kumpulan puisi

Upload: cayoo-skypier

Post on 10-Oct-2015

21 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

puisi

TRANSCRIPT

INDONESIA

Negeri yang kucintaAlangkah elok pemandanganmu

Hutan dan laut membentang luas di alammuDisana ikan-ikan hidup dilautmuDan disana para rusa tinggal di hutanmu

Beraneka macam budayamuJuga flora dan faunamu

Kau adalah bumi pertiwikuTempatku dilahirkan

Takkan kubiarkan tangan-tangan jahilMengotori dan merusak keindahanmu

Terima kasih tuhanAtas nikmat yang kau berikan kepadaku

INDAHNYA ALAM NEGERI INI

Kicauan burung terdengar merduMenandakan adanya hari baruIndahnya alam ini membuatku terpakuSeperti dunia hanya untuk diriku

Kupejamkan mataku sejenakKurentangkan tanganku sejenakSejuk , tenang , senang kurasakanMembuatku seperti melayang kegirangan

Wahai pencipta alamKekagumanku sulit untuk kupendamDari siang hingga malamPesonanya tak pernah padam

Desiran angin yang berirama di pegunungan Tumbuhan yang menari-nari di pegununganBegitu indah rasanyaBak indahnya taman di surga

Keindahan alam terasa sempurnaMembuat semua orang terpanaMembuat semua orang terkesimaTetapi, kita harus menjaganyaAgar keindahannya takkan pernah sirna

SELEMBAR PUISI UNTUK KEKASIH

Terpaku dalam kegundahan hatiTerasa tak dapat ku lawan dengan jari-jariTiada lagi tempat hari yang terasa adaHanya lelahLelah yang ku rasa

Andaikan waktu itu tak terjadiMungkin hatiku takan remuk seperti iniLangkahku terhenti dalam kelamnya malamMataku terhalang jurang yang dalamPendengaranku sayup-sayup tak menentuHatiku terombang ambing dalam ombak kemarahanRagaku tak berkuasa untuk berfungsiMungkin tiada lagi yang dapat terjadi saat iniSemangatku lemah hatiku susahTeringat malam itu yang menyakitkanInikah kehidupan?

Kurasa semua bukan seperti iniMungkin masih ada titik terangYang akan menyinari kegelapan hatiMemberi pujian untuk diri sendiriMeredamkan semua yang ada saat iniHingga aku dapat kembali ke kehidupan yang indah ini

TERINGAT DIRIMU SELAMANYA

Dalam luang waktu ku coba lupakanSejenak memendam kisah lama yang silamMelihat pelangi yang kini t'lah kelamGelap gulita dan sunyi mencekam

Nampak hadirmu dalam ingatanTerlihat jelas tapi menyakitkanWalau terasa kau ku dambakanMembuat aku dalam kesepian

Meski kau ku cinta tapi tak sebaliknyaKau yang ku puja takkan terlupaSeringkali kau nampak senangkanDan tak jarang kau juga menyakitkan

Kerinduan ini membuatku gilaKehilangan dirimu sebuah lukaBerangan aku tuk selamanyaHingga mati pun slalu bersama

Dan mungkin seandainya nantiMentari tak bersinar lagiKau tetap dan s'lalu disisiMenemaniku dalam indahnya surgawi

BAHASA LANGIT

Gumpalan awan di langit biruBercerita kisah kitaSaat deras hujan bagai air mataDan cerah mentari jadi wajah kita

Warna pelangi di langit biruHanya jadi saksi bisuSaksi kisah perjalananku denganmuSaat perbedaan jadi keindahan

Langit pun berbahasaDan bersenandung riaLantunkan lagu rindu antara engkau dan aku

Oh SahabatLangit pun berbahasaTanda bersuka citaSambut esok dimana kita kan slalu bersamaSelamanya

Dan dengarlah, dengarlah slaluItulah semua tentang kita,cerita bahasa langit

SUDUT KENANGAN

Tahun telah berlalu kawanIngatanku masih saja membayangkannyaDisudut kenangan kita melangkah bersamaMenggapai bahagia dan merasai asaYang tak pernah kita keluhkan

Tahun telah berlalu kawanIngatanku masih tertinggal jugaSaat di sudut mushola kecil tempat saling menyapaTempat saling membagikan sebuah arti kehidupan

Dalam DekapanNyaUkhuwah kita terjalinDalam MahabbahNyaKita mengenal sebuah makna persaudaraan

Tahun telah berlalu kawanKini tak kudapati lagi dirimu disiniTapi Ingatan itu masih ada disiniTertinggal di sudut yang bernama kenangan

MAAFKAN AKU SAHABAT

Mungkin semua yang ku perbuatmembuat mu marah dan bencitak pernah terfikir oleh kukalau kalian akan membenci kudan meninggalkan ku seorang diri....

Semua kenangan yg pernah adasayang yang pernah berbagikini berubah menjadi permusuhanyang tak ada artinya

Maafkan aku sahabatyang tlah melukai mumaafkanlah akuyang tak bisa menjaga persahabatan kita

Tapi.....kalian akan slalu di hati kuslamanya kalian tetap sahabat kutulus maaf dari ku sahabat...yang slama ini tak mampumengucapkan maaf pada mu

HANTARKAN AKU KE SANA.

