FabianoCadangan : Victor, Luisao, Miranda, Ramires, Baptista, Adriano, Nilmar Pelatih : Carlos Dunga

Stadion : Gigante de Arroyito, RosarioWasit : Oscar Ruiz (Kolombia)

Di AtAs kertAs ArgentinA

ARGENTINA dua kali mengalahkan Brazil kala berstatus tuan rumah di ajang kualifikasi Piala Dunia. Masing-masing 2-1 pada 5 September 2001 dan 3-1 pada 8 Juni 2005. Dua laga itu sama-sama dimainkan di Buenos Aires. Tapi, Brazil tak terkalahkan dari Argentina di empat duel terakhir di berbagai ajang (tiga menang, sekali seri). (dns)

BursA AsiAn hAnDicAPArgentina v Brazil 0 : 1/4

Gelar Doa Bersama

Vision 1Indovision Pk. 07.30

AFP PHOTO / GERARD JULIEN

Gabriel Heinze

Robinho, Brazil Carlos Tevez, Argentina

TEKANAN TANGO

klAsemen sementArA

1. Brazil 14 7 6 1 25- 6 272. Cile 14 8 2 4 23-14 263. Paraguay 14 7 3 4 20-13 244. Argentina 14 6 4 4 19-15 225. Ekuador 14 5 5 4 18-20 206. Uruguay 14 4 6 4 23-16 187. Kolombia 14 4 5 5 7-11 178. Venezuela 14 5 2 7 17-24 179. Bolivia 14 3 3 8 19-30 1210. Peru 14 1 4 9 7-29 7

Keterangan : Empat tim teratas lolos langsung ke putaran final di Afsel. Peringkat kelima playoff melawan peringkat keempat Zona CONCACAF.

sosok Prancis v Rumania

14 TOTAL FOOTBALLLFP14 TOTAL FOOTBALLLFPPontianak Post

Sabtu 5 September 2009

CLAIREFONTAINE - Usai per-helatan Euro 2008 lalu, nama besar Prancis seolah tak tersisa. Perjalanan juara dunia 1998 itu di kualifikasi Piala Dunia 2010 terseok-seok. Les Bleus (sebutan Prancis) bahkan terancam tidak bisa lolos langsung ke Afsel lantaran hingga kini berada di posisi kedua klasemen sementara Grup 7 Zona Eropa.

Namun, bukan berarti peluang mereka tertutup sama sekali. Asal bisa menyapu empat laga tersisa, tim besutan Raymond Domenech bisa lolos tanpa harus berjibaku di kuali-fikasi. Termasuk head to head kontra Serbia Rabu mendatang (9/9). Dini hari nanti, Franck Ribery dkk harus mulai memburu poin penuh saat menjamu Rumania (siaran langsung Indosiar pukul 01.45 WIB).

Pada leg pertama di Rumania, Okto-ber 2008 silam, Prancis hanya bisa menahan imbang tuan rumah dengan skor 2-2. Hasil itu menyelamatkan Domenech dari pemecatan. Tapi sejak itu tren Les Bleus belum bisa dikatakan meningkat. Dalam tiga pertandingan terakhir melawan Lithuania dan Ke-pulauan Faroe, Prancis hanya menang

tipis 1-0. ”Saya tahu, pertandingan nanti akan

berat. Tapi, kesan yang saya tangkap dari pemain, mereka menganggap laga ini sama beratnya dengan pertandingan melawan Serbia pekan depan,” ungkap Domenech seperti dikutip Associated Press. Untuk meladeni Rumania, Do-menech minta anak buahnya mengeva-luasi hasil leg pertama.

”Tahun lalu kami turun ke lapangan dengan ragu-ragu. Selalu kalah dalam perebutan bola, dan tidak berani men-curi bola dari kaki lawan. Akibatnya, kami tertinggal 0-2 duluan,” papar Domenech sambil mengingat-ingat laga di Konstanta itu.

”Kami harus melupakan kepahitan-nya, tapi juga harus mengingat kesa-lahan-kesalahan supaya terhindar dari kesalahan,” tegas pelatih 57 tahun itu.

Jika Prancis menang atas Rumania dan Serbia sekaligus, tugas Ribery dkk akan lebih ringan. Sebab, dua pertandingan terakhir adalah menjamu Austria dan Kepulauan Faroe. Menya-dari kemungkinan itu, optimisme pun menjalar di seluruh skuad Les Bleus yang berlatih di Clairefontaine.

”Secara matematis, kami masih bisa

MU Terancam KasusSANKSI berat telah dijatuhkan FIFA (asosiasi

sepak bola dunia) kepada Chelsea atas kasus tran-sfer Gael Kakuta pada 2007. Berikutnya, rival berat Chelsea, Manche-ster United, jadi bidikan FIFA atas kasus yang nyaris serupa.

Setan Merah (julukan United) menjadi soro-tan karena transfer Paul Pogba dari Le Havre. Tim besutan Sir Alex Ferguson itu dituding melakukan transfer atas pemain di bawah umur ketika mengaet kapten timnas Prancis U-16 itu.

”United menawarkan jumlah uang yang besar kepada orang tua (Pogba) agar dia mau bergabung. Ketika semuanya melakukan perlawanan kepada penjualan pemain di bawah umur. United justru mempekerjakan pemain di bawah 16 tahun,” tuding Alain Belsoeur, direktur Le Havre, seperti dilansir Daily Mail.

Kubu Le Havre menjelaskan, mereka punya bukti-bukti yang menunjukkan pelanggaran yang dilakukan United dalam mendekati Pogba. “Kami percaya kami bisa menang, karena ini bukan hanya masalah klub kami, tapi masalah olahraga,” lanjutnya.

Menurut Belsoeur, Le Havre memiliki kesepakatan dengan orangtua Pogba. Mereka telah bersepakat agar Pogba menekan trainee contract hingga usia tertentu. Nah, kontrak tersebut baru akan berakhir pada 2009/2010. (ham)

(lolos langsung, Red),” tegas gelandang Prancis Alou Diarra. ”Kemenangan atas Rumania akan jadi bekal bagus untuk duel kontra Serbia. Nah, kalau kami menang di Belgrade, kami bisa mengambil alih pimpinan klasemen. Biasanya Prancis juga kesulitan di kualifikasi, tapi selalu lolos. Kali ini pun demikian,” lanjut pemain Girondins Bordeaux itu.

Dalam laga ini, Domenech membawa pemain-pemain berpengalaman. Hanya minus Patrick

Vieira yang tidak fit. Tapi itu tidak menjadi ma-salah, karena Domenech menempatkan Lassana Diarra yang belakangan bersinar di Real Madrid di posisi Vieira. Sebaliknya, problem besar men-ghantui kubu tamu. Striker utama Rumania, Adri-an Mutu, sudah pasti absen akibat cedera paha. Posisinya akan diberikan kepada penyerang FC Timisoara, Gheorge Bucur. Absennya Mutu tidak hanya mengurangi kepercayaan diri Rumania, tapi juga ketajaman lini depannya. (na)

Peluang Kembalikan Kejayaan

Paul Pogba

METRO SPORT 15Pontianak PostSabtu 5 September 2009

Ketua Pengprov Bukan Keterpaksaan dan Kepentingan

PONTIANAK—Asisten Deputi Sarana dan Prasarana Olahraga Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga, Muhaimin mengatakan, prestasi olahraga Kalbar bisa maju jika seluruh pengurus cabor mau berbuat sepenuh hati. “Yang tidak maju itu, jika ngurus olahraganya mau berbuat, tapi setengah-seten-gah,” kata dia kepada wartawan di

sela-sela kunjungan ke Stadion SSA ke-marin.

Mau berbuat , maksudnya disini, kata Muhaimin, yakni rela berkor-ban waktu, tenaga dan materi untuk ke-pentingan olahraga. Karenanya, orang yang memimpin olahraga baik itu ketua KONI atau ketua Pengprov idealnya berasal dari kalangan yang sama, semisalnya dari atlet.

“Jika dulunya dia atlet karate, tapi sekarang sukses kita plot dia menjadi ketua Forki. Atau jika dulunya dia adalah pembalap, dan sekarang sukes kita plot dia memimpin IMI,” jelasnya.

Itu hanya idelanya, kata Muhaimin, jika tidak ada, terpaksa dicari orang yang dengan latar bela-

kang berbeda, tapi mau berkorban. Tapi, kata dia, untuk menemukan orang yang mau berkorban untuk

kepentingan olahraga sangat sulit sekali. Sebab, untuk menjadi ketua suatu cabor, diperlukan biaya yang tak sedikit.

Lebih lanjut dia juga mengata-kan, untuk mencapai prestasi yang baik, harus dengan kerja keras, kemauan dan yang utama adalah materi. “Makanya untuk menjadi seorang ketua suatu Pengprov harus mau berkorban untuk semua kepentingan tersebut,” katanya.

Banyak cabor yang terbengka-lai, kata Muhaimin, karena pen-gurus dan ketua umumnya hanya sebatas label saja. Dipilih karena

terpaksa atau memiliki kepent-ingan. “Memang sulit mencari seorang pemimpin yang benar-benar tulus. Apalagi di olahraga yang membutuhkan biaya tak sedikit,” kata dia.

Oleh karena itu, dia mengajak insan olahraga Kalbar mengubah paradigma tersebut. Pembinaan olahraga yang selama ini menjadi beban, dirubah menjadi hobi dan kemauan. Sehingga kedepannya memimpin suatu cabang olahraga tak hanya berdasarkan keterpak-saan dan kepentingan tapi adalah kemauan dan kebutuhan. (bdi)

PONTIANAK—Action KONI setelah pelantikan dua bulan lalu sudah terlihat. Sinyalemen kebangkitan olahraga Kalbar mulai terasa. Karena itu, Kementrian Negara Pemuda dan Olahraga tertarik untuk mengu-curkan bantuan bagi kepentingan olahraga Kalbar. Bantuan senilai Rp6 milyar untuk synthetic running track, wujud keberhasilan KONI dan Dispora Kalbar untuk memperjuangkan ke-pentingan bidang olahraga di pusat. “Kami lihat ada keseriusan dari para pen-gurus KONI dan Dispora Kalbar untuk memajukan olahraganya,”kata Alman Hudri, Kepala Bidang Sa-rana dan Prasarana Olah-raga Prestasi Kemengpora kepada Pontianak Post kemarin.

Saat mengunjungi sta-dion SSA, rombongan Kemenegpora juga melihat perehaban yang dilaku-kan. Bangunan stadion yang satu komplek dengan kantor KONI memang terlihat memprihatinkan. Beberapa bagian bangunan sudah banyak yang ru-sak dan bolong. Warna bangunan juga sudah pudar, sepertinya sudah lima atau enam tahun tidak pernah dicat. “Wah bagus ini, stadionnya lagi di rehab. Harus gitu donk. Inikan iconnya Kalbar. Jangan ditelantarin. Kalao stadionnya bagus, minat atlet dan masyarakat untuk berolahraga pasti meningkat,” kata dia.

Dia juga meminta pengelolaan stadion tersebut nantinya diberikan kepada orang yang tepat dan tidak sembarangan. Sebab, jika nantinya sudah di-pasang synthetic running track, akan sangat sensitif jika digelar kegiatan-kegiatan lain di luar olahraga. “Pokoknya fungsi stadion adalah untuk kepentingan olahraga, buka untuk kepentingan lainnya,” kata Alman Hudri.

Mengenai pembangunan gedung KONI baru, Al-man juga memuji langkah yang dilakukan oleh pen-gurus KONI. “Daripada dananya dipergunakan untuk kepentingan yang bukan-bukan, bagus difungsikan untuk pembangunan gedung yang bagus. Ini sebuah gebrakan, mudah-mudahan tak hanya di awal saja, tapi hingga seterusnya,” harapannya. (bdi)

PONTIANAK—Pelaksanaan Open Turnamen Futsal dan Yel-yel yang digu-lirkan Aliansi Jurnalis Sport (AJS) dan Biro Umum KONI Kalbar mendapat respon luar biasa dari pecinta olahraga futsal di Kalbar. “Sejauh ini, sudah 29 tim umum yang mendaftar. Untuk pelajar sudah 16 tim yang menyatakan ikut serta. Sementara untuk yel-yel, baru tujuh tim yang mendaftar,” ungkap Sy Samsul Alkadrie, ketua biro umum KONI Kalbar kepada Pontianak Post kemarin.

Oleh karena itu, karena jumlah peserta yang dibatasi, khusus untuk futsal yakni 40 tim untuk pelajar dan 60 tim untuk umum, dia berharap agar tim yang berminat untuk segera

mendaftarkan diri. “Jika sudah cukup langsung kami tutup. Untuk yel-yel juga demikian. Pesertanya kami batasi. Jadi sesegera mungkin mendaftar,” kata dia seraya mengatakan pendaftaran futsal dan yel-yel di GOR Pangsuma Ponti-

anak pada hari dan jam kerja.Untuk pendaftaran, jika futsal kat-

egori umum dipatok Rp500 ribu, pelajar Rp400 ribu, untuk yel-yel pendaftaran hanya Rp250 ribu. “Akan dicari tiga terbaik dalam kejuaraan yel-yel nanti,” kata Samsul.

Lebih lanjut juga diinformasikan ajang ini terbuka untuk umum dan se-Kalbar. Khusus untuk futsal kategori umum, bebas untuk mengambil pemain dari luar. “Biar ajang ini meriah dan berkelas, dipersilahkan mengambil pemain dari luar,” jelasnya seraya men-gatakan sejauh ini belum ada perubahan tanggal pelaksanaan kegiatan. “Insya Allah tetap akan dilaksanakan tanggal 19 Oktober,” tandasnya. (bdi)

PONTIANAK--Bantuan yang diberikan Keme-negpora Kalbar senilai Rp6 miliar berupa synthetic running track bukan bantuan polos. KONI Kalbar, Pemprov dan Dispora harus menyediakan dana pendamping senilai Rp2 miliar. Untuk mencari dana pendamping tersebut tidaklah mudah. Sebab, ang-garan KONI yang ada untuk triwulan ini dibawah Rp300 juta. “Tapi kita akan usahakan untuk carikan dana pendamping. Sayang jika bantuan tersebut gagal, karena kita tak memiliki dana pendamping,” kata Sy Mahmud Alkadrie, Ketua KONI Kalbar.

Menurut Mahmud, memang memimpin sebuah organisasi apalagi sebesar KONI tak semudah yang dikira. Selain harus mencarikan dana pendamping buat bantuan dari Kemenegpora tersebut, dirinya juga harus melobi beberapa pihak untuk penyele-saian bangunan kantor KONI baru yang nilainya Rp3,7 miliar. “Tapi untuk olahraga saya akan usahakan semuanya. Yang penting olahraga Kalbar maju,” janjinya.

Sebelumnya KONI Kalbar juga sudah merehab bangunan KONI lama dan mengaspal jalan di ling-kungan gelanggang olahraga. Selain itu, KONI juga membeli sebuah bus, satu mobil dan satu kendaraan bermotor buat operasional olahraga Kalbar. “Yang penting barangnya kelihatan. Bus bisa dipergunakan untuk kepentingan Pengprov manapun. Semisalnya mau berangkat mengikuti Porprov atau kejurda,” kata Mahmud.

Oleh karena itu, dirinya berharap dukungan be-berapa pihak untuk mewujudkan olahraga Kalbar yang berprestasi. Terutama kepada Pemerintah Propinsi Kalbar dan Gubernur Kalbar. “Dukungan dari Pak Gubernur sangat kami harapkan. Mudah-mudahan bersama Pemprov Kalbar, kita bisa men-capai prestasi olahraga tertinggi di PON XVIII tahun 2012 di Riau yang akan datang,” tandasnya. (bdi)

Ist/PontIanak Post

RAMAI: Peminat pertandingan futsal terus mengalami peningkatan. Diperlukan pembinaan dan seringnya pertand-ingan demi mendapatkan bibit pemain futsal.

Ubah Paradigma Pembinaan Olahraga

Puji KONI dan Dispora Kalbar

alman Hudri

Muhaimin

open turnament Futsal

45 Tim Siap Ambil Bagian

KONIUsahakan Dana Pendamping

KhABAr kurang menggembirakan datang dari hard court Nothanburi - Thailand. Petenis wanita dan pria Pelatnas proyeksi SEA Games XXV di Laos gagal memanfaatkan peluang maksimal untuk meraih gelar juara.

Lavinia Tananta, asa terakhir Indonesia di nomor tunggal, bahkan hanya mampu bertahan hingga babak semifinal turnamen Women?s Circuit 2009. Juara turnamen Garuda Indonesia Masters 2008, yang menempati unggulan 6, itu gagal menembus babak final setelah dipaksa mengakui ketangguhan Mi Yoo (Korea) 6-7 (2), 2-6.

Hasil buruk di nomor tunggal berlanjut pada ganda. Lavinia yang berpasangan dengan Varatcha-ya Wongteanchai (Thailand) harus puas di posisi runner up. Di babak final, duet unggulan 2 itu secara mengejutkan gagal mengatasi ganda non-unggulan, Albina Khabibulina/Kanyapat Narattana (Uzbe-kistan/Thailand). Lavinia/Varatchaya menyerah melalui pertandingan yang harus dituntaskan poin super tia break dengan skor 7-5, 4-6, (8-10).

Kegagalan juga dialami petenis Pelatnas pria pada turnamen Men’s Futures seri 3 (F-3). Pasangan andalan Indonesia saat ini, Christopher “Christo” Benjamin Rungkat/Ketut Nesa Artha, harus men-gakui ketangguhan lawannya di final. Pasangan Merah-Putih itu kalah dari ganda unggulan utama, Lee Hsin Han/Yang Tsung Hua (Taiwan) dengan skor 6-7 (4), 4-6. (ado)

TeNIsTanpa Gelar Juara di Thailand

sy samsul alkadrie

cmyk

Tidak kalah heboh seperti tempat lain, keber-

samaan dan rasa keke-luargaan yang ada dalam panti selama bulan puasa memberikan kebahagiaan tersendiri bagi para peng-huninya. Jamil, salah satu penghuni panti juga mera-sakan hebohnya mengha-biskan hari-hari berpuasa

bersama kawan-kawan lain di panti asuhan. Yuk kita

lihat penjelasannya!

By : Aditya GalihMastika

Ada yang berbeda dengan kegiatan anak-anak panti Al- Amien selama bulan puasa. Co-wok kelahiran 10 Januari 1993 ini mengaku banyak kegiatan lucu dan menyenangkan yang dialaminya selama bulan puasa. ”Setiap subuh dan sore hari setalah shalat ashar, aku biasanya tadarus sama teman-teman di panti,” jelasnya.

Satu hal yang paling disukainya, adalah un-dangan buka bersama

yang diadakan di berbagai tem-pat. ”Tahun lalu hampir sebulan penuh kami dapat undangan buka puasa di tempat-tempat yang berbeda. Tahun ini juga undangan udah mulai banyak,” lanjut siswa SMA Muhammadiyah 2 ini.

Doski mengaku, dengan meng-hadiri undan-gan-undangan yang ada di banyak tem-pat, doski bisa bergaul

dengan banyak orang di luar panti. ”Waktu kita hadir di un-

dangan, kita bisa kenal dan ketemu banyak orang. Rasanya ini adalah waktu kita untuk berinteraksi

dengan orang luar,” jelasnya.However, doski berharap ke depannya akan ada

lebih banyak kegiatan selama bulan puasa di dalam panti tempat doski tinggal. ”Tahun ini mushola dan asrama kita baru aja jadi. So,

kemungkinan akan ban-yak kegiatan baru yang

muncul karena tempatnya udah tersedia. Aku pengen-

nya, ada lomba-lomba yang digelar untuk

para penghuni panti,” ungkap cowok yang udah bergabung ke da-lam panti asuhan Al- Amien selama 5 tahun ini.(**)

Akhirnya bulan ramadhan telah tiba. Berbondong-bondong masyarakat muslim mempersiapkan diri untuk

menjalani bulan yang penuh ampunan dan keagungan ini. Nuansa ramadhan yang teduh dan tenang membuat masyarakat muslim betul-betul khusyuk untuk men-jalani serentetan kegiatan keagamaan.

Meskipun begitu, nuansa ramadhan tak hanya memberikan kesan di hati kita, me-lainkan juga memberikan kesan yang amat mendalam di hati teman-teman kita yang berada di panti asuhan. Mereka sendiri harus menjalani puasa tanpa kedua orang tua disisi mereka. Segala rutinitas kegiatan pun mereka jalani untuk mengucap rasa syukur mereka kepada Allah SWT, karena sampai pada saat ini mereka semua masih diberikan kesempatan oleh Allah untuk merasakan nikmatnya menjalani ibadah puasa yang hanya datang 1 tahun sekali ini.

