kemitraan-pengguna-air-untuk-konservasi-tngp

This publication was produced by Development Alternatives, Inc. for the United States Agency for International Development under Contract No. 497-M-00-05-00005-00

KEMITRAAN PENGGUNA AIR UNTUK KONSERVASI TNGP

JANUARY 2006

Kredit Foto: Usep Suparman. Caption: Bak penampungan air lapangan Golf Cibodas yang memanfaatkan air terjun Pancuran Mas di dalam kawasan TNGP.


Title: Kemitraan Pengguna Air untuk

Konservasi TNGP. Program, activity, or project number: Environmental Services Program,

DAI Project Number: 5300201.

Strategic objective number: SO No. 2, Higher Quality Basic Human Services Utilized (BHS).

Sponsoring USAID office and contract number: USAID/Indonesia,

Contract number: 497-M-00-05-00005-00.

Contractor name: DAI. Date of publication: January 2006.

TABLE OF CONTENTS

1. PENDAHULUAN............................................................................................................... 2 2. JASA LINGKUNGAN TNGP............................................................................................ 3 3. TUJUAN.............................................................................................................................. 4 4. RUANG LINGKUP KEGIATAN....................................................................................... 4 5. HASIL .................................................................................................................................. 5 6. TEMUAN PENTING DALAM PROSES .......................................................................... 7 7. FORUM PEDULI AIR TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDE PANGRANGO ........ 7 8. SKEMA PEMBAYARAN JASA LINGKUNGAN ............................................................. 9

8.1. STRATEGI PENGEMBANGAN ”PAYMENT FOR ENVIRONMENTAL SERVICES” DI TNGP.. 10 9. LAMPIRAN ....................................................................................................................... 11

LAMPIRAN 1. PENGGUNA AIR, LETAK DAN KETINGGIAN DI MASING-MASING WILAYAH................................ 11 LAMPIRAN 2 : HASIL VERIFIKASI SURVEI SUMBER AIR BAKU.............................................................. 14 U

LAMPIRAN 3 HASIL VERIFIKASI SURVEI LAHAN ..................................................................................... 26 LAMPIRAN 4 PENYEBARAN PENGGUNA AIR DI KAWASAN TNGP.............................................................. 30 LAMPIRAN 5 FOTO – FOTO.......................................................................................................................... 31


1. PENDAHULUAN Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGP) adalah salah satu kawasan konservasi tertua di Indonesia dan merupakan benteng terakhir keanekaragaman hayati dan ekosistem hutan tropis dataran tinggi Pulau Jawa. Kawasan ini ditetapkan sebagai taman nasional pertama kali pada tahun 1980, selanjutnya melalui SK Menhut No. 174/Kpts-II/2003 tanggal 10 Juni 2003 kawasan ini diperluas menjadi 21.975 ha yang sebelumnya 15.196 ha. Kawasan ini penting sebagai penyangga kehidupan masyarakat sekitarnya di Bogor, Cianjur dan Sukabumi juga Jakarta. Taman nasional juga termasuk salah satu cagar biosfer pertama di Indonesia yang ditetapkan oleh UNESCO pada tahun 1977 dengan nama Cagar Biosfer Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Taman nasional ini memiliki keanekaragaman ekosistem yang terdiri dari ekosistem sub-montana, montana, sub-alpin, danau, rawa, dan savana. Ekosistem sub-montana dicirikan oleh banyaknya pohon-pohon yang besar dan tinggi seperti jamuju (Dacrycarpus imbricatus), dan puspa (Schima walliichii). Sedangkan ekosistem sub-alphin dicirikan oleh adanya dataran yang ditumbuhi rumput Isachne pangerangensis, bunga eidelweis (Anaphalis javanica), violet (Viola pilosa), dan cantigi (Vaccinium varingiaefolium). Satwa primata yang terancam punah dan terdapat di Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango yaitu owa (Hylobates moloch), surili (Presbytis comata comata), dan lutung budeng (Trachypithecus auratus auratus); dan satwa langka lainnya seperti macan tutul (Panthera pardus melas), landak Jawa (Hystrix brachyura brachyura), kijang (Muntiacus muntjak muntjak), dan musang tenggorokan kuning (Martes flavigula). Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango terkenal kaya akan berbagai jenis burung yaitu sebanyak 251 jenis dari 450 jenis yang terdapat di Pulau Jawa. Beberapa jenis diantaranya burung langka yaitu elang Jawa (Spizaetus bartelsi) dan burung hantu (Otus angelinae). Secara administratif Taman Nasional Gunung Gede Pangrango terletak di 3 (tiga) wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Bogor, Cianjur dan Sukabumi. Keberadaannya memiliki peranan penting bukan hanya untuk ketiga wilayah tersebut tetapi juga bagi wilayah hilir lainnya seperti Jakarta dan sekitarnya. Manfaat kawasan ini selain sebagai perlindungan biodiversity juga sebagai daerah tangkapan air yang penting bagi kabupaten Cianjur, Sukabumi, Bogor dan DKI Jakarta; penyerap dan penyimpan karbon; penyeimbang iklim mikro; pengatur tata air; wisata alam; penelitian dan pendidikan. Jasa ekosistem kawasan hutan ini diberikan secara gratis dan terus menerus untuk menopang kehidupan manusia dan pembangunan. Seringkali jasa-jasa ini di nilai terlalu rendah walaupun banyak kegiatan ekonomi keberlangsungannya sangat bergantung pada kawasan hutan tersebut.

