rumi -kumpulan puisi

25
Jalaluddin Rumi atau nama lengkapnya Maulana Jalaluddin Rumi Muhammad bin Hasin al Khattabi al- Bakri adalah sang pujangga dari tanah Persia. Selain penyair dia juga tokoh sufi yang berpengaruh di zamannya dia lahir pada 30 September 1207 Masehi di Balkh sebuah kota kecil di kota Khurasan, Afghanistan dan meninggal pada 17 Desember 1273 Masehi di Konya (Turki). Bagi pembaca tanah air, buku kumpulan puisi Rumi yang sangat terkenal yakni Masnawi. Buku ini terdiri dari enam jilid dan berisi 20.700 bait syair. Dalam karyanya ini, terlihat ajaran-ajaran tasawuf yang mendalam, yang disampaikan dalam bentuk apologi, fabel, legenda, anekdot, dan lain-lain. Puisi Jalaluddin Rumi memiliki kedalaman dan penghayatan yang sangat dalam; Aneka Puisi Syair karya Jalaluddin Rumi baik tentang “puisi puisi cinta”Dalam sebuah puisinya Rumi mengumpamakan perjalanan dari diri ke dalam diri sebagai perjalanan ‘sebutir pasir yang menyimpang dari jalan yang lazim dan memasuki tubuh tiram, dan setelah lama terkurung akan muncul sebagai mutiara’.Berikut adalah Aneka Puisi Syair Pilihan Karya Jalaluddin Rumi

Upload: krisna-cahyono

Post on 16-Dec-2015

2.071 views

Category:

Documents


1.016 download

DESCRIPTION

Kumpulan puisi rumi

TRANSCRIPT

  • Jalaluddin Rumi atau nama lengkapnya Maulana Jalaluddin Rumi Muhammad bin Hasin al Khattabi al-Bakri adalah sang pujangga dari tanah Persia. Selain penyair dia juga tokoh sufi yang berpengaruh di zamannya dia lahir pada 30 September 1207 Masehi di Balkh sebuah kota kecil di kota Khurasan, Afghanistan dan meninggal pada 17 Desember 1273 Masehi di Konya (Turki).Bagi pembaca tanah air, buku kumpulan puisi Rumi yang sangat terkenal yakni Masnawi. Buku ini terdiri dari enam jilid dan berisi 20.700 bait syair. Dalam karyanya ini, terlihat ajaran-ajaran tasawuf yang mendalam, yang disampaikan dalam bentuk apologi, fabel, legenda, anekdot, dan lain-lain.Puisi Jalaluddin Rumi memiliki kedalaman dan penghayatan yang sangat dalam; Aneka Puisi Syair karya Jalaluddin Rumi baik tentang puisi puisi cintaDalam sebuah puisinya Rumi mengumpamakan perjalanan dari diri ke dalam diri sebagai perjalanan sebutir pasir yang menyimpang dari jalan yang lazim dan memasuki tubuh tiram, dan setelah lama terkurung akan muncul sebagai mutiara.Berikut adalah Aneka Puisi Syair Pilihan Karya Jalaluddin Rumi

  • PUASA MEMBAKAR HIJABRasa manis yang tersembunyi,

    Ditemukan di dalam perut yang kosong ini!Ketika perut kecapi telah terisi,

    ia tidak dapat berdendang,Baik dengan nada rendah ataupun tinggi.

    Jika otak dan perutmu terbakar karena puasa,Api mereka akan terus mengeluarkan ratapan dari dalam

    dadamu.Melalui api itu, setiap waktu kau akan membakar seratus

    hijab.Dan kau akan mendaki seribu derajat di atas jalan serta

    dalam hasratmu.

  • DIA TIDAK DI TEMPAT LAINSalib dan ummat Kristen, ujung ke ujung, sudah kuuji.

    Dia tidak di Salib.Aku pergi ke kuil Hindu, ke pagoda kuno.

    Tidak ada tanda apa pun di dalamnya.Menuju ke pegunungan Herat aku melangkah,

    dan ke Kandahar Aku memandang.Dia tidak di dataran tinggi

    maupun dataran rendah. Dengan tegas,aku pergi ke puncak gunung Kaf (yang menakjubkan).

    Di sana cuma ada tempat tinggal(legenda) burung Anqa.

    Aku pergi ke Kabah di Mekkah.Dia tidak ada di sana.

    Aku menanyakannya kepada Avicenna (lbnu Sina) sang filosuf

    Dia ada di luar jangkauan Avicenna Aku melihat ke dalam hatiku sendiri.

    Di situlah, tempatnya, aku melihat dirinya.Dia tidak di tempat lain.

  • DISEBABKAN RIDHO-NYAJika saja bukan karena keridhaan-Mu,

    Apa yang dapat dilakukan oleh manusia yang seperti debu ini

    dengan Cinta-Mu?