Meskipun mereka harus menjalani ibadah puasa, serta segala aktifitas yang biasa mereka lakukan sehari-hari dengan menahan rasa lapar dan haus, mereka tetap semangat bekerja. Karena mereka sendiri mempunyai nilai tersendiri untuk tetap melakukan kegiatan selama bulan ramadhan ini. Yuk, kita intip kegiatan apa aja sih yang dilakukan para santri panti asuhan Nur Fauzi di Jalan Wahidin ini. So, let’s check this out.

“Kalau kegiatan yang aku dan teman-

teman lakukan selama bulan ramadhan sih biasanya tadarus n’ terawih. Setelah itu baru dech aku n’ teman-teman lainnya pada belajar,“ cuap Yatinah sambil terse-nyum. Cewek yang tercatat sebagai siswi di SMKN 5 ini mengaku jika di bulan puasa ini dirinya dan teman-teman malah tambah bersemangat menjalani rutinitas yang memang sudah diterapkan di panti asuhan ini. Hampir setiap sore setelah menyiapkan makanan berbuka, mereka berbondong-bondong pergi ke halaman untuk menyiram tanaman bersama.

Hal serupa juga diamini oleh Syarifah. Cewek 14 tahun ini juga merasakan hal serupa. Dirinya malah lebih khusyuk menjalankan ibadah di bulan ramadhan ini, mungkin karena di bulan ramadhan nuansanya lebih tercipta dibandingkan bulan-bulan lainnya. Tapi emangnya nggak ada hambatannya tuh? “Selama ini sih jarang banget nemuin hambatan, mungkin karena kita mengerjakannya dengan tulus ikhlas,”ujarnya. Selain itu pengurus santri panti asuhan Nur Fauzi juga menerapkan sistem disiplin terhadap para santrinya agar apapun kegiatan yang mer-eka lakukan, tidak membuat semangat mereka untuk menjalani ibadah puasa menjadi terbengkalai, begitu pula pekerjaan yang

mereka lakukan sehari-harinya.Lain halnya di panti asuhan Nur Fauzi,

kali ini kita akan membahas kegiatan yang dilakukan para santriwan dan santriwati panti asuhan Syarif Hidayatullah yang berada di Jalan Rais A. Rahman. Menurut ibu R. Fradhyta, dirinya mengaku memberi kebebasan terhadap para santriwan dan santriwati untuk menjalankan tugas di bulan ramadhan ini. Dirinya juga tidak per-nah membatasi anak-anak untuk melaku-kan kegiatan apapun, asalkan masih dalam taraf kewajaran.

Nah, di panti asuhan ini, ada beber-apa santriawan dan santriwatinya yang muallaf, salah satunya adalah Elliana. Cewek manis ini mengaku jika dirinya sangat senang dapat menjalankan ibadah puasa bersama teman-teman disini. Selain berbuka puasa bersama, mereka juga diajarkan bagaimana caranya melayani konsumen dengan cara menjual salah satu

produk rumah tangga. Eti yang merupakan salah satu teman Eliana juga membenarkan, jika

rasa kebersamaan dalam menjalani kegiatan justru lebih mengasyi-kan dibandingkan menjalani sendiri.

Well, jalinlah rasa kebersa-maan, walaupun terkadang hal itu membuat kita sedikit berbeda

pendapat. Ambil sikap yang positifnya aja, ya? (ghe)

Bulan Ramadhan benar-benar bu-lan penuh rahmat dan penuh berkah. Keberkahan Bulan

Ramadhan ini telah menjamah

seluruh umat, sampai-sampai yang berbeda keyakinan pun ikut merasakannya. Liat aja, para pe-dagang pakaian, makanan, dan se-gala pernak-pernik rumah tangga laris manis saat bulan puasa ini. Mereka, para pemilik, yang seba-gian beragama non Islam, menarik keuntungan di tengah hingar-bing-ar bulan ramadhan ini. Gak cuma pedagang dan kita aja yang dapat menik-mati bulan ramadhan. Temen-temen kita yang berada di panti asuhan ternyata juga

merasakan hal serupa.Seperti yang diungkapkan

pemilik panti asuhan Syarief Hidayatullah yang beralamat di Jalan Rais A. Rahman, Gg. Gu-nung Sahari ini. Beliau mengaku

bulan puasa ini banyak berkah yang didapat olehnya dan anak-anak panti. Example, lebih banyak donatur yang berbagi kasih dengan menyisihkan sebagian rezeki mereka. Dan untungnya lagi, anak-anak panti tersebut setiap bulan puasa ini kebanjiran order

undangan berbuka puasa bersama oleh berbagai instansi. “Alham-dullillah, setiap bulan puasa kami mendapat banyak sumbangan dari para donatur yang ingin berbagi kasih seperti baju dan materi. Tak hanya itu, kami juga sering diundang untuk datang pada acara berbuka puasa bersama,” tutur ibu R. Fradhyta.

Bulan ramadhan emang rugi banget kalo dilewatin begitu saja. Ada baiknya kalo kita mengisi waktu di bulan puasa ini dengan berbagai kegiatan yang tidak hanya memperoleh keuntungan secara materi, tapi non materi pun mereka dapatkan. Di panti asuhan Syarief Hidayatullah, anak-anak panti tidak hanya beribadah, me-reka juga mengisi waktu luangnya dengan berjualan. ”Kebetulan kami diajak bekerja sama oleh pe-rusahaan pembuat wadah-wadah dari plastik. Dan saya memper-cayakan tugas pemasarannya oleh anak-anak panti, itu bisa menam-bah keterampilan mereka untuk bekal di masa depannya nanti,”

ungkap pemilik panti asuhan yang sudah 15 tahun berdiri ini. Disini gak hanya kemampuan hitung-menghitung aja lho yang diasah, kreatifitas anak-anak tersebut juga harus bener-bener dikeluarkan, karena mereka dituntut untuk mengemas barang-barang itu se-menarik mungkin agar para pem-beli tertarik untuk membelinya.

Ada juga panti asuhan Nur Fauzi. Panti asuhan yang isinya cewek-cewek semua ini men-

gaku setiap bulan ramadhan datang, kegiatan mereka jadi lebih padat, terutama untuk ibadahnya. ”Kami setiap bulan puasa lebih intensif menjalan-kan ibadah, seperti tadarus dan sebagainya. Yang asyiknya lagi banyak kegiatan yang mengun-tungkan, seperti buka puasa bersama. Di setiap bulan puasa juga kami pasti buat kue untuk lebaran sama-sama. Nuansa bu-lan puasanya jadi lebih kerasa,” ungkap Mar’atun Solihah, salah satu siswi pesantren ini.

Lain lagi yang diungkap Pita Ningsih, rekan Mar’atun. Doski dengan jujur mengatakan yang buat kegiatan mereka tambah

padat adalah melayani berbagai sumbangan yang ditujukan ke panti asuhan mereka. ”Iya kami kadang kerepotan melayani berbagai macam sumbangan dari para donatur. Tapi kami tetap menjalaninya dengan senang hati. Soalnya itu kan rezeki dari Allah,” ungkap siswi SMK Negeri 5 ini. (lrz)

rAmAdhAnpAnti AsuhAn

KeceriAAn

di

Pontianak Post - Sabtu 5 September 200916

MABES x-prESi: Graha pena pontianak, Lt. 5 e-mail: [email protected]

Ahmad Jamilpenghuni panti Asuhan

ONLY MaN: Ber-hubung di panti Asuhan Al Amien ini isinya cowok semua, jadi mer-eka juga deh yang bersibuk nyiapin bukaan puasa

iBadaH: Mereka mengisi ngabuburit sem-bari melakukan tadarus bareng

MiNUMaN: Cewek-cewek pA Syarif Hidayatullah sedang menyiapkan minuman segar untuk berbuka

daGaNG: Kecil-kecil, mereka sudah diajarkan untuk ber-wiraswasta, dengan menjual perabotan rumah tangga

TERTiB: penghuni pA Syarif Hidayatullah berhadap-hadapan sembari menunggu azan Magrib berku-mandang

kEkELUaRGaaN: Begini deh suasana berbuka puasa di panti asu-han Al-Amin

YUk SiRaM: Salah satu aktivitas rutin sebelum berbuka di pA Nur Fauzi adalah bersama-sama menyiram tanaman

serunYA menGhAdiriundAnGAn BuKA puAsA

BeriBAdAh hinGGAmencAri duit tAmBAhAn

sosok

Kreatifitas Fariz Roestam Munaf tak pernah berhenti. Sempat masuk bui, pelantun Barcelona dan Sakura ini tetap dilirik untuk membuat sebuah karya.

“Sebulan saya keluar dari penjara, saya dipercaya untuk show tunggal. Banyak juga orang yang menawari saya menjadi produser. Tapi kalau kita mem-buat lagu berdasarkan pesanan kay-aknya tidak enak. Bukan dari jiwa saya sendiri,” tutur Fariz usai menghadiri single Silau Dunia milik anak didiknya, Amelia beberapa waktu lalu.

Selama 18 tahun , baru kali ini Fariz memiliki anak didik yang digembleng-nya hingga menjadi penyanyi. Baru kali ini juga Fariz membuat lagu bertema religi yang disesuaikan dengan bulan Ramadhan. “Sebenarnya tahun 1978 saya sudah membuat lagu religi ber-judul Hasrat dan Cinta. Tapi saya tidak pernah membuat lagi yang disesuaikan dengan momen seperti Ramadhan kali ini,” kata ayah tiga anak ini.

Menjadi featuring di lagu Silau Dun-ia, Fariz hanya membutuhkan empat hari menyelesaikan lagu itu. Padahal anak kembarnya, Ravenska Atwinda Difa dan Rivenski Atwinda Difa pergi ke Belanda untuk bersekolah di sana selama empat tahun.(aal)

artis cantik satu ini tak me-nyayangkan kulit mulus di tubuhnya dilukis dengan tinta permanen, alias tato. Ya, meski sudah punya tato di lengan kanannya, ternyata wanita bernama Rebeca tak puas begitu saja. Wanita yang berprofesi sebagai penyanyi itu ingin menambah tato lagi.

Rebecca yang suka keindahan seni tato di tubuhnya menceritakan, per-tama kali bikin tato saat dirinya masih berusia tujuh belas tahun. “Saat itu, aku pengen bandel-bandel aja sama teman-teman, bikin tato. Tato yang kedua baru dibuat Rebeca beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Meski telah memiliki dua tato, na-mun, bukan berarti membuat Rebecca selalu bangga untuk memamerkan tatonya kepada semua orang. Bahkan tak jarang, ia kerap kali ia ditegur ayahnya.

“Bokap enggak suka aku ber-tato. Yah, orangtua mana yang suka anaknya ditatoin. Apalagi kalau ce-wek,” ujarnya, seraya tertawa.

Ternyata, setelah punya dua tato ditubuhnya, cewek berdarah Belanda-Jawa ini mengaku

masih ingin menambah gambar lagi di tubuhnya. “Belum ada rencana, karena itu harus pikir lama. Terus kalau ada idenya, pengen bikin satu lagi,” ungkap Rebecca salah satu tatonya bergambar bunga kembang sepatu di lengan kanannya. (an)

BENCI tapi rindu, inilah yang terjadi pada penyanyi Rossa yang mengakui bahwa dirinya sudah tidak berharap kembali ke pelukan penabuh drum band Padi, Yoyo. Rencana Rossa ingin mengadakan buka puasa bareng Yoyo dua minggu lalu terpaksa batal dikarenakan Yoyo tengah berada di Surabaya. Namun bagi pelantun Tegar, itu bukan men-jadi halangan baginya malahan menjadi suatu intropeksi Rossa selama di bulan Ramadhan.

“Emang aku ada niatan buka puasa bareng dia dan anak, tapi meskipun nggak jadi karena Yoyo ada di Surabaya bukan jadi beban malahan intropeksi diri aku aja. Bagi aku puasa bukan sekedar ibadah aja tapi melaku-kan hal-hal yang bermanfaat,” papar Rossa saat ditemui Jumat (4/9) di Studio Penta, Jakarta Barat.

Ibu satu anak itu mengaku komunikasi terhadap Yoyo masih

terjalin via telpon. Rossa pun berencana untuk pulang kam-pung ke Sumedang seminggu sebelum lebaran, karena dirinya sudah lama tidak kumpul bareng keluarga besarnya. “Aku ada rencana mudik ke Sumedang pengen ketemu sodara-sodara disana,” ujarnya

Meskipun kegagalan rumah tangga Rossa dengan Yoyo ter-bilang baru beberapa minggu lalu, namun penyanyi kelahiran 9 Oktober 1978 ini mengaku telah menjalankan lebaran tanpa suami sejak 2 tahun lalu. Alasan menjalani lebaran tanpa suami itu, Rossa tidak memberikan komentar. “Aku udah ngerasain lebaran tanpa suami sejak dua tahun lalu kok, jadi aku nggak terlalu khawatir lebaran bareng anak aja lagipula dia ada di Surabaya dan kita kan tetap bersilaturahmi via telpon. Yoyo memang sering aja ke Surabaya,” tandasnya.(imo)

Bikin tato Bareng teman

Rebecca

17Pontianak Post l Sabtu 5 September 2009 show selebritas&

sudah Dua Lebaran tanpa suami

Rossa Tak BeRhaRap kemBali ke YoYoFaRiz Rm

Ditawari Jadi Produser

HALO PUBLIK18 Pontianak Post Rabu 3 Mei 2008Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

Aku Cinta Indonesia Jika kita pergi ke Aruk

dan sebentar mampir ke Biawak (Malaysia) secara tersirat mereka menganggap kita (Indo-nesia) ini tidak bagus. Kita saja dipanggil Indon, yang memiliki konotasi yang tak bagus. Belum lagi infrastruktur kedua negara sangat jauh ber-beda, Indonesia jauh ketinggalan, begitupun dalam hal kehidupan sosial ekonomi. Namun apapun yang mereka katakan terhadap Indonesia, kita tidak boleh patah semangat. Malah kita ambil hikmahnya untuk mem-bangun daerah perbatasan supaya lebih maju kedepan. (081352409493)

Kehilangan Kontak Sahabat Pena Saya Wansuwandi mencari seorang sahabat pena pada

tahun 1996 atas nama Bruno Oktavian. Terakhir kami kontak tahun 2002. Bagi teman-teman yang mengetahui keberadaannya, bisa menghubungi kedua nomor ini. (085750862051 & 085822123832)

Mencari Vera Saya Juliati mencari sahabat pena bernama Vera

Verianti. Sahabat saya ini dulunya tinggal di Pasar Jungkat. Mohon yang tahu alamatnya dapat men-ghubungi nomor ini. (085252207668)

Lapor PETI Halo Publik, saya mau lapor kegiatan PETI di ka-

bupaten Sanggau. Mohon kepada Kapolres Sanggau terhormat, ada lokasi PETI di kecamatan Balai Batang

Tarang, Desa Semoncol. Kegiatannya sudah masuk hutan cagar alam dan ke tanah masyarakat. (085822152000)

Indonesia – Malaysia Akhir-akhir ini pertentangan antara Indonesia dan

Malaysia makin sengit, padahal kedua negara tersebut dulunya terkenal serumpun Melayu. Apa penyebabnya? Petinggi negara masing-masinglah yang perlu duduk semeja bermusyawarah cari penyebab dan solusi terbaik. (081352028655)

Surat Pindah Buat surat pindah saja dari Kab.

Kubu Raya ke kota Pontianak, di kantor Desa Limbung Rp 30 ribu. Dasarnya dari mana dan kemanakah uang tersebut? (081345222654)

Sungai Tercemar Saya prihatin melihat kondisi air

sungai Landak yang keruh dan berwarna kekuningan, diduga kuat tercemar limbah PETI kiriman. Kepada instansi terkait, mohon kiranya mencari solusi terbaik. (085245155167)

Ramai-ramai Hijrah Budaya kita mudah diklaim oleh negara lain karena

penguasa kita tak pernah meng-hargai hasil jerih pendahulu negeri ini. Dan sekarang banyak juga il-muwan, peneliti, olahragawan bah-kan budayawan yang hijrah ke negeri orang kar-ena jerih payah mereka lebih kecil dari gaji anggota dewan. Mohon kiranya hal ini bisa

menjadi perhatian pemerintah kita! (081257270102)

Lindungi Harta Kita!Klaim Malaysia terhadap kebudayaan Indonesia

kembali terjadi, kenapa hal ini berulang kembali? Dep-budpar dan Depkumham telah melakukan MoU dengan membentuk desk yang memberi fasilitas kemudahan untuk mendaftarkan karya seni budaya daerah, agar mendapatkan perlindungan hak cipta dan hak kekayaan intelektual.

Apakah pemerintah Kalbar telah melakukan inventaris dan mendaftarkan semua karya lokal? Sudahkah semua itu dipromosikan sebagai identitas daerah? Kabarnya kain Sambas sudah diklaim Malaysia, lalu apa yang Pemda Lakukan menanggapi hal ini? Ayo lindungi harta dan identitas kita! (Tari, 085226326314)

Telepon Gangguan PDAM Salut buat PDAM yang telah mengumumkan nomor

gangguan yang baru di media massa. Tapi kenyataan-

nya tak pernah diangkat juga. Gimana mau lapor ada gangguan? Jangan banyak promosilah, kami perlu bukti! (05617094464)

Salut KapolresKami masyarakat Jawai salut dengan Kapolres Sambas

yang bersedia datang dan bermain bola bersama kami di kompetisi sepak bola di Desa Sei Nyirih, Jawai. Semoga hubungan polisi dan masyarakat Sambas lebih mesra. Semoga tauladan kepemimpinan ini bisa ditiru oleh peja-bat lainnya. Dan kami berharap polisi selalu mengayomi masyarakat. (085215493313)

Pengemis di RS Tanggal 31 Agustus, saya membawa anak berobat

ke RS Anugerah Bunda. Ada kejadian yang sangat tak menyenangkan saat saya dan ibu-ibu yang lain sedang di ruang tunggu, datanglah seorang pengemis dengan sedikit memaksa meminta uang pada kami. Jelas hal ini membuat kami tak nyaman. Sungguh mengherankan bagaimana RS sekelas Anugerah Bunda dapat dimasuki oleh pengemis, kemana satpam yang berjaga? (081256848500)

Tertibkan Arena BiliardMohon

kiranya pada Pemkot untuk menertibkan tempat hiburan, khususnya per-mainan biliard yang masih buka 24 jam se-lama ramadhan. Tolong hargai kami yang lagi berpuasa. (081345417164)

SERATUS satu tahun Kebangkitan Nasional, enam puluh empat tahun negeri ini Merdeka, dan sebelas tahun Reformasi terjadi di negeri ini. Dalam setiap peristiwa yang bersejarah di negeri ini, seharusnya merupakan suatu fundamental dan spirit untuk negeri ini menuju kemajuan yang luar biasa demi kesejahter-aan rakyatnya yang lebih baik dalam bidang ekonomi, politik, pendidikan, hukum, keamanan, dan kesehatan. Tetapi sayang seribu sayang, justru kesejahteraan yang selalu didambakan rakyat negeri ini selama 64 tahun merdeka hanyalah sirna dan tidak sejalan dengan amanat UUD 45 dan Pancasila. Para elit politik negeri ini sangat diharapkan untuk bisa membawa perubahan kesejahteraan untuk rakyatnya, tetapi pada kenyataan-nya belum bisa melaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan hanya bisa menciptakan konflik internal dalam menjalankan kekuasaannya.

Pada bulan April dan Juli tahun 2009, negara ini telah melaksanakan pesta demokrasi yang penuh dengan keca-catan hukum demi mengejar kekuasaan untuk mengubah nasib negeri ini supaya bebas dari keterpurukan yang sedang terjadi dan yang tak kunjung terselesaikan. Ibarat

pepatah mengatakan “jatuh dari tangga ketimpa tangga”. Rakyat hanya diminta untuk memilih dan mengantarkan para mereka (elit politik) menuju singgasana kekuasaan dengan janji-janji yang mengatasnamakan program pro rakyat atau masalah kerakyatan seperti pendidikan gratis, harga sembako turun, ciptakan lapangan kerja, masalah krisis energi listrik, BBM, dan nasib kaum petani, buruh diperhatikan.

