laporan akuntabilitas kinerja instansi …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/lakip pusdatin...

108
PUSAT DATA DAN SISTEM INFORMASI PERTANIAN 2012 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TA. 2011 PUSAT DATA DAN SISTEM INFORMASI PERTANIAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN

Upload: lephuc

Post on 11-Jun-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

PUSAT DATA DAN SISTEM INFORMASI PERTANIAN

2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH TA. 2011

PUSAT DATA DAN SISTEM INFORMASI PERTANIAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN

Page 2: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

i

KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas taufik dan

hidayah-Nya sehingga LAKIP Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Tahun

Anggaran 2011 dapat diselesaikan.

Laporan Kenerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian, Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian Tahun Anggaran

2011 disusun dalam rangka pertanggungjawaban publik atas pelaksanaan tugas dan

fungsi Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian. Laporan ini diharapkan dapat

memberikan gambaran Akuntabilitas Kinerja Pusat Data Dan Sistem Informasi

Pertanian tahun 2011 yang mencakup pencapaian tugas pokok dan fungsi,

kewenangan, tujuan dan sasaran, visi dan misi, serta kebijakan yang ditetapkan.

Seiring dengan kebutuhan tersebut, maka Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian sebagai instansi yang bertanggung jawab dalam penanganan statistik dan

sistem informasi pertanian secara terus menerus berusaha melakukan perubahan

kearah perbaikan. Perubahan tersebut disusun dalam suatu tahapan kegiatan yang

konsisten dan berkelanjutan, sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas dan kinerja

yang berorientasi kepada pencapaian hasil.

Wujud kongkret upaya tersebut yaitu dengan telah disusunnya rencana strategis

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, tahun 2010 sampai dengan 2014,

LAKIP merupakan alat kendali dan alat pemacu peningkatan kinerja

setiap unit organisasi, tidak terkecuali di lingkungan Pusat Data Dan

Sistem Informasi Pertanian dimana LAKIP diukur atas dasar penilaian

capaian terhadap target indikator kinerja utama (IKU) yang merupakan

indikator keberhasilan pencapaian sasaran-sasaran strategis sebagaimana

telah ditetapkan dalam kontrak kinerja Kepala Pusat Data Dan Sistem

Informasi Pertanian dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian

pada tahun 2011.

Kinerja kegiatan utama yang telah dicapai Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian tahun 2012 meliputi kegiatan : 1. Pengembangan Statistik Pertanian

Page 3: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

ii

melalui terlaksananya output kegiatan a). Laporan Penyusunan, Pengkajian, dan

Pengembangan Data dan Informasi , b) Laporan Pembinaan,Pengembangan,

Pemanfaatan dan Analisis Data dan Informasi dengan sub ouput kegiatan :

Pengawalan dan Penataan Data Lahan, 2. Pengembangan Sistem Informasi

melalui output kegiatan terlaksananya Pembinaan dan Pengembangan

Pemanfaatan Data Dan Informasi, 3. Dan Pengembangan SDM dibidang

pengelolaan data dan sistem informasi Pertanian disamping keempat kegiatan

Utama tersebut juga didukung dengan kegiatan Ketata Usahaan/umum.

Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAKIP) Pusat Data Dan Sistem Informasi

Pertanian disusun dalam rangka memenuhi Instruksi Presiden Nomor 7

Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang

merupakan wujud pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas sesuai

visi dan misi.

Semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dapat

memberikan manfaat serta menjadi acuan dalam peningkatan kinerja di tahun-tahun

yang akan datang.

Jakarta, Maret 2012

Kepala Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian

Ir. M. Tassim Billah, MSc. NIP. 19570725.198203.1.002

Page 4: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

i

RINGKASAN EKSEKUTIF

Wujud konkret pelaksanaan keberhasilan suatu instansi dalam hal pengembangan

akuntabilitas kinerja yaitu terlaksananya sistem pelaporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (AKIP). Pusat Data Dan Sistem Informasi Pertanian sebagai

satker mandiri yang secara administratif berada dibawah Sekretariat Jenderal, pada

tahun 2011 telah mengelola DIPA sendiri sehingga berkewajiban untuk

menyampaikan laporan AKIP yang berguna sebagai alat untuk mengukur kinerja

suatu unit kerja pemerintah.

Seiring dengan kebutuhan tersebut, Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

sebagai instansi yang bertanggung jawab dalam penanganan statistik dan sistem

informasi pertanian secara terus menerus berusaha melakukan perubahan kearah

perbaikan dengan tahapan yang konsisten dan berkelanjutan yaitu dengan mengacu

pada renstra.

LAKIP Pusat Data Dan Sistem Informasi Pertanian tahun 2011 mengacu pada

renstra 2010-2014 dan renstra revisi 2010-2014 sesuai dengan penganggaran

berbasis kinerja sebagai konsekwensi berlakunya reformasi birokrasi di Kementerian

Pertanian.

Sasaran utama yaitu “Terwujudnya Pelayanan Data dan Sistem Informasi Pertanian

bagi seluruh stakeholder melalui pemanfaatan teknologi informasi dengan mengacu

pada rencana strategi Kementerian Pertanian”.

Untuk merealisasikan visi dan misi Pusdatin yang tertera dalam renstra pada tahun

anggaran 2011 kegiatan Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian didukung oleh

anggaran yang tercantum pada DIPA tahun 2011 dengan Program Dukungan

Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertanian.

Secara umum kegiatan dalam DIPA tahun 2011 terdiri dari kegiatan perstatistikan,

pengembangan sistem informasi dan kegiatan pendukung berupa kegiatan ketata

usahaan.

Page 5: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

ii

Total Anggaran Pusdatin pada T.A. 2011 sebesar Rp.39.111.210.000,- yang terdiri

dari Rupiah murni Rp.35.074.649.000,- PHLN 3.182.610.000,- dan Rupiah Murni

Pendamping Rp. 853.951.000,-.

Realisasi Belanja Negara Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian sampai

dengan akhir Desember 2011 adalah seperti tersebut pada tabel dibawah ini

Parameter Pagu Realisasi Sisa

Keuangan (Rp.) 39.111.210.000,- 35.076.990.928 4.034.219.072

Keuangan (%) 100 % 89,69 % 10,31 %

Fisik (%) 100 % 100 % 0

Keberhasilan

Dibidang Pengembangan Statistik Pertanian pada Tahun Anggaran 2011 dari

19 Laporan yang telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja sampai dengan

Nopember 2011 telah terealisasi 19 laporan dari 19 sub kegiatan dimana

didalam laporan tersebut tingkat keberhasilannya meliputi al berupa :

Keberhasilan :

Secara umum kegiatan-kegiatan yang di laksanakan Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian tahun 2011 sesuai dengan target yang ditetapkan dalam

Penetapan Kinerja baik oleh Sekretariat Jenderal maupun Kementerian Pertanian

dan RKP 2010-2014

I Kegiatan Utama

1. Dibidang Pengembangan Statistik Pertanian terealisasinya 19 Laporan

Output dari target 19 output dengan lampiran meliputi:

1) Buletin Bulanan, Harga Komoditas Pertanian, indikator makro

2) Triwulan, indikator makro, Konsumsi pangan 4 edisi, yaitu Volume 2 No 1

sampai No 4 tahun 2011,

3) Semesteran, Harga Internasional

4) Tahunan : 19 Laporan Akhir Sub Kegiatan Tahun 2011,

5) Jenis data : Harga Produsen,Harga Konsumen dari BPS, Harga eceran dari

Ke

6) mendag, Harga sayuran di Kramat, 12 data unggulan Bun, beberapa data

unggulan Hortikultura, Data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember

Page 6: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

iii

2011 untuk SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, PDB Sektor

Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga Konsumen (IHK), inflasi, Nilai

Tukar Petani (NTP), tingkat suku bunga, kredit investasi, Indikator makro,

data analisis perdag, Data populasi dan produksi subsektor peternakan level

kabupaten/kota, OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana Alam , Pupuk,

Pestisida, Benih/Bibit, Kemiskinan dan Penduduk, Iklim dan Alsintan, Data

Hulu, Data peternakan yang terbaru, Data tenaga kerja sektor dan subsektor

pertanian

7) Series data :Pertumbuhan harga 2006-2010, Data Series Perkebunan, Data

SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk SPH- SBS,

triwulan 1-IV untuk SPH – BST, Data PDB Per sub sektor/komoditas

pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB industri dan perdagangan berbasis

pertanian tahun 2008 s/d 2010, konsumsi pangan secara series dan lengkap,

Konsumsi Pangan tahun 1993 – 2010,

8) BDSP :series data Bun, ASEM 2010 dan ATAP 2011, Data SPH hortikultura

2011 , SPH- SBS, triwulan 1-IV, SPH – BST, SPH – TH dan SPH – TBF yang

dapat diakses dengan- alamat http://database.deptan.go.id/eformhorti1.,

Database populasi dan produksi peternakan tingkat kabupaten/kota, , Data

peternakan yang terbaru ,konsumsi pangan secara series dan lengkap, Basis

data statistik pertanian subsektor tanaman pangan yang terkini,

9) Buku Pedoman Pengumpulan Data : Kesejahteraan Petani, Produktivitas

kelompok sayuran Hortikultura

10) E Form : Horti, Bun, SIM Peta lahan sawah.

11) Analisis : Indikator makro sektor pertanian, Kinerja Perdagangan sektor

pertanian, PDB Pertanian Tahun 2011, Data Hulu, Informasi dan kajian model

ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan rekomendasi angka

parameter komoditas peternakan hasil uji statistik, Tenaga Kerja Sektor,

Hasil kajian analisis konsumsi beberapa komoditas pangan, Outlook komoditi

tanaman pangan, Keragaan data tanaman pangan,

12) Publikasi : buku saku indikator makro sektor pertanian dan buku statistik

makro sektor pertanian, buku analisis kinerja perdagangan komoditas

pertanian volume 3 no.1 dan no.2 tahun 2011, Buku Statistik OPT, Situasi

Penyakit Hewan dan Bencana Alam ,Buku Statistik Pupuk, Pestisida,

Page 7: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

iv

Benih/Bibit,Buku Statistik Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim dan

Alsintan,. Buku Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana Alam,

Buku Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Buku Statistik Kemiskinan dan

Penduduk, Buku Statistik Iklim dan Alsintan,. . Buku Statistik Data Tenaga

Kerja Pertanian, Penyuluh, Rumah Tangga Petani dan Kelompok Tani,Buku

Analisis Tenaga Kerja Sektor , Buku ”Statistik Pertanian 2011, Buku Saku

”Agricultural Statistics 2011,CD Statistik Pertanian 2011,Buku ”Analisis Profil

Petani, Buku ”Profil Petani Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,

DI Yogyakarta dan Banten, an 2011, bukul analisis profil petani padi, jagung,

kedelai dan tebu, Buku Statistik Konsumsi Pangan Tahun 2011, Buletin

produksi tanaman pangan, Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating peta

lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, Peta lahan baku sawah skala

kabupaten sebanyak 4.130 lembar dan Peta kerja tingkat kecamatan dan

desa ukuran A0 sebanyak 120 lembar

2. Bidang Pengembangan Sistem Informasi

2.1 Pengembangan Sistem Informasi

1) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem Informasi

SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG, SIMABSEN

2) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website dan

Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB Lingkup

Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM MANAJEMEN

PENGETAHUAN (KM)

3) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer Penataan

komputer dan perangkat jaringan computer MELIPUTI : Dokumentasi

jaringan komputer gedung , Manual Pengoperasian

Perangkat,Layanan sistem jaringan komputer ,Tata kelola pemanfaatan

TIK, Penataan sistem komunikasi dan kolaborasi

4) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi meliputi: Geografis

Cetak peta online, SIG basisdata statistik pertanian, Peta lokasi kantor

lingkup pertanian, Sosialisasi SIG Pertanian

Page 8: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

v

5) Penyusunan dan Penyempurnaan SOP meliputi :Review dan

penyempurnaan 60 SOP yang sudah disusun tahun sebelumnya,

Penyusunan 5 SOP baru,

6) Peningkatan Kemampuan Teknis SDM Sistem Informasi terlatihnya 19

orang staf Bidang PSI

2.2 Pengembangan Multimedia (FEATI) berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup optimalisasi pengembangan dan pemanfaatan e-

Petani Pengawalan sistem e-petani di 18 Kecamatan, studi banding ke

India,Layanan koneksi internet IIX, Penyusunan Bussiness

Plan,Perancangan Aplikasi Mobile,Pengembangan Aplikasi Mobile.

2.3 Sebanyak 150 BPP/BP3K di Kecamatan Model Feati (yang telah

mendapat alat pengolah data: komputer, printer, modem usb, pulsa 1

tahun) telah di-tracking dan way point dengan alat GPS.

2.4 FEATI) Luncuran 2010 berupa 1 laporan pelaksanaan pengadaan

komputer untuk untuk Bapelluh dan BPP

3. Tersedianya sumberdaya manusia bidang statistik dan komputer dan

terlatihnya Petugas pengelola data baik di Pusat maupun di Daerah dibidang

Statistik maupun Komputer sebanyak 3.032 orang

II. Kegiatan Penunjang

- Pengelolaan urusan tata usaha dan rumahtangga Pusat (Pelayanan

Perkantoran, gaji) terbayarnya gaji 122 pegawai Pusdatin.

- Terselenggaranya tertib administrasi (keuangan, rumah tangga,

perlengkapan dan SDM) Pusat Data dan Informasi Pertanian 12 bulan

layanan

- Terlaksananya koordinasi, komunikasi, perencanaan, evaluasi, dan

monitoring kegiatan 7 Dokumen

- Penyusunan Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan 11 Laporan.

Page 9: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

vi

III. Kendala dan Pemecahan Masalah

Dalam pelaksanaan kegiatan secara umum aspek administrasi dirasa tidak

ada kendala, namun demikian dalam pelaksanaan teknis dilapangan terdapat

kendala antara lain :

1) Setiap komoditas pertanian memiliki karakteristik tersendiri dalam

mekanisme penghitungan produksi, luas tanam dan panen serta

produktivitas

2) Perkembangan Teknologi dan Infomasi menuntut pelaksanaan

pengumpulan data dan pengembangan sistem informasi pertanian untuk

mengembangkan kemampuan dan kapasitas secara terus menerus

3) Sistem Informasi manajemen pertanian kurang digunakan dan di

publikasikan secara maksimal.

4) Pemekaran wilayah dan rekruting pegawai baru dengan disiplin ilmu yang

bervariasi dan kurang menguasai ilmu statistik maupun teknologi

Informasi.

5) Otonomi daerah dan pemberlakukan PP 41 tahun 2007 untuk seluruh

wilayah provinsi/kabupaten di Indonesia menyebabkan struktur organisasi

pengelola data pertanian di masing-masing provinsi atau kabupaten cukup

beragam, bahkan terdapat provinsi/kabupaten yang secara struktur

organisasi tidak terdapat pengelola data pertanian. Kondisi ini merupakan

salah satu penghambat di dalam melakukan koordinasi dan pengelolaan

data.

6) Pemekaran wilayah dan Cakupan lokasi pengumpulan data pertanian

sangat luas dan jumlah komoditas pertanian sangat banyak, sementara

sumberdaya baik manusia dan sarana prasarana terbatas

7) Peserta yang hadir pada pelatihan tidak sesuai dengan kriteria

permintaan.

8) Spesifikasi komputer yang tidak memadai dengan program updating peta

lahan sawah yang menggunakan program ArcGIS, Instruktur kurang

menguasai materi pelatihan GPS .

Page 10: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

vii

9) Kurangnya koleksi (liptan, leaflet, poster, brosur, buku tentang teknologi

pertanian), CD/VCD yang teralokasi sampai ke BPP Kecamatan maupun

Desa. (khususnya dari komponen-C BBP2TP, BPTP Prov)

10) Pada saat sosialisasi e-form Peternakan, e-form Tanaman Pangan

maupun e-Petani (upload), sering terkendala pada minimnya sinyal

telepon sehingga pada saat mengakses internet sering terkendala.

11) Keterlambatan pengumpulan data sekunder yang berasal BPS,

keterbatasan data pendukung analisis seperti data upah tenaga kerja per

sub sektor secara series, dan data nilai tambah per sub sektor sehingga

terbatas pilihan metode analisis

Pemecahan masalah

1) Dengan adanya perbedaan karakteristik dalam mekanisme penghitungan

produksi ,produktivitas, luas tanam dan luas panen maka perlu

pengembangan metodologi yang lebih sempurna dan pedoman

mekanisme penghitungan yang seragam .

2) Untuk mempercepat aliran data dari daerah ke pusat maupun dari pusat

ke daerah maka perlu dibangun dan dikembangkan aplikasi elektronik

formulir untuk mengatasi kendala keterlambatan pengumpulan data dan

penyebaran informasinya.

3) Dalam pengumpulan data perlu dilakukan sosialisasi, advokasi dan

refreshing buku pedoman pengumpulan data secara berkala, sementara

untuk prasarana perlu dibangun infra struktur jaringan yang dapat

menjangkau seluruh daerah dengan teknologi informasi yang terkini.

4) Dengan Teknologi Informasi terkini Informasi pembangunan pertanian

dapat diakses dengan cepat akurat, konsisten dan terpercaya.

5) Perlu pengembangan Sumber Daya Manusia dibidang Statistik dan

komputer dengan mensosialisasikan dan mendukung terselenggaranya

jabatan fungsional statistisi maupun pranata komputer baik di Pusat

maupun di daerah.

Page 11: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 KEDUDUKAN TUGAS, FUNGSI, DAN KEWENANGAN

1.1.1 Kedudukan

Sesuai kebutuhan organisasi Kementerian Pertanian tentang pentingnya

data dan informasi pertanian, maka Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian selaku institusi mempunyai tugas melaksanakan pembinaan,

pengembangan sistem informasi pertanian serta pelayanan informasi,

Kedudukan Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian dibawah Menteri

Pertanian yang dalam hal administrasi berada dibawah Sekretarat Jenderal

Kementerian Pertanian. Dalam menjalankan fungsinya Pusat Data dan

Sistem Informasi Pertanian melakukan koordinasi lintas sektor yang sangat

intensif baik di lingkungan Pemerintah maupun swasta, seperti BPS (Biro

Pusat Statistik), Kementerian Komunikasi dan Informatika dan lain-lainnya.

1.1.2.Tugas Pokok dan Fungsi

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian mempunyai tugas

melaksanakan pembinaan, pengembangan sistem informasi pertanian

serta pelayanan data dan informasi pertanian .

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana tersebut diatas, Pusat Data dan

Sistem Informasi Pertanian menyelenggarakan fungsi :

a. Penyediaan dan layanan data dan informasi komoditas pertanian

b. Penyediaan dan layanan data dan informasi non komoditas

pertanian

c. Pengelolaan dan pelaksanaan pengembangan sistem informasi

Kementerian Pertanian

d. Pelaksanaan administrasi Pusat Data dan Informasi Pertanian .

Page 12: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

2

1.1.3 Organisasi dan Tata Kerja

1.1.3.1 Organisasi

Sebagaimana tersebut pada Peraturan Kementerian Pertanian Nomor :

61/Permentan/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Pertanian RI, Pusdatin mempunyai tugas melaksanakan

pembinaan, pengembangan sistem informasi pertanian dan pelayanan

data dan informasi pertanian, dengan fungsi –fungsi sebagai berikut :

1. Penyediaan dan pelayanan data dan informasi komoditas pertanian;

2. Penyediaan dan pelayanan data dan informasi non komoditas

pertanian;

3. Pengelolaam dan pelaksanaan pengembangan sistem informasi

Kementerian Pertanian;

4. Pelaksanaan administrasi Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian.

Dalam rangka mengemban tugas tersebut, maka sejak tanggal 14

Oktober 2010 yaitu dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Pertanian

No.61/Permentan/OT.140./10/2010 organisasi Pusdatin terdiri dari unit

eselon III dan eselon IV. Unit kerja eselon III di Pusdatin pada saat ini

terdiri dari 4 (empat) unit yaitu ;

1. Bagian Umum;

2. Bidang Data Komoditas;

3. Bidang Data Non Komoditas;

4. Bidang Pengembangan Sistem Informasi;

Page 13: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

3

1.1.3.2 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI PUSAT DATA DAN SISTEM INFORMASI

PERTANIAN

Berdasarkan Peraturan Kementerian Pertanian nomor : 61/Permentan/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Pertanian

PUSAT DATA DAN SISTEM

INFORMASI PERTANIAN

(Ir.Tassim Billah, MSc)

BAGIAN UMUM

(Agus Sunarya, SE, MM)

SUB BAG PERENCANAAN

DAN KEUANGAN

(Wibisono, SE, MM)

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

SUB BAG KEPEGAWAIAN

DAN RUMAH TANGGA

(Sukim Supandi, S Sos, MM)

BIDANG DATA KOMODITAS

(Ir. Sari Sutiyorini, MM)

BIDANG PENGEMBANGAN

SISTEM INFORMASI (Ir.Bayu Mulyana, MM)

SUB BIDANG DATA SOSIAL

EKONOMI PERTANIAN

(Ir.Sabarella. Msi)

BIDANG DATA NON

KOMODITAS (Ir. Dewa Ngakan Cakrabawa, MM)

SUB BIDANG DATA

PRASARANA

(DR.M.Luthful Hakim)

SUB BIDANG APLIKASI

MULTIMEDIA

(Aryo Wicaksono, S Kom, MM)

SUB BIDANG SISTEM

JARINGAN KOMPUTER

(Eko Nugroho, S Kom, MM)

SUB BIDANG APLIKASI

SISTEM INFORMASI

(Subandrio, S Sos)

SUB BID DATA HORTI DAN

PERKEBUNAN

(Ir.Budi Waryanto, Msi)

SUB BID DATA TAN PAN

DAN PETERNAKAN

(Ir.Leyli Nuryati, MSc)

61/Permentan/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian

Page 14: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

4

1.1.3.3 Keragaan Sumber Daya Manusia Pusdatin

Dalam rangka mengemban tugas kerja Pusdatin pada tahun 2011

didukung oleh 122 orang pegawai yang terdiri dari struktural dan

fungsional. Hal ini seperti tercantum sebagai berikut :

a. Berdasarkan tugas pokok dan fungsi

Jika dilihat dari tugas pokok dan fungsinya, maka SDM di Pusdatin

didukung oleh 122 orang PNS yang terdiri dari103 orang PNS

struktural/staf, 19 orang fungsional statistisi dan pranata komputer.

b. Berdasarkan jenjang pendidikan dan Jenis Kelamin

Jika dilihat dari tingkat pendidikan, SDM Pusdatin mempunyai latar

belakang pendidikan Jenjang Pendidikan S3 sebanyak 1 orang,

S2 sebanyak 26 orang, S1 sebanyak 45 orang, D3/Sarjana Muda

sebanyak 6 orang, SLTA sebanyak 42 orang, SLTP sebanyak 1

orang dan SD sebanyak 1 orang.

pada tabel 1

Tabel 1. Keadaan Pegawai Pusdatin Menurut Jenis Kelamin dan

Jenjang Pendidikan Terakhir Tahun 2011

No. Jenjang Pendidikan Jenis Kelamin Jumlah

P L

1 S3 1 1

2 S2 13 13 26

3 S1 19 26 45

4 D3/Sarjana Muda 3 3 6

5 SLTA 19 23 42

6 SLTP 1 1

7 SD 1 1

Jumlah 54 66 122

c Berdasarkan golongan dan Kelompok Umur

Jika dilihat dari golongan ruang dan kelompok umur terdapat 22

orang golongan IV, 80 orang golongan III, 20 orang golongan II

Page 15: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

5

dan. terlihat pada tabel 2 dibawah ini

Tabel 2. Keadaan Pegawai Pusdatin Menurut Gol dan Kelompok

Umur Tahun 2011

No Gol <30 30-40 40-50 >50 Jumlah

1 I

2 II 8 9 2 1 20

3 III 16 21 34 9 80

4 IV 18 4 22

Jumlah 24 30 54 14 122

Page 16: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

6

BAB. II

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DAN RENCANA KINERJA

TAHUNAN (RKT)/RENJA

2.1 Rencana Strategis

Tahun Anggaran 2011 sudah menganut sistem penganggaran baru

berdasarkan Renstra 2010-2014 sesuai dengan adanya reformasi birokrasi

dibidang penganggaran berdasarkan kinerja.

