karakteristik pengguna jalan
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
1/25
Karakteristik Pengguna Jalan
Aji Ronaldo, S.Si.T, M.Sc
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
2/25
KOMPONEN-KOMPONEN LALU LINTAS
Komponen terpenting dalam suatu
sistem Lalu Lintas :1. Pengguna Jalan (pengemudi,
pejalan kaki, sepeda, penumpangangkutan umum)
2. Kendaraan (Pribadi dan umum)
3. Jalan (sarana)
4. Alat Pengendali Lalu Lintas
5. Lingkungan secara umum
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
3/25
1. Pengguna Jalan
Pengemudi dan pengguna jalan lainnyamempunyai karakteristik yang sangatbervariasi.
Variasi tersebut dipengaruhi oleh Usia, JenisKelamin, Keterampilan, Tingkat pendidikan,pengalaman,dll
Variabel tersebut tidak mudah untuk di hitunguntuk diterapkan pada sebuah desain.
Hal paling penting yang mempengaruhiseorang pengemudi tersebut adalah waktu
reaksi.
Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh baikkarakteristik fisik maupun karakteristik mental.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
4/25
1. Pengguna Jalan
Proses kecepatan reaksi adalah sebagaiberikut :
1.Persepsi : informasi diterima oleh matadan dikirim ke otak
2.Identifikasi : otak menerima danmenginterpretasikan pesan-pesantersebut
3.Evaluasi : Otak mengevaluasi informasidan memutuskan suatu aksi.
4.Volution : Otak mengirimkankeputusannya dan tubuh bereaksiterhadap instruksi.
Waktu yang diperlukan dari saat informasiditerima sampai reaksi disebut waktu PIEV
atau waktu reaksi(Perception-Reaction Time).
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
5/25
1. Pengguna Jalan
Seperti karakteristik pengemudi padaumumnya, perception-reaction time sangattergantung pada pengemudi, seperti tipe dankompleksitas keadaan pengemudi dankeadaan lingkungan sekitar.
Seorang pengemudi membutuhkan waktu
untuk bereaksi antara 1 - 2,5 detik. Situasidimana pengemudi harus mendeteksi danbereaksi terhadap situasi yang tak terduga.
AASHTO merekomendasikan waktu berhenti 3
deti pada rural roads dan 9,1 detik pada urbanroads.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
6/25
1. Pengguna Jalan
Expectancy (dugaan)
Konsep ekspektansi atau dugaan adalah salahsatu hal penting bagi pengemudi yangmempunyai dampak yang cukup signifikanterhadap waktu reaksi.
Seorang pengemudi bereaksi lebih cepatterhadap situasi yang dapat mereka dugadaripada situasi yang tidak mereka duga.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
7/25
1. Pengguna Jalan
Expectancy (dugaan)
Ada 3 tipe dalam ekspektansi :
1. Continuity (spontanitas), seorangpengemudi tidak akan menduga jikakendaraan yang dia ikuti tiba-tibamelambat/berhenti.
2. Event (situasi), sesuatu yang tidak terjadisebelumnya, tidak akan terjadi. Misal jikatidak ada kendaraan yang terlihatmemasuki jalan utama, maka pengemudi
mengasumsikan tidak akan ada kendaraanyang masuk.
3. Temporal,
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
8/25
1. Pengguna Jalan
Faktor lain yang memepengaruhi Perception-Reaction Time
Secara umum, Perception Reaction Timemeningkat seiring dengan beberapa faktor,antara lain:
1. Usia
2. Kelelahan
3. Kompleksitas reaksi
4. Kadar alkohol
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
9/25
1. Pengguna Jalan
JARAK REAKSI
Dampak kritis dari perception-reaction tome
adalah panjang jarak dari kendaraan ketikapengemudi menginjak rem.
Sebagai contoh pengereman sederhana,perception reaction time dimulai ketika
pengembudi pertama kali melihat objeksampai saat kaki pengemudi menginjak rem.
Panjang jarak reaksi :
dr = 1,47 S. T
dr = Distance Reaction
S = Kecepatan Kendaraan
t = Reaction time
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
10/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Untuk mengoperasikan kendaraan dengan
aman dan efisien, pengemudi harus memilikikemampuan melihat ke arah depan dengan jelas.
Dengan demikian, harus tersedia jarak
penglihatan (jarak pandang) yang cukuppanjang sehingga pengemudi dapatmenjalankan dan mengendalikan kendaraandengan aman.
