bhd sistem sirkulasi

Upload: sabda

Post on 07-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    1/6

    +3.SISTEM PERNAPASAN DAN SIRKULASI DARAH

    3.1 Sistem PernapasanGambar 3-1 Sistem Pernapasan

     Tubuh harus mendapat suplai oksigen yang bersifat kontinyu untuk dapat tetap

    bertahan hidup. Sistem pernapasan memasok oksigen ke alveoli paru dengan

    cara bernapas.

    Pada sistem pernapasan udara kaya oksigen dipasok ke alveoi paru (kantong

    udara kecil! sedangkan karbon dioksida akan dikeluarkan darinya. "dara

    pernapasan memasuki alveoli paru dengan mele#ati saluran udara yang ada di

    dalam rongga hidung! rongga mulut! faring! batang tenggorokan! sertapercabangannya. $arena rongga mulut bagian belakang digunakan sebagai

    tempat le#at bersama oleh udara dan makanan! maka %alan napas dilindungi

    oleh sebuah katup (epiglotis yang terletak pada pintu masuk tenggorokan

    (trakea dan kerongkongan (esofagus.

    "dara memasuki paru saat otot pernapasan berkontraksi dan meningalkan paru

    saat otot pernapasan relaksasi. &ksigen udara paru dipindahkan ke sel-sel darah

    merah dengan mele#ati dinding alveoli dan dinding kapiler yang tipis. Pada saat

    yang sama! karbondioksida dipindahkan dari darah menu%u udara paru! untuk

    kemudian dikeluarkan bersama hembusan napas.

    $adar oksigen udara bebas sekitar '1 dan tubuh menggunakan sekitar ).

    Pernapasan normal orang de#asa sehat berkisar *-'+ kali per menit. ,ika

    melakukan aktitas sik yang lebih banyak! maka %aringan tubuh akan

    menggunakan lebih banyak oksigen! dan frekuensi napas akan bertambah untuk

    merespon kebutuhan yang bertambah. Peningkatan respon sistem pernapasan

    ini dimonitor dan diatur oleh otak.

    Gambar 3-' abang bronkus hingga cabang yang terkecil! dan alveoli.

    3.2 Sistem Sirkuasi !ara"

    Sistem sirkulasi beker%a sama dengan sistem pernapasan bertugas menyalurkan

    oksigen ke semua sel-sel tubuh.

    Sistem sirkulasi terdiri dari atas organ-organ yang bertugas menyalurkan

    oksigen dan /at makanan kedalam sel! dan menyalurkan keluar sisa-sisa

    metabolisme sel. &rgan-organ penyusun sistem sirkulasi yaitu0 %antung! darah

    dan pembuluh darah.

     ,antung adalah organ yang terbuat dari otot yang terletak dalam rongga dada!

    tepatnya dibelakang separuh bagian ba#ah tulang dada (os sternum. a

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    2/6

    merupakan alat pompa yang menyediakan tenaga untuk sistem sirkulasi.

    2ktitas pemompaan %antung disebut kontraksi.

    $ontraksi diatur oleh sistem kelistrikan %antung! yang membuat denyut %antung

    teratur. ,antung orang de#asa berdenyut secara teratur dengan kecepatan +-

    1++ kali per menit. 4enyut yang dapat diraba rasakan setiap kontraksi disebutdenyut nadi.

    Gambar 3-3. Sistem sirkulasi darah.

    Gambar 3-5 ,antung

     ,antung memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah arteri dan

    vena.

    2rteri merupakan pembuluh darah besar yang menyalurkan darah berkadar

    oksigen tinggi dari %antung menu%u seluruh tubuh. 2rteri kemudian bercabang-

    cabang membentuk arteri dengan ukuran garis tengah yang semakin kecil.

    Percabangan arteri dengan diameter terkecil dan berdinding tipis dinamai

    pembuluh darah kapiler.