Tinggal hanya beberapa saat lagi, para elit politik di negeri ini akan dilantik untuk menjadi patriot-patriot sejati yang siap berjuang untuk rakyatnya. Akankah janji-janji pro rakyat yang pernah mereka katakan saat kampanye akan dilaksanakan, demi kesejahteraan negeri ini dalam usia 64 tahun merdeka. Rakyat hanya bisa menunggu dan menuntut akan ada perubahan menuju kesejahteraan demi kemandirian hidupnya. Perlu diketahui bahwa kegagalan suatu negeri ini adalah tanggung jawab para elit politiknya.

KoriadiWarga Kab. Bengkayang. www.koriadi.blogspot.coin

BELAKANGAN ini harga sembako naik begitu drastis, sehingga membuat konsumen kewalahan menghadapi ke-naikan tersebut. Saya pernah berbincang-bincang dengan salah seorang Pensiunan PNS. Beliau berkata dengan nada sedih dan berlinang-linang air matanya menu-turkan kebingungannya membagi gaji pensiun, ditengah kebutuhan pendidikan tinggi dan harga kebutuhan sehari-hari meningkat. Anaknya pun sampai tidak dikuliahkan, karena dana yang terbatas.

Bapak Gubernur dapat bayangkan, setiap menjelang Lebaran, Natal dan Tahun Baru, semua kebutuhan pokok meningkat dan masyarakat luas kewala-han dalam menghadapi situasi seperti ini hampir setiap tahunnya harga kebutuhan pokok naik. Untuk penghasilan yang tinggi tidak masalah buat mereka (seperti pengusaha dan para pejabat-pejabat) Tapi

masyarakat kecil ini sudah problema bag-inya, berhubung daya belinya terbatas. Kenapa sebabnya setiap tahun problema ini tidak dapat diatasi oleh Pemerintah.

Saran saya :1. Sebaiknya jauh-jauh hari Pemerintah

mengantisipasi masalah tersebut, agar tidak timbul gejolak yang tidak kita ingini.

2. Instansi terkait bekerjasama dengan konsumen agar pedagang-pedagangtidak menaikkan bahan-bahan sembako.Menghimbau pada masyarakat kurang

mampu agar diberikan parcel (seba-gaimana yang didapat para pejabat yang diberi itu), mengingat mereka adalah konsumen rentan yang daya belinya terbatas.

H. Anfon Hasan Wanni Warga Nur 2 Pontianak.

Saran untuk Pak GubernurRenungan untuk Elit Politik Baru

OPINIPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 19

Editorial

Pawang

Pojok

Keagungan Bulan Suci RamadhanRAMADHAN selain bulan

yang penuh berkah sebenarnya mempunyai beberapa nama julu-kan. Nama-nama itu merefleksi-kan makna keberkahan di bulan Ramadhan yang dapat diraih bagi kita semua selaku ummat muslim yang menjalaninya dengan benar. Tapi, meskipun informasinya su-dah beredar lama di masyarakat, tidak ada salahnya juga kalau kita mengingat kembali makna dan hikmah nama-nama bulan Ramadhan yang dikenal Umat Islam semenjak dahulu hingga sekarang.

Demikian banyaknya keuta-maan dan peluang untuk berubah di hadapan Allah SWT di bulan Ramadhan ini hingga bulan Ra-madhan sering dikiaskan dengan perumpamaan Tamu Agung yang istimewa. Perumpamaan dan keistimewaan itu tidak saja menunjukkan kesakralannya dibandingkan dengan bulan lain. Namun, mengandung suatu pengertian yang lebih nyata pada aspek penting adanya peluang bagi pendidikan manusia secara lahir dan batin untuk mening-katkan kualitas rohani maupun jasmaninya sepanjang hidupnya. Karena itu, Bulan Ramadhan dapat disebut sebagai Syahrul Tarbiyah atau Bulan Pendidikan. Penekanan pada kata Pendidikan ini menjadi penting karena pada bulan ini kita dididik langsung oleh Allah SWT. Pendidikan itu meliputi aktivitas yang se-benarnya bersifat umum seperti makan pada waktunya sehingga kesehatan kita terjaga. Atau kita diajarkan oleh supaya bisa mengatur waktu dalam kehidu-pan kita. Kapan waktu makan, kapan waktu bekerja, kapan waktu istirahat dan kapan waktu ibadah. Jadi, pendidikan itu berhubungan langsung dengan penataan kembali kehidupan kita di segala bidang.

Menata kehidupan sesung-guhnya bagian dari proses ma-was diri atau introspeksi. Jadi, bulan Ramadhan sesungguhnya bulan terbaik sebagai masa ma-was diri yang intensif. Proses mawas diri melibatkan evaluasi diri ke wilayah kedalaman jiwa untuk dinyatakan kembali dalam keseharian sebagai akhlak dan perilaku mulai yang membumi. Tentunya evaluasi ini didasarkan atas pengalaman hidup sebe-lumnya yaitu pengalaman atas semua peristiwa dan perilaku sebelas bulan sebelumnya se-bagai ladang maghfirah yang sudah disemai dan ditanami pohon benih-benih perbua-tan. Selain itu, evaluasi juga mencakup taksiran untuk ke-hidupan di masa depan, baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Pada masa Rasulullah pe-perangan fisik banyak terjadi pada bulan Ramadhan dan itu semua dimenangkan kaum muslimin. Peperangan fisik di masa Rasulullah adalah suatu keharusan yang tidak dapat ditolak karena situasi dan kondisi yang dihadapi saat itu. Namun, seperti diungkapkan dalam hadis Nabi seusai Perang Badar, yang paling penting pada bulan Ramadhan adalah peperan-gan kita untuk berjihad melawan hawa nafsu sendiri. Karena itu bulan Ramadhan sering disebut sebagai Syahrul Jihad dengan fokus pada pengendalian hawa nafsu diri sendiri (yaitu Wa Nafsi, Qs 91:7).

Dari kedua pengertian nama bulan Ramadhan yang penulis sampaikan diatas sebagai Bulan Pendidikan dan Bulan Jihad Melawan hawa nafsu tersebut, maka terungkaplah kemudian nama bulan Ramadhan sebagai Syahrul Qur’an. Al-Qur’an per-tama kali diturunkan di bulan

Ramadhan dan pada bulan ini sebaiknya kita banyak mem-baca dan mengkaji kandungan Al-Qur’an sehingga kita faham dan mengerti perintah Allah yang terkandung di dalamnya. Karenanya, penamaan Syahrul Tarbiyah dan Syahrul Jihad se-

benarnya berhubungan dengan suatu prakondisi sebelum Nabi Muhammad SAW menerima Al Quran sebagai Wahyu yang diwahyukan. Dalam konteks ini maka bulan Ramadhan seba-gai Syahrul Qur’an sebenarnya merupakan peluang bagi semua Umat Islam yang bersyahadat dengan Nama Muhammad untuk mengkaji dan menggali nilai-nilai spiritual Al Quran untuk dinyatakan menjadi akhlak mulia alias akhlak Muhammad alias akhlak Qur’ani.

Pendek kata, Bulan Ramadhan sebenarnya merupakan napak til-as bagi semua Umat Islam untuk memakrifati perjanjiannya den-

gan Allah SWT (syahadatnya) sebagai manusia yang dilahirkan dan berkembang untuk menjalani hidup dengan kesadaran kudus. Napak tilas ini dilakukan lebih intim di Bulan Ramadhan, dima-na Umat Islam diharapkan dapat mengalami keadaan jasmani dan rohani yang mirip dengan yang dialami Nabi Muhammad SAW ketika Al Quran turun ke Bumi. Inilah rahasianya kenapa di bulan

ini ada yang disebut penyen-dirian total dengan I’tikaf di masjid pada 10 terakhir bulan Ramadhan dan ada malam Lailatul Qadar atau malam 1000 bulan. Karena itu, me-nurut saya, Ramadhan dapat disebut juga sebagai bulan napak tilas Nuzulul Qur’an dan Pemurnian Pengetahuan Tauhid dengan Aslim dan Is-lam yang lurus seperti halnya moyang Nabi Muhammad SAW dulu yaitu Ibrahim a.s yang memenggal kepala ber-hala yang dipuja kaumnya. Dari sini makna jihad mela-wan hawa nafsu pun dapat diungkapkan kembali seba-gai jihad untuk memenggal kepala berhala-berhala hawa nafsu yang masih bercokol di

dalam hati Umat Islam. Seiring dengan semua itu,

maka semakin jelaslah bahwa Bulan Ramadhan disebut juga sebagai Bulan Ibadah karena pada bulan ini kita banyak se-kali melakukan ibadah-ibadah sunnah disamping ibadah wajib seperti sholat sunnat dhuha, rawatib dan tarawih ataupun qiyamullai serta tadarusan al-Ar’an. Bahkan dalam pengertian yang lebih luas, dimana semua makhluk diciptakan Allah se-bagai hambaNya, maka semua aktivitas jasmani dan ruhani kita di Bulan Ramadhan dilatih untuk selalu menyatakan kebiasaan-kebiasaan luhur bahwa semua

aktivitas kehidupan kita sejatinya adalah ibadah kepadaNya. Inilah dimensi makrifat Ramadhan ketika Umat Islam memasuki ketakwaan sesungguhnya seba-gai tujuan dari diwajibkannya ibadah puasa (QS 2:183).

Ramadhan, kembali dan selalu akan kembali selama kita masih hidup. Dan selama kita hidup pula, Allah SWT selalu meny-ediakan waktu ampunan bagi semua manusia, khususnya Umat Islam, untuk berdekat-dekatan dengan keintiman khusus yang disebut Bulan Ramadhan. Jadi, luruskanlah niat untuk beriba-dah Ramadhan dengan totalitas kehambaan di hadapanNya, tertunduk dan berserah diri pa-daNya dengan jujur guna meraih ketakwaan sesungguhnya.

Beruntunglah mereka yang dapat berpuasa selama bulan Ramadhan, karena puasa itu bukan hanya dapat membersih-kan Rohani manusia juga akan membersihkan Jasmani manusia itu sendiri, puasa sebagai alat pe-nyembuh yang baik. Semua alat pada tubuh kita senantiasa digu-nakan, boleh dikatakan alat-alat itu tidak berehat selama 24 jam. Alhamdulillah dengan berpuasa kita dapat merehatkan alat pencer-naan kita lebih kurang selama 12 jam setiap harinya. Oleh karena itu dengan berpuasa, organ dalam tubuh kita dapat bekerja dengan lebih teratur dan berkesan. Perlu diingat ibadah puasa Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan rohani dan jasmani kita bila ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia belaka. **

* Penulis, Mahasiswa STAIN Pontianak dan Sekretaris Umum Himpunan Mahasiswa Islam

Negeri Rawan Gempa

631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin do. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562)

Sabtu 5 September 2009Pontianak Post

TIBA-TIBA kita digetarkan oleh gempa yang berpusat di 142 kilometer sebelah barat daya Tasikmalaya, Jawa Barat. Meskipun seluruh kepulauan di Nusantara ini sesungguhnya rawan gempa, angka 7,3 skala Richter tetaplah angka yang mengguncang. Di tengah laut, 7,3 skala Richter mampu menaikkan gelombang hingga mengempas daratan dan menggulung apa saja seperti yang pernah menenggelamkan Aceh. Pusat gempa kali ini ada di Tasikmalaya. Namun, akibat guncangannya yang hebat, bahkan seluruh Jawa terasa bergetar. Hingga hari ini, tak kurang sudah 90 orang kehilangan nyawa.

Sesungguhnya, catatan ke belakang memberi kita kesimpulan bahwa kita memang hidup di negeri pelanggan gempa. Dalam seratus tahun terakhir, setidaknya telah terjadi 17 bencana besar di Indonesia dalam bentuk tsunami. Yang terjadi pada akhir 2004 di Aceh adalah kenyataan terpahit dan sangat memiriskan dalam ingatan kita. Lebih dari 150.000 orang meninggal dunia setelah tergulung ombak yang melalap daratan. Serambi Makkah sep-erti tersapu bersih dalam sekejap. Lalu disusul gempa di Nias, kemudian datang gempa berikutnya yang melanda Jogjakarta dan sekitarnya pada 2006.Secara ilmiah, gugusan pulau negeri ini dikepung oleh lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng Pasifik. Sewaktu-waktu lempeng ini bergeser. Patahan yang berbenturan itu bisa menimbulkan guncangan dahsyat yang kita sebut gempa bumi. Pelajaran nyata seperti apa yang bisa kita petik dari peristiwa-peristiwa gempa seperti itu?

Harus kita akui, tidak mudah mengambil sebuah hikmah lalu mewujudkannya dalam menghadapi kenyataan sebagai negeri yang rawan gempa. Belum pernah ada gerakan penyadaran yang serius dan terpadu untuk hidup akrab dengan kenyataan alam kita ini. Arsitektur hunian dan gedung-gedung yang kita ciptakan, mis-alnya, tidaklah betul-betul berbasis konstruksi tahan gempa.

Melihat Jepang yang juga rawan gempa seperti kita, mungkin bisa dilakukan dalam niat berkaca. Pencakar langit di kota mega-politan Tokyo, semua dirancang tahan goyangan dalam tingkat tertentu. Deretan bangunan selalu diberi jeda antara satu dan yang lain. Hal ini untuk memberi ruang gerak bila bumi bergoyang setiap saat, dan bangunan-bangunan itu tetap tidak kehilangan elastisitasnya.Cobalah kita amati. Ruko, kompleks perkantoran, kompleks perumahan kita, dibangun dengan konstruksi yang sal-ing melekat. Memang lebih efisien dari segi pemanfaatan ruang dan pembiayaan. Tapi, kalau mengingat betapa rawan bumi kita dari ancaman guncangan, konsep-konsep konstruksi baru yang ramah gempa patutlah kita kembangkan.

Gempa memang fenomena alam yang sulit ditebak. Menolak gempa juga tak mungkin. Tapi, menghadapi gempa dengan sebaik-baiknya adalah tugas kita. Tingkat kecanggihan teknologi yang dimiliki Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pasti sangat menolong kita dalam tingkat berjaga-jaga. Lemahnya keakuratan dan keterlambatan dalam memberi warning akan membuat kita gugup dan kalang kabut setiap kali berhadapan dengan gempa. Dan, berbagai gempa terjadi, korban berjatuhan, tapi tak bisa memberi pelajaran nyata dan punya arti. **

GEMPA bumi di Tasikmalaya Rabu lalu (2/9) seakan-akan mengingatkan para dewan yang baru dilantik. Mereka diingatkan bahwa di bulan suci Ramadan ini, diperlukan niat yang suci untuk menjalankan ibadah. Termasuk, niat suci mereka menjalankan amanah rakyat. Mereka diingatkan, apakah menjadi dewan karena benar-benar ingin mengabdi atau cuma mencari gengsi?

Jika memang mereka ingin mengabdi untuk kesejahteraan rakyat, kini saatnya mereka membuktikan. Yakni, menyumbang-kan gaji pertama mereka yang baru diterima untuk korban gempa. Paling tidak, sekian persen dari gaji yang diterima itu.

Sungguh rasanya tidak pantas, belum bekerja, mereka sudah menerima gaji. Apalagi, jumlahnya begitu besar. Selamat bekerja para dewan rakyat! Kita tunggu kepedulianmu kepada rakyat yang kau wakili. Mereka kini sedang terkena musibah.

AdINIkAHA.

gagasanMenunggu Kepedulian Dewan

Oleh: Dedi Suparjo

Rektor Akui Dana S-2 MM Salah Kelola* Kok baru sekarang?

Tender Proyek Dibatalkan * Diulang lagi nggak?

Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional yang Mana?DAlAM kurun lima tahun

terakhir ini sistem pendidikan di Indonesia diramaikan oleh kemunculan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) dan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). RSBI merupakan tahap awal dari SBI. Kini RSBI/ SBI tersebar dari jenjang SD, SMP dan SMA. Penyelenggaraan pro-gram RSBI/SBI mengacu pada Undang-undang Sisdiknas untuk menyediakan pelayanan pendidi-kan yang berkualitas. Ditetapkan program ini harus ada di semua kabupaten dan kota. Diperkira-kan, akan ada sekitar 400 SD, 400 SMP dan 400 SMA RSBI/SBI di seluruh Indonesia.

Sesungguhnya, selain RSBI/SBI dewasa ini ada program-program lain yang juga berbau Interna-sional. Ada sekolah yang bergaya ‘waralaba’ dan ada yang sungguh sekolah asing. Sekolah waralaba ini mirip ‘KFC’ atau ‘McDonald’. Sekolah asing memang dengan namanya saja sudah tercermin, seratus persen asing.

Kembali RSBI/SBI. Hingga kini belum ada bentuk yang baku yang ditetapkan pemerintah. Walaupun pemerintah cq Depdik-nas, mengucurkan dana bantuan kepada sekolah-sekolah meye-lenggarakan RSBI/SBI. Karena itu, wujudnya di tiap sekolah di tiap kabupaten dan kota berbeda-beda. Yang paling banyak adalah sekolah yang membuka kelas khusus, kelas RSBI/SBI. Kelas

ini ‘tampil’ berbeda dari kelas biasa. Misalnya, berkarpet, ber-AC, disediakan multi media, ada LCD, OHP dan Laptop. Buku referensinya berbahasa Inggris. Ditambah lagi, bahasa instruk-sionalnya juga bahasa Inggris untuk mata pelajaran MIPA. Jadi, di sekolah ini ada dua pelayanan, yaitu kelas RSBI dan kelas bukan RSBI.

Dampak dari dua macam pe-layanan dalam satu sekolah yang sama menjadi sangat banyak. Di kalangan para siswa, mereka terpecah antara yang ‘pandai’ dan yang biasa. Mereka juga terpecah antara yang kaya dan yang kurang kaya. Di antara para guru pun juga sama saja. Mereka terpecah menjadi yang guru RSBI dan yang tidak. Rumusan terakhir pada tingkat pusat (baca Jakarta) label internasional itu ditandai dengan faktor X yang ditambahkan pada kurikulum nasional yang berlaku saat ini (baca: KTSP). Yang perlu diperdebatkan adalah makna dari faktor X itu.

Ada yang memaknai, X itu artinya menggunakan bahasa internasional dalam kegiatan pembelajaran. Tetapi, bahasa yang mana? Inggris, Jerman, Peran cis, Jepang, Cina, Arab, Urdu, atau mungkin juga bahasa Indonesia. Kita tahu bahwa Ba-hasa Indonesia juga menjadi salah satu bahasa resmi yang digunakan dalam sidang-singan PBB. Juga bahasa internasional bukan? Mana

yang dipilih? Mestinya bahasa Indonesia. Bukan?

Ada yang menterjemahkan faktor X itu materi bahan ajar. Materi bahan ajar sekolah mana? Menjadi sangat merepotkan pilihannya. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar mata pelajaran MIPA kita ini relatif lebih tinggi dari yang dip-raktekkan. Materi kita jauh lebih padat dan banyak dibandingkan materi mereka. Mengapa?

Karena, pada jenjang sekolah dasar dan menegah disana di-tekankan pada proses mencari pengetahuan. Para siswa sedang dikenalkan tentang apa yang di-lakukan oleh para ilmuwan dalam menemukan pengetahuan. Seba-liknya kita di Indonesia, walau-pun ditulis tentang pendekatan proses, tetapi dalam praktek para guru tetapi tidak mau men-erapkannya. Kenapa? Karena, hasil kerja guru diukur oleh ujian nasional. Sejauh ini, format soal ujian ini tidak banyak menuntut tentang proses tetapi produk. Produk yaitu pengetahuan yang telah ditemukan para ilmuwan. Para perancang pendidikan beramai-ramai memasukkan sebanyak mungkin pengetahuan yang harus dikuasai siswa.

Selera ini semakin kuat dengan kemunculan program-program

olimpiade. Ditengarai, misalnya bahan olimpiade fisika tingkat SMA sudah banyak terkadung ma-teri jenjang S-2. Sebagian orang berpikir semua siswa akan turut memenangkan lomba olimpiade ini. Padahal program itu sesung-guhnya dirancang untuk mereka yang mempunyai kemampuan istimewa saja. Ada yang lain lagi pemberian makna X, yaitu fasili-tas dan suasana ruang. Misalnya, dingin, bersih, modern, teknologi canggih. Tetapi keadaan semacam itu sangat tergantung dengan lokasi Negara itu. Misalnya di Eropa atau Australia, disana ber-laku empat musim. Jadi dingin, tidak boleh menjadi patokan. Selanjutnya ruang yang bersih berkarpet ini apakah hanya milik manca Negara. Lihat India, lihat Sri Lanka. Mereka jagoan dalam Matematika. Apakah lebih bersih dari kita? Penggunaan teknologi canggih apakah hanya milik manca Negara. Lihatlah sekolah terpencil di gunung Merapi Jawa Tengah-DIY. Di sana internet, perpustakaan virtual bukan barang baru bagai para siswa.