3 jenis jarak pandang:
1. Jarak yang dibutuhkan kendaraanuntuk berhenti.
2. Jarak yang dibutuhkan untukpengambilan keputusan.
3. Jarak penglihatan untuk mendahului.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
11/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan untuk berhenti
Adalah jarak minimum yang tersedia untukmemungkinkan suatu kendaraan yangmelintas pada kecepatan desain untukberhenti sebelum mendekati suatu objek diam
di rute kendaraan tersebut.
Jarak ini merupakan gabungan antara dua jarak, yaitu jarak reaksi ketika melihathambatan, dan jarak pada saat pengereman.
Jarak Pengereman (d) :
S =
2
2+
Dimana : S = jarak pengereman (ft)v = kecepatan awal (ft/detik) = tingkat perlambatan (ft/detik
2
)vtr = waktu reaksi (detik)
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
12/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan Untuk PengambilanKeputusan
Ketika seorang pengemudi harus mendeteksisuatu sumber informasi, yang sulitdicerna/tak terduga, maka jarak penglihatan
untuk pengambilan keputusan harus tersedia.
Jarak penglihatan untuk pengambilankeputusan biasanya berada pada tikunganhorizontal/vertikal, simpang susun dan
persimpangan, pintu tol, area jalan layang,dan daerah dengan”gangguan visual” .
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
13/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan Untuk Mendahului
Untuk dapat mendahului kendaraan laindengan aman, pengemudi harus dapatmelihat cukup jauh ke depan.
Jarak penglihatan untuk mendahuluiditentukan berdasarkan pemikiran bahwapengemudi ingin mendahului satu kendaraansaja, meskipun mendahului lebih dari satukendaraan masih dapat dilakukan.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
14/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATANJarak Penglihatan Untuk Mendahului
Berdasarkan pengamatan terhadap sifat lalu lintas,dibuatlah beberapa asumsi sebagai berikut :1. Kendaraan yang didahului berjalan dengan
kecepatan seragam.2. Kendaraan yang mendahului membuntuti
kendaraan yang didahului ketika memasukibagian depan jalan untuk mendahului.
3. Pada saat ingin mendahului, pengemudimembutuhkan waktu yang singkat untukmembaca bagian jalan yang dapatdigunakan untuk mendahului.
4. Kendaraan yang mendahului mempercepatkendaraannya selama manuver, yaituselama di lajur mendahului.
5. Kendaraan yang mendahului harusmemperhitungkan jarak antara kendaraanyang akan didahului dengan kendaraan
yang datang dari arah berlawanan.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
15/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan Untuk Mendahului
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
16/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan untuk Mendahului
Jarak (d) :
d 1 = 1,47 t
1 − +
1
2
d 2 = 1,47 t 2
d 3
= bervariasi dari 100 sampai 300 feet
d 4 =2
2
3
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
17/25
1. Pengguna Jalan
JARAK PENGLIHATAN
Jarak Penglihatan untuk Mendahului
dimana:d 1 = Jarak yang dilalui selama waktu persepsi dan
reaksi, dan selama percepatan awal untuk mencapaititik di lajur sebelah kiri(lajur untuk mendahului)
d 2 = Jarak yang ditempuh ketika kendaraan yangmendahului menempati lajur kiri
d 3
= Jarak antara kendaraan yang mendahului padaakhir melakukan manuvernya dengan kendaraan
yang datang dari arah berlawanan
d 4 = Jarak yang ditempuh oleh kendaraan yang
berlawanan arah untuk dua pertiga waktu dariwaktu ketika kendaraan yang mendahului
menempati lajur kiri, atau dua per tiga darid 2
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
18/25
1. Pengguna Jalan
KARAKTERISTIK PEJALAN KAKI
Salah satu problem keselamatan yang palingutama pada jalan bebas hambatan adalahinteraksi antara pejalan kaki dengankendaraan.
Beberapa kecelakaan fatal yang terjadi
melibatkan pejalan kaki.