    $apiler menyalurkan darah ke semua sel tubuh dan memasok oksigen untuk sel-

    sel tubuh.

    Setelah oksigen diserahkan pada sel-sel tubuh! maka sistem pembuluh darahvena menyalurkan kembali darah yang kekurangan oksigen kembali ke %antung.

     ,antung kemudian memompa darah miskin oksigen ini ke paru! untuk kemudian

    ditukarkan dengan darah kaya oksigen. 4arah kaya oksigen kemudian dialirkan

    kembali ke %antung! untuk selan%utnya dipompa menu%u keseluruh tubuh.

    6angkain peredaran darah dari %antung ke seluruh tubuh! kembali ke %antung! ke

    paru! kembali ke%antung! dan diedarkan kembali ke seluruh tubuh disebut sistem

    sirkulasi.

    Sama dengan sistem pernapasan! %ika melakukan lebih banyak aktitas sik!

    maka denyut %antung %uga akan meningkat! untuk merespon peningkatankebutuhan tubuh akan oksigen dan /at-/at gi/i.

     ,ika kedua sistem vital ini berhenti beker%a secara mendadak! kondisi yang timbul

    dinamai dengan henti napas dan henti %antung. 7enti napas dan henti %antung

    merupakan keadaan kega#at daruratan dan mengancam nya#a (cepat

    membuat orang mati.

    $ondisi kega#at darutan yang sangat potensial megancam %i#a seseorang

    (dalam hitungan menit dapat disebabkan oleh0

    Penurunan kadar oksigen diudara! contoh0 ruangan yang penuh dengan asap.

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    3/6

     Tersumbatnya %alan napas! contoh0 lidah menyumbat %alan napas (pasien

    koma! benda asaing atau muntahan menyumbat %alan napas! asma berat. edera daerah dada atau paru.

    edera kepala! keracunan atau karena obat-obatan.

    Gangguan fungsi %antung! contoh kesetrum listrik.

    Serangan %antung (penurunan suplai darah ke otot %antung. $ehilangan banyak darah! kekurangan banyak cairan (dehidrasi berat!

    contoh0 perdarahan hebat! dehidrasi! luka bakar luas.

    #. RESUSITASI $ANTUN% PARU

    #.1.1 Satu &ran' Pen((n'

    Gambar 5-1 Gambar 5-'

    Gambar 5-3 Gambar 5-5

    4engan menggunakan tangan yang paling dekat dengan kaki korban! tentukan

    lokasi setengah bagian ba#ah tulang dada! dengan cara0

    Gunakan %ari telun%uk dan %ari tengah anda untuk mengidentikasi tulang

    rusuk terba#ah dinding dada bagian depan. $emudian telusuri ke arah tengah

    hingga mencapai tempat perrtemuan antara tulang rusuk kanan dan kiri.  Tempatkan %ari tengah anda diatas titik pertemuan tersebut! kemudian

    tempatkan %ari telun%uk disebelahnya dan lebih dekat dengan kepala (lihat

    gambar 5-'.  Tempatkan bagian pangkal telapak tangan dari tangan yang satunya lagi di

    atas tulang dada berhimpit dengan %ari telun%uk tadi dan lebih dekat dengan

    kepala. ,antung berlokasi tepat diba#ah pangkal telapak tangan tadi (lihat

    gambar 5-3. $emudian pindahkan tangan yang tadi berada lebih dekat dengan kaki korban!

    hingga berada diatas punggung tangan yang telah diletakan diatas posisi

     %antung (gambar 5-5. $unci %ari-%ari kedua tangan (buat ia saling mengunci dan usahakan %ari

    tangan tidak menekan tulang rusuk. ,angan menekan bagian atas perut

    maupun u%ung ba#ah tulang dada. Posisikan tubuh anda tegak lurus diatas dada korban8 dengan lengan tetap

    dipertahankan lurus! lakukan penekanan tulang dada sedalam 5-) cm. 9epaskan tekanan! tanpa melepaskan tangan dari tulang dada! kemudian

    lakukan penekanan berulang-ulang dengan kecepatan sekitar 1++ kali per

    meit (sekitar dua tekanan dalam satu detik8 akan sangat berguna %ika

    tekanan dihitung secara keras. Penekanan dan pelepasan tekanan harussama#aktunya.