Nah, pertanyaannya sekali lagi, apa yang khas internasional. Bahasa bukan. Kini tersedia jasa teknologi penterjemah. Lihat para guru besar Jepang. Tanpa mahir dalam bahasa Inggris pun bisa tersohor secara inter-nasional. Suasana juga bukan. Teknologi canggih juga bukan. Lalu apa? Apa yang kurang pada

diri kita sehingga tidak ‘pede’ saat bersanding dengan orang manca Negara? Ada tiga hal yang lemah yaitu kompetensi, dedikasi dan sinergi. Di antara kita banyak yang kurang kompeten. Kenapa? Karena, hingga kini kita belum secara sungguh-sungguh mene-rapkan pola seleksi yang merit pada itu.

Dedikasi kita juga lemah. Karena, dari kecil kita tidak per-nah mendapat ltihan yang dapat menumbuhkan suburkah sikap ini. Bandingkan dengan Jepang, Cina, Korea. Kita sangat jauh dalam hal dedikasi. Sinergi sama saja. Dari kecil kita diajari ber-tindak individual. Lihat saja, saat memberi bekal kepada kedua anak saya. “Ini untuk adik, ini untuk kakak. Karena sudah sama maka tidak boleh berebutan” Akibatnya, hingga dewasa kita merasa nya-man bermain tunggal.

Bagi sejumlah orang Indo-nesia yang memiliki tiga hal ini, kompeten, berbedikasi, dan mampu bersinergi dengan yang lain ternyata dapat ‘lolos’ da-lam kancah internasional. Ada baiknya, sekolah-sekolah yang sudah dan yang akan menyelang-grakan program SBI, sekali lagi merenungkan apa isi dari inter-nasional itu. Bagi penyelenggara sekolah yang masih meraba-raba silahkan mencoba memeneka-nkan pada lulusan yang kom-peten, berdedikasi dan mampu bersinergi ini. Semoga! **

Oleh: Leo Sutrisno

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009TOTAL SPORT20

MARANELLO - Ferrari bisa le-bih tenang menatap sisa musim 2009. Kedatangan Giancarlo Fisichella memberikan nuansa optimisme di

kubu tim asal Italia itu. Mere-ka, Ferrari ber-sama Fisichel-la, akan mulai

beraksi di balapan yang berlangsung di rumah sendiri bagi keduanya, yaitu di GP Italia yang berlangsung di Sir-kuit Monza, Italia, pekan depan.

Pesiden Ferrari Luca di Monteze-molo membeberkan alasan pihaknya memilih Fisichella. Selain karena prestasi terakhir yang ditunjukkan-nya di GP Belgia pekan lalu, ada alasan lain yang sangat menggoda Ferrari untuk segera mendapatkan pembalap pengganti. Alasan itu adalah status kewarganegaraan yang dimiliki oleh Fisichella. ”Banyak alasan memilih dia, penampilan dan keahliannya yang hebat. Di atas itu, kami ingin memiliki pembalap Italia di mobil kami,” ujarnya dalam wawancara dengan TG1.

Menggapai langit ketujuh dan mimpi yang menjadi kenyataan. Pernyataan tersebut yang diadopsi oleh Giancarlo Fisichella untuk menggambarkan perasaannya setelah Ferrari menunjuknya sebagai pemba-lap menggantikan Luca Badoer.

Kamis (3/9) malam WIB, Fisi-chella resmi meninggalkan Force In-dia dan bergabung bersama Ferrari. Pembalap yang akrab dipanggil Fisi itu akan menjadi pembalap kedua menggantikan Badoer hingga akhir musim ini.

”Saya berada di langit ketujuh,” demikian Fisichella seperti dilansir dari PlanetF1. ”Saya masih tidak mempercayainya. Mimpi saya menja-

Pilih Fisichella karena Italia

di kenyataan dan saya mengucapkan terima kasih kepada chairman Ferrari Luca di Montezemolo,” lanjutnya.

Fisichella memulai karir bersama tim Minardi di tahun 1996. Setahun berselang, dia hijrah ke Jordan. Pada tahun 1998 Fisi memperkuat Benne-ton selama tiga musim. Dia kembali ke Jordan pada tahun 2002 dan hanya setahun berada di sana.

Di musim balap 2004, Fisi mem-perkuat Sauber selama semusim. Renault menjadi tim kelima pem-balap kelahiran 14 Januari 1973 itu. Dia bertugas di Renault pada tahun 2005 hingga 2007. Di tahun berikut, dia hijrah ke Force India yang ber-status sebagai tim baru di Formula 1. Di sepanjang karirnya, pembalap kelahiran Roma itu menang tiga kali dan 19 kali naik podium.

“Dalam seminggu terakhir, berba-gai hal luar biasa terjadi dalam hidup saya. Pole position di kualifikasi dan tempat kedua di GP Belgia, dan kini saya ditunjuk Ferrari untuk memperkuat mereka di lima seri tersisa,” terangnya

“Saya akan memberikan yang terbaik untuk membayar kesem-patan yang diberikan Ferrari. Saya paham, itu tak akan mudah namun saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempersembahkan hasil terbaik,” bebernya.

Di saat hampir bersamaan, Ferrari juga mengonfirmasikan masa depan Fisi bersama Ferrari. Kebersamaan Fisichella bersama Ferrari ternyata tidak hanya sampai akhir musim ini. Ferrari memutuskan untuk menggu-nakan jasa pembalap berusia 36 tahun itu hingga tahun 2010.

Namun musim depan, peran yang akan dilakoni Fisichella dipastikan be-rubah. Bukan sebagai pembalap kedua melainkan sebagai reserve driver.

“Dengan memperhitungkan pen-galamannya tahun ini, kami sudah mempertimbangkan peran apa yang bisa dia lakukan di masa depan untuk tim ini. Dia akan menjadi reserve driver pada 2010,” demikian kata bos tim Ferrari Stefano Domenicali pada situs resmi klub, sebagaimana dikutip Reuters. (ady/diq)

Giancarlo Fisichella

Periode MenentukanGeorGia italiaLanjutan Kualifikasi

Piala Dunia 2010

v

Global TV Pk.01.00 WIB

MILAN - Italia menyongsong laga resmi perdana setelah tersingkir secara menyakitkan di babak per-tama Piala Konfederasi 2009 pada Juni lalu. Namun, dalam masa rehat dua bulan itu, tidak banyak peruba-han yang dilakukan pelatih Marcello Lippi. Pasukan dengan kreatifitas terbatas itu akan diuji tim lemah Georgia di Tbilisi dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2010 grup 8 dini hari nanti. (siaran langsung Global TV, pukul 01.00).

Azzurri saat ini memimpin kuali-fikasi Piala Dunia 2010 grup 8 Zona Eropa dengan 14 poin dari enam pertandingan. Di posisi kedua, Ir-landia mengancam dengan 13 poin. Tapi, sang runner up sudah main tujuh kali. Namun, Italia belum bisa tenang sebelum mengalahkan Georgia dan Bulgaria pekan depan (9/9). Terlebih, mereka akan head to head kontra Irlandia pada 10 Oktober mendatang.

“Kalau kami punya keberun-tungan dan keberanian untuk memenangkan kedua laga bulan ini, kami bisa berangkat ke Dublin dengan keunggulan empat poin. Itu langkah yang besar,” papar Lippi seperti dikutip Associated Press. “Ini adalah periode yang sangat menentukan,” lanjut dia.

Tidak banyaknya perubahan yang dilakukan Lippi membuat grafik

penampilan Italia tidak membaik. Bulan lalu, mereka hanya bisa mena-han imbang Swiss tanpa gol dalam pertandingan persahabatan.

”Piala Konfederasi itu kegagalan besar. Kami harus mendapatkan kepercayaan diri kembali,” ungkap penjaga gawang Italia Gianluigi Buffon. ”Tapi kegagalan itu ber-dampak positif bagi kami. Karena kami akhirnya menemukan solusi untuk mengatasi hal-hal buruk di masa mendatang,” lanjut kiper Juventus itu.

Dari sedikit perubahan yang dilakukan Lippi, dia mematenkan skema klasik 4-4-2. Selain itu, dia mencoret tiga pemain, antara lain playmaker Sampdoria Antonio Cassano. Lippi juga menuai protes lantaran memasukkan delapan pe-main Juventus dalam skuadnya.

“Juventus memang membeli banyak pemain Italia. Jadi tidak heran kalau saya memanggil mereka,” kilah Lippi. “Kalau soal Cassano, saya berharap semua pihak menghargai keputusan saya. Sebagaimana saya selalu menghargai mereka,” lanjut man-tan pelatih Bianconeri (sebutan Juventus) itu.

Danielle de Rossi dan Gennaro Gattuso juga sudah pasti tidak dibawa ke Tbilisi. Sebagai ganti-nya, Lippi memasukkan Vincenzo

Iaquinta dan Giuseppe Rossi. Di kubu Georgia, mereka menyambut kembalinya kapten Kakha Kaladze yang absen enam bulan akibat ced-era lutut. Tapi, tuan rumah harus kehilangan penyerang muda Levan Mchelidze tidak bisa turun karena belum pulih dari cedera. Georgia sudah pasti tidak lolos ke Afsel, sehingga mereka akan bermain atas nama kebanggan nasional.

“Kami sama sekali tidak terbe-bani. Kami hanya perlu memprak-tekkan sepak bola yang atraktif dan menunjukkan bagaimana kualitas Georgia. Lagipula, dampaknya bagus untuk pariwisata,” papar Paata Burchuliani, sekjen Liga Profesional Georgia. (na/aww)

Perkiraan Pemain GeorGia (4-5-1): 1-Giorgi Lomaia; Ucha Lobzhanidze, Kakha Kaladze, 13-Zurab Khizanish-vili, 13-Amiran Sanaia; 12-Zurab Menteshashvili, -Levan Tskitishvili, 17-Levan Kobiashvili, Levan Kenia, Jano Ananidze; Vladimer DvalishviliPelatih : Hector Cuper italy (4-4-2): 1-Gianluigi Buffon; 2-Gianluca Zam-brotta, 5-Fabio Cannavaro, 4-Giorgio Chiellini, 15-Fabio Grosso; 7-Mauro Camoranesi, 10-Andrea Pirlo, 6-Ange-lo Palombo, 19-Antonio Di Natale; 11-Giuseppe Rossi, 9-Alberto GilardinoPelatih: Marcello Lippi

GUBERNUR Kalimantan Barat, Cornelis meminta agar Pemerintah Kabupaten Kubu

Raya membuat per-encanaan atau tata ruang kota dengan baik. “Mumpung daerah ini masih baru, jadi lebih mu-dah menatanya,” ujar dia kemarin. Pernyataan ini di-ungkapkan men-gomentari rencana pembangunan per-kantoran KKR.

Menurut Cornelis, sebaiknya pembangunan tidak hanya terpusat di satu kawasan tetapi perlu pengembangan daerah-daerah baru. Perlu dicari suatu lokasi yang strategis untuk pembangunan perkantoran, perumahan, sa-rana olahraga dan lain-lain. Selama ini, ber-dasarkan pemantauannya, kota-kota di Kalbar kebanyakan berbentuk memanjang mengikuti jalan raya. Begitu pula di Kubu Raya.

“Sekarang di sana sudah banyak bangunan yang jadi gudang. Sebaiknya rancanglah baik-baik,” katanya. Lokasi yang dipilih

Pontianak PostSabtu 5 September 2009 21

metropolis

Cara Operator Seluler Memperingati Hari Pelanggan Nasional

Loyalitas pelanggan jasa operator seluler GSM

prabayar sulit dibangun dan dipertahankan akibat

semakin ketatnya per-saingan antaroperator.

Prediktor utama loyalitas pelanggan adalah kualitas jasa dan kepuasan pelang-

gan. Bagaimana mereka memanjakan pelanggan di

hari pelanggan?

WAHYU ISMIRPontianak IlustrasI kekes

Bekelit

Berikan Layanan Khusus Agar Pelanggan Tetap Setia

Kubu Raya

■ Ke Halaman 27 kolom 5

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Rancang Tata Ruang

Cornelis

Satpol pp

SATUAN Polisi Pamong Praja terus men-ertibkan gelandangan dan pengemis. Dari awal hingga memasuki pekan kedua Rama-dan, sedikitnya 33 gepeng diamankan. Tiga diantaranya dipulangkan ke Ma-dura.

Kasi Penegakan Peraturan dan Pe-rundang-Undangan Sat Pol PP Kota Pontianak, Rahmat Suprayetno men-gatakan pada awal Ramadan, pihaknya mengamankan empat gepeng. Dua adalah warga Madura dan dua lainnya warga lokal yang sebelumnya juga pernah terjaring razia.

Ketika mengamankan dua pengemis lokal tersebut, Pol PP juga menyelidiki ke rumah-nya. Ternyata keduanya memiliki tempat tinggal yang lumayan di kawasan seberang dan mempunyai beberapa peralatan

Amankan 33 Gepeng

BANYAK perusahaan operator seluler prabayar telah berupaya untuk membangun loyalitas pelang-gan dengan jumlah investasi yang tidak sedikit untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan cara meningkatkan kualitas jasa yang mereka saji-kan kepada pelanggan.

Oleh karena itu, saat memperingati hari Pelang-gan Nasional yang jatuh pada hari Jumat (4/9), beberapa operator seluler memberikan pelayanan khusus kepada pelanggan setianya.

Telkomsel Pontianak, merayakan hari pelanggan nasional dengan cara tersendiri. Pakaian batik yang dipakai setiap hari jumat diganti dengan baju dinas Telkomsel berwarna merah. Selain itu, staf sampai manager semuanya ikut melayani konsumen di lantai dasar.

“Tidak ada perbedaan untuk hari ini, Manager dan staf akan ikut melayani konsumen,” ujar

TUjUh tahun sudah Dompet Ummat dan Pontianak Post menggelar Buka Puasa Bersama Dhuafa dan Tebar Paket Lebaran bagi masyarakat Kalimantan Barat. Tahun ini program yang sama kami namakan Ceria Ramadan dengan harapan mampu memberi keceriaan bagi dhuafa di tengah himpitan persoalan yang dialami. Sebanyak 2500 dhuafa akan menerima manfaat program ini. Mari galang kepedulian. Ayo berdonasi untuk membuat mereka ceria.

Bantuan dapat disalurkan melalui Redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena Ponti-anak. Bisa langsung diserahkan ke Lt 2 setiap jam kerja 09.00-15-00.

Rahmad Suprayetno

MADE/PONTIANAKPOST

PELANGGAN: Petugas operator seluler sedang melayani pelanggannya.

PONTIANAK – Seorang ibu melahirkan bayi yang memiliki dua kepala di RSUD Soedarso, Jumat (4/9) sekitar pukul 01.10. Tak sam-pai dua jam, bayi tersebut mening-gal dunia pada pukul 03.00.

Yuliana, sang ibu, melahirkan tidak normal. Tim dokter harus melakukan operasi. Setelah mela-hirkan di ruang nifas, bayi yang belum diberi nama itu dilarikan ke ruang perinatalogi.

“Lahirnya di ruang nifas, men-

inggalnya di sini. Perawat tidak dapat lagi memberikan pertolongan,” ungkap Wakil Kepala Ruangan Perina-talogi RSUD Soedarso, Sumarni.

Bayi itu memiliki bobot 1,3 kilogram, memiliki dua kepala dengan satu tubuh, mengalami hidramnion atau kembar air. Panjang badan-nya 32 centimeter

PONTIANAK - Proses pelelangan Pem-bangunan Gedung Kantor Bupati Kubu Raya sebesar Rp10,7 miliar dibatalkan. Pembatalan tersebut dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Kubu Raya dengan mengeluarkan surat pengu-muman bernomor 602.1/286/UM/PU-C/2009. Akibat pembatalan tersebut harus menunggu sampai ada keterangan lebih lanjut.

Kepala Dinas PU Kubu Raya, Rusnaldi, Jum’at (4/9) mengatakan pembatalan dilakukan dengan memperhatikan acuan. Itu berupa Kep-pres 80 tahun 2003, tentang Pedoman Pelak-sanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pada Bab I, bagian 3 prinsip dasar pasal 3 poin c dan e. “Dan kita batalkan dengan ketentuan bupati akibat terjadinya persaingan tidak sehat, diskriminatif dan tidak adil,” katanya.

PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak memberikan subsidi sebesar Rp500 untuk pro-gram operasi pasar gula. Nantinya, masyarakat tidak mampu bisa membeli gula seharga Rp8.800 perkilogram.

”Operasi pasar ini kerja sama dengan pihak swasta. Mereka menjual Rp9.300 dan kita subsidi Rp500 sehingga menjadi Rp8.800 perki-logram,” ujar Walikota Pontianak Sutarmidji seusai rapat paripurna bersama anggota DPRD Kota Pontianak, Jumat (4/9).

Sasaran operasi pasar ini adalah masyarakat atau rumah tangga miskin. Pembagiannya menggunakan sistem kupon. Nantinya pemerin-tah kecamatan dan kelurahan akan mendata

Lahir dengan Dua Kepala Tender Proyek Kantor Bupati Dibatalkan

Pemkot Subsidi Gula Rp500/kg

Sumbangan kamis ( 39) Rp 4.390.000Sumbangan Jum’at ( 4/9 )1. Gunawan H Rp 200.000Total Rp 4.590.000

BEARING/PONTIANAKPOST

LAYANG: Petugas saat melakukan penertiban terhadap permainan layang-layang yang kerap dijadikan alasan pemada-man listrik.

MUJADI/PONTIANAK POST

SEAFOOD: Aneka ragam makanan untuk berbuka puasa, tersedia di setiap pasar juadah. Salah satunya makanan hasil laut.

PONTIANAK – Rektor Universitas Tanjung-pura Chairil Effendi mengaku pengelolaan uang yang dilakukan magister managemen keliru. Tapi dia menilai, pemeriksaan 12 orang termasuk Direk-tur Magister Management Untan oleh Kejaksaan Negeri Pontianak hanya bersifat pelanggaran administratif.

“Saya rasa hanya pelanggaran administratif, tapi saya akui juga cara seperti itu keliru. Melanggar

Rektor Akui Dana S-2 MM Salah KelolaSaya rasa hanya

pelanggaran admin-istratif, tapi saya akui juga cara seperti itu keliru. Melanggar ketentuan

Chairil Effendi■ Ke Halaman 27 kolom 1

PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mengatakan sejak krisis moneter tahun 1997, biaya untuk penanganan jalan semakin berkurang. Biaya yang dialokasikan pemerintah untuk menangani jalan nasional dan jalan provinsi hanya Rp100 miliar setahun. Padahal, idealnya dana yang dikucurkan untuk ini yaitu sebesar Rp300 miliar atau tiga kali lipat dari yang diang-garkan.

Karena itu, kata Cornelis, banyak ruas jalan di Kalbar yang kondisinya rusak, baik jalan nasional maupun jalan provinsi. “Pelayanan pemerintah pada sektor prasarana transportasi darat di Kalbar belum maksimal. Sebagian jalan kondisinya masih memprihatinkan,” ujarnya saat pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum, Joko Kirmanto, Kamis (3/9) malam di Pendopo.

Dana Bangun jalan Berkurang

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

METROPOLITAN22 Pontianak Post Rabu 3 Juni 2008

cmyk

Jangan Biarkan Gengsi Bunuh Rakyat

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

Pemkot Pontianak Diminta Tetapkan Status KLBdibanding aparat pemerintah.

“Saya bersama-sama warga di komplek pernah mengajukan pen-gasapan ke Dinas Kesehatan (Kota Pontianak). Kami menunggu dan hampir 1,5 bulan tidak pernah ditanggapi oleh pemerintah kota,” sesal Ketua DPD PAN Kota Pon-tianak ini.