2.1.1. Visi

Agar penyelenggaraan tugas pokoknya menjadi lebih terarah sehingga

benar-benar bisa menunjang dan sinkron dengan visi Kementerian

Pertanian, Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian telah menetapkan

suatu visi yang akan dicapai pada masa-masa mendatang : ’’Menjadi

sumber data dan informasi pertanian yang lengkap, akurat, tepat

waktu dan terpercaya untuk mendukung pembangunan pertanian”

2.1.2. Misi

Untuk dapat tercapainya visi yang telah ditetapkan tersebut Pusat Data dan

Sistem Informasi Pertanian mengemban suatu misi utama yaitu:

Mengembangkan metodologi pengumpulan, pengolahan, dan

penyajian data dan informasi pertanian

Melakukan pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan

penyebaran data dan informasi pertanian

Membangun dan mengembangkan jaringan sistem informasi

pertanian

Membina sumber daya manusia dan kelembagaan bidang

statistik dan sistem informasi pertanian

Page 17: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

7

2.1.3. Tujuan:

1. Menyediakan data dan informasi yang lengkap, akurat, dan tepat

waktu

2. Mengembangkan metodologi pengumpulan, pengolahan, dan

penyajian data dan informasi Pertanian yang baku.

3. Membangun sistem informasi pertanian yang mampu mendukung

penyediaan dan penyebarluasan data dan informasi pertanian

4. Membina kelembagaan yang kuat dalam bidang pelayanan data

dan sistem informasi pertanian.

5. Meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia dalam bidang

pelayanan data dan sistem informasi pertanian.

2.1.4. Sasaran:

“Terwujudnya pelayanan data dan informasi pertanian bagi seluruh

stakeholders melalui pemanfaatan teknologi informasi dengan mengacu

pada rencana strategi Kementerian Pertanian”

Adapun sasaran masing-masing kegiatan adalah sebagai berikut :

Tersedianya data yang berkualitas yaitu lengkap, akurat, tepat waktu

dan terpercaya.

Mudahya aksesibilitas data dan informasi oleh pengguna

Tersedianya infrastruktur jaringan dan sistem informasi pertanian

Tersedianya sumber daya manusia perstatistikan dan sistem infomasi

yang berkualitas.

2.1.5. Kebijakan

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian mempunyai 4 kebijakan

operasional antara lain:

1. Pengembangan dan Penyelenggaraan Statistik Pertanian

2. Pengembangan dan Penyelenggaraan Sistem Informasi Pertanian

Pertanian

Page 18: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

8

3. Peningkatan Kualitas Sumberdaya Manusia

4. Pembinaan Kelembagaan Statistik dan Sistem Informasi Pertanian

2.1.6. Program

Berdasarkan tugas pokok, visi dan misi disusun suatu program

pembangunan sistem Informasi dan Statistik Pertanian sebagai berikut:

1. Program Pengembangan Statistik Pertanian

2. Program Pengembangan Sistem Informasi

3. Program Penunjang Pengembangan Statistik dan Sistem Informasi

Pertanian

2.2 CAKUPAN KEGIATAN

Kegiatan Pusdatin sebagaimana tersebut pada DIPA Pusdatin Tahun

Anggaran 2011 mempunyai satu program yaitu Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertanian.

Kegiatan yang dilaksanakan Pusdatin yaitu Pengembangan Perstatistikan dan

Sistem Informasi Pertanian.Pada tahun anggaran 2011 DIPA Pusdatin

berdasarkan anggaran berbasis kinerja yang terbagi ke dalam 10 (sepuluh)

output.

Adapun indikator kinerja kegiatan berupa Jumlah Data, Metodologi, Hasil

Analisis sub sektor, Layanan Sistem Informasi Pertanian serta ketata usahaan.

Adapun Anggaran DIPA T.A 2011 adalah sebesar Rp. Rp.39.111.210.000,-

2.2.1 Rincian output selengkapnya berdasarkan DIPA T.A 2011 adalah

sebagai berikut :

1. Output 01 berupa Penyusunan, Pengkajian dan Pengembangan

Data dan Informasi sebanyak 18 laporan dengan pagu anggaran

sebesar Rp 6.880.752.000,- meliputi sub-sub output yaitu :

1) Analisis Harga Komoditas Pertanian berupa 1 laporan yang

Page 19: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

9

didalamnya tercakup lampiran berupa :

a. Ulasan perkembangan harga komoditas pertanian dan proyeksi

2 bulan kedepan per mingguan ( 13 komoditas yi gabah/beras,

jagung, kedele, kc tanah, kc hijau, ubi kayu, bw merah, cabe,

minyak goreng, gula pasir, daging sapi, daging ayam dan telur)

buletin perkembangan harga komoditas pertanian Jan s/d Des

2011

b. Ulasan perkembangan harga internasional beberapa komoditas

pertanian yi beras, jagung, kedele, gandum, pisang, jeruk, kakao,

kopi, teh, minyak sawit, karet dan daging sapi berupa buletin

harga internasional secara semesteran

c. Jenis data : Harga Produsen,Harga Konsumen dari BPS, Harga

eceran dari Kemendag, Harga sayuran di Kramat Jati Periode :

2006 – 2010 dan pertumbuhan Periode Terbit : Tahunan

2) Pengelolaan Data Perkebunan berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain Data Series Sub Sektor

Perkebunan di dalam Basis Data Statistik Pertanian (BDSP) dan

Sistem Informasi Pertanian, terlatihnya petugas pengelola data

perkebunan tingkat provinsi dan kabupaten di dalam pengisian e-

form perkebunan di 2 (dua) provinsi, Laporan hasil sinkronisasi data

perkebunan (ATAP 2010 dan ASEM 2011).

3) Penyusunan Outlook Komoditas Perkebunan dan Hortikultura

berupa 1 laporan yang berisi lampiran antara lain : Data

komoditas subsektor perkebunan ATAP-2010 dan ASEM-2011

(melalui sinkronisasi), Data 12 komoditas unggulan (karet,teh, klp

sawit, jambumete, lada, cengkeh, kakao, kopi, kelapa, tebu,

tembakau,kapas) terupdate melalui BDSP & SIE (level kabupaten,

tahunan), Ujicoba e-Form Perkebunan di 2 Provinsi

Page 20: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

10

4) Survei Kesejahteraan Petani 2011 berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran berupa buku pedoman dan

kuesioner survei kesejahteraan petani , analisis hasil kesejahteraan

petani di wilayah sampel dengan tipe agroekosistem yang berbeda, Laporan Akhir Kegiatan

5) Implementasi Metodologi Pengumpulan Data Produktivitas

Hortikultura berupa 1 laporan berisi tercakup didalamnya

lampiran antara lain : Buku Panduan Pengumpulan Data

Produktivitas untuk kelompok sayuran, buah-buahan, tanaman hias,

dan tanaman biofarmaka, Data produktivitas untuk beberapa

komoditas unggulan sub sektor hortikultura.

6) Pengelolaan Data Hortikultura berupa 1 laporan yang tercakup

didalamnya antara lain berupa lampiran : pelaksanaan workshop

E-form hortikultura yang dilaksanakan di Bali, pelaksanaan

workshop E-form hortikultura yang dilaksanakan di Sumatera Barat ,

Materi Program E-Form hortikultura tahun 2010, Angka Sementara

(ASEM) hortikultura 2010 dan Angka Tetap (ATAP) hortikultura

2010 yang di entry di Basis Data Statistik Pertanian, Tersedianya

data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk

SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, SPH – TH dan SPH –

TBF yang dapat diakses dengan- alamat

http://database.deptan.go.id/eformhorti1., Laporan Pelaksanaan

Pelatihan/ Workshop e-Form Hortikultura bagi petugas kabupaten &

provinsi di 2 Prov

7) Analisis Proyeksi Indikator Makro berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain data ekspor impor

pertanian, PDB Sektor Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga

Konsumen (IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP), tingkat suku

bunga, kredit investasi, buku saku indikator makro sektor

Page 21: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

11

pertanian dan buku statistik makro sektor pertanian, analisis data

indikator makro sektor pertanian serta buletin indikator makro secara

kontinyu( bulanan ,triwulanan),serta data dan hasil analisis makro

sebagai informasi pendukung kebijakan sektor pertanian.

8) Analisis Kinerja Perdagangan Komoditas Pertanian berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain buku

analisis kinerja perdagangan komoditas pertanian volume 3 no.1

dan no.2 tahun 2011 dan data dan hasil analisis sebagai informasi

pendukung kebijakan sektor pertanian

9) Penyusunan Data PDB berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup antara lain informasi tentang kinerja sektor pertanian

secara menyeluruh berdasarkan PDB sektor pertanian dalam

kegiatan on farm maupun off farm selain itu terlampir : Data PDB

Per sub sektor/komoditas pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB

industri dan perdagangan berbasis pertanian tahun 2008 s/d

2010,Hasil Analisis PDB Pertanian Tahun 2011, Laporan Akhir

Kegiatan Tahun 2011

10) Pengumpulan, Pengelolaan dan Penyajian Data Peternakan

Level Kab/Kota berupa 1 laporan yang tercakup didalamnya

meliputi data populasi dan produksi subsektor peternakan level

kabupaten/kota, Database populasi dan produksi peternakan

tingkat kabupaten/kota disamping itu terdapat lampiran sbb: Buku

Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana Alam ,Buku

Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit,Buku Statistik Kemiskinan dan

Penduduk, Buku Statistik Iklim dan Alsintan.

Page 22: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

12

11) Penataan dan Analisis Data Hulu Sektor Pertanian berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain Data

Hulu yang tertata dalam media Cetak dan elektronik CD, Analisis

Data Hulu. Buku Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan

Bencana Alam, Buku Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Buku

Statistik Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim dan

Alsintan.

12) Analisis Keragaan Data Peternakan berupa 1 laporan yang

termasuk didalamnya lampiran antara lain : informasi dan kajian

model ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan

rekomendasi angka parameter komoditas peternakan hasil uji

statistik, Data peternakan yang terbaru pada basis data pertanian

(BDSP).

13) Penyusunan dan Analisis Data Tenaga Kerja Sektor Pertanian

berupa 1 laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara

lain Data tenaga kerja sektor dan subsektor pertanian serta

proyeksi data tenaga kerja sektor dan sub sektor pertanian. Buku

Statistik Data Tenaga Kerja Pertanian, Penyuluh, Rumah Tangga

Petani dan Kelompok Tani,Buku Analisis Tenaga Kerja Sektor

Pertanian.

14) Publikasi Data Statistik dan Informasi Pertanian berupa 1

laporan yang tercakup didalamnya lampiran antara lain : Buku

”Statistik Pertanian 2011, Buku Saku ”Agricultural Statistics 2011,CD

Statistik Pertanian 2011,Buku ”Analisis Profil Petani, Buku ”Profil

Petani Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI

Yogyakarta dan Banten, an 2011, bukul analisis profil petani padi,

jagung, kedelai dan tebu

Page 23: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

13

15) Penataan Database dan Kajian Data Konsumsi berupa 1 laporan

yang didalamnya tercakup lain database konsumsi pangan secara

series dan lengkap serta hasil kajian analisis konsumsi beberapa

komoditas pangan. Database Konsumsi Pangan tahun 1993 – 2010

disamping itu terlampir :Bulletin Konsumsi pangan 4 edisi, yaitu

Volume 2 No 1 sampai No 4 tahun 2011, Laporan Pelaksanaan

Workshop, Buku Statistik Konsumsi Pangan Tahun 2011, Laporan

Akhir Kegiatan Tahun 2011

16) Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : Basis

data statistik pertanian subsektor tanaman pangan yang terkini,

akurat dan mudah diakses pengguna, Data dan analisis outlook

komoditi tanaman pangan yang memuat gambaran perkembangan

komoditas tanaman pangan secara lebih mendalam, Hasil analisis

keragaan data tanaman pangan yang memuat gambaran subsektor

tanaman pangan secara umum, Buletin produksi tanaman pangan

yang memuat keragaan produksi komoditi tanaman pangan

subround 1 dan 2

17) Survei Kepuasan Pengguna Layanan Pusdatin berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : kuisioner

untuk melakukan survey kepuasan pengguna layanan PSI, untuk

mengetahui sejauh mana kepuasan penguna terhadap layanan PSI

18) Updating Peta Lahan Baku Sawah berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain hasil kegiatan

pemetaan luas baku lahan sawah tahun 2010, updating lahan baku

sawah pada skala desa. Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating

peta lahan sawah sebanyak 300 eksemplar,terlatihnya 248 orang

petugas terkait updating peta, Peta lahan baku sawah skala

Page 24: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

14

kabupaten sebanyak 4.130 lembar dan Peta kerja tingkat

kecamatan dan desa ukuran A0 sebanyak 120 lembar, SIM Peta

lahan sawah.

2. Output 02 berupa Pembinaan, Pengembangan, Pemanfaatan dan

Analisis Data dan Informasi sebanyak 1 laporan dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 200.000.000,- meliputi sub-sub output yaitu :

Pengawalan dan Penataan Data Lahan berupa 1 laporan yang didalamnya

tecakup antara lain : pelaksanaan pengawalan pengukuran lahan di Dinas

Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Lampung; Dinas

Kehutanan dan Perkebunan Prov. NAD ; Dinas Perkebunan Prov. Sulawesi

Tengah ; Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Kalimantan Tengah ;

Dinas Pertanian Kab. Siak Prov. Riau Juli ; Dinas Pertanian, Perkebunan,

Peternakan, dan Kehutanan Kab. Bekasi.

3. Ouput 03 berupa Pembuatan/Pengembangan Sistem Informasi

Pertanian berupa 3 laporan dan FEATI 1 laporan Rp. 6.639.101.000,-

meliputi sub-sub output yaitu :

1. Pengembangan Sistem Informasi Pertanian yang didalamnya

meliputi beroperasinya seluruh sub sistem dari sistem informasi

pertanian yang dapat menunjang kegiatan pembangunan pertanian,

Meningkatkan pemanfaatan sistem informasi dalam pelaksanaan

operasional tugas-tugas di Kementerian Pertanian :

1) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem

Informasi SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG, SIMABSEN

2) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website dan

Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB Lingkup

Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM MANAJEMEN

PENGETAHUAN (KM)

3) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer

Penataan komputer dan perangkat jaringan computer

Page 25: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

15

MELIPUTI : Dokumentasi jaringan komputer gedung , Manual

Pengoperasian Perangkat,Layanan sistem jaringan komputer ,Tata

kelola pemanfaatan TIK, Penataan sistem komunikasi dan

kolaborasi

4) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi meliputi:

Geografis Cetak peta online, SIG basisdata statistik pertanian, Peta

lokasi kantor lingkup pertanian, Sosialisasi SIG Pertanian

5) Penyusunan dan Penyempurnaan SOP meliputi :Review dan

penyempurnaan 60 SOP yang sudah disusun tahun sebelumnya,

Penyusunan 5 SOP baru,

6) Peningkatan Kemampuan Teknis SDM Sistem Informasi terlatihnya

19 orang staf Bidang PSI

2. Pengembangan Multimedia (FEATI) berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup optimalisasi pengembangan dan pemanfaatan e-

Petani Pengawalan sistem e-petani di 18 Kecamatan, studi banding ke

India,Layanan koneksi internet IIX, Penyusunan Bussiness

Plan,Perancangan Aplikasi Mobile,Pengembangan Aplikasi Mobile.

3. Pengembangan Unit Pelayanan Informasi Pertanian di Daerah

berupa 1 laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain

hasil sosialisasi unit pelayanan informasi penyuluhan sebanyak 150

Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) atau Balai Penyuluhan Pertanian

Perikanan dan Kehutanan (BP3K) di Kecamatan serta 54 Badan

Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K)

atau Bapeluh di Kabupaten (pada 16 Provinsi) menyatakan siap untuk

berfungsi sebagai Pusat Informasi Pertanian di Daerah (UPIP) di

daerah.

Sebanyak 930 Unit Pengelola FMA (UP-FMA) di desa juga telah siap

dibina menjadi pusat informasi pertanian di tingkat Desa atau

Page 26: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

16

sebagai UPIP/Telecenter di desa.

Sebanyak 150 BPP/BP3K di Kecamatan Model Feati (yang telah

mendapat alat pengolah data: komputer, printer, modem usb, pulsa 1

tahun) telah di-tracking dan way point dengan alat GPS.

4. FEATI) Luncuran 2010 berupa 1 laporan pelaksanaan pengadaan

komputer untuk untuk Bapelluh dan BPP

5. Output 04 berupa Pelatihan dan Pengembangan SDM dengan jumlah

peserta sebanyak 1441 orang peserta dengan pagu anggaran sebesar

Rp. 5.177.675.000,- meliputi sub-sub output yaitu

1) Advokasi dan Sosialisasi Metode Pengumpulan dan E-form

Peternakan berupa 331 petugas pengumpul data yang telah dilatih

menggunakan buku pedoman pengumpulan data dan program

pelaporan elektronik (E-form Peternakan) hasil penyempurnaan sesuai

SK Ditjennak No. 21011/Kpts/OT.140/F/10/2010, yang dapat digunakan

sebagai bahan advokasi dan sosialisasi.

Pada tahun 2008, cakupan wilayah uji coba ditambah meliputi provinsi

Bali, Jawa Timur, Banten dan Kabupaten Donggala (Sulawesi Tengah).

Pada tahun 2009, provinsi yang masuk dalam area uji coba ditambah

Lampung, DI. Yogyakarta, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan

Sulawesi Tengah. Dengan demikian sampai dengan 2009 telah

dilakukan uji coba di 12 provinsi. Untuk selanjutnya pada tahun 2010

ditambah 4 (empat) provinsi, yakni Sumatera Utara, Riau, Jambi dan

Kalimantan Barat, sehingga total keseluruhan area uji coba menjadi 16

provinsi. Tahun 2011 pelaksanaan ujicoba dilakukan di 16 provinsi yang

sebelumnya sudah dilaksanakan pada tahun 2010.

Page 27: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

17

2) Advokasi metode pengumpulan Data dan Sosialisasi E-form

Tanaman Pangan berupa terlatihnya dan meningkatnya kemampuan

103 orang petugas pengelola data tanaman pangan di 7 (tujuh) provinsi

dan kabupaten dalam melakukan pengumpulan, pengolahan dan

menyajikan laporan data tanaman pangan

3) Sosialisasi e-Procurement berupa terlatihnya para pejabat

pembuat komitmen dan panitia/pejabat pengadaan barang/jasa di

setiap unit Eselon I dan beberapa Eselon II lingkup Kementerian

Pertanian

a. SK Tim LPSE Kementan No.1618//2011

b. 10 Angkatan dg total peserta 280 orang

c. SPSE versi 3.24 (terbaru)

d. Agregasi Data Penyedia/Inaproc (tidak perlu daftar ulang)

4) Sosialisasi Sistem Informasi PUAP dengan sasaran : tersedianya

dan tersosialisasinya SIM PUAP bagi para PMT serta petugas BPTP

yang ditunjuk menangani SIM PUAP, serta supervisi dan evaluasi

pemanfaatan SIM PUAP Sosialisasi SIM PUAP di 32 Provinsi (100%)

Dihadiri 726 orang (89 petugas BPTP; 637 orang PMT dari 1000 orang

PMT), Laporan akhir

5) Pelatihan Komputer Statistik dan Jaringan Komputer berupa

tersedianya 30 orang terlatih statistik dan 30 orang tenaga yang mampu

menyusun/mengembangkan situs web dinas di provinsi

6) Peningkatan Kualitas SDM berupa meningkatnya kemampuan

sumberdaya manusia Pusdatin dalam rangka menunjang

pengembangan bidang manajemen kualitatif dan bidang manajemen

sistem informasi serta menambah pengetahuan manusia Pusdatin

Page 28: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

18

sejalan dengan perkembangan bidang manajemen kualitatif dan bidang

manajemen sistem informasi.

7) Sosialisasi Penggunaan GPS (Geopraphic Position System) untuk

Pengukuran Areal Perkebunan dengan output terlatihnya 260 orang

petugas pengelola data perkebunan tingkat provinsi dan kabupaten

dalam menggunakan Alat GPS untuk pengukuran areal perkebunan di

4 provinsi (Banten, Jambi, Jateng, Kalbar Sumbar, Riau, Jatim, dan

Kalteng)

8) Refreshing penerapan Metode pengumpulan Data perkebunan

berupa terlatihnya petugas pengelola data perkebunan di tingkat

kabupaten dan kecamatan pada 2 (dua) provinsi dalam melaksanakan

metode pengumpulan data perkebunan,dipahaminya dengan baik

metode pengumpulan data perkebunan oleh petugas pengelola data

ditingkat provinsi, kabupaten dan kecamatan serta adanya kesamaan

persepsi antara petugas pusat dan daerah dalam pemahaman kegiatan

pengumpulan data perkebunan.