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    4/6

    $ombinasi bantuan napas dan penekanan dada0

    o Setelah 1) kali penekanan8 tengadahkan kepala korban dan topang dagu

    korbannya8 kemudian beri dua kali bantuan napas yang efektif.o $embalikan tangan anda ke posisi semuula diatas tulang dada dan

    lakukan penekanan dada berulang-ulang diselingi dengan memberi

    bantuan napas dengan perbandingan 1)0' (1) kali penekanan dan ' kalibantuan napas.

    o  Tindakan ini dihentikan hanya saat korban bergerak atau bernapas

    spontan8 %ika tidak maka tindakan resusitasi tidak boleh dihentikan. 9an%utkan resusitasi hingga0

    o :antuan medis datang dan mengambil alih

    o $orban menun%ukan tanda-tanda kehidupan.

    o Penolong kelelahan.

    #.1.2 Dua &ran' Pen((n'

    Gambar 5-) 6,P 4ua &rang Penolong

    6esusitasi %antung paru (6,P yang dilakuan oleh dua orang tidak seberat seperti

    6,P yang dilakuakn oleh satu orang (sendirian. Tetapi perlu diingat bah#a kedua

    penolong harus sudah terlatih melakukan teknik 6,P. $arenanya teknik ini hanya

    digunakan oleh tenaga medis atau orang-orang yang tergabung dalam sebuah

    tim yang terlatih! seperti tim penyelamat atau tim pertolongan pertama (petugas

    P;.

    7al-hal yang perlu diingat adalah0

    Prioritas pertama adalah mendapatkan bantuan medis. ni berarti salah

    seorang dari penolong harus melakukan 6,P sendirian! sementara yang satu

    lagi harus mencari bantuan. 4ian%urkan agar penlong dalam melakukan 6,P saling berhadapan.

    Perbandingan 1)0 ' harus digunakan8 yang berarti yang berarti setiap selesai

    1) kali penekanan! maka penolong yang lain segera memberi dua kali

    bantuan napas dengan cepat. 2kan sangat membantu %ika penolong yang

    bertugas melakukan penekanan dada menghitung dengan keras! setiap

    tekanan yang dilakukannya. Selama tindakan resusitasi! posisi kepala harus tetap tengadah dengan dagu

    ditopang. Satu kali tiupan napas dilakukan selama dua detik dan saat itu

    penekanan harus dihentikan8 dan segera lan%utkan penekanan setelah tiupan

    kedua selesai dilakukan.  ,ika penolong akan bertukar peran8 biasanya karena salah satu sudah merasa

    letih! maka pertukaran ini dilakukan secepat dan setepat mungkin.

    5.' :eberapa atatan 4alam bantuan 7idup dasar

    5.'.1 :antuan

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    5/6

    1. 2nda akan merasakan sedikit tahanan pada saat memberikan bantuan napas

    dan setiap tiupan diberikan sekitar ' detik.'. ,ika tiupan terlalu cepat! maka tahanan akan terasa lebih besar dan udara

    yang memasuki paru men%adi lebih sedikit.3. =olume udara yang akan diberikan sekitar >++ ? 1+++ ml untuk orang

    de#asa! yang merupakan volume udara kebutuhan normal! untukmenghasilkan kembang kempis rongga dada yang normal.