Gejolak yang membuncah memenuhi dada iniBersama asa yang rindu mendalamDari hamba yang berlumur dosa dan kealpaanBerharap dapat bersua dengan-MuWahai Rabbul`alamiinDengan taubat ku berharapKuatkan jiwa ini mendatanginyaKokohkan langkah kaki ini menempuhnyaAzzamkan niat ini dalam mencapainyaIkhlaskan hati ini menjalaninyaAku rinduaku rinduaku rinduRindu berjumpa dengan-Mu dalam SYAHADAHRindu bersua dengan-Mu dalam IMANRindu bersama-Mu dalam TAUHIDRindu indahnya hidup dalam naungan ridha-MuSyari`at ISLAMDaulah ISLAMKhilafah ISLAMDuhai Alloh yang tiada sekutu bagi-MuHantarkanlah kerinduanku iniMudahkanlahLapangkanlahTuk raih cita-citaKEMULIAAN HIDUP DALAM ISLAM, ATAUKESYAHIDAN DALAM PERJUANGANAku berharap termasuk yang Kau hantarkan.Ridhai dan kabulkanlahAmien ya Alloh, ya Rabbal`alamiin

DI UJUNG KATA-KATA

Lengkaplah sudah sepi ini mengurung sendirikuTerkulai dikunyah nelangsa yang berapi-apiMenyusuri jalanan lengangBersimbah angan tanpa tujuan

Dalam derap gerimis yang pongah menghujamTerbuai wajahmu menyusup bertubi-tubiMembawa sebaris kata bahagia yg menenggelamkan nuraniDi atas pengharapan tak berkesudahan

Tentang rindu kusamTentang cinta terbuangMengutip satu namamu di antara keluh kesahGundah gelisah, air mata, dan lara

Masihkah ada sedikit senyum darimuDi batas penantianku yang kini makin terbataJika masih ada ruang di hatimuUntukku, sedikit saja, tolong bicaralahPada tanah membentangPada pohon-pohon rindangDan angin yang mengusik keangkuhan

Setidaknya biar ada tanda yg bisa kubaca dan kurabaJanganlah sepi yang hadirJanganlah semu yang membekuKarena aku selalu berjalan menujumu

AKHIR TANPA PENGHABISAN

Inilah akhirnyaAku mengakhiri jejak yg baru kutapakiBukan salahmuIni semua hanya karena akuYang tak mampu menyemai benih rindu di ladangmuApa dayaku jika cintaku tak lagi hadir untukmu

Sia-sia kucoba membangun fondasi cinta iniSementara di atas segalanya,Aku terus mengasah kesedihan penantian yang kuibaTak mau lepas hingga menafikan adamu

Maafkan untuk satu pilihan yg pahit iniTapi setidaknya, lebih baik semua terbuka sedari awalSebelum kebohongan terkuak di penghabisanAku memilih pergi karena tak mau menyakitimuAku memilih mencintai satu nama meski hanya semu

BIARKAN AKU MENJAUH

Jangan kau tanyakan lagiSeperti yang kau pinta dahuluKini mentari engganSinarnya gelap tanpa terangKini suaraku terdiamBiarkan delima ini menghilang

Sejak kau hancurkan semuaSaat itu aku berpikir kedepanKini aku legah diperistiwa iniMelangkahkan kaki dengan leluasa

Biarkan aku menjauhHatiku sudah tertutup eratEnyahkan ingatanmu tentang akuDan tak ada lagi cinta disiniUsai sudah semua menjauh

PEMUDA UNTUK PERUBAHAN

Indonesia Menangisbahkan tercabikdengan hebatnya penguasanya korupsitak peduli rakyatnya mengemis

Kesejahteraan tinggallah angankeadilan hanyalah khayalkemerdekaan telah terjajahyang tersisah hanya kebodohan

Indonesiaku, Indonesia kalianjangan hanya tinggal diam kawanmari bersatu ambil peranansebagai pemuda untuk perubahan...

PAHLAWAN KU

Ohh........ Pahlawan kuBagaimana ku bisaMembalas jasa-jasa muYang telah kau berikan untuk bumi pertiwi

Haruskah aku turun ke medan perangHaruskah aku mandi berlumurkan darahHaruskah aku tertusuk pisau belati penjajahAku tak tahu cara untuk membalas jasa mu

Engkau rela mengorbankan nyawa muDemi suatu kemerdekaan yang mungkin Tak bisa kau raih dengan tangan mu sendiriOhh......... pahlawan ku Engkau lah Bunga Bangsa

NEGERI IMPIAN

rembulan terbit dari barat, seperti wajahmu yang bulatseakan menyiratkan yang tak tersuratdibalik kharisma kemilaunya cahaya yang semburatmenghipnotis hati biar terpikatlemah gemulai gerakanmuiringi lagu rindu yang mendayusendu tatap matamu menghiba pelepas rindutujuh purnama telah kau tunggutujuh negeri telah kau lewatimasih belum kau temui apa yang kau caridiantara bimbangnya hatiapa sebenarnya yang kau caritanpa jawab yang kau dapatibertambah galaulah hatimelihat nasib ini negerianak kurang gizibergelimpangan bayi matiibu-ibu tak punya asimenggilanya aborsimerajalelanya multilasiditingkahi bobroknya birokrasi ini negeri

SAHABATKU

Sahabatku....Detik-detik perpisahansudah mulai mendekatapa yang telah kita lalui bersamahanya akan tinggal kenangan

Sahabatku...Dulu kita selalu bersamaselalu bercanda tawawalau kadang ada lukadan pertengkaran diantara kita

Sahabatku...Maaf jika aku pernahmembuatmu tersakitimaaf jika aku pernahmenyaingi kelebihanmu

Sahabatku...Aku tau setiap pertemuan pasti ada perpisahanpertemuan yang kita lalui adalah hal yang indah untukkunamun perpisahannya sungguh sangat pedih

Sahabatku...Walau kita akan berpisahwalau semua yang kita lalui akan tinggal kenangannamun yakinlah suatu saat kita akan bertemu lagi

Sahabatku...Aku sangat menyanyangimutetap ingat aku Ya..!Meskipun engkau jauh disana nanti...