9) Sosialisasi Jabatan Fungsional berupa koordinasi tenaga fungsional

pranata komputer dan statistisi yang mampu mengatasi masalah di

provinsi dan kerjasama dengan Pusdatin.

10) Pelatihan Penjejangan Jabatan Fungsional Statistisi dengan

rincian meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan pejabat fungsional

statistisi tingkat ahli.

6. Output 05 Layanan Perkantoran melayani kebutuhan pegawai

Pusdatin selama 12 bulan dengan pagu anggaran sebesar Rp.

8.520.875.000,- meliputi sub-sub output yaitu

1) Pembayaran Gaji dan Tunjangan

Untuk pembayaran gaji dan honor pegawai Pusdatin sebanyak

Page 29: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

19

122 orang pegawai

2) Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran

berupa langganan daya dan jasa, pemeliharaan peralatan kantor

dan kendaraan, serta pengadaan peralatan kantor selama 12 bulan

layanan

7. Output 06 Perencanaan dan pengelolaan Anggaran berupa 7

dokumen dengan pagu anggraran sebesar Rp. 2.120.850.000,-

meliputi sub - sub output yaitu :

1. Administrasi kegiatan berupa 1 dokumen berupa dukungan

terhadap seluruh kegiatan secra administrasi maupun pendanaan

maupun secara teknis operasion.

2. Penyusunan Program dan rencana Kerja/teknis/Program

Perencanaan Tahunan berupa 1 dokumen meliputi lamiran antara

lain tersusunya rencana kegiatan tahun anggaran 2012 secara tepat

dengan mengacu kepada efisiensi penggunaan anggaran

3. Penyelenggaraan Seminar HIPI berupa 1 dokumen

terselenggaranya konferensi HIPI 2011 diharapkan dapat diikuti oleh

peminat, pemerhati, birokrasi , peneliti, akademisi, industry, praktisi

dan masyarakat umum yang berkecimpung di bidang TI untuk

pertanian.

4. Pembukuan dan verifikasi Keuangan berupa 1 Dokumen yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain pembukuan kas,

pembukuan bank, bendel kuitansi, bendel SPPD, SPP

5. Penyusunan SAI 1 Dokumen yang didalamnya tercakup

lampiran antara lain SAI tahunan, Bulanan, Triwulanan

Page 30: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

20

6. Pembinaan Administrasi Perlengkapan berupa 1 Dokumen yang

didalamnya terdapat lampiran antara lain : SABMN pembukuan

inventaris, perencanaan pengadaan, untuk kepentingan pelayanan

terhadap para mitra kerja dan lembaga pemerintah dan pimpinan

dalam mengelola manajemen perlengkapan melalui SABMN

semesteran dan tahunan.

7. Pelaksanaan Hibah Aset berupa 1 dokumen yang didalamnya

berisi hibah barang/asset Pusdatin kepada Satker Daerah

khususnya di 5 Propinsi di Pulau Jawa.

8. Output 07 Kegiatan dan Pembinaan berupa 11 laporan dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 3.016.120.000,- meliputi sub-sub output yaitu

1) Penyelenggaraan Lomba Web berupa 1 laporan yang didalamnya

berisi pelaksanaan dan penentuan pemenang lomba web tingkat

Kementan. Penyelenggaraan lomba situs web dengan kategori

Eselon I lingkup Kementan, SKPD Pertanian lingkup provinsi, SKPD

Pertanian lingkup kab/kota se-Indonesia.

2) Penyusunan Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan berupa

1 laporan yang termasuk didalamnya lampiran berisi monitoring

pelaksanaan kegiatan Pusdatin bulanan, triwulanan, tahunan,

laporan monev triwulan, LAKIP,

3) Penyelenggaraan Petani Nasional berupa 1 laporan yang berisi

pengenalan pengetahuan yang baru bagi petani-nelayan, khususnya

dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini

serta mengakses sumber-sumber informasi pertanian melalui

jaringan internet oleh Pusdatin pada PENAS di Tenggarong Kaltim.

Terlaksananya Pelatihan Pengembangan Jaringan Informasi

Page 31: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

21

Agribisnis Total peserta 392 orang dari target 360 orang (108%),

Laporan Akhir

4) Pengelolaan dan Pembinaan Kepegawaian berupa 1 laporan

meliputi Peningkatan kemampuan pembukuan dan mutasi

kepegawaian dari mulai pengangkatan, kenaikan pangkat sampai

pada dokumen pemberhentian lembaga pemerintah dan dalam

mengelola manajemen kepegawaian melalui SIMPEG

5) Penyusunan News Letter berupa 1 laporan yang didalamnya

termasuk lampiran berupa Buletin pelaksanaan kegiatan pusdatin

yang terbit bulanan Jan s/d Desember 2011.

6) Dengar Pendapat dengan Organisasi/Lembaga berupa 1

laporan yang berisi mengenai materi Tayangan dengar pendapat

dengan DPR, rapim, rakor bulanan.

7) Penyelenggaraan Kehumasan,Perpustakaan dan Kearsipan

berupa 1 laporan yang berisi kegiatan kehumasan di Kementan

yang diikuti Pusdatin

8) Forum Komunikasi Statistik dan Sistem Informasi Pertanian

berupa 1 laporan yang didalamnya termasuk lampiran antara lain

berupa buku laporan pelaksanaan forum di wilayah Indonesia Barat

dan Wilayah Timur.

9) Kerjasama Antar Instansi Pemerintah dan Luar Negeri berupa 1

laporan berisi kerja sama dalam bidang teknologi dan informasi

pertanian serta diperolehnya informasi perstatistikan dan sistem

informasi baik nasional maupun internasional.

Page 32: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

22

10) Penyelenggaraan Pameran Pusdatin berupa 1 laporan berisi

mengenai keikut sertaan Pusdatin pada even yang diselenggarakan

oleh Kementan.

11) Penyempurnaan Renstra Pusdatin 2010-2014 berupa 1 laporan

yang didalamnya termasuk lampiran buku Revisi Renstra 2010-2014

8. Output 10 Alat pengolah Data dan Multimedia sebanyak 31 unit

dengan pagu anggaran sebesar Rp 6.113.557.000,-.

9. Output 12 Kendaraan Roda 4 sebanyak 2 unit dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 306.280.000,-

10. Output 13 Sarana dan Prasarana sebanyak 86 unit dengan pagu

anggaran sebesar Rp 136.000.000,-

Adapun hasil yang diharapkan secara umum yaitu tersedianya Data Statistik

dan Informasi Pertanian yang andal mengacu pada strategi dasar ”satu data

satu pintu“ yang tepat waktu, akurat konsisten dan menyeluruh yang berguna

sebagai dasar pengambilan kebijakan, serta penyusunan rencana strategis

Kementerian Pertanian dimasa yang akan datang.

2.2.2 Rincian Sub Output berdasarkan tanggung jawab Tupoksi

Organisasi Pusdatin T.A 2011 adalah sebagai berikut :

1. Bidang Data Non Komoditas bertanggungjawab terhadap 11 sub

output sbb :

1) Analisis Harga komoditas Pertanian

2) Survei Kesejahteraan Petani

3) Analisis Proyeksi Indikator Makro

4) Analisis Kinerja Perdagangan Komoditas Pertanian

Page 33: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

23

5) Penyusunan Data PDB

6) Penataan dan Analisis Data Hulu Sektor Pretanian

7) Penyusunan dan Analisis Data Tenaga Kerja Sektor Pertanian

8) Penataan Database dan Kajian Data Konsumsi

9) Updating Peta Lahan Baku Sawah

10) Pengawalan dan Penataan Data Lahan

11) Sosialisasi Penggunaan GPS untuk Pengukuran areal Perkebunan

(4 Provinsi)

2. Bidang Data Komoditas bertanggung jawab terhadap 11 sub output

sbb:

1) Pengelolaan Data Perkebunan

2) Penyusunan Outlook Komoditas Perkebunan dan Hortikultura

3) Implementasi Metodologi Pengumpulan Data Produktivitas

Hortikultura

4) Pengelolaan Data Hortikultura

5) Pengumpulan,Pengelolaan dan Penyajian Data Peternakan Level

Kab/Kota

6) Analisis Keragaan Data Peternakan

7) Publikasi Data Statistik dan Informasi Pertanian

8) Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan

9) Advokasi dan Sosialisasi metode Pengumpulan dan E-form

Peternakan

10) Advokasi metode Pengumpulan Data dan Sosialisasi E-form

Tanaman Pangan

11) Refreshing Penerapan Metode Pengumpulan Data Perkebunan

3. Bidang Pengembangan Sistem Informasi Pertanian bertanggung jawab

terhadap 9 sub output sbb :

1) Pengembangan Sistem Informasi Pertanian

Page 34: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

24

2) Pengembangan Multimedia+

3) Pengembangan Unit Pelayanan Pertanian di Daerah

4) FEATI Luncuran TA. 2010

5) Sosialisasi E-Procurement

6) Sosialisasi Sistem Informasi PUAP

7) Penyelenggaraan Lomba web

8) Penyelenggaraan Petani Nasional

4. Bagian Umum bertanggungjawab terhadap 26 sub output sbb :

1) Pelatihan Komputer Statistik dan Jaringan

2) Peningkatan Kualitas SDM

3) Survei Kepuasan Pengguna layanan

4) Sosialisasi Jabatan Fungsional

5) Pelatihan Penjejangan Jabatan Fungsional Satistisi

6) Pembinaan Administrasi Perlengkapan

7) Dengar Pendapat dengan Organisasi/Lembaga

8) Pelaksanaan Hibah Aset

9) Pelatihan Statistik Pertanian

10) Pembayaran Gaji dan Tunjangan

11) Penyelenggaraan Operasional pemeliharaan Perkantoran

12) Dokumen Administrasi Kegiatan

13) Pembukuan Administrasi Perlengkapan

14) Pembukuan dan verifkasi keuangan

15) Penyusunan SAI dan Laporan Keuangan

16) Penyusunan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan

17) Pengelolaan dan Pembinaan Kepegawaian

18) Penyusunan New Letter

19) Penyelenggaraan Kehumasan,Perpustakaan dan kearsipan

20) Forum Komunikasi Statistik dan Sistem Informasi Pertanian

21) Kerjasama Antar Instansi pemerintah dan Luar Negeri

Page 35: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

25

22) Penyempurnaan Renstra Pusdatin 2010-2014

23) Penyelenggaraan Seminar HIPI

24) Alat Pengolah Data dan Multimedia

25) Kendaraan Roda 4

26) Pengadaan Sarana Prasarana

2.3 Rencana Kinerja Tahunan (RKT/Renja) tahun 2011

2.3.1 Kegiatan-kegiatan dalam rangka mewujudkan sasaran sesuai

dengan program yang dilaksanakan

2.3.1.1 Program Pengembangan Statistik dan Sistem Informasi

Pertanian

Sasaran dari kegiatan perstatistikan yang akan dicapai adalah ”Terwujudnya

pelayanan data dan informasi Pertanian bagi seluruh stakeholders melalui

pemanfaatan teknologi informasi dengan mengacu pada rencana strategis

Kementerian Pertanian”.

Pada tahun anggaran 2011 RKT/Renja Pusdatin berdasarkan struktur

organisasi tertuang dalam rencana kerja tahunan sbb :

2.3.1.1.1 Pengembangan Statistik Pertanian

Kegiatan perstatistikan Pertanian mempunyai misi yang akan dicapai dan

merupakan landasan kerja yaitu a) Mengembangkan metodologi

pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data dan informasi pertanian

b)Melakukan pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan penyebaran data

dan informasi pertanian. Misi tersebut dijabarkan dalam Rencana Kegiatan

T.A 2011 dengan anggaran.Rp.29.000.000.000,- meliputi sub kegiatan sbb :

Page 36: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

26

1) Kegiatan Penyusunan , Pengkajian dan Pengembangan Data dan

Informasi Pertanian (Hulu onfarm dan hilir)

Tujuan kegiatan tersebut adalah mengembangkan metodologi,

melakukan, pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penyebaran data

dan informasi Pertanian

Sasaran Kegiatan : Tersedianya data Pertanian yang berkualitas yaitu

lengkap, akurat, tepat waktu dan terpercaya dengan menggunakan

metodologi pengumpulan data yang baku dan terkumpul dengan cepat

dan valid menggunakan e Form tersaji dalam bentuk BDSP dan hard

Copy yang dapat diakses dengan cepat melalui internet.

Sasaran tersebut dijabarkan ke dalam RKT sebagai berikut

Rencana Kinerja Tahunan T.A 2011

Rencana Output : 10 Laporan

1. Penyusunan, Pengkajian dan Pengembangan Data dan Informasi

sebanyak 10 laporan meliputi sub-sub output sbb :

1) Pengelolaan Data Perkebunan,

2) Penyusunan Outlook Komoditas Perkebunan dan Hortikultura,

3) Pengelolaan Data Hortikultura,

4) Penyusunan Data PDB,

5) Pengumpulan,Pengolahan dan penyajian Data Peternakan Level

Kab/Kota,

6) Penyusunan Outlook Komoditas Perkebunan dan Hortikultura

7) Publikasi Data Statistik dan Informasi Pertanian,

8) Penataan Database dan Kajian Data Konsumsi,

9) E- Form Hortikultura

10) E Form Perkebunan

Page 37: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

27

2 Kegiatan Pembinaan, Pengembangan, Pemanfaatan dan Analisis

Data dan Informasi

Tujuan kegiatan tersebut adalah Membina, mengembangkan,

memanfaatkan hasil Analisis data dan informasi Pertanian

Sasaran Kegiatan : tersedianya data Pertanian yang berkualitas,

valid dengan metodologi pengumpulan data yang baku dan terkumpul

dengan cepat menggunakan e Form tersaji dalam bentuk BDSP dan

hard Copy yang dapat diakses dengan cepat melalui internet.

Berdasarkan Rencana Kinerja Tahunan T.A 2011

Rencana Output : 12 Laporan

Berupa Pembinaan, Pengembangan, Pemanfaatan dan Analisis

Data dan Informasi sebanyak 12 laporan meliputi sub-sub output

yaitu :

1) Analisis Harga Komoditas Pertanian,

2) Analisis Proyeksi Indikator Makro,

3) Analisis Kinerja perdagangan Komoditas Pertanian,

4) Penataan dan Analisis Data Hulu Sektor Pertanian,

5) Penyusunan dan Analisis Data Tenaga Kerja Sektor Pertanian,

6) Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan,

7) Implementasi Metodologi Pengumpulan Data Produktivitas

Hortikultura,

8) Pengawalan dan Petanaan Data Lahan

9) Survei Kepuasan Pengguna Layanan Pusdatin,

10) Advokasi metode pengumpulan data dan sosialisasi e-form

tanaman pangan

11) Survey Kesejahteraan Petani 2011,

12) Uppdating Peta Lahan Baku Sawah.

Page 38: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

28

2.3.1.1.2 Pengembangan Sistem Informasi

Kegiatan Pembuatan/Pengembangan Sistem, Data, Statistik

dan Informasi meliputi :

Tujuan kegiatan tersebut adalah membangun Sistem Informasi Pertanian

yang mampu mendukung penyediaan dan penyebarluasan data dan

informasi pertanian melalui Teknologi Informasi

Sasaran Kegiatan : tersedia dan terkoordinirnya sistem informasi pertanian

dengan pemanfaatan Teknologi Informasi ditingkat Pusat sampai tingkat

Daerah.

Berdasarkan Rencana Kinerja Tahunan T.A 2011

Rencana Output : 11 Laporan

Berupa Pembuatan/Pengembangan Sistem data dan Teknologi

Informasi Pertanian meliputi sub-sub output yaitu :

1) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem

Informasi

2) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Website dan Aplikasi

Multimedia

3) Pengembangan dan Perawatan Jaringan Sistem Komputer

4) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi Geografis

5) Pengembangan dan Perawatan Sistem Operasional Prosedur

6) Sosialisasi Sistem Informasi PUAP

7) Sosialisasi E- Procurement

8) Lomba Web

9) Laporan Pengembangan Multimedia (FEATI)

10) Pengembangan Unit Pelayanan Informasi Pertanian di Daerah.

11) Pengembangan Multimedia (FEATI) Luncuran 2010

Page 39: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

29

2.3.1.1.3 Pelatihan dan Pengembangan SDM

Tujuan kegiatan tersebut adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas

sumberdaya manusia yang mampu memanfaatkan, mengembangkan, dan

menguasai teknologi informasi serta metodologi pengumpulan dan analisis

data statistik melalui advokasi, refreshing, sosialisasi dan pelatihan baik di

Pusat maupun di daerah.

Sasaran Kegiatan : tersedianya sumber daya manusia baik dari segi

kuantitas maupun kualitas yang mampu memanfaatkan, mengembangkan,

dan menguasai teknologi informasi serta metodologi pengumpulan dan

analisis data statistik melalui advokasi, refreshing, sosialisasi dan pelatihan

baik di Pusat maupun di daerah.

Berdasarkan Rencana Kinerja Tahunan T.A 2011

Rencana Output :1.992 orang

Berupa Pelatihan dan Pengembangan SDM dengan jumlah peserta

sebanyak 1992 orang meliputi sub-sub output sbb:

1) Advokasi dan Sosialisasi Metode Pengumpulan dan E-form

Peternakan,

2) Advokasi metode pengumpulan Data dan Sosialisasi E-form Tanaman

Pangan,

3) Pelatihan Komputer Statistik dan Jaringan ,

4) Peningkatan Kualitas SDM,

5) Sosialisasi Penggunaan GPS untuk Pengukuran Areal Perkebunan,

6) Refreshing Penerapan Metode Pengumpulan Data perkebunan,

7) Sosialisasi jabatan Fungsional,

8) Pelatihan Penjejangan Jabatan Fungsional Statistisi

Page 40: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

30

2.3.1.1.4 Penunjang Pengembangan Statistik dan Sistem Informasi

Pertanian .

Penunjang Pengembangan Sistem Informasi Pertanian masuk dalam

kegiatan Ketata Usahaan dan Pengelolaan Rumah Tangga Pusat.

Pada Tahun 2011 kegiatan tersebut dijabarkan dalam Rencana Kinerja

Tahunan sbb :

Rencana Output : 12 bulan layanan

1. Layanan Perkantoran melayani kebutuhan pegawai Pusdatin selama

12 bulan meliputi sub-sub output yaitu

1) Pembayaran Gaji dan Tunjangan

2) Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran

2. Perencanaan dan pengelolaan Anggaran berupa 7 dokumen meliputi

sub - sub output yaitu :

Pada Tahun 2011 kegiatan tersebut dijabarkan dalam Rencana Kinerja

Tahunan sbb :

1) Administrasi Kegiatan,

2) Penyusunan Program dan rencana kerja/teknis/Program perencanaan

Tahunan,

3) Penyelenggaraan Seminar HIPI,

4) Pembukaan dan Verifikasi Keuangan,

5) Penyusunan SAI dan Laporan Keuangan, Pembinaan Administrasi

Perlengkapan,

6) Pembinaan Administrasi Perlengkapan

7) Pelaksanaan Hibah Aset

Page 41: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

31

3. Kegiatan dan Pembinaan berupa 11 laporan meliputi sub-sub output

yaitu

Pada Tahun 2011 kegiatan tersebut dijabarkan dalam Rencana Kinerja

Tahunan sbb :

1) Penyusunan Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan,

2) Pengelolaan dan pembinaan Kepegawaian,

3) Penyusunan News Letter,

4) Dengar Pendapatan dengan Organisasi/lembaga (mendukung RAPIM),

5) Penyelenggaraan Kehumasan,perpustakaan dan Kearsipan,

6) Penyelenggaraan Pameran Pusdatin,

7) Penyelenggaraan petani Nasional (PENAS),

8) Forum Komunikasi Statistik dan Sistem Informasi Pertanian,

9) Kerjasama Antar Instansi pemerintah dan Luar negeri,

10) Pemantauan Dana Dekonsentrasi, Tugas Pembatuan, dan DAK

Kab/Kota.

4. Alat pengolah Data dan Multimedia sebanyak 31 unit

5. Kendaraan Roda 4 sebanyak 2 unit dengan pagu anggaran

6. Sarana dan Prasarana sebanyak 86 unit

2.4 Indikator Keberhasilan Pencapaian (Target) Sasaran

Keberhasilan kinerja pencapaian sasaran Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian yang direncanakan pada tahun anggaran 2011 Data dan Statistik

Pertanian yang Akurat, Tepat waktu,dan Konsisten.

Adapun sasaran masing-masing kegiatan adalah sebagai berikut :

1. Tersedianya data yang berkualitas yaitu lengkap, akurat, tepat waktu

dan terpercaya.

2. Mudahya aksesibilitas data dan informasi oleh pengguna

3. Tersedianya infrastruktur jaringan dan sistem informasi pertanian

4. Tersedianya sumber daya manusia perstatistikan dan sistem infomasi

yang berkualitas.

Page 42: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

32

2.5 Penetapan Kinerja Kegiatan Utama dan Penunjang berdasarkan DIPA

T.A 2011 adalah sebagai berikut :

2.5.1 Target fisik dan anggaran yang ditetapkan dalam Penetapan

Kinerja antara Kapusdatin dengan Sekretariat Jenderal adalah

seperti tersebut dibawah ini :

2.5.1.1 Output Utama

2 Output 01 berupa Penyusunan,Pengkajian dan Pengembangan Data

dan Informasi terdiri dari 18 Laporan akhir adapun input berupa

anggaran sebesar Rp. 6.880.752.000,-

Rincian sub output adalah sebagai berikut

1) Analisis Harga Komoditas Pertanian berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran berupa :

a. Ulasan perkembangan harga komoditas pertanian dan

proyeksi 2 bulan kedepan per mingguan ( 13 komoditas yi

gabah/beras, jagung, kedele, kc tanah, kc hijau, ubi kayu,

bw merah, cabe, minyak goreng, gula pasir, daging sapi,

daging ayam dan telur) buletin perkembangan harga

komoditas pertanian Jan s/d Des 2011

b. Ulasan perkembangan harga internasional beberapa

komoditas pertanian yi beras, jagung, kedele, gandum,

pisang, jeruk, kakao, kopi, teh, minyak sawit, karet dan

daging sapi berupa buletin harga internasional secara

semesteran

c. Jenis data : Harga Produsen,Harga Konsumen dari BPS,

Harga eceran dari Kemendag, Harga sayuran di Kramat Jati

Periode : 2006 – 2010 dan pertumbuhan Periode Terbit :

Tahunan

Page 43: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

33

2) Pengelolaan Data Perkebunan berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain Data Series Sub Sektor

Perkebunan di dalam Basis Data Statistik Pertanian (BDSP) dan

Sistem Informasi Pertanian, terlatihnya petugas pengelola data

perkebunan tingkat provinsi dan kabupaten di dalam pengisian e-

form perkebunan di 2 (dua) provinsi, Laporan hasil sinkronisasi data

perkebunan (ATAP 2010 dan ASEM 2011).