  • LETAK KEBENARANKebenaran sepenuhnya bersemayam di dalam hakekat,Tapi orang dungu mencarinya di dalam kenampakan.

  • KAU DAN AKUNikmati waktu selagi kita duduk di punjung,

    Kau dan Aku;Dalam dua bentuk dan dua wajah dengan satu jiwa,

    Kau dan Aku.Warna-warni taman dan nyanyian burung memberi obat

    keabadianSeketika kita menuju ke kebun buah-buahan, Kau dan

    Aku.Bintang-bintang Surga keluar memandang kita

    Kita akan menunjukkan Bulan pada mereka, Kau dan Aku.

    Kau dan Aku, dengan tiada Kau atau Aku,akan menjadi satu melalui rasa kita;

    Bahagia, aman dari omong-kosong, Kau dan Aku.Burung nuri yang ceria dari surga akan iri pada kita

    Ketika kita akan tertawa sedemikian rupa; Kau dan Aku.Ini aneh, bahwa Kau dan Aku, di sudut sini

    Keduanya dalam satu nafas di Iraq, dan di Khurasan Kau dan Aku.

  • RAHASIA YANG TAK TERUNGKAPApapun yang kau dengar dan katakan (tentang Cinta),

    Itu semua hanyalah kulit.Sebab, inti dari Cinta adalah sebuah

    rahasia yang tak terungkapkan.

  • PERNYATAAN CINTABila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata,

    Kusimpan kasih-Mu dalam dada.Bila kucium harum mawar tanpa cinta-Mu,

    Segera saja bagai duri bakarlah aku.Meskipun aku diam tenang bagai ikan,

    Tapi aku gelisah pula bagai ombak dalam lautanKau yang telah menutup rapat bibirku,

    Tariklah misaiku ke dekat-Mu.Apakah maksud-Mu?

    Mana kutahu?Aku hanya tahu bahwa aku siap dalam iringan ini selalu.

    Kukunyah lagi mamahan kepedihan mengenangmu,Bagai unta memahah biak makanannya,

    Dan bagai unta yang geram mulutku berbusa.Meskipun aku tinggal tersembunyi dan tidak bicara,

    Di hadirat Kasih aku jelas dan nyata.Aku bagai benih di bawah tanah,Aku menanti tanda musim semi.

    Hingga tanpa nafasku sendiri aku dapat bernafas wangi,Dan tanpa kepalaku sendiri aku dapat membelai kepala

    lagi.

  • HATI BERSIH MELIHAT TUHANSetiap orang melihat Yang Tak Terlihat

    dalam persemayaman hatinya.Dan penglihatan itu bergantung pada seberapakah

    ia menggosok hati tersebut.Bagi siapa yang menggosoknya hingga kilap,

    maka bentuk-bentuk Yang Tak Terlihatsemakin nyata baginya.

  • KEMBALI PADA TUHANJika engkau belum mempunyai ilmu, hanyalah

    prasangka,maka milikilah prasangka yang baik tentang

    Tuhan.Begitulah caranya!Jika engkau hanya mampu merangkak,

    maka merangkaklah kepadaNya!Jika engkau belum mampu berdoa dengan khusyuk,

    maka tetaplah persembahkan doamuyang kering, munafik dan tanpa keyakinan;

    kerana Tuhan, dengan rahmatNyaakan tetap menerima mata wang palsumu!Jika engkau

    masih mempunyaiseratus keraguan mengenai Tuhan,

    maka kurangilah menjadi sembilan puluh sembilan saja.Begitulah caranya!Wahai pejalan!

    Biarpun telah seratus kali engkau ingkar janji,ayuhlah datang, dan datanglah lagi!Kerana Tuhan telah

    berfirman:Ketika engkau melambung ke angkasa

    ataupun terpuruk ke dalam jurang,ingatlah kepadaKu, kerana Akulah jalan itu.

  • KESUCIAN HATIDi manapun, jalan untuk mencapai kesucian hati

    ialah melalui kerendahan hati.Maka dia akan sampai pada jawaban Ya dalam

    pertanyaanBukankah Aku Tuhanmu?

  • MENYATU DALAM CINTABerpisah dari Layla, Majnun jatuh sakit. Badan semakin lemah, sementara suhu badan semakin tinggi.Para tabib

    menyarankan bedah, Sebagian darah dia harus dikeluarkan, sehinggu suhu badan menurun.Majnun menolak, Jangan, jangan melakukan bedah terhadap saya.Para tabib pun bingung, Kamu takut? padahal

    selama ini kamu masuk-keluar hutan seorang diri. Tidak takut menjadi mangsa macan, tuyul atau binatang buas lainnya. Lalu kenapa takut sama pisau bedah?Tidak,

    bukan pisau bedah itu yang kutakuti, jawab Majnun.Lalu, apa yang kau takuti?Jangan-jangan pisau bedah itu menyakiti Layla.Menyakiti Layla?