ENVIRONMENTAL SERVICES PROGRAM WWW.ESP.OR.ID 2


2. JASA LINGKUNGAN TNGP Produk jasa lingkungan hutan atau kawasan konservasi umumnya dibagi dalam 4 katagori berupa (Wunder, 2005) :

• Penyerap dan penyimpan karbon (Carbon sequestration and storage); • Perlindungan keanekaragaman hayati (Biodiversity protection); • Perlindungan daerah aliran sungai (Watershed protection); • Keindahan bentang alam (Landscape beauty),

Terkait dengan air, hutan memberikan jasa lingkungan berupa : memperbaiki kualitas air dengan mengurangi sedimentasi dan erosi; mengatur aliran dan suply air melalui kemampuan penyerapan, mengisi air bawah tanah dan menyimpannya; mencegah dan mengurangi bencana akibat air seperti banjir. menahan air hujan pada sistem pengakaran selama musim hujam dan secara perlahan melepaskan air selama musim kemarau. Saat ini belum ada kebijakan, strategis dan aksi nyata dalam pengelolaan air yang lebih menghargai peran kawasan hutan TNGP dalam menjamin ketersediaan air bagi masyarakat hilir, industri, pertanian, perikanan dan pembangkit listrik. Padahal upaya memelihara kawasan hutan sebagai penghasil jasa lingkungan air akan jauh lebih murah dibandingkan dengan pembangunan konstruksi air seperti waduk, fasilitas water treatment, men-substitusi kebutuhan air dari daerah lain, atau biaya sosial akibat kerusakan apabila terjadi kekurangan air atau banjir. Darusman (1993) mengestimasi nilai guna tak langsung dalam perlindungan tata air dari taman nasional ini sebesar Rp. 280 juta per hektar. Nilai air TNGP untuk air minum masyarakat dan pertanian sebesar Rp 4,341 milyar/tahun. Otto Sumarwoto mengatakan bahwa TNGP menampung setara dgn 46,2 juta truk air @ 5000 lt (21,3 trilyun lit) Panjang truk tangki @ 10 m = 4.620 km (4x panjang pulau Jawa. Pembangunan di Kawasan Puncak mengakibatkan peningkatan larian volume air dari 5 % curah hujan menjadi 40 %. Dengan curah hujan 3.000 mm/th kenaikan volume larian air adalah 10.500 m3/ha/th yang setara dengan 2.100 truk tangki minyak berkapasitas 5.000 lt. Bila terjadi penggundulan hutan seluas 10 ha artinya sama dengan melepaskan 21.000 truk air berkapasitas 5.000 lt dari puncak atau setara dengan 105 juta lt air Agar dapat terus memberikan manfaat maka kawasan hutan tersebut perlu dijaga dan dipelihara, serta masyarakat yang hidup disekitar kawasan tersebut harus turut serta dalam upaya menjaga dan memelihara. Kegiatan-kegiatan yang akan mengancam keutuhan dan kelestariannya harus dikurangi - dengan cara upaya penegakan hukum, rehabilitasi atau restorasi kawasan, alternatif mata pencaharian bagi masyarakat sekitar hutan, teknologi pertanian yang ramah lingkungan, perbaikan kesehatan masyarakat dan peningkatan pendidikan dan ketrampilan masyarakat. Kegiatan ini menjadi insentive atau kompensasi bagi masyarakat yang turut menjaga, memelihara dan memperbaiki fungsi ekologis hutan. Insentive inilah yang biasa disebut Payment for Environmental Services. Mengingat belum adanya kerangka kebijakan yang bisa menjadi dasar operasional dari kerangka PES ini maka perlu dibangun uji coba bertahap yang dilakukan secara partisipatif, dan penting juga untuk dipahami bahwa kerangka PES ini merupakan alternatif pembiayaan yang akan mendukung upaya perbaikan dan konservasi kawasan TNGP. ENVIRONMENTAL SERVICES PROGRAM WWW.ESP.OR.ID 3


Enviromnetal Services Program (ESP/USAID) bekerjasama dengan Balai Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dan LSM lokal melakukan kajian untuk mengidentifikasi pengguna air langsung dari TNGP, pola pemanfaatannya, membentuk wadah koordinasi dan kerjasama pengguna air, dan membangun kesepakatan-kesepakatan terkait peran, tanggungjawab pengguna air untuk konservasi TNGP.

3. TUJUAN Tujuan umum kegiatan ini adalah membangun kemitraan dengan sektor swasta atau pengguna air TNGP dalam mendukung program multi-pihak dalam melindungi dan melestarikan kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Serta membangun kesepahaman dan mekanisme yang akan dibangun oleh para pengguna jasa lingkungan (pengguna air) melalui pembentukan kelompok kerja. Kelompok kerja ini akan memfasilitasi penyusunan program kerja yang praktis dan membentuk forum pengguna air di Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

4. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1. Sosialisasi awal rencana pengembangan jasa lingkungan (air) di Kawasan Taman

Nasional Gunung Gede Pangrango oleh Balai TNGP, ESP/USAID, Pemda Kabupaten Sukabumi, Cianjur dan Bogor kepada pengguna air di sekitar TNGP

2. Melakukan pendataan pengguna air termasuk jumlah yang dimanfaatkan, cara penggunaannya, siapa pihak-pihak yang ikut memanfaatkannya dan upaya-upaya konservasi yang sudah dilakukan.

3. Workshop para pihak di masing-masing kabupaten dan sekaligus semua kabupaten untuk membentuk kelompok kerja yang akan memfasilitasi proses, membangun kesepakatan-kesepakatan diantara para pihak dalam pemanfaatan air dari TNGP, termasuk menyepakati untuk membentuknya forum pengguna air yang independent.

4. Menyepakati peran dan tanggungjawab masing-masing pihak pengguna air dalam program perlindungan dan konservasi kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

5. Memformulasikan forum sebagi wadah komunikasi, koordinasi dan kerjasama antar sektor swasta dan masyarakat pengguna air dalam mendukung perlindungan dan konservasi kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.


KE

ENVI

MITRAAN PENGGUNA AIR UNTUK KONSERVASI TNGP

RONMENTAL SERVICES PROGRAM WWW.ESP.OR.ID 5

5. HASIL A. Kesepakatan bersama tentang rencana pengembangan jasa lingkungan (air) di

Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango B. Profile pengguna air di sekitar TNGP C. Terbentuknya kelompok kerja wilayah sebagai wadah komunikasi dan kerjasama para

pihak di tiap wilayah (Sukabumi, Cianjur dan Bogor). D. Kesepakatan pengguna air dalam mendukung program perlindungan dan konservasi

TNGP E. Kesepakatan forum atau wadah bersama sebagai sarana komunikasi, koordinasi dan

kerjasama sektor swasta pengguna air.