3) Penyusunan Outlook Komoditas Perkebunan dan Hortikultura

berupa 1 laporan yang berisi lampiran antara lain : Data

komoditas subsektor perkebunan ATAP-2010 dan ASEM-2011

(melalui sinkronisasi), Data 12 komoditas unggulan (karet,teh, klp

sawit, jambumete, lada, cengkeh, kakao, kopi, kelapa, tebu,

tembakau,kapas) terupdate melalui BDSP & SIE (level kabupaten,

tahunan), Ujicoba e-Form Perkebunan di 2 Provinsi

4) Survei Kesejahteraan Petani 2011 berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran berupa buku pedoman dan

kuesioner survei kesejahteraan petani , analisis hasil kesejahteraan

petani di wilayah sampel dengan tipe agroekosistem yang berbeda, Laporan Akhir Kegiatan

5) Implementasi Metodologi Pengumpulan Data Produktivitas

Hortikultura berupa 1 laporan berisi tercakup didalamnya

lampiran antara lain : Buku Panduan Pengumpulan Data

Produktivitas untuk kelompok sayuran, buah-buahan, tanaman hias,

dan tanaman biofarmaka, Data produktivitas untuk beberapa

komoditas unggulan sub sektor hortikultura.

6) Pengelolaan Data Hortikultura berupa 1 laporan yang tercakup

didalamnya antara lain berupa lampiran : pelaksanaan workshop

E-form hortikultura yang dilaksanakan di Bali, pelaksanaan

workshop E-form hortikultura yang dilaksanakan di Sumatera Barat ,

Materi Program E-Form hortikultura tahun 2010, Angka

Page 44: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

34

Sementara (ASEM) hortikultura 2010 dan Angka Tetap (ATAP)

hortikultura 2010 yang di entry di Basis Data Statistik Pertanian,

Tersedianya data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember

2011 untuk SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, SPH – TH

dan SPH – TBF yang dapat diakses dengan- alamat

http://database.deptan.go.id/eformhorti1., Laporan Pelaksanaan

Pelatihan/ Workshop e-Form Hortikultura bagi petugas kabupaten &

provinsi di 2 Prov

7) Analisis Proyeksi Indikator Makro berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain data ekspor impor

pertanian, PDB Sektor Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga

Konsumen (IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP), tingkat suku

bunga, kredit investasi, buku saku indikator makro sektor pertanian

dan buku statistik makro sektor pertanian, analisis data indikator

makro sektor pertanian serta buletin indikator makro secara

kontinyu( bulanan ,triwulanan),serta data dan hasil analisis makro

sebagai informasi pendukung kebijakan sektor pertanian.

8) Analisis Kinerja Perdagangan Komoditas Pertanian berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain buku

analisis kinerja perdagangan komoditas pertanian volume 3 no.1

dan no.2 tahun 2011 dan data dan hasil analisis sebagai informasi

pendukung kebijakan sektor pertanian

9) Penyusunan Data PDB berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup antara lain informasi tentang kinerja sektor pertanian

secara menyeluruh berdasarkan PDB sektor pertanian dalam

kegiatan on farm maupun off farm selain itu terlampir : Data PDB

Per sub sektor/komoditas pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB

industri dan perdagangan berbasis pertanian tahun 2008 s/d

2010,Hasil Analisis PDB Pertanian Tahun 2011, Laporan Akhir

Kegiatan Tahun 2011

Page 45: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

35

10) Pengumpulan, Pengelolaan dan Penyajian Data Peternakan

Level Kab/Kota berupa 1 laporan yang tercakup didalamnya

Data populasi dan produksi subsektor peternakan level

kabupaten/kota, Database populasi dan produksi peternakan

tingkat kabupaten/kota disamping itu terdapat lampiran sbb: Buku

Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana Alam ,Buku

Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit,Buku Statistik Kemiskinan dan

Penduduk, Buku Statistik Iklim dan Alsintan.

11) Penataan dan Analisis Data Hulu Sektor Pertanian berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain Data

Hulu yang tertata dalam media Cetak dan elektronik CD, Analisis

Data Hulu. Buku Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan

Bencana Alam, Buku Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Buku

Statistik Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim dan

Alsintan.

12) Analisis Keragaan Data Peternakan berupa 1 laporan yang

termasuk didalamnya lampiran antara lain : informasi dan kajian

model ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan

rekomendasi angka parameter komoditas peternakan hasil uji

statistik, Data peternakan yang terbaru pada basis data pertanian

(BDSP).

13) Penyusunan dan Analisis Data Tenaga Kerja Sektor Pertanian

berupa 1 laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara

lain Data tenaga kerja sektor dan subsektor pertanian serta

proyeksi data tenaga kerja sektor dan sub sektor pertanian. Buku

Statistik Data Tenaga Kerja Pertanian, Penyuluh, Rumah Tangga

Petani dan Kelompok Tani,Buku Analisis Tenaga Kerja Sektor

Pertanian.

Page 46: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

36

14) Publikasi Data Statistik dan Informasi Pertanian berupa 1

laporan yang tercakup didalamnya lampiran antara lain : Buku

”Statistik Pertanian 2011, Buku Saku ”Agricultural Statistics 2011,CD

Statistik Pertanian 2011,Buku ”Analisis Profil Petani, Buku ”Profil

Petani Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI

Yogyakarta dan Banten, an 2011, bukul analisis profil petani padi,

jagung, kedelai dan tebu

15) Penataan Database dan Kajian Data Konsumsi berupa 1 laporan

yang didalamnya tercakup lain database konsumsi pangan secara

series dan lengkap serta hasil kajian analisis konsumsi beberapa

komoditas pangan. Database Konsumsi Pangan tahun 1993 – 2010

disamping itu terlampir :Bulletin Konsumsi pangan 4 edisi, yaitu

Volume 2 No 1 sampai No 4 tahun 2011, Laporan Pelaksanaan

Workshop, Buku Statistik Konsumsi Pangan Tahun 2011, Laporan

Akhir Kegiatan Tahun 2011.

16) Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : Basis

data statistik pertanian subsektor tanaman pangan yang terkini,

akurat dan mudah diakses pengguna, Data dan analisis outlook

komoditi tanaman pangan yang memuat gambaran perkembangan

komoditas tanaman pangan secara lebih mendalam, Hasil analisis

keragaan data tanaman pangan yang memuat gambaran subsektor

tanaman pangan secara umum, Buletin produksi tanaman pangan

yang memuat keragaan produksi komoditi tanaman pangan

subround 1 dan 2

17) Survei Kepuasan Pengguna Layanan Pusdatin berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : kuisioner

untuk melakukan survey kepuasan pengguna layanan PSI, untuk

mengetahui sejauh mana kepuasan penguna terhadap layanan PSI

Page 47: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

37

18) Updating Peta Lahan Baku Sawah berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain hasil kegiatan

pemetaan luas baku lahan sawah tahun 2010, updating lahan baku

sawah pada skala desa. Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating

peta lahan sawah sebanyak 300 eksemplar,terlatihnya 248 orang

petugas terkait updating peta, Peta lahan baku sawah skala

kabupaten sebanyak 4.130 lembar dan Peta kerja tingkat

kecamatan dan desa ukuran A0 sebanyak 120 lembar, SIM Peta

lahan sawah.

3 Output 02 berupa Pembinaan,Pengembangan, Pemanfaatan dan

Analisis Data dan Informasi terdiri dari 1 Laporan dengan input

anggaran sebesar Rp.200.000.000,-

Meliputi sub-sub output yaitu : Pengawalan dan Penataan Data

Lahan berupa 1 laporan yang didalamnya tecakup antara lain :

pelaksanaan pengawalan pengukuran lahan di Dinas Pertanian

Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Lampung; Dinas Kehutanan

dan Perkebunan Prov. NAD ; Dinas Perkebunan Prov. Sulawesi

Tengah ; Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Kalimantan Tengah ;

Dinas Pertanian Kab. Siak Prov. Riau Juli ; Dinas Pertanian,

Perkebunan, Peternakan, dan Kehutanan Kab. Bekasi.

4 Output 03 berupa Pembuatan/Pengembangan Sistem, Data

Statistik dan Informasi terdiri dari 4 laporan dengan input berupa

anggaran sebesar Rp.2.602.540.000,- dan PHLN sebesar

Rp.4.036.561.000,-

Adapun sub output tersebut sbb :

1) Pengembangan Sistem Informasi Pertanian yang didalamnya

meliputi beroperasinya seluruh sub sistem dari sistem informasi

pertanian yang dapat menunjang kegiatan pembangunan pertanian,

Meningkatkan pemanfaatan sistem informasi dalam pelaksanaan

Page 48: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

38

operasional tugas-tugas di Kementerian Pertanian :

a) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem

Informasi SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG, SIMABSEN

b) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website dan

Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB Lingkup

Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM MANAJEMEN

PENGETAHUAN (KM)

c) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer

Penataan komputer dan perangkat jaringan computer MELIPUTI :

Dokumentasi jaringan komputer gedung , Manual Pengoperasian

Perangkat,Layanan sistem jaringan komputer ,Tata kelola

pemanfaatan TIK, Penataan sistem komunikasi dan kolaborasi

d) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi meliputi:

Geografis Cetak peta online, SIG basisdata statistik pertanian, Peta

lokasi kantor lingkup pertanian, Sosialisasi SIG Pertanian

e) Penyusunan dan Penyempurnaan SOP meliputi :Review dan

penyempurnaan 60 SOP yang sudah disusun tahun sebelumnya,

Penyusunan 5 SOP baru,

f) Peningkatan Kemampuan Teknis SDM Sistem Informasi terlatihnya

19 orang staf Bidang PSI

2) Pengembangan Multimedia (FEATI) berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup optimalisasi pengembangan dan pemanfaatan e-

Petani Pengawalan sistem e-petani di 18 Kecamatan, studi banding ke

India,Layanan koneksi internet IIX, Penyusunan Bussiness

Plan,Perancangan Aplikasi Mobile,Pengembangan Aplikasi Mobile.

3) Pengembangan Unit Pelayanan Informasi Pertanian di Daerah

berupa 1 laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain

hasil sosialisasi unit pelayanan informasi penyuluhan sebanyak 150

Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) atau Balai Penyuluhan Pertanian

Perikanan dan Kehutanan (BP3K) di Kecamatan serta 54 Badan

Page 49: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

39

Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K)

atau Bapeluh di Kabupaten (pada 16 Provinsi) menyatakan siap untuk

berfungsi sebagai Pusat Informasi Pertanian di Daerah (UPIP) di

daerah.

Sebanyak 930 Unit Pengelola FMA (UP-FMA) di desa juga telah siap

dibina menjadi pusat informasi pertanian di tingkat Desa atau sebagai

UPIP/Telecenter di desa.

Sebanyak 150 BPP/BP3K di Kecamatan Model Feati (yang telah

mendapat alat pengolah data: komputer, printer, modem usb, pulsa 1

tahun) telah di-tracking dan way point dengan alat GPS.

4). FEATI) Luncuran 2010 berupa 1 laporan pelaksanaan pengadaan

komputer untuk untuk Bapelluh dan BPP

5 Output 04 berupa Pelatihan dan Pengembangan SDM sebanyak 1441

orang dengan input anggaran sebesar Rp.5.177.675.000,-

Adapun sub output tersebut adalah sbb

1) Advokasi dan Sosialisasi Metode Pengumpulan dan E-form

Peternakan berupa 331 petugas pengumpul data yang telah dilatih

menggunakan buku pedoman pengumpulan data dan program

pelaporan elektronik (E-form Peternakan) hasil penyempurnaan sesuai

SK Ditjennak No. 21011/Kpts/OT.140/F/10/2010, yang dapat digunakan

sebagai bahan advokasi dan sosialisasi.

Pada tahun 2008, cakupan wilayah uji coba ditambah meliputi provinsi

Bali, Jawa Timur, Banten dan Kabupaten Donggala (Sulawesi Tengah).

Pada tahun 2009, provinsi yang masuk dalam area uji coba ditambah

Lampung, DI. Yogyakarta, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan

Sulawesi Tengah. Dengan demikian sampai dengan 2009 telah

Page 50: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

40

dilakukan uji coba di 12 provinsi. Untuk selanjutnya pada tahun 2010

ditambah 4 (empat) provinsi, yakni Sumatera Utara, Riau, Jambi dan

Kalimantan Barat, sehingga total keseluruhan area uji coba menjadi 16

provinsi. Tahun 2011 pelaksanaan ujicoba dilakukan di 16 provinsi yang

sebelumnya sudah dilaksanakan pada tahun 2010.

2) Advokasi metode pengumpulan Data dan Sosialisasi E-form

Tanaman Pangan berupa terlatihnya dan meningkatnya kemampuan

103 orang petugas pengelola data tanaman pangan di 7 (tujuh) provinsi

dan kabupaten dalam melakukan pengumpulan, pengolahan dan

menyajikan laporan data tanaman pangan

3) Sosialisasi e-Procurement berupa terlatihnya para pejabat

pembuat komitmen dan panitia/pejabat pengadaan barang/jasa di

setiap unit Eselon I dan beberapa Eselon II lingkup Kementerian

Pertanian

a. SK Tim LPSE Kementan No.1618//2011

b. 10 Angkatan dg total peserta 280 orang

c. SPSE versi 3.24 (terbaru)

d. Agregasi Data Penyedia/Inaproc (tidak perlu daftar ulang)

4) Sosialisasi Sistem Informasi PUAP dengan sasaran : tersedianya

dan tersosialisasinya SIM PUAP bagi para PMT serta petugas BPTP

yang ditunjuk menangani SIM PUAP, serta supervisi dan evaluasi

pemanfaatan SIM PUAP Sosialisasi SIM PUAP di 32 Provinsi (100%)

Dihadiri 726 orang (89 petugas BPTP; 637 orang PMT dari 1000 orang

PMT), Laporan akhir

Page 51: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

41

5) Pelatihan Komputer Statistik dan Jaringan Komputer berupa

tersedianya 30 orang terlatih statistik dan 30 orang tenaga yang mampu

menyusun/mengembangkan situs web dinas di provinsi

6) Peningkatan Kualitas SDM berupa meningkatnya kemampuan

sumberdaya manusia Pusdatin dalam rangka menunjang

pengembangan bidang manajemen kualitatif dan bidang manajemen

sistem informasi serta menambah pengetahuan manusia Pusdatin

sejalan dengan perkembangan bidang manajemen kualitatif dan bidang

manajemen sistem informasi.

7) Sosialisasi Penggunaan GPS (Geopraphic Position System) untuk

Pengukuran Areal Perkebunan dengan output terlatihnya 260 orang

petugas pengelola data perkebunan tingkat provinsi dan kabupaten

dalam menggunakan Alat GPS untuk pengukuran areal perkebunan di

4 provinsi (Banten, Jambi, Jateng, Kalbar Sumbar, Riau, Jatim, dan

Kalteng)

8) Refreshing penerapan Metode pengumpulan Data perkebunan

berupa terlatihnya petugas pengelola data perkebunan di tingkat

kabupaten dan kecamatan pada 2 (dua) provinsi dalam melaksanakan

metode pengumpulan data perkebunan,dipahaminya dengan baik

metode pengumpulan data perkebunan oleh petugas pengelola data

ditingkat provinsi, kabupaten dan kecamatan serta adanya kesamaan

persepsi antara petugas pusat dan daerah dalam pemahaman kegiatan

pengumpulan data perkebunan.

9) Sosialisasi Jabatan Fungsional berupa koordinasi tenaga fungsional

pranata komputer dan statistisi yang mampu mengatasi masalah di

provinsi dan kerjasama dengan Pusdatin.

Page 52: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

42

10) Pelatihan Penjejangan Jabatan Fungsional Statistisi dengan

rincian meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan pejabat fungsional

statistisi tingkat ahli.

2.5.1.2 Output Penunjang

5. Output 05 Layanan Perkantoran melayani kebutuhan pegawai

Pusdatin selama 12 bulan dengan pagu anggaran sebesar Rp.

8.520.875.000,- meliputi sub-sub output yaitu

1) Pembayaran Gaji dan Tunjangan

Untuk pembayaran gaji dan honor pegawai Pusdatin sebanyak 122

orang pegawai

2) Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran

berupa langganan daya dan jasa, pemeliharaan peralatan kantor

dan kendaraan, serta pengadaan peralatan kantor selama 12 bulan

layanan

6. Output 06 Perencanaan dan pengelolaan Anggaran berupa 7

dokumen dengan pagu anggraran sebesar Rp. 2.120.850.000,-

meliputi sub - sub output yaitu :

1) Administrasi kegiatan berupa 1 dokumen berupa dukungan

terhadap seluruh kegiatan secra administrasi maupun pendanaan

maupun secara teknis operasion.

2) Penyusunan Program dan rencana Kerja/teknis/Program

Perencanaan Tahunan berupa 1 dokumen meliputi lamiran antara

lain tersusunya rencana kegiatan tahun anggaran 2012 secara tepat

dengan mengacu kepada efisiensi penggunaan anggaran

3) Penyelenggaraan Seminar HIPI berupa 1 dokumen

terselenggaranya konferensi HIPI 2011 diharapkan dapat diikuti

Page 53: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

43

oleh peminat, pemerhati, birokrasi , peneliti, akademisi, industry,

praktisi dan masyarakat umum yang berkecimpung di bidang TI

untuk pertanian.

4) Pembukuan dan verifikasi Keuangan berupa 1 Dokumen yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain pembukuan kas,

pembukuan bank, bendel kuitansi, bendel SPPD, SPP

5) Penyusunan SAI 1 Dokumen yang didalamnya tercakup

lampiran antara lain SAI tahunan, Bulanan, Triwulanan

6) Pembinaan Administrasi Perlengkapan berupa 1 Dokumen yang

didalamnya terdapat lampiran antara lain : SABMN pembukuan

inventaris, perencanaan pengadaan, untuk kepentingan pelayanan

terhadap para mitra kerja dan lembaga pemerintah dan pimpinan

dalam mengelola manajemen perlengkapan melalui SABMN

semesteran dan tahunan.

7) Pelaksanaan Hibah Aset berupa 1 dokumen yang didalamnya

berisi hibah barang/asset Pusdatin kepada Satker Daerah

khususnya di 5 Propinsi di Pulau Jawa.

7. Output 07 Kegiatan dan Pembinaan berupa 11 laporan dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 3.016.120.000,- meliputi sub-sub

output yaitu

1) Penyelenggaraan Lomba Web berupa 1 laporan yang

didalamnya berisi pelaksanaan dan penentuan pemenang

lomba web tingkat Kementan. Penyelenggaraan lomba situs web

dengan kategori Eselon I lingkup Kementan, SKPD Pertanian

lingkup provinsi, SKPD Pertanian lingkup kab/kota se-Indonesia.

Page 54: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

44

2) Penyusunan Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan

berupa 1 laporan yang termasuk didalamnya lampiran berisi

monitoring pelaksanaan kegiatan Pusdatin bulanan, triwulanan,

tahunan, laporan monev triwulan, LAKIP

3) Penyelenggaraan Petani Nasional berupa 1 laporan yang

berisi pengenalan pengetahuan yang baru bagi petani-nelayan,

khususnya dalam perkembangan teknologi informasi dan

komunikasi saat ini serta mengakses sumber-sumber informasi

pertanian melalui jaringan internet oleh Pusdatin pada PENAS di

Tenggarong Kaltim. Terlaksananya Pelatihan Pengembangan

Jaringan Informasi Agribisnis Total peserta 392 orang dari target

360 orang (108%), Laporan Akhir

4) Pengelolaan dan Pembinaan Kepegawaian berupa 1 laporan

meliputi Peningkatan kemampuan pembukuan dan mutasi

kepegawaian dari mulai pengangkatan, kenaikan pangkat

sampai pada dokumen pemberhentian lembaga pemerintah dan

dalam mengelola manajemen kepegawaian melalui SIMPEG

5) Penyusunan News Letter berupa 1 laporan yang didalamnya

termasuk lampiran berupa Buletin pelaksanaan kegiatan

pusdatin yang terbit bulanan Jan s/d Desember 2011.

6) Dengar Pendapat dengan Organisasi/Lembaga berupa 1

laporan yang berisi mengenai materi Tayangan dengar

pendapat dengan DPR, rapim, rakor bulanan.

7) Penyelenggaraan Kehumasan,Perpustakaan dan Kearsipan

berupa 1 laporan yang berisi kegiatan kehumasan di Kementan

yang diikuti Pusdatin

Page 55: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

45

8) Forum Komunikasi Statistik dan Sistem Informasi Pertanian

berupa 1 laporan yang didalamnya termasuk lampiran antara lain

berupa buku laporan pelaksanaan forum di wilayah Indonesia

Barat dan Wilayah Timur.

9) Kerjasama Antar Instansi Pemerintah dan Luar Negeri

berupa 1 laporan berisi kerja sama dalam bidang teknologi dan

informasi pertanian serta diperolehnya informasi perstatistikan

dan sistem informasi baik nasional maupun internasional.

10) Penyelenggaraan Pameran Pusdatin berupa 1 laporan berisi

mengenai keikut sertaan Pusdatin pada even yang

diselenggarakan oleh Kementan.

11) Penyempurnaan Renstra Pusdatin 2010-2014 berupa 1

laporan yang didalamnya termasuk lampiran buku Revisi Renstra

2010-2014

11. Output 10 Alat pengolah Data dan Multimedia sebanyak 31 unit

dengan pagu anggaran sebesar Rp 6.113.557.000,-.