Ikhwani menegaskan ketika ditanya ke instansi pemerin-tahan, kenyataannya peralatan serta obat-obatan tidak tersedia. Namun, jelasnya, masyarakat kemudian mengumpulkan dana untuk melakukan pengasapan sendiri. “Ternyata yang melaku-kan fogging adalah petugas puskesmas dengan peralatan milik lembaga itu. Kami menilai, ke-tika masyarakat dalam kesusahan, masih saja aparatur pemerintah menjadikan hal ini ladang mencari uang,” ungkap Ikhwani.

Ikhwani mengungkapkan bah-wa di komplek kediamannya Suwignyo Permai, ditemukan

tiga warga yang terjangkit DBD. Kasus tersebut terjadi dalam rentang waktu sebulan. “Kami berharap, Wali Kota Pontianak tidak terlambat menyatakan KLB karena sikap egonya dan antipati terhadap pemerintah provinsi dan pusat. Kalau banyak warga menin-ggal karena kelalaian pemerintah kota, maka semua ini tanggung jawab kepala daerah baik kepada rakyat dan Allah,” tutur Sekretaris Komisi D DPRD Kalimantan Ba-rat ini.

Anggota DPRD Kalbar Hadlir Noor secara terpisah menegaskan bahwa penanggulangan DBD bukan hanya sebatas mengobati pasien. Namun bagaimana men-ingkatkan kebersihan lingkungan, baik pribadi mau pun kelompok masyarakat. “Apakah dana sosial-isasi benar-benar dimanfaatkan secara maksimal atau tidak oleh Dinas Kesehatan. Karena program ini bisa saja fiktif penggunaan dananya, karena bukan berbentuk

lensaSerahkan Meterial Rumah

PERBAIKAN rumah tidak layak huni di Kota Pontianak mulai dilaksanakan. Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sudah menyerahkan bahan

material kepada rumah yang menjadi sasaran program perbaikan.

“Kita sudah serahkan uang sebesar Rp500 ribu untuk upah tukang dan material yang dibu-tuhkan,” kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji, Kamis (3/9) di Ponti-anak.

Warga yang menda-patkan bantuan ini ter-

data berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan kelurahan maupun kecamatan. Rumah yang mendapatkan bantuan adalah milik sendiri, bukan sewa.

Sutarmidji meminta masyarakat yang rumah-nya diperbaiki untuk ikut proaktif melaksanakan program tersebut. Karena Pemkot Pontianak hanya menyediakan bahan material yang dibu-tuhkan masing-masing rumah dan upah tukang sebesar Rp500 ribu. Pemilik rumah diharapkan ikut berpartisipasi dalam perbaikan rumahnya dan tidak hanya menunggu jika bahan material sudah diterima. Karena perbaikan ini tergantung kepada pemilik rumah itu sendiri.

Sutarmidji juga mengharapkan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Sosnaker) Kota Pontianak tidak terlalu banyak menangani perbaikan rumah tak layak huni dalam waktu yang sama, “Jangan terlalu banyak dalam waktu yang sama, cukup 50 rumah sehingga mudah dalam mengontrolnya,” kata Sutarmidji.

Dana perbaikan rumah tak layak huni ini, dikatakan Sutarmidji, terbagi dua. Yakni dana dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) ditangani Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kota Pontianak. Sedangkan dana dari Departemen Sosial sebesar Rp2 miliar ditangani Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak. “Jadi ada dua instansi yang menan-ganinya tapi tetap berkoordinasi. Karena krite-rianya dan modelnya sama, tidak ada bedanya. Yang membedakan hanya sumber dananya saja,” kata Sutarmidji. (uni)

Sutarmidji

PONTIANAK – Sikap Pemer-intah Kota (Pemkot) Pontianak diminta tidak arogan dalam me-netapkan status demam berdarah dangue (DBD). Anggota De-wan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Barat Ikh-wani A Rahim mengatakan jan-gan sampai gengsi menetapkan kondisi daerah lantas membunuh rakyat.

“Memang Pemkot Pontianak telah mengambil tindakan dengan memberikan bantuan uang jika ada warganya terserang DBD. Tetapi, apa yang dilakukan bukan penyelesaian dalam menangani persoalan penyakit mematikan ini,” kata Legislator daerah pemi-lihan Kota Pontianak tersebut kemarin di Gedung DPRD Kalim-antan Barat. Ia mengatakan sejauh mana penanganan seperti kejadian luar biasa (KLB) yang dikatakan Wali Kota Pontianak sama sekali ‘jauh api dari panggang.’ Pasalnya masyarakat terkesan lebih proaktif

fisik,” ungkapnya.Ia mengharapkan pemerintah

kota dan provinsi terpadu me-nanggulangi DBD. Dikatakannya,

karena setiap rumah sakit sudah disesaki pasien. “Semoga saja, kecepatan penanggulangan dapat mencegah jumlah korban.” (riq)

SUNGAI RAYA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya terus memantapkan program pemelihara jalan, jembatan, dan pengairan (PJJP) di Kubu Raya. Karenanya pembentukan tiga unit PJJP disebar di beberapa wilayah kabupaten ini. Unit ini sendiri akan dipusatkan di tiga wilayah.

Bupati Kubu Raya Muda Ma-hendrawan menyampaikannya kepada Pontianak Post, belum lama ini bahwa untuk wilayah I terdiri Kecamatan Sungai Raya, Ambawang, dan Kuala Mandor B. Sementara wilayah II meliputi Sungai Kakap, Rasau Jaya, dan Teluk Pakedai. “Wilayah terakhir (III) terdiri dari Kecamatan Kubu, Batu Ampar, dan Terentang,” katanya.

Pembentukan UPJJP ini meru-pakan wadah aspirasi pembangu-

nan di daerah. Oleh karena itu, berbagai saluran air yang banyak tersebar perlu direhab menjadi prioritas. Program seperti ini, menurut dia, tak perlu menunggu terjadinya pengesahan perubahan APBD Kubu Raya tahun 2009. ”Sistemnya berupa swakelola. Sebab, jaringan daerah Kubu Raya didominasi rawa dan sungai,” ucap dia.

Ia lalu mencontohkan di daerah Sungai Raya Dalam dengan Kuala Dua—keduanya di Kecamatan Sungai Raya—di mana saluran air mulai mampet. Karenanya dia memandang, sangat perlu dilakukan rehabilitasi, sehingga tidak menyebabkan mampetnya air dan berujung banjir. ”Apalagi kalau air pasang dan hujan deras, mampet, tentu saja masyarakat kerepotan,” jelasnya.

Pengerjaan pembenahan pe-ngairan atau irigasi, bisa dilakukan siapa saja. Karena itu, masyarakat bisa saja mengajukan bantuan ke UPJJP, jika dianggap perlu. Sehingga pola sistem pengerjaan

dengan swadaya masyarakat. “Jadi, warga tidak perlu repot. Cuma menyiapkan biaya akomo-dasi saja. Sedangkan peralatan disiapkan UPJJP,” terang dia.

Pemkab Kubu Raya baru memi-liki satu unit eskavator. Makanya penggunaan alat ini masih menja-di kendala. Selain letak geografis daerah yang sulit, wilayah Kubu Raya sangat luas. Untuk itu, peng-gunaannya mungkin akan lebih di-fokuskan kepada daerah yang be-nar-benar membutuhkan dan sulit terjangkau. “Kami akan membeli beberapa lagi. Sa ngat layak sekali satu kecamatan memiliki satu alat eskavator. Sehingga proses pengerjaan pe ngairan dan irigasi Kubu Raya bisa dimaksimalkan,” kata dia.

Dampak menguntungkan dari kehadiran UPJJP ialah pada sektor pertanian. Pasalnya dengan iri-gasi dan pengairan merata, maka dampak perkembangannya akan cukup luar biasa. ”Dan kita opti-mis salah satu potensi ini cukup menjanjikan,” katanya. (den)

PONTIANAK — Ternyata pemeriksaan pada laboratorium puskesmas di Kota Pontianak masih secara manual, sehingga dapat menyebabkan ketidakte-patan atau kesalahan diagnosa. ”Analis di puskesmas rata-rata hanya satu orang. Pemeriksaan juga secara manual. Jika yang diperiksa banyak, bisa menyebab-kan ketidaktepatan diagnosa,” ujar Penanggungjawab Medis Puske-smas Karya Mulya, Dr Wirawan Adikusuma di klinik pemkot, Jumat (4/8).

Pemeriksaan laboratorium ter-sebut tentu saja termasuk untuk demam berdarah dengue (DBD). Menurut Wirawan, karena keter-batasan tenaga dan alat, pihak puskesmas mendahulukan pasien yang benar-benar perlu dilakukan pemeriksaan darah. Apalagi jum-lah pasien suspect DBD dalam sehari di Puskemas Karya Mulya lebih dari lima orang. Pasien ini berasal dari wilayah Ampera. ”Hingga Juli lalu, pasien positif DBD di Puskesmas Karya Mulya mencapai 95 orang,” aku Wira-wan.

Pasien DBD ini tak hanya da ri keluarga dengan ekonomi menengah ke bawah, melain-kan dari semua kalangan. Untuk mencegah terjadinya DBD, Pus-kesmas Karya Mulya melakukan fogging ataupun pengasapan. Dalam pelaksanaannya, sering meminjam alat atau tenaga dari puskesmas lainnya. ”Alat fogging hanya satu. Jadi meminjam dari puskesmas lain, karena cakupan wilayah yang di-fogging luas,”

ujar Wirawan.Ia mengungkapkan selain ter-

kendala jumlah alat, puskesmas juga tidak memiliki dana untuk fogging. Surat terakhir dari Dinas Kesehatan bahwa pelaksanaan fogging dilakukan secara swadaya masyarakat. ”Kalau abate ada. Cukup lah,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarrendo membantah bahwa hasil peme-riksaan laboratorium Puskesmas tidak tepat karena masih manual. ”Dari dulu juga manual. Setiap setahun sekali, seluruh alat di pus-kesmas dikalibrasi,” kata Multi saat dikonfirmasi di DPRD Kota Pontianak, kemarin sore.

Begitu pula tenaga analis di puskesmas yang meski hanya satu orang. ”Analis lebih dari satu belum tentu juga efektif. Di swasta juga hanya satu orang,” kata Multi.

Namun, ia mengakui bahwa pus-kesmas tidak memiliki dana untuk fogging focus. Kegiatan fogging focus ini dilaksanakan pemerintah. Yakni jika di rumah sakit ada pa-sien suspect DBD, petugas Dinas Kesehatan di rumah sakit tersebut langsung turun ke lapangan. Me-reka meninjau lingkungan pasien untuk melihat apakah ada keluarga pasien atau tetangga lainnya yang demam. Petugas juga melihat tempat penampungan air. ”Jika dua syarat itu terpenuhi, kita laku-kan fogging focus. Jika dianggap negatif tetapi masyarakat meminta fogging, bisa secara swadaya,” ungkap Multi.

Ia menambahkan pada 2010, Dinas Kesehatan akan menga-lokasikan dana untuk kegiatan fogging focus di puskesmas. ”Anggarannya tergantung besar kecilnya kasus di sana,” timpal Multi. (uni)

MUJADI/PONTIANAK POST TAMBAH HIJAU: Taman Alun-alun Kapuas sedang ditata. Sekarang bertambah hijau setelah dibuat taman, karena sebelumnya merupakan lahan terbuka.

Laboratorium Puskesmas Tak AkuratPemeriksaan Masih Secara Manual

Bentuk UPPJP di Tiga WilayahTempatkan Eskavator di Tiap Kecamatan

FAHROZI/PONTIANAK POST

MEMBLUDAK: Mebludaknya jumlah pasien DBD menjadikan daya tampung rumah sakit begitu kewalahan. Pada salah satu rumah sakit swasta terbesar di Kota Pontianak misalnya, dengan terpaksa menempatkan pasien-pasien di selasar rumah sakit tersebut.

PINYUHPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 23Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

FiguraBerikan Kemudahan

Kodim 1201 Mempawah (0561) 691023

Polres Pontianak (0561) 691008

RSUD Rubini Mempawah (0561) 691981

BPK Mempawah (0561) 691190

BPK Pinyuh (0651) 652113

Mohon bantuanDerita Kelainan Jantung

Jumlah Rp 24.299.000,- Siapa menyusul?

Cintia Rahmatika, 5 tahun menderita kelainan jantung. Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan uluran tangan para dermawan.

Cintia mengetuk hati para dermawan untuk ikut membantu biaya pengobatannya yang musti dilakukan pembedahan jantung di RS Harapan Kita Jakarta. Bantuan da-pat disalurkan pada rekening BRi no 0207-01004618504 Cabang Mempawah a/n Reza Faisal. (ham)

pa musibah seperti pembuatan izin mendi-rikan bangunan (iMB), penggantian KtP, akte kelahiran, SitU serta SiUP,” jelas agus Suhaimi Lurah Sui Pinyuh yang men-dampingi sembilan warga saat menerima bantuan langsung dari H Ria norsan, Bupati Pontianak.

Warga sudah langsung mendengar apa yang dikatakan Bupati. “Jadi, kita sebagai perangkat terbawah di kelurahan juga siap untuk mendukung, terutama dalam hal pembuatan rekomendasi yang dibutuhkan,” ungkap agus Suhaimi.

Menyangkut imbauan Bupati kepada warga Kabupaten Pontianak untuk dapat menyalurkan bantuan dan dukungan kepada posko kebakaran, Lurah Pinyuh berharap dukungan itu dapat mereka berikan terutama dari sesama kalangan etnis tionghoa itu sendiri. (ham)

SUI PINYUH- Kebijakan kon-versi minyak tanah ke gas elpiji be-lum berjalan. tapi Pt Mandiri Ber-kat anugerah (MBa) selaku agen Penyalur Minyak tanah (aPMt) telah mengurangi distribusi minyak tanah bersubsidi (MtB), khususnya untuk wilayah Sui Pinyuh.

Demikian diungkapkan Susan-to, SE Sekretaris Karang taruna Kabupaten Pontianak kepada Pontianak Post kemarin. akibat pengurangan MtB itu, banyak masyarakat pengguna minyak ta-nah mulai mengeluh. “Yang men-geluh bukan hanya ibu-ibu rumah tangga, melainkan para usahawan kecil atas kelangkaan itu. Kondisi itu mesti segera disikapi, terlebih menjelang lebaran,” tegas dia.

Padahal, hingga saat ini Per-tamina belum melakukan pengu-rangan alokasi MtB. “Jadi kalau agen berdalih ada pengurangan dari Pertamina itu tidak benar. Buktinya Pt MBa untuk Juli masih mendapat jatah 370 kiloliter. Bahkan beberapa hari lalu Pertamina menyatakan untuk menjelang lebaran stok BBM aman termasuk MtB,” timpal Susanto.

Lalu kemana MtB itu didis-tribusikan? Sesuai data yang kita kumpulkan ada beberapa pangkalan baru yang dibentuk. “tapi dari jum-lah pangkalan baru tersebut disinya-lir ada pangkalan fiktif, yakni tidak melakukan aktivitas namun tetap mendapat jatah minyak. Selain itu juga ada jatah yang dipindahkan ke Sui Kakap Kubu Raya,” bebernya.

Jika sudah demikian sebagai agen, Pt MBa dapat dipidana, karena melanggar UU no 22 ta-hun 2001 tentang minyak dan gas bumi. “Pasal 55 UU no 22 tahun 2001 dinyatakan setiap orang yang menyalahgunakan pengangkutan dan atau niaga BBM yang disubsidi pemerintah dipidana penjara pal-ing lama 6 tahun dan denda paling tinggi Rp 60 miliar,” timpal Susanto yang juga caleg DPRD terpilih ini.

Sebagai bentuk kepeduliannya,

dia juga sudah melaporkan hal ini ke instansi terkait. “Karena Pemda mempunyai kewenangan pengawasan dan pembinaan, maka kita lapor. tapi kita belum tahu seperti apa tindaklanjutnya. Yang jelas pengurangan alokasi MtB untuk Sui Pinyuh dan seki-tarnya masih terjadi,” ujarnya.

apabila, agen tidak mengemba-likan alokasi MtB di Sui Pinyuh, dirinya mengancam akan me-laporkan kepada aparat hukum. “Bukti sudah kita kantongi, tinggal bagaimana kemauan pihak agen. Karena kita tidak mau masyarakat yang menjadi korban,” tegas dia.

Selain itu kita juga minta ke-pada Pertamina untuk mengambil tindakan atas kasus ini. “Jika terbukti, Pertamina bisa melaku-kan Pemutusan Hubungan Usaha (PHU). Hal ini dimaksudkan agar ke depan tidak ada lagi agen yang melakukan penyimpangan distri-busi,” pinta Susanto SE. (ham)

PT MBA, Kurangi Kuota MTB Secara Sepihak

Hamdan/Pontianak PoSt

SIDIK KEBAKARAN: Untuk mencari penyebab kebakaran menghanguskan satu blok (11 ruko) pasar Sui Pinyuh. dua petugas Laboratorium Forensik (Labfor) mabes Polri mengobok-obok lokasi kebakaran.

SUI PINYUH- Dari sekian kali kasus kebakaran yang terjadi di komplek pasar Pinyuh kurun waktu lima tahun. Kebakaran yang meng-hanguskan satu blok dengan 11 ruko dengan SPBU menghadirkan dua petugas dari Laboratorium Forensik (Labfor) Bareskrim Mabes Polri.

Kedua petugas yang datang itu masing-masing aKP Dermawan dan iptu Denny apreadi, kemarin. Guna menentukan titik-titik yang diindikasikan sumber api. Petugas memasang masing-masing ruko dengan satu nomor. Kemudian difoto hingga semua ruko yang terbakar,

diambil satu-satu maupun secara global.

Kendatipun kemarin pemeriksaan oleh petugas sudah selesai mengam-bil sample untuk diidentifikasi di Labfor Jakarta. Petugas Polsek Pinyuh tetap mensiagakan anggota untuk mencegah dari serbuan para pemulung luar dan sekitarnya. Selain itu beberapa pemilik ruko yang terbakar juga sepakat minta petugas tidak buru-buru membuka police line.

“Bagi yang tidak berkepentingan dilarang masuk. Kami akan tutup dan kerjakan dengan karyawan un-

tuk mencari barang-barang yang masih bisa diambil,” kata korban kebakaran.

Waka Polres Kompol J Silitonga mengatakan, hasil pemeriksaan dari Labfor itu belum diketahui berapa lama. Demi hukum memang kita datangkan petugas dari Labfor agar warga menjadi lebih puas atas pe-nyidikan asal usul api. “Kita tunggu saja dulu, kalau sudah selesai pasti mereka kirimkan,” janji Waka Polres yang hadir di lokasi. Hadir pula aKP Saut Harianja Kapolsek Pinyuh dan Kasat Reskrim aKP Slamat nanang Widodo bersama anggotanya. (ham)

BaGi 11 ruko yang hangus dilahap si jago merah Minggu (14/9) pukul 16.35 WiB akan

diberikan kemuda-han dan keringanan dalam mengurusi kelengkapan ad-minsitrasi untuk m e n g h i d u p k a n kembali usahanya. “Pak Bupati me-nyanggupi prihal ke r inganan i t u untuk membantu warga yang tertim-agus Suhaimi

Cari Sumber Api, Labfor Obok Lokasi Kebakaran

SUI PINYUH-Kasus kebakaran yang terjadi dimana-mana khusus-nya di ranah bumi Khatulistiwa ban-yak meninggalkan kesan kesedihan, kesengsaraan bahkan menyebabkan terjadinya kemiskinan.

Khusus blok pasar Pinyuh kurun waktu 20 tahun sudah terjadi bela-san kali kasus kebakaran. Khusus kebakaran blok pasar depan SPBU Sui Pinyuh memberikan satu catatan tersendiri, tak hanya buat pemilik ruko yang terbakar tapi juga bagi petugas Polsek yang terus ngepam sepanjang hari.

Sudah sejak empat hari lalu, pulu-han warga dari luar nginap di depan

rumah makan minang. tujuan mer-eka adalah untuk menyerbu puing ruko yang terbakar, jika sudah dibe-baskan petugas dari pengamanan.

Bahkan ada yang datang dengan istri dan anak. Rata-rata mereka menggunakan sepeda motor berba-gai merk.

Melihat kondisi itu, puluhan warga Pinyuh yang juga ingin menjadi pemulung atas puing-puing kebakaran. Mereka lalu beradu argumentasi. “Saudara dari Ponti-anak, mengapa musti datang ke sini (Pinyuh-red) hanya untuk menjadi pemulung. Untuk kami saja di sini tidak cukup. Belum turun semua

warga yang biasa memulung,” kata mereka adu argumentasi.

