berdasarkan siklusnya

7/25/2019 Berdasarkan siklusnya

http://slidepdf.com/reader/full/berdasarkan-siklusnya 1/5

Berdasarkan siklusnya, terdapat 2 macam sistem air pendingin utama yang lazim diterapkan

di PLTU yaitu :

1. sistem siklus terbuka (once troug!

2. sistem siklus tertutup (recirculation " cooling to#er!.

Pada umumnya sistem air pendingin utama terdiri dari komponen :

• $ntake (untuk sistem air pendingin siklus terbuka!

• %aringan (screen!

• Pompa (cooling #ater pump " &'P!

• atup dan Pemipaan (piping!

• )enara pendingin (cooling to#er!

Untuk sistem air pendingin siklus terbuka tidak dilengkapi dengan menara pendingin (cooling

to#er!, sebaliknya pada sistem siklus tertutup (resirkulsi! tidak dibutukan intake yang

dipasangi saringan*saringan, cukup dengan satu saringan sederana.



Gb 1. Sistem air pendingin terbuka dan tertutup

Sistem Air Pendingin Terbuka

+alam sistem siklus terbuka, air pendingin dipasok secara kontinyu dari sumber tak terbatas

seperti sungai, danau atau laut yang dipompakan ke kondensor untuk akirnya dibuang

kembali keasalnya. +engan menggunakan pompa, air dari sumber dipompa dan dialirkan ke

kondensor dan eat ecanger kemudian dibuang ke saluran pembuangan.

Letak saluran masuk dan saluran pembuangan air pendingin arus dibuat terpisa se-au

mungkin. Pemisaan ini bertu-uan untuk mencega ter-adinya resirkulasi air dari sisi

pembuangan mengalir ke sisi masuk. esirkulasi akan menyebabkan penurunan e/isiensi

kondensor karena temperatur air men-adi tinggi.

euntungan sistem air pendingin siklus terbuka dibanding siklus tertutup antara lain adala :

• Biaya modal dan biaya operasinya lebi renda.

• Peralatan yang digunakan lebi sedikit

• iner-a kondensor lebi baik karena temperatur air pendingin masuk lebi renda

%edangkan kerugiannya adala :

• ualitas air tidak dapat dikontrol

• )emerlukan i-in dari instansi lingkungan, karena menimbulkan pencemaran

lingkungan

• %umber air arus tersedia dalam -umla yang besar dan kontinyu.

%istem siklus terbuka digunakan pada unit*unit pembangkit yang sumber airnya tak terbatas,

seperti air laut atau danau. Temperatur air ke sisi pembuangan arus di-aga pada batas yang

memenui syarat, karena air yang panas cenderung menimbulkan bau dan dapat mematikan

ikan. 0ambar 2 menun-ukkan diagram sistem air pendingin siklus terbuka untuk lokasi unit

pembangkit ditepi laut.



Gb 2. Sistem Air Pendingin Utama Siklus Terbuka

Pada sistem ini dibuat pembatas leel minimum berupa gundukan atau bak pada sisi air

keluar kondensor. al ini dimaksudkan agar diperole e/ek syponic #alaupun leel air

berariasi. 3/ek syponic memberikan keuntungan, karena dengan bantuan e/ek syponic

tenaga pemompaan men-adi lebi ringan. %isi masuk pompa arus dipasang diba#a

permukaan air terenda pada saat pasang renda untuk mencega ter-adinya keilangan sisi

isap dan men-amin beker-anya sistem syponic.

Sistem Air Pendingin Tertutup

%ecara prinsip, sistem air pendingin utama siklus tertutup menggunakan media air pendingin

yang sama secara berulang dalam sirkulasi tertutup seperti terliat pada gambar 4 %istem ini

membutukan biaya inestasi yang lebi besar dibanding sistem siklus terbuka. al ini

karena menggunakan menara pendingin yang maal.

Biaya operasinya -uga lebi besar karena sistemnya tidak dapat dibuat syponic e//ect

seingga memerlukan tenaga pemompaan yang lebi besar. Bakan apbial menggunakan

sistem dra/t (tarikan! paksa memerlukan beberapa /an yang beroperasi terus menerus.

5amun sistem siklus tertutup merupakan solusi teradap tersedianya -umla air yang terbatas,

karena air pendingin dipakai berulang*ulang dan keilangan air pendingin relati/ sedikit.



Gb 3. Aplikasi Sistem Air Pendingin Utama Siklus Tertutup

%irkulasi air pendingin adala dari bak penampung menara pendingin (cooling to#er!

dipompakan ke kondensor ole pompa air pendingin utama (&'P! untuk

mengkondensasikan uap bekas dengan cara menyerap panas laten dari uap bekas tersebut.

6kibat proses dikondensor, temperatuir air pendingin keluar kondensor akan mengalami

kenaikkan. arena air akan disirkulasikan kembali ke kondensor, maka air pendingin ini

arus didinginkan terlebi daulu.

Proses pendinginan air dilaksanakan di )enara pendingin (&ooling To#er!. +idalam menara

pendingin, air pendingin didinginkan ole udara seingga temperaturnya kembali turun dan

siap disirkulasikan kembali kedalam kondensor. 0ambar. 7 merupakan conto aplikasi sistem

air pendingin utama siklus tertutup.

+alam conto aplikasi sistem air pendingin utama siklus tertutup, /ungsi sebagian besar

komponennya seperti kondensor, 6uiliary &ooling #ater eat 3canger, Traeling %creen

sama seperti dalam sistem air pendingin utama siklus terbuka. Perbedaannya anya terletak

pada menara pendingin (&ooling To#er! yang tidak terdapat pada sistem air pendingin siklusterbuka. %edangkan gambar diba#a menun-ukkan proses pembuangan panas yang

mengakibatkan terba#anya butir air (dri/t! ke udara sekitar menara pendingin.

0ambar 7 memperliatkan aliran pembuangan udara8gas panas (dri/t! dari menara pendingin

ke atmos/ir, dimana sebagian tetes air ikut terba#a. al ini mengakibatkan berkurangnya

-umla air pendingin didalam siklus tertutup.



Gb. 4 pembuangan panas di menara pendingin siklus tertutup

berdasarkan siklusnya

Documents