12. Output 12 Kendaraan Roda 4 sebanyak 2 unit dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 306.280.000,-

13. Output 13 Sarana dan Prasarana sebanyak 86 unit dengan pagu

anggaran sebesar Rp 136.000.000,-

Page 56: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

46

2.6 Kegiatan Strategis Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian T.A

2011 mendukung kegiatan strategis Kementerian Pertanian

2.6.1 Pengembangan Statistik Pertanian

1) Analisis Proyeksi Indikator Makro berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain data ekspor impor

pertanian, PDB Sektor Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga

Konsumen (IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP), tingkat suku

bunga, kredit investasi, buku saku indikator makro sektor pertanian

dan buku statistik makro sektor pertanian, analisis data indikator

makro sektor pertanian serta buletin indikator makro secara

kontinyu( bulanan ,triwulanan),serta data dan hasil analisis makro

sebagai informasi pendukung kebijakan sektor pertanian.

2) Penyusunan Data PDB berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup antara lain informasi tentang kinerja sektor pertanian

secara menyeluruh berdasarkan PDB sektor pertanian dalam

kegiatan on farm maupun off farm selain itu terlampir : Data PDB

Per sub sektor/komoditas pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB

industri dan perdagangan berbasis pertanian tahun 2008 s/d

2010,Hasil Analisis PDB Pertanian Tahun 2011, Laporan Akhir

Kegiatan Tahun 2011.

3) Updating Peta Lahan Baku Sawah berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain hasil kegiatan

pemetaan luas baku lahan sawah tahun 2010, updating lahan baku

sawah pada skala desa. Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating

peta lahan sawah sebanyak 300 eksemplar,terlatihnya 248 orang

petugas terkait updating peta, Peta lahan baku sawah skala

kabupaten sebanyak 4.130 lembar dan Peta kerja tingkat

Page 57: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

47

kecamatan dan desa ukuran A0 sebanyak 120 lembar, SIM Peta

lahan sawah.

4) Pengelolaan Data Perkebunan berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup lampiran antara lain Data Series Sub Sektor

Perkebunan di dalam Basis Data Statistik Pertanian (BDSP) dan

Sistem Informasi Pertanian, terlatihnya petugas pengelola data

perkebunan tingkat provinsi dan kabupaten di dalam pengisian e-

form perkebunan di 2 (dua) provinsi, Laporan hasil sinkronisasi data

perkebunan (ATAP 2010 dan ASEM 2011).

5) Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : Basis

data statistik pertanian subsektor tanaman pangan yang terkini,

akurat dan mudah diakses pengguna, Data dan analisis outlook

komoditi tanaman pangan yang memuat gambaran perkembangan

komoditas tanaman pangan secara lebih mendalam, Hasil analisis

keragaan data tanaman pangan yang memuat gambaran subsektor

tanaman pangan secara umum, Buletin produksi tanaman pangan

yang memuat keragaan produksi komoditi tanaman pangan

subround 1 dan 2

6) Analisis Keragaan Data Peternakan berupa 1 laporan yang

termasuk didalamnya lampiran antara lain : informasi dan kajian

model ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan

rekomendasi angka parameter komoditas peternakan hasil uji

statistik, Data peternakan yang terbaru pada basis data pertanian

(BDSP).

7) Pengelolaan Data Hortikultura berupa 1 laporan yang tercakup

didalamnya antara lain berupa lampiran : pelaksanaan workshop

E-form hortikultura yang dilaksanakan di Bali, pelaksanaan

Page 58: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

48

workshop E-form hortikultura yang dilaksanakan di Sumatera Barat ,

Materi Program E-Form hortikultura tahun 2010, Angka Sementara

(ASEM) hortikultura 2010 dan Angka Tetap (ATAP) hortikultura

2010 yang di entry di Basis Data Statistik Pertanian, Tersedianya

data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk

SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, SPH – TH dan SPH –

TBF yang dapat diakses dengan- alamat

http://database.deptan.go.id/eformhorti1., Laporan Pelaksanaan

Pelatihan/ Workshop e-Form Hortikultura bagi petugas kabupaten &

provinsi di 2 Prov

2.6.2 Pengembangan Sistem Informasi Pertanian 1 laporan

yang didalamnya meliputi beroperasinya seluruh sub sistem dari

sistem informasi pertanian yang dapat menunjang kegiatan

pembangunan pertanian, Meningkatkan pemanfaatan sistem

informasi dalam pelaksanaan operasional tugas-tugas di

Kementerian Pertanian :

1) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem

Informasi SIMPEG, SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG,

SIMABSEN

2) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website

dan Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB

Lingkup Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM

MANAJEMEN PENGETAHUAN (KM)

3) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer

1) Penataan komputer dan perangkat jaringan komputer dan

Dokumentasi jaringan komputer gedung 2) Manual

Pengoperasian Perangkat, Layanan sistem jaringan

komputer ,Tata kelola pemanfaatan TIK, SOP, 3) Penataan

sistem komunikasi dan kolaborasi

Page 59: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

49

BAB. III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian merupakan

perwujudan kewajiban organisasi untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan

dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian untuk mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan.

Sistem yang dimaksud adalah Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

yang pada dasarnya merupakan instrumen yang digunakan oleh setiap instansi

pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi, terdiri dari berbagai

komponen yang merupakan satu kesatuan, yaitu perencanaan strategik,

perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan pelaporan kinerja.

Tahun anggaran 2011 mengacu pada renstra 2010-2014 sesuai dengan visi dan

misi. Adapun paparannya sebagai berikut :

3.1 Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan dan Sasaran (PKK)

3.1.1. Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK)

Kegiatan-kegiatan dalam rangka mewujudkan sasaran sesuai

dengan kegiatan yang dilaksanakan

3.1.1.1 Program Pengembangan Statistik dan Sistem Informasi

Pertanian

Program ini bertujuan untuk mengembangkan statistik sektor

pertanian, yang diklasifikasi berdasarkan subsistem hulu,

subsistem onfarm, subsistem hilir, dan subsistem penunjang,

yang meliputi sub sektor tanaman pangan, sub sektor hortikultura,

sub sektor perkebunan, sub sektor peternakan, dan statistik

penunjang sektor pertanian seperti PDB, ekspor impor,

Page 60: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

50

investasi, ketenagakerjaan, dan nilai tukar petani

Sasaran dari kegiatan perstatistikan yang akan dicapai adalah

”terwujudnya pelayanan data dan informasi Pertanian bagi

seluruh stakeholders melalui pemanfaatan teknologi informasi

dengan mengacu pada rencana strategis Kementerian Pertanian”.

3.1.1.1.1 Kegiatan Pengembangan Statistik Pertanian

Kegiatan perstatistikan Pertanian mempunyai misi yang akan

dicapai dan merupakan landasan kerja yaitu a) Mengembangkan

metodologi pengumpulan, pengolahan, penyajian dan

penyebaran data dan informasi pertanian b)Melakukan

pengumpulan, pengolahan, penyajian, analisis data dan informasi

pertanian. Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan TA 2011 adalah

Sbb :

1. Kegiatan Pembinaan/Pembuatan/Pengembangan Sistem

Data, Statistik Informasi

Tujuan kegiatan tersebut adalah mengembangkan,

melakukan, pengumpulan, pengolahan, penyajian dan

penyebaran data dan informasi Pertanian

Sasaran Kegiatan : tersedianya data Sub sektor yang

berkualitas, valid dengan metodologi pengumpulan data yang

baku dan terkumpul dengan cepat menggunakan e Form tersaji

melalui Publikasi dalam bentuk BDSP dan hard Copy berupa

laporan dimaksudkan untuk menyebarluaskan data dan

informasi dan memberikan kemudahan pada pengguna untuk

memperoleh informasi yang dapat diakses dengan cepat

melalui internet.

Page 61: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

51

3.1.2 Indikator Keberhasilan Pencapaian (Target) Sasaran

Keberhasilan kinerja pencapaian sasaran Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian yang direncanakan pada tahun anggaran 2011 Data

dan Statistik Pertanian yang Akurat, Tepat waktu, Obyektif dan Konsisten.

Adapun sasaran masing-masing kegiatan adalah sebagai berikut :

Meningkatnya kualitas dan validasi data dan informasi Pertanian

Meningkatnya metode pengumpulan Data dan Pelaporan data

elektronik pertanian

Meningkatnya layanan Sistem Informasi dengan Pemanfaatan

Teknologi Informasi baik di Pusat maupun di daerah

Meningkatnya Layanan Administrasi dan ketata Usahaan

(Perencanaan, Keuangan, Perlengkapan, Monitoring dan Evaluasi)

3.1.3 Kegiatan Strategis Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

T.A 2011 mendukung kegiatan Strategis Kementerian Pertanian

dan hasil yang telah dicapai

3.1.3.1 Pengembangan Statistik Pertanian

1. Analisis Data PDB

Latar Belakang

Pertumbuhan di sektor pertanian tidak hanya dipengaruhi oleh

kebijakan yang diambil oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian

Pertanian yang terkait dengan kebijakan fiskal, tetapi juga

dipengaruhi oleh kebijakan moneter yang dilakukan oleh Bank

Indonesia, sehingga data yang terkait dengan kebijakan moneter

perlu dikumpulkan, seperti tingkat suku bunga, inflasi, nilai tukar

mata uang sebagai data pendukung yang mempengaruhi

Page 62: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

52

kinerja sektor pertanian.

Berdasarkan angka PDB atas dasar harga berlaku terlihat bahwa

kontribusi sektor pertanian terhadap peroleh PDB Indonesia sebesar

15,3% yang merupakan urutan ke-2 setelah sektor industri. Namun

apabila dikaji dari angka PDB atas harga konstan, maka laju

pertumbuhan PDB sektor pertanian sangat lambat dan merupakan

laju terkecil dibandingkan dengan sektor lainnya.

Dengan share sektor pertanian terhadap PDB Nasional hanya

sebesar 15,3%, dengan penyerapan tenaga kerja cukup besar

(38%) menunjukkan bahwa produktivitas sektor pertanian

dikatagorikan rendah sehingga memicu kemiskinan di sektor ini. Hal

ini bisa dibandingkan dengan sektor industri yang mempunyai share

terhadap PDB sebesar 25% dengan penyerapan tenaga kerja

sebesar 13%, sehingga sektor ini mempunyai produktivitas yang

lebih tinggi.

Adapun sasaran yang akan dicapai adalah sbb :

1) Tersedianya data ekspor impor pertanian, PDB Sektor Pertanian,

investasi, Indeks Harga Konsumen (IHK), inflasi, Nilai Tukar

Petani (NTP), upah buruh, tingkat suku bunga, dan kredit

investasi.

2) Tersusunnya buku saku tahun 2011 dan buku statistik makro

sektor pertanian tahun 2010

3) Terlaksananya analisis data indikator makro sektor pertanian

serta terbitnya buletin secara kontinyu, meliputi (a) Buletin

bulanan dan (b) Buletin triwulanan

4) Terdistribusinya data dan hasil analisis makro sebagai informasi

makro sektor pertanian.

Page 63: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

53

Hasil yang telah dicapai

Penyusunan Data PDB berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup antara lain informasi tentang kinerja sektor pertanian secara

menyeluruh berdasarkan PDB sektor pertanian dalam kegiatan on farm

maupun off farm selain itu terlampir : Data PDB Per sub

sektor/komoditas pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB industri dan

perdagangan berbasis pertanian tahun 2008 s/d 2010,Hasil Analisis

PDB Pertanian Tahun 2011, Laporan Akhir Kegiatan Tahun 2011

2. Indikator Makro Sektor Pertanian

Latar Belakang

Kondisi perkembangan sektor pertanian dilihat dari kontribusinya

terhadap PDB menunjukkan kinerja yang cukup baik. Selama lima

tahun terakhir dari tahun 2006 hingga 2010, PDB sektor pertanian

mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 3,78%, suatu angka

pertumbuhan yang tidak terlalu rendah. Demikian pula apabila dilihat

dari sisi struktur perekonomian nasional, pangsa sektor pertanian

primer mengalami peningkatan, yakni dari 12,97% pada tahun 2006

menjadi 15,34% pada tahun 2010.

Sektor pertanian diposisikan sebagai motor penggerak pembangunan

pertanian, melalui pencapaian 4 target utama pembangunan pertanian,

yakni (1) pencapaian swasembada dan swasembada berkelanjutan, (2)

Peningkatan diversifikasi pangan, (3) peningkatan nilai tambah, daya

saing dan ekspor, serta (4) peningkatan kesejahteraan petani.

Walaupun sektor pentanian memiliki posisi yang strategis, pada

kenyataannya kebijakan yang diambil baik pada tingkat konsep maupun

implementasi belum sepenuhnya berjalan sesuai yang diharapkan serta

berpihak kepada sektor pertanian. Proteksi terhadap sektor

Page 64: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

54

pertanian jauh lebih rendah dibandingkan sektor industri. Penerapan

nilai tukar yang over valued pada masa orde baru menempatkan sektor

pertanian sulit melakukan ekspor karena harga menjadi lebih mahal,

sehingga kurang kompetitif di pasar global. Sedangkan sektor industri

akan memperoleh subsidi terhadap bahan baku dan bahan penolong

dengan penerapan yang over valued tersebut.

Krisis ekonomi yang pernah terjadi di Indonesia telah menimbulkan

kesadaran mengenai pentingnya sektor pertanian. Sektor pertanian

menjadi katup pengaman dari krisis yang terjadi dengan menjadi satu-

satunya sektor yang mampu bertahan dengan pertumbuhan yang

positif, sedangkan sektor lainnya mengalami penurunan yang cukup

signifikan. Hanya saja peningkatan ekspor selama krisis tersebut justru

berbalik mengalami penurunan pada tahun-tahun berikutnya. Fakta ini

memperlihatkan secara relatif sektor pertanian belum mampu

memanfaatkan momentum melemahnya rupiah untuk meningkatkan

ekspor dengan meningkatkan produktivitas dan kualitas produk sesuai

dengan preferensi pasar ekspor.

Adapun sasaran yang akan dicapai adalah sbb :

5) Tersedianya data ekspor impor pertanian, PDB Sektor Pertanian,

investasi, Indeks Harga Konsumen (IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani

(NTP), upah buruh, tingkat suku bunga, dan kredit investasi.

6) Tersusunnya buku saku tahun 2011 dan buku statistik makro sektor

pertanian tahun 2010

7) Terlaksananya analisis data indikator makro sektor pertanian serta

terbitnya buletin secara kontinyu, meliputi (a) Buletin bulanan dan

(b) Buletin triwulanan

8) Terdistribusinya data dan hasil analisis makro sebagai informasi

makro sektor pertanian.

Page 65: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

55

Hasil yang telah dicapai 1 laporan termasuk didalamnya lampiran

berupa :

a. Buku Statistik Makro Sektor Pertanian 2010 sebanyak 100

eksemplar

2) Buku Saku Statistik Makro Sektor Pertanian 2011 sebanyak 100

eksemplar setiap triwulan (4 edisi)

3) Buletin Bulanan Indikator Makro Sektor Pertanian sebanyak 192

eksemplar setiap bulan (12 edisi)

a. Buletin Triwulanan, meliputi :

Buletin PDB, sebanyak 90 eksemplar per triwulan

Buletin Ekspor Impor, sebanyak 90 eksemplar per triwulan

Laporan Akhir Kegiatan Tahun 2011 sebanyak 10 eksemplar

Cakupan data yang telah dikumpulkan dalam kegiatan ini meliputi

1 EKSPOR IMPOR

- per kode HS Bulanan Okt'10 - Sep'11 n-3 BPS

- Negara asal/tujuan Bulanan Okt'10 - Sep'11 n-3 BPS

- pelabuhan Bulanan Okt'10 - Sep'11 n-3 BPS

2 PDB Triwulanan TW-4'10 -TW-3'11 n-1 BPS

Tahunan 2009 ASEM BPS

2010 Angka Sgt Sem. BPS

3 IHK dan Inflasi Bulanan Des'10 -Nop'11 n-1 BPS

4 NTP

- Nasional Bulanan Des'10 -Nop'11 n-2 BPS

- Per sub sektor Bulanan Des'10 -Nop'12 n-3 BPS

- per provinsi Bulanan Des'10 -Nop'13 n-4 BPS

5 Upah buruh Bulanan 2010 n-1 BPS

6 Investasi PMA & PMDN Triwulanan 2010 - TW-3'11 n-1 BKPM

7 APBN Pembangunan Pertanian Tahunan 2011 n Roren

8 Kredit perbankan Triwulanan 2010 - TW-3'11 n-1 BI

9 Suku Bunga BI Triwulanan 2011 - TW-3'11 n-1 BI

10 Nilai Tukar Rupiah Bulanan 2011 n-1 BI

Sumber

dataNo Indikator Series

Periode data yg

dikumpulkanLag data

Page 66: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

56

3. UPDATING PETA LAHAN BAKU SAWAH

Latar Belakang

Tantangan utama masyarakat abad 21 adalah bagaimana mengatasi

kesenjangan yang semakin besar antara permintaan dan ketersediaan

sumber daya alam, seperti: lahan dan air yang semakin langka. Kedua

sumber daya tersebut sangat vital bagi kehidupan masyarakat,

termasuk peranannya untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

Alih fungsi lahan (konversi) dari lahan sawah ke non sawah makin

meningkat di seluruh wilayah Indonesia, khususnya Pulau Jawa

sebagai dampak lanjutan dari meningkatnya jumlah penduduk

Indonesia. Menurut data dari BPN (2010) selama 10 tahun (2000-2010)

telah terjadi alih fungsi lahan dari lahan sawah non sawah di Pulau

Jawa sebesar 65.961 Ha dan Luar Jawa 64.300 Ha.

Berdasarkan hal tersebut, Kementerian Pertanian pada tahun 2010

melakukan penyusunan peta lahan baku sawah yang lebih akurat dan

cepat dengan menggunakan data citra satelit resolusi tinggi (QuickBird,

GeoEye, WorldView 1, WorldView 2, dan Ikonos) dan memanfaatkan

teknologi penginderaan jauh (remote sensing) serta aplikasi SIG

(Sistem Informasi Geografis). Data citra satelit yang digunakan tersebut

memiliki tahun perekaman (akusisi) antara tahun 2008-2010.

Data lahan baku sawah hasil dari pemetaan tersebut bermanfaat dalam

meningkatkan akurasi estimasi produksi padi. Namun demikian, akibat

makin meningkatnya alih fungsi lahan sawah ke non sawah di Pulau

Jawa, maka pada tahun 2011 dilakukan kegiatan updating peta lahan

baku sawah dengan menggunakan alat GPS (Global Positioning

System). Alat GPS yang digunakan adalah alat GPS yang dapat

dimasukkan dan menampilkan data citra satelit dan vektor lahan sawah.

Selain itu, alat GPS tersebut dapat digunakan untuk mendigitasi bidang

fisik lahan. Kegiatan updating peta lahan baku sawah dengan

Page 67: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

57

menggunakan alat GPS tersebut akan dilaksanakan oleh para mantri

tani (KCD) di setiap kecamatan. Hasil pemetaan oleh mantri tani akan

dikumpulkan menjadi database lahan baku sawah di Kabupaten,

Provinsi dan Pusdatin Kementerian Pertanian. Namun demikian

sebelum dilakukan pelaksanaan kegiatan tersebut, terlebih dahulu

dilakukan pelatihan penggunaan GPS di tingkat pengelola data lahan

Kecamatan, Kabupaten, dan Provinsi dan pelatihan pengolahan

database lahan dengan teknologi SIG di tingkat pengelola data lahan

Kabupaten dan Provinsi. Manfaat pelatihan tersebut adalah untuk

meningkatkan tingkat pengetahuan para petugas pengelola data lahan

baik petugas di tingkat Kecamatan, Kabupaten, dan Provinsi tentang

penggunaan GPS dan pengolahan database lahan dengan teknologi

SIG.

Manfaat lanjutan dari kegiatan ini adalah untuk memantau secara

periodik kondisi lahan sawah secara cepat dan akurat.

Tujuan

Tujuan dari kegiatan ini adalah:

a) Sosialisasi hasil kegiatan pemetaan luas baku lahan sawah tahun

2010,

b) Pelatihan penggunaan alat GPS kepada petugas pengelola data di

Dinas Pertanian tingkat I dan II di 5 Provinsi (Banten, Jawa Barat,

Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur),

c) Updating lahan baku sawah pada skala desa.

Sasaran

Sasaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah:

a) Tersosialisasinya hasil kegiatan pemetaan luas baku lahan sawah

tahun 2010,

b) Terlatihnya petugas pengelola data di Dinas Pertanian tingkat I

Page 68: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

58

dan II di 5 Provinsi (Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta,

dan Jawa Timur) dalam penggunaan alat GPS,

c) Updating lahan baku sawah pada skala desa.

RUANG LINGKUP KEGIATAN Ruang lingkup kegiatan updating peta lahan baku sawah tahun 2011,

meliputi: 1) sosialisasi peta lahan baku sawah hasil audit lahan sawah

tahun 2010, 2) sosialisasi tahapan updating peta lahan baku sawah, 3)

pelaksanaan updating peta lahan baku sawah, dan 4) pengolahan data

hasil updating. Kegiatan sosialisasi tahapan updating peta lahan baku

sawah meliputi: 1) pelatihan penggunaan GPS yang dapat

menampilkan data citra satelit dan vektor sawah, serta merekam obyek

fisik lahan sawah yang sudah beralih fungsi menjadi non sawah dan 2)

pelatihan aplikasi SIG (Sistem Informasi Geografis). Kegiatan

sosialisasi tahapan updating peta lahan baku sawah diberikan kepada

petugas pengelola data Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Kecamatan

(Mantri Tani). Mengenai diagram alir pelaksanaan kegiatan updating

peta lahan baku sawah disajikan pada Gambar 1.

Page 69: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

59

Gambar 1. Diagram alir pelaksanaan updating peta lahan baku sawah tahun 2011

HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN Hasil pelaksanaan kegiatan updating peta lahan baku sawah tahun 2011,

menunjukkan bahwa secara umum luas baku lahan sawah di pulau Jawa

mengalami penurunan seluas 83.610 Ha. Penurunan luas baku lahan

sawah tersebut terjadi di Provinsi Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jawa Timur

yang masing-masing seluas 5.242 Ha, 1.006 Ha, dan 94.621 Ha.

Penambahan luas baku lahan sawah terjadi di 2 Provinsi yakni Provinsi

Jawa Tengah dan Banten yang masing-masing seluas 15.073 Ha dan

2.185 Ha.

Penurunan luas baku lahan sawah di Provinsi Jawa Barat, Yogyakarta, dan

Jawa Timur terjadi akibat alih fungsi lahan dari lahan sawah menjadi

pemukiman (perumahan) dan salah interpretasi citra satelit. Salah

Page 70: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

60

interpretasi citra satelit ini terjadi pada pemetaan lahan baku sawah tahun

2010, yang mana secara faktual obyek fisik yang nampak di citra satelit

sebagai lahan perkebunan tebu khususnya di Kabupaten Probolinggo,

Situbondo, Jember, dan Bojonegoro Provinsi Jawa Timur maupun ladang

di Kabupaten Garut, Sumedang, dan Sukabumi Provinsi Jawa Barat dan

Gunung Kidul Provinsi Yogyakarta didijitasi semengalami penambahan

luas baku lahan sawah seluas 2.125 ha.

