jurnal reading

Upload: brilliant-b-iskandar

Post on 08-Jan-2016

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

jurnal

TRANSCRIPT

PowerPoint Template

Evaluasi Pemberian Asam Amino pada Pasien Kejang yang Tidak Terkontrol Bian BrillianPembimbing : dr. Elsa Susanti, Sp. SHossein Ali Ebrahimi, Saeed EbrahimiNeurologi Research Center, Kerman University of Medical Science, Kerman, IranJurnal ReadingPendahuluanEpilepsi merupakan salah satu penyakit yang paling umum terjadi dengan prevalensi 0,5-1%dari populasi dunia. Diperkirakan 50 juta orang menderita epilepsi di seluruh dunia.www.themegallery.com Menurut studi yang dilakukan 7.8 per seribu orang menderita epilepsi di Kerman, Iran, dan membutuhkan antikonvulsanPenelitian ini meneliti tentang pengaruh dari asam amino terhadap kejang pada pasien dengan epilepsy yang tidak terkontrolKeterbatasan penelitian LBPwww.themegallery.com Pasien yang dirujuk termasuk didalamnya wanita hamil, ibu menyusui, pasien dengan gangguan psikotik dan mengalami infeksi virusPasien atau klinisi yang meninggalkan program sebelum masa akhir penelitianPasien yang mengalami mual dan muntah selama masa penelitianPasien yang mengalami penyakit selain epilepsi (penyakit otak primer lainnya)METODEwww.themegallery.comHasil Penelitianwww.themegallery.comDari 45 pasien yang telah diteliti, 13 orang dikeluarkan karena mengalami mual dan muntah dan menolak untuk kerjasama karena merasa tidak nyaman dari rasa yang ditimbulkan oleh arginin, sehingga menjadi 32 orang pasien yang koperatif.www.themegallery.comTable 1: The rate of seizure attacks (one week before starting amino acid, first week after starting, second week, and ratio of second week to before starting).Amino acidNumberBefore startingFirst weekSecond weekRatio before/Second-test valueArginine1023.6 16.221.6 14.211.2 11.50.473.1390.013Glutamic acid1131.3 36.231.4 36.518.54 21.10.592.6460.027Lysine1111.4 9.912.2 13.710 15.50.870.3680.720Tabel 1 menunjukkan jumlah kejang yang dialami pasien di masing-masing kelompok selama seminggu, satu minggu sebelum pemberian asam amino, minggu pertama dan kedua setelah pengobatan dimulaiTabel 2 menunjukkan perbedaan berdasarkan jenis kelamin pasien terhadap penggunaan asam amino. Tidak ada hasil yang signifikan yang menunjukan perbedaan antara kelompok studi ( = 0,28).www.themegallery.comTable 2: The rate of sex of patients.Sex/amino acidArginineGlutamic acidLysineTotalMale85720Female26412Total10111132P = 0.28.Tabel 3 menjelaskan perbedaan berdasarkan usia pasien terhadap penggunaan asam amino. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok studi tiga ( = 0,7).www.themegallery.comTable 3: Mean age of patients.Amino acid/mean ageNumberMean of agesArginine1016.2 10.4Glutamic acid1112.27 12.8Lysine1113.27 10.7P = 0.7.Tabel 4 menggambarkan frekuensi berbagai jenis epilepsi tidak terkontrol yang terjadi selama masa pemberian asam amino.www.themegallery.comTable 4: The type of seizures in this study.Amino/type of seizureTonic-clonicF.GAtypicalLennox-GastautCPSMyoclonicTotalArginine33112010Glutamic acid03221311Lysin22122211Total58455332* F-G: secondary generalized, CPS: complex partial seizureDiskusi www.themegallery.comwww.themegallery.comwww.themegallery.comDiskusi www.themegallery.comKesimpulanwww.themegallery.comArginin dan asam glutamat sangat efektif dalam mengurangi frekuensi kejang pada pasien dengan epilepsi yang tidak terkontrol tanpa memicu komplikasi yang lain.TERIMA KASIH