ENVIRONMENTAL SERVICES PROGRAM WWW.ESP.OR.ID

6

Alur Proses : Membangun Inisiatif Kepedulian Pengguna Air TNGP untuk Konservasi kawasan TNGP.

Inventarisasi pengguna air di

Kawasan di TNGP

Data pengguna air yang terkini

Pertemuan tahap pertama:

Sosialisasi untuk menginformasikan rencana strategis pengelolaan jasa

lingkungan

Kesepakan awal tentang rencana pembentukan forum air bersama dan kelompok kerja sebagai wadah sarana komunikasi, koordinasi dan

kerjasama para pihak

ACTION

workshop tiap wilayah dan

antar wilayah

Difasilitasi oleh kelompok

kerja disusun : profile pengguna air, rencana aksi, mekanisme kelembagaan,

kebijakan (MoU) pengguna air TNGP

Workshop antar wilayah : menyepakati rencana aksi, mekanisme kelembagaan, kebijakaan pengguna air

Forum Peduli Air TNGP dan Rencana Aksi

RESULT

OUTPU

ACTION

EXSPOSE FORUM AIR

ke multi pihak lainnya

Implementasi Rencana Aksi

ACTION

R E S U L T

RESULT


6. TEMUAN PENTING DALAM PROSES

Dari rangkaian kegiatan yang intensif dihasilkan masukan dari pengguna air, instansi teknis terkait, kelompok masyarakat dan pengelola kawasan sebagai berikut :

• Pengguna air dari kawasan TNGP belum memberikan kontribusi untuk kegiatan pelestarian TNGP

• Kesepakatan antara pihak pengguna air TNGP dengan Balai TNGP dilakukan untuk menjembatani kesenjangan hukum atau aturan formal yang belum mengatur mekanisme pemanfaatan air dari kawasan konservasi TNGP

• Para pihak memandang perlunya ada wadah bersama sebagai sarana berkomunikasi, bekerjasama sekaligus untuk merumuskan kesepakatan-kesepakatan dalam pemanfaatan air dari kawasan TNGP.

• Wadah komunikasi dan kerjasama para pihak pengguna air TNGP ini harus independent, demokratis dan partisipatif.

• Melalui wadah bersama pengguna air akan dirumuskan peran dan tanggungjawab masing-masing pihak termasuk kontribusi untuk pendanaan konservasi lahan kritis, perawatan bangunan air, irigasi.

• Perlu adanya kebijakan lintas kabupaten yaitu setingkat propinsi yang akan mengatur pemanfaatan air kawasan TNGP secara partisipatif.

• Mengingat begitu banyak pihak dan instansi yang mengurus masalah air dan pemanfaatannya maka perlu ada mekanisme yang jelas dan tidak saling tumpang tindih antara peraturan yang sudah ada.

7. FORUM PEDULI AIR TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDE PANGRANGO

Forum ini terdiri dari swasta dan masyarakat pengguna air TNGP dari kabupaten Bogor, Cianjur dan Sukabumi. Di kabupaten Cianjur terdapat 22 swasta dan masyarakat pengguna langsung air dari kawasan TNGP. Di kabupaten Bogor terdapat 14 swasta dan masyarakat pengguna langusng air dari TNGP. Di kabupaten Sukabumi terdapat 13 swasta dan masyarakat pengguna langsung air dari TNGP.



Wilayah Cianjur

NO NAMA PERUSAHAAN/LEMBAGA ALAMAT

1 Hotel Bukit Indah Puncak

2 PDAM Cabang Cipanas Cipanas

3 PT. Sinar Abadi Cemerlang (SAC) Tegallega, Cianjur

4 PT. Winz Farm Mekarwangi, Warungkondang

5 Kebun Bunikasih Bunikasih, Warungkondang

6 PT. Melrimba Sentra Agrotama Padaluyu, Cugenang

7 PT. Floriens Nurseries Padaluyu, Cugenang

8 PT. Ratna Ayu Nurseries Padaluyu, Cugenang

9 PT. Transplants Cirumput, Cugenang

10 PTPN. Kebun Gedeh Gedeh, Cugenang

11 PT. STRAWBERIND Sarongge, Pacet

12 PT. Bukit Flora Indah Saronge, Pacet

13 PT. Cipendawa Gunung Putri

14 Masy. Desa Tegallega Warungkondang

15 Desa Sukatani Gunung putri

16 Desa Mekarwangi Mekarwangi

17 Desa Tegallega Tegallega

18 Desa Cirumput Cirumput

19 Desa Padaluyu Padaluyu

20 Desa Ciputri Ciputri

21 PT. Golf Cibodas Cibodas

22 Kebun Raya Cibodas Cibodas

Wilayah Bogor


1 Desa Nangerang Nangerang, Cicurug

2 STTP Cinagara Pasir Buligir, Cicurug

3 BBDAPK Cinagara Cinagara, Cicurug

4 Perusahaan Peternakan Ayam Cimande

5 Peternakan Sapi dan Sayuran Cimande

6 PT. Nilam Indo Cimande

7 PT. Rejosari Peternakan Tapos Citapen, Ciawi

8 PT. Saung Mirwan Sukagalih,Megamendung

9 Taman Safari Indonesia Cisarua

10 PTPN Gunung Mas Tugu Selatan, Cisararua

11 ALECIA Sukaresmi, Megamendung

12 Desa Bojong Murni Bojong Murni

13 Desa Cilengsi Cilengsi

14 Desa Sukagalih Sukagalih



Wilayah Sukabumi


1 PT. Megaflora Indonesia Cipetir, Kadudampit

2 PT. ESSAI Gekbrong, Warungkondang

3 Desa Langan Sari Goalpara

4 PT. Perkebunan Mangkurejo Langensarai, Sukaraja

5 Satria Kinayangan Gekbrong, Warungkondang

6 Masyarakat Desa Sudajaya Girang Sudajaya girang, Sukabumi

7 PTPN VIII GoalPara Goalpara

8 PDAM Sukabumi Sukabumi

9 PT. GFI Gekbrong

10 PT. EGF Gekbrong

11 Prima Exs Goalpara Goalpara

12 PT. Exs. Prima Tani Goalpara

13 PT. HFS Gekbrong Gekbrong

8. SKEMA PEMBAYARAN JASA LINGKUNGAN

Secara bertahap Balai TNGP dan ESP/USAID akan mengembangkan mekanisme pembayaran jasa lingkungan untuk membiayai kegiatan konservasi kawasan TNGP dan sekitar sebagai berikut :