Penambahan luas baku lahan sawah di Provinsi Banten ini dikarenakan

pada pemetaan lahan baku sawah tahun 2010 ada beberapa daerah di

Kabupaten Pandeglang, Lebak, dan Serang yang faktualnya lahan baku

sawah tidak didijitasi sebagai lahan sawah karena data citra satelit yang

digunakan tertutup awan, sehingga pada tahun 2011 dilakukan updating

peta lahan baku sawah. Untuk Provinsi DKI Jakarta luas baku sawah tahun

2011 masih tetap sama dengan luas lahan baku sawah tahun 2010.

Mengenai luas baku sawah hasil pemetaan lahan sawah tahun 2010 dan

hasil updating tahun 2011 disajikan pada Tabel 1.

Tabel 1. Luas baku lahan sawah tahun 2010 dan 2011

No Provinsi Luas Baku Sawah (Ha)

2010 2011

1 DKI Jakarta 1,089.39 1,089.39

2 Jawa Barat 921,483.20 916,241.60

3 Jawa Tengah 1,088,038.94 1,103,112.22

4 DI Yogyakarta 70,833.21 69,843.92

5 Jawa Timur 1,249,278.26 1,154,656.97

6 Banten 190,881.78 193,066.95

JUMLAH 3,521,604.78 3,438,011.06

Page 71: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

61

4. Pengelolaan Data Perkebunan berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup lampiran antara lain Data Series Sub Sektor Perkebunan di

dalam Basis Data Statistik Pertanian (BDSP) dan Sistem Informasi

Pertanian, terlatihnya petugas pengelola data perkebunan tingkat

provinsi dan kabupaten di dalam pengisian e-form perkebunan di 2

(dua) provinsi, Laporan hasil sinkronisasi data perkebunan (ATAP 2010

dan ASEM 2011).

5. Pengumpulan dan Analisis Data Tanaman Pangan berupa 1

laporan yang didalamnya tercakup lampiran antara lain : Basis data

statistik pertanian subsektor tanaman pangan yang terkini, akurat dan

mudah diakses pengguna, Data dan analisis outlook komoditi tanaman

pangan yang memuat gambaran perkembangan komoditas tanaman

pangan secara lebih mendalam, Hasil analisis keragaan data tanaman

pangan yang memuat gambaran subsektor tanaman pangan secara

umum, Buletin produksi tanaman pangan yang memuat keragaan

produksi komoditi tanaman pangan subround 1 dan 2

6. Analisis Keragaan Data Peternakan berupa 1 laporan yang

termasuk didalamnya lampiran berupa: informasi dan kajian model

ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan rekomendasi

angka parameter komoditas peternakan hasil uji statistik, Data

peternakan yang terbaru pada basis data pertanian (BDSP) antara lain

berisi :.

1). Perkembangan Populasi dan Produksi Daging Ayam Ras

Pedaging

Proyeksi Penawaran Daging Ayam, 2011-2013 Proyeksi penawaran daging ayam untuk tahun 2012 – 2013 dilakukan

pada dua jenis ayam yaitu ayam ras dan ayam buras. Hasil

Page 72: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

62

pemodelan statistik disajikan secara lengkap pada Tabel 1.

Tabel 1 Hasil Analisis Fungsi Respon Produksi Daging

Ayam

Peubah Koefisien MAPE

Produksi Daging Ayam Ras

Model Double Eksponensial Smoothing

Alpha (level)= 1.142

Gamma (trend) = 0,0348

MAPE = 13,33

Produksi Daging Ayam Buras

Model Double Eksponensial Smoothing

Alpha (level)= 0,1969 Gamma (trend) = 0,0818 MAPE = 5,51

Untuk model penawaran daging ayam ras dan ayam buras,

model yang digunakan adalah model double eksponensial smoothing,

dengan nilai MAPE (mean absolute percentage error) masing-masing

sebesar 13,33% dan 5,51%. Model produksi daging ayam buras

menghasilkan MAPE yang lebih kecil, artinya nilai angka aktual dan

prediksi garisnya lebih berimpit sehingga lebih akurat untuk

memprediksi.

Hasil proyeksi selengkapnya disajikan pada Tabel 2. berikut ini:

Tabel 2. Hasil Proyeksi Produksi Daging Ayam Ras dan Buras

Tahun 2009 – 2013.

Tahun Daging Ayam

Ras Daging Ayam

Buras Total Daging

Ayam Pertumbuhan

(Ton) (Ton) (Ton) (%)

2009 1,101,765 247,725 1,349,491

2010 1,214,330 267,635 1,481,965 9.82

2011*) 1,270,438 283,135 1,553,573 4.83

2012**) 1,321,540 283,271 1,604,811 3.30

2013**) 1,373,230 284,801 1,658,031 3.32

Rata-rata 1,256,261 273,313 1,529,574 5.32 Ket: *) angka sementara **) angka proyeksi pusdatin

(000Ton)

Page 73: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

63

Produksi daging ayam ras dan buras diperkirakan mengalami

peningkatan dengan rata-rata pertumbuhan selama tahun 2009 - 2013

rata-rata sebesar 5,32% per tahun. Dengan laju petumbuhan rata-rata

5,32% per tahun, maka pada tahun 2012 total produksi daging ayam

diperkirakan mencapai 1.604,81 ribu ton dan pada tahun 2013

meningkat menjadi 1.658,03 ribu ton.

Proyeksi Permintaan Daging Ayam, 2011 -2013.

Pada analisis ini permintaan daging ayam yang dimaksud adalah

besarnya konsumsi per kapita daging ayam ras maupun buras

berdasarkan data hasil SUSENAS.

Model permintaan daging ayam dihitung menggunakan model

Double Exponential Smoothing. Penggunaan model tersebut cukup

akurat untuk memprediksikan besarnya konsumsi per kapita. Hal ini

tercermin dari besarnya MAPE (Mean Absolut Percentage Error),

dimana semakin kecil MAPE model semakin baik. Untuk proyeksi

konsumsi ayam ras dan buras masing-masing dihasilkan MAPE

sebesar 13,77% dan 11,77%. Berdasarkan model tersebut dihasilkan

proyeksi permintaan daging ayam ras dan buras tahun 2011 – 2013

(Tabel 3.).

Tabel 3 Proyeksi Konsumsi Daging Ayam Ras dan Buras Perkapita Tahun 2009-2013.

Tahun Daging Ayam

Ras Daging Ayam

Buras Total

Konsumsi Pertumbuhan

Kg/Kap/Th Kg/Kap/Th Kg/Kap/Th %

2009 3.076 0.520 3.596

2010 3.546 0.626 4.171 15.99

2011*) 3.623 0.607 4.230 1.40

2012*) 3.733 0.583 4.316 2.03

2013*) 3.853 0.560 4.413 2.24

Rata-rata 3.566 0.579 4.145 5.416

Ket : Sumber : BPS diolah oleh Pusdatin *) Tahun 2011 – 2013 Angka Proyeksi

(000Ton)

Page 74: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

64

Permintaan perkapita daging ayam ras dan buras diproyeksikan

terus meningkat karena harganya relatif terjangkau oleh masyarakat

luas. Permintaan daging ayam ras dan buras pada tahun 2010 sebesar

4,17 kg/kapita/tahun, kemudian tahun 2011 sampai tahun 2013

diproyeksikan naik berturut-turut menjadi 4,23 kg/kapita/tahun, 4,32

kg/kapita/tahun dan 4,41 kg/kapita/tahun atau rata-rata pertumbuhan

permintaan daging ayam ras dan buras selama tahun 2011 – 2013

sebesar 1,89% per tahun. Peningkatan konsumsi ini terjadi karena daya

beli masyarakat yang semakin baik untuk konsumsi daging ayam,

terutama di perkotaan banyak tersedia restoran/warung makan/restoran

cepat saji dengan menyediakan daging ayam.

Dalam menghitung proyeksi permintaan langsung dibutuhkan

informasi-informasi sebagai berikut: (1) jumlah penduduk Indonesia

pada tahun dasar, (2) laju pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia per

tahun, (3) tingkat konsumsi komoditas yang dianalisis per kapita per

tahun.

Untuk memenuhi informasi-informasi tersebut dilakukan langkah

atau diambil asumsi sebagai berikut. Pertama, data jumlah penduduk

Indonesia yang digunakan adalah data jumlah penduduk Indonesia

pertengahan tahun yang dipublikasikan setiap tahun oleh BPS. Kedua,

laju pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia diasumsikan sebesar

1,49 % per tahun. Asumsi ini diambil karena dipandang realistis. Ketiga,

untuk data konsumsi per kapita digunakan data hasil SUSENAS-BPS,

walaupun untuk beberapa komoditas data konsumsi hasil SUSENAS-

BPS relatif kecil karena hanya menyajikan data konsumsi yang

dikonsumsi di rumah tangga.

Hasil proyeksi permintaan konsumsi daging ayam ras dan buras

disajikan pada Tabel 4.4. Permintaan daging ayam ras dan buras

selama periode 2009 -2013 diproyeksikan akan meningkat dengan

pertumbuhan rata-rata masing-masing 7,76 % dan 4,17 %,

Page 75: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

65

sementara proyeksi total konsumsi ayam ras dan buras memiliki rata-

rata pertumbuhan sebesar 3,3%. Konsumsi total daging ayam ras dan

buras tahun 2010 sebesar 1.407,65 ribu ton dan tahun 2011

diproyeksikan mengalami peningkatan menjadi 1.443,89 ribu ton.

Tahun 2012 diperkirakan mencapai 1.495,19 ribu ton.

Pertumbuhan permintaan konsumsi daging ayam ras lebih tinggi

dari pada ayam buras, hal ini karena harga daging ayam ras yang lebih

terjangkau masyarakat luas, dibandingkan ayam buras. Disamping itu

ayam buras banyak disajikan sebagai menu utama di restoran cepat

saji, terutama di daerah perkotaan, sehingga konsumsinya cenderung

terus meningkat.

Tabel 4.4. Hasil Proyeksi Permintaan Konsumsi Daging Ayam Ras dan Buras Nasional, Tahun 2009 – 2013.

Tahun

Permintaan Konsumsi (Ton)

Ayam Ras Ayam Buras Daging Ayam Ras dan

Buras

2009 1,010,746 170,844 1,181,590

2010 1,196,504 211,148 1,407,651

2011*) 1,236,690 207,196 1,443,886

2012*) 1,293,224 201,969 1,495,193

2013*) 1,354,530 196,892 1,551,421

Rata-rata Pertumbuhan 7.76% 4.17% 7.26% Keterangan : Sumber BPS diolah oleh Pusdatin *)Tahun2011–2013AngkaProyeksi

7. Pengelolaan Data Hortikultura

Latar Belakang

Kualitas data hortikultura secara tidak langsung akan mempengaruhi

sub sektor hortikultura. Untuk dapat menghasilkan data yang

berkualitas, maka seluruh tahapan mulai dari pengumpulan data,

pengolahan dan penyajian harus diperhatikan karena mutu data sangat

dipengaruhi oleh prosedur/tata cara pengumpulan data,

Page 76: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

66

pengolahan dan penyajian datanya. Pengawasan terhadap setiap

tahapan juga perlu diperhatikan mulai dari entri data, validasi sehingga

didapat data yang akurat. Mengingat pentingnya data dan informasi,

maka perhatian terhadap pengelolaan data harus dilakukan secara

baik, sehingga kualitas data dapat ditingkatkan dalam arti diperoleh

data yang valid, akurat dan up to date.

Atas dukungan dari berbagai pihak, berbagai upaya dan rangkaian

kegiatan telah dilakukan dalam pembenahan statistik hortikultura ini,

dengan harapan agar kualitas data hortikultura menjadi semakin baik

diantaranya adalah dengan dilaksanakannya workshop E – Form

Hortikultura ini, yaitu program untuk mendukung percepatan pelaporan

dari kabupaten/kota, sehingga informasi terkini selalu tersedia karena

pengiriman datanya menggunakan internet yang langsung dikirimkan

datanya ke pusat.

Sasaran

Adapun sasaran dari kegiatan Pengelolaan Data Hortikultura ini adalah:

a. Meningkatkan pengetahuan petugas pengelola data di tingkat

kabupaten/kota dan juga meningkatkan percepatan pelaporan dari

kabupaten/kota sehingga informasi terkini selalu tersedia di Program

E-Form Hortikultura.

b. Tersedianya data yang akurat di Program E-Form Hortikultura dan di

Basis Data Statistik Pertanian.

Hasil yang telah dicapai

Pengelolaan Data Hortikultura berupa 1 laporan yang tercakup

didalamnya antara lain berupa lampiran : pelaksanaan workshop E-

form hortikultura yang dilaksanakan di Bali, pelaksanaan workshop E-

form hortikultura yang dilaksanakan di Sumatera Barat , Materi

Page 77: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

67

Program E-Form hortikultura tahun 2010, Angka Sementara (ASEM)

hortikultura 2010 dan Angka Tetap (ATAP) hortikultura 2010 yang di

entry di Basis Data Statistik Pertanian, Tersedianya data SPH

hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk SPH- SBS,

triwulan 1-IV untuk SPH – BST, SPH – TH dan SPH – TBF yang dapat

diakses dengan - alamat http://database.deptan.go.id/eformhorti1,

Laporan Pelaksanaan Pelatihan/ Workshop e-Form Hortikultura bagi

petugas kabupaten & provinsi di 2 Prov

3.1.3.2 Pengembangan Sistem Informasi Pertanian terealisasi 1

laporan

yang didalamnya meliputi beroperasinya seluruh sub sistem dari

sistem informasi pertanian yang dapat menunjang kegiatan

pembangunan pertanian, Meningkatkan pemanfaatan sistem

informasi dalam pelaksanaan operasional tugas-tugas di

Kementerian Pertanian :

1) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem

Informasi SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG,

SIMABSEN

Untuk menunjang dan memperlancar kegiatan operasional

administrasi Kementerian Pertanian, dan dalam rangka

mewujudkan manajemen modern telah dibangun sistem

informasi manajemen sebagai berikut :

Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) ; Sistem

Informasi Monitoring dan Evaluasi (SIMONEV);Sistem Informasi

Penyuluh Pertanian (SIMLUH);Sistem Informasi Jabatan

Fungsional (SIMJABFUNG);Sistem Informasi Monitoring

Kehadiran (SIMABSEN);Sistem Manajemen Pengetahuan;

Sistem Informasi Pertanian , SIM Perijinan

Page 78: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

68

Disamping hal tersebut guna memperlancar kegiatan operasional

penyajian data dan sistem informasi pertanian, Pusat Data dan

Sistem Informasi Pertanian membangun berbagai jenis piranti

lunak sistem informasi, seperti :Sistem Basisdata Statistik

Pertanian (BDSP); Sistem Basisdata Statistik Pertanian Berbasis

Mobile; Sistem Basisdata Ekspor Impor;Sistem Formulir

Elektronik (e-Form);Sistem Informasi Geografi (SIG);Sistem

Pengolahan Data Harga; Portal e-Petani; Basisdata Peraturan

dan Perundangan; Kios Informasi Publik, .

2) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website

dan Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB

Lingkup Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM

MANAJEMEN PENGETAHUAN (KM)

Situs web Kementerian Pertanian (www.deptan.go.id)

merupakan media komunikasi interaktif yang disediakan bagi

para pengguna jasa informasi untuk memperoleh informasi

pertanian yang akurat dan tepat waktu, yang tersaji dalam

bentuk menu-menu yang diusahakan tampil menarik dan mudah

dioperasikan. Situs web Kementerian Pertanian dikembangkan

oleh Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian (Pusdatin) sejak

tahun 1996, berisi berbagai jenis informasi sektor pertanian.

Situs web ini dapat pula dimanfaatkan sebagai fasilitas

komunikasi timbal balik antara pengguna jasa informasi Tahun

Anggaran 2011.. MANAJEMEN PENGETAHUAN (KM), Forum

Konsultasi, Pengembangan SMS Center, Re design Web

Kementrian, Pengembangan Portal Multimedia Pert, SIM PUAP

Page 79: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

69

Situs Web Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

Situs web Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

(www.deptan.go.id/pusdatin) dikembangkan sejak tahun 2004,

berisi berbagai jenis informasi yang terkait dengan teknologi

informasi khususnya sektor pertanian. Selain itu, situs web ini

juga menyediakan publikasi Pusdatin dalam bentuk elektronik

seperti Newsletter, Buletin Harga, Indikator Makro dan Outlook.

Aplikasi Multimedia Pertanian

Aplikasi multimedia pertanian merupakan aplikasi yang disusun

dalam bentuk audio/video atau merupakan animasi. Materi yang

dikemas dalam CD Multimedia diantaranya meliputi profil

organisasi, metodologi, panduan, juklak/juknis, materi pelatihan

dan teknologi tepat guna. Selain itu, aplikasi ini juga ditujukan

untuk menyempurnakan dan mengembangkan situs Web

Kementerian Pertanian, portal e-Petani, portal multimedia dan

portal pendukung lainnya, serta aplikasi layanan masyarakat

lainnya yang berbasis web.

Kementerian Pertanian telah mendapat juara pertama tingkat

Nasional untuk kelompok Kementerian lomba Warta E-Gov 3

(tiga) kali berturut-turut yaitu pada tahun 2008, tahun 2009 dan

tahun 2010 pada tahun 2011 mendapat juaran tiga yang

diselenggarakan oleh majalah Warta Ekonomi. Ditingkat

Kementerian Pertanian Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian menyelenggarakan Lomba Web yang diadakan tiap

tahun untuk Eselon I lingkup Kementan yang diikuti SKPD

lingkup pertanian Propinsi dan SKPD lingkup Kabupaten /Kota

sejak tahun 2006 sampai 2011 dimana penyerrahan hadiah

untuk pemenang dilaksanakan bertepatan dengan hari

Page 80: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

70

Kemerdekaan Republik Indonesia.

3) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer

Penataan komputer dan perangkat jaringan computer MELIPUTI

: Dokumentasi jaringan komputer gedung , Manual

Pengoperasian Perangkat,Layanan sistem jaringan komputer

,Tata kelola pemanfaatan TIK, Penataan sistem komunikasi dan

kolaborasi.

Sejak tahun 1996, Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

telah mulai merancang interkoneksi jaringan komputer lingkup

Kementerian Pertanian pusat. Secara bertahap dilanjutkan

dengan membangun interkoneksi antara instansi pusat dan

daerah dengan memanfatkan fasilitas internet secara leased line

selama 24 jam sampai sekarang 2011.

Fasilitas ini didukung dengan adanya infrastruktur sistem

jaringan informasi yang terdiri dari : 1) penataan komputer dan

perangkat jaringan komputer dan Dokumentasi jaringan

komputer gedung 2) Manual Pengoperasian Perangkat, Layanan

sistem jaringan komputer,Tata kelola pemanfaatan TIK, SOP, 3)

Penataan sistem komunikasi dan kolaborasi

Dengan teknologi virtualisasi memungkinkan untuk

mengkonsolidasi server-server dan meningkatkan kinerja server,

menghemat biaya, menghemat energi, mudah dalam

membackup dan menyelamatkan data serta dapat meningkatkan

fleksibilitas.

Local Area Network (LAN) Kementerian Pertanian dimana

antar gedung di Kantor Pusat Kementerian Pertanian terhubung

menggunakan serat optic dengan kecepatan akses 1000 Mbps

dan koneksi internet sampai dengan 40 Mbps untuk

Page 81: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

71

Internasional dan 200 Mbps untuk lokal. Antar lantai pada setiap

gedung telah terhubung dengan menggunakan kabel Un-Shield

Twisted Pair (UTP) sedangkan antara Kantor Pusat dengan

Kompleks Kantor Pertanian di Pasar Minggu terhubung dengan

teknologi serat optic dengan kecepatan akses 10 Mbps. Hingga

saat ini sudah lebih dari 2.553 unit komputer terhubung dalam

jaringan tersebut dimana masing-masing gedung dilengkapi

dengan backup wireless teknologi MESH

Perkembangan IP DHCP (user) Kementerian Pertanian Tahun 2011

No. Gedung

DHCP

Mei Juni September Desember

1 A 193 340 265 390

2 B 184 239 223 255

3 C 269 321 204 290

4 D 491 515 421 481

5 E 269 346 325 356

6 Arsip 31 36 13 19

8 Pr Minggu 231 234 241 252

9 PSP ***) - - - 9

10 Hotspot

Kementan 351 450 465 501

Total Deptan

2019 2481 2157 2553

Page 82: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

72

Perkembangan user acces point Kementerian Pertanian perbulan sampai dengan bulan

Nopember 2011

GEDUNG

No Bln A B C D E Arsip Jumlah

client Hotspot Kementan

Hotspot Kementan

Hotspot Kementan

Hotspot Kementan

Hotspot Kementan

Hotspot Kementan

1 Maret 64 8 59 36 11 1 179

2 April 104 10 82 64 21 3 284

3 Mei 109 12 91 105 29 5 351

4 Juni 134 19 133 143 30 5 464

5 Juli 126 15 128 142 32 7 450

6 Agst 131 20 126 167 36 9 489

7 Sept 130 18 128 148 33 8 465

8 Okt 134 19 127 157 33 9 479

9 Nop 143 20 136 156 31 7 493

10 Des 149 19 134 163 29 7 501

Perkembangan kegiatan Perangkat Jaringan Komputer yang tersebar di

gedung-gedung Kementerian Pertanian sampai dengan Bulan Nopember

2011 dapat di kelompokan beberapa perangkat jaringan komputer seperti :

Switching, Firewall, Router, Converter, Acces Point, Touchscreen , Acsess

door dan CCTV ,

Page 83: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

73

Perkembangan Perangkat Jaringan Komputer sampai dengan bulan Nopember 2011

No Group

Nama Perangkat/Server

Merk Perangkat/

Server Jumlah

1 Switching Catalyst WS-3750-TS-E Cisco 7

Catalyst WS-3750 Series Cisco 5

Catalyst WS-2960-LT-L Cisco 42

Catalyst WS-2960- 48 Port Cisco 2

Catalyst WS-2950 Cisco 9

Switch D_Link 24 Port Cisco 6

Switch D_Link 16 Port D_link 2

3 Com 24 Port D_link 2

3 Com 16 Port 3Com 2

Nortel 24 Port Nortel 1

Core 3 Com S7906 E 3Com 1

Core Cisco 6500 Cisco 1

Catalyst 800 Cisco 1

Catalyst 350 Cisco 1

2 Firewall Watch Guard Watch Guard 2

Cisco ASA 5520 Cisco 1

Pix Firewall cisco 1

3 Router Router MSR 50-40 Cisco 1

Router 2800 Series Cisco 1

Router 3800 Cisco 1

Router 2600 Series Cisco 1

Router 3800 Series Cisco 1

Cisco 800 Series Cisco 1

Mikrotik RB 1000 Mikrotik 1

3 converter Converter AT-FS202 AT 12

4 Wifi/Acces Point Hotspot HP ProCurve 108

Sky Pilot TranzeO 7

AP Cisco Cisco 3

AP Standar linksys,d_link 5

5 Touchscreen Touchscreen (LUDM) - 7

Touchscreen (fiati) - 3

6 Acsess door Acsess door (Absen ) fingersport 4

Acsess door (Data Center ) fingertek 3

7 CCTV Samsung Samsung 5

LIRDB Series Dome sony 2

8 LCD Monitoring LG 42" LG 1

9 Rak Fortuna Rak Perangkat jaringan Fortuna 37

10 AC Lenox Rak Perangkat jaringan Fortuna 1

11 FM-200 1 Unit

Page 84: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

74

Seiring dengan majunya teknologi informasi, manusia mulai bergeser ke

kehidupan komputasi persuasif, hal ini dapat dilihat dari perilaku

manusia yang sudah mulai terbiasa dengan komputer, sudah mulai

terbiasa dengan internet dan sudah mulai merasakan bahwa

sekumpulan kebutuhannya dapat dibantu oleh teknologi informasi.

