modul pelatihan berbasis kompetensi sektor...

BUKU KERJA

PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN TANAH

NO. KODE : F45.PLPJ.02.002.02.K

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL

EDISI 2012

Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Sipil

Kode Modul F45.PLPJ.02.002.02

Judul Modul : Pekerjaan Tanah Buku Kerja Edisi : I - 2012

Halaman: 1 dari 27

DAFTAR ISI DAFTAR ISI ............................................................................................................................ 1

BAB I STANDAR KOMPETENSI ....................................................................................... 2

1.1 Unit Standar Kompetensi Kerja Yang Dipelajari ........................................... 2

1.2 Judul Unit ..................................................................................................... 2

1.3 Kode Unit ..................................................................................................... 2

1.4 Deskripsi Unit ............................................................................................... 2

1.5 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja ............................................... 2

BAB II TUGAS TEORI DAN PRAKTER ............................................................................. 6

2.1. Tugas Teori / Tertulis . .................................................................................. 6

2.2. Tugas Unjuk Kerja ....................................................................................... 13




Halaman: 2 dari 27

BAB I

STANDAR KOMPETENSI

1.1. Unit Standar Kompetensi Kerja Yang Dipelajari

Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta

pelatihan atau siswa untuk dapat :

• Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.

• Mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan peserta pelatihan.

• Memeriksa kemajuan peserta pelatihan.

• Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan kriteria unjuk kerja telah

dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.

1.2. Judul Unit

Melaksanakan Pekerjaan Tanah

1.3. Kode Unit

F45 PLPJ 02 002 02

1.4. Deskripsi Unit

Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang diperlukan

dalam Melaksanakan Pekerjaan Tanah.

1.5. Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Melakukan persiapan pekerjaan tanah

1.1 Gambar kerja dan spesifikasi teknik dijabarkan

1.2 Hasil pemilihan sumber daya (manusia,material,alat) pekerjaan tanah disiapkan dengan tepat sesuai kebutuhan

1.3 Hasil survei lapangan pekerjaan tanah disiapkan dengan tepat sesuai kebutuhan

1.4 Pelaksanaan pekerjaan tanah diinstruksikan kepada bawahan mengacu pada metode kerja secara rinci dan jelas




Halaman: 3 dari 27

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

2.

Menerapkan tahapan pelaksanaan pekerjaan tanah

2.1. Patok-patok garis dan ketinggian tanah dipasang berdasarkan gambar kerja

2.2. Pekerjaan tanah dilaksanakan berdasarkan gambar kerja, spesifikasi teknik dan jadwal pelaksanaan

2.3. Pelaksanaan pekerjaan tanah diawasi dengan cermat sesuai instruksi kerja

2.4. Pekerjaan tanah yang diluar ketentuan toleransi diperbaiki sesuai prosedur

3.

Melakukan perhitungan kuantitas hasil pekerjaan tanah

3.1. Data hasil uji mutu dan dimensi pekerjaan tanah diperiksa sebagai bahan untuk menghitung kuantitas pekerjaan

3.2. Kuantitas pekerjaan tanah dihitung dengan cermat

3.3. Kemajuan pekerjaan tanah dicatat pada formulir yang sudah disiapkan

4. Mengompilasi formulir hasil pekerjaan tanah

4.1 Formulir hasil pekerjaan tanah diperiksa dengan cermat

4.2 Daftar rekapitulasi dibuat dengan menggunakan format standar

4.3 Hasil rekapitulasi pekerjaan dirangkum sebagai data pendukung laporan

BATASAN VARIABEL

1. Konteks Variabel.

1.1 Unit kompetensi ini diterapkan dalam satuan kerja individu dan atau berkelompok,

pada lingkup pekerjaan jasa konstruksi utamanya pada pekerjaan jalan.

1.2 Unit kompetensi ini berlaku untuk melakukan persiapan, menerapkan metode kerja,

dan melakukan perhitungan kuantitas pekerjaan tanah.

1.3 Unit kompetensi ini juga untuk menyiapkan, menerapkan dan menegakkan tanggung

jawab dalam melaksanakan pekerjaan.

2. Perlengkapan yang diperlukan :

2.1. Pedoman metoda pelaksanaan pekerjaan.

2.2. Gambar kerja dan spesifikasi teknik

2.3. Laporan hasil survei lapagan

2.4. Peralatan : alat penggali, alat penimbun, alat pemadat, alat penghampar, motor

grader, alat pemindah tanah, dump truck.




Halaman: 4 dari 27

2.5. Material : bahan galian tanah, bahan galian batu, bahan timbunan pilihan, bahan

timbunan pilihan berbutir pasir, kerikil.

3. Tugas yang harus dilakukan

3.1. Melakukan persiapan pekerjaan tanah.

3.2. Menerapakan tahapan pelaksanaan pekerjaan tanah.

3.3. Melakukan perhitungan kuantitas hasil pekerjaan tanah.

3.4. Mengompilasi formulir hasil pekerjaan tanah.

4. Peraturan-peraturan yang diperlukan :

4.1 Spesifikasi teknik pekerjaan tanah.

4.2 Standar Nasional Indonesia pekerjaan tanah.

4.3 Standar Operation Procedure (SOP) pekerjaan tanah.

4.4 Peraturan-peraturan terkait lainnya.

PANDUAN PENILAIAN

1. Penjelasan Prosedur Penilaian :

Unit kompetensi ini dapat dinilai didalam maupun diluar tempat kerja,unit ini harus didukung

oleh serangkaian metode untuk menilai pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang

ditetapkan dalam materi uji kompetensi (MUK)

1.1. Penguasaan unti kompetensi sebelumnya :

1.1.1 F45 PLPJ 01 001.02 : Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

dan Lingkungan (K3-L)

1.1.2 F45 PLPJ 01 002.02 : Menerapkan Komunikasi Dan Kerjasama

Ditempat Kerja.

1.2. Keterkaitan dengan unit lain :

1.2.1 F45 PLPJ 01 003.02 : Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Berbutir

1.2.2 F45 PLPJ 01 004.02 : Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Aspal.

1.2.3 F45 PLPJ 01 005.02 : Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Beton

Semen.

1.2.4 F45 PLPJ 01 006.02 : Melaksanakan Pekerjaan Pelengkap Jalan

2. Kondisi Pengujian

Kompetensi yang tercakup dalam unit ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh

elemen dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya ditempat kerja




Halaman: 5 dari 27

menggunakan kombinasi metode uji untuk mengungkap pengetahuan,keterampilan dan

sikap kerja sesuai standar.

Metode uji kompetensi yang digunakan, antara lain :

2.1 Tes tertulis

2.2 Tes lisan/wawancara

2.3 Praktek menggunakan alat peraga/simulasi/demonstrasi

2.4 Praktek di tempat kerja

2.5 Portofolio atau metode lain yang relevan.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan

3.1 Gambar teknik

3.2 Teknologi bahan

3.3 Metode kerja

3.4 Standar mutu pekerjaan tanah

3.5 Jadwal kerja (Time Scheduler)

4. Keterampilan yang dibutuhkan

4.1 Menjelaskan peraturan terkait dengan pelaksanaan pekerjaan tanah

4.2 Mejelaskan gambar kerja dan spesifikasi teknik

4.3 Menetapkan metode kerja sesuai dengan kondisi lapangan

4.4 Memeriksa hasil pekerjaan.

5. Aspek Kritis.

5.1 Kemampuan mengiterpretasikan gambar pelaksanaan dan spesifikasi teknisnya

5.2 Kemampuan untuk mengordinasikan pelaksanaan pekerjaa

5.3 Kemampuan untuk memeriksa hasil pekerjaan.

6. Kompetensi Kunci

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT 1. Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisakan informasi 2

2. Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide 3

3. Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan 2

4. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 2

5. Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis 2

6. Memecahkan masalah 2

7. Menggunakan teknologi 2




Halaman: 6 dari 27

BAB II

TUGAS TEORI DAN PRAKTEK

2.1 Tugas Teori / Tertulis

Tugas teori / tertulis dapat digunakan oleh penilai untuk mengidentifikasi kesiapan Peserta

dalam melaksanakan penilaian unjuk kerja.

2.1.1 Tugas Teori 1

Melakukan Persiapan Pekerjaan Tanah

Perintah Tugas

• Jawablah soal di bawah ini pada lembar jawaban yang telah disediakan;

• Seluruh buku-buku lembaran-lembaran tulisan disimpan;

• Bacalah soal dengan teliti sebelum menulis jawaban.

Waktu Penyelesaian Tugas: 15 menit

Soal Tugas:

a. Jawaban singkat

1. Uraikan singkat prosedur perencanaan kebutuhan alat proyek !

2. Jelaskan syarat untuk gudang semen !

3. Uraikan singkat survei lapangan khusus pekerjaan tanah !

4. Apa yang dimaksud dengan metoda konstruksi / metoda pelaksanaan.

Jelaskan dengan singkat !

5. Apa manfaat metoda konstruksi yang tepat dalam pekerjaan, dan apa

kerugian bila metoda tidak sesuai !

6. Sebutkan macam-macam tanah untuk bahan galian dan timbunan !

7. Uraikan singkat survei lapangan untuk pekerjaan jalan !

b. Pilihan Ganda

8. Metoda pelaksanaan pekerjaan terdiri dari dokumen berikut, kecuali :

a) Site plan

b) Sketsa gambar pelaksana pekerjaan




Halaman: 7 dari 27

c) Gambar kerja konstruksi

d) Tahapan pekerjaan

9. Tanah yang dipakai untuk pekerjaan timbunan harus dipadatkan untuk hal-

hal berikut, kecuali :

a) Menaikan kekuatannya

b) Memperbesar compresy bility

c) Memperkecil pengaruh air terhadap tanah tersebut

d) Memperkecil daya rembesan airnya

10. Dalam pekerjaan tanah, sifat-sifat fisik tanah perlu diperiksa, kecuali :

a) Gradasi

b) Batas cair

c) Warna

d) Kadar air




Halaman: 8 dari 27

2.1.2 Tugas Teori 2

Menerapkan Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan Tanah

Perintah Tugas





Soal Tugas:

a. Jawaban Singkat

1. Uraikan singkat tahapan pelaksanaan pekerjaan pengukuran untuk

timbunan tanah !

2. Jelaskan mengenai konsep dasar penerapan ISO 9000 !

3. Mengapa IK (Instruksi Kerja) harus dilaksanakan sebagai pedoman

pelaksanaan pekerjaan di lapangan?

4. Apa arti kriteria keberterimaan pada format Instruksi Kerja?

5. Siapa yang bertugas mendatangkan tenaga kerja di proyek ? Kenapa

pengalokasian tenaga kerja perlu dilakukan?

6. Apa yang harus dilakukan pelaksana lapangan dalam pengendalian biaya?

7. Apabila timbunan tidak padat, kemungkinan apa yang akan terjadi?

b. Pilihan Ganda

8. Benchmark adalah suatu patok yang sangat penting dalam proyek jalan.

Patok Benchmark adalah :

a) Patok HM

b) Patok KM

c) Patok penunjuk arah

d) Patok penunjuk ketinggian dan koordinat

9. Dalam pekerjaan timbunan, sifat mekanika tanah yang diperlukan diperiksa

adalah :

a) Kadar air optimum

b) Permeabilitas

c) Kepadatan




Halaman: 9 dari 27

d) Ketiga-tiga nya perlu

10. CBR (California Bearing Ratio) sering dipergunakan untuk mengetahui

kepadatan atau kekuatan bahan tanah yang dipakai untuk timbunan, apa

satuan dari CBR?

a) Persen

b) Derajat

c) M3

d) Kg




Halaman: 10 dari 27

2.1.3 Tugas Teori 3

Melakukan Perhitungan Kuantitas Hasil Pekerjaan Tanah.

Perintah Tugas





Soal Tugas:

a. Jawaban Singkat

1. Apa perlunya pemeriksaan data hasil uji mutu dan dimensi tanah ?

2. Pada bagian apa didalam spesifikasi teknis yang menyebutkan cara untuk

melakukan opname pekerjaan!

3. Sebutkan beberapa tipe/macam galian dengan satuan pengukurannya!

4. Sebutkan beberapa macam tipe timbunan beserta satuan pengukurannya!

5. Uraikan singkat pengukuran galian untuk pembayaran !

6. Uraikan syarat pengukuran timbunan

7. Siapa yang bertanggung jawab membuat perhitungan progres fisik untuk

penagihan termin ?

b. Pilihan Ganda

8. Pekerjaan galian diukur untuk pembayaran sebagai berikut :

a) Pekerjaan drainase

b) Pekerjaan bahu jalan

c) Volume ditempat dalam m3 bahan yang dipindahkan setelah dikurangi

bahan galian yang digunakan dan dibangun sebagai timbunan biasa

d) Pekerjaan galian quary

9. Timbunan untuk konstruksi berikut tidak termasuk dalam item timbunan

tanah yaitu :

a) Timbunan pada pemasangan pipa

b) A,C,D semua benar

c) Timbunan drainase beton

d) Timbunan gorong-gorong




Halaman: 11 dari 27

2.1.4 Tugas Teori 4

Mengompilasi Formulir Hasil Pekerjaan Tanah

Perintah Tugas




Waktu Penyelesaian Tugas: - menit (tugas teori 4 dilaksanakan pada modul

pekerjaan drainase)

Soal Tugas:

a. Jawaban Singkat

1. Hubungan kerja antara mandor dan pemberi pekerjaan (perusahaan

konstruksi) sebaiknya dibuat secara tertulis berupa perjanjian kerja atau

surat perintah kerja. Jelaskan hal tersebut !

2. Bagian utama dari SPK atau perjanjian kerja adalah uraian pekerjaan,

volume pekerjaan, harga satuan dan jumlah harga borongan. Sebutkan apa

yang perlu dicermati pada bagian utama SPK tersebut !

3. Sebutkan apa saja isi laporan harian pekerjaan !

4. Apa yang perlu dicermati pada berita acara prestasi pekerjaan ?

5. Bagaimana proses mengecek kebenaran Berita Acara Hasil pekerjaan sub

kontraktor/mandor? Uraikan singkat!

6. Proses administrasi pekerjaan mandor terdiri 3 macam, sebutkan!

7. Apa yang perlu dicermati pada SPK (Surat Perintah Kerja)?

b. Pilihan Ganda

8. Pada Surat Perintah Kerja (SPK), berisi bagian pokok/utama menyangkut

hubungan kerja mandor dan pemberi pekerjaan, kecuali ………

a. Volume pekerjaan

b. Uraian pekerjaan

c. Spesifikasi pekerjaan

d. Harga satuan pekerjaan




Halaman: 12 dari 27

9. Pada Surat Perintah Kerja (SPK), terdapat syarat-syarat yang harus

ditaati/dipenuhi oleh mandor yang meliputi hal-hal berikut, kecuali……

a. Volume pekerjaan

b. Waktu pelaksanaan

c. Kualitas pekerjaan

d. Pekerjaan persiapan dan mobilisasi

10. Laporan harian biasanya meliputi laporan tentang hal-hal sebagai berikut

kecuali …..

a. Laporan tenaga kerja

b. Laporan metode kerja

c. Laporan kegiatan kerja

d. Laporan material




Halaman: 13 dari 27

2.1.5 Lembar Pemeriksaan Kegiatan Tugas Teori

Apakah semua tugas teori “Melaksanakan Pekerjaan Tanah“ dilaksanakan dengan

benar dengan waktu yang telah ditentukan?

YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN

PESERTA …………………………………… …………………………….

PENILAI …………………………………… …………………………….

Catatan Penilai :

..................................................................................................................................

..................................................................................................................................

..................................................................................................................................

..................................................................................................................................

2.2 Tugas Unjuk Kerja

Penilaian unjuk kerja dapat dilakukan bila Anda telah melaksanakan tugas teori/tertulis dan

hasil penilaiannya telah memberikan indikasi bahwa Anda dapat melanjutkan

melaksanakan tugas unjuk kerja.

2.2.1 Ketentuan Umum

a. Standar Kinerja

1) Dikerjakan sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditetapkan dan

diselesaikan tepat waktu dengan menyelesaikan seluruh tugas-tugas yang

diberikan.

2) Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, dan kesalahan yang

terjadi bukan pada kegiatan kritis atau sangat penting.

b. Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu mendapat perhatian dan

diterapkan selama pelaksanaan praktek kerja dilakukan, yaitu:




Halaman: 14 dari 27

1) Memastikan jam pelaksanaan praktek kerja dilakukan secara proporsional

dengan jam istirahat agar tidak menimbulkan kelelahan sangat yang dapat

mempengaruhi kesehatan dan dapat menimbulkan kecelakaan kerja.

2) Terjaganya sikap kerja yang telah ditetapkan dalam melaksanakan kegiatan

sehingga dapat terhindar dari kesalahan yang berakibat fatal yang

disebabkan ketidakdisiplinan, ketidaktelitian, ketidaktaatan terhadap azas,

melanggar prosedur baku yang telah ditetetapkan.

3) Penggunaan peralatan untuk praktek harus sesuai dengan pedoman dan

petunjuk untuk masing-masing alat yang telah ditetapkan.

c. Langkah kerja

1) Laksanakan instruksi kerja secara berurutan dan teratur.

2) Tuangkan hasil pelaksanaan instruksi dalam lembar tulisan yang rapi dan

tertata dengan baik.

3) Dapat menggunakan sumber-sumber atau referensi yang menjadi dasar

pelaksanaan kegiatan yang didasarkan pada instruksi tersebut di atas.

4) Tuliskan seluruh kegiatan yang dilakukan berdasarkan prosedur yang

berlaku dan sebutkan sumber prosedur tersebut.

5) Rekapitulasi hasil seluruh kegiatan yang dilakukan dalam suatu bentuk

laporan secara berurutan.

6) Sampaikan rekapitulasi tersebut kepada instruktur berikut dengan lampiran-

lampirannya (catatan-catatan setiap pelaksanaan kegiatan).

2.2.2 Lembar kerja unjuk kerja untuk tugas I

a. Nama Tugas 1 : Melakukan persiapan pekerjaan tanah

b. Waktu penyelesaian tugas : 15 menit

c. Tujuan Pelatihan :

1) Gambar kerja dan spesifikasi teknik dijabarkan.

2) Hasil pemilihan sumber daya (manusia, material, alat) pekerjaan tanah

disiapkan dengan tepat sesuai kebutuhan.

3) Hasil survei lapangan pekerjaan tanah diperiksa dengan tepat sesuai

kebutuhan.

4) Pelaksanaan pekerjaan tanah diinstruksi kan kepada bawahan mengacu

pada metode kerja secara rinci dan jelas.




Halaman: 15 dari 27

d. Daftar alat/mesin dan bahan

NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN

A. ALAT

Alat Tulis

B. BAHAN

Form Laporan

Buku Tulis

e. Indikator Unjuk Kerja

1) Penjabaran gambar kerja dan spesifikasi teknik

a) Mampu mengidentifikasi spesifikasi teknik pekerjaan tanah

b) Mampu mengidentifikasi gambar kerja pekerjaan tanah.

2) Penyiapan hasil pemilihan sumber daya

a) Mampu mengidentifikasi dan menghitung kebutuhan tenaga kerja pada

pekerjaan tanah

b) Mampu mengidentifikasi dan menghitung kebutuhan material yang

digunakan pada pekerjaan tanah

c) Mampu mengidentifikasi dan menghitung kebutuhan tenaga kerja pada

pekerjaan tanah

3) Melaksanakan dan memeriksa hasil survei lapangan pekerjaan tanah

a) Mampu membanding kan kondisi lapangan hasil survei dengan kondisi

topografi pada gambar pelaksanaan

4) Menginstruksikan pelaksanaan pekerjaan tanah kepada bawahan mengacu

pada metoda kerja

a) Mampu menginstruksi kan pelaksanaan pekerjaan tanah sesuai metoda

pelaksanaan dengan rinci dan jelas.

f. Instruksi kerja

1) Penjabaran gambar kerja dan spesifikasi teknik

a) Membaca dan memahami gambar kerja

b) Mengidentifikasi gambar kerja yang terkait dengan pekerjaan tanah

c) Membaca dan memahami spesifikasi teknik

d) Mengidentifikasi spesifikasi teknik yang terkait dengan pekerjaan tanah




Halaman: 16 dari 27

2) Penyiapan hasil pemilihan sumber daya

a) Menyiapkan hasil pemilihan sumber daya tenaga kerja

b) Menyiapkan hasil pemilihan sumber daya material

c) Menyiapkan hasil pemilihan sumber daya alat

3) Melaksanakan dan memeriksa hasil survei lapangan pekerjaan tanah

a) Melaksanakan survei lapangan

b) Membuat laporan hasil survei lapangan

4) Menginstruksikan pelaksanaan pekerjaan tanah kepada bawahan mengacu

pada metode kerja

a) Bersama staf teknik membuat metoda kerja pelaksanaan pekerjaan

tanah yang efektif dan efisien

b) Melaporkan hasil pembuatan metoda kerja kepada kepala proyek untuk

dapat disetujui

c) Melakukan sosialisasi metoda kerja kepada sub kontraktor / mandor

mengenai metoda kerja sebagai pedoman pelaksanaan dilapangan

g. Daftar Cek Unjuk Kerja

NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN

YA TIDAK K BK

1. Penjabaran gambar kerja dan spesifikasi teknik

Tidak ada unjuk kerja

2. Penyiapan hasil pemilihan sumber daya


3. Melaksanakan dan memeriksa hasil survei lapangan pekerjaan tanah


4. Menginstruksikan pelaksana pekerjaan tanah kepada bawahan mengacu pada metoda kerja

A Bersama staf teknik membuat metoda kerja pelaksanaan pekerjaan tanah yang efektif dan efisien

Kecermatan dalam membuat metoda kerja pelaksanaan pekerjaan tanah yang efektif dan efisien




Halaman: 17 dari 27


YA TIDAK K BK

B Melaporkan hasil pembuatan metode kerja kepada kepala proyek untuk dapat disetujui

Kejelasan dalam menyampaikan informasi

C Melakukan sosialisasi metoda kerja kepada sub kontraktor / mandor mengenai metoda kerja sebagai pedoman pelaksanaan dilapangan

Kejelasan dalam menyampaikan informasi




Halaman: 18 dari 27

2.2.3 Lembar Kerja Unjuk Kerja untuk Tugas 2

a. Nama Tugas 2 : Menerapkan Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan Tanah

b. Waktu Penyelesaian : 60 menit

c. Tujuan pelatihan :

1) Patok-patok garis dan ketinggian pekerjaan tanah dipasang berdasarkan

gambar kerja.

2) Pekerjaan tanah dilaksanakan berdasarkan gambar kerja, spesifikasi teknik

dan jadwal pelaksanaan

3) Pelaksanaan pekerjaan tanah diawasi dengan cermat sesuai instruksi kerja.

4) Pekerjaan tanah yang diluar ketentuan toleransi diperbaiki sesuai prosedur.

d. Daftar Alat/Mesin dan Bahan


A. ALAT

Peralatan timbunan

- excavator

- dump truck

- dozer

- grader

- vibro roller

- water tank

B. BAHAN

Tanah timbunan


1) Pemasangan patok-patok garis dan ketinggian pekerjaan tanah

a) Mampu mengawasi pemasangan patok-patok garis dan ketinggian

sesuai gambar kerja.

2) Pelaksanaan pekerjaan tanah

a) Mampu menerapkan gambar kerja dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

b) Mampu menerapkan metoda pelaksanaan dalam pelaksanaan

pekerjaan tanah

c) Mampu menerapkan spesifikasi teknik dan instruksi kerja dalam

pelaksanaan pekerjaan tanah

d) Mampu mengawasi dan mengendalikan tahapan pelaksanaan pekerjaan

tanah




Halaman: 19 dari 27

3) Pengawasan pelaksanaan pekerjaan tanah

a) Mampu mengawasi dan mengendalikan biaya pelaksanaan pekerjaan

tanah

b) Mampu mengawasi dan mengendalikan mutu pelaksanaan pekerjaan

tanah

c) Mampu mengawasi dan mengendalikan waktu pelaksanaan pekerjaan

tanah

4) Perbaikan pekerjaan tanah diluar ketentuan toleransi

a) Mampu melakukan pengamatan visual hasil pekerjaan tanah

b) Mampu menganalisa hasil test laboratorium

c) Mampu meneliti lokasi hasil pelaksanaan pekerjaan tanah yang kurang /

tidak memenuhi syarat

d) Mampu melakukan perbaikan pekerjaan tanah yang kurang / tidak

memenuhi syarat / diluar ketentuan toleransi.

f. Instruksi Kerja

1) Pemasangan patok-patok garis dan ketinggian pekerjaan tanah

a) Pengawasan pemasangan Benchmark

b) Pengawasan pemasangan patok center line, pengukuran situasi

koordinat dan polygonnya beserta ketinggiannya

c) Pembuatan profil (bowplank)

2) Pelaksanaan pekerjaan tanah

a) Penerapan gambar kerja dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

b) Penerapan metoda pelaksanaan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

c) Penerapan spesifikasi teknik dan instruksi kerja dalam pelaksanaan

pekerjaan tanah

d) Pengendalian skedul mingguan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

e) Pengawasan dan pengendalian tahapan dalam pelaksanaan pekerjaan

tanah

3) Pengawasan pelaksanaan pekerjaan tanah

a) Pengawasan dan pengendalian biaya pelaksanaan pekerjaan tanah

b) Pengawasan dan pengendalian mutu pelaksanaan pekerjaan tanah




Halaman: 20 dari 27

c) Pengawasan dan pengendalian waktu pelaksanaan pekerjaan tanah

4) Perbaikan pekerjaan tanah diluar ketentuan toleransi

a) Pengamatan visual hasil pekerjaan tanah

b) Analisis hasil test laboratorium

c) Penelitian lokasi/tempat hasil pelaksanaan pekerjaan tanah yang kurang /

tidak memenuhi syarat

d) Perbaikan pekerjaan tanah yang kurang / tidak memenuhi syarat / diluar

ketentuan toleransi



YA TIDAK K BK

1. Pemasangan patok-patok garis dan ketinggian pakerjaan tanah

A Pengawasan pemasangan Benchmark

Kecermatan dalam mengawasi pemasangan Benchmark

B Pengawasan pemasangan patok center line, pengukuran situasi koordinat dan polygonnya beserta ketinggiannya

Kecermatan dalam mengawasi pemasangan patok center line, pengukuran situasi koordinat dan polygonnya beserta ketinggiannya

C Pembuatan profil (bowplank) Kecermatan dalam membuat profil (bowplank)

2. Pelaksanaan pekerjaan tanah

A Penerapan gambar kerja dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

Ketelitian dalam menerapkan gambar kerja dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

B Penerapan metoda pelaksanaan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

Kecermatan dalam menerapkan metoda pelaksanaan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

C Penerapan spesifikasi teknik dan instruksi kerja dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

Kecermatan dalam menerapkan spesifikasi teknik dan instruksi kerja




Halaman: 21 dari 27


YA TIDAK K BK

dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

D Pengendalian skedul mingguan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

Ketelitian dalam mengendalikan skedul mingguan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

E Pengawasan dan pengendalian tahapan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

Kecermatan dalam mengawasi dan mengendalikan tahapan dalam pelaksanaan pekerjaan tanah

3. Pengawasan pelaksanaan pekerjaan tanah

A Pengawasan dan pengendalian biaya pelaksanaan pekerjaan tanah

Ketelitian dalam mengawasi dan mengendalikan biaya pelaksanaan pekerjaan tanah

B Pengawasan dan pengendalian mutu pelaksanaan pekerjaan tanah

Kecermatan dalam mengawasi dan mengendalikan mutu pelaksanaan pekerjaan tanah

C Pengawasan dan pengendalian waktu pelaksanaan pekerjaan tanah

Ketelitian dalam mengawasi dan mengendalikan waktu pelaksanaan pekerjaan tanah

4 Perbaikan pekerjaan tanah diluar ketentuan toleransi

A Pengamatan visual hasil pekerjaan tanah

Ketelitian dalam mengamati visual hasil pekerjaan tanah

B Analisis hasil test laboratorium Ketelitian dalam menganalisis hasil test laboratorium

C Penelitian lokasi hasil pelaksanaan pekerjaan tanah yang kurang / tidak memenuhi syarat

Ketelitian dalam meneliti lokasi hasil pelaksanaan pekerjaan tanah yang kurang / tidak memenuhi syarat

D Perbaikan pekerjaan tanah yang kurang / tidak memenuhi syarat / diluar ketentuan

Kecermatan dalam memperbaiki pekerjaan tanah




Halaman: 22 dari 27


YA TIDAK K BK

toleransi yang kurang / tidak memenuhi syarat / diluar ketentuan toleransi




Halaman: 23 dari 27


a. Nama Tugas 3 : Melakukan Perhitungan Kuantitas Hasil Pekerjaan

Tanah

b. Waktu penyelesaian : 15 menit

c. Tujuan pelatihan :.

1) Data hasil uji mutu dan dimensi pekerjaan tanah diperiksa sebagai bahan

untuk menghitung kuantitas pekerjaan

2) Kuantitas pekerjaan tanah dihitung dengan cermat.

3) Kemajuan pekerjaan tanah dicatat pada formulir yang sudah disiapkan.

d. Daftar Alat / Mesin dan Bahan


A. ALAT

- komputer

- alat tulis

B. BAHAN

- format laporan

- buku tulis / kertas


1) Pemeriksaan data hasil uji mutu dan dimensi pekerjaan tanah

a) Mampu memeriksa data hasil uji mutu beserta lokasinya

b) Mampu memeriksa dimensi pekerjaan tanah berdasarkan hasil

pengukuran

2) Perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

a) Mampu menghitung kuantitas pekerjaan tanah yang hasil uji mutu tidak /

kurang memenuhi syarat di pending

b) Mampu melaksanakan perhitungan kuantitas pekerjaan tanah yang

sudah dilakukan pengukuran dimensinya dan mutu memenuhi syarat.

3) Kemajuan pekerjaan tanah

a) Mampu menyiapkan format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

b) Mampu menyiapkan format kemajuan pekerjaan tanah

c) Bersama pihak terkait mampu mengisi format perhitungan kuantitas

pekerjaan tanah

d) Bersama pihak terkait mampu mengisi format kemajuan pekerjaan tanah




Halaman: 24 dari 27

f. Instruksi Kerja

1) Pemeriksaan data hasil uji mutu dan dimensi pekerjaan tanah

a) Pemeriksaan data hasil uji mutu beserta lokasinya

b) Pemeriksaan dimensi pekerjaan tanah berdasarkan hasil pengukuran

2) Perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

a) Perhitungan kuantitas pekerjaan tanah yang hasil uji mutu tidak / krang

memenuhi syarat dipending

b) Pelaksanaan perhitungan kuantitas pekerjaan tanah yang sudah

dilakukan pengukuran dimensinya dan mutu memenuhi syarat.

3) Kemajuan pekerjaan tanah

a) Persiapan format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

b) Persiapan format kemajuan pekerjaan tanah

c) Pengisian format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah bersama pihak

terkait

d) Pengisian format kemajuan pekerjaan tanah bersama pihak terkait



YA TIDAK K BK

1. Pemeriksaan data hasil uji mutu dan dimensi pekerjaan tanah

A Pemeriksaan data hasil uji mutu beserta lokasinya

Ketelitian dalam memeriksa data hasil uji mutu beserta lokasinya

B Pemeriksaan dimensi pekerjaan tanah berdasarkan hasil pengukuran

Ketelitian dalam memeriksa dimensi pekerjaan tanah berdasarkan hasil pengukuran

2. Perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

A Perhitungan kuantitas pekerjaan tanah yang hasil uji mutu tidak / kurang memenuhi syarat dipending

Ketelitian dalam menghitung kuantitas pekerjaan tanah yang dipending karena hasil uji mutu tidak / kurang memenuhi syarat

B Pelaksanaan perhitungan Ketelitian dalam




Halaman: 25 dari 27


YA TIDAK K BK

kuantitas pekerjaan tanah yang sudah dilakukan pengukuran dimensinya dan mutu memenuhi syarat

melaksanakan perhitungan kuantitas pekerjaan tanah yang sudah dilakukan pengukuran dimensinya dan mutu memenuhi syarat

3. Kemajuan pekerjaan tanah

A Persiapan format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

Kecermatan dalam mempersiapkan format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah

B Persiapan format kemajuan pekerjaan tanah

Kecermatan dalam mempersiapkan format kemajuan pekerjaan tanah

C Pengisian format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah bersama pihak terkait

Ketelitian dalam mengisi format perhitungan kuantitas pekerjaan tanah bersama pihak terkait

D Pengisian format kemajuan pekerjaan tanah bersama pihak terkait

Ketelitian dalam mengisi format kemajuan pekerjaan tanah bersama pihak terkait




Halaman: 26 dari 27


a. Nama Tugas 4 : Mengkompilasi Formulir Hasil Pekerjaan Tanah

b. Waktu penyelesaian : - menit

c. Tujuan pelatihan :.

1) Formulir hasil pekerjaan tanah diperiksa dengan cermat.

2) Daftar rekapitulasi dibuat dengan mengguna kan format standar.

3) Hasil rekapitulasi pekerjaan tanah dirangkum sebagai data pendukung

laporan .

d. Daftar Alat / Mesin dan Bahan


A. ALAT

- komputer

- alat tulis

B. BAHAN

- format laporan

- buku tulis / kertas


1) Pemeriksaan terhadap formulir hasil pekerjaan tanah

a) Mampu menyiapkan format laporan harian

b) Mampu melaksanakan pemeriksaan hasil pekerjaan mandor / sub

kontraktor setiap hari

c) Mampu mengisi laporan harian secara lengkap dan akurat

2) Rekapitulasi pekerjaan tanah

a) Mampu membuat rekapitulasi pekerjaan tanah yang dilaksanakan

mandor / sub kontraktor dari laporan harian

b) Mampu mengidentifikasi kesesuaian dimensi dan lokasi hasil pekerjaan

tanah yang dikerjakan mandor / sub kontraktor dengan hasil perhitungan

progress fisik yang sudah disetujui konsultan / owner

c) Mampu mengisi format rekapitulasi pekerjaan tanah yang dilaksanakan

mandor / subkon.

3) Rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah

a) Mampu membuat rangkuman rekapiltulasi pekerjaan tanah

b) Mampu membuat berita acara prestasi pekerjaan mandor / subkon

berdasarkan rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah.




Halaman: 27 dari 27

c) Mampu membuat berita acara serah terima pekerjaan berdasarkan

rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah

f. Instruksi Kerja

1) Pemeriksaan terhadap format hasil pekerjaan tanah

a) Persiapan format laporan harian

b) Pemeriksaan hasil pekerjaan mandor / subkontraktor setiap hari

c) Pengisian laporan harian secara lengkap dan akurat

2) Rekapitulasi pekerjaan tanah

a) Pembuatan rekapitulasi pekerjaan tanah yang dilaksanakan mandor /

sub kontraktor dari laporan harian

b) Identifikasi kesesuaian dimensi dan lokasi hasil pekerjaan tanah yang

dikerjakan mandor / sub kontraktor dengan hasil perhitungan progress

fisik yang sudah disetujui owner / konsultan

c) Pengisian format rekapitulasi pekerjaan tanah

3) Rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah

a) Pembuatan rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah

b) Pembuatan berita acara prestasi pekerjaan mandor / sub kon

berdasarkan rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah

c) Pembuatan berita acara serah terima pekerjaan mandor / sub kon

berdasarkan rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah



YA TIDAK K BK

1. Pemeriksaan terhadap formulir pekerjaan tanah


2. Rekapitulasi pekerjaan tanah


3. Rangkuman rekapitulasi pekerjaan tanah


modul pelatihan berbasis kompetensi sektor...

Documents