    Mana bisa? Yangn dibedah badanmu.Justru itu. Layla berada di dalam setiap bagian tubuhku. Mereka yang

    berjiwa cerah tak akan melihat perbedaan antara aku dan Layla.

  • MEMAHAMI MAKNASeperti bentuk dalam sebuah cermin, kuikuti Wajah itu.Tuhan menampakkan dan menyembunyikan sifat-sifat-

    Nya.Tatkala Tuhan tertawa, maka akupun tertawa.

    Dan manakala Tuhan gelisah, maka gelisahlah aku.Maka katakana tentang Diri-Mu, ya Tuhan.

    Agar segala makna terpahami, sebab mutiara-mutiaramakna yang telah aku rentangkan di atas kalung

    pembicaraanberasal dari Lautan-Mu.

  • TUHAN HADIR DALAM TIAP GERAKTuhan berada dimana-mana.

    Ia juga hadir dalam tiap gerak.Namun Tuhan tidak bisa ditunjuk dengan ini dan itu.Sebab wajah-Nya terpantul dalam keseluruhan ruang.

    Walaupun sebenarnya Tuhan itu mengatasi ruang.

  • AKU ADALAH KEHIDUPAN KEKASIHKUApa yang dapat aku lakukan, wahai umat Muslim?

    Aku tidak mengetahui diriku sendiri.Aku bukan Kristen, bukan Yahudi,

    bukan Majusi, bukan Islam.Bukan dari Timur, maupun Barat.

    Bukan dari darat, maupun laut.Bukan dari Sumber Alam,

    Bukan dari surga yang berputar,Bukan dari bumi, air, udara, maupun api;

    Bukan dari singgasana, penjara, eksistensi, maupun makhluk;

    Bukan dari India, Cina, Bulgaria, Saqseen;Bukan dari kerajaan Iraq, maupun Khurasan;

    Bukan dari dunia kini atau akan datang:surga atau neraka;

    Bukan dari Adam, Hawa,taman Surgawi atau Firdaus;Tempatku tidak bertempat,

    jejakku tidak berjejak.Baik raga maupun jiwaku: semuanya

    adalah kehidupan Kekasihku

  • LIHATLAH YANG TERDALAMJangan kau seperti iblis,

    Hanya melihat air dan lumpur ketika memandang Adam.Lihatlah di balik lumpur,

    Beratus-ratus ribu taman yang indah!

  • KETERASINGAN DI DUNIAMengapa hati begitu terasing dalam dua dunia?

    Itu disebabkan Tuhan Yang Tanpa Ruang,Kita lemparkan menjadi terbatasi ruang.

  • RUMAHJika sepuluh orang ingin memasuki sebuah rumah,dan hanya sembilan yang menemukan jalan masuk,

    yang kesepuluh mestinya tidak mengatakan, Ini sudah takdir Tuhan.

    Ia seharusnya mencari tahu apa kekurangannya.

  • DEBU DI ATAS CERMINHidup/jiwa seperti cermin bening; tubuh adalah debu di

    atasnya.Kecantikan kita tidak terasa, karena kita berada di bawah

    debu.

  • UPAYAIkat dua burung bersama.

    Mereka tidak akan dapat terbang,kendati mereka tahu memiliki empat sayap.

  • BURUNG HANTUHanya burung bersuara merdu yang dikurung.

    Burung hantu tidak dimasukkan sangkar

  • DUA ALANG-ALANGDua alang-alang minum dari satu sungai.

    Satunya palsu, lainnya tebu.

  • KERJAKerja bukan seperti yang dipikirkan orang.

    Bukan sekadar sesuatu yangjika sedang berlangsung, kaudapat melihatnya dari luar.

    Seberapa lama kita, di Bumi-dunia,seperti anak-anak

    Memenuhi lintasan kita dengan debu dan batu dan serpihan-serpihan?

    Mari kita tinggalkan duniadan terbang ke surga,

    Mari kita tinggalkan kekanak-kanakandan menuju ke kelompok Manusia.

  • BURUNG HANTU dan ELANG RAJASeekor elang kerajaan hinggap di dinding reruntuhan

    yang dihuni burung hantu.Burung-burung hantu menakutkannya, si elang berkata, Bagi kalian tempat ini mungkin tampak makmur, tetapi

    tempatku ada di pergelangan tangan raja.Beberapa burung hantu berteriak kepada temannya,

    Jangan percaya kepadanya!Ia menggunakan tipu muslihat untuk mencuri rumah

    kita.

  • KEESAAN YANG MAHA ESATelah kubuang anggapan ganda, kulihat dua dunia ini esa; Esa yang kucari, Esa yang kutahu,

    Esa yang kulihat, Esa yang kupanggil. Ia yang pertama, Ia yang terakhir, Ia yang lahir, Ia yang

    batin. -Maulana Rumi-