Pasalnya, setiap kali Pontianak terbakar, pemulung dari Pinyuh tak pernah datang ke tKP untuk jadi pemulung.

Kendatipun pemeriksaan pertama dari petugas Labfor selesai, namun pengamann (police line-red) sama sekali belum dilepas. Hal itu untuk mencegah jangan sampai pulu-han pengemis menyerbu masuk. terlebih pemilik ruko juga sudah menyiapkan tenaga bantuan dan karyawannya untuk mencari barang kali masih ada sisa-sisa barang yang masih dapat dimanfaatkan. (ham)

Puluhan Pemulung Luar Serbu Pinyuh

Cek dan Ricek

SAMBAS Pontianak Post Minggu 7 Juni 200924 Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

terigas

tilikMTQ Kecamatan Semparuk

CEK dan Ricek hendaknya dikedepankan dalam setiap pemberitaan. Sehingga demikian sebuah informasi yang disuguhkan benar-

benar akurat dan dapat dipertanggungjawab-kan. Demikian harapan disampaikan Zulkifli SP, Kabag Humas PDE Dan Sandi Setda Kabu-paten Sambas, dalam pernyataannya kemarin. “Contohnya seperti ber-ita tentang korupsi dana Bapertarum. Akhirnya dibantah bahwa dana yang disebutkan tidak

pernah ada,” ujarnya kemarin, di Sambas.Menurut Zulkifli Pemerintah Kabupaten Sambas

pada prinsipnya sangat terbuka terhadap kritikan, so-rotan bahkan opini yang berkembang di masyarakat. Namun demikian, katanya, berkaitan dengan kritikan, sorotan, opini ataupun tudingan yang diterbitkan melalui media massa hendaknya selalu berlandaskan pada data dan fakta yang akurat dan bukan pada asumsi ataupun opini semata. “Makanya sekali lagi di sini, proses cek dan ricek pemberitaan ke instansi yang terkait penting,” tandasnya.

Kritik atau apapun namanya, imbuh Kabag Humas, sesungguhnya merupakan proses pende-wasaan, namun tentu yang berkualitas. “Peme-rintah Kabupaten Sambas tidak alergi terhadap kritik sepanjang kritik dilandasi data, fakta yang actual,” tegasnya.

Dengan kritik lah, justru pemerintah menjadi tahu, dimana letak kekurangan selama ini dan berupaya melakukan perbaikan,” tandas Zulkifli.

Kabag Humas menerangkan bahwa pemberi-taan media massa merupakan jembatan pembe-lajaran masyarakat dan tentu kita harapkan lewat media pula tercipta masyarakat cerdas dan kritis dalam menilai sebuah pemberitaan.(mur)

Zulkifli

PERHELATAN Musabaqah Tilawatil Quran se Kecamatan Semparuk Kabupaten Sambas digelar. Sebanyak 167 kafilah meramaikan acara tersebut. Mereka berasal dari seluruh desa di Kecamatan Semparuk. Hadir saat pembukaan, dua malam lalu, di Desa Sepadu Kecamatan Semparuk, diantaranya Bupati, Wabup, Ketua LPTQ, dan sejumlah undangan lainnya. “Ajang kali ini hanya memperlombakan dua cabang tilawatil quran, yakni tartil dan tilawah,” ujar Ir H Hasanusi MM, Ketua LPTQ Kabupaten Sambas. Acara berlangsung di halaman Masjid Istiqbal Desa Sepadu Kecamatan Semparuk.

Menurut Hasanusi meski terbentuk kurang lebih tiga bulanan, LPTQ siap memberikan mo-tivasi bagi kecamatan untik melakukan seleksi qori dan qoriah melalui ajang MTQ. “Saya selaku ketua LPTQ sangat berterima kasih de-ngan dihelatnya kegiatan MTQ, karena sebagai upaya kita menseleksi qori dan qoriah terbaik untuk ajang MTQ mewakili Kabupaten Sambas di event besar,” ujarnya saat dihelat memberikan sambutan pada acara pembukaan itu.

Ketua LPTQ menjelaskan bahwa hingga saat ini baru dua kecamatan yang telah melakukan seleksi. Pertama yaitu Kecamatan Tebas dan ke duanya kecamatan semparuk. “Lomba baca Quran ini merupakan wahana tepat untuk kita menjadikan kitab suci kita sendiri sebagai pemberi syafaat kita di akhirat nanti. Ini sudah dijelaskan dalam ajaran agama kita,” paparnya.

Banyak faedah membaca Alquran, baik fasih maupun yang baru belajar. Karena Allah akan memuliakan dan menaikan derajat orang yang membaca Alquran. (mur)

Mursalin/Pontianak Post MERIAH: Pelaksanaan MtQ tingkat kecamatan semparuk berlangsung meriah. sejumlah pejabat menghadiri pembukaannya, dua malam lalu, di sepadu.

SEMPARUK-Kawasan Industri Semparuk yang telah diprogramkan oleh Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten, diharapkan dapat terus berlanjut pelaksanaan-nya. “Masalahnya masyarakat sudah terlanjur menaruh harapan besar terhadap KIS,” ujar Eko San-jaya, dari Himpunan Mahasiswa Kecamatan Semparuk, kepada Pon-tianak Post kemarin, di Sambas.

Seingatnya beberapa tahun lalu, Pemprov melalui Kapet dan sejum-lah instansi terkait sudah berulang kali menyosialisasikan tentang KIS. Mengingat agendanya cukup menjanjikan, sehingga masyarakat berbondong menyiapkan berbagai hal guna menyambut kehadirannya. “Bahkan seminar pun sudah pernah dilakukan tentang kawasan industri tersebut,” imbuh Eko.

KIS merupakan impian diera

kepemimpinan Gubernur Usman Djafar untuk menjadikan Semparuk sebagai salah satu kawasan industri di Kalbar. Dengan pelabuhan Sin-tete yang dimilikinya, pemerintah menyiapkan infrastruktur pendu-kung lainnya sehingga memberi-kan ruang kepada pengusaha atau investor untuk membangun pabrik di area KIS. Hamparan lahan cu-kup luas pun disiapkan. Dan untuk pengelolaannya, kantor di kawasan KIS juga telah dibangun sebagai pihak yang mengurus kawasan industri tersebut.

Haryono, mahasiswa yang ter-gabung dalam Himakes yang lain, menegaskan program yang telah digulirkan seperti KIS hendaknya tidak diterbengkalaikan. Karena menurutnya, investasi yang telah ditanamkan di kawasan industri tersebut cukup besar. Mulai dari

pembangunan infrastruktur dan penyiapan lahannya yang kurang lebih 50 hektar. “Kalau jalannya saja tak diurus sehingga penuh dengan rumput seperti sekarang, kan mubazir,” ungkapnya.

Kepala Bappeda Kabupaten Sam-bas Ir H Hasanusi MM, dihubungi terpisah menjelaskan kewenangan pengelolaan KIS memang berada pada Pemerintah Provinsi yaitu Badan Kapet. Mengenai pengelo-laannya, imbuh Sanusi, yang Ia ketahui masih terus berlanjut dan bahkan rencananya dalam waktu dekat Pemkab Sambas diundang ke provinsi untuk membicarakan kelanjutan KIS.

“Nanti akan Kami sampaikan se-jumlah investor yang sudah bermi-nat untuk masuk ke kawasan indus-tri tersebut,” ujar Kepala Bappeda meyakinkan.(mur)

SAMBAS-Meski nama partai yang bakal duduk sebagai pimpinan dewan Kabupaten Sambas sudah diketahui, namun hingga kini figur yang bakal menempatinya masih belum jelas. Berdasarkan informasi yang diperoleh Koran ini, masing-masing parpol diantaranya Golkar, PAN, dan Demokrat, masih alot membahas penempatan kadernya di pimpinan dewan tersebut. Kabarnya hanya PDIP yang sudah bulat untuk menempatkan Ketua DPC sebagai Wakil Ketua DPRD.

Ni Ketut Indrawati, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sam-bas, menjelaskan di partainya penentuan figure yang duduk sebagai pimpinan dewan melalui mekanisme. Ada tim sembilan, imbuh Ketut, yang melakukan proses seleksi terhadap kader yang akan didudukan. “Sejumlah tes akan diikuti oleh kader yang akan maju,” ujarnya kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Hingga kini, tukas Ketua, untuk Partai Demokrat, dua wakilnya yang duduk di legislative Kabu-paten Sambas sudah menyatakan kesediaan untuk duduk sebagai pimpinan dewan. Yaitu dirinya sendiri selaku Ketua DPC Partai Demokrat yang juga anggota DPRD dari dapil Sambas IV dan Gifarian SSos, anggota DPRD dari dapil Sambas II. “Tim sembilan nanti yang akan menentukan skor dari proses seleksi yang dilaku-kan,” kata Ketut. Tim Sembilan yaitu terdiri dari unsure DPP, DPD Provinsi, dan DPC.

Ketut menegaskan siapapun yang nantinya dipilih untuk menjadi pimpinan adalah kader Demokrat yang terbaik. Diharapkan apa yang telah diamanahkan dapat dijalankan dengan maksimal demi kemajuan daerah dan mewujudkan visi misi partai tentunya. “Kapan penetapan-nya, nanti tunggu saja perkemban-gan prosesnya,” tandasnya.

Bila Demokrat melalui tim sem-bilan, lain halnya Partai Amanat Nasional. Menurut Misni Safari SP, Sekretaris DPD PAN Kabu-paten Sambas, mereka akan segera menggelar rapat guna membicara-kan masalah penempatan figure yang akan menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas periode 2009-2014. “Rencananya besok (hari ini), Kami akan menggelar rapat,” ungkapnya.

Misni menegaskan hingga saat ini DPD PAN tidak mengerucutkan ke satu figure untuk didelegasikan menjadi pimpinan dewan. Ke em-pat wakilnya yang duduk di legis-lative hasil Pemilu lalu, tukasnya, memiliki kesempatan yang sama sesuai dengan kapabelitas yang dimiliki oleh masing-masing figure tersebut. “Pokoknya siapapun yang duduk nanti, pastilah yang terbaik,” kilahnya.

Bila PAN dan Demokrat proses-nya sedang dimatangkan, lain halnya Partai Golkar. Menurut informasi, partai pemenang pemilu di Kabupaten Sambas yang dipasti-kan mendapat jatah sebagai Ketua DPRD ini, mulai semarak kom-petisi di internal mereka. (mur)

Figur Pimpinan Dewan Masih Menggantung

KIS Diharapkan Terus Berlanjut

SAMBAS- Bupati Sambas, Burhanudin A Rasyid, menga-takan terkait dana transfer dari pemerintah pusat atau dana per-imbangan. Khususnya dari dana bagi hasil bukan pajak Sumber Daya Alam sebesar Rp20 miliar, itu tidak ada.

Menurut dia, laporan keuangan disusun berdasarkan kejadian atau transaksi, untuk periode satu Januari 2008 hingga 31 Desember 2008. kemudian juga atas pengka-jian nilai rekapitulasi pendapatan dan belanja daerah. “Dimana itu bersumber dari mutasi penerimaan dan pengeluaran pada kas daerah pada tahun itu juga,” tambahnya baru-baru ini, di Sambas.

Khusus pendapatan bagi hasil, lanjutnya, bukan pajak sumber

daya alam. Telah sesuai dengan informasi dan realisasi kas daer-ah. Hal itu sesuai dengan keteta-pan Menteri Keuangan Republik Indonesia.

“Baik untuk per bulan ataupun per semester, sehingga dapat disimpulkan hingga dengan be-rakhirnya tahun anggran 2008.Tidak ada dana yang bersumber dari migas sebesar Rp20 miliar,” ungkapnya.

Kedepan nantinya, lanjutnya, berharap adanya koordinasi yang baik antara pemerintah kabupaten dengan pemerintah pusat maupun provinsi. Sehingga data yang di up date terkait dengan penerimaan hasilnya sesuai. “Baik penerimaan dana atau transfer maupun dalam tahapan pencairan terhadap reali-

sasinya dapat diterima dengan akurat,” ulasnya.

Hal ini terkait pandangan umum dari anggota DPRD Sambas dari Fraksi Golkar. Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah telah berhasil dalam audit BPK dalam penca-paian prestasi dan wajar tanpa pengecualian bahkan pada tahun 2007 Kabupaten Sambas dinilai disclimer oleh BPK.

Kemudian Ia minta kejelasan kepada Pemkab Sambas masalah humor transfer dana Migas sebe-sar 20 M kemudian mengidenti-vikasi macam-macam galian C yang ada, peningkatan pariwisata salah satunya danau Sebedang dan kemudian banyaknya nelayan dari luar,” tanyanya.(fah)

Tidak Ada Dana Migas Sebesar Rp20 Miliar

pasar murah

Pontianak Post Sabtu 5 September 2009 SINGKAWANGPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 25SINGKAWANGPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 25

ANAK buah mana tidak senang dikunjungi pemimpin. Dan suatu yang membanggakan, tentunya bila langsung diberikan arahan oleh Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Erwin TPL Tobing. Polsek Pemangkat mendapat kehormatan itu.

Rombongan Jendral Bintang Satu itu meluncur Mapolres Sambas, Kamis (8/7). Sebelumnya, bersama perwira dan jajarannya, menggelar Safari Ramadan di Bumi Serambi Mekah Kalbar itu, Rabu (7/9). Usai menggelar safari ramadan, bersama Kapolres Sambas AKBP Badya Wijaya, akan melakukan hal yang sama di Mapolres Singkawang.

Namun, dalam perjalanan me-nyempatkan diri mampir ke Mapol-sek Pemangkat. Suatu kehormatan bagi Polsek Pemangkat, disinggahi oleh orang nomor satu di koorps berbaju cokelat Kalbar tersebut.

“Kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak Kapolda Kalbar, karena dua kali berkunjung ke Sambas, dua kali pula mampir ke Mapolsek Pemangkat. Pertama Bu-lan Februari, dan terakhir kemarin (Kamis),” kata Kapolsek Pemangkat IPDA Cucu Sayifuddin, kemarin.

Didampingi Kapolres, Kapol-sek dan perwira lainnya, Kapolda meninjau Mapolsek. Nyaris semua ruangan dimasukinya. Kapolda hari itu tidak mengenakan baju seragam. Hanya mengenakan kemeja lengan pendek, ia tetap berwibawa. Sentra Pelayanan Kepolisian Mapolsek Pemangkat disambangi.

Di sini, Kapolda melihat ragam atribut. Seperti Standar Operasional Prosedur, yang jarang dipajang di tempat lain. Juga ada, spanduk Website SMS. Di mana, masyarakat yang mengalami tindak kejaha-

tan, maupun prilaku nakal oknum polisi di lapangan bisa melapor ke Kapolsek.

Tak hanya itu, Kapolda juga me-minta pemaparan dari Kapolsek mengenai sistem kerja dan juga trik-trik penanganan kriminalitas di Mapolsek. Di ruangannya, Kapolsek pun memaparkan kepada Jendral Bintang Satu itu.

Erwin TPL Tobing, juga mem-berikan arahan langsung kepada personil Polsek Pemangkat. “Ini suatu kehormatan dan kebanggaan, di mana Bapak Kapolda memberikan arahan langsung kepada anggota di Mapolsek,” kata Cucu.

Tentunya, hal itu juga memberikan semangat lebih besar kepada para personil, untuk bekerja di lapangan. Mengingat Pemangkat, merupakan salah satu wilayah merah, yang menda-patkan perhatian khusus. (ody)

SINGKAWANG – Koor-dinator Jaringan Orang Terin-feksi HIV Indonesia (JOTHI) Kalimantan Barat (nama sengaja dirahasiakan) mengatakan, Asia Pasifik (Aspas) adalah rumah bagi tidak kurang dari 5 juta Orang yang Hidup dengan HIV / AIDS di tahun 2007.

“Sekitar 9.000.000 orang telah terinfeksi HIV dan tidak kurang dari 380.000 infeksi baru diper-kirakan setiap tahun,” katanya kepada Pontianak Post di Sing-kawang.

Tujuan dari kongres ini adalah untuk mempromosikan pen-emuan ilmiah unggulan, menye-diakan forum dialog yang ber-makna, mendorong akuntabilitas, dan mendorong individu dan aksi kolektif dalam menangani HIV / AIDS di Asia dan Pasifik dan memastikan respon yang berke-sinambungan.

Tegasnya lagi, total presentasi yang dibawakan selama ICAAP 9 sebanyak, 150 presentasi da-lam lima sesi pleno, tiga sari pidato, 24 simposium, dan 31 Skill Building, 339 Presentasi Lisan dan 1122 Presentasi poster. Ia menambahkan, wilayah Asia Pasifik selama dua puluh tahun telah menjadi saksi atas kematian

karena AIDS pada lebih dari 2,6 juta pria, lebih dari 950.000 wanita dan hampir 330.000 anak-anak yang lahir dan meninggal karena AIDS.

“Permasalahan utama, jutaan PLHIV masih menghadapi ham-batan untuk informasi, pengoba-tan dan perawatan. India, Cina, Thailand dan Kamboja mem-berikan contoh komitmen dan kerjasama antar-lembaga yang lebih baik,” jelasnya.

Negara-negara tersebut diang-gap melakukan penerapan ter-baik untuk mengatasi pandemi melalui pemberdayaan komu-nitas dan memperkuat jaringan, penguatan lintas komunitas, antara pemerintah dan komu-nitas dan antar departemen di seluruh sektor pemerintahan.

ICAAP 9 Berhasil meng-gelar “Sidang Perempuan Asia Tenggara terhadap HIV dan Per-dagangan Manusia” yang dis-elenggarakan di BICC. Sidang ini menyediakan tempat yang aman untuk membawa saksi dari cerita-cerita mengerikan dari perdagangan, kekerasan dan eksploitasi dari 22 perempuan yang berakhir sampai terinfeksi HIV.

Kongres ini telah berusaha untuk melibatkan seluas luas-nya keterwakilan pemangku kepentingan di semua sidang/ plenary, symposia, sesi lisan dan presentasi poster. (ody)

BERAMAL di Bulan Ramadan yang penuh hikmah rahmat dan ampunan dari Allah SWT ini, bisa dilaku-kan dengan cara.

Termasuk bersedekah bagi kaum yang kurang mampu. Hal ini merupakan suatu perbuatan mulia. Dan meningkatkan Hablumminannas (hubungan sesama manusia) dan Hablummminallah (hubungan sesama Allah SWT).

“Kita bertujuan untuk menyalurkan sedekah dari orang yang mampu, untuk membantu kaum muslim yang kurang mampu di Kabupat-en Bengkayang ini,” kata Tatang Saputra, Ketua Panitia kegia-tan Bazar Ramadan dari Badan Komu-nikasi Pemuda dan Pemudi Remaja Masjid Indonesia Kabupaten Beng-kayang.

Ia d idampingi oleh Sekretaris, A.

Rahman, Koordinator Baza Darmaji dan Koordinator Pasar Bazar Ramadan Ubaidilah kemarin.

Bazar Ramadan ini dibagi-bagi pelaksanaanya. Muali dari Pasar murah pada 28 Agustus hingga 14 September 2009. Bertempat di Halaman Masjid Agung Kabupaten Bengkayang.

Lalu, BKPRMI Kabupaten Bengkayang juga meng-gelar bazar keliling mulai 15 September hingga 18 September 2009 ke beberapa desa.

Tatang menjelaskan, desa yang didatangi seperti Bendoen, BP2, Sungai Raya, Tampe, Doyot, Kampung Kaum, Bukit Taruna. “Serta kampung-kampung yang banyak terdapat kaum muslim,” ujarnya.

Dalam Bazar Ramadan ini, lanjut dia, BKPRMI Kabupaten Bengkayang menjual aneka sembako untuk keperluan sehari-hari. Dan juga keperluan puasa dan hari raya idul fitri yang tinggal hitungan minggu lagi. Seperti, , beras, telur ayam, tepung, susu.

“Lalu, ada mentega, minyak makan dan lain-lain. “Tentunya harganya di bawah harga barang-barang yang dijual di pasar,” kata dia. Hal ini mendapat sambutan antusiasme dari masyarakat di Bumi Sebalo tersebut. (ody)

Buat Warga Kurang Mampu

Kapolda Kunjungi Polsek Pemangkat

(0562) 63191208125713422

Pasang Iklan

BIROSINGKAWANG

Kita bertujuan un-tuk menyalurkan

sedekah dari orang yang mampu, untuk

membantu kaum muslim yang kurang mampu di Kabupaten

Bengkayang ini

Tatang Saputra

Ada 5 Juta Penderita HIV/AIDS Kesetaraan Gender Harus Diperhatikan

ODY/PONTIANAKPOST

ARAHAN: Kapolda Kalbar saat memberikan arahan kepada anggota Polsek Pemangkat. Hal ini menjadi kebanggaan dan pemberi semangat buat personil Polri dalam bekerja.