Pabrik, PLTA, PDAM, perkebunan, hotel,

masyarakat hilir (Forum Peduli Air TNGP=

user fee, in-kind/ CSR,

pengurangan pajak, donor

($$)

Pemilik/pengelola lahan/BTNGP/jaringa

n masyarakat DAS/LSM/pemda

Kegiatan : kepastian hak kelola masyarakat, pelatihan, pelayanan kesehatan, pendidikan, kampanye, patroli

Kualitas dan kuantitas air lebih baik

Rehabilitasi, restorasi, praktek

pertanian ramah

lingkungan

Hubungan diatur dalam MoU dan akan ditingkatkan jadi kebijakan

Komite Para Pihak TNGP, Forum DAS

(TNGP, pemda, jaringan

kampung, LSM dll)

administrasi

keuangan

bantuan teknis

M & E

dana


8.1. STRATEGI PENGEMBANGAN ”PAYMENT FOR ENVIRONMENTAL SERVICES” DI TNGP

1. Payung hukum saat ini sedang dikembangkan oleh Direktorat Perlindungan Hutan

dan Konservasi Alam – Departemen Kehutanan berupa Pedoman Pemanfaatan Air di Kawasan Konservasi dan Penyusunan Peraturan Pemerintah tentang Pemanfaatan Air pada Kawasan Pelestarian Alam. Penyusunan kedua payung hukum ini dilakukan secara partisipatif bersama lembaga-lembaga yang mempunyai perhatian terhadap isue konservasi dan pemanfaatan air antara lain seperti ICRAF/RUPES, APHI, WWF Indonesia, ESP/USAID, Comittess, Kehati, LP3ES, IPB, Unila, KLH, Bappenas, GTZ-SMCPFWI, RMI. Pelajaran penting pengembangan model PES yang sedang dikembangkan di TNGP menjadi salah satu masukan penting dalam penyusunan kebijakan tersebut. Salah satu terobosan yang dilakukan untuk menerobos kebuntuan hukum dibuatlah kesepakatan antara pengguna air TNGP dengan pihak Balai TNGP. Kesepakatan ini sifatnya sementara hingga ada aturan yang lebih formal dan kuat mengatur cara pemanfaatan air di kawasan konservasi. Ditingkat lokal juga dipandang perlu untuk disusun sebuah aturan yang mengatur pemanfaatan air pada kawasan konservasi ini, baik itu berupa perda maupun aturan-aturan pelaksananya.

2. Memfasilitasi terbentuknya dewan atau komite para pihak TNGP yang mempunyai peran dan tanggungjawab sebagai berikut : memfasilitasi kesepakatan-kesepakatan antar pihak, mengelola keuangan, mengorganisir kelompok masyarakat, mobilisasi sumber-sumber pembiayaan dan mengelola pemanfaatannya, memberikan bantuan teknis terhadap kegiatan konservasi masyarakat, fasilitasi pengelolaan konflik antar pihak, monitoring partisipatif dan menjamin kelompok masyarakat tetap menjaga dan melakukan praktek-praktek keberlanjutan dalam pemanfaatan lahannya, meningkatkan kesadaran dalam konservasi.

3. Mengembangkan sumber-sumber pembiayaan jasa lingkungan air seperti dari masyarakat pengguna umumnya – contohnya pelanggan PDAM dan pelanggan PLN. Termasuk memfasilitasi negosiasi antar kabupaten bahkan regional dimana kabupaten penghasil jasa lingkungan harus memdapat ”insentive” dari kabupaten atau propinsi penerima jasa tersebut.

4. Mengembangkan sumber-sumber pembiayaan jasa lingkungan selain air seperti mobilisasi pendanaan dari sistem karcis masuk kawasan yang mempunyai potensi cukup besar sebagai sumber biaya pendukung kegiatan konservasi.



9. LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. PENGGUNA AIR, LETAK DAN KETINGGIAN DI MASING-MASING WILAYAH Wilayah Cianjur Nama Sumber Titik Koordinat Elevasi Titik Koordinat Elevasi Bak Penampungan Air m dpl Perusahaan m dpl PT. SAC BT : 107o01.818' 1157 BT : 107o01.943' 1062

LS : 06o50.824' LS : 06o51.139'

PT. Winz Farm BT : 107o01.515' 1285 BT : 107o01.511' 1274

LS : 06o50.150" LS : 06o50.207'

Kebun Bunikasih BT : 107o02.271' 1100 BT : 107o02.508' 1136

LS : 06o49.611' LS : 06o49.721'

PT. Melrimba BT : 107o02.950' 1091 BT : 107o03.274' 985

LS : 06o49.387' LS : 06o49.615'

Ratna Ayu BT : 107o02.868' 1164 BT : 107o02.878' 1141

LS : 06o49.204' LS : 06o49.203'

PT. Floriens BT : 107o02.911' 1134 BT : 107o02.935' 1118

LS : 06o49.140' LS : 06o49.234'

PT. Transplan Indonesia BT : 107o03.204' 1067 BT : 107o03.450' 1085

LS : 06o49.127' LS : 06o49.205'

PTPN VIII Gedeh BT : 107o02.429' 1311 BT : 107o02.489' 1300

LS : 06o47.828' LS : 06o47.907'

PT. Strawberindo BT : 107o02.003' 1436 BT : 107o02.003' 1436

LS : 06o46.048' LS : 06o46.048'

PT. Bukit Flora BT : 107o01.420' 1614 BT : 107o01.533' 1588

LS : 06o46.339' LS : 06o46.326' Hotel Bukit Indah BT :107o 59.30’ 1473 BT : 107o 59.40’ 1378 LS : 06o 43.02’ LS : 06o 42.25’ PT. Cipendawa BT : 107o00.141' 1897 BT : 107o01.390' 1526

LS : 06o45.896' LS : 06o45.089 Desa Sukatani BT : 107o00.141’ 1897 1530 LS : 06o45.898’ PDAM Cab. Cipanas BT : 106o59.648' 1559 BT : 107o00.369' 1479

LS : 06o44.629' LS : 06o44.257'

PT. Golf Cibodas BT : 106o59.646' 1559 BT : 107o00.075’ 1500

LS : 06o44.632' LS : 06o44.434’



Wilayah Bogor Nama Sumber Titik Koordinat Elevasi Titik Koordinat Elevasi Bak Penampungan Air m dpl Perusahaan m dpl Desa Nangerang BT : 106o48.875' 665 630

LS : 06o46.718'

STTP Cinagara BT : 106o50.269' 659 BT : 106o50.174' 645

LS : 06o44.888' LS : 06o44.892'

BBDAPK Cinagara BT : 106o50.269' 674 BT : 106o50.174' 651

LS : 06o44.888' LS : 06o44.892'

PT. Nilam Indo BT : 106o51.745' 823 BT : 106o51.745' 823

LS : 06o44.363' LS : 06o44.363'

Peternakan Sapi Cimande BT : 106o51.777' 814 BT : 106o51.777' 814

LS : 06o44.388' LS : 06o44.388'

Peternakan Ayam Cimande BT : 106o51.877' 861 BT : 106o51.877' 861

LS : 06o44.586' LS : 06o44.586'

PT. Rejosari Bumi Tapos BT : 106o54.660' 1274 BT : 106o53.128' 902

LS : 06o43.906' LS : 06o42.889'

PT. Alecia BT : 106o54.648' 1061 BT : 106o54.641' 1024

LS : 06o42.751' LS : 06o42.657'

PT. Saung Mirwan BT : 106o55.268' 1112 BT : 106o55.263' 1100

LS : 06o42.613' LS : 06o42.535' Taman Safari Indonesia BT : 106o57.037' 1238 BT : 106o56.819' 1233 LS : 06o43.225' LS : 06o42.874' PTPN VIII Gunung mas BT : 106o58.137' 1284 BT : 106o58.05 ' 1265 LS : 06o42.703' LS : 06o42.40'

Wilayah Sukabumi

Nama Sumber Titik Koordinat Elevasi Titik Koordinat Elevasi

Bak Penampungan Air m dpl Perusahaan m dpl

PT. Mangkurejo BT : 106o59.273' 1530 BT : 106o59.261’’ 1479

LS : 06o50.513' LS : 06o50.649’

PTPN VIII Goalpara BT : 106o58.698' 1218 BT : 106o58.609' 1166

LS : 06o51.498' LS : 06o51.673'

PT. Prima Tani BT : 106o58.490' 1238 BT : 106o58.486'' 1223

LS : 06o51.435' LS : 06o51.550' PT. Prima Exs. Goalpara BT : 106o58.625' 1224 LS : 06o51.514'

PT. Eissai Indonesia BT : 107o00.665' 1301 BT : 107o01.658' 1039

LS : 06o50.689' LS : 06o51.747'

PT. HFI Satria Kinayungan BT : 107o01.081' 1230 1050

LS : 06o50.886'

Masy. Sunda jaya Girang BT : 106o57.699' 1248 BT : 106o57.699' 1244

LS : 06o50.892' LS : 06o50.892'




13

Nama Sumber Titik Koordinat Elevasi Titik Koordinat Elevasi

Bak Penampungan Air m dpl Perusahaan m dpl

PT. Mega Flora BT : 106o56.771' 1235 BT : 106o56.714' 1213

SL : 06o50.889' LS : 06o51.057'

PT. IGF & EGF BT : 107o00.723' 1163 BT : 107o00.773' 1118

SL : 06o51.776' LS : 06o51.996'


LAMPIRAN 2 : HASIL VERIFIKASI SURVEI SUMBER AIR BAKU Wilayah Cianjur NAMA SUMBER JENIS SUMBER LOKASI PANJANG DIAMETER UKURAN KAPASITAS TOPOGRAFI JENIS TANAH PERLINDUNGAN BAGIAN DAS

PIPA PIPA BAK AIR (M) MATA AIR

PT. SAC Sungai Dusun/Blok Pasir Muning 2 km 2-3 inc 10 x 5 1 ltr/detik Perbukitan Lempung berpasir Zona 2 (10 m2) Hulu

Desa Kebon Peuteuy

Kecamatan Gekbrong

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cadas Gantung

Sub DAS Cadas Gantung

DAS Cadas Gantung

SWS

PT. Winz Farm Sungai Dusun/Blok Anasor 5 km 2-3 inc 10 x 5 Perbukitan Lempung berpasir Zona 1 (5 m2) Hulu

Desa Mekarwangi

Kecamatan Warung Kondang

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Ciroyom

Sub DAS Ciroyom

DAS Ciroyom

SWS

Kebun Bunikasih Mata air Dusun/Blok Bunikasih 5 km 2-3 inc 5 x 5 Perbukitan Lempung berpasir Zona 1 (6 m2) Hulu

Desa Bunikasih

Kecamatan Warungkondang

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cibinong

Sub DAS Cibinong

DAS Cibinong

SWS



NAMA SUMBER JENIS SUMBER LOKASI PANJANG DIAMETER UKURAN KAPASITAS TOPOGRAFI JENIS TANAH PERLINDUNGAN BAGIAN DAS


PT. Melrimba Mata air Dusun/Blok Padaluyu 4 km 3 inc 10 x 5 Perbukitan Lembah berpasir Hulu

Desa Padaluyu

Kecamatan Cugenang

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS

Sub DAS

DAS

SWS

Ratna Ayu Mata air Dusun/Blok Barujamas 750-1000 m 3-2 inc 4 x 5 x 1,5 20 ltr/mnt Perbukitan Lembah berpasir Hulu

Desa Barujamas


Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Sungapan

Sub DAS

DAS

SWS

PT. Floriens Mata air Dusun/Blok Barujamas 2.800 m 4-3 inc 30 x 40 6 m/hr Perbukitan Lembah berpasir Hullu

Desa Barujamas


Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Sungapan

Sub DAS

DAS

SWS





PT. Transplants Sungai Dusun/Blok Cirumput 5.000 4-2 inc Kapasitas 400 ton 0,027/mnt Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cirumput

Kecamatan Cugenang

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cibinong

Sub DAS Cibinong

DAS

SWS

PTPN VIII Gedeh Sungai Dusun/Blok Sukamulya 6 km 3-4inc - - Perbukitan Lembah berpasir Hulu

Desa Sukamulya

Kecamatan Cugenang

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Curug main

Sub DAS

DAS

SWS

PT. Strawberindo Sungai Dusun/Blok Ciputri 1,2 km 2-1 inc 2 x 1 x 1 60 ltr/mnt Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Ciputri

Kecamatan Pacet

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS

Sub DAS

DAS

SWS





PT. Bukit Flora Mata air Dusun/Blok 4 km 2-3 inc 10 x 5 - Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Ciputri

Kecamatan Pacet

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Ciherang

Sub DAS Ciherang

DAS Ciherang

SWS

PT. Cipendawa Sungai Dusun/Blok Gunung putri 900 m 3 inc 9,50 x 7 Perbukitan Lempung berpasir

Desa Sukatani 20 x 20

Kecamatan Pacet

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cipendawa

Sub DAS Cipendawa

DAS Cipendawa

SWS

Desa Sukatani Sungai Dusun/Blok Gunung putri

Desa Sukatani

Kecamatan Pacet

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cipendawa

Sub DAS Cipendawa

DAS Cipendawa

SWS





Hotel Bukit Indah Dusun/Blok Pasir sumbul 2 km 3-1 inc 1 m x 120 cm - Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Ciloto

Kecamatan Cipanas

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cijember

Sub DAS Cijember

DAS Cijember

SWS

PDAM Cab. Cipanas Sungai Dusun/Blok Cibdas 1,5 km 10 inc - - Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cimacan

Kecamatan Cipanas

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cikundul

Sub DAS Cikundul

DAS Cikundul

SWS

PT. Golf Cibodas Sungai Dusun/Blok Cibodas 1 km 3 inc - - Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cimacan

Kecamatan Cipanas

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cikundul

Sub DAS Cikundul

DAS Cikundul



Wilayah Bogor



Desa Nangerang Sungai Dusun/Blok Bodogol 8 km 3-2 inc 5 x 7 x 2 Perbukitan Lempung Hulu

Desa Nangerang

Kecamatan Cicurug

Kabupaten Bogor

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS

Sub DAS Cisuren

DAS Cisuren

SWS

STTP Cinagara Sungai Dusun/Blok Bodogol 5000 m 3 inc 3 x 2 x 2 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Pasir buncir

Kecamatan Caringin

Kabupaten Bogor

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cioray

Sub DAS Cisalopa

DAS Cisalopa

SWS

BBDAPK Cinagara Sungai Dusun/Blok Bodogol 5000 m 3 inc 3 x 2 x2 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Pasir buncir

Kecamatan Caringin

Kabupaten Bogor

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cioray

Sub DAS Cisalopa

DAS Cisalopa

SWS





PT. Nilam Indo Sungai Dusun/Blok Cimande 6 km 3 inc 4 x 6 x 2 Perbukitan Lempung berpasir

Desa Tangkil

Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cimande Sub DAS Cimande DAS SWS Peternakan Sapi Sungai Dusun/Blok Cimande 6 km 3 inc 3 x 1 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Cimande Desa Tangkil

Kecamatan Caringin

Kabupaten Bogor

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cimande

Sub DAS Cimande

DAS Cimande

SWS

Peternakan Ayam Sungai Dusun/Blok Cimande 5 km 3 inc 5 x 6 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Cimande Desa Tangkil

Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cimande Sub DAS Cimande DAS SWS





PT. Rejosari Bumi Sungai Dusun/Blok Tapos 2.160 m 3 inc 10 x 20 Perbukitan Lempung berpasir Tapos Desa Cilengsi Kecamatan Ciawi

Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Sub DAS Cisarua DAS Cisarua SWS PT. Alecia Sungai Dusun/Blok 1.800 m 4 inc 2 x 4 Desa Sukaresmi 8 x 8 Perbukitan Lempung berpasir Kecamatan Megamendung Kabupaten Bodor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Sub DAS DAS SWS

PT. Saung Mirwan Sungai Dusun/Blok Lembah Neuneut 3 km 3 inc 8 x 20 Perbukitan Lempung berpasir

Desa Sukagalih Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Curug Beret Sub DAS Curug Beret DAS Curug Beret SWS ENVIRONMENTAL SERVICES PROGRAM WWW.ESP.OR.ID 21




Taman Safari Indonesia Mata air Dusun/Blok Cimisblung 3 inc 1 x 1,5 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Tugu selatan Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cimisblung Sub DAS Cimisblung DAS Cimisblung SWS PTPN VIII Gunung mas Mata air Dusun/Blok Gunung mas 3 km 3 – 6 inc 3 x 3 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Tugu selatan

Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Sub DAS Cirametuk DAS Cirametuk SWS



Wilayah Sukabumi



PT. Mangkurejo Sungai Dusun/Blok Baru Pusing 1, 5 km 2 inc 20 x 2 2-3 ltr/mnt Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Langansari

Kecamatan Sukaraja

Kabupaten Sukabumi

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Cimuncang

Sub DAS Cimuncang

DAS Cimuncang

SWS

PTPN VIII Goalpara Sungai Dusun/Blok Cisarua 200 m 3 inc 3 x 2 2-3 ltr/mnt Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cisarua

Kecamatan Sukaraja

Kabupaten Sukabumi

Propinsi Jawa Barat

Sub-sub DAS Curug Sawer

Sub DAS Curug Sawer

DAS Curug Sawer

SWS

PT. Prima Tani Sungai Dusun/Blok Cisarua 6 km 3 inc 4x 4 1 ltr/detik Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cisarua

Kecamatan Sukaraja

Kabupaten Sukabumi

Propinsi Jawabarat

Sub-sub DAS Curug Sawer

Sub DAS Curug Sawer

DAS Curug Sawer

SWS





PT. Prima Exs. Goalpara Dusun/Blok 6 km 3 inc Hulu

Desa

Kecamatan Kabupaten Propinsi Sub-sub DAS Sub DAS DAS SWS PT. Eissai Indonesia Mata air Dusun/Blok Tabrik 3,9 km 2-4 inc 3 x 3 30 ltr/dtk Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Gekbrong 1 x 1x 1,5 0,4 ltr/dtk Kecamatan Gekbrong 0,036

m3/mnt Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cisalada Sub DAS Cisalada DAS Cisalada SWS PT. HFI Sungai Dusun/Blok Tabrik 1, 5 km 3 inc 3 x 3 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Satria Kinayungan Desa Gekbrong Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Pasir Panon Sub DAS Pasir Panon DAS Pasir Panon SWS





Masy. Sunda jaya Sungai Dusun/Blok Pondok Halimun 200 m 3 inc 1 x 1 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Girang Desa Karawang Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cipelang Sub DAS Cipelang DAS Cipelang SWS PT. Mega Flora Mata Air Dusun/Blok Cipetir 6-8 km 2 – 3 inc 5 x 6 Perbukitan Lempung berpasir Hulu

Desa Cipiter Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Cilebak siu Sub DAS Cilebak siu DAS Cilebak siu SWS PT. IGF & EGF Mata Air Dusun/Blok Cipamingkis 1,5 km 2-3 inc 10 x 5 Perbukitan Lempung berpasir Tengah

Desa Titisan Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat Sub-sub DAS Sub DAS DAS SWS



LAMPIRAN 3 HASIL VERIFIKASI SURVEI LAHAN Wilayah Cianjur

Nama Lahan Luas Lahan

Topografi Bag. Das

Status Milik

Status Pengelola

Nama Pemilik

Domisisli Pemilik

Nama Pengelola

Domisisli Pengelola

Guna Lahan Jenis Tanaman Keras

Jenis Tanaman Pangan

Tererosi

PT. SAC

38 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Penyewa

PT. SAC

Jakarta

Pak. Agus

Jakarta

Tanaman Nilam

Bungur, kelapa sawit, mahoni

Nilam

Tebing

PT. WINZ FARM

18 ha

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

PT. Winz Farm

Jakarta

PT. Awai

Jakarta

Tanaman sayuran

Pinus, Kiacret, Jabu, nangka

Talas Jepang

Alur sungai

Buni Kasih

15 ha

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

Abdurachman

Jakarta

Ir.Agus

Jakarta

Tanaman Bunga & Sayuran

Bunga potong + sayuran

Tebing

PT. Melrimba

50 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Ibu. Meraniloas

Jakarta

Hardi R. Hidayat

Jakarta

Tanaman Bunga

Jeng-jeng, Aprika, Bambu, Suren

Bunga Lili dan Antorium

Tebing

Ratna Ayu

1 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Ir. Sinibat

Jakarta

Sutarna

Barujamas

Tanaman Bunga

Bunga Krisan

Tebing

PT. Floriens

10 ha

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

Darwin Sanjaya

Jakarta

Ishak

Jakarta

Kebun Bunga

Jeng-jeng, palem

Karnisan, Mawar, Krisan

Tebing

PT. Transplats

5 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Anwar

Jakarta

Miazoto

Jepang

Tanaman Bunga

Tidak ada

Krisan

PTPN VIII. Gedeh

Perbukitan

Hulu

Tanah Negara

PTPN

Kebun Teh

Kayu manis, Darkut, Jengjeng, Suria, Aprira

Teh

Tebing




Topografi Bag. Das

Status Milik

Status Pengelola

Nama Pemilik

Domisisli Pemilik

Nama Pengelola

Domisisli Pengelola



Tererosi

PT. Strawberindo

5 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Ibu. Brigita

Jakarta

Sunartono

Jakarta

Tanaman Strawbery

Tidak ada

Strawberi

Tebing

PT. Cipendawa

25 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik dan Peyewa

Kim Yohanes

Jakarta

Wardan

Jakarta

Peternakan Ayam

Tidak ada

Ayam

Alur sungai

PT. Bukit Flora

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

Chairina Noor

Jakarta

Tanaman Potong

Tidak ada

Rose, Karnisan

Alur sungai dan Tebing

PDAM Cab. Cipanas

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

PDAM Cianjur

Cianjur

PDAM Cab. Cipanas

Cipanas

PDAM

Rasamala

AIR

Alur sungai dan tebing

PT. Golf Cibodas

32 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Penyewa

Lapangan Golf

Pinus

Golf

Alur sungai dan tebing

PT. Hotel Bukit Indah

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Hotel

Tidak ada

Hotel

Alur sungai

Desa Sukatani

Perbukitan

Hulu

Tanah Desa

H. Anwar

Gunung Putri

Pemerintahan Desa

Alur sungai



Wilayah Bogor


Topografi Bag. Das

Status Milik

Status Pengelola

Nama Pemilik

Domisisli Pemilik

Nama Pengelola

Domisisli Pengelola



Tererosi

Desa Nangerang

Perbukitan

Hulu

Tanah Desa

STTP Cinagara

10

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Jakarta

Sekolah Pertanian

Tidak ada

Tebing

BBDAPK Cinagara

20

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

BBDAPK

Rizal

Jakarta

Peternakan

Peternakan Sapi

PT. Nilam Indo

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

PT. Nilam Indo

Hari/Dias

Jakarta

Tanaman Nilam

Durian, Alpokat, Jambu, Pala

Tanaman Nilam

Peternakan Sapi

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pak. Yos

Jakarta

Bpk. Dodi

Jakarta

Peternakan

Peternakan Sapi

Peternakan Ayam

20 ha

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

Hendro

Jakarta

Iwan

Peternakan

Peternakan Ayam

PT. Rejosari Tapos Bumi

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Peternakan

Peternakan sapi dan kambing

Alecia

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Linda

Jakarta

Budi

Jakarta

Tanaman Bunga

Tidak ada

Bunga potong

Saung Mirwan

3 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Tatang

Pasir muncang

Tatang

Pasir muncang

Tanaman Bunga

Kiara, Jengjeng, Kuray

Krisan

Taman Safari Indonesia

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Kebun Binatang

Kiacret, Kiara

Fauna

PTPN VIII Gunung Mas

Perbukitan

Hulu

Tanah Negara

PTPN

Tanaman Teh

Kiacret, Aprika, Damar

Teh



Wilayah Sukabumi


Topografi Bag. Das

Status Milik

Status Pengelola

Nama Pemilik

Domisisli Pemilik

Nama Pengelola

Domisisli Pengelola



Tererosi

PT. Mangkurejo

23 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Rosihan Yakub

Jakarta

PT. Mangkurejo

Barupusing-langansari

Tanaman Bunga

Tidak ada

Bunga Potonn

PTPN VIII Goalpara

Perbukitan

Hulu

Tanah Negara

PTPN

Tanaman Teh

Kayu manis, Aprika, Kayu besi, Suring

Teh

PT. Prima Tani

8 ha

Perbukitan

Hulu

Perorangan

Pemilik

Priatmana

Sukabumi

Priatmana

Sukabumi

Pertanian dan peternakan

Tidak ada

Sayuran dan Sapi

PT. Eissai Indonesia

13,6 ha

Perbukitan

Hulu

HGU

Penyewa

Haruo Naito

Jepang

Mulyadi

Kebun percobaan penelitian

Kayu besi, mindi, pinus, suren, duren, pala, cola

Tanaman Obat

Satria Kinayungan

20

Perbukitan

Hulu

HGU

Penyewa

Peternakan dan pertanian

Kuda dan Sayuran

PT. HFI

Perbukitan

Hulu

HGU

Penyewa

Tanaman Pakis

Pakit potong

PT. IGF & EGF

30 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Hendra Gunawan

Jakarta

Tanaman Anggrek

Tidak ada

Anggrek

PT. Mega Flora

24 ha

Perbukitan

Hulu

Perusahaan

Pemilik

Wiyanti Tjendera

Jakarta

Widodo

Jakarta

Tanaman Hias

Anggrek

Masy. Sundajaya Girang

Perbukitan

Hulu

Pedagang

HGU

Penyewa

Warung Jajanan

Warung Jajanan

PT. Prima Exs. Goalpara

Perbukitan

Hulu

HGU

Penyewa

Indra

Jakarta

Rudi

Cisarua

Pertanian

Tidak ada

Sayur mayur




30

LAMPIRAN 4 PENYEBARAN PENGGUNA AIR DI KAWASAN TNGP


LAMPIRAN 5 FOTO – FOTO

PT. SAC Bidang Usaha : Bunga dan Sayuran Sifat Pengguna : Komersial

PT. WINZ FARM Bidang Usaha : Sayuran Sifat Pengguna : Komersial

Kebun Bunikasih Bidang Usaha : Bunga

PT. FLORIENS Bidang Usaha : Bunga Sifat Pengguna : Komersial Sifat Pengguna : Komersial

PT. Transplants Bidang Usaha : Bunga Sifat Pengguna : Komersial

PT. Melrimba Bidang Usaha : Bunga Sifat Pengguna : Komersial


31



32

PDAM Cab. Cipanas Bidang Usaha : Perusahaan Air Minum Sifat Pengguna : Komersial

PT. Mangkurejo Bidang Usaha :Bunga Sifat Pengguna : Komersial

PT. Golf Cibodas Bidang Usaha : Lapangan Golf Sifat Pengguna : Komersial

Masyarakat Sundajaya Girang Bidang Usaha : Warung Jajanan Sifat Pengguna : Komersial



33

PT. Eissai Indonesia Bidang Usaha : Tanaman Obat Sifat Pengguna : Komersial

PT. Mega flora Bidang Usaha : Bunga Sifat Pengguna : Komersial

Peternakan Ayam Cimande Bidang Usaha : Peternakan Ayam Sifat Pengguna : Komersial

PT. Nilam Indo Bidang Usaha : Tanaman Nilam Sifat Pengguna : Komersial

PT. Alecia Bidang Usaha : Bunga Sifat Pengguna : Komersial

PT. Rejosari Bumi Tapos Bidang Usaha : Peternakan dan Bunga Sifat Pengguna : Komersial


PT. Saung Mirwan Bidang Usaha : Bunga Potong Sifat Pengguna : Komersial

Taman Safari Indonesia Bidang Usaha : Wisata Fauna Sifat Pengguna : Komersial

Peternakan Sapi Cimande Bidang Usaha : Peternakan Sapi Sifat Pengguna : Komersial

PTPN VIII Gunung Mas Bidang Usaha : Tanaman Teh Sifat Pengguna : Komersial


34

ENVIRONMENTAL SERVICES PROGRAM Ratu Plaza Building, 17th. Fl.

Jl. Jend. Sudirman No. 9 Jakarta 10270

Indonesia

Tel. +62-21-720-9594 Fax. +62-21-720-4546

www.esp.or.id

kemitraan-pengguna-air-untuk-konservasi-tngp

Documents