Email merupakan teknologi informasi yang menjadi salah satu

pendukung kerja di Kementerian Pertanian untuk ber-kolaborasi, baik

antar perorangan, maupun antar perorangan dengan fungsi, hingga

antar fungsi. Dengan adanya e-mail Kementerian Pertanian di harapkan

dapat membantu kelancarkan aktifitas user lingkup Kementerian

Pertanian dalam melaksanakan tugasnya, karena e-mail lebih aman

serta tidak membedakan jarak dan waktu dibandingkan dengan surat

manual.

Kegiatan penataan sistem komunikasi dan kolaborasi ini merupakan

pekerjaan yang terus berkembang seiring dengan meningkatnya

kemajuan teknologi informasi dan kemampuan para spamer atau

hacker untuk menyusup/menggangu sistem komunikasi dan kolaborasi

Kementan maka sebagai pengolala harus terus dapat mencari solusi

solusi yang terbaik untuk menjaga stabilitas kelancaran sistem

komunikasi dan kolaborasi Kementan.

Page 85: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

75

Tahun 2010 s/d pertenghan Des 2011 Total Account e-mail deptan.go.id

2618 account 290 account 2908 account

Tata Kelola Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada dekade

terakhir ini meningkat dengan pesat. Pesatnya kemajuan teknologi

dibidang informasi telah melahirkan perubahan tatanan kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pemanfaatannya dalam

kehidupan masyarakat secara luas juga mengalami peningkatan yang

sangat besar. Hal ini bukan saja terjadi pada masing-masing individu,

tetapi juga terjadi pada organisasi secara luas. Perkembngan seperti ini

juga terjadi di Kementerian Pertanian

Pengimplementasian TI dalam kegiatan operasional kementerian

memberikan dampak yang cukup signifikan bukan hanya dari segi

efisiensi kerja tetapi juga terhadap budaya kerja baik secara personal,

antar unit maupun keseluruhan kementerian. Pemanfaatan TIK untuk

mendukung kegiatan operasional kementerian baik dalam skala kecil

maupun besar, juga mengalami perubahan.

Kegiatan Penyusunan tata kelola TIK sangatlah penting artinya bagi

pusdatin sebagia pengelola ICT di lingkup kementerian pertanian

Daftar Milis @deptan.go.id

1) Eselon I (Platinum) : Milis beranggotakan Pejabat Es I, Menteri dan Staf Ahli

2) Eselon II (Gold) : Milis beranggotakan Pejabat Es II

3) Jaringan : Milis beranggotakan sub jaringan - PSI

4) Aplikasi : Milis beranggotakan sub aplikasi sistem informasi - PSI

5) Multimedia : Milis beranggotakan sub multimedia - PSI

6) SMS center dan Forkon : Milis beranggotakan Petugas SMS Center dan Forkon

7) Data Komoditas : Milis milik Bidang Data Komonditas

8) Pranata Komputer : Milis beranggotakan Pranata Komputer - PSI

Page 86: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

76

dapat meningkatkan pengatahuan dan perkembangan teknologi,

mengetahui dan lebih memahami teknologi-teknologi yang sedang

berkembang maupun sudah banyak diterapkan. Informasi-informasi ini

sangat penting, sebagai langkah awal untuk dipelajari lebih dalam dan

akhirnya bisa diaplikasikan dilingkup Kementerian Pertanian dalam

rangka mendukung berbagai program kementerian pertaniaan. Disisi

lain, sebagai pengguna IT pada umumya di lingkup Kementerian

Pertanian tentu informasi ini juga sangat penting selain dapat

meningkatkan dan menambah pengetahuan tentang perkembangan

dunia IT, bisa juga sebagai referensi awal dalam pemilihan teknologi

yang sesuai dengan kebutuhan lingkup kerjanya masing-masing seperti

pemilihan laptop, komputer PC, printer, scanner dan lain-lain dan juga

sebagai informasi pendukung baik dalam melakukan perawatan

maupun perbaikan perangkat IT dilingkup kerjanya masing-masing.

Hasil dari kegiatan Tata Kelola Pemanfaatan TIK Tahun 2011 adalah

telah disusunnya sebanyak 10 Tata Kelola Pemanfaatan TIK, yaitu

wireless, computer tablet. Software legal, modem GSM, komputer PC,

mobile phone, laptop, printer scanner dan server.

No Jenis TIK Tahapan/ Waktu Keterangan

1. Wireless Tahap 1/ maret 2011

TIK tentang wireless

2. Komputer Tablet

Tahap 2/ juni 2011

TIK tentang komputer tablet

3. Software Legal TIK tentang software legal

4. Modem GSM TIK tentang modem GSM

5. Komputer PC

Tahap 3/ oktober 2011

TIK tentang computer PC

6. Mobile phone TIK tentang mobile phone

7. Laptop TIK tentang laptop

8. Printer TIK tentang printer

9. Scanner TIK tentang scanner

10. Server Tahap 4/ november 2011

TIK tentang server

Page 87: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

77

Penyusunan Manual Pengoperasian Teknologi Informasi dan

Komunikasi

Perkembangan sistem/perangkat jaringan komputer di Kementerian

Pertanian semakin bertambah dan berkembang dari waktu ke waktu.

Dengan jumlah perangkat/sistem yang semakin berkembang tersebut

maka telah disusunnya manual pengoperasian sistem/perangkat

jaringan untuk memudahkan pengelola dalam mengoperasikan setiap

sistem/perangkat jaringan yang ada di Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian.

Dengan tersusunnya manual ini maka di harapkan bisa menjadi sebuah

panduan dalam mengoperasikan sistem/perangkat jaringan yang ada di

Kementerian Pertanian. Diharapkan setiap pengelola sistem/perangkat

jaringan akan seragam dalam hal cara mengoperasikan

sistem/perangkat jaringan, sehingga akan berdampak pada terawatnya

sistem/perangkat yang ada. Dengan demikian maka operasional sistem

informasi manajemen lingkup Kementerian Pertanian bisa berjalan

dengan sempurna

Kegiatan penyusunan Manual operasi system/perangkat jaringan

komputer sangatlah penting artinya bagi pengelola Pusdatin, karena

dengan adanya manual tersebut apabila pengelola system maupun

pengelola jaringan berhalangan atau tidak mampu menangani

permasalahan yang diakibatkan oleh kendala teknis maupun non-

teknis.Manuali ini dapat menunjang pelaksanaan pekerjaan sehari-hari

agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, juga menjadi tolak

ukur dalam menbuat atau merancangan suatu system jaringan yang

bersklala besar.

Hasil dari kegiatan penyusunan Manual operasi system/perangkat

Page 88: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

78

jaringan komputer ini adalah telah disusunnya enam manual operasi

yaitu :

1. Penggunaan Acces Point Lingkup Kanpus Kementerian Pertanian

2. Manual Pengoperasian Network Attached Storage (NAS)

3. Manual Pengoperasian Virtual Private Network (VPN)

4. Manual Pengoperasian DNS dalam ADS(Active Directory Server)

5. Manual Pengoperasian Sun Virtual Box .

6. Manual Pengoperasian Ip Monitoring

3.2. Kendala yang dihadapi

1. Kendala Administrasi :

Dalam pelaksanaan kegiatan secara umum aspek administrasi dirasa

tidak ada kendala meskipun demikian proses revisi baik POK maupun

DIPA memerlukan waktu sehingga jadwal pelaksanaan perlu

penyesuaian.

2. Kendala Teknis :

a) Setiap komoditas pertanian memiliki karakteristik tersendiri dalam

mekanisme penghitungan produksi, luas tanam dan panen serta

produktivitas

b) Perkembangan Teknologi dan Informasi menuntut pelaksanaan

pengumpulan data dan pengembangan sistem informasi pertanian

untuk mengembangkan kemampuan dan kapasitas secara terus

menerus.

c) Sistem Informasi manajemen pertanian kurang digunakan dan di

publikasikan secara maksimal.

d) Rekruting pegawai baru dengan disiplin ilmu yang bervariasi dan kurang

menguasai ilmu statistik maupun teknologi Informasi. Seringnya

Page 89: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

79

mutasi petugas pengelola data perkebunan di daerah (provinsi,

kabupaten dan kecamatan) yang telah dilatih, hal ini menyebabkan

kehilangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sudah mahir di dalam

pengelolaan data pertanian

e) Otonomi daerah dan pemberlakukan PP 41 tahun 2007 untuk seluruh

wilayah provinsi/kabupaten di Indonesia menyebabkan struktur

organisasi pengelola data pertanian di masing-masing provinsi atau

kabupaten cukup beragam, bahkan terdapat provinsi/kabupaten yang

secara struktur organisasi tidak terdapat pengelola data pertanian.

Kondisi ini merupakan salah satu penghambat di dalam melakukan

koordinasi dan pengelolaan data.

f) Pemekaran wilayah dan Cakupan lokasi pengumpulan data pertanian

sangat luas dan jumlah komoditas pertanian sangat banyak, sementara

sumberdaya baik manusia dan sarana prasarana terbatas

g) Peserta yang hadir pada pelatihan tidak sesuai dengan kriteria

permintaan.

h) Spesifikasi komputer yang tidak memadai dengan program updating

peta lahan sawah yang menggunakan program ArcGIS, Instruktur

kurang menguasai materi pelatihan GPS .

i) Kurangnya koleksi (liptan, leaflet, poster, brosur, buku tentang teknologi

pertanian), CD/VCD yang teralokasi sampai ke BPP Kecamatan

maupun Desa. (khususnya dari komponen-C BBP2TP, BPTP Prov)

j) Pada saat sosialisasi e-form Peternakan, e-form Tanaman Pangan

maupun e-Petani (upload), sering terkendala pada minimnya sinyal

telepon sehingga pada saat mengakses internet sering terkendala.

Page 90: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

80

k) Keterlambatan pengumpulan data sekunder yang berasal BPS,

keterbatasan data pendukung analisis seperti data upah tenaga kerja

per sub sektor secara series, dan data nilai tambah per sub sektor

sehingga terbatas pilihan metode analisis

3.3 Pengukuran Evaluasi

3.3.1 Aspek implementasi

a) Penyerapan anggaran

Tabel Realisasi Anggaran dan Realisasi Fisik Kumulatif T.A 2011

Parameter Pagu Realisasi Sisa

Keuangan (Rp.) 39.111.210.000,- 35.076.990.928 4.034.219.072

Keuangan (%) 100 % 89,69 % 10,31 %

Fisik (%) 100 % 100 % 0

Pada awal DIPA turun Anggaran Pusdatin sebesar Rp.36.000.000.000,-, pada

bulan Juni PHLN luncuran T.A 2010 dan usulanT.A 2011 sebesar

Rp. 3.111.210.000,- sehingga Anggara Pusdatin T.A 2011 menjadi

Rp.39.111.210.000,-

Penyerapan DIPA Murni Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian sampai

dengan 31 Desember 2011 adalah seperti tsb dibawah ini.

P= RA x 100%

PA

P = Penyerapan anggaran

RA = Akumulasi realisasi anggaran seluruh satker

PA = Akumulasi pagu anggaran seluruh satker

P = 89,69% (90%) Bruto

P=89.62% (90%) (neto) setelah dikurangi pengembalian (SSBP)

Page 91: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

81

Untuk mempermudah interpretasi atas pencapaian sasaran dan

kegiatan dipergunakan nilai disertai makna dari nilai tersebut, yaitu

: 90 - 100 = Amat baik

80 - 89 = Baik

50 – 79 = Cukup baik

< 49 = Kurang

Berdasarkan nilai tersebut (90%) maka Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian masuk kategori amat baik dalam penyerapan anggaran.

Dari Sisa 20,31 % sebagian besar merupakan Hasil Optimalisasi yang berasal

dari penghematan atas kontrak pengadaan alat dan swakelola sebesar

Rp.1.330.400.750,- atau setara dengan 3,40% dan Non Hasil Optimalisasi

yang dapat dipertanggungjawabkan yang berasal dari sisa belanja transito dan

Pelaksanaan kegiatan memakai swakelola sehingga lebih efisien dalam

pemakaian anggaran, pengadaan dengan e-procurement menjadikan biaya

lebih efisien karena kompetisi harga dan kualitas barang. Kesulitan dalam

pembayaran honor petugas lahan, penghematan pelaksanaan pelatihan di

daerah, alokasi diklat PIM belum terlaksana dan dari pelaksanaan kegiatan

PHLN(FEATI) sebesar Rp.2.703.818.322,- atau setara dengan 6,10%

Hal-hal yang dapat dijadikan catatan penting untuk dapat dilakukan pada

Tahun 2012 adalah meningkatkan pencapaian kinerja/outcome, dengan

memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

1. Peningkatan koordinasi antar bidang di lingkungan Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian dan antar institusi yang terkait dengan kegiatan

sehingga kegiatan dapat terselenggara sesuai target.

2. Penajaman TOR/KAK kegiatan yang dilakukan di awal tahun anggaran

2012 sehingga penyelenggaraan dapat berjalan sesuai rencana dimana

didalamnya sudah termasuk titik kritis kegiatan-kegiatan lintas bidang

maupun lintas instansi..

3. Penentuan skala prioritas kegiatan yang segera untuk dilaksanakan.

Page 92: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

82

4. Pentingnya untuk segera dijalankan penerapan Standar Operasional

Prosedur.

b) Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi

Interpretasi atas pencapaian sasaran kegiatan dipergunakan nilai disertai,

yaitu sbb:

K =1,11+2,69+7,69+13,22+20,27+26,91+35,15+44,25+47,11+52,42+59,45+89,69 12

= 33,33%

c) Capaian Kinerja Kegiatan

Untuk mempermudah interpretasi atas pencapaian kinerja

kegiatan dipergunakan nilai disertai makna dari nilai tersebut, yaitu :

- 100 = Amat baik

- 89 = Baik

– 79 = Cukup baik = Kurang

1) Berdasarkan Penetapan Kinerja Pusdatin dengan Sekjen

Pencapaian Keluaran

=(18/18+1/1+4/4+3032/1441+12/12+7/7+11/11+31/29+2/2+86/86)*100/10

PK =111,73%

Dari pengukuran tersebut Pencapaian Keluaran Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian melebihi skala (90-100) Amat Baik

Berdasarkan data pada Bab II dan lampiran pada tabel PKK , diketahui bahwa

pencapaian kinerja kegiatan Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian pada

TA 2011 diatas skala maksimal 100% hal ini disebabkan karena output 05

pengembangan SDM target yang ditetapkan pada Penetapan Kinerja

Pusdatin dengan Setjen pada RKAKL 2011 dengan output 1441 orang

peserta sedangkan output pada Penetapan Kinerja Setjen dengan Kementan

400 orang peserta terlalu rendah dibandingkan dengan RKP Pusdatin

Page 93: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

83

yang ada pada Kementan yaitu 3000 orang peserta untuk 2011, hal ini

disebabkan karena masa transisi dengan penganggaran baru berbasis Kinerja

dimana RKP disusun berdasarkan Renstra 2004-2009 dan masih

menggunakan struktur organisasi lama dan belum diadakan revisi . Disamping

hal tersebut rendahnya target output pada Renja, RKT maupun PK

disebabkan terbatasnya alokasi anggaran.

RKAKL 2011 merupakan aplikasi baru dengan orientasi output sehingga

realisasi kegiatan pada output 05 Pengembangan Sumber Daya Manusia

sesuqai dengan target pada RKP tapi lebih rendah dari target pada Renja,

RKT, PK hal ini disebabkan karena output 05 terlatihnya SDM dibidang

statistik dan Komputer melekat/ tersebar pada output – output lain.

d) Analisis Efisiensi Capaian Indikator Kinerja

Berdasarkan data pada BAB II dan Form PKK pada lampiran dan Capaian

fisik sampai dengan 31 Desember, capaian ini dihitung dari 4 indikator utama

sasaran yang telah ditetapkan pada Penetapan Kinerja Pusdatin, dengan nilai

kegiatan pada masing-masing indikator diberi angka 25 % sedangkan realisasi

dihitung dari jumlah output kegiatan yang telah dicapai dibandingkan dengan

kegiatan yang ada pada indikator kinerja sasaran yang tertera dalam renstra

dengan acuan RKT, Renja dan PK dan RKP yang telah ditetapkan. dan

dikalikan 100 %

E = 0.83%

Nilai Efisiensi

NE =50+((0,83%/2)*5) =52.02%

Nilai Efisiensi yang diperoleh lebih dari 20% maka yangdipergunakan untuk

perhitungan Nilai Kinerja adalah nilai skala maksimal 100%

Page 94: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

84

3.4 Capaian Hasil Indikator Kinerja kegiatan

Tabel Indikator Kinerja Kegiatan Utama T.A 2011

INDIKATOR OUTPUT

KINERJA OUTPUT

TARGET REALISASI %

Jumlah Laporan data pertanian( Hulu onfarm dan Hilir)

18 Laporan 18

Laporan 100

Jumlah Laporan analisis data pertanian 1 Laporan 1

Laporan 100

Jumlah Laporan Pengembangan Sistem dan Teknologi Informasi Pertanian 4 Laporan 4

Laporan 100

Jumlah Petugas pengelola dan pengumpul data pertanian yang di latih 1441 Orang 3.032

Orang 2.10

Capaian kegiatan ini diukur melalui 10 indikator kinerja keluaran, target

dan realisasinya digambarkan sebagai berikut:

Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian T.A 2011=

I=(9,7*89,69)+(18,2*33,3)+(111,73*43,5)+(28,6*50,02)

Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama T.A 2011 diukur dari 4 target utama

Capaian Indikator =(18/18+1/1+4/4+3032/1441)*100

4

PK = 127,60%

Berdasarkan Pencapaian Kinerja Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian T.A 2011 sebesar 111,73 sedangkan berdasarkan Kinerja

Kegiatan Utama T.A 2011sebesar 127,60%

Page 95: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

85

Berdasarkan skala maksimal diatas 100% hal ini disebabkan karena pada

output 05 Pengembangan SDM realisasi output lebih tinggi dari target yaitu

3.032/1441/4*100 =210%

Dari tabel PKK berdasarkan indikator output untuk Kegiatan Utama

1) Kegiatan Pengembangan Statistik Pertanian yang meliputi a) Laporan

Data Pertanian (Hulu onfarm dan Hilir) b) laporan analisis data

pertanian dari target 19 laporan telah terealisasi 19 laporan atau setara

100% yang berisi : pengembangan metodologi , banyaknya jenis data

dan series data statistik, hasil analisis data dan publikasi statistik

pertanian.

2) Kegiatan Pengembangan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Pertanian berdasarkan Indikator output Jumlah Laporan

Pengembangan Sistem dan Teknologi Informasi Pertanian dari target 4

laporan telah terealisasi sebesar 4 laporan atau setara dengan 100 %

yang berisi antara lain meliputi : 1) Pengembangan Sistem Informasi

Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem Informasi,

Website dan Aplikasi Multimedia, Jaringan Sistem Komputer,Sistem

Informasi Geografis, Operasional Prosedur, Sosialisasi sistem Informasi

PUAP, Sosialisasi E- Procurement, Lomba Web, 2) Pengembangan

Multimedia (FEATI PHLN), 3) Unit Pelayanan Informasi Pertanian di

Daerah, 4) Pengembangan Multimedia (FEATI PHLN) Luncuran 2010

3) Kegiatan Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan diadakannya

pelatihan Teknis Statistik dan Komputer meliputi pengelola data baik di

pusat maupun di daerah adapun indikator output berupa Jumlah

Petugas pengelola dan pengumpul data pertanian yang di latih baik di

Pusat maupun di daerah.