KETAPANG26 Pontianak Post Rabu 3 Juni 2008Pontianak Post Sabtu 5 September 2009

PotretBaru Seminggu

ta sudah sepuluh tahun tugas di provinsi Sulawesi Selatan. Bahkan ia juga mendapat pendamping hidup dan dua momongan di Makasar.

“Tugas di Makasar, harus bermental kuat, jadi tugas di Makasar kita harus lebih keras dan disiplin,” kata AKP Ichsan Noor, Kasat Lantas Polres Ketapang.

Ia mengakui lulus Akpol pada tahun 1999. Dari tahun 2000-2007 bertugas di Makasar, 2008 PTIK, dan pertengahan 2009 ke Kalbar. Selama bertugas di Sulawesi Selatan, pernah menjadi Kanit Gatur A, Gatur B, Gasus, Kanit Patwal, Kanit Patroli, di lingkungan Poltabes Makasar. Setelah terjadi pemekaran, Poltabes Makasar ditingkatkan menjadi Polwil. Saat di tempat itu, pernah menjadi Kanit Identifikasi, Kanit Patwal, Kanit Laka, Kaur Bin Ops, Kapolsek Biringka-maya Polresta Makasar Timur, dan Kasat lantas Pelabuhan Kota Makasar. “Sepuluh tahun ber-tugas di Makasar,dan dapat pendamping disana jadi kampung kedua justru di Makasar,” kata Ichsan seraya tersenyum. (ndi)

ANDI/PONTIANAK POST

BAKAR : Lahan di wilayah perbatasan Kalbar-Kalteng terlihat asap membumbung akibat terbakar.

KAYONG UTARA— Posisi seo-rang CPNS dinilai merupakan sumber daya manusia yang terdidik, terlatih dan memiliki tanggungjawab yang tinggi terhadap tugas. Sebagai seorang abdi Negara dan abdi masyarakat, maka Bupati Kayong Utara menga-takan seorang CPNS harus menjaga amanah dan kepercayaan yang dibe-rikan. Selain itu status CPNS adalah percobaan sebelum PNS. Karena itu jangan sampai melakukan pelang-garan yang menyebabkan kehilangan status sebagai seorang CPNS.

“Sebab jika terbukti melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku, akan langsung diberhentikan tidak dengan hormat,” kata Hildi Hamid, ketika membuka Diklat praja-batan golongan II bagi CPNS formasi umum KKU belum lama ini.

Mempunyai kesempatan menjadi seorang CPNS, kata Hildi, patut di-syukuri. Rasa syukur tersebut selain dalam bentuk pengabdian terhadap tugas dan tanggungjawab yang diterima sebagai Pegawai Negeri Sipil, juga wajib bekerja tepat waktu, bekerja dengan benar dan sungguh-sungguh, serta terbuka dan peka terhadap berbagai macam perubahan keadaan maupun aturan.

Menurut Hildi Hamid, sebagai seo-rang PNS, maka mereka mampunyai peran yang cukup strategis dalam

membantu kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah. Selain itu mereka juga dituntut untuk ikut menjaga nama baik dan wibawa pemerintah daerah di mata masyarakat baik di dalam maupun di luar wilayah Kabupaten Kayong Utara.

Status sebagai CPNS merupakan tahap percobaan untuk menda-patkan status sebagai PNS. Sikap dan perilaku CPNS dalam tahap percobaan ini akan terus diperha-tikan dan dievaluasi oleh pejabat yang berkompeten. “Jangan sam-pai melakukan pelanggaran yang menyebabkan kehilangan status sebagai seorang CPNS,” katanya.

Pendidikan dan pelatihan dilaks-anakan selama 10 hari dengan jum-lah peserta yang mengikuti sebany-ak 180 orang CPNS formasi umum KKU. Diklat tersebut dilakukan di Gedung Pertemuan Jalan Tanah Merah Sukadana. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Ne-geri Sipil, telah ditentukan 2 (dua) kategori Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), yaitu Diklat Prajabatan dan Diklat Dalam Jabatan. Diklat Prajabatan dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan ke-

bangsaan, kepribadian dan etika PNS, dan pengetahuan dasar tentang Sistem Penyelenggaraan Pemerintahan Negara, Bidang Tugas, dan Budaya Organisasi, agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat. (ndi)

KETAPANG—Pelantikan DPRD Ketapang 2009-2014 dan DPRD KKU 2009-2014 dilakukan pada hari yang sama, yakni 9 Sep-tember 2009. Dalam mengamankan pelantikan DPRD pada dua lokasi berbeda tersebut, Polres Ketapang mengerahkan 281 anggotanya, dita-mbah sisa pasukan Brimob Polda Kalbar, sehingga total kekuatan yang dikerahkan adalah 350 personil.

Kapolres Ketapang, AKBP Karyoto diwakili Kabag Ops Pol-res Ketapang, AKP Djoni Widodo menjelaskan bahwa kekuatan personil yang terlibat dibagi dalam beberapa sub satuan tugas (satgas), diantaranya sub Satgas intel, pre-ventif, Gakkum, Walrolakir, dan Binluh. Disamping itu juga di-backup oleh satuan Brimob Polda Kalbar serta TNI dan pemerintah daerah. Sebagai Kasatgas Pam adalah Kapolres Ketapang dibantu Karendal serta Kasub Satgas

masing-masing fungsi. “Pola dan sistem pengaman di

bagi menjadi beberapa ring per-tama, ring dua, dan ring tiga, dan masing-masing sudah kita setting dan ploting tanggal 7 September akan kita lakukan gladi resik di gedung DPRD Ketapang dan KKU,” katanya.

Dia menegaskan dengan dilaku-kan maka masing-masing personil akan mengetahui peran dan tugas yang akan dilaksanakan di lapan-gan. Beberapa lokasi pengamanan yang akan dilakukan diantaranya Kantor DPRD Ketapang, dan Kan-tor DPRD KKU. Kediaman anggota DPRD KKU dan Ketapang, kedia-man pejabat Muspida Ketapang dan KKU, jalan utama menuju gedung DPRD Ketapang dan KKU, serta objek vital lainnya.

Ketua KPUD Kayong Utara membenarkan pelantikan DPRD Kayong Utara akan dilakukan pada hari yang sama dengan Ke-tapang (9/9) pukul 09.00. Pelantikan pada waktu yang sama tersebut infor-masinya sesuai surat dari Pengadi-lan Negeri Ketapang. (ndi)

Buat Pelanggaran, Status CPNS Hilang

Lantik Dewan, Polres Siagakan 350 PersonilKASAT Lantas Polres Ketapang dalam sepekan

terakhir sudah berganti antara AKP Ferdiansyah kepada AKP Ichsan Noor. Sebelum bertugas men-jadi Kasat Lantas Polres Ketapang, terlebih dahulu ia mendapat tugas seba-gai Ka.Induk PJR Polda Kalbar, sete-lah tuntas pendidikan di PTIK.

Selama menjadi perwi-ra polisi, pria kelahiran Pidie Provinsi Nanggroe Aceh Darusalam, ternya-AKP Ichsan Noor

Pengamanan untuk Ketapang dan KKU

Ale-AlePerlancar Ekonomi

KUNJUNGAN Menteri Pekerjaan Umum Re-publik Indonesia ke Kalteng dan Kalbar menin-jau jalan Trans Kalimantan, Rabu (2/9) petang, di perbatasan Kalbar-Kalteng diapresiasi Sekda Ketapang Bachtiar. Dia menilai peninjauan lang-sung pembangunan jalan Trans Kalimantan dinilai sebagai kontrol terhadap kinerja jajaran PU di lapangan.

Jalan Trans Kalimantan yang dibiaya peme-rintah dan sebagian badan jalan tersebut mele-wati Kabupaten Ketapang, membuat pemerintah Kabupaten Ketapang bersyukur. Sebab, dengan adanya jalan tersebut, maka akan memperlancar ekonomi masyarakat Ketapang. “Tentunya den-gan keberadaan jalan ini, roda ekonomi semakin lancar dan dapat menunjang pembangunan secara secara keseluruhan,” kata Bachtiar. Inspeksi itu pun dikatakan dia, dapat mendorong pembangu-nan trans Kalimantan lebih terpacu. (ndi)

• IKLAN• KOMBIS

• LANGGANANKORAN

MaU paSanGdi

KETAPANG

Hubungi :Biro Pontianak Post

KetapangTelp. 0534 - 35514

AnekA 27Pontianak Post l Sabtu 5 September 2009

Sambungan dari halaman 28dunia sebesar Rp40.250.000,

kata Bambang, ahli waris juga akan menerima uang jasa peng-abdian almarhum sebesar 6 x Rp2.250.000 beserta uang duka dan pengurusan jenazah.

“Karena almarhum mengabdi 5 tahun kurang satu bulan, maka almarhum mempunyai hak mendapatkan uang jasa peng-abdian yang akan diterima oleh ahli warisnya,” katanya.

Sementara R Carendy En-drawan, kepala Wilayah AJB Bumiputera 1912 Kalbar di-dampingi Kepala Cabang Di-visi Khusus Kolektif AJB Bumi Putera 1912 Kalbar Abdul Rajab mengatakan bahwa pihaknya tidak bermaksud mengulur-ulur waktu pembayaran klaim asur-ansi. “Ahli waris memasukkan berkas klaim asuransinya Jumat sore pekan lalu. Berkasnya kemu-dian kita teruskan ke Jakarta pada

Senin. Karena proses pencairan ini memerlukan mekanisme persetujuan dari pusat, maka baru Jumat ini (kemarin) persetujuan itu keluar dan langsung kita ba-yarkan,” kata Carendy melalui Rajab.

Sementara untuk biaya ra-wat inap almarhum selama 15 hari di RS Promedika sebesar Rp32.341.750, kata Rajab, su-dah otomatis dibayarkan pihak asuransi ke rumah sakit yang bersangkutan.

Untuk diketahui, AJB Bumi Putera 1912 menjadi pemenang tender untuk asuransi kesehatan bagi Anggota DPRD beserta istri/suami beserta dua orang anak. Pemenang tender itu sendiri telah diumumkan pada 15 Mei lalu.

Anggota DPRD Provinsi Ka-limantan Barat beserta keluarga bahkan mendapatkan fasilitas asuransi kesehatan yang bisa di-lakukan untuk berobat ke rumah

sakit luar negeri.Proteksi asuransi kesehatan itu

berlaku selama satu tahun, mulai Mei 2009 hingga Mei 2010. Untuk dewan periode 2004-2009 berlaku hingga berakhir masa jabatannya saja, kemudian asur-ansi tersebut digantikan dengan dewan terpilih periode 2009-2014.

Tanggungan kesehatan yang diberikan seperti rawat inap, biaya operasi, biaya kehamilan, rawat jalan, rawat gigi, dan santu-nan risiko meninggal dunia.

Tanggungan untuk anak, maksimal 25 tahun dan belum berkeluarga. Untuk provider rumah sakit yang bekerjasama dengan AJB Bumi Putera 1912 meliputi dalam negeri dan luar negeri. Sementara untuk RS di Kalbar yang menjadi provider dengan AJB diantaranya yakni RS Antonius dan RS Anugerah Bunda. (zan)

Sambungan dari halaman 28rentan terhadap aksi seperti

itu adalah minyak goreng curah, bakso curah, manisan buah, daging kornet, aneka soft drink, biskuit, mentega, susu, dan lain sebagainya.

“Selain persoalan kedalu-warsa, konsumen harus waspada terhadap produk pangan yang menggunakan bahan pengawet dan pewarna makanan berba-haya,” kata Burhanuddin.

Untuk menghindari terjadinya kerugian, LPKL Kalbar meng-ingatkan kepada konsumen memeriksa dengan teliti setiap

tulisan pada kemasan produk pangan, pastikan masa ked-aluwarsanya masih panjang, jangan beli produk pangan yang kemasannya rusak, hindari mengkonsumsi produk makanan yang berbahan pengawet atau pewarna.

Menyoal diskon besar untuk produk fashion, Burhanuddin yang juga dosen Fisip Untan ini mengingatkan kepada para konsumen untuk tidak mudah tergoda dengan tawaran seperti itu. Bisa jadi semua itu merupa-kan trik marketing yang dilan-carkan pedagang untuk memikat

konsumen. “Saya menduga, produk

fashion yang ditawarkan den-gan diskon besar itu jauh hari sebelumnya telah dinaikkan harga jualnya. Ketika Idul Fitri menjelang, produk tersebut lantas diturunkan harga jualnya,” jelas dia.

Selain menyoroti persoalan harga, Burhanuddin juga meng-ingatkan konsumen untuk teliti dalam memilih produk fashion. Bisa jadi, produk yang diobral murah itu merupakan stok barang lama yang sebelumnya menumpuk di gudang. (*)

Klaim Asuransi Dewan Dibayar

Rayu Konsumen dengan Diskon, Teliti dalam Membeli

Sambungan dari halaman 21

elektronik. ”Itu tidak kita tindak pidana ringan. Namun langsung dibina,” ujar Rah-mat.

Pada razia selanjutnya, Pol PP mengamankan 12 gepeng terdiri dari empat orang dewasa dan delapan anak-anak. Mer-eka pun langsung dibina. Pada razia ketiga, Pol PP kembali mengamankan empat gepeng, satu diantaranya warga lokal,

dan tiga orang lainnya dari Madura.

Dalam razia terakhir, seban-yak 17 orang diamankan. ”Tu-juh diantaranya dari Madura. Sebanyak 17 orang tersebut kita serahkan ke Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Ponti-anak,” kata Rahmat.

Rahmat mengungkapkan beberapa diantara gepeng asal Madura yang diamankan ada-lah wajah lama. Mereka pernah dirazia dan dipulangkan ke

daerah asalnya yakni Bangka-lan dan Sumenep.

Namun menjelang Ramadan datang kembali ke Pontianak. ”Berdasarkan keterangan mer-eka (pengemis asal Madura) Pontianak adalah daerah yang enak untuk mencari uang,” ungkap Rahmat.

Sela in d i Kota Pont i -anak, kata Rahmat, beberapa pengemis asal Madura yang datang kembali juga mulai merambah ke Kubu Raya.

”Mereka ada yang ke Kubu Raya. Itu bukan wilayah kita,” katanya.

Ia menambahkan, dari be-berapa pengemis asal Madura yang terjaring Ramadan ini juga ada yang pulang ke daerah asalnya. ”Setelah dirazia, mer-eka bilang mau pulang. Kita periksa tiketnya, ternyata me-mang ada. Selama Ramadan ini, Pol PP tetap terus menert-ibkan gepeng-gepeng,” timpal Rahmat. (uni)

Sambungan dari halaman 21

Thomas Andasiaga, manager Branch Telkomsel Pontianak.

Untuk menambah kepuasan pelanggan, Telkomsel juga memberikan special gift ke-pada pelanggan yang datang pada hari itu, berupa souvenir produk Telkomsel. “Pelang-gan adalah segalanya, oleh karena itu kami akan selalu memberikan kontribusi yang besar kepada mereka,” ungkap Thomas.

Sama halnya dengan Esia, sebagai wujud apresiasi atas komitmen dan kepercayaan pelanggan, operator CDMA yang hadir di Pontianak pada

17 Juli 2008 ini, merayakan hari pelanggan nasional den-gan cara melayani pelanggan yang hadir di gerai oleh jajaran managemen secara langsung dan bertemu sapa.

“Ini momen yang tepat un-tuk memberikan perhatian dan penghargaan para pelanggan. Mereka telah mempercayakan kami untuk melayani kebutu-han telekomunikasinya. Ke-percayaan tersebut harus kami sambut dengan kerja keras memberikan yang terbaik, termasuk bertemu langsung dan mendengarkan masukan-masukan mereka,” ujar Mar-daniansyah, area Head Esia di Pontianak.

Menurutnya, semangat un-tuk memberikan yang terbaik telah ditanamkan sebagai pem-bekalan awal oleh managemen puncak perusahaan. “Tidak ada yang sempurna, tapi kami harus berupaya untuk memperbaiki diri dan belajar dari kesalahan,” ungkapnya.

Selain itu, Indosat juga turut merayakan hari Pelanggan Nasional dengan cara yang berbeda dengan operator se-lular laninnya, yaitu dengan memberikan doorprize berupa handphone dan hadiah lain-nya yang langsung diberikan kepada pelanggan. Selain itu juga ada pembagian kue dan kurma, pembagian voucher

makan, voucher isi ulang, dan cash back tagihan matrix.

“Untuk cash back, kita khususkan untuk pelanggan yang datang dengan nomor ant-rean ke-4 dan ke-9, dan hadiah handphone kita undi dari undi-an doorprize“ ujar Christoforus Dewa Brata, general Manager Indosat Pontianak.

Dia menambahkan, Indosat akan terus meningkatkan pe-layanan, dengan selalu men-dengarkan saran dan kritikan dari pelanggan setia Indosat. “Terima kasih atas kesetiaan menggunakan produk Indosat, dan kami akan memaksimalkan pelayanan yang terbaik un-tuk para pelanggan,” pungkas

Sambungan dari halaman 21

Adapun panjang ruas jalan nasional di Kalbar yakni men-capai 1.575,32 km. Kira-kira 20,32 persen dari total panjang jalan tersebut belum teraspal atau masih berupa jalan tanah. Jika melihat kondisi permu-kaan, kira-kira 25 persen jalan nasional di Kalbar rusak dan rusak berat.

Sedangkan untuk jalan yang berstatus jalan provinsi, total panjangnya mencapai 1.656 km. Sekitar 20,42 persen dari

jalan tersebut masih berupa jalan tanah dan kira-kira 30 persen dalam keadaan rusak atau rusak berat.

Selain pembenahan jalan yang rusak tersebut, pemerintah provinsi juga berharap adanya uluran tangan dari pemerintah pusat untuk pembangunan jalan paralel perbatasan, Jalan Trans-Kalimantan Poros Selatan dan jalan akses ke perbatasan. Untuk jalan paralel perbatasan, kata Cornelis, diperlukan dana senilai Rp1,4 triliun.

Jalan paralel ini dipandang

sangat strategis karena men-ghubungkan kabupaten-kabu-paten di sepanjang perbatasan mulai dari Aruk Kabupaten Sambas sampai dengan Ba-dau Kapuas Hulu hingga per-batasan Kaltim dengan total panjang 801,10 km.

“Pembangunan jalan ini merupakan bagian dari pro-gram strategis perbatasan yang bertujuan menjaga negara kes-atuan,” katanya.

Menteri PU, Joko Kirman-to, mengakui, persoalan dana memang menjadi masalah

yang selalu dihadapi. “Setiap tahun dana kita selalu kurang. Permintaan daerah atau kebu-tuhan selalu lebih besar dari-pada anggaran yang tersedia,” ujarnya.

Pembenahan jalan nasional yang rusak, pembangunan jalan paralel perbatasan dan jalan akses perbatasan di Ka-lbar menurutnya tetap akan menjadi perhatian pemerintah. Namun, karena biaya yang dibutuhkan sangat besar, re-alisasinya akan dilaksanakan secara bertahap. (rnl)

Sambungan dari halaman 21

sedangkan jantungnya ber-fungsi lemah. “Anggota tubuh-nya lengkap, dia kembar air,” ujar Sumarni.

Dikatakan Sumarni, kedua kepalanya berfungsi. Tidak dapat bertahan hidup kemung-kinan karena mengalami ke-lainan jantung. Perawat su-dah berupaya menolongnya dengan memasang alat bantu pernapasan.“Hanya jantungnya

yang berfungsi, sedangkan anggota tubuh yang lainnya tidak,” terangnya.

Subuh itu juga sesaat setelah meninggal dunia, bayi malang tersebut dibawa pulang oleh keluarga untuk dikebumikan. Sedangkan Yuliana masih menjalani perawatan di ruang nifas. “Ibunya masih lemah dan dirawat di ruang nifas, soalnya tadi malam operasi,” kata Sumarni.

Sementara bayi kembar siam

yang lahir, Senin 13 Juni lalu dalam kondisi sehat dan masih dirawat di ruang perinatalogi. Anak kembar pasangan Sum-iran dan Rusmiyati tersebut tampak terawat dan gemuk.