    5. Penolong harus menunggu hingga dada turun secara penuh saat udara

    napas mengalir keluar! sebelum memberikan bantuan napas berikutnya!

    dengan interval sekitar '-5 detik. Sehingga 1+ kali bantuan napas akan

    menghabiskan #aktu sekitar 5+ hingga + detik. @aktu yang tept untuk

    pengeluaran napas (ekspirasi tidak penting8 dada seharusnya dibiarkan

    turun sebelum bantuan napas selan%utnya diberikan.5.'.' Penekanan %antung 9uar1. Pada orang de#asa! dada ditekan keba#ah se%auh 5-) cm dan lakukan

    penekanan yang cukup untuk mencapai kedalaman yang cukup.'. Semua tekanan harus kuat terkontrol dan dilakukan dalam posisi badan

    tegak lurus. Penekanan yang tidak teratur dan kasar akan sangat

    berbahaya.3. $ecepatan penekanan yang direkomendasikan adalah kecepatan yang

    harus dicapai dalam #aktu satu menit! bukan %umlah tekanan yang

    diberikan dalam #aktu satu menit8 ini sangat tergantung pada pada

    interupsi yang dilakukan untuk memberikan bantuan napas.5. @aktu yang dibutuhkan untuk menekan harus sama dengan #aktu yang

    dibutuhkan untuk melepaskan tekanan.). Peluang keberhasilan suatu tindakan penyelamatan dasar kecil! bila tanpa

    disertai tindakan penyelamatan lan%utan (termasuk penggunaan alatdebrilator. Sebaiknya %angan membuang #aktu! hanya memeriksa

    sirkulasi. ,ika ada tanda-tanda pergerakan atau korban bernapas spontan!

    penolong harus memeriksa sirkulasi. Pemeriksaan sirkulasi tidak boleh

    lebih dari 1+ detik. 4engan kata lain resusitasi JANGAN DIHENTIKAN.. 4ahulu melebarnya pupil dianggap sebagai tanda henti %antung!

    kegagalan sirkulasi selama resusitasi! dan adanya kerusakan otak. Tanda

    berupa pelebaran pupil tidak bisa dipakai sebagai patokan dan sebaknya

    tidak digunakan untuk mempengaruhi pengambilan keputusan sebelum!

    selama! maupun sesudah resusitasi %antung paru.

    5.3 6angkuman Tindakan 6,P

    Teknik De)asa Anak 1 *

    ta"un

    ,a-i 1

    ta"un

     Titik tekan' %ari diatas

    pertemuan

    iga

    terba#ah

    dengan

    tulang

    dada.

     Tentukan lokasi dan

    letakan pangkal

    telapak tangan

    dibagian setengah

    bagian ba#ah

    tulang dada.

     Tentukan lokasi

    tulang dada dan

    letakan u%ung

    kedua %ari! satu

     %ari diba#ah

    garisima%iner

    yangmenghubungkan

  • 8/18/2019 BHD Sistem Sirkulasi

    6/6

    kedua puting

    susu.

     Tanga

    n

    Satu orang

    penolong

    ' tangan 1 tangan ' %ari (satu

    penolong4ua orang

    penolong

    ' tangan 1 tangan ' ibu %ari ('

    penolong

    6asioSatu orang

    penolong

    1)0'

    1)

    penekanan

     %antung

    ' tiupan

    napas

    )0 1

    ) penekanan

     %antung

    1 tiupan napas

    )0 1

    ) penekanan

     %antung

    1 tiupan napas

    4ua orang

    penolong

    1)0'

    1)

    penekanan

     %antung' tiupan

    napas

    )0 1

    ) penekanan

     %antung

    1 tiupan napas

    )0 1

    ) penekanan

     %antung

    1 tiupan napas

     Tiupan napas ' detik 1-1!) detik 1-1!) detik$ecepatan penekanan

     %antung

    Satu

    penolong

    1++ penekanan

     %antung per menit

    1++ penekanan

     %antung per

    menit4ua

    penolong

    1++ penekanan

     %antung per menit

    1++ penekanan

     %antung per

    menit$edalaman penekanan

     %antung

    5-) cm Sepertiga sampai

    A tebal dada anak.

    Sepertiga sampai

    A tebal dada

    bayi.