Dari target yang ditetapkan pada Penetapan Kinerja Pusdatin dengan

Sekjen target kegiatan 1441 orang peserta baik di Pusat maupun

Page 96: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

86

di daerah berdasarkan realisasi pada tahun 2011 tercapai 3.032 orang

peserta yang telah dilatih

3.5 Aspek Evaluasi Pencapaian Sasaran

Pencapaian sasaran yang dimaksud dalam Form PPS sasaran utama yang

ada di dalam Rencana Strategis. Berdasarkan data pada Form PPS,

diketahui bahwa pencapaian sasaran sampai dengan tahun 2011 adalah

sebagai berikut:

SASARAN INDIKATOR

OUTPUT

KINERJA OUTPUT

Target Realisasi %

Meningkatnya ketersediaan data komoditas pertanian dan non komoditas pertanian layanan sistem informasi melalui pemanfaatan teknologi informasi bagi seluruh stakeholders di pusat dan daerah

Jumlah Laporan data pertanian( Hulu onfarm dan Hilir)

18 Laporan 18 Laporan 100

Jumlah Laporan analisis data pertanian

1 Laporan 1 Laporan 100

Jumlah Laporan Pengembangan Sistem dan Teknologi Informasi Pertanian 4 Laporan 4 Laporan 100

Jumlah Petugas pengelola dan pengumpul data pertanian yang di latih 1441 Orang 3.032 Orang 210

Dari tabel tersebut jika kita menggunakan kriteria seperti tersebut dibawah ini :

Nilai Kinerja Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian adalah sbb:

Implementasi = (PxWp)+KxWk)+(PKxWpk)+(NExWe)

= (89,69*9.7)+(33,3*18.2)+(166,48*43,5)+(50,02*28.6) = 101,49%

Nilai Kinerja = (IxWi)

= 101,49 x 33,3

Page 97: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

87

=34,29%

Selama masa transisi untuk perbaikan Indikator Kinerja Kegiatan dan Indikator

Kinerja Utama maka bobot Kinerja atas aspek implementasi sebesar 33,3%

setara dengan 100%

Sasaran yang telah dicapai adalah tersedianya 1) laporan yang berisi metodologi,

data dan series data hulu onfar hilir, publikasi statistik 2) laporan hasil analisis

sebesar 100%. 3) Laporan Pengembangan Sistem dan Teknologi Informasi

Pertanian sebesar 100% dan 4) Jumlah petugas pengelola data yang telah dilatih,

diadvokasi di refreshing baik di Pusat maupun didaerah sebanyak 210% Adapun

realisasi Keuangan tercapai 89.69% dimana sisanya merupakan penghematan

optimalisasi 3,40% dan sisa yang dapat dipertanggungjawabkan sebesar 6,91% .

Berdasarkan sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra, Pencapaian Kinerja

Kegiatan Pusdatin sudah sesuai dengan kriteria yang ada pada RKP,

Renstra,Penetapan Kinerja meskipun ada perbedaan dalam volume tetapi tidak

merubah output yang dihasilkan hal ini disebabkan realisasi berdasarkan DIPA

sama atau melebihi target yang ditetapkan baik dalam RKP, Renstra maupun PK

baik ditingkat Kementerian maupun Eselon I. Dari kriteria tersebut Pencapaian

Kinerja Kegiatan dapat dikatakan efisien dan efektif .

Pencapaian Sasaran Serapan AnggaranTahun 2010 dibandingkan T.A 2011

Kegiatan Utama

T.A 2010

T.A 2011

Serapan Anggaran 112.682.769.000 (T)

89.860.152.766 (R)

100

79.75

39.111.210.000 (T)

35.076.990.928 (R)

100

89.69

3.6 Keberhasilan Tahun Anggaran 2010

a) Dibidang Pengembangan Statistik Pertanian tersedianya buku

Pedoman Survei, Pedoman Pengumpulan Data, Hasil Analisis data,

buletin Harga, Aplikasi Sistem Buku Manual/SOP/dokumen

Page 98: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

88

sebanyak, 12 laporan, 22 buku, 2 CD, 5 BDSP, 1 Sistem

b) Dibidang Pengembangan Sistem Informasi Pertanian : 17.Aplikasi

Sistem, 19 Laporan Manual/SOP/dokumen, pengadaan barang dan

jasa 13 paket

c) Tersedianya sumberdaya manusia bidang statistik dan komputer dan

terlaksananya tupoksi Pusdatin terlatihnya Petugas pengelola data baik

di Pusat maupun di Daerah dibidang Statistik maupun Komputer sebanyak

3.010 orang

d) Terbayarnya gaji 120 pegawai Pusdatin, tersedianya sarana dan prasarana

kegiatan Pendukung anatara lain :Terselenggaranya tertib administrasi

(keuangan, rumah tangga, perlengkapan dan SDM) Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian 12 bulan layanan, Terlaksananya koordinasi,

komunikasi, perencanaan, evaluasi, dan monitoring kegiatan secara

berkala 39 laporan, 9 buletin

3.7 Keberhasilan Tahun Anggaran 2011

Secara umum kegiatan-kegiatan yang di laksanakan Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian tahun 2011 sesuai dengan target yang ditetapkan dalam

Penetapan Kinerja baik oleh Sekretariat Jenderal maupun Kementerian Pertanian

dan RKP 2010-2014

I. Kegiatan Utama

1. Dibidang Pengembangan Statistik Pertanian tersedianya 19 Laporan

meliputi Output sbb:

1) Buletin Bulanan, Harga Komoditas Pertanian, indikator makro

2) Triwulan, indikator makro, Konsumsi pangan 4 edisi, yaitu Volume 2 No 1

sampai No 4 tahun 2011,

3) Semesteran, Harga Internasional

4) Tahunan : 19 Laporan Akhir Sub Kegiatan Tahun 2011,

5) Jenis data : Harga Produsen,Harga Konsumen dari BPS, Harga

Page 99: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

89

eceran dari Kemendag, Harga sayuran di Kramat, 12 data unggulan Bun,

beberapa data unggulan Hortikultura, Data SPH hortikultura dari bulan

Januari – Desember 2011 untuk SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH –

BST, PDB Sektor Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga Konsumen

(IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP), tingkat suku bunga, kredit investasi,

Indikator makro, data analisis perdag, Data populasi dan produksi

subsektor peternakan level kabupaten/kota, OPT, Situasi Penyakit Hewan

dan Bencana Alam , Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Kemiskinan dan

Penduduk, Iklim dan Alsintan, Data Hulu, Data peternakan yang terbaru,

Data tenaga kerja sektor dan subsektor pertanian

6) Series data :Pertumbuhan harga 2006-2010, Data Series Perkebunan,

Data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk SPH-

SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, Data PDB Per sub sektor/komoditas

pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB industri dan perdagangan

berbasis pertanian tahun 2008 s/d 2010, konsumsi pangan secara series

dan lengkap, Konsumsi Pangan tahun 1993 – 2010,

7) BDSP :series data Bun, ASEM 2010 dan ATAP 2011, Data SPH

hortikultura 2011 , SPH- SBS, triwulan 1-IV, SPH – BST, SPH – TH dan

SPH – TBF yang dapat diakses dengan- alamat

http://database.deptan.go.id/eformhorti1., Database populasi dan produksi

peternakan tingkat kabupaten/kota, , Data peternakan yang terbaru

,konsumsi pangan secara series dan lengkap, Basis data statistik pertanian

subsektor tanaman pangan yang terkini,

8) Buku Pedoman Pengumpulan Data : Kesejahteraan Petani, Produktivitas

kelompok sayuran Hortikultura

9) E Form : Horti, Bun, SIM Peta lahan sawah.

10) Analisis : Indikator makro sektor pertanian, Kinerja Perdagangan sektor

pertanian, PDB Pertanian Tahun 2011, Data Hulu, Informasi dan kajian

model ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan

rekomendasi angka parameter komoditas peternakan hasil uji statistik,

Page 100: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

90

Tenaga Kerja Sektor, Hasil kajian analisis konsumsi beberapa komoditas

pangan, Outlook komoditi tanaman pangan, Keragaan data tanaman

pangan,

11) Publikasi : buku saku indikator makro sektor pertanian dan buku statistik

makro sektor pertanian, buku analisis kinerja perdagangan komoditas

pertanian volume 3 no.1 dan no.2 tahun 2011, Buku Statistik OPT, Situasi

Penyakit Hewan dan Bencana Alam ,Buku Statistik Pupuk, Pestisida,

Benih/Bibit,Buku Statistik Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim

dan Alsintan,. Buku Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana

Alam, Buku Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Buku Statistik

Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim dan Alsintan,Buku Statistik

Data Tenaga Kerja Pertanian, Penyuluh, Rumah Tangga Petani dan

Kelompok Tani,Buku Analisis Tenaga Kerja Sektor , Buku ”Statistik

Pertanian 2011, Buku Saku ”Agricultural Statistics 2011,CD Statistik

Pertanian 2011,Buku ”Analisis Profil Petani, Buku ”Profil Petani Provinsi

Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta dan Banten, an

2011, bukul analisis profil petani padi, jagung, kedelai dan tebu, Buku

Statistik Konsumsi Pangan Tahun 2011, Buletin produksi tanaman pangan,

Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating peta lahan sawah sebanyak 300

eksemplar, Peta lahan baku sawah skala kabupaten sebanyak 4.130

lembar dan Peta kerja tingkat kecamatan dan desa ukuran A0 sebanyak

120 lembar

2. Dibidang Pengembangan Sistem Informasi Pertanian

1) Pengembangan Sistem Informasi Pertanian :

a) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem Informasi

SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG, SIMABSEN

b) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website dan

Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB Lingkup

Page 101: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

91

Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM MANAJEMEN

PENGETAHUAN (KM)

c) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer Penataan

komputer dan perangkat jaringan computer MELIPUTI : Dokumentasi

jaringan komputer gedung , Manual Pengoperasian Perangkat,Layanan

sistem jaringan komputer ,Tata kelola pemanfaatan TIK, Penataan

sistem komunikasi dan kolaborasi

d) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi meliputi: Geografis

Cetak peta online, SIG basisdata statistik pertanian, Peta lokasi kantor

lingkup pertanian, Sosialisasi SIG Pertanian

e) Penyusunan dan Penyempurnaan SOP meliputi :Review dan

penyempurnaan 60 SOP yang sudah disusun tahun sebelumnya,

Penyusunan 5 SOP baru,

f) Peningkatan Kemampuan Teknis SDM Sistem Informasi terlatihnya 19

orang staf Bidang PSI

2) Pengembangan Multimedia (FEATI) berupa 1 laporan yang

didalamnya tercakup optimalisasi pengembangan dan pemanfaatan e-

Petani Pengawalan sistem e-petani di 18 Kecamatan, studi banding ke

India,Layanan koneksi internet IIX, Penyusunan Bussiness

Plan,Perancangan Aplikasi Mobile,Pengembangan Aplikasi Mobile.

3) Sebanyak 150 BPP/BP3K di Kecamatan Model Feati (yang telah

mendapat alat pengolah data: komputer, printer, modem usb,

pulsa 1 tahun) telah di-tracking dan way point dengan alat GPS.

4) FEATI) Luncuran 2010 berupa 1 laporan pelaksanaan pengadaan

komputer untuk untuk Bapelluh dan BPP

Page 102: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

92

3. Tersedianya sumberdaya manusia bidang statistik dan komputer dan

terlaksananya tupoksi Pusdatin terlatihnya Petugas pengelola data baik

di Pusat maupun di Daerah dibidang Statistik maupun Komputer sebanyak

3.010 orang

II. Kegiatan Penunjang

Pengelolaan urusan tata usaha dan rumahtangga Pusat (Pelayanan

Perkantoran, gaji) terbayarnya gaji 122 pegawai Pusdatin.

Dokumen Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran 7 Laporan

Pendukung antara lain :Terselenggaranya tertib administrasi (keuangan,

rumah tangga, perlengkapan dan SDM) Pusat Data dan Informasi

Pertanian 12 bulan layanan, Terlaksananya koordinasi, komunikasi,

perencanaan, evaluasi, dan monitoring kegiatan 7 Dokumen , Penyusunan

Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan 11 Laporan.

Page 103: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

93

BAB. IV

PENUTUP

Berdasarkan pengalaman menyusun LAKIP Pusat Data dan Sistem Informasi

Pertanian TA 2011 ini, banyak hal yang masih memerlukan perhatian seluruh

pihak yang bertanggung jawab baik dalam pengelolaan kegiatan maupun ditingkat

kebijakan hal ini disebabkan karena dengan sistem penganggaran berbasis

kinerja dan aplikasi RKAKL yang disempurnakan berbasis output, maka dalam

penyusunan RKT yang harus diperhatikan yaitu:

1. Optimalisasi Sumber Daya Manusia yang sesuai kemampuan dan

berkompeten di bidangnya.

2. Seluruh pelaksana kegiatan agar ditingkatkan dalam pelaksanakan kegiatan

sesuai dengan SOP, TOR, ROK dengan memperhatikan titik kritis kegiatan.

3. Ditingkat kebijakan supaya lebih memperhatikan perencanaan yang akan

dibuat sehingga penentuan indikator sasaran untuk mencapai target yang

telah ditetapkan pada RKP, RKT, PK supaya konsisten dan bisa diukur untuk

memudahkan analisis LAKIP.

Keberhasilan :

Secara umum kegiatan-kegiatan yang di laksanakan Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian tahun 2011 sesuai dengan target yang ditetapkan dalam

Penetapan Kinerja baik oleh Sekretariat Jenderal maupun Kementerian Pertanian

dan RKP 2010-2014

I. Kegiatan Utama

1 Dibidang Pengembangan Statistik Pertanian terealisasinya 19 Laporan

Output dengan lampiran meliputi:

a) Buletin Bulanan sebanyak 3 dokumen meliputi 36 edisi antara lain Harga

Komoditas Pertanian, indikator makro

b) Buletin Triwulan 2 dokumen meliputi 4 edisi indikator makro dan 4

Page 104: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

94

edisi Konsumsi pangan

c) Buletin Semesteran 1 dokumen meliputi 2 edisi yang berisi Harga

Internasional

d) Tahunan : 19 Laporan Akhir Sub Kegiatan Tahun 2011

e) Jenis data : Harga Produsen,Harga Konsumen dari BPS, Harga eceran

dari Kemendag, Harga sayuran di Kramat, 12 data unggulan Bun,

beberapa data unggulan Hortikultura, Data SPH hortikultura dari bulan

Januari – Desember 2011 untuk SPH- SBS, triwulan 1-IV untuk SPH –

BST, PDB Sektor Pertanian, investasi, konsumsi, Indeks Harga Konsumen

(IHK), inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP), tingkat suku bunga, kredit investasi,

Indikator makro, data analisis perdag, Data populasi dan produksi

subsektor peternakan level kabupaten/kota, OPT, Situasi Penyakit Hewan

dan Bencana Alam , Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Kemiskinan dan

Penduduk, Iklim dan Alsintan, Data Hulu, Data peternakan yang terbaru,

Data tenaga kerja sektor dan subsektor pertanian

f) Series data :Pertumbuhan harga 2006-2010, Data Series Perkebunan,

Data SPH hortikultura dari bulan Januari – Desember 2011 untuk SPH-

SBS, triwulan 1-IV untuk SPH – BST, Data PDB Per sub sektor/komoditas

pertanian tahun 2008 s/d 2010, Data PDB industri dan perdagangan

berbasis pertanian tahun 2008 s/d 2010, konsumsi pangan secara series

dan lengkap, Konsumsi Pangan tahun 1993 – 2010,

g) BDSP : series data Bun, ASEM 2010 dan ATAP 2011, Data SPH

hortikultura 2011 , SPH- SBS, triwulan 1-IV, SPH – BST, SPH – TH dan

SPH – TBF yang dapat diakses dengan- alamat

http://database.deptan.go.id/eformhorti1., Database populasi dan produksi

peternakan tingkat kabupaten/kota, , Data peternakan yang terbaru

,konsumsi pangan secara series dan lengkap, Basis data statistik pertanian

subsektor tanaman pangan yang terkini,

Page 105: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

95

h) Buku Pedoman Pengumpulan Data : Kesejahteraan Petani, Produktivitas

kelompok sayuran Hortikultura

i) E Form : Horti, Bun, SIM Peta lahan sawah.

j) Analisis : Indikator makro sektor pertanian, Kinerja Perdagangan sektor

pertanian, PDB Pertanian Tahun 2011, Data Hulu, Informasi dan kajian

model ekonometrika serta hasil peramalan data peternakan dan

rekomendasi angka parameter komoditas peternakan hasil uji statistik,

Tenaga Kerja Sektor, Hasil kajian analisis konsumsi beberapa komoditas

pangan, Outlook komoditi tanaman pangan, Keragaan data tanaman

pangan,

k) Publikasi : buku saku indikator makro sektor pertanian dan buku statistik

makro sektor pertanian, buku analisis kinerja perdagangan komoditas

pertanian volume 3 no.1 dan no.2 tahun 2011, Buku Statistik OPT, Situasi

Penyakit Hewan dan Bencana Alam ,Buku Statistik Pupuk, Pestisida,

Benih/Bibit,Buku Statistik Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim

dan Alsintan,. Buku Statistik OPT, Situasi Penyakit Hewan dan Bencana

Alam, Buku Statistik Pupuk, Pestisida, Benih/Bibit, Buku Statistik

Kemiskinan dan Penduduk, Buku Statistik Iklim dan Alsintan,. . Buku

Statistik Data Tenaga Kerja Pertanian, Penyuluh, Rumah Tangga Petani

dan Kelompok Tani,Buku Analisis Tenaga Kerja Sektor , Buku ”Statistik

Pertanian 2011, Buku Saku ”Agricultural Statistics 2011,CD Statistik

Pertanian 2011,Buku ”Analisis Profil Petani, Buku ”Profil Petani Provinsi

Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta dan Banten, an

2011, bukul analisis profil petani padi, jagung, kedelai dan tebu, Buku

Statistik Konsumsi Pangan Tahun 2011, Buletin produksi tanaman pangan,

Page 106: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

96

Buku dan Leaflet pelatihan untuk updating peta lahan sawah sebanyak 300

eksemplar, Peta lahan baku sawah skala kabupaten sebanyak 4.130

lembar dan Peta kerja tingkat kecamatan dan desa ukuran A0 sebanyak

120 lembar

2. Bidang Pengembangan Sistem Informasi

1).Pengembangan Sistem Informasi

a) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Sistem Informasi

SIMPEG,SIMONEV, SIMLUH, SIMJABFUNG, SIMABSEN

b) Pengembangan, Perawatan dan Pengawalan Aplikasi Website dan

Multimedia : SMS CENTER, FORUM KONSULTASI, WEB Lingkup

Kementan, PORTAL MULTIMEDIA, SISTEM MANAJEMEN

PENGETAHUAN (KM)

c) Pengembangan dan Perawatan Sistem Jaringan Komputer Penataan

komputer dan perangkat jaringan computer MELIPUTI : Dokumentasi

jaringan komputer gedung , Manual Pengoperasian Perangkat,Layanan

sistem jaringan komputer ,Tata kelola pemanfaatan TIK, Penataan

sistem komunikasi dan kolaborasi

d) Pengembangan dan Perawatan Sistem Informasi meliputi: Geografis

Cetak peta online, SIG basisdata statistik pertanian, Peta lokasi kantor

lingkup pertanian, Sosialisasi SIG Pertanian

e) Penyusunan dan Penyempurnaan SOP meliputi :Review dan

penyempurnaan 60 SOP yang sudah disusun tahun sebelumnya,

Penyusunan 5 SOP baru,

f) Peningkatan Kemampuan Teknis SDM Sistem Informasi terlatihnya 19

orang staf Bidang PSI

2) Pengembangan Multimedia (FEATI) berupa 1 laporan yang didalamnya

tercakup optimalisasi pengembangan dan pemanfaatan e-Petani

Pengawalan sistem e-petani di 18 Kecamatan, studi banding ke

Page 107: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

97

India,Layanan koneksi internet IIX, Penyusunan Bussiness

Plan,Perancangan Aplikasi Mobile,Pengembangan Aplikasi Mobile.

3) Sebanyak 150 BPP/BP3K di Kecamatan Model Feati (yang telah

mendapat alat pengolah data: komputer, printer, modem usb, pulsa 1

tahun) telah di-tracking dan way point dengan alat GPS.

4) FEATI) Luncuran 2010 berupa 1 laporan pelaksanaan pengadaan

komputer untuk untuk Bapelluh dan BPP

3. Tersedianya sumberdaya manusia bidang statistik dan komputer dan

terlatihnya Petugas pengelola data baik di Pusat maupun di Daerah

dibidang Statistik maupun Komputer sebanyak 3.032 orang

II. Kegiatan Penunjang

- Pengelolaan urusan tata usaha dan rumahtangga Pusat (Pelayanan

Perkantoran, gaji) terbayarnya gaji 122 pegawai Pusdatin.

- Terselenggaranya tertib administrasi (keuangan, rumah tangga,

perlengkapan dan SDM) Pusat Data dan Informasi Pertanian 12 bulan

layanan

- Terlaksananya koordinasi, komunikasi, perencanaan, evaluasi, dan

monitoring kegiatan 7 Dokumen

- Penyusunan Laporan dan Monitoring Evaluasi Kegiatan 11 Laporan.

Secara umum kegiatan-kegiatan yang di laksanakan Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian tahun 2011 sesuai dengan target yang ditetapkan dalam

Penetapan Kinerja baik oleh Sekretariat Jenderal maupun Kementerian Pertanian

dan RKP 2010-2014 Secara fisik target tercapai 100% sedangkan secara

keuangan tercapai 89.69%.

Page 108: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI …sakip.pertanian.go.id/admin/data2/LAKIP PUSDATIN 2011.pdf · lahan sawah sebanyak 300 eksemplar, ... Cetak peta online, ... Penyusunan 5

98

Berdasarkan hasil penilaian Kinerja Pusdatin terhadap aspek implementasi

penyerapan anggaran, konsisten antara perencanaan dan implementasi

pencapaian keluaran dan efisiensi diperoleh kinerja Pusdatin dinilai baik

Rekomendasi

1) Untuk Tahun 2012 supaya lebih memperhatikan jadwal rencana penarikan

anggaran tiap bulan terutama untuk pengadaan barang dan jasa dan revisi

anggaran supaya diadakan diawal Tahun Anggaran.

2) Perlu pengembangan Sumber Daya Manusia dibidang Statistik dan komputer

dengan mensosialisasikan dan mendukung terselenggaranya jabatan

fungsional statistisi maupun pranata komputer baik di Pusat maupun di

daerah

Disamping itu perlu diadakan refreshing, advokasi dan pelatihan untuk

pengelola data didaerah secara berkala untuk meningkatkan pengetahuan

pengelola data dibidang statistik dan komputer.

3) Pusdatin masih diminta untuk melakukan pendampingan kepada pengelola

UPIP baik di kabupaten maupun di kecamatan untuk itu mengusulkan kepada

Bappeluh Kabupaten untuk dapat mereplikasikan acara pendampingan UPIP

dan materi workshop/sosialisasi e-Petani semacam ini, sebagai acara rutin

setiap 3 bulan sekali dengan mengundang petani-petani yang berada di

pelosok desa terpencil.

4) Perlu penambahan anggaran T.A 2012 untuk percepatan pengumpulan data

Tanaman Pngan Nasional di seluruh Indonesia dalam rangka mendukung 4

sukses program Kementan.

5) Perlu penambahan anggaran T.A 2012 untuk memperkuat stabilitas server

Pusdatin.