Jika baru dilahirkan beratnya hanya 5,7 kilogram sekarang beratnya bertambah menjadi 7,6 kilogram. Kedua orang tuanya memberi nama Lala dan Lulu kepada kedua bayi perempuan itu. “Kondisinya sangat sehat, minum susunya

kuat,” terang Sumarni.Saat ini, Lala dan Lulu masih

dalam tanggungan RSUD Su-darso. Orang tuanya pernah meminta izin kepada RS agar membawa Lala dan Lulu pulang beberapa hari. Namun ditolak dengan alasan perawatan.

“Lala dan Lulu nakal, mer-eka tidak dapat tidur kalau tak ber AC. Kalau AC ruan-gan dimatikan pasti keduanya nangis,” kata Sumarni sambil tertawa. (hen)

Sambungan dari halaman 21

warganya, kemudian mem-bagikan kupon tersebut.

Pemerintah Kota Pontianak juga sudah menggelar rapat koordinasi terkait pelaksanaan operasi pasar tersebut Kamis (3/9). Rapat dipimpin lang-sung Asisten Administrasi dan Pembangunan, Raihan bersama instansi terkait, camat dan lurah Kota Pontianak. Raihan men-gatakan, operasi pasar dimulai pada 7 September mendatang. Operasi pasar dilakukan di

setiap kelurahan. Nantinya petugas kelura-

han akan mencari lokasi-loka-si yang dianggap strategis, khususnya yang banyak terda-pat kantong-kantong kemiski-nan. ”Karena operasi pasar ini diprioritaskan bagi keluarga miskin,” kata Raihan. “Jadwal operasi pasar ini rencananya akan dimulai tanggal 7 Sep-tember ini,” katanya.

Operasi pasar ini juga dibawah pengamanan petugas Sat Pol PP agar terlaksana dengan tertib dan aman. Kepala

Dinas Perindustrian dan Per-dagangan (Disperindag) Kota Pontianak, Badariah Bustami mengatakan pihaknya diminta menyediakan gula pasir seban-yak 30 ton untuk operasi pasar.

Dari 30 ton gula pasir terse-but, setiap kepala keluarga mendapat jatah 2 kilogram. “Jadi ada 15 ribu bungkus yang harus didistribusikan pada enam kecamatan,” ujar Badariah.

Gula yang akan didrop tidak dalam bentuk global, melainkan berbentuk kemasan. “Sehing-

ga kelurahan tidak perlu lagi mengemas dan menimbang gula yang kami drop,” katanya.

Badariah menambahkan Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Kota Pontianak juga telah membuat jadwal operasi pasar di masing-masing kecamatan. Sehingga Disper-indag akan menyesuaikan jad-wal operasi pasar ini. “Untuk minyak goreng karena harg-anya masih stabil dan tidak ada kenaikan pada saat ini, tidak akan dilakukan operasi pasar,” katanya. (uni)

Sambungan dari halaman 21

untuk pembangunan per-kantoran juga diharapkan tidak menyalahi aturan atau meng-ganggu kelancaran aktivitas masyarakat termasuk bandara. Sebelumnya, persoalan ini juga menarik perhatian anggota DPRD Kalbar Hadlir Noor.

Dia mengkritisi konsep pem-bangunan perkantoran di KKR karena masih belum punya tata ruang sendiri. Dia menyarankan, sebaiknya pemerintah setempat

melakukan penataan terlebih dulu sebelum terjadi permasala-han di kemudian hari. Legislator Partai Golkar itu juga menga-takan, khusus di Kubu Raya pembangunan yang dilakukan masih terkesan tidak beraturan terutama penempatan pusat per-kantoran pemerintah di daerah Sungai Raya, terutama sepan-jang jalan Ahmad Yani II.

Dikatakannya, penempatan pusat kota di wilayah Sungai Raya sangat bertentangan den-gan kaidah tata ruang perkotaan

karena Jalan Ahmad Yani II merupakan jalur perlintasan masyarakat menuju bandara atau masuk kategori jalan tol sehingga harus minim dari aktivitas pembangunan pe-rumahan penduduk, apalagi perkantoran.

Hadlir menyebutkan belum pernah terjadi dalam pemer-intahan membangun kantor bupati di kawasan jalan tol atau menuju bandar udara seperti yang akan dilakukan Kabupaten Kubu Raya.(rnl)

Sambungan dari halaman 21

ketentuan,” kata Rektor Un-tan Chairil Effendi, kemarin.

Sejak pemanggilan pihak MM Chairil sudah mengeta-huinya. Pasalnya, surat dari kejaksaan masuk ke mejanya sebelum didisposisikan kepada MM. “Sudah tahu sebelumnya, pemanggilan jaksa masuk ke saya dulu baru turun,” ungkap-nya. Pengelolaan uang dengan membuka rekening di masing-masing fakultas atau program pascasarjana tidak dapat dita-mpik Chairil. Dikatakannya, cara demikian bertahap mulai

dihilangkan. Chairil sudah memerin-

tahkan kepada fakultas untuk menutup rekening yang ada dan menginduk pada satu rekening Untan. “Sejak tahun lalu saya sudah minta fakultas menutup rekeningnya,” katanya.

Hingga saat ini belum ada surat dari kejaksaan untuk me-mintai keterangan Chairil. Baru Direktur MM dan jajarannya dan Dekan Fakultas Ekonomi Untan yang juga mantan Direk-tur MM. “Kalau rektor dipang-gil mungkin melalui purek III,” tegasnya.

Meski tahu melanggar

aturan, menurut Chairil, ter-jadi dilema dalam persoalan tersebut. Kepentingan berben-turan dengan ketentuan. Di-contohkannya, ada keperluan fakultas bersifat mendadak sedangkan birokrasi penari-kan uang di universitas tidak mudah dan lama. Dengan rekening sendiri, fakultas dapat memenuhi kebutuhan mendadak tersebut.

“Misalnya, kita undang dosen dari Jakarta. Membayar transportasi, hotel dan gajinya harus cepat. Bagaimana kalau ini terjadi satu hari di beberapa fakultas, sedangkan uang yang

seharusnya di brankas maksi-mal Rp10 juta,” ujarnya.

Namun Chairil tidak mau banyak berkomentar tentang kasus ini. Dia beralasan be-lum mengetahui sepenuhnya duduk permasalahan. Chairil juga tidak mengetahui persis pelanggaran yang dilakukan pihak MM.

Dia hanya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum. “Saya tidak dapat banyak bicara. Tahu hanya pelanggaran rekening itu, mungkin ada uang yang di-pakai pribadi saya tidak tahu,” tuturnya.(hen)

Sambungand ari halaman 21

Kata tidak sehat, diskrimi-natif dan tidak adil karena azas pelaksanaan proses pelelangan sudah tidak sesuai aturan. Maka dari itu, pihaknya setelah melakukan rapat koordinasi bersama merasa perlu melaku-kan proses pembatalan.

Lalu sampai kapan pem-batalan? Dinas PU Kubu Raya secara prinsip internal belum dapat memutuskan. Pihaknya akan berkonsultasi dengan Departemen Dalam Negeri dahulu. Selanjutnya apakah

pekerjaan pelelangan proyek dilanjutkan atau dibatalkan, pihaknya menunggu dan masih melakukan rapat internal. ”Pokoknya kita rapat dululah dalam beberapa hari ini,” ucap dia.

Apa juga karena teguran pusat? Rusnaldi membantah mendapat teguran dari pusat. Pembatalan dilakukan karena tidak memenuhi azas dan pera-turan berlaku. ”Itu saja. Dan kita perlu melakukan pembata-lan,” tegasnya.

Rusnaldi juga membantah penimbunan tanah di sebelah

kantor Bupati Kubu Raya mer-upakan pembangunan gedung bupati. Proyek tersebut adalah pembangunan gedung aula pertemuan kantor bupati. ”Jadi, bukan untuk Pembangunan Gedung Kantor Bupati yang pagu dananya Rp10,6 miliar,” ucapnya.

Proyek penimbunan tanah tersebut bahkan sudah memi-liki Surat Perintah Kerja yang keluar pada 12 Agustus 2009. Bahkan pagu dananya sebesar Rp830 juta, bukan-nya Rp10,6 miliar. ”Jadi harus dipisahkan. Penim-

bunan tanah tersebut untuk pembangunan Gedung Aula Pertemuan bukannya kantor Bupati,” kata dia.

Asosiasi Kontraktor Kon-struksi Indonesia Kalbar Atang Suryana mengatakan keputu-san yang dikeluarkan Kadis PU Kubu Raya membatalkan pengumuman pelelangan mer-upakan respon postif terhadap protes berbagai kalangan. Seh-ingga kesempatan para rekanan yang tak terakomodir akibat dihalangi pihak berkepentin-gan bisa membuat penawaran kembali. (den)

Amankan 33 Gepeng

Berikan Layanan Khusus Agar Pelanggan Tetap Setia

Dana Bangun Kian Berkurang

Lahir dengan Dua Kepala

Pemkot Subsidi Gula Rp500

Tender Proyek Kantor Bupati Dibatalkan

Rektor Akui Dana S-2 MM Salah Kelola

Rancang Tata Ruang

Usai Ambil Gaji Terakhir

S I N G K AWA N G - U s a i gajian terakhir bagi anggota DPRD Singkawang periode 2004-2009, 25 anggota dewan malas ngantor.

Ini terlihat beberapa hari set-elah pengambilan gaji terakhir mereka. Bahkan, sejak dinya-takan tidak terpilih lagi, ada anggota dewan yang beberapa bulan tak pernah terlihat. Pan-tauan Pontianak Post, hanya beberapa orang dewan saja yang mengantor Kamis dan Jumat kemarin.

“Ya, memang agak sepi. Setahu saya hanya satu dewan hari Kamis lalu yang datang. Jumat ini juga demikian,” kata salah satu pegawai sekretariat yang ditemui Pontianak Post, kemarin.

Menurut dia, selain memang tidak ada pembahasan atau agen-da, tidak terlihatnya anggota dewan di rumah wakil rakyat ini lantaran sudah akan berakhirnya masa jabatan mereka.

“Kan, tanggal 19 Spetember

sudah habis masa berakhirnya. Jadi, itu juga menjadi faktor,” kata dia memberikan penjela-san.

“Kan, tidak lagi menerima gaji. Tanggal 1 September ke-marin merupakan gaji terakhir bagi mereka,” kata pegawai ini menambahkan. Diakui pegawai tersebut, tanggal 9 dan 10 Sep-tember nanti akan ada agenda yang harus diselesaikan oleh dewan.

“Ada tiga agenda yang harus diselesaikan mereka. Dua rap-erda. Yakni raperda pengelo-laan aset dan raperda sistem kesehatan. Selain itu, pendapat akhir fraksi terhadap APBD Pe-rubahan 2009, dan dua rapare-da pada Kamis. Hari Kamis itu pula tidak ada lagi kegiatan dewan yang diagendakan.

Mungkin terakhir bagi mer-eka masuk kerja,” katanya. Sementara itu, Sekretaris DPRD Singkawang, Hermes mengakui, sampai saat ini SK dewan terpilih yang sudah diajukan ke Gubernur Kalbar belum diterimanya kembali.

“Seperti yang diungkap-kan oleh Assisten Pak Ly-

ong. Gubernur Kalbar belum menandatangani SK dewan kabupaten/kota termasuk Kota Singkawang. Tapi, kita punya waktu yang cukup, karena tanggal 19 September baru ada pelantikan,” kata Hermes dihubungi terpisah. Sekwan mengungkapkan, pihaknya akan melihat pelantikan yang dilaksanakan di Sambas dan Bengkayang.

“Kita akan melihat secara langsung bagaimana pelak-sanaan pelantikan, sehingga bisa diterapkan di Kota Sing-kawang,” katanya. Perlu dike-tahui, beberapa pekan lalu, anggota dewan juga sudah mengukur baju yang akan digu-nakan dalam pelantikan dewan nanti. “Ya, kita sudah dipanggil Jumat lalu untuk mengukur baju yang akan digunakan pada pelantikan sendiri,” kata salah anggota dewan terpilih.

Sementara itu, Humas DPRD Singkawang, Karyadi men-gungkapkan kalau pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian terkait dengan pengamanan gedung dewan tersebut. (zrf)

Aryo: Tidak Benar SINGKAWANG-Polres

Singkawang diduga melepas-kan empat tahanan judi. Mereka ditangkap di Kaliasin, Sing-kawang Selatan. Keempat ter-sangka yang diduga dilepaskan itu adalah Yulianto (28), Tjong Piu Chan (32), Ciu Siat Piong (28) dan Chai Sian. Keempat warga ini berasal dari Kota Singkawang.

Sumber Pontianak Post yang enggan menyebutkan identitas pribadinya mengungkapkan, empat pelaku tersebut sedang asyik main judi lantas dia-mankan oleh sejumlah ang-gota kepolisian. Di Mapolres Singkawang mereka diperiksa satu persatu oleh penyidik ke-polisian.

“Mereka ditangkap tanggal 15 Agustus lalu,” kata sumber itu. Setelah itu, kata dia, empat tahanan ini dilepaskan. “Mereka dilepaskan bukan tidak cukup bukti, melainkan mereka ada imbalan. Oknum polisi yang

minta sejumlah uang,” kata sumber itu. Tak tanggung-tang-gung, empat tahanan itu bisa keluar kalau menyediakan dana Rp50 juta dan 60 dus minuman kaleng menjelang lebaran ini. Empat tahanan ini pun berem-buk menyelesaikan persoalan yang dihadapi mereka.

“Kalau tak diberi pasti akan lanjut kasusnya. Kalau diberi mereka harus susah payah men-cari uang,” katanya. Setelah berembuk termasuk dengan keluarga, akhirnya keempat tersangka bersedia menyedia-kan dana sebesar itu yang tak sebanding dengan apa yang mereka kerjanya. Uang itu pun diserahkan dan keempat tahanan saat ini sudah bebas. “Cek saja di rumah mereka masing-masing. Pasti ada tah-anan itu,” katanya memastikan. Sumber ini juga mengakui, kalau hal ini sudah dilaporkan ke Mapolda Kalbar dibagian Propam Polda Kalbar, untuk memeriksa oknum-oknum yang berani melawan atensi Kapolri yakni pemberantasan judi di

Indonesia. Namun, Kasat Reskrim Pol-

res Singkawang, Ajun Komisa-ris Polisi Aryo TW membantah kalau telah melepaskan empat tahanan judi tersebut.

“Mana berani kita melepas-kan tahanan, apalagi itu kan atensi Kapolri. Ada-ada saja,” kata Aryo mengklarifikasi. Aryo pun balik bertanya. “Apakah saya berani melakukan demiki-an? Tentu tidak,” kata Aryo me-mastikan. Sementara itu, Kabid Propam Polda Kalbar, AKBP Andi Musa mengakui, sampai saat ini pihaknya belum ada menerima laporan atas dugaan dilepaskannya empat tahanan judi oleh Polres Singkawang.

“Sampai saat ini belum ada menerima laporan. Kalau ada pasti akan ditindaklanjuti,” kata Andi Musa, dihubungi via telpon selularnya. Kata Andi, setelah menerima laporan, pihaknya berkewajiban men-indaklanjuti laporan itu dengan cara memeriksa semua yang bersangkutpaut dengan kasus yang dilaporkan. (zrf)

Gedung Dewan Kosong

Polres Lepas Tahanan Judi?

PEMERINTAH daerah harus memahami tata cara pemberian izin lembaga penyelenggaraan pelatihan

swasta. Menurut Ketua Lembaga Ketenagaker-jaan Kalimantan Barat Haris Harahap kemarin di Pontianak penertiban izin dilakukan oleh dinas yang membidangi tenaga kerja.

“Pengaturan pembe-rian izin kepada lembaga-lembaga pelatihan swasta diatur di Undang Undang No. 13 tahun 2003 dan Permenakertrans No. 17

tahun 2007. Sehingga izin cukup diberikan kepala dinas saja,” katanya.

Ia menjelaskan lembaga pelatihan swasta jangan diarahkan ke tempat perizinan terpadu. Menurutnya, walau pun ada peraturan daerah yang mengatur tetapi khusus lembaga pelatihan aturan daerah dikesampingkan.

“Karena kalau pengurusan izin di perizinan terpadu birokrasinya cukup panjang. Sehingga dikhawatirkan masyarakat yang ingin mendapatkan keterampilan terhambat,” ungkap Haris.

Lebih lanjut, ia mengatakan masyarakat yang in-gin memperoleh keterampilan tidak mungkin hanya berpangku tangan ke pemerintah di balai latihan kerja. Dikatakannya, dengan adanya lembaga-lem-baga pelatihan swasta akan membantu pemerintah mewujudkan sumber daya manusia terampil.

“Harapan kita anggaran untuk bidang ketena-gakerjaan lebih besar lagi. Selain itu, kepala dinas tenaga kerja di kabupaten/kota harus dilatih terus dalam memperjuangkan hak-hak buruh atau pekerja,” katanya.

Haris menjelaskan sebagai contoh karyawan SPBU hanya dikontrak beberapa waktu. Dikatakan-nya, setelah habis masa kontrak bisa diperpanjang atau hanya sampai waktu tertentu tersebut.

“Hal-hal ini harus diperhatikan oleh pemerintah daerah dalam memproteksi masyarakatnya. Jangan hanya bertindak egois, karena akan mengambat warganya,” ujarnya.

Ia mengatakan kepala dinas yang membidangi ketenagakerjaan harus paham tugas dan fungsi pokoknya. Sehingga, kata dia, masyarakat menda-patkan pelayanan yang baik. “Semoga saja hal ini mendapatkan perhatian pemerintah kabupaten/kota.” (riq)

metropolisPontianak Post28

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Sabtu 5 September 2009

tenaga kerja

Haris Harahap

Izin Lembaga Pelatihan

Idul Fitri sebentar lagi menjelang. Sejumlah su-permarket dan mal mulai

menggelar perang diskon. Potongan harga hingga

70 persen diberikan pada produk fashion serta pan-

gan. Tawaran ini menggoda konsumen. Meski tidak

penting, mendadak dibeli dengan alasan mumpung

ada diskon.

PrInggoPontianak

POLA hidup yang konsumtif seperti itu jelas sangat tidak dianjurkan. Apapun dal-ihnya, kegiatan yang demikian cenderung mengarah pada pemborosan. Aksi perang diskon itu sarat akan kepentingan pedagang yang ingin meraup keuntungan besar dalam waktu singkat.

Menurut Ketua Lembaga Perlindun-gan Konsumen dan Lingkungan Kalbar, Burhanuddin Haris, pemberian diskon besar menjelang perayaan hari raya cenderung mengandung sifat kepentingan sesaat. Ba-rang yang ditawarkan dengan harga murah itu merupakan produk lawas atau sebentar lagi memasuki masa kedaluwarsa. Aksi nakal dari pedagang ini dilakukan pada produk pangan.

Beberapa jenis produk pangan yang

Melihat Perilaku Masyarakat Jelang Hari Lebaran

Rayu Konsumen dengan Diskon, Teliti dalam Membeli

TIMBUL/PonTIAnAKPoST

PAKAIAn: Pusat perbelanjaan yang menggelar aneka diskon untuk menarik pembeli.

PONTIANAK - Klaim asuransi santunan meninggal dunia Rahmad Sahudin, anggota Komisi A DPRD Kalbar, yang meninggal di Rumah Sakit Promedika 13 Agustus lalu telah dibayarkan PT Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Pontianak, Jumat (4/9).

Pembayaran santunan itu diterima langsung Sekretaris DPRD Kalbar Bam-bang Soerachmat untuk kemudian akan diserahkan ke-pada ahli waris yang bersangkutan Senin (7/9).

“Dengan dibayar-kannya klaim asuransi ini berarti hak ahli waris almarhum sudah diselesaikan. Memang kemarin terjadi miss comuni-cation,” kata Bambang terkait pernyataannya terhadap per-masalahan ini seperti yang dimuat koran ini Kamis (3/9).

Selain mendapatkan santunan asuransi meninggal dunia

Klaim Asuransi Dewan Dibayar

Rahmad Sahudin Terima Tunjangan Jasa Pengabdian

BEArIng/PonTIAnAKPoST

MAInAn: Meski masih di bulan puasa dan lebaran masih dua pekan, pedagang mainan anak mulai bermunculan melihat peluang tahunan. ■ Ke Halaman 27 kolom 5