Interaksi tersebut diantaranya ketika pejalankaki menyeberang jalan pada persimpanganmaupun pada ruas jalan.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
19/25
1. Pengguna Jalan
KARAKTERISTIKPEJALAN KAKI
Kecepatan berjalan kaki:
(sumber : Compiled fromeubanks, J., and Hill, P.,
Pedestrian Accident
Reconstruction andLitigation,
2nd Edition, Lawyers &Judges Publishing Co.,1999)
Secara umum, standarkecepatan
berjalan kaki antara
3.0 ft/s-3.5ft/s tergantung
kondisi fisik.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
20/25
1. Pengguna Jalan
KARAKTERISTIK PEJALAN KAKI
Gap acceptance
Ketika pejalan kaki berada pada persimpanganmauun ruas jalan, pejalan kaki tersebut harusmemilih “gap” diantara arus lalu lintas untukmenyeberang.
“gap” tersebut diukur sebagai waktu antara dua
kendaraan pada saat pejalan kaki tersebutmelintas/menyeberang.
Pejalan kaki ketika menunggu akan menyeberang,dia akan memutuskan untuk menerima/menolak
“gap” tersebut untuk keselamatan dalam
menyeberang.Menurut hasil studi, jarak “gap” tersebut sekitar125 ft.
Bagaimanapun juga, hal tersebut dipengaruhi olehbanyak faktor, diantaranya kecepatan kendaraan,
lebar jalan, frekuensi kendaraan, dll.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
21/25
1. Pengguna Jalan
DAMPAK ALKOHOL DAN PENGARUHOBAT-OBATAN BAGI PENGGUNA JALAN
Efek dari pengaruh alkohol dan obat-obatanbagi pengemudi bagaimanapun memilikikontribusi yang cukup signifikan terhadapfatalitas kecelakaan.
Pada tahun 1996, 47,3% fatalitas kecelakaanditemukan adanya kadar alkohol baikpengemudi maupun pejalan kaki.
Kadar alkohol ini berpengaruh terhadap
perception-reaction time bagi pengemudi,diantaranya kurangnya kesadaraan untukmengambil keputusan, dan tindakan yangakan dilakukan sebelum terjadinya
kecelakaan.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
22/25
1. Pengguna Jalan
DAMPAK ALKOHOL DAN PENGARUHOBAT-OBATAN BAGI PENGGUNA JALAN
Selain alkohol, pengaruh obat-obatan baikyang ilegal maupun legal akan mempengaruhipengguna jalan.
Pengguna jalan yang menggunakan obat-
obatan harus tetap berhati-hati terhadap efeksamping dari obat-obatan tersebut.
Walaupun demikian, diperlukan adanyakebijakan dari pengguna jalan untuk tidak
mengemudikan kendaraan ketika beradadalam pengaruh obat-obatan.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
23/25
1. Pengguna Jalan
DAMPAK USIA DARI PENGGUNA JALAN
Dampak pertama dari usia ini adalah kemampuan
pandangan dari pengguna jalan tersebut.
Pandangan tersebut adalah kemampuan matayang meliputi, sensitivitas terhadap cahaya,kemampuan melihat pada malam hari, dan
kecepatan gerakan mata.Bagi pengemudi usia lanjut, dapat dibantu dengantulisan pada rambu yang lebih besar, pencahayaanyang lebih baik pada jalan bebas hambatan,dll.
Pendidikan mengemudi juga dapat membantu
para pengemudi usia lanjut untuk lebih berhati-hati dalam berkendara.
Anjuran penggunaan kacamata mauoun kontaklens juga dapat membantu kemampuan mata
dalam melihat.
1 P J l
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
24/25
1. Pengguna Jalan
DAMPAK PSIKOLOGI, KEPRIBADIAN, DANFAKTOR-FAKTOR TERKAIT
Psikologi, kepribadian akan berpengaruh terhadapkecepatan reaksi pengguna jalan pada saat situasiyang berbahaya.
Faktor psikologi tersebut diantaranya:
1. Keinginanuntuk tiba di suatu tujuan secepat
mungkin.2. Adanya keinginan untuk berkompetisi
dengan kendaraan lain di jalan.
3. Adanya keinginan untuk meresponagresivitas pengguna jalan lain di jalan.
4. Sikap pamer pada pengendara lain yangmelihatnya berkendara.
5. Adanya keinginan untuk membalas ketikaada pengemudi lain yang bersikap tidaksesuai dengan suasana hatinya.
-
8/18/2019 Karakteristik Pengguna Jalan
25/25
Bagaimanapun juga, pengaruh atau faktor-faktor tersebut dapat diantisipasi dengan
adanya pendidikan berkendara yang baik dan juga dilandasi dengan kesadaran dari seluruhpengguna jalan tentang keselamatanberkendara di jalan sehingga tidak merugikan
baik dir sendir maupun orang lain.