logam alkali tanah

Upload: tryanda-ferdyansyah

Post on 09-Jul-2015

471 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LOGAM ALKALI TANAH (GOLONGAN II A)Logam golongan IIA disebut juga logam alkali tanah, karena sifat-sifatnya seperti logam alkali. Atom-atom logam alkali tanah mempunyai dua electron lebih banyak dari atom gas mulia sebelumnya. Kedua electron itu merupakan valensi yang menentukan sifat-sifat kimia logam alkali tanah. Untuk lebih memperjelas tentang alkali tanah, pelajari tabel berikut :

a. Sifat unsur logam alkali tanah.1. Sifat fisis dan sifat kimia logam alkali tanah.

a) Sifat fisis Jari-jari atom usur alkali tanah bertambah dari atas ke bawah. Ion positif terbentuk apabila atom netral melepaskan electron, sehingga jari-jari ion positiflebih kecil daripada jai-jari atom netralnya b) Sifat kimia

Alkali tanah mudah membentuk ion positif karena logam alkali tanah mempunyai 2 elektron valensi (ns2). Unsur-unsur logam alkali tanah senderung akan melepas dua electron (2e-) dan menjadi ion positif, oleh karena itu logam alkali tanah disebut unsur yang electropositive Kereaktifan logam alkali tanah besar, hal ini disebabkan jari-jari atomnya besar, sehingga mudah melepas electron. Logam alkali tanah merupakan reduktor ( Pereduksi ) yang kuat.

2. Reaksi logam alkali tanah Seperti logam alkali, logam alkali tanah juga bereaksi dengan air membentuk basa, tetapi berlangsungnya reaksi tidak sehebat logam alkali. Berikut ini akan dijelaskan beberapa reaksi logam alkali tanah tersebut. ( Untuk lebih memudahkan, reaksi logam alkali tanah dilambangkan dengan M) a) Reaksi dengan Air Seluruh logam alkali tanah dapat bekerja dengan air, KECUALI berilium. Persamaan reaksi logam alkali tanah dengan air dapat ditulis sebagai berikut. M(s) + 2H2O M(OH)2(s) + H2(g)

b) Reaksi dengan oksigen Semua logam alkali tanah bereaksi dengan O2 di udara, membentuk oksida kecuali berilium dan magnesium yang hanya dapat bereaksi bila dipanaskan. Persamaan reaksinya sebagai berikut : M(s) + O2(g) 2MO(s)

c) Reaksi dengan asam Semua logam alkali tanah bereaksi dengan asam kuat membentuk asam dan gas hydrogen. Persamaan reaksi yang terjadi adalah : M(s) + 2HX(aq) MX2(aq) + H2(g)

d) Reaksi dengan halogen ( X2)

Semua logam alkali tanah bereaksi dengan Hologen X2 membentuk garam halida . Persamaan yang terjadi sebagai berikut : M(s) + 2HX(aq) MX2(s)

e) Reaksi dengan basa

Logam alkali tanah yang paling lemah kereaktifannya adalah berilium. Namun demikian, logam Be dapat pula bereaksi dengan basa kuat. Sifat berilium yang dapat bereaksi kuat dengan basa kuat dan asam kuat disebut amfoter. Selain logam berilium yang bersifat amfoter, basa dari logam alkali tanah pun ada yang bersifat amfoter, yaitu Be(OH)2. Persamaan reaksi Be dan B Be(OH)2, yang bersifat amfoter adalah sebagai berikut: Be(s) + 2NaOH(l)+2H2O Be(s) + 2HCl(l) Na2Be(OH)4 (aq) + H2(g)

BeCl2(aq) + H2(aq) Na2Be(OH)4 (aq) BeCl2(aq) + H2O(l)

Be(OH)2 (s) + 2NaOH(aq) Be(OH)2 (s) + 2HCl(aq) 3. Kelarutan logam alkali tanah

Senyawa logam alkali tanah pada umumnya sukar larut dalam air, berbeda dengan senyawa logam yang pada umumnya mudah larut dalam air. Untuk mengetahui kelarutan senyawa logam alkali tanah, dilakukan eksperimen, yaitu mereaksikan larutan yang mengandung ion-ion logam alkali tanah dengan berbagai pereaksi. Pereaksi tersebut terdiri atas ion hidroksida, ion karbonat, ion sulfat, ion oksalat dan ion kromat yang konsentrasi dan volumenya sama.

Dari hasil eksperimen kelarutan senyawa